makalah hadist risma

Upload: nailil-hidayah

Post on 06-Jul-2018

215 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/17/2019 makalah hadist risma

    1/6

    Akhlak berasal dari kata “akhlaq” yang merupakan jama’ dari “khulqu” dari bahasaArab yang artinya perangai, budi, tabiat dan adab. Akhlak itu terbagi dua yaitu Akhlak yang

    Mulia atau Akhlak yang Terpuji (Al-Akhlakul Mahmudah) dan Akhlak yang uruk atau

    Akhlak yang Ter!ela (Al-Ahklakul Ma"mumah).

    Dari Jabir bin Samurah radiyallahu 'anhu; Rasulullah sallallahu 'alaihi wasallam

    bersabda:

    " : ] "#$%& '* '+ /  01 23 2 4 56 2+ 2 7 5*7 8 

    09 7: 

    5;<= <+ >?@  7  

    7 5*7 B > ;

    <[ 

    Sesungguhnya orang yang paling baik keislamannya adalah yang paling baik

    akhlaknya. [Musnad Ahmad: Sahih] 

    Akhlak adalah !ermin hati. Artinya, ketika seseCrang berakhlak baik maka berarti ia

    memiliki hati yang bersih dan jernih. Dedangkan Crang yang memiliki akhlak buruk maka

    hidupnya akan suram, dan akan membaEa kerusakan baik bagi dirinya sendiri dan

    lingkungan sekitarnya.Memiliki akhlak yang baik bagi setiap manusia adalah hal yang sangat

     penting, Farena dimanapun kita berada, apapun pekerjaan kita, akan di senangi Cleh siapa

     pun, hal itu berarti akhlak menentukan baik buruknya seseCrang. Giantara buah dari akhlak

    yang baik di dalam hidup ini ialah H mudahnya semua urusan bagi diri sendiri dan Crang lain,

    ter!apainya apa yang diinginkan, disukai banyak Crang, tentram jiEanya, sedikit

    kesulitannya, mendapat ridha Allah sEt. Adapun buahnya di akhirat ialah surga dan dekat

    dengan sang pen!ipta

    Aklah yang mulia, menurut Imam Jha"ali ada K perkaraL yaitu bijaksana, memelihara diridari sesuatu yang tidak baik, keberanian (menundukkan kekuatan haEa nasu) dan bersiat

    adil. Nelasnya, ia merangkumi siat-siat seperti berbakti pada keluarga dan negara, hidup

     bermasyarakat dan bersilaturahim, berani mempertahankan agama, senantiasa bersyukur dan

     berterima kasih, sabar dan rida dengan kesengsaraan, berbi!ara benar dan sebagainya.

  • 8/17/2019 makalah hadist risma

    2/6

    Masyarakat dan bangsa yang memiliki akhlak mulia adalah penggerak ke arah pembinaan

    tamadun dan kejayaan yang diridai Cleh Allah Dubhanahu Oataala. Deperti kata pepatah

    seCrang penyair Mesir, Dyauqi eiH PQanya saja bangsa itu kekal selama berakhlak. ila

    akhlaknya telah lenyap, maka lenyap pulalah bangsa ituP.

    Akhlak yang mulia yaitu akhlak yang diridai Cleh Allah DOT, akhlak yang baik itu

    dapat diEujudkan dengan mendekatkan diri kita kepada Allah yaitu dengan mematuhi segala

     perintahnya dan meninggalkan semua larangannya, mengikuti ajaran-ajaran dari sunnah

    Rasulullah, men!egah diri kita untuk mendekati yang ma’ru dan menjauhi yang munkar,

    seperti irman Allah dalam surat Al-Imran SS yang artinya “Famu adalah umat yang terbaik

    untuk manusia, menuju kepada yang makru dan men!egah yang mungkar dan beriman

    kepada Allah”

    Dari Sahl bin Sa'ad radiyallahu 'anhu; Rasulullah sallallahu 'alaihi wasallam bersabda:

      : ]UVW?X@ Y%%& UV@ZW[1? Z$W\?@ 4]^?@ 6_`: Z\c 93X@ U?^ % f@ B;[ 

    Sesungguhnya Allah mencintai akhlak yang mulia dan membenci akhlak yang

    buruk. [Al-Mu'jam Al-Kabiir: Sahih] 

    Akhlak yang buruk itu berasal dari penyakit hati yang keji seperti iri hati, ujub,

    dengki, sCmbCng, niaq (munaik), hasud, suud"aan (berprasangka buruk), dan penyakit-

     penyakit hati yang lainnya, akhlak yang buruk dapat mengakibatkan berbagai ma!am

    kerusakan baik bagi Crang itu sendiri, Crang lain yang di sekitarnya maupun kerusakan

    lingkungan sekitarnya sebagai !CntChnya yakni kegagalan dalam membentuk masyarakat

    yang berakhlak mulia samalah seperti mengakibatkan kehan!uran pada bumi ini, sebagai

    mana irman Allah Dubhanahu Oataala dalam Durat Ar-Ruum ayat KS yang berbunyiH

  • 8/17/2019 makalah hadist risma

    3/6

    “Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan

    manusi, supay Allah merasakan kepada mereka sebahagian dari (akibat) perbuatan mereka,

    agar mereka kembali (ke jalan yang benar).” (.D. Ar-RuumH KS).

    B. PENGERTIAN AKHLAK MAHMUDAH (TERPUJI)

    Akhlak mahmudah (terpuji) adalah perbuatan yang dibenarkan Cleh agama (Allah dan

    Rasulya). CntChnya H

    disiplin, hidup bersih, ramah, sCpan-santun, syukur nikmat, hidup sederhana, rendah hati,

     jujur, rajin, per!aya diri, kasih sayang, taat, rukun, tClCng-menClCng, hCrmat dan patuh, sidik,

    amanah, tablig, athanah, tanggung jaEab, adil, bijaksana, teguh pendirian, dermaEan,

    Cptimis, qana’ah, dan taEakal, ber-tauhiid, ikhlaas, khau, taubat, ikhtiyaar, shabar, syukur,

    taEaadu, husnu"h-"han, tasaamuh dan ta’aaEun, berilmu, kreati, prCdukti, akhlak dalam

     berpakaian, berhias, perjalanan, bertamu dan menerima tamu, adil, rida, amal salih, persatuan

    dan kerukunan, akhlak terpuji dalam pergaulan remaja, serta pengenalan tentang tasaEu.

    1. Contoh-Contoh Akhlak Mahm!ah

    Galam pembahasan ini kami akan menjabarkan akhlak mahmudah yang meliputi ikhlas,sabar, syukur, jujur, adil dan amanah.

    a. Ikhla"

    Fata ikhlas mempunyai beberapa pengertian. Menurut al-urtubi, ikhlas pada dasarnya

     berarti memurnikan perbuatan dari pengaruh-pengaruh makhluk. Abu Al-asim Al-usyairi

    mengemukakan arti ikhlas dengan menampilkan sebuah riEayat dari abi DaE, “Aku pernah

     bertanya kepada Nibril tentang ikhlas. alu Nibril berkata, “Aku telah menanyakan hal itukepada Allah,” lalu Allah berirman, “(Ikhlas) adalah salah satu dari rahasiaku yang Aku

     berikan ke dalam hati Crang-Crang yang ku!intai dari kalangan hamba-hamba-Fu.”

    Feikhlasan seseCrang ini, akan menghasilkan kemenangan dan kejayaan. AnggCta

    masyarakat yang mengamalkan siat ikhlas, akan men!apai kebaikan lahir-bathin dan dunia-

    akhirat, bersih dari siat kerendahan dan men!apai perpaduan, persaudaraan, perdamaian

    serta kesejahteraan.

  • 8/17/2019 makalah hadist risma

    4/6

    Gari Abu Qurairah RA, ia berkata H Rasulullah DAO pernah bersabda,

    41 .4 5\ 2   @< H f< @ v 2  5: 2  7  v 7  7 Hv 7  7 w x7Z 7  5Z 7 2 o 

  • 8/17/2019 makalah hadist risma

    5/6

    Adil berarti menempatkanmeletakan sesuatu pada tempatnya. Adil juga tidak lain ialah

     berupa perbuatan yang tidak berat sebelah. ‚ara ƒlama menempatkan adil kepada beberapa

     peringkat, yaitu adil terhadap diri sendiri, baEahan, atasan pimpinan dan sesama saudara.

     abi DaE bersabda, “Tiga perkara yang menyelamatkan yaitu takut kepada Allah ketika

     bersendiriaan dan di khalayak ramai, berlaku adil pada ketika suka dan marah, dan berjimat

    !ermat ketika susah dan senangL dan tiga perkara yang membinasakan yaitu mengikuti haEa

    nasu, terlampau bakhil, dan kagum seseCrang dengan dirinya sendiri.” (QR. AbuDyeikh).

     c Y$1z f@ „& f@ v: v Hv 6+z o?^… f@ U† ^?@ cZz f@'Wz z ,$ Y' ‡1c „ ˆc‰ ˆz Z?@ $ z ,V Z+ o1z f@ '+z $[/?@ B ˆ @ )) H 41 ˆ: (41 YZ3@) .(( @?c c 46$1@c 46\ U_ B?'^ Š?@.

    Gari Abdullah ibni amr ibnil ash 6+z f@ U† , telah bersabda RCsulullah 41: c Y$1z f@ o1& H“Desungguhnya Crang yang adil berada dekat dengan AAQ „ ˆ ‹‹c‰ ˆz diatas mimbar dari!ahaya, disebelah kanan AAQ „ ˆ c‰ ˆz, dan tangan keduaŒA adalah kanan, yaitu merekayang adil didalam hukum mereka dan kepada keluarga mereka dan segala yang diamanahkankepada mereka.” (QR. Muslim)

    !. B&'"k'

    Dyukur menurut kamus “Al-mu’jamu al-Easith” adalah mengakui adanya kenikmatan danmenampakkannya serta memuji (atas) pemberian nikmat tersebut.Dedangkan makna syukur

    se!ara syar’i adalah H Menggunakan nikmat AllahDOT dalam (ruang lingkup) hal-hal yang

    di!intainya. aEannya syukur adalah kuur.Œaitu dengan !ara tidak memanaatkan nikmat

    tersebut, atau menggunakannya pada hal-hal yang diben!i Cleh Allah DOT.

    KEIMPULAN

    ermula dari "aman abi Adam a.s, manusia sudah ditakdirkan untuk menjalani peringkat

    hidup duniaEi di atas muka bumi ini. Dedari detik itu sehingga kini, manusia terus menjalani

    hidup dengan berbagai !ara dan peristiEa yang membentuk sejarah dan tamaddun manusia.

    Diat dan keperibadian manusia penuh pertentangan dan beraneka ragam. Manusia bukan

    makhluk sCsial semata-mata malah bukan jua di!iptakan untuk mementingkan diri sendiri

    semata-mata.

    Rasulullah sallallahu alaihi Easallam diutuskan kepada manusia untuk menyempurnakan

    akhlak sebagaimana yang dinyatakan dalam hadis Rasulullah DAO. Gengan akhlak

  • 8/17/2019 makalah hadist risma

    6/6

    Rasulullah memenuhi keEajiban dan menunaikan amanah, menyeru manusia kepada tauhid

    dan dengan akhlak jualah baginda menghadapi musuh di medan perang.