luwuk post | senin, 04 januari 2010

16
Nikmati Urus Anak SETAHUN terakhir, wajah model dan aktris cantik Nova Eliza jarang terlihat di layar kaca. Wanita kelahiran Aceh, 4 Juni 1980, itu rupanya lebih asyik mengurus buah hatinya, Naima Malinka, yang genap satu tahun pada 26 Desember lalu. ’’Jadi ibu tidak mudah. Mengurus bayi itu capek. Tapi, buat aku justru di situlah letak nikmatnya. Walau susah, kalau kita nikmati, jadi terasa nikmat. Capek-nya juga hilang,’’ ujar istri sutradara Mirwan Suwarso itu, lantas tersenyum. Bintang film Susahnya Jadi Perawan itu membantah bahwa sang suamilah yang mendesak dirinya untuk fokus mengurus anak dan meninggalkan karir di dunia 7.500 Prodi Belum Terakreditasi JAKARTA–Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) Depdiknas menargetkan semua program studi (prodi) perguruan tinggi di Indonesia terakreditasi sebelum 2012. Jika tak memenuhi per- syaratan itu, prodi PT tersebut tidak boleh mengeluarkan ijazah. Menurut Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti) Fasli Jalal, jika sebelumnya syarat mendirikan prodi hanya mengantongi izin penyelenggaraan, sekarang prodi tersebut harus terakreditasi. ’’Sehingga prodi PT yang bersangkutan berada di posisi A, B, C, D, atau tidak terakreditasi,’’ kata Fasli kemarin (3/1). Dia menyebut, hal itu sesuai dengan PP LUWUK-Ketua Ormas MKGR Kabupaten Banggai Musdar Amin menegaskan ko- mitmennya untuk membesarkan Partai Golkar. Karena itu, Musdar dengan tegas menyatakan siap menanggalkan baju PNS- nya jika terpilih sebagai ketua pada Musda yang mulai dihelat Selasa (5/1) besok. “Musda Golkar merupakan momen yang sangat mendasar dalam membangun komitmen dan konsistensi mewujudkan LUWUK-Musyawarah Daerah (Musda) ke-8 DPD II Partai Golkar Kabupaten Banggai yang akan dihelat Selasa (5/1) di Luwuk Exhibition Centre masih menem- patkan Djar’un Sibay pada posisi di atas angin. Hampir semua spekulasi yang berkem- bang di internal partai berlambang beringin itu, menyebut Djar’un masih akan tetap mempertahankan tampuk kekuasaan partai email : [email protected] Info Berlangganan Koran dan Iklan : (0461) 325447 Faksmili : (0461) 32507 SENIN, 4 JANUARI 2010 NOMOR 0715 Harga Rp. 3.000 Baca : SPANDUK....Hal 15 Baca : DISKUSI....Hal 15 Baca : SANDERA....Hal 15 Baca : NIKMATI...Hal 15 Baca : PRODI...Hal 15 Baca : TETAP ...Hal 15 Baca : MUSDAR....Hal 15 Baca : DJAR’UN....Hal 15 Baca : DUA....Hal 15 George Junus Aditjondro, Penulis Buku Spesialis Korupsi di Lingkaran Presiden Tak Peduli Hak Cipta, Ikhlas Bukunya Dibajak C M Y K C M Y K DUA AKSI WARNAI KOTA LUWUK Musdar Siap Lepas PNS Tetap Semangat DI SETIAP per- gantian tahun, kita selalu disadarkan akan pentingnya pu- nya semangat baru, mengingat tantangan yang kita akan hadapi di tahun baru mungkin lebih berat daripada sebelumnya. Karena itu, ketika harus meninggalkan suasana libur di akhir tahun dan memasuki hari-hari sibuk di hari Senin, saya berusaha mencari cara untuk bisa me-motivasi diri sendiri. Beruntung, ketika membuka tumpukan tulisan-tulisan pemberi semangat, saya menemukan pokok-pokok Beruang Berkumis Berenang Seekor pria berkostum beruang menepi setelah terjun ke Danau Ontario di Oakville, Ontario, Kanada, Jumat lalu (1/1). ''Beruang'' itu salah satu peserta acara berenang di danau tersebut pada perayaan hari pertama tahun baru saat musim dingin. Lebih dari 500 peserta ikut acara penggalangan dana amal itu. Saking bersemangatnya, pria itu lupa memakai penutup wajah atau memotong kumis. Jadinya, beruang berkumis berenang di danau. Apa ada? (AP) LUWUK - Menyambut pergantian tahun, dua aksi unjuk rasa mewarnai Kota Luwuk. Aksi yang mengusung tema berbeda ini digelar Kamis (31/12) pekan kemarin. Aksi pertama yang digelar puluhan Pelajar Islam OBRAL BUKU: Salah seorang penjual buku Girita Cikeas menjajakan bukunya dijalan Dipenogoro, Jakarta, Minggu, (3/1) (kiri) dan George Aditjondro. Baca : TAK....Hal 15 Sejak resmi dirilis dua pekan lalu, buku Membongkar Gurita Cikeas sukses menyedot perhatian publik. Mengapa sang penulis, George Junus Aditjondro, suka menyoroti korupsi di lingkaran presiden? Priyo Handoko, Jakarta G EORGE Junus Aditjondro merasa nyaman berpenam- pilan santai. Seperti Rabu siang pekan lalu (30/12), dia hanya mengenakan blue jeans yang agak kedodoran, dengan kaus oblong putih. Kaus lengannya bersablon tulisan ’’Partai SIRA’’ –sebuah partai lokal di Aceh. Sehelai selendang merah dan tas handphone berukuran kecil yang melingkar di leher membuat citra sosok berambut gondrong dan berkacamata itu semakin jauh dari kesan formal. Siang itu, berlokasi di Doekoen Coffee, Jalan Raya Pasar Minggu, Jakarta Selatan, George kembali bercerita mengenai buku karyanya, Membongkar Gurita Ciekas, yang sangat kontroversial. Diskusi ber- langsung sederhana, sekaligus meriah. Saat itulah terjadi insiden, George melemparkan buku ke wajah anggota DPR dari Demokrat, Ramadan Pohan. Jika Terpilih Sebagai Ketua Golkar (FOTO: ALAM/LUWUK POST) PROTES PUTUSAN DK: Massa KIPKLEY saat mendatangi Mapolres Luwuk-Banggai. Sandera WNI Terkatung di Somalia Musdar Amin Djar’un Sibay JAKARTA-Nasib 17 warga Indonesia (WNI) yang menjadi sandera atau korban pembajakan para perompak Somalia di perairan Teluk Aden, Jumat lalu (1/1), masih terkatung-katung hingga kemarin (3/1). Pasalnya, Anang S. Otoluwa O l e h: INTERMEZZO PERGURUAN TINGGI NOVA ELIZA SELEB CATATAN PILKADA 2011 Sambut Pergantian Tahun Djar’un masih di Atas Angin Spanduk Ihwan Datu Adam Dirusak LUWUK–Spanduk kandidat calon Bupati Banggai, Ihwan Datu Adam di pertigaan jalan Desa Kamumu dan desa Salodik dirusak orang tak dikenal pekan lalu. Aksi ini diduga kuat dilakukan orang- orang yang terusik oleh kehadiran figur Ihwan pada perhelatan politik 2011 mendatang. Akibat perusakan itu, spanduk robek di bagian bawah. Saking parahnya, nama pemilik spanduk hilang. Kini, spanduk berukuran 1 x 1,5 meter itu tinggal gambar orang tak diketahui siapa pemiliknya. Pantauan Luwuk Post akhir pekan lalu saat hari pertama robeknya spanduk Ihwan Indonesia (PII) Kabupaten Banggai, lebih menyoroti perilaku sebagian besar warga yang merefleksikan pergantian tahun dengan berbagai macam pesta yang mereka nilai tidak sesuai dengan kaidah agama. Mulai dari bunyi-bunyi petasan hingga pesta hura-hura dalam menyambut datangnya tahun baru, menjadi isu yang diangkat puluhan massa PII ini. ”Jangan jadikan momen pergantian tahun ini sebagai ajang pesta hura-hura dan foya-foya,” ujar Koordinator aksi Taufik. Tidak hanya itu, desakan kepada Bupati dan Kapolres untuk tidak memberikan izin kepada warga merayakan tahun baru, juga menjadi PERSAINGAN PILKADA: Spanduk Ihwan Datu Adam, salah seorang kandidat calon Bupati Banggai, dirusak orang tak dikenal pekan lalu. TUTUP USIA DI UJUNG TAHUN: Alm Kartam Samadi, saat berada di UGD RSUD Luwuk, beberapa saat sebelum diberangkatkan ke Batui, Kecamatan Luwuk untuk dikebumikan. DENTUMAN petasan dan kembang api yang memecah suasana malam, beberapa saat sebelum pergantian tahun 2010, Kamis (31/12) lalu, menjadi saat-saat yang paling genting bagi Ko-munitas Jurnalis Banggai (KJB). Kartam Samadi, Kartam Samadi, Warga Batui Yang Meninggal Saat Refleksi Akhir Tahun Diskusi KJB Diwarnai Peristiwa Duka Dikskusi Komunitas Jurnalis Banggai (KJB) yang mengangkat tema “desain kebijakan publik untuk kesejahteraan rakyat,” berakhir dengan duka. Salah seorang peserta diskusi “diserang” penyakit saat acara sedang berlangsung dan meninggal dunia dalam perjalanan ke RSUD Luwuk. Laporan : Gafar Tokalang Mochamad Nur ABK WNI asal Madura satu dari Tujuh ABK yang berhasil dibebaskan para perompak Somalia disanbut histeris sang istri saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta,Tangerang, Minggu (03/01)

Upload: luwuk-post

Post on 06-Mar-2016

348 views

Category:

Documents


11 download

DESCRIPTION

LUWUK POST, E-Paper Pertama di Kawasan Timur Sulawesi

TRANSCRIPT

Page 1: LUWUK POST | SENIN, 04 JANUARI 2010

Nikmati Urus Anak

SETAHUN terakhir, wajah model dan aktris cantik Nova Eliza jarang terlihat di layar kaca. Wanita kelahiran Aceh, 4 Juni 1980, itu rupanya lebih asyik mengurus buah hatinya, Naima Malinka, yang genap satu tahun pada 26 Desember lalu.

’’Jadi ibu tidak mudah. Mengurus bayi itu capek. Tapi, buat aku justru di situlah letak nikmatnya. Walau susah, kalau kita nikmati, jadi terasa nikmat. Capek-nya juga hilang,’’ ujar istri sutradara Mirwan Suwarso itu, lantas tersenyum.

Bintang film Susahnya Jadi Perawan itu membantah bahwa sang suamilah yang mendesak dirinya untuk fokus mengurus anak dan meninggalkan karir di dunia

7.500 Prodi Belum TerakreditasiJAKARTA–Badan Akreditasi Nasional

Perguruan Tinggi (BAN-PT) Depdiknas menargetkan semua program studi (prodi) perguruan tinggi di Indonesia terakreditasi sebelum 2012. Jika tak memenuhi per-syaratan itu, prodi PT tersebut tidak boleh mengeluarkan ijazah.

Menurut Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti) Fasli Jalal, jika sebelumnya syarat mendirikan prodi hanya mengantongi izin penyelenggaraan, sekarang prodi tersebut harus terakreditasi. ’’Sehingga prodi PT yang bersangkutan berada di posisi A, B, C, D, atau tidak terakreditasi,’’ kata Fasli kemarin (3/1).

Dia menyebut, hal itu sesuai dengan PP

LUWUK-Ketua Ormas MKGR Kabupaten Banggai Musdar Amin menegaskan ko-mitmennya untuk membesarkan Partai Golkar. Karena itu, Musdar dengan tegas menyatakan siap menanggalkan baju PNS-nya jika terpilih sebagai ketua pada Musda yang mulai dihelat Selasa (5/1) besok.

“Musda Golkar merupakan momen yang sangat mendasar dalam membangun komitmen dan konsistensi mewujudkan

LUWUK-Musyawarah Daerah (Musda) ke-8 DPD II Partai Golkar Kabupaten Banggai yang akan dihelat Selasa (5/1) di Luwuk Exhibition Centre masih menem-patkan Djar’un Sibay pada posisi di atas angin.

Hampir semua spekulasi yang berkem-bang di internal partai berlambang beringin itu, menyebut Djar’un masih akan tetap mempertahankan tampuk kekuasaan partai

email : [email protected] Info Berlangganan Koran dan Iklan : (0461) 325447 Faksmili : (0461) 32507

SENIN, 4 JANUARI 2010NOMOR 0715

Harga Rp. 3.000

Baca : SPANDUK....Hal 15

Baca : DISKUSI....Hal 15

Baca : SANDERA....Hal 15

Baca : NIKMATI...Hal 15

Baca : PRODI...Hal 15

Baca : TETAP ...Hal 15

Baca : MUSDAR....Hal 15

Baca : DJAR’UN....Hal 15Baca : DUA....Hal 15

George Junus Aditjondro, Penulis Buku Spesialis Korupsi di Lingkaran Presiden

Tak Peduli Hak Cipta, Ikhlas Bukunya Dibajak

CMYK

CMYK

DUA AKSI WARNAI KOTA LUWUK

Musdar Siap Lepas PNS

Tetap Semangat DI SETIAP per-

gantian tahun, kita selalu disadarkan akan pentingnya pu-nya semangat baru, mengingat tantangan yang kita akan hadapi di tahun baru mungkin lebih berat daripada sebelumnya.

Karena itu, ketika harus meninggalkan suasana libur di akhir tahun dan memasuki

hari-hari sibuk di hari Senin, saya berusaha mencari cara untuk bisa me-motivasi diri sendiri. Beruntung, ketika membuka tumpukan tulisan-tulisan pemberi semangat, saya menemukan pokok-pokok

Beruang Berkumis Berenang

Seekor pria berkos tum beruang menepi setelah terjun ke Danau Ontario di Oakville, Onta rio, Kanada, Jumat lalu (1/1). ''Be ruang'' itu salah satu peserta acara be renang di danau tersebut pada perayaan hari pertama tahun baru saat musim dingin. Le bih dari 500 peserta ikut acara penggalangan dana amal itu. Saking bersemangatnya, pria itu lupa memakai penutup wajah atau memotong kumis. Jadinya, beruang ber kumis berenang di danau. Apa ada? (AP)

LUWUK - Menyambut pergantian tahun, dua aksi unjuk rasa mewarnai Kota Luwuk. Aksi yang mengusung tema berbeda ini digelar Kamis (31/12) pekan kemarin. Aksi pertama yang digelar puluhan Pelajar Islam

OBRAL BUKU: Salah seorang penjual buku Girita Cikeas menjajakan bukunya dijalan Dipenogoro, Jakarta, Minggu, (3/1) (kiri) dan George Aditjondro. Baca : TAK....Hal 15

Sejak resmi dirilis dua pekan lalu, buku Membongkar Gurita

Cikeas sukses menyedot perhatian publik. Mengapa sang penulis,

George Junus Aditjondro, suka menyoroti korupsi di lingkaran

presiden?

Priyo Handoko, Jakarta

GEORGE Junus Aditjondro merasa nyaman berpenam-pilan santai. Seperti Rabu

siang pekan lalu (30/12), dia hanya mengenakan blue jeans yang agak kedodoran, dengan kaus oblong putih. Kaus lengannya bersablon tulisan ’’Partai SIRA’’ –sebuah partai lokal

di Aceh. Sehelai selendang merah dan tas handphone berukuran kecil yang melingkar di leher membuat citra sosok berambut gondrong dan berkacamata itu semakin jauh dari kesan formal.

Siang itu, berlokasi di Doekoen Coffee, Jalan Raya Pasar Minggu, Jakarta Selatan, George kembali bercerita mengenai buku karyanya, Membongkar Gurita Ciekas, yang sangat kontroversial. Diskusi ber-langsung sederhana, sekaligus meriah. Saat itulah terjadi insiden, George melemparkan buku ke wajah anggota DPR dari Demokrat, Ramadan Pohan.

Jika Terpilih Sebagai Ketua Golkar

(FOTO: ALAM/LUWUK POST)

PROTES PUTUSAN DK: Massa KIPKLEY saat mendatangi Mapolres Luwuk-Banggai.

Sandera WNI Terkatung di Somalia

Musdar Amin

Djar’un Sibay

JAKARTA-Nasib 17 warga Indonesia (WNI) yang menjadi sandera atau korban pembajakan para perompak Somalia di perairan Teluk Aden, Jumat lalu (1/1), masih terkatung-katung hingga kemarin (3/1). Pasalnya,

Anang S. OtoluwaO l e h:

INTERMEZZO

PERGURUAN TINGGI

NOVA ELIZASELEB

CATATAN

PILKADA 2011

Sambut Pergantian Tahun

Djar’un masih di Atas Angin

Spanduk Ihwan Datu Adam Dirusak

LUWUK–Spanduk kandidat calon Bupati Banggai, Ihwan Datu Adam di pertigaan jalan Desa Kamumu dan desa Salodik dirusak orang tak dikenal pekan lalu. Aksi ini diduga kuat dilakukan orang-orang yang terusik oleh kehadiran figur Ihwan pada perhelatan politik 2011 mendatang.

Akibat perusakan itu, spanduk robek di bagian bawah. Saking parahnya, nama pemilik spanduk hilang. Kini, spanduk berukuran 1 x 1,5 meter itu tinggal gambar orang tak diketahui siapa pemiliknya. Pantauan Luwuk Post akhir pekan lalu saat hari pertama robeknya spanduk Ihwan

Indonesia (PII) Kabupaten Banggai, lebih menyoroti perilaku sebagian besar warga yang merefleksikan pergantian tahun dengan berbagai macam pesta yang mereka nilai tidak sesuai dengan kaidah agama.

Mulai dari bunyi-bunyi petasan hingga pesta hura-hura dalam menyambut datangnya tahun baru, menjadi isu yang diangkat puluhan

massa PII ini. ”Jangan jadikan momen pergantian tahun ini sebagai ajang pesta hura-hura dan foya-foya,” ujar Koordinator aksi Taufik.

Tidak hanya itu, desakan kepada Bupati dan Kapolres untuk tidak memberikan izin kepada warga merayakan tahun baru, juga menjadi

PERSAINGAN PILKADA: Spanduk Ihwan Datu Adam, salah seorang kandidat calon Bupati Banggai, dirusak orang tak dikenal pekan lalu.

TUTUP USIA DI UJUNG TAHUN: Alm Kartam Samadi, saat berada di UGD RSUD Luwuk, beberapa saat sebelum diberangkatkan ke Batui, Kecamatan Luwuk untuk dikebumikan.

DENTUMAN petasan dan kembang api yang memecah suasana malam, beberapa saat sebelum pergantian tahun 2010, Kamis (31/12) lalu, menjadi saat-saat yang paling genting bagi Ko-munitas Jurnalis Banggai (KJB). Kartam Samadi,

Kartam Samadi, Warga Batui Yang Meninggal Saat Refleksi Akhir Tahun

Diskusi KJB Diwarnai Peristiwa DukaDikskusi Komunitas Jurnalis Banggai (KJB)

yang mengangkat tema “desain kebijakan publik untuk kesejahteraan rakyat,” berakhir

dengan duka. Salah seorang peserta diskusi “diserang” penyakit saat acara sedang

berlangsung dan meninggal dunia dalam perjalanan ke RSUD Luwuk.

Laporan : Gafar Tokalang

Mochamad Nur ABK WNI asal Madura satu dari Tujuh ABK yang berhasil dibebaskan para perompak Somalia

disanbut histeris sang istri saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta,Tangerang, Minggu (03/01)

Page 2: LUWUK POST | SENIN, 04 JANUARI 2010

Ribuan WargaBanjiri KediamanIsmail MuidDirangkaikandenganPeresmianYayasan IMC

SABTU (2/1) pekan lalu,merupakan 40 hari meninggalnyaH. Ismail Muid, SH, M.Si. Peringatan meninggalnya tokoh kontroversi Kabupaten Banggai tersebut, digelar secarahikmat.Ribuan wargayang tersebar padasejumlah kecamatan,tumpah ruah di kediaman almarhumIsmai Muid, diDesa MendonoKecamatan Kintom, yang menjadi pusat kegiatan itu.Selaintampak tokohm a s y a r a k a tdan birokratjuga tak ketinggalan para aleg. Mereka berbaurpada hajatanyang dilaksanakan penuh keakraban tersebut.

Prosesi peringatan 40 hari wafatnya Ismail Muid tersebut, diawalidengan penyerahan batu nisan dari perwakilan empat kecamatan,yakni Kintom, Pagimana, Bunta dan Bualemo kepada keluargaIsmail Muid, yang diwakili Fuad Muid.Ustad Saud Hamid, dipercayakan menyampaikan siraman rohani pada hajatan itu. SedangSuwiryo Haerani mendapat kesempatan membacakan in memorialIsmail Muid.Sementara itu, Fuad Muid atas nama keluarga besarmenyampaikan sambutan.

Dihadapan ribuan undangan, Fuad Muid mengatakan, tak adakata bijak selain ucapan terima kasih kepada masyarakat yangtelah meluangkan waktunya untuk datang menghadiri 40 hariwafatnya Ismail Muid.“Kami dari keluarga menghaturkan terimakasih, karena telah memberikan hiburan serta doa kepada kamikeluarga yang telah ditinggalkan,” ucap Fuad.

Pada hari ini juga lanjut Fuad, kegiatan ini dirangkai denganperesmian organisasi yang telah lama digagas almarhum. Wadahitu bernama Ismail Muid Center (IMC). Organisasi ini kata priayang bakal bertarung pada Pilkada Kabupaten Banggai 2011 ini,bergerak pada banyak lini. Mulai dari pendidikan, hukum, ekonomi,sosial dan budaya. “IMC siap mengadvokasi seluruh aspirasimasyarakat,” ujar Ketua IMC ini.

Untuk memudahkan sistem advokasi sambung Fuad, IMC akandibentuk pada seluruh kecamatan, bahkan sampai pada pelosokdesa.

“Ini merupakan salah satu perjuangan almarhum Ismail Muidyang belum terselesaikan. Sebagai orang yang komitmen atasperjuangannya itu, maka kami bertanggung jawab untukmelanjutkannya,” ujar Fuad. (yan/adv)

LUWUK POST | SENIN, 4 JANUARI 2010 | HALAMAN 2

MENDIANG H. Ismail MuidSH.M.Si merupakan sosokfenomenal sekaligus kontroversial. Setiap gagasannya dalamkarir di birokrat selalu menjadisorotan publik.Membaur danmenyatu dengan masyarakatbawah dan dekat dengan konstituen adalah kesehariannya.Ia juga suka belajar dan terusberkarya untuk mengenal lebihdekat masyarakat bawah. Bahkan dia tak segan-segan bersentuhan langsung dengan masyarakat jika tenaga dan pikirannya dibutuhkan.

Karier birokratnya banyak dijalani di tanah rantau. Di KotaPalu pertama kalinya ia menitikarier. Di tanah rantau itulah diamencoba pertarungannya dalam membina karier. Segenapkemampuan intelektual serta

tenaganya dia curahkan. Alhasil tahun 2001 silam olehSudarto Bupati Banggai ketikaitu mengajak dia untuk membangun tanah kelahirannya kabupaten Banggai. Gayungpunbersambut, kesediannya untukmembangun tanah kelahirannya memang sudah menjadicita-cita luhurnya.Ditahunyang sama, dia lantik di Asistentata Praja atau Asiten I PemkabBanggai. Meski sebelumnya diasempat protes. Namun karenakebesaran jiwanya untuk membangun tanah leluhurnya, jabatan tersebut diterimanya.Singkatnya, selama dia memegangjabatan tersebut banyak persoalan yang diselesaikannya. Mulai dari sengketa antara masyarakat dan pemerintah, sampaimasalah sosial diselesaikannya

dengan baik. Walau berada dalam sistem pemerintahan, diatetap memposisikan diri padarakyat sebagai pihak yanglemah.Namun yang paling fenomenal adalah saat dia didaulatmenjadi ketua tim kuasas hukumPemkab Banggai dalam kasuspenerimaan CPNS tahun 2002,yang diduga berbau Korupsi,Kolusi dan Nepotisme (KKN).Akhirnya berkat kepiawaiannyadalam bidang hukum gugatandari sekelompok masyarakat,dapat dimenangkan PemkabBanggai.Karena prestasinyaitulah, beberapa tahun kemudian dia dipercayakan memegang kendali Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Banggai.

Lagi-lagi nama Ismail Muidmelambung karena selama menjabat di institusi tersebut, seluruh pungutan ditiadakan. Apalagi pungutan dalam rekrutmenCPNS. Bahkan juga sistem kepegawaian ikut dibenahinya.Hal tersebut dapat dilihat darivolume data base, justru Kabupaten Banggailah yang palingba nyak di Sulteng.Pengalamankarier birokratnya panjang, dinamis dan kompleks yang membawanya menjadi sosok biro

krat ulung serta tokoh politikyang matang di KabupaenBanggai.Salah satu momen penting dalam karier politiknya adalah ketika momentum pemilihanKepala Daerah (Pilkada) tahun2006. Almarhum Ismail Muidmenjadi salah seorang perumusdalam memenangkan pasanganMa’mun Amir-Musdar Amin(MAMA).Saat itu segenap tenaga dan pikirannya dia curahkan untuk memenangkan pasangan tersebut. Lagi-lagi diaberhasil menghantarkan merekamenjadi Bupati dan Wakil Bupati.

Singkatnya, setahun kemudian dia dikokohkan sebagaiSekab Banggai. Dengan diangkatnya menduduki jabatan puncak dalam birokrat itu, dia menjadi satu-satunya putra Saluanasli pertama yang mendudukijabatan puncak dalam sejarahbirokrasi di Kabupaten Banggai.Namun ditengah perjalanankariernya sebagai Sekab, ia dilengserkan oleh orang yang pernah diusungnya dalam Pilkada.Namun hal itu tak membuatnyapatah arang, apalagi frustasi.Oleh Pemerintah Provinsi Sulteng dia kembali dipercayakanmenakhodai Kapala Badan

Narkoba Provinsi (BNP) Sulteng. Seiring dengan dilengserkannya almarhum justru popularitasnya semakin menanjaknaik. Bahkan dalam survei beberapa media masa maupunLSM di daerah ini, nama IsmailMuid berada pada posisi pertama.Kendati secara politiknamanya berada pada posisipuncak, namun perilaku hidupnya tidak berubah. Bahkan dialebih dekat dengan semua kalangan. Tak heran pula ketika masyarakat yang mendiami BumiBabasal ini berharap banyak kepadanya untuk menjadi pemimpin di daerah ini. Kondisi itulahyang memotivasinya sehinggaia bersedia bertarung pada Pilkada kedepan.Namun sayang,cita-cita luhur itu belum kesampaian, karena Illahi Robbi lebihmenyayanginya. Sang tokohpengayom rakyat pun mangkatpada 17 November 2009 silam.

Pada hari itu, pengagumnyadari berbagai pelosok negeriBabasal ini terhenyak seakan takpercaya, atas kepergian to kohkharismatik itu. Selamat jalanpahlawan kami…….sela matjalan pemimpin kami. Teriringdoa dari kami yang merindukanorang sepertimu. (**)

(FOTO: SOFYAN LABOLO / LUWUK POST)

PERESMIAN IMC: Calon Bupati Banggai, Fuad Muid ketika meresmikan IMC, Sabtu (2/1) pekan lalu di Desa Mendono Kecamatan Kintom. Acara ini dirangkai denganperingatan 40 Hari wafatnya Ismail Muid.

In MemorialH. Ismail Muid SH. M.SiPERINGATAN 40 hari meninggalnya H. Ismail Muid, SH, M.Si, di Desa

Mendono Sabtu (2/1) pekan lalu, tak hanya dipadati ribuan warga darisejumlah kecamatan. Hajatan itu berlangsung penuh hikmat. Selain

tembang Sisik Naepuan dilantunkan, in memorial tokoh birokrasiyang terkenal dengan daya kritisnya ini juga dibacakan. Bagaimana

kisah singkat sosok pejabat yang dekat dengan rakyat tersebut?

Alm Ismail Muid

Fuad Muid

Page 3: LUWUK POST | SENIN, 04 JANUARI 2010

LUWUK POST | SENIN 4 JANUARI 2010 | HALAMAN 3

Korban Lakalantas Akhirnya MeninggalMeninggal di ICU RSU Luwuk,

Tak Sempat Dikunjungi KeluargaLUWUK-Malang benar nasib

yang dialami Udin, warga DesaMontop, Banggai Kepulauan.Setelah menjalani perawatanmedis akibat kecelakaan lalu-lintas, akhirnya dia menghem-buskan nafasnya terakhir, Ka-mis (31/12) sekitar pukul 18.00wita di ruang ICU-RSU Luwuk.Ironisnya, sejak korban dirawathingga menghembuskan nafas-nya yang terkahir, tak satupunkeluarganya yang datang men-gunjunginya. Menurut penga-kuan para medis di RSU Luwuk,saat ditemui Minggu (02/01)malam, korban mengalami trau-ma berat di kepala.

Pasalnya, hingga meninggalkorban terlihat terus mengeluar-kan darah segar dari mulut danhidungnnya. “Ya, korban men-galami trauma berat, meskipuntelah dibersihakan, darahnyamasih tetap keluar,” tutur sum-ber di RSU Luwuk. Informasi

yang dihimpun Luwuk Post darisumber terpercaya di RSU, hin-gga akhirnya korban menutupmata, tak seorangpun keluarga-nya yang datang untuk menjen-guknya.

Hal ini terjadi karena, selaintak ditemukan tanda pengenalpada diri korban, sejak dirawathingga akhirnya meninggal,korban tidak sadarkan diri (ko-ma).

“Udin meninggal tadi sore,sekitar pukul 18.00 wita, kamihanya melihat temannya duaorang, tidak ada keluarga-nya,”kata sumber di RSU. Se-kedar diketahui kecelakaan lalulintas yang dialami Udin terjadipada Selasa (29/12) tepatnyadiruas jalan KM 2 KelurahanBungin. Sesaat sebeum keja-dian korban dan Rahman, salahseorang temannya usai meng-konsumsi minuman keras (mi-ras). (ami)

LUWUK-Salah seorang Panitia PengawasLapangan (PPL) Kelurahan Luwuk, Darmanto

Budi, mem-bantah adanyadugaan pen-ggelapan ho-nor PPL. Me-nurutnya, tu-dingan miringyang disam-paikan PrayudiB a h a r u l l a h ,yang juga sa-lah seorangPPL KelurahanLuwuk, soaldugaan peng-gelapan honorPPL, hinggamelayangkan

laporan ke Kejaksaan Negeri Luwuk, tidakberdasar. “Tuduhan yang disampaikankepada ketua Panwas Kabupaten Banggai,secara kelembagaan maupun secara pribadiitu tidak benar,” bantah Darmanto kepadaLuwuk Post tadi malam.

Kata dia, honor untuk bulan Januari mau-pun bulan Februari telah mereka terimamelalui bendahara Kecamatan Luwuk. Ia jugamembantah adanya instruksi dari KetuaPanwas Kabupaten soal pemotongan honorPPL. “Ini terbukti dengan adanya tandatangan, kwitansi oleh 21 PPL se KecamatanLuwuk,” ujarnya.

Menyangkut rapelan se-nilai Rp.1.900.000.yang mereka terima setelah mendapatpotongan sebesar Rp.500 ribu melalui ben-dahara Kecamatan Luwuk, kata Darmanto,adalah hasil kesepakatan dari 21 PPL,Kecamatan Luwuk. “Saya sendiri yang ter-masuk menandatangani kwitansi pemo-ton-gan tersebut pada waktu itu,” ungkap Dar-manto.

Ia mejelaskan, penandatanganan pemo-tongan dana rapelan yang telah disepakatioleh 21 PPL Kecamatan Luwuk, disaksikanoleh Bendahara Kabupaten dan bendaharaKecamatan, termasuk Prayudi Baharullahsendiri. “Jadi tidak benar kalau dikatakanfiktif,” jelasnya.

Darmanto mengatakan dirinya sangatkeberatan dengan pernyataan PrayudiBaharullah, yang mengatasnamakan seluruhPPL Kecamatan Luwuk, untuk memfitnahketua dan Lembaga Panwas.

Atas tuduhan tersebut, dirinya memintakepada seluruh PPL Kabupaten Banggai,untuk dapat memberikan apresiasi kepadaketua Panwas Kabuten, secara pribadimaupun secara kelembagaan. (ami)

PPL KelurahanLuwuk Bantah

Honor PPL Fiktif

PALU-Jajaran Polres Moro-wali, akhirnya berhasil mem-bekuk salah seorang dari empatpelaku penembakan terhadapwarga Morowali, H Andi Alimu-ddin Page (70) Kamis malam lalu(31/12). Kabid Humas PoldaSulteng, AKBP Irfaizal Nasutionyang dihubungi Minggu (3/1),mengungkapkan penangkapansalah seorang pelaku yang ber-nama Abdullah. Tersangka Ab-dullah ditangkap di sebuah ma-sjid di Kelurahan Matano Keca-matan Bungku Tengah, Jumatmalam (1/3) sekitar pukul 23.45.Dari pengakuan tersangka Ab-dullah, ia mengakui ikut terlibatdalam rencana pembunuhan ter-hadap korban. Korban jugamengungkapkan pelaku ber-jumlah 4 orang berboncengandengan menggunakan dua unitsepeda motor.

Tersangka Abdullah dan Im-an bertugas sebagai pengintaidan pemberi informasi di luarrumah korban, sementara pela-ku Samsul Hidayat sebagai ek-sekutor dan Ayub yang mem-bonceng Samsul. Usai mengek-sekusi pelaku langsung melari-kan diri namun karena dikejarwarga sepeda motor yang digu-nakan pelaku Samsul Hidayatdan Ayub terjatuh. Sepeda mo-

Satu Pelaku PenembakanWarga Morowali DibekukMotor yangDipakaiPenembak MilikWarga Poso

tor jenis Honda Supra nomorPolisi DN 2268 EA ditinggalkandi jalan kemudian kedua pelakukabur kearah kelapa sawit diDesa Ungkaya Kecamatan Wi-taponda Kabupaten Morowali.“Tiga tersangka lainnya masihdalam pengejaran anggota Pol-res Morowali,” beber Irfaizal.

Dari laporan pihak Polres Mo-rowali yang diterimanya, Irfazial,menuturkan sepeda motor yangdipakai pelaku dan ditemukanwarga sesuai data di STNK atasnama Uli Gani milik wargaLawanga Kecamatan Poso KotaKabupaten Poso. Pihak PolresMorowali masih mendalamidengan meminta keterangandari beberapa saksi yang memin-jamkan, sepeda motor dan saksilain yang sempat mengantarpelaku menggunakan sepedamotor hingga ke simpang JalanKelurahan Sakita Bungku Ten-gah. “Sudah ada dua orang sak-si yang meminjamkan motor danmengantar pelaku dimintai kete-rangan serta sejumlah saksi-saksi yang ada di Tempat Keja-dian Perkara,” jelasnya. Menu-rut perwira berpangkat duabunga dipundaknya itu, kejela-san apakah ada keterlibatan an-tara pelaku dan pemilik motor,serta motif dari penembakanyang menewaskan warga Moro-wali masih didalami Polres Mo-rowali. “Keterlibatan pemilik se-peda motor, motif pembunuhanjuga pengejaran pelaku masihdalam proses penyelidikan pi-hak Polres Morowali. (ron)

Darmanto Budi

LISAN Gelar Malam Renungan Tahun BaruLUWUK-Hiruk pikuk perayaan

malam perpisahan tahun 2009 dansambut tahun baru 2010, di Luwuk,sedikit di warnai aksi Lintas StudiAnak Negeri (LISAN). Merekamengadakan malam renungan ditugu adipura Kota Luwuk, Kamis(31/12). Sejumlah pemuda yangtergabung dalam organisasi terse-but, mengelar aksi tentang orasiilmiah. Tujuan aksi tersebut untukmengajak masyarakat KabupatenBanggai agar merenungi kejadian-kejadian di tahun 2009 sehingga di-harapkan pada tahun 2010 lebih ba-

ik lagi. Berawal dari Polres Banggai,kegiatan tersebut di lepaskan olehKapolres Banggai, AKBP Drs. SriSuhartono, sekitar pukul 21.00 wita.Dari Polres, para pemuda langsungberjalan beriringan dengan jalankaki menuju tugu adipura, denganrute melewati kompleks pertokoankota Luwuk.

Saat dalam perjalanan menujutugu adipura, salah seorang oratoraksi penyampaikan nasehat-nase-hat akibat dari praktek-praktek so-sial, yang dinilai selalu cenderungnegatif, seperti tindak-tindak krimi-

nalitas. Hal itu di tujukan kepadamasyarakat Kabupaten Banggaiuntuk tidak melakukan tindak-tin-dak kriminalitas, yang dapatmenyebabkan kerusakan di kalan-gan masyarakat.

Nase-hat-nasehat tersebut dilontarkan hingga di tugu adi pura.Setelah tiba ditugu adipura sejum-lah pemuda itu, melanjutkan aksi-nya. Selain membacakan puisi-puisiperjuangan, mereka juga terdengarmelantumkan lagu-lagu perjuan-gan, seperti darah juang, amarahbumi, dan satukanlah. (tr-05)

Amputasi Kaki Perampok Tunggu Pihak KeluargaPALU - Tamake (36), salah seorang

gembong pelaku perampokan, yangmasuk dalam Daftar Pencarian Or-ang (DPO) Polda Gorontalo, yangdilumpuhkan dengan timah panasoleh aparat kepolisian Kamis lalu (24/12), kakinya dipastikan akan diam-putasi. Direktur rumah sakit Bha-yangkara, Kompol dr M Haris yangdihubungi, Minggu (3/1), membenar-kan kondisi kaki Tamake yang di-tembak, sudah tidak berfungsi lagidan akan diamputasi. “Kalau kaki-nya sudah tidak berfungsi, salah sa-tu cara adalah amputasi,” katanya.

Menurut M Haris, pelaksanaanamputasi terhadap kaki Tamake,belum dapat dilakukan karena belumada persetujuan dari pihak keluarga.Pihaknya juga sudah mengupaya-

kan menghubungi keluarga, untukkepastian dan penandatangan am-putasi, tapi pihak keluarga hinggakini belum juga datang. “Kalau pihakkeluarga sudah ada, operasi sudahbisa dilakukan. Sampai sekarang ka-mi tunggu keluarganya belum jugadatang,” ujarnya.

Sementara pasien satunya Tahide(35) yang juga ditembak di bagiankaki kirinya kata M Haris, kondisikakinya tidak sama dengan Tamakeyang sudah tidak berfungsi alias matirasa. “Kalau kaki Tahide kemung-kinan tidak akan diamputasi, karenatidak seperti kaki Tameke yang su-dah mati rasa,” ungkapnya.

Kondisi fisik keduanya tambah, MHaris, semakin membaik dibandingsaat awal dirawat di rumah sakit Bha-

yangkara. Hanya saja khusus untukpasien Tamake, dipastikan kakinyayang terluka tembak akan diam-putasi. Pantauan kemarin (3/1), diruangan tahanan rumah sakit Bha-yangkari, kedua pasien yang dise-but-sebut perampok yang seringberaksi di Tomini Kabupaten ParigiMoutong (Parimo), masih dijagapetugas kepolisian. Kedua pasientampak masih terbaring di tempattidur ruangan tahanan Bhayangkara,dengan tangan terborgol.

Seperti diberitakan sebelumnya,aparat kepolisian Polres ParimoSabtu lalu (26/12), berhasil mem-bekuk dua perampok yakni Tamakedan Tahide dengan tembakan di kaki,di sebuah tempat pembuatan BatuBata di Desa Malino. (ron)

2009, Kasus Kejahatan Anak MeningkatPALU - Tren kasus kejahatan dan

tindak pidana yang melibatkan anakdi bawah umur sebagai pelakunya,cukup meningkat di 2009. Berdasar-kan catatan perkara yang teregisterdi bagian pidana umum Kejari Palu,tercatat sekitar 50 kasus yang meli-batkan anak sebagai pelaku tindakpidana, dari total 382 perkara yangmasuk. “Memang tindak pidana den-gan pelaku anak di bawah umur cu-kup signifikan peningkatannya di2009,” aku Kasi Pidana Umum (Pi-dum) Kejari Palu Asmah SH.

Kata Asmah, ada dua faktor men-colok yang melatarbelakangi anak di

bawah umur melakukan perbuatanpidana. Di antaranya, faktor ekonomidan lingkungan sosial. Tekananekonomi yang cukup mendesak takpelak dapat menyeret anak di bawahumur, untuk nekat melakukan tindakpidana apa saja demi memenuhikebutuhan ekonomi itu. Doronganitu akan semakin kuat kata dia, apa-bila jika lingkungan sekitar tempatanak itu bersosialisasi sangat men-dukung dan seolah memberi peluangkepada anak untuk berbuat demi-kian.

“Kalau dia bergaulnya sama or-ang-orang dewasa yang berperilaku

demikian, kemudian didikan orang-tua juga sangat kurang, maka oto-matis anak tidak bisa luput dariperbuatan itu,” ujarnya.

Bahkan yang lebih miris lagi katadia, ada juga kasus yang sama yangdilakukan oleh dua bersaudara yangjuga termasuk anak di bawah umur.“Itu contohnya kasus pencurian ya-ng dilakukan kakak beradik. Alasanmereka mencuri itu katanya buatbayar uang sekolah. Mereka nekatmencuri dispenser. Dua-duanyamasih termasuk anak di bawah umurdan masih tercatat sebagai pelajar,”contohnya.

Umumnya, tindak pidanayang dilakukan anak di bawahumur antara lain, pencurian, pen-jambretan, dan penganiayaan.Sayang, masih minimnya saranaprasarana khusus untuk anakseperti Lapas Anak, yang manaselama ini Lapas terpidana anakdi bawah umur, masih digabungdengan terpidana orang dewasa,menjadi salah satu perhatianKasi Pidum. Pemerintah katanya,harus membuka mata memerhati-kan nasib terpidana anak dibawah umur.(mda)

Page 4: LUWUK POST | SENIN, 04 JANUARI 2010

LUWUK POST | SENIN, 4 JANUARI 2010 | HALAMAN 4

Ada Pejabat Nakal di KeuanganPARA peserta dialog refleksi akhir

tahun bertemakan ”Desain KebijakanPublik Untuk Menjamin KesejaheraanRakyat Banggai” yang digelar Komunitas Jurnalis Banggai, pada Kamis (31/12) malam akhir pekan kemarin di salahsatu cafe yang diberi nama Beng kelKopi, sempat dibuat kaget de ngansuara petasan yang terdengar silihberganti.

Dialog ini juga dihadiri SekretarisKabupaten, Ketua DPRD dan bebe rapaanggota legislatif serta beberapa unsurmasyarakat lainnya seperti LSM. ”Adohbikin kaget ini petasan ee..” ujar salahsatu peserta dialog. (tr-03)

Bikin Kaget

ADA ungkapan menarik yang dilontarkan Ketua DPRD Banggai, saat dia-log refleksi akhir tahun yang digelarKomunitas Jurnalis Banggai, dihadapan Sekkab Banggai selaku perwakilan pihak eksekutif.

”Baku mengertilah, jangan pemakaian anggaran terlalu besar untuk biaya perjalanan dinas,” sebut Bali Mang,yang mengkritisi terkait cukup besarnyaalokasi anggaran untuk bia yaperjalanan dinas dalam RAPBS Banggaiyang diajukan eksekutif. (tr-03)

Baku Mengertilah

KEINGINAN untuk melakukanpenggabungan (merger) salah satudinas dijajaran Pemerintah KabupatenBanggai, kembali dilontarkan KetuaDewan Banggai, Syamsulbahri MangSE. Dalam dialog refleksi akhir tahunyang digelar Kamis (31/12) pekankemarin, ketua dewan ini menilai perluadanya merger satu dinas yang dinilaimenjadi salah satu faktor borosnyapemakaian anggaran pemerintah.

”Kalau memang tugasnya hanya sedikit, sebaiknya di merger saja. Dari padahanya pemborosan anggaran. Dinasbaru jangan hanya dijadikan untukmengejar jabatan,” ujar Bali Mang, dihadapan para peserta dialog. (tr-03)

Jangan HanyaKejar Jabatan

LUWUK— Anggota DPRDKabupaten Banggai, menduga adapejabat nakal di Dinas PendapatanPengelolaan Keuangan dan AsetDaerah (DPPKAD), yang menjadipenyebab keterlambatan pembayaran gaji aparat desa.

Anggota DPRD, Kardi Sagin tangkepada koran ini menjelas kan, sejatinya gaji aparat desa su dah haruscair sebelum akhir tahun 2009. Anehnya, hingga ta hun 2010 berjalanseperti ini, gaji aparat desa untuk tigabulan terakhir di tahun 2009 belumjuga cair.“Ada pejabat yang nakal(dibagian keuangan_red),” tuturOm_Kadi, sapaan akrabnya.

Kata dia, apalagi ada yang mencobamenghubung-hubung kan antarapersoalan pajak de ngan gaji aparatdesa. Kata dia, masalah pajak adalahmasalah lain yang tidak bisa dihubung-hubungkan dengan gaji aparatdesa. Kardi benar-benar tidaksependapat bila pembayaran pajakyang belum lunas di hu bung-

hubungkan dengan pemba yaran gajiaparat desa.

“Kalau kepala desa sudah menggunakan uang pajak, itu harusdipotong gajinya untuk menggantiuang pajak yang digunakan, namunkalau masalahnya adalah karenamasyarakat yang belum membayarpajak, lalu gaji kepala desa yangditahan, itu sudah tiedak rasional,”tutur Om Kardi.

Selain itu, legislator PPP itu jugamengatakan, ke depan PemdaBanggai harus mengucurkan Alo kasiDana Desa (ADD) kepada pemerintah desa sekaligus, dan tidakmembayar dalam bentuk cicil. Kedepan tidak bisa lagi ada pembayaranADD yang ahap I hingga tahap II.Sebab, sejatinya pembayaran ADDitu dilakukan satukaligus.Sebab,ADD itu beradal dalam APBD-Desa.Se hingga, APBD-Desa itu ditetapkan dalam satu tahun yang didalamnya sudah ada ADD.

“Jadi kalau ADD dicairkan tigakali, maka APBD Desa harus dilakukan perubahan sebanyak tiga kali.Itu tidak masuk akal,” tandasnya.(far)

Penyebab Gaji AparatDesa Belum Cair

Sehubungan dengan berkurangnya debit air di PLTM Hanga-hangadan PLTM milik PT. Bumi Nata Cita Banggai, dan gangguan mesin Deutzdi PLTD Luwuk, maka dengan ini kami beritahukan bahwa akan diadakanpemadaman bergilir dengan pola pemadaman 1:1 (1 hari nyala 1 haripadam). Adapun jadwal pemadaman tanggal 04 s/d 09 Januari 2010,sebagai berikut :

Jadwal ini sewaktu-waktu dapatberubah apa bila terjadi gangguanpembangkit.

Demikian pemberitahuan, mohon maafatas terganggunya pelayanan kami danterima kasih.

Luwuk, 04 Desember 2010

LOKASI PEMADAMANHARI / TANGGAL

Senin, 04 / 01 / 2010Jam 17.00 - 23.00

Jl. A Yani, Jl. Yos Sudarso, Jl. Marthadinata,Jl. U. Sumoharjo, Jolek Pante, Jl. Jend.Sudirman, Psr Simpong, Jl. P. Banggai, Jl.MT Haryono, Jl. K. Dewantoro, Jl. TgBranjangan, Jl. Kartini, Jl. Tanjung Santigi,Jl. Taman Siswa, Jl. S. Parman, Kec.Pagimana, Kec. Luwuk Timur, Kec. Masama,Kec. Lamala, Jl. Rajawali, Jl. Garuda, Jl.Lompobatang, Jl. S. Musi, Jl. S. Lariang, Jl.G. Colo, Jl. G. Merapi, Jl. D. Poso, Jl. NyiurAtas & Bawah, Jl. P. Antasari, Psr Sentral,Jl. Datu Adam, Jl. Sutarjo, Jl. Wahid Hasyim,Jl. Ir. Soekarno, Jl. Adyaksa, Jl. S. Musi, Jl.S. Lariang, Jl. S. Lambangan, Jl. KH. Dahlan,Jl. T. Sauna, Jl. S. Bunta, Jl. Imam Bonjol,Jalur Dua, Kilongan, BTN Nusagriya, BTNMuspratama, Bumi Beringin, BTN Pepabri,Ds. Awu, Ds. Leoknyo, Ds. Biak & Ds.Bunga.Desa Tontouan, Jl. Tg Jepara, Jl. P. Nias,Jl. P. Masalembo, Jl. P. Sulawesi, Jl. P.seram, Jl. P. Kalimantan, Jl. P. Karimun, Jl.Listrik Negara, Jl. Ikan Tuna, Jl. Lumba-Lumba 2, Jl. Jend. Sudirman, Jl. Moh. Hatta,KM 5, BTN KM 5, komp. STM, KM 8, Ds.Bubung, Ds. Koyoan, Kec. Kintom s/d Kec.Batui, Jl. Samratulangi, Komp. Aspol, Jl.KH Dahlan, Jl. St. Hasanudin, Jl. Sutarjo,Komp. Pertokoan, Jl. C. Aminoto, Jl. Maleo& Jl. Datu Adam.

Selasa, 05/ 01 / 2010Jam 17.00 - 23.00

NO.

1.

2.

TERAS

LUWUK—Proyek lanjutan jalanMaahas–Simpong ternyata tetapdilanjutkan pada tahun 2010. Kepastian tersebut disampaikan AnggotaDPRD Kabupaten Banggai, Moh. JufriDiko, SSos, MM, kepada Luwuk Post,belum lama ini.

Kata Jufri, alokasi anggaran untukproyek lanjutan Maahas–Simpongpantai memang sempat dicoret. Namun, karena penundaan proyek yangdimulai sejak tahun 2007 itu menuaisorotan masyarakat setempat, makaDPRD kembali mengalokasikan anggaran untuk proyek tersebut. Namun,anggaran yang dialokasikan tidaksebesar Rp 2.1 miliar sebagaimanausulan Disbimair. Anggaran proyek itudibagi dua, untuk lanjutan proyekmaahas simpong dan sisanya sebesarRp 1 miliar dialokasikan untuk proyekdi Toili Barat.

“Awalnya anggaran itu memangdipindah ke Toili Barat untuk mengatasi dampak bencana alam di sana.Pemindahan anggaran itu juga dilakukan karena ada sejumlah anggotadewan melihat anggaran infrastrukturterkonsentrasi di Kota Luwuk,”katanya.

Namun, karena jalan tersebut jugasangat penting dan mendesak, makasejumlah anggota DPRD tetap ngototagar proyek tersebut tetap dilanjutkan.“Saat itu juga ada warga Maahas yangdatang ke DPRD memer tanyakankenapa anggarannya dipin dah. Sehingga itu anggaran tersebut cuma dirasionalisasi, tidak dipending. Jalan Maahas Simpong dapat Rp 1,1 miliar, ToiliBarat dapat Rp 1 miliar, dan itu sudahdi APBD kan,” tegas Jufri.

Senada denganya, Kepala DinasBina Marga dan Pengairan Kabupaten

Banggai, Ir. Andi Jalaludin, MM, yangdikonfirmasi Luwuk Post, membenarkan bahwa proyek lanjutan jalanMaahas–Simpong dilanjutkan padatahun 2010. “Memang tidak sebesaranggaran yang diusulkan sebelumnya.Sebab, anggaran 2.1 miliar itu dibagidua, Rp 1.050 miliar untuk jalan Maahas–Simpong pantai, dan Rp 1.050miliar untuk jalan dalam kota Toili Barat,” katanya sore kemarin.

Andi memastikan meskipun tetapdilanjutkan, proyek tersebut tidak akanrampung pada tahun 2010. “Dengananggaran sebesar itu proyek itu belumrampung tahun ini,” katanya. Karenaitu Andi berharap, DPRD menyetujuipengalokasian anggaran untuk lanjutan proyek tersebut melalui ABT Tahun2010 nanti. “DPRD janji anggarannyaditambah pada ABT, mudah-mudahanbisa terealisasi,” katanya. (ris)

Aleg: Proyek Maahas Pantai Dilanjutkan

LUWUK—Desakan sejumlahkalangan agar DPRD Kabupaten Banggai menggelar rapatkerja dengan pihak eskekutifuntuk melakukan eva luasi pelaksanaan program pemba ngunanselama Januari hingga Desember 2009, disahuti positif.

Salah satu anggota DPRDKabu paten Banggai, KardiSagintang, menjelaskan, menjelang masa perhitungan APBDKabupaten Banggai 2010, sejatinya para anggota DPRD menggelar rapat kerja dengan pihakeksekutif, berdasarkan bidangtugas masing-masing di Komi

si.Sayangnya, sebagai anggotadewan, dirinya tidak memilikikapasitas untuk merencanakanitu.“Saya setuju de ngangagasan raker itu, hanya saja,saya ini hanya anggota saja,”tuturnya.

Dikatakan, banyak hal yangharus diperjelas pada masing-masing SKPD. Sebab, per 31desember 2009, masih banyakpekerjaan yang belum selesai.Termasuk bantuan dan berbagai program yang belum terlaksana dengan sepenuhnya ditahun 2009.“Sekarang ini sudahtahun 2010, jadi pekerjaantahun 2009 sudah harus selesaisemuanya, nah itu harus di evaluasi oleh dewan yang terhormat ini,” tandasnya. (far)

EvaluasiKinerja Eksekutif

Dewan Perlu Raker

(foto: Gafar Tokalang/Luwuk Post)

SIDANG DEWAN : Para anggota DPRD Kabupaten Banggai saat menggelar sidang di DPRD. Kini para wakil rakyat itudiminta untuk menganggarkan pembangunan jalan Simpong Maahas.

Page 5: LUWUK POST | SENIN, 04 JANUARI 2010

LUWUK POS | SENIN, 4 Januari 2010 | Hal 5

2009, Distamben Ukir Prestasi

LUWUK-Tahun 2009 nampaknya menjadi tahun sukses bagi Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Banggai. Sebab, dalam berbagai iven dan lomba, instansi pimpinan Hardi Uda’a ini selalu meraih juara.

Bahkan dalam rangka memeriahkan hari ibu, hari gerak PKK dan HUT Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Banggai di Exhibition Center, 28 Desember lalu, Dinas Pertambangan dan Energi keluar sebagai juara pertama untuk lomba pangan lokal.

[FOTO: DOK/LUWUK POST]

PEMENANG LOMBA: Ibu-ibu Dharma Wanita Persatuan Distamben bersama Kadistamben Hardi Uda’a foto bersama usai memenangkan lomba pangan lokal beberapa waktu lalu.

Perencanaan Proyek Rehab Sekolah Diswakelola

CMYK

CMYK

Muhsen Al Idrus Pimpim PWNU Sulteng

LUWUK-Konfrensi Wilayah Nahdhatul Ulama yang digelar di Palu 22 Desember lalu berhasil memilih pengurus wilayah nahdhatul ulama periode 2009-2014 mendatang. Konfrensi Wilayah Pengurus Nahdhatul Ulama yang digelar di Hotel Sentra Mulia itu dihadiri oleh Ketua PBNU K.H. Achmad Bachal dan Sekretaris Jenderal Tanfidziah PBNU. Konfrensi wilayah yang dihadiri oleh seluruh pengurus nahdhatul ulama dari berbagai kabupaten kota di sulawesi tengah ini dibuka oleh Wakil Gubernur Achmad Yahya.

Sekretaris PCNU Kabupaten Banggai, Arifin Lasadam, BSw, SPd, kepada Luwuk Post, mengatakan, konfrensi wilayah NU dihadiri oleh seluruh pengurus cabang, baik rais surya maupun ketua tanfidziah dari seluruh PCNU se wilayah Sulawesi Tengah. Selain membahas program kerja, konfrensi wilayah

Jalur Kamumu Biak Mulai Ramai

LUWUK-Sebulan terakhir jalur desa Kamumu dan Desa Biak mulai ramai digunakan pengendara sebagai jalan alternatif akibat jalan poros Salodik Bunga tak kunjung diperbaiki pemerintah.

Jalur Kamumu-Biak memang tidak seluas jalan poros Salodik Bunga karena hampir ditinggalakan oleh pemerintah. Disisi kanan dan kiri jalan tumbuh rumput yang hampir menutup seluruh badan jalan. Jika tidak ekstra hati-hati maut mengancam.

“Sepuluh tahun terakhir tidak ada perbaikan jalan atau usaha menyiangi rumput di badan jalan,” kata Udin (46), pemilik kebun di jalur Kamumu Biak, Ahad.

Jalur Kamumu Biak sebenarnya jalur utama yang menghubungkan Banggai dan Palu, ibu kota Provinsi Sulteng. Namun setelah jalan poros Salodik Bunga dibuka maka jalur Kamumu Biak hampir terbengkalai.

Padahal saat jalan poros Salodik Bunga yang tak kunjung diperbaiki karena saling berharap antara

Baca : MUHSEN...Hal 6

Baca : JALUR...Hal 6

Baca : WARGA...Hal 6

Tegaskan VIP Bandara Didanai APBN

LUWUK-Gencarnya kritikan yang dialamatkan kepada pemerintahan terkait pembangunan ruang VIP Bandar Udara Bubung membuat Bupati Banggai Ma’mun Amir angkat bicara.

Bupati Banggai Ma’mun Amir membantah jika pembangunan ruang VIP Bandar udara bubung merupakan keinginan pribadi. Hal ini di sampaikan Ma’mun Amir di sela-sela serah terima dana insentif Imam Masjid dan Pendeta di Aula Kantor Bupati Banggai di kawasan Bukit Halimun Luwuk, Kamis (31/12).

Di depan para Imam masjid dan Pendeta Ma’mun Amir

Baca : BUPATI...Hal 6

Baca : DISTAMBEN...Hal 6

Baca : JALAN...Hal 6

[FOTO: DOK/LUWUK POST]

TAMBAL SULAM: Disbimair kembali mengarahkan alat berat untuk menimbun lubang-lubang yang menganga besar di ruas jalan Pagimana Biak, khususnya ruas jalan salodik.

LUWUK-Untuk kesekian kalinya Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Banggai kembali

menimbun lubang-lubang di ruas jalan Pagimana-Biak, khususnya di Desa Salodik.

Disbimair kembali turun tangan memerbaiki kerusakan jalan yang

Jalan Salodik Kembali Ditangani Darurat

Baca : MASALAH...Hal 6

LUWUK-Dialog refleksi akhir tahun yang digelar Komunitas Jurnalis Banggai (KJB), pada Kamis (31/12) malam akhir pekan kemarin di salah satu cafe yang diberi nama Bengkel Kopi, berlangsung cukup menarik. Hal ini terlihat dengan antusiasnya para peserta mengomentari sejumlah masalah yang menjadi pokok pembahasan.

Dengan dihadiri beberapa kalangan legislatif dan eksekutif serta unsur masyarakat lainnya seperti LSM dan para Jurnalis se Kabupaten Banggai, dialog yang dikemas sederhana dengan mengambil tema ’Desain Kebijakan Publik Untuk Menjamin Kesejaheraan Rakyat Banggai’ ini, sedikitnya menjadi ajang penyatuan persepsi dalam rangka membangun komitmen bersama sebagai upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat Banggai.

Dengan menghadirkan Ketua Dewan Pewakilan Rakyat Daerah (DPRD) Banggai Syamsulbahri Mang SE, Sekretaris Kabupaten Musir Maadja, dan

KJB Gelar Dialog Refleksi Akhir Tahun

Masalah Kemiskinan jadi Fokus Pembahasan

LUWUK-Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Banggai tidak akan mempihakketigakan perencanaan program dan kegiatan rehabilitasi sekolah yang didanai dengan Alokasi Dana Khusus (DAK) Tahun 2010. Hal ini disampaikan Kepala Disdikpora, Drs. Syamsulrizal Poma,MM, kepada Luwuk Post, belum lama ini.

Menurut Syamsulrizal, penyebab utama

masalah dalam penyelenggaraan proyek rehabilitasi sekolah yang didanai DAK adalah perencanaan yang tidak matang. “Karena itu tahun 2010 ini perencanaan tidak akan dipihakketigakan, tapi diswakelola,” tegasnya.

Kebijakan tersebut lanjutnya, untuk mengantisipasi praktek copypaste dalam hal perencanaan kegiatan rehabilitasi sekolah seperti yang terjadi pada tahun

2009 lalu. “Kami melihat kelemahan penyelenggaraan DAK tahun 2009 adalah tidak adanya perencanaan yang baik, sehingga banyak program dan kegiatan tidak tepat sasaran,” katanya.

Tahun 2010 ini, lanjutnya, selain memerhatikan kondisi sekolah, perencanaan proyek swakelola juga akan melibatkan

Warga Padati LalongLUWUK-Ribuan warga Luwuk memadati teluk

lalong pada perayaan perpisahan tahun kamis (31/12). Kendati ada beberapa tempat yang menjadi pusat perhatian serta tempat berkunjung bagi warga yang ingin merayakan malam perpisahan tahun. Namun tempat yang paling banyak dikunjungi adalah tempat rekreasi Teluk Lalong yang berada di sekitar Kantor DPRD Banggai.

Tempat tersebut menurut sebagian warga adalah tempat yang sangat strategis sambil menunggu detik-detik akhir tahun 2009. Selain berada di pusat kota tempat tersebut merupakan lokasi yang sangat strategis untuk menyaksikan pemandangan berbagai sudut kota.

Hasil pantauan koran ini, sejak pukul 22.00 wita teluk lalong telah dipadati warga yang ingin merayakan perpisahan tahun.

Adi warga Bungin kepada Luwuk Post, Kamis malam mengatakan, tempat tersebut sengaja dipilihnya, hanya untuk ingin melihat pesta kembang api. “Saya sengaja datang kesini hanya ingin menikmati kembang api,”

PERGANTIAN TAHUN

Nahdiyin di Luwuk Berbelasungkawa

Baca : NAHDIYIN...Hal 6

LUWUK-Warga Nahdiyin di Kabupaten Banggai ternyata sangat kehilangan dengan meninggalnya tokoh Nahdlatul Ulama (NU) KH. Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. Bentuk kepedulian dengan meningalnya Presiden ke 4 RI ini ditandai dilaksanakannya yasinan dan tahlilan.

Kegiatan yang telah menjadi tradisi NU itu dipusatkan di kediaman Masri Mile, bertempat di jalan Pelita Kelurahan Baru Luwuk.

(FOTO: SOFYAN LABOLO / LUWUK POST)

TAHLILAN-YASINAN: Puluhan warga Nahdiyin belum lama ini menggelar tahlilan dan yasinan dengan meninggalkan tokoh nasional NU, Gus Dur. Hajatan itu dipusatkan di kediaman Masri Mile.

[FOTO: GAFAR /LUWUK POST]

SOROT KEMISKINAN: Dialog relfeksi akhir tahun yang digelar KJB Kamis malam lalu menyoroti masalah kemiskinan yang belum teratasi.

Bupati Banggai Angkat BicaraBaca : PERENCANAAN...Hal 6 Syamsulrizal Poma

Page 6: LUWUK POST | SENIN, 04 JANUARI 2010

LUWUK POS | SENIN, 34 Januari 2010 | Hal 6

tersebut berhasil memilih pengurus periode 2009-2014 masing–masing Rais Syuria

K.H. Drs. Husen Habibu dan Ketua Tanfidziah Drs. Muhsen Al Idrus, MM. (ris)

tuturnya. Adi mengatakan, jika me-nyaksikan kembang api dari ru-mahnya tidaklah bagitu meriah, se-hingga dirinya bersama beberapa

rekannya memilih teluk lalong se-bagai tempat yang sangat strategis untuk melihat pesta kembang api.

Amatan Luwuk Post, jajaran Pol-res Banggai mendirikan beberapa posko pengamanan di beberapa lokasi. Adanya pengamanan ek-stra dari Kepolisian Kabupaten

Banggai ini telah membuat per-ayaan pisah tahun di Kabupaten Banggai berjalan aman dan lancar.

Salah seorang pengunjung asal Kecamatan Kintom Salim ke-pada Luwuk Post, Kamis (31/12) mengatakan, pengamanan yang dilakukan pihak kepolisian pada

saat perayaan perpisahan ta-hun sangat maksimal, sehing-ganya para pengunjung yang ada di teluk lalong merasa aman.

“Situasi aman di sini tidak lepas dari peran para petugas keamanan yang terlihat begitu sigap, baik

itu yang mengamankan arus la-lulintas maupun yang menga-wasi para pengunjung,” tuturnya.

Salim mengatakan, tugas serta tanggung jawab mereka patut dihargai. Pasalnya di momen seperti ini seharusnya mereka

(Polisi, red) bersama keluarganya merayakan perpisahan tahun.

Namun demi tugas itu se-mua harus mereka tinggalkan.

“Apa yang dilakukan Polisi saat ini harus kita hargai, mereka rela meninggalkan keluarga mereka

hanya untuk membuat rasa nya-man kepada kita,” imbuhnya.

Selain itu Salim berharap di-tahun 2010 peran pihak Ke-polisian Kabupaten Banggai untuk melayani masyarakat dapat lebih ditingkatkan. (ynt)

mengatakan, pembangunan ruang VIP bandara bubung di danai mela-lui Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) yang dikhususkan untuk pembangunan bandara. Da-na tersebut kata dia, tidak dapat di-

alokasikan untuk program lainnya. “Alokasi anggaran untuk pem-bangunan ruang VIP Bandar udara Bubung adalah Alokasi Anggaran APBN, yang sudah ba-rang tentu tidak dapat dialihkan untuk program lainnya. Jika bu-kan untuk peningkatan bandar udara, maka dana tersebut akan dialihkan ke daerah lainnya.

Sangat disayangkan jika dana tersebut harus bera-lih ke daerah lainnya,” tuturnya.

Sehingganya kata Bupati masyarakat harus bisa menya-dari hal itu. Bupati juga memban-tah jika ada sebagian masyarakat yang menganggap bahwa angka kemiskinan di daerah ini tidak men-galami penurunan. Pasalnya ber-

dasarkan hasil survey dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Banggai, bahwa angka kemiski-nan di Kabupaten Banggai men-galami penurunan. “Berdasarkan data BPS warga miskin Kabupaten Banggai makin berkurang, jadi tidak benar jika jumlah warga miskin di Kabupaten Banggai tidak menga-lami penurunan,” katanya. (ynt)

telah naik status menjadi jalan na-sional tersebut lantaran kerusakan-nya sudah sangat parah. Apalagi, belakangan, kerusakan jalan terse-but telah membuat para pengen-

dara kendaraan maupun penump-ang angkutan umum menggerutu.

Untuk mencegah agar kerusa-kan jalan tersebut tidak menjadi penyebab kecelakaan lalu lintas, Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Banggai mengerah-kan alat –alat berat ke wilayah itu. Amatan Luwuk Post, Minggu sore

(3/1), kemarin, Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Banggai, Ir. Andi Jalaludin, MM, ikut memantau penambalan ruas jalan yang telah berlubang–lubang itu. “Lubang jalan sudah dalam, kalau tidak diatasi bisa memba-hayakan pengendara,” katanya.

Andi menambahkan, penangan-

an terhadap jalan tersebut hanya bersifat darurat. Dimana timbunan material yang sudah digreder dan dipadatkan dengan bomac tidak akan bertahan lebih dari tiga bulan. “Tapi kalau kita menunggu ditangani oleh pemprov paling nanti Agustus baru dikerjakan, karena proyeknya belum ditender,” tegasnya. (ris)

Selain warga NU, tahlilan yang dipimpin Ust. Hadir Siraju tersebut juga dihadiri pengurus Muslimat,

Fatayat dan Anshor serta para Sant-ri dari Pondek Pesantren (Ponsep) Al-ikhlas Tontouan. Sebelumnya, bertempat di Masjid Ainul Jannah dilaksanakan shalat sunat ghaib.

Usai tahlilan dan yasinan, para sesepuh NU di Kabupaten Banggai

diantaranya, Masri Mile, Gaspar Lapali, Muhtar Maurana kepada Luwuk Post mengatakan, Gus Dur bukan hanya sekedar ulama besar.

Akan tetapi dirinya adalah negawarawan yang patut jadi panutan. Sebagai warga Nah-

diyin, mereka sangat merasa kehilangan atas meninggal-kan tokoh kontroversi tersebut.

Sehingganya, sebagai ben-tuk penghormatan warga Nah-diyin menggelar hajatan mes-ki secara sederhana.(yan)

Lomba pangan lokal menampil-kan makanan-makanan lokal sep-erti ubi bete, jagung dan sayur-sayuran yang ada di Kabupaten Banggai. Lomba tersebut diikuti oleh semua SKPD. Distamben yang meraih juara pertama menampilkan menu tumpeng dari bete, perkedel bete, sambal goreng bete, sarang burung bete dan bete rebus, serta dikombinasi dengan sayur bunga pepaya serta dabu–dabu ikan roa. Hadiah atas lomba tersebut

diterima langsung oleh Ketua DWP Distamben Ny. Sri Hardi Uda’a.

Sementara itu, dalam rangka memeriahkan tahun baru 2010 Dinas Pertambangan dan En-ergi Kabupaten Banggai kem-bali menggelar berbagai lomba.

Antaranya lomba makan kerupuk, lari karung, serta lomba bawa kel-ereng yang diikuti oleh anak-anak keluarga besar Distamben. Lomba yang digelar Kamis sore (31/12) itu dilanjutkan pada malam harinya dengan lomba tarik tambang dan lari karung antara DWP Distam-ben dengan karyawati Distamben. Tarik tambang dimenangkan DWP

Distamben, sedangkan lari kar-ung dimenangkan oleh karyawati Distamben. Perlombaan itu juga diikuti oleh para pegawai laki-laki.

Selain itu, dilombakan vokal suara antara bidang dan pop singer untuk keluarga besar Distamben. Keluar sebagai juara I VOKAL antara bi-dang Abdullah bidang listrik, juara II Ibu Halima dari Sekretriat, dan juara III Rusli dari bidang geologi. Adapun pop singer juara I Dian, juara II Ayu dan Juara III ibu Budi.

Kepala Distamben Hardi Uda’a SE, MM kepada Luwuk Post, men-gatakan, kegiatan itu bertujuan un-tuk mempererat tali silaturahim dan

sebagai rasa syukur keluarga be-sar Distamben terhadap kesempa-tan dan kesehatan yang diberikan Allah SWT dalam berkarya serta meningkatkan kinerja untuk mem-bangun daerah ini. Menariknya dalam acara tersebut ditayangkan sekilas perjalanan Dinas Pertam-bangan dan Energi beserta berba-gai keberhasilan yang dicapai serta permasalahan yang belum disele-saikan selama tahun 2009 men-datang. Acara ini diakhiri dengan pelepasan balon gas yang dibubuhi catatan dan tandatangan Kadis-tamben beserta kepala–kepala bi-dang pada pukul 00.00 Wita. (ris)

Ketua KJB Herdiyanto Yusuf, se-laku pembicara dalam dialog terse-but, sejumlah masalah urgen terkait upaya peningkatan taraf hidup masyarakat miskin jadi sentral isu yang menjadi fokus pembahasan.

Persoalan kemiskinan yang sela-ma ini menjadi salah satu masalah krusial yang terjadi ditengah masyarakat yang belum teratasi, seakan menjadi fokus utama yang dibahas dalam dialog ini. Upaya menekan angka kemiskinan yang diharapkan bisa mencapai nilai nol persen, tampaknya menjadi per-masalahan bersama yang tentunya harus diselesaikan secara sinergi antara seuluuh elemen yang ada.

Tidak hanya itu, masalah alokasi dana belanja langsung yang nomi-nalnya lebih kecil dari belanja tidak langsung, juga tak luput dari dialog yang berlangsung sekitar dua jam lebih tersebut. Seperti yang dike-mukakan Ketua Dewan Banggai yang akrab disapa Bali Mang, yang lebih menitikberatkan pada upaya penekanan angka kemiskinan dan upaya penghematan belanja modal yang masih besar diband-

ing belanja publik. ”Kita tahu angka kemiskinan yang di kabupaten ini masih terbilang tinggi, sekarang ini bagaimana kita berupaya agar ting-kat kemiskinan dapat ditekan hing-ga ke angka nol persen,” kata Bali.

Bali juga kembali menyinggung alokasi belanja publik yang masih kecil dibanding belanja modal. Masalah penggabungan dinas dan pemangkasan atas biaya perjalan dinas eksekutif sebagai upaya penghematan anggaran, juga menjadi hal yang dikritisinya.

Sementara itu, Sekretaris Kabu-paten Banggai Musir Madja, lebih banyak menjelaskan sistem pen-galokasian anggaran yang oleh pihaknya dinilai telah maksimal da-lam upaya penghematan pemaka-ian anggaran. Termasuk masal alokasi belanja modal dan publik yang besarannya tidak seimbang. Dikatakan, pihaknya tidak bisa menghindari perbedaan alokasi dana tersebut, sebab salah satu kendalanya dengan banyaknya jumlah pegawai yang harus digaji.

”Kami sudah maksimal melaku-kan penekanan anggaran agar belanja publik bisa lebh besar dari belanja modal. Tapi kita tahu bersama bahwa jumlah pegawai yang hampir mencapai angka

9.000 orang juga menjadi salah satu kendala hingga belanja modal masih lebih besar,” jelas Musir Ma-adja, dihadapan peserta dialog.

Dalam dialog itu muncul usu-lan agar Pemerintah Banggai untuk tidak lagi melakukan pen-erimaan calon pegawai negeri, yang dinilai hanya membebani daerah. ”Baiknya pemerintah tidak lagi membuka kran peneri-maan calon pegawai negeri sipil,” usul Ketua KJB Herdiyanto Yusuf.

Ia menilai cost (biaya) yang diper-untukkan bagi pegawai terlalu tinggi, akibat adanya kelebihan kapasitas. ”Kalau kran penerimaan pegawai dibuka terus, tentunya jumlah pe-gawai akan overload (kelebihan). Hal ini kiranya perlu untuk dipertim-bangkan agar tahun-tahun kedepan penerimaan pegawai baru untuk sementara dihentikan,” sarannya.

Namun sayang, acara dialog me-narik ini terpaksa dihentikan karena salah satu peserta yang diketahui berasal dari Kecamatan Batui, tiba-tiba terserang penyakit. Beberapa peserta dialog kemudian mem-bawanya ke rumah sakit, namun warga ini sudah tak tertolong lagi dan meninggal dunia saat dalam per-jalanan menuju Rumah Sakit Um-um Daerah (BRUSD) Luwuk. (tr-03)

MASALAH Sambungan dari Hal 5

DISTAMBEN Sambungan dari Hal 5

BUPATI Sambungan dari Hal 5

JALAN Sambungan dari Hal 5

NAHDIYIN Sambungan dari Hal 5

pemerintah kabupaten Banggai dan Provinsi Sulteng, jalur Kamu-mu Salodik menjadi jalan alternatif.

Walaupun perna menjadi jalan Provinsi, namun kondisi jalur Ka-mumu Biak kian memprihatinkan. Jalan yang bisa dilalui hanya satu meter. Kendaraan roda saat ber-papasan harus mengurangi kece-patan untuk menghindari kecela-kaan. Panjang jalur Kamumu

Biak mencapai 20 kilometer. Se-dangkan jalur Salodik Bunga 30 kilometer. “Kita berharap Pemda tidak membiarkan jalur Kamumu Biak terbengkalai. Kalau jalan utama terputus karena longsor mau lewat mana,” kata Dahlan, warga yang melintas pada Ahad.

Tak banyak kerusakan di jalur Kamumu Biak. Hanya terdapat be-berapa tumpukan pasir akibat lua-pan air saat hujan. Disamping jarak tempuh yang pendek, melintas saat siang pengendara terhindar dari panasnya terik matahari kar-ena pepohonan yang lebat menu-

tupi cahaya langsung matahari. Jika naik dari desa Biak kon-

disi jalan mendaki hingga desa Ka-mumu. Kondisi itu mengakibatkan kurang pengendara yang menggu-nakan jalur ini saat menuju Kamu-mu. “Kalau dari Kamumu enak seka-li karena penurunan,” kata Dahlan.

Jalur tersebut hampir beralih fungsi menjadi jalan usaha tani kar-ena tidak mendapat perawatan dari Pemda. Jalan makin sempit akibat rumput menutupi bahu jalan. Jalan yang banyak tikungan membahaya-kan pengendara apalagi tak satu-pun marga jalan dipasang. (aha)

JALUR Sambungan dari Hal 5

WARGA Sambungan dari Hal 5

Pelayanan Kian Cepat

BUNTA – Setelah menunggu lama, akhirnya Kecamatan Simpang Raya, Senin (4/01) hari ini diresmikan. Hasil pemekaran Kecamatan Bunta tersebut dikabarkan akan diresmikan langsung oleh Bupati Banggai, Drs Ma’mun Amir. Sejumlah pejabat eksekutif maupun legislative pun bakal hadir. Peresmian Kecamatan Simpang Raya, disambut gembira warga masyarakat setempat. Sebab pembentukan kecamatan baru, dipastikan bakal mempercepat pelayanan pemerintah kepada masyarakat. “Selain itu kecamatan baru juga otomatis membuka lapangan kerja baru,” tutur Aman, salah seorang tokoh masyarakat Bunta kemarin kepada Luwuk Post. Menurutnya selama ini warga masyarakat terlalu jauh mengurus berbagai keperluan ke ibu kota kecamatan. “Namun dengan diresmikannya Kecamatan Simpang Raya, pelayanan pemerintah kecamatan kepada masyarakat bisa lebih mudah dan lebih cepat,” katanya. (amank)

Hari Ini Simpang Raya Diresmikan

Penempatan PNS Belum Merata

LUWUK-Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kabupaten Banggai mencapai 9 ribu orang. Meskipun jumlah tersebut sudah sangat besar, namun angka itu masih belum mencukupi untuk memenuhi kebutuhan formasi yang ada. Pasalnya penempatan pada PNS di Kabupaten Banggai belum merata.

Kepala Bidang Pengembangan dan Promosi Jabatan Bakhtiar Ahmad pada Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Banggai kepada Luwuk Post, beberapa waktu lalu mengakui, jika jumlah PNS di Kabupaten Banggai hampir mencapai angka tersebut. Namun jumlah itu dirasa masih belum mencukupi, ini di sebabkan belum adanya pemerataan penempatan para PNS. “Jumlah PNS yang ada saat ini belumlah mencukupi, karena tingkat penyebarannya yang belum merata,” tuturnya.

Bakhtiar mengatakan, meskipun demikian namun ada keinginan dari Pemerintah Kabupaten Banggai untuk melakukan mutasi serta pembagian para PNS dalam rangka mengisi beberapa kekosongan yang ada. “Dalam waktu dekat akan dilakukan pembaharuan serta akan diratakan pembagiannya,” akunya.

Bakhtiar kembali mengatakan, Selain melakukan pemerataan pembagian dalam mengisi kekosongan, dilakukan pula penerimaan PNS. “Penerimaan PNS yang baru beberapa waktu lalu dilaksanakan, adalah dalam rangka untuk mengganti PNS yang telah pensiun. Sehingga hal itu, dapat memperkecil jumlah kekosongan,” imbuhnya. (ynt)

Proyek Pembuatan Hutan Rakyat

Tidak Bermasalah BUALEMO-Proyek pembuatan hutan rakyat

seluas 32 hektar di Desa Samaku Kecamatan Bualemo berjalan lancar. Sebelumnya, pelaksanaan proyek tersebut sempat diterpa isu miring sebagaimana dituduhkan warga setempat. Namun, kenyataannya proyek itu tidak bermasalah. Informasi yang dihimpun Luwuk Post, menyebutkan, proyek tersebut mendapat respons positif dari warga setempat, terutama yang terakomodir sebagai anggota kelompok tani yang terdiri dari 32 orang. Warga melihat proyek tersebut merupakan bentuk kepedulian Pemerintah Provinsi Sulteng terhadap masyarakat setempat dengan cara mendorong masyarakat menginvestasi lahan–lahan tidur menjadi lahan bermanfaat dalam jangka panjang.

Ahin Yuniko, Petugas Lapangan Dinas Kehutanan Kecamatan Bualemo mengatakan, Ketua Kelompok Tani Imran berniat meluruskan tudingan miring oknum warga yang menyebut proyek itu bermasalah.”Karena realitanya tidak seperti itu. Proyek ini berjalan sukses meskipun dana yang dicairkan baru 18 persen, namun hasil pekerjaan sudah 68 persen,” ungkapnya.

Pantauan koresponden LP di lokasi lahan seluas 32 hektare yang rencananya akan ditanami bibit pohon jati tampak relatif bersih dan telah siap ditanami. “Anggota kelompok tani sendiri yang membersihkan lokasi masing-masing,menggali lubang hingga pemasangan ajir. Mereka diupah sesuai item pekerjaan yang telah terselesaikan,” jelas Ahin Yuniko. Di sekitar lokasi bersebelahan dengan jalan trans Bualemo juga tampak dibangun satu unit pos serta terdapat papan proyek. (ofy)

Pemerintah Diminta Gelar Operasi Yustisi

TOILI - Suasana Toili, kini berbeda. Angka kriminalitas di daerah tersebut, kini cenderung menanjak cepat. Selain bertambahnya jumlah kejahatan, Toili juga sedang dirundung aneka persoalan social yang mencemaskan.Tokoh muda Toili, Samsu Rizal Karim SP yang juga anggota Forum Pemuda Toili memaparkan, persoalan sosial dan kriminalitas yang kini melanda Toili berkait erat dengan derasnya penambahan jumlah pendatang sejak di Toili ditemukan emas. Para pendatang tersebut secara bergelombang memasuki kawasan Toili untuk mengadu nasib.Semula Toili dikenal sebagai sentra produksi hasil bumi berupa beras, sayur-mayur dan buah-

buahan. Toili juga kaya akan hasil hutan berupa kayu, rotan, dan damar. Belum lagi kekayaan laut. Beberapa tahun terakhir, Toili kian kemilau dengan ditemukannya potensi gas alam dan minyak bumi. Kini Toili kian menjadi magnet sejak ditemukannya logam mulia berupa emas.Sejak itu ribuan orang mencoba peruntungan dengan melakukan pendulangan emas di seantero tempat.

Sejak yang menggunakan cara manual maupun semi modern dengan memanfaatkan mesin.Uang di Toili kian berputar cepat. Daerah itu pun seketika bagaikan terbangun dari tidur panjang. Sentra-sentra ekonomi bertumbuhan dimana-mana. Sayangnya, laju pertumbuhan ekonomi tersebut menimbulkan konsekuensi, sebagaimana kini harus dihadapi oleh warga masyarakat Toili.Samsu

Rizal SP mengatakan, derasnya arus manusia yang memasuki Toili telah menimbulkan dampak sosiologi dan kriminalitas maupun dampak-dampak buruk lainnya yang perlu diwaspadai. Karena itu Samsu Rizal mendesak agar pemerintah segera mengambil tindakan kongkrit melalui dinas terkait sebelum persoalan-persoalan yang lebih serius timbul di tengah masyarakat.Menurut Samsu, pemerintah perlu segera menggelar operasi yustisi guna menertibkan persoalan kependudukan yang kacau belakangan ini. Setidaknya operasi yustisi juga bermanfaat untuk melakukan pendataan terhadap perubahan-perubahan penduduk. Hal tersebut di kemudian hari, niscaya bermanfaat untuk mencegah dampak-dampak buruk yang diakibatkan masuknya gelombang pendatang ke daerah Toili. (biro toili)

Pendatang Masuk, Kini Toili Rawan

MUHSEN Sambungan dari Hal 5

pihak komite sekolah. “ Insya Allah mulai Januari ini kita akan melaku-kan peninjauan terhadap lokasi–lokasi proyek DAK,” tambahnya.

SMP Negeri 1 Toili misalnya,

rehabilitasi terhadap sekolah tersebut akan memerhatikan tingkat kerusakan sekolah yang bersangkutan. Kepala sekolah akan diberikan cek list terhadap item–item bangunan sekolah yang perlu direhabilitasi dan dihitung oleh konsultan pengawas ber-dasarkan tingkat kerusakannya.

“Dengan begitu diharapkan tidak ada lagi perencanaan dan pemeliharaan sekolah yang hanya dicopy paste,” tegasnya.

Syamsulrizal menambahkan pihaknya telah mengajukan pe-nambahan tenaga perencana dan pengawas kepada BKD untuk diperbantukan alias ditugaskan pa-

da Disdikpora. “Mudah-mudahan melalui penempatan CPNS yang baru saja direkrut kita mendap-atkan tambahan tenaga peren-cana maupun pengawasa. Tugas mereka nantinya akan membantu perencanaan dan pengawasan terhadap pembangunan kon-struksi sekolah,” tegasnya. (ris)

PERENCANAAN Sambungan dari Hal 5

TAMBANG EMAS : Warga di Kecamatan Toili saat sedang mendulang emas di wilayah Toili. Potensi emas di Kecamatan Toili tampaknya perlu di lirik.

Page 7: LUWUK POST | SENIN, 04 JANUARI 2010

LUWUK POST | SENIN, 4 JANUARI 2010 | HALAMAN 7

Irfan Bukan OrangBaru di Golkar

LUWUK-Belum seumur jagung di Golkar,adalah isyu yang dilontarkan untuk meng-ganjal Irfan Bungaadjim maju bertarung padaperebutan jabatan Sekretaris DPD II PartaiGolkar Kabupaten Banggai. Namun ‘senjata’itu sepertinya telah terjawab. Irfan Bungaadjimbukanlah orang baru di partai besar tersebut.

Dari catatan yang dihimpun Luwuk Post,Irfan masuk di Golkar sejak tahun 2004 silam.Awalnya, Irfan tercatat sebagai pengurus diDPD II Partai Golkar Kabupaten Donggala.

Proses pindahnya Irfan ke DPD II GolkarKabupaten Banggai tak asalan. Itu disertaidengan rekomendasi yang ditandatangani olehAdam Arjad Lamrauna dan Ridwan Yalidjma,selaku Ketua dan Sekretaris Golkar Donggalasekitar tahun 2006 lalu.

Sebelum menjadi pengurus, Irfan sempatterpilih sebagai Ketua Ikatan MahasiwaMuhammadiyah (IMM) Provinsi Sulteng,periode 2001-2003. Bahkan sebelumnya lagiyakni tahun 1999-2001, Irfan Ketua OrganisasiKampus, dimana harus bebas dari interespolitik manapun.

Bicara soal kualitas, bagi Sekretaris DPDAMPI Kabupaten Banggai ini tak perludiragukan. Satu hal yang menjadi indikatornya,Irfan pernah menyabet peserta terbaik padapengkaderan Training of Trainer (TOT) di DPDI Golkar Sulteng tahun 2007.

Terlepas ini semua tergantung dari timformatur dan Pengurus Kecamatan (PK) PartaiGolkar, tak ada alasan untuk membungkamkeinginan Irfan bertarung sebagai SekretarisDPD II Partai Golkar Kabupaten Banggai padaMusda besok. (yan)

LUWUK-Aksi unjuk rasa yangdilakukan sejumlah LSM di kota initerkait turunnya pu-tusan Dewan Kehor-matan (DK) KPUSulteng, bakal men-jadi bola salju.

Pasalnya, yangmenjadi rujukan ke-luarnya sanksi tegastersebut dengan ter-kuaknya hasil plenopenetuan caleg ter-pilih kursi ketiga dapilIII milik Partai Golkar.DK menilai ada duapersepsi KPU Ka-bupaten Banggaidalam merumuskan caleg terpilih,yang akhirnya melegitimasi LisaSundari.

Dasar hasil pleno ganda inilahsehingga DK merekomendasikan

pemecatan dan penonaktifan em-pat personil KPU minus Asis

Hariyanto.Para pendemo yang

terdiri dari KIP-KLEY,IPB, paguyubanLINCA serta elemenmasyarakat yang di-gelar Kamis (31/12)pekan lalu mengindi-kasikan tak hanyakasus Lisa-Boftenyang bermasalah.Akan tetapi masih adasejumlah kasuslainnya yang mele-gitimasi aleg duduk diParlemen Lalong

bukan pada jalur sebenarnya.Dalam aksi tersebut para pen-

demo menyebut ada enam aleg hasilpileg lalu yang bermasalah se-hingga tak layak menjadi wakil

rakyat. Berangkat dari indikasi itu,mereka mendesak Ketua KPUKabupaten Banggai SyamsulrizalDjalumang, SH untuk membebernama-nama yang terindikasi se-bagai aleg ‘katrolan’ itu.

Hanya saja niatan itu tidaktersahuti. Sebab Ketua KPU Kabu-paten Banggai pada aksi tersebuttidak berada di tempat. Meskisecara lantang para pendemo me-nyebut ada enam aleg bermasalah,namun mereka enggan membebernama-nama aleg yang kini sudahbertugas di DPRD Banggai. “Tidaketis kami akan sebutkan namanya.Kami ingin Ketua KPU yangmembeberkan nama-nama itu,sehingga tidak hanya Ketua KPUyang menjadi korban tunggal dalamputusan DK,” ujar aktivis KIP-KLEY Kabupaten Banggai SuwiryoHaerani. (yan)

Pendemo Sebut 6 Aleg ‘Kantrol’

(FOTO: SOFYAN LABOLO / LUWUK POST)

DIALOG: Para pendemo ketika berdialog dengan Kapolres Banggai, AKBP Drs. Sri Suhartono, bertempat di halamanMapolres Banggai, Kamis (31/12) pekan lalu.

LUWUK-Kecewa. Hal itusetidaknya dirasakan puluhanpendemo yang menggelar un-juk rasa di kantor KPU Ka-bupaten Banggai, Kamis (31/12)pekan lalu.

Betapa tidak, unjuk rasaterkait turunnya putusanDewan Kehormatan (DK) KPUSulteng yang memecat seka-ligus menonaktifkan empat ang-gota KPU Kabupaten Banggai,kantor lembaga penyelenggarapemilu tersebut tertutup. Ka-rena siang itu kantor yangberalamatkan di jalan S. ParmanKelurahan Luwuk itu tak adapenghuninya, meski bukan harilibur. Praktis saja melahirkan ke-kecewaan para pendemo yangterdiri dari sejumlah LSM, dian-taranya KIP-KLEY, IPB, pa-guyuban LINCA serta elemenmasyarakat.

Meski tak mendapat penyam-butan, namun aksi yang men-dapat pengawalan aparatkepolisian itu tak mengurangipowernya. Para orator secarabergantian menuding ketidakbecusan kinerja KPU Kabu-paten Banggai.

Penggagas aksi yang jugaaktivis KIP-KLEY KabupatenBanggai, Suwiryo Haeraniadalah salah satunya. Dalamorasinya Suwiryo mengakukecewa dengan tidak diteri-manya mereka oleh anggotaKPU. Padahal pemberitahuanuntuk menggelar aksi sudahdisampaikan secara resmi.“Sebelum kami bertandang,kami sudah melaporkan aksi ini.Tapi mengapa tak satupun darimereka yang nongol,” ujarSuwiryo. Turunnya putusan

Didemo, Kantor KPU TertutupDK sam-bung Suwiryo, kuatdugaan jika hasil pleno yangdirumuskan KPU cacat hukum.

Tak itu saja, mantan polisi inijuga membeberkan, pada pileglalu tidak sedikit intervensi darikalangan eksekutif, sehinggaapa yang dihasilkan tidaksemuanya sesuai denganketentuan. “Ini merupakan ke-jahatan administrasi dan sudahpasti pelanggaran hukum,terkait adanya intervensi pihakluar dalam melegitimasi alegterpilih,” ujar Suwiryo.

Sekitar 30 menit berorasibergilir, para pendemokemudian menuju MapolresBanggai. Tak seperti di KPU,tidak ada penyambutan olehpersonil lembaga tersebut. DiPolres Banggai para pendemojustru diterima KapolresBanggai, AKBP Drs. SriSuhartono.

Kendati dialog berdurasi 5menit dan hanya digelar tepatdi pintu masuk MapolresBanggai, namun para pendemomengaku puas dengan prosespenerimaan tersebut. Sebab or-ang nomor satu di jajaran PolresBanggai itu berjanji akanmengusut tuntas laporan du-gaan pemalsuan dokumen yangdilakukan oknum anggota KPUKabupaten. “Yah kami pelajaridulu isi laporannya. Setelah itukami akan tindak lanjuti,” ujarSri Suhartono yang padakesempatan itu mendapatpengawalan ketat anakbuahnya. Usai berdialogdengan Kapolres Banggai, parapen-demo belum langsungmem-bubarkan diri. Iring-iringan kendaraan roda empatdan puluhan roda dua menujukantor DPRD Banggai. Niatanmenyalurkan aspirasi padawakil rakyat tidak terealisasi.

Sebab hari itu juga parapenghuni Parlemen Lalong tidakberada di tempat, meski belumsaatnya libur. (yan)

Tak SatupunAnggota danSekretariatNongol

LUWUK-Dari sederet nama yangmasuk dalam daftar PenggantiAntar Waktu (PAW) anggota KPUKabupaten Banggai, TeguhYuwono merupakan salah satuyang paling peluang.

Sebelumnya, Teguh dikabarkanmasuk dalam kepengurusan DPCPartai Damai Sejahtera (PDS)Kabupaten Banggai. Hal itu yangmenjadikan batu sandungan Teguhuntuk masuk dalam daftar PAWanggota KPU Kabupaten Banggai.Namun informasi tersebut ter-tampik.

Tak hanya Teguh, pengurusPDS juga membantah soal itu. “Pak

Teguh tidak masuk dalamkepengurusan PDS. Yangbersangkutan hanya sim-patisan PDS dan sempatmenjadi juru kampanye(jurkam) pada pileg lalu,”ujar Sekretaris BadanPemenangan Pemilu(Bapilu) PDS, Hur CarlosPouwano, kepada LuwukPost, belum lama ini.

Mulai digulirkan wa-cana PAW anggota KPUKabupaten Banggai ini,lantaran adanya rekomen-dasi pemecatan dan pe-nonaktifan dari Dewan Kehormatan

(DK) KPU Sul-teng. SelainTeguh, memangmasih ada se-jumlah namayang masuk da-lam daftar PAW.Akan tetapi seba-giannya kini tidakmemenuhi syarat.Diantaranya telahmenjabat jabatanstrategis padasalah satu univer-sitas serta terdaf-tar sebagai caleg

dan pengurus parpol tertentu. (yan)

Teguh Berpeluang jadi Anggota KPU

Arif Tjatjo SiapMaju

LUWUK-Perebutan jabatan Ketua DPD IIPartai Golkar Kabupaten Banggai melalui

M u s y a w a r a hDaerah (Musda)yang akan dihelatSelasa (5/1) besok,dipastikan berjalankompetitif.

Pasalnya, tidakhanya calon in-cumbent Djar’unSibay beserta Ke-tua DPRD BanggaiSamsul BahriMang yang akanberlaga. Kadermurni beringinlainnya juga dika-barkan ikut tampil.

Salah satunya adalah Syaripuddin Tjatjo.Jauh-jauh hari sebelumnya, politisi yang

akrab disapa Om Arif ini, tidak tersentuhprediksi bahwa akan ikut berlaga padapemilihan Ketua DPD II Partai Golkar Kabu-paten Banggai periode 2010-2015. Namun padainjuri time, Wakil Ketua DPD II Partai GolkarKabupaten Banggai menyatakan sikap po-litiknya untuk meramaikan bursa terpenting itu.Dikonfirmasi Luwuk Post, Kamis (31/12) pekanlalu via sms, Arif Tjatjo dengan nada santaiberujar, pada intinya dirinya siap maju.Kebijakan ini sengaja dilakukan karena PartaiGolkar butuh yang namanya pengkaderan.

“Pada intinya, saya siap maju. Karena diGolkar butuh proses pengkaderan,” ujar ArifTjatjo singkat. (yan)

Arif Tjatjo

Jaring Cabup, DPD hanya Mengusulkan

Dua Pilkada Terancam tak Jurdil

Jika Masih Pertahankan Lima Anggota KPUD

AAI Jangan jadiTameng Menakutkan

LUWUK-Warning yang diberikan AsosiasiAdvokat Indonesia (AAI) Kabupaten Banggai,tak membuat ciutIrfan Bungaadjim.Upaya hukumyang bakal ditem-puh tim penasehathukum Ketua KPUKabupaten Bang-gai, SyamsulrizalDjalumang, SHketika Irfan tak me-narik kembali per-nyataannya di me-dia masa, ditang-gapi balik Sekre-raris DPD AMPIKabupaten Bang-gai tersebut.

Ditemui di Bengkel Warkop Kamis (31/12)pekan lalu, Irfan mengatakan, mestinya AAItidak menjadi tameng untuk menakut-nakutirakyat, dengan cara membawa persoalan apasaja pada jalur hukum. “Bagi saya apa yangbakal dilakoni AAI, sama dengan membungkamkebebasan berpendapat,” kata Irfan.

Mestinya saran Irfan, Yusak memahami UUPers. Artinya ketika merasa keberatan dengansebuah pemberitaan, yang bersangkutan ber-hak memberikan hak jawab. Bukan sebaliknya,menakuti-nakuti dengan modus membawapersoalan pemberitaan pada jalur hukum.“Saya kira apa yang dilakukan Yusak buktikedangkalan berpikirnya,” Tuding Irfan.

Bagaimana dengan desakan Yusak agar Irfansegera menarik kembali pernyataannya yangdianggap melakukan pencemaran nama baikkliennya? Irfan kembali menjawab. “Kalimatapa yang perlu ditarik. Mana bentuk pence-maran nama baik yang ditudingkan pada saya,”kata Irfan balik bertanya.

Bagi Irfan, Yusak salah memaknai pernya-taannya yang menyebut Syamsulrizal siap-siapmasuk penjara. “Yusak yang keliru memaknaistatemen saya itu. Tidak ada yang memvonisKetua KPU sebagaimana ditudingkan Yusak.Saya kan hanya bilang siap-siap. Itu artinyayah siap-siap saja karena putusan Pengadilanyang merumuskannya,” ujar Irfan. CalonSekretaris DPD II Partai Golkar KabupatenBanggai ini juga mengkritisi keterlibatan AAIdan Ikatan Penasehat Hukum Indonesia (IPHI)Kabupaten Banggai terhadap persoalan yangmelilit Syamsulrizal Djalumang. “Saya kira kelirudua organisasi hukum itu melakukan pem-belaan terhadap pada Djan, atas dasar soli-daritas. Karena memang jelas-jelas di luar darikonteks tupoksinya,” ujar Irfan. (yan)

Irfan Bungaadjim

L U W U K - P u t u s a nDewan Kehormatan(DK) KPU Sulteng yangmemecat sekaligus me-nonaktifkan empat per-sonil KPU KabupatenBanggai, cukup memberipukulan telak bagi peng-huni lembaga penye-lenggara pemilu ter-sebut.

Bahkan lebih burukdari itu, putusan yangsebentar lagi diplenokan KPUSulteng tersebut menghilangkanrasa kepercayaan publik atasindependensi KPU KabupatenBanggai.

Tak heran jika kemudian lahirpesimis masyarakat pelaksanaanPilkada Sulteng dan PilkadaKabupaten yang bakal digelar, takakan berjalan jujur dan adil(Jurdil), jika masih memperta-hankan seluruh anggota KPUlama. Keinginan agar seluruh per-sonil lembaga itu diganti dengan

orang-orang yang memiliki tang-gung jawab besar dan berkualitasitu, dilontarkan Aswan Ali, SHdalam aksi unjuk rasa yang dilak-sanakan di kantor KPU KabupatenBanggai, Kamis (31/12) pekan lalu.

“Kami tak yakin jika dua agendademokrasi mendatang akan ber-langsung Jurdil dan transparan,kalau saja lima anggota KPUKabupaten Banggai tidaks segeradiganti,” teriak Aswan dalamorasinya. Aswan kembali berkoar,indikasi kecurangan yang terjadi

pada pelaksanaan pemilu legis-latif Apri 2009 lalu, sebenarnyasudah terlihat. Makanya sam-bung Aswan ketika itu prosespengawalan demokrasi sudahdilakukan.

Ternyata sambung Aswan,dugaan penyimpangan denganmemperjual-belikan suara rakyat,tidak meleset. Turunnya putusanDK yang memecat dua personilKPU dan menonaktifkan dua ang-gota lainnya menjadi bukti ketidakbecusan KPU Kabupaten

Banggai dalam menjalankantanggung jawabnya secara fair.

Berangkat dari realita yang adakata pendiri Institut ParlemenBanggai (IPB) ini, maka tak salahjika kami mendesak KPU untukmembeberkan dugaan pe-nyimpangan lainnya, selain kasusLisa-Boften yang berbuntut padasanksi tegas sebagaimana pu-tusan DK KPU Sulteng.

“Hari ini kami minta semuakecurangan di KPU dibeberkan.Jika perlu kota suara hasil pileg

lalu dibuka untukdicocokkan dengan datayang ada,” kata Aswan.

D i p e n g h u j u n gorasinya, mantan PNSdan wartawan ini kembalimenekankan pesimisnyabahwa dua Pilkada nan-tinya tidak akan ber-langsung sesuai denganharapan aturan danrakyat, jika saja masihmempertahankan lima

personil KPU yang kedepatantidak profesional dalam menja-lankan tanggung jawabnya.

“Kami tak yakin dua Pilkadamendatang akan berlangsungbaik, jika saja lima anggota KPUKabupaten Banggai tak diganti,”teriak Aswan.

Hanya saja orasi Aswan yangcukup berapi-api tak didengarlima anggota KPU. Sebab padaaksi yang dihelat siang itu tak adasatupun personil penyelenggarapemilu tersebut. (yan)

Syamsulrizal D Asis Hariyanto Clara Rotinsulu Marwan Muid Nirwan Muh. Nur

LUWUK-Berbeda denganKetua KPU Kabupaten Bang-gai, Syamsulrizal Djalumangyang melakukan perlawananatas rekomendasi pemecatanyang dikeluarkan Dewan Ke-hormatan (DK) KPU Sulteng.Bagi Marwan Muid, dirinyalebih memilih diam dan me-nunggu hasil pleno KPU Sul-teng atas terbitnya rekomen-dasi DK tersebut.

Ditemui Luwuk Post disela-sela peringatan hari ke-40almarhum Ismail Muid di desaMendono Kecamatan Kintombelum lama ini, Marwan berujar,apapun yang menjadi kepu-tusan pleno KPU Sultengdirinya akan menerima denganikhlas.

“Apapun keputusannya,

Rekomendasi DK,Marwan Muid Legowo

saya akan terima denganlapang dada,” ujar Marwan.

Ditanya soal penilaian yangmengklaim rekomendasi DKtebang pilih, menyusul tidaksama sanksi yang di-berikankepada lima personil KPU Kabu-paten Banggai, Marwan menja-wabnya. Me-nurut dia, dalammerumuskan sebuah reko-mendasi, DK memiliki pertim-bangan yang dianggap men-dasar. Dan hal yang kemudianmenjadi pijakan DK sehinggamengeluarkan rekomendasi.

“Saya kira ada dasar DKsehingga harus mengeluarkanrekomendasi seperti itu. Dankami sebagai orang yangdianggap bersalah, menerimasaja apapun keputusan plenoKPU Sulteng,” terang dia. (yan)

LUWUK-Analisa politikMachtar Sangkota yang meng-klaim hasil Musda ke-8 DPD IIPartai Golkar Kabupaten Banggaimerupakan warna partai ini padaPilkada 2011, disanggah.

Hitung-hitungan politik tersebutdianggap keliru. Bahkan dinilaitidak memahami mekanisme dalamrekruitmen kandidat yang berlakupada partai teloran Orde Baru(Orba) ini.

“Keliru apa yang menjadi analisaMachtar tentang planing politikGolkar ketika Musda telah me-rumuskan kepengurusan DPD IIPartai Golkar Kabupaten Banggaiperiode 2010-2015,” ujar kader

Golkar kepada Luwuk Post, belumlama ini.

Menurut sumber yang engganmenyebutkan identitasnya, dalammenjaring kandidat calon bupati(Cabup), DPP akan melibatkanlembaga independent. “Ini berlakutak hanya pada Pilkada kabupaten/ kota, akan tetapi juga pada Pilkadaprovinsi,” ujar sumber.

Dalam penjaringan tersebutlanjut sumber, ada sejumlahindikator penilaian. Diantaranyalatar belakang pendidikan, punyakomitmen dengan partai Golkarserta tingkat popularitasnya tinggidi tengah masyarakat.

“Nantinya figur yang mendapat

point tertinggi, itulah yang nan-tinya didorong menjadi kandidatyang berhak menggunakankendaraan Golkar pada agendademokrasi tersebut,” kata sumber.

Aturan yang bakal diterapkanGolkar ini lanjut dia, berbedadengan ketentuan sebelumnya.Dimana Ketua DPD punya hakcukup besar dalam menentukankandidat cabup. Kader Golkar iniberharap strategi tersebut dapatmaksimal, sehingga Golkar mampumempertahankan eksistensinyapada hajatan Pilkada. Sebabsebelumnya, Golkar selalu terpurukpada setiap momentum tersebut.(yan)

Teguh Yuwono

Suwiryo Haerani

(FOTO: SOFYAN LABOLO / LUWUK POST)

TAK BERPENGHUNI: Kantor KPU Kabupaten Banggai Kamis (31/12) pekanlalu tak berpenghuni. Padahal dihari itu aksi demo dipusatkan di kantoryang beralamatkan di jalan S. Parman Kelurahan Luwuk.

Page 8: LUWUK POST | SENIN, 04 JANUARI 2010

+62461701xxxxLp yth himbauan presiden atas meninggalx kh.Abdrahman

wahid sbg tanda berkabung nasional dgn mengibarkan benderasetengah tiang selama 7hr anehx bupati camat lurah kades tdkmeneruskan himbauan tsb kpd siapa tlg lp teruskan himbauantsb

+628134042xxxxdari perwakilan l.s.m.mera putih memba pos luk masaalah

denda jg dilakukan aprat samsat itu palik terpuji karna kecelakaanlalulintas dikarekan tidak pakai kaca spion .ngebut.tidak punjasim. hanja mau mengikuti kemauan semdiri dan mengajakmasjarakat disiplin berkemderaan diminta kepada dewanterherwat memdukun progran ter sebut demi tertitipnja pem-gemdara kemderaan bermotor ter utama paskir jang benarhusunja jalan utama selamat tahun baru semua elemenkabupaten bamgai abduh haris nento soho 081340424084.

+628134042xxxxdi himbau kepada amggota dewan kab bamggai dapat

memgawas pemdistribusiam bbm wilaja kecamatan pagimanatiap desa hanja di berikan 1 drum bbm ber supsidi menurutagen pertamina membatasi kata bapak bpk opi kepada lsm.merah putih

+628134125xxxxPOSINA TOKA.,IYABA’ TOKA..PANYAKIT TOKA..BALA’..-

BALA’ BALA’..TOKA.klw malam thn baru smalam suntuk tanpamemprhatikn org lain yg mo istrahat.prlu adax koordinasi drisluruh pihak trkait agar perayaanx tentram dgn harapn agarmmasuki thn baru dgn pnuh kdamaian.

PENDAPAT KAMI

GUS DUR adalah tokoh besar. Kebesarannya, sepertikita tahu, dia bangun dari setiap jengkal waktu yang diamiliki. Bukan dari sela waktunya yang tersisa dari urusankepentingannya untuk mengurus diri sendiri. Yang GusDur inginkan adalah yang juga kita ingini. Dalam per-juangannya, selalu ada kita di dalamnya. Kebesaran GusDur, kita semua menyaksikan, dia bangun dengan tum-pukan kesederhanaan hidup dan sikap rendah hati. Diakumpulkan butiran pasir nilai hidup hingga tersusunharmoni hidup bersama. Gus Dur memberi kita warisanuntuk selalu berjiwa besar. Bukan mempertunjukkan wari-san yang sebenarnya telah dia warisi sebagai anakseorang menteri.

Dalam kesederhanaan, Gus Dur bahkan tak pernahmerasa kecil, apalagi gentar, untuk mengikis tirani OrdeBaru yang beku dan militeristik hingga betul-betul melelehpada waktunya. Terus menjaga kesabaran dalam keter-tindasan, tidak berangasan ketika sedang turun di jalan.Tidak arogan saat kuasa ada di tangan. Gus Dur merombakaneka aturan dan tatanan, bukan untuk melanggengkankekuasaan, tapi untuk kebenaran yang sewajarnya.

Kebesaran KH Abdurrahman Wahid, kita semuamerasakan, dia bangun dengan semangat kesetaraan dankepedulian terhadap kelompok minoritas. Bukan lewatpencitraan dan kampanye penggelembungan. Gus Duradalah sahabat siapa saja. Bersahabat dengan yang ber-beda pendapat. Berteman dengan yang tak sealiran. Kon-coan dengan etnis yang berbeda. Membangun hubunganlintas agama, mengajak untuk tumbuhnya persaudaraanantarnegara, eratnya pertalian multikultur, bersatunyasemua warna.

Gus Dur tak pernah lupa untuk bercanda. Biar apa?Biar kita tertawa, biar dunia tertawa. Bill Clinton hinggaFidel Castro pun tertawa terguncang dengan kecerdasanjoke-nya. Yang sedih, yang sedang terpojok, yang seda-ng menderita, yang teraniaya, bisa tiba-tiba tertawa. GusDur tentu harus bekerja sangat keras untuk menghiburkita. Sebab, dia tahu, betapa banyak rakyat yang terimpitduka derita.

Gus Dur adalah orang yang membebaskan wargaTionghoa merayakan tahun baru Imlek. Sebab, mera-yakan datangnya tahun baru versi apa pun adalah mera-yakan datangnya kegembiraan. Di antara banyak pe-mimpin yang kita milki, Gus Durlah yang mengajari kitauntuk tidak berprasangka buruk terhadap budaya yangdatang dari warna kulit berbeda. Gus Dur adalah gurubangsa terbaik yang kita miliki. Dia tak pernah lelah untukmemberikan pelajaran hidup demokratis, damai, rukun,meski kita dalam perbedaan yang tak terhindarkan.

Sebagai guru, Gus Dur bukan sosok yang kaku. Guruyang tak pernah menciptakan jarak antara si Bapak yangpandai dan si murid yang dungu sekalipun. Gus Dur mem-beri kita pelajaran abadi. Yang bisa dikaji hingga anak-cucu nanti. Dalam memberi teka-teki, Gus Dur adalahmaestro tanda tanya. Yang bisa membuat rakyat seluruhIndonesia penasaran dan menyerah untuk menemukankuncinya. Dan ketika semua telah menyerah, Gus Durcukup berkata: gitu aja kok repot.

Gus, sekarang engkau telah tinggalkan kita semua.Betapa rindu kami akan gurau, tawa, dan keterbukaanmunanti. Ketika oleh Orde Baru kau dianggap melawan danyang lain tunggang-langgang ketakutan, kamu cukupbilang: prek! Kami diam menunggu reaksi apakah kamuakan dimarahi? Ternyata tidak. Kami tetap bisa memilikimu.

Abdurrahman Ad-Dhakil, kamu adalah pendobrakberbagai kesakralan dan kebekuan. Kau buka lebar-lebarpintu istana. Istana negara adalah istana rakyat. Kau bukalebar-lebar jendela kebebasan pers. Sebab, kau tahu,kebebasan berpendapat dan berekspresi merupakan pi-lar penting untuk tegaknya demokrasi. Sekarang Gus,kamu telah tinggalkan kami di sini. Maafkan kalau sebagaimurid tetap seperti siswa taman kanak-kanak yang takpernah beranjak pintar dan dewasa seperti yang kamuinginkan. Maafkan kami sebagai muridmu Gus, yangmalas mengkaji sanepo-sanepomu dan ogah-ogahanmenelaah arti penting demokrasi. Sepanjang waktu mu-rid-muridmu terus tawuran dan kamu tak pernah lelahnemberikan jalan tengah.Selamat jalan Gus, sejujurnyakami sangat kehilangan... (*)

Sang GuruTinggalkan Kita

+628134322xxxxSy dan kel.mengucpkan trut brduka cita

yang mendalam atas wafatx mantanpresiden RI bpk Abdurrahman wa-hid(gusdur)..

+628135557xxxxLwk post yth,”z cma mo blg kpda yg

menemukan hp nokia E71 warna merah Nsilver yg hlg d’ psr simpong tlg d’kembalikanatau hubung no z ini 081355570255,nantiqt kase imbalan insyaAllah.makasih.

+628135639xxxxAs. Trut brduka cita ats wfatx KH.

ABDURRAHMAN WAHID, Prsden ke 4 RI.Smoga arwax n amal baik d trima ole Allahswt, amin . Buat sobat2 aq d antrax: Anti,Fati, Yola, Rudi dll. Slamat Thn baru 2010.

+6281624xxxxYth lwk pos buat pak bupati tolong di

benahi kinerja di instansi badan diklat karenaselama diklat tdk ada kemajuan malahancuma kebobrokan di dlm instansi itu karenaterlalu banyak pungli dan panitia tdk ada ygbekerja maksimal pada saat ada kegiatandan ada bocoran panitia tdk di bayar mala-han panitia jadi sapi perah bayangkan uanghonor di potong dan uang tkd juga di potongjadi kami mau mengadu ke mana selain kepak bupati tolong kami pak bupati sebelumkami mati.

+628523095xxxxAww.lwk post.mengnai Rmh Dinas Kta

DPRD Kab.Bgi yg di tmpati Pak Djar’un Sibaysy spndapat dikemblikan ke PEMDAKab.Bgi.Karna memang slama PAK DJAR’UNSIBAY Jd PNS s/d Pejabat bahkan sampepensiun tdk pernah mengambil atau dibrikanatau memiliki rmh pribadi yg di swastakanoleh PEMDA slama bliau melakukan pen-gabdian di Kab.Bgi.Demikian utk dike-tahui.Tq.lwk post. wslam.

+628523713xxxxSlamat tuk hersal fc, tp juaramu trnoda

atas cr mnager ‘’Saldi’’ yg turut memberi andildiskulipikasix saggai kintom dr turnamen,lwkpos yth,tulis : hersal sang juara ternodamkgr cup 2009. By lipu saluan luok.

+628524090xxxxAss wr wb kami forum pemuda NU

kab.banggai mengajak kpd seluruh pemudaNU dan warga Nadliyin sekab.bgi untukmengirim doa berupa pembacaan yasin dantahlil untk almarhum KH Abdurrahmanwahid(gusdur) agar arwahnya diterimadisisi ALLAH SWT dan mendptkan Maghfi-rahNya amin

Oleh : Muhadam Labolo(Direktur Eksekutif Pusat Kajian Strategik Pemerintahan)

SEBELUM kita berdiskusi pendek,kali ini saya ingin mengucapkan secarakhusus selamat tahun baru 2010 kepadasegenap pembaca harian Luwuk Post,semoga sepanjang tahun 2010 kita tetapdiberikan kedamaian, keamanan danyang terpenting kesejahteraan. Kitasenantiasa berdoa dan bersyukur atassemua limpahan rahmat, berkah, inayahdan rezki-Nya. Kita juga berharap se-moga para pemimpin bangsa dari Presi-den, Gubernur, Bupati, Camat hinggaKepala Desa mendapatkan kekuatandan keberkahan sehingga Allah swtsecara berkelanjutan menambah nikmattersebut. Kita percaya bahwa barangsiapa yang senantiasa bersyukur atasnikmat yang diberikan, maka Allah akanmenambah nikmat dimaksud, sebalik-nya mereka yang kufur atas nikmat yangselama ini diberikan, Allah swt tak se-gan-segan akan mengadzabnya. Na-mun demikian, apapun yang menjadiharapan kita dimasa depan sangat ber-gantung pada apa yang sedang dan ak-an kita lakukan pada hari ini. Jika kitamenyemai padi, mustahil kita berharaptumbuh jagung, apalagi buah semangkaberdaun sirih. Jika kita berharap kebai-kan yang lebih besar, maka sangat ter-gantung pada seberapa banyak bibit ke-baikan itu kita tebarkan hari ini. Samahalnya ketika kita berharap lahirnyapemimpin yang lebih baik dimasa depan,maka kita selayaknya menyiapkan den-gan cermat jauh sebelum pemilu dilaksa-nakan, bukan tiba masa tiba akal, ataubahkan tak ada rotan akarpun jadi (bu-kan Rampunjabi lho!).

Dan semua harapan tadi harus diusa-hakan, bukan dibiarkan seperti menu-nggu kelapa jatuh dari pohon. Allahswt tidak akan mengubah nasib suatukaum, sekiranya kaum itu sendiri tak

berkemauan mengubahnyasendiri. Demikian firman Allahswt dalam agama yang saya ya-kini.

Tahun 2010 tentu saja tahunyang akan sedikit panas. Panasbukan karena kemarau, tetapipanas karena dinamika politikyang memang semakin mende-kati garis finis. Saya yakin, kampunghalaman saya di Pagimana yang 25tahun lalu tak begitu peduli denganpolitik praktis pastilah akan mengambilbagian yang paling dominan. Para pen-gamat sekelas kawan dan guru saya,Mursyid misalnya akan menjadi men-jadi narasumber dalam waktu-waktutertentu. Saya suka berdiskusi denganbeliau tentang masa depan kampunghalaman kita, Banggai Tano Manondo.Kali ini, saya akan berdiskusi secaraimajiner dengan beliau tentang topik,pemimpin muda bagi masa depan Ka-bupaten Banggai. Saya pernah bilang,di Indonesia saat ini 80 persen Gubernurdan Bupati/Walikota rata-rata berusiaantara 33 sampai dengan 55 tahun saatterpilih. Bahkan sekelas Gubernur saja,hanya kurang dari 5 Gubernur yangusianya diatas 55 tahun saat terpilih,termasuk maaf, Gubernur di kampunghalaman saya. Bagaimana mungkinanda akan mengharapkan perubahanyang mendasar kalau pemimpin andaberusia diatas 50 tahun ? Coba andabayangkan bagaimana seseorang diusia seperti itu mengurus dirinya, ke-luarga dan lingkungannya? Sekalipunbeberapa diantaranya masih prima, tapiuntuk mengelola sebuah pemerintahan

yang kompleks dan menuntutakselerasi yang cepat dibutuh-kan pemimpin yang lebih muda,cerdas, berani, tauladan dan di-terima luas oleh masyarakat.Kalau anda dan saya pada usiasenja disuruh mengubah hutanmenjadi danau dalam semalamseperti kisah Sangkuriang den-

gan Tangkuban Perahu, mungkin sajaselesai, tapi butuh waktu lebih dari se-malam. Mereka yang berada diusia ter-sebut dihadapkan pada masalah yangkompleks, maka saya yakin lebih ban-yak berobatnya daripada menyembuh-kan penyakit orang lain. Dia dapatmenjadi sumber masalah (problem re-sources), bukan pemecah masalah(problem solving). Menjadikan pemim-pin diusia renta sama dengan menem-patkan orang tua dengan beban berat.Secara sadar kita sedang mendzolimiorang lain.

Kegagalan kita selama ini, karenapemimpin yang kita pilih berada diusiasenja, sehingga lebih banyak diammempertahankan kekuasaan sambilmenjaga kestabilan sosial dari-padamenyelesaikan masalah pokok dila-pangan. Secara individu boleh jadibaik, namun secara kolektif lebihbanyak kehilangan kepekaan sosial(social insting). Maka jangan herankalau mereka lebih banyak mengurusdiri dan keluarganya, daripada mengha-biskan waktu untuk menemukan jalankeluar (way out) atas kesulitan orangbanyak.

Saya suka belajar sejarah para pemim-pin kita, Soekarno menjadi Presiden

Tahun Baru dan Pemimpin MudaLUWUK POST | SENIN 4 JANUARI 2010 | HALAMAN 8

+628524090xxxxAss wr wb telah berpulang kerahma-

tullah seorg tokoh bgs n guru bngsa ,mantanpresiden RI ke-4 Almarhum KH Abdurahmanwahid tlh meningglkan kita semua seluruhrakyat indonesia dia sangat brjasa dlmmngmbngkn dan mmbngun sistim dan nilaidemokrasi dan kemanusiaan tanpa meman-dang suku,agama dan ras serta beranimenegakkan kebenaran dan keadilan demisebuah peradaban dan kemaslahatan um-at..... selamat jalan bapak bangsa!smga amalibadahx diterima Allah swt dan diberikannikmat dan magfirah disisiNya amin

+628524090xxxxAss wr wb Almrhum KH ABDURRAHMAN

WAHID tepat skali jd pahlawan nasional krnabeliau tlah brhasil membngun sistim politikdan demokrasi yg sehat dan dinamis sejalannilai islami n sesuai ideologi pancasila danUUD 1945

+628524090xxxxAss perjuangan Almrhum KH ABDUR-

RAHMAN WAHID (GUS DUR) sebenarnyaharus dijdikan panutan para elit politikdidaerah ini dlm membngun tatanan politikyg demokratis dan mnjunjung tinggi nilaikeagamaan dan kemanusiaan shngga arahpolitik harus ditrjemahkan dlm pembngunandan brtujuan untk mesejahterahkan rakyatbkn mengintimidasi rakyat bhkan pemikirangusdur mnitik beratkan pd perjuangan mem-berantas kebodohan,kemiskinan ,diskrimi-nasi hukum dan keadilan shngga trwujudmasyrakat madani dr forum pemuda NUkab.bgi

+628524101xxxxAS. Turut Berduka cita ats mningalx

mntan Prsden RI ke 4, Bpak KH. Abdurrah-man Wahid ( GUS DUR ) pd hri rabu,30 Des2009 pkul 18.45, smoga arwa n amal baikxd trima d sisi Allah swt, amiin. YADI JAILPAGIMANA , thanks LP ats d muatx sms in.

+628524102xxxxSelamat Menapaki Tahun Baru 2010,

jangan khawatir akan hari ini, esok &selamanya, krna Kita tlh dilayakanNYA untukmnjalani sisa hidup Kita, Amin. Imanuel M/Kades Indang Sari

+628524102xxxxKeluarga Besar Gerakan Mahasiswa

Kristen Indonesia (GMKI) Cab Luwuk turutberdukacita atas wafatnya KH. ABDU-RAHMAN WAHID (Gus Dur) smoga arwah-nya dtrima disisi Allah SWT. AMIN, ImanuelMonggesang /KETUA, Yaners Maukeno /SEKRETARIS

Oleh : Abdullah Mukarram(Penulis adalah : Direktur The Banggai Institute) MUSYAWARAH Daerah (Musda)

VIII Partai Golkar Kabupaten Banggaiyang dihelat di awal tahun pertandabahwa Golkar akan memulai sedinimungkin proses pensejahteraan rakyat.Maklum, partai Golkar adalah partaipenguasa di Kabupaten Banggai. Bu-pati dan Wakil Bupati adalah usunganGolkar beserta koalisinya. Di DPRDsejak periode sebelumnya memegangpimpinan demikian halnya periodesekarang pimpinan dipegang politisiGolkar.

Pimpinan SKPD ditempatkan disam-ping mengantongi kemampuan dibi-dangnya juga berkomitmen bekerja den-gan visi dan misi “politik” aktor Golkardi pemerintahan. Jika demikian, peme-rintah yang sedang bekerja adalah pe-

merintah yang dilakoni aktor politikpartai Golkar. Menisbahkan seluruhkesuksesan apatalagi kegagalan pem-bangunan di Banggai pada Golkar tentutak semuanya benar. Tapi bukankah ke-putusan mau dibelanjakan apa angga-ran di APBD dan membangun apa amatditentukan aktor politik di pemerintahanjuga di DPRD.

Jika menelisik kebelakang satu pe-riode pemerintahan Kabupaten Ban-ggai, pimpinan daerah Sudarto danMa’mun Amir adalah senyawa Golkar.Di DPRD tahun 2004 - 2009 kala itukomposisi Golkar mencapai 13 legisla-tor. Periode Ma’mun Amir dan MusdarAmin masi bagian dari pemerintahan

Golkar. Walau terbilang turun denganhanya merebut 6 kursi Legislator diDPRD tapi pimpinan tetap dipegangGolkar. Tapi diakui atau tidak, “gen”politik di daerah dan rekam jejak polakebijakan penggunaan anggaran AP-BD serta pembangunan daerah adalahbuah karya politisi pohon beringin. Ja-di, jika publik menyimpulkan pemba-ngunan telah mensejahterakan rakyatatau belum mensejahterakan utarakandi Musda Golkar.

Tentu ada aktor politik dari partailain, tapi bukankah secara linier politikdi daera kita adalah politik setengaholigarki-patronase. Jadi jejaknya adalah“pohon beringin juga”.

Mungkin Golkar Mensejahterakan Kita sama mahfum bahwa kerap dan

ini sering terjadi pimpinan tetap menjadisentral bukan hanya politik, tapi jugasentral kebijakan. Karena politik di dae-rah tetap kental dengan politik patro-nase.

Jika melacak lebih dalam lagi, akarpolitik daerah adalah kerja aktor politikkader partai Golkar. Tentu internal Golkarjuga terjadi perbedaan pendapat danpandangan politik serta penilaian ca-paian pembangunan sebagai dinamikandemokrasi partai.

Di Golkar seperti juga partai lain didalamnnya terdapat komposisi birok-rasi, politisi, pengusaha konstruksi dansektor swasta. Senyawa ini tentu adalahpelaku pembangunan sesuai lini gara-pannya dan Golkar menjadi “payung”yang mempertemukan “kepentingan-kepentingan” tersebut.( Bersambung )

+628524102xxxxPemerintah & masyarakat Desa Indang

Sari turut brbelasungkawa ats wafatnyaKH. ABDURAHMAN WAHID (Gus Dur) bpkPluralisme Indonesia. Imanuel M/KADES

+628528337xxxxSy sbg warga lwk kecewa skl dg tdk

adax larangan menjual petasan olehaparat yg berwenang. Pd mlm pergantianth jg tdk ada pengamanan yg berarti draparat shg masy terkesan liar, menyulutpetasan di jalan jg melempar ke org yglwt. Bahkan petugas pun mlh ikut melem-par petasan. Apa perlu ada korban dl brada larangan? Anak sy sdh jd korban lem-paran petasan dr org yg tdk bertg jwbshg mengalami luka bakar. Tlg untuk kedpnlbh ditertibkan agar tdk menimbulkn lbhbanyak korban

+628565647xxxxTahukah anda , bantuan BLOCK

GRAND Australia di Smp Bualemo adalahbukti bahwa Bupati Banggai dg Tomundodi Banggai tidak ada MASAALAH denganadax Synergi / Mitra kerja sama PEM-BANGUNAN antara keduanya yg ditan-datangani pihak DIKDAS DISPORA BAN-GGAI , KEPALA SEKOLAH SMP BUALEMOdg KAKAK IPAR TOMUNDO B(...)

+628569694xxxxSel4m4t jln bpk Gus Dur semoga amal

ibada bpk d..terima di sisi Aulah... Km sbgaianak bangsa turut berduxacita ataskepergianmu

+628569699xxxxAsslm,, met taon baru e bwt smw

kryawan LP.. Mga2 Luwuk Post makin suk-ses ‘n ttap mmuaskan msyarkat sputaranaer lwuk.. Bravo LP

+628575612xxxxkpd yth bpk. bupati tolong d perhatikan

jalan bunga-salodik so +parah.

+628575612xxxxFor bpk noval jgn ta lalo banyak teori,

praktekx dong, mana??

+628575612xxxxBuat ayahku trcinta bpk fuad muid tolong

d perhatikn jln bunga-salodik.

+628575612xxxxKpd yth bpk mamun amir liat akn jln

bunga-salodik biar cm d liat akn t apa2, tush d kse bae. nnti bpk trpilih kembali brkse bae i2 jln.

pada usia 44 tahun, Soeharto menjadiPresiden pada usia 46 tahun, merekalahyang melakukan perubahan signifikansejak Indonesia berdiri dan dikenal du-nia. Soekarno bahkan sering mempro-vokasi kita tentang seratus pemuda jauhlebih penting jika ingin mengubah duniasecara revolutif. Maka, mengapa kitaragu dengan pemimpin muda? Apakahmasyarakat Nusa Tenggara Barat danBengkulu ragu dengan Gubernurnyayang terpilih pada usia 38 tahun? Atauapakah kita ragu ketika Menteri Pem-bangunan Desa Tertinggal dipimpin olehseorang anak muda yang seusia saya,37 tahun ? Sejarah mencatat bahwa pe-rubahan bangsa ini dikawal penuh olehpara pemuda, sekalipun terkadang ter-kesan ekstrem seperti transisi Indone-sia merdeka, orde lama, orde baru hinggareformasi.

Semua kenyataan itu tak dapat di-sangkal oleh siapapun. Keraguan tadihanya dapat ditepis kalau kita benar-benar percaya pada kompetensi, bukanpada seberapa populer maupun uangyang dimiliki oleh setiap kandidat.Kalau itu yang kita yakini, maka orangseperti saya dan Pak Mursyid tentulahtak berpeluang untuk menjadi pemimpin,sebab yang tepat disana hanyalah kaumartis dan sekelompok pemilik modal baikdi level nasional maupun lokal. Kitaberdua hanya akan menjadi pengamat,bukan pelaku sebagaimana harapanideal orang banyak.

Dan ingatlah, mereka yang hanyamenjadi pengamat sekalipun terkadangkritis hanyalah memiliki sedikit kadariman, dibanding mereka yang mampumenegur, apalagi sampai mencegah ke-mungkaran dan mendorong amar ma’rufditengah-tengah masyarakat. Demikiankata Rasulullah saw,.....(*)

PENERBIT : PT Luwuk Cemerlang. GENERAL MANAGER/PEMIMPIN REDAKSI : Herdiyanto Yusuf. REDAKTUR PELAKSANA : Haris Ladici. REDAKTUR : Haris Ladici, Zulhelmi Alting, Gafar Tokalang,Rustam Nono,Sofyan Labolo .STAF REDAKSI : NasriSei,Sofyan Labolo,Rustam Nono, Amiadin Lawia. BIRO BANGKEP; Rustam Nono (Salakan), Ahmad Awaluddin,Iwan Bua (Banggai). BIRO AMPANA; Nasri Sei. BIRO PAGIMANA; Anto Yasin. BIRO BUNTA; Karman.BIRO BUALEMO; Sofyan Taha. ART& PERWAJAHAN : Sudin Salasa (Koordinator), Utam Nasila,Wawan Kusika, Agus tiawan, Muh. Albar Amin.

PRESIDEN KOMISARIS : Imawan Mashuri. KOMISARIS : Benny H Raintama, Suhendro Boroma. DIREKTUR : Mohamad Sirham, Urief Hassan. MANAGER KEUANGAN : Haryono, STAF KEUANGAN : Aswar Poibara (Koordinator) Astuti Mohune (Kasir) . STAF PEMASARAN : Dales Lantapon.( Koordinator ) Staf.Berlian Lupy,.MANAGER IKLAN : Sukriyadi Mamu . STAF IKLAN : Hawa Minarni A Bayak.(Kasir), Sutadi Utiarahman. PERCETAKAN : Andri Bumbungan (Koordinator),Opick Kasim,Yusuf Nelwan. OMBUSDMAN : Ismail Pelu (Ketua), Hinca IP Pandjaitan (Anggota).TARIFIKLAN : Umum Rp 20.000,-/mmk (hitam putih/BW),Rp 30.000-/mmk (Warna/FC ), MUNGIL : Rp 50.000,- (1x muat). HARGA LANGGANAN KORAN : Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). ALAMAT REDAKSI: Jl. Imam Bonjol No. 4 Km 3 Luwuk Telp. (0461) 325447 Fax : (0461) 325071email : [email protected]. PERWAKILAN GORONTALO : JL. NANI WARTABONE NO. 144 A GORONTALO Telp. (0435) 827551-827552 Fax : (0435) 829603. PERWAKILAN MANADO : Jln. Babe Palar No.54, Telp (0431) 855558 Fax : (0431) 840763-860398. PERWAKILAN SURABAYA: Graha Pena Building, Jln Ahmad Yani No.88, Telp (031) 8287999.PERWAKILAN JAKARTA : Gedung Graha Pena Lt.6, Jl. Raya Kebayoran Lama No.12, Telp : (021) 53699509, Fax (021) 5328487.

+628575612xxxxLalu, jln yg d kse bae pagimana-poh d

masa pemerinthn bpk marto s japar. sbaikxbpk marto jd camat lwk spy jln d salodik jdbagus.

+628575612xxxxKpd bpk datu adam jgn cm b pasang baliho

bsr2 d jln simpang 3 kamumu tp i2 jln bunga-salodik t d prhtikn. buktikn dlu prjuanganmuuntk rakyat.

+628575613xxxxThankz for PLN, karna pemadaman mkin

brkurang.. N untuk smua orng Happy NewYEAR . .Mudah”an PLn Smakin MAntatap..Oke, klu bgitu sLaMat daTaNg 2010. By.udO

+628575613xxxxC@m£ecom...lp tlg blg ma kPl pLn knp Ni

LmPu Law d jlur2 lain tdk mati”tp law blacokttp pda giliran,tlg blg Kpl pln yg adil law m bgijalur.

+628575646xxxxLP, lebih baik rubrik international di

gantikan saja dgn rubrik SULAWESI atau X-COOL. Yg kami butuh berita lokal, kalau in-ternational di TV banyak.

+628575714xxxxPermohonn pmbataln sms sy tdi”jeritn

nurani prayaan mlm thn baru d dpan tugumerah putih d pagimana dgn ini sy nyatakn dbatalkn untuk d muat.krna dorang skrang sobrenti.tks ats bantuanx Lp

+628575736xxxxSelamat jalan Gus Dur...smoga amal

ibadahx d trima di sisi ALLAH SWT n jg smo-ga akan lahr pembela kaum mustadhafi’in.

+628524081xxxxTo lp yg makin exis. Tolong utk layanan

publikx harus yg fropesional dong. Masamasaalah rumah tangga so di kasi maso dilayanan publik. Ini koran atw. Diary? Di situkan sudah di tulis. Seputar keluhan2. Tapitdk ada yg berhubungan dgn rmh tamgga.Trus ada caci maki. Contoh seperti yg diedisi.24 desember.

+628524081xxxxTo lp. Kenapa di di seputar layanan publik.

Sudah menjadi ajang saling caci maki. Hujatmenghujat fitnah memfitnah. Atw layananini memang di sediakan utk itu semua?. Dosatau... Azab allah lebih pedih. Kl bisa dihilangkan saja itu seputar layanan publik.Walaupun di muat paling2. Pemerintah bilangkalo suka bekeng. Dan biar koran lp makinmendapat berkah.amin...

( Bagian Pertama )

Page 9: LUWUK POST | SENIN, 04 JANUARI 2010

LUWUK POST | SENIN 4 JANUARI 2010 | HALAMAN 9

Sebagai produser, tidak ada yang meragukanseorang Mira Lesmana. Namun, Mira tetapwanita pada umumnya. Kesan girl power yangmelekat kepadanya tidak membuat dia lupa sisifeminin yang dimilikinya, khususnya sebagaiseorang ibu. Sukses sebagai produser film, Miraberupaya meraih hal yang sama dalam kehidupanrumah tangga.

Selalu AdaWaktu

untuk Anak

BINTANG sinetron Manohara Odelia Pinot merasa nyaman dengankesendiriannya saat ini. Dia merasa tak perlu terburu-buru mencari kekasih

atau calon suami. Beberapa pria yang berusaha mendekati hanyadijadikannya teman, tidak lebih. “Mano tidak punya target mencari

pasangan. Saat ini Mano lebih enjoy sendiri,” katanyaditemui di Yayasan Jami Al-Anshor, Jatiwaringin, JakartaTimur, kemarin (3/1).

Menurut Mano, pengalaman pahitnya berumahtangga dengan Pangeran Kelantan Tengku MuhammadFakhry telah memberinya satu pelajaran yang sangatpenting dalam memilih seorang pendamping. Mantanmodel kelahiran Jakarta, 28 Februari 1982, itu lebihselektif memilih seorang pasangan. Dia tak mau masukke dalam lubang yang sama.

“Bukan karena trauma, tetapi untuk saat ini Manobelum terpikirkan pacaran. Memang sudah adabeberapa yang mendekati, tetapi belum respek saja,”ungkapnya.

Perjalanan kehidupan dengan Fakhry, kata Mano,tidak sampai membuat dirinya trauma. Malah, banyakpelajaran yang bisa didapat dari itu semua. “Adabanyak hikmah yang bisa aku petik dari situ. Saat inibukan langkah yang prioritas untuk mencari suami. Akupingin membangun karakterku di dunia baruku ini,” ujarperempuan yang berdarah campuran Amerika Serikatdan Bugis, Indonesia, tersebut. (ash/jpnn/ayi)

Manohara BertemanSaja Dulu

Sebagai ibu dua orang anak (Galih Galinggis,18, dan Kafka Keandre, 11) Mira mengatakansangat perhatian kepada dua buah hatinya itu.Meski disibukkan dengan segala hal seputar film,perempuan murah senyum tersebut selalumenjaga komunikasi dengan dua anaknya. “Yangpenting, komunikasi jalan terus dan jangansampai terputus. Saya harus tahu, di mana merekaberada dan lagi ngapain,” papar perempuanbersuara serak-serak basah itu.

Mira juga tidak terbuai dengan kesibukan.Begitu merasa terlalu sibuk dan terlalu lamameninggalkan dua buah hatinya, dia langsungterpikir untuk mengambil cuti. “Seperti sekarang,saya sudah merencanakan bakal cuti sebulan,”kata dia.

Selain cuti, Mira menyiasati dengan mengajakbuah hatinya ketika dirinya tengah mengikuti roadshow sebuah film. “Biasanya, yang mau diajakitu yang kecil. Kayak kemarin waktu road showdi Banjarmasin, dia ikut. Besok ini yang diSurabaya, dia juga ikut,” imbuhnya.

Sebagai perempuan, Mira mengatakantergolong sosok yang cukup vokal. Dia tidaksegan bersuara jika tidak setuju dengan suatuhal. Beruntung, sang suami, Mathias Muchus,mendukung penuh karakter Mira tersebut. “Diamalah menganggap, kebebasan bersuara itupenting, kok,” ujarnya, lantas terbahak.

Mira mengatakan akan melakukan apa sajaagar keinginannya terwujud. “Saya akanberupaya mempersuasi orang lain. Gimanacaranya keinginan saya disetujui, tapi kalau nggakapa boleh buat. Yang terpenting, coba duludengan segala cara,” imbuhnya.

Karena itu, Mira berani mengatakan bahwakeluarganya termasuk keluarga yang demokratis.Semua anggota keluarga memiliki suara, termasukdua anaknya. “Jadi, kalau dibilang punya power,semua juga punya power. Kita sering kok voting,misalnya lagi bahas suatu masalah,” katanya.(ken/ayi)

Page 10: LUWUK POST | SENIN, 04 JANUARI 2010

LUWUK POST | SENIN, 4 JANUARI 2010 | HALAMAN 10

Jumlah PenyelamWanita semakin Banyak

reational diver ini. Sekarang jumlahpenyelam di Indonesia mungkinsudah meningkat lebih dari sepuluhkali lipat dibanding pada 70-an.

Itu berarti, selam mulai me masyarakat. ‘’Bagus kan kalau selam mulai merebak. Paling tidak, seperti renanglah. Laut Indonesia itu luas lho.Kalau bukan kita yang mengenalinya,lalu siapa?’’ tutur chairman Associa-tion of Diving School (ADS) Interna-tional Indonesia ini.

Sekarang semua orang bisa leluasabelajar selam. Mulai anak-anak, tua,muda, laki-laki, atau perempuan.Fasilitas untuk belajar sudah banyaktersedia di Indonesia. Peralatan selamjuga semakin banyak dijual di pasaran. Berbeda dengan pada 70-an, hanya orang-orang tertentu yang bisabelajar. Penggagas proyek artificialreef Candi Siu di Desa Les, Tejakula,Buleleng, Bali, ini juga melakukanbanyak upaya demi meningkatkanselam di tanah air. Gogo berusahamendapatkan lisensi dari banyaknegara, seperti Jepang, Inggris, hingga Amerika Serikat supaya kemampuannya bisa dimanfaatkan di Indo-nesia.

Banyak orang berpendapat, selainolahraga berbahaya, selam adalaholahraga mahal. Gogo membantah halitu. Itu persepsi yang salah, begitukatanya. ”Kelihatannya memang mahal, tapi kan di sini medianya sudahada. Tinggal nyemplung kok. Semuaitu kan tergantung niat. Mahal ataumurah itu relatif. Olahraga lari yangsepertinya murah itu bisa dibilangmahal. Untuk perlengkapan buat lari,ada yang harganya belasan juta, lho,’’paparnya.

MENYELAM kini tak lagi berbahaya. Karena itu, wajar jika peminatnyameningkat dari tahun ke tahun.Kemajuan zaman dan teknologi menyebabkan selam menjadi semakinmudah dijangkau masyarakat. ”Takhanya itu, selam juga menjadi semakin aman,” kata Hidayat Prayogo, priayang menekuni selam sejak 1970-anini.

Dia menceritakan, olahraga selamdikenal di Indonesia sebelum 1962.Tapi, waktu itu hanya dilakukan or-ang asing yang bekerja di Indonesia.Lalu pada 1962, TNI-AL mendirikanInstalasi Pusat Penyelaman dan Sekolah Penyelaman. Dengan berdirinya kedua lembaga tersebut, Indonesia memiliki tempat untuk belajar selam. ”Tapi, masih terbatas di lingkungan TNI-AL,” kata Gogo (panggilanakrab Hidayat Prayogo) yang juga salah satu pendiri POSSI (PersatuanOlahraga Selam Seluruh Indonesia)ini.

Olahraga selam memiliki potensiuntuk dikembangkan ke banyak arah.Yakni, untuk prestasi, profesi, maupun rekreasi. Tapi, dengan keterbatasan yang dimiliki saat itu, selam sulitberkembang. Yang bisa dilakukanadalah memperbanyak jumlah orangyang mengerti tentang selam. ”Mereka yang sudah belajar selam kemudian mulai mengajarkan kepada yanglain. Sehingga penyelam kita beranjaknaik pelan-pelan,’’ tutur Gogo yangmemiliki pengalaman sebagai com-mercial diver, sport diver, maupun rec-

Gogo berpendapat, tidak perlumenekankan murah atau mahal jikaserius menekuni sesuatu. Yangterpenting adalah niat.

Selain masalah biaya, selam identikdengan olahraga ‘’laki-laki’’. Wanitaagak sulit menekuni bidang ini, terutama mereka yang ingin menjadikan inisebagai profesi. Menurut dia, hal inijuga tidak sepenuhnya benar. Kelangkaan penyelam wanita di Indonesiamungkin disebabkan memang belumbanyak yang tertarik di bidang ini.Tapi, di dunia perkembangan penyelam wanita sudah tinggi.

‘’Terbukti, di Jepang, banyak dijualkosmetik seperti lipstik dan maskarakhusus untuk penyelam. Itu berartipenyelam wanita sudah menjadipotensi bagi industri terkait. Kalautidak ada peningkatan, saya kiramereka tidak akan memproduksi itu,’’jelasnya.

Sama halnya di Indonesia, jumlahpenyelam wanitanya sudah jauh lebihbanyak dan lebih baik. Apalagi,sekarang selam memiliki banyakpengembangan. Untuk komersial,prestasi, maupun untuk penelitian.

‘’Tidak ada pembatasan di sini.Tidak ada bedanya. Penyelam komersial juga ada kok yang perempuanmeski jumlahnya sedikit. Yang penelitijuga banyak, atlet apalagi. Di sini sayalebih suka kalau selam itu disebutolahraga yang unisex. Mohon maaf,waria saja kalau mau menyelam tidakapa-apa. Kalau memang mampu, apayang harus dipermasalahkan? Yangpenting antusias,” katanya. Tinggalsekarang, memikirkan perbaikan kemasan agar selam menjadi lebih maju.(jan/kum)

Kini Lebih Aman,Mahal Itu Relatif

Naneng Setiasih

Keindahan di Timur, Tantangan di BaratLAUT mana yang paling asyik untuk diselami? Naneng

Setiasih pasti punya jawaban. Jam terbang perempuan 37 tahun itu sangat tinggi. Saking banyaknya, dia sudah malasmengisi log book-nya (buku berisi data setiap kegiatanpenyelam setelah melakukan penyelaman). ”Ya setelah dapat500 sudah males nulis di log book lagi,” ucap wanita yangsehari-hari tinggal di Bali itu. Daerah jelajahannya sudah kemana-kemana. Katanya, semua major diving spot di Indo-nesia pernah dia selami. Mulai Raja Ampat, Laut Banda,Bunaken, hingga Kepulauan Seribu. Negara-negara di AsiaPasifik juga sudah dilahapnya. ”Pokoknya di negara yangsudah ada terumbu karangnya saya pernah,” tegasnya.

Mojang Bandung itu memang seorang petualang. SejakSMA hingga sekarang, hidupnya tidak pernah jauh dari

alam dan petualangan. Dia pernahmelakukan perjalanan solo de

ngan menjadi backpacker kesedikitnya 25 negara. Menjelajahi daratan dan lautan,mulai laut di perairan Papuahingga pegunungan di Nepal.

Sekarang dia menjadi seorangahli conservation science man-agement dan menjabat direkturYayasan Reef Check Indonesia.

”Masih berhubun g a ndenganl a u tj u g a .

Tidak

jauh-jauh dari situ,” kata wanita yang gemar mengendaraimotor tril itu. Pekerjaannya sekarang fokus pada bagaimanamengintegrasikan sains untuk pengelolaan terumbu karangdi Indonesia. Wanita yang akrab disapa Nan itu adalah satudi antara sedikit ahli lingkungan laut di Asia Pasifik yangmencurahkan perhatian untuk pengelolaan terumbu karang.

Baru-bari ini alumnus Institut Teknologi Bandung (ITB)jurusan ekologi laut itu baru kembali dari Papua untuk tugasyang sama.Menurut dia, Papua dan Maluku memilikikawasan laut terjaga yang disebut sasi. Pengelolaannyadilakukan secara tradisional dan tertutup. Kawasan ituhanya dibuka sekali dalam setahun. Waktunya bergantungketua adat masing-masing. Nah, Naneng dan timnya membantu pengelolaannya agar kapasitas kawasan dan kemampuan penduduk meningkat. ”Soalnya kalau sudah dibukabanyak sekali pendatang yang ke sana. Jangan sampai itukemudian melebihi batas,” lanjutnya.

Keteguhan Naneng kepada konservasi ternyata adapenyebabnya. Dia memiliki dendam yang belum terbayar.Ceritanya, Naneng yang mulai diving pada 1994 memilikidive spot favorit, yaitu Taman Nasional Bali Barat yangterkenal dengan keanekaragaman ikannya. ”Ikannya di situbanyak sekali, tapi sebelum 1998,” tambahnya. Setelah itu,terjadi mass bleaching event (pemutihan terumbu karangmasal) di dunia. Taman Nasional Bali Barat termasuk salahsatu tempat yang terkena dampaknya. ”Saya merasa dendamkarena tempat favorit saya terkena pemutihan karang.Makanya saya berkomitmen ingin memperbaiki laut supayabisa menemukan keindahan seperti dulu,” tekadnya.

Saat-saat pertama menyelam baginya adalah saat palingmenarik. Meskipun dia hanya menyelam di Pulau Seribu,yang tidak sebagus Bunaken ataupun Raja Ampat. ”Tapi,buat saya, itu menarik sekali. Yah, biasalah, masih kali pertama,” ucapnya. Kalau sekarang, dia menjadi penyelam yangpemilih. Soalnya, sudah sering menyelam di banyak tempat.

Dia juga mulai terlibat dalam projek penyelaman untukpenelitian. Dari yang mulai bayar sendiri hingga akhirnyadibayar. ”Kalau ingin melihat keindahan laut, pergilah keIndonesia Timur. Di sana lautnya luar biasa,” katanya. Tapi,kalau mau tantangan yang lebih, kata dia, pergilah ke Indo-nesia Barat karena arusnya besar. ”Jadinya, saya pergi ketimur dan ke barat,” lanjut peraih gelar master environtentalscience dari University of East Anglia, Norwich, United King-dom, dan gelar master biologi dari Institut TeknologiBandung itu.Di antara sekian banyak negara yang dia selami,Indonesialah yang menurut Naneng paling kaya terumbukarang. Tapi, yang paling kaya juga rusaknya. Itu terjadikarena wilayah kita sangat luas. Ada sekitar 17 ribu pulau.Untuk mengawasi laut yang seluas itu, tentu bukanpekerjaan yang mudah. (jan/nw)Naneng Setiasih

Page 11: LUWUK POST | SENIN, 04 JANUARI 2010

LUWUK POST | SENIN, 4 JANUARI 2010 | HALAMAN 11

LUWUK–Sejak bekerja diKabupaten Banggai ProgramNasional Pemberdayaan Masyarakat Masyarakat Perdesaan(PNPM Mandiri MP) telahmenyalurkan bantuan pembiayaan sebesar Rp 51,01 miliar.

PNPM Mandiri MP hadir diBanggai pada tahun 2000 dengan total bantuan Rp1,75 miliardan baru Kecamatan Lamaladan Bunta yang mendapat bantuan. Tahun berikutnya danayang dikucurkan masi sama dengan kecamatan sasaran juga sama yakni Lamala dan Bunta.

Tahun 2002 Kabupaten Banggai tidak mendapat bantunapembiayaan dari PNPM MandiriPerdesaan. Namun tahun berikutnya Banggai mendapat bantuan PNPM Mandiri MP sebesar Rp3,5 miliar. “Memang terjadi kenaikan cukup besar tahun2003 karena kecamatan yangjadi sasaran permbiayaan jugabertambah,” kata FasilitatorTehnik PNPM Mandiri MP Kabupaten Banggai, Bambang

Triawan akhir pekan lalu.Kecamatan sebagai penerima

terbanyak dana PNPM MandiriMP adalah kecamatan Lamaladan Bunta masing-masingRp9,75 miliar dan terendahadalah kecamatan Nuhon Rp3,5miliar.

Sedangkan alokasi dana costsharing APBD kabupaten Banggai mencapai Rp7,38 miliar. DariRp51 miliar dana yang dikucurkan Rp2,76 miliar dibelanjakanuntuk parsaran umum berupaJalan, Tambatan Perahu, PasarDesa, Jembatan, Lsitrik Desadan Tanggul Pantai. Dana kesehatan menembus Rp9,4 miliaryang diperuntukan pembangunan MCK-Pos Obat Desa, PosKes Des, Posyandu, Sumur Galidan fasilitas air bersih.

Sarana pendidikan sebesarRp11 miliar yang digunakanuntuk memenuhi kebutuhanpendidikan berupa gedung TK,SD, MTs, SMP dan pembayaran honor guru. Sektor ekonomijuga mendapat porsi pembiayaan PNPM Mandiri MP sebesarRp7,8 miliar untuk simpan pinjam kelompok perempuan danusaha ekonomi produktif. (aha)

Dana PNPM Mandiri MPTahun 2000-2010

Banggai SerapRp 51 MiliarBANGGAI-Prediksi banyak kalangan,

yang menyebutkan bahwa kebutuhan pokokdi pasaran Banggai, akan mengalami kenaikanharga jualnya, sepertinya tidak meleset. Sebab sejak awal bulan Januari 2010 ini, hargajual beras di pasar Banggai, telah mengalamikenaikkan dari harga sebelumnya. Darikroscek lapangan yang dilakukan LuwukPost, Sabtu (2/1) lalu di pasar Baru Banggai,menujukan bahwa harga beras yang merupakan kebutuhan pokok paling primer, telahmengalami kenaikan harga.

Sebelumnya, harga beras pada akhir tahun2009 lalu, dijual para pedagang dengan hargaRp 270 ribu perkarung-nya untuk jenis berasbiasa. Harga itu kemudian berubah menjadiRp 280 ribu perkarungnya. Untuk jenis beraslainnya seperti beras cintanur dan ciliung,harganya juga telah mengalami kenaikan dariharga jualnya diakhir tahun lalu. Untuk duajenis beras tersebut, sebelumnya dijualdengan harga Rp 280 perkarung-nya, namunsejak awal Januari ini, harganya telah melonjak menjadi Rp 290 perkarungnya.

Para pedagang beralibih, bahwa kenaikanharga jual beras ini terjadi karena merekakekurang stok beras, setelah tidak adanyasuplay beras dari distributor di Luwuk, karenaarmada kapal yang biasa mengakut pesananberas milik mereka masih libur berlayar di akhirhingga awal tahun kemarin. Kendati demikian, para pedagang beras di pasar BaruBanggai, tidak berani menjamin kalau sayaharga beras yang mereka perdagangkanakan mengalami penurunan harga, jika nantisuplay beras dari Luwuk sudah kebambalilancar.

Sebab mereka juga belum mengetahuisecara pasti apakah harga beras yang dijualpara distributor di Luwuk, akan mengalamiperubahan harga atau tidak. Karena jikaharga beras di Luwuk naik dari sebelumnyamaka, sudah barang tentu kami tetap akanmenaikkan harga jual beras ini. “Harga berasnaik karena kami kekurang stok. Tetapi bukanberarti jika stok beras kembali ada, lantasharga beras akan turun. Karena kami menjualberdasarkan harga yang diberikan distribu-tor. Kalau distributor telah naikkan hargamaka kami juga akan menaikkan harga jualberas dan tentunya sebaliknya,” terangseorang pedagang di pasar Baru Banggai,yang tidak mau menyebutkan namaya.

Sebagai sebuah konsekuensi logis dari kenaikkan harga beras ini, banyak masyarakatselaku konsumen sangat mengeluhkan haltersebut. Walaupun mengeluh para komsumen tidak dapat berbuat banyak selainberharap agar beras ini lekas turun sepertisebelumnya, sehingga mereka tidak terbebani dengan harga jual kebutuhan pokokyang paling primer ini. (wan)

Awal Tahun HargaBeras Naik

JUAL: Parfum Orginal, Paris Hilton,Kenzo, Bulgari, Hugo Boss, TommyHilligen dll. Hub Ibu Emi. Jl.Sulawesi no. 17, HP 08525681161/ 081340802026

BONUS HANYA DIAN INI, trimacepat gbr: rumah, ruko, toko, kantor.Desain minimalis sbb: gbrbangunan+RAB+3D+RVISI+contohgbr+konsultasi=500 RB. Ada diskonkhusus s/d 50 %. Hub. 0438734851

Parfum Harga Spesial

JASA BANGUNANDibutuhkan: (1) Recepcionist(wanita) (2) RoomBoy (pria)Syarat:Pendidikan Min SMU/Sederajat Penampilan menarik.Alamat diantar Langsung ke: CrytalGreen Hotel Jln. Gelatik No. 234Tlp. 831546 / 8773939

Dikontrakkkan, Rumah makan, diJl. Arif Rahman Hakim/ Tanggikiki.Hub. Tk. Kue larissa. 8734318/081356750108

LOWONGAN KERJA

DIKONTRAKKAN

Dibutuhkan: (1) Recepcionist(wanita) (2) RoomBoy (pria)Syarat:Pendidikan Min SMU/Sederajat Penampilan menarik.Alamat diantar Langsung ke: CrytalGreen Hotel Jln. Gelatik No. 234Tlp. 831546 / 8773939

LOWONGAN KERJA

Dikontrakkkan, Rumah makan, diJl. Arif Rahman Hakim/ Tanggikiki.Hub. Tk. Kue larissa. 8734318/081356750108

DIKONTRAKKAN

JASA BANGUNAN

Dijual Tanah, seluas 427 M2,sudah ada pondasi. Almt:Jl. JakartaKel. Wurnialo, Komp.PerumahanGriya Seiban. Hub.(0435) 8717767,085256488334. (0435) 827066

Dijual Tanah, seluas 427 M2,sudah ada pondasi. Almt:Jl. JakartaKel. Wurnialo, Komp.PerumahanGriya Seiban. Hub.(0435) 8717767,085256488334. (0435) 827066

KESEMPATAN TERBUKA

DBS group arif yang memilikijaringan downline yang terusberkembang, mencari lgi memberbaru (memiliki KTP/SIM, no. HP &No. rek) khusus di Gorontalo yangmau ikut patungan untuk membeliHak Usaha duta business school(DBS). Tinggal pilih untuk 3 Hak.Usaha (500:600), lalu hub. kamilewat telepon atau SMS di 08524247 4780 (sdr. Arif)

Parfum Harga Spesial

JUAL: Parfum Orginal, Paris Hilton,Kenzo, Bulgari, Hugo Boss, TommyHilligen dll. Hub Ibu Emi. Jl. Sulawesino. 17, HP 08525681161 / 081340802026

JASA BANGUNANBONUS HANYA DIAN INI, trima cepatgbr: rumah, ruko, toko, kantor. Desainminimalis sbb: gbrbangunan+RAB+3D+RVISI+contohgbr+konsultasi=500 RB. Ada diskonkhusus s/d 50 %. Hub. 0438734851

TIKET PESAWAT MURAH

Cek harga, Booking, IssuedTiket klik di :

www.bisnis-tiket-pesawat.com/?id=dira8379

Cari Sendiri Harga YangTermurah Yang Anda Mau

Dan DAPATKAN KOMISINYASEGERA GABUNG

DENGAN KAMI

BANGGAI-Keinginan para petanirumput laut di Bangkep, untuk meraih untung lebih di awal tahun ini,sepertinya belum akan kesampaian.Pasalnya, hingga memasuki hariketiga di bulan Januari ini, harga belipara penampung terhadap rumputlaut milik para pembudidaya ini,masih dirasakan teramat rendah.Harga jual rumput laut di Banggai,masih belum menembus angka Rp 10

ribu perkilogramnya. Dimata parapedagang harga tersebut, masihsangat rendah dan tidak berbandinglurus dengan ongkos produksimereka selam membudidayakanrumput laut tersebut.

Tono, seorang petani rumput lautdi Banggai, kepada Luwuk Post,Sabtu lalu, menyebutkan, harga jualyang ideal untuk sekilogramnya,rumput laut, yakni diatas Rp 20 ribu

perkilogramnya. Karena nominal itu,sudah akan menutup biaya operasional dan sudah ikut didalamnyakeuntungan.

“Ideal-nya harga jual agar (sebutan lainnya rumput laut red), adalahdiatas Rp 20 ribu perkilo gramnya.Karena dengan harga ini, kita sudahmemperoleh keuntungan dan dapatmenutupi biaya produksi dan perawatannya,” ungkap Tono. (wan)

Harga Rumput Laut Masih Rendah

LUWUK–Dua Hektare (Ha)lahan pertanian organik percontohan kini tengah dikembangkan Dinas Pertanian (Distan)Banggai melalui UPTD Pertanian Luwuk di desa Salodik. Terdapat tujuh jenis palawija dikembangkan secara organik untukmenjadi percontohan pertanian.

Seperi Jagung, BawangMerah, Paria, Sawit, Ketimun,Terung, Kangkung Cabut, Kooldan Bayam. “Ini akan kita kembangkan pada sentra sayutandan buah di daerah agar kesehatan makanan dapat diperahankan,” kata Sudirman, PenyuluhPertanian Lapangan (PPL) desaSalodik, Ahad.

Ia mengatakan saat pertamakali memperkenalkan tehnologipertanian organik tidak mendapat respon secara baik olehpetani. “Padahal petani menjadipenentu ketersediaan sayurrdan buah yang sehat,” kataSudirman.

Namun setelah dikembangkan kebun organik sebagai percontohon, sejumlah petani mulai tertarik mengembangkanpertanian organik.

Alasannya kata Ismail, pertanian organik menyulitkan petanikarena harus meracik sendiripupuk dan pembasmi hama.“Kan biasanya langsung membeli pestisida, sekarang petaniharus membuatnya sendiri,”ungkapnya.

Namun setelah dilakukanpendampingan pembuatan pupuk dan pestisida organik,petani mulai tertarik karena

bahan untuk membuat pupukdan pestisidan organik tersediadi sekitar warga dengan hargalebih rendah.

Untuk membuat pupuk kompos misalnya hanya membutuhhkan sampah organik ataudedaunan. Dengan sedikit perlakuan pupuk telah tersedia. Kelebihannya, pupuk organik takperlu diberikan setiap penanaman karena dapat bertahanselama tiga kali masa tanam.

Hal yang sama pada pembuatan pestisida pembasmi hama.Hanya dibutuhkan buah Mengkudu masak, daun Nangka,Tembakau dan sedikit Deterjenmaka hama pengganggu sayuran akan hilang.

Memang terdapat perbedaanantara sayuran organik danyang menggunakan pestididadan pupuk kimia. Jika menggunakan pestisidan dan pupukkimia warna daunnya kehijauandan tidak berlubang-lubang.Tapi karena menggunakan pestisida tidak menutup kemungkinan sisa-sisa racun yang tidakterurai masi menempel padasayuran.

Sayuran organik ciri-ciri daunnnya hijau kekuning-kuningandan daunnnya berlubang-lubang. “Memang agak kuningdan berlubang, tapi itu tanparacun,” kata Sudirman.Sudirmanberharap petani sayur dan buahdi Banggai segera beralihmenjadi petani organik. Disamping biayanya murah kesehatankonsumen juga harus dijaga.(aha)

LUWUK- Pertanian Organik diDesa Salodik Kecamatan Luwuk kinitelah menjadi pusat penelitian danstudi lapangan mahasiswa sejumlahPerguruan Tinggi. Sejak dikembangkan sebagai pertanian organik,Salodik telah mendapat kunjungandari mahasiswa Fakultas PertanianUniversitas Tompotika (Untika).

Kunjungan tersebut sebagai pembelajaran lapangan pada mahasiswaagar dapat mengembangkan pertanian organik.

Sebelumnya siswa dari SekolahPertanian Menengah Atas (SMPA)Kosgoro Luwuk juga telah melakukan praktek lapangan pada perkebunan organik Salodik. Siswa tersebutsejak dini telah dibekali pengetahuantentang pertanian masa depan.

Pekan depan sedikitnya 200

mahasiswa Fakultas Pertanian Uni-versitas Muhammadiah (Unismu)Luwuk akan melakukan prakteklapangn di perkebunan organikSalodik.

“Unismu Luwuk telah memberikanlaporan rencana praktek lapanganmahasiswa pertanian di Salodik,”kata kepala UPTD Pertanian Luwuk,Supomo di Salodik akhir pekan lalu.

Rencananya mahasiswa UnismuhLuwuk berada di Salodik sejak Sabtudan berakhir pada Ahad. Perakteklapangan meliputi mata kuliahpertanian, biologi dan kehutanan.

Di perkebunan organik Salodikterdiri dari dua Hektare (Ha) perkebunan palawija. Sejumlah tenamanditanam tumpang sari untukmenghindari serangan hama. Polatersebut juga untuk meningkatkan

kapasitas produksi dan efektifitaslahan.

PPL Desa Salodik, Ismail ditemuidi kebun organik dampingannnya mengatakan pembiayaan pertaniandengan tehnologi organik relatif murah. “Penggunaan pupuk dan pestisida organik dapat mengembangkanekonomi pedesaan,” kata nya.

Untuk membuat pupuk organikpetani tak perlu mengeluarkan biayakarena bahan bakunya mudah diperoleh dilingkungan tanaman perdesaan. Pestisida organik pembasmihama kata Ismail juga mudah diperoleh. Bahan bakunya berupa campuran buah Mengkudu masak dicampur dengan perasan daun Nangkaditambah Tembakau dan sedikitDeterjen petani mendapatkan pestisida organik. (aha)

Pertanian Organik Salodik JadiPusat Studi Perguruan Tinggi

Distan KembangkanPertanian Organik

RUMPUT LAUT:Hargakomoditirumput laut diBanggai,Bangkepmasih sangatrendah. Satukilogramrumput lauthanya Rp 10ribu.[Foto: Dok/Luwuk Post]

Page 12: LUWUK POST | SENIN, 04 JANUARI 2010

SEBAGAI bentuk kepedulianterhadap sesama, PT DonggiSenoro LNG (PT DSLNG), ber-bagi kasih dengan para pekerjasosial yang ada di kota ini. Aksiyang digelar sebagai bentukkepedulian dan perhatian iitudiperuntukkan bagi dua profesisosial, yakni para perawat yangbekerja di Badan Rumah SakitUmum Daerah (DRSUD) Luwuk,dan para petugas kebersihanjalan yang selama ini dikenaldengan ’pasukan kuning’.

Untuk para perawat yangbekerja di BRSUD Luwuk, PTDSLNG memberikan perhatiandengan cara membagi-bagikanmakanan bagi puluhan perawatpada rumah sakit tersebut.

Walaupun dikemas cukup se-derhana dan terkesan surprisekarena tidak ada pemberitahuansebelumnya, namun aksi yangdigelar pada Kamis (31/12)sekitar pukul 23.59 wita ataumenjelang waktu pergantian ta-hun ini, mendapat apresiasi po-sitif dari para perawat yang saatitu berdinas malam dan se-jumlah pasien yang ada di ru-mah sakit milik pemerintah ter-sebut.

Didatangi disetiap ruanganmereka masing-masing, paraperawat ini terlihat kaget ber-campur haru. Pasalnya, merekatidak menyangka akan kedata-ngan ’tamu’ yang rela berke-liling setiap ruang rumah sakitdi malam hari, terlebih lagi di-mana sebagian besar warga si-buk menggelar berbagai caraguna menyambut detik-detikpergantian tahun.

“Kami kaget tiba-tiba di da-tangi dan disodori makanan,tapi tentunya kami sangat ber-terima kasih kepada pihakperusahaan yang rela dan ikhlasmembagi-bagikan makanan dosini bagi kami,” ujar salah satuperawat yang bertugas di ba-gian Unit Gawat Darurat rumahsakit itu.

Tidak hanya itu, pihak peru-sahaan diwakili oleh Coordina-tor Corporate Social Respon-sibility (CSR) PT DSLNG, IrH Syueb Abuhanifah, jugamem-bag ikan-bag ikanmakanan ter-sebut kepadasejumlah pasien dankeluarganya di setiapruangan yang didatangi.

Usai membagi-bagikanma-kanan dos bagi parapetugas kesehatan ini, Co-ordinator CSR PT DSNLG,Syueb Abu-hanifah, yangditemui Luwuk Post,mengatakan kegiatan inisebagai bentuk perhatian danpenghargaan atas dedikasiprofesi perawat yangselama ini bekerjatanpa kenalwaktu gunamemberikanpelayanan

medis kepada masyarakat.“Ini merupakan bentuk

perhatian dari kami bagi paraperawat atapun petugas kese-hatan yang memiliki dedikasitinggi dalam memberikanpelayanan kesehatan pada ma-syarakat. Terlebih lagi di malampergantian tahun seperti ini, di-mana sebagian besar masya-rakat menggelar berbagai acarahiburan menyambut datangnyatahun baru, tapi para perawatini tetap bertugas demi mela-yani masyarakat yang sedangsakit,” terang pria yang akrabdisapa Syueb ini.

Dikatakan, selain merupakanbentuk perhatian atas profesitersebut, kegiatan ini jugadiharapkan dapat ikut meng-gugah elemen masyarakat lain-nya bahwa profesi sebagai pe-layan medis merupakan suatutugas mulia yang tentunya ha-rus diberikan apresiasi yanglebih.

“Walaupun bantuan ini tidakseberapa, kami berharap agarpara perawat ini sedikit terhiburkarena mereka tidak bisa me-luangkan waktunya untuk ikutserta merayakan malam per-gantian tahun sebagaimana ya-ng dilakukan para warga lain-nya,” harap Syueb.

Sementara itu, aksi sosiallainnya digelar perusahaantambang gas tersebut, yaknipemberian bantuan bagi selu-ruh petugas kebersihan jalanyang ada dalam Kota Luwuk.

Kegiatan yang dilangsung-kan pada Jumat (1/1) sekitarpukul 05.15 wita atau tepat dihari pertama tahun 2010, di-langsungkan di seputaran TuguAdipura Kota Luwuk dengandihadiri sekitar 50-an orang parapetugas kebersihan.

Tidak tanggung-tanggung,para petugas kebersihan ber-kostum kuning biru yang hadirpada pagi itu, mendapatkanbantuan berupa uang tunai

Sambut Tahun Baru, Berbagi untuk SesamaDS LNG Sambangi Para Perawat

dan Santuni Pembersih Jalan

FOTO: ALAM

PEDULI PERAWAT : Salah seorang perawat di BRSUD Luwuk, saat menerima makanan dos sebagai bentuk perhatian dari PT DonggiSenoro LNG yang diserahkan oleh Coordinator Corporate Social Responsibility (CSR) PT DSLNG, Ir H Syueb Abuhanifah, padaKamis (31/12) malam, menjelang detik-detik pergantian tahun.

CM

YK

CM

YK

Menyambut tahun baru tidak selamanya dengan dentuman musik dan bunyi petasan.Setidaknya begitu yang ditunjukan DS LNG. Persis jam 00.00 wita, di tahun 2010, DS LNG justrumenyambangi para perawat di RSUD Luwuk. Pagi harinya, DS LNG berbagi rasa dengan para

anggota pasukan kuning.

senilai Rp100 ribu perorangnya,dan menjadi pagi yang cukupberkesan bagi seluruh petugaskebersihan yang dikenal den-gan ’pasukan kuning’ tersebut.

Syueb Abuhanifah mengata-kan, bantuan berupa uang tunaiyang diberikan kepada parapetugas kebersihan jalan ini,juga merupakan bentuk kepe-dulian serta perhatian dariperusahaannya terhadap pro-fesi penyapu jalan, yang kurangmendapat perhatian lebih darimasyarakat.

“Ini ada sedikit bantuan dariperusahaan kami PT DonggiSenoro LNG, bagi bapak ibuyang bekerja sebagai pembersihjalan. Nilainya tidak seberapa,tapi kami berharap agar inidapat dimanfaatkan sebaiknya-baiknya,” ujar Syueb, dihada-pan puluhan petugas kebersi-han saat itu.

Pihaknya menilai, para keber-sihan itu merupakan salah satuprofesi yang mulia yang ten-tunya perlu mendapat perha-tian.

“Tujuan kami dengan ban-tuan ini sebenarnya untukmemberi perhatian kepada parapetugas yang berbuat untukkebersihan. Hal ini sejalandengan komitmen perusahaankami yang ingin menciptakansuatu lingkungan yang sehat,lingkungan yang lebih bersih.Intinya dengan tahun baru inimari kita memulai segala sesuatudengan lebih bersih, artinya se-gala aspek yang kita kerjakandimulai dengan kebersihanyang menciptakan sistem kerjayang sehat,” ajak Syueb.

Ia menambahkan, walaupunsecara teknis perusahaannyabelum beroperasi, namun komit-men untuk memberikanpelayanan dan bantuan terha-dap masyarakat dan lingkun-gan akan tetap dilakukan seiringdengan beroperasinya PT DSL-NG kedepan.

“Mudah-mudahan jika nanti-nya perusahaan telah ber-operasi, tentunya komtimenuntuk memberikan pelayananberupa bantuan terhadapmasyarakat yang membutuhkanakan terus berjalan.

Begitu juga dengan ke-pedulian terhadap lingkungan,yang menjadi bagian daritanggungjawab sosial perusa-haan kami,” tukasnya.

Kegiatan pemberian bantuanini tidak berlangsung lama dandiakhiri dengan foto bersama didepan Tugu Adipura antarapihak perusahaan dan seluruhpetugas kebersihan yang hadir

pada pagi tersebut. (tr-03)

PAGI itu sekiar pukul 05.00wita, saat matahari masih eng-gan menampakkan dirinya danarus lalulintas terlihat sepi, di-mana sebagian besar masya-rakat Kota Luwuk masih tertidurlelap yang mungkin kelelahanusai merayakan malam per-gantian tahun, suasana diseki-tar Tugu Adipura Luwuk ter-lihat lain dari biasanya. Tempatberdirinya sebuah bangunanyang menjadi simbol dan keba-nggaan masyarakat Kota Airdalam bidang kebersihan ini,disesaki puluhan warga berse-ragam kuning. Yah, pagi diharipertama kita memasuki tahun2010, puluhan para petugas ke-bersihan sedang berkumpulsembari menanti datangnya

rejeki dadakan dari sebuahperusahaan tambang gas ber-nama PT Donggi Senoro LNG(DSLNG).

Diantar puluhan petugas ke-bersihan ini, tampak wajah se-orang nenek yang tak henti-hentinya melempar senyum dansesekali berucap syukur karenamendapatkan rejeki yang bagi-nya sangat berarti dan menjadipenyambung hidup dalam be-berapa hari kedepan.

Wakacala, begitu sosok pe-rempuan tua tersebut menge-nalkan diri saat disambangi me-dia ini usai menerima bantuanberupa uang tunai sebesarRp100 ribu yang dterimanya daritangan Coordinator CorporateSocial Responsibility (CSR) PT

DSLNG, Ir H Syueb Abuhanifah.“Saya sangat bersyukur pak

dapat bantuan ini,” ujar Waka-cala, sedikit sumringah saatditanya perasaannya usai mene-rima sebuah amplop putih.

Dituturkannya, selama 30-antahun lebih menggeluti peker-jaan sebagai penyapu jalan,tentunya penuh suka dan duka.Tak jarang ia harus ’berperang’melawan dinginnya udara pagiyang bisa saja membuatnyasakit.

Terlebih lagi dengan usia saatini mencapai 60-an tahun. Kon-disi fisik yang tak lagi muda ter-sebut, membuatnya harus ma-was diri agar tidak mudah ter-serang penyakit.

“Kalau kerja saya selalu pakai

baju berlapis, supaya tidakdingin pak,” ujarnya polos.

Perempuan yang mengakutelah ditinggal mati suaminyatersebut saat ini memiliki enamorang anak.

Demi mencukupi kebutuhanhidup sehari-hari ia harus relabangun subuh setiap harinyademi menunaikan kewajibanyang selama ini menjadi sumberpenopang hidupnya.

Selama bekerja sebagai petu-gas kebersihan dibawah naun-gan Dinas Tata Kota Kabupa-ten Banggai ini, Wakacal men-gaku baru kali mendapatkanbantuan dari seseorang yangbagi dia nilainya cukup besar.

“Sudah 30 tahun lebih sayabekerja jadi tukang sapu jalan,baru kali ini dapat bantuan, sayasangat bersyukur dan berterimakasih sekali.

Mudah-mudahn bapak yangkase bantuan itu diberikanpanjang umur dan rejeki yangbanyak,” tutur Wakacala, yangmengaku hingga saat ini belumpaham benar membaca ter-

sebut.Ditanya harapan dan ke-

inginannya, Wakacala berha-rap agar di tahun baru ini tingkatkehidupannya bisa lebih baikdari sebelumnya.

Ia juga berharap agar pe-merintah kiranya dapat lebihmemperhatikan mereka khu-susnya dalam hal gaji yang di-anggapnya masih belum men-cukupi.

“Mudah-mudahan tahun inibisa lebih bagus kehidupansaya, dan pemerintah bisa lebihmemperhatikan orang-orangseperti saya ini,” harapnya.

Kondisi kehidupan yangterbilang pas-pasan ini, tidaksaja dialami oleh Wakacala,puluhan petugas kebersihanlainnya juga mengalami nasibyang sama.

Uluran tangan dan perhatianlebih bagi mereka tentunyasangat dinantikan, agar tarafkesejahteraan hidup para pe-juang kebersihan ini dapat lebihnaik lagi dibanding hari-harisebelumnya. Semoga..!!! ***

LUWUK-Jumat (1/1) pagiakhir pekan kemarin, tampaknyamenjadi hari yang cukup ber-kesan bagi puluhan petugaskebersihan dalam mengawalihari pertama di tahun 2010 ini.Pasalnya, para petugas yangakrab disebut ’pasukan kuning’itu mendapatkan rejeki yangdiberikan salah satu perusa-haan besar yang bergerak dibi-dang tambang gas yang akanberoperasi di Kabupaten Ban-ggai.

Sebagai bentuk kepeduliandan perhatian atas dedikasinyadalam turut serta menciptakankebersihan lingkungan kota,puluhan penyapu jalan inimendapatkan sedikitnya Rp100perorangnya yang diberikanoleh PT Donggi Senoro LNG(DSLNG), yang menjadi satu-satunya perusahaan pertamayang berinisiatif memberikanbantuan sosial kepada parapetugas penyapu jalan tersebutdisaat mengawali awal tahunini.

Coordinator Corporate SocialResponsibility (CSR) PT DSL-NG, Ir H Syueb Abuhanifah,selaku wakil perusahaan dalamkegiatan sosial tersebut mene-gaskan, bahwa inisiatif untukmemberikan bantuan kepadapetugas kebersihan jalan inisebagai bentuk perhatian danpenghargaan dari pihaknya ter-hadap para petugas kebersihanyang selama ini dinilainya ku-rang mendapat perhatian.

“Selama ini kita tahu, bahwapara petugas ini kurang men-dapat perhatian dari masya-rakat. Olehnya kami sebagaisalah satu perusahaan yangberkomitmen dalam ikut mem-perhatikan masalah-masalahsosial, termasuk kebersihanlingkungan, merasa perlu mem-berikan apresiasi positif kepadapara penyapu jalan ini sebagaibantuk penghargaan atas de-

dikasi mereka dalam mencip-takan kehidupan yang lebih ber-sih,” kata Syueb Abuhanifah,yang ditemui Luwuk Post, usaimenyalurkan bantuan tersebut.

Kata dia, pemberian bantuanini juga merupakan sebagaibentuk hadiah bagi para petu-gas kebersihan dalam menga-wali tahun baru.

“Walaupun jumlahnya tidakseberapa, tapi mudah-mudahanbantuan ini dapat menjadi pe-nyemangat mereka untuk terusmelaksanakan tugas-tugas mu-lia tersebut,” harapnya.

Sementara itu, rona kebaha-giaan tampaknya tak bisa disem-bunyikan puluhan para petu-gas keberishan tersebut saatmemperoleh rejeki dadakan.Suasana di sekitar Tugu Adi-pura yang menjadi tempat ber-

langsungnya pemberian ban-tuan pada pagi itu, terlihat ramaidipenuhi warga berseragamkuning biru.

“Kami tidak sangka ada orangyang mau bantu kami beri uangini, kami sangat berterima kasihatas bantuan yang diberikanoleh bapak dari PerusahaanDonggi Senoro itu,” ujar Laha-iya (53), yang mengaku sudah19 tahun mengabdikan diri se-bagai pembersih jalan tersebut.

Hal senada juga dikemukakanHaliman(35) yang mengakubaru sekitar enam bulan menjadipetugas kebersihan jalan KotaLuwuk. Kata dia, denganbantuan tersebut tentunyaakan sedikit beban hidupnya.

“Sangat terbantu pak, uangini bisa membantu membelibeberapa kebutuhan rumah

kami nantinya,” ujar perempuanyang mengaku menggantikanposisi anaknya untuik menjadipetugas pembersih jalan.

“Iya pak, saya baru enambulan disini. Sebelumnya anaksaya yang kerja bersihkan jalan,tapi karena ia sudah sekolah,saya yang ganti,” tukasnyapolos. Bantuan yang diberikanke-pada para petugas kebe-rsihan tersebut, sebut SyuebAbu-hanifah juga merupakanbagian dari komitmen perusa-haanya dalam masalah sosial,tidak hanya masalah keber-sihan, persoalan pendidikan,kese-hatan dan hal sosiallainnya juga menjadi komtimenpe-rusahaannya dalam rangkapengembangan dan pem-bangunan sumber daya ma-nusia dan lingkungan. (tr-03)

FOTO: ALAM/LUWUK POST

PASUKAN KUNING : Puluhan petugas kebersihan jalan Kota Luwuk, saat menerima bantuanberupa uang tunai sebagai bentuk perhatian dan penghargaan dari PT Donggi Senoro LNG yangdiserahkan oleh Coordinator Corporate Social Responsibility (CSR) PT DSLNG, Ir H SyuebAbuhanifah, pada Jumat (1/1) pagi.

Puluhan’Pasukan Kuning’ Dapat Bantuan

Ibu Wakacala, 30 tahun Mengabdi sebagai Penyapu Jalan

Biayai Enam Orang Anak, Harapkan Hidup Lebih Baik

FOTO: ALAM/LUWUK POST

SANTUNAN UNTUK PENYAPU JALAN : Ibu Wakacala (kanan), saatdidampingi salah satu mandornya, usai menerima bantuan dariPT Donggi Senoro LNG, pada Jumat (1/1) pagi pekan kemarin.

“Tahun Baru, Harapan Baru”. Kalimat ini tentunya menjadi spirit bagi mereka yangmenginginkan kehidupan lebih baik dari sebelumnya. Harapan ini pula yang terbesit dalambenak seorang perempuan bernama Wakacala yang kini menapaki usia 60 tahun. Di usianya

yang terbilang renta, ibu yang memiliki enam orang anak tersebut, masih setia denganprofesinya sebagai petugas kebersihan jalan. Berikut sekelumit pengalaman dan harapan Ibu

Wakacala, yang dikemukakan pada Luwuk Post, pada Jumat (1/1) akhir pekan kemarin.

Laporan: Alamsyah/Luwuk Post

LUWUK POST | SENIN 4 JANUARI 2010 | HALAMAN 12

Syueb Abuhanifah

Page 13: LUWUK POST | SENIN, 04 JANUARI 2010

Salakan Seperti Ibu Kota BesarSALAKAN –Di malam tahun

baru kemarin, Kota Salakan berubah layaknya kota-kota besarlain di Indonesia. Pukul 00..00Wita yang bertepatan de nganpergantian tahun 2009 ke tahun2010, kembang api membuatlangit Salakan seketika semarak.Kembang-kembang api tersebut, menciptakan konfigu rasicahaya yang cantik dan mempesona. Belum lagi letusan-letusan petasan, membuat pergantian tahun di Kota Salakandemikian meriah.

Pengusaha sukses asal Buko, Zulkifli Banun mengatakan,saat detik pergantian tahuntersebut, Kota Salakan tak ubahnya kota besar lain. Lelaki yangakrab disapa Ko Kifli tersebutmengaku terpesona dengan kesemarakan dan keramaian perayaan pergantian tahun di KotaSalakan.

“Baru kali ini tahun baru diBangkep disambut dengan suasana yang benar-benar ramai.Bahkan bisa menyaingi suasana di ibu kota Jakarta. Sayamerasa seperti sedang tidakberada di Bangkep. Benar-

benar luar biasa,” katanya.Menurut Ko Kifli yang palingmengesankan adalah saat menjelang pukul 00.00 Wita. “Pestakembang api maupun letusanpetasan membuat Kota Salakanmenjadi layaknya kota besar,”katanya.

Ia berharap, pelepasan tahunmendatang harus lebih semarakdan ramai dibanding tahun ini.“Saya siap menyediakan keperluan untuk memeriahkan penyambutan tahun baru mendatang bila pemerintah menunjuksaya,” katanya lagi.

Ternyata bukan hanya KoKifli yang mengakui kemegahandan kemeriahan penyambutandatangnya tahun baru di Bangkep kemarin. Bupati Drs IriantoMalingong MM ketika ditemuidi kediamannya di Soho kemarin,juga mengatakan malam pelepasan akhir tahun sekaligus penyambutan kedatangan tahunyang baru di Bangkep, benar-benar ramai. “Sangat ramai,”tutur bupati penggagas programrumput laut tersebut. Dalam penyambutan kedata ngan tahun2010 di Kota Sala kan, selainmasyarakat yang me nyemut,hadir pula para Muspi da danpejabat eksekutif mau pun leg-islative di Bangkep. (tam)

Kembang Api MeriahkanTahun Baru

LUWUK POST | SENIN, 4 JANUARI 2010 | HALAMAN 13

Air di BanggaiKembali Macet

SALAKAN – Kemeriahan penyambutantahun baru 2010 kini telah usai. Seiringdengan hal itu, para pejabat di BanggaiKepulauan (Bangkep) kembali diterjangrasa was-was. Pasalnya Januari ini pula,Pemerintah Bangkep berjanji menggelarmutasi. Dipastikan, sejumlah pejabat bakalrontok dari kursi empuk masing-masing.Sebaliknya, bakal diangkap pejabat barusebagai pengganti.

Karena berkaitan erat dengan sirkulasijabatan, meski kerap disebut agenda rutin,namun mutasi ternyata selalu menyerobotperhatian kalangan pejabat pemerintah.Buktinya, sejak kabar mutasi di awal tahun2010 bakal digelar, sejumlah pejabat sempatkasak-kusuk mencari bocoran informasi.

Kepastian penyelenggaraan mutasiyang tertuju pada para pejabat Eselon II,III, dan IV di lingkungan PemerintahBangkep, diungkap bupati setempat DrsIrianto Malingong MM Sabtu kemarin. Menurutnya, mutasi di awal tahun 2010memprioritaskan pergeseran pejabat EselonIII. “Paling banyak yang akan kita mutasiadalah camat,” tandas Irianto.

Namun demikian Bupati Bangkep perumus program unggulan produksi rumputlaut terse but juga mengatakan, tidaktertutup kemungkinan mutasi juga bakalmenjangkau pejabat Eselon II. “Yang pastimutasi akan kita gelar. Hal itu berarti sudahmembicarakan semuanya,” sambung Irianto. Dikejar lebih jauh oleh wartawan, bupatimengelak diplomatis. “Nanti lihat saja padamutasi yang akan kita lakukan. Lihat sajasiapa-siapa pejabat yang akan dimutasi,”katanya sambil tersenyum. (tam)

Awas, MutasiTerjang Eselon II

SALAKAN – Tidak seperti informasi yang beredar di luar, ternyatahubungan antara Bupati Drs IriantoMalingong MM dan Wakil BupatiDrs Ehud Salamat sangat harmonis.Bahkan Bupati Bangkep tersebutmenegaskan, siapapun yang hendakmemisahkan dirinya dengan EhudSalamat, dipastikan bakal gagal.

“Kecuali Yang Maha Kuasa yangbisa memisahkan kita. Di luar itu, tidak

ada yang bakal bisa memisahkansaya dengan Pak Ehud Salamat,”tegas penggagas program unggulanproduksi rumput laut tersebut.

“Kalau mau tanya siapa yang pal-ing harmonis di Bangkep ini, pastibupati dan wakil bupatinya,” kataIrianto, di kediamannya di Sohokemarin. “Saya dan Pak Ehud adalahpasangan paling harmonis,” tegasIrianto lagi.

Dijelaskan Irianto, harmonisasiantara dirinya dengan Ehud Salamattelah dibangun sejak beberapa tahunsebelum keduanya memenangkan

Pilkada tahun 2006 lalu. Keharmonisan yang terjaga dengan baik hingga kini, membuat keduanya seiramamemimpin pembangunan di BanggaiKepulauan (Bangkep).

Pernyataan tersebut diungkapBupati Bangkep untuk menangkisinformasi yang menyebut pasanganIrianto-Ehud sudah tidak harmonismenjelang Pilkada 2011.

Bahkan se jumlah pihak sempatmemprediksi, keduanya tak akanberpasangan lagi dalam pemilihankepala daerah di Bangkep tahundepan. (tam)

BANGGAI-Setelah mengalamikenaikan harga jual pada saat menjelang tahun baru lalu, kini harga gulapasir di pasaran tetap tinggi danbelum menunjukan tanda-tanda penurunannya. Harga gula pasir, di penghujung tahun lalu, sempat mengalamikenaikan harga dari harganyasebelumnya Rp 11 ribu perkilogramnya, kini menjadi Rp 12 ribuperkilogramnya.

Kepada Luwuk Post, Minggu (3/1)kemarin, Mansur, seorang pedagangdi pasar Baru Banggai, menuturkanharga jual gula pasir ini, terjadi setelahsebelumnya mereka membeli daritangan distributor harganya jugatelah naik dari sebelumnya. Dan

untuk tetap menjaga keuntunganMansur mengaku, dirinya besertasejumlah pedagang lainnya, terpaksamenaikan harga jual dari gula pasirini.

Mansur mengatakan pula, jika dis-tributor sudah menurunkan hargajualnya, maka secara otomatis kamijuga akan menurunkan harganya.“Kami baru akan menurunkan hargajualnya kalau para distributor langganan kami juga telah menurunkan harga jualnya. “Harga jual gula pasiryang kami jual, tergantung distribu-tor. Kalau mereka menurunkan hargamaka kami akan turunkan jugahargajualnya, sebaliknya kalau merekatetap menjual dengan harga seka

rang, maka kami juga akan tetap mempertahankan harga ini,” pungkasMansur.

Banyak masyarakat berharapkepada Pemda Bangkep, untuk bisamelakukan langkah-langkah konkretdan responsif demi menekan kenaikan harga jual gula ini. Sebab masyarakat mengaku mereka telah cukup terbebani dengan kenaikan harga gula pasir tersebut. Langkah responsif yang dimaksudkan itu, diminta dilakukan Pemda Bangkep, lewatinstansi terkaitnya salah satunyadengan cara melakukan operasi pasaratau menjual gula dengan harga yanglebih rendah dari harga pasar umumkepada masyarakat. (WAN)

Bupati -Wakil Bupati Paling Harmonis

Harga Gula Tetap Mahal

BANGGAI-Kemacetan air, kembaliterjadi di beberapa tempat di dalam kotaBanggai. Kemacetan air, memang kerap kaliterjadi di Banggai, karena buruknya pipanisasi milik Perusahaan Daerah Air Minum(PDAM) Banggai. Pipa-pipa milik PDAMBanggai ini, dikabarkan telah banyak yangmengalami kerusakan dan hingga kinibelum dilakukan perbaikan yang berartikarena keterbatasan anggaran perbaikan,karena minimnya kesadaran masyarakatdalam membayar iuran air bulanan.

Kemacetan air kali ini, telah melandasejumlah kompleks perumahan di KelurahanLompio Banggai. Di beberapa tempat diLompio, bahkan ada yang sejak seminggulalu, tidak lagi mendapat suplay air bersihlewat keran-keran air di rumah mereka.Sebagai akibat dari kemacetan tersebut,saat ini sebagian besar masyarakat yangmenjadi korban kemacetan air, terpaksasetiap harinya menimbah air di rumahkerabat mereka yang masih bisa menerimaakses air dengan lancar. Biasanya air hasiltimbaan itu, hanya digunakan untuk keperluan memaksa dan minum saja, sedangkanuntuk, mandi terpaksa para warga harus kesungai-sungai yang dekat di pemukimanmereka.

“Kitorang batimbah hanya untuk minum.Kalau mau mandi ke kuala (sungai red)saja,” ungkap syaril, seorang warga yangmenjadi korban kemacetan air, kepadaLuwuk Post, kemari. Ia berharap, agarPDAM harus memperhatikan masalahkemacetan ini, dengan segera melakukanperbaikan pipanisasi disekitar pemukimanyang mengalami kemacetan air ini, sebabdiakuinya dirinya selaku menenuhi kewajibannya dalam membayaran iuran bulananke pihak PDAM. (WAN)

SELAMAT PAGI

BANGGAI KEPULAUAN Memangbenar-benar telah berubah. Dulu ketika sayapertama kali menginjakkan kaki di daerah ini,Kota Salakan yang kini menjadi pusat pemerintahan Bangkep, kala itu masih terlihatsangat sepi.

Kantor-kantor pemerintahan masihmengontrak rumah-rumah penduduk.Kantor bupati saja meminjam Mapol sekTinangkung. Sedangkan DPRD setempatmasih berkantor di Gedung BPU Tinangkung.

Keadaan memprihatinkan dan serbadarurat tersebut, kini tidak tampak lagi.Kantor-kantor pemerintah dibangun megahdi kawasan Bukit Trikora Kota Salakan. Fasilitas-fasilitas

yang menunjang kenyamanan bekerja, telahlengkap.

Bila tak ada halangan, kantor BupatiBangkep akan diresmikan tanggal 20 Januariini oleh Gubernur Sulawesi Tengah HBPaliudju. Peresmian kantor DPRD, telah lebihdahulu dilakukan.

Saya kira perubahan yang dialami BukitTrikora, sejak daerah perkebunan hingga kinimenjelma pusat perkantoran pemerintahanyang representative, tidak dapat dilepaskandari semangat Bupati Bangkep Drs IriantoMalingong MM yang gencar melaksanakanpembangunan.

Selain ‘menyulap’ Bukit Trikora menjadidaerah perkantoran, Pemerintah Bangkep juga tak lupa

menggenjot pembangunan infrastruktur berupa jalan danjembatan di seantero wilayah kabupaten. Gairahmembangun, belum berakhir. Tahun 2010 ini, pemerintahtelah mengancangkan berbagai pembangunan lanjutanuntuk memajukan daerah serta meninggikan tarafkesejahteraan masyarakat.

Namun biarpun menggencarkan pembangunan sectorfisik, Pemerintah Bangkep tidak melalaikan ongkos yangdibutuhkan untuk melayani publiknya sendiri. Sejumlahprogram pemberdayaan masyarakat, telah disediakananggarannya, tinggal menunggu dicairkan.

Bupati Irianto Malingong memang layak beroleh pujian.Sebab pemerintahannya seperti tidak pernah kekeringaninspirasi. Sejumlah solusi dan ide-ide baru telah disiapkanuntuk segera digelar tahun ini juga.

Harapan-harapan masyarakat yang selama ini

diungkapkan, ternyata tidak pernah luput dari perhatianIrianto Malingong.

Dalam sejumlah perbincangan dengan wartawan, Iriantokerap membicarakan hal-hal yang menjadi harapanmasyarakat tersebut. Karena itu sepanjang tahun 2010 ini,Irianto mengatakan akan melanjutkan pembangunaninfrastruktur. Irianto juga mengatakan akan mengedepankan kepentingan-kepentingan rakyat.

Harapan-harapan masyarakat tersebut meliputi antaralain, peningkatan disiplin pegawai pemerintah. Irianto telahmenyiapkan solusi yang agaknya bakal tepat tapi tidakbertentangan dengan aturan maupun perundang-undangan.

Soal apa solusi Irianto untuk meningkatkan disiplinpegawainya, kita tunggu tanggal mainnya. Ini mengutipkata-kata Irianto sendiri. (*)

M e n u n g g u ‘ S u l a p ’ I r i a n t o d i 2 0 1 0

Rustam Nono

CATATAN

SALAKAN – Jika tidak adaaral melintang, 20 Januari mendatang kantor Bupati Banggai Kepulauan (Bangkep) akan diresmikan. Dengan demikian lengkapsudah perkantoran pemerintahdi kawa san Bukit Trikora KotaSalakan. Kepastian tanggal peresmian kantor bupati, sebagaimana diung kap Plt Kepala Dinas Cipta Karya dan TataRuang (Discikar) Bang kep M.Ilyas, kemarin.

Diinforma sikannya pula,peresmian akan dilakukan Gubernur Sulawesi Tengah HB.Paliudju.“Ya.. Seperti rencanakita seperti itu,” kata pejabatyang murah senyum dan rendahhati tersebut.Dikatakannya, selain bupati, peresmian juga akandihadiri pejabat teras provinsimaupun Bangkep.Di daerah iniGubernur Paliudju juga akanmeresmikan sejum lahkantor pemerintahan lainnya. Sebagai pimpi nandinas yang paling bersentuhan dengan bangunan-bangunan, M Ilyas mengatakan berupaya kerasagar kegiatan peresmian-peresmian oleh guber nurtersebut berlang sungsukses tanpa ha langanapapun.

“Karena itu kita mintadukungan semua pihakagar agenda peres mianoleh guber nur tersebutdapat ber lang sungsukses,” katanya. Keterangan M Ilyas di

perkuat Bupati Bangkep DrsIrianto Malingong MM. Penggagas program unggulan rumputlaut tersebut juga mengatakanperesmian kantor bupati dilakukan tanggal 20 Januari mendatang.“Insya Allah tidak ada rintangan,” kata Irianto. (tam)

Irianto : Hanya TuhanBisa Pisahkan Kami

(foto dok Luwuk Post)

SELALU BERSAMA : Bupati Banggai Irianto Malingong MM dan Wakil Bupati Drs Ehud Salamat bagai pasangankekasih yang tidak dapat dipisahkan, kedua pucuk pimpinan itu, selalu jalan bersama setiap kegiatan serinonialdi daerah ini. dipastikan pula keduanya tetap akan bergadengan tangan pada pilkada 2011 mendatang.

20 Januari KantorBupati Diresmikan

Drs Irianto Malingong MM.

Page 14: LUWUK POST | SENIN, 04 JANUARI 2010

LUWUK POST | SENIN, 4 JANUARI 2010 | HALAMAN 14

Hampir Pasti Boyong AnsaldiMANCHESTER – Ivan Cordoba santer disebut

sebagai pemain pertama yang bakal didatangkanpelatih baru Manchester City Roberto Mancini.Itu mengingat kedekatan mereka selama di InterMilan. Tapi, kabar tersebut menguap. JustruCristian Ansaldi yang kini disebut sebagaikandidat pemain pertama yang dibeli City dalamera Mancini.

Ansaldi merupakan bek kiri klub Rusia RubinKazan. Pemain 23 tahun itu sebenarnya bidikanpelatih lama City, yakni Mark Hughes. Nah,Mancini mengikuti jejak itu. Banderol Ansaldiditaksir 6 juta pounds atau setara Rp 90,8miliar.”Ivan Cordoba masih menjadi target kamikarena dia dan Cristian Ansaldi berbeda posisi.Hanya, Ansaldi mungkin bisa datang lebihdahulu,” tutur salah seorang sumber di internalCity sebagaimana dilansir Tribalfootball.

Ansaldi memungkinkan datang lebih dahulukarena Rubin sudah tersisih dari Liga Champi-ons musim ini. Lain halnya dengan Inter yangmasih dalam progres dengan lolos ke babak 16besar. ”Mendatangkan pemain dari klub yangmasih berkompetisi di kejuaran antarklub Eropatidaklah mudah,” jelas Mancini di situs resmi klub.

Mancini geleng-geleng kepala karenapemberitaan media-media di Inggris yangmenyebut City siap menawar bintang penyerangLiverpool Fernando Torres dengan 140 jutapounds atau sekitar Rp 2,1 triliun. Itu berartimengalahkan rekor dunia 80 juta pounds milikCristiano Ronaldo.(dns/ca)

Page 15: LUWUK POST | SENIN, 04 JANUARI 2010

Datu Adam menjadi perhatian pengendara yang lewat. Mer-eka memperlambatan kecepatan kendaraan guna melihat secara cermat tingkat kerusakan span-duk sosialisasi salah satu calon kandidat Bupati Banggai pada Pilkada 2011. “Kumungkinan robek semalam sampai tadi pagi. Ka-rena sore sempat saya perhatikan masi utuh,” kata Irima (41) warga desa Kamumu di warung pen-jual Pisang Emas akhir pekan lalu.

Ia mengatakan spanduk robek atau di rusak antara malam hingga pagi. Pasalnya saat mereka pulang berjualan pisang emas di poros Salodik Bunga spanduk masi utuh.

Kuat dugaan spanduk Ihwan Datu Adam dirusak orang karena peraga sosialisasi figur terse-but baru saja dipasang. ”Belum sampai dua minggu itu spanduk dipasang,” kata warga lainnya.

Letak spanduk juga cukup jauh dari jalan sehingga kecil kemun-gkinan tersenggol kendaraan maupun barang. Posisi spanduk berada dilokasi dengan kecepatan angin yang rendah. Warga Kam-

umu sempat heboh karena aksi pengrusakan spanduk sosialisasi Ihwan Datu Adam yang disebut-sebut bakal maju sebagai kandidat di Pilkada Bupati Banggai tahun 2011 berada diwilayah mereka.

“Warga di Kamumu berha-rap ini tidak memancing tensi politik. Kami tidak mengeta-hui siapa yang melakukan.

Siapapun disilahkan memasang spanduk di sini,” kata warga sedi-kit cemas. Belum ada penjelasan dari kepolisian maupun Badan Kesbang Linmas menyangkut aksi pengrusakan spanduk Ihwan datu Adam di desa Kamumu.(aha)

George menuturkan, buku Mem-bongkar Gurita Ciekas merupakan buku ketiga seri korupsi kep-resi-denan yang dia tulis. Sebelumnya, dia menulis buku berjudul Guru Kencing Berdiri, Murid Kencing Berlari: Kedua Puncak KKN Rezim Orde Baru dari Soeharto ke Ha-bibie yang diterbitkan awal 1998. ’’Judulnya menggelitik, mungkin buat orang tersinggung,’’ kata George, lantas terkekeh. Gara-gara buku tersebut, dia dicekal rezim Soeharto pada Maret 1998.

George sebenarnya sudah dike-nal sebagai tukang kritik sejak 1994. Berbagai sisi gelap pemerintahan, mulai maraknya korupsi sampai persoalan Timtim (Timor Timor, kini Timor Leste) tak luput dari perhati-annya. Karena merasa terus dite-kan rezim penguasa, pada 1995, peraih gelar Doctor of Philosophy dari Universitas Cornell, New York, itu, memutuskan hijrah ke Austra-lia. ’’Saya hijrah ke Australisa agar bisa terus investigasi,’’ katanya.

Pengalamannya sebagai dosen di Universitas Kristen Satya Wa-cana membantu langkah Geor ge mengajar di Universitas Newcastle dalam bidang sosiologi. Tapi, pro-sesnya tetap tidak mudah. George diminta oleh pihak kampus untuk menyusun mata kuliah yang akan diajarkan. Saat itulah dia mulai merumuskan mata kuliah sosiologi korupsi. ’’Kalau bikin mata kuliah pemerintahan bersih mungkin ti-dak laku. Tapi, ketika menawar-kan mata kuliah sosiologi korupsi,

saya diterima mengajar di sana (Australia). Mungkin karena punya track record (menulis buku soal pemerintahan yang korup, Red),’’ ujar pria kelahiran Pekalongan, Jawa Tengah, 27 Mei 1946 itu.

George mengaku ide menyusun mata kuliahnya terinspirasi da-ri buku Sosiologi Korupsi karya Syed Hussein Alatas yang terbit pada 1986. Sosiolog Malaysia kelahiran Bogor itu lewat buku-nya menjelaskan bahwa praktik korupsi berlangsung masif sejak zaman kekaisaran Romawi, Chi-na, bahkan kerajaan Mesir kuno.

’’Saya memang start dari bu-ku Syed Hussein Alatas itu,’’ ujar George. Dia menjelaskan, karena materi sosiologi korupsi begitu lu-as, diperlukan adanya spesialisasi. Saat itu, menurut George, belum ada yang secara spesifik menyo-roti korupsi kepresidenan. Merasa memiliki ’’modal’’ dari buku perta-manya yang menyoroti korupsi di era Orba, dia memilih terus ber-konsentrasi terhadap persoalan itu.

’’Sebenarnya banyak pen-eliti dan buku yang membahas korupsi di Indonesia. Tapi, ma-sih terlalu umum,’’ ungkapnya.

Pada 2006, George menulis lagi buku berjudul Korupsi Kepreside-nan, Reproduksi Oligarki Berka-ki Tiga: Istana, Tangsi, dan Par-tai Penguasa. Sesuai judulnya, buku ini lebih dalam lagi meny-oroti praktik korupsi di lingkaran kepresidenan. Tidak hanya So-eharto, tapi sudah menyentuh era Habibie, Abdurrahman Wahid, Megawati, SBY, sampai Jusuf Kalla.

’’Jadi, buku Gurita Cikeas yang saya tulis harus dilihat berganden-

gan dengan buku korupsi kepre-sidenan yang lain. Intinya, buku ini merupakan kelanjutan proses intelektual,’’ kata George. Karena itu, dia membantah keras berbagai tudingan seolah-olah bukunya dis-ponsori pasangan capres-cawapres yang kalah dalam Pilpres 2009.

George menyampaikan, saat ini dirinya menyiapkan edisi revisi untuk bukunya: Membongkar Gu-rita Cikeas. Menurut dia, proses revisi merupakan kelaziman da-lam dunia ilmiah dan tulis-menulis. seorang peneliti atau penulis bu-ku tidak mungkin bisa sempurna hanya dengan satu atau dua edisi.

’’Orang-orang bijak selalu men-coba memperbarui karyanya. Kalau dianggap ini akomodasi saya ter-hadap para penyerang, berarti me-reka berhalusinasi. Tidak ada yang akan kami sensor,’’ tegas George.

Dia mengatakan, penelitian sosial mempunyai banyak si-si. Seorang peneliti yang baik akan memasukkan semua ver-si. Hal itulah yang akan dia la-kukan, yakni mengakomodasi pandangan pihak-pihak yang menyanggah substansi bukunya.

George mencontohkan polemik mengenai Direktur Komersial dan IT Perum LKBN Antara Rully Ch. Iswahyudi. George mengutip data dari situs resmi Partai Demokrat, pada 10 Juli 2009 bahwa Rully ma-sih tercantum sebagai staf khusus Bappilu Partai Demokrat. Bahkan, yang cukup kontroversial, George menulis Rully Ch. Iswahyudi bersama Direktur LKBN Antara Akhmad Muchlis Jusuf, mengalir-kan separo dana Public Service Obligation (PSO) LKBN Antara

yang berjumlah Rp 40,6 miliar ke Bravo Media Center, salah satu tim kampanye SBY-Boediono.

Namun, pimpinan Antara te-lah membantah informasi George tersebut. Intinya, Rully sudah mun-dur dari Bappilu Partai Demokrat dan tak ada dana PSO LKBN Antara yang mengalir ke Bravo Media Cen-ter. Inilah salah satu contoh materi yang akan ditambahkan George dalam revisinya. Meski begitu, Ge-Meski begitu, Ge-orge menegaskan bahwa dia tetap berpegang pada data pertama.

’’Tanggapan dan sanggahan yang berkembang akan saya ma-sukkan tanpa menggugurkan yang sebelumnya. Ini bagian kecil dari revisi yang akan saya lakukan. Selebihnya, masih banyak daftar dosa Partai Demokrat yang be-lum masuk,’’ kata George, lantas tersenyum. Dia memperkirakan dengan adanya revisi itu jumlah halaman dibukunya akan bertam-bah dari 183 menjadi 240 halaman.

George menyampaikan, melalui buku Membongkar Gurita Cikeas, dia berusaha menggambarkan proses terbentuknya oligarki politik secara lebih konkret. Yakni, den-gan memaparkan peran sejumlah yayasan dan korporasi di sekitar SBY dan Partai Demokrat. Bukan tidak mungkin yayasan dan korpo-rasi itu ikut bermain aktif, terutama secara finansial, dalam proses pemenangan pemilu legislatif dan pilpres. ’’Kalau SBY keberatan, saya menantang untuk berdebat,’’ kata George. Dia berharap buku-nya itu ditindaklanjuti kepolisian dan kejaksaan. Sebab, layak di-duga ada pelanggaran terhadap sejumlah undang-undang. (kum)

kebesaran dan kejayaan partai golkar pada masa mendatang,” ujar wakil Bupati Banggai ini.

Karena itu, menurut Musdar, Musyawarah Daerah Partai Gol-kar yang dilaksanakan tanggal 5 Januari nanti harus benar-benar melahirkan ketua dewan pimpinan daerah yang memiliki komitmen serta integritas membesarkan par-tai. Kata dia, kader–kader yang memiliki komitmen dan integritas itu adalah kader–kader yang te-lah teruji dan memiliki kemam-puan serta profesionalisme dalam membawa Golkar sebagai partai yang besar dan dimiliki rakyat.

Musdar memang termasuk kan-didat yang disebut–sebut memiliki peluang menjadi ketua golkar. Ter-hadap penilaian tersebut, Musdar mengakui sebagai Ketua Ormas MKGR Kabupaten Banggai, yang notabene adalah organisasi pen-diri partai Golkar, dirinya memiliki peluang yang cukup besar. Apalagi pada periode kepengurusan golkar sebelum era reformasi digulirkan, dirinya pernah tercatat sebagai pengurus DPD Partai Golkar Ka-bupaten Banggai. Kendati be-gitu, Musdar tidak ingin sesumbar. Dia menyerahkan semuanya ke-pada forum Musyawarah Daerah.

Ditanya tentang apa yang akan dilakukannya Musda Golkar men-ghendaki dirinya memimpin partai berlambang beringin ini, Musdar menyatakan, pertama-tama dirinya akan berkomitmen menjalankan garis kebijakan partai Golkar yang tertuang di dalam keputusan–

keputusan Munas serta dibingkai dengan paradigma baru partai Golkar. Kedua, dirinya akan konsi-ten melakukan perubahan pola kepemimpinan dan pengambilan keputusan di tubuh dewan pim-pinan partai golkar, terutama yang terkait dengan setiap pelaksanaan kebijakan partai yang benar –be-nar menyentuh kepentingan partai maupun anggota dan pengurus partai yang ada di bawah DPD II.

Musdar nampaknya ingin me-negaskan, jika terpilih, kebijakan–kebijakan partai harus menyentuh pengurus kecamatan dan pen-gurus desa (PD). Ketiga, Mus-dar akan mengimplementasikan keinginan DPP dan DPD I Partai Golkar untuk mengembalikan kejayaan partai Golkar sebagai-mana ditetapkan dalam Musya-warah Nasional Golkar ke VIII di Pekanbaru, Riau. “Sebagai kader kita memang harus siap mem-besarkan partai golkar,” katanya.

Kendati begitu, Musdar menga-ku belum mengetahui persis juklak dan juknis Musda DPD II Golkar. Apakah dirinya bersya-rat atau tidak. “Itu nanti akan dili-hat pada tata tertib Musda yang akan disepakati nanti,” katanya.

Ditanya tanggapannya terhadap keinginan Ketua DPD II Golkar Djar’un Sibay yang masih siap mencalonkan diri kembali? Men-urut Musdar, Djar’un Sibay adalah tokoh Golkar yang professional, kharismatik, berpengalaman dan merupakan politisi yang memiliki keunggulan dan penuh kearifan. Karena itu, bagi Musdar, bila me-mang benar Djar’un Sibay masih ingin pemimpin DPD II Golkar Kabu-paten Banggai periode 2009-2014

maka semua itu harus diserahkan pada Musyawarah Daerah Par-tai Golkar untuk menentukannya.

Lantas bagaimana jika dirinya tidak terpilih dan hanya akan di-posisikan sebagai Ketua Harian Golkar sebagaimana jabatan Wa-likota Palu pada pengurusan DPD I Golkar pimpinan Prof Aminuddin Ponulele? Ditanya tentang hal itu Musdar secara terbuka menya-takan dirinya belum bersedia jika diposisikan sebagai Ketua Harian Partai Golkar. “Kalau itu (ketua harian partai Golkar) saya belum bersedia,” tegasnya. Ia malah mempersilahkan kader–kader lain untuk menjadi Ketua Harian Golkar.

Yang jelas kata Musdar jika pen-gurus kecamatan partai Golkar memberikan dukungan kepada-nya untuk memimpin partai Gol-kar lima tahun mendatang dirinya menyatakan siap untuk melaks-anakan amanat musda tersebut.

Sekedar diketahui, Musdar tercatat sebagai salah satu dari enam orang birokrat di Provinsi Sulawesi Tengah yang telah men-capai pangkat IVd/pembina utama dan juga tercatat sebagai PNS yang telah mengikuti jenjang pen-didikan struktural tertinggi di biro-krasi. Namun, statusnya tersebut nampaknya akan dilepasnya jika dirinya dihendaki oleh forum mu-syawarah daerah memimpin Partai Golkar ke depan. “Kalau musda menghendaki saya di sini (menjadi ketua Golkar) saya akan melepas dan mundur dari PNS,” tegasnya.

Kesiapan Musdar untuk men-jadi calon Ketua DPD II Golkar juga menggambarkan komitmen-nya untuk bertarung pada pilkada 2011 mendatang. Sebab, Musdar

menyadari untuk menjadi calon bu-pati pada pilkada 2011 mendatang harus memiliki dukungan partai politik. “Saya melihat Musda Gol-kar kali ini sangat penting karena banyak kader yang memenuhi syarat untuk didukung oleh partai Golkar. Karena itu bagi saya Mus-da ini menjadi momentum yang tepat bagi para pengurus partai di tingkat kecamatan untuk menen-tukan sikap. Sebab sikap PK pada musda kali ini akan menentukan kebesaran dan kejayaan Golkar lima tahun mendatang,” tegasnya.

Kendati siap maju. Musdar juga telah menyiapkan ‘langkah mun-dur’, jika tidak terpilih. Musdar mengatakan, untuk berbuat bagi kepentingan daerah dan rakyat di daerah ini, banyak jalan yang bisa dilalui. “Banyak jalan menuju roma. Belum tertutup jalan bagi kita untuk berbuat, meskipun kita tidak berada dalam sistem orga-nisasi partai politik,” tandasnya.

Musdar mengisyaratkan siap maju pada pilkada mendatang. Namun, jika partai Golkar be-lum menghendaki dirinya, maka keputusan Musda Golkar tidak akan mengecewakannya. “Hal itu justru akan mempertegus dan memperkokoh kekaderan saya pada Ormas MKGR,” tandasnya.

Mantan Kepala Bappeda Kabupaten Banggai itu mene-gaskan, maju tidaknya dirinya pada pilkada nanti sangat terkait dengan kepercayaan dan amanat yang akan diberikan rakyat nanti.

“Sebagai anak bangsa yang dilahirkan di daerah ini tentu saya siap untuk menjadi ca-lon bupati banggai pada pilkada 2011 mendatang,” katanya. (ris)

seorang warga Kecamatan Ba-tui, meninggal dunia saat meng-hadiri diskusi Komunitas Jur-nalis Banggai (KJB) di Bengkel Warkop, Kamis (31/12) malam itu.

Almarhum sebenarnya tidak memiliki agenda untuk mengi-kuti diskusi akhir tahun itu, hanya saja, karena Moh. Nurwahid,SE, anggota DPRD Kabupaten Banggai yang hendak mereka temui, berada di acara diskusi

pemerintah belum menemukan solusi untuk mengatasi krisis penyanderaan tanker M.T. Pra-moni berbendera Singapura itu.

Departemen Luar Negeri (Deplu) Indonesia masih mengumpulkan data dan fakta lebih akurat terkait keberadaan anak buah kapal (ABK) berkebangsaan Indonesia itu.

’’Kami masih menganalisis data. Berdasar laporan terbaru, jumlah WNI yang disandera hanya 14, bu-kan 17,’’ ujar Juru Bicara Deplu Teu-ku Faizasyah ketika dihubungi Jawa Pos tadi malam. ’’Nama-namanya pun sudah ada. Tetapi, kami masih membandingkan kemungkinan lain dari data berbeda,’’ lanjutnya.

Deplu, kata Faizasyah, sudah menghubungi dan menginformasi-kan penyanderaan tersebut kepada pihak keluarga ABK. Selain awak asal Indonesia, lima ABK lain adalah warga negara Tiongkok, satu war-ga negara Nigeria, dan satu warga Vietnam. Kapal M.T. Pramoni diba-jak ketika berlayar menuju Kandla, pelabuhan laut di Gujarat, India.

Deplu belum mau membuka na-ma-nama sandera ke publik sebe-lum mendapatkan kepastian bahwa

mereka berada di kapal. Yang pasti, para sandera WNI itu dalam kondisi selamat. ’’Kami memastikan bahwa mereka baik-baik saja,’’ tuturnya.

Dia juga menginformasikan per-kembangan lain terkait kapal M.T. Pramoni yang ternyata melibatkan tiga negara. Kapal tersebut dimiliki warga Norwegia dan berbendera Singapura. Sedangkan bahan ki-mia yang diangkut tanker berbo-bot mati 20 ribu DWT (deadweight tonnage) tersebut diduga kuat di-miliki pengusaha asal Indonesia. ’’Karena itu, dari 24 awak terda-pat ABK WNI,’’ terang Faizasyah.

Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Deplu Teguh Wardoyo mengatakan, pemerintah menilai belum perlu menempuh opsi operasi militer. Apalagi, selama ini pembajak atau perompak kapal di Somalia tidak memiliki track record men-ghilangkan nyawa para sandera.

Biasanya, kata dia, penyande-raan dilakukan untuk mendapatkan tebusan uang atau pembebasan re-kan mereka yang ditahan pemerin-tah Somalia. ’’Karena itu, militer dari negara-negara korban pemba-jakan di Somalia belum pernah terli-bat operasi pembebasan,’’ ujarnya.

Faizasyah menambahkan, operasi di luar negeri itu bukan

kompetensi Deplu untuk menje-laskannya. Kalau dilakukan, tentu proses dan mekanisme pengiriman pasukan khusus itu tidak mudah dan harus mendapat persetujuan presiden. ’’Yang pasti, saat ini kami lebih fokus pada proses menga-wal negosiasi antara pemilik ka-pal dan pembajak,’’ ungkapnya.

Teguh menyatakan, Deplu le-wat KBRI di Nairobi, Kenya, sudah mengambil langkah untuk mem-bantu pembebasan awak kapal. Hanya, seperti pembajakan sebe-lumnya, negosiasi hanya dilakukan pembajak dengan pemilik kapal. ’’Kita bersama pemerintah Soma-lia akan terus memonitor,’’ ujarnya.

Dia mengatakan, sejak kemarin agen pemilik kapal, Zodiac Mana-gement Agency, telah berupaya melakukan penyelamatan. Namun, hingga saat ini negosiasi berjalan alot. ’’Informasi yang kami teri-ma juga minim. Kami menunggu perkembangan negosiasi antara agen dan pembajak,’’ ujarnya.

Perompakan itu bukan satu-satunya yang terjadi pada ha-ri pertama tahun baru. Sebuah kapal kargo berbendera Inggris, The Asian Glory, juga dibajak Ju-mat malam sekitar 620 mil (se-kitar 1.000 km) dari lepas pantai Somalia.(zul/bgs/ddy/jpnn/dwi)

entertainment. Tokoh utama film Rindu Kami pada-Mu garapan sutra-dara Garin Nugroho tersebut justru menyatakan, Nirwan sangat men-dukung kiprahnya di dunia akting.

’’Sebelum kenal dia, aku sudah di dunia ini. Dia sangat memahami profesiku karena dia juga orang film. Dia tidak pernah melarang, tapi memang aku yang pengin fokus mengurus anak dulu,’’ tutur perempuan yang menikah pada 10 September 2007 di Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, itu.

Nova bertutur, lantaran Naima masih menyusu, dirinya tak bisa jauh dari putrinya tersebut. Kar-ena itu, dia menolak beberapa tawaran untuk main sinetron dan film. ’’Aku ingin mengikuti perkembangan anak,’’ tegas pu-tri pasangan Nurdin A.R. dan Cut Rosminar itu. (eos/jpnn/dwi)

pikiran almarhum Ismail Muid, yang beliau sampaikan dalam sebuah diskusi di Akper. Meski disampaikan 2 tahun lalu, saya menganggapnya masih relevan untuk memotivasi diri kita. Apalagi, di hari minggu kemarin saya men-dengar bahwa 40 hari kematiannya diperingati dengan doa. Dengan tulisan ini saya juga ingin me-maklumkan, bahwa kematian pun sebenarnya tak cukup mengalah-kan semangat hidup kita, karena melalui pikiran-pikiran dan karya-karya, nama kita tetap hidup dihati banyak orang. Selamat membaca.

Sepanjang perjalanan hidup ini, kita banyak mengamati, bahwa orang yang berhasil dalam hidup-nya tidak selalu orang-orang yang punya bakat luar biasa. Prestasi-Prestasi-wan atau mereka yang berprestasi bisa berasal dari orang-orang biasa saja. Mungkin Anda pernah mengamati kondisi berikut ini. Si A yang dulu ketika satu kelas se-ring menjadi juara, beberapa tahun kemudian hanya menjadi seorang pegawai kantoran dengan prestasi biasa-biasa saja. Sebaliknya si B, yang dulunya biasa-biasa saja kini menjadi politikus yang handal. Se-terusnya si C yang mungkin pernah tertinggal kelas kini menjadi penjahit

yang sukses. Sukses memang tak sepenuhnya ditentukan oleh bakat, tetapi juga oleh semangat juang.

Semangat JuangMenurut para ahli, ada dua hal

yang menjadi kunci sukses dalam hidup. Pertama, bagaimana me-nemukan atau mengenali bakat. Pada anak-anak, pengenalan ter-hadap bakat ini sangat penting agar jangan sampai mereka ha-nya akan menjadi perpanjangan kemauan orang tua. Banyak kita saksikan, bahwa sekolah atau pe-kerjaan anak dipilihkan atau kare-na kemauan orang tua. Akibatnya, anak bersekolah atau bekerja tidak dengan semangat penuh.

Kedua, setelah mengetahui ba-kat kita, maka diperlukan upaya untuk mengelola atau mengasah-nya terus menerus. Unsur kedua ini sangat diperlukan, karena meski seseorang punya bakat luar biasa tetapi kalau tidak diolah atau diasah terus menerus maka bakat itu akan mati percuma. Untuk mengolah dan mengasah bakat ini diperlukan ke-sabaran, keuletan, atau sikap pan-tang menyerah. Inilah yang dikenal dengan ketahanan mental, persis-tensi, keteguhan hati, semangat juang, atau mental tahan banting.

Keteguhan hati sangat di-butuhkan bagi orang yang ingin mengembangkan diri atau mewu-judkan cita-citanya. Mental tahan banting mutlak dibutuhkan untuk

menghadapi rintangan, problem, atau krisis. Tanpa kekuatan mental, semangat perjuangan akan mudah patah, sehingga orang sering me-nyerah begitu saja di tengah jalan.

Banyak prestasi spektakular di berbagai bidang yang tadinya dianggap tidak mungkin menjadi mungkin disebabkan oleh ada-nya keuletan, kesabaran, dan sikap tak mudah menyerah ini. Kita mungkin pernah menyaksi-kan, batu yang begitu keras, bisa terlubangi oleh tetesan air hujan sepanjang itu dilakukan berulang-ulang. Demikian pula ada pepatah mengatakan bahwa belakang pe-dang pun bisa menjadi tajam asal kita asah tak henti-henti. Dari ce-rita kuno Tiongkok kita pernah juga membaca, ada seorang nenek yang berhasil membuat sebuah jarum dengan menggosok batan-gan besi secara terus menerus.

Hal-hal di atas membuktikan peran sikap pantang menyerah dalam kesuksesan hidup. Kita tak mesti harus punya bakat istimewa untuk bisa berhasil dalam hidup ini. Semua manusia, dengan kapasitas dan potensinya masing-masing da-pat menjadi orang sukses asal me-miliki semangat juang yang tinggi untuk mencapai apa yang me-reka inginkan. Sebagaimana kata pepatah Inggris; “ Orang sukses adalah orang biasa, yang memiliki keteguhan hati yang luar biasa”.(*)

salah satu poin dalam tuntutan massa ini. Aksi damai yang digelar di seputaran Tugu Adipura Luwuk tersebut, juga sempat menyedot perhatian warga yang melintas. Mereka juga mengutuk keras bunyi-bunyi petasan yang diledakkan saat memasuki waktu-waktu salat. Selain itu, mereka juga mendesak agar umat Muslim untuk tidak merayakan malam pergantian tahun dengan foya-foya yang menciptakan sifat mubadzir.

Massa yang tampak didomi-nasi kaum hawa ini, juga mem-bentangkan sejumah poster dan spanduk yang intinya mengecam cara memeriahkan perayaan ta-hun yang menurut mereka sudah berada diluar nilai-nilai kemanu-siaan. Sementara itu, aksi kedua digelar oleh gabungan Lembaga

Swadaya Masyarakat (LSM) yang menamakan diri Komunitas Ekstra Perlemen Jalanan yang merupa-kan gabungan dari beberapa LSM seperti Komite Independen Pe-mantau Kinerja Legislatif Eksekutif dan Yudikatif (KIP-KLEY) serta konunitas lain yang menamakan diri Lintas Carita (Linca) Banggai.

Massa yang dipimpin oleh Su-wiryo Haerani sebagai koordina-tor aksi tersebut, menggelar unjuk rasa di dua tempat, yakni di depan Kantor KPUD dan Polres Banggai. Aksi yang mengusung isu penun-tasan permasalahan yang terjadi di tubuh KPUD Banggai tersebut, mempertanyakan putusan De-wan Kehormatan KPU Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), yang hanya melakukan pemecatan ter-hadap dua orang anggota KPU.

”Ada ketidakberesan dalam pu-tusan DK, kenapa hanya Ketua dan satu anggota KPU yabng diberhentikan. Padahal kita tahu

keputusan yang lahir di lembaga penyelenggara pemilu kabupaten ini sifatnya kolektif,” teriak Suwiryo dalam orasinya. Tidak hanya itu, dalam orasinya Suwiryo juga men-desak agar seluruh anggota KPUD Banggai diperiksa terkait sejumlah kasus pada pemilihan legislatif lalu.

”Banyak ketidakberesan yang terjadi di tubuh KPU, penetapan anggota legislatif pada pemilu lalu sarat permainan. Kami meminta kotak suara untuk dihitung kem-bali, agar diketahui siapa sebe-narnya yang berhak duduk seba-gai anggota legislatif.” ujarnya.

Puas menggelar aksi di depan Kantor KPUD Banggai, puluhan massa yang rata-rata menggu-nakan kendaraan roda dua ini, kemudian bergerak ke kantor Pol-res Banggai. Di depan kantor ke-polisian ini, massa menuntut agar pihak kepolisian untuk segera men-gusut secara tuntas kasus dugaan penggelembungan suara yang te-

lah lama dilaporkan. ”Usut tuntas kasus Lisa Boften yang sampai saat ini belum ada kejelasannya. Kami juga mendesak agar kepoli-sian untuk segera melakukan pe-meriksaan terhadap enam anggota legislatif Banggai yang terindikasi melakukan permainan dengan pihak KPU. Jangan ada diskirimina-si pada kasus ini,” ujarnya lantang.

Puluhan massa ini pun diterima Kepala Kepolisian Resort (Kapol-res) Banggai, AKBP Sri Suhartono, yang berjanji akan akan mengusut kasus tersebut. ”Saya terima apa yang menjadi aspirasi saudara, kami tentunya akan menindakla-nuti kasus-kasus telah dilaporkan. Kami juga tetap akan menindak-lanjuti apabila ada laporan dari masyarakat terkait kasus-kasus seperti ini,” terangnya. Setelah mendengarkan penjelasan dari orang nomor satu di jajaran Polres Banggai itu, massa kemudian mem-bubarkan diri secara tertib. (tr-03)

Golkar. Padahal selain Djar’un, sederet orang kuat juga meng-incar kursi partai peraih suara terbanyak di Kabupaten Bang-gai pada Pemilu 2009 silam itu.

Seperti pernah diberitakan harian ini, di dalam bursa pemi-lihan Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Banggai 2010-2015, akan tampil sederet nama. Me-reka adalah, Djar’un Sibay, Sam-sul Bahri Mang, Yahya Mang dan Syarifuddin Tjatjo. Bahkan nama Ma’mun Amir dan Musdar M. Amin (Bupati dan Wakil Bupati Banggai, red) juga disebut-sebut ikut turun berkompetisi pada Musda yang dilaksanakan selama dua hari itu.

Namun dari beberapa calon

kandidat yang akan berkompetisi, dua nama paling santer diklaim punya peluang besar. Mereka adalah incumbent Djar’un Sibay dan kader Golkar yang kini Ke-tua DPRD Banggai, Samsul Bahri Mang. Satu hal yang membuat kedua nama itu paling laris-manis pra Musda. Karena dukungan Pen-gurus Kecamatan (PK), domain ada pada Djar’un dan Bali Mang.

Kendati Musda baru akan dige-lar besok, namun peta kekuatan antara kedua kandidat sudah mulai terbaca. Dari informasi yang dihim-pun Luwuk Post, penggalangan ke-kuatan dari PK telah dilakukan. Ha-silnya? Djar’un Sibay di atas angin.

Dari 13 PK Partai Golkar, di-kabarkan Djar’un Sibay telah mengantongi dukungan sebanyak 9 PK. Ini artinya, dari 16 ekseku-tor, Djar’un telah unggul di atas

50 persen dukungan. Hanya saja belum jelas PK mana saja yang memberi dukungan terhadap po-litisi senior milik partai besar itu.

”Memang sudah ada pengga-langan dukungan PK buat kandidat Ketua DPD II Golkar Kabupaten Banggai. Dan hasilnya Djar’un dapat dukungan besar,” ujar sumber yang enggan menyebutkan namanya.

Ditanya soal obsesi sebagian besar PK sehingga masih meng-inginkan Djar’un untuk yang ketiga kalinya memimpin partai beringin ini, sumber tidak menjelaskan se-cara rinci. ”Saya belum mengeta-hui jelas soal alasan itu. Yang pasti sebagian besar PK masih ingin Djar’un nahkodai Golkar,” ujarnya.

Kemungkinan lanjut dia, Djar’un akan menggandeng Bali Mang se-bagai Sekretaris DPD II Partai Gol-kar Kabupaten Banggai. ”Bukan hal

yang mustahil, jika itu terjadi, maka Djar’un Sibay akan menggandeng Bali Mang sebagai Sekretaris DPD II Golkar Kabupaten Banggai,” ujarnya. Sebelumnya, Djar’un Si-bay digembosi kadernya. Desakan legowo sekaligus memberikan ke-sempatan kepada kader muda agar memimpin Golkar satu periode mendatang, menjadi senjata kader.

Jika dikaitkan dengan prediksi Djar’un masih ’perkasa’, maka ke-inginan tersebut sudah pasti mene-mui jalan buntu. Sebab sejauh ini Djar’un masih mendapat simpatik full dari PK. Terlepas benar atau tidaknya peta kekuatan calon kan-didat Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Banggai, kita tunggu saja hasil Musda yang sebenar-nya. Sebab bukan tidak mungkin hitung-hitungan itu meleset. Atau bisa jadi benar adanya. (yan)

SENIN, 4 JANUARI 2010 HALAMAN 15

djar’unn Sambungan dari Hal 1

nikmatin Sambungan dari Hal 1

sandera n Sambungan dari Hal 1

tetapn Sambungan dari Hal 1

spandukn Sambungan dari Hal 1

takn Sambungan dari Hal 1

musdarn Sambungan dari Hal 1

duan Sambungan dari Hal 1

diskusin Sambungan dari Hal 1

19/2005 tentang Standardisasi Nasional Pendidikan (SNP) yang mensyaratkan semua prodi PT harus mengantongi akreditasi. ’’PT yang belum terakreditasi ti-dak boleh mengeluarkan ijazah. Kami harus memastikan agar se-mua prodi terakreditasi,’’ tegasnya.

Di antara 15.000 prodi di seluruh Indonesia saat ini, tutur dia, yang belum terakreditasi mencapai se-paro alias 7.500 prodi. Prodi yang belum terakreditasi itu merata di semua bidang, seperti ekonomi, hukum, kedokteran, pertanian, dan sosiologi. ’’Bahkan, ada prodi ke-dokteran yang belum terakreditasi. Biasanya yang baru buka,’’ jelasnya.

Di antara 7.500 prodi yang be-lum terakreditasi itu, ada pula yang masa izinnya sudah habis. Bahkan, ada yang belum mengaju-kan akreditasi sama sekali. Izin penyelenggaraan berlaku lima ta-

hun. Jika izin itu habis, prodi yang bersangkutan wajib mengajukan perpanjangan izin. ’’Namun, saat ini yang lebih urgen adalah akre-ditasi. Sebab, masa akreditasi tinggal dua tahun lagi,’’ katanya.

Fasli menjelaskan, banyaknya prodi yang belum terakreditasi dise-babkan hal itu tidak menjadi syarat saat PT membuka prodi baru. Be-berapa syarat yang diwajibkan, an-tara lain, PT memiliki visi dan misi jelas, sarana dan prasarana mema-dai, SDM (sumber daya manusia) kompeten, dan punya kurikulum.

Selain itu, ada tujuh syarat akre-ditasi. Yakni, visi dan misi PT yang mengajukan, memiliki kompeten-si untuk mendirikan prodi, dosen kompeten, sarana dan prasarana yang memadai, mampu dalam pembiayaan, manajemen baik, serta bisa menciptakan lingkungan akademik yang kondusif. ’’Semua persyaratan itu sudah diumum-kan BAN-PT ke semua perguruan tinggi,’’ ujar mantan Dirjen Pe-ningkatan Mutu Pendidik dan Te-

naga Kependidikan (PMPTK) itu. Dia menyebut, sejak 2009 Dikti

mengupayakan secara bertahap agar prodi memperoleh akreditasi A, B, atau minimal C. Melalui Balit-bang Depdiknas, Dikti memberikan anggaran pada BAN-PT untuk me-nyosialisasikan akreditasi kepada PT. ’’Pengajuan proses akreditasi itu tanpa dipungut biaya sepeser pun. Karena itu, PT bisa langsung mengajukan akreditasi jika merasa sudah memenuhi syarat,’’ ujarnya.

Selain itu, Dikti membantu BAN-PT menyediakan asesor untuk menilai akreditasi. Asesor terse-but akan diterjunkan ke seluruh Indonesia. Dikti juga memban-tu PT untuk menyiapkan proses akreditasi dan menjamin mutu.

Termasuk, mendampingi PT yang tak lulus akreditasi. ’’Hingga PT memenuhi syarat dan mengaju-kan akreditasi ulang,’’ tambahnya.

Pada 2009 Dikti menyiap-kan anggaran untuk menda-nai 2.400 prodi agar mem-peroleh akreditasi. (kit/dwi)

prodin Sambungan dari Hal 1

S A M B U N G A Ntersebut, maka almarhum ber-sama rekan-rekannya kemudian mendatangi lokasi diskusi itu.

Sekitar pukul 19.30, Kartam Samadi dan beberapa orang re-kannya tiba di bengkel warkop. Saat itu, suasana masih sepi. Acara diskusi belum dimulai. Ha-nya ada beberapa wartawan saja, karena sebagai pelaksana diskusi harus tiba lebih dulu. Saya term-asuk orang yang pertama tiba di bengkel warkop itu. Tak lama kemudian, Kartam tiba bersama rekan-rekannya. Mereka meng-gendarai sebuah mobil, dan turun

tepat di depan bengkel warkop itu.Saya sempat mepersilahkan

mereka untuk duduk di bangku yang sudah disediakan. “Biar saja dik, saya menunggu seseorang (yang kemudian diketahui Nur-wahid_red),” tuturnya. Tidak lama kemudian, Nurwahid datang, me-reka kemudian bertemu dan sem-pat berkomunikasi beberapa saat.

Kemudian Sekkab Banggai Mu-sir A Madja tiba di lokasi diskusi. Kemudian di susul Ketua DPRD Banggai, Samsulbahri Mang, dan wakil Ketua DPRD Banggai Suryanto,SH. Turut serta juga

Ketua Komisi C Sukri Djalumang, dan Ketua Fraksi Golkar Safrudin Tjatjo. Ketua Komunitas Jurnalis Banggai, Herdiyanto Yusuf yang juga Pemred Luwuk Post, juga sudah berada di lokasi diskusi.

Meresa sudah cukup pembi-cara, diskusi kemudian dimulai. Sekkab Banggai Musir A Mad-ja dipersilahkan menyampaikan beberapa pokok pikiran seputar pelaksanaan kebijakan Pemda selama tahun 2009 dan proyeksi di tahun 2010 mendatang. Kemu-dian dilanjutkan oleh Ketua DPRD Banggai Samsulbahri Mang,SE.

Saat Samsulbahri Mang,SE menyampaikan pokok-pokok pi-kirannya itu, tiba-tiba Moh Nur-wahid berdiri dari kursinya dan menunjuk ke arah Kartam Sa-madi, yang duduk di kursi bagi-an belakang. Ternyata saat itu,

Kartam sedang diamfal pe-nyakit. Mulutnya mengeluarkan muntah, wajahnya pusat pasih, serta tubuhnya tegang tak bisa bergerak. Oleh beberapa war-tawan dan peserta diskusi saat itu, Kartam langsung dibawa ke RSUD Luwuk menggunakan mobil.

Setelah itu acara diskusi dilan-jutnya. Meski suasananya sudah tidak sebaik saat pertama dimu-lai. Wakil Ketua DPRD Banggai Suryanto,SH mengambil kesempa-tan untuk memberikan tambahan penegasan dari apa yang sudah di-kemukakan Ketua DPRD Banggai Samsulahri Mang,SE. Setelah itu, Ketua Komunitas Jurnalis Bang-gai, Herdiyanto Yusuf, memberikan pandangan-pandangannya tentang

desain kebijakan yang berpihak kepada rakyat, yang pada diskusi itu diangkat sebagai topik utama.

Saat Herdiyanto sedang mem-berikan pandangannya, tiba-tiba lagi Nurwahid mengetuk meja dan menyampaikan isi pesan sing-kat dalam hand phone miliknya, yang menyatakan Kartam sudah meinggal. Acara diskusi kemu-dian bubar secara mendadak dan tidak ditutup terlebih dahulu.

Seluruh peserta diskusi kemudi-an membubarkan diri dan menuju RSUD. Menurut rekannya yang ikut serta di mobil saat membawa Kartam ke RSUD, di perjalanan Kartam sempat meminta untuk de-lepaskan sepatunya. Namun saat memasuki UGD RSUD Luwuk, Kartam menghembuskan nafas te-rakhir. Dan tidak sempat dilakukan proses pemeriksaan oleh dokter.

Ketua DPRD Samsulbahri Mang, SE, Suryanto,SH, Sukri Dja-lumang, Safrudin Tjato dan Nur-wahid juga turut bersama-sama ke

RSUD. Beberapa saat kemudian, keluarganya tiba. Suara tangis keluarga dan anak-anaknya ber-sahut-sahutan, seolah menyambut pergantian tahun dengan tangisan duka. Jenazah Kartam kemu-dian di bawah ke Batui dengan menggunakan mobil ambulans. Almarhum Kartam dikebumikan di Batui, pada Jumat (1/1) 2010.

Komunitas Jurnalis Banggai, juga menjadi bagian dari duka itu. Kegiatan perdana yang di-gelar setelah lembaga tersebut di bentuk beberapa bulan yang silam, harus berhenti karena si-tuasi duka. Banyak spekuasi yang berkembang usai acara itu,

dan seiring dengan peristi-wa meninggalnya Kartam. Ada yang menyebut peristiwa itu adalah sebuah peringatan ke-pada kita semua, bahwa hidup ini tidak kekal. Semua manusia pasti akan menemui kematian.

Tiap-tiap yang berny-awa pasti akan mati.(*)

Page 16: LUWUK POST | SENIN, 04 JANUARI 2010

TIDAK ada kartu merah yang dikeluarkan wasit Genardino Gonzalez Vazquez dalam laga Barcelona melawan Villarreal kemarin (3/1). Namun, Zlatan Ibrahimovic dipastikan kena larangan main satu pertandingan. Dia tidak bisa memperkuat Barcelona saat melawat ke Tenerife pekan depan.

Ibra –sapaan Ibrahimovic– sudah menunjukkan gelagat temperamental sejak David Fuster menyamakan kedudukan. Ketika kans Barca untuk mencetak gol kedua menipis, dia mulai sering memprotes keputusan wasit dan bertindak kasar. Puncaknya, dua menit jelang peluit panjang berbunyi, tukang gedor Barca –julukan Barcelona– itu melanggar

Diego Godin. Wasit pun mengganjar Ibra

dengan kartu kuning. Itu adalah kartu kuning kelima yang dikumpulkannya sepanjang musim ini. Dia pun harus dihukum larangan satu laga.

Kondisi tersebut bisa fatal buat Barca. Sekalinya Ibra absen, mereka ditahan imbang Valencia tanpa gol. Apalagi, belum ada jaminan bahwa superstriker Barca Lionel Messi sudah bisa diturunkan pekan depan.

Masalah itu menjadi perhatian serius pelatih Barca Josep Guardiola. Dia ingin striker asal Swedia tersebut lebih mengendalikan amarah di lapangan. Jika tetap mempertahankan temperamen tinggi, bukan tidak mungkin

Ibra akan menerima kartu merah di sebuah laga penting.

”Dia adalah pemain temperamental dan kami harus lebih hati-hati. Sebab, mungkin saja suatu hari kami harus main dengan sepuluh pemain di tengah pertandingan,” ujar Guardiola sebagaimana dikutip Goal.

Guardiola sama sekali tidak meragukan kemampuan Ibra dalam segi teknis. Dia juga senang melihat mantan penyerang Inter Milan tersebut punya semangat dan motivasi tinggi untuk memenangi pertandingan. Namun, kadang hal itulah yang mendorongnya untuk bertindak di luar kendali.

”Tidak ada keraguan, Zlatan adalah pemain yang sangat hebat. Dengan kapasitasnya tersebut, mestinya dia bisa melakukan sesuatu yang lebih di lapangan. Tidak hanya mengontrol bola, tapi juga mengontrol emosi,” tutur Guardiola.

Catatan kedisiplinan Ibra memang tidak terlalu mengilap. Di Liga Champions, dia sudah menuai satu kartu kuning. Namun, selama dua musim terakhir, pemain jangkung itu tidak pernah mendapatkan kartu merah. (jpnn)

CMYK

CMYK

SENIN 4 JANUARI 2010Luwuk Post sportivo16

GIGIT JARIMADRID – Untuk kali pertama

dalam musim ini, Barcelona kehilangan poin penuh di kandang. Itu terjadi saat sang juara bertahan Liga Primera tersebut ditahan Villarreal 1-1 di Stadion Nou Camp kemarin dini hari (3/1).

Tanpa Lionel Messi yang baru pulang dari liburan, kekuatan Barca –sebutan Barcelona– sebenarnya tidak banyak tereduksi. Buktinya, saat laga baru jalan tujuh menit, mereka sudah membuka keunggulan lewat aksi Pedro Rodriguez. Namun, usaha Villarreal untuk pulang dengan membawa poin membuahkan hasil. Winger David Fuster menyamakan kedudukan enam menit setelah jeda.

Mampu menahan imbang Barca membuktikan bahwa Villarreal sudah kembali ke performa semula. Sebaliknya, hanya menambah satu angka membuat posisi Barca rentan disalip rival utamanya, Real Madrid. Beruntung, itu tidak akan terjadi pekan ini.

Sekalipun menang atas Osasuna dini hari tadi, Real belum bisa menyalip Barca karena sama-sama membukukan 40 poin. Selisih gol pun tidak membantu lantaran Liga Primera menggunakan sistem head to head untuk menentukan peringkat.

”Ini masih musim yang bagus buat

kami. Kami harus melanjutkan kerja keras ini,” kata kapten Barca Carles Puyol sebagaimana dikutip AFP. ”Kami tidak mendapatkan tiga poin malam ini, tapi kami menghadapi salah satu tim terkuat di liga ini. Yang perlu kami lakukan adalah istirahat cukup karena beberapa pertandingan penting sudah menunggu,” lanjutnya.

Sebenarnya, tidak ada masalah dengan lini depan Barca. Thierry Henry yang menggantikan peran Messi sebagai goalgetter beberapa kali menciptakan peluang emas. Sayang, akurasi yang buruk membuat heading Henry membentur mistar. Sejumlah peluang lain di babak kedua juga kandas.

”Pertandingan yang sungguh berat,” ujar entrenador Barca Josep Guardiola. ”Baru kembali dari liburan musim dingin dan sudah harus bertarung melawan tim seperti Villarreal. Cukup menyulitkan. Tapi, hasil ini akan membuat kami semakin kuat,” lanjutnya.

Kubu Villarreal menyambut hasil imbang itu seperti kemenangan. ”Sebelum pertandingan, kami berpikir bahwa ini adalah awal musim yang sangat mengerikan. Kami bakal dihancurkan Barca mengingat mereka sudah memenangkan seluruh trofi musim lalu. Kini kami bisa gembira dengan hasil imbang ini,” tutur Fuster kepada Associated Press. ”Sepertinya, gol saya di babak kedua menghancurkan mental mereka,”

ucapnya riang. ”Kami sangat bangga. Tinggi level

tugas ini setengah mati, dan kami mampu menaklukkannya,” kata Ernesto Valverde, arsitek Villarreal, kepada Marca. ”Secara internal, kami menguat. Kami bahkan hampir menang,” lanjut pelatih yang di awal musim sempat terancam kehilangan pekerjaan tersebut.

Villarreal nyaris mencetak satu gol lagi dua menit menjelang bubaran. Namun, tendangan jarak dekat Giuseppe Rossi dapat digagalkan oleh Puyol.

”Setelah menyamakan kedudukan, kami tidak boleh bertahan. Sebab, Barca akan gampang menghancurkan kami dalam kondisi itu. Kami tetap menekan dan membuat Barca frustrasi,” ulas Valverde. ”Secara keseluruhan, ini memuaskan,” sambungnya.

Ini kali keempat Barca meraih hasil imbang musim ini. Ada anggapan, permainan Barca sudah semakin gampang ditebak. Namun, hal itu dibantah Henry.

”Barca tidak harus mengubah apa pun. Seperti inilah gaya kami. Kadang berhasil, kadang tidak. Tapi, sering berhasil,” tutur striker asal Prancis itu. ”Januari memang berat buat kami. Jadwal kami padat, dan kami harus membagi konsentrasi. Ini (hasil imbang, Red) hanya bagian dari risiko yang harus kami terima,” tegasnya. (jpnn)

LFP

v1 VILLAREALBARCELONA 1Harus Lebih Sabar

PAMER: Xavi Hernandez (kiri), Lionel Messi, dan Andres Iniesta berpose dengan enam trofi yang diraih Barcelona musim 2009.

STATISTIK PERTANDINGANBARCELONA VILLARREAL3 Tembakan ke Gawang 29 Tembakan Melenceng 61 Penyelamatan 22 Offside 36 Sepak Pojok 72 Kartu Kuning 4- Kartu Merah -22 Pelanggaran 1561% Penguasaan 39%

HASIL KEMARIN (3/1)Valencia v Espanyol 1-0(Zigic 90)Barcelona v Villarreal 1-1(Pedro 7/Fuster 51)Atl Madrid v Sevilla 2-1(Dragutinovic 48-og, Lopez 90/Renato 44)

1. Barcelona 16 12 4 0 37-10 402. Real Madrid 15 12 1 2 40-13 373. Valencia 16 9 5 2 28-16 324. Sevilla 16 9 3 4 27-15 305. Mallorca 15 8 3 4 28-18 276. Deportivo Coruña 15 8 3 4 19-16 277. Athletic Bilbao 15 8 2 5 21-18 268. Getafe 15 8 0 7 25-22 249. Villarreal 16 6 4 6 25-20 2210. Sporting Gijon 15 5 5 5 15-15 20

KLASEMEN SEMENTARA (10 besar)

THIE

RR

Y H

EN

RY