materi pelatihan admin

AKUNTANSI EST &MILL JTA- ADMIN

PENGERTIAN UMUM AKUNTANSI.

Akuntansi adalah suatu proses pencatatan, penggolongan dan pengikhtisaran transaksi ekonomi yang menyajikan laporan keuangan untuk analisa bagi pihak - pihak yang berkepentingan.Akuntansi dapat didefinisikan sebagai suatu sistem informasi yang menyediakan informasi – informasi penting mengenai kegiatan ekonomi suatu usaha.Transaksi ekonomi adalah suatu kejadian yang mempengaruhi posisi keuangan suatu usaha.

Kegiatan Pokok Akuntansi.1. Mencatat2. menggolongkan.3. Mengikhtisarkan.4. Menafsirkan / Menganalisa.

Kas & Bank 10.XXXXX

KAS1. Yang termasuk dalam golongan Kas adalah :

Rekening giro bank. Check yang telah ditanda tangani. Uang tunai dalam kas. Bon sementara. Materai dalam cash box, dll.

2. Metode Pengelolaan Kas Kecil :Sistem kas yang dipakai adalah sistem Imprest Fund System / Plafon terbatas.- Jumlah dana pengganti /pengisi kas adalah jumlah pengeluaran setelah dikurangi penerimaan

sehingga jumlah saldo kas kecil akan mecapai plafon tertentu.- Besar plafon ditetapkan oleh VP F/A Kantor pusat.

Contoh Pembentukan & Cara pengisian kas kecil :Misal plafon kas kecil ditentukan sebesar Rp. 2.000.000,-01/10/99 Pembentukan Kas Rp. 2.000.000,-Pemakaian dari tgl 05 s/d 20 /10/99Pembelian alat tulis Rp. 450.000,-Bayar transport Rp. 400.000,-Sumbangan Rp. 425.000,-Pengembalian / penerimaan Rp. 50.000

Saldo buku kas kecil per 20/10/99 Rp. 775.000

Maka pengisian kas kecil per 21/10/99 adalah :Rp. 2.000.000,- -- Rp. 775.000,- = Rp. 1.225.000,-Maka dana sebesar Rp. 1.225.000,- yang akan diambil dari bank sebagai dana pengganti kas kecil yang telah dipakai (membuka cek).

Dalam sistem SAP pengeluaran uang dari Petty cash menggunakan vendor xxxxCASH Journal awal pembentukan Kas kecil.Melalui bukti bank dengan journal :

Dr. Petty cash Rp. 2.000.000,-Cr. Internal vendor Rp. 2.000.000,-

Dr. Internal vendor Rp. 2.000.000,- Cr. Bank keluar Rp. 2.000.000,-Journal pengeluaran cash :Dr. By. pembelian alat tulis Rp. 450.000,-Dr. By. bayar transport Rp. 400.000,-Dr. By. sumbangan Rp. 425.000,-Cr. BPRECASH Rp. 1.275.000,-

HM1


Journal penerimaan pengembalian :Dr. BPRECASH Rp. 50.000,-Cr. Biaya transport Rp. 50.000,-

Journal Reimbustment / Pengisian kembali kas kecil :Dr. BPRECASH Rp. 1.225.000,-Cr. Internal vendor Rp. 1.225.000,-

Dr. Internal vendor Rp. 1.225.000,-Cr. Bank Keluar Rp. 1.225.000,-

Kebun yang tidak memiliki bank : Journal kebun yang tidak memiliki Bank Dr. BPRMCASH Rp. 1.225.000,-Cr. Internal Vendor Rp. 1.225.000,-

Pada saat BPRE melakukan out going payment terjadi 2 Journal sistem :

Di BPRMDr. Internal vendor Rp. 1.225.000,-Cr. Costumer BPRE Rp. 1.225.000,-

Di BPRE Dr. Costumer BPRM Rp. 1.225.000,-Cr. Bank account Rp. 1.225.000

3. Keamanan Kas :1. Kunci brankas 1 bh harus disimpan oleh KTU / Kasie dan 1 bh lagi dikirim ke VP F/A 2. Nomor kombinasi brankas hanya KTU / Kasie saja yang mengetahuinya.3. Kunci kas box di pegang oleh kasir.4. Bila KTU / Kasi tidak hadir maka kunci kombinasi harus di serahkan ke Manager dengan

merubah nomor kombinasi.5. Kunci kas box 1 bh dipegang oleh kasir & 1 bh lagi dipegang Manager.

4. Hal –hal yang perlu diperhatikan : Batas pengeluaran dana kas kecil Rp. 500.000 (sesuai kebijakan perusahaan) Cek fisik kas setiap sore harus dilakukan oleh KTU / Kasie. Stempel PAID / LUNAS pada CV + lampiran bila telah melakukan pembayaran. Bukti pendukung harus lengkap dan akurat. Penerimaan uang tunai harus langsung di setor ke bank pada kesempatan pertama bila nilai

cukup besar. Tidak dibenarkan menyimpan uang pribadi / titipan ke dalam kas box. Yang bertanggung jawab atas keamanan kas adalah : Kasir, KTU/Kasie & Manager . Bon sementara max 3 hari.

BANK 1. Yang perlu diperhatikan :

1. Setiap pembuatan cek “ atas nama “ harus di coret.2. Copy sebelum menyerahkan giro/cek untuk pertinggal / lampiran BV.3. Kwintansi pembayaran harus diberi materai bila :

- Jumlah Rp. 250.000,- s/d Rp. 1.000.000,- materai Rp. 3000,-- Jumlah > Rp.1.000.000 materai Rp. 6.000,-

4. Dalam pengambilan uang ke bank tanpa fasilitas diantar oleh bank harus memakai keamanan POLRI bersenjata.

5. Tidak boleh singgah di manapun pada saat pengambilan uang.HM2


6. Tidak dibenarkan memecah-mecah pembayaran dengan maksud meghindari batas maksimum.

2. Akun BankDalam sistem SAP bank memiliki 3 buah akun dengan fungsi berlainan :102xx00 Bank A/C :Tidak digunakan untuk posting langsung melalui GL hanya untuk transaksi yang dihasilkan oleh sistem pada saat melakukan rekonsiliasi,saldo akun ini selalu sama dengan saldo bank setelah dilakukan rekonsiliasi.

102xx01 Bank Masuk :Digunakan untuk transaksi penerimaan melalui transaksi check deposit.

102xx02 Bank Keluar :Digunakan untuk transaksi pengeluaran uang melalui account payable. XX = Lokasi & Nama bank.1029100 Ayat Silang BankAcount ini digunakan untuk pemindahan dana bank dan remise dari satu rekening bank ke rekening bank lain, dalam satu company code.

Contoh :Pengiriman dana bank / remise dari bank kantor pusat ke bank kebun.Journal Kantor Pusat:1. Dr. 1029100 Ayat silang bank Rp.xxxxxxx

Cr. Internal vendor Rp.xxxxxxx

2. Dr. Internal vendor Rp.xxxxxxx Cr. Bank keluar Rp.xxxxxxx

Journal Kebun :1. Dr. Internal customer Rp.xxxxxxx

Cr. 1029100 Ayat Silang Bank Rp.xxxxxxx

Check Deposit.2. Dr. Check Rcpt.kliring Rp.xxxxxxx

Cr. Internal Customer Rp.xxxxxxx

3. Dr. Bank Masuk RpxxxxxxxCr. Check Rcpt.kliring Rp.xxxxxxx

Pengiriman dana bank / Remise dari bank kantor pusat untuk kebun yang tidak memiliki bank. Misalnya: Dana untuk PBNE yang banknya ada di LPYE.

Journal kebun PBNE:Dr. Internal customer Rp.xxxxxxxx Cr. 1029100 Ayat silang bank Rp.xxxxxxx

Yang dilakukan kebun LPYE : Check deposit (journal sistem batch proses). Di PBNE.Dr. Customer LPYE Rp.xxxxxxxCr. Internal Customer Rp.xxxxxxxxDi LPYEDr. Check Rcpt.kliring Rp.xxxxxxx Cr. Costumer PBNE Rp. xxxxxxx

Dr. Bank Masuk Rp. xxxxxxxCr. Check Rcpt.kliring Rp. xxxxxxx

HM3


3. Rekonsiliasi Bank.Saldo bank menurut buku perusahaan dan buku bank berbeda, umumnya perbedaan itu disebabkan oleh : 1. Cek dalam perederan.2. Biaya bank .3. Jasa giro.4. Kesalahan pencatatan oleh kebun atau bank.

Dalam sistem SAP rekonsiliasi bank adalah untuk menyesuaikan saldo bank account 102xx00 dengan rekening koran bank. Dengan cara memindahkan transaksi bank masuk 102xx01 & bank keluar 102xx02. (manual bank statemen).Journal sistem yang terjadi pada waktu melakukan rekonsiliasi melalui manual bank statement :Dr. Bank account Cr. Bank masukan

Dr. Bank keluarCr. Bank account

Untuk transaksi dari bank yang belum dibukukan (jasa giro, biaya bank,Pajak Jasa Giro,dll) langsung di posting ke bank account (melalui manual bank statement).

Dr. Bank Account Rp.xxxxxxDr. Biaya Bank Rp.xxxxxxDr. Pajak Jasa Giro Rp.xxxxxxCr. Jasa Giro Rp.xxxxxx

AKUN PIUTANG : 11.xxxxxDalam sistem SAP akun ini tidak dapat dilakukan posting langsung, tetapi harus melalui customer pada sub sistem acount receivable.

1. Piutang Dagang Piutang dagang akan timbul kerena adanya penjualan

Journal pembentukan :Dr.11. Piutang dagang. Rp. xxxxxxxCr. 50 Penjualan produk Rp. xxxxxxx

Journal pembayaran: Dr. 10 Bank Rp. xxxxxxx Cr. 11 Piutang dagang Rp. xxxxxxx

2. Piutang Staff.1 Piutang Jangka Pendek

a. Harus habis dalam 1 tahun.b. Ada permohonan tertulis ke manager dan disetujui oleh RC/PC s/d CEOc. Bukan untuk keperluan konsumtifd. Maximal pinjaman 2 bulan gaji( Kebijakan Perusahaan)e. Ada perjanjian peminjaman (diatas materai).f. Agar diperhatikan pengisian pada Allocation field (nama ybs harus standard)g. Setelah pinjaman tersebut lunas, harus diclear saldo tsb.

Bagi kebun yang telah mendirikan koperasi karyawan piutang ini tidak perlu ada.

Pembentukan :Dr. 11 Piutang Rp. xxxxxxxCr.10 Cash/Bank Rp. xxxxxxx

Pembayaran :Dr. 91. Gaji staff Rp. xxxxxxxDr. 91 Tunjangan Rp. xxxxxxxCr. 11. Piutang staff Rp. xxxxxxx

HM4


Cr. 10 Bank Rp. xxxxxxxBiasanya pembayaran dilakukan dengan pemotongan gaji (tampak dislip gaji).Piutang yang timbul karena penundaan pengembalian uang muka perjalanan dinas dapat diberi sanksi berupa : potong gaji, teguran, peringatan kepada staff ybs.

1. Piutang Jangka Panjang- Ada permohonan tertulis.- Pinjaman berupa pembelian barang.- Ada peraturannya.- Pelunasan lebih dari 1 tahun.- Mempunyai SPHPiutang jangka panjang terbentuk oleh adanya pembelian Sepeda Motor & Pembelian mobil:Journal Pembentukan : Dr. 90.Pembelian langsung asset Rp.xxxxxx Cr. 30. Hutang supllier Rp.xxxxxxMelalui settle project.

Dr 11. Piutang staff Rp. xxxxDr. 14. UM. Sepeda motor / mobil Rp. xxxxCr. 90 Pembelian langsung asset Rp. xxxx

Journal Pembayaran :Dr. 91. Gaji staff Rp. xxxxxxxDr. 91. Tunjangan Rp. xxxxxxxCr. 11. Piutang staff Rp. xxxxxxCr. 10 Bank Rp. xxxxxx

Pembayaran yang dilakukan dengan pemotongan gaji (tampak dislip gaji).3. Piutang Non Staff :

Harus habis dalam 1 tahun (max cicilan 12 bulan). Besar pinjaman max 2 bulan gaji. Dengan pertimbangan prestasi kerja. Ada permintaan tertulis Dibuat surat perjanjian diatas materai. Agar diperhatikan pengisian pada Allocation field (nama ybs harus standard) Setelah pinjaman tersebut lunas, harus diclear saldo tsb

Bagi kebun yang telah ada koperasi piutang ini tidak perlu ada

Journal pembentukan :Dr. 11 Piutang non staf Rp. xxxxxxxxCr. 10 Bank Rp. xxxxxxxxx

Journal pembayaran melalui bukti penerimaan Kas/Bank Dr. 10. Bank Rp.xxxxxxxxCr. 11. Piutang non staf Rp. xxxxxxxxx

Journal pembayaran melalui PayrollDr. 90. Biaya upah Rp. XxxxxCr. 11 . Piutang non staf Rp. XxxxxCr. Vendor gaji Rp. Xxxxx

Piutang Klaim Asuransi:Untuk mencatat transaksi biaya yang akan diklaim ke asuransi bila terjadi kecelakaan/kebakaran aktiva yang diasuransikan mengalami kerusakan/kerugian, misalnya: Kecelakaan Mobil :1. Kerusakan yang dapat diperbaiki:

a. Pada saat terima tagihan biaya perbaikan : - Dr. Biaya perbaikan Rp.xxxx- Cr . Vendor perbaikan Rp. Xxxx

b. Pada saat membuat klaim : - Dr. 11 Piutang perusahaan asuransi / customer Rp.xxxx- Cr . Biaya perbaikan Rp. xxxx

HM5


C. Penerimaan hasil klaim Penerimaan melalui chek deposit Diterima seluruhnya: - Dr. 10. Bank Rp. xxxx- Cr. 11 Piutang klaim asuransi/customer Rp. Xxxx

Diterima sebahagian :- Dr. 10 Bank Rp. xxxx- Dr. 78.By. pemeliharaan kendaraan Rp. xxxx - Cr. 11 Piutang klaim asuransi / customer Rp. xxxx

Klaim ditolak :- Dr. 78 By. pemeliharaan kendaraan Rp. xxxx- Cr 11 Piutang klaim asuransi / customer Rp. Xxxx

2. Kerusakan Totala. Pada saat kejadian :

- Dr 27. Akumulasi penyusutan Rp. xxxx- Dr 57. Penghapusan aktiva Rp.xxxx- Cr. 27. Aktiva Rp. Xxxx

b. Pengajuan klaim- Dr. 11 Piutang klaim asuransi / customer Rp.xxxx- Cr. 56 Hasil klaim asuransi Rp.xxxxKlaim diterima seluruhnya- Dr. 10 Bank Rp.xxxx- Cr. 11 Piutang klaim asuransi Rp.xxxx.

c. Klaim diterima sebagian

- Dr. 10 Bank Rp.xxxx- Dr. 56 Hasil klaim asuransi Rp.xxxx- Cr. 11 Piutang klaim asuransi Rp.xxxx

d. Klaim Ditolak- Dr. 56 Hasil klaim asuransi Rpxxxx- Cr. 11 Piutang klaim asuransi Rp.xxxx

PIUTANG LAIN –LAIN Piutang ragu-ragu. Piutang afiliasi jangka panjang. Piutang pemegang saham afiliasi. Piutang pemegang saham pihak ke tiga. Dll.

Transaksi pada piutang ini dilakukan oleh Jakarta dan tidak dibahas dalam materi ini

Hubungan Rekening koran. 12.xxxxxAkun ini untuk menampung saldo transaksi customer antar perusahaan (PT) 1211100 Piutang non dagang afiliasi1211200 Piutang non dagang antar lokasi1290000 Piutang non dangan kliring sementaraAkun ini digunakan untuk inter company code posting terhadap biaya-biaya alokasi. Akun ini hanya dapat digunakan bila kedua unit tersebut telah live SAP.Contoh :LIBE akan mengirim biaya Listrik ke SSME Journal yang dilakukan LIBE :Dr. 1290000 (code SSME) Rp.xxxxxxCr. Biaya listrik (Orbiar) Rp.xxxxxxxx

Sistem akan menghasilkan 2 Journal:Di LIBE terjadi :

HM6


Dr.19xxxx Customer SSME Rp.xxxxxxxxxCr.Biaya listrik Rp.xxxxxxxxDi SSME :Dr. 1290000 Piutang non dagang kliring sementara Rp.xxxxxxxxCr 19xxxx Customer LIBE Rp.xxxxxxxxSSME melakukan alokasi (clear umbima/Post With Clearing).Dr. Biaya listrik Rp.xxxxxxxxCr.1290000 Piutang non dangang kliring RP.xxxxxxxxxx

Jika salah satu ini belum masuk SAPLIBEDr. Customer (SSME) Rp.xxxxxxCr. Biaya Listrik Rp.xxxxxxxxSSME Dr. Biaya Listrik Rp.xxxxxxxCr. Customer (LIBE) Rp.xxxxxxxx

Persediaan 13xxxxxDalam sistem SAP akun untuk menampung segala transaksi saldo dan tidak boleh melakukan posting lansung pada akun ini, seluruh transaksi harus melalui modul MM (Material Management).

Hal–hal yang perlu diperhatikan mengelola Persediaan / Gudang: Perencanaan Pembelian:

1. Pastikan barang yang akan dibeli terpakai (tidak menjadi slow moving stock).2. Perbandingan Harga 3. Anggaran yang tersedia.4. Kapasitas gudang

Penerimaan Barang1. Merk/jenis/ukuran barang yang diterima harus sesuai dengan PO.2. Barang rusak kembalikan 3. Jumlah tidak sesuai dengan PO, coret SPB sesuai jumlah yg diterima.4. Lakukan uji petik untuk penerimaan pupuk jika tidak ada timbangan PKS.5. Penerimaan solar perhatikan segel pada outlet & inlet dan batas kapasitas, serta pengecekan

pembukaan kran awal untuk memastikan kwalitas solar. 6. Lakukan GR sesuai tanggal penerimaan barang.7. Cek kwalitas barang untuk menghindari barang palsu.8. Libatkan staf yang terkait dalam pengecekan barang, untuk memastikan merk, kwalitas & jenis

barang sesuai dengan kebutuhan. Penyimpanan.

1. Penempatan barang harus sesuai dengan kode rak gudang.2. Pemberian No barang pada setiap barang.3. Penyusunan barang untuk memaximalkan kapasitas gudang (Pupuk).4. Penempatan barang titipan & barang ex reparasi harus terpisah & tercatat.

Pengeluaran .1. Pastikan kelengkapan prosedur sebelum mengeluarkan barang.2. Hindari terjadinya reservasi outstanding pada akhir bulan.3. Perhatikan PO STO yang out standing.4. Perhatikan GI 313 dan GR 315 Divisi.5. Jumlah reservasi harus sesuai dengan kapasitas pengangkutan.

HM7


6. Batasi jumlah Jenis barang yang di lakukan transfer ke gudang Divisi 313.7. Perhatikan pengeluaran barang ke Lain PT…..GI ke akun 57 (BAST).8. Stock persediaan aktiva tetap segera di keluarkan sesuai projectnya.

Pengawasan 1. Lakukan check fisik secara rutin.2. Slow moving stock.3. Date stock ------

a. Dikirim unit kerja yang memerlukan.b. Dijualc. Dihapus.--- Permohonan penghapusan stock ke RC–VPA--VP F/A-CEO Berita acara penghapusan stok.+ Gambar (foto).

Journal-journal yang dihasilkan dari modul MMGood Receive (GR) -PO Dr. Persediaan barang Rp. xxxxxxCr. 319999 akun kliring barang Rp.xxxxxxxReservasi -GI

Dr. Biaya pemeliharaan Rp.xxxxxxxx Cr. Persediaan barang Rp.xxxxxx

STO :Pada saat pengirim barang melakukan GI 351, terjadi 2 journal sistemDi Company Code sipengirim barang :Dr. 19xxxx Cutomer (penerima brg) Rp.xxxxxxxxCr.13. Persediaan (pengirim brg) Rp.xxxxxxxxxDi company code si penerima barang :Dr.13. Persediaan (penerima brg) Rp.xxxxxxxxxCr. 19xxxx Customer (pengirim brg) Rp.xxxxxxxx

Penerima barang melakukan GR 101Tidak terjadi transaksi journal….( data acounting)

Akun Uang Muka : 14.xxxxx 1. Uang muka suplier / kontraktor.

Akun ini merupakan akun rekonsiliasi, sehingga tidak dapat dilakukan posting langsung pada akun ini, dan merupakan account payable yang bersaldo debet .Transaksi-transaksi yang terjadi sehubungan dengan akun ini :

Pada saat pembayaran UM kepada Suplier /Kontraktor.Dr. UM suplier/kontraktor Rp. xxxxxxCr. Bank keluar Rp.xxxxxx Pada waktu jasa /Barang diterima :Dr. Material/project Rp.Cr. 3199999 Akun kliring barang Rp.xxxxxxxPada waktu terima TagihanDr.3199999 Akun kliring barang Rp.xxxxxxxxCr. Vendor /kontraktor Rp.xxxxxPada saat pembayaran tagihan, sebelum dilakukan pembayaran harus melakukan clear DP agar uang muka pindah ke account vendor (saldo debet).Dr. Supllier/kontraktor Rp.xxxxxxxCr. UM Supllier/kontraktor Rp.xxxxxxxPada saat melakukan pembayaran (out going payment).Dr. Supllier/kontraktor (setelah dikurangi DP) Rp.xxxxxxxCr. Bank keluar Rp.xxxxxxx

2. Uang muka perjalanan.HM8


Akun ini untuk mencatat pengambilan uang yang digunakan untuk perjalanan dinas.Pada saat pengambilan :

Dr. 14. UM Perjalanan dinas Rp.xxxxCr. 10. Kas/bank Rp.xxxx

Pengembalian / pertanggung jawaban kelebihan:Dr. 10. Kas/bank Rp.xxxxDr. 91. Biaya perjalanan Rp.xxxxCr. 14. UM Perjalanan dinas Rp.xxxx

Pengembalian / pertanggung jawaban kurang:Dr. 91 Biaya perjalanan Rp.xxxxCr. 10 Kas/bank Rp.xxxxCr. 14. UM.Perjalanan dinas Rp. Xxxx

Tidak dikembalikan :Dr. 11 Piutang Rp.xxxxDr. 91 Biaya Perjalanan Rp.xxxxCr. 14 UM.Perjalanan Dinas Rp.xxxx

Pengembalian sisa perjalanan dinas tidak dikembalikan - akan dipotong gaji 1x.Piutang yang timbul karena penundaan pengembalian uang muka perjalanan dinas dapat diberi sanksi berupa : potong gaji, teguran, peringatan kepada staf ybs.

3. Uang muka biaya pelatihan. Akun ini digunakan untuk mencatat transaksi semua pengeluaran biaya untuk keperluan training kebun dan pabrik. Untuk memudahkan monitoring biaya dapat dibuatkan internal order yang setiap akhir periode internal order di settle ke uang muka training.Beberapa transaksi yang terjadi sehubungan dengan akun ini:PembentukanDr. UM Pelatihan Rp.xxxxxxxCr. Bank/cash/material gudang Rp.xxxxxxx

Pada saat training selesai dialokasikan :Dr. Biaya training internal Rp.xxxxxxxxDr. 1290000 Piutang non dagang kliring sementara Rp.xxxxxxxxCr. UM Training Rp.xxxxxxxx

4. Uang muka kredit kenderaan:- Uang muka sepeda motor, mobil:

Journal Pembentukan : melalui settle projectDb 11. Piutang staff Rp. xxxxDr. 14. UM. Kredit kenderaan Rp. xxxxCr. 90 Pembelian langsung asset Rp. xxxx

Journal Pengalokasian.Dr. 91. Transpor lokal Rp.xxxxCr. 14 UM Kredit kenderaan Rp. xxxx

5. Uang muka biaya reparasi kenderaan / alat berat.Akun untuk mecatat biaya perbaikan / pembelian spare part yang nilainya cukup besar namun tidak mencapai 50 % dari nilai beli kendaraan/AB Yang apabila dibebankan pada periode dimana terjadinya perbaikan maka akan mengganggu alokasi biaya kepada pemakai kendaraan /AB, biaya tersebut akan dialokasi sesuai kebijaksanaan pimpinan unit setempat tetapi maximum 12 bulan.Tetap menggunakan WO pada akhir bulan dilakukan pemindahan biaya yang ada di WO melalui journal posting.

6. Uang muka biaya over houl kenderaan / alat berat.Akun ini digunakan untuk mencatat biaya perbaikan/overhoul yang dikerjakan selama beberapa

HM9


periode yang nilainya melebihi 50 % dari nilia beli kendaraan/AB, biaya tersebut dicatat melalui WO yang setiap akhir periode dipindahkan ke akun ini. Setelah pekerjaan selesai maka biaya perbaikan/overhoul dipindahkan ke asset.

7. Akun persediaan dalam proses.Akun ini untuk mencatat semua biaya yang dikeluarkan sehubungan dengan pembuatan barang di kebun misalnya : titi panen, buist beton, racun tikus pencatatan melalui internal order yang setiap akhir periode biaya di I/O dipindahkan ke akun melalui G/L posting . Proses selanjutnya setelah barang / persediaan jadi dimasukan sebagai stock gudang dengan menggunakan modul MM (MB1C) dengan Mvt 911 & MR22.Beberapa transaksi yang terjadi sehubungan dengan akun ini:

Pemindahan biaya pada akhir priode dari I/ODr. 1427100 Rp.xxxxxxxCr. 78xxxxx Rp.xxxxxxxx (XXXX-TITIPN)

Pada saat melakukan MR22:Dr. 13xxx Persediaan Rp.xxxxxxCr. 1427100 Rp.xxxxxxxx

8. Akun uang muka pajak (dibahas di sesion pajak).Akun ini untuk mencatat transaksi pajak pertambahan nilai atas pembelian barang pabrik/kebun. Pada saat penerimaan barang di kebun/pabrik (PO.Tax Code : V1)Dr. Persediaan /stock Rp.xxxxxxxxxxxxCr. 3199999 Akun kliring barang/invoice Rp.xxxxxxxxxxx

Pada saat Invoice (terima tagihan dari supplier) :Dr. 3199999 Akun kliring barang/invoice Rp xxxxxxxxxxxDr. VAT IN (PPN Masukan) Rp xxxxxxxxxxxCr. Vendor Rp xxxxxxxxx

AKUN AKTIVA TETAP.AKUN NURSERY / PEMBIBITAN.16XXXXX Plasma & 19xxxxx Inti Akun ini dipergunakan untuk menampung seluruh nilai biaya kegiatan pembibitan inti maupun plasma dari masing masing project pada setiap akhir priode.1601000/1901000 Infrastruktur bibitan plasma/inti1601100/1901100 AUC Infrastruktur bibitan plasma/inti 1601900/1901900 Akumulasi infrastruktur bibitan plasma/inti1602000/1902000 Persediaan bibit plasma /inti1602100/1902100 Persediaan bibit plasma /inti dalam proses1801900/2101900 Akumulasi susut tanaman

Setiap akhir priode, actual biaya project pada seluruh WBS, dipindahkan (settle) ke AUC infra struktur pembibitan (asset under construction prasarana pembibitan).Dr. AUC Prasarana pembibitan Rp.xxxxxxxxxxCr.7117900 Inf. Bibitan pindah ke asset (akhir bulan) Rp.xxxxxxxxx

Setelah proyek selesai total biaya AUC Inf. bibitan dipindahkan ke fixed asset:Dr.Asset Prasarana bibitan Rp.xxxxxxxxxxCr.AUC Prasarana bibitan Rp.xxxxxxxxx

Penyusutan struktur bibitan plasma/inti adalah 5 tahun dibebankan ke masing masing batch dan menjadi perhitungan harga bibit.Dr 7139900 Biaya penyusutan infra struktur. Rp.xxxxxxxxxCr.1901100 Akumulasi penyusutan. Rp.xxxxxxxx

HM10


Biaya pemeliharaan bibit setiap akhir priode, actual biaya WBS per batch dipindahkan ke (settle) ke GL account :Dr. 1602100 Persediaan bibit plasma dalam proses Rp.xxxxxxxx Dr. 1902100 Persediaan bibit inti dalam proses. Rp.xxxxxxxxCr. 7139998 Kliring By. Bibit ke inventory. Rp.xxxxxxxxxxSelanjut KTU setiap akhir bulan melakukan revaluasi melalui modul MM yang pada akhirnya harga pokok bibit (Rp/pkk) akan bertambah setiap bulannya. Dr. Persediaan bibit plasma/inti Rp.xxxxxxxxCr. Persediaan bibit dalam proses plasma/inti Rp.xxxxxxxx

Pada saat melakukan seleksi dan pengeluaran ke lapangan akan mengcredit pesediaan bibit (modul MM).

2001000 : Pembukaan lahan inti dalam proses (LC)Setiap akhir priode actual biaya proyek dari seluruh WBS dipindahkan (settle) ke GL acount.Dr. 1701000 Pembukaan lahan plasma dalam proses Rp.xxxxxxxxxDr. 2001000 Pembukaan Lahan Inti dalam Proses Rp.xxxxxxxxxCr. 7219000 Settle Proyek LC Akhir bulan. Rp.xxxxxxxxx

Secara Priodik sesuai dengan kemajuan tanam , dilakukan pemindahan sebahagian biaya dari G/L Acount 1701000 atau 2001000 ke Proyek Penanaman baru ( Imature Development ) dengan melakukan Transaksi GL Posting ,besar biaya yang dipindahkan dihitung berdasarkan perhitungan Rp/Ha. Alokasi By LC dibagi dengan Ratio Netto tanam dikali Ha Realisasi tanam.

Dr. 7301000 A/B Pembukuaan Lahan ( Project ID) Rp.xxxxxxxxCr. 1701000 Pembukaan Lahan Plasma dalam Proses Rp.xxxxxx Cr. 2001000 Pembukaan Lahan Inti Dalam Proses Rp.xxxxxx

Setelah Selesai Saldo Gl Acount 1701000 atau 2001000 harus dipindahkan ke Project ID pada CE 7301000.

IMATURE DEVELOPMENTSetiap akhir priode Actual biaya Project ID dipindahkan ke GL Acount melalui GL PostingDr. 1801000 TBM PlasmaDr .2101000 TBM IntiCr. 7399900 Pindah Biaya Imature Project ke GL Acount

Pada akhir tahun actual yang tertampung di Akun 1801000 atau 2101000, harus di reverse dikembalikan lagi kemasing-masing WBS kemudian di settle kembali ke Project Imature Upkeep.

2101000 Tanaman Belum Menghasilkan.Setiap akhir priode actual biaya project pada seluruh WBS dipindahkan ( Settle ) ke AUC akun 2101100 AUC Tanaman Belum Menghasilkan.Dr. AUC Imature RP.xxxxxxxCr. 73999999 Pindah imature ke Asset. RP.xxxxxxx Setelah selesai Project total biaya AUC Imature di settle ke fixed asset Tanaman Belum Menghasilkan

Dr. Asset Tanaman Belum MenghasilkanDr. AUC Imature.

23XXXXX Akun Mesin - MesinAkun ini digunakan mencatat transaksi investasi mesin-mesin khususnya mesin-mesin yang sudah beroperasi .

HM11


24XXXXX Akun Bangunan Akun ini untuk mencatat semua investasi perusahaan dalam bentuk bangunan baik yang sudah selesai maupun yang masih dalam Proses.25XXXXX Akun Perabotan Dan Peralatan. Akun ini digunakan untuk mencatat transaksi peralatan kantor dan perabotan milik Perusahaan. 26XXXXX Akun infrastruktur Akun ini untuk mencatat semua Investasi Infrastruktur umum Jalan, Parit ,dll27XXXXX Akun Kendaraan dan Alat BeratAkun ini digunakan untuk mencatat nilai aktiva kendaraan dan alat berat sampai siap dioperasikan.

Beberapa transaksi sehubungan dengan akun ini,melalui settle project dan Modul AssetsJournal Penambahan/pembentukan:Dr.23 Mesin-mesin Rp.xxxxDr.24 Bangunan Rp.xxxxDr.25 Peralatan & Perabotan Rp.xxxxDr.27 Kenderaan/Alat Berat Rp.xxxxCr.13 Persediaan Rp.xxxxCr.2x AUC Asset Rp.xxxxCr.90 Pembelian Langsung Asset Rp.xxxx

Pengurangan Rusak Total:Dr. Akumulasi Penyusutan Rp.xxxxDr. Kerugian Aktiva Rp.xxxxCr Aktiva Rpxxxx

Pindah ke unit lain :Dr. Piutang Non Dagang Kliring Sementara Rp.xxxxxxxDr.Akumulasi Penyusutan Rp.xxxxxxxCr.Aktiva Rp.xxxxxxx

Dijual mendapat Untung:Dr. Bank Masukan RP. xxxxxxDr. Akumulasi Penyusutan Rp. XxxxxxCr. Aktiva Rp.xxxxxxCr. Pendapatan Lain-lain RP.xxxxxx

Dijual RugiDr. Bank Masuk Rp.20.000.000.-Dr. Akumulasi Penyusutan Rp.25.000.000,-Dr. Kerugian Aktiva Rp. 5.000.000,-Cr Aktiva Rp 50.000.000,-

Hal - hal yang diperhatikan : Mutasi aktiva antar unit kerja harus sesuai dengan Prosedur.

1. Membuat BAMAT (Berita Acara Mutasi Asset) melalui SAP2. Mendapat persetujuan dari RC s/d CEO3. Pemindahan Asset oleh Accounting Jkto.4. Sebelum melakukan pemindahan fisik asset (Kenderaan/AB) semua transaksi yang

berhubungan dengan Modul MM dan PM harus Clear. Permohonan penghapusan aktiva yang rusak lampir kan foto dan historisnya Daftar aktiva harus sama dengan fisik. Nilai akhir aktiva Rp.1 Pengecekan aktiva dilakukan minimal 3 bulan sekali. Penentuan biaya yang dapat dicapitalisasi – SE No: 011/BCI-SE/VIII/99

HM12


1. Harga Barang per jenis/paker >/= Rp. 1 Juta2. Manfaat ekonomis > 1 tahun3. Penambahan Nilai Bangunan >/= Rp. 10 Juta penyusutan mengikuti sisa umur bangunan

Inventaris yang dibebankan biaya dipisahkan dengan daftar aktiva Mutasi/berhenti karyawan staff - serah terima inventaris Penomoran Assets. Tarif biaya penyusutan yang berlaku di PSMTanaman Menghasilkan = 4 % Bangunan Permanen = 3,33 %Bangunan Semi Permanen = 5 % Mesin Pabrik = 4 %Mesin Bukan Pabrik = 20 % Prasarana = 2 %Peralatan = 20 % Perabot = 10 %Alat Berat = 10 % Kenderaan = 20 %Infra Struktur Bibitan = 20 %

Akun 30- 36 Hutang Dagang30XXXXX Hutang Jangka Pendek .3014000 Pertty Cash VendorAkun untuk mencatat transaksi pemabayan tunai dibawah Rp.500.000 .atau lainnya sesuai ketentuan perusahaan. Akun ini merupakan akun rekonsiliasi vendor XXXXCASH. Dan akan bersaldo Nihil setiap melakukan pengisian ( Reimbustment) dana Petty Cash. (Sudah dibahas di Akun Petty Cash)

Akun 31XXXXX Hutang Dagang

Akun ini digunakan untuk mencatat transaksi non cash antara perusahaan dengan vendor karena adanya pembelian barang atau jasa.Transaksi yang terjadi sehubungan dengan akun ini:Pada saat GR penerimaan BarangDr. 13. Persediaan Rp.xxxxxxxxxCr. 3199999 Akun Kliring Penerimaan barang Rp.xxxxxxxxPada saat melakukan InvoiceDr. 3199999 Akun kliring Penerimaan Barang Rp.xxxxxxxxxCr. 1431100 PPN Masukan ( Jika ada) Rp.xxxxxxxxCr. Vendor ( Hutang Dagang) Rp.xxxxxxxxPembentukan dari Non Documen Pembelian.Dr. Biaya Rp.xxxxxxDr. 1431100 PPN Masukan ( Jika ada) Rp.xxxxxxxxCr. Vendor (Hutang Dagang) Rp.xxxxxxxxProses Retur Pembelian.Dr. Vendor (Hutang Dagang) Rp.xxxxxxxxxCr. 3199999 Akun kliring Penerimaan Barang Rp.xxxxxxxxx

Proses Pembayarannya.Dr. Vendor (Hutang Dagang) Rp.xxxxxxxxxCr. Bank Keluar Rp.xxxxxxxxx Akun 32XXXXX Hutang Kontraktor Akun ini mencatat transaksi yang berhubungan dengan kontraktor atas hasil kerja berdasarkan kontrak kerja yang telah disetujui.Berdasar kan BAPP yang telah disetujui dibuat PO dan dilakukan GR :Dr. Biaya TM/TBM/Pabrik Rp.xxxxxxxxDr. Aktiva dlm masa Pembangunan Rp.xxxxxxxxDr. PPn Masukan Rp.xxxxxxxxCr. 3199999 Akun kliring Penerimaan barang Rp.xxxxxxxxx

HM13


Pada saat melakukan Invoice :Dr. 3199999 Akun kliring Penerimaan barang Rp.xxxxxxxCr. Vendor ( utang Kontraktor) Rp.xxxxxxx

Pada saat pembayaran :Dr. Vendor ( utang Kontraktor) Rp.xxxxxxxCr.Hutang PPH 23 Rp.xxxxxxxCr.Bank Keluar Rp.xxxxxxxx

Akun : 34xxxxx Hutang Gaji Karyawan.Akun ini merupakan akun rekonsiliasi dan untuk mencatat yang berhubungan dengan pembayaran Upah karyawan. Transaksi yang terjadi sehubungan dengan Akun ini:

Journal Upah Thp.I Beras diberikan berbentuk UANG.Dr. Upah SKU ( Int.Order/Ctr) Rp. 101.000 Dr. Beras ( Int.Order/Ctr) Rp. 25.000 Dr. Premi Panen(Ctr Complex) Rp. 20.000Cr. Vendor SPSI Rp. 1.000Cr. Vendor Gaji SKU Rp. 145.000

Journal Upah Thp.I Beras diberikan berbentuk NATURA/FISIK.Dr. Upah SKU ( Int.Order/Ctr) Rp. 101.000 Dr. Beras ( Int.Order/Ctr) Rp. 25.000 Dr. Premi Panen(Ctr Complex) Rp. 20.000Cr. Vendor SPSI Rp. 1.000Cr. Beras (I/O XXXXSLHRG) Rp. 25.000Cr. Vendor Gaji SKU Rp. 120.000

Journal Upah Thp.II Beras diberikan berbentuk UANG.Dr. Upah SKU ( Int.Order/Ctr) Rp. 101.000 Dr. Beras ( Int.Order/Ctr) Rp. 25.000 Dr. Premi ( Int.Order/Ctr) Rp. 20.000Dr. Lembur ( Int.Order/Ctr) Rp. 10.000 Dr. Pensiun ( Int.Order/Ctr) Rp. 5.000 Cr. Pph21 Rp. 1.000Cr.Jamsostek Rp. 2.000Cr.Iuran Pensiun Rp. 7.500Cr. Vendor Gaji SKU Rp. 150.500

Journal Upah Thp.I Beras diberikan berbentuk NATURA/FISIK.Dr. Upah SKU ( Int.Order/Ctr) Rp. 101.000 Dr. Beras ( Int.Order/Ctr) Rp. 25.000 Dr. Premi ( Int.Order/Ctr) Rp. 20.000Dr. Lembur ( Int.Order/Ctr) Rp. 10.000 Dr. Pensiun ( Int.Order/Ctr) Rp. 5.000 Cr. Pph21 Rp. 1.000Cr.Jamsostek Rp. 2.000Cr.Iuran Pensiun Rp. 7.500Cr. Vendor Gaji SKU Rp. 125.500Cr. Beras (I/O XXXXSLHRG) Rp. 25.000

Oleh karena Vendor Hutang gaji SKU tidak bisa dibuat Payment Request maka terlebih dahulu harus dilakukan pemindahan ke Internal Vendor.Dr. Vendor Hutang gaji SKU Rp.xxxxxxxxxxxx

HM14


Cr. Internal Vendor Rp.xxxxxxxxxx

Pada saat pembayaran :Dr. Internal Vendor Rp.xxxxxxxxxxxCr. Bank Keluar Rp.xxxxxxxxxxx

Pada akhir bulan KTU melakukan adjust atas selisih harga beras di I/O XXXX-SLHRG antara harga beras dari Payroll ( BKSPPS) VS Harga beras Gudang. Selisih tersebut diposting ke Cocenter dengan akun untuk TM 7406110 ,TBM 7311110 ,Pabrik Ctr XXXXPR dengan akun 7810130.

Akun 3431000 Hutang Pengobatan Belum dibayar Akun ini untuk mencatat transaksi hutang biaya pengobatanPengobatan StaffSetiap Bulan (Rate)Dr.By Pengobatan (Ctr.XXXXGA) –Berdasarkan Rate Rp. xxxxxxxx Cr. 3431000 Biya Pengobatan belum dibayar Rp.xxxxxxxx

ActualDr.3431000 Biya Pengobatan belum dibayar Rp.xxxxxxxx Cr.Cash/Bank Rp.xxxxxxxx

Pengobatan Non StaffUntuk Unit dengan Non SK Daerah Terpencil Dari Payroll berdasarkan Rate setiap bulan :Dr. By Pengobatan ( XXXXGA) Rp.xxxxxxxxxCr. 3431000 Biya Pengobatan belum dibayar Rp.xxxxxxxx

Actual:Biaya Di Int. Order XXXXGA-KLN di settle ke Hutang Pengobatan.Dr. 3431000 Biaya Pengobatan dibayar. Rp.xxxxxxxxxxCr. Biaya Pengobatan (XXXXGA-KLN) Rp.xxxxxxxxx

Untuk Unit dengan SK Daerah TerpencilActual biaya:Dr. Biaya Pengobatan (XXXXGA-KLN) Rp.xxxxxxxxxxCr. Stock Rp.xxxxxxxxxCr. Bank/Cash Rp.xxxxxxxxx Pada akhir bulan Internal Order klinik di settle ke Coscenter XXXXGA

Akun : 35xxxxx Hutang Pajak.Akun ini untuk mencatat hutang pajak yang harus dibayar ke Kas Negara ,akun bukan akun Rekon tetapi akun G/L biasa. Pada saat akan melakukan Pembayaran Hutang pajak harus dilakukan Transfer Post With Clearing ke Vendor Kas Negara.

Dr. Akun Pajak Rp.xxxxxxxCr. Vendor Kas Negara Rp.xxxxxx

Pada saat pembayaran:Dr. Vendor Kas Negara Rp.xxxxxxCr. Bank Keluar Rp.xxxxxx

HM15


AKUN 70-76 BIAYA PEMBANGUNAN & PEMELIHARAAN TANAMAN Akun 70xxxxx Biaya Perolehan Tanah/ArealAkun ini mencatat semua biaya yang dikeluarkan dalam rangka untuk mendapatkan tanah/areal Lokasi perkebunan atau Pabrik.7001000 Biaya Survey Sendiri 7002000 Biaya Pengukuran Lahan7003000 Biaya Survey BPN 7004000 Biaya Survey Kehutnan7005000 Kompensasi LC/Tanaman Tumbuh. 7006000 Biaya Pengurusan Sertifikat.7099900 Pindah Keasset.

Biaya –biaya ini dibuatkan Project /WBS yang dan jika setelah selesai disettle ke Aktiva.Akun 71xxxxx Biaya Pembangunan Infrastruktur Bibitan & Pemeliharaanya.Telah dibahas pada sesion AKTIVA Perincian akun ada pada daftar akun /Pengenalan Akun kebun & Pabrik . (Ulangi Bahas Jika Masih ada waktu)

Akun 72xxxxx Biaya Pembukaan Lahan.Telah dibahas pada sesion AKTIVA Perincian akun ada pada daftar akun /Pengenalan Akun kebun & Pabrik . (Ulangi Bahas Jika Masih ada waktu)

Akun 73xxxxx Biaya Pemeliharaan Tanaman Belum Menghasilkan.Telah dibahas pada sesion AKTIVA Perincian akun ada pada daftar akun /Pengenalan Akun kebun & Pabrik . (Ulangi Bahas Jika Masih ada waktu) .

Akun 74xxxxx Biaya Pemeliharaan Tanaman Menghasilkan.Akun 75xxxxx Biaya Panen.Akun 76xxxxx Biaya Transport Panen.Akun 76xxxxx Biaya Proyek & Pengolahan .Akun 74 s/d 78 Pembahasan sekaligus pada saat pengenalan Akun kebun & Mill

Terima kasih

HM16

materi pelatihan admin

Documents