makalah supervisi dan supervisor

Upload: reins-samudera-merah

Post on 07-Jul-2018

231 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    1/33

    BAB 1

    PENDAHULUAN

    1.1 LATAR BELAKANG

    Dalam profesi akuntan publik, supervisi merupakan hal yang sangat penting.

    Hal ini disebutkan dalam Statement on Auditing Standard (SAS)  Nomor 22 tentang

    Standar Lapangan pertama berbunyi ‘The work is to be adequately planned and 

    assistants, if any are to be properly supervised’ Keberadaan akuntan pemula sebagai

     pembantu public harus diartikan sebagai suatu kesatuan kera !satu tim" yang tidak 

    dapat dipisahkan. #anggung a$ab pekeraan, $alaupun hal tersebut dilakukan atau

    dilaksanakan oleh akuntan pemula, tetap harus berada pada akuntan publik yang

     bertugas. Selain mempekerakan akuntan pemula, akuntan public uga dimungkinkan

    untuk mengangkat staf ahli untuk memperlancar tugas auditnya.

    %omstock !&''(" dalam %handra !2))*" mengatakan supervisi merupakan

    tindakan menga$asi atau mengarahkan penyelesaian pekeraan. Seiring dengan

     peralanan $aktu, supervisi dikatakan sebagai proses yang dinamis. +ada a$alnya

    supervisi bersifat kaku atau otoriter. ilamana seorang tidak bekera sebagaimana

    yang diperintahkan, maka ia akan dihukum. +ada saat ini, supervisi di$arnai dengan

    gaya manaemen partisipatif. -rtinya bah$a pekeraan yang dilaksanakan harus

    mencapai tingkat kepuasan atas apa yang diperintahkan.

    Dalam studinya, Luthans !&''" menyatakan bah$a kepuasan kera memiliki

    tiga dimensi. +ertama, kepuasan kera adalah tanggapan emosional seseorang

    terhadap situasi kera. Kedua, kepuasan kera sering ditentukan oleh seauh mana

    hasil kera memenuhi atau melebihi harapan seseorang. Ketiga, kepuasan kera

    mencerminkan hubungan dengan berbagai sikap lainnya dari para individual.

    +arker et al !&'/'" mengatakan bah$a kebutuhan yang paling penting bagi

    akuntan yang berkaitan dengan kera adalah evaluasi secara fair !adil" terhadap

    dirinya. Kemudian kebutuhan lainnya yang penting adalah supervisi yang kompeten

    dan adil. Hasil studi Ko0lo$ski !&'/'" dalam udiman !2))2" menunukkan bah$a

    supervisor merupakan pihak yang paling dekat dengan konteks kera seseorang

    karena melalui mereka tercermin budaya atau iklim organisasi. Dengan kata lain,

    supervisor mempunyai pengaruh langsung terhadap perilaku ba$ahannya.

    ii 1 S u p e r v i s i S u p e r v i s o r  

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    2/33

    Dalam Standar +rofesional -kuntan +ublik !S+-+" yang dikutipkan dari

    3illingham dan %armichael !&'4'", supervisi merupakan hal yang penting. Supervisi

    mencakup pengarahan usaha asisten yang terkait dalam pencapaian tuuan audit dan

     penentuan apakah tuuan tersebut tercapai. 5nsur supervisi adalah memberikan

    instruksi kepada asisten, tetap menaga penyampaian informasi masalah6masalah

     penting yang diumpai dalam bekera dan merevie$ pekeraan yang dilaksanakan.

    Luasnya supervisi yang memadai bagi suatu keadaan tergantung atas banyak faktor,

    termasuk kompleksitas masalah dan kualifikasi orang yang melaksanakan suatu

     pekeraan. +ara auditor harus diberitahu tanggung a$ab mereka dan tuuan prosedur 

    yang mereka laksanakan. 7ereka diberitahu hal6hal yang kemungkinan berpengaruh

    terhadap sifat, luas dan prosedur yang akan dilaksanakan.

    #elaah studi secara empiris oleh -8%% !-ccounting 8ducation %hange

    %ommission" sebagai badan yang dibentuk untuk menangani pendidikan akuntansi

    dalam upaya mempertahankan profesi akuntan sebagai pilihan karir yang menarik di

    -merika Serikat, menerbitkan 9ssue Statement No.(. dimana tindakan supervisi

    terbagi atas : !tiga" aspek aktivitas yaitu aspek kepemimpinan dan mentoring, aspek 

     penugasan, dan aspek kondisi kera.

    1.2 TUJUAN PENULISAN

    &. +enulisan makalah tentang Supervisi dan Supervisor adalah tugas pribadi;individu

    7ahasis$a +rogram 7agister -kuntansi

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    3/33

    BAB 2

    KAJIAN TEORI

    2.1 SUPERVISI DAN SUPERVISOR 

    Supervisi adalah penga$asan utama, pengontrolan tertinggi atau penyeliaan

    !Kamus esar bahasa 9ndonesia". Dari pengertian tersebut dapat diartikan bah$a

    supervisi merupakan kegiatan penga$asan, pengontrolan atau pengendalian yang

    dilaksanakan oleh seorang yang disebut Supervisor. Sedangkan supervisor adalah

     penga$as utama, pengontrol tertinggi atau penyelia. Dalam kamus ahasa 9nggris6

    9ndonesia dinyatakan bah$a>

    Supervise  diartikan 7enga$asi

    Supervision  diartikan +enga$asan

    Supervisor   diartikan +enga$as

    Supervisory  diartikan Dalam kedudukan sebagai penga$as

    +engertian supervisi tidak dapat dilepaskan dengan pengertian serta peran

     penting seorang supervisor. ?leh karena itu, pemahaman atas fungsi dan peran

     penting seorang supervisor akan memberikan pemahaman yang elas atas makan dari

    supervisi. Supervisor adalah seorang manaer yang bertanggung a$ab kepada

    manaer yang lebih tinggi dengan tugas utama memimpin para pelaksana operasional.

    Dalam S+-+ !Standar +rofesional -kuntan +ublik" 9-9 !2)&&" S- Seksi :&&,

    +S- No.) menelaskan bah$a supervisi mencakup pengarahan usaha asisten dalam

    mencapai tuuan audit dan penentuan apakah tuuan tersebut tercapai. Supervisi

    merupakan tindakan menga$asi atau mengarahkan penyelesaian pekeraan. Dengan

    adanya supervisi dapat memberikan feedback atau masukan6masukan bagi karya$an

    untuk melakukan perbaikan6perbaikan. Supervisi yang buruk dapat menyebabkan

    ketidakpuasan kera yang pada akhirnya dapat menyebabkan tingginya absensi dan

    turnover.

    -gus !2))&" dalam @apina dan Hana !2)&&" mengungkapkan, supervisi

    merupakan kegiatan yang mengkoordinasikan pelaksanaan tugas melalui pengarahan

    dan umpan balik !feedback" yang efektif dan efisien.

    +rogram kera yang akan dilaksanakan direncanakan dengan matang dan

     pelaksanaannya oleh para asisten dia$asi secara seksama. Kegiatan supervisi bukan

    mencari6cari kesalahan, tetapi lebih banyak mengandung unsur pembinaan, agar 

    ii 1 S u p e r v i s i S u p e r v i s o r  

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    4/33

    kondisi pekeraan yang sedang disupervisi dapat diketahui kekurangannya !bukan

    semata6mata kesalahannya" untuk dapat dikomunikasikan bagian yang perlu

    diperbaiki. +enga$asan atau supervisi merupakan unsur yang sangat penting dalam

    audit karena cukup banyak bagian pekeraan yang dilaksanakan oleh staf yang belum

     berpengalaman. !-rens et. al., 2))/>(:".

    #elaah studi -8%% !-ccounting 8ducation %hange %ommission" sebagai

     badan yang dibentuk untuk menangani pendidikan akuntansi dalam upaya

    mempertahankan profesi akuntan sebagai pilihan karir yang menarik di -merika

    Serikat, menerbitkan 9ssue Statement No.(. Salah satu isi dari 9ssue Statement No. (

    adalah -8%% @ecommendations 8arly 3ork 8Aperience yang mendorong

     pemberdayaan akuntan melalui tindakan supervisi yang tepat akan menumbuhkan

    instrinsik motivation, yang berisi saran6saran antara lain >

    &. Supervisor hendaknya menunukkan sikap kepemimpinan dan mentoring. @incian

    aktivitas yang disarankan -8%% adalah >

    a. Supervisor sering memberikan feedback yang uur, terbuka dan interaktif 

    kepada akuntan di ba$ah supervisinya.

     b. Supervisor memperhatikan pesan6pesan tak langsung dan ika yang

    disampaikan adalah ketidakpuasan, secara langsung supervisor menanyakan

    keadaan dan penyebabnya.

    c. Supervisor meningkatkan konseling dan mentoring, misalnya dengan

    memberikan puian terhadap kinera yang baik, memperlakukan sebagai

     profesional, membantu untuk mengenali peluang kera masa datang dan

    mendahulukan minat serta rencana akuntan pemula.

    d. Supervisor dituntut mampu menadi panutan sebagai profesional di

     bidangnya, mampu menumbuhkan kebanggaan akan profesi dan mampu

    menunukkan kepada klien dan masyarakat akan peran penting profesi yang

    digelutinya tersebut.

    2. Supervisor hendaknya menciptakan kondisi kera yang mendorong tercapainya

    kesuksesan. @incian aktivitas yang disarankan -8%% adalah >

    a. 7enumbuhkan sikap mental untuk bekera dengan benar seak a$al dan

    menciptakan kondisi yang memungkinkan hal itu teradi. Hal tersebut bisa

    dilaksanakan dengan menelaskan suatu penugasan secara gamblang,

    mengalokasikan $aktu yang cukup dalam penugasan yang rumit sehingga

     bisa terselesaikan dengan baik, menampung semua keluhan akan hambatan

    ii 1 S u p e r v i s i S u p e r v i s o r  

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    5/33

    yang dihadapi termasuk diantaranya hambatan budgeter, dan menelaskan

     bagaimana suatu bagian penugasan sesuai dengan penugasan keseluruhan

    serta senantiasa menga$asi sampai penugasan selesai.

     b. 7endistribusikan tugas dan beban secara adil dan sesuai dengan tingkat

    kemampuan.

    c. 7eminimalkan stress yang berkaitan dengan pekeraan.

    :. Supervisor hendaknya memberikan penugasan yang menantang dan menstimulir 

    terselesaikannya suatu tugas. @incian aktivitas yang disarankan -8%% adalah >

    a. Supervisor mendelegasikan tanggung a$ab sesuai kemampuan dan kesiapan

    auditor.

     b. 7emaksimalkan kesempatan auditor untuk menggunakan kemampuan verbal,

     baik lisan maupun tulisan, berfikir kritis dan menggunakan teknik analitis

    serta membantu auditor pemula untuk meningkatkan kemampuan tersebut.

    Dalam studi yang dilakukan oleh +atten !&''", hanya menggunakan

     penilaian kepuasan kera yang ada di Kantor -kuntan +ublik. +ada penulisan makalah

    ini penulis akan menggunakan penilaian yang tidak hanya pada Kantor -kuntan

    +ublik !-uditor 8ksternal" saa, melainkan uga pada perusahaan !-uditor 9nternal"

    dengan alasan kedua auditor tersebut mempunyai karakteristik yang sama, yaitu

    sebagai auditor s$asta !public auditor". eeler et.al !&''4", mengkategorikan auditor 

    yang memeriksa keuangan6keuangan adan 5saha menadi dua sektor yaitu public

    auditor !auditor eksternal dan auditor internal" dan Bovernment -uditor.

    2.2 SUPERVISI DALAM TUGAS AUDIT

    Dalam setiap penugasan audit kegiatannya dilakukan oleh tim mandiri yang

    terdiri dari +engendali 7utu, +engendali #eknis, Ketua #im dan -nggota #im.

    Kegiatan supervisi dilakukan secara berenang dalam satu tim mandiri dan

    Supervisor diidentikan dengan peran +engendali #eknis.

    Supervisi yang dilakukan berupa bimbingan dan penga$asan terhadap para

    asisten, diperlukan untuk mencapai tuuan audit dan menaga mutu audit. Supervisi

    harus dilakukan dalam semua penugasan tanpa memandang tingkat pengalaman

    auditor yang bersangkutan. 5nsur supervisi adalah memberikan instruksi kepada

    asisten, tetap menaga penyampaian informasi masalah6masalah penting yang

    diumpai dalam audit, mereviu pekeraan yang dilaksanakan, dan meyelesaikan

     perbedaan pendapat diantara staf audit.

    ii 1 S u p e r v i s i S u p e r v i s o r  

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    6/33

    Luasnya supervisi yang memadai dalam sutau keadaan tergantung atas banyak 

    faktor, termasuk kompleksitas masalah dan kualifikasi staf audit. Supervisi

    dilakukan untuk memastikan bah$a>

    &. #im audit memahami tuuan dan rencana audit

    2. -udit diselenggarakan sesuai dengan standar audit yang berlaku

    :. @encana dan prosedur audit telah diikuti

    (. Kertas kera audit memuat bukti6bukti mendukung pendapat, simpulan dan

    rekomendasi

    . #uuan audit telah dicapai

    *. Laporan audit memuat pendapat, simpulan dan rekomendasi

    Selain supervisi, semua pekeraan audit harus ditelaah !reviu" oleh Ketua #im

    -udit sebelum #im -udit menyelesaikan laporannya, untuk menentukan apakah

     pekeraan tersebut telah dilaksanakan secara memadai dan harus menilainya apakah

    hasilnya sealan dengan kesimpulan yang disaikan.

    Supervisi audit merupakan bagian dari upaya manaemen tim audit untuk 

    memberikan aminan dan keyakinan agar penugasan audit dapat mencapai tuuan

    yang telah ditetapkan. Supervisi audit merupakan salah satu aktivitas manaerial yang

     berfungsi untuk melakukan penga$asan, pengontrolan atau penyeliaan atas

     penugasan audit agar tuuan audit dapat dicapai dengan ekonomis, efektif dan efisien

    untuk memberikan rekomendasi perbaikan kinera auditan.

    Supervisi dalam setiap tahapan audit merupakan suatu ke$aiban yang

    disyaratkan dalam standar audit yang berlaku dalam rangka pencapaian tuuan audit

    serta menaga mutu;kulaitas pekeraan audit. Dalam penugasana udit, supervisi bukan

    hanya merupakan aktivitas manaerial berupa penga$asan saa, melainkan uga

    merupakan upaya pengendalian dan penaminan terhadap mutu hasil audit !Cuality

    control and Cuality assurance". Standar -udit -parat +enga$asan

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    7/33

    2.3 SUPERVISI DAN TAHAP AUDIT

    +engertian -udit dalam modul -uditing 99 terbitan +usdiklat +enga$asan

    +K+, adalah>

    !Suatu proses kegiatn yang brtu"uan untuk menyakinkan tingkat keseuaian

    antara suatau kondisi dengan kriterianya yang dilakukan oleh auditor yang 

    kompeten dan independen dengan mendapatkan dan mengevaluasi bukti#bukti

     pendukungnya se$ara sistematis, analitis, dan selektif guna memberikan simpulan

    atau pendapat dan rekomendasi kepada pihak#pihak yang berkepentingan%

    enis6enis audit pada dasarnya timbul berdasarkan tuuan yang diinginkan dari

     pelaksanaan audit tersebut, yaitu>

    &. -udit Keuangan

    2. -udit Ketaatan

    :. -udit ?perasional

    (. -udit 9nvestigasi;Khusus

    erbagai enis audit ini dilihat dari tahapan maupun proses, khususnya untuk 

    kegiatan supervisi nampaknya tidak banyak berbeda. Dalam pelaksanaan suatu

    kegiatan secara umum termasuk kegiatan audit berdasarkan $aktu pelaksanaan,

    selayaknya dimulai dengan kegiatan perencanaan sebelum melaksanakan kegiatan itu

    sendiri dan akan diakhiri dengan penyelesaian kegiatn itu sendiri, sehingga tahapan

    dalam audit dapat dipisahkan atas>

    &. #ahap +ersiapan

    2. #ahap +elaksanaan

    :. #ahap +enyelesaian

    #ahap +erencanaan merupakan tahapan mempersiapkan suatu penugasan audit

    sampai dengan diterbitkannya Surat +enugasan dan siap untuk memulai pelaksanaan

    audit. #ahap +elaksanaan merupakan tahapan auditor melaksanakan tugas audit

    lapangan, malakukan penguian, analisis, pengumpulan bukti dan lainnya sebelum

    sampai ke penyusunan laporan hasil audit. +elaksanaan audit ini biasanya terinci atas

    tahap>

    &. Survei +endahuluan

    2. +enguian Sistem +engendalian 7anaemen

    :. -udit Lanutan;@inci

    ii 1 S u p e r v i s i S u p e r v i s o r  

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    8/33

    #ahap +enyelesaian adalah proses penyelesaian temuan hasil audit dan laporan

    hasil audir serta menyakinkan kesediaan menindak lanuti hasil audit tersebut oleh

     pihak auditan.

    2.3.1 Proses Audi

    Setiap pelaksanaan audit dilihat bah$a proses audit secara berurutan sebagai

     berikut>

    &. +erumusan tuuan audit

    2. +enyusunan +rogram Kera atau Langkah Kera -udit

    :. 7elaksanakan +rogram Kera -udit

    (. +enyusunan Kertas Kera -udit

    . +enyusunan Simpulan

    *. +enyusunan Laporan Hasil -udit

    Sedangkan dalam pelaksanaan audit terhadap suatu entitas atau kegiatan, proses

    audit dimulai dengan mendapatkan gambaran umum sebelum menentukan arah audit.

    +emahaman terhadap kegiatan audit tersebut berguna untuk perencanaan audit,

     penentuan sasaran audit, penentuan criteria, maupun penentuan bukti audit yang

    diperlukan.

    erdasarkan arah audit yang ditetapkan, dalam pelaksanaan audit lapangan,

    dia$ali dengan menghimpun data global mengenai kegiatan yang dilaksanakan dalam

     periode audit sebelum menentukan segmen audit yang akan dilakukan penguian

    secara rinci. Dari data gobal yang telah dihimpun tersebut, dengan memperhatikan

    Sistem +engendalian 7anaemen, tingkat maaterialitas serta resiko audit dapat

    ditentukan segemen audit yang akan dilakukan penguian rinci.

    Secara skema proses audit diatas digambarkan sebagai berikut>

    ii 1 S u p e r v i s i S u p e r v i s o r  

    +ahami

    Kegiata

    n

    -uditan

    #entuka

    n

    -rah

    -udit

    Himpun

    Data

    Blobal

    8valuasi

    S+7, Data,

    kegiatan,

    materialitas

    dan resiko

    audit

    #entuka

    n

    Segmen

    audit

    POLA PIKIR PROSES AUDIT

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    9/33

    +endekatan pola pikir diatas pada dasarnya dapat diterapkan terhadap berbagai

     enis audit yang dilakukan, yaitu >

    &. 5ntuk audit keuangan yang bertuuan mendapatkan keyakinan memadai

     bah$a laporan keuangan yang diuaudit bebas dari salah sai material sehingga

    laporan keuangan disaikan secara $aar. -udit dilakukan terlebih dahulu dengan

    menilai keandalan system pengendalian intern untuk merencanakan audit dan

    menentukan sifat, saat dan lingkup penguian yang akan dilakukan. Sedangkan

     penguian dapat dilakukan secara ui petik dengan memperhatikan tingkat

    materialitas dan resiko audit.

    2. #erhadap audit operasional atau audit kinera yang didalmnya termasuk 

    audit ketaatan, bertuuan untuk mengidentifikasi kegiatan, program dan fungsi

    suatu organisasi yang memerlukan koreksi, perbaikan atau penyempurnaan dengan

    tyuan memberikan rekomendasi agar pengelolaannya dapat dilaksanakan secara

    lebih hemat, lebih berdaya guna dan lebih berhasil guna. -udit uga dilakukan

    dengan terlebih dahulu memahami sistem pengendalian manaemen yang ada

    untuk menentukan luas dan lingkup penguian yang perlu dilakukan.sedangkan

     penguian terlebih dahulu dilakukan penguian terbatas sebelum dilakukan

     penguian rinci terhadap kegiatan yang telah diidentifikasi dan memerlukan

    koreksi.

    :. Sedangkan untuk audit investigasi, special audit atau audit khusus yang

     biasanya bera$al dari adanya sinyalemen baik bersumber dari pengaduan

    masyarakat atau pengembangan temuan pemeriksaan, $alaupun lebih

    menekankan pada pembuktian secara hukum, pada dasarnya sinyalemen tersebut

    merupakan salah satu akibat dari kelemahan sistem pengendalian yang ada dan

    merupakan informasi a$al, sehingga pengamatan sebaiknya dilakukan secara

    menyeluruh terhadap kegiatan atau organisasi yang terkait. +enguian secara rinci

     baru dilakuakn secara segmen yang diduga kuat teradi penyimpangan untuk 

    dibuktikan dan dikumpulkan bukti hukumnya.

     

    2.3.2 Pe!"e!d#$i#! Ter%#d#& Roses Audi

    Dalam pelaksanaan audit diperlukan adanya pengendalian agar rencana yang

    disusun dapat dilaksanakan dan memperoleh hasil sebagaimana yang diharapkan. Hal

    yang perlu dikendalikan antara lain adalah >

    &. 3aktu memulai audit

    ii 1 S u p e r v i s i S u p e r v i s o r  

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    10/33

    2. 3aktu selesai audit

    :. +enggunaan hari produktif; hari kera

    (. +elaksanaan langkah;program kera pemeriksaan yang direncanakan dan

    telah disetuui.

    +engendalian $aktu memulai dan $aktu selesai audit berkaitan dengan

    @encana Kera #ahunan yang disusun oleh instansi pemeriksa bersangkutan,

    sedangkan pengendalian terhadap penggunaan hari kera produktif serta pelaksanaan

    langkah;program kera pemeriksaan dilakukan untuk setiap penugasan audit.

    2.3.3 Su&er'isi D#$#( T#%#& D#! Proses Audi

    Supervisi -udit sebagaimana diharuskan oleh Standar -udit yang berlaku

     bertuuan untuk menaga, mempertahankan dan meningkatkan mutu audit. #ingginya

    mutu hasil audit tidak terlepas dari kualitas perencanaan, pelaksanaan maupun

     penyelesaian audit yang dalam hal ini tercermin dalam kualitas laporan hasil audit

    melalui E tepat isi, tepat $aktu, tepat sai, dan tepat alamat !tuuan".

    7elalui pelaksanaan supervisi yang efektif diharapkan audit direncanakan,

    dilaksanakan, dan diselesaikan dengan >

    &. 7emenuhi standar audit

    2. #ingkat efisiensi dan efektivitas kera yang cukup tinggi

    :. Kualitas perencanaan audit teramin

    (. +elaksanaan audit tepat $aktu

    . Dokumentasi bukti audit lengkap

    *. Kualitas hasil audit teramin

    4. +enyampaian laporan hasil audit tepat $aktu.

    7anfaat dilaksanakannya supervisi audit secara berenang disemua tahap audit

    dan proses audit oleh personil yang lebih berpengalaman akan sangat membantu tim

    audit, antara lain untuk >

    &. imbingan dan pengarahan bagi auditor 

    2. Sarana komunikasi tim audit

    :. 7engendalikan kegiatan audit

    (. Sarana alih pengalaman

    . 7embantu memecahkan masalah yang timbul.

    ii 1 S u p e r v i s i S u p e r v i s o r  

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    11/33

    2.) SUPERVISI PADA TAHAP PERSIAPAN AUDIT

    2.4.1 Ke"i##! Persi#! Audi

    Dalam pelaksanaan suatu kegiatan secara umum termasuk kegiatan audit

     berdasarkan kegiatan pelaksanaan, selayaknya dimulai dengan kegiatan persiapan

    sebelum melaksanakan kegiatan itu sendiri, sehingga tahapan dalam audit dapat

    dipisahkan atas >

    &. #ahap persiapan

    2. #ahap pelaksanaan

    :. #ahap penyelesaian

    #ahap persiapan merupakan tahap merencanakan suatu penugasan audit sampai

    dengan diterbitkannya Surat +enugasan dan siap untuk memulai pelaksanaan audit.

    Keberhasilan dalam suatu tugas audit sebagian ditentukan oleh sempurnanya

    FperencanaanG atas penugasan audit. Sebelum disetuuinya penugasan audit tersebut

    dengan menerbitkan surat tugas, terlebih dahulu harus direncanakan dan disiapkan >

    &. +erumusan;pemahaman tuuan audit

    2. +erumusan potential;possible audit obektive

    :. +rogram Kera -udit

    (. @encana Kera !penggunaan $aktu audit"

    Setiap perumusan dan rencana kera tersebut perlu dilakukan supervisi agar 

     perumusannya sesuai tuuan audit dan rencana yang disusun dapat efektif 

    dilaksanakan. Supervisi perlu dilakukan oleh yang lebih berpengalaman agar dapat

    dilaksanakan sebagaimana mestinya.

     

    2.4.2 Su&er'isi A#s Peru(us#!*Pe(#%#(#! Tu+u#! Audi

    #uuan audit adalah sasaran yang ingin dicapai dari pelaksanaan suatu audit,

    yang telah diidentifikasi mengandung kelemahan dan yang memerlukan perbaikan.

    #uuan audit harus elas, sehingga dapat menadi pedoman bagi auditor dan

    dikembangkan selama pelaksanaan audit dan untuk mencapai tuuan audit diperlukan

     uga motivasi kera.

    7enurut 7ichael -mstrong !2))2" 7otivasi kera adalah sesuatu yang

    memulai gerakan, sesuatu yang membuat orang bertindak atau berprilaku dalam cara6

    cara tertentu. 7emotivasi orang adalah menunukkan arah tertentu kepada mereka dan

    mengambil langkah6langkah yang perlu untuk memastikan bah$a mereka sampai ke

    ii 1 S u p e r v i s i S u p e r v i s o r  

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    12/33

    suatu tuuan. #uuan audit ini harus dipahami secara elas dan dalam persepsi yang

    sama diantara +ersonil #im -udit agar memperlancar pelaksanan tugas audit.

    Kemudian kebutuhan lainnya yang penting adalah supervisi yang kompeten

    dan adil. Hasil studi Ko0lo$ski !&'/'" dalam udiman !2))2" menunukkan bah$a

    supervisor merupakan pihak yang paling dekat dengan konteks kera seseorang karena

    melalui mereka tercermin budaya atau iklim organisasi. Dengan kata lain, supervisor 

    mempunyai pengaruh langsung terhadap perilaku ba$ahannya.

    Supervisi yang harus dilakukan oleh +engendali #eknis adalah untuk 

    mendapatkan atau memberikan pemahaman yang cukup bagi setiap auditor mengenai

    tuuan audit yang akan dilakukannya. 5ntuk itu +engendali teknis haruslah

    mempunyai bahan dan pengalaman yang cukup agar menguasai secara mantap dan

    mampu memberikan pemahaman secara elas mengenai tuuan audit kepada #im

    -udit. ahan6bahan yang perlu dikuasai sebelum penugasan adalah >

    &. 7andat audit atau dasar hokum audit

    2. #uuan audit

    :. @uang lingkup audit

    7andat -udit atau dasar hukum audit merupakan dasar ke$enanagan untuk 

    melakukan audit terhadap auditan. #uuan audit merupakan hasil yang hendak dicapai

    dari suatu audit, secara lebih khusus tuuan audit tersebut antara lain >

    &. 7enilai ketaatan terhadap peraturan perundang6undangan yang berlaku

    2. 7enilai kesesuaian dengan pedoman akuntansi yang berlaku

    :. 7enilai apakah kegiatan dilaksanakan secara ekonomis, efisien dan efektif.

    (. 7endeteksi adanya kecurangan.

    Sedangkan @uang Lingkup -udit merupakan periode dan kegiatan;fungsi;program

    yang sesuai dengan tuuan audit dalam suatu entitas.

    +engendali #eknis perlu meyakini pemahaman #im -udit terhadap tuuan kera

    yang akan dilakukan dengan cara melakukan diskusi dengan partisipasi aktif dari

    semua anggota tim. +emahaman terhadap tuuan audit ini akan memantapkan

     perumusan tuuan audit yang akan diadikan pedoman dalam penyusunan rencana

    kera, program kera ataupun dalam pelaksanaan tugas audit nantinya.

     

    2.4.3 Su&er'isi A#s Peru(us#! Potential Audit Objective

     &otential Audit 'b"e$tive !+-?" merupakan temuan a$al !sinyalemen" yang

    disusun secara sederhana berdasarkan pertimbangan dan pemahaman tuuan audit

    ii 1 S u p e r v i s i S u p e r v i s o r  

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    13/33

    maupun informasi lainnya yang dapat dikumpulkan sebelum dilakukan audit

    lapangan.

    +enetapan sasaran umum samara6samar dan memilih  potentialpossible  audit 

    ob"e$tive  !+-?" merupakan titik a$al yang sangat menentukan akan keberhasilan

    tugas audit yang akan dilakukan. Kemana arah audit yang akan direncanakan, strategi

    serta pendekatan dan penerapan teknik audit mana yang akan dilakukan maupun

     perfencanaan output  audit serta kepentingan audit lainnya akan sangat dipengaruhi

    oleh +-?.

    +erumusan +-? yang dilakukan sebelum terun ke lapangan tentunya

    memerlukan informasi6informasi yang dapat diadikan acuan agar +-? yang

    dirumuskan benar6benar mendekati kenyataan sebenarnya sehingga tim audit dalam

    melaksanakan audit nanti tidak tersesat ke arah yang tidak menentu. 5ntuk itu

     pengalaman dari Ketua #im maupun +engendali #eknis sangat menentukan

    disamping cukupnya informasi yang diperoleh. 9nformasi6informasi yang diperlukan

    dapat diperoleh dari >

    &. KK- termasuk LH- periode terdahulu !ika rapeat audit " atau KK-

    entitas seenis yang pernah diaudit.

    2.  &rofile Audit niverse yang merupakan peta komprehensif tentang

    auditan dan berbagai variabel terkait dengan auditan menyangkut kepentingan

    audit.

    :. +engalaman personil tim audit ataupun informasi yang diperoleh dari

    surat menyurat, pemberitaan mass media, serta pengaduan masyarakat ika ada.

    @umusan +-? ini akan sangat menentukan arah audit, untuk itu dalam

    merumuskannnya sebaiknya telah memperhitungkan risiko audit >

    &. @isiko apa yang ada

    2. Di bagian organisasi mana saa

    :. Kendali mana saa yang lemah

    (. -pa kemungkinan akibat dari kelemahan tersebut

    . 9dentifikasi rekomendasi potensialnya,

    Sehingga rencana kera yang disusun lebih lanut berdasarkan +-? tersebut dapat

    efektif dilaksanakan dan mendapatkan hasil audit yang memenuhi standar. Superervisi

    atas perumusan +-? ini perlu dilakukan guna antara lain >

    &. 7eyakinkan bah$a pemahaman terhadap tuuan audit telah sesuai yang

    diinginkan.

    ii 1 S u p e r v i s i S u p e r v i s o r  

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    14/33

    2. +engalaman yang tentunya lebih banyak pada +engendali #eknis akan sangat

    membantu dalam merumuskan +-? maupun menentukan arah audit.

    :. -rah audit yang disusun lebih rinci dlam rencana kera ataupun +rogram kera

    -udit !+K-", akan sesuai dengan yang diharapkan.

    (. +enggunaan tenaga auditor, $aktu audit maupun biaya peralanan akan dapat

    direncanakan lebih realistis.

    2.4.4 Su&er'isi A#s Pe!,usu!*Pe(#%#(#! Pro"r#( Ker+# Audi -PKA

    +rogram kera -udit atau Langkah Kera -udit peranannya dalam audit antara

    lain > +erintah kera, +edoman dan atas tanggung a$ab bagi auditor. Supervisi atas

     penyusunan +rogram Kera -udit !+K-" pada tahap persiapan audit ini dilakukan

    oleh +engendali #eknis untuk menyakinkan bah$a >

    &. +K- disusun untuk pelaksana audit tahap survey pendahuluan

    2. +K- dapat mengumpulkan informasi guna memperoleh

     pemahaman;gambaran umum mengenai auditan yang diperlukan.

    :. +K- disusun dengan memperhatikan +otential -udit ?bektive !+-?" yang

    telah dirumuskan

    (. +K- yang disusun mampu menyakinkan benar tidak +-?

    . +K- telah mendistribusikan tugas audit secara merata sesuai porsinya kepada

    masing6masing personil tim audit

    *. +K- telah memperhitungkan penggunaan $aktu pemeriksaan masing6masing

     personil tim audit

    Di lain pihak +engendali teknis dalam melakukan supervise ini harus

    menykinkan bah$a semua personil tim audit paham mengenai +K- yang akan

    dilaksanakan masing6masing, atas +K- tersebut akan menghasilkan Kertas Kera

    -udit !KK-" termasuk KK- simpulan atas hasil pelaksanaan +K-.

     

    2.4.5 Su&er'isi A#s Pe!,usu!#! Re!/#!# 0#u Ker+#

    @encana Kera untuk suatu kegiatan yang dilaksanakan secara kelompok patut

    disusun sehingga dapat diketahui kapan $aktu memulai dan kapan pekeraan harus

     berakhir, kalaupun terpaksan harus melampaui $aktu yang tersedia dapat dianalisi

    dimana tidak teradi ketidaksesuaian dan kenapa sampai teradi ketidaksesuaian

    tersebut. Disamping itu, setiap saat di $aktu pelaksanaan kegiatan dapat diketahui

    ii 1 S u p e r v i s i S u p e r v i s o r  

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    15/33

     pencapaian target masing6masing anggota kelompok, sehingga secara dini dapat

    dilakukan penyesuaian apabila diperlukan.

    Dalam persiapan audit perlu direncanakan penggunaan $aktu pemeriksaan

     baik dalam hari maupun dalam am. Hal ini berkaitan dengan efisiensi pelaksanaan

    audit. 5ntuk suatu rencana kera yang baik, seharusnya dapat dipantau setiap saat >

    si# mengerakan # dan telah menyelesaikan # s#+# pada suatu saat, sehingga

    memungkinkan seorang +engendali #eknis !supervisor" untuk menagih hasil kera

    yang seharusnya telah diselesaikan oleh seorang auditor untuk dilakukan revie$

    sebagaimana mestinya, ataupun harus melakukan penyesuaian apabila ditemui

    hambatan ataupun harus melakukan pendalaman terhadap masalah yang dianggap

    sangat prinsip.

    Dalam melakukan supervisi atas penyusunan rencana $aktu ini perlu

    dilakukan diskusi secara terbuka oleh +engedali #eknis dengan tim audit, agar setiap

     personil tim audit memahami tugas masing6masing dan menghasilkan pemerataan

    distribusi tugas audit, sehingga tugas tim dapat dirampungkan secara tepat $aktu

    sesuai alokasi penugasan. Setelah rencana $aktu tersebut disepakati, ia akan

    mengikat setiap personil tim untuk mematuhinya dan secara dini harus

    mengkonsultasikannya apabila teradi sesuatu hal yang memerlukan penyesuaian

    karena kondisi di lapangan. +enyusunan rencana penggunaan $aktu audit ini

    dilakukan dengan >

    &. 7enginvestasikan rincian pekeraan audit yang akan dilakukan sesuai dengan

     program kera audit.

    2. 7endistribusikannya kepada masing6masing personil tim audit sesuai porsi

    masing6masing dengan memperhatikan kaitan aliran enis pekeraan yang perlu

    dilakukan dan $aktu yang dialokasikan.

    :. Dalam tahap persiapan ini rincian pekeraan baru dapat disusun hanya untuk 

     pelaksanaan survey pendahuluan, sedangkan untuk tahapan berikutnya cukup

    dengan megalokasikan $aktu secara global, karena rincian pekeraan baru

    didapatkan setelah hasil survey pendahuluan disimpulkan berupa Tentative

     Audit 'b"e$tive ( #-?".

    ii 1 S u p e r v i s i S u p e r v i s o r  

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    16/33

    2. SUPERVISI PADA TAHAP PELAKSANAAN AUDIT

    2.5.1 Ke"i##! Pe$#s#!##! Audi

    +elaksanaan supervisi pada internal audit merupakan salah satu bagian yang

    sangat pokok untuk mendukung aktivitas organisasi. Standar +rofesi 9nternal

    -uditor pada bagian obektivitas mendeskripsikan bah$a supervisi dilaksanakan

    secara seksama, terdokumentasi dan dapat diui keefektifannya atas pelaksanaan

    tugas secara berkelanutan mulai dari perencanaan, penyusunan, program kera,

     pelaksanaan tugas di lapangan, pelaporan, dan pemantauan tindak lanut. -nggota

    staf audit internal harus disupervisi secara tepat sehingga mereka dapat

    melaksanakan tanggunga$abnya secara layak. Supervisi merupakan proses

     berlanut bagi seorang personel yang harus dimulai pada tahap perencanaan audit

    dan berakhir pada tahap penyelesaian !oiman dkk E 2)&:".

    Dalam pelaksanaan audit dikenal adanya tahapan sebagai berikut >

    &. #ahap Survei +endahuluan

    #ahap Survei +endahuluan dilakukan dengan memperhatikan

     &ossiblepotential Audit 'b"e$tive !+-?" dan +rogram Kera +emeriksaan yang

    dirumuskan di tahap persiapan pemeriksaan. Hasil dari tahap survey

     pendahuluan ini adalah berupa Tentative Audit 'b"e$tive !#-?" dan +rogram

    Kera -udit untuk mendalami #-? tersebut di tahap berikutnya.

    2. #ahap +enguian Sistem +engendalian 7anaemen

    #ahap penguian Sistem +engendalian 7anaemen dilaksanakan dengan

    memperhatikan #-? dan +K- yang dihasilkan di tahap survei pendahuluan.

    Hasil dari tahap penguian sistem pengendalian manaemen ini adalah berupa

     *irm Audit 'b"e$tive !

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    17/33

    5rutan kegiatan audit di atas dapat digambarkan sebagai berikut >

    Kegiatan auditan yang dilaksanakan dalam setiap tahapan tersebut pada

    Kegiatan auditan yang dilaksanakan dalam setiap tahapan tersebut pada dasarnya

     berupa >

    &. +elaksanaan +rogram Kera -udit hasil tahap sebelumnya

    2. +engeraan kertas Kera -udit

    :. +enyusunan kesimpulan untuk tahap yang dilaksanakan

    (. +enyusunan +rogram Kera -udit untuk tahap berikutnya

    Dengan demikian kegiatan supervisi yang perlu dilakukan dalam kegiatan

     pelaksanaan audit ini untuk setiap tahap tentunya sealan dengan kegiatan audit

    yang dilaksanakan di atas.

    +elaksanaan -udit biasanya dilakukan di tempat auditan yang tidak selalu

     berada satu kota dengan tempat kedudukan;kantor -uditor, sehingga tidak 

    memungkinkan setiap saat teradi konsultasi langsung antara #im -udit dengan

    +engendali teknis. 3alaupun pengendalian pelaksanaan audit dapat dilakukan

    melalui alur komunikasi lainnya !telepon, faksimil, email, dll", +engendali #eknis

    tetap diperlukan untuk melakukan supervisi guna menga$asi secara langsung

     pelaksanaan audit dengan melakukan >

    &. @eviu terhadap pelaksanaan rencana yang telah dirumuskan.

    2. @eviu atas dokumentasi bukti audit yang dilakukan

    :. @eviu atas rumusan simpulan pada setiap akhir tahap audit tertentu

    (. 7engarahkan untuk lebih mendalami masalah yang diidentifikasi dengan

     penyusunan +K- untuk dilaksanakan dalam tahap berikutnya.

    2.5.2 Su&er'isi A#s Pe$#s#!##! Pro"r#( Ker+# Audi

    ii 1 S u p e r v i s i S u p e r v i s o r  

    PERSIAPA

    N

     AUDIT

    TAHAP

    SURVEI

    PENDA-

    HULUAN

    TAHAP

    UJI

    SPM

    TAHAP

     AUDIT

    RINCI

    DAFTAR

    TEMUAN

     AUDITLHATA

    OA

    O

    FA

    O

    PA

    O

    URUTAN POLA PIKIR TAHAPAN AUDIT

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    18/33

    Supervisi atas pelaksanaan +K- ini tiada lain untuk meyakinkan bah$a audit

    telah beralan sebagaimana yang diharapkan, melalui >

    &. -pakah +K- telah dilaksanakan sebagaimana mestinya

    2. -pakah pelaksanaan +K- tidak mengalami hambatan

    :. -pakah pencapaian tahap penyelesaian pekeraan sesuai $aktu yang

    direncanakan

    (. -pakah -nggota dan Ketua #im telah bekera dengan efisien

    . -pakah -nggota dan Ketua #im telah bekera dengan efektif 

    *. -pakah atas +K- yang dilaksanakan disusun KK- secara tertib.

    4. -pakah riviu berenang terhadap KK- telah dilaksanakan.

    Dalam melakukan supervisi, +engendali #eknis perlu mengetahui pencapaian

    target pelaksanaan audit berdasarkan target $aktu yang telah disepakati, baik 

    secara tim maupun secara perorangan. 5ntuk itu reviu terhadap Kertas Kera -udit

    mutlak dilakukan supervisi lapangan untuk meyakinkan bah$a +K- telah

    dilaksanakan sebagaimana mestinya.

    Dalam pelaksanaan +K- oleh tim audit sering diumpai bah$a apa yang

    direncanakan tidak dapat dilaksanakan sepenuhnya sesuai dengan rencana, hal

    tersebut sangat dipengaruhi oleh kondisi di lapangan dan asumsi a$al yang

    diadikan pertimbangan dalam menyusun rencana tersebut. Kemungkinan yang

    dapat teradi antara lain >

    &. #erlambat pengeraannya, seharusnya telah selesai dikerakan, ternyata

     belum atau selesai dikerakan.

    2. Lebih cepat pengeraannya, seharusnya belum dikerakan, ternyata telah

    dikerakan.

    :. @encana tidak dilaksanakan, menurut rencana akan dikerakan, ternyata

    tidak perlu dikerakan.

    (. 7elaksanakan yang tidak direncanakan, hal ini teradi karena

     pengembangan sesuai kondisi lapangan.

    ukti dari pelaksanaan supervisi atas pelaksanaan +K- ini perlu dibuat secara

    tertulis agar tim audit pengendali teknis melaksankan perannya masing6masing. 9si

    formulir supervise tersebut antara lain mencantumkan !formulir, lihat lampiran :" >

    &. Saat ; $aktu melaksanakan supervisi

    2. +encapaian target saat dilakukan supervisi, seharusnya dan kenyataannya.

    :. Hambatan yang dialami tim audit di lapangan.

    ii 1 S u p e r v i s i S u p e r v i s o r  

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    19/33

    (. +erintah6perintah !+K-" yang perlu segera dilakukan setelah

    mempertimbangkan kondisi lapangan.

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    20/33

    Supervisi atas kertas kera audit ini dengan melakukan reviu selama audit

     berlangsung dimaksudkan untuk meyakinkan bah$a rencana kera yang telah

    disusun dan disepakati dilaksanakan sebagaimana mestinya. +enyesuaian yang

    dilakukan terhadap +K- didasai bukti;pertimbangan yang profesional, serta

    simpulan yang disusun didukung bukti yang relevan, kompeten, cukup dan material.

    #erhadap auditor yang unior, supervisi ini uga berperan untuk memberikan

     bimbingan dan arahan agar pengeraan KK- sesuai yang diinginkan dari +K-

    dukungan, ikhtisar, dengan alur pikir yang logis sampai ke penyusunan simpulan,

    sehingga audit dapat diselesaikan tepat $aktu dan tepat mutu sesuai rencana $aktu

    yang telah disepakati dan sesuai tuuan audit.

    2.5.4 Su&er'isi A#s Pe$#s#!##! Sur'ei Pe!d#%u$u#!

    Suvei pendahuluan dilakukan untuk memahami gambaran umum tentang

    auditan, termasuk pemahaman mengenai prosedur penyelenggaraan kegiatan

    operasional auditan, serta masalah keuangan sampai kebiakan yang berlaku. Dalam

    tahap survei pendahuluan ini  &otential Audit 'b"e$tive  !+-?" yang telah

    dirumuskan dimantapkan menadi Sasaran -udit Sementara !Tentative Audit 

    'b"e$tive", atau dinyatakan tidak cukup dasar untuk didalami lebih lanut.

    +elaksanaan Survei +endahuluan dilakukan dengan melaksanakan program

    kera audit sesuai rencana yang telah disusun dalam persiapan audit. +elaksanaan

    tugas masing6masing anggota tim selama melakukan survei pendahuluan perlu

    disupervisi untuk meyakinkan >

    &. @encana kera dilaksanakan sebagai mestinya

    2. +K- dilaksanakan sesuai yang diperintahnya

    :. +enyesuaian +K- karena kondisi lapangan dapat dipertanggung a$abkan.

    (. Kertas kera -udit disusun sebagaimana mestinya

    . Simpulan hasil audit didukung bukti yang relevan, kompeten, cukup dan

    material.

    *. #idak ada hambatan yang berarti dalam pelaksanaan audit. ika terdapat

    hambatan dengan pihak auditan, perlu dicarikan alan keluar dengan menadi

    mediator agar audit selanutnya beralan lancar.

    Dalam melakukan supervisi ini +engendali #eknis bersama #im -udit lainnya perlu

    mengevaluasi  &otential Audit 'b"e$tive  !+-?" yang telah dirumuskan dalam

    ii 1 S u p e r v i s i S u p e r v i s o r  

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    21/33

     persiapan audit dengan hasil dari pelaksanaan Survei +endahuluan untuk dapat

    merumuskan Sasaran -udit Sementara !Tentative Audit 'b"e$tive".

    #erhadap +-? yang tidak teridentifikasi selama dilakukan survei pendahuluan

     perlu disusun simpulan bah$a sinyalemen tersebut ternyata tidak terbukti sehingga

    tidak akan dilakukan pendalaman lebih lanut dalam tahap audit berikutnya.

    5ntuk +-? yang teridentifikasi dan kemungkinan adanya hal lain yang

    teridentifikasi serta perlu dilakukan pendalaman lebih lanut dalam tahap audit

     berikutnya perlu dirumuskan #-?6nya dengan memperhatikan bukti6bukti yang

    telah diperoleh dan telah didokumentasikan dalam KK-.

    erdasarkan rumusan #-?, +engendali #eknis bersama #im -udit lainnya

    untuk masing6masing #-? perlu menyusun +K- dan rencana $aktu serta

     pembagian tugas untuk mendalaminya di tahap +enguian Sistem +engendalian

    7anaemen.

    2.5.5 Su&er'isi A#s Pe$#s#!##! Pe!"u+i#! Sise( Pe!"e!d#$i#! M#!#+e(e!

    Sistem +engendalian 7anaemen dibangun untuk mencapai tuuan organisasi

    melalui pemanfaatan seluruh sumber daya secara ekonomis, efisien, dan efektif 

    serta sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Sasaran dari pengendalian tersebut

    menurut The +nstitute of +nternal Auditor !99-" adalah untuk memperoleh aminan

     bah$a >

    &. 9nformasi keuangan dan operasional yang layak dipercaya

    2. Seluruh transaksi atau kegiatan dilaksanakan berdasarkan ketaatan

    terhadap kebiakan, rencana, prosedur, dan peraturan perundang6undangan yang

     berlaku.

    :. #erselenggaranya pengamanan asset dengan baik 

    (. +enggunaan sumber daya yang dilakukan secara ekonomis dan efisien.

    . Kegiatan operasional telah ditangani sesuai rencana dan hasilnya telah

    sesuai dengan tuuan dan sasaran yang telah ditetapkan.

    7enurut enisnya, pengendalian manaemen dapat dikelompokkan dalam >

    &. +engendalian preventif 

    2. +engendalian detektif 

    :. +engendalian korektif 

    (. +engendalian langsung

    . +engendalian kompensatif 

    ii 1 S u p e r v i s i S u p e r v i s o r  

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    22/33

    7enurut metodenya, pengendalian manaemen uga dapat dibagi dalam >

    &. +engendalian organisasi

    2. +engendalian operasional

    :. +engendalian personalia

    (. +engendalian reviu

    . +engendalian melalui fasilitas dan peralatan

    5nsur6unsur pengendalian manaemen menurut +K+ !dari B-?" ada delapan

    unsur yaitu > ?rganisasi, Kebiakan, +erencanaan, +rosedur, +encatatan, +elaporan,

    +ersonalia dan @eviu 9nternal. Sedangkan menurut ommittee of Sponsoring 

    'rgani-ation of the Treadway ommission !%?S?" ada lima unsur pengendalian

    yang harus dirancang dan diterapkan manaemen untuk mendapatkan keyakinan

    tercapainya tuuan pengendalian, yaitu >

    &. Lingkungan pengendalian !$ontrol environment "

    2. +enaksiran resiko !risk assessment "

    :. Sistem informasi dan komunikasi !the information and $ommuni$ation

     system"

    (. -ktivitas pengendalian !$ontrol a$tivities", meliputi >

    • @eviu kinera

    • +emrosesan informasi

    • +engendalian fisik 

    • +emisahan fungsi

    . +emantauan !moinitoring ", meliputi >

    • +enga$asan rutin terhadap kegiatan yang sedang beralan

    • 8valuasi kegiatan oleh unit independen.

    Sesempurnanya sistem pengendalian yang dibangun akan tidak efektif apabila

    teradi >

    &. +engabaian 7anaemen !management override"

    2. Kesalahan atau kekeliruan personel ! personnel errors or mistakes"

    :. Kolusi !$ollusion"

    +enguian sistem pengendalain manaemen !S+7" pada dasarnya adalah melakukan

     penelitian mengenai efektivitas pengendalian yang dibangun, hasilnya berupa

    simpulan mengenai kondisi;keandalan sistem pengendalian yang diui. +elaksanaan penguian dapat dilakukan melalui dua tahap yaitu >

    ii 1 S u p e r v i s i S u p e r v i s o r  

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    23/33

    &. 7emahami dan menganalisis S+7, termasuk melakukan >

    • +enguian sepintas !walk through test "

    • +enguian terbatas !limited testing of the system"

    2. 7elakukan penguian pengendalian !test of $ontrol ", yaitu melakukan

     penguian secara lebih luas terhadap data;dokumen yang mendukung

     pengendalian. +enguian dapat dilakukan secara sampling.

    5ntuk masing6masing sasaran audit sementara !#-?" setelah dinilai tingkat

    keandalan system pengandaliannya dapat memperelas ataupun memantapkan,

    apakah akan menadi sasaran audit yang pasif ! *irm Audit 'b"e$tive" untuk lebih

    didalami dalam audit lanutan;rinci, atau ternyata tidak cukup dasar untuk didalami

    lebih lanut. Supervisi terhadap penguian S+7 adalah untuk meyakinkan bah$a >&. @encana kera dilaksanakan sebagaimana mestinya

    2. +K- dilaksanakan sesuai dengan yang diperintahkan

    :. +enyesuaian +K- karena kondisi lapangan dapat dipertanggung

    a$abkan.

    (. Kertas Kera -udit disusun sebagai mestinya

    . Simpulan hasil audit didukung bukti yang relevan, kompeten, cukup dan

    material

    *. #idak ada hambatan yang berarti dalam pelaksanaan audit, ika terdapat

    hambatan dengan pihak auditan, perlu dicarikan alan keluar dengan menadi

    mediator agar audit beralan lancar.

    Dalam melakukan supervisi ini +engendali #eknis bersama #im -udit lainnya

     perlu mengevaluasi Tentativel Audit 'b"e$tive !+-?" yang telah dirumuskan dalam

     persiapan audit dengan hasil dari pelaksanaan penguian sistem pengendalian

    manaemen untuk dapat merumuskan  *irm Audit 'b"e$tive  !

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    24/33

     berikutnya perlu dirumuskan

    &. 7embuktikan eksistensi dampak kuantitatif yang bersifat negatif yang

    ditimbulkan kelemahan pengendalian yang dideteksi pada penguian S+7.

    2. 7eneliti penyebab timbulnya dampak negatif tersebut, dalam rangka

    mengembangkan rekomendasi yang konstruktif.

    Dalam tahap audit lanutan ini,

    &. Kondisi !apa yang sebenarnya teradi"

    2. Kriteria !apa yang seharusnya teradi"

    :. Sebab !mengapa teradi perbedaan antara kondisi dan kriteria"

    (. -kibat dan Dampak !yang timbul karena perbedaan kondisi dengan kriteria"

    . @ekomendasi !apa yang dapat dilakukan untuk memperbaikinya".

    Supervisi terhadap penguian S+7 adalah untuk meyakinkan bah$a >

    &. @encana kera dilaksanakan sebagaimana mestinya

    2. +K- dilaksanakan sesuai dengan yang diperintahkan

    :. Kertas Kera -udit disusun sebagaimana mestinya

    (. Simpulan hasil audit didukung bukti yang relevan, kompeten, cukup dan

    material

    . #emuan hasil audit dikomunikasikan dan didapat komentar dari pihak auditan

    yang berkompeten.

    Dalam melakukan supervisi ini +engendali #eknis bersama #im -udit lainnya

    mengevaluasi  *irm Audit 'b"e$tive !

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    25/33

    5ntuk

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    26/33

    temuan tersebut digugurkan karena kurang memenuhi syarat atau cacat, atau

    dilakukan penyesuaian sebagaimana bukti yang diperoleh.

    erdasarkan Daftar #emuan dan KK- lainnya yang telah di reviu, #im -udit akan

    melangkah ke tahap berikutnya, yaitu tahap penyusunan Laporan Hasil -udit

    !LH-"

    2..3 Su&er'isi A#s Te(u#! L#&or#! H#si$ Audi -LHA

    Laporan Hasil -udit !LH-" adalah dokumen atau media komunikasi auditor 

    untuk menyampaikan informasi tentang kesimpulan, temuan, dan rekomendasi

    hasil audit kepada pihak yang ber$enang.

    &. Sarana komunikasi menyampaikan hasil audit

    2. Dasar pengambilan keputusan untuk > 7enetapkan arah, -rahan, Kebiakan,

    Strategi, +rioritas, guna meningkatkan keekonomisan, keefisienan, keefektifan,

    serta ketaatan terhadap peraturan perundang6undangan.

    :. 7enentukan mutu pelaksanaan audit

    (. 7emperlihatkan peran 9nternal -uditor 

    5ntuk memenuhi fungsi tersebut, Laporan Hasil -udit !LH-" sekurang6kurangnya

    memenuhi empat !(" tepat yaitu >

    &. #epat isi

    2. #epat $aktu

    :. #epat sai

    (. #epat alamat

    Supervisi atas penyusunan laporan hasil audit !LH-" perlu dilakukan agar 

    dihasilkan LH- yang efektif, yaitu LH- disaikan dengan >

    &. Baya laporan yang tepat

    2. 7enarik perhatian pembaca

    :. elas tetapi ringkas

    (. Konstruktif  

    . 7udah dipahami.

    5ntuk itu, +engendali #eknis perlu memberikan arahan kepada #ima -udit antara

    lain mengenai >

    &. +enyusunan LH- sesuai dengan Standar -udit

    2. +enyusunan LH- berdasarkan prioritas bobot #emuan Hasil -udit

    :. Ketepatan $aktu penyelesaian LH-

    ii 1 S u p e r v i s i S u p e r v i s o r  

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    27/33

    (. 9nformasi umum dan informasi lainnya ada yang dapat mulai disusun secara

    dini tanpa perlu menunggu selesainya audit lapangan

    . +erlu mengungkapkan informasi penyeimbang berupa temuan positif.

    Selain memberi arahan diatas, kegiatan supervisi atas penyusunan LH- ini

    dilakukan melalui >

    &. @eviu atas konsep LH-

    2. +embahasan LH- dengan #im -udit

    :. @eviu kelengkapan KK- dan kesesuainnya dengan LH-

    @eviu kelengkapan KK- dan kesesuainnya dengan LH- perlu dilakukan karena

    KK- dan konsep LH- merupakan satu kesatuan, apa yang disaikan di LH- harus

    didukung dengan KK-. @eviu atas konsep LH- menggunakan .outing Slip untuk 

    memantau $aktu pemrosesan, dan lembar reviu !review sheet " untuk mencatat

     pertanyaan maupun penelasan;penyelesaian dari proses reviu.

    2..) Su&er'isi A#s Pe(#!#u#! Ti!d# L#!+u Te(u#! H#si$ Audi

    -uditor harus selalu memantau tindak lanut dari temuan auditnya.

    +emantauan tindak lanut tersebut dapat dimanfaatkan untuk menilai apakah pihak

    auditan >

    &. #idak mampu untuk menindak lanutinya

    2. #idak mau menindak lanuti, atau

    :. #emuan tidak dapat ditidak lanuti !temuan cacat"

    +emantauan dapat dilakukan dengan menggunakan FKartu;LembaranG untuk

    setiap LH- yang diterbitkan yang memuat temuan hasil audit yang perlu ditindak

    lanuti dan kolom realisasi tindak lanut yang dilakukan berdasarkan informasi

    tertulis dari auditan, sehingga setiap saat mudah diketahui ika belum ada realisasi

    tindak lanut. +emantauan tindak lanut dapat dilakukan dengan cara >

    &. 7enyurati atau teguran yang menanyakan tindak lanut

    2. 7endatangi langsung ke auditan

    :. 7elalui tim audit berikutnya ika ada repeat audit

    (. @apat pemutahiran data yang dihadiri oleh +impinan -uditor dan +impinan

    auditan.

    ii 1 S u p e r v i s i S u p e r v i s o r  

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    28/33

    BAB 3

    PENUTUP

    3.1 KESIMPULAN

    #indakan supervisi pimpinan dapat menumbuhkan motivasi kera kepada para

    auditor internal sehingga dapat menghasilkan prestasi kera atau kinera yang

    diharapkan. Dalam hubungannya dengan kinera, para professional umumnya

    mempunyai tingkat kompetensi yang tinggi terhadap pekeraan mereka. -danya

    tindakan supervisi dan tumbuhnya motivasi kera sangat menentukan prestasi kera

    !kinera". Kinera seringkali identik dengan kemampuan !ability" seorang auditor 

     bahkan berhubungan dengan komitmen terhadap profesi dan professionalisme

    menadi elemen motivasi dalam memberikan kontribusi terhadap kinera

    3.2 SARAN

    7otivasi kera yang benar oleh pimpinan dalam melakukan supervisi

    menghasilkan prestasi kera yang baik, serta diperlukan kompetensi dan sikap

     profesionalisme dalam melakukan tindakan supervisi serta supervisor hendaknya

    menciptakan kondisi kera yang mendorong tercapainya kesuksesan;tuuan audit.

    ii 1 S u p e r v i s i S u p e r v i s o r  

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    29/33

    DA6TAR PUSTAKA

    -rens, et al. 2))/. -uditing and -ssurance Service > -n 9ntegrated -pproach. 8disi Dua

    elas, 8rlangga, akarta.

    adan +enga$as Keuangan dan +embangunan !+K+", &''*. Standar -udit -parat

    +enga$asan

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    30/33

    +atten, D.7., !&''", FSupervisor -ction and ob Satisfaction > -n -nalysis of 

    Differences et$een Large and Small +ublic -ccounting

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    31/33

    KATA PENGANTAR 

     +ui syukur kehadirat #uhan Iang 7aha 8sa yang telah memberikan kita berbagai

    macam nikmat, sehingga aktifitas hidup yang kita alani ini akan selalu memba$a

    keberkahan sehingga semua cita6cita serta harapan yang ingin kita capai menadi lebih

    mudah dan penuh manfaat.

    #erima kasih sebelum dan sesudahnya kami ucapkan kepada Dosen serta teman6

    teman sekalian yang telah membantu, baik bantuan berupa moril maupun materil,

    sehingga makalah ini terselesaikan dalam $aktu yang telah ditentukan.

    Saya menyadari sekali, didalam penyusunan makalah ini masih auh darikesempurnaan serta banyak kekurangan6kekurangnya, baik dari segi tata bahasa,

    kerangka penulisan maupun isi dari makalah ini, untuk itu besar harapan kami ika ada

    masukan, kritik dan saran yang membangun untuk lebih menyempurnakan makalah kami

    dilain $aktu.

    Harapan yang paling besar dari penyusunan makalah ini agar dapat dipakai untuk 

    menambah $a$asan dan ilmu pengetahuan terlebih sebagai syarat untuk pelaksanaan

    mid6semester tiga pada +rogram 7agister -kuntansi

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    32/33

    DA6TAR ISI

    Kata +engantarJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ. i

    Daftar isiJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.. ii

    ab & +endahuluanJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ. &

    &.& Latar elakangJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ... &

    &.2 #uuan +enulisanJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ... 2

    ab 2 Kaian #eoriJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ. :

    2.& Supervisi dan SupervisorJJJJJJJJJJJJJJJJJJ... :

    2.2 Supervisi Dalam #ugas -uditJJJJJJJJJJJJJJJJJ

    2.: Supervisi dan #ahap -uditJJJJJJJJJJJJJJJJJJ 4

    2.( Supervisi +ada #ahap +ersiapan -uditJJJJJJJJJJJJJ.. &&

    2. Supervisi +ada #ahap +elaksanaan -uditJJJJJJJJJJJJ. &*2.* Supervisi +ada #ahap +enyelesaian -uditJJJJJJJJJJJJ 2

    ab : +enutupJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ 2/

    :.& KesimpulanJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ 2/

    :.2 SaranJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.. 2/

    Daftar +ustakaJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.. 2'

    7-#- K5L9-H

    K8+8797+9N-N D-N S5+8@9S9 -5D9#

    ii 1 S u p e r v i s i S u p e r v i s o r  

  • 8/18/2019 Makalah Supervisi Dan Supervisor

    33/33

    ”  SUPERVISI A! SUPERVISOR” 

    ?leh >

    Rei!/e Herr, T#!"o7iNi(. 1)821838

    PROGRAM STUDI MAGISTER AKUNTANSI

    6AKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

    UNIVERSITAS SAM RATULANGI

    MANADO

    281