market brief buah-buahan kaleng di korea selatan · trend impor buah-buahan kaleng di korea selatan...

28
MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan ITPC Busan Oktober 2014

Upload: ngohuong

Post on 18-Mar-2019

259 views

Category:

Documents


7 download

TRANSCRIPT

Page 1: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

MARKET BRIEF

Buah-Buahan Kaleng

di Korea Selatan

ITPC Busan

Oktober 2014

Page 2: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

MARKET BRIEF :Buah Kaleng ITPC BUSAN 2

DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL DAN DAFTAR GAMBAR 3

KATA PENGANTAR 4

1. Latar Belakang 5

1.1. Profil Singkat Negara 5

1.2. Pemilihan Negara 6

1.3. Pemilihan Produk 7

2. Peluang dan Strategi Penetrasi Pasar 8

2.1. Perkembangan Indistri Agrikltur di Korea Selatan 8

2.2. Perkembangan 9

2.3. Variasi Produk Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 10

2.4. Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12

2.5. Kebijakan Tariff 16

2.6. Strategi Memasuki Pasar 17

3. Kebijakan Impor 17

3.1. Jalur Distribusi 21

4. Informasi Penting 22

Daftar Pustaka 27

Page 3: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

MARKET BRIEF :Buah Kaleng ITPC BUSAN 3

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Jenis-Jenis Hidangan Penutup yang Sedang Tren di Kalangan Konsumen 9

Gambar 1.2 Contoh Label yang Tergolong dalam klasifikasi ”Pemisahan Sampah” 21

DAFTAR TABEL DAN DIAGRAM

Tabel 2.1 Neraca Perdagangan Korea Selatan untuk Produk HS2008 12

Tabel 2.2. Nilai Impor Buah Kaleng Korea Selatan Ke Dunia (HS2008) Periode 2009-2013 12

Tabel 2.3 Nilai Impor Buah Kaleng Korea Selatan dari ASEAN (HS2008) 13

Diagram 2.1 Nilai Impor Korea Selatan (HS2008) Terhadap Dunia Periode 2009-2013 13

Diagram 2.2 Nilai Impor Korea Selatan (HS2008) Terhadap ASEAN Periode 2009-2013 14

Diagram 2.3 Trend Kenaikan Nilai Impor Korea Selatan Terhadap Tiga Negara ASEAN 14

(2012-2013)

Diagram 2.4. Pangsa Pasar Produk HS 2008 Tahun 2013 (10 Negara Pengekspor Utama) 15

Diagram 2.5 Pangsa Pasar Produk HS 2008 Tahun 2013 (ASEAN) 15

Diagram 3.1 Proses Uji Kelayakan Produk Berdasarkan Plant Quarantine Act 19

Page 4: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

MARKET BRIEF :Buah Kaleng ITPC BUSAN 4

Kata Pengantar

Market Briefinibertujuanuntukmemberikaninformasimengenaipeluang pasar untuk

produk buah kaleng di

KoreaSelatan.Tulisansingkatinimemberikaninformasikhususterkaitdengankondisipasar Korea

Selatan danjugaberisigambaransertapenjelasanmengenaistrategi ekspor ke pasar Korea Selatan.

Beberapa data statistik danregulasi yang berkaitandenganproduk furnitur

kayudanrotantermasukdalamlaporaninidisadurdariberbagaisumberdanpusat data

terpercayasehingga data-data yang tersajiadalah valid adanya.

Market Brief inidiharapkandapatmenjadiacuaninformasibagipengusahaIndonesia yang

inginmemasarkanproduknyakepasar Korea Selatan khususnyauntuk produk furnitur

sertamembantumeningkatkandayasaingproduk-produk Indonesia dalamperdagangan

global.Semogabermanfaat.

Busan, Oktober 2014

ITPC Busan

Page 5: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

MARKET BRIEF :Buah Kalen

1. LatarBelakang

1.1. ProfilSingkatKorea

ekspor (sumber: kbriseoul.kr).

tahun 1997-98 akibat krisis

melakukan beberapa reformas

impor.

Dan di tahun 2007

sebagai akibat dari krisis fina

membuat laju pertumbuhan e

mulai membaik dan menujukk

Korea Selatan menjadi nega

pertumbuhan yang relatif stab

posisi kesepuluh di dunia. Ha

terpenting dalam perekonomia

Selama beberapa d

perusahaan raksasa yang diken

keluarga maupun kelompok in

eng ITPC BUSAN

ea Selatan

Korea Selatan merupaka

dengan sistem pemerintahan yang

bagian: eksekutif, yudikatif, da

geografis Korea Selatan mem

99.274km2 dengan populasi sekita

tersebar di berbagai kota-kota

Busan, Incheon, Daegu, Daejeon, G

Korea Selatan mengalami p

yang pesat yang dimulai sejak tahu

kenaikan GNP sebesar 9%, hing

komoditi ekspor Indonesia mencap

ekspor manufaktur mencapai 86%

). Namun kondisi perekonomian Korea Selata

is finansial yang terjadi di Asia saat itu.P

asi di bidang ekonomi, seperti meningkatkan

hingga 2009, Korea Selatan kembali meng

inansial dunia dimana mengalami defisit nera

ekonomi melambat sebesar 0,2%. Akan te

kkan pertumbuhan ekonomi mencapai 3,9% d

gara dengan perekonomian terbesar keempat

abil dan terbesar ke-15 di dunia sementara nilai

Hal inilah yang membuat Korea Selatan men

ian dunia serta mendapat julukan Macan Asia.

dekade pemerintah memberikan dukung

enal dengan istilah “chaebol” (perusahaan yan

industri tertentu).

ITPC BUSAN 5

kan negara Republik

ng terbagi kedalam tiga

dan legislatif. Secara

emiliki luas sebesar

itar 487,7 jiwa/km yang

besar, seperti Seoul,

, Gwangju, dan Suwon.

i pertumbuhan ekonomi

hun 1964 dimana terjadi

ingga pada tahun 1971

apai US$ 1,132 juta dan

% dari total komoditas

atan mengalami krisis di

u.Pemerintah kemudian

an investasi asing serta

ngalami resesi ekonomi

eraca perdagangan yang

tetapi kondisi ekonomi

di tahun 2011. Saat ini

at di asia dengan laju

lai impornya menduduki

enjadi salah satu negara

ia.

ngan kepada berbagai

ang dimiliki oleh sebuah

Page 6: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

MARKET BRIEF :Buah Kaleng ITPC BUSAN 6

Hal ini tentu menjadikan Korea Selatan salah satu negara dengan perekonomian terbesar

serta pengekspor produk eletronik dan otomotif terbesar di dunia. Namun akhir-akhir ini sistem

perekonomian Korea Selatan mengalami perubahan dari centrally-planned government directed

investment menjadi market oriented model.

Kerjasama Ekonomi Korea Selatan dengan Indonesia

Kerjasama ekonomi diawali dengan penandatanganan the Joint Declaration on Strategic

Partnership to Promote Friendship and Cooperation in

the 21st Century yang meliputi tiga pilar utama salah

satunya kerjasama ekonomi, perdagangan, dan investasi.

Dan untuk mewujudkan pilar tersebut kerdua negara

membentuk Indonesia-Korea Joint Task Force on

Economic Cooperation (JTF-EC) yang kemudian

direvitalisasi menjadi Working Level Task Force

Meeting (WLTFM) di tahun 2011.

Sementara pada tahun 2013 Korea Selatan dan Indonesia kembali merundingkan

kerjasama baru sebagai upaya untuk meningktkan volume perdagangan bilateral yang

ditargetkan akan mencapai US$ 50 milyar hingga 2015 dan US$ 100 milyar pada 2020. Untuk

mencapai target tersebut, tahun 2013 yang lalu keduanya membentuk Comprehensive Economic

Partnership Agreement (CEPA). Beberapa isu yang dibahas dalam IK-CEPA antara lain: Trade

in Goods, Rules of Origin, Custom, Trade Facilitation, Investment, Intellectual Property Rights,

Sustainable Development and Competition.

1.2. Pemilihan Negara

Sebagai negara kecil dengan luas wilayah sebesar 99.678 km2 (sumber : KBRI Seoul),

Korea Selatan terbilang memiliki lahan terbatas untuk mengolah lahan pertanian. Tercatat rata-

rata luas areal pertanian adalah sebesar 0.8ha dimana 85% dari lahan seluas kurang dari 1 ha

digunakan sebagai perkebunan buah.Hal ini menunjukkan jumlah produksi agrikultur Korea

Selatan masih sangat kecil.

Page 7: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

MARKET BRIEF :Buah Kaleng ITPC BUSAN 7

Disamping itu, dikarenakan sektor pertanian juga merupakan sektor padat karya dimana

menyumbang beban biaya produksi sebesar 20-30%.Minimnya jumlah produksi dan tingginya

biaya tenaga kerja membuat biaya produksi pangan, khususnya buah-buahan, relative mahal.

Tidak hanya itu, dikarenakan kondisi iklim sub-tropis, mengakibatkan lahan di Korea Selatan

tidak dapat ditumbuhi berbagai jenis buah-buahan, sehingga tidak mampu mencukupi kebutuhan

dalam negeri yang semakin beragam.

Untuk menjawab tantangan tersebut, Korea Selatan melakukan impor produk buah, baik

buah-buahan segar maupun buah-buahan yang diawetkan dalam kaleng.Khusus untuk buah

kalengan, Korea Selatan memfokuskan diri pada buah tropis, seperti nanas, rambutan, nangka,

dsb.

1.3. PemilihanProduk

Dalam aktifitas perekonomian, produk pangan menjadi salah satu komoditi yang paling

mendominasi kegiatan perdagangan.Hal ini dikarenakan pangan merupakan kebutuhan mendasar

bagi konsumen, sementara tidak semua jenis tanaman pangan dapat dibudidayakan dalam segala

kondisi.Artinya beberapa jenis tanaman tersebut hanya dapat tumbuh di iklim dan kontur tanah

tertentu.

Negara-negara tropis seperti Indonesia memiliki keunggulan komparatif (comparative

advantage) dimana tidak hanya buah-buahan sup tropis seperti apel dan jeruk saja yang dapat

tumbuh, melainkan juga beragam jenis buah-buahan eksotis yang hanya ada di negara tropis.

Berdasarkan analisis diatas, maka pemilihan produk difokuskan untuk produk buah-buahan

kaleng.

Secara harafiah, buah-buahan kaleng merupakan potongan buah segar yang diawetkan

dalam sirup gula. Namun dalam bahasa perdagangan, buah kaleng di kelompokkan kedalam

Kode HS sesuai dengan bahan baku serta proses pembuatannya. Berikut ini adalah deskripsi

buah kaleng berdasarkan Kode HS 6 digit:

Page 8: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

MARKET BRIEF :Buah Kaleng ITPC BUSAN 8

Kode HS Deskripsi

2001 Vegetables, Fruits, Nuts, and Other Edible Parts ofPlants, Prepared of Preserved by Vinegar or Acetic Acid(Excl. Cucumbers and Cherkins)

2008.20 Pineapples, Prepared or Preserved, Whether or NotContaining Added Sugar or Other Sweetening Matter orSpirit

2008.30 Citrus Fruit, Prepared or Preserved, Whether or NotContaining Added Sugar or Other Sweetening Matter orSpirit, N.E.S

2008.40 Pears, Prepared or Preserved, Whether or Not Containing Added Sugar or Other Sweetening Matter or Spirit, N.E.S.

2008.50 Apricots, Prepared or Preserved, Whether or Not Containing Added Sugar or Other Sweetening Matter or

2008.60 Cherries, Prepared or Preserved, Whether or Not Containing Added Sugar or Other Sweetening Matter or Spirit

2008.70 Peaches, Incl. Nectarines, Prepared or Preserved, Whether or Not Containing Added Sugar or Other Sweetening Matter or Spirit

2008.80 Strawberries, Prepared or Preserved, Whether or Not Containing Added Sugar or Other Sweetening Matter or Spirit, N.E.S.

2008.91 Palm Hearts, Prepared or Preserved, Whether or Not Containing Added Sugar or Other Sweetening Matter or Spirit

2008.92 Mixtures of Fruits, Nuts and Other Edible Parts of Plants, Prepared or Preserved, Whether or Not Containing Added Sugar or Other Sweetening Matter or Spirit

2008.93 Cranberries “Vaccinium Macrocarpon, Vaccinium Oxycoccos, Vaccinium Vitis-Idaea”, Prepared or Preserved, Whether or Not Containing Added Sugar or Other Sweetening Matter or Spirit, N.E.S.

2008.99 Fruit and Other Edible Parts of Plants, Prepared or Preserved, Whether or Not Containing Added Sugar or Other Sweetening Matter or Spirit

Sumber : Indonesia Goods Schedule

2. Peluang dan Strategi Penetrasi Pasar

2.1. PerkembanganIndustri Agrikultur di Korea Selatan

Meningkatnya taraf hidup masyarakat Korea Selatan, membuat sebagian besar

masyarakat beralih profesi dari petani menjadi pegawai swasta. Kemajuan dalam bidang

ekonomi pada awal periode 1990-antelah sedikit banyak membawa perubahan dalam sektor

agrikultur, yakni merosotnya jumlah penduduk desa dimana menyebabkan tingginya biaya

tenaga kerja yang kemudian berimbas pada naiknya biaya produksi. Untuk menekan laju harga

bahan pangan, pemerintah Korea Selatan melakukan substitusi tenaga mesin dalam pengolahan

lahan.

Page 9: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

MARKET BRIEF :Buah Kaleng ITPC BUSAN 9

Kebijakan pemerintah tersebut dinilai berhasil dalam menghidupkan kembali sektor

pertanian.Saat ini Korea Selatan tidak hanya memfokuskan diri pada penanaman bahan pangan

pokok, seperti nasi, umbi-umbian, dan sayur-sayuran, melainkan juga sedang melakukan

pengembangan program hortikultur mengingat semakin meningkatnya permintaan masyarakat

terhadap beragam jenis pangan, termasuk buah-buahan.Namun pada kenyataannya program ini

belum mampu mencukupi kebutuhan masyarakat, dan Korea Selatan saat ini masih banyak

mengimpor buah-buahan, khususnya buah tropis yang memang tidak tumbuh di negara sub-

tropis.

2.2 Meningkatnya Agregat Permintaan Terhadap Produk Buah-buahan Kaleng

Dalam sepuluh sepuluh tahun terakhir, industri pangan Korea Selatanmengalami

perkembangan yang dinamis, terutama dalam variasi jenis panganan yang ditawarkan.Saat ini

masyarakat Korea Selatan sudah banyak mengenal buah-buahan impor, seperti manga, kiwi,

nanas, blueberry, dsb. Akan tetapi dikarenakan harga pasar untuk buah segar terbilang mahal,

konsumen cenderung lebih memilih buah-buahan kaleng yang relative lebih murah serta praktis

dalam pengolahan.

Tidak hanya itu, semakin populernya bisnis ice cream chain, bakery, serta dessert cafe

dengan trend topping buah-buahan tropis membuat permintaan akan buah kaleng juga

meningkat(*tercatat pangsa pasar untuk food service meningkat sebesar CAGR 4.8 persen

hingga 2015).Hal ini dapat dilihat melalui tabel nilai impor Korea Selatan (HS 2008) pada sub

bab 2.4.

Gambar 1.1 Waffel mangga, Korean shaved ice, dan fruit cocktail cake yang sedang tren

dikalangan konsumen

Page 10: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

MARKET BRIEF :Buah Kaleng ITPC BUSAN 10

* Food and Beverage in South Korea 2012

2.3 Variasi Produk Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan

a. Produk : Del Monte Fiesta Tropical Fruit Mix (850gr)

Harga : KRW 5,480

Sumber : gmarket.co.kr

b. Produk : Dole Pineapple Slice (3,6kg)

Harga : KRW 12,130

Sumber : gmarket.co.kr

c. Produk: Chef’s Choice Rambutan in Syrup (565gr)

Harga : KRW 3,500

Sumber :Asian mart

d. Produk : Chef’s Choice Longans (565gr)

Harga : KRW 3,500

Sumber : indorasa.com

e. Produk : Chef’s Choice Jackfruit (565gr)

Harga : KRW 3,500

Sumber : indorasa.com

Page 11: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

MARKET BRIEF :Buah Kaleng ITPC BUSAN 11

f. Produk : Richgold Blueberry (595gr)

Harga : KRW 9,050

Sumber : gmarket.co.kr

g. Produk : Morn Rambutan (565gr)

Harga : KRW 9,550

Sumber : gmarket.co.kr

h. Produk :Hwanam Peeled Orange (850gr)

Harga : KRW 6,500

Sumber : gmaket.co.kr

Page 12: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

MARKET BRIEF :Buah Kaleng ITPC BUSAN 12

2.4TrenImpor Buah Kaleng di Korea Selatan

Tabel 2.1 Neraca Perdagangan Korea Selatan Untuk Produk HS2008

Sumber : International Trade Center

Tabel 2.2. Nilai Impor Buah Kaleng Korea Selatan Ke Dunia (HS2008)Periode 2009-2013

Sumber : International Trade Center

Pasar produk buah-buahan kaleng (HS2008) didominasi oleh Cina dengan nilai impor sebesar

US$ 99,966juta di tahun 2013.Namun nilai impor ini justru mengalami penurunan dari tahun sebelumnya

dimana bernilai sebesarUS$ 106,105 juta. Kemudian peringkat kedua disusul oleh Myanmar sebesar

US$ 50,712 juta yang mengalami kenaikan mencapai 50% dari tahun 2012 (US$ 29,127 juta). Kenaikan

ini disebabkan Korea Selatan sedang menjalin kerjasama untuk meningkatkan nilai impor produk

agrikultur dari Myanmar.USA menempati posisi ketiga (US$ 45,360 juta) dan Filipina mengikuti di

urutan ke empat (US$ 31,108 juta).Sementara Indonesia sendiri berada di posisi ke tujuh setelah Thailand

(US$ 24,398 juta) dan Vietnam (US$ 6,440 juta) dengan nilai impor sebesar US$ 6,068 juta.

(dalam ribuan USD)

Nilai Impor Korea Selatan Terhadap Dunia

Eksportir 2009 2010 2011 2012 2013

Dunia 152,629.00 184,063.00 233,401.00 264,554.00 284,819.00

Cina 71,046.00 81,560.00 96,863.00 106,105.00 99,966.00

Myanmar 2,616.00 9,961.00 21,362.00 29,127.00 50,712.00

USA 25,067.00 32,783.00 33,111.00 40,444.00 45,360.00

Filipina 21,173.00 22,258.00 34,557.00 32,352.00 31,108.00

Thailand 13,107.00 15,558.00 21,856.00 24,170.00 24,398.00

Viet Nam 2,582.00 3,062.00 3,604.00 4,567.00 6,440.00

Indonesia 3,286.00 4,729.00 5,395.00 5,513.00 6,086.00

Perancis 2,168.00 2,350.00 3,362.00 2,561.00 4,077.00

Argentina 691.00 872.00 1,514.00 4,490.00 3,755.00

Chile 310.00 314.00 1,711.00 2,610.00 1,773.00

(dalam ribuan USD)

Partner Nilai Impor 2013 Nilai Ekspor 2013Neraca

Perdagangan

Dunia 284,819.00 66,869.00 (217,950.00)

Indonesia 6,086.00 143.00 (5,943.00)

Page 13: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

MARKET BRIEF :Buah Kalen

Diagram 2.1 Nilai Impor Ko

Tabel 2.3 Nilai Impor Buah

Sumber : International Trade Ce

Dalam persaingan den

uturan kelima.Terhitung sejak

drastis sebesar US$ 19,350 sem

sebesar US$ 2,542 dan US$ 1,

2013 sebesar US$ -3,449.

Eksportir 2009

Myanmar 2,

Filipina 21,

Thailand 13,

Viet Nam 2,

Indonesia 3,

Malaysia

Singapura

Sri Lanka

Cambodia

Laos

eng ITPC BUSAN

orea Selatan (HS2008) Terhadap Dunia Per

h KalengKorea Selatan dari ASEAN (HS200

enter

engan negara-negara ASEAN lainnya, Indones

ak tahun 2011, Myanmar menunjukkan kenaik

sementara Thailand dan Vietnam menunjukkan

1,783 Di sisi lain Filipina mengalami penuruna

Nilai Impor Korea Selatan Terhadap

009 2010 2011 201

2,616.00 9,961.00 21,362.00 29

21,173.00 22,258.00 34,557.00 32

13,107.00 15,558.00 21,856.00 24

2,582.00 3,062.00 3,604.00 4

3,286.00 4,729.00 5,395.00 5

18 81 131

60 38 33

38 48 79

0 0 0

0 0 0

ITPC BUSAN 13

eriode 2009-2013

008)

esia berhasil menempati

aikan nilai impor secara

an kenaikan relatif stabil

nan nilai impor di tahun

(dalam ribuan USD)

dap ASEAN

2012 2013

29,127.00 50,712.00

32,352.00 31,108.00

24,170.00 24,398.00

4,567.00 6,440.00

5,513.00 6,086.00

308 231

18 112

70 58

23 15

0 0

Page 14: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

MARKET BRIEF :Buah Kalen

Diagram 2.2 Nilai Impor Ko

Diagram 2.

Terh

eng ITPC BUSAN

orea Selatan (HS2008) Terhadap ASEAN P

.3 Trend Kenaikan Nilai Impor Korea Sela

rhadap Tiga Negara ASEAN (2012-2013)

ITPC BUSAN 14

Periode 2009-2013

elatan

Page 15: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

MARKET BRIEF :Buah Kalen

Diagram 2.4. Pangsa Pasar P

Diagram 2.5 Pangsa Pasar P

eng ITPC BUSAN

r Produk HS2008 Tahun 2013 (10 Negara Pe

Produk HS 2008 Tahun 2013 (ASEAN)

ITPC BUSAN 15

Pengekspor Utama)

Page 16: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

MARKET BRIEF :Buah Kaleng ITPC BUSAN 16

2.5 Kebijakan Tariff

Tarif untuk produk buah-buahan kaleng dari Indonesia adalah sebagai berikut :

KODE HS

DESKRIPSI

PENGENAAN

TARIF

2012 2013 2014

2001

Vegetables, Fruits, Nuts, and Other Edible Parts ofPlants,

Prepared of Preserved by Vinegar or Acetic Acid(Excl. Cucumbers and Cherkins)

0 0 0

2008.20 Pineapples, Prepared or Preserved, Whether or Not Containing Added Sugar or Other Sweetening Matter or Spirit

0 0 0

2008.30 Citrus Fruit, Prepared or Preserved, Whether or NotContaining Added Sugar or Other Sweetening Matter orSpirit, N.E.S

0 0 0

2008.40 Pears, Prepared or Preserved, Whether or Not Containing Added Sugar or Other Sweetening Matter or Spirit, N.E.S.

0 0 0

2008.50 Apricots, Prepared or Preserved, Whether or Not Containing Added Sugar or Other Sweetening Matter or

0 0 0

2008.60 Cherries, Prepared or Preserved, Whether or Not Containing Added Sugar or Other Sweetening Matter or Spirit

0 0 0

2008.70

Peaches, Incl. Nectarines, Prepared or Preserved, Whether or Not Containing Added Sugar or Other Sweetening Matter or Spirit

0 0 0

2008.80 Strawberries, Prepared or Preserved, Whether or Not Containing Added Sugar or Other Sweetening Matter or Spirit, N.E.S.

0 0 0

2008.91 Palm Hearts, Prepared or Preserved, Whether or Not Containing Added Sugar or Other Sweetening Matter or Spirit

0 0 0

0 0 0

2008.92 Mixtures of Fruits, Nuts and Other Edible Parts of Plants, Prepared or Preserved, Whether or Not Containing Added Sugar or Other Sweetening Matter or Spirit

0 0 0

0 0 0

2008.93

Cranberries “Vaccinium Macrocarpon, Vaccinium Oxycoccos, Vaccinium Vitis-Idaea”, Prepared or Preserved, Whether or Not Containing Added Sugar or Other Sweetening Matter or Spirit, N.E.S.

0 0 0

2008.99 Fruit and Other Edible Parts of Plants, Prepared or Preserved, Whether or Not Containing Added Sugar or Other Sweetening Matter or Spirit

0 0 0

Page 17: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

MARKET BRIEF :Buah Kaleng ITPC BUSAN 17

Sumber : Indonesia Goods Schedule

2.6 Strategi Memasuki Pasar

Untuk meningkatkan daya saing serta pangsa pasar produk Indonesia di pasar Korea

Selatan dengan negara pesaing lainnya di pasar Korea Selatan, maka ada beberapa hal yang perlu

diperhatikan oleh para pelaku usaha.

a. Meningkatkan kualitas produk.

Pasar Korea Selatan sangatlah ketat dalam memilih produk impor yang masuk, terutama

dalam segi kualitas bahan baku, higienitas, proses produksi, serta proses pengemasan pr

oduk. Disamping itu pelabelan dan pengemasan produk yang ramah lingkungan juga

menjadi hal yang perlu diperhatikan.

b. Aktif mengikuti pameran.

Asosiasi dan pengusaha makanan dan minuman Indonesia diharapkan dapat secara lebih

aktif berpartisipasi dalam serangkaian pameran tahunan berkaitan dengan makanan dan

minuman yang diselenggarakan di Korea Selatan sebagai ajang untuk memperkenalkan

produk serta bertemu langsung denganparaimportir.

c. Proaktif menjalin kerjasama dengan perwakilan dagang luar negeri.

Pelaku usaha juga diharapakan menghubungi dan mengikuti perkembangan terkini men

genai pasar Korea Selatan serta pemasaran produk melalui Perwakilan Dagang Luar Ne

geri Indonesia di Korea Selatan dalam hal ini Kedutaan Besar RI dan ITPC Busan.

3. KebijakanImpor

Dalam kebijakan impor, Korea Selatan menerapkan beberapa landasan hukum terkait

dengan perijinan masuk untuk produk makanan olahan(diluar daging, ikan ,dan unggas), seperti :

1) Food Sanitation Act ditujukan untuk menjamin higienitas suatu produk secara

menyeluruh, sehingga diharapakan bisa meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat

melalui kemajuan kualitatif produk pangan.

Page 18: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

MARKET BRIEF :Buah Kaleng ITPC BUSAN 18

2) Plant Quarantine Actditujukan pada segala jenis tanaman, buah-buahan, sayur-sayuran

untuk menghindari bahaya penyebaran hama dan penyakit yang dapat disebarkan melalui

produk-produk tersebut.

3) Food Labeling Lawmerupakan regulasi dimana produsen perlu menyertakan informasi

mengenai produk makanan pada kemasan, sehingga konsumen dapat memilih produk

sesuai dengan informasi tersebut.

Setiap produk yang akan memasuki pasar Korea Selatan diwajibkan memenuhi syarat dan

ketentuan bedasarkan kebijakan diatas, dan untuk memastikan keabsahannya ekspotir perlu

menghubungi instasi terkait serta mengumpulkan dokumen-dokumen terkait dengan bahan baku

produksi, proses pembuatan, tujuan pemasaran produk, dan contoh produk sebelum melalui

tahap uji kelayakan produk.

Namun, jika berdasarkan proses manufaktur maupun proses pengemasannya kualitas

daripada produk tersebut sudah memenuhi syarat tertentu, maka ada beberapa pengecualian

untuk tidak melalui proses karantina, diantaranya :

a. Makanan olahan yang dawetkan dalam larutan gula, larutan garam, minyak, maupun

senyawa kimia organic dengan kandungan antiseptic

b. Produk dengan bahan baku pilihan serta telah diproses secara higienis sehingga tidak

memungkinkan bagi bakteri maupun hama untuk bertahan hidup

c. Proses higienitas produk tersebut meliputi :

- Buah-buahan yang sudah dipotong, kemudian dikukus, ataupun direbus selama lebih

dari lima menit hingga mencapai suhu 90 derajat sebelum dibekukan dalam suhu -17

derajat

- Buah-buahan yang sudah dikeringkan maupun diproses dalam suhu tinggi, dan

dibungkus dalam wadah kedap udara

- Panganan yang sudah diproses menjadi bubuk dan dikemas dalam wadah kerdap

udara

Page 19: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

MARKET BRIEF :Buah Kaleng ITPC BUSAN 19

Diagram 3.1 Proses Uji Kelayakan Produk Berdasarkan Plant Quarantine Act

Sumber : ASEAN Exporter Guide to South Korea

Page 20: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

MARKET BRIEF :Buah Kaleng ITPC BUSAN 20

Labeling

Label merupakan salah satu aspek penting dalam pemasaran produk. Eksportir harus

menyertakan label produk maupun label kemasan.

Label Produk

Beberapa hal yang perlu disertakan dalam label produk adalah sebagai berikut :

• Nama dan jenis produk

• Negara asal pembuatan

• Daftar bahan baku utama (termasuk masa jenis dan persentase)

• Bahan aditif makanan

• Informasi nilai gizi

• Saran penyimpanan

• Nama, alamat, dan no. telp importir

• Nomor lisensi importir

• Tanggal produksi

• Tanggal kadaluarsa

• Alamat untuk pengembalian barang jika ada kerusakan

• Peringatan terkait gangguan kesehatan

Label Kemasan

Sejak diberlakukannya sistem eco-labeling di tahun 2009, jumlah produk dengan

kemasan ramah lingkungan menjadi semakin meningkat di pasaran, Pasalnya produsen dapat

memperoleh akreditasi jika menyertakan label eco-friendly pada produknya. Disamping itu,

melalui kebijakan ini pemerintah juga telah berhasil mewujudkan prinsip pengolahan sampah 3R

(recycle, reuse, dan reduce)di Korea Selatan. Karenanya bagi produsen lokal maupun luar

diwajibkan untuk menyertakan label “Pemisahan Sampah” (Segregated Waste Collection)

berdasarkan jenis kemasan yang digunakan.

Page 21: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

MARKET BRIEF :Buah Kaleng ITPC BUSAN 21

Gambar 3.1 Contoh Label yang Tergolong dalam klasifikasi ”Pemisahan Sampah”

(PET, HDPE, LDPE, PP, PVC, OTHER, Iron, Aluminium, Paper, Carton, Glass)

Sebagai catatan, untuk menghindari masuknya jenis logam beracun, maka KFDA

menetapkan larangan penggunaan bahan-bahan seperti timah, kadmium, merkuri, dan kromium,

diatas 100ppm. Beberapa perusahaan produk makanan olahan di Korea Selatan, seperti Orio

misalnya, sudah beralih menggunakan tinta berbasis minyak sayur pada kemasannya sebagai

bentuk kepedulian terhadap lingkungan.

3.1. Jalur Distribusi

Jalur pendistribusian barang impor dilakukan melalui pelabuhan-pelabuhan utama

diantaranya Pelabuhan Incheon dan Pelabuhan Busan yang merupakan dua pelabuhan terbesar di

Korea Selatan.Pendistribusian barang biasanya dilakukan melalui agen impor untuk selanjutnya

disalurkan ke ritel grosir,hypermarket, supermarket,minimarket, pusat perbelanjaan, maupun

dipasarkan langsung melalui online shopping.Untuk produk-produk dari Asia Tenggara

umumnya banyak dijual di pusat perbelanjaan barang-barang Asia (Asia Mart) yang tersebar di

kota-kota besar di Korea Selatan.

Page 22: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

MARKET BRIEF :Buah Kaleng ITPC BUSAN 22

4. InformasiPenting

Perwakilan Korea Selatan di Indonesia

No Nama Lembaga/Institusi Alamat

1

Kedutaan Besar Republik

Korea Selatan

untuk Indonesia

The Plaza Office Tower, Lt. 30

Jl. M.H.Thamrin Kav. 28-30,

Jakarta Pusat 10350.

Tel : 021-2992-2600 (hunting)

Fax : 021-2992-3131

E-mail : [email protected]

Hypermarket

Supermarket

Minimarket

Departmentstore

Retailer Utama Korea Selatan tahun 2010

Jumlah GeraiRetailer

E-mart (132), Homeplus (121),

Lottermart (90), Costco (7), Megamart

(6)

Hanaro Mart (2,070), Homeplus Express

(248), Lotte super (232), GS

Supermarket (205)

Family Mart (5,363), GS 25 (5,026),

Seven eleven (2,944), Buy the Way

(1,652), Ministop (1,402)

Lotte (38), Hyundai (13), Sinsegae (9)

Page 23: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

MARKET BRIEF :Buah Kaleng ITPC BUSAN 23

Perwakilan Indonesia di Korea Selatan

No Nama Lembaga/Institusi Alamat

1

Kedutaan Besar Republik

Indonesia

untuk Korea Selatan

55 Yeoeuido-dong, Yeongdeungpo-gu, Seoul 150-

010, Republik Korea

Telp : (02)-783-5675 atau 77

(02)-783-5371 atau 72

Faksimili : (02)-780-4280

E-mail : [email protected]

Website : www.indonesiaseoul.org / atdag-

[email protected]

2 Konsulat Indonesia untuk

Korea Selatan di Busan

3rd floor Busan Indonesia Center

357 Geumgokdae-ro, Buk-gu, Busan 616-841,

Republik Korea

Telp : (051)-808-0041, 808-0057

Faksimili : (051)-809-0041

E-mail : [email protected]

Website : www.indonesiacenter.or.kr

3

Indonesian Trade and

Promotion Center (ITPC)

Busan

1st floor, #103 Korea Express Building

1211-1 Choryang-dong, Dong-gu, Busan

Korea Selatan

Page 24: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

MARKET BRIEF :Buah Kaleng ITPC BUSAN 24

Kamar Dagang Korea Selatan dan Indonesia

• Kamar Dagang (Chamber of Commerce) Korea Selatan di Indonesia, Jakarta

Korea Trade Center Indonesia, Korea Association Building 2nd floor

Jl. Jenderal Gatot Subroto Kav.58 Jakarta 12780

Phone : +62-21-521-2515 / +62-21-527-2054

Fax : +62-21-521-2486

E-mail : [email protected]

Website : www.innekorean.or.id

• Kamar Dagang dan Industri Indonesia(KADIN)

Menara Kadin Indonesia 29th floor

Jl. H.R. Rasuna Said X-5 Kav.2-3 Jakarta 12950

Phone : +62-21-527-4484

Website : www.kadin-indonesia.or.id

• Asosiasi Perdagangan Korea Selatan (Korea Trade-Investment Promotion Agency)

300-9, Yeomgok-dong, Seocho-gu, Seoul

Phone : +82-2-3460-7114

Fax : +82-2-3460-7777

Website : www.kotra.or.kr

• Association of Foreign Trading Agent Korea

KOIMA Building, Hangang-ro 2-ga, Yongsan-gu, Seoul,

Phone : +82-2-792-1581/4

Fax : +82-2-785-4373

E-mail : [email protected]

Website : www.aftak.or.kr

Page 25: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

Asosiasi Terkait Regulasi Impor

Daftar Importir Buah-buahan Kaleng Korea Selatan

Perusahaan Bisnis Alamat Perwakilan Jenis Produk Impor

Dukyun Industries Dealer/ Reseller

1009-3 Dukyun Bldg.

Bangbae-dong. Seoul.

South Korea

HK Brian Lim makanan & minuman

Total Grocery, Co., Ltd. Distributor

#307-4, Choi-dong

Hanam 465220

Gyeonggi. South Korea

Chadmakanan kaleng dan

produk agrikultur

Lotte International, Co.,

Ltd.Distributor

Aurora World Bldg.,

997-2, Daechi-dong.

Gangnam-gu. Seoul

135280. South Korea

Kyung Ouk Cho

makanan olahan,

makanan kaleng,

makanan beku, biskuit,

minuman, dsb

KBF Co., Ltd. Manufaktur

1066 Wonji-Ri. Gimhae

621843. Gyeongnam.

South Korea

Jin Hyun Kim

bahan makanan,

makanan olahan, perasa

makanan

The Sun Industrial Co.,

Ltd.Manufaktur

Life Bldg, 614-33,

Guro-Dong. Seoul

132865. Guro-gu South

Korea

James Lee makanan

AK Traders Service Provider

20f Korea First Bank

Bldg 100 Gongpyung-

dong. Seoul 110702

Jongno-gu. South

Korea

Abdoulaye Kone makanan

Produk Spesifikasi Lembaga Website

Makanan Olahan Kode PangananKorea Food and Drug

Administration

(KFDA)

http://kfda.go.kr

Produk AgrikulturNational Plant

Quarantine Servicewww.npqs.go.kr

Page 26: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

MARKET BRIEF :Buah Kaleng ITPC BUSAN 26

Daftar Pameran

Perusahaan Bisnis Alamat Perwakilan Jenis Produk Impor

Bbs Korea Buying Agent

101, 62-7, Geagok-li,

Cheongryang-myeon.

Ulsan 681180. South

Korea

Bong makanan, minuman

Jb Co., Ltd. Distributor

B-1216 Seongnam

Woolim Lion's Valley

Ii 14 Sagimakgol-ro 45

Beongil. Jungwon-gu.

Seonnam-si 462807.

Gyeonggi-do. South

Korea

Kun Soo Parkmakanan dan bahan

makanan

Nama Pameran Keterangan Penyelenggaraan Website

Seoul Food

Pameran makanan dan minuman international

terbesar ketiga di Asia. Setiap tahunnya

Seoul Food dihadiri 1,336 partisipan dan

lebih dair 52,00 pengunjung dari 45 negara

di dunia.

Mei setiap tahunhttps://seoulfood.or.

kr /

Café Show Seoul

Pameran makanan dan minuman terbesar di

Korea Selatan yang meliputi produk

makanan seperti kopi, teh, dessert, bakery.

November setiap tahun www.cafeshow.com

ASEAN Fair Trade

Pameran makanan tahunan yang

diselenggarakan oleh Perwakilan ASEAN di

Korea Selatan untuk mensponsori produk

makanan dan minuman dari negara-negara

ASEAN, termasuk Indonesia

November setiap tahunwww.aseankorea.or

g

Page 27: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

MARKET BRIEF :Buah Kaleng ITPC BUSAN 27

DaftarPustaka

Referensi :

ASEAN Exporter Guide to South Korea (PDF)

Food and Beverage in South Korea 2012 (PDF)

Indonesia Goods Schedule (PDF)

Market Brief Produk Buah-Buahan Kaleng ITPC Hungaria 2012 (PDF)

Website :

1. www.intracen.org

2. akfta.net

3. www.southkoreapages.com

4. www.kbriseoul.kr

5. https://www.dvb.no/news/s-korea-to-increase-agricultural-imports-from-burma-

myanmar/43567

6. www.oreatradeworld.com

Page 28: MARKET BRIEF Buah-Buahan Kaleng di Korea Selatan · Trend Impor Buah-buahan Kaleng di Korea Selatan 12 2.5. Kebijakan Tariff 16 2.6. Strategi Memasuki Pasar 17 3. Kebijakan Impor

MARKET BRIEF :Buah Kaleng ITPC BUSAN 28