makalah psikologi pembelajaran kelompok 5 tentang otak
TRANSCRIPT
MAKALAH
PSIKOLOGI PEMBELAJARAN FISIKA SEKOLAH
Tentang
OTAK SADAR DAN OTAK TAK SADAR, OTAK KIRI DAN OTAK KANAN, DAN
TRIUM BRAIN
Oleh:
Kelompok 5
NUZUL AFANDI 12 107 029
SISKA GUSWERI 12 107 036
WULAN ANGGEL VALISTA 12 107 041
Dosen Pembimbing
Drs. Masril
PROGRAM STUDI TADRIS FISKA JURUSAN TARBIYAH
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN)
BATUSANGKAR
2015
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur Alhamdulillah penulis ucapkan kepada Allah SWT, atas segala
nikmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini dan Shalawat
beserta salam penulis mohonkan kepada Allah SWT semoga disampaikan kepada Nabi
Muhammnad SAW.
Dalam makalah ini penulis akan membahas dan menguraikan tentang “Otak Sadar
Dan Otak Tak Sadar, Otak Kiri Dan Otak Kanan, Dan Trium Brain” dan Penulis juga
menyadari bahwa makalah ini masih banyak kekurangannya sebagaimana menurut dan
karena itu kritikan dan saran dari pembaca akan penulis terima untuk kesempurnaan
makalah selanjutnya.
Penulis berharap makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis sendiri atau bagi
pembaca ataupun kita sebagai seorang calon pendidik dan dapat diterapkan nantinya.
i
DAFTAR PUSTAKA
KATA PENGANTAR i
BAB I PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang 1
B. Tujuan 1
BAB II PEMBAHASAN 2
A. Otak Sadar dan Tak Sadar 2
B. Otak Kiri dan Otak Kanan 11
C. Trium Brain 14
BAB III PENUTUP 18
A. Kesimpulan 18
B. Saran 18
DAFTAR PUSTAKA 19
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Otak kita terdiri dari sekitar 72-78% cairan, 10-12% protein dan 8-10% lemak.
Rata-rata berat otak adalah 2% dari berat tubuh. Otak dapat bekerja secara nonstop 24
jam sehari, 7 hari seminggu.
Otak kita tidak ubahnya sebuah super computer, lebih canggih malah. Tiap orang
memiliki kurang lebih 1 triliun sel otak. Dari 1 triliun sel otak ini, 100 miliar adalah sel
otak aktif, sedangkan 900 miliar adalah sel otak pendukung. Para ahli meyakini rata-rata
manusia hanya menggunakan 5% dari kemampuan otak yang dimilikinya. Bahkan si
jenius Albert Einstein diyakini “baru” menggunakan 8% kemampuan otak yang
dimilikinya. Dapat dibayangkan bila kita bisa menggunakan kemampuan otak kita
melebihi rata-rata (5%), tentu akan banyak hal-hal yang semula kita anggap mustahil
akan dapat kita lakukan.
B. Tujuan
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah :
1. Untuk menjelaskan tentang otak sadar dan otak tak sadar
2. Untuk menjelaskan tetang otak kiri dan otak kanan
3. Untuk menjelaskan tentang Trium Brain
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Otak Sadar dan Tak Sadar
Otak (bahasa Inggris: encephalon) adalah pusat sistem saraf. Otak manusia adalah
struktur pusat pengaturan yang memiliki volume sekitar 1.350cc dan terdiri atas 100 juta
sel saraf atau neuron. Otak mengatur dan mengkordinir sebagian besar, gerakan, perilaku
dan fungsi tubuh homeostasis seperti detak jantung, tekanan darah, keseimbangan cairan
tubuh dan suhu tubuh. Otak manusia bertanggung jawab terhadap pengaturan seluruh
badan dan pemikiran manusia. Oleh karena itu terdapat kaitan erat antara otak dan
pemikiran. Otak dan sel saraf didalamnya dipercayai dapat memengaruhi kognisi
manusia. Pengetahuan mengenai otak memengaruhi perkembangan psikologi kognitif.
Otak juga bertanggung jawab atas fungsi seperti pengenalan, emosi. ingatan,
pembelajaran motorik dan segala bentuk pembelajaran lainnya.1
1. Pengertian Otak Sadar dan Otak tak Sadar
Kita memiliki 2 jenis pikiran, pikiran sadar dan pikiran bawah sadar yang
sebenarnya merupakan suatu kesatuan. Kedua pikiran ini saling bekomunikasi dan
bekerja dalam waktu bersamaan, secara paralel. Pikiran sadar memiliki empat fungsi
utama, yaitu: 2
a. Mengidentifikasi informasi yang masuk
b. Membandingkan
c. Menganalisis
d. Memutuskan
Freud menjelaskan atau menganalogikan bahwa pikiran sadar adalah segala
sesuatu yang disadari oleh manusia pada saat-saat tertentu, penginderaan langsung,
ingatan, pemikiran, fantasi dan perasaan yang dimiliki manusia. Sedangkan pikiran
ambang sadar, yaitu segala sesuatu yang dengan mudah dipanggil ke pikiran sadar,
seperti kenangan-kenangan yang walaupun tidak Anda ingat ketika Anda berfikir, 1 http://id.wikipedia.org/otak// diakses pada 28 april 20152 http://hipnoterapiislami.blogspot.com/2015/03/gelombang-otak-pikiran-bawah-sadar.html diakses pada
april 2015
2
tetapi dapat dengan mudah dipanggil lagi. Keduanya adalah bagian terkecil dari
pikiran.3
Freud menyatakan manusia itu lebih banyak dipengaruhi oleh alam bawah
sadar. Ketika alam bawah sadar yang bekerja segala sesuatu itu diatur dengan sadar,
tetapi ketika alam bawah sadar yang menguasai maka saat itu keluarlah aslinya yang
dipengaruhi emosi yang berada di alam bawah sadar.
Milton Erickson seorang maestro hypnotherapy, mengutarakan hasil
pengamatannya terhadap pikiran bawah sadar sebagai berikut:4
a. Kemampuan pikiran bawah sadar terpisah dan pikiran sadar
Pikiran bawah sadar bekerja terpisah dari pikiran sadar. Meskipun pikiran
sadar dan bawah sadar bekerja secara paralel, proses kesadaran dan proses
berpikir yang berlangsung pada masing-masing pikiran serta respons yang
diberikan adalah dua hal yang berbeda. Kedua pikiran ini bekerja saling
mempengaruhi.
Pikiran bawah sadar dapat mendengar atau melihat hal- hal yang tidak
tertangkap oleh pikiran sadar. Pikiran bawah sadar bisa memikirkan satu hal yang
berbeda dengan yang dipikirkan oleh pikiran sadar. Pikiran bawah sadar memiliki
ketertarikan pada hal yang ia sukai, meski hal itu belum tentu menarik bagi
pikiran sadar. Pikiran bawah sadar dapat mengendalikan aktivitas fisik tanpa
disadari oleh pikiran sadar dan dapat mengungkapkan ide atau pemikiran yang
berada di luar jangkauan persepsi pikiran sadar. Memfungsikan otak bawah sadar
adalah dengan cara membiasakan.
3 http://prabukalianget.blogspot.com/feeds/posts/default diakses pada 28 april 20154 http://hipnoterapiislami.blogspot.com/2015/03/gelombang-otak-pikiran-bawah-sadar.html diakses pada 28
april 2015
3
Sadar
Tak Sadar
Ambang Sadar
Biasanya, walaupun tidak berarti selalu, proses dan aktivitas pikiran
bawah sadar mendukung atau meneruskan kegiatan dan keinginan pikiran sadar.
Pada kondisi tertentu, pikiran bawah sadar dapat bertindak mandiri, lepas dan
pengaruh pikiran sadar, mengungkapkan keinginannya, dan melakukan suatu
tindakan yang tidak berhubungan dengan proses berpikir yang terjadi di pikiran
sadar.
b. Pikiran bawah sadar adalah gudang penyimpanan informasi
Sering kali, orang sebenarnya mempunyai begitu banyak pengetahuan,
tetapi mereka tidak tahu jika mereka tahu. Pengetahuan yang dimaksud bisa
meliputi informasi yang berhubungan dengan fisik, emosi, psikologis, atau
intelektual yang dulunya diperoleh secara sadar, melalui suatu upaya yang keras,
namun setelah itu, pengetahuan itu seakan akan hilang karena telah berada di luar
wilayah pengamatan pikiran sadar.
Satu contoh sederhana adalah kemampuan berjalan tegak. Kemampuan ini
adalah suatu kecakapan yang diperoleh melalui proses pembelajaran yang tidak
mudah. Orang dewasa, walaupun mereka melakukan aktivitas berjalan setiap hari,
mereka tidak sadar bahwa mereka bisa karena mereka telah berhasil mempelajari
cara berjalan saat mereka masih kecil. Contoh lain adalah orang dapat belajar
tanpa sadar bahwa mereka telah belajar sesuatu dan dapat menggunakan apa yang
telah mereka pelajari secara otomatis. Jenis pembelajaran ini dapat terjadi karena
pikiran bawah sadar merupakan sistem kesadaran dan pemrosesan informasi yang
paralel dan terpisah dari pikiran sadar.
c. Pikiran bawah sadar adalah potensi yang belum digunakan
Setiap manusia normal terlahir dengan membawa sistem saraf dan fisik
yang rumit yang mampu melihat, mengamati, memikirkan, dan memberikan
respons. Namun, dalam proses tumbuh-kembang seorang manusia, hanya
sebagian kecil saja dari seluruh potensi untuk mengamati, mengerti, dan
memberikan respons yang berkembang sepenuhnya dalam pikiran sadar. Semua
potensi yang belum tergali dan berkembang berada di luar kendali pikiran sadar
dan masuk ke dalam kendali pikiran bawah sadar.
4
Kemampuan pikiran bawah sadar jauh melebihi pikiran sadar dalam hal
kemampuan persepsi, konseptual, emosi, dan respons. Pikiran bawah sadar berisi
segala hal yang diabaikan, ditolak, atau tidak diperhatikan oleh pikiran sadar
ditambah dengan semua hal yang ada di pikiran sadar. Pikiran bawah sadar dapat
mengakses dan menggunakan segala sesuatu yang ada di pikiran sadar, sedangkan
pikiran sadar umumnya tidak dapat menjangkau isi dan potensi pikiran bawah
sadar.
d. Pikiran bawah sadar sangat cerdas
Pikiran bawah sadar jauh lebih cerdas, bijaksana, dan cepat daripada
pikiran sadar. Pikiran bawah sadar dapat menjangkau lebih banyak informasi
daripada pikiran sadar dan dapat menganalisis dan meninjau ulang suatu
informasi tanpa pengaruh bias dan rasa bangga, prasangka, atau pengharapan.
Dengan kata lain, pikiran bawah sadar mewakili suatu potensi intelektual yang
berfungsi pada kapasitas puncak.
Meskipun pikiran bawah sadar sangat cerdas, hal itu tidak berarti ia tidak
pernah berbuat salah. Kadang-kadang, pikiran bawah sadar bisa menarik satu
kesimpulan yang keliru atau tidak logis karena terpengaruh oleh keterbatasan
yang berhubungan dengan persepsi dan fisik.
e. Pikiran bawah sadar bersifat sangat sadar
Salah satu aspek paling penting, yang bersifat paradoks, dan pikiran
bawah sadar yaitu pikiran bawah sadar tidak selalu bersifat tidak sadar.
Sebaliknya, pikiran bawah sadar sebenarnya sangat sadar dan responsif terhadap
setiap kejadian. Pikiran bawah sadar dikatakan tidak sadar dalam pengertian
bahwa pikiran sadar tidak sadar akan keberadaan, kegiatan atau operasi, upaya
komunikasi, dan pengaruh pikiran bawah sadar terhadap pikiran, persepsi, dan
perilaku. Pikiran bawah sadar diberi nama demikian karena (pikiran sadar) kita
tidak sadar akan keberadaan pikiran ini.
Saat dua orang berinteraksi, pikiran bawah sadar mereka saling sibuk
mengamati kegiatan bawah sadar lawan bicaranya, tanpa pikiran sadar mereka
tahu apa yang sedang terjadi. Komunikasi bawah sadar mempunyai efek pengaruh
5
yang sama kuat, bahkan bisa lebih kuat daripada pengaruh komunikasi dengan
pikiran sadar.
f. Pikiran bawah sadar mengamati dan memberikan respons dengan jujur
Biasanya, prasangka, penghakiman, pengharapan, pengelompokkan
persepsi, dan kerangka berpikir konseptual adalah sifat pikiran sadar. Pikiran
bawah sadar terbebas dan pengaruh pengaruh di atas dan mampu menghasilkan
kesadaran realita yang lebih objektif. Persepsi dan pengetahuan pikiran bawah
sadar tentang realita bersifat langsung, tidak bias, dan apa adanya. Pikiran bawah
sadar menyerap dan mengerti realita berdasarkan pengalaman nyata sebagaimana
adanya, tanpa harus melewati proses pemberian makna atau penjelasan yang
rumit, seperti yang dilakukan pikiran sadar. Pikiran bawah sadar tidak menyaring
atau mendistorsi suatu informasi agar bisa sesuai dengan aturan atau acuan
berpikir tertentu.
Kemampuan persepsi, pemahaman, dan respons pikiran bawah sadar sama
dengan yang ditunjukkan oleh seorang anak kecil yang masih polos, yang belum
memiliki prasangka, bias, pengharapan, dan aturan yang kaku seperti orang
dewasa.
g. Pikiran bawah sadar bersifat seperti anak kecil
Anak-anak lebih banyak berhubungan atau menggunakan pikiran bawah
sadar mereka daripada orang dewasa. Pada saat masih kecil, pikiran sadar anak
belum berkembang sepenuhnya sehingga anak perlu mengakses pikiran bawah
sadar mereka untuk membantu mereka belajar dan berkembang. Dengan
demikian, sifat dan perilaku anak mencerminkan pikiran bawah sadar orang
dewasa. Anak-anak sering kali lebih responsif terhadap proses bawah sadar dan
lebih awas dalam pengamatan mereka dibandingkan dengan orang dewasa.
h. Pikiran bawah sadar adalah sumber emosi
Emosi sering kali muncul secara mendadak, tidak diinginkan, dan tidak
dapat dimengerti oleh pikiran sadar. Secara umum, emosi muncul dan pikiran
bawah sadar. Emosi adalah bentuk ekspresi yang mencerminkan perasaan atau
reaksi pikiran bawah sadar terhadap suatu situasi, yang berhubungan dengan
kepribadian individu.
6
Emosi bersifat tidak logis, tidak rasional, dan tidak sadar. Emosi bersifat
alamiah dan merupakan satu bentuk komunikasi bawah sadar yang sangat
bermanfaat. Emosi memberitahu bagaimana perasaan kita terhadap sesuatu,
meskipun kita tidak sadar atas apa yang kita rasakan.
i. Pikiran bawah sadar bersifat universal
Proses dan sifat kerja pikiran bawah sadar satu orang dan yang lain pada
umumnya sama, tidak terpengaruh oleh kebangsaan, latar belakang budaya, atau
sejarah. Pikiran bawah sadar seseorang dapat berkomunikasi secara efektif dengan
pikiran bawah sadar orang lain melebihi kemampuan pikiran sadar.
Pikiran bawah sadar sebenarnya merupakan suatu gambaran fakta bahwa
semua orang, pada awalnya, hanyalah manusia biasa, pada saat dilahirkan, yang
sama-sama membawa kemampuan mental dan fisik yang dapat dikembangkan
dan juga membawa kemampuan belajar alamiah.
Isi pikiran bawah sadar setiap orang tentunya berbeda, tergantung pada
pengalaman, lingkungan, dan hasil pembelajaran individu tersebut. Namun,
bentuk, struktur, atau pola respons yang bersifat mendasar pada setiap pikiran
bawah sadar manusia sangat mirip satu dengan yang lain. Bisa dikatakan bahwa
manusia pada dasarnya sangat berbeda, namun juga sangat mirip.
2. Mekanisme Kerja Otak Sadar dan Otak Tak Sadar
Pikiran tak sadar Anda bertindak sebelum pikiran sadar Anda bertindak.
Bahkan sebetulnya, terjadi dua detik sebelum aktivitas gerakan actual, otak kita sudah
memutuskan bagian tubuh yang mana yang harus diaktifkan dan sisi sebelah mana
dari otak yang akan digunakan. Hal ini berarti bahwa kita sebetulnya sudah bertindak
di dalam pikiran sebelum kita menyadarinya.
3. Contoh-Contoh Cara Kerja Pemanfaatan Otak Tak Sadar dalam Belajar
Pikiran sadar dan bawah sadar itu hanya sebuah model pendekatan sederhana
untuk menjelaskan dan mengkategorikan kerja otak manusia sesuai dengan fungsinya.
Jadi tidak bisa dikatakan secara pasti dimana letak pikiran sadar dan dimana pikiran
bawah sadar, karena itu hanyalah sebuah model yang sudah disederhanakan, sama
seperti ketika anda belajar bahwa unsur terkecil dari cahaya adalah foton yang
digambarkan berbentuk bola kecil, apakah pada kenyataannya seperti itu? tidak juga,
7
karena ini juga merupakan sebuah model pendekatan yang disederhanakan untuk
menjelaskan sesuatu yang kompleks, cahaya bisa bersifat materi bisa juga bersifat
gelombang, tergantung bagaimana cara kita melihatnya.5
4. Materi Belajar Fisika yang Memerlukan Pemanfaatan Otak Tak Sadar
Otak kita setiap saat menghasilkan impuls-impuls listrik. Aliran listrik ini,
yang lebih dikenal sebagai gelombang otak, diukur dengan dua cara yaitu amplitudo
dan frekuensi. Amplitudo adalah besarnya daya impuls listrik yang diukur dalam
satuan micro volt. Frekuensi adalah kecepatan emisi listrik yang diukur dalam cycle
per detik, atau hertz. Frekuensi impuls menentukan jenis gelombang otak yaitu beta,
alfa, theta, dan delta. Jenis atau kombinasi dan jenis gelombang otak menentukan
kondisi kesadaran pada suatu saat.6
Gelombang-gelombang otak manusia terdiri atas :7
a. Gelombang Beta
Beta adalah gelombang otak yang frekuensinya paling tinggi. Beta
dihasilkan oleh proses berpikir secara sadar. Beta terbagi menjadi tiga
bagian, yaitu beta rendah 12-15 Hz, beta 16-20 Hz, dan beta tinggi 21-40
Hz. Kita menggunakan beta untuk berpikir, berinteraksi, dan menjalani
kehidupan sehari-hari.
Meskipun beta sering kali œmenghilang saat kita memfokuskan
pikiran, beta tetap dibutuhkan agar kita dapat menyadari dan ia di luar diri
kita. Bersama dengan gelombang lainnya, beta sangat dibutuhkan dalam
proses kreatif. Tanpa beta, semua kreativitas yang merupakan hasil pikiran
bawah sadar akan tetap terkunci di bawah sadar, tanpa bisa terangkat ke
permukaan dan disadari oleh pikiran.
Walaupun beta merupakan satu komponen yang sangat penting
dalam kondisi kesadaran kita, bila kita beroperasi semata-mata hanya
dengan jenis gelombang ini, tanpa didukung oleh frekuensi yang lebih
5 http://klinikhipnotis.com diakses pada 28 april 20156 http://hipnoterapiislami.blogspot.com/2015/03/gelombang-otak-pikiran-bawah-sadar.html diakses pada 28 april 20157 http://hipnoterapiislami.blogspot.com/2015/03/gelombang-otak-pikiran-bawah-sadar.html diakses pada 28 april 2015
8
rendah, maka akan menghasilkan satu kehidupan yang dipenuhi dengan
kekhawatiran, ketegangan, dan proses berpikir yang tidak fokus.
b. Gelombang Alfa
Alfa adalah jenis gelombang yang frekuensinya sedikit lebih
lambat dibandingkan beta, yaitu 8-12 Hz. Alfa berhubungan dengan
kondisi pikiran yang rileks dan santai. Dalam kondisi alfa, pikiran dapat
melihat gambaran mental secara sangat jelas dan dapat merasakan sensasi
dengan lima indra dan apa yang terjadi atau dilihat dalam pikiran. Alfa
adalah pintu gerbang bawah sadar.
Pada tahun 60-an dan 70-an, alfa sangat populer dan diklaim
sebagai gelombang otak paling penting, yang merupakan kunci untuk
mencapai kesadaran yang lebih tinggi. Penelitian dengan menggunakan
mind technology modern yang dilakukan oleh banyak pakar terkemuka,
antara lain Maxwell Cade dan Anna Wise, membuktikan, bahwa alfa
bukanlah jenis gelombang terpenting.
Manfaat alfa yang utama dan paling penting adalah sebagai
jembatan penghubung antara pikiran sadar dan bawah sadar. Alfa
memungkinkan kita untuk menyadari keberadaan mimpi dan keadaan
meditasi terdalam yang kita capai. Tanpa alfa, kita tidak akan dapat
mengingat mimpi atau meditasi yang sangat dalam, saat kita terbangun
atau selesai bermeditasi.
c. Gelombang Theta
Theta adalah gelombang otak pada kisaran frekuensi 4-8 Hz, yang
dihasilkan oleh pikiran bawah sadar (subconsciaus mind). Theta muncul
saat kita bermimpi dan saat terjadi REM (rapid eye movement). Pikiran
bawah sadar menyimpan memori jangka panjang kita dan juga merupakan
gudang inspirasi kreatif. Selain itu, pikiran bawah sadar juga menyimpan
materi yang berasal dan kreativitas yang ditekan atau tidak diberi
kesempatan untuk muncul ke permukaan dan materi psikologis yang
ditekan. Meskipun kita dapat masuk ke theta dan mengakses berbagai
materi yang tersimpan di sana, bila tidak dibantu dengan gelombang alfa
9
dan beta, semua materi itu tidak dapat dikenali oleh pikiran sadar. Semua
materi yang berhubungan dengan emosi, baik itu emosi positif maupun
negatif, tersimpan dalam pikiran bawah sadar. Emosi-emosi negatif yang
tidak terotasi dengan baik, setelah masuk ke pikiran bawah sadar, akhirnya
menjadi beban psikologis yang menghambat kemajuan diri seseorang.
Bila kita berhasil masuk ke kondisi theta, kita akan mengalami
kondisi meditatif yang sangat dalam. Semua pengalaman meditatif yang
selama ini dicari oleh orang yang melakukan praktik meditasi, misalnya
keheningan, ketenangan, kedalaman, dan puncak kebahagiaan, dirasakan
di dalam theta. Theta adalah puncak di dalam pengalaman puncak. Saat
komponen gelombang lainnya berada dalam takaran yang pas, bersama
dengan theta, kita dapat merasakan pengalaman. Saat kita ingin mengobati
dan menyembuhkan tubuh atau pikiran, kita harus masuk ke theta agar
dapat mencapai hasil maksimal.
d. Gelombang Delta
Delta adalah gelombang otak yang paling lambat, pada kisaran
frekuensi 0,1-4 Hz, dan merupakan frekuensi dan pikiran nirsadar
(unconsciaus mind). Pada saat kita tidur lelap, otak hanya menghasilkan
gelombang delta agar kita dapat istirahat dan memulihkan kondisi fisik.
Pada orang tertentu, saat dalam kondisi sadar, delta dapat muncul bersama
dengan gelombang lainnya. Dalam keadaan itu, delta bertindak sebagai
radar yang mendasari kerja intuisi, empati, dan tindakan yang bersifat
insting. Delta juga memberikan kebijakan dengan level kesadaran psikis
yang sangat dalam.
Gelombang delta sering tampak dalam diri orang yang profesinya
bertujuan membantu orang lain. Orang yang perlu memahami kondisi
mental, psikologis, atau emosi orang lain. Orang yang berprofesi sebagai
penyembuh dan orang yang sangat mengerti orang lain biasanya
mempunyai gelombang delta dalam kadar yang tinggi. Delta muncul tidak
hanya saat kita memperhatikan orang lain, namun juga muncul saat kita
10
berusaha mengerti ide atau konsep, objek atau seni, atau apa saja yang
membutuhkan kesadaran nirsadar yang dalam.
Delta juga disebut dengan orienting response karena berfungsi
mengarahkan kita dalam hal waktu dan ruang. Delta berfungsi sebagai
sistem peringatan dini untuk merasakan adanya ancaman atau bahaya.
Delta memungkinkan kita untuk melihat informasi yang tidak dapat
ditangkap oleh pikiran sadar. Dari sudut pandang negatif, delta juga dapat
digunakan untuk kondisi berhati-hati yang berlebihan (hypervigilance).
Sikap hati-hati yang berlebihan, atau lebih tepat disebut dengan kepekaan,
berguna untuk anak yang mengalami abuse untuk memastikan kondisi
emosi orangtuanya. Dari pengamatannya, anak itu akan tahu apakah
orangtuanya akan memukul atau menghukum dirinya. Masalah akan
timbul bila anak bertumbuh dengan delta yang berlebihan dan secara
terus-menerus membaca kondisi emosi di lingkungan sekitarnya dan
berusaha mengendalikan kondisi ini demi keselamatan hidupnya.
B. Otak Kiri dan Otak Kanan
1. Fungsi Otak Kiri
Merupakan pusat Intelligence Quotient (IQ) dan berperan dalam hal yang
berhubungan dengan logika, rasio, kemampuan menulis dan membaca, atau
merupakan pusat matematika manusia. Mungkin kita akan berpendapat jika seseorang
pandai dalam hal yang berhubungan dengan logika seperti pandai ilmu matematis,
sangat detail dalam menyusun rencana dan sebagainya, maka otak kirilah yang lebih
dominan.8
2. Fungsi Otak Kanan
Berperanan dalam fungsi perkembangan Emotional Quotient (EQ). Jika
seseorang cenderung memiliki bakat tertentu, seperti seni dan lainnya, mungkin ini
peranan dari Otak Kanan yang baik dan kuat. Disini sebagai pusat kemampuan
intuitif, penghayatan, kemampuan merasakan, memadukan, dan ekspresi tubuh, bakat
seseorang seperti menyanyi, menari, melukis dan hal kreatif lainnya. Otak kanan juga
akan mempengaruhi seseorang dalam hal yang bersifat perasaan (intuisi) hal
8 http://musttrie-art.blogspot.com/feeds/posts/default?alt=rss diakses pada 28 april 2015
11
sosialisasi, komunikasi, interaksi dengan manusia lain serta pengendalian emosi
(jiwa).9
3. Otak Kiri dan Otak Kanan, mana yang lebih penting?
Dari teori ini, seseorang yang dominan otak kirinya, akan pandai dalam
melakukan analisa dan proses pemikiran logis, namun dia kurang pandai dalam
komunikasi, interaksi atau hubungan sosial. Selain itu orang-orang ini cenderung
memiliki telinga kanan lebih tajam, kaki dan tangan kanannya juga lebih berfungsi
tajam dibanding kaki dan tangan kirinya. Sementara orang yang dominan otak
kanannya akan berperan dalam hal pandai bergaul, komunikasi, interaksi, hubungan
sosial, bakat tertentu namun kurang baik dalam hal-hal yang bersifat teknis.
Dengan otak kiri dan otak kanan yang seimbang, itu adalah kondisi Ideal yang
bisa berfungsi secara optimal pada seseorang, sehingga menjadi orang yang cerdas
sekaligus pandai bersosialisasi, berkomunikasi atau berinteraksi. Kita disarankan
melatih otak kiri dan otak kanan secara seimbang. Saat ini ada metode untuk
membantu menyeimbangkan kinerja dua belahan otak yakni menggunakan teknologi
CD Aktivasi Otak. Dengan mendengarkan semacam musik instrumental yang
dirancang khusus untuk merangsang, menyelaraskan dan mengaktifkan belahan otak
kiri dan otak kanan.10
Otak kanan untuk gambar, imajinasi, holistik, kreasi dan otak kiri untuk
analitis itu juga sudah merupakan sebuah model pendekatan yang disederhanakan dan
digeneralisasikan... dari percobaan dimana seseorang diminta untuk berpikir analitis
dan kemudian diminta untuk mengkreasikan sebuah gambar, kemudian difoto dengan
CT-Scan, hasilnya memang ketika seseorang berpikira analitis, kegiatan otak kirinya
lebih dominan (bukan berarti otak bagian kanan tidak ada aktifitas, hanya tidak
sebanyak otak kiri), dan demikian sebaliknya ada peningkatan aktifitas otak kanan
ketika seseorang diminta untuk mengimajinasikan sesuatu atau ketika seseorang
dibawah pengaruh hipnotis (kembali lagi bukan berarti otak kiri tidak ada kegiatan
sama sekali).11
4. Desain Pembelajaran Fisika yang Melibatkan Otak Kanan
9 http://musttrie-art.blogspot.com/feeds/posts/default?alt=rss diakses pada 28 april 201510 http://musttrie-art.blogspot.com/feeds/posts/default?alt=rss diakses pada 28 april 201511 http://klinikhipnotis.com diakses pada 28 april 2015
12
Salah satu desain pembelajaran fisika yang melibatkan otak kanan adalah
metode Mind Map. Mind map adalah cara mencatat yang kreatif, efektif, dan secara
harfiah akan memetakan pikiran-pikiran kita (Buzan, 2009). Catatan yang dibuat
tersebutmembentuk gagasan yang saling berkaitan, dengan topik utama di tengah dan
subtopikserta perincian mejadi cabang-cabangnya. Hal tersebut dapat menjadikan
siswa merasa senang dan tidak bosan dalam mengikuti pelajaran, sehingga
dapatmeningkatkan prestasi belajar (Wicoff, 2005).
Menurut Buzan (2009), mind map adalah cara termudah untuk
menempatkaninformasi ke dalam otak dan mengambil informasi ke luar dari otak.
Mind mapadalah cara mencatat yang kreatif, efektif, dan secara harfiah akan
memetakan pikiran-pikiran kita. Catatan yang dibuat tersebut membentuk gagasan
yang saling berkaitan,dengan topik utama di tengah dan subtopik serta perincian
menjadi cabang-cabangnya. Buzan (2009), menjelaskan bahwa mind map juga
merupakan petarute hebat bagi ingatan, memungkinkan kita menyusun fakta dan
pikiran sedemikianrupa sehingga cara kerja alami otak dilibatkan sejak awal. Ini
berarti mengingatinformasi akan lebih mudah dan lebih bisa diandalkan daripada
menggunakan teknikpencatatan tradisional.
Menurut Windura (2008), mind map adalah suatu teknis grafis yang
dapatmenyelaraskan proses belajar dengan cara kerja alami otak. Mind map
melibatkanotak kanan sehingga proses pembuatannya menyenangkan, dan mind map
merupakancara paling efektif dan efisien untuk memasukkan, menyimpan, dan
mengeluarkandata dari otak kita.Menurut Alamsyah (2009), mind mapping selaras
dengan cara kerja alamiotak, karena mind mapping melibatkan kedua belahan otak,
seseorang mencatatdengan melibatkan simbol-simbol atau gambar-gambar yang
disukainya,menggunakan warna-warna untuk percabangan-percabangan yang
mengindikasikanmakna tertentu dan bisa melibatkan emosi, kesenangan, kreativitas
seseorang dalammembuat catatan-catatan.
Menurut Septiana (2007), agar pembelajaran membekasdalam ingatan peserta
didik, maka diperlukan penekanan hal-hal yang telah dipelajariselama sesi kelas itu.
13
Gambar atau tulisan yang menarik dan berkesan dapat membantusiswa mengingat
kembali hal-hal yang telah mereka lakukan dan pelajari.12
C. Trium Brain
1. Konsep Trium Brain (seperti apa gambarannya di otak)
Triune Brain Theory atau Teori Tiga-Satu Otak, pertama kali diperkenalkan
oleh Dr. Paul D. MacLean pada tahun 1970. Jika kita mengamati secara seksama otak
manusia secara keseluruhan ternyata terdiri dari tiga lapisan yang saling menutupi
satu sama lain. Lapisan terluar yaitu neocortex menutupi lapisan yang ditengah yaitu
sistem limbik dan disebelah dalam sistem limbik terdapat lapisan paling dalam yaitu
brain sistem dan diencephalon.
Oleh karena otak manusia mengandung ketiga otak tersebut, maka tentunya
segala fungsi yang dimiliki oleh makhluk lain, tentu juga masih ada pada manusia.
Hanya karena fungsi neocortex itu yang begitu dominan sehingga menekan fungsi
otak yang lain sehingga potensi tersebut tidak muncul, tapi tetap menjadi potensi
yang luar biasa jika dapat dimanfaatkan. Dengan kata lain, potensi tersebut menjadi
dormant atau tertidur dalam otak manusia. Begitulah Allah SWT menciptakan
manusia dengan begitu sempurna.13
2. Fungsi Otak Reptil, Mamalia, dan Neocortex
Trium Brain terbagi atas 3, antara lain : 14
12 Muhammad Chomsi Imaduddin & Unggul Haryanto Nur Utomo. Humanitas, Vol. IX No.1 Januari 2012. Efektifitas Metode Mind Mapping untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Fisikapada Siswa Kelas VIII. Yogyakarta : Universitas Ahmad Dahlan
13 http://www.shichidamakassar.com/p/the-shichida-method.html diakses pada 28 april 201514 http://flashnet.forumotion.com/ diakses pada 28 april 2015
14
a. Otak Reptil
Sistem pengamanan otak kita , utamanya dikendalikan oleh system atau
otak reptile kita. Otak reptil ini terletak di lapisan paling dalam dari sel otak kita.
Ia bekerja secara instinctive otomatis. Pada situasi aman ia bekerja dengan cara
normal, seperti biasanya kita. Sedangkan dalam situasi berbahaya atau
mengancam ia bekerja dengan cepat dan mengerahkan seluruh kekuatan untuk
melawan bahaya atau melarikan diri menghindari bahaya.
b. Otak Mamalia
Sebuah luar dari lapisan otak reptile terdapat lapisan otak mamalia sistem-
lapisan tengah. Otak mamalia berfungsi mengendalikan emosi dan perasaan kita.
Peran emosi dalam kehidupan dan dan belajar telah diteliti dengan baik oleh
Daniel Goleman, yang dikenal dengan Emotional Intelligence atau EQ.
c. Otak Neocortex
Lapisan sebelah luar dari otak mamalia adalah lapisan otak neocortex.
Lapisan terluar yang hanya dimiliki oleh manusia tidak oleh mahluk lain.
Keberadaan otak neocortex menjadi keistimewaan manusia. Dengan neocortex
manusia mampu membaca dan menulis puisi, mampu melakukan perhitungan
yang rumit, menyusun rumus-rumus dan sebagainya. Tak ada satupun binatang
yang mampu melakukannya.
3. Cara Kerja Masing-masing Bagian Trium Brain
Cara kerja masing-masing antara lain : 15
a. Otak Reptil
Untuk keperluan belajar dan berpikir kreatif, mestinya otak reptile
dikondisikan aman. Dalam kondisi aman, otak reptile mampu bekerja dengan baik
dan mendukung bagian otak lain untuk belajar. Bahkan dalam kondisi aman ini,
memungkinkan otak untuk lebih berani mengungkapkan ide-ide baru. Ide-ide baru
yang mungkin belum pernah ditemukan orang, sehingga berkembanglah
pemikiran-pemikiran kreatif. Sementara itu dalam situasi terancam otak reptile
15 http://flashnet.forumotion.com/ diakses pada 28 april 2015
15
akan memberintak. Termasuk hal-hal yang mengancam otak reptile adalah takut
pada guru, takut tidak lulus, cemas mendapatkan nilai jelek atau ketakutan
lainnya.
b. Otak Mamalia
Pada situasi yang membosankan dan jenuh, otak mamalia bekerja secara
negative. Misalkan pada siang yang panas, kita diminta untuk membuat suatu
karangan di dalam kelas. Apa yang kita rasakan?
Mungkin malas, bosan atau jenuh. Sebaliknya apabila otak mamalia kita
dibuat tergugah, termotivasi, terpancing dan bersemangat maka kita akan mampu
menyelesaikan beragam persoalan dengan lebih baik. Untuk contoh di atas
apabila diberikan alternative penyelesaian yang lebih menarik, misalkan siswa
boleh membuat karangan di mana saja yang dianggap nyaman. Boleh di taman, di
perpustakaan, dan lain-lain. Bila otak mamalia sudah mendukung hasil belajar
akan lebih optimal.
c. Otak Neocortex
Satu hal penting yang harus digarisbawahi adalah otak neocortex dapat
bekerja secara optimal jika didukung oleh dua lapisan otak yang lebih bawah
yaitu mamalia dan reptile. Neocortex dapat berpikir secara kreatif jika emosinya
senang, bersemangat, termotivasi dan instinknya merasa aman. Sebaliknya otak
neocortex tidak dapat bekerja dengan baik jika otak mamalia bosan dan otak
reptile terancam.
4. Pemanfaatan Trium Brain dalam Pembelajaran Fisika
Bobbi DePorter dan Mike Hernacki menyebut teori belajarnya dengan istilah
quantum learning. Penggunaan istilah quantum di dalam pembelajaran merupakan
sesuatu yang baru karena selama ini istilah tersebut hanya digunakan oleh pakar fisika
modern menjelang abad 20. Analog dengan definisi quantum dalam fisika, DePorter
mendefinisikan quantum learning sebagai: “interaksi-interaksi yang mengubah energi
menjadi cahaya.
16
Sebagai pelajar, tujuan kita adalah meraih sebanyak mungkin cahaya; interaksi,
hubungan, inspirasi agar menghasilkan energi cahaya. Quantum learning
menggabungkan sugestologi, teknik pemercepatan belajar, dan NLP dengan teori,
keyakinan, dan metode kami sendiri. Termasuk diantaranya konsepkonsep dari berbagai
teori dan strategi belajar yang lain, seperti ; teori otak kanan/kiri, teori otak triune, pilihan
modalitas, teori kecerdasan ganda, pendidikan holistik, belajar berdasarkan pengalaman,
belajar dengan simbol, simulasi/permainan”.16
16 Kistyono Dwi Priyo, Efektifitas Penggunaan Metode Pengajaran Quantum Dalam Pembelajaran Fisika Pada Pokok Bahasan Medan Magnetik Ditinjau Dari Minat Belajar Siswa Kelas II Semester I Smu Islam 1 Surakarta, (Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, 2004), h. 81-82
17
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Otak kita terdiri dari sekitar 72-78% cairan, 10-12% protein dan 8-10% lemak.
Rata-rata berat otak adalah 2% dari berat tubuh. Otak dapat bekerja secara nonstop 24
jam sehari, 7 hari seminggu.
Otak mengatur dan mengkordinir sebagian besar, gerakan, perilaku dan fungsi
tubuh homeostasis seperti detak jantung, tekanan darah, keseimbangan cairan tubuh dan
suhu tubuh.
Otak dan sel saraf didalamnya dipercayai dapat memengaruhi kognisi manusia.
Pengetahuan mengenai otak memengaruhi perkembangan psikologi kognitif. Otak juga
bertanggung jawab atas fungsi seperti pengenalan, emosi. ingatan, pembelajaran motorik
dan segala bentuk pembelajaran lainnya.
Otak ada yang berupa otak sadar dan otak tak sadar, otak kiri dan otak kanan,
serta trium brain. Masing-masing nya memiliki fungsi dan cara kerja masing-masing bagi
respon untuk tubuh kita.
B. Saran
Demikian makalah ini penulis buat, dan semoga bisa bermanfaat bagi penulis dan
pembaca sehingga dapat mengetahui tentang otak sadar – tak sadar, otak kiri – kanan, dan
trium brain. Makalah ini memiliki kekurangan, dan oleh sebab itu segala kritik dan saran
yang bersifat membangun sangat penulis harapkan demi kesempurnaan makalah ini.
18
DAFTAR PUSTAKA
Kistyono Dwi Priyo, Efektifitas Penggunaan Metode Pengajaran Quantum Dalam
Pembelajaran Fisika Pada Pokok Bahasan Medan Magnetik Ditinjau Dari Minat Belajar
Siswa Kelas II Semester I Smu Islam 1 Surakarta, (Fakultas Keguruan Dan Ilmu
Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, 2004)
Muhammad Chomsi Imaduddin & Unggul Haryanto Nur Utomo. Humanitas, Vol. IX
No.1 Januari 2012. Efektifitas Metode Mind Mapping untuk Meningkatkan Prestasi
Belajar Fisikapada Siswa Kelas VIII. Yogyakarta : Universitas Ahmad Dahlan
http://flashnet.forumotion.com/ diakses pada 28 april 2015
http://hipnoterapiislami.blogspot.com/2015/03/gelombang-otak-pikiran-bawah-
sadar.html diakses pada april 2015
http://id.wikipedia.org/otak// diakses pada 28 april 2015
http://klinikhipnotis.com diakses pada 28 april 2015
http://musttrie-art.blogspot.com/feeds/posts/default?alt=rss diakses pada 28 april 2015
http://prabukalianget.blogspot.com/feeds/posts/default diakses pada 28 april 2015
http://www.shichidamakassar.com/p/the-shichida-method.html diakses pada 28 april
2015
19