mata kuliah - matematikaunivet.files.wordpress.com · universitas veteran bangun nusantara...

27
PERANGKAT PEMBELAJARAN MATA KULIAH : PENILAIAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA KODE : MKK412515 DOSEN PENGAMPU : EDY MULYONO, M.Pd. PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS VETERAN BANGUN NUSANTARA SUKOHARJO

Upload: trancong

Post on 30-Jun-2018

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: MATA KULIAH - matematikaunivet.files.wordpress.com · Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ... latihan mandiri Instrumen : Lembar diskusi ... terbuka, (6) menyeluruh dan

PERANGKAT PEMBELAJARAN

MATA KULIAH : PENILAIAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

KODE : MKK412515

DOSEN PENGAMPU : EDY MULYONO, M.Pd.

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS VETERAN BANGUN NUSANTARA

SUKOHARJO

Page 2: MATA KULIAH - matematikaunivet.files.wordpress.com · Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ... latihan mandiri Instrumen : Lembar diskusi ... terbuka, (6) menyeluruh dan

KONTRAK PEMBELAJARAN

PENILAIAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

MKK412515

Semester IV / 3 SKS

Program Studi

Pendidikan Matematika

Oleh :

Edy Mulyono, M.Pd.

Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Page 3: MATA KULIAH - matematikaunivet.files.wordpress.com · Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ... latihan mandiri Instrumen : Lembar diskusi ... terbuka, (6) menyeluruh dan

I. Identitas Mata Kuliah

Nama Mata Kuliah : Penilaian Hasil Belajar Matematika

Kode Matakuliah : MKK412515

SKS : 3 SKS

Semester : IV

Prodi : Pendidikan Matematika

Dosen : Edy Mulyono, M.Pd.

II. Manfaat Matakuliah

Dengan mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa calon guru mendapatkan bekal untuk memahami

dan menguasai evaluasi pembelajaran matematika.

III. Deskripsi Matakuliah

Mata kuliah ini bertujuan untuk membekali mahasiswa calon guru untuk memahami dan

menguasai: (1) Pengertian pengukuran dan penilaian pendidikan; (2) Ruang lingkup evaluasi

pendidikan; (3) Tes dan peyusunan tes hasil belajar; (3) Validitas; (4) Reliabilitas; dan (5)

Analisis butir soal.

IV. Kompetensi Dasar dan Indikator

Kompetensi Dasar Indikator

1. Memahami pengertian

pengukuran, penilaian,

dan evaluasi pendidikan

1.1 Menjelaskan pengertian pengukuran,

penilaian, evaluasi, dan evaluasi pendidikan

1.2 Menjelaskan tujuan atau fungsi penilaian

1.3 Menjelaskan ciri-ciri penilaian dalam

pendidikan

2. Memahami ruang

lingkup evaluasi

pendidikan

2.1 Menjelaskan pengertian evaluasi pendidikan

2.2 Menjelaskan subyek dan sasaran evaluasi

pendidikan

2.3 Menjelaskan prinsip dan alat evaluasi

pendidikan

Page 4: MATA KULIAH - matematikaunivet.files.wordpress.com · Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ... latihan mandiri Instrumen : Lembar diskusi ... terbuka, (6) menyeluruh dan

3. Mendeskripsikan

bentuk-bentuk tes dan

menyusun tes

3.1 Menjelaskan pengertian tes

3.2 Menjelaskan jenis-jenis tes

3.3 Menjelaskan persyaratan tes

3.4 Menjelaskan ciri-ciri tes yang baik

3.5 Membuat kisi-kisi soal tes hasil belajar

3.6 Merakit soal tes hasil belajar

4. Menganalisis kualitas

soal

4.1 Memahami macam-macam validitas

4.2 Memahami cara mengetahui validitas alat

ukur

4.3 Mengetahui arti reliabilitas bagi sebuah tes

4.4 Memahami cara-cara mencari besarnya

reliabilitas

4.5 Mengetahui cara mencari nilai tingkat

kesukaran, daya beda, dan distaktor

4.6 Menentukan soal yang baik sesuai dengan

kriteria yang ditentukan

V. Organisasi Materi

VI. Pendekatan dan Strategi Pembelajaran

Perkuliahan diselenggarakan dengan perpaduan teori (metode ceramah, tanya jawab, diskusi, juga

pemberian tugas).

Tugas terstruktur diberikan dua kali disamping setiap akhir perkuliahan ada latihan soal-soal untuk

pendalaman materi.

VII. Sumber Belajar

a. Arikunto, Suharsimi. 2012. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

b. Budiyono, 2003. Metodologi Penelitian. UNS Press.

VIII. Penilaian dan Kriteria Pembelajaran

JENIS TES BOBOT

a. Presensi dan keaktifan : 40%

b. Tugas terstruktur & Kuis : 30%

c. UTS : 30%

d. UAS : 40%

KD 1 KD 2

KD 3 KD 4

Page 5: MATA KULIAH - matematikaunivet.files.wordpress.com · Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ... latihan mandiri Instrumen : Lembar diskusi ... terbuka, (6) menyeluruh dan

IX. Jadwal Pembelajaran

Pertemuan

Ke- P E M B E L A J A R A N

1 Pendahuluan (kontrak perkuliahan)

2 Pengertian pengukuran, penilaian, dan evaluasi pendidikan

3 Ruang lingkup evaluasi pendidikan

4 Pengertian tes dan jenis tes

5 Persyaratan tes dan ciri-ciri tes yang baik

6 Kisi-kisi soal dan merakit soal yang baik

7 Latihan membuat kisi-kisi soal dan merakit soal sesuai kisi-kisi

soal

8 Ujian Tengah Semester

9 Validitas soal

10 Latihan menentukan validitas suatu soal

11 Reliabilitas soal

12 Latihan menentukan reliabilitas suatu soal

13 Tingkat kesukaran, daya pembeda, dan distaktor

14 Latihan menentukan tingkat kesukaran, daya pembeda, dan

distaktor serta menyimpulkan kualitas suatu soal.

15 REVIEW: Persiapan Ujian Semester

16 Ujian Akhir Semester

Page 6: MATA KULIAH - matematikaunivet.files.wordpress.com · Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ... latihan mandiri Instrumen : Lembar diskusi ... terbuka, (6) menyeluruh dan

SILABUS MATA KULIAH

Program Studi : Pendidikan Matematika

Kode Mata Kuliah : MKK412515

Mata Kuliah : Penilaian Hasil Belajar Matematika

Bobot : 3 SKS

Semester : IV

Mata Kuliah Prasyarat : Statistika Dasar

Deskripsi Mata Kuliah : Mata kuliah ini bertujuan untuk membekali mahasiswa calon guru untuk memahami dan menguasai: (1) Pengertian

pengukuran dan penilaian pendidikan; (2) Ruang lingkup evaluasi pendidikan; (3) Tes dan peyusunan tes hasil belajar; (3)

Validitas; (4) Reliabilitas; dan (5) Analisis butir soal.

Standar Kompetensi : Memahami sistem penilaian yang berguna untuk mengetahui seberapa jauh peserta didik telah menguasai kompetensi

dasar yang telah ditetapkan.

Kompetensi Dasar Indikator Pengalaman Belajar Materi

Pokok

Alokasi

Waktu

(menit)

Sumber/Bahan

Ajar/Media

Penilaian/

evaluasi

1. Memahami

pengertian

pengukuran,

penilaian, dan

evaluasi

pendidikan

1.1 Menjelaskan

pengertian

pengukuran,

penilaian, evaluasi,

dan evaluasi

pendidikan

1.2 Menjelaskan

tujuan atau fungsi

penilaian

1.3 Menjelaskan ciri-

ciri penilaian

dalam pendidikan

Tatap muka

Memberikan deskripsi tentang

pengertian pengukuran, penilaian,

dan evaluasi pendidikan

Memberikan penjelasan tentang

tujuan atau fungsi penilaian

Memberikan penjelasan tentang

ciri-ciri penilaian dalam

pendidikan

Kegiatan terstruktur

Mendiskusikan tentang pengukuran,

penilaian, dan evaluasi pendidikan

Pengukuran

, penilaian,

dan

evaluasi

pendidikan

3 x 50 Sumber :

Buku

panduan

mata kuliah

penilaian

hasil belajar

Alat :

Whiteboard

Spidol

Laptop

LCD

Partisipasi

dalam

diskusi

Page 7: MATA KULIAH - matematikaunivet.files.wordpress.com · Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ... latihan mandiri Instrumen : Lembar diskusi ... terbuka, (6) menyeluruh dan

2. Memahami

ruang lingkup

evaluasi

pendidikan

2.1 Menjelaskan

pengertian evaluasi

pendidikan

2.2 Menjelaskan

subyek dan sasaran

evaluasi

pendidikan

2.3 Menjelaskan

prinsip dan alat

evaluasi

pendidikan

Tatap muka

Menjelaskan tentang pengertian

evaluasi pendidikan

Menjelaskan tentang subyek dan

sasaran evaluasi pendidikan

Menjelaskan prinsip dan alat

evaluasi pendidikan

Kegiatan terstruktur

Mendiskusikan tentang ruang

lingkup evaluasi pendidikan

Evaluasi

pendidikan

3 x 50 Sumber :

Buku

panduan

mata kuliah

penilaian

hasil belajar

Alat :

Whiteboard

Spidol

Laptop

LCD

Diskusi

kelompok

3. Mendeskripsikan

bentuk-bentuk tes

dan menyusun tes

3.1 Menjelaskan

pengertian tes

3.2 Menjelaskan jenis-

jenis tes

3.3 Menjelaskan

persyaratan tes

3.4 Menjelaskan ciri-

ciri tes yang baik

3.5 Membuat kisi-kisi

soal tes hasil

belajar

3.6 Merakit soal tes

hasil belajar

Tatap muka

Menjelaskan pengertian tes

Menjelaskan jenis-jenis tes

Menjelaskan ciri-ciri tes yang

baik

Menjelaskan cara membuat kisi-

kisi soal

Menjelaskan cara merakit soal

sesuai kisi-kisi soal

Kegiatan terstruktur

Mendiskusikan tentang tes

Praktek membuat kisi-kisi soal

dan merakit soal

Tes 12 x 50 Sumber :

Buku

panduan

mata kuliah

penilaian

hasil belajar

Alat :

Whiteboard

Spidol

Laptop

LCD

Bentuk

evaluasi :

diskusi

kelompok

latihan

mandiri

Instrumen :

Lembar

diskusi

kelompok

Page 8: MATA KULIAH - matematikaunivet.files.wordpress.com · Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ... latihan mandiri Instrumen : Lembar diskusi ... terbuka, (6) menyeluruh dan

4. Menganalisiskua

litas soal

4.1. Memahami macam-

macam validitas

4.2. Memahami cara

mengetahui

validitas alat ukur

4.3. Mengetahui arti

reliabilitas bagi

sebuah tes

4.4. Memahami cara-

cara mencari

besarnya reliabilitas

4.5. Mengetahui cara

mencari nilai

tingkat kesukaran,

daya beda, dan

distaktor

4.6. Menentukan soal

yang baik sesuai

dengan kriteria

yang ditentukan

Tatap muka

Menjelaskan tentang validitas

Menjelaskan tentang

reliabilitas

Menjelaskan tentang tingkat

kesukaran, daya beda, dan

distaktor

Kegiatan terstruktur

Mendiskusikan tentang

validitas, reliabilitas, tingkat

kesukaran, daya beda, dan

distaktor suatu tes

Latihan menganalisis kualitas

suatu soal tes

Validitas,

reliabilitas,

tingkat

kesukaran,

daya beda,

distaktor

18 x 50 Sumber :

Buku

panduan

mata kuliah

penilaian

hasil belajar

Alat :

Whiteboard

Spidol

Laptop

LCD

Bentuk

evaluasi :

Diskusi

kelompok

Post-test

Instrumen :

Lembar

Kerja

Individu

Lembar

diskusi

kelompok

Page 9: MATA KULIAH - matematikaunivet.files.wordpress.com · Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ... latihan mandiri Instrumen : Lembar diskusi ... terbuka, (6) menyeluruh dan

RENCANA MUTU PERKULIAHAN (RMP)

Nama Dosen : Edy Mulyono, M.Pd.

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Program Studi : Pendidikan Matematika

Mata Kuliah :

Kode Mata Kuliah : MKK412515

Bobot : 3 sks

Semester : IV

Pertemuan ke- : 2

Standar Kompetensi : Memahami sistem penilaian yang berguna untuk mengetahui seberapa

jauh peserta didik telah menguasai kompetensi dasar yang telah

ditetapkan

Kompetensi Dasar : 1. Memahami pengertian pengukuran, penilaian, dan evaluasi

pendidikan

Indikator : 1.1 Menjelaskan pengertian pengukuran, penilaian, evaluasi, dan

evaluasi pendidikan

1.2 Menjelaskan tujuan atau fungsi penilaian

1.3 Menjelaskan ciri-ciri penilaian dalam pendidikan

A. MATERI

PENGUKURAN, PENILAIAN, DAN EVALUASI PENDIDIKAN

Pengukuran diartikan sebagai pemberian angka kepada suatu atribut atau

karakteristik tertentu yang dimiliki oleh orang, hal, atau objek tertentu menurut informasi

atau formulasi yang jelas. Pengukuran bersifat kuantitatif. Penilaian adalah suatu proses

untuk mengambil keputusan dengan menggunakan informasi yang diperoleh melalui

pengukuran. Penilaian bersifat kualitatif. Proses pengukuran kemudian dilanjutkan dengan

penilaian disebut dengan evaluasi.

Evaluasi atau asesmen pendidikan adalah proses pengumpulan dan pengolahan

informasi untuk menentukan pencapaian hasil belajar peserta didik. Tujuan dari asesmen

adalah: (1) mendiagnosis kekuatan dan kelemahan peserta didik, (2) memonitor kemajuan

peserta didik, (3) memberikan nilai (grade) pada peserta didik, dan (4) menentukan

efektivitas pembelajaran yang dilakukan guru.

Menurut Permendiknas RI Nomor 20 tahun 2007 tentang standar penilaian, Asesmen

(Penilaian) harus memenuhi prinsip-prinsip sebagai berikut: (1) sahih, (2) objektif, (3) adil,

(4) terpadu, (5) terbuka, (6) menyeluruh dan berkesinambungan, (7) sistematis, (8) beracuan

kriteria, dan (9) akuntabel.

Page 10: MATA KULIAH - matematikaunivet.files.wordpress.com · Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ... latihan mandiri Instrumen : Lembar diskusi ... terbuka, (6) menyeluruh dan

B. METODE PEMBELAJARAN

Pembelajaran Langsung (Direct Instruction) dan diskusi kelompok.

C. LANGKAH PEMBELAJARAN

No Tahap Kegiatan Pembelajaran Alokasi

waktu

1. Pendahuluan Apersepsi dan motivasi:

Memberikan motivasi pada mahasiswa

tentang pentingnya mempelajari mata kuliah

penilaian hasil belajar.

5 menit

2. Penyajian a. Eksplorasi

1. Memberikan pertanyaan seputar

pengukuran dan penilaian dalam

kehidupan sehari-hari.

2. Memberikan penjelasan tentang

pengukuran, penilaian, dan evaluasi

pendidikan.

b. Elaborasi

1. Mahasiswa dibagi dalam beberapa

kelompok secara heterogen.

2. Memberikan lembar kerja kepada setiap

kelompok dan meminta mahasiswa

menyelesaikan permasalahan yang

diberikan.

3. Dosen memanggil salah satu kelompok

untuk menjelaskan hasil diskuisnya di

depan kelas dan mahasiswa lain diberi

kesempatan berpendapat atau bertanya.

c. Eksplanasi

Dosen memberikan umpan balik pada

jawaban tiap kelompok.

50 menit

80 menit

5 menit

3. Penutup Refleksi

Dosen bersama mahasiswa membuat

rangkuman/ kesimpulan.

10 menit

D. MEDIA PEMBELAJARAN

Whiteboard, LCD dan Laptop

E. SUMBER BELAJAR

[1] Arikunto, Suharsimi. 2012. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara

[2] Budiyono, 2003. Metodologi Penelitian. UNS Press.

[3] Handout

F. PENILAIAN

Teknik : Hasil diskusi, keaktifan dalam diskusi

Page 11: MATA KULIAH - matematikaunivet.files.wordpress.com · Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ... latihan mandiri Instrumen : Lembar diskusi ... terbuka, (6) menyeluruh dan

RENCANA MUTU PERKULIAHAN (RMP)

Nama Dosen : Edy Mulyono, M.Pd.

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Program Studi : Pendidikan Matematika

Mata Kuliah : Penilaian Hasil Belajar Matematika

Kode Mata Kuliah : MKK412515

Bobot : 3 sks

Semester : IV

Pertemuan ke- : 3

Standar Kompetensi : Memahami sistem penilaian yang berguna untuk mengetahui seberapa

jauh peserta didik telah menguasai kompetensi dasar yang telah

ditetapkan

Kompetensi Dasar : 2. Memahami ruang lingkup evaluasi pendidikan.

Indikator : 2.1 Menjelaskan pengertian evaluasi pendidikan

2.2 Menjelaskan subyek dan sasaran evaluasi pendidikan

2.3 Menjelaskan prinsip dan alat evaluasi pendidikan

A. MATERI

EVALUASI PENDIDIKAN

Evaluasi atau asesmen pendidikan adalah proses pengumpulan dan pengolahan

informasi untuk menentukan pencapaian hasil belajar peserta didik.

1. Subjek Evaluasi

Subjek evaluasi adalah orang yang melakukan pekerjaan evaluasi. Ada pandangan lain

yang disebut dengan subjek evaluasi adalah siswa, yakni orang yang dievaluasi. Dalam

hal ini, yang dipandang sebagai objek misalnya prestasi matematika, kemampuan

membaca, dll. Pandangan lain mengklasifikasikan siswa sebagai objek evaluasi dan guru

sebagai subjeknya.

2. Sasaran Evaluasi

Sasaran evaluasi adalah segala sesuatu yang menjadi titik pusat pengamatan karena

penilai menginginkan informasi tentang sesuatu tersebut.

3. Prinsip Evaluasi

Ada satu prinsip umum dan penting dalam kegiatan evaluasi, yaitu adanya triangulasi

(hubungan erat tiga komponen) yaitu antara tujuan pembelajaran, kegiatan pembelajaran

atau KBM, dan evaluasi.

Page 12: MATA KULIAH - matematikaunivet.files.wordpress.com · Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ... latihan mandiri Instrumen : Lembar diskusi ... terbuka, (6) menyeluruh dan

4. Alat Evaluasi

Alat evaluasi juga dikenal sebagai instrumen evaluasi. Alat evaluasi dikatakan baik jika

mampu mengevaluasi sesuatu yang dievaluasi dengan hasil seperti keadaan yang

dievaluasi. Ada dua teknik evaluasi, yaitu tenknik nontes, dan teknik tes.

B. METODE PEMBELAJARAN

Pembelajaran Langsung (Direct Instruction), diskusi kelompok.

C. LANGKAH PEMBELAJARAN

No Tahap Kegiatan Pembelajaran Alokasi

waktu

1. Pendahuluan Apersepsi dan motivasi

1. Mengingat kembali tentang pengukuran

dan penilaian dalam pendidikan

2. Memberikan motivasi pada mahasiswa

tentang pentingnya mempelajari evaluasi

pendidikan dalam kehidupan sehari-hari.

10 menit

2. Penyajian a. Eksplorasi

Memberikan penjelasan tentang evaluasi

pendidikan, subyek dan sasaran evaluasi

pendidikan, dan menjelaskan prinsip dan

alat evaluasi pendidikan.

b. Elaborasi

1. Mahasiswa dibagi dalam beberapa

kelompok secara heterogen.

2. Memberikan lembar kerja kepada setiap

kelompok dan meminta mahasiswa

menyelesaikan permasalahan yang

diberikan.

3. Dosen memanggil salah satu kelompok

untuk menjelaskan hasil diskuisnya di

depan kelas dan mahasiswa lain diberi

kesempatan berpendapat atau bertanya.

c. Eksplanasi

Dosen memberikan umpan balik pada

jawaban tiap kelompok.

50 menit

60 menit

10 menit

3. Penutup a. Refleksi

Dosen bersama mahasiswa membuat

rangkuman/ kesimpulan.

b. Evaluasi

Dosen mengadakan post test secara

individu kepada mahasiswa

5 menit

15 menit

D. MEDIA PEMBELAJARAN

Whiteboard, LCD dan Laptop

Page 13: MATA KULIAH - matematikaunivet.files.wordpress.com · Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ... latihan mandiri Instrumen : Lembar diskusi ... terbuka, (6) menyeluruh dan

E. SUMBER BELAJAR

[1] Arikunto, Suharsimi. 2012. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara

[2] Budiyono, 2003. Metodologi Penelitian. UNS Press.

[3] Handout

F. PENILAIAN

1. Teknik : Hasil diskusi, keaktifan dalam diskusi, hasil post-test

2. Bentuk Instrumen : Tes Uraian

3. Soal Instrumen :

Menurut Anda, bagaimanah cara yang baik yang dilakukan oleh guru untuk mengetahui

bagian dari tujuan yang belum dapat dicapai oleh siswa secara individual? Apa yang

harus dilakukan selanjutnya setelah mendapatkan informasi tersebut?

Page 14: MATA KULIAH - matematikaunivet.files.wordpress.com · Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ... latihan mandiri Instrumen : Lembar diskusi ... terbuka, (6) menyeluruh dan

RENCANA MUTU PERKULIAHAN (RMP)

Nama Dosen : Edy Mulyono, M.Pd.

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Program Studi : Pendidikan Matematika

Mata Kuliah : Penilaian Hasil Belajar Matematika

Kode Mata Kuliah : MKK412515

Bobot : 3 sks

Semester : IV

Pertemuan ke- : 4, 5, 6, dan 7

Standar Kompetensi : Memahami sistem penilaian yang berguna untuk mengetahui seberapa

jauh peserta didik telah menguasai kompetensi dasar yang telah

ditetapkan

Kompetensi Dasar : 3. Mendeskripsikan bentuk-bentuk tes dan menyusun tes

Indikator : 3.1 Menjelaskan pengertian tes

3.2 Menjelaskan jenis-jenis tes

3.3 Menjelaskan persyaratan tes

3.4 Menjelaskan ciri-ciri tes yang baik

3.5 Membuat kisi-kisi soal tes hasil belajar

3.6 Merakit soal tes hasil belajar

A. MATERI

TES

Tes berasal dari kata testum suatu pengertian dalam bahasa Prancis kuno yang berarti

piring untuk menyisihkan logam-logam mulia. Seorang ahil bernama James Ms. Cattel pada

tahun 1980 telah memperkenalkan pengertian tes kepada masyarakat melalui bukunya yang

berjudul Mental Test and Measurement. Ada beberapa istilah yang berhubungan dengan tes,

yaitu:

1. Tes, adalah alat atau prosedur yang digunakan untuk mengetahui atau mengukur sesuatu

dalam suasana, dengan cara dan aturan-aturan yang sudah ditententukan.

2. Testing, merupakan saat pada waktu tes itu dilaksanakan atau saat pengambilan tes.

3. Testee, adalah responden yang sedang mengerjakan tes.

4. Tester, adalah orang yang diserahi untuk melaksanakan pengambilan tes terhadap para

responden, dengan kata lain tester adalah subjek evaluasi.

Ditinjau dari segi kegunaan untuk meengukur siswa, maka dibedakan atas adanya 3

macam tes, yaitu : tes diagnostik, tes formatif, dan tes sumatif. Ditinjau dari segi konstruksi

yang diukur, dibedakan menjadi tes kepribadian, tes bakat, tes kemampuan, tes minat, dsb.

Ditinjau dari segi cara tester memberikan respons, dibedakan atas tes tertulis, tes lisan, tes

penampilan, tes pengenalan (benar-salah, pilihan ganda, menjodohkan), dll.

Persyaratan tes didasarkan atas dua hal, yaitu menyangkut mutu tes dan menyangkut

pengadministrasian dalam pelaksanaan tes tersebut. Adapun ciri-ciri tes yang baik adalah

harus memenuhi persyaratan tes, yaitu memiliki validitas, reliabilitas, objektivitas,

praktikabilitas, dan ekonomis.

Secara umum, proses pengembangan, penyajian, dan pemanfaatan suatu tes prestasi

belajar dapat digambarkan dalam langkah-langkah berikut:

Page 15: MATA KULIAH - matematikaunivet.files.wordpress.com · Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ... latihan mandiri Instrumen : Lembar diskusi ... terbuka, (6) menyeluruh dan

1. Penentuan tujuan tes.

Dalam melakukan pengetesan, tentu seseorang mempunyai tujuan tertentu. Tujuan itu

dapat berupa tujuan khusus, yaitu untuk melihat tingkat pencapaian suatu program.

2. Penyusunan kisi-kisi tes.

Kisi-kisi tes adalah diskripsi mengenai ruang lingkup dan isi dari apa yang akan

diujikan, serta memberikan perincian mengenai soal-soal yang diperlukan oleh tes

tersebut.

3. Penulisan soal.

Penulisan soal merupakan salah satu langkah penting untuk dapat menghasilkan alat

ukur atau tes yang baik. Penulisan soal adalah penjabaran indikator jenis dan tingkat

perilaku yang hendak diukur menjadi pertanyaan-pertanyaan yang karakteristiknya

sesuai dengan perinciannya dalam kisi-kisi.

4. Penelaahan soal (review dan revisi soal).

Langkah ini merupakan hal penting untuk diperhatikan karena seringkali kekurangan

yang terdapat pada suatu soal tidak terlihat oleh penulis soal.

5. Uji coba soal, termasuk analisisnya.

Uji coba soal pada prinsipnya adalah upaya untuk mendapatkan informasi empirik

mengenai sejauh mana sebuah soal dapat mengukur apa yang hendak diukur.

6. Perakitan tes.

Agar skor tes yang diperoleh dapat dipercaya, diperlukan banyak butir soal, oleh sebab

itu dalam penyajiannya butir-butir soal perlu dirakit menjadi suatu alat ukur yang

terpadu.

7. Penyajian tes

Setelah tes tersusun, naskah tes siap diberikan atau disajiakn kepada peserta didik. Hal-

hal yang perlu diperhatikan dalam penyajian tes ini adalah waktu penyajian, petunjuk

yang jelas mengenai cara menjawab atau mengerjakan tes, ruangan dan tempat duduk

peserta didik.

8. Skoring.

Skoring atau pemeriksaan terhadap jawaban peserta didik dan pemberian angka

merupakan langkah untuk mendapatkan informasi kuantitatif dari masing-masing siswa.

9. Pelaporan hasil tes.

Setelah tes dilaksanakan dan dilakukan skoring, hasil pengetesan tersebut perlu

dilaporkan. Laporan tersebut dapat diberikan kepada peserta didik yang bersangkutan,

orang tua peserta didik, kepala sekolah, dsb. Laporan ini sangat penting karena dapat

memberikan informasi yang sangat berguna dalam rangka penentuan kebijakan atau

kebijaksanaan selanjutnya.

10. Pemanfaatan hasil tes.

Informasi atau data hasil pengukuran dapat dimanfaatkan untuk perbaikan atau

penyempurnaan sistem, proses, atau kegiatan belajar mengajar, maupun sebagai data

untuk mengambil keputusan atau untuk menentukan kebijakan.

B. METODE PEMBELAJARAN

Pembelajaran Langsung (Direct Instruction), diskusi kelompok.

Page 16: MATA KULIAH - matematikaunivet.files.wordpress.com · Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ... latihan mandiri Instrumen : Lembar diskusi ... terbuka, (6) menyeluruh dan

C. LANGKAH PEMBELAJARAN

Pertemuan ke- 4

No Tahap Kegiatan Pembelajaran Alokasi

waktu

1. Pendahuluan Apersepsi dan motivasi

Memberikan motivasi pada mahasiswa

tentang pentingnya mempelajari tes.

5 menit

2. Penyajian a. Eksplorasi

Memberikan penjelasan tentang pengertian

tes dan jenis-jenis tes.

b. Elaborasi

1. Mahasiswa dibagi dalam beberapa

kelompok secara heterogen.

2. Memberikan lembar kerja kepada setiap

kelompok dan meminta mahasiswa

menyelesaikan permasalahan yang

diberikan.

3. Dosen memanggil salah satu kelompok

untuk menjelaskan hasil diskuisnya di

depan kelas dan mahasiswa lain diberi

kesempatan berpendapat atau bertanya.

c. Eksplanasi

Dosen memberikan umpan balik pada

jawaban tiap kelompok.

60 menit

70 menit

10 menit

3. Penutup Refleksi

Dosen bersama mahasiswa membuat

rangkuman/ kesimpulan.

5 menit

Pertemuan ke- 5

No Tahap Kegiatan Pembelajaran Alokasi

waktu

1. Pendahuluan Apersepsi dan motivasi

a. Mereview kembali materi tentang tes pada

pertemuan sebelumnya.

b. Memberikan motivasi pada mahasiswa

tentang pentingnya mempelajari tes.

10 menit

2. Penyajian a. Eksplorasi

Memberikan penjelasan tentang

persyaratan dan ciri-ciri tes yang baik.

b. Elaborasi

1. Memberikan persoalan kepada

mahasiswa kemudian meminta

mahasiswa menyelesaikan

permasalahan yang diberikan.

2. Dosen meminta beberapa mahasiswa

untuk mempresentasikan hasil

persoalan yang diberikan

60 menit

70 menit

Page 17: MATA KULIAH - matematikaunivet.files.wordpress.com · Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ... latihan mandiri Instrumen : Lembar diskusi ... terbuka, (6) menyeluruh dan

c. Eksplanasi

Dosen memberikan umpan balik pada

jawaban.

5 menit

3. Penutup Refleksi

Dosen bersama mahasiswa membuat

rangkuman/ kesimpulan.

5 menit

Pertemuan ke- 6

No Tahap Kegiatan Pembelajaran Alokasi

waktu

1. Pendahuluan Apersepsi dan motivasi

a. Mereview kembali materi tentang tes pada

pertemuan sebelumnya.

b. Memberikan motivasi pada mahasiswa

tentang pentingnya mempelajari tes.

10 menit

2. Penyajian a. Eksplorasi

Memberikan penjelasan tentang kisi-kisi

soal dan memberi contoh membuat kisi-

kisi soal dan merakit soal sesuai dengan

kisi-kisi soal.

b. Elaborasi

1. Memberikan persoalan kepada

mahasiswa kemudian meminta

mahasiswa menyelesaikan

permasalahan yang diberikan.

2. Dosen meminta beberapa mahasiswa

untuk mempresentasikan hasil

persoalan yang diberikan

c. Eksplanasi

Dosen memberikan umpan balik pada

jawaban.

80 menit

50 menit

5 menit

3. Penutup Refleksi

Dosen bersama mahasiswa membuat

rangkuman/ kesimpulan.

5 menit

D. MEDIA PEMBELAJARAN

Whiteboard, LCD dan Laptop

E. SUMBER BELAJAR

[1] Arikunto, Suharsimi. 2012. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara

[2] Budiyono, 2003. Metodologi Penelitian. UNS Press.

[3] Handout

Page 18: MATA KULIAH - matematikaunivet.files.wordpress.com · Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ... latihan mandiri Instrumen : Lembar diskusi ... terbuka, (6) menyeluruh dan

F. PENILAIAN

1. Teknik : Hasil diskusi, keaktifan dalam diskusi, tugas proyek kelompok.

2. Bentuk Instrumen : tugas proyek

3. Soal Instrumen :

Pertemuan ke-7

Buatlah kisi-kisi soal kemudian rakitlah soal sesuai kisi-kisi yang Anda buat pada

materi matematika kelas VII SMP.

Page 19: MATA KULIAH - matematikaunivet.files.wordpress.com · Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ... latihan mandiri Instrumen : Lembar diskusi ... terbuka, (6) menyeluruh dan

RENCANA MUTU PERKULIAHAN (RMP)

Nama Dosen : Edy Mulyono, M.Pd.

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Program Studi : Pendidikan Matematika

Mata Kuliah : Penilaian Hasil Belajar Matematika

Kode Mata Kuliah : MKK412515

Bobot : 3 sks

Semester : IV

Pertemuan ke- : 9, 10, 11, 12, 13, dan 14

Standar Kompetensi : Memahami sistem penilaian yang berguna untuk mengetahui seberapa

jauh peserta didik telah menguasai kompetensi dasar yang telah

ditetapkan

Kompetensi Dasar : 4. Menganalisis kualitas soal

Indikator : 4.1 Memahami macam-macam validitas

3.2 Memahami cara mengetahui validitas alat ukur

3.3 Mengetahui arti reliabilitas bagi sebuah tes

3.4 Memahami cara-cara mencari besarnya reliabilitas

3.5 Mengetahui cara mencari nilai tingkat kesukaran, daya beda, dan

distaktor

3.6 Menentukan soal yang baik sesuai dengan kriteria yang ditentukan

A. MATERI

ANALISIS BUTIR SOAL

1. Validitas Soal

Validitas tes didefinisikan sebagai seberapa jauh perangkat tes itu berguna dalam

mengambil keputusan yang relevan dengan tujuan yang telah ditentukan atau secara

sederhana dapat dikatakan bahwa validitas tes berarti seberapa jauh tes itu memang

mengukur kemampuan dalam bidang studi yang ingin diukur dengan tes tersebut atau

yang sesuai dengan tujuan yang telah dirumuskan terlebih dahulu. Secara garis besar ada

dua macam validitas, yaitu: Validitas Logis dan Validitas Empiris.

Rumus untuk mencari validitas

a. Rumus Korelasi Product Moment Dengan Simpangan

b. Rumus Korelasi Product Moment Dengan Angka Kasar

c. Rumus Biserial Titik

22 yx

xyrxy

2222XY

YYNXXN

YXXYNr

q

p

S

MMγ

t

tp

pbi

Page 20: MATA KULIAH - matematikaunivet.files.wordpress.com · Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ... latihan mandiri Instrumen : Lembar diskusi ... terbuka, (6) menyeluruh dan

2. Reliabilitas Soal

Suatu instrumen disebut reliabel apabila hasil pengukuran dengan instrumen

tersebut adalah sama jika sekiranya pengukuran tersebut dilakukan pada orang yang sama

pada waktu yang berlainan atau pada orang yang berlainan (tetapi mempunyai kondisi

sama) pada waktu yang sama atau pada waktu yang berlainan. Reliabel disebut juga

dengan nama lain, misalnya, terpercaya, terandalkan, ajeg, tetap, konsisten, stabil, dll.

Reliabilitas menunjuk kepada konsistensi pengukuran jika dilakukan pengukuran

berulang-ulang pada individu-individu atau kelompok-kelompok dalam suatu populasi.

Ini berarti, keterandalan suatu tes menunjuk kepada besarnya kesalahan pengukuran yang

dihasilkan oleh tes tersebut. Semakin besar koefisien keterandalan suatu tes, akan

semakin kecil kesalahan pengukurannya.

Beberapa cara yang digunakan untuk mengetahui reliabilitas tes untuk tes objektif

adalah:

a. Metode bentuk paralel (equivalent)

b. Metode tes ulang (test-retest method)

c. Metode belah dua (split-half method), Rumus yang digunakan adalah rumus

Spearman-Brown, yaitu:

Untuk mengatasi kesulitan memenuhi persyaratan pada metode belah dua maka

reliabilitas dapat dicari dengan rumus yang ditemukan oleh Kuder dan Richardson.

Ada dua rumus, yaitu:

a. Rumus K-R 20

b. Rumus K-R 21

Yang sudah dijelaskan di depan adalah uraian mengenai reliabilitas tes bentuk

objektif, yaitu soal yang terdiri dari butir soal yang dinilai hanya “benar” atau “salah”.

Untuk menilai bentuk soal uraian digunakan rumus Alpha sebagai berikut:

2

12

1

21

21

r1

2rr11

2

2

11S

pqS

1-n

nr

2

t

11nS

MnM1

1-n

nr

2

t

2

11 11-n

nr

i

Page 21: MATA KULIAH - matematikaunivet.files.wordpress.com · Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ... latihan mandiri Instrumen : Lembar diskusi ... terbuka, (6) menyeluruh dan

3. Tingkat Kesukaran

Tingkat kesukaran butir soal menyatakan proporsi banyaknya peserta yang

menjawab benar butir soal tersebut terhadap seluruh peserta tes. Bilangan yang

menunjukkan sukar mudahnya suatu soal disebut dengan indeks tingkat kesukaran

(difficulty index). Indeks tingkat kesukaran butir soal dirumuskan dengan:

Dengan P adalah indeks tingkat kesukaran suatu butir soal, B adalah banyaknya peserta

tes yang menjawab benar, dan N adalah banyaknya seluruh peserta tes.

Indeks tingkat kesukaran untuk tes uraian dirumuskan sebagai berikut:

P : indeks tingkat kesukaran

S : rerata untuk skor butir

Smaks : skor maksimum untuk butir tersebut

4. Daya Pembeda

Daya pembeda adalah kemampuan soal untuk membedakan antara siswa yang

pandai (berkemampuan tinggi) dengan siswa yang tidak pandai (berkemampuan rendah).

Suatu butir soal mempunyai daya pembeda yang baik jika kelompok siswa pandai

menjawab benar butir soal lebih banyak daripada kelompok siswa tidak pandai. Dengan

demikian, daya pembeda suatu butir soal dapat dipakai untuk membedakan siswa yang

pandai dan tidak pandai. Sebagai tolok ukur pandai atau tidak pandai adalah skor total

dari sekumpulan butir yang dianalisis. Indeks Daya Pembeda dirumuskan sebagai

berikut:

a. Teori Klasik

D = bN

bB

aN

aB dengan Ba adalah banyaknya kelompok atas yang menjawab benar, Na

banyaknya kelompok atas, Bb adalah banyaknya kelompok bawah yang menjawab

benar, Nb banyaknya kelompok bawah.

b. Koefisien korelasi biserial titik

D = rxy = pbisr =

)Y)(Y)(NX)(X(N

Y)X)((XYN

2222 dengan X adalah skor butir

dan Y adalah skor total

N

BP

maksS

SP

Page 22: MATA KULIAH - matematikaunivet.files.wordpress.com · Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ... latihan mandiri Instrumen : Lembar diskusi ... terbuka, (6) menyeluruh dan

c. Koefisien korelasi biserial titik

D = )xp1(

xp

Y

Y1Ypbisr

dengan X adalah skor butir, Y adalah skor total, 1Y

adalah rerata skor Y dengan X = 1, Y adalah rerata untuk skor total untuk Y, Y

adalah deviasi baku dari skor total (dianggap populasi), dan xp adalah proporsi

peserta tes dengan X = 1.

5. Berfungsinya Pengecoh

Pengecoh yang baik harus dipilih oleh peserta tes. Untuk menentukan apakah

pengecoh berfungsi atau tidak, biasanya, diambil nilai ambang 5%. Artinya, salah satu

syarat agar pengecoh dikatakan berfungsi baik adalah jika pengecoh tersebut dipilih oleh

paling sedikit 5% peserta tes. Selain dipilih oleh paling sedikit 5% peserta tes, pengecoh

yang baik harus lebih mengecoh kelompok bawah daripada kelompok atas. Artinya,

peserta tes kelompok bawah yang memilih pengecoh tersebut lebih banyak daripada

peserta tes kelompok atas.

B. METODE PEMBELAJARAN

Pembelajaran Langsung (Direct Instruction), diskusi kelompok.

C. LANGKAH PEMBELAJARAN

Pertemuan ke- 9

No Tahap Kegiatan Pembelajaran Alokasi

waktu

1. Pendahuluan Apersepsi dan motivasi

Memberikan motivasi pada mahasiswa

tentang pentingnya mempelajari tentang

bagaimana menganailisis kualitas suatu

instrumen tes.

5 menit

2. Penyajian a. Eksplorasi

Memberikan penjelasan tentang validitas

dan memberi contoh mencari nilai

validitas suatu alat ukur

b. Elaborasi

1. Dosen memberikan contoh persoalan

lain tentang validitas.

2. Mahasiswa diminta untuk bersama-

sama mengerjakan soal yang diberikan.

c. Eksplanasi

Dosen memberikan umpan balik untuk

setiap jawaban persoalan yang diberikan.

60 menit

70 menit

10 menit

3. Penutup Refleksi

Dosen bersama mahasiswa membuat

rangkuman/ kesimpulan.

5 menit

Page 23: MATA KULIAH - matematikaunivet.files.wordpress.com · Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ... latihan mandiri Instrumen : Lembar diskusi ... terbuka, (6) menyeluruh dan

Pertemuan ke- 10

No Tahap Kegiatan Pembelajaran Alokasi

waktu

1. Pendahuluan Apersepsi dan motivasi

a. Mereview kembali materi tentang materi

validitas pada pertemuan sebelumnya.

b. Memberikan motivasi pada mahasiswa

tentang pentingnya mempelajari validitas

tes.

10 menit

2. Penyajian a. Eksplorasi

Dosen memberikan sedikit contoh

persoalan tentang pencarian nilai validitas

suatu instrumen tes.

b. Elaborasi

1. Mahasiswa dibagi dalam beberapa

kelompok secara heterogen.

2. Memberikan lembar kerja kepada setiap

kelompok dan meminta mahasiswa

menyelesaikan permasalahan yang

diberikan.

3. Dosen memanggil salah satu kelompok

untuk menjelaskan hasil diskuisnya di

depan kelas

c. Eksplanasi

Dosen memberikan umpan balik pada

jawaban.

20 menit

100 menit

15 menit

3. Penutup Refleksi

Dosen bersama mahasiswa membuat

rangkuman/ kesimpulan.

5 menit

Pertemuan ke- 11

No Tahap Kegiatan Pembelajaran Alokasi

waktu

1. Pendahuluan Apersepsi dan motivasi

a. Mereview kembali materi tentang kualitas

instrumen tes pada pertemuan sebelumnya.

b. Memberikan motivasi pada mahasiswa

tentang pentingnya mempelajari

reliabilitas.

5 menit

2. Penyajian a. Eksplorasi

Memberikan penjelasan tentang reliabilitas

dan memberi contoh mencari nilai

reliabilitas suatu alat ukur

60 menit

Page 24: MATA KULIAH - matematikaunivet.files.wordpress.com · Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ... latihan mandiri Instrumen : Lembar diskusi ... terbuka, (6) menyeluruh dan

b. Elaborasi

1. Dosen memberikan contoh persoalan

lain tentang validitas.

2. Mahasiswa diminta untuk bersama-

sama mengerjakan soal yang diberikan.

c. Eksplanasi

Dosen memberikan umpan balik pada

jawaban.

70 menit

10 menit

3. Penutup Refleksi

Dosen bersama mahasiswa membuat

rangkuman/ kesimpulan.

5 menit

Pertemuan ke- 12

No Tahap Kegiatan Pembelajaran Alokasi

waktu

1. Pendahuluan Apersepsi dan motivasi

a. Mereview kembali materi tentang materi

validitas pada pertemuan sebelumnya.

b. Memberikan motivasi pada mahasiswa

tentang pentingnya mempelajari validitas

tes.

10 menit

2. Penyajian a. Eksplorasi

Dosen memberikan sedikit contoh

persoalan tentang pencarian nilai

reliabilitas suatu instrumen tes.

b. Elaborasi

1. Mahasiswa dibagi dalam beberapa

kelompok secara heterogen.

2. Memberikan lembar kerja kepada setiap

kelompok dan meminta mahasiswa

menyelesaikan permasalahan yang

diberikan.

3. Dosen memanggil salah satu kelompok

untuk menjelaskan hasil diskuisnya di

depan kelas

c. Eksplanasi

Dosen memberikan umpan balik pada

jawaban.

20 menit

100 menit

15 menit

3. Penutup Refleksi

Dosen bersama mahasiswa membuat

rangkuman/ kesimpulan.

5 menit

Page 25: MATA KULIAH - matematikaunivet.files.wordpress.com · Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ... latihan mandiri Instrumen : Lembar diskusi ... terbuka, (6) menyeluruh dan

Pertemuan ke- 13

No Tahap Kegiatan Pembelajaran Alokasi

waktu

1. Pendahuluan Apersepsi dan motivasi

a. Mereview kembali materi tentang kualitas

instrumen tes pada pertemuan sebelumnya.

b. Memberikan motivasi pada mahasiswa

tentang pentingnya mempelajari

reliabilitas.

5 menit

2. Penyajian a. Eksplorasi

Memberikan penjelasan tentang analisis

suatu butir soal

b. Elaborasi

1. Dosen memberikan contoh persoalan

tentang nilai tingkat kesukaran, daya

pembeda, dan berfungsinya pengecoh

pada suatu instrumen tes.

2. Mahasiswa diminta untuk bersama-

sama mengerjakan soal yang diberikan.

c. Eksplanasi

Dosen memberikan umpan balik pada

jawaban.

60 menit

70 menit

10 menit

3. Penutup Refleksi

Dosen bersama mahasiswa membuat

rangkuman/ kesimpulan.

5 menit

D. MEDIA PEMBELAJARAN

Whiteboard, LCD dan Laptop

E. SUMBER BELAJAR

[1] Arikunto, Suharsimi. 2012. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara

[2] Budiyono, 2003. Metodologi Penelitian. UNS Press.

[3] Handout

F. PENILAIAN

1. Teknik : Hasil diskusi, keaktifan dalam diskusi, tugas proyek kelompok.

2. Bentuk Instrumen : tugas proyek

3. Soal Instrumen :

Page 26: MATA KULIAH - matematikaunivet.files.wordpress.com · Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ... latihan mandiri Instrumen : Lembar diskusi ... terbuka, (6) menyeluruh dan

Pertemuan ke-15

TUGAS UNTUK MATA KULIAH PENILAIAN HASIL BELAJAR

No

Res

p

Nomor Butir Soal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 2

1

22 23 24 25 26 27 28 29 30

1 A B A B C D E A B C D A B C A D E A B A B C D E A B C D A E

2 A B C D A E E A B D E C C D E A B C D A E E A D C B E D A C

3 B A B C D E E A B A D A D D A B C D A E A D D A C B E A E C

4 A B A B C D A E B D C A B A B C D A E A C C D E C C A D E D

5 B B C A B C D A E D A B A B C D A E B E C D D E E B E D E C

6 E C D B C D E A B C D A B C A D E A B A B C D E A B E D A C

7 A D C E A B C D A E E A B C D A E E B A C C C C C B E B E A

8 C B C B C A B C D A E A B C D A E A E B C C D A C E D D E C

9 D E D A E E A B C D A E B D B D E B B C C C C E C B D D E C

10 A B A A A E B C B C D A B C A D E A B A B C D E B B C D B D

11 A B E B C C B A B C D A E D B D A A A A B C D A E E D B E A

12 C B C A E E A E A B C B A E B D E A A B C D A E D B E E D C

13 D C B B D A E A B A B C D A E D E A B C D A E E C C C D C C

14 C E C A C B A B B D D B C D A D A B C D A E D E C B E D E C

15 A B A B C D E A B C D A B C A D E A B A B C D E A B C D B C

16 A A B A B C D A E B E A B C D A E A B A A C D A B C D A E D

17 A B A B C D A D B D D B A B C D A E B A C C A B C D A E E C

18 B A B C D A E A D D B C B A B C D A E D C A B C D A E D E C

19 A B C D A E E B E E D A D A A B C D A E A B C D A E E D A B

20 A A C A C E B A B D E D B D B A B C D A E C D E C B A A E A

KJ A B C A C E E A B D D A B D B D E A B A C C D E C B E D E C

KJ = kunci jawaban

Buatlah 6 kelompok, yang masing-masing banyak anggotanya kira-kira sama.

1. Lakukan analisis butir soal, yaitu indeks tingkat kesukaran dan indeks daya beda, nomor 1 –

5 untuk Kelompok I, 6 – 10 untuk Kelompok II, 11 – 15 untuk kelompok III, 16 – 20 untuk

kelompok IV, 21 – 25 untuk kelompok V, dan 26 – 30 untuk kelompok VI.

a. Indeks kesukaran (P) adalah banyaknya siswa yang menjawab benar dibagi dengan

banyaknya seluruh siswa

b. Indeks daya beda dihitung dengan tiga cara, yaitu:

(1) D = bN

bB

aN

aB dengan Ba adalah banyaknya kelompok atas yang menjawab benar, Na

banyaknya kelompok atas, Bb adalah banyaknya kelompok bawah yang menjawab

benar, Nb banyaknya kelompok bawah.

(2) D = rxy = pbisr =

)Y)(YN)(X)(XN(

Y)X)((XYN

2222 dengan X adalah skor

butir dan Y adalah skor total

Page 27: MATA KULIAH - matematikaunivet.files.wordpress.com · Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo ... latihan mandiri Instrumen : Lembar diskusi ... terbuka, (6) menyeluruh dan

(3) D = )xp1(

xp

Y

Y1Ypbisr

dengan X adalah skor butir, Y adalah skor total, 1Y

adalah rerata skor Y dengan X = 1, Y adalah rerata untuk skor total untuk Y, Y

adalah deviasi baku dari skor total (dianggap populasi), dan xp adalah proporsi

peserta tes dengan X = 1.

2. Berdasarkan analisis butir di atas, butir soal manakah yang termasuk butir soal yang bisa

dipakai atau tidak.

3. Selidikilah pada masing-masing butir soal, adakah pengecoh yang tidak berfungsi?

Mengapa?