marie sklowdoska

23
SEJARAH FISIKA Marie Sklodowska Curie KELOMPOK VIII Rony Pranata Asnaeni Ansar Susilawati Suardi Marhumi Jurusan Fisika Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Makassar 2012 0

Upload: rony-pranata

Post on 30-Nov-2015

23 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

marie curie

TRANSCRIPT

Page 1: Marie Sklowdoska

SEJARAH FISIKAMarie Sklodowska Curie

KELOMPOK VIII

Rony Pranata

Asnaeni Ansar

Susilawati Suardi

Marhumi

Jurusan Fisika

Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam

Universitas Negeri Makassar

2012

0

Page 2: Marie Sklowdoska

DAFTAR ISI

Kata pengantar..............................................................................................................i

Daftar Isi.......................................................................................................................ii

Bab I : Pendahuluan

A. Latar belakang..................................................................................................1

B. Rumusan masalah.............................................................................................1

C. Tujuan...............................................................................................................1

D. Manfaat.............................................................................................................1

Bab II : Pembahasan

A. Kehidupan Marie Sklodowska Curie................................................................2

B. Penemuan Marie Sklodowska Curie

a. Sejarah penemuan unsur radioaktif..............................................................3

b. Sinar radioaktif.............................................................................................6

c. Daya-daya tembus sinar radioaktif..............................................................7

Bab III : Penutup

A. Kesimpulan.......................................................................................................9

B. Saran.................................................................................................................9

Daftar pustaka...............................................................................................................10

ii

Page 3: Marie Sklowdoska
Page 4: Marie Sklowdoska

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas rahmat dan karunia-

Nyalah sehingga kami dapat menyelesaikan tugas presentasi yang disusun dalam bentuk

makalah yang berjudul “THE EMERGENCE OF A NEW PHYSICS CIRCA 1900 BY

MARIE SKLODOWSKA CURIE”. Ucapan terimakasih juga kami ucapkan kepada semua

pihak yang telah membantu dalam penyelesaian presentasi yang diakhiri dengan pembuatan

makalah ini. Terutama dosen mata kuliah Sejarah fisika yang telah banyak memberi

bimbingan dan masukkan sehingga dapat membantu selesainya tugas ini.

Tujuan kami untuk melaksanakan ini yaitu memenuhi tugas yang diberikan oleh dosen

mata kuliah sejarah fisika. Juga sebagai penambah pengetahuan tentang sejarah kehidupan

Marie. Akhir kata, kami percaya bahwa penyusunan makalah ini masih banyak terdapat

kekurangan. Untuk itu kritik,saran dan pendapat dari berbagai pihak senantiasa kami tunggu

demi menyempurnakan dalam pembuatan tugas makalah selanjutnya.

Makassar, maret 2012

Penyusun

i

Page 5: Marie Sklowdoska

BAB IPENDAHULUAN

A. Latar belakang

Pepatah mengatakan bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa

para pahlawannya. Dalam ilmu fisika, kita bisa mengatakan bahwa para pahlawan fisika

adalah mereka yang menyumbangkan pemikirannya untuk pencerahan dalam

mempelajari alam semesta atau yang biasa kita sebut dengan ilmuwan-ilmuwan fisika.

Banyak sekali penemu di bidang fisika diantaranya Marie, Newton, Einstein, Maxwel,

Faraday, Galileo, Ampere, Ohm, dan lain sebagainya. Salah satu yang akan kami bahas

adalah ilmuwan fisika yang pertama kali dianugrahi dengan dua penghargaan nobel yakni

di bidang fisika dan di bidang kimia. Beliau yang lebih dikenal dengan Marie Sklodowska

Curie merupakan seorang Fisikiwan sekaligus Kimiawan terkenal keturunan Polandia-Perancis

dan merupakan pionir dalam penelitian mengenai zat Radioaktif. Dia juga merupakan satu-

satunya wanita yang memperolehnya di dua bidang ilmu pengetahuan, serta satu-satunya yang

memperolehnya untuk multi disiplin ilmu.

B. Rumusan masalah

1. Bagaimana latar belakang kehidupan Marie Sklodowska Curie?

2. Apa saja penemuan marie Sklowdowska Curie dalam bidang fisika dan kimia?

C. Tujuan Penulis

1. Untuk memenuhi tugas kelompok

2. Untuk mengetahui kehidupan Marie Sklodowska Curie dan sumbangan atau penemuan

Marie dalam bidang fisika dan kimia.

D. Manfaat Penulisan

Dapat memberikan informasi tentang perjalanan kehidupan Marie Skolowdowska Curie

dan penemuannya dalam fisika serta sumbangannya dalam bidang kimia.

1

Page 6: Marie Sklowdoska

BAB IIPEMBAHASAN

A. Kehidupan Marie Skolodowska CurieMarie Skłodowska-Curie (7 November 1867 – 4 Juli 1934) dilahirkan dengan nama Maria Sklodowska di Warsawa, Polandia pada tanggal 7 November 1897 adalah perintis dalam bidang radiologi dan pemenang Hadiah Nobel dua kali, yakni Fisika pada 1903 dan Kimia pada 1911. Ia mendirikan Curie Institute. Bersama dengan suaminya, Pierre Curie, ia menemukan unsur radium. Sebagai anak perempuan, ia sangat haus ilmu pengetahuan sehingga menjadikan dirinya seorang siswi desa yang lulus dengan nilai terbaik.

Marie Curie dibesarkan di Polandia

dalam keluarga guru. Karena krisis di

Polandia, ia jatuh miskin dan harus hidup

hemat. Yang lebih menyedihkan lagi, ia harus

sembunyi-sembunyi untuk belajar ilmunya. Pada tahun 1891 Marie melanjutkan studinya

tentang Fisika dan Matematika di Universitas Sorbonne. Baru setelah dia pergi ke Paris

untuk sekolah di Universitas Sorbonne maka dia dapat lebih leluasa untuk melakukan riset

sampai akhirnya dari bekalnya itu dia mampu mengisolasi radium dari laboratorium

tuanya yang sederhana; dari sinilah awal kepopulerannya.

Orangtua Marie Curie bekerja sebagai guru, dan Manya (nama panggilan Marie

Curie) pada umur 16 tahun telah mendapatkan medali emas saat menyelesaikan

pendidikan kedua (setingkat SMP), saat itu, orangtuanya hampir kehilangan semua

hartanya karena mengalami kerugian saat berinvestasi. Manya akhirnya bekerja sebagai

guru bantu untuk membantu menghidupi keluarga mereka. Saat itu, wanita di Polandia

(yang masih berada di bawah dominasi Rusia waktu itu) tidak bisa mendapatkan

pendidikan yang tinggi, sehingga setelah lulus sekolah, Manya tidak dapat melanjutkan

sekolahnya ke universitas. Pada umur 18 tahun, Marie bekerja sebagai guru privat bagi

sebuah keluarga kaya. Sebagian dari penghasilannya sebagai guru privat kemudian

diberikan kepada kakak perempuannya untuk membantu biaya pendidikan kakaknya di

Perancis. Setelah kakak perempuannya yang bersekolah di sekolah medis Perancis, lulus,

mendapatkan gelar Dokter, Manya lalu ikut pindah ke Perancis pada tahun 1891. Dia

kemudian memasuki universitas Sorbonne (sekarang Universities of Paris) dan mengambil

Page 7: Marie Sklowdoska

jurusan fisika dan matematika. Manya atau Marie Curie akhirnya lulus sebagai mahasiswi

terbaik di kelasnya. Marie adalah mahasiswi yang cemerlang. Setelah kelulusannya di

bidang matematika, ia mendapat urutan pertama untuk studinya di bidang fisika. Rasa

ingin tahunya pada ilmu pengetahuan tidak pernah habis, hingga membawanya sebagai

wanita pertama yang meraih hadiah Nobel.

Dia bertemu dengan Pierre Curie, Profesor di Sekolah Fisika pada tahun 1894 dan

pada tahun berikutnya mereka menikah. Suaminya menjabat sebagai Kepala Laboratorium

Fisika di Sorbonne, memperoleh gelar Doktor of Science pada tahun 1903, dan setelah

kematian tragis Pierre Curie pada tahun 1906, ia kemudian bertindak sebagai Profesor

Fisika Umum di Fakultas Sciences, untuk pertama kalinya seorang wanita memegang

posisi ini. Dia juga ditunjuk sebagai Direktur Laboratorium Curie di Institut Radium dari

Universitas Paris, institut ini didirikan pada tahun 1914.

Nama belakang Marie (Curie) diperoleh saat menikah dengan Pierre Curie yang

juga ahli kimia. Marie Curie memiliki dua orang putri,  Irène dan Ève, yang lahir pada

tahun 1897 dan 1904. Irène yang melanjutkan dan mengembangkan karya ibunya juga

mendapatkan hadiah nobel dalam bidang kimia. Karya dan penelitian Marie Curie

membuat para ahli kimia dan fisika mengerti bagaimana cara mengumpulkan sumber-

sumber material yang mengandung radioaktif untuk menyembuhkan penyakit sekaligus

untuk keperluan riset yang lebih dalam pada zat-zat radioaktif.

Marie Curie adalah ahli kimia dan fisika Perancis kelahiran Polandia yang

sampai sekarang merupakan satu-satunya orang yang pernah mendapatkan hadiah nobel di

dua bidang yang berbeda, yaitu fisika dan kimia. Penemuannya dibidang radioaktif

membuat Marie Curie masuk ke dalam daftar penemu yang berpengaruh kepada dunia.

Marie Curie adalah wanita pertama pemenang nobel dan juga adalah wanita pertama yang

menjadi professor di universitasnya, Universities of Paris. Walaupun berkewarganegaraan

Perancis, Marie Curie tidak pernah kehilangan rasa kebanggaannya sebagai orang

Polandia. Penemuan pertamanya pada elemen kimia yang ditemukan tahun 1898 diberi

nama 'polonium' dan penemuan berikutnya adalah radium beberapa bulan kemudian.

Radium adalah zat radioaktif yang banyak digunakan dalam bidang medis dan kedokteran,

umumnya untuk menghilangkan penyakit kanker dengan menyinari sel-sel kanker dengan

zat radioaktif tersebut. Polonium dan radium adalah dua unsur radioaktif pertama yang

ditemukan. Polonium diambil dari nama Polandia, tempat kelahiran Madame Curie.

Sedangkan nama Radium diambil dari warna radiasi sinar biru garam klorida yang

berhasil mereka sintesis. Metode untuk memisahkan garam radium dan polonium dari

Page 8: Marie Sklowdoska

batuan uranium dipublikasikan secara bebas pada dunia pengetahuan. Mereka memilih

untuk tidak mematenkan metode tersebut sehingga tidak memperoleh nilai ekonomi yang

tinggi dari penemuannya.

Curie, pembawaannya yang tenang, berwibawa dan sederhana, membuat  kagum 

para ilmuwan di seluruh dunia. Dia adalah anggota Conseil du Physique Solvay sejak

tahun 1911 sampai kematiannya dan sejak 1922 ia menjadi anggota Komite Kerjasama

Intelektual Liga Bangsa-Bangsa. Karyanya dicatat dalam berbagai makalah dalam jurnal

ilmiah dan dia adalah penulis Recherches sur les Substances Radioactives (1904),

L’Isotopie et les elemen Isotop dan de yang Traité klasik ‘Radioactivité (1910).

B. Radioaktivitas

Radioaktivitas adalah kemampuan inti atom yang tak-stabil untuk memancarkan radiasi dan berubah menjadi inti stabil. Proses perubahan ini disebut peluruhan dan inti atom yang takstabil disebut radionuklida. Materi yang mengandung radionuklida disebut zat radioaktif.Peluruhan ialah perubahan inti atom yang tak-stabil menjadi inti atom yang lain, atau berubahnya suatu unsur radioaktif menjadi unsur yang lain.Tentu banyak di antara kita yang sudah mendengar dan mengetahui peristiwa dijatuhkannya bom atom di Hiroshima pada Perang Dunia II yang menelan banyak korban jiwa. Berpuluh-puluh tahun setelah kejadian tersebut ternyata korban akibat dijatuhkannya bom atom tersebut masih banyak berjatuhan. Korban-korban tersebut diberitakan terpapar radiasi radioaktif sisa ledakan bom atom.

1. Sejarah Penemuan Unsur Radioaktif

Rontgen (1845 – 1923) bahwa beberapa unsur dapat memancarkan sinar-sinar

tertentu. Para ahli tertarik untuk mengadakan penelitian tentang unsur tersebut. Setahun

kemudian Antoine Henre Becquerel (1852 – 1908) mengamati garam uranik sulfat

(K2UO2(SO4)2) memancarkan sinar (radiasi) secara spontan. Gejala ini dinamakan

Page 9: Marie Sklowdoska

keradioaktifan, sedangkan unsur yang memancarkan radiasi disebut unsur radioaktif. Pada

tahun 1898, Marie Sklodowska Curie (1867 – 1934) bersama suaminya, Pierre Curie

(1859 – 1906) berhasil menemukan dua unsure radioaktif yaitu Polonium (Po) dan

Radium (Ra). Karena jasa mereka di bidang keradioaktifan pada tahun 1903, Henry

Bequerel bersama Pierre dan Marie Curie memperoleh hadiah nobel.

Sejak model atom dikembangkan oleh Dalton, perhatian ilmuwan terpusat

pada elektron, tidak pada inti atom. Menurut pendapat sebelumnya, inti atom hanya

menyediakan muatan positif untuk mengikat elektron-elektron di dalam atom.

Pada tahun 1896, Antoine Henry Becquerel menemukan garam uranium yang

dapat memancarkan sinar yang dapat merusak plat photo yang ditutup dengan kertas

hitam. Selain itu, sinar tersebut dapat pula menembus lempengan logam yang sangat tipis.

Sinar tersebut diberi nama Sinar Radioaktif , sedangkan unsur yang dapat memancarkan

sinar radioaktif disebut Unsur Radioaktif .

Setelah ditemukan unsur Uranium, Marie Sklodowska dan Pierre Curie

menemukan unsur radioaktif lainnya yaitu polonium (Po) dan Radium (Ra). Polonium dan

Radium merupakan isotop-isotop dari unsur uranium karena unsur-unsur tersebut

merupakan hasil pemisahan dari bijih uranium. Isotop-isotop yang berasal dari unsur

radioaktif disebut Radioisotop.

Akibat perkembangan cepat dalam bidang fisika dan kimia, para ilmuwan mulai

memperhatikan inti atom setelah sekian lama hanya terpusat pada elektron. Akhirnya, mereka

bisa membuktikan bahwa inti atom dapat berubah secara spontan disertai dengan pelepasan

radiasi. Inti atom tersebut dinamakan nuklida radioaktif.

Page 10: Marie Sklowdoska

2. Sinar Radioaktif

Sinar yang dipancarkan oleh unsur radioaktif memiliki sifat-sifat:

a. dapat menembus lempeng logam tipis;

b. dapat menghitamkan pelat film;

c. dalam medan magnet terurai menjadi tiga berkas sinar.

Pada tahun 1898 Paul Ulrich Villard menemukan sinar radioaktif yang tidak

dipengaruhi oleh medan magnet yaitu sinar gamma. Setahun kemudian Ernest Rutherford

berhasil menemukan dua sinar radioaktif yang lain, yaitu sinar alfa dan sinar beta (β).

a. Sinar Alfa

Partikel sinar alfa sama dengan inti helium -4, bermuatan +2e dan bermassa 4

sma. Partikel alfa adalah partikel terberat yang dihasilkan oleh zat radioaktif. Sinar

alfa dipancarkan dari inti dengan kecepatan sekitar 1/10 kecepatan cahaya. Karena

memiliki massa yang besar daya tembus sinar alfa paling lemah diantara diantara

sinar-sinar radioaktif. Diudara hanya dapat menembus beberapa cm saja dan tidak

dapat menembus kulit. Sinar alfa dapat dihentikan oleh selembar kertas biasa. Sinar

alfa segera kehilangan energinya ketika bertabrakan dengan molekul media yang

dilaluinya. Tabrakan itu mengakibatkan media yang dilaluinya mengalami ionisasi.

Akhirnya partikel alfa akan menangkap 2 elektron dan berubah menjadi atom H.

Sinar alfa merupakan inti helium (He) dan diberi lambang  atau     sinar

memiliki sifat-sifat sebagai berikut:

1) bermuatan positif sehingga dalam medan listrik dibelokkan ke kutub negatif;

2) daya tembusnya kecil ( < β < );

3) daya ionisasi besar ( > β>  ).

b. Sinar Beta

Sinar beta merupakan radiasi partikel bermuatan negatif. Sinar beta merupakan

berkas elektron yang berasal dari inti atom. Partikel beta yang bemuatan -1e dan

bermassa 1/836 sma. Karena sangat kecil, partikel beta dianggap tidak bermassa

sehingga dinyatakan dengan notasi eo 1. Energi sinar beta sangat bervariasi,

mempunyai daya tembus lebih besar dari sinar alfa tetapi daya pengionnya lebih

lemah. Sinar beta paling energetik dapat menempuh sampai 300 cm dalam udara

kering dan dapat menembus kulit.

Sinar beta merupakan pancaran elektron dengan kecepatan tinggi. Sinar beta

memiliki sifat-sifat:

1) bermuatan negatif sehingga dalam medan listrik dibelokkan ke kutub positif;

Page 11: Marie Sklowdoska

2) daya tembusnya lebih besar.

3) daya ionisasinya lebih kecil.

c. Sinar Gamma

Sinar gamma adalah radiasi elektromagnetek berenergi tinggi, tidak bermuatan

dan tidak bermassa. Sinar  γ dinyatakan dengan notasi gamma. Sinar gamma

mempunyai daya tembus. Selain sinar alfa, beta, gamma, zat radioaktif buatan juga ada

yang memancarkan sinar X dan sinar Positron. Sinar X adalah radiasi sinar

elektromagnetik.

Sinar gamma merupakan gelombang elektromagnetik dengan panjang gelombang

yang pendek. Sinar γ memiliki sifat-sifat:

1. tidak bermuatan listrik, sehingga tidak dipengaruhi medan listrik;

2. daya tembusnya lebih besar dari α dan β ;

3. daya ionisasi lebih kecil dari α dan β.

Setelah penemuan keradioaktifan ini, terbukti bahwa dengan reaksi inti suatu

unsur dapat berubah menjadi unsur lain. Bila unsur-unsur radioaktif memancarkan sinar

atau β maka akan berubah menjadi unsur lain.

3. Daya-Daya Tembus Sinar Radioaktif

Sinar radioaktif memiliki banyak perbedaan dari sinar lainnya (seperti sinar

matahari), antara lain:

1.memiliki daya tembus yang besar, sehingga dapat menghitamkan plat foto yang

terbungkus kertas hitam,

2.dapat mengionisasi media yang dilaluinya, oleh karena itu disebut juga radiasi

pengion. Radiasi pengion yang dihasilkan oleh isotop radioaktif dapat berupa radiasi

partikel, yaitu radiasi sinar alfa dan sinar beta, maupun berupa radiasi

elektromagnetik berenergi tinggi, yaitu radiasi sinar gamma.

Percobaan pertama adalah memperlihatkan bagaimana daya tembus sinar

radioaktif yang bernama sinar alfa. Sinar ini dipancarkan ke telapak tangan tanpa ada

media penghalang apapun di hadapan tangan tersebut. Hasilnya, bahwa sinar alfa hanya

akan sampai kepada telapak tangan tanpa dapat menembus tangan yang ditengadahkan

tersebut. Setelah itu, di antara telapak tangan dan sinar alfa dihalangi oleh sebuah

kertas. Terlihat pada video, sinar alfa berakhir di helaian kertas tersebut tanpa

meneruskan sinarnya ke telapak tangan.

Page 12: Marie Sklowdoska

Lalu, percobaan kedua adalah memperlihatkan bagaimana daya tembus sinar

beta. Perbedaan dengan sinar yang sebelumnya, sinar alfa, yaitu saat di antara sinar beta

dan telapak tangan tersebut dihalangi oleh sehelai kertas, sinar beta tetap meneruskan

sinarnya ke telapak tangan itu. Nah.. Setelah di antara sinar beta dan tangan diberikan

penghalang lagi dengan sebuah alumunium, maka sinar beta itu baru tidak meneruskan

sinarnya ke telapak tangan. Akhirnya, sinar beta berhenti di sebuah lempengan

alumunium.

Yang terakhir adalah percobaan mengenai bagaimana daya tembus sinar gama.

Sama seperti sinar sebelumnya, bahwa sinar gama juga masih bisa menembus sehelai

kertas. Namun, sinar ini juga bisa menembus alumunium yang menghalanginya

terhadap telapak tangan tersebut. Sinar inilah yang memiliki daya tembus yang paling

kuat di antara sinar lainnya. Hanya media seperti beton yang dapat memberhentikan

sinar gamma ini.

4. Pemanfaatan Radiaoktif

a. Bidang KedokteranI-131 Terapi penyembuhan kanker Tiroid, mendeteksi kerusakan pada kelenjar gondok, hati dan otakPu-238 energi listrik dari alat pacu jantungTc-99 & Ti-201 Mendeteksi kerusakan jantungNa-24 Mendeteksi gangguan peredaran darahXe-133 Mendeteksi Penyakit paru-paruP-32 Penyakit mata, tumor dan hatiFe-59 Mempelajari pembentukan sel darah merahCr-51 Mendeteksi kerusakan limpaSe-75 Mendeteksi kerusakan PankreasTc-99 Mendeteksi kerusakan tulang dan paru-paruGa-67 Memeriksa kerusakan getah beningC-14 Mendeteksi diabetes dan anemiaCo-60 Membunuh sel-sel kanker

Berbagai jenis radio isotop digunakan sebagai perunut untuk mendeteksi (diagnosa) berbagai jenis penyakit al:teknesium (Tc-99), talium-201 (Ti-201), iodin 131(1-131), natrium-24 (Na-24), ksenon-133 (xe-133) dan besi (Fe-59). Tc-99 yang disuntikkan ke dalam pembuluh darah akan diserap terutama oleh jaringan yang rusak pada organ tertentu, seperti jantung, hati dan paru-paru Sebaliknya Ti-201 terutama akan diserap oleh jaringan yang sehat pada organ jantung. Oleh karena itu, kedua isotop itu digunakan secara bersama-sama untuk mendeteksi kerusakan jantung 1-131 akan diserap oleh kelenjar gondok, hati dan bagian-bagian tertentu dari otak. Oleh karena itu, 1-131 dapat digunakan untuk mendeteksi kerusakan pada kelenjar gondok, hati dan untuk mendeteksi tumor otak. Larutan garam yang mengandung Na-24 disuntikkan ke dalam pembuluh darah untuk mendeteksi adanya gangguan peredaran darah misalnya apakah ada penyumbatan dengan mendeteksi sinar gamma yang dipancarkan isotop Natrium tsb. Xe-133 digunakan untuk

Page 13: Marie Sklowdoska

mendeteksi penyakit paru-paru. P-32 untuk penyakit mata, tumor dan hati. Fe-59 untuk mempelajari pembentukan sel darah merah. Kadang-kadang, radioisotop yang digunakan untuk diagnosa, juga digunakan untuk terapi yaitu dengan dosis yang lebih kuat misalnya, 1-131 juga digunakan untuk terapi kanker kelenjar tiroid.

Radioisotop sebagai sumber radiasi.Bidang Kedokteran1) Sterilisasi radiasi.

Radiasi dalam dosis tertentu dapat mematikan mikroorganisme sehingga dapat digunakan untuk sterilisasi alat-alat kedokteran. Steritisasi dengan cara radiasi mempunyai beberapa keunggulan jika dibandingkan dengan sterilisasi konvensional (menggunakan bahan kimia), yaitu:a) Sterilisasi radiasi lebih sempurna dalam mematikan mikroorganisme.b) Sterilisasi radiasi tidak meninggalkan residu bahan kimia.c) Karena dikemas dulu baru disetrilkan maka alat tersebut tidak mungkintercemar bakteri lagi sampai kemasan terbuka. Berbeda dengan cara konvensional, yaitu disterilkan dulu baru dikemas, maka dalam proses pengemasan masih ada kemungkinan terkena bibit penyakit.2) Terapi tumor atau kanker.Berbagai jenis tumor atau kanker dapat diterapi dengan radiasi. Sebenarnya, baik sel normal maupun sel kanker dapat dirusak oleh radiasi tetapi sel kanker atau tumor ternyata lebih sensitif (lebih mudah rusak). Oleh karena itu, sel kanker atau tumor dapat dimatikan dengan mengarahkan radiasi secara tepat pada sel-sel kanker tersebut.

B. Bidang Hidrologi. 1.Mempelajari kecepatan aliran sungai. 2.Menyelidiki kebocoran pipa air bawah tanah.

C. Bidang Biologis 1. Mempelajari kesetimbangan dinamis. 2. Mempelajari reaksi pengesteran. 3. Mempelajari mekanisme reaksi fotosintesis.

D. Bidang pertanian. 1. Pemberantasan hama dengan teknik jantan mandul, contoh : Hama kubis2. Pemuliaan tanaman/pembentukan bibit unggul, contoh : Padi3. Penyimpanan makanan sehingga tidak dapat bertunas, contoh : kentang dan bawangB. Bidang pertanian.1) Pemberantasan homo dengan teknik jantan mandulRadiasi dapat mengakibatkan efek biologis, misalnya hama kubis. Di laboratorium dibiakkan hama kubis dalam bentuk jumlah yang cukup banyak. Hama tersebut lalu diradiasi sehingga serangga jantan menjadi mandul. Setelah itu hama dilepas di daerah yang terserang hama. Diharapkan akan terjadi perkawinan antara hama setempat dengan jantan mandul dilepas. Telur hasil perkawinan seperti itu tidak akan menetas. Dengan demikian reproduksi hama tersebut terganggu dan akan mengurangi populasi.2) Pemuliaan tanamanPemuliaan tanaman atau pembentukan bibit unggul dapat dilakukan dengan menggunakan radiasi. Misalnya pemuliaan padi, bibit padi diberi radiasi dengan dosis yang bervariasi, dari dosis terkecil yang tidak membawa pengaruh hingga dosis rendah yang mematikan. Biji yang

Page 14: Marie Sklowdoska

sudah diradiasi itu kemudian disemaikan dan ditaman berkelompok menurut ukuran dosis radiasinya.3) Penyimpanan makananKita mengetahui bahwa bahan makanan seperti kentang dan bawang jika disimpan lama akan bertunas. Radiasi dapat menghambat pertumbuhan bahan-bahan seperti itu. Jadi sebelum bahan tersebut di simpan diberi radiasi dengan dosis tertentu sehingga tidak akan bertunas, dengan dernikian dapat disimpan lebih lama.E. Bidang Industri 1. Pemeriksaan tanpa merusak, contoh : Memeriksa cacat pada logam2. Mengontrol ketebalan bahan, contoh : Kertas film, lempeng logam3. Pengawetan bahan, contoh : kayu, barang-barang seni4. Meningkatkan mutu tekstil, contoh : mengubah struktur serat tekstil5.. Untuk mempelajari pengaruh oli dan aditif pada mesin selama mesin bekerja Bidang lndustriUntuk mempelajari pengaruh oli dan afditif pada mesin selama mesin bekerja digunakan suatu isotop sebagai perunut, Dalam hal ini, piston, ring dan komponen lain dari mesin ditandai dengan isotop radioaktif dari bahan yang sama.C. Bidang Industri1) Pemeriksaan tanpa merusak.Radiasi sinar gamma dapat digunakan untuk memeriksa cacat pada logam atau sambungan las, yaitu dengan meronsen bahan tersebut. Tehnik ini berdasarkan sifat bahwa semakin tebal bahan yang dilalui radiasi, maka intensitas radiasi yang diteruskan makin berkurang, jadi dari gambar yang dibuat dapat terlihat apakah logam merata atau ada bagian-bagian yang berongga didalamnya. Pada bagian yang berongga itu film akan lebih hitam,2) Mengontrol ketebalan bahanKetebalan produk yang berupa lembaran, seperti kertas film atau lempeng logam dapat dikontrol dengan radiasi. Prinsipnya sama seperti diatas, bahwa intensitas radiasi yang diteruskan bergantung pada ketebalan bahan yang dilalui. Detektor radiasi dihubungkan dengan alat penekan. Jika lembaran menjadi lebih tebal, maka intensitas radiasi yang diterima detector akan berkurang dan mekanisme alat akan mengatur penekanan lebih kuat sehingga ketebalan dapat dipertahankan.3) Pengawetan hahanRadiasi juga telah banyak digunakan untuk mengawetkan bahan seperti kayu, barang-barang seni dan lain-lain. Radiasi juga dapat menningkatkan mutu tekstil karena inengubah struktur serat sehingga lebih kuat atau lebih baik mutu penyerapan warnanya. Berbagai jenis makanan juga dapat diawetkan dengan dosis yang aman sehingga dapat disimpan lebih lama.F. Bidang Arkeologi 1. Menentukan umur fosil dengan C-1 ke dalam suatu sistem untuk mempelajari sistem itu, baik sistern fisika, kimia maupun sistem biologi. Oleh karena radioisotop mempunyai sifat kimia yang sama seperti isotop stabilnya, maka radioisotop dapat digunakan untuk menandai suatu senyawa sehingga perpindahan perubahan senyawa itu dapat dipantau

Page 15: Marie Sklowdoska

 

BAB IIIPENUTUP

A. KesimpulanMarie Curie adalah ahli kimia dan fisika Perancis kelahiran Polandia yang

sampai sekarang merupakan satu-satunya orang yang pernah mendapatkan hadiah

nobel di dua bidang yang berbeda, yaitu fisika dan kimia. Penemuannya dibidang

radioaktif membuat Marie Curie masuk ke dalam daftar penemu yang berpengaruh

kepada dunia. Marie Curie adalah wanita pertama pemenang nobel dan juga adalah

wanita pertama yang menjadi professor di universitasnya, Universities of Paris.

Walaupun berkewarganegaraan Perancis, Marie Curie tidak pernah kehilangan rasa

kebanggaannya sebagai orang Polandia. Penemuan pertamanya pada elemen kimia

yang ditemukan tahun 1898 diberi nama 'polonium' dan penemuan berikutnya adalah

radium beberapa bulan kemudian

B. SaranSaya menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh sebab

itu saya mengharap kritik dan saran dari teman-teman, khususnya bagi para pembaca

agar nanti dalam kesempatan selanjutnya saya bisa membuat makalah yang lebih baik

dari makalah sebelumnya

Page 16: Marie Sklowdoska

DAFTAR PUSTAKA

Anonim1, 2012. Fisika Matematika . http://www.wikipedia.com, diakses pada tanggal 14 Maret 2012.Makassar.Anonim2, 2012.Marie Sklowdoska. http://www.Misykatul Anwar.blogspot.com, diakses pada tanggal 14 Maret 2012.Makassar.