makalah ilmu sosial

13
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Topik kesehatan ialah topik yang biasa dan sering dibicarakan secara bebas di masyarakat Indonesia, bukan topik yang dianggap sebagai masalah pribadi. Fakta di Indonesia khususnya di Jawa masih ada banyak masyarakat yang percaya dengan pengobatan. pengobatan alternatif termasuk sebagian dari kebudayaan Indonesia dan bentuknya bermacam-macam. B. PERMASALAHAN Dalam penulisan makalah ini, kami membatasi masalah tentang pengobatan alternatif khususnya Habbatussauda dengan perumusan masalah : 1. Apakah yang dimaksud dengan pengobatan alternatif ? 2. Apakah definisi dari Habbatussauda ? 3. Apa manfaat serta apa pula efek samping yang ada pada Habbatussauda ? 4. Bagaimana pandangan di kalangan masyarakat mengenai Habbatussauda (disertai survey) ? C. TUJUAN Tujuan penulisan ini adalah untuk memenuhi tugas yang diberikan oleh dosen pengampu mata kuliah ilmu sosial serta untuk penilaian tugas. Makalah ini dibuat untuk membahas topik

Upload: rendy-pranata

Post on 25-Jun-2015

3.656 views

Category:

Education


1 download

DESCRIPTION

Pengobatan Alternatif

TRANSCRIPT

Page 1: Makalah ilmu sosial

BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Topik kesehatan ialah topik yang biasa dan sering dibicarakan secara bebas di masyarakat

Indonesia, bukan topik yang dianggap sebagai masalah pribadi. Fakta di Indonesia khususnya di

Jawa masih ada banyak masyarakat yang percaya dengan pengobatan. pengobatan alternatif

termasuk sebagian dari kebudayaan Indonesia dan bentuknya bermacam-macam.

B. PERMASALAHAN

Dalam penulisan makalah ini, kami membatasi masalah tentang pengobatan alternatif

khususnya Habbatussauda dengan perumusan masalah :

1. Apakah yang dimaksud dengan pengobatan alternatif ?

2. Apakah definisi dari Habbatussauda ?

3. Apa manfaat serta apa pula efek samping yang ada pada Habbatussauda ?

4. Bagaimana pandangan di kalangan masyarakat mengenai Habbatussauda (disertai survey) ?

C. TUJUAN

Tujuan penulisan ini adalah untuk memenuhi tugas yang diberikan oleh dosen pengampu

mata kuliah ilmu sosial serta untuk penilaian tugas. Makalah ini dibuat untuk membahas topik

pengobatan alternatif khususnya habbatussauda tentang peranannya di dalam masyarakat.

Sehingga diharapkan, makalah ini bisa menambah wawasan dan pengetahuan yang lebih tentang

pengobatan alternatif.

D. MANFAAT

Manfaat yang bisa diperoleh dari makalah ini adalah supaya mendapat pengertian yang

benar dan mendalam mengenai pengobatan alternative khususnya pengobatan alternatif

habbatussauda. Apa khasiat dan manfaatnya serta apakah ada efek sampingnya pada tubuh dan

juga bagaimana pandangan masyarakat. Sehingga diharapkan dapat menambah informasi dan

pemahaman mengenai habbatussauda ini.

Page 2: Makalah ilmu sosial

BAB II PEMBAHASAN

A. Definisi Pengobatan Alternatif

Pengobatan Alternatif adalah jenis pengobatan yang tidak dilakukan oleh

paramedis/dokter pada umumnya, tetapi oleh seorang ahli atau praktisi yang menguasai

keahliannya tersebut melalui pendidikan yang lain/non medis.

istilah pengobatan alternatif mengacu pada berbagai perawatan yang biasanya tidak

diklasifikasikan sebagai bagian dari tradisi “pengobatan Barat”. Untuk pengobatan sakit

punggung, pengobatan siroprkasi (chiropractic) mungkin merupakan bentuk paling umum dari

pengobatan alternatif. Pengobatan alternatif juga dapat mencakup perawatan seperti jamu,

biofeedback, bekam, gurah, homeopati dan akupunktur, yang semuanya tidak diklasifikasikan

sebagai praktik standar dalam sistem kedokteran Barat. Pengobatan alternatif, atau dikenal juga

sebagai pengobatan komplementer atau pengobatan integratif atau holistik, juga dapat merujuk

kepada pengobatan medis apapun yang tanpa menggunakan obat.

Filosofi dari pengobatan alternatif biasanya menekankan promosi kesehatan,

penyembuhan dan pencegahan melalui kesadaran diri atas pikiran dan tubuh, serta olahraga, gizi,

dan bentuk lain dari perawatan diri.Seringkali, praktik pengobatan alternatif digabungkan dengan

praktik medis.

Pengobatan alternatif yang akan dibahas dalam makalah ini adalah pengobatan alternatif

Habbatussauda. Apa pengertian dari Habbatussauda itu sendiri, bagaimana peranan, manfaat dan

efek sampingnya serta bagaimana pandangan di kalangan masyarakat.

Page 3: Makalah ilmu sosial

B. Definisi Habbatussauda

Habbatussauda ialah sejenis tumbuhan yang banyak terdapat di kawasan Mediterranea

dan di kawasan yang beriklim gurun. Nama biologinya adalah Nigella Sativa, di Eropa ia dikenal

sebagai “black seed” atau “black cumin”, di Malaysia dan Indonesia dikenal sebagai “jintan

hitam”, di Mesir, ia lebih dikenal sebagai “Habbah Barakah” (karena kemampuannya mengobati

berbagai jenis penyakit). Bentuknya berupa biji kecil-kecil berwarna hitam sehingga orang Arab

menamakannya habbatussauda yang berarti biji hitam. Biji yang kecil ini ternyata Subhanallah

mengandung berbagai zat yang sangat diperlukan oleh tubuh. Bahkan pada penelitian terakhir

disebutkan kalau biji hitam ini mampu membangkitkan dan meningkatkan sistem kekebalan

tubuh (immunity system) yang mampu mengusir dan mempertahankan tubuh dari serangan

berbagai macam penyakit.

Habbatussauda (Nigella Sativa/ Black Seed) telah digunakan ribuan tahun lamanya (lebih

dari 3000 tahun). Terbukti dengan ditemukannya minyak habbatussauda di pekuburan

Tuthankhamen (kuburan raja-raja mesir kuno). Dahulu, minyak habbatussauda ini hanya boleh

digunakan oleh raja dan keluarganya. Habatussauda juga dikonsumsi oleh raja-raja jaman Yunani

kuno, dengan dijadikannya tanaman ini sebagai tanaman yang berkhasiat membantu mereka di

akhir-akhir kehidupannya. Di beberapa negara di benua Asia (terutama Asia timur bagian tengah)

dan benua Eropa Timur bagian tengah, habatussauda digunakan untuk mengangkat derajat

kesehatan dan pengobatan pada banyak penyakit ringan dan berat.

Tanaman Habbatussauda secara keseluruhan tampak seperti segitiga, bijinya berwarna

hitam, beraroma sangat menyengat dan rasanya pahit, memiliki tinggi 35-50 cm yang bercabang

dan melingkar pada bagian atasnya, berambut, memiliki bunga-bunga dengan warna putih

kebiruan, dan dipenuhi dengan dedaunan. Butir-butir Habbatussauda dapat mereproduksi diri

dengan sendirinya dan akan mengalami metamorphosis.

Page 4: Makalah ilmu sosial

C. Manfaat dan Efek Samping Habbatussauda (Nigella Sativa/Jinten Hitam)

1) Menguatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Jintan hitam (Habbatussauda’) dapat meningkatkan jumlah sel-sel T yang baik untuk

meningkatkan sel-sel pembunuh alami. Efektivitasnya hingga 72% jika dibandingkan dengan

plasebo hanya 7%. Dengan demikian, mengkonsumsi habbatussauda’ dapat meningkatkan sistem

kekebalan tubuh. Pada tahun 1993, DR. Basil Ali dengan koleganya dari College of Medicine, di

Universitas King Faisal mempublikasikannya dalam jurnal Pharmasetik Saud. Kemampuan

ekstrak Habbatussauda’ diakui Prof . G Reitmuller, Direktur Institut Immonologi dari

Universitas Munich, dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan dapat digunakan

bioregulator. Dengan demikian, Habbatussauda’ dapat dijadikan obat untuk penyakit yang

menyerang kekebalan tubuh, seperti kanker dan AIDS.

Dengan kandungan asam linoleat (omega 6) dan asam linoleat (omega 3), Habbatussauda

merupakan nutrisi bagi sel otak untuk meningkatkan daya ingat dan kecerdasan. Habbatussauda’

juga memperbaiki mikro (peredaran darah) ke otak dan sangat cocok diberikan kepada anak usia

pertumbuhan dan lansia.

2) Meningkatkan bioaktivitas hormon

Hormon adalah zat aktif yang dihasilkan oleh kelenjar endokrin yang masuk dalam peredaran

darah. Dalam tubuh manusia terdapat berbagai jenis hormon di ataranya hormon reproduksi yang

berhubungan dengan gairah seksual. Salah satu kandungan Habbatussauda adalah setrol yang

berfungsi sebagai sintesa dan bioaktivitas hormon.

3) Menetralkan racun dalam tubuh

Racun dapat menganggu metabolisme dan menurunkan fungsi organ penting seperti hati, paru-

paru dan otak. Gejala ringan keracunan dapat berupa diare, muntah, pusing, gangguan

Page 5: Makalah ilmu sosial

pernapasan dan menurunkan daya konsentrasi. Habbatussauda’ mengandung saponin yang dapat

menetralkan dan membersihkan racun dalam tubuh.

4) Mengatasi gangguan tidur dan stress

Sapion yang terdapat pada Habbatussauda’ mempunyai fungsi seperti kortikosteroid yang dapat

mempengaruhi karbohidrat, protein dan lemak serta mempengaruhi fungsi jantung, ginjal, otot

tubuh dan syaraf. Sapion berfungsi untuk mempertahankan diri dari perubahan lingkungan,

gangguan tidur dan dapat menghilangkan stress.

5) Memperbaiki saluran pencernaan dan anti bakteri

Habbatussauda’ mengandung minyak atsiri dari minyak volatif yang telah diketahui

manfaatnya untuk memperbaiki pencernaan. Secara tradisional minyak atsiri digunakan untuk

obat diare. Pada tahun 1992, Jurnal Farmasi Pakistan membuat hasil penelitian yang

membuktikan minyak volatile (volatif) lebih ampuh membunuh strain bakteri V Cholera dan E

Coli dibandingkan dengan antibiotik seperti ampicilin dan tetrasiklin.

6) Melancarkan air susu ibu

Kombinasi bagian lemak tidak jenuh dan struktur hormonoal yang terdapat dalam minyak

Habbatussauda’ dapat melancarkan air susu ibu. Penelitian ini kemudian dimuat dalam literatur

penelitian Universitas Potchetstroom tahun 1989.

7) Tambahan nutrisi pada ibu hamil dan balita

Pada masa pertumbuhan, anak membutuhkan nutrusi untuk meningkatkan isstem kekebalan

tubuh secara alami, terutama pada musim hujan anak sangat mudah terkena flu dan pilek.

Kandungan Omega 3, Omega 6 dan Omega 9 yang terdapat pada Habbatussauda’merupakan

nutrisi yang membantu perkembangan jaringan otak.

8) Meremajakan sel-sel kulit dan menunda proses penuaan

Page 6: Makalah ilmu sosial

Kulit merupakan salah satu organ tubuh terluar yang penting. Fungsinya melindungi tubuh dari

benturan fisik, kuman dan jamur. Habbatussauda’ sangat baik untuk menjaga kelembaban,

kehalusan dan keremajaan kulit.

9) Nutrisi bagi lansia

Kaya akan kandungan nutrisi sebagai tambahan energi sangat ideal untuk orang yang berusia

lanjut, terutama untuk menjaga daya tahan tubuh dan revitalitas sel otak agar tidak cepat pikun.

Habbatussauda’ mengandung 15 macam asam animo penyusun isi protein termasuk di dalamnya

9 asam amino esensial. Asam amino tidak dapat diproduksi oleh tubuh dalam jumlah yang

cukup, oleh karena itu harus diperoleh dari makanan.

10) Efek samping Habbatussauda

Sampai saat ini masih belum ada bukti efek samping Habbatus Sauda’ (Nigella Sativa).

Kalaupun ada, efek sampingnya malah bersifat positif. Habbatussauda ternyata mempunyai efek

antikanker. Penelitian ini dilakukan oleh 9 peneliti dari beberapa negara. Penelitian ini dilakukan

di Center for Cancer and Stem Cell Biology, Institute for Bioscience and Technology, Texas.

Penelitian ini menunjukkan bahwa thymoquinone (zat yang ada di habbatussauda) dapat

menghambat laju angiogenesis dari tumor dan menghambat pertumbuhan tumor itu sendiri.

Kemudian Salah satu efek dari mengkonsumsi Habbatussauda adalah terjadi proses

detoksifikasi (detoks) yaitu proses pengeluaran racun atau zat-zat yang bersifat racun dari dalam

tubuh. Pembersihan dan detoks meningkatkan proses alamiah pengeluaran toksin dari dalam

tubuh kita. Organ vital yang menjadi target dalam program pembersihan racun yang efektif

adalah usus besar (pengeluaran) dan liver (detoksifikasi). Hampir semua penyakit degeneratif

dapat dihubungkan dengan kondisi keracunan dalam saluran usus (Intestinal toxemia).

Nigella Sativa tidak menyebabkan kerusakan ginjal, bahkan merupakan suatu

renoprotektor (melindungi ginjal). Dan terakhir, Habbatussauda akan memberikan efek yang

lebih baik jika dicampur dengan madu .

Page 7: Makalah ilmu sosial

B. Survei Pengobatan Alternative

Sosial Ekonomi Nasional menyebutkan, tahun 1998 pemanfaatan obat tradisional sebagai

pengobatan alternatif; baru 4,5 persen. Tiga tahun kemudian, pengguna obat tradisional sudah

31,7 persen.Survei juga mengatakan; 57,7 persen penduduk Indonesia melakukan pengobatan

sendiri. Dari jumlah itu, dua pertiga menggunakan obat modern (misalnya obat bebas) dan

sisanya membeli jamu.

Penelitian lain juga membuktikan hal serupa. Kali ini dilakukan oleh Dr. Med. Peter

Schleincher, ahli immonologi dari Universitas Munich. Yang melakukan pengujian terhadap 600

orang yang menderita alergi. Hasilnya cukup meyakinkan, 70 % yang menderita alergi debu,

serbuk, jerawat dan asthma sembuh setelah diberi minyak nigella (Habbatussauda’). Dalam

prakteknya Dr. Schleincher memberi resep Habbatussauda’ ke pasiennya yang menderita

influenza.

Dilihat dari data tersebut, di yakini bahwa pengobatan alternatif semakin berkembang dan

kepercayaan masyarakat semakin tinggi. Kenapa demikian, karena salah satunya adalah

gencarnya iklan (promosi) di media elektronik,media massa dan pemberian brosur kepada

masyarakat yang menjanjikan kesembuhan 100 persen. Tetapi, dilihat dari kenyataannya tidaklah

benar, karena menurut Prof. dr. Zubairi Djoerban,SpPD,KHOM mengatakan bahwa obat

tradisional atau obat yang digunakan untuk pengobatan alternatif, apapun bentuknya,kalau obat

yang tidak ada pembuktian dengan uji klinik dan pembuktian yang panjang, obat tersebut belum

menjamin kesembuhan sepenuhnya.

Page 8: Makalah ilmu sosial

E. Pandangan Habbataussauda di Kalangan Masyarakat

Saat ini masyarakat lebih cenderung menggunakan berbagai macam pengobatan alternatif

daripada pengobatan medis. Salah satu faktor terbesar dari berpalingnya masyarakat ke

pengobatan alternatif karena mereka tidak mampu mengakses pengobatan medis, apalagi untuk

masyarakat kalangan menengah ke bawah. Masyarakat sekarang memandang pengobatan

alternatif khususnya habbatussauda adalah pilihan yang paling mudah dan murah. Karena selain

pengobatannya yang tidak ribet, kemudian sistem bayarnya yang secara sukarela, proses

penyembuhannya pun agak cepat.

Dokter Rini Damayanti, nara sumber dalam bedah buku “Sembuhkan Penyakit dengan

Habbatus sauda”membenarkan bahwa habbatus sauda memang memiliki khasiat secara medis.

Menurut dokter yang sangat peduli pada dunia organik dan herbal ini, khasiat yang ada dalam

habbatus sauda bisa dijelaskan secara ilmiah menurut ilmu kedokeran modern.

Menurut Sufrida Yulianti, penulis buku “Sembuhkan Penyakit dengan Habbatussauda”,

jenis tanaman jinten hitam yang ada di Timur Tengah dengan yang ada di Indonesia berbeda.

Warna hitam pada biji jinten dari Indonesia tidak terlalu pekat, sedangkan yang dari Arab warna

hitamnya sangat pekat. Ternyata tidak hanya sosoknya, khasiatnya pun berbeda. Jinten hitam asli

Timur Tengah ternyata memiliki khasiat lebih baik daripada yang tumbuh di Indonesia sehingga

untuk mengobati pasiennya, Sufrida lebih memilih menggunakan biji impor.

Hj. Neno Warisman sebagai bintang tamu pada acara bedah buku “Sembuhkan Penyakit

dengan Habbatussauda” menceritakan pengalamannya menggunakan habbatussauda sejak ia

berusia 18 tahun. Salah satu manfaat yang dirasakannya adalah daya tahan dan stamina tubuhnya

menjadi luar biasa kuat, terutama dalam menghadapi jadwal kegiatannya yang sangat padat.

Tidak seperti saat ini, ketika kita dapat dengan mudah menjumpai aneka produk habbtaussauda.

Dulu, menurut Neno, dia harus mendatangkan sendiri biji habbatussauda dan meramunya sendiri,

sehingga sangat repot dan menyita waktu. Namun kini, produk habbatussauda sudah bisa

diperoleh dalam bentuk kapsul, bahkan juga tersedia produk habbatussauda untuk anak yang

dicampur dengan madu. Dalam acara bedah buku tersebut juga hadir beberapa orang yang

memberikan kesaksian setelah terbebas dari penyakitnya setelah mengonsumsi habbastussauda.

Page 9: Makalah ilmu sosial

BAB III PENUTUP

KESIMPULAN

Menurut pendapat hasil daftar pertanyaan alasan kemurahan ialah alasan yang utama

untuk pemakaian pengobatan alternatif. Akan tetapi seringkali ada yang mencoba jenis

pengobatan itu untuk alasan pribadi, geografi, sosial, atau kebudayaan. Dalam masyarakat yang

menghadapi kemiskinan jenis pengobatan yang bisa dipilih adalah yang murah dan yang paling

menarik. Kemudahan ditawarkan pengobatan alternatif khusunya Habbatussauda karena sering

memakai sistem biaya sukarela dan proses penyembuhannya yang agak cepat.

Sumber: Halo Internis-Edisi 12/November 2008