makalah pengantar teknik kimia

8/17/2019 Makalah Pengantar Teknik Kimia

1/30


2/30

Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat rahmat Tuhan Yang Maha Esa

sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah industri penulis tepat waktu.

Banyak rintangan yang telah di lalui untuk menyelesaikan makalah industri ini,

tetapi tetap tidak menyurutkan niat yang sudah bulat untuk menyelesaikannya.

Sebagai calon insinyur teknik kimia sudah semestinya untuk mempelajari

berbagai industri khususnya industri kimia. al yang perlu dipelajari tidak hanya

mengenai proses tetapi meliputi alat serta pengolahan limbah yang dihasilkan.Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan.

!leh karena itu, penulis mengharapkan adanya kritik serta saran supaya makalah

ini lebih baik lagi untuk kedepannya.Penulis berharap agar makalah ini bisa berman"aat bagi para mahasiswa

teknik kimia dan dapat menambah wawasan kami terutama mahasiswa teknik

kimia mengenai beberapa industri yang kami bahas tersebut.

#epok, $% #esember $&%'

Penulis

DATAR ISI

MAKALAH PENGANTAR TEKNIK KIMIA..............................i

KATA PENGANTAR..........................................................ii

2


3/30

DAFTAR ISI...................................................................iii

DAFTAR GAMBAR.......................................................... iv

ABSTRAK......................................................................v

PENDAHULUAN..............................................................1!'! L5 7el%n8..................................................................1

%.%.% (ndustri Brown Sugar ...................................................................1%.%.$ (ndustri Margarin........................................................................1%.%.) (ndustri Body *otion....................................................................2

!'2 Tu9un...........................................................................3

ISI................................................................................4

2'! Inus5i Brown Sugar ...........................................................4

$.%.% Sumber dan Produk .....................................................................4$.%.$ +apasitas Produk dan +euntungan Pertahun.......................................4$.%.) Proses Pembuatan.......................................................................4$.%.' eaksi +imia dalam Proses...........................................................5$.%.- Pemurnian Produk dan Pengolahan *imbah.......................................5$.%. /lat 0 /lat 1tama.......................................................................8

2'2 Inus5i M8in............................................................10

$.$.% Sumber dan Produk ...................................................................10$.$.$ +apasitas Produk dan +euntungan Pertahun.....................................11$.$.) Proses Pembuatan.....................................................................11$.$.' eaksi +imia dalam Proses.........................................................13$.$.2 Masa #epan (ndustri dan encana Pengembangan.............................13$.$.- Pemurnian Produk dan Pengolahan *imbah.....................................14$.$. /lat 0 /lat 1tama.....................................................................14

2.3 Inus5i Body Loton..........................................................16$.).% Sumber dan Produk ...................................................................16$.).$ +apasitas Produk dan +euntungan Pertahun.....................................17$.).- Proses Pembuatan.....................................................................17$.).' eaksi +imia dalam Proses.........................................................18$.).2 Pemurnian Produk dan Pengolahan *imbah.....................................18$.).- /lat 0 /lat 1tama.....................................................................18

PENUTUP....................................................................20

1'! Kesi#$uln......................................................................20

1'2 Sn.............................................................................20

DAFTAR PUSTAKA........................................................21

DATAR GAM7AR

G# !' Lo8o P'T Unile;e...................................................2

G# 1' Lo8o P'T 7eieso6 .................................................3

3


4/30

G#


5/30

margarin, dan body lotion adalah PT. 3 untuk brown sugar , P.T 1nile4er untuk

industri margarin, dan P.T Beiersdor" untuk industri body lotion. 5alaupun

masing 0 masing perusahaan tidak hanya memproduksi produk yang diatas,

industri tersebut tetap memiliki kredibilitas yang baik untuk masing 0 masing

bidang.

#alam memproduksi produk 0 produk di suatu industri, dibutuhkan

beberapa perangkat atau alat yang mendukung agar proses industri berjalan lebih

e"isien. Pada industri diatas alat utama yang digunakan adalah reaktor

hidrogenasi, bottling , dan rottery filter sugar . +etiga contoh alat tersebut memiliki

kegunaan yang berbeda 0 beda.

#alam makalah yang disajikan akan dipaparkan mengenai industri diatas

serta contoh perusahaan yang bergerak dalam industri tersebut. Selain itu, alat 0

alat yang digunakan pada industri dalam proses pembuatan produk juga akan

dijelaskan dengan tujuan untuk menambah wawasan serta meningkatkan minat

untuk para sarjana teknik untuk mengembangkan potensinya.

5


6/30

7A7 I

PENDAHULUAN

!'! L5 7el%n8

!'!'! Inus5i 7o=n Su8

Brown sugar merupakan produk yang berasal dari bahan baku nira, yaitu

cairan dari penggilingan tebu. *alu, nira tersebut ditambahkan molasses

sehingga berwarna coklat dan menghasilkan brown sugar. Salah satu industri

yang meman"aatkan bahan baku nira untuk dijadikan brown sugar adalah P.T

aw Brown Sugar Milling co. inc, perusahaan ini terletak di 6ilipina, dibangun

pada tahun $&&7 tepatnya pada tanggal %% September. Perusahan yang

berdomisili di 6ilipina ini bertujuan untuk memenuhi pasar domestik maupun

international seperti +orea, 8epang dan negara 0 negara di Eropa. *uas area

pabrik ini %,&&& m$ dengan kapasitasi 9& ton perbulan nya. 8umlah karyawan

nya hanya berjumlah '&, tetapi bisa mendapatkan keuntungan pertahun nya

sebesar 2&&.&&& 1S#.

!'!'2 Inus5i M8in

Margarine adalah salah satu produk yang sudah dikenal sejak lama oleh

masyarakat (ndonesia. Margarin adalah produk emulsi antara minyak nabati

dengan air dimana ke dalamnya ditambahkan garam, aroma, pewarna dan

emulsi"ier. Banyak orang salah kaprah menyebut margarin sebagai mentega

:butter;. Berbeda dengan margarin, mentega terbuat dari lemak susu. Margarin

banyak diman"aatkan sebagai bahan untuk membuat makanan, kue dan lain

lain.Salah satu perusahaan yang memproduksi margarine adalah PT. 1nile4er.

Perusahaan ini berdiri di (ndonesia pada tahun %9)) dengan nama


7/30


8/30

lotion yang bermerek =i4ea ini pertama kali diproduksi pada tahun %9%%.

Setelah bertahun 0 tahun, perusahaan tersebut mulai memperluas distribusi

produk nya dengan membuka cabang 0 cabang perusahaan di seluruh dunia

salah satunya adalah (ndonesia. Perusahaan Beiersdor" (ndonesia berlokasi di

8l. aya anduagung +m 2, Singosari -2%2) 8awa Timur. Perusahaan inisudah memperkerjakan sebanyak %-.-&2 pegawai yang tersebar di seluruh

dunia. Salah satu produk =i4ea ini mendapatkan permintaan untuk

memproduksi %'2 juta botol nya per tahun dan produk ni4ea ini telah

menghasilkan sebesar F). Billion dari total penjualan perusahaan tersebut

yaitu F-.%'% Billion per tahun nya.

Cambar ). *og o P.T Beiersdor"

'2 Tu9un

%. 1ntuk mempelajari proses pembuatan margarine, brown sugar dan lotion

dari bahan baku yang tersedia di alam maupun bahan kimia$. 1ntuk mempelajari alat 0 alat utama yang dipergunakan dalam pembuatan

produk ). 1ntuk mempelajari aspek 0 aspek lain nya terutama produk samping dan

pengolahan limbah yang dihasilkan oleh produk


9/30

7A7 II

ISI

'! Inus5i Brown Sugar

'!'! Su#e n Pou%

Bahan baku brown sugar adalah nira, yaitu cairan hasil dari penggilingan

tebu. =amun pada akhirnya ditambahkan molasses sehingga berwarna coklat.Produk utama nya adalah brown sugar

Cambar 3. Produk Brown Sug ar

Pou% S#$in8n

Pada proses pengolahan brown sugar dari tebu menghasilkan limbah atau

hasil samping, antara lain ampas, blotong dan tetes. /mpas berasal dari tebu

yang digiling dan digunakan sebagai bahan bakar ketel uap. Blotong

atau filter cake adalah endapan dari nira kotor yang di tapis di rotary vacuum

filter , sedangkan tetes merupakan sisa sirup terakhir dari masakan yang telah

dipisahkan gulanya melalui kristalisasi berulangkali sehingga tak mungkin

lagi menghasilkan kristal.


10/30

'!'2 K$si5s Pou% n Keun5un8n Pe5hun

'!'1 Poses Pe#u5n

=arasi singkat dari pembuatan brown sugar adalah pertama penggilingantebu yang menghasilkan nira. Setelah itu dilakukan proses pemurnian yang

dapat dilakukan dengan tiga cara yaitu de"ikasi, sul"itasi, atau karbonasi. asil

dari proses pemurnian adalah nira jernih. Selanjutnya dilakukan penguapan

dalam bejana e4aporator untuk menaikkan konsentrasi nira mendekasi

konsentrasi jenuhnya. Produk yang dihasilkan dalam proses penguapan adalah

nira kental. +emudian nira dicampurkan dengan molasses dan air sehingga

diperoleh brown syrup yang kemudian dipanaskan dalam open pan dan

dialihkan ke mingler. *alu berlanjut ke rotary dryer untuk proses pengeringan.

Setelah dikeringkan dan disaring, brown sugar dikemas untuk dijual.Cambar '. 6low #iagram Pembuatan Brown Sugar

'!'" Re%si Ki#i l# Poses

Reaksi kimia yang terjadi saat pemurnian produk:

Aa$G G P!'? AaP!' :%;

Aa$G G $$P!'? Aa:$P!';$ :$;

$AaP!' G $Aa):P!';$ Aa7$:P!';- :);

Aa):P!';$ G $Aa$G G P!'

$? G $& Aa2:P!';)! G $G :';


11/30


12/30

blotong dari pabrik yang masih panas, diangkut dengan dump truk menuju

lokasi pengrajinpembuat blotong kayu bakar, blotong ini kemudian dijemur di

terik matahari selama $ 0 ) minggu dengan intensitas matahari penuh.

Sebelum kering sepenuhnya, lapisan blotong ini dipadatkan dengan tujuan

untuk mempersempit pori dan membuang sisa kandungan air, kemudian

dipotong seukuran batu bata untuk memudahkan pengangkutan. Setelah dirasa

cukup kering pada satu permukaan, bata blotong ini dibalik, agar sisi lainnya

juga kering. asil yang diperoleh dari proses ini adalah blotong seukuran batu

bata yang bobotnya ringan karena kandungan airnya sudah hilang. Setelah

diolah dan kering, kemudian dipindahkan ke dapur sebagai cadangan kayu

bakar.

Pe#unin Pou%

Proses pemurnian nira terdapat tiga buah jenis proses, yaituH%. #e"ikasi$. Sul"itasi). +arbonasiSebagian besar pabrik gula di indonesia menggukan proses sul"itasi, pada

proses sul"itasi nira mentah terlebih dahulu dipanaskan melalui :heat

echanger; sehingga suhu naik menjadi &I A. +emudian dialirkan ke dalam

de"aktor dicampur dengan bahan kimia lain yaitu, kapur, belerang, "os"at,

soda, dan lain?lain. 6ungsi dari bahan?bahan tersebut yaitu untuk membentuk

inti endapan sehingga dapat mengadsorpsi bahan kimia selain gula. Pada

proses de"ikasi dilakukan tiga kali tahapan sehingga diperoleh p akhir sekitar

7,2 ? %& berikut reaksinyaHAa$G G P!'? AaP!' :%;Aa$G G $$P!'? Aa:$P!';$ :$;

$AaP!' G $Aa):P!';$ Aa7$:P!';- :);

Aa):P!';$ G $Aa$G G P!'$? G $& Aa2:P!';)! G $G :';Setelah itu nira akan dialirkan kedalam sul"itator, dan direaksikan dengan

gas S!$. eaksi antara nira dan gas S!$ akan membentuk endapan AaS!),

yang ber"ungsi untuk memperkuat endapan yang telah terjadi sehingga tidak

mudah terpecah, p akhir dari reaksi ini adalah yaitu netral.Tahap akhir dari proses pemurnian nira dialirkan ke bejana pengendap

:clarifier ; sehingga diperoleh nira jernih dan bagian yang terendapkan adalah

nira kotor. =ira jernih dialirkan ke proses selanjutnya :penguapan;, sedangkan

nira kotor diolah dengan rotary 4acuum "ilter menghasilkan nira tapis dan


13/30

blotong.

'!'3 Al5 Al5 U5#

!. Rotary Dry"r

Prinsip Kerja

Rotary dryer atau bisa disebut drum dryer merupakan alat

pengering berbentuk sebuah drum yang berputar secara terus?menerus

yang dipanaskan dengan tungku atau gasifier . /lat pengering ini dapat

bekerja pada aliran udara melalui poros silinder pada suhu %$&&?%7&& o6

tetapi pengering ini lebih sering digunakan pada suhu '&&?9&& o6.

Pengering ini biasa digunakan untuk mengeringkan bahan yang

berbentuk bubuk, granula, gumpalan partikel padat dalam ukuran besar.

Pemasukkan dan pengeluaran bahan terjadi secara otomatis dan

berkesinambungan akibat gerakan vibrator , putaran lubang umpan,

gerakan berputar dan gaya gra4itasi. Sumber panas yang digunakan dapat

berasal dari uap listrik, batubara, minyak tanah, dan gas. #ebu yang

dihasilkan dikumpulkan oleh scrubber dan penangkap air elektrostatis.

Secara umum, alat rotary dryer terdiri dari sebuah silinder yang berputar di atas sebuah bearing dengan kemiringan yang kecil menurut

sumbu horiDontal, rotor, gudang piring, perangkat transmisi, perangkat

pendukung, cincin meterai, dan suku cadang lainnya. Panjang silinder

biasanya ber4ariasi dari ' sampai lebih dari %& kali diameternya

:ber4ariasi dari &,) sampai ) m;. 6eed padatan dimasukkan dari salah satu

ujung silinder dan karena rotasi, pengaruh ketinggian dan slope

kemiringan, produk keluar dari salah satu ujungnya. Pengering putar ini

dipanaskan dengan kontak langsung gas dengan Dat padat atau dengan gas

panas yang mengalir melalui mantel luar, atau dengan uap yang

kondensasi di dalam seperangkat tabung longitudinal yang dipasangkan

pada permukaan dalam selongsong.

Harga !S J$,&&& ? $&&,&&& Set

:httpHwww.alibaba.comshowroomrotary?drum?dryerK$2$s?price.html ;

+apasitasH $&& kg sd %& ton bahan baku per hari secara kontinyu

http://www.alibaba.com/showroom/rotary-drum-dryer%2527s-price.htmlhttp://www.alibaba.com/showroom/rotary-drum-dryer%2527s-price.html


14/30

Cambar 3. otery #ryer

2. O#"n $an

Prinsip Kerja

B en tu k e 4a po ra to r ya ng p al in g s ed er ha na a da la h

bejanaketel terbuka dimana larutan didihkan. Sebagai pemanas

yaitu biasanya steam yang mengembun dalam selubung :jaket; atau dalam

pipa spiral yang dicelupkan. =amun untuk produksi sederhana biasanya

ketel dipanasi langsung dengan api. E4aporato r ini murah dan

op eras in ya sederh an a. E4aporator ber"ungsi untuk memanaskan dan

mengeluarkan air dari larutan yang akan dikentalkan. E4aporator

dilengkapi dengan pengaduk yang dilengkapi oleh blade. Blade

ditempatkan pada ujung pengaduk dengan kondisi yang dapat dinaik?

turunkan sesuai dengan kebutuhan.+apasitasH tergantung dari ukuran pan

Cambar 3. !pen Pan

3. Sugar%an" &ru'("r

Prinsip Kerja

Mesin Pemeras Tebu berguna dalam mempercepat pemerasan tebu,

mesin ini dapat diman"aatkan untuk usaha minuman atau usaha lainnya

seperti pembuatan gula. 1ntuk usaha dalam skala kecil, dapat digunakan

dengan ukuran yang tidak relati" besar. Pada produksi skala besar,

digunakan mesin penggiling tebu dengan ukuran yang lebih besar. #ari

tebu yang masih berbentuk batangan, dengan alat ini akan dihasilkan nira,

http://www.alatmesin.com/mesin-pemeras-tebu-giling-tebu/http://www.alatmesin.com/mesin-pemeras-tebu-giling-tebu/http://www.alatmesin.com/mesin-pemeras-tebu-giling-tebu/


15/30

yaitu cairan hasil penggilingan tebu yang akan digunakan untuk

pembuatan brown sugar.

+apasitas -& ton$' jam, :%2L oller SiDe;

Cambar 3. Sugarcrane Arusher

'2 Inus5i M8in

!2'2'!Su#e n Pou%

Secara umum, komposisi standar dari margarine yaituH

• *emak =abati minimal 7&K

• /ir maksimal %-K

• +omponen lainnya :Caram, protein, emulsi"ier, 4itamin, bahan pewarna

dan bahan penambah;

Sumber bahan baku H

• *emak =abati H Minyak kelapa sawit

Produk utama dari proses ini adalah M8in

Cambar $. Produk Margarin


16/30

'2'2 K$si5s Pou% n Keun5un8n Pe5hun

+apasitas Produk dari PT. 1nile4er dalam meproduksi Margarine Blue

Band adalah &.&&&tahun. #an keuntungan yang didapatkannya p. 2,)2

Triliun

'2'1 Poses Pe#u5n

/lur Proses Pembuatan MargarinH%. Tahap =etralisasi

=etralisasi adalah suatu proses untuk memisahkan asam lemak bebas dari

minyak atau lemak dengan cara mereaksikan asam lemak bebas dengan basa

atau pereaksi lainnya sehingga membentuk sabun :soap stock;. =etralisasi

dengan kaustik soda :=a!; banyak dilakukan dalam skala industri, karena

lebih e"isien dan lebih murah dibandingkan dengan cara netralisasi lainnya.$. Tahap Bleaching :pemucatan;

Pemucatan ialah suatu proses pemurnian untuk menghilangkan Dat?Dat

warna yang tidak disukai dalam minyak. Pemucatan dilakukan dengan

mencampur minyak dengan sejumlah kecil adsorben, seperti bleaching earth

:tanah pemucat;, dan karbon akti".


17/30

untuk menghilangkan baud an rasa yang tidak enak dalam minyak. Proses

deodorisasi dilakukan dengan penyulingan minyak dengan uap panas dalam

tekanan atmos"er atau keadaan 4akum. #eodorisasi perlu dilakukan terhadap

minyak yang akan digunakan untuk bahan pangan. Proses #eodorisasi

dilakukan di dalam tabung baja yang tertutup 4ertical yaitu memompakan

minyak ke dalam ketel deodorisasi.

+emudian minyak tersebut dipanaskan pada suhu $%& A pada tekanan

atmos"er dan selanjutnya pada tekanan rendah :dibawah % kPa; sambil dialiri

uap panas selama %?$ jam untuk mengangkut senyawa yang dapat menguap.

Penurunan tekanan selama proses deodorisasi akan mengurangi jumlah uap

yang akan digunakan dan mencegah hidrolisa minyak oleh uap air. Pada

tangki deodorisasi :#?$'&; ini bekerja pada suhu $%&& A dan tekanan &,&)

atm.

2. Tahap Emulsi"ikasiProses Emulsi"ikasi ini bertujuan untuk mengemulsikan minyak dengan

cara penambahan emulsi"ier "ase cair dan "ase minyak pada suhu 7&oA dengan

tekanan %atm. Terdapat dua tahap pada proses Emulsi"ikasi yaitu Ha. Proses pencampuran emulsi"ier "ase minyak

Emulsi"ier "ase minyak merupakan bahan tambahan yang dapat

larut dalam minyak yang berguna untuk menghindari terpisahnya air

dari emulsi air minyak terutama dalam penyimpanan. Emulsi"ier ini

contohnya *echitin sedangkan penambahan b? karoten pada margarine

sebagai Dat warna serta 4itamin / dan # untuk menambah giDi. b. Proses pencampuran emulsi"ier "ase cair Emulsi"ier "ase cair merupakan bahan tambahan yang tidak larut

dalam minyak. Bahan tambahan ini dicampurkan ke dalam air yang

akan dipakai untuk membuat emulsi dengan minyak. Emulsi"ier "ase

cair ini adalahH garam untuk memberikan rasa asin TBN sebagai bahan anti oksidan yang mencegah

teroksidasinya minyak yang mengakibatkan minyak menjadi

rusak dan berbau tengik =atrium BenDoat sebagai bahan pengawet. :BaileyOs,%92&;

2. PackagingSetelah tahap emulsi"ier selesai kemudian, dilanjutkan ke proses


18/30

1 • N e t r a i s a s i ! " e m i s a # k a n a s a m e m a k $ e $ a s d a r i m i n y a k d e n g a n % a r a m e r e a k s i k a n d e n g a n N a & '

2 • ( e a % # i n g ! ) r o s e s p e m u r n i a n u n t u k m e n g # i a n g k a n * a t + a r n a d a a m m i n y a k

3 • ' i d r o g e n a s i ! ) r o s e s p e n g o a # a n m i n y a k d e n g a n % a r a m e n a m $ a # k a n # i d r o g e n p a d a i k a t a n r a n g k a p s e # i n g g a m i n y a k m e n j a d i t i d a k j e n u #

4 • , e o d o r i s a s i ! - a # a p $ e r t u j u a n u n t u k m e n g # i a n g k a n $ a u d a n r a s a y a n g a d a d i m i n y a k

5 • . m u s i / k a s i ! ) r o s e s i n i $ e r t u j u a n u n t u k m e n g u m u s i k a n m i n y a k d e n g a n % a r a p e n a m $ a # a n e m u s i / e r a s e % a i r d a n m i n y a k p a d a s u # u 8 0 d e n g a n t e k a n a n 1 a t m

6 • ) a % k a g i n g ! ) e n g e m a s a n p r o d u k

packaging, yaitu pengemasan produk.

Cambar -. 6low #iagram Proses Pembuatan Margarin

'2'" Re%si Ki#i l# Poses

Cambar )H eaksi +imia dalam Proses

'2'0 Ms De$n Inus5i n Ren>n Pen8e#n8n

#alam era yang selalu berubah, PT. 1nile4er terus melakukan

pengembangan di berbagai bidang. 1ntuk kedepannya, mereka memiliki

strategi yang bernama 1nile4er Sustainable *i4ing PlanL yang akan

direalisasikan pada tahun $&$&. Strategi ini membantu untuk mendorong

pertumbuhan merek?merek produk PT. 1nile4er, menghemat biaya dan

menggiatkan ino4asi. Terdapat tiga tujuan utama yang ingin dicapai dalam

strategi ini, yaitu meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan, mengurangi

dampak lingkungan, dan meningkatkan penghidupan.


19/30

'2'& Pe#unin Pou% n Pen8olhn Li#h

Macam?macam limbah dalam industry margarin H

• *imbah PadatH +arbon akti" dan =ikel

• *imbah CasH $

Cambar 2. 6low #iagram Pengolahan *imbah

'2'3 Al5 Al5 U5#

!' Re%5o Hio8ensi


20/30

eaktor idrogenasi terbuat dari stainless steel , berbentuk tabung

dirancang beroperasi pada suhu $2& & A dan tekanan %& atm. =ama proses dari

alat tersebut adalah $oses hio8ensi yang merupakan suatu proses yang

bertujuan untukH menjenuhkan ikatan rangkap dari rantai asam lemak dengan

cara menambahkan hydrogen pada ikatan rangkap. Proses ini mampu

mereduksi ikatan rangkap menjadi ikatan tunggal dan membuat lemak bersi"at

menjadi plastis. Proses hidrogenasi dilakukan dengan menggunakan hydrogen

murni dan ditambahkan serbuk nikel sebagai katalisator. =ikel merupakan

katalis yang sering digunakan dalam proses hidrogenasi daripada katalis yang

lain :palladium, platina, copper chromite;. al ini karena nikel lebih ekonomis

dan lebih e"isien daripada logam lainnya. =ikel juga mengandung sejumlah

kecil /l dan Au yang ber"ungsi sebagai promoter dalam proses hidrogenasi

minyak.

Cambar 3. eaktor idrogenasi

2. &(urn

Ahurn merupakan salah satu alat dalam industry margarin yang

berperan dalam proses emulsi"ikasi. /lat ini ber"ungsi untuk mengaduk,

sehingga dikenal dengan nama pengaduk mentega :butter churn;. /lat ini

juga ber"ungsi untuk menggumpalkan susu dan menjadikannya kental


21/30

Cambar 3. /lat Ahurn

3. Storag" Tan)

Storage tank menjadi bagian penting untuk proses industri kimia

karena tanki penyimpanan tidak hanya menjadi tempat penyiumpanan

untuk produk dan bahan baku tetapi juga menjaga kelancaran ketersediaan

produk dan bahan baku dan terlingdung dari kontaminan yang dapat

menurunkan kualitas produk. Storage Tank #apat #igunakan 1ntuk

Penyimpanan Aairan #alam Berbagai 5ujud,mulai #ari Bahan Bakar

Minyak /tau Solar, Maupun /ir Tergantung +ebutuhan +onsumen.

Cambar 3. Storage Tank

.3 Inus5i Body Loton

'1'! Su#e n Pou%

Secara umum bahan yang digunakan untuk memproduksi hand and body

lotion tidaklah sulit, hanya diperlukan pelembab :humectans;, pengental

emulgator, pengawet dan pewangi, pelembut untuk kulit dan barrier agent.

Pada umum nya bahan baku untuk memproduksi lotion merupakan bahan Dat


22/30


23/30

'1'2 K$si5s Pou% n Keun5un8n Pe5hun


24/30

'1'& Poses Pe#u5n


25/30

)e+arna

)e+angi

(&--N

)N

Pembuatan hand body lotion dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu

pembuatan sistem emulsi dan sintesis polimer alami, tetapi =(>E/

menggunakan cara pembuatan dengan sistem emulsi. Pembuatannya pertama

0 tama memasukkan bahan yang terdiri dari *eemul AS, *aure,

#imethicone :membuat kulit halus dan lembut ketika disentuh;, (PM : (so

Propyl Myristat ;, Methyl paraben : =ipagin ;, dan Propyl paraben : =ipasol ;

ke dalam wadah / dan dipanaskan sampai semua bahan tersebut meleleh.

Selanjutnya masukkan Ti!$ : Titanium dioksida ; yang berguna untuk

melindungi kulit dari sinar 1> dan MCP : Mono propylen glycol ; ke dalam

wadah B dan diaduk dengan air panas yang mendidih hingga rata, setelah itu

di aduk dengan bahan yang ada di wadah / sampai agak dingin dan

mengental. #iberi air dingin sedikit demi sedikit sambil diaduk rata setelah itu

ditambahkan pewarna dan yang terakhir par"um hingga teraduk rata.

Cambar ). 6low #iagram Pembuatan Body *otion

'1'" Re%si Ki#i l# Poses

Cliserol gliserin merupakan pelarut dalam proses hand body lotion

terbentuk melalui reaksi H

Cambar 3. eaksi +imia dalam Proses Body *otion

'1'0 Pe#unin Pou% n Pen8olhn Li#h

Pengolahaan limbah lotion secara umum dapat menghasilakan limbah

lotion yang bebas dari bahan Dat kimia yang dapat merusak lingkungan bumi.

=amun untuk pengolahaan limbah lotion ni4ea secara spesi"ik tidak ada hanya

ada secara umum saja. /walnya limbah disaring terlebih dahulu melalui proses

screening, lalu limbah akan masuk ke dalam bak eQualisasi. #i bak eQualisasi

ini akan terjadi proses homogenisasi. Proses homogenisasi adalah proses yang

dilakukan untuk membuat campuran menjadi seragam. Setelah proses

homogenisasi yang terjadi di bak eQualisasi, limbah akan dipompa menuju

chemical tank, di tank ini akan terjadi proses netralisasi dengan cara

menambahkan =a! pada p 2 0 -. Setelah itu akan terjadi koagulasi dengan


26/30


27/30

Cambar 3. Ahamber >acuum Packing

" #illing $ank

Prinsip kerja

6illing tank bekerja menggunakan sistem pneumatic dan pengesan magnet.

Bahan dimasukkan ke dalam botol dengan menggerakan solenoid dari arah

tarikan ke arah perpanjangan. +edudukan solenoid dapat diketahui dengan

menggunakan pengesan magnet yang diletakkan pada arah tarikan dan arah

perpanjangan. Penutupan botol dilakukan menggunakan silinder ganda dan

dihubungkan dengan sistem pneumatic. Sesaat setelah diberikan insyarat oleh

alat, tutup botol akan ditahan oleh silinder dan seterusnya akan menekan tutup

botol ke atas bahan kerja. Setelah proses penutupan botol, silinder akan segera

kembali ke asal.

+apasitasH maksimal -& botolmin


28/30

Cambar 3. 6illing Tank

" %osmetic Lotion &acuum 'mulsifying (i)er

/lat untuk pencampuran lotion dari 4iskositas, kepadatan, dan proporsi

yang berbeda. Mier ini memiliki mangkuk stainless steel dengan beater

emulsi"ier yang berkecapatan tinggi. Beater berputar di dalam mangkuk di

gerakan planet untuk pencampuran yang tepat. #iproduksi menggunakan nilai

medis baja, mangkuk ini justru direkayasa, memastikan daya tahan dan

keandalan mier ini.

Prinsip kerja

Bahan di panaskan dan dicampur di dalam pot air dan pot minyak agar

bereaksi. *alu di sedot oleh alat, bahan akan diaduk dari kedua sisi,

permukaan panic dijaga agar bahan yang berada di dasar alat akan ikut

teraduk. Masuk ke proses blade*stirring , bahan akan dihancurkan dan di

tekan. Tahap berikut nya bahan akan di lepaskan di mi)ing unit , di alat

tersebut akan dipotong dan dihancurkan. asilnya akan menjadi bahan yang

berukuran $&&mm 0 $&um.

+apasitasiH %)&& *

Cambar 3. &acuum 'mulsifying (i)er

7A7 III


29/30


30/30

httpHwww.mesinraya.co.idmesin?pemeras?tebu?mpb?&%.html. R/ccessed $% #ecember$&%'.

$&%'. =aik %&K, 1nile4er Bukukan *aba p2,)2 T HH !keDone Economy. R!=*(=E/4ailable atH httpHeconomy.okeDone.comread$&%'&)$-$79-&9))naik?%&?unile4er?

bukukan?laba?rp2?)2?t. R/ccessed $% #ecember $&%'.

$&%'. Serton enginy U Product ange U #ryersdehydrators U otating. R!=*(=E/4ailable atH httpHwww.sertonenginy.comprd.html. R/ccessed $% #ecember $&%'.

Beiersdor" ? ome. $&%'. Beiersdor" ? ome. R!=*(=E /4ailable atHhttpHwww.beiersdor".com. R/ccessed $% #ecember $&%'.

Mesin pengering rotary dryer /nekaMesin.com. $&%'. Mesin pengering rotary dryer /nekaMesin.com. R!=*(=E /4ailable atH httpHanekamesin.comspesi"ikasi?mesin?

pengering?rotary?dryer.html. R/ccessed $% #ecember $&%'.

1nile4er (ndonesia (ndonesia. $&%'. 1nile4er (ndonesia (ndonesia. R!=*(=E/4ailable atH httpHwww.unile4er.co.id. R/ccessed $% #ecember $&%'.

PE=C!*//= #/= PEM/=6//T/= *(MB/ P/B(+ C1*/ 5ahyu Titian ?/cademia.edu. $&%'. PE=C!*//= #/= PEM/=6//T/= *(MB/ P/B(+C1*/ 5ahyu Titian ? /cademia.edu. R!=*(=E /4ailable atHhttpHwww.academia.edu7&&%)&%PE=C!*//=V#/=VPEM/=6//T/=V*(MB/

VP/B(+VC1*/. R/ccessed $% #ecember $&%'.

T1C/S PE=C/=T/ (=#1ST( +E*/P/ S/5(T P!SES PEMB1/T/=M/C/(= /chmad Burhanuddin ? /cademia.edu. $&%'. T1C/S PE=C/=T/(=#1ST( +E*/P/ S/5(T P!SES PEMB1/T/= M/C/(= /chmad

Burhanuddin ? /cademia.edu. R!=*(=E /4ailable atHhttpHwww.academia.edu9'%$%T1C/SVPE=C/=T/V(=#1ST(V+E*/P/VS/5(TVP!SESVPEMB1/T/=VM/C/(=. R/ccessed $% #ecember $&%'.

makalah pengantar teknik kimia

Documents