makalah subcutan

8/17/2019 MAKALAH SUBCUTAN

1/4

MAKALAH SUBCUTANSEBAGAI TUGAS KEBUTUHAN DASAR MANUSIA

DISUSUN OLEH:

• ANGGRAINI ESTIWARDANI

• ERNA TRISNAWATI

• FITRI NURJANAH

• IKA SUGIYANTI PRATIWI

• JOKO RIFAI

• MAHEVAL CANDRA KIRANA

DOSEN:Hj. TUTI RESNAWATI M.Pd

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES

BANTENPRODI DIV KEPERAWATAN TANGERANG201

Melakukan Injeksi


2/4

Setiap rute injeksi unik berdasarkan tipe jaringan yang akan diinjeksi obat.

Karakteristik jaringan mempengaruhi absorbsi obat dan awitan kerja obat. Sebelum

menyuntikan sebuah obat, perawat harus mengetahui volume obat yang akan diberikan,

karakteristik, viskositas obat, dan lokasi struktur anatomi tubuh yang ada di bawah tempat

injeksi.

Konsekuensi yang serius dapat terjadi, jika injeksi tidak diberikan. Kegagalan dalam

memilih tempat injeksi yang tepat, sehubungan dengan penanda anatomis tubuh, dapat

menyebabkan timbulnya kerusakan syaraf atau tulang selama insersi jarum. Apabila perawat

gagal mengaspirasi spuit sebelum menginjeksi sebuah obat, obat tanpa sengaja langsung

diinjeksi kedalam arteri atau vena. Menginjeksi obat dalam volume yang terlalubesar

ditempat yang dipilih dapat meimbulkan nyeri, hebat dan dapat mengakibatkan jaringan

setempat rusak.Banyak klien khususnya anak-anak, takut terhadap injeksi. Klien yang menderita

penyakit serius atau kronis seringkali diberi banyak injeksi setiap hari. erawat dapat

berupaya meminimalkan rasa tidak nyama dengan !ara"

#. $unakan jarum tajam dan memiliki bevel dan panjang serta ukurannya paling ke!il

tetapi sesuai

%. Beri klien senyaman mungkin untuk mengurangi ketegangan otot.

&. ilih tempat injeksi yang tepat dengan menggunakan penanda anatomis tubuh

'. Kompres dengan es tempat injeksi untuk men!iptakan anastesia lokal sebelum

jarum diinsersi.

(. Alihkan perhatian klien dari injeksi dengan mengajak klien ber!akap-!akap

). *nsersi jarum dengan perlahan dan !epat untuk meminimalkan menarik jaringan.

+. egang spuit dengan mantap selama jarum berada dalam jaringan

. ijat pijat injeksi dengan lembut selama beberapa detik ke!uali

dikontraindikasikan.

Memberikan injeksi subkutan

angkah "

#. Kaji indikasi untuk menentukan rute pemberian obat yang tepat

%. Kaji riwayat medis dan riwayat alergi

&. bservasi respon verbal dan on verbal ketika mendapat injeksi

'. /u!i tangan

(. Siapkan peralatan dan suplai yang diperlukan "

a. Spuit berukuran tepat

• S/" #ml, #00 1 insulin

b. 2arum berukuran sesuai"

• S/" %($ sampai %+ $ dan panjang &3 sampai (3 in!hi.

!. Swab antiseptik4betadin atau alkohol5.

d. Sarung tangan sekali pakai


3/4

e. bat ampuh atau vial

f. Kartu, format, dan huruf !etak nama obat

). /ek program obat.

+. Siapkan dosis obat yang tepat dari ampul atau vial. eriksa dengan teliti. astikan

semua udara dikeluarkan.

. Kenakan sarung tangan sekali pakai

6. *dentifikasi klien dengan memeriksa pita lengan yang membuat identitasnya dan

menanyakan nama klien

#0. 2elaskan prosedur kepada klien dan lakukan dengan sikap yang tenang dan per!aya

diri

##. 7utup gorden atau pintu kamar

#%. ertahankan selimut atau baju yang membungkus bagian tubuh yang tidak perlu

dipajankan

#&. ilih tempat injeksi yang tepat. *speksi adanya memar, peradangan, atau edema di

permukaan kulit tempat injeksi"

• S/" palpasi adanya nyeri atau massa ditempat injeksi untuk pemberian

insulin harian, rotasi tempat injeksi setiap hari. astikan ukuran jarum

benar dengan memegang lipatan kulit ditempat injeksi dengan ibu jari dan

telunjuk. 1kur lipatan kulit dari atas ke bawah panjang jarum harus satu

setengah kali lipatan kulit

#'. Bantu klien dengan posisi yang nyaman"

• S/" minta klien untuk merileksasikan tangan, kaki, atau abdomen,

tergantung tempat injeksi yang dipilih

#(. Merelokasi tempt injeksi menggunakan tanda anatomi tubuh.

#). Bersihkan tempat injeksi dengan swab antiseptik. 1sap bagian tengan bagian injeksi

dengan arah gerakan berputar keluar sepanjang sekitar (!m.

#+. ertahankan swab dekat tangan

#. epas tutup dari jarum dengan menariknya dengan arah lurus.

#6. egang spuit dengan benar diantara ibu jari dan jari telunjuk tangan yang dominan"

• S/" pegang seperti memegang anak panah, telapak yangan dibawah.

%0. akukan injeksi"

•

Sub!utan#5 1ntuk klien yang ukuran tubuhnya rata rata, gunakan tangan tidak

dominan untuk meregangkan kulit supaya tegang ditempat injeksi atau

pegang jaringan sehingga ter!ipta suatu gulungan kulit setebal satu

setengah in!hi.

%5 *njeksikan jarum dengan !epat dan mantap pada sudut '(-60o.

4kemudian lepas kulit, jika di!ubit5

&5 1ntuk klien gemuk, !ubit kulit ditempat injeksi dan injeksikan jarum

dibawah lipatan jaringan.


4/4

'5 egang bagian ujung bawah badan spuit sampai ujung penghisap

dengan tangan tidak dominan. 8indari menggerakan spuit ketika

menghisap se!ara perlahan ke belakang untuk mengaspirasi obat.

Apabila darah terlihat di spuit, lepas jarum, buang obat dan spuit, dan

ulangi prosedur penge!ualian" jangan mengaspirasi obat saat

menginjeksi heparin

(5 *njeksi obat perlahan lahan

%#. 7arik jarum sambil mengusap swab alkohol dengan perlahan diatas atau ditempat

injeksi

22.1ntuk injeksi S/ atau *M beri pijatan ringan pada kulit. 2angan memijat kulit

makalah subcutan

Documents