ltm sumber alami lipid biologi molekular

21
LTM Biologi Molekular Sumber Alami Lipid Nama : Rayhan Hafidz I. NPM : 1306409362 Kelompok Guanin I. Abstrak Lipid adalah penyusun penting dari makanan karena mereka adalah sumber nilai energi tinggi. Lipid juga penting karena vitamin yang larut dalam lemak, dan asam lemak esensial yang ditemukan dalam lemak dari makanan alami barang. Lemak tubuh berfungsi sebagai sumber yang sangat baik energi, disimpan dalam jaringan adiposa. Mereka juga bertindak sebagai bahan isolasi dalam jaringan subkutan dan juga terlihat di sekitar organ-organ tertentu. Lipid dikombinasikan dengan protein adalah unsur penting dari membran sel dan mitokondria sel. Lipid secara umum bukan makromolekul. Lipid yang terjadi secara alami senyawa organik, umumnya dikenal sebagai minyak dan lemak. Lipid terjadi melalui dunia tinggal di mikroorganisme, tumbuhan tingkat tinggi dan hewan dan juga dalam semua jenis sel. Lipid juga merupakan molekul yang dapat diekstrak dari tanaman dan binatang menggunakan pelarut nonpolar seperti eter, kloroform dan aseton. Lemak. dan asam lemak dari yang mereka dibuat milik kelompok ini seperti steroid lainnya, fosfolipid membentuk sel membran komponen, dan lain sebagainya. Lipid berkontribusi terhadap struktur sel, menyediakan bahan bakar yang disimpan dan juga mengambil bagian dalam berbagai proses biologi. Lipid tidak larut dalam air. Mereka non-polar dan dengan demikian larut dalam nonpolar lingkungan seperti di choloroform tetapi tidak larut dalam kutub lingkungan seperti airKetika dimetabolisme, lipid dioksidasi untuk melepaskan energi dalam jumlah besar dan dengan demikian berguna untuk organisme hidup. Pada LTM ini, akan dibahas sumber alami lemak, yang dibagi menjadi dua, yaitu sumber hewani (hewan), dan sumber nabati (tumbuhan). Departemen Teknik Kimia, Universitas Indonesia | LTM Biologi Molekular 1

Upload: zulfahmi-ferdiansyah

Post on 15-Jan-2016

35 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

LTM Sumber Alami Lipid

TRANSCRIPT

Page 1: LTM Sumber Alami Lipid Biologi Molekular

LTM Biologi Molekular

Sumber Alami Lipid

Nama : Rayhan Hafidz I.

NPM : 1306409362

Kelompok Guanin

I. Abstrak

Lipid adalah penyusun penting dari makanan karena mereka adalah sumber nilai energi tinggi. Lipid juga penting karena vitamin yang larut dalam lemak, dan asam lemak esensial yang ditemukan dalam lemak dari makanan alami barang. Lemak tubuh berfungsi sebagai sumber yang sangat baik energi, disimpan dalam jaringan adiposa. Mereka juga bertindak sebagai bahan isolasi dalam jaringan subkutan dan juga terlihat di sekitar organ-organ tertentu. Lipid dikombinasikan dengan protein adalah unsur penting dari membran sel dan mitokondria sel. Lipid secara umum bukan makromolekul. Lipid yang terjadi secara alami senyawa organik, umumnya dikenal sebagai minyak dan lemak. Lipid terjadi melalui dunia tinggal di mikroorganisme, tumbuhan tingkat tinggi dan hewan dan juga dalam semua jenis sel. Lipid juga merupakan molekul yang dapat diekstrak dari tanaman dan binatang menggunakan pelarut nonpolar seperti eter, kloroform dan aseton. Lemak. dan asam lemak dari yang mereka dibuat milik kelompok ini seperti steroid lainnya, fosfolipid membentuk sel membran komponen, dan lain sebagainya. Lipid berkontribusi terhadap struktur sel, menyediakan bahan bakar yang disimpan dan juga mengambil bagian dalam berbagai proses biologi. Lipid tidak larut dalam air. Mereka non-polar dan dengan demikian larut dalam nonpolar lingkungan seperti di choloroform tetapi tidak larut dalam kutub lingkungan seperti airKetika dimetabolisme, lipid dioksidasi untuk melepaskan energi dalam jumlah besar dan dengan demikian berguna untuk organisme hidup. Pada LTM ini, akan dibahas sumber alami lemak, yang dibagi menjadi dua, yaitu sumber hewani (hewan), dan sumber nabati (tumbuhan).

Kata kunci: Lipid, lemak, asam lemak, gliserida, non-gliserida, lipid kompleks, sumber hayati, hewani, nabati

Departemen Teknik Kimia, Universitas Indonesia | LTM Biologi Molekular 1

Page 2: LTM Sumber Alami Lipid Biologi Molekular

II. Sumber Alami Lipid

Gambar 1. Olahan-olahan makanan yang bisa menjadi sumber lipid, atau lemak

(http://blog.ub.ac.id/dwisapriramadhan/files/2013/11/Bagaimana-Cara-Menghindari-Lemak-Jenuh-Dalam-Badan.jpg)

Lipid terjadi melalui dunia tinggal di mikroorganisme, tumbuhan tingkat tinggi dan hewan dan juga dalam semua jenis sel. Lipid merupakan molekul yang dapat diekstrak dari tanaman dan binatang menggunakan pelarut nonpolar seperti eter, kloroform dan aseton. Lemak (dan asam lemak dari yang mereka dibuat) milik kelompok ini ini seperti steroid lainnya, fosfolipid membentuk sel membran komponen, dan lain sebagainya. Secara umum, sumber alami lipid dibagi menjadi dua sumber, yaitu sumber hewani (hewan) dan nabati (tumbuhan).

A. Sumber Hewani

Gambar 2. Daging, salah satu olahan makanan dari sumber alami hewani

(http://hutantropis.com/wp-content/uploads/2012/07/daging.jpg)

Sumber hewani merupakan sumber yang berasal dari hewan-hewan. Lipid banyak yang terkandung di dalam hewan-hewan yang ada di bumi. Masing-masing hewan di bumi yang memiliki kandungan lipid mempunyai presentase kandungan lipid yang berbeda-beda. Olahan

Departemen Teknik Kimia, Universitas Indonesia | LTM Biologi Molekular 2

Page 3: LTM Sumber Alami Lipid Biologi Molekular

dalam bentuk makanan atau minuman dari sumber hewani memiliki manfaat yang sangat baik untuk kesehatan manusia. Dibawah ini merupakan contoh sumber hewani lipid:

1. Ikan kod

Gambar 3. Ikan Kod

(http://iwak.info/wp-content/uploads/2014/01/ikan-kod.jpg)

Ikan Kod adalah salah satu jenis ikan yang hidup di lautan/samudera. Ikan kod termasuk salah satu jenis ikan yang banyak dimakan.

Hati ikan kod diproses menjadi minyak hati ikan kod, dimana hati ikan kod merupakan salah satu sumber utama vitamin A, vitamin D, vitamin E, dan asam lemak omega-3. Pemberian cod liver oil akan membantu tumbuh kembang anak karena menjadi sumber nutrisi asam lemak omega-3 dan vitamin A dan vitamin D. Zat-zat ini dibutuhkan untuk tumbuh kembang anak, khususnya juga daya tahan dan perkembangan otak. Kandungan lain minyak ikan kod adalah eicosapentaenoic acid (EPA), docosahexaenoic acid (DHA) yang membantu mengoptimalkan perkembangan fungsi otak anak.

Ikan kod termasuk makanan yang populer yang memiliki rasa yang tidak terlalu kuat namun padat. Selain itu, ikan kod dari samudera Atlantik dijadikan lembaran tipis yang dikeringkan yang disebut dengan scrod. Di Inggris, ikan kod Atlantik dijadikan salah satu menu makanan olahan ikan yang populer, yaitu fish and chips. Ikan kod sangat popular dan paling banyak dikonsumsi di Inggirs, Portugal, Spanyol, Italia, dan Brazil.

2. Ikan Salmon

Gambar 4. Ikan Salmon

(http://2.bp.blogspot.com/-nKUA8zwBkaE/Uu-0UXmlrFI/AAAAAAAABP4/36isbyuCLeM/s1600/ikan-salmon.gif)

Departemen Teknik Kimia, Universitas Indonesia | LTM Biologi Molekular 3

Page 4: LTM Sumber Alami Lipid Biologi Molekular

Ikan Salmon merupakan salah satu jenis ikan berminyak yang hidup di Samudera Atlantik dan Samudera Pasifik. Ikan ini didapatkan dengan cara ditangkap di alam liar atau dibudidayakan. Ikan ini dijual dalam bentuk daging ikan segar, beku, atau dalam bentuk kalengan. Hampir semua Salmon Atlantik diperoleh dari budi daya, sedangkan 80 persen Salmon Pasifik diperoleh dari alam liar.

Secara nutrisi, ikan ini mengandung protein dan vitamin D yang tinggi. Ikan ini juga mengandung kolesterol dengan kadar yang bervariasi antara 23–214 mg/100 g tergantung spesiesnya. Sementara ikan salmon yang telah dimasak mengandung DHA antara 500–1500 mg dan EPA antara 300–1000 mg per 100 gram sajian. Sealin itu, terdapat juga gliserol fosfolipid, yang termasuk ke dalam gliserida.

3. Ikan Hiu Botol

Gambar 5. Ikan Hiu Botol

(http://kkcdn-static.kaskus.co.id/images/2012/07/29/2711329_20120729112653.jpg)

Ikan hiu adalah salah satu jenis ikan yang memiliki kerangka tulang rawan yang lengkap dan bentuk tubuh yang ramping. Ikan hiu bernapas dengan menggunakan lima hingga tujuh liang insang pada sebelah samping, atau di belakang kepalanya. Hiu memiliki tubuh yang dilapisi kulit dermal denticles yang berguna dalam melindungi kulit mereka dari kerusakan, dari gangguan parasit, dan untuk menambah dinamika air. Hiu mempunyai beberapa deret gigi yang dapat digantikan. Salah satu bagian ikan hiu yang berguna bagi manusia dengan kandungan-kandungannya adalah minyak hatinya.

Minyak hati ikan hiu baik dikonsumsi untuk memperkuat fungsi hati dan menyembuhkan penyakit hati. Hal ini karena kandungan vitamin minyak hati ikan hiu cukup lengkap. Di dalam minyak hati ikan hiu terdapat kandungan vitamin A, vitamin B1, vitamin C, vitamin D, dan vitamin E. Selain itu, di dalam minyak hati ikan hiu diketahui juga kaya akan kandungan asam omega-3 dan kandungan energi sebesar 902 kalori. Minyak hati ikan hiu juga telah lama terkenal akan kandungan vitamin dan omega-3.

Departemen Teknik Kimia, Universitas Indonesia | LTM Biologi Molekular 4

Page 5: LTM Sumber Alami Lipid Biologi Molekular

Dibawah ini merupakan perbandingan kandungan lipid antara ikan kod, ikan salmon, dan ikan hiu botol.

Gambar 6. Tabel perbandingan kandungan ikan kod, ikan salmon, dan hiu botol

(http://minyakhiu.com/wp-content/uploads/2014/05/perbandingan-kandungan-Minyak-Ikan-hiu-cod-dll-1.png)

4. Sapi

Gambar 7. Sapi

(http://ditjennak.pertanian.go.id/img_galeri/682472madura1.jpg)

Sapi merupakan hewan yang termasuk anggota suku Bovidae dan anaksuku Bovinae. Sapi termasuk salah satu hewan yang banyak diternakkan di seluruh dunia. Sapi dipelihara terutama untuk dimanfaatkan susu dan dagingnya sebagai pangan manusia. Hasil sampingan berupa kulit, jeroan, tanduk, dan kotorannya juga dimanfaatkan untuk berbagai keperluan manusia. Di sejumlah tempat, sapi juga dipakai sebagai penggerak alat transportasi, pengolahan lahan tanam (bajak), dan alat industri lain (seperti peremas tebu). Karena banyak kegunaan ini, sapi telah menjadi bagian dari berbagai kebudayaan manusia sejak lama.

Departemen Teknik Kimia, Universitas Indonesia | LTM Biologi Molekular 5

Page 6: LTM Sumber Alami Lipid Biologi Molekular

Gambar 8. Steak sapi, salah satu olahan daging sapi

(http://bali.panduanwisata.id/files/2012/01/warung-balicow3.jpg)

Daging sapi merupakan salah satu produk pangan sapi yang paling banyak dikonsumsi di seluruh dunia, dan termasuk daging yang digemari oleh manusia. Daging sapi mengandung zat besi, protein, selenium, seng atau zinc, vitamin B kompleks, gliserolipid, dan omega 3. Namun, daging sapi juga mengandung lemak jenuh yang tinggi dan dianggap meningkatkan risiko kanker. Daging sapi yang tidak dimasak dengan benar juga bisa mengundang penyakit. Untuk pilihan terbaik, daging sapi organik yang bebas hormon dan antibiotic merupakan opsi yang bagus. Selain itu pilihlah bagian daging tanpa lemak.

Gambar 9 Susu sapi.

(http://www.duniaberbicara.com/wp-content/uploads/2014/03/minum-susu-3.jpg)

Selain daging, produk pangan sapi yang sering dikonsumsi manusia adalah susu sapi. Susu sapi disebut juga darah putih bagi tubuh karena mengandung banyak vitamin dan berbagai macam asam amino yang baik bagi kesehatan tubuh. Di dalam susu terkandung vitamin B2 dan vitamin A, selain protein juga terdapat macam-macam asam amino yang penting untuk pertumbuhan tubuh . Setiap 100 gram susu terkandung panas sebesar 70.5 kilokalori, protein sebanyak 3.4 gram, lemak 3.7 gram, mengandung kalsium sebesar 125 miligram, sementara prosentase penyerapan dalam tubuh sebesar 98% – 100%. Berikut dibawah ini merupakan tabel persentase golongan lipida pada susu dan asam lemak pada susu.

Departemen Teknik Kimia, Universitas Indonesia | LTM Biologi Molekular 6

Page 7: LTM Sumber Alami Lipid Biologi Molekular

Gambar 10. Kandungan lipid dan komponen asam lemak pada susu sapi. (https://www.academia.edu/4472912/LEMAK_DALAM_SUSU)

Departemen Teknik Kimia, Universitas Indonesia | LTM Biologi Molekular 7

Page 8: LTM Sumber Alami Lipid Biologi Molekular

5. Bebek

Gambar 11. Bebek

(http://agenbebek.com/wp-content/uploads/2012/03/bebek-magelang1.jpg)

Bebek atau Itik adalah nama umum untuk beberapa spesies burung dalam famili Anatidae. Bebek umumnya adalah burung akuatik yang sebagian besar berukuran lebih kecil dibandingkan kerabatnya, angsa dan angsa berleher pendek, dan dapat ditemukan pada perairan air tawar maupun air laut. Bebek memiliki banyak kegunaan ekonomis, untuk diternakkan demi daging, bulu, telur, dan juga kotoran mereka. Bebek yang diternakkan merupakan keturunan dari bebek liar Mallard (Anas Platyrhyncos), seperti bebek pelari, kecuali bebek serati yang merupakan keturunan dari Cairina. Bebek yang diternakkan memiliki ukuran yang lebih besar dari nenek moyang mereka.

Gambar 12. Daging bebek yang dibakar.

(http://resto.agrimart.co.id/wp-content/uploads/2014/03/bebek-bakar.jpg)

Departemen Teknik Kimia, Universitas Indonesia | LTM Biologi Molekular 8

Page 9: LTM Sumber Alami Lipid Biologi Molekular

Pada bebek, produk pangan yang paling sering dikonsumsi adalah dagingnya. Selain rasanya yang nikmat, daging bebek juga diperkaya dengan berbagai macam zat gizi yang berguna bagi kesehatan, di antaranya adalah protein, vitamin (Riboflavin, Niacin, Tiamin, Asam Pantotenat, Vitamin B6, dan Vitamin B12), mineral (Fosfor, Zinc, Zat besi, Tembaga, Sodium), dan lemak. Daging bebek memiliki kandungan lemak sehat. Komposisi lemak pada daging bebek mengandung 35,7% lemak jenuh, 50,5% lemak tak jenuh tunggal (tinggi dalam asam linoleat) dan 13,7% lemak tak jenuh ganda (yang mengandung lemak esensial Omega 6 dan Omega 3). Jadi, selama dikonsumsi dalam jumlah secukupnya, daging bebek akan cukup memasok lemak sehat bagi tubuh Anda.

B. Sumber Nabati

Sumber nabati merupakan sumber yang berasal dari tumbuhan. Lipid banyak yang terkandung di dalam tumbuhan-tumbuhan yang ada di bumi. Masing-masing tumbuhan di bumi yang memiliki kandungan lipid mempunyai presentase kandungan lipid yang berbeda-beda. Olahan dari sumber lipid nabati memiliki manfaat yang sangat baik untuk kesehatan manusia. Dibawah ini merupakan contoh sumber nabati lipid:

1. Kelapa Sawit

Gambar 13. Kebun kelapa sawit

(http://www.sarawakreport.org/site/wp-content/uploads/2011/01/oil-palm-2-2.jpg)

Kelapa sawit adalah tumbuhan industri penting penghasil minyak masak, minyak industri, maupun bahan bakar (biodiesel). Perkebunannya menghasilkan keuntungan besar sehingga banyak hutan dan perkebunan lama dikonversi menjadi perkebunan kelapa sawit. Indonesia adalah penghasil minyak kelapa sawit terbesar di dunia. Di Indonesia penyebarannya di daerah Aceh, pantai timur Sumatra, Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi.

Kelapa sawit sering diproduksi minyaknya. Minyak kelapa sawit memiliki kandungan asam lemak dan trigliserida yang kaya. Kandungan asam lemak dan trigliserida pada kelapa sawit adalah sebagai berikut:

Departemen Teknik Kimia, Universitas Indonesia | LTM Biologi Molekular 9

Page 10: LTM Sumber Alami Lipid Biologi Molekular

Gambar 14. Kandungan trigliserida pada kelapa sawit

(http://library.usu.ac.id/download/fmipa/kimia-nurhaida.pdf)

Gambar 15. Kandungan asam lemak pada kelapa sawit

(http://library.usu.ac.id/download/fmipa/kimia-nurhaida.pdf)

2. Kedelai

Gambar 16. Kacang Kedelai

(http://distantph.kalselprov.go.id/wp-content/uploads/2014/03/39kdelai.jpg)

Kacang kedelai memiliki nama latin Glycine max dan termasuk dalam keluarga Leguminosae atau kacang-kacangan. Kedelai adalah salah satu tanaman polong-polongan yang menjadi bahan dasar banyak makanan dari Asia Timur seperti kecap, tahu, dan tempe. Berdasarkan peninggalan arkeologi, tanaman ini telah dibudidayakan sejak 3500 tahun yang

Departemen Teknik Kimia, Universitas Indonesia | LTM Biologi Molekular 10

Page 11: LTM Sumber Alami Lipid Biologi Molekular

lalu di Asia Timur. Kedelai merupakan sumber utama protein nabati dan minyak nabati dunia. Penghasil kedelai utama dunia adalah Amerika Serikat meskipun kedelai praktis baru dibudidayakan masyarakat di luar Asia setelah 1910. Kedelai dibudidayakan di lahan sawah maupun ladang. Penanaman biasanya dilakukan pada akhir musim penghujan, setelah panen padi. Di Indonesia, kedelai menjadi sumber gizi protein nabati utama. Kedelai dapat diolah menjadi berbagai maam bentuk makanan, seperti tempe, tahu, susu kacang kedelai, dan lain sebagainya.

Kandungan minyak dan komposisi asam lemak dalam kedelai dipengaruhi oleh varietas dan keadaan iklim tempat tumbuh. Lemak kasar terdiri dari trigliserida sebesar 90-95 persen, sedangkan sisanya adalah fosfatida, asam lemak bebas, sterol dan tokoferol. Minyak kedelai mempunyai kadar asam lemak jenuh sekitar 15% sehingga sangat baik sebagai pengganti lemak dan minyak yang memiliki kadar asam lemak jenuh yang tinggi seperti mentega. Hal ini berarti minyak kedelai sama seperti minyak nabati lainnya yang bebas kolestrol, seperti yang ditunjukkan dalam komposisi dari minyak nabati dibawah ini. Asam lemak dalam minyak kedelai sebagian besar terdiri dari asam lemak esensial yang sangat dibutuhkan oleh tubuh. Berikut di bawah ini merupakan komposisi kimia minyak kedelai:

Asam Lemak Tidak Jenuh (85%) Komposisi

Asam linoleatAsam oleatAsam linolenatAsam arachidonat

15-64%11-60%1-12%1,5%

Asam lemak jenuh (15%)

Asam palmitatAsam stearatAsam arschidatAsam laurat

7-10%2-5%0,2-1%0-0,1%

Fosfolipida Jumlahnya sangat kecil (trace)

Lesitin -Cephalin -Lipositol -

Gambar 17. Tabel komposisi asam lemak pada minyak kedelai

(irmanjaya.lecture.ub.ac.id/files/2008/10/minyak-kedelai.doc)

Departemen Teknik Kimia, Universitas Indonesia | LTM Biologi Molekular 11

Page 12: LTM Sumber Alami Lipid Biologi Molekular

3. Alpukat

Gambar 18. Buah alpukat dan jus alpukat

(https://waroengbubursupbdg.files.wordpress.com/2012/11/jus-alpukat.jpg)

Alpukat, atau Persea americana ialah tumbuhan yang berasal dari Meksiko dan Amerika Tengah. Alpukat kini banyak dibudidayakan di Amerika Selatan dan Amerika Tengah sebagai tanaman perkebunan monokultur dan sebagai tanaman pekarangan di daerah-daerah tropika lainnya di dunia. Alpukat memiliki banyak manfaat. Bijinya digunakan dalam industri pakaian sebagai pewarna yang tidak mudah luntur. Batang pohonnya dapat digunakan sebagai bahan bakar. Kulit pohonnya digunakan sebagai pewarna warna cokelat pada produk dari bahan kulit. Daging buahnya dapat dijadikan hidangan serta menjadi bahan dasar untuk beberapa produk kosmetik dan kecantikan. Selain itu, daging buah apokat untuk mengobati sariawan dan melembabkan kulit yang kering. Daun apokat digunakan untuk mengobati kencing batu, darah tinggi, sakit kepala, nyeri saraf, nyeri lambung, saluran napas membengkak dan menstruasi yang tidak teratur. Bijinya dapat digunakan untuk mengobati sakit gigi dan kencing manis.

Alpukat termasuk buah yang istimewa karena mengandung lemak 20-30 kali lebih banyak dibandingkan dengan buah-buahan lainnya. Kandungan lemak ini dapat memberikan energi yang cukup ketika dikonsumsi. Jenis lemak yang dikandungnya adalah lemak tak jenuh yaitu asam oleat dan asam linoleat, yang bersifat antioksidan kuat, yang kebetulan mudah dicerna dan berguna bagi  tubuh.

Departemen Teknik Kimia, Universitas Indonesia | LTM Biologi Molekular 12

Page 13: LTM Sumber Alami Lipid Biologi Molekular

4. Zaitun

Gambar 19 Minyak Zaitun

(http://siputnews.com/wp-content/uploads/2015/04/Manfaat-Minyak-Zaitun-Untuk-Kesehatan-dan-Kecantikan.jpg)

Zaitun adalah pohon kecil tahunan dan hijau abadi, yang buah mudanya dapat dimakan mentah ataupun sesudah diawetkan sebagai penyegar. Buahnya yang tua diperas dan minyaknya diekstrak menjadi minyak zaitun yang dapat dipergunakan untuk berbagai macam keperluan. Zaitun adalah anggota suku Oleaceae.

Buah zaitun matang yang belum diproses mengandung sekitar 80% air. Sedangkan kandungan minyaknya sekitar 15%. Selebihnya mengandung karbohidrat, protein, kalsium, zat besi, vitamin A, vitamin B kompleks, vitamin C dan vitamin D. Minyak zaitun dianggap sebagai minyak yang sehat karena mengandung lemak tak jenuh yang tinggi, terutama asam oleat dan polifenol. Asam linoleat juga terkandung di dalamnya. Minyak zaitun sangat berguna untuk perawatan tubuh, yaitu untuk pelembab wajah, penyubur rambut, kesehatan kulit, serta merawat tangan dan kaki. Sementara untuk kesehatan, minyak zaitun berguna untuk menurunkan resiko penyakit jantung, mampu melawan kanker, menghilangkan artritis, mencegah diabetes, menghentikan rasa nyeri, mencegah pikun, dan mencegah osteoporosis.

5. Jagung

Gambar 20. Jagung.

(http://www.bebeja.com/wp-content/uploads/2013/09/kulit-jagung.jpg)

Departemen Teknik Kimia, Universitas Indonesia | LTM Biologi Molekular 13

Page 14: LTM Sumber Alami Lipid Biologi Molekular

Jagung (Zea mays) adalah salah satu tanaman pangan penghasil karbohidrat yang terpenting di dunia, selain gandum dan padi. Bagi penduduk Amerika Tengah dan Selatan, bulir jagung adalah pangan pokok, sebagaimana bagi sebagian penduduk Afrika dan beberapa daerah di Indonesia. Di masa kini, jagung juga sudah menjadi komponen penting pakan ternak. Penggunaan lainnya adalah sebagai sumber minyak pangan dan bahan dasar tepung maizena. Berbagai produk turunan hasil jagung menjadi bahan baku berbagai produk industri. Beberapa di antaranya adalah bioenergi, industri kimia, kosmetika, dan farmasi. Sebagai bahan pangan, jagung sering menjadi tambahan pada olahan-olahan makanan, ataupun dimakan secara langsung dengan cara direbus ataupun dibakar. Jagung memiliki manfaat untuk melancarkan ASI, mencegah kanker, dan kesehatan gigi.

Terdapat kandungan-kandungan gizi dalam jagung yang berguna untuk tubuh. Kandungan-kandungan tersebut adalah kalium, vitamin C, beta-karoten, asam pentotenat (vitamin B5), asam stearat, dan asam folat.

Selain itu, jagung juga dapat diolah menjadi minyak jagung. Minyak jagung berguna untuk memasak dan pengganti minyak sawit. Minyak jagung mengandung asam oleat 20%-50%, asam linoleat 35%-60%, fosfolipid 2% serta bahan tak tersabunkan 2% (tokoferol,sitosferol dan lilin). Selain itu, zat-zat yang terkandung dalam minyak jagung murni adalah 99% triasilgliserol dengan asam lemak tak jenuh ganda (PUFA) 59%, Asam lemak tak jenuh tunggal 24% dan asam lemak jenuh (SFA) 13%. Minyak jagung juga mengandung ubiquinon, alfatokoferol tinggi dan gamma-tokoferol yang tinggi sehingga dapat menghindarkan dari "ketengikan" oksidatif. Nutrisi penting lain dalam minyak jagung yang tidak kalah penting adalah vitamin E yang sangat baik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan juga bertindak sebagai antioksidan dengan mencegah kerusakan akibat radikal bebas.

Departemen Teknik Kimia, Universitas Indonesia | LTM Biologi Molekular 14

Page 15: LTM Sumber Alami Lipid Biologi Molekular

III. Summary

Lipid adalah penyusun penting dari makanan karena mereka adalah sumber nilai energi tinggi. Lipid juga penting karena vitamin yang larut dalam lemak, dan asam lemak esensial yang ditemukan dalam lemak dari makanan alami barang. Lemak tubuh berfungsi sebagai sumber yang sangat baik energi, disimpan dalam jaringan adiposa. Mereka juga bertindak sebagai bahan isolasi dalam jaringan subkutan dan juga terlihat di sekitar organ-organ tertentu.

Lipid terjadi melalui dunia tinggal di mikroorganisme, tumbuhan tingkat tinggi dan hewan dan juga dalam semua jenis sel. Lipid merupakan molekul yang dapat diekstrak dari tanaman dan binatang menggunakan pelarut nonpolar seperti eter, kloroform dan aseton. Lemak (dan asam lemak dari yang mereka dibuat) milik kelompok ini ini seperti steroid lainnya, fosfolipid membentuk sel membran komponen, dan lain sebagainya. Secara umum, sumber alami lipid dibagi menjadi dua sumber, yaitu sumber hewani (hewan) dan nabati (tumbuhan).

Pada hewan, terdapat banyak contoh hewan yang mengandung lipid di dalamnya. Diatas telah diberikan contioh-contoh hewan yang memiliki kandungan lipid, seperti ikan kod, ikan hiu botol, ikan salmon, dan sapi. Sementara pada tumbuhan, ditemukan juga beberapa sumber lipid yang juga memiliki banyak manfaat bagi tubuh manusia, diantaranya dari kelapa sawit, zaitun, kedelai, alpukat, dan jagung.

Departemen Teknik Kimia, Universitas Indonesia | LTM Biologi Molekular 15

Page 16: LTM Sumber Alami Lipid Biologi Molekular

IV. Daftar Pustaka

Stansfield, William, Cano, Raúl, Colomé, Jaime. 2003. Schaum’s Easy Outlines: Molecular and Cell Biology. New York: McGraw-Hill.

McGilvery, Goldstein. 1996. Biokimia: Suatu Pendekatan Fungsional. Surabaya: Airlangga University Press.

Yuwono, Triwibowo. 2005. Biologi Molekular. Jakarta: Erlangga.

Bollag, D.M., Rozycki, M. D., Edelstein, S. J.. 1996. Protein Method. New York: Wiley-Liss, Inc.

Fatchiyah, Arumingtyas, Laras Estri, Widyarti, Sri, dan Rahayu, Sri. 2011. Biologi Molekular: Prinsip Dasar Analisis. Jakarta: Erlangga.

Page, D.S.. 1997. Prinsip-prinsip Biokimia. Jakarta: Erlangga.

Sudarmaji, S, dkk. 1989. Analisa Bahan Makanan dan Pertanian. Yogyakarta: Penerbit Liberty.

Anonymous, 2014. Manfaat Ikan Salmon. http://www.carakhasiatmanfaat.com/artikel/manfaat-ikan-salmon.html Diakses pada tanggal 14 April 2015.

Hendrayatno, Mukit. 2007. Membandingkan Manfaat Minyak Ikan Salmon, Hiu, dan Cod. http://minyakhiu.com/membandingkan-manfaat-minyak-ikan-salmon-hiu-cod/. Diakses pada tanggal 14 April 2015.

Hendrayatno, Mukit. 2007. Minyak Ikan Hiu Squalene. http://minyakikanhiu.com/minyak-ikan-hiu-squalene/. Diakses pada tanggal 15 April 2015.

Anonymous, 2013. Kandungan Gizi Daging Sapi. http://kabarimbo.com/kandungan-gizi-daging-sapi/. Diakses pada tanggal 16 April 2015.

Anonymous, 2011. Nilai Gizi Dibalik Gurihnya Daging Bebek. http://duniafitnes.com/nutrition/nilai-gizi-di-balik-gurihnya-daging-bebek.html. Diakses pada tanggal 16 April 2015.

Sigma, Narrada. 2014. Kandungan Minyak Kelapa Sawit. http://www.narrada-sigma.com/tag/kandungan-minyak-kelapa-sawit/. Diakses pada tanggal 14 April 2015.

Anonymous, 2014. Manfaat dan Kandungan Gizi Kacang Kedelai. http://catatankecil.com/2014/11/03/manfaat-dan-kandungan-gizi-kacang-kedelai/. Diakses pada tanggal 14 April 2015.

Anonymous, 2014. Manfaat dan Kandungan Nutrisi dalam Alpukat. http://www.amazine.co/1784/tips-sehat-manfaat-dan-kandungan-nutrisi-dalam-alpukat/. Diakses pada tanggal 15 April 2015.

Anonymous, 2014. Minyak Zaitun dan Kandungannya. http://minyakzaitun.org/minyak-zaitun-dan-kandungannya/. Diakses pada tanggal 15 April 2015.

Departemen Teknik Kimia, Universitas Indonesia | LTM Biologi Molekular 16

Page 17: LTM Sumber Alami Lipid Biologi Molekular

Anonymous, 2015. Manfaat Minyak Jagung Bagi Kesehatan. http://www.kesehatanpedia.com/2015/01/manfaat-minyak-jagung-bagi-kesehatan.html. Diakses pada tanggal 16 April 2015.

Departemen Teknik Kimia, Universitas Indonesia | LTM Biologi Molekular 17