makalah omb wawancara

20
KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat dan karunia-Nya saya dapat menyelesaikan penyusunan laporan ini tepat pada waktunya. Tak lupa juga ucapan terima kasih kepada Bapak Istiadi SE. MM. Si selaku dosen mata kuliah Organisasi, dan Manajemen bisnis karena berkat bimbingan beliau kami dapat menyelesaikan Laporan Hasil Wawancara UKM “Toko Saba Mandiri” dimana, laporan ini merupakan salah satu prasyarat dalam pemenuhan kegiatan perkuliahan dalam satu semester ini. Dalam penulisan laporan ini, kami mendapat banyak tantangan dan hambatan. Tetapi, berkat bantuan dari berbagai pihak hal tersebut dapat teratasi. Oleh karena itu, kami mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak yang telah dengan ikhlas membantu dalam penyusunan makalah ini, Kami menyadari bahwa laporan yang telah diselesaikan ini jauh dari kata sempurna, maka akan lebih baik apabila pembaca berkenan untuk memberikan kritik dan saran demi penyempurnaan laporan ini. Kami berharap laporan ini dapat bermafaat bagi kami maupun bagi para pembaca.

Upload: kagaminepipit

Post on 09-Jul-2016

224 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Makalah Omb Wawancara

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat

rahmat dan karunia-Nya saya dapat menyelesaikan penyusunan laporan ini tepat pada

waktunya. Tak lupa juga ucapan terima kasih kepada Bapak Istiadi SE. MM. Si

selaku dosen mata kuliah Organisasi, dan Manajemen bisnis karena berkat

bimbingan beliau kami dapat menyelesaikan Laporan Hasil Wawancara UKM “Toko

Saba Mandiri” dimana, laporan ini merupakan salah satu prasyarat dalam pemenuhan

kegiatan perkuliahan dalam satu semester ini.

Dalam penulisan laporan ini, kami mendapat banyak tantangan dan hambatan.

Tetapi, berkat bantuan dari berbagai pihak hal tersebut dapat teratasi. Oleh karena itu,

kami mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak yang telah dengan ikhlas

membantu dalam penyusunan makalah ini,

Kami menyadari bahwa laporan yang telah diselesaikan ini jauh dari kata

sempurna, maka akan lebih baik apabila pembaca berkenan untuk memberikan kritik

dan saran demi penyempurnaan laporan ini. Kami berharap laporan ini dapat

bermafaat bagi kami maupun bagi para pembaca.

Depok, 17 April 2016

Penyusun

Page 2: Makalah Omb Wawancara

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR....................................................................................................i

DAFTAR ISI.................................................................................................................ii

BAB I.............................................................................................................................1

PENDAHULUAN.........................................................................................................1

1.1 Latar Belakang....................................................................................................1

1.2 Tujuan Penyusunan..............................................................................................2

1.3 Metode Penulisan................................................................................................2

BAB II...........................................................................................................................3

LOKASI DAN WAKTU WAWANCARA...................................................................3

2.1 Lokasi Wawancara..............................................................................................3

2.2 Waktu...................................................................................................................3

2.3 Narasumber.........................................................................................................3

BAB III..........................................................................................................................4

PEMBAHASAN............................................................................................................4

3.1 Deskripsi Bidang Usaha......................................................................................4

3.2 Sejarah Perkembangan....................................................................................4

3.3 Omzet Terakhir...............................................................................................5

3.4 Harapan kedepan.............................................................................................6

3.5 Hambatan dan cara mengatasi........................................................................6

BAB IV..........................................................................................................................7

PENUTUP.....................................................................................................................7

4.1 Kesimpulan..........................................................................................................7

DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................8

LAMPIRAN FOTO.......................................................................................................9

ii

Page 3: Makalah Omb Wawancara

Foto 1 (Toko Saba Mandiri)......................................................................................9

Foto 2 (Pemilik Toko Saba Mandiri).........................................................................9

Foto 3 (Penyusun dan Narasumber)..........................................................................9

Foto 4 (Barang Dagangan)......................................................................................10

Foto 5 (Barang Dagang pelengkap).........................................................................10

LAMPIRAN WAWANCARA....................................................................................11

iii

Page 4: Makalah Omb Wawancara

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

UKM (Usaha Kecil Menengah) ialah salah satu bagian penting dari

perekonomian suatu negara maupun daerah dalam lajunya perekonomian

masyarakat. UKM sangat membantu negara atau pemerintah dalam hal penciptaan

lapangan kerja baru dan banyak tercipta unit-unit kerja baru yang menggunakan

tenaga-tenaga baru yang dapat mendukung pendapatan rumah tangga. Namun

UKM perlu perhatian yang khusus dan didukung oleh informasi yang akurat, agar

terjadi hubungan bisnis yang terarah antara pelaku usaha kecil dan menengah

dengan elemen daya saing usaha, yaitu jaringan pasar.

Istilah UKM mengacu ke jenis usaha kecil yang memiliki kekayaan bersih

paling banyak Rp 200.000.000 tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha

serta usaha yang berdiri sendiri. Menurut Keputusan Presiden RI no. 99 tahun

1998 pengertian usaha kecil adalah “Kegiatan ekonomi rakyat yang berskala kecil

dengan bidang usaha yang secara mayoritas merupakan kegiatan usaha kecil dan

perlu dilindungi untuk mencegah dari persaingan usaha yang tidak sehat.”

Kami mengambil salah satu contoh Usaha Kecil Menengah yaitu “Toko

Saba Mandiri” yang dijalankan Bapak Taoming karena mssuk kedalam kategori

Usaha Kecil Menengah berdasarkan pengertian-pengertian yang telah dipaparkan

sebelumnya. Beliau telah mengelola modal untuk usaha tersebut dengan sebaik

mungkin. Pendapatan yang telah didapatkannya selama ini sudah cukup lumayan.

Pengelolaan yang sangat baik telah diterapkan dalam usaha ini, sehingga

mengetahui pemasukan maupun pengeluaran yang harus dirinci. Hal tersebut dapat

menjadi salah satu contoh UKM yang dapat penulis dan pembaca pelajari untuk

mengenal UKM ataupun memulai wirausaha.

1

Page 5: Makalah Omb Wawancara

1.2 Tujuan Penyusunan

Adapun tujuan dari penyusunan laporan ini adalah sebagai berikut:

1. Memberikan pengetahuan bagi penulis dan pembaca tentang UKM

2. Memberikan gambaran tentang perjalanan dari Toko Saba Mandiri

3. Memberikan motivasi bagi pembaca dan penulis untuk mulai melangkah

berwirausaha.

1.3 Metode Penulisan

Makalah ini disusun dengan mengambil data-data berupa hasil wawancara

dengan pemilik Toko Saba Mandiri.

2

Page 6: Makalah Omb Wawancara

BAB II

LOKASI DAN WAKTU WAWANCARA

2.1 Lokasi Wawancara

Lokasi dilakukan wawancara ini adalah Toko Saba Mandiri, Depok Town

Square GS 31 No.9, Depok.

2.2 Waktu

Wawancara ini telah dilaksanakan pada hari Jumat, 15 April 2016.

2.3 Narasumber

Narasumber dalam wawancara ini adalah putra dari pemilik utama toko Saba

Mandiri yaitu Bapak Taoming.

3

Page 7: Makalah Omb Wawancara

BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Deskripsi Bidang Usaha

Usaha dagang Toko Saba Mandiri terletak di Depok Town Square GS 31

No.9, Depok. Usaha Perseorangan ini bergerak di bidang penyediaan alat tulis

kantor maupun sekolah. Selain itu, disediakan juga plastik – plastik berbentuk

kantong sebagai usaha sampingan Toko Saba Mandiri. Letak kios yang berada

didalam mall, maka waktu buka dan tutup toko ini sama dengan waktu buka dan

tutup di mall yaitu pukul 10.00 – 19.00.

3.2 Sejarah Perkembangan

Menurut penuturan narasumber yaitu Bapak Taoming, usaha penyediaan alat

tulis kantor Toko Saba Mandiri bukan merupakan usaha yang instan. Namun

bisnis ini merupakan buah kerja keras usaha dari keluarga yang sudah turun

temurun.

Sebelum Toko ini dijalankan oleh Bapak Taoming, orangtua beliaulah yang

mendirikannya pada tahun 2007. Saat itu, baru saja dibangun mall pertama yang

berada di dekat Universitas Indonesia yaitu Detos. Mereka melihat peluang besar

jika usaha alat tulis kantor didirikan di dekat kampus (Universitas Indonesia).

Maka Ayah beliau membeli salah satu kios dekat dengan pintu masuk belakang

mall seharga Rp400.000.000. Toko ini tidak langsung memiliki barang dagangan

yang lengkap dan variatif namum dilakukan pembelian perlengkapan alat tulis

kantor secara bertahap setiap bulannya sebesar Rp500.000. Modal tersebut berasal

dari dana milik sendiri. Orangtua beliau tidak meminjam dana ke Bank karena

mereka tidak ingin memiliki hutang kepada pihak manapun.

Toko Saba Mandiri tidak memiliki pegawai, melainkan dijalankan oleh

anggota keluarga. Sekarang, Toko ini dijalankan oleh Bapak Taoming dan dibantu

oleh Ibunya. Mereka berpendapat bahwa akan ada kesulitan jika mempekerjakan

4

Page 8: Makalah Omb Wawancara

pegawai, khususnya dibidang ekonomi (Gaji, THR, dll). Maka dilakukan

kerjasama para anggota keluarga untuk terus mengembangkan dan

mempertahankan usaha ini.

Bapak Taoming tidak pernah melakukan promosi secara online. Menurut

beliau di dunia maya sudah banyak pewirausaha yang memiliki usaha sama seperti

beliau. Karena tidak ingin bersaing di dunia maya, Bapak Taoming melakukan

promosi dengan cara memberikan harga yang murah dan diskon jika ada

pelanggan yang membeli dalam jumlah yang besar. Selain itu, Toko Saba Mandiri

selalu memperbarui koleksi alat tulisnya mengikuti zaman dan Trend dikalangan

mahasiswa maupun pelajar. Kualitas, harga, dan promosi tersebut membuahkan

hasil yaitu toko ini menjadi terkenal dikalangan mahasiswa. Bukan hanya depok,

namun sampai ke Tangerang. Ternyata hal-hal tersebut membuat usaha beliau

dikenal orang melalui mulut ke mulut

Toko Saba Mandiri tidak selalu ramai dikunjungi pelanggan. Mengikuti

jadwal kegiatan mahasiswa, toko ini baru akan ramai ketika mahasiswa libur akhir

minggu (Jumat-Sabtu-Minggu) dan jika sedang ada acara di kampus kampus

sekitar depok.

Bapak Taoming mengeluhkan adanya kebijakan pemerintah Depok yang

menutup akses jalan dari UI ke Detos. Penertiban jalur commuter tersebut

berdampak kepada jumlah pelanggannya yang semakin menurun. Munculnya

pedagang-pedagang ATK di daerah Kober juga memberikan dampak serupa.

Menanggulangi hal tersebut, keluarga Bapak Taoming harus menekan kebutuhan

keluarganya agar dapat usahanya dapat terus berjalan. Pelayanan, diskon, dan

harga yang murah terus diterapkan oleh Toko ini.

3.3 Omzet Terakhir

Menurut penuturan narasumber, hingga saat ini usaha yang telah dijalankan

oleh Bapak Taoming dan keluarga mencapai omzet kurang lebih

Rp1.200.000/Minggu.

5

Page 9: Makalah Omb Wawancara

3.4 Harapan kedepan

Harapan Bapak Taoming kedepannya adalah ingin membuka toko cabang di

daerah sekitar kampus selain di Universitas Indonesia.

3.5 Hambatan dan cara mengatasi

Sejak penutupan jalan untuk pejalan kaki dari kampus UI ke detos, toko ini

mengalami penurunan penjualan yang sangat drastis. Hal itu disiasati pemilik toko

dengan menambahkan penjualan berbagai macam kantong plastik. Hal ini

bertujuan agar target pemasarannya tidak hanya para mahasiswa atau para siswa

yang sedang menempuh pendidikan, tetapi bisa lingkup rumah tangga dan

khususnya kios-kios di Detos yang membutuhkan kantong plastik untuk

membungkus barang dagangannya.

6

Page 10: Makalah Omb Wawancara

BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Dari hasil wawancara yang telah dilakukan, penulis dapat

menyimpulkan bahwa UKM merupakan titik tolak ukur yang paling sederhana

dari perekonomian suatu negara. Walaupun merupakan bentuk sederhana subjek

bisnis dan manajemen, UKM “Toko Saba Mandiri” melakukan semua komponen

Marketing Mix dengan baik. Place yaitu letak kios yang strategis dan sesuai

dengan target pemasaran, Price yaitu harga yang murah dan terjangkau oleh

pembeli yang didominasi mahasiswa dan pelajar, Produk yaitu alat tulis yang

variatif dan mengikuti trend, Promosi yaitu melakuka pelayanan yang baik dan

komponen-komponen marketing sebelumnya sehingga toko ini terkenal dari mulut

ke mulut.

Kekurangan dari UKM ini adalah kegiatan promosi yangmasih kurang luas.

Di zaman globalisasi ini perlu ada kegiatan promosi di website. Walaupun banyak

pesaing di dunia maya, namun sebaiknya Toko Saba Mandiri mencoba

memperkenalkan tokonya agar lebih banyak lagi orang yang mengetahui toko ini

Perjalanan dalam merintis usaha yang dilakukan oleh Bapak Taoming

merupakan gambaran yang jelas bahwa tidak ada yang instant dalam melakukan

wirausaha. Jatuh bangun di dunia bisnis merupakan hal yang biasa dan menjadi

pemacu untuk lebih maju di hari yang akan datang.

Semoga penulisan laporan hasil wawancara ini dapat memberikan dorongan

bagi penulis dan pembaca untuk memulai wirausaha yang sederhana namun sangat

berguna untuk membantu ekonomi sendiri dan sebagai langkah awal untuk

mencapai usaha yang lebih besar lagi.

7

Page 11: Makalah Omb Wawancara

DAFTAR PUSTAKA

Griffiths, A. (2006). Dongkrak Bisnis - 121 Lngkah Terobosan Bikin UKM Powerful. Jakarta: Tangga Pustaka.

Pujiyanti, F. (2015). Perpajakan dan UKM. Jakarta: Lembar Pustaka Indonesia.

8

Page 12: Makalah Omb Wawancara

LAMPIRAN FOTO

Foto 1 (Toko Saba Mandiri)

Foto 2 (Pemilik Toko Saba Mandiri)

Foto 3 (Penyusun dan Narasumber)

9

Page 13: Makalah Omb Wawancara

Foto 4 (Barang Dagangan)

Foto 5 (Barang Dagang pelengkap)

10

Page 14: Makalah Omb Wawancara

LAMPIRAN WAWANCARA

Q: Kapan bapak dan ibu memulai usaha ini?

A: Keluarga kami memulai usaha ini pada tahun 2007

Q: Berapa modal usaha awal?

A: Pada tahun 2007, kami mengeluarkan modal untuk membeli kios ini (kios di

Detos) sebesar Rp400.000.000 belum termasuk notaris. Barang dagangannya

dilengkapi dengan cara membeli alat tulis secara bertahap, kurang lebih

Rp500.000 per bulan. Kami lakukan bertahap karena perlu menyesuaikan barang

dagangan yang dibeli dengan kebutuhan dan trend di kalangan mahasiswa dan

pelajar.

Q: Berapa orang karyawan?

A: Usaha ini tidak memiliki karyawan, hanya antar anggota keluarga saja

Q: Kenapa memilih usaha di lokasi tersebut?

A: Usaha kami adalah penyedia alat tulis kantor maka kami mendekatkan diri

dengan target penjualan yaitu mahasiswa. Tahun 2007, mall ini (detos) baru

dibangun. Karena letaknya

strategis dekat dengan Universitas, kami memilih membuka kios disini.

Q: Berapa pendapatan harian yang didapatkan?

A: Pendapatan hariannya tidak tetap, kira-kira kalau pendapatan perminggunya

sebelum ada penutupan jalan rel kereta api antara UI dan Detos rata-rata

Rp1.500.000 – Rp2,000.000. Sekarang hanya mendapatkan Rp300.000 -

Rp1.200.000/minggu.

11

Page 15: Makalah Omb Wawancara

Q: Kiat apa yang Bapak dan Ibu lakukan dalam usaha ini?

A: Kami mempromosikannya dengan cara mulut ke mulut. Kami memberikan harga

yang lebih murah daripada toko yang lain, diskon untuk pelanggan yang membeli

dalam jumlah yang besar, dan kami menyediakan alat tulis yang variatif. Kami

tidak melakukan promosi di website karena sulit bersaing dengan perusahaan

yang besar.

Q: Apakah Bapak dan Ibu memperhatikan persaingan yang ada di lokasi tersebut?

A: Persaingan yang ada di lokasi ini ada pedagang – pedagang kecil di Kober,

perusahan besar yaitu Gramedia dan T Media. Bersaing dengan pedagang di

Kober dengan cara diskon dan harga murah, tapi untuk bersaing dengan

Perusahaan besar yang memiliki sponsor sulit dilakukan.

Q: Bagaimana menghadapi persaingan yang ada?

A: Ya seperti tadi, kami melakukan promosi harga dan diskon kepada pelanggan,

selain itu kami melengkapi koleksi kami sesuai permintaan pelanggan.

Q: Bagaimana rencana usaha kedepan?

A: Rencana usaha ke depan kami ingin membuka cabang baru di dekat kampus

selain UI. Kami belum tahu di daerah mana, belum tahu masih akan dikelola

keluarga lagi atau akan ada karyawan.

Q: Bagaimana Bapak dan Ibu menghadapi masalah keuangan yang ada?

A: Agar usaha kami tetap berjalan, kami menekan pengeluaran keluarga kami dan

mencari tambahan dengan menjual beragam warna dan ukuran kantong plastik,

karena banyak kios-kios disini yang butuh kantong plastik.

12

Page 16: Makalah Omb Wawancara

13