makalah cat.doc
TRANSCRIPT
8/11/2019 makalah cat.doc
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-catdoc 1/26
8/11/2019 makalah cat.doc
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-catdoc 2/26
BAB II
INDUSTRI CAT
Sejarah Cat
0ndustri cat adalah salah satu industri tertua di dunia. Sekitar 12.222 tahun lalu, manusia
yang hidup di gua%gua menggunakan cat untuk kegiatan komunikasi, dekorasi dan proteksi. &ereka
menggunakan metrial%material yang tersedia di alam seperti arang (karbon), darah, susu, dan
sadapan dari tanaman%tanaman yang memiliki warna yang menarik. 3ang menge!utkan, cat%cat ini
mempunyai keawetan yang baik, seperti yang ditun!ukkan pada lukisan gua di #ltamira Spanyol,
ascau4 Spanyol, cat batu orang #borigin di #rnhem and #ustralia, dan lukisan%lukisan prase!arah lainnya yang ditemukan.
&enengok pada se!arah kemasyarakatan zaman dahulu kala.&anusia gua menggunakan
bahan%bahan berwarna yang ditemukan di alam untuk menggambar keadaan saat itu di seputar
dinding batu. Saat itu tu!uan cat sebagai alat untuk menggambarkan dan mendi5inisikan obyek dan
keadaan.
ampuran pada saat itu terdiri dari arang,kapur dan warna tanah dan warna%warna yang
dihasilkan alam. &ereka mencampurkannya dengan air, perekat dari pohon dan hewan dan adukan
dari batu yang dapat dilunakan sebagai semen, untuk merekatkan warna."entu sa!a hal tersebut
tidak terlalu rumit,tetapi dapat tahan lama,sehingga kita masih dapat mengamati coretan yang
pernah dibuat se!ak 622 tahun lalu.
7rang%orang &esir kuno mengembangkan cat men!adi lebih kaya warna, mereka
menemukan cat warna biru, merah, dan hitam dengan mengambilnya dari akar tanaman tertentu.
emudian orang%orang &esir itu menemukan kasein sebagai perekatnya.
Penggunaan pertama dari pengecatan sebelumnya seperti yang kita tahu,yang dikatakan
untuk menghias dan memperindah, adalah oleh orang mesir dan orang timur tengah. Seniman
mendekorasi sisi dalam dari pyramid,ornamen dan patung%patung. Pada umumnya pigment yang
dipakai adalah natural,seperti garam tembaga,oker dan vermilion(merah terang),untuk
menghasilkan biru, orang &esir membakar pasir,soda dan tembaga.8arna hitam dibuat dari tulang
dan sisa pembakaran sampah.
9a!a mesir 5iraun !uga menyukai suka sekali dengan sepuhan emas,yang pada masa itu
lebih banya digunakan dan melambangkan kekayaan. alu orang hina, +epang dan #merika
mengembangkan pigmen dan bahan perekat, &inyak rami mentah diantaranya. Selan!utnya muncul
natural pigment,minyak sayuran,resin dari pohon dsb. &asa itu orang yang pandai mengecat
mendapat !ulukan seniman. &ereka menyiapkan cat sendiri dari pigmen%pigmen dan bahan perekat.
1
8/11/2019 makalah cat.doc
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-catdoc 3/26
Satu hal yang wa!ar masa itu bila artis cat mengecat dengan tangan dan memperindah seluruh
permukaan tembok dalam rumah.
at minyak muncul pada abad -,pada awalnya eo Battista #lberta menggunakan cat
minyak yang kental dan dapat diencerkan dengan turpentine.;an tidak terlalu lama digunakan !uga
diseluruh <ropa.&ereka telah menemukan tipe cat yang revolusioner. Pada saat itu di !a!ahan
#merika Serikat cat men!adi simbul kemewahan.'anya warga kaya yang berhak mencat rumah
mereka. ;an para artis cat tersebut men!adi titik awal evolusi cat dimana dari pengalaman mereka
ragam warna dikembangkan.
8arna pertama yang digiling muncul di <ropa selama abad ke =. Pada abad /, industri
cat dan pernis bukan lagi bersi5at seni. 0ndustri cat sudah men!adi bagian dari industri kimia.
;engan kema!uan tersebut pabrik cat sudah dapat membuat cat yang siap pakai.
Pada abad 12 kita sudah dapat menyaksikan perkembangan yang luar biasa. Pengetahuankimia telah menun!ukan pada kita bahan%bahan lain dan proses lain seperti pemasakan minyak
dengan resin alam,penemuan resin sintetis>resin buatan yang mana acrylic termasuk didalamnya.
Seiring dengan waktu, manusia mulai menemukan minyak tanaman dan resin dari 5osil
untuk mengganti darah dan susu sebagai perekat cat. Saat ini walaupun telah ditemukan
perekat>resin yang semakin baik dengan berkembangnya teknologi kimia, resin%resin natural hingga
kini masih banyak dipakai.
Kegunaan Cat
at adalah suatu cairan yang dipakai untuk melapisi permukaan suatu bahan dengan tu!uan
memperindah (decorative), memperkuat (rein5orcing) atau melindungi (protective) bahan tersebut.
Setelah dikenakan pada permukaan dan mengering, cat akan membentuk lapisan tipis yang melekat
kuat dan padat pada permukaan tersebut. Pelekatan cat ke permukaan dapat dilakukan dengan
banyak cara: diusapkan (wiping), dilumurkan, dikuas, disemprotkan (spray), dicelupkan (dipping)
atau dengan cara yang lain.
Bahan Penyusun Cat
Bahan%bahan yang digunakan dalam pembuatan cat adalah sangat banyak dan bervariasi,
tetapi intinya cat terdiri dari padatan (solids) dan cairan (li?uids). ;engan bagian padatan tersebut
tertahan (tersuspensi) dalam porsi cairan atau carrier. Solids atau padatan adalah bahan yang
tertinggal di permukaan setelah bagian li?uids menguap.
Solids terdiri dari beberapa material, setiapnya didesain untuk menghasilkan beberapa
properti dari cat, namun yang utama adalah pigmen (pewarna) dan binder (perekat). @ntuk lebih
mudah memahami bahan penyusun cat, maka bahan penyusun cat ini diklasi5ikasi men!adi empat
bagian besar, yaitu:
A
8/11/2019 makalah cat.doc
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-catdoc 4/26
. Pigmen dan e4tender (5iller),
1. carrier>pembawa (solvent),
A. resin (binder),
. dan aditi5.
Pigment
Pigment merupakan padatan halus (bubuk) yang ditambahkan ke dalam cat dengan
beberapa 5ungsi berikut:
OPTIS
Memberi karakter khas pada penampakan cat tersebut,
seperti: warna, derajat kilap (gloss) maupun daa
tutupna
P!OT"#TI$"
Memberi nilai tambah pada karakter kekutan cat
tersebut, seperti: kekuatan terhadap cuaca, korosi, panas
atau api, dll
!"I%&O!#I%'Meningkatkan siat, seperti meningkatkan kekerasan,
kelenturan, daa tahan terhadap abrasi, dll
ekuatan, daya tahan dan si5at%si5at lain yang diinginkan dari cat dapat dibentuk atau
diciptakan dengan menambahkan pigment yang tepat dan konsentrasi yang sesuai. @ntuk memilih
pigment yang tepat dan benar perlu dipela!ari si5at%si5at umum dari pigment itu sendiri. Si5at%si5at
pigment tersebut adalah:
C 8arna dasar
C Bentuk dan ukuran partikel
C Berat !enis, density atau speci5ic gravity
C 7il absorption
C 'iding power (re5ractive inde4)
C;aya tahan terhadap panas dan asam basa
CP'
C&uatan istrik
CBleeding
Secara umum pigment terbagi dalam dua kategori besar berikut:
Pigment 7rganik
Pigment yang terbentuk dari senyawa%senyawa organic (karbon)
Pigment anorganik "erbentuk dari mineral%mineral atau garam%garaman logam yang
terbentuk secara alami (bahan galian) ataupun dari hasil reaksi kimia di
pabrik. Pada !enis ini dikenal true pigment (atau disebut sebagai
pigment sa!a) dan e4tender atau 5iller.
8/11/2019 makalah cat.doc
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-catdoc 5/26
• Pigment #norganik
Pigment anorganik : pigment yang terbuat dari senyawa logam, misalnya "itanium dio4ide,
74ide red.
Pigment ini mempunyai daya tahan solvent, kimia, daya tutup, kemudahan terdispersi,stabilitas terhadap panas, cahaya dan cuaca yang lebih bagus dibanding pigment organik. Damun
dalam kecerahan dan tinting strength, pigment organik umumnya lebih bagus dibanding anorganik.
andungan logam yang dibuat dari seng, titanium, timah, besi atau tembaga, membuat satu
bentuk dasar dari pigment in organik. Pigment ini baik untuk daya tahan cuaca, temperatur serta
mempunyai daya tutup yang baik, tetapi tidak begitu bagus dibanding pigment organik dari segi
kecerahan warnanya.
• Pigment 7rganik
Pigment yang secara umum dikenal dengan dyes(celupan), bahan berwarna yang larut
dalam air, oli atau solvent. ;alam keadaan cair meresap kedalam obyek dan mewarnai obyek
Bentuk dasar dari pigment organik yaitu dyes . yang dicampurkan pada kandungan logam yang tak
larut dalam air.
"erdapat beberapa tipe pigment, yaitu :
. Pigment warna: menambah warna pada cat dan meningkatkan daya tutup cat.
ontoh pigment pewarna : P> Blue, P> Ereen, arbon Black, &apico 3ellow.
1. Pigment terang: menambah warna%warni metallic atau pearl pada coat.
A. Pigment e4tender: menambah kekuatan dan body pada coat, meningkatkan viskositas
dan mencegah sedimentasi.
ontoh pigment e4tender: lay, "alc, alcium carbonate
. Pigment pencegah karat: digunakan terutama pada cat dasar, untuk mencegah karat.
ontoh pigment pencegah karat : 0ron 74ide, Finc 74ide, Finc hromate, Pigment anti
5ouling.
-. Pigment anti 5ouling, contoh : u7
6. Pigment 5latting: untuk mengurangi kilap pada cat.
<4tender
<4tender atau 5iller ditambahkan ke dalam cat dengan tu!uan untuk menurunkan harga,
namun dalam hal tertentu e4tender ditambahkan untuk memberbaiki si5at cat. <4tender umumnya
mempunyai re5ractive inde4 yang kecil (atau rendah daya tutupnya) dibanding pigment.
Beberapa contoh dari <4tender yaitu :
-
8/11/2019 makalah cat.doc
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-catdoc 6/26
Dama
<
S
"
<
D
;
<
9
• ;iatomaceous <arth
• Synthetic alcium Silicates
• Perlite
• Eround Silica
• alcined lays
• alcium arbonates
• "alcs (&agnesium Silicate)
• &icrospheres
• olored Guartz
• umed Silicas
• "reated umed Silicas
• 8et Eround &icas
• Snobrite lay
• Bentonite lay
• &icronized &icas
• aolin lay
• #ttapulgite lays
• #lumina "rihydrate
&etallik
• Finc ;ust
• Eold powders and pastes (Donlea5ing and ea5ing)
• Bronze powders and pastes (Donlea5ing and ea5ing)
• #luminum powders and pastes (Donlea5ing and ea5ing)
9esin (Binder)
9esin atau binder merupakan komponen utama dalam cat. 9esin ber5ungsi merekatkan
komponen%komponen yang ada dan melekatkan keseluruhan bahan pada permukaan suatu bahan
(membentuk 5ilm). 9esin pada dasarnya adalah polymer dimana pada temperatur ruang (atau
temperatur applikasi) bentuknya cair, bersi5at lengket dan kental. #da banyak !enis resin, seperti:
Datural 7il, #lkyd, Ditro ellulose, Polyester, &elamine, #crylic, <po4y, Polyurethane, Silicone,
luorocarbon, Henyl, ellolosic, dll. 9esin dibagi berdasarkan mekanisme mengering atau
mengerasnya (pembentukan 5ilm).
Pembagian resin berdasarkan mekanisme mengering atau mengerasnya (pembentukan 5ilm)
6
8/11/2019 makalah cat.doc
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-catdoc 7/26
P<DE@#P#D
S7H<D"
(ac?uer dan ;uco)
&engering atau mengerasnya resin ter!adi karena penguapan solvent
yang ada. Bahan yang padat akan tertinggal dan menempel merata pada
seluruh permukaan bahan yang dicat. Selama solventnya masih ada
maka resin ini belum mengeras. @ntuk mempercepat proses
menguapnya solvent, biasanya dibantu dengan pemanasan.9esin !enis ini secara alamiah polymer%nya sudah cukup besar sehingga
5ilm yang terbentuk sekalipun tidak ter!adi reaksi kimia sudah cukup
kuat dan padat.
ecepatan mongering, kualitas rata dan kilap dari permukaan 5ilm
sangat dipengaruhi oleh pemilihan !enis dan komposisi solventnya.
ontoh resin !enis ini adalah Ditro ellulosa (D), ellolose #cetate
Butyrate (#B), hlorinated 9ubber, #crylic o%polymer, dll
9<#S0 ;<DE#D
@;#9#
(Harnish dan Syntetic
<namel)
&engering atau mengeras karena ada reaksi kimia antara komponen
udara (oksigen atau air) dengan resin tersebut membentuk molekul%
molekul baru yang lebih besar dan saling berikatan satu sama lain.9esin #lkyd atau Datural 7il (atau kombinasi keduanya) mempunyai
ikatan rangkap (tak !enuh) dalam struktur molekulnya, oleh karenanya
resin ini bersi5at reakti5 terhadap oksigen, namun pada temperatur
ruang rakti5itasnya masih kurang, perlu ditingkatkan reakti5itasnya
dengan penambahan katalis (dryer) !ika akan dipakai.
Pada resin Prepolymer Polyisocyanate ter!adi reaksi I moisture cureJ
antara gugus 5ungsional yang reakti5 dengan air (kelembaban) di udara.
iri utama cat yang mempergunakan 9esin !enis ini adalah akan mudah
mengeras pada permukaannya (atau mengulit), bila kena udara (terbuka
kalengnya cukup lama).
9<#S0
P73&<90S#S0
ampuran akan mengeras atau mengering karena ter!adi reaksi kimia
antara dua resin yang ada dalam campuran cat, reaksi ini sering disebut
reaksi polymerisasi.
9eaksi polymerisasi (baik kondensasi maupun addisi) dapat
berlangsung karena adanya katalis, tanpa katalis (non katalis), panas
atau radiasi @H.
'asil reaksinya adalah sebuah campuran polymer yang mempunyai
berat molekul !auh lebih besar dan mempunyai ikatan tiga demensi
(crosslink) yang !auh lebih kuat dibanding reaksi yang di!elaskan
sebelumnya.
"anpa katalis
(1 Pack <namel)
Pada suhu ruang, dua pasang resin !enis ini sudah
cukup reakti5 untuk memulai reaksi, maka pasangan
resin !enis ini harus dipisahkan satu sama lain
sebelum dipakai, dicampur satu dengan lainnya !ika
hanya akan digunakan.
"ergolong dalam !enis ini adalah resin <po4y dengan
Polyamide dan Polyol dengan Polyisocyanate. 9esin
kedua dalam pasangan tersebut, polyamide atau
polyisocyanate biasa disebut sebagai IhardenerJ,
karena setelah resin ini dicampurkan dengan
pasangannya akan ter!adi reaksi polymerisasi dimana
=
8/11/2019 makalah cat.doc
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-catdoc 8/26
hasilnya ditandai dengan mengerasnya campuran
tersebut.
;engan atalis
arena pasangan dua resin ini tidak cukup reactive,
maka perlu ditambahkan katalis untuk memulai
reaksinya. 9esin !enis ini bisa dicampur dan disimpandalam satu wadah satu dengan lainnya.
Selama katalis belum dicampurkan maka tidak akan
ter!adi pengerasan pada bahan%bahan tersebut. ontoh
resin ini adalah resin amino (melamine) dan alkyd
polyol yang akan bereaksi atau mengeras bila
ditambahkan katalis yaitu berupa asam organik atau
anorganik.
Panas (Stoving
<namel)
;isamping katalis seperti sudah disebutkan di atas,
panas !uga biasa digunakan sebagai alat untuk
mempercepat reaksi kimia. ontohnya adalah resinamino dan alkyd polyol yang dipakai pada cat !enis
stoving (pangggang) pada cat%cat mobil.
9adiasi @H
Beberapa resin tertentu, seperti: Polyester tidak !enuh,
bisa bereaksi satu dengan yang lain bila diradiasi
dengan sinar @H. Pengeringan dan pengerasan ter!adi
setelah campuran resin dikenai sinar @H.
Setiap !enis resin mempunyai banyak sekali type dan turunanya, bahkan kombinasi antara
satu resin dengan resin yang lain !uga menambah perbendaharaan !enis resin baru. ;aya tahan,
kekuatan dan karakter cat secara keseluruhan sangat dipengaruhi oleh !enis resin yang dipakai.
Solvent
Seperti sudah di!elaskan dalam bagian sebelumnya bahwa masing%masing komponen
penyususun cat mempunyai 5ungsi dan peran yang berbeda%beda. 9esin membentuk 5ilm dan
memberi kontribusi terhadap karakter 5ilm yang terbentuk, sedang pigment disamping memberi
warna !uga ber5ungsi menambah kekuatan mekanis 5ilm.
Sedangkan penggunaan solvent ternyata memiliki peranan yang penting pula dalam proses
pembuatan cat. hususnya cat decorative yang berdasarkan pelarut bukan air, namun solvent based.
Sekalipun setelah pemakaian solvent akan terbuang dan tidak men!adi bagian dari lapisan cat,
namun peran solvent selama proses pembuatan, penyimpanan dan pemakaian cat, memperlihatkan
peran yang dominan dibanding komponen lainnya.
Pada saat pembuatan cat, solvent memberi kontribusi sedemikian rupa sehingga campuran
mempunyai kekentalan yang pas untuk diproses: diaduk, dicampur, digiling dan lain%lain. ;engan
penambahan solvent yang tepat dan cukup akan menurunkan kekentalan dari resin atau campuran
pada suatu titik dimana kekentalannya memenuhi syarat untuk masing%masing proses.
K
8/11/2019 makalah cat.doc
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-catdoc 9/26
;emikian halnya pada saat pemakaian cat, dengan penambahan !enis solvent yang tepat dan
dengan takaran pas, maka cat bisa dikuas, dispray atau dilumurkan dengan mudah pada obyek yang
akan dicat. omposi solvent yang tepat !uga memberi pengaruh optimal pula pada mekanisme
penguapan dari solvent%solvent yang ada, sehingga akan membentuk 5ilm yang maksimal
karakteristiknya, baik tekstur permukaannya, si5at kilapnya maupun kecepatan keringnya.
at merupakan sebuah sistem campuran yang kompleks, ada padatan (solute) yang terlarut
atau terdispersi dalam pelarut cair (solvent), ada !uga cairan (solvent active) yang terlarut dalam
cairan lain (diluent). +adi de5inisi solvent adalah cairan (biasanya mudah menguap) yang berperan
melarutkan atau mendispersi komponen%komponen pembentuk 5ilm (resin, pigment dan>atau
additive) yang akan menguap terbuang ke lingkungan selama proses pengeringan.
&embicarakan solvent tidak bisa lepas dari thinner, karena keduanya saling berkaitan satu
dengan yang lain. "hinner adalah campuran beberapa solvent yang dipakai untuk melarutkan resindi dalam cat atau mengencerkan cat selama penggunaan. ;i dalam prakteknya resin atau cat
dilarutkan oleh tidak hanya satu !enis solvent , tetapi oleh beberapa macam kategori solvent.
Bagaimana dengan cat water base, solvent dan thinner%nya adalah sama sa!a, yaitu air. @ntuk cat
!enis water base dimana air adalah sebagai pelarutnya, tidak akan dibahas dibagian ini, karena saat
dilakukannya pro!ect, yaitu 5okus pada cat dekorati5 yang berbahan pelarut bukan air, namun
solvent based.
Proses Pengeringan Cat
/
8/11/2019 makalah cat.doc
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-catdoc 10/26
Penggolongan solvent
Solvent biasanya dibagi berdasarkan struktur kimia atau karakteristik 5isikanya.
Penggolongan solvent berdasarkan struktur kimia adalah sebagai berikut:
. 'idrokarbon
Sesuai namanya maka pada golongan ini terdiri dari solvent%solvent dimana unsur hidrogen
(') dan carbon () men!adi struktur dasarnya. Eolongan ini terbagi lagi men!adi tiga sub golongan,
yaitu: aliphatis, aromatis dan halogenated hidrokarbon. Sedang sub golongan aliphatis dibagi lagi
men!adi aliphatis !enuh (saturated) dan tidak !enuh (unsaturated). Solvent%solvent golongan
hidrokarbon hampir seluruhnya berasal dari hasil distilasi minyak bumi yang merupakan campuran
dari beberapa sub%sub golongan (bukan senyawa murni), sehingga titik didihnya berupa range dari
minimum sampai maksimum, bukan merupakan titik didih tunggal.1. 7ksigenated solvent
7ksigenated sovent atau solvent dengan atom oksigen adalah solvent%solvent yang struktur
kimianya mengandung atom oksigen. "ermasuk dalam kategori ini adalah golongan ester, ether,
ketone dan alkohol.
Si5at%si5at lain solvent
• Volatility
&erupakan kemudahan untuk menguap adalah si5at kedua yang terpenting dari solvent.
ecepatan kering cat secara keseluruhan sangat ditentukan oleh dera!ad volatility dari solventnya
dan si5at resin itu sendiri. Holatility solvent ditentukan oleh si5at distilasi, seperti titik didih dan
tekanan uap solvent tersebut.
• Titik didih atau range titik didih
"itik didih adalah suhu dimana tekanan uap sebuah zat cair sama dengan tekanan e4ternal
yang dialami oleh cairan. Sebuah cairan didalam vacuum akan memiliki titik didih yang rendah
dibandingkan !ika cairan itu berada di dalam tekanan atmosphere. airan yang berada di dalam
tekanan tinggi akan memiliki titik didih lebih tinggi !ika dibandingkan dari titik didihnya di dalam
tekanan atmosphere.
"itik didih normal (!uga disebut titik didih atmospheris) dari sebuah cairan merupakan
kasus istimewa dimana tekanan uap cairan sama dengan tekanan atmospher di permukaan laut, satu
atmosphere. Pada suhu ini, tekanan uap cairan bisa mengatasi tekanan atmospher dan membentuk
gelembung di dalam massa cair. Pada saat ini (per /K1) Standard "itik ;idih yang ditetapkan oleh
0@P# adalah suhu dimana pendidihan ter!adi pada tekanan bar.
• Berat jenis
2
8/11/2019 makalah cat.doc
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-catdoc 11/26
Berat !enis adalah perbandingan relati5 antara massa !enis sebuah zat dengan massa !enis air
murni. #ir murni bermassa !enis g>cmL atau 222 kg>mL.
#dditi5
;alam pembuatan cat, ada beberapa komponen lain yang ditambahkan dalam !umlah sangat
sedikit ke dalam cat. omponen%komponen ini, sekalipun ditambahkan dalam !umlah sedikit,
namun memberi kontribusi yang sangat besar terhadap si5at cat, sehingga cat dapat diproses,
disimpan dan dipakai seperti harapan kita.
Penambahan additive yang ada dalam cat tidaklah serta merta muncul begitu sa!a,
merupakan suatu proses pan!ang dari beberapa percobaan atau riset pada cat tersebut. Selama
proses pembuatan, penyimpanan dan pemakaian dinilai kualitasnya secara menyeluruh, kemudian
kelemahan dan masalah yang timbul dicoba untuk diatasi dengan variasi !enis dan takaran beberapaadditive, hingga akhirnya muncul nama !enis dan takaran additive tertentu yang pas untuk
campuran cat tersebut.
#dditive ditambahkan ke dalam cat disesuaikan dengan solvent apa yang dipakai (solvent
atau water base), apa !enis resinnya, bagaimana pemakaiannya dan bagaimana mekanisme
pengeringannya. Setiap supplier additive biasanya memberi in5ormasi yang !elas tentang apa dan
bagaimana additive harus digunakan.
#dditive biasanya dibagi berdasarkan 5ungsinya. Berikut ini adalah beberapa additive yang biasa
dipakai dalam industri cat.
KATEGORI NAA KETERANGAN
&empercepat
atau
mempermudah proses
8etting agent
&empermudah atau mempercepat
proses penggantian udara dan air oleh
resin pada permukaan pigment atau
e4tender
;ispersing agent
&empermudah distribusi pigment dan
e4tender ke dalam cairan resin
&engurangi akibat tidak baik
selama penyimpanan #nti skinning agent
&encegah proses pengulitan pada
permukaan cat (oil atau alkyd base
resin) selama penyimpanan
"hickening agent
&empertahankan kekentalan cat atau
melindungi cat selalu dalam kondisi
koloid
#nti settling agent &empertahankan pigment selalu
8/11/2019 makalah cat.doc
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-catdoc 12/26
berada pada kondisi dispersi yang
stabil dalam campuran, sehingga tidak
mengendap.
&engurangi akibat yang tidak
baik selama pemakaian
#nti sagging &encegah turunnya atau melelehnyacat !ika dipakai pada permukaan tegak
eveling agent
&eningkatkan kualitas permukaan cat,
sehingga permukaannya rata tidak
bergelombang
#nti 5looding M
loating
&encegah pemisahan pigment baik
secara vertikal maupun horizontal
#nti 5oaming
&encegah atau menghilangkan
timbulnya busa pada permukaan cat
atau mencegah timbulnya kantong
udara yang tercampur dalam cat selama
aplikasi dari sisa lapisan cat dalam
bentuk gelembung udara
&emperbaiki
atau
merubah si5at 5ilm#nti satatic agent
&encegah atau mengurangi timbulnya
arus listrik static selama pemaikaian
;ryer
&empercepat reaksi oksidasi dan
polymerisasi dari ikatan tak !enuh pada
cat !enis alkyd atau synthetic
(mengandung drying oil).
atalyst
@ntuk mempercepat reaksi
crosslinking antara resin amino dan
alkyd polyol (atau turunannya),
biasanya dipakai senyawa%senyawa
asam organik maupun anorganik
Plasticizer
&eningkatkan 5leksibilitas cat,
terutama pada cat yang mempunyai
berat molekul yang besar, seperti D.
#nti 5ouling agent
&encegah timbulnya atau melekatnya
tumbuhan air laut pada dasar dinding
kapal
&atting agent &enurunkan dera!at kilap lapisan cat
(dari gloss ke semi gloss atau dari semi
1
8/11/2019 makalah cat.doc
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-catdoc 13/26
ke do5>matt)
#nti 5ungus &encegah timbulnya !amur
Selain 5ungsi yang telah disebutkan diatas, terdapat pula beberapa 5ungsi yang lain, seperti :
• olor Separation detergent :
&encegah pemisahan dan pengangkatan warna yang sering diasosiasikan dengan cat yang
terdiri dari pigment yang berbeda ukuran partikel atau berat !enisnya
• evelling #gent :
&emungkinkan cat untuk mengalir dan membantu pembentukan lapisan yang lembut tanpa
ada tanda goresan atau kulit !eruk.
• @ltra violet absorbent :
&enyerap sinar ultraviolet untuk mencegah lapisan cat terhadap perusakan oleh sinar
matahari
!enis"!enis Cat
Banyak teori yang berkembang untuk mengelompokan cat, diantaranya adalah berdasarkan
bahan baku utama, mekanisme pengeringan, letak dan dimana cat itu dipakai, kondisi cat, !enis dan
keberadaan solvent, 5ungsi, methode pengecatan, !enis substratnya dan lain%lain. "abel
pengelompokan berikut memberi kemudahan dalam kita mempela!ari cat.
;#S#9 P<DE<7&P7#D +<D0S ;#D <"<9#DE#D
Bahan Baku
Berdasarkan !enis resin yang dipakai: cat epo4y,
polyurethane, acrylic, melamine, alkyd, nitro cellulose,
polyester, vinyl, chlorinated rubber, dll
Berdasarkan ada tidaknya pigment dalam cat tersebut, yaitu
varnish atau lac?uer (transparent, tidak mengandung
pigment)N duco atau enamel (berwarna dan menutup
permukaan bahan, mengandung pigment).
@DES0
at dempul (5iller), anti karat (anti corrosion), anti !amur
(anti 5ungus), tahan api, tahan panas (heat resistance), anti
bocor (water proo5ing), decorative, protective, heavy duty,
industrial dll.
&<"'7;< P<DE<#"#D at kuas, spray, celup, wiping, elektrostatik, roll, dll.
<"# P<&##0#D at Primer (sebagai dasar), undercoat, intermediate
A
8/11/2019 makalah cat.doc
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-catdoc 14/26
(ditengah%tengah), top coat>5inishing (pada permukaan paling
atas dari beberapa lapisan cat), interior (di dalam tidak
terkena secara langsung sinar matahari) dan e4terior (di
luar), dll.
+<D0S S@BS"9#"
at besi (metal protective), lantai (5looring systems), kayu
(wood 5inishing), beton (concrete paint), kapal (marine
paint), mobil (automotive paint, plastik, kulit, tembok, dll.
7D;0S0 ;#D B<D"@
#&P@9#Dat pasta, ready%mi4ed, emulsi, aerosol, dll.
#;# "0;#D3# S7H<D" 8ater base, cat solvent base, tanpa solvent, powder, dll.
&<#D0S&< P<DE<90DE#D
at kering udara (varnish dan syntetic enamel), cat stoving
(panggang), cat @H curing, cat penguapan solvent (lac?uer dan duco), dll.
Kua#itas Cat
@ntuk mendapatkan kualitas cat seperti yang diharapkan, berbagai usaha harus diarahkan
untuk mendapatkan kualitas hasil akhir dari setiap proses seoptimal mungkin. Setiap proses dimulai
dari pembelian bahan baku, penyimpanan bahan baku, pemrosesan bahan baku men!adi bahan
setengah !adi maupun bahan !adi, penyimpanan bahan !adi dan pengiriman bahan !adi ke pelanggan
harus dikontrol dengan !adwal, pengu!ian dan pelayanan yang memadai.
Beberapa pengu!ian harus dilakukan untuk meyakinkan bahwa resin, pigment, e4tender,
solvent dan additive yang dibeli dan kemudian disimpan di dalam gudang sesuai spesi5ikasi, tidak
ter!adi salah barang, penyimpangan dan perubahan kualitasnya.
Proses pembuatan pasta menghasilkan pasta yang stabil, tidak gampang mengulit, mengeras dan
dengan dera!at kehalusan sesuai kebutuhan. Proses pembuatan cat menghasilkan cat dan 5ilm
dengan kualitas seperti yang diharapkan. @ntuk itu harus dilakukan pengu!ian%pengu!ian dasar
sebagai bertikut:
#"<E790
B#'#D
+<D0S
B#'#DP<DE@+0#D <"<9#DE#D
B#'#D
B#@
9<S0D Penampilan &embandingkan penampilan, seperti : permukaan, bahan asing,
endapan, ke!ernihan, gumpalan dan warna sample resin dengan
standard yang ada.
@ntuk warna resin dinyatakan dengan bilangan Eardner, yaitu
menyamakan warna sample dengan skala warna Eardner. 8arna
!ernih () hingga warna merah pekat (K)
8/11/2019 makalah cat.doc
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-catdoc 15/26
ekentalan
(detik atau
mPas)
&engukur waktu yang dibutuhkan untuk menghabiskan seluruh
cairan keluar dari sebuah 5low cup standard. Dilai kekentalan
dibuat atas dasar waktu yang dibutuhkan dari mulai mengalir
sampai putusnya aliran tersebut. ara ini e5ekti5 !ika cairannya
dalah !enis newtonian dan mempunyai range kekentalan dibawah122 detik.
@ntuk cairan yang sangat kental maka digunakan cara Eardner,
yaitu membandingkan kecepatan naiknya gelembung udara yang
berisi cairan sample dengan cairan standard dalam tabung dengan
ukuran tertentu dari yang paling encer (#) hingga yang paling
kental (F6).
#tau bisa dilakukan dengan alat Brok5ield dengan range
pengukuran kekentalan antara 2 hingga K.26 mPas
Berat +enis
(gram>cmA)
&embandingkan berat sample terhadap volumenya dengan
menggunakan gallon cup pada temperatur tertentu.
adar Padatan
(O)
membandingkan berat sample sesudah dikeringkan (2o
selama !am) dengan sebelum dikeringkan. Biasa disebut dengan
DH(non volatile matter) dengan basis v>v atau w>w basis v>v
(volume>volume) lebih sering dipakai.
Bilangan #sam
mengetahui senyawa asam yang terkandung dalam resin
&embandingkan penampilan, seperti: bahan asing, gumpalan dan
warna sample dengan standard yang ada.
@ntuk membandingkan warna pigment, sample harus
didispersikan atau digrinding dalam resin tertentu kemudian
ditarik pada kertas rungkut dengan ketebalan 62 micron dan
dibandingkan dengan warna standard
@ntuk dyestu55 perlu dilarutkan pada pelarut tertentu hingga
membentuk larutan denga konsentrasi A (;F) atau 2O (PP),kemudian dicampur dengan resin tertentu dan dilan!utkan seperti
tersebut di atas.
P0E&<D"
;#D
<Q"<D;<9
Penampilan
7il #bsorption &engetahui seberapa besar penyerapan pigment atau e4tender
terhadap oil atau minyak nabati dalam satuan ml per 22 g
sample.
-
8/11/2019 makalah cat.doc
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-catdoc 16/26
S7H<D"
Penampilan
&embandingkan penampilan, seperti : bahan asing, endapan,
ke!ernihan, gumpalan dan warna sample dengan standard yang
ada.
9esistivity
&engukur resistivity (tahanan R &ega ohm) suatu solventdengan dua dip elektroda pada !arak tertentu ( cm). Besaran ini
menggambarkan bisa tidaknya solvent tersebut dipakai dengan
spray !enis elektrostatik
+enis dan
omposisi
komponent
&engukur dera!ad kemurnian solvent atau menganalisa !enis dan
5raksi komponen%komponen dalam campuran solvent
#;;0"0H<
Biasanya diu!i secara langsung dengan menambahkan pada resep bahan setengah
!adi (pasta) atau cat, diproses dan dipakai dan kemudian dibandingkan denganadditive standard pada semua aspek pengu!ian.
B#'#D
S<"<DE#'
+#;0
P#S"#
estabilan&engamati pengulitan, pengerasan (gelling) dan kehalusan secara
rutin selama pasta disimpan
ehalusan
(mm)
;engan mempergunakan grindo meter kehalusan pigment atau
e4tender dalam cat dapat ditentukan. Pasta atau cat ditarik pada
parit dengan kedalaman berbeda dari paling dalam hingga paling
dangkal, sehingga partikel yang ukuran besar akan ter!ebak pada
posisi sesuai dengan ukuran partikelnya.
adar Padatan
(O)0dem di atas
8arna
Setelah di!adikan cat, dengan mencapur pasta dengan komponen
lain, kemudian ditarik pada kertas rungkut dengan ketebalan 62
micron dan dibandingkan dengan warna standard
#" "#DP#P0E&<D"
Penampilan at &embandingkan penampilan sampel cat, seperti : bahan asing,endapan, ke!ernihan dan gumpalan dengan standard yang ada.
ekentalan 0dem di atas
Berat +enis 0dem di atas
8aktu ering
;engan mempergunakan sentuhan, tempel atau tekanan !ari pada
cat yang masih basah. 8aktu kering meliputi : kering sentuh,
tekan dan kering sempurna.
adar Padatan 0dem di atas
6
8/11/2019 makalah cat.doc
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-catdoc 17/26
9esistivity 0dem di atas
Penampilan
ilm
Pengu!ian 5ilm dilakukan setelah cat dikenakan pada substrattertentu dan kemudian mengering. Penampilan 5ilim meliputi ada
tidaknya: kulit !eruk, gelembung udara, bercak%bercak, tidak
meratanya kilap, lekukan%lekukan kawah, kerut dan lain%lain.
;aya ilap
ilm (gloss)
&engukur cahaya yang dipantulkan oleh 5ilm. #lat yang dipakai
adalah Elossmeter atau re5lektometer
;aya ekat
ilm (adhesi)
ilm cat kering digores dengan sudut cutter (A2%-o) dan pada
kecepatan 2.- detik per satuan potongan sehingga didapat 1-
kotak dengan !arak pemotongan sesuai ketebalan catnya.emudian dilekatkan selotip dan ditarik dengan kuat. ;ari
banyaknya kotak lapisan cat yang terangkat bisa kita nilai daya
lekat 5ilm tersebut ( E" 2, tidak ada yang terkelupas hingga E"
, terkelupas 6-O)
Si5at &ekanis
ilm
Si5at mekanis 5ilm meliputi: daya tahan terhadap impact,
kekerasan dan lain%lain. @ntuk daya tahan impact diu!i dengan
impact tester, kekerasan dengan hardness pendulum tester,
hardness ;ur%7%"est atau dengan pencil hardness.
;<DE#D
P0E&<D"
Semua pengu!ian yang dilakukan pada cat tanpa pigment !uga dilakukan untuk cat
dengan pigment dan ditambah beberapa pengu!ian berikut
Penampilan
8arna
Selama pencocokan warna (colour maching), sample cat
dibandingkan dengan warna standarnya, bisa dilakukan dengan
methoda tersebut di atas (pasta) atau dengan mempergunakan alat
pencari warna (hunter lab colour matching), hingga diperoleh
hasil selisih antara warna sample dengan standard sekecil
mungkin (sesuai spesi5ikasi).
ehalusan 0dem di atas (pasta)
;aya "utup
&erupakan ketebalan minimal 5ilm dari cat dimana pola hitam%
putih dari kertas kotak%kotak tidak dapat kelihatan. Pengu!iannya
adalah dengan menarik cat basah dengan applikator dimulai
ketebalan paling besar hingga paling kecil, kemudian setelah
kering dinilai daya tutupnya.
=
8/11/2019 makalah cat.doc
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-catdoc 18/26
Pengu!ian tersebut di atas bisa !uga diperluas atau ditambah sesuai dengan penggunanan cat
dan kebutuhan, seperti : daya tahan terhadap sinar matahari perlu dilakukan untuk !enis cat yang
dipakai di luar terkena sinar matahari, daya tahan terhadap korosi pada cat yang dipakai pada
lingkungan korosi5, dan masih banyak pengu!ian%pengu!ian yang lain (Susyanto, 122/d).
Proses Pe$%uatan Cat
Proses produksi cat melalui beberapa proses, yaitu pre%mi4ing, grinding, let%down, 5iltering,
color matching, dan packaging. Pre%mi4ing yaitu proses pencampuran awal dimana bagian padatdari cat seperti pigmen dan e4tender>5iller didispersikan ke pelarutnya dengan tambahan aditi5 yang
sesuai seperti dispersing agent dan wetting agent.
Pada proses grinding partikel%partikel pigmen dihaluskan dengan mesin giling>grinder agar
ukuran partikel men!adi lebih kecil dan diperoleh kehalusan dan warna yang diinginkan. emudian
selan!utnya adalah proses 5inishing yang meliputi let%down, 5iltering, color matching sampai
packaging. Pada proses ini cat diatur kekentalannya, ditambahkan zat aditi5, disaring dari kotoran
saat pengadukan, disesuaikan dan dipilah%pilah warnanya, dan pada akhirnya di kemas.
"ahapan pembuatan cat sangat dipengaruhi oleh seberapa canggih teknologi yang dipakai
untuk menun!ang pembuatan cat tersebut, makin canggih tinggi teknologi yang dipakai maka makin
singkat dan mudah proses pembuatan catnya.
Persiapan
K
8/11/2019 makalah cat.doc
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-catdoc 19/26
Pada tahap ini dimulai dengan mempersiapkan bahan%bahan baku sesuai dengan 5ormula
atau resep cat yang akan dibuat. Bahan%bahan diambil dari gudang yang sudah teru!i kualitasnya,
tidak kedaluwarsa dan tidak pula cacat atau rusak baik 5isik maupun kimia (yang ditandai dengan
adanya perubahan bau, warna, bentuk, atau kekentalan pada bahan tersebut).
&engukur bahan yang akan diproses, bisa dilakukan dengan cara ditimbang beratnya atau
diukur volumenya, tergantung dengan basis apa yang digunakan dalam 5ormula atau resepnya.
etelitian dan keakuratan penimbangan merupakan 5aktor penting terhadap hasil akhir pembuatan
cat, terutama pada penimbangan additive atau pigment.
Bahan%bahan tersebut kemudian diangkut ke area produksi, bisa dilakukan dengan tenaga
manusia biasa, 5orkli5 atau melalui sistim pemipaan (untuk bahan cair).
Produksi
Proses produksi cat dibagi menurut !enis cat yang akan dibuat:
• at "anpa Pigment, <4tender atau iller
Pembuatannya hanya melibatkan proses penuangan, mi4ing dan stiring sa!a, yaitu menuang
bahan%bahan dengan urutan dan cara sesuai dengan !enis cat yang akan dibuat ke dalam
sebuah tangki dengan ukuran pas. emudian mencampur bahan%bahan dengan putaran
mi4er relati5 pelan, hingga diperoleh suatu campuran yang benar%benar merata di semua
titik. 8aktu stiring dan kecepatan mi4er disesuikan dengan !umlah dan kekentalan
campuran.
Perlakuan seperti ini !uga dipakai untuk membuat thinner, hardener, wood stain (solvent
dyestu55) atau campuran bahan lain yang tidak mengandung pigment atau e4tender asli
(padatan). Damun !ika pigment atau e4tender%nya sudah diproses men!adi bahan setengah
!adi (pasta) terlebih dulu, maka bahan atau campuran ini bisa diproses seperti tersebut di
atas.
• at ;engan Pigment dan>atau <4tender.
Proses pembuatan cat !enis ini !uga dibagi berdasarkan pada seberapa halus padatan
(pigment atau e4tender) terdispersi di dalam campuran. +ika diinginkan padatan terdispersi
secara kasar (dengan kehalusan antara 12 T -2 mikron), maka proses yang dibutuhkan
adalah cukup dengan proses dispersi sa!aN namun !ika dikehendaki padatan terdispersi
secara halus (- T 12 micron) maka diperlukan proses penggilingan partikel padat dalam
mesin giling. ontoh !enis cat yang dibuat cukup dengan proses dispersi sa!a adalah :
dempul atau 5iller, cat primer, undercoat, intermediate atau tembok dimana kehalusan
partikel bukan merupakan si5at yang harus dicapai.
/
8/11/2019 makalah cat.doc
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-catdoc 20/26
Proses ;ispersi
"ahapan dispersi merliputi:
•
Proses pembasahan permukaan partikel%partikel pigment dan>atau e4tender oleh bahan% bahan cair (millbase).
• Proses pemecahan secara mekanis terhadap kelompok%kolompok partikel pigment
dan>e4tender men!adi kelompok%kelompok yang lebih kecil atau partikel%partikel primernya
sesuai dengan dera!ad kehalusan yang dikehendaki.
• &empertahan agar supaya kelompok%kelompok partikel yang lebih kecil atau partikel%
partikel primer ini tetap terpisah satu sama lain, tidak bersatu kembali.
Proses dispersi akan mendapatkan hasil optimal bila prinsip%prinsip dispersinya terpenuhi.
#dapun prinsip%prinsip dispersi yang perlu mendapat perhatian adalah: kecepatan peripheral
campuran, bentuk cakram, diameter cakram terhadap tangki, tinggi cakram dari dasar tangki,
diameter tangki, tinggi tangki dan perbandingan padatan dan cairan campuran (kadar padatan R
PH) serta penambahan secara tepat additive wetting dan dispersingnya.
+ika kondisi ideal terpenuhi, maka akan terbentuk sebuah aliran yang menyerupai donat,
terbentuk Idoughnut e55ectJ. Pada kondisi ini diperoleh proses dispersi yang optimal.
Penggilingan
;engan hanya dispersi, kita belum mendapatkan kehalusan partikel lebih rendah dari 12
mikron, yaitu ukuran rata%rata partikel primer dari pigment dan>atau e4tender. @ntuk itu diperlukan
sebuah tahap lan!utan dimana ikatan 5isik partikel%partikel pigment akan dipecahkan lebih lan!ut
men!adi patikel%partikel yang lebih kecil lagi. "ahapan ini disebut penggilingan.
@ntuk memudahkan dalam pembuatan catN biasanya pigmen, e4tender, sebagian resin dan
additive digiling terlebih dahulu untuk dibuat pasta (bahan setengah !adi). Pasta ini bisa disimpan
dalam gudang atau langsung diproses untuk dibuat cat, yaitu hanya dengan proses mi4ing biasa,
seperti di!elaskan pada proses pembuatan cat tanpa pigment di atas.
#lat dan prinsip penggilingan bermacam%macam, diantaranya adalah:
• &elewatkan millbase diantara dua buah atau lebih silinder yang berhimpitan satu dengan
lainnya, dimana !arak diantara dua buah silinder ini bisa diatur sesuai dengan dera!ad
kehalusan yang diinginkan. ontoh dari alat ini adalah "riple roll &ill.
• &elewatkan secara vertical atau horizontal millbase ke dalam mesin giling yang terdiri dari
agitator dan banyak glass bead di dalamnya. ;i dalam silinder giling, glass bead bersama
dengan millbase akan diputar oleh agitator pada kecepatan tertentu, menyebabkan pigment%
pigment secara mekanis akan terpecah karena tertumbuk oleh glass bead secara terus
12
8/11/2019 makalah cat.doc
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-catdoc 21/26
menerus. &illbase melalui saringan akan keluar, sedangkan glass bead akan tetap tertahan
di dalam silinder giling. Sekalipun glass bead terbuat dari bahan yang keras dan kuat, pada
akhirnya !uga akan terpecah, ini akan menyebabkan proses penggilingan akan menurun
per5ormance%nya dan glass bead harus diganti dengan yang baru. kecepatan putar agitator,
kekentalan, kadar padatan dan waktu tinggal millbase di dalam mesin adalah 5aktor%5aktor
yang mempengaruhi e5ekti5itasnya proses penggilingan. +ika satu tahap proses penggilingan
belum mencapai hasil yang diinginkan, millbase biasanya dikembalikan lagi ke dalam
mesin, dilakukan bisa berkali%kali hingga diperoleh dera!ad kehalusan yang diinginkan.
Penyelesaian
Seperti sudah di!elaskan pada bagian di atas bahwa proses pembuatan cat dibagi men!adi
dua bagian besar, yaitu proses yang melibatkan dispersi dan>atau penggilingan dan proses yang
hanya melibatkan proses mi4ing sa!a. "ahap akhir dari kedua proses ini !uga berbeda, pada proses
yang melibatkan dispersi dan>atau penggilingan pigment, maka mengukur dera!ad kehalusan dari
partikel%partikelnya adalah tahap yang penting guna mengakhiri proses tersebut.
Sedang proses lain, yang hanya melibatkan proses mi4ing, maka untuk melihat seberapa
!auh campuran sudah tercampur sempurna dan sesuai komposisi yang ditentukan, cukup mengukur
kekentalan atau viskositas campuran tersebut. Damun bila campuran tersebut mengandung
beberapa !enis pasta, maka menyamakan warna (colour matching) campuran cat secara kasar perlu
dilakukan, agar campuran tidak terlalu !auh berbeda dengan warna standardnya.
edua tahapan ini biasanya disebut u!i kualitas pendahuluan, yaitu tahapan antara sebelum
cat diu!i secara seksama pada tahap paling akhir dari proses pembuatan cat, yaitu tahap pengu!ian
kualitas cat (Susyanto, 122/e).
Per&e$%angan In'ustri Cat Di In'onesia
Dilai pasar industri cat lokal dalam !angka waktu empat tahun ke depan diperkirakan akan
mencapai . !uta dollar #S atau meningkat persen ketimbang posisi 122K sebesar .21 !uta
dollar #S. &enurut rost M Sullivan ountry ;irector 0ndonesia, <ugene van de 8eerd, Pemicu
dari kenaikan yang lumayan besar adalah karena 0ndonesia merupakan negeri dengan penduduk
keempat terbesar di dunia dengan pertumbuhan perekonomian yang men!an!ikan.
Pada perkembangannya, industri cat di 0ndonesia mengalami pertumbuhan pen!ualan yang
cukup besar. Setiap tahun, industri cat nasional tumbuh rata%rata A sampai O. ;an kapasitas
produksi cat 0ndonesia masih sekitar K22.222 ton per tahun. Sedangkan produksinya sekitar
6-2.222 ton per tahun.
1
8/11/2019 makalah cat.doc
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-catdoc 22/26
Saat ini Pemerintah tengah menyusun Standar Dasional 0ndonesia (SD0) produk cat dan
diharapkan sudah selesai serta dapat diterapkan pada 12. #danya SD0 tersebut diharapkan dapat
melindungi konsumen dari produk%produk yang tidak berkualitas. ;unia industri diharapkan dapat
memproduksi cat yang sesuai dengan standar yang sesuai, sehingga dapat bersaing dengan produk
luar negeri. Standar itu !uga diharapkan dapat menciptakan persaingan yang sehat.
Peluang industri cat di dalam negeri masih sangat besar apalagi pertumbuhan ekonomi
nasional makin berkembang memicu perusahaan%perusahaan cat terus mencari solusi baru dengan
mengurangi kandungan bahan baku organik Volatile Organic Compound (H7). &enurut &anager
Pen!ualan P" ;uPont 9e5inish 0ndonesia, "oni iawan, &engurangi kandungan H7 merupakan
5aktor yang mendorong produsen untuk terus mengembangkan produk% produknya yang lebih
nyaman dengan lingkungan.
@ntuk itulah ;uPont 9e5inish salah satu unit usaha ;uPont 0ndonesia meluncurkan produk cat re5inish dengan tingkat emisi rendah ( Low Emission><) yang dirancang untuk memenuhi
persyaratan ambang batas H7 yang aman bagi lingkungan hidup, katanya. Produk baru itu selain
tidak mencemari lingkungan !uga sangat membantu dalam meningkatkan produktivitas industri
otomoti5 re5inish dan keselamatan ker!a karyawan. arena selain proses penger!aan bisa dilakukan
dengan !auh lebih cepat, konsumsi bahan bakunya sangat irit !uga kesehatan para peker!a lebih
ter!amin karena tidak menghirup emisi berlebihan selama proses pengecatan.
Selain itu ;uPont 9e5inish, katanya telah menun!ukkan produk teknologi ramah
lingkungan yang dapat men!awab kebutuhan peningkatan produktivitas industri otomoti5 dengan
menghemat waktu ker!a sampai 2 persen. arena konsumsi cat dan energi lebih irit sehingga biaya
operasional men!adi lebih rendah dengan kualitas hasil yang prima. ;uPont 9e5inish 0ndonesia
sebelumnya telah meluncurkan produk berkualitas tinggi dengan emisi rendah antara lain Primer,
Base oat dan lear oat. Saat ini akan meluncurkan produk cat entari dan Spieshecker.
"ahun 122 ini, 0ndonesia men!adi tuan rumah dari pameran produk cat tingkat #sia
Pasi5ik. Pameran U Asia Pacific Coating how !"#"U, yang dilakukan pada 1A%1 +uni 122 di
+akarta onvention enter tersebut antara lain memamerkan produk cat, U coating U (pelapisan),
tinta, kimia, bahan baku, teknolongi terbaru yang terkait, dan peralatan untuk industri cat. Degara%
negara peserta antara lain dari 0ndonesia, hina, +erman, #merika Serikat, &alaysia, +epang, 0ndia,
"urki, dan Swiss. Pameran ini diharapkan bisa mema!ukan industri percatan di 0ndonesia, selain itu
!uga bisa membuka peluang dan mengembangkan industri di dalam negeri.
&enurut #diwan ;!ohanli, perwakilan Guartz Business &edia, yang men!adi
penyelenggara pameran, saat ini konsumsi cat di 0ndonesia masih rendah yakni hanya ,= kg per
kapita per tahun. Sementara itu, &alaysia tiga kali 0ndonesia dan Singapura serta +epang bisa
mencapai di atas 2 kg per kapita per tahun. &engenai kondisi industri cat di 0ndonesia, #diwan
mengatakan, untuk memenuhi kebutuhan dekorasi dan rumah, maka industri dalam negeri sudah
11
8/11/2019 makalah cat.doc
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-catdoc 23/26
mampu memenuhi hingga =2 persen. Damun untuk memenuhi kebutuhan industri seperti cat untuk
otomoti5 dan peralatan elektronik, maka kebalikannya yakni =2 persen masih diimpor. #diwan !uga
mengatakan, produksi cat dalam negeri akan naik sekitar 2 persen pada tahun 122 karena
meningkatnya perekonomian yang menyebabkan pembangunan rumah dan mobil !uga meningkat.
BAB III
PENUTUP
esimpulan dari makalah ini adalah :
. Bahan%bahan yang digunakan dalam pembuatan cat sangat banyak dan bervariasi, tetapi
intinya cat terdiri dari 9esin #tau Binder, Pigment ;an <4tender (iller), Solvent, dan
Solvent1. Proses produksi cat melalui beberapa proses, yaitu pre%mi4ing, grinding, let%down, 5iltering,
color matching, dan packaging.
A. @ntuk mendapatkan kualitas cat seperti yang diharapkan, dilakukan berbagai pengu!ian
terhadap resin, pigment, e4tender, solvent dan additive
. Peluang industri cat di 0ndonesia masih sangat besar
1A
8/11/2019 makalah cat.doc
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-catdoc 24/26
DA(TAR PUSTAKA
#priyanti, Dissia. 122. #P79#D <9+# P9#"0 : Solusi dari Konsistensi Proses
Pewarnaan pada Cat Solvent Based di PT ICI Paints Cimanggis Plant.
htt)*++,,,-geo.ities-.o$+heri/susyanto+A''iti0e-ht$
htt)*++,,,-geo.ities-.o$+heri/susyanto+Resin-ht$
htt)*++,,,-geo.ities-.o$+heri/susyanto+So#0ent-ht$
htt)*++,,,-geo.ities-.o$+heri/susyanto+Pig$enttE1ten'er-ht$
1
8/11/2019 makalah cat.doc
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-catdoc 25/26
AKALAH KIIA INDUSTRI
urface Coating $ndustries% $ndustri Cat
Disusun O#eh
(a'iah Sa%i#a 2324546722
Nen.i 2324546625
DEPARTEEN KIIA
(AKULTAS ATEATIKA DAN ILU PENGETAHUAN ALA
UNI8ERSITAS INDONESIA
1-
8/11/2019 makalah cat.doc
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-catdoc 26/26
5272