makalah perubahan sosial masyarakat terhadap pendidikan

27
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kehidupan itu adalah suatu yang dinamis, dengan demikian setiap kehidupan akan senantiasa mengalami perubahan, dan pada konteks manusia, maka manusiapun juga akan mengalami perubahan, baik ia sebagai individu maupun masyarakat. Dan dalam perubahan yang terjadi pada masyarakat (sebagai kumpulan dari individu- individu) bisa terjadi dalam pola perilaku individu maupun organisasi, perubahan dalam norma sosial, interaksi juga termasuk pendidikan. Karena kehidupan itu dinamis, maka perubahan yang terjadi adalah suatu fenomena yang lumrah atau normal pengaruhnya bahkan bisa menjalar dan merambah kebagian belahan dunia lain dengan cepat dan efektif karena didukung oleh kemajuan komunikasi yang canggih dan modern. Penemuan-penemuan baru dibidang teknologi tanpa

Upload: symons12

Post on 16-May-2015

96.963 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Makalah perubahan sosial masyarakat terhadap pendidikan

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kehidupan itu adalah suatu yang dinamis, dengan demikian setiap

kehidupan akan senantiasa mengalami perubahan, dan pada konteks manusia,

maka manusiapun juga akan mengalami perubahan, baik ia sebagai individu

maupun masyarakat. Dan dalam perubahan yang terjadi pada masyarakat (sebagai

kumpulan dari individu-individu) bisa terjadi dalam pola perilaku individu

maupun organisasi, perubahan dalam norma sosial, interaksi juga termasuk

pendidikan.

Karena kehidupan itu dinamis, maka perubahan yang terjadi adalah suatu

fenomena yang lumrah atau normal pengaruhnya bahkan bisa menjalar dan

merambah kebagian belahan dunia lain dengan cepat dan efektif karena didukung

oleh kemajuan komunikasi yang canggih dan modern. Penemuan-penemuan baru

dibidang teknologi tanpa kita sadari juga sangat mempengaruhi perubahan sosial

yang juga akan berdampak pada pendidikan.

Suatu perubahan sosial yang terjadi sekecil apapun mungkin akan

berakibat pada struktur kehidupan masyarakat yang lainnya, isalnya pada

perubahan gaya berpakaian akan menghasilkan akbibat pada ekonomi masyarakat,

karena suatu model yang tren akan senantiasa diikuti masyarakat yang

menyenangi model-model pakaian yang terbaru. Sama halnya dampak dari

perubahan sosial akan berakibat pada Pendidikan pada khususnya. Makalah

1

Page 2: Makalah perubahan sosial masyarakat terhadap pendidikan

2

berikut mencoba menggali dampak dari perubahan sosial masyarakat terhadap

Pendidikan .

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan pemaparan dari latar belakang diatas penulis menarik

rumusan masalah sebagai berikut :

1. Bagaimana pemahamana mengenai perubahan sosial budaya ?

2. Bagimana Pengaruh perubahan sosial budaya terhadap pendidikan ?

C. Tujuan

Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah :

1. Untuk memahami perubahan sosial budaya ?

2. Untuk mengetahui Pengaruh perubahan sosial budaya terhadap

pendidikan ?

D. Metode Penulisan

Metode yang penulis gunakan dalam penyusunan makalah ini yaitu dengan

mengumpulkan informasi dari berbagai buku dan browsing di internet.

Page 3: Makalah perubahan sosial masyarakat terhadap pendidikan

3

BAB II

PEMBAHASAN

A. Perubahan Sosial Budaya

Dinamika perubahansosial budaya sekarang ini berlangsung dengan

sangat cepat. Dimulai dari sebelum masuknya era reformasi atau di penghujung

orde baru, riak itu terasa deras. Pasca jatuhnya kekuasaan orde baru, berbagai

peristiwa sosial berlangsung silih berganti dengan sangat cepat. Pucuk pimpinan

di tingkat nasional punsebelum Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono-tidak

pernah ada yang mencapai waktu maksimal dua periode. Bahkan Gus Dur

dihentikan di tengah jalan.

Di tingkat daerah-seiring otonomi daerah-dinamika yang kencang juga

terjadi secara sporadic di berbagai daerah di seluruh Indonesia. Isu-isu nasional

seolah-olah sedang berlomba-lomba dengan isu-isu lokal yang seakan tak mau

kalah meriahnya.

Mengamati dinamika ini, saya kira menjadi menarik untuk

memprediksikan bentuk bangsa dan Negara ini ke depan. Acuan yang digunakan

adalah teori-teori tentang perubahan sosial yang secara khsus mengamati berbagai

fenomena dalam kehidupan sosial masyarakat.

Perubahan sosial budaya adalah sebuah gejala berubahnya struktur sosial

dan pola budaya dalam suatu masyarakat. Perubahan sosial budaya merupakan

gejala umum yang terjadi sepanjang masa dalam setiap masyarakat. Perubahan itu

terjadi sesuai dengan hakikat dan sifat dasar manusia yang selalu ingin

3

Page 4: Makalah perubahan sosial masyarakat terhadap pendidikan

4

mengadakan perubahan. Hirschman mengatakan bahwa kebosanan manusia

sebenarnya merupakan penyebab dari perubahan.

Perubahan sosial budaya terjadi karena beberapa faktor. Di antaranya

komunikasi; cara dan pola pikir masyarakat; faktor internal lain seperti perubahan

jumlah penduduk, penemuan baru, terjadinya konflik atau revolusi; dan faktor

eksternal seperti bencana alam dan perubahan iklim, peperangan, dan pengaruh

kebudayaan masyarakat lain.

Ada pula beberapa faktor yang menghambat terjadinya perubahan,

misalnya kurang intensifnya hubungan komunikasi dengan masyarakat lain;

perkembangan IPTEK yang lambat; sifat masyarakat yang sangat tradisional; ada

kepentingan-kepentingan yang tertanam dengan kuat dalam masyarakat;

prasangka negatif terhadap hal-hal yang baru; rasa takut jika terjadi kegoyahan

pada masyarakat bila terjadi perubahan; hambatan ideologis; dan pengaruh adat

atau kebiasaan.

Menurut kamus Besar Bahasa Indonesia perubahan berarti hal (keadaan)

berubah; peralihan; pertukaran. Sedangkan sosial adalah hal yang berkenaan

dengna masyarakat. Perubahan sosial adalah berubahnya struktur atau susunan

sosial (kemasyarakatan) dalam suatu masyarakat. Perunahan tersebut merupakan

gejala umum yang terjadi sepanjang masa dalam setiap tatanan masyarakat,

perubahan itu juga terjadi sesuai dengan hakikat dan sifat dasar manusia yang

selalu ingin berubah dari satu keadaan kepada keadaan lain yang lebih baik.

Pudjiwati Sajagyo mengutip pendapat Hirschman yang mengatakan bahwa

kebosanan manusia adalah penyebab suatu perubahan.

Page 5: Makalah perubahan sosial masyarakat terhadap pendidikan

5

Manusia sering tidak puas dan bosan pada satu keadaan dan berusaha

untuk mencari cara atau alternatif lainnya untuk menghilangkan kebosanannya

dan menemukan cara baru yang lebih menyenangkan, mudah dan murah. Bisa kita

lihat pada revolusi teknologi transportasi yang demikian canggih hingga berakibat

pada perubahan pola mobilisasi manusia.

Ruang lingkup perubahan sosial meliputi unsur-unsur budaya materiil dan

immateriil, artinya setiap unsur budaya masyarakat yang bersifat materiil dan

immateriil (sprituil) juga rentan atau cendrung terhadap perubahan. Berbeda

dengan apa yang disampaikan oleh Kingsley Davis yang mengartikan perubahan

sosial sebagai perubahan-perubahan yang terjadi dalam struktur dan fungsi

masyarakat, sehingga akan disebut suatu perubahan sosial kalau tatanan dan

fungsi dalam masyarakat yang berubah. Sebagai contoh ketika muncul persatuan

pekerja atau organisasi buruh yang dalam masyarakat kapitalis menyebabkan

perubahan hubungan antara pekerja dengan majikan yang kemudian berimplikasi

juga pada berubahnya organisasi ekonomi atau bahkan politik (pada negara

tertentu ada yang berubah menjadi partai politik, misalnya partai buruh di

Inggris).

Soerjono Soekamto dalam bukunya Sosiologi Suatu Pengantar, mengutip

pendapat Gillin dan Gillin tentang perubahan sosial sebagai suatu variasi dari

suatu cara hidup yang telah ada dan diterima dalam suatu masyarakat, baik karena

perubahan-perubahan kondisi geografis, kebudayaan material, komposisi

(susunan) penduduk, ideologi ataupun juga karena adanya difusi maupun

penemuan-penemuan teknologi terbaru dalam suatu masyarakat. Jadi jika suatu

Page 6: Makalah perubahan sosial masyarakat terhadap pendidikan

6

masyarakat mengadakan atau melakukan suatu variasi atau cara lain dari

kebiasaan yang sudah ada, maka hal itu dinamakan perubahan.

Konsep perubahan sosial adalah fenomena yang rumit, dalam arti

menembus ke berbagai tingkat kehidupan sosial. Dan jika ada suatu defenisi

tentang perubahan sosial yang mencakup seluruh aspek kehidupan sosial, maka

hal itu benar saja. Karena, pada keseluruhan aspek kehidupan yang terjadi dalam

susunan sosial, sistem sosial, dan organisasi sosial masyarakat.

Dari beberapa pendapat tersebut dapat dikatakan bahwa perubahan sosial

yaitu perubahan yang terjadi pada struktur dan fungsi dalam sistem sosial, yang

mana termasuk didalamnya aspek kebudayaan juga nilai-nilai, norma, kebiasaan,

kepercayaan, tradisi, sikap, maupun pola tingkah laku dalam suatu masyarakat.

Atau jika kita melihat adanya perbedaan keadaan yang terjadi sekarang dalam

suatu masyarakat jika dibandingkan dengan keadaannya dahulu, maka hal itu

dapat dikatakan bahwa dalam struktur sosial masyarakat tersebut telah berubah.

Banyak yang berpendapat bahwa kecendrungan terjadinya suatu

perubahan pada masyarakat merupakan penomena yang wajar sebagai akibat dari

pergaulan hidup, dan banyak pakar yang mengemukakan pendapat bahwa

perubahan sosial terjadi sebagai akibat adanya perubahan yang terjadi dalam

unsur-unsur yang mempertahankan keseimbangan dalam suatu masyarakat,

seperti perubahan ekonomi, kebudayaan dan teknologi, politik, geografis dan

sebagainya, yang pada dasarnya bermuara pada kesimpulan bahwa perubahan

merupakan suatu mata rantai kejadian yang melingkar dan tidak terputus.

Page 7: Makalah perubahan sosial masyarakat terhadap pendidikan

7

Pada term norma dan perubahan sosial, maka jika norma adalah dasar dari

keteraturan kehidupan sosial, maka perubahan sosial, yakni yang merupakan

perubahan dalam struktur masyarakat, terjadi sebagai akibat dari perubahan dalam

norma-norma sosial tersebut. Sehingga ketika norma dalam suatu struktur

masyarakat telah berubah maka perubahan dalam masyarakat tersebut telah

terjadi.

Pendapat Pitirim A. Sorokin yang meragukan kebenaran akan adanya

lingkaran-lingakran perubahan sosial, namun perubahan tetap ada dan yang paling

penting adalah lingkaran terjadinya gejala-gejala sosial harus dipelajari, dan

dengan jalan tersebut barulah dapat diperoleh suatu generalisasi tentang lingakran

perubahan sosial tersebut.

Sebelum membahas pengertian Pendidikan , perlu kita mengetahui dahulu

tentang arti pendidikan, menurut Badan PBB yang bernama UNESCO bahwa

pendidikan adalah usaha sadar yang dilakukan manusia dewasa untuk

mengembangkan kemampuan anak memalui bimbingan, mendidik dan latihan

untuk peranannya di masa depan. Pendidikan merupakan proses memberdayakan

atau juga mengembangkan potensi setiap manusia, usaha mewujudkan potensi

kreatif dan tanggungjawab kehidupan termasuk tujuan pribadinya.

Adapun Pendidikan yaitu sistem pendidikan yang dapat memberikan

kemampuan kepada seseorang untuk memimpin kehidupannya sesuai dengan cita-

cita dan nilai-nilai Islam yang telah menjiwai dan mewarnai kepribadiannya.

Pengertian lainnya mengatakan bahwa Pendidikan merupakan pewarisan dan

perkembangan budaya manusia yang bersumber dan berpedoman pada ajaran

Page 8: Makalah perubahan sosial masyarakat terhadap pendidikan

8

Islam sebagai yang termaktub dalam al-Qur’ân dan terjabar dalam Sunnah Rasul,

jadi yang dimaksudkan dengan Pendidikan adalah dalam rangka terbentuknya

kepribadian utama menurut ukuran-ukuran Islam Dengan demikian ciri yang

membedakan antara Pendidikan dengan pendidikan lain, yaitu adanya

penggunaan ajaran Islam sebagai pedoman dalam proses pewarisan dan

pengembangan budaya ummat manusia atau masyarakat tersebut.

Dapat dikatakan bahwa seseorang yang mendapatkan Pendidikan harus

mampu hidup dalam kedamaian dan kesejahteraan sebagaimana diharapkan oleh

cita-cita Islam, dengan kata ketika seseorang yang menerima Pendidikan maka ia

menjalankan kehidupannya sesuai dengan koridor ajaran Islam, yaitu al-Qur’ân

dan Hadits. Dengan demikian pengertian Pendidikan adalah suatu sistem

pendidikan yang mencakup seluruh aspek kehidupan yang diperlukan seorang

hamba Allah, sebagaimana Islam telah menjadi pedoman dalam seluruh aspek

kehidupan manusia, baik yang bersifat duniawi dan terlebih ukhrawi.

B. Pengaruh Perubahan Sosial Budaya Terhadap Pendidikan

Aspek sosial dalam pendidikan sangat berperan pada pendidikan begitu

pun dengan aspek budaya dalam pendidikan. Malah dapat dikatakan tidak ada

pendidikan yang tidak dimasuki unsur budaya. Materi yang dipelajari anak-anak

adalah budaya, cara belajar mereka adalah budaya, begitu pula kegiatan-kegiatan

mereka dan bentuk-bentuk yang dikerjakan juga budaya. Berikut akan dibahas

mengenai sosial dan budaya pada pendidikan, sebagai berikut :

1. Sosiologi dan Pendidikan

Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dalam

Page 9: Makalah perubahan sosial masyarakat terhadap pendidikan

9

kelompok-kelompok dan struktur sosialnya. Dalam sosiologi, perilaku manusia

bertalian dengan nilai-nilai. Sosiologi berpandangan bahwa perilaku itu tidak

bebas, melainkan mengikuti pola yang kontinu dan diatur oleh nilai-nilai yang ada

di masyarakat. Secara garis besar ada empat sumber nilai, yaitu norma-norma,

agama, peraturan dan perundang-undangan, dan pengetahuan. Sekolah-sekolah

harus memperhatikan pengembangan nilai-nilai ini pada anak-anak di sekolah.

Wuradji mengatakan (1) sekolah sebagai kontrol sosial, yaitu untuk memperbaiki

kebiasaan-kebiasaan jelek pada anak-anak kala di rumah maupun di masyarakat

dan (2) sekolah sebagai pengubah sosial, yaitu untuk menyeleksi nilai-nilai,

menghasilkan warga negara yang baik, dan menciptakan ilmu serta teknologi

baru.

Untuk mewujudkan cita-cita pendidikan sangat membutuhkan bantuan

sosiologi. Konsep atau teori sosiologi memberi petunjuk kepada guru-guru

tentang bagaimana seharusnya mereka membina para siswa agar mereka bisa

memiliki kebiasaan hidup yang harmonis, bersahabat, dan akrab sesama teman.

Pendidikan adalah suatu bentuk dari perwujudan seni dan budaya manusia

yang terus berubah (berkembang) dan sebagai suatu alternatif yang paling rasional

dan memungkinkan untuk melakukan suatu perubahan atau perkembangan. Dan

sebagaimana telah dikemukakan sebelumnya bahwa perubahan sosial adalah

perubahan yang terjadi pada struktur dan fungsi dalam sistem sosial, yang mana

termasuk didalamnya adalah pendidikan, karena pendidikan ada dalam

masyarakat, baik itu pendidikan formal, informal, maupun non formal (ada istilah

lain yang menyebutkan ketiga istilah tersebut, yaitu pendidikan sekolah dan

Page 10: Makalah perubahan sosial masyarakat terhadap pendidikan

10

pendidikan luar sekolah), dan perubahan sosial yang terjadi dalam suatu

masyarakat sangat berpengaruh terhadap pendidikan, dan tidak terkecuali

Pendidikan.

2. Kebudayaan dan Pendidikan

Kebudayaan menurut Taylor adalah totalitas yang kompleks yang mencakup

pengetahuan, kepercayaan, seni, hukum, moral, adat, dan kemampuan-

kemampuan serta kebiasaan-kebiasaan yang diperoleh orang sebagai anggota

masyarakat (Imran Manan, 1989)

Hassan (1983) misalnya mengatakan kebudayaan berisikan : (1) norma-

norma, (2) folkways yang mencakup kebiasaan, adat, dan tradisi, dan (3) mores.

Sementara itu Imran Manan (1989) menunjukkan lima komponen kebudayaan

sebagai berikut : (1) Gagasan, (2) Ideologi, (3) Norma, (4) Teknologi, dan (5)

Benda. Agar menjadi lengkap, perlu ditambah beberapa komponen lagi yaitu : (1)

Kesenian, (2) Ilmu dan (3) Kepandaian.

Kebudayaan dapat dikelompokkan menjadi tiga macam, yaitu : (1)

Kebudayaan umum, misalnya kebudayaan Indonesia, (2) Kebudayaan daerah,

misalnya kebudayaan Jawa, Bali, Sunda, Nusa Tenggara Timur dan sebagainya

dan (3) Kebudayaan popular, yaitu suatu kebudayaan yang masa berlakunya rata-

rata lebih pendek daripada kedua macam kebudayaan terdahulu.

Fungsi kebudayaan dalam kehidupan manusia adalah : (a) Penerus keturunan

dan pengasuh anak, (b) Pengembangan kehidupan berekonomi, (c) Transmisi

budaya, (d) Meningkatkan iman dan takwa kepada Tuhan Yang Maha esa, (e)

Pengendalian sosial, (f) Rekreasi

Page 11: Makalah perubahan sosial masyarakat terhadap pendidikan

11

Perubahan kebudayaan disebabkan oleh : (a) Originasi atau penemua-penemua

baru, (b) Difusi atau percampuran budaya baru dengan budaya lama, (c)

Reinterpretasi atau modifikasi kebudayaan agar sesuai dengan keadaan zaman.

Upaya bangsa Indonesia untuk memberantas kebodohan dengan

mewajibkan pendidikan dasar sembilan tahun adalah satu upaya untuk

mempersiapkan masyarakat dalam menghadapi perubahan-perubahan yang

terjadi. Seiring dengan berubahnya kebutuhan masyarakat akan pendidikan yang

mampu membekali diri mereka dengan pengetahuan dan keterampilan yang

nantinya dpat digunakan atau dipraktikkan dalam kehidupan nyata, maka

perubahan sosial sebagai akibat dari perubahan orientasi pendidikan juga akan

terjadi.

Jika kita melihat perubahan sosial sebagai dampak dari berkembangnya

teknologi adalah dengan sangat mudahnya mengakses internet yang bagi

masyarakat yang tidak agamis dapat digunakan untuk hal-hal yang negatif, kita

juga bisa menyaksikan banyaknya kecurangan-kecurangan, ketidak jujuran, dan

banyak perbuatan negatif yang bertentangan dengan norma agama Islam sebagai

dampak dari perubahan sosial, karenanya sangat diperlukan sistem Pendidikan

yang dapat mempersiapkan manusia (masyarakat) untuk tidak melakukan

perbuatan tersebut.

Dampak lain dari terjadinya perubahan sosial terhadap Pendidikan adalah

dengan terus dikembangkannya kurikulum yang mampu menjawab tantangan

perubahan, juga berdampak pada perubahan sistem manajemen pendidikan yang

berorientasi pada mutu (quality oriented), yaitu tuntutan akan peningkatan

Page 12: Makalah perubahan sosial masyarakat terhadap pendidikan

12

kualitas pembelajaran yang berkelanjutan menuju kepada pembelajaran unggul

sehingga menghasilkan output yang berkualitas.

Perubahan sosial yang terjadi pada suatu masyarakat sangat berpengaruh

pada pendidikan dan Pendidikan pada khususnya, namun tidak semua perubahan

sosial yang terjadi berdampak positif, tetapi ada juga perubahan sosial yang

menghasilkan akbit buruk bagi dunia Pendidikan , berikut sisi positif dan negatif

dari suatu perubahan sosial terhadap Pendidikan :

1. Dampak positif

Sisi positif dari sebuah perubahan sosial bagi Pendidikan adalah dapat

meningkatnya taraf Pendidikan dalam kehidupan masyarakat sehingga dapat

menghasilkan manusia yang siap menghadapi perubahan sosial tersebut

dengan mengacu pada ajaran-ajaran Islam.

2. Dampak negatif

Sedangkan dari sisi negatif dari suatu perubahan sosial terhadap

Pendidikan adalah ketidaksiapan Pendidikan menerima perubahan yang

begitu cepat dan drastis, artinya lembaga Pendidikan harus lebih siap dalam

menghadapi perubahan sosial yang semakin berkembang dan terus menerus

berubah.

Apalagi dengan berkembangnya teknologi yang begitu pesat yang

membuat banyaknya pengaruh budaya dari luar yang merasuk pada kehidupan

dan cara hidup anak-anak muslim. Siaran televisi dan akses internet yang sudah

bisa dilakukan dimana saja, menjadi tantangan tersendiri bagi Pendidikan untuk

mengantisipasinya, jika Pendidikan tidak siap terhadap perubahan tersebut maka,

Page 13: Makalah perubahan sosial masyarakat terhadap pendidikan

13

Pendidikan akan tergusur, tetapi tidak jika para pegiat Pendidikan senantiasa

berinnovasi dan berkreasi dalam mengantisipasi perbuhan tersebut, dengan

tentunya tidak terlepas dari tuntunan ajaran Islam.

Pengaruh perubahan sosial yang lainnya terhadap Pendidikan adalah

terjadinya transformasi pemikiran dalam Pendidikan, seiring dengan perubahan-

perubahan sosial yang terjadi dalam masyarakat. Sehingga Pendidikan juga

mengalami perubahan. Hal ini terjadi karena adanya persepsi bahwa Islam sebagai

penghambat perubahan, Islam dituduh sebagai tatanan nilai yang tidak bisa

berdampingan dengan kemajuan dan sains modern. Jelas semua anggapan tersebut

salah karena ajaran Islam sangat sesuai dengan perkembangan zaman dan

mendukug perkembangan sains (sains yang value bound, bukan yang free of

value), karena pada hakekatnya perkembangan dan kemajuan sains harus sesuai

dengan harkat dan martabat manusia.

Dalam hal yang lebih kongkrit pengaruh perubahan sosial terhadap

Pendidikan adalah ketika perubahan sosial membawa kepada perbaikan ekonomi

masyarakat dan menuntut mereka untuk memenuhi kebutuhan akan hasil

teknologi seperti komputer/laptop, maka ketika seorang anak yang mendapat

tugas dari gurunya untuk membuat karya tulis sederhana yang bahannya tersedia

lewat internet, maka secara langsung dan jelas perubahan sosial.

Kita juga melihat perkembangan lembaga Pendidikan yang berorientasi

pada IPTEK sebagai hasil dari berubahnya masyarakat, sehingga banyak visi

sekolah/madrasah yang mengedepankan orientasi IPTEK, karena disisi lain

masyarakat juga menuntut lembaga pendidikan yang mengikuti perkembangan

Page 14: Makalah perubahan sosial masyarakat terhadap pendidikan

14

dan mampu mempersiapkan anak mereka untuk menghadapi masa depan. Jelas,

bahwa perubahan sosial yang terjadi sangat berdampak pada Pendidikan .

Pesantren modern adalah salah satu bentuk lembaga Pendidikan yang

mencoba mengakomodasi keinginan masyarakat akan mutu manusia yang

beriman sekaligus juga berwawasan keilmuan, sehingga selain dipelajari bahasa

Arab sebagai modal utama dalam mengkaji ilmu keislaman dari sumber yang

menggunakan bahasa Arab, juga bahasa asing dunia lainnya terutama bahasa

Inggris sebagai antisipasi terhadap perubahan sosial yang mengedepankan

kemampuan individu yang komprehensif.

Bahkan banyak sekolah/madrasah yang diberi lebel “Model” yang oleh

pemerintah disiapkan untuk membentuk dan menyiapkan sumber daya manusia

yang Islami sekaligus tidak gagap teknologi dan ilmu pengetahuan.

Dalam sejarah lembaga Pendidikan juga berubah atau berkembang

menurut keadaan masyarakat, kalau pada saat Islam masuk dan berkembang di

Nusantara, Islam diajarkan melalui lembaga surau, namun ketika masyarakat

berubah, maka Islam sekarang juga diajarkan melalui pendidikan formal (jalur

sekolah).

Perubahan sosial budaya yang terjadi di lingkungan dapat saja

mempengaruhi pelaksanaan prinsip-prinsip Pendidikan di masayarakat tersebut,

karena prinsip-prinsip tersebut bisa saja tidak berjalan dengan baik karena

perubahan sosial yang terjadi, misalnya berubahnya pola pikir masyarakat dari

orientasi agama kepada orientasi dunia kerja, sehingga Pendidikan dimasayarakat

sering kali terpinggirkan, menjadi marjinal, dan tidak menjadi pilihan pertama.

Page 15: Makalah perubahan sosial masyarakat terhadap pendidikan

15

Hal tersebut juga mungkin saja dikarenakan bahwa lembaga pendidikan

yang melaksanakan Pendidikan di masayarakat tidak mengantisipasi perubahan

sosial tersebut, karena bisa saja Pendidikan dimasayarakat mempersiapkan

SDM/lulusan yang siap kerja dan siap membuka lapangan pekerjaan.

Page 16: Makalah perubahan sosial masyarakat terhadap pendidikan

16

BAB III

PENUTUP

A. Simpulan

Perubahan sosial budaya adalah sebuah gejala berubahnya struktur sosial

dan pola budaya dalam suatu masyarakat. Perubahan sosial budaya merupakan

gejala umum yang terjadi sepanjang masa dalam setiap masyarakat. Perubahan itu

terjadi sesuai dengan hakikat dan sifat dasar manusia yang selalu ingin

mengadakan perubahan. Hirschman mengatakan bahwa kebosanan manusia

sebenarnya merupakan penyebab dari perubahan.

Menurut kamus Besar Bahasa Indonesia perubahan berarti hal (keadaan)

berubah; peralihan; pertukaran. Sedangkan sosial adalah hal yang berkenaan

dengna masyarakat. Perubahan sosial adalah berubahnya struktur atau susunan

sosial (kemasyarakatan) dalam suatu masyarakat. Perunahan tersebut merupakan

gejala umum yang terjadi sepanjang masa dalam setiap tatanan masyarakat,

perubahan itu juga terjadi sesuai dengan hakikat dan sifat dasar manusia yang

selalu ingin berubah dari satu keadaan kepada keadaan lain yang lebih baik.

Pudjiwati Sajagyo mengutip pendapat Hirschman yang mengatakan bahwa

kebosanan manusia adalah penyebab suatu perubahan.

Perubahan sosial budaya yang terjadi di lingkungan dapat saja

mempengaruhi pelaksanaan prinsip-prinsip Pendidikan di masayarakat tersebut,

karena prinsip-prinsip tersebut bisa saja tidak berjalan dengan baik karena

perubahan sosial yang terjadi, misalnya berubahnya pola pikir masyarakat dari

15

Page 17: Makalah perubahan sosial masyarakat terhadap pendidikan

17

orientasi agama kepada orientasi dunia kerja, sehingga Pendidikan dimasayarakat

sering kali terpinggirkan, menjadi marjinal, dan tidak menjadi pilihan pertama

Aspek sosial dalam pendidikan sangat berperan pada pendidikan begitu

pun dengan aspek budaya dalam pendidikan. Untuk mewujudkan cita-cita

pendidikan sangat membutuhkan bantuan sosiologi. Konsep atau teori sosiologi

memberi petunjuk kepada guru-guru tentang bagaimana seharusnya mereka

membina para siswa agar mereka bisa memiliki kebiasaan hidup yang harmonis,

bersahabat, dan akrab sesama teman.

B. Saran

Kepada semua stake holder disekolah agar senantiasa melakukan inovasi

dalam pendidikan guna mengantisipasi tuntutan masyarakat akan sekolah yang

baik dengan indikasi bahwa sekolah tersebut tanggap terhadap perubahan sosial

yang terjadi sebagai akibat dari kemajuan teknologi yang pesat.

Page 18: Makalah perubahan sosial masyarakat terhadap pendidikan

18

DAFTAR PUSTKA

Arifin, H. M. , Ilmu Pendidikan, (Jakarta: Bumi Aksara, 2003)

Berry, David, Pokok-Pokok Pikiran dalam Sosiologi, (Terj. Paulus Wirutomo, Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada, 2003)

Fauzan, 2009, Landasan Sosial Budaya Sosial Budaya Pendidikan, http://defauzan.wordpress.com , di akses 18-03-2011.

Tirtosudarmo, Riwanto, Dinamika Pendidikan dan Ketenagakerjaan Pemuda di Indonesia, (Jakarta: PT. Gramedia Widiasarma Indonesia, 1994)

Wahyu, Dr. H., MS, Memahami Perubahan Sosial: Aplikasi Teknik Pengendalian dan Analisis Lingkungan Organisasi, (Banjarmasin; Makalah Disampaikan pada Acara Pelatihan Kepemimpinan Mahasiswa Regional Kalimantan, tgl. 2 s.d. 6 September 2007)

Yasmadi, Modernisasi Pesantren (Kritik Nurcholish Madjid Terhadap Pendidikan Islam Tradisional), (Jakarta: Quantum Teaching, 2004)

http://tohacenter.blogspot.com/2009/09/dampak-perubahan-sosial-masyarakat.html

17