mata kuliah pendidikan pancasila - …triyono.dosen.sttnas.ac.id/files/2014/04/pancasila-5.pdf ·...

14
MATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA OLEH: TRIYONO, SS. MM. STTNAS YOGYAKARTA PERTEMUAN KE 5

Upload: ngocong

Post on 06-Mar-2018

239 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: MATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA - …triyono.dosen.sttnas.ac.id/files/2014/04/pancasila-5.pdf · perubahan, disahkan sebagai ... Negara-negara bagian yang lain menggunakan Konstitusi

MATA KULIAHPENDIDIKAN PANCASILA

OLEH:

TRIYONO, SS. MM.

STTNAS YOGYAKARTA

PERTEMUAN KE 5

Page 2: MATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA - …triyono.dosen.sttnas.ac.id/files/2014/04/pancasila-5.pdf · perubahan, disahkan sebagai ... Negara-negara bagian yang lain menggunakan Konstitusi

BPUPKI dibubarkan Jepang. Kemudian dibentuk

Panitia Persiapan Kemerdekaan (Dokuritsu Zyunbi Iinkai)

Ketua Ir. Soekarno, wakil ketua Drs. Moh. Hatta

Jepang takluk pada Sekutu, maka janji Jepang tidak terpenuhi

Proklamasi

Kita bangsa Indonesia dengan ini menyatakan Kemerdekaan Indonesia.

Hal-hal yang mengenai pemindahan kekuasaan dan lai-lain diselenggarakan

dengan cara saksama dan dalam tempo yang sesingkat-singkatnya.

9 Agustus 1945

14 Agustus 1945

17 Agustus 1945

Page 3: MATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA - …triyono.dosen.sttnas.ac.id/files/2014/04/pancasila-5.pdf · perubahan, disahkan sebagai ... Negara-negara bagian yang lain menggunakan Konstitusi

a. Sebagai pembentuk Negara Proklamasi mewakili seluruh bangsa Indonesia

b. Sebagai badan yang berwenang meletakkan Landasan Dasar Pokok Negara

(Pokok kaidah fundamental Negara = Staatsfundamentalnorm)

a. Piagam Jakarta, setelah diadakan beberapa perubahan, disahkan sebagai

Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia

b. Rancangan Hukum Dasar hasil dari BPUPKI, setelah mengalami beberapa

perubahan, disahkan sebagai Undang-Undang Dasar Negara Republik

Indonesia

c. Memilih Presiden dan wakil Presiden yang pertama, yaitu :

Ir. Soekarno sbg Presiden dan Drs. Moh. Hatta sbg Wakil Presiden

d. Menetapkan berdirinya Komite Nasional sebagai

Badan Musyawarah Darurat

Kedudukan dan Fungsi PPKI

18 Agustus 1945, Sidang Pleno PPKI

Page 4: MATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA - …triyono.dosen.sttnas.ac.id/files/2014/04/pancasila-5.pdf · perubahan, disahkan sebagai ... Negara-negara bagian yang lain menggunakan Konstitusi

Sila pertama Piagam Jakarta dirubah atas prakarsa

Drs. Mohammad Hatta,dan rumusan lengkap sbb

- Ketuhanan Yang Maha Esa

- Kemanusiaan yang adil dan beradab

- Persatuan Indonesia

- Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam

permusyawaratan / perwakilan

- Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

Ini merupakan rumusan kelima dalam sejarah perumusan

Pancasila, dan merupakan rumusan pertama yang diakui

Secara formal sebagai dasar Filsafat Negara

5

Rumusan Pancasila pada Pembukaan UUD 1945

Page 5: MATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA - …triyono.dosen.sttnas.ac.id/files/2014/04/pancasila-5.pdf · perubahan, disahkan sebagai ... Negara-negara bagian yang lain menggunakan Konstitusi

Sidang PPKI kedua, memutuskan dua hal:

1. Departemen-departemen atau kementerian-kementerian dibagi atas

12 departemen.

2. Pembagian wilayah Republik Indonesia atas 8 propinsi

Sidang ketiga membicarakan Komite Nasional,

Partai Nasional Indonesia, dan Badan Keamanan Rakyat

PPKI secara tidak langsung bubar setelah selesai sidang,

dan para anggotanya menjadi anggota inti

Komite Nasional Indonesia Pusat ( KNIP )

yang anggotanya ditambah dari pimpinan-pimpinan rakyat

dari semua golongan atau aliran dari lapisan masyarakat Indonesia

19 Agustus 1945

22 Agustus 1945

Page 6: MATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA - …triyono.dosen.sttnas.ac.id/files/2014/04/pancasila-5.pdf · perubahan, disahkan sebagai ... Negara-negara bagian yang lain menggunakan Konstitusi

Bentuk negara Kesatuan berubah menjadi negara serikat dengan

Kabinet parlementer, dan dgn nama Negara Republik Indonesia Serikat

Salah satu negara bagiannya adalah Negara Republik Indonesia

Maka kota Yogyakarta masih tetap menggunakan UUD 1945, dan

Negara-negara bagian yang lain menggunakan Konstitusi Republik

Indonesia Serikat 1949

-Ketuhanan Yang Maha Esa

-Peri Kamanusiaan

-Kabangsaan

-Kerakyatan

-Keadilan sosial

6

Mukaddimah KRIS 27 Desember 1949

Rumusan Pancasila pada Mukaddimah KRIS

Page 7: MATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA - …triyono.dosen.sttnas.ac.id/files/2014/04/pancasila-5.pdf · perubahan, disahkan sebagai ... Negara-negara bagian yang lain menggunakan Konstitusi

“Kami bangsa Indonesia semenjak berpuluh-puluh tahun lamanya

bersatu-padu dalam perjuangan-kemerdekaan, dengan senantiasa

berhati-teguh berniat menduduki hak-hidup sebagai bangsa yang

merdeka-berdaulat.

Kini dengan berkat dan rahmat Tuhan telah sampai kepada tingkatan

Sejarah yang berbahagia dan luhur. Maka demi ini kami menyusun

kemerdekaan kami itu dalam suatu piagam negara yang berbentuk

Republik federasi, berdasarkan pengakuan Ketuhanan Yang Maha Esa

Perikemanusiaan, Kebangsaan, Kerakyatan dan Keadilan Sosial.

Untuk mewujudkan kebahagiaan kesejahteraan, perdamaian dan

kemerdekaan dalam masyarakat dan negara hukum Indonesia

merdeka yang berdaulat sempurna”.

Rumusan Mukaddimah KRIS 1949

Page 8: MATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA - …triyono.dosen.sttnas.ac.id/files/2014/04/pancasila-5.pdf · perubahan, disahkan sebagai ... Negara-negara bagian yang lain menggunakan Konstitusi

Karena tidak sesuai dengan jiwa Proklamasi Kemerdekaan

Yang menghendaki negara kesatuan maka:

1. Tgl. 9 Maret 1950, negara bagian dan daerah Jawa Timur,

Jawa Tengah, Madura, Subang, dan Padang masuk ke dalam

Republik Indonesia.

2. Tgl. 11 Maret 1950, negara Pasundan masuk daerah RI

3. Tgl. 24 Maret 1950, Kalimantan Timur dan Sumatera Selatan

menjadi daerah RI

4. Tgl. 4 April 1950, Bangka, Belitung, Riau, Banjar, Dayak Besar

Kota Waringin, Kalimantan Tenggara, masuk daerah RI

Akhirnya hanya negara bagian Indonesia Timur dan negara

bagian Sumatera Timur saja yang belum masuk RI yang

berpusat di Yogyakarta.

Page 9: MATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA - …triyono.dosen.sttnas.ac.id/files/2014/04/pancasila-5.pdf · perubahan, disahkan sebagai ... Negara-negara bagian yang lain menggunakan Konstitusi

Antara Pemerintah Republik Indonesia Serikat yang sekaligus

mewakili negara bagian Indonesia Timur dan Sumatra Timur,

dengan Republik Indonesia.

Menyetujui dalam waktu sesingkat-singkatnya bersama-sama

Melaksanakan negara kesatuan, sebagai jelmaan dari

Republik Indonesia berdasarkan Proklamasi 17 Agustus 1945

Terbentuklah negara Kesatuan dengan berdasarkan

Undang-Undang Dasar Sementara 1950 tanggal 17 Agustus 1950

19 Mei 1950, disusun Piagam Persetujuan

Page 10: MATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA - …triyono.dosen.sttnas.ac.id/files/2014/04/pancasila-5.pdf · perubahan, disahkan sebagai ... Negara-negara bagian yang lain menggunakan Konstitusi

1. Kabinet Natsir ( 6-9-’50 s/d 27-4-’51 )

2. Kabinet Sukiman ( 27-4-’51 s/d 3-4-’52 )

3. Kabinet Wilopo ( 3-4-’52 s/d 1-8-’53 )

4. Kabinet Ali Sastroamidjojo ( 1-8-’53 s/d 12-8-’55 )

5. Kabinet Burhanuddin Harahap (12-8-’55 s/d 24-3-’56 )

6. Kabinet Ali Sastroamidjojo ( 24-3-’56 s/d 9-4-’57 )

7. Kabinet Djuanda ( 9-4-’57 s/d 10-7-’59

Rumusan Pancasila pada Mukaddimah KRIS dan Mukaddimah

UUDS 1950, sama dan bisa dikatakan sebagai rumusan ke 6

Dalam sejarah rumusan Pancasila, dan merupakan rumusan

Formal kedua dan ketiga, sebagai dasar negara Indonesia.

Kabinet selama pelaksanaan UUDS 1950

Page 11: MATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA - …triyono.dosen.sttnas.ac.id/files/2014/04/pancasila-5.pdf · perubahan, disahkan sebagai ... Negara-negara bagian yang lain menggunakan Konstitusi

Pemilu pertama tgl 29 September 1955, Memilih anggota DPR

Pemilu kedua tgl 15 Desember 1955, memilih wakil-wakil rakyat

yang duduk di dalam Dewan Konstituante, yang akan membentuk

Undang-Undang Baru sebagai pengganti UUDS 1950

Dewan Konstituante sidang sejak 1956 s/d 1959, belum berhasil

membuat Undang-Undang Dasar baru.

Karena kegagalan Dewan Konstituante tersebut, menimbulkan

keadaan ketatanegaraan yang membahayakan keutuhan

negara kesatuan dan persatuan serta keselamatan bangsa, maka :

Presiden Soekarno mengeluarkan Dekrit Presiden tanggal

5 Juli 1959.

Page 12: MATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA - …triyono.dosen.sttnas.ac.id/files/2014/04/pancasila-5.pdf · perubahan, disahkan sebagai ... Negara-negara bagian yang lain menggunakan Konstitusi

1. Menetapkan Pembubaran Konstituante

2. Menetapkan UUD 1945 berlaku lagi terhitung mulai tanggal

penetapan Dekrit, dan tidak berlaku lagi UUDS 1950

3. Menetapkan dalam waktu sesingkat-singkatnya pembentukan

MPRS (DPR, Utusan Daerah dan Golongan) dan DPAS

Dekrit diterima dengan suara bulat oleh DPR dalam sidangnya

Tanggal 22 Juli 1959

Isi Dekrit Presiden, 5 Juli 1959

Page 13: MATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA - …triyono.dosen.sttnas.ac.id/files/2014/04/pancasila-5.pdf · perubahan, disahkan sebagai ... Negara-negara bagian yang lain menggunakan Konstitusi

Sekitar tahun 1959, banyak dituliskan pada tugu-tugu

halaman kantor kecamatan maupun kantor kabupaten

dan tidak jelas dari mana asalnya

Pancasila

-Ketuhanan Yang Maha Esa

-Peri-Kemanusiaan

-Kebangsaan

-Kedaulatan Rakyat

-Keadilan Sosial

7

Rumusan lain yg ada dlm masyarakat

Page 14: MATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA - …triyono.dosen.sttnas.ac.id/files/2014/04/pancasila-5.pdf · perubahan, disahkan sebagai ... Negara-negara bagian yang lain menggunakan Konstitusi

“ Rumusan Pancasila Dasar Filsafat Negara, tata urutan dan

rumusan dalam penulisan, pembacaan, pengucapan sila-silanya

adalah sebagaimana termuat dalam

Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 “

Berdasarkan Inpres no. 12 tgl 13 April 1968 ini, maka

rumusan Pancasila yang sah dan benar dalam arti hukum

atau secara formal adalah Pancasila yang terkandung dalam

Pembukaan UUD 1945

Instruksi Presiden, No. 12 tgl 13 April 1968