Team project ©2017 Dony Pratidana S. Hum | Bima Agus Setyawan S. IIP 

 

 

 

 

 

Hak cipta dan penggunaan kembali:

Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis dan melisensikan ciptaan turunan dengan syarat yang serupa dengan ciptaan asli.

Copyright and reuse:

This license lets you remix, tweak, and build upon work non-commercially, as long as you credit the origin creator and license it on your new creations under the identical terms.

MAKNA RITUAL ADAT PERNIKAHAN TIONGHOA

(Studi Fenomenologi Tentang Makna Ritual Adat

Pernikahan Tionghoa Bagi Pasangan Peranakan

Tionghoa di Tangerang)

SKRIPSI

Diajukan guna Memenuhi Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Ilmu Komunikasi (S.I.Kom.)

Fransiska Amelia

12140110139

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI KONSENTRASI PUBLIC RELATIONS

FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA

TANGERANG 2017

MEANINGS OF TIONGHOA MARRIAGE

PROCESSION

(Phenomenology Study About Tionghoa Marriage

Procession for Half-Caste Tionghoa Couple in

Tangerang)

SKRIPSI

This Thesis is Submited to Multimedia Nusantara University, Department of

Communication Science as Part of The Requirements for Obtaining

Bachelor of Communication

Fransiska Amelia

12140110139

DEPARTMENT OF COMMUNICATION SCIENCE PUBLIC RELATIONS CONCENTRATION

FACULTY OF COMMUNICATION MULTIMEDIA NUSANTARA UNIVERSITY

TANGERANG 2017

ii

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi ini adalah karya ilmiah saya

sendiri, bukan plagiat dari karya ilmiah yang ditulis oleh orang lain atau lembaga

lain, dan semua karya ilmiah orang lain atau lembaga lain yang dirujuk dalam

skripsi ini telah disebutkan sumber kutipannya serta dicantumkan di Daftar

Pustaka.

Jika dikemudian hari terbukti ditemukan kecurangan / penyimpangan, baik

dalam pelaksanaan skripsi maupun dalam penulisan laporan skripsi, saya

menerima konsekuensi dinyatakan TIDAK LULUS untuk mata kuliah skripsi

yang telah saya tempuh.

Tangerang, 16 Januari 2017

Fransiska Amelia

iii

HALAMAN PENGESAHAN

Skripsi dengan judul

“Makna Ritual Adat Pernikahan Tionghoa

(Studi Fenomenologi tentang Makna Ritual Adat Pernikahan Tionghoa bagi

Pasangan Peranakan Tionghoa di Tangerang)”

Oleh

Fransiska Amelia

telah diujikan pada hari Kamis, tanggal 26 Januari 2017

pukul 13.00 – 14.00 dan dinyatakan lulus

dengan susunan penguji sebagai berikut

Ketua Sidang Penguji Ahli

Dr. Amin Sar Manihuruk, M.Si. Nunik Maharani H., M.Comn&MediaSt.(Mon.).

Dosen Pembimbing

Dr. Bherta Sri Eko M., M.Si.

Disahkan oleh

Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi – UMN

Dr. Bherta Sri Eko M., M.Si.

iv

Sincere,

April 6 1994

v

KATA PENGANTAR

Puji syukur peneliti panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus karena berkat

bimbingan – Nya peneliti mampu menyelesaikan skripsi yang berjudul “Makna

Ritual Adat Pernikahan Tionghoa (Studi Fenomenologi Tentang Makna Ritual

Adat Pernikahan Tionghoa Bagi Pasangan Peranakan Tionghoa di Tangerang)”.

Skripsi ini menjadi salah satu persyaratan kelulusan yang harus dikerjakan

dan diajukan kepada Program Strata 1, Program Studi Ilmu Komunikasi dengan

jurusan Public Relations, Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Multimedia

Nusantara. Diharapkan skripsi ini dapat memberikan pengetahuan dan dampak

positif bagi para pembacanya, serta dapat menginspirasi peneliti-peneliti

selanjutnya untuk memperdalam dan memperluas kajian tentang pernikahan ritual

adat Tionghoa.

Tentu saja, selain bimbingan Tuhan dan usaha dari peneliti, peneliti juga

ingin mengucapkan terima kasih kepada pihak – pihak yang sudah membantu

peneliti dalam menyelesaikan skripsi ini. Oleh karena itu peneliti ingin

mengucapkan terima kasih kepada:

1. Dr. Bherta Sri Eko M., M.Si selaku pembimbing skripsi dan ketua

program studi ilmu komunikasi yang sudah menyediakan waktunya untuk

membimbing serta membagi pengetahuan kepada peneliti sehingga

peneliti dapat menyelesaikan skripsi ini. Terima kasih banyak Bu Bherta.

vi

2. Mom, dad, cece, keponakan serta keluarga yang sudah memberi dukungan

secara moral dan materil, tempat menampung keluh kesah peneliti, serta

menjadi tempat peneliti untuk “pulang”.

3. Kak Novia, Kak Sumi, Kak Yantika, Kak David, Om Rudi dan Tante

Kimty atas kesediaannya menjadi informan dan meluangkan waktu untuk

berbagi cerita tentang prosesi pernikahan mereka. Terima kasih karena

tidak bosan dan memberikan jawaban dengan sangat baik atas pertanyaan-

pertanyaan dari wawancara peneliti.

4. Teman-teman tercinta, Mr. M, Yuizi Theresia, Prisilia Purnama, Sofia Lo,

Dwinita Mardiani, Cicilia Dini, Helmi Wicaksono, Melinda Cahaya,

Fredericus Adi Waskita, Michael Rendy, Ipung, Benedictus Gerdy, Noora

Hafiezha, atas waktu, canda, tempat penulis membuang keluh kesah, serta

menjadi penghibur disaat penulis merasa penat.

5. Fenny Djaja, Safa Prasodjo, Gizela Cindy, Idelia Risela, Geovani Novita,

Ditania, Kinanti Odelia, Viriya Paramita atas kesediaannya mendorong

semangat peneliti untuk cepat-cepat menyelesaikan skripsi ini dengan baik

dan menjadi tempat peneliti untuk “pulang”.

6. Holan Kost, Scandinavian, Dunkin Donut, Demeter, keluarga besar

Waluma serta tempat-tempat yang pernah peneliti datangi untuk

mengerjakan skripsi selain itu juga sebagai tempat peneliti untuk melipir

sejenak dari kepenatan.

vii

7. True Friends, IKEA, Keluarga Besar Teater Katak atas kesediannya dalam

mendorong peneliti untuk menyelesaikan skripsi dengan baik serta

menjadi “rumah” untuk peneliti.

Berkaitan dengan kesempurnaan, penulis menyadari bahwa skripsi penulis

masih banyak kekurangan. Penulis menerima kritik dan saran dari pembaca agar

skripsi ini menjadi sempurna. Penulis juga berharap skripsi ini bermanfaat bagi

para pembaca yang juga akan menyusun skripsi di kemudian hari.

viii

MAKNA RITUAL ADAT PERNIKAHAN TIONGHOA (Studi Fenomenologi Tentang Makna Ritual Adat Pernikahan Tionghoa Bagi

Pasangan Peranakan Tionghoa di Tangerang)

ABSTRAK Oleh: Fransiska Amelia

Judul skripsi ini adalah Makna Ritual Adat Pernikahan Tionghoa (Studi

Fenomenologi Tentang Makna Ritual Adat Pernikahan Tionghoa Bagi Pasangan

Peranakan Tionghoa di Tangerang). Tujuannya untuk mengetahui internalisasi

dan eksternalisasi pengalaman pasangan peranakan dalam menggunakan adat

pernikahan Tionghoa. Penelitian ini menggunakan metode fenomenologi Edmund

Husserl dengan paradigma konstruktivistik serta sifat dan jenis penelitian

deskriptif kualitatif. Metode penelitian yang digunakan adalah wawancara

mendalam dengan tiga pasang informan, yaitu pasangan peranakan Tionghoa

yang menikah menggunakan adat pernikahan Tionghoa.

Dari hasil penelitian, didapat bahwa pengalaman ritual adat pernikahan

Tionghoa bagi pasangan informan 1 dikonstruksikan sebagai sarana untuk berbaki

kepada orang tua, bagi informan 2 dikonstruksikan sebagai sarana untuk

mengucap syukur kepada leluhur yang telah berjasa dalam kehidupan pasangan

peranakan, sedangkan pada pasangan informan 3 pengalaman ritual adat

pernikahan Tionghoa dikonstruksikan sebagai sebuah identitas yang harus dijaga,

dipertahankan, serta dilestarikan karena adat dan kebiasaan yang sudah tertanam

di dalam keluarga baik untuk dijalani.

Kata kunci:

Fenomenologi, Ritual Adat, Pernikahan, Etnis Tionghoa, Peranakan Tionghoa.

ix

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI Hlm

HALAMAN JUDUL ……………………………………………………………. i

HALAMAN PERNYATAAN…………………………………………………... ii

HALAMAN PENGESAHAN.………………………………………………….. iii

KATA PENGANTAR ………………………………………………………….. iv

ABSTRAK ……………………………………………………………………… vi

DAFTAR ISI……………………………………………………………………. vii

DAFTAR TABEL………………………………………………………………...ix

DAFTAR GAMBAR……………………………………………………………...x

BAB I PENDAHULUAN…………………………………………………...…....1

1.1 Latar Belakang .……………………………………………………………….1

1.2 Perumusan Masalah……………………………………………………….......4

1.3 Tujuan Penelitian……………………………………………………………...5

1.4 Kegunaan Penelitian…………………………………………………………..5

1.4.1 Kegunaan Akademis………………………………………………...5

1.4.2 Kegunaan Praktis…………………………………………………....5

BAB II KERANGKA TEORI……………………………………………….…6

2.1 Kajian Pustaka…….……………………………………………………….....6

2.2 Teori atau Konsep yang Digunakan…………………………………………10

2.2.1 Konstruksi Realitas Sosial…………………………………………10

2.2.2 Fenomenologi………………………………………………...........13

2.2.3 Budaya Etnis Tionghoa……………………………………………19

2.3 Kerangka Pemikiran…………………………………………………............24

x

BAB III METODOLOGI PENELITIAN…………………………………….26

3.1 Jenis dan Sifat Penelitian …………………………………………………...26

3.2 Metode Penelitian…………………………………………………………....29

3.3 Informan Penelitian………………………………………………………….34

3.4 Teknik Pengumpulan Data…………………………………………………..35

3.5 Teknik Keabsahan Data……………………………………………………..36

3.6 Teknik Analisis Data………………………………………………………..37

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN……………………...38

4.1 Profil Informan..……………………………………………………………..38

4.2 Hasil Penelitian………………………………………………………………40

4.2.1 Deskripsi Tekstural………………………………..……………….40

4.2.2 Deskripsi Struktural……………………...………………………...61

4.3 Pembahasan…………………………………………………………….........72

BAB V SIMPULAN DAN SARAN…………………………………………….87

5.1 Simpulan………………………………………………………………….….87

5.2 Saran………………………………………………………………………….90

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

xi

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu……………………………………………………8

Tabel 3.1 Matriks Informan…………………….………………………………..35

Tabel 4.1 Pengelompokkan Tema Informan 1……………………...……………73

Tabel 4.2 Pengelompokkan Tema Informan 2……………………...……………77

Tabel 4.3 Pengelompokkan Tema Informan 3……………………...……………83

xii

DAFTAR BAGAN

Bagan 2.1 Kerangka Pemikiran………………………………………………….24

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 4.1 Pasangan Pengantin Melakukan Prosesi Potong Pita Bersama Kakak

Perempuan Dari Pengantin Perempuan Yang Dilangkahi….……………………45

Gambar 4.2 Pasangan Pengantin Melakukan Prosesi Makan Mie Sua dan Telur

Merah Sebanyak 2 Butir.…………………...…………………………………....46

Gambar 4.3 Pasangan Pengantin Melakukan Prosesi Teapai……..…………….47

Gambar 4.4 Pasangan Pengantin Melakukan Prosesi Teapai…………………...48