materi-inventarisasi & penghapusan_bantul_2 okt 2012
TRANSCRIPT
1
INVENTARISASI DAN PENGHAPUSAN
Oleh : Bambang Wisnu HandoyoDINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN
DAN ASET PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
• UU No. 1/2004 Perbendaharaan Negara• PP No. 24/2005 Standar Akuntansi Pemerintahan• PP No. 58/2005 Pengelolaan Keuangan Daerah• PP No. 6 /2006 Pengelolaan Barang Milik Negara
/Daerah• PP No. 38/2008 Perubahan atas PP No. 6/2006 • Perpres No.54 Th 2010 yang diperbaru dgn Perpres
No. 70 Th 2012 tentang Tatacara Pengadaan Barang dan Jasa
• Permendagri No. 13/2006 Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah.
• Permendagri No. 17/2007 Pedoman Teknis Pengelolaan BMD
• Perda tentang Pengelolaan BMD
SIKLUS PENGELOLAAN BARANG DAERAH
(PERMENDAGRI NO.17 THN.2007)
TUNTUTAN GANTIRUGI
PENGADAAN
PENERIMAAN,PENYIMPANAN &
PENYALURAN PENGGUNAAN
PEMBIAYAAN
PERENCANAAN KEB.DAN PENGANGGARAN
STD SARANA &PRASR. PERKANTRN STD HARGA
PENGELOLAAN
PEMANFAATAN
PENILAIAN
PENGHAPUSAN
PEMINDAHTANGANAN
PEMBINAAN,PENGAWASAN,PENGENDALIAN
PENGAMANAN &PEMELIHARAAN
PENATAUSAHAAN
.
Satu Tahun Anggaran Macam yang diurus
sedikit Nilainya relatif kecil Banyak yang berminat Fas,perhat oke,………..
Menerus sampai dihapus
Macam yg diurus banyak
Nilainya relatif besar Sedikit yang
berminat Fas, perhat kurang,
……
4
.
1. Perencanaan kebutuhan dan penganggaran2. Pengadaan3. Penerimaan, penyimpanan dan penyaluran4. Penggunaan5. PENATAUSAHAAN6. Pemanfaatan7. Pengamanan dan pemeliharan 8. PENILAIAN9. PENGHAPUSAN10. PEMINDAHTANGANAN11. Pembinaan, pengawasan dan pengendalian12. Pembiayaan13. Tuntutan Ganti Rugi
PERMENDAGRI No.17 thn 2007
Meningkatkan Pengurusan dan Akuntabilitas barang
Meningkatkan manajemen layanan publik Meningkatkan manajemen resiko Meningkatkan efesiensi keuangan Meningkatkan PAD Sebagai pertanggung jawaban pimpinan
(pengguna anggaran dan kuasa pengguna anggaran)
• Aset lancar▫ Uang kas▫ Uang di bank▫ Piutang▫ Persediaan
• Investasi• Aset tetap
▫ Tanah▫ Mesin dan Peralatan▫ Gedung dan Bangunan▫ Jalan, Irigasi dan Jaringan ▫ Aset Tetap lainnya▫ Konstruksi dalam pengerjaan
• Aset Lainnya▫ Aset tak berwujud▫ Tagihan penjualan angsuran▫ Tuntutan GR▫ Kemitraan dengan pihak ketiga▫ Aset lain-lain
• BMD merupakan bagian dari aset pemerintah Daerah yang berwujud.
• BMD meliputi:• barang yang dibeli atau diperoleh atas beban APBD; dan• barang yang berasal dari perolehan lainnya yang sah;▫ barang yang diperoleh dari hibah/sumbangan atau yang
sejenis;▫ barang yang diperoleh sebagai pelaksanaan dari
perjanjian/kontrak; ▫ barang yang diperoleh berdasarkan ketentuan undang-
undang; atau▫ barang yang diperoleh berdasarkan putusan pengadilan
yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap. (Pasal 3 PMD17/2007)
BUPATI SELAKU PEMEGANG KEKUASAAN PENGELOLAAN BARANG DAERAH
SEKDA SELAKUPENGELOLA
PPKD SELAKU PEMBANTU PENGELOLA
KA SKPD SELAKU PENGGUNA
PENGURUSBARANG
PENYIMPAN BARANG
Mengajukan rencana kebutuhan barang Mengajukan permohonan penetapan
status untuk penguasaan dan penggunaan barang
Melakukan pencatatan dan inventarisasi Menggunakan barang untuk operasional Mengamankan dan memelihara Mengajukan usul pemindah tanganan Melakukan pengawasan dan pengendalian Menyusun laporan barang
PEMBUKUANMencatat pada daftar barang yang disediakan secara teratur dan menyimpan bukti kepemilikannya
INVENTARISASI• Pengguna Barang melakukan inventarisasi BMD, yang hasilnya disampaikan kepada Pengelola Barang;
• Persediaan dan Konstruksi Dalam Pengerjaan dilaksanakan inventarisasi oleh Pengguna Barang setiap tahun anggaran;
• Laporan hasil inventarisasi disampaikan kepada Pengelola Barang
PELAPORAN• Pengguna Barang menyampaikan LBPS dan LBPT kepada Pengelola Barang;• Pengelola Barang menyusun Laporan BMD untuk NERACA DAERAH.
12
Pelaksanaan Penatausahaan ?1. Penatausahaan barang milik daerah merupakan
kegiatan yang meliputi pembukuan, inventarisasi dan pelaporan;
2. Pengguna barang daerah harus melakukan pendaftaran dan pencatatan barang milik daerah
ke dalam daftar barang pengguna dan daftar kuasa pengguna sesuai dengan penggolongan dan
kodefikasi inventaris barang milik daerah;3. dokumen kepemilikan barang milik daerah berupa
tanah dan/atau bangunan disimpan oleh pengelola; dan
4. dokumen kepemilikan selain tanah dan/atau bangunan disimpan oleh pengguna.
13
Rangkaian Kegiatan Pembukuan:
1. Pengguna barang wajib melakukan pendaftaran dan pencatatan BMD ke dalam Daftar Barang
Pengguna (DBP)/Daftar Barang Kuasa Pengguna (DBKP).
2. Pengguna barang dalam melakukan pendaftaran dan pencatatan sesuai
format :1) Kartu Inventaris Barang (KIB) A Tanah,
2) Kartu Inventaris Barang (KIB) B Peralatan dan Mesin,
3) Kartu Inventaris Barang (KIB) C Gedung dan Bangunan,
4) Kartu Inventaris Barang (KIB) D Jalan, Irigasi dan Jaringan;
5) Kartu Inventaris Barang (KIB) E Aset Tetap Lainnya,
6) Kartu Inventaris Barang (KIB) F Konstruksi dalam Pengerjaan; dan Kartu Inventaris
Ruangan (KIR).3. Pembantu pengelola melakukan
koordinasi dalam pencatatan dan pendaftaran BMD ke dalam Daftar
Barang Milik Daerah (DBMD).
14
ASET TETAP P.P. 24 THN 2005 TTG SAP
1. Tanah2. Peralatan dan mesin : a. Alat-alat besar. b. Alat-alat angkutan c. Alat-alat bengkel dan alat ukur d. Alat-alat pertanian/peternakan e. Alat-alat Kantor dan Rumah Tangga. f. Alat Studio dan alat komunikasi g. Alat-alat kedokteran h. Alat-alat laboratorium. i. Alat Keamanan3. Gedung dan bangunan : a. Bangunan gedung. b. Bangunan Nomumen4. Jalan, irigasi dan jaringan : a. Jalan dan Jembatan. b. Bangunan air/irigasi c. Instalasi. d. Jaringan5. Aset tetap lainnya : a. Buku dan perpustakaan. b. Barang bercorang kesenian/kebudayaan c. Hewan/ternak dan tumbuhan.6. Konstruksi dalam pengerjaan.
15
KEGIATAN/TINDAKAN UTK MELAKUKAN:
-PERHITUNGAN
-PENGURUSAN
-PENYELENGGARAAN
-PENGATURAN
-PENCATATAN DATA DAN
-PELAPORAN BMD DLM PEMAKAIAN
SELURUH BRG YG DIMILIKI PEMDA YG PENGGUNAANNYA LEBIH DARI SATU TAHUN DICATAT DLM BUKU INVENTARIS
I
II
I
N
V
E
N
T
A
R
I
S
A
S
I DARI KEGIATAN INVENTARISASI DISUSUN BUKU INVENTARIS
16
B.I.
-PENGENDALIAN, PEMANFAATAN, PENGAMANAN
DAN PENGAWASAN SETIAP BRG-USAHA UTK MENGGUNAKAN, MEMANFAATKAN
SETIAP BRG SCR MAKSIMAL SESUAI TUJUAN DAN
FUNGSINYA MASING-MASING-MENUNJANG PELAKS TGS PEMERINTAHAN
-PERENCANAAN KEBUTUHAN DAN PENGANGGARAN-PENGADAAN -PENERIMAAN, PENYIMPANAN DAN PENYALURAN-PENGGUNAAN-PENATAUSAHAAN-PEMANFAATAN-PENGAMANAN DAN PEMELIHARAAN-PENGHAPUSAN-PEMINDAHTANGANAN-PEMBINAAN, PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN-PEMBIAYAAN
PERAN &
FUNGSI
INFORMASI
DILAKS DGN TERTIB, TERATUR & BERKELANJUTAN, BERDSRKAN DATA YG BENAR, LENGKAP & AKURAT
17
Siapa Pelaksana Inventarisasi ?
1. Pengelola dan pengguna melaksanakan sensus BMD setiap 5 (lima) tahun sekali untuk menyusun Buku Inventaris dan Buku Induk Inventaris beserta
rekapitulasi barang milik pemerintah daerah. 2. Pengelola bertanggung jawab atas pelaksanaan
sensus BMD, ditetapkan dengan Keputusan Kepala Daerah.
3. Pengguna menyampaikan hasil sensus kepada pengelola paling lambat 3 (tiga) bulan setelah
selesainya sensus.4. Pembantu Pengelola menghimpun hasil
inventarisasi BMD.5. Barang milik daerah yang berupa persediaan
dan konstruksi dalam pengerjaan dikecualikan dari Sensus BMD
18
PELAPORAN ?
1. Pengguna menyusun laporan barang semesteran dan tahunan dan
disampaikan kepada Kepala Daerah melalui pengelola.
2. Pembantu Pengelola menghimpun laporan tersebut menjadi Laporan Barang Milik
Daerah (LBMD).3. Laporan Barang Milik Daerah digunakan
sebagai bahan untuk menyusun neraca Pemerintah Daerah.
19
Tanah Perkampungan, Tanah Pertanian, Tanah Perkebunan, Kebun Campuran, Hutan, Tanah Kolam Ikan, Danau/ Rawa, Sungai, Tanah Tandus/Rusak, Tanah Alang-Alang dan Padang Rumput, Tanah Penggunaan Lain, Tanah Bangunan dan Tanah Pertambangan, tanah badan jalan dan lain-lain sejenisnya.
20
a) alat-alat besar b) alat-alat angkutan c) alat-alat bengkel dan alat ukur d) alat-alat pertanian/peternakan e) alat-alat kantor dan rumah tangga f) alat studio dan alat komunikasi g) alat-alat kedokteran h) alat-alat laboratorium i) alat-alat keamanan
21
a) bangunan gedung b) bangunan monumen
22
a) jalan dan jembatan b) bangunan air/irigasi c) instalasi d) jaringan
23
a) buku dan perpustakaan b) barang bercorak kesenian/kebudayaan c) hewan/ternak dan tumbuhan
24
KONSTRUKSI DALAM PENGERJAAN
25
KARO PERLENGKAPAN/UNIT PENGELOLA BMD KRN JABATANNYA ADALAH PEMBANTU KUASA BARANG DLM PENYELENGGARAAN PENGELOLAAN BARANG PADA UNIT/SKPD.
MENYUSUN BUKU INDUK INVENTARIS YG MERUPAKAN KOMPILASI DARI BUKU INVENTARIS UNIT-UNIT.
UNIT/SKPD MEMBUAT BUKU INVENTARIS YG MEMUAT CATATAN DATA BARANG PADA UNIT/SKPD YG BERSANGKUTAN.
26
PELAKS. INV
KEGIATAN PENCATATA
N
KEGIATAN PELAPORAN
B.I.
B.I.I
KIB (A,B,C,D,E,F)
KIR
B.I. DAN REKAP 5 THN
DAFTAR MUTASI
BRG DAN REKAP 1 THN
27
Penyimpan barang milik daerah adalah pegawai yang diserahi tugas untuk menerima,
menyimpan, dan mengeluarkan barang.
Pengurus barang milik daerah adalah pegawai yang diserahi tugas untuk mengurus barang daerah dalam proses pemakaian yang ada di setiap satuan kerja perangkat daerah/unit
kerja.
Tujuan Inventarisasi
Tujuan Inventarisasi
Untuk mengetahui jumlah, nilai/harga, kondisi dan kebera-
daaan seluruh barang inventaris secara nyata yang dimiliki/dikuasai Unit Kerja dalam
rangka tertib administrasi
perlengkapan.
Untuk mengetahui jumlah, nilai/harga, kondisi dan kebera-
daaan seluruh barang inventaris secara nyata yang dimiliki/dikuasai Unit Kerja dalam
rangka tertib administrasi
perlengkapan.
Tahapan Tahapan InventarisasiInventarisasi
Tahapan Tahapan InventarisasiInventarisasi
1. Persiapan
2. Pelaksanaan
3. Pelaporan
4. Tindak lanjut
1. Persiapan
2. Pelaksanaan
3. Pelaporan
4. Tindak lanjut
1. Membentuk Tim– Menyiapkan database– Menyiapkan Peta Lokasi– Menyiapkan Denah Ruangan
2. Merancang Formulir– Formulir Inventarisasi/Sensus– Formulir Laporan Hasil Inventarisasi/Sensus– Formulir Barang Tidak Ketemu
3. Merancang Kebutuhan– SDM/Personil– Sarana/Prasarana– Alokasi waktu Pelaksanaan
1. Membagi Wilayah Kerja Tim◦ Pengelompokam Tim sesuai kebutuhan/Lokasi
2. Melaksanakan Inventarisasi/Sensus◦ Database ada; Barang juga ada◦ Database ada; Barang tidak ada◦ Database tidak ada; Barang ada
3. Penilaian4. Pengkodean
INVENTARISASI/SENSUSINVENTARISASI/SENSUSBARANG MILIK DAERAHBARANG MILIK DAERAH
BARANG BARANG MILIK DAERAHMILIK DAERAH
KIB A-FKIB A-F
KIB A-FKIB A-F
KIRKIR OO PP NN AA MM EE
FISIKFISIK
LAPORAN LAPORAN HASIL INVENTARISASIHASIL INVENTARISASI
BIBI
• Verifikasi dan Validasi– Kelengkapan– Kebenaran
• Entry data– Review– Revisi
• Printing• Labeling
Apabila kondisi Apabila kondisi barang tersebut barang tersebut
masih dalam keadaan masih dalam keadaan utuh dan berfungsi utuh dan berfungsi
dengan baikdengan baik
Baik (B)Baik (B)Baik (B)Baik (B)
Apabila kondisi barang Apabila kondisi barang tersebut masih dalam tersebut masih dalam
keadaan utuh tetapi kurang keadaan utuh tetapi kurang berfungsi dengan baik. Untuk berfungsi dengan baik. Untuk
berfungsi dengan baik berfungsi dengan baik memerlukan perbaikan memerlukan perbaikan
ringan dan tidak memerlukan ringan dan tidak memerlukan penggantian bagian penggantian bagian
utama/komponen pokokutama/komponen pokok..
Rusak Ringan (RR)Rusak Ringan (RR)
Apabila kondisi barang Apabila kondisi barang tersebut tidak utuh dan tidak tersebut tidak utuh dan tidak
berfungsi lagi atau berfungsi lagi atau memerlukan perbaikan memerlukan perbaikan
besar/penggantian bagian besar/penggantian bagian utama/komponen pokok, utama/komponen pokok, sehingga tidak ekonomis sehingga tidak ekonomis
untuk diadakan perbaikan/ untuk diadakan perbaikan/
rehabilitasirehabilitasi..
Rusak Berat (RB)Rusak Berat (RB)
Kriteria Kondisi Aset TetapKriteria Kondisi Aset Tetap
Barang BergerakBarang Bergerak
Apabila kondisi tanah Apabila kondisi tanah tersebut siap tersebut siap
dipergunakan dan/atau dipergunakan dan/atau dimanfaatkan sesuai dimanfaatkan sesuai
dengan peruntukannyadengan peruntukannya.
Barang Tidak Bergerak - TanahBarang Tidak Bergerak - Tanah
Apabila kondisi tanah Apabila kondisi tanah tersebut karena tersebut karena
sesuatu sebab tidak sesuatu sebab tidak dapat dipergunakan dapat dipergunakan
dan/atau dimanfaatkan dan/atau dimanfaatkan dan masih memerlukan dan masih memerlukan pengolahan/perlakuan pengolahan/perlakuan (misalnya pengeringan, (misalnya pengeringan, pengurugan, perataan pengurugan, perataan dan pemadatan) untuk dan pemadatan) untuk
dapat dipergunakan dapat dipergunakan sesuai dengan sesuai dengan peruntukannyaperuntukannya
Apabila kondisi Apabila kondisi tanah tersebut tidak tanah tersebut tidak
dapat lagi dapat lagi dipergunakan dan/atau dipergunakan dan/atau dimanfaatkan sesuai dimanfaatkan sesuai
dengan peruntukannya dengan peruntukannya karena adanya bencana karena adanya bencana
alam, erosi dan alam, erosi dan sebagainya.sebagainya.
Kriteria Kondisi Aset TetapKriteria Kondisi Aset Tetap
Baik (B)Baik (B)Baik (B)Baik (B) Rusak Ringan (RR)Rusak Ringan (RR) Rusak Berat (RB)Rusak Berat (RB)
Apabila kondisi fisik Apabila kondisi fisik barang tersebut dalam barang tersebut dalam
keadaan utuh dan keadaan utuh dan berfungsi dengan baikberfungsi dengan baik
Barang Tidak Bergerak - Jalan dan JembatanBarang Tidak Bergerak - Jalan dan Jembatan
Apabila kondisi fisik Apabila kondisi fisik barang tersebut dalam barang tersebut dalam keadaan utuh namun keadaan utuh namun
memerlukan perbaikan memerlukan perbaikan ringan untuk dapat ringan untuk dapat
dipergunakan sesuai dipergunakan sesuai dengan fungsinyadengan fungsinya
Apabila kondisi fisik Apabila kondisi fisik barang tersebut dalam barang tersebut dalam
keadaan tidak keadaan tidak utuh/tidak berfungsi utuh/tidak berfungsi
dengan baik dan dengan baik dan memerlukan perbaikan memerlukan perbaikan dengan biaya besar. dengan biaya besar.
Kriteria Kondisi Aset TetapKriteria Kondisi Aset Tetap
Baik (B)Baik (B)Baik (B)Baik (B) Rusak Ringan (RR)Rusak Ringan (RR) Rusak Berat (RB)Rusak Berat (RB)
Apabila bangunan Apabila bangunan tersebut utuh dan tersebut utuh dan tidak memerlukan tidak memerlukan
perbaikan yang perbaikan yang berarti kecuali berarti kecuali
pemeliharaan rutin.pemeliharaan rutin.
Barang Tidak Bergerak - BangunanBarang Tidak Bergerak - Bangunan
Apabila bangunan Apabila bangunan tersebut masih utuh, tersebut masih utuh,
memerlukan memerlukan pemeliharaan rutin pemeliharaan rutin
dan perbaikan dan perbaikan ringan pada ringan pada komponen-komponen-
komponen bukan komponen bukan konstruksi utamakonstruksi utama.
Apabila bangunan Apabila bangunan tersebut tidak utuh tersebut tidak utuh
dan tidak dapat dan tidak dapat dipergunakan lagi.dipergunakan lagi.
Kriteria Kondisi Aset TetapKriteria Kondisi Aset Tetap
Baik (B)Baik (B)Baik (B)Baik (B) Rusak Ringan (RR)Rusak Ringan (RR) Rusak Berat (RB)Rusak Berat (RB)
TANAHTANAH
MESIN DAN MESIN DAN PERALATANPERALATAN
GEDUNG DAN GEDUNG DAN BANGUNANBANGUNAN
JALAN, IRIGASI DAN JALAN, IRIGASI DAN JARINGANJARINGAN
ASET TETAP ASET TETAP LAINNYALAINNYA
KONSTRUKSI DALAM KONSTRUKSI DALAM PENGERJAANPENGERJAAN
Alat LaboratoriumAlat Laboratorium
Alat KedokteranAlat Kedokteran
Alat KantorAlat Kantor
Alat BeratAlat Berat
Alat AngkutanAlat AngkutanAlat BengkelAlat Bengkel
Alat KomputerAlat Komputer
Alat PertanianAlat Pertanian
Alat LainnyaAlat Lainnya
Barang Bercorak Barang Bercorak Kebudayaan dan Kebudayaan dan
KesenianKesenian
Buku Buku PerpustakaanPerpustakaan
Hewan dan Hewan dan TumbuhanTumbuhan
BARANG MILIK/BARANG MILIK/KEKAYAAN DAERAHKEKAYAAN DAERAH
PENGELOMPOKANPENGELOMPOKANBARANG MILIK/KEKAYAAN DAERAHBARANG MILIK/KEKAYAAN DAERAH
ASET ASET TETAPTETAP
PENGHAPUSANPSL 53PENGHAPUSANPSL 53
BARANG TIDAK BERGERAK
- TIDAK DAPAT DIGUNAKAN SCR OPTIMAL
- TERKENA PLANOLOGI KOTA
- KEBUTUHAN ORGANISASI
- PENYATUAN LOKASI DLM RANGKA EFISIENSI
- PERTIMB DLM RANGK STRAT HANKAM
- RUSAK BERAT, TERKENA BENCANA
BARANG BERGERAK
A. PERTIMBANGAN TEKNIS;
- SCR FISIK TDK DPT DIGUNAKAN
- AKIBAT MODERNISASI
- TELAH MELAMPAUI BATAS WAKTU
- KRN PENGGUNAAN MENGALAMI PERUB DSR SPESIFIKASI
B. PERTIMBANGAN EKONOMI;
- KRN BERLEBIH
- SCR EKONOMIS LEBIH UNT APABILA
DIHAPUS
C. KARENA HILANG;
- KESALAHAN KELALAIAN BEND. BRG / P. BRG
- MATI BAGI TANAMAN/HEWAN TERNAK
- KARENA KECELAKAAN
UNIT SATKER
KDH (RO/BAG PERLENGKAPAN)
PEMBENTUKAN PAN.PENGHPS
DGN SK.KDH
SK KDH TTG PENGHAPUSAN
- LELANG UMUM.
- LELANG TERBATAS SK KDH TTG PAN LELANG.
- DISUMBANGKAN / DIHIBAHKAN,- DIMUSNAHKAN.
B.A HSL PENELITIAN DGN LAMPIRAN : DATA KERUSAKAN, LAPORAN HILANG KEPOLS, SRT. KET SEBAB KEMATIAN, HSL PENGUJIAN DARI INSTANSI.TEKNIS, DLL
ANGGOTA PANITIA :
- ASISTEN YG MEMBIDANGI- RO / BAG PERLENGKAPAN
- RO / BAG KEUANGAN- RO / BAG HUKUM
- KADIS / INSTANSI TEKNIS- KA UNIT / KARO / KABAG TERKAIT
- KA UNIT / PEMAKAI BARANG
TERMASUK KEND. DINAS OPERASIONAL
TELITI BRG YG RUSAK, DLL BAIK DARI SEGI KEPMLK,
ADM, PENGGUNAAN, PEMBIAYAAN,
PEMELIHARAAN/PERBAIKAN, DLL
KDH PERMOHONAN PERSTJ DPRD DILAMPIRI B.A
PERSTJN DPRD
(KHUSUS KEND & BANGUNAN)
KHUSUS ALAT KTR & RT
• Dalam hal barang sudah tidak berada pada pengguna atau kuasa pengguna barang, beralih kepemilikannya, terjadi pemusnahan, atau sebab sebab lainnya
• Pemusnahan barang dilakukan oleh pengguna barang sepengetahuan pengelola barang setelah mendapat persetujuan dari kepala daerah
• Penghapusan barang milik Daerah :▫ barang tidak bergerak seperti tanah dan/atau bangunan
ditetapkan dengan Keputusan Kepala Daerah setelah mendapat persetujuan DPRD
▫ barang-barang inventaris lainnya selain tanah dan/atau bangunan sampai dengan Rp. 5.000.000.000,-00 (lima milyar rupiah) dilakukan oleh Pengelola setelah mendapat persetujuan Kepala Daerah.
Pengalihan kepemilikan sebagai tindak lanjut dari penghapusan
Pemindahtanganan tanah dan bangunan serta selain tanah dan bangunan senilai >5milyar rupiah harus dengan persetujuan DPRD yang diajukan oleh kepala daerah
Pemindahtanganan tanah dan bangunan tanpa persetujuan DPRD jika;◦ Tidak sesuai lagi dengan peruntukan tata ruangnya◦ Anggaran pengganti telah tersedia◦ Diperuntukkan bagi pegawai negeri◦ Diperuntukkan untuk kepentingan umum◦ Dikuasai oleh negara berdasarkan keputusan pengadilan
dan berkekuatan hukum
43
PEMINDAHTANGANANP
SL 56
PEMINDAHTANGANANP
SL 56
44
BENTUK-BENTUKPEMINDAHTANGANAN
Penjualan
Tukar Menukar
Hibah
Penyer Modal Daerah
Pemindahtanganan adalah Pengalihan kepemilikan sebagai tindak lanjut penghapusan
Penilaian Barang Milik Daerah dilakukan dalam rangka penyusunan neraca pemerintah daerah, pemanfaatan, dan pemindahtanganan barang milik daerahPenetapan nilai barang milik daerah dalam rangka penyusunan neraca, berpedoman pada Standar Akuntasi Pemerintah
45
Pemindahtangan BMD ditetapkan dg kep Bupati/Gubernur stl mendpt persetujuan DPRD untuk :
Tanah dan/ atau bangunan Selain tanah dan/ atau bangunan yg nilainya diatas Rp 5 MPemindahtangan BMD tidak memerlukan persetujuan DPRD
apabila:1. Tanah dan/ atau bangunan yang : Tidak sesuai dg tata ruang wilayah atau penataan kota Harus dihapuskan karen dana pengganti sudah tersedia di
APBD Diperuntukkan bagi PNS Diperuntukkan bagi kepentingan umum Dikuasai negara berdasarkan keputusan pengadilan yg jika
status kepelikan dipertahankan tidak layak sec ekonomis2. Selain tanah dan/ atau bangunan yg nilainya <Rp 5 M
Pemidahtangan BMD selain tanah dan/ bangunan bernilai s/d Rp 5 M ditetapkan oleh pengelola stl mendpt persetujuan bupati/Gubernur
Terima Kasih
Semoga bermanfaat