CODING DAN TESTING

APLIKASI FORM

WINDOWSRosa andrie

rosaandrie@gmail.com

22-26 Sept 2014

OOP

• Anda bekerja menggunakan OOP saat mendesain Form

Windows dengan Form Designer. Setiap control dalam

form adalah object, termasuk form itu sendiri juga object.

Object-object ini diturunkan dari class yang merupakan

bagian dari .NET Class Library.

• Ketika anda membuat project baru, anda sebenarnya

membuat class baru yang menurunkan karakteristik class

Form dari .NET Class Library. Ketika anda bekerja di

form, anda sebenarnya membuat instance dari class

form, dan instance ini dinamakan object.

OOP

• Ketika anda menambahkan control kedalam form, anda

sebenarnya menambahkan object control kedalam form.

Setiap control adalah instance dari class tertentu. Control

textbox adalah object yang merupakan instance dari class

Textbox. Proses membuat object dari class dinamakan

dengan instantiation.

OOP

• Properties dari object mendefinisikan karakteristik object

dan data. Contoh, property Name memberikan nama ke

control. Method dari object mendefinisikan operasi yang

akan dilakukan oleh object. Event adalah sinyal yang

dikirimkan oleh object ke aplikasi yang merupakan respon

dari sesuatu yang dikenakan. Contoh, object control

button mengenerate event yang dinamakan Click jika user

meng-klik tombol. Kemudian aplikasi dapat merespon

dengan menjalankan VB procedure untuk menangani

even Click

• Property, method, dan event dari object atau class

dinamakan member dari object atau class

Menggunakan prop,meth,event

• Ketika bekerja pada code editor, kita hampir selalu

merefer pada prop, meth, dan event dari objectnya.

Caranya dengan mengetik nama object diikuti period

(dinamakan dot operator / dot) dan nama member.

• VB dilengkapi dengan fitur IntelliSense yang akan

menampilkan daftar member dari dapat dipakai pada

class atau object setelah mengetik nama dan period.

Kemudian pilih member yg diinginkan dengan

mengkliknya (Tab atau spasi dapat digunakan)

• Event jarang direfer, karena VS secara otomatis men-

generate code yang bekerja dengan event

• Statement yang merefer properties

• Statemen yang merefer method

• Statemen yang merefer event

Event Handler• Windows Forms App bersifat event-driven. Mereka

bekerja dengan merespon even yang ada pada object.

Untuk merespon event, anda meng-kode procedure yang

dikenal dengan nama event handler. Pada kasus dibawah

ini, event handler berisi statemen tunggal yang

menggunakan method Close untuk menutup form.

Procedure Click event saat tombol exit dieksekusi

Event Umum

Event Handler

• Untuk membuat event handler, cukup dengan double click

pada form designer dan akan diarahkan pada Code Editor

Window. Insertion point akan diletakkan otomatis diantara

statemen Sub dan End Sub. Selanjutnya tinggal

memasukkan statemen VB untuk procedure antara

statemen Sub dan End Sub.

Comment• Comment digunakan oleh team programmer untuk memahami

maksud code yang ditulis teman programmer dalam satu tim

• Gunakan comment hanya untuk menjelaskan code yang sulitdipahami.

• Semua comment akan ditampilkan dengan Warna hijau padaCode Editor

Code Snippet

• VS menyediakan fitur untuk memasukkan code

standard seperti conditional. Fitur ini dinamakan

code snippet

• Untuk menggunakan snippet code pada baris

yang kosong, klik kanan pada baris kosong di

Code Editor dan pilih Insert Snippet dari menu

shortcut. Kemudian duoble-click nama dari grup

(Code Pattern), double-click nama dari subgrup

(conditional dan loop), dan double-click nama

snippet yang diinginkan.

Tipe Data Built-in

Deklarasi Variable

Aritmatika Expresi dan Operatornya

Aritmatika Expresi dan Operatornya

Operator Assignment

Operator Assignment

Class Math

Class Math

Latihan 3

1. Copy project Invoice Total yang telah dibuatkedalam folder c:\VB2010\lat3\

2. Buka InvoiceTotal.sln yang sekarang ada di C:\VB2010\lat3\

3. Tampilkan form Invoice Total pada Form Designer, double-click tombol Calculate untuk membukaCode Editor dan membuat procedure event Click pada object ini. Kemudian masukkan kode padaprosedur ini seperti terlihat pada slide 12. Saatanda memasukkan code, usahakan menggunakanseluruh fitur yang disediakan VS untuk coding termasuk snippet.

Latihan 3

4. Buat click event untuk tombol Exit dengan cara yang

sama seperti pada soal no 3

5. Buka jendela Error List (View->Error List). Jika ada error

syntax pada jendela ini, double-click tiap error untuk

menuju error di Code Editor. Kemudian perbaiki error

yang ada.

6. Tekan F5 untuk build dan run project. Jika ada syntax

error, perbaiki dan tekan F5 lagi.

7. Coba aplikasi dengan memasukkan nilai ke subtotal.

Pastikan perhitungan telah benar, kemudian click

tombol Exit atau tekan Esc untuk akhiri aplikasi. Jika

ada yang belum sesuai, lakukan perbaikan.

Latihan 3

8. Jalankan aplikasi lagi. Kali ini masukkan xx pada

subtotal kemudian klik tombol calculate. Hal ini akan

menyebabkan VS masuk pada mode break dan

menampilkan Exception Assistant.

9. Perhatikan statemen yang ditunjuk dan baca pesan

yang ditampilkan pada Exception Assistant. Tutup

Assistant dan pindahkan pointer mouse pada statemen

yang error untuk menampilkan data tip.

10. Click panah drop down pada data tip dan pilih Text

Visualizer. Ini dilakukan untuk menampilkan data yang

dimasukkan. Click tombol Stop Debugging pada toolbar

Standard untuk mengakhiri aplikasi

Latihan 3

11. Pada deklarasi variable Dim untuk nama variable

discoutPercent, ubah nama variable menjadi

discountPct. Lakukan perubahan nama variable untuk

keseluruhan code menggunakan bar->klik kanan-

>rename. Jalankan aplikasi untuk pastikan tidak ada

kesalahan

12. Pada statemen If, klik kanan salah satu variable

discountPct. Pilih rename dan ubah variable menjadi

discountPercent. Jalankan aplikasi untuk pastikan tidak

ada kesalahan