liken planus pbl
DESCRIPTION
csTRANSCRIPT
LIKEN PLANUS
1. Definisi
Liken planus adalah Penyakit inflamasi yang unik dan umum pada kulit, membran
mukosa, kuku dan rambut . Predileksi ekstremitas fleksor, selaput lender, dan alat
kelamin.
2. Etiologi
Pada liken planus tidak terdapat peninggian immunoglobulin. Timbulnya liken planus
hamper dapat dipastikan karena faktor imunitas seluler. Pada lesi ditemukan sel CD4 dan
CD8. Limfosit pada infiltrate umumnya ialah CD8, CD40R0 (memori) dan - T-cell
receptor (TcR) serta sedikit -8 reseptor.
3. Gejala Klinis
Biasanya gatal, biasanya satu atau beberapa minggu sejak kelainan pertama timbul oleh
penyebaran lesi. Terdapat fenomena kobner (isomorfik)
Lesi primer berbentuk poligonal, kecil, violaceous, flattopped papul, mengkilat
(transparan), kadang delle, garis-garis anyaman putih ( Strie wichkam) permukaan
papul. Tampak Pruritus.
Dapat terjadi konfigurasi anular yang terbentuk karena papul-papul membentuk
lingkaran, atau karena menghilang di sentral dan perluasan di perifer. Konfigurasi ini
dapat terlihat pada penis. Atau dapat pula berkonfigurasi linear Bentuk ini agak jarang,
papula-papula tampak berjejer dalam satu garis, sehingga menyerupai gambaran zoster.
4. Bentuk Morfolgik
- Hipertrofik plak verukosa merah coklat / ungu, pada daerah tulang kering
- Folikular papul seperti duri pada kulit, selaput lendir dan kulit kepala trias liken
planopilaris
- Vesikular dan bulosa
- Erosif dan ulseratif pada mukosa yang didahului oleh liken planus
- Atrofi jarang
5. Gambaran Efluoresensi
Liken planus ditandai dengan papul yang mempunyai warna dan konfigurasi yang khas.
Papul-papul berwarna merah biru dan polygonal, berskuama, dan berbentuk siku-siku.
6. Histopatologi
Papul menunjukkan penebalan lapisan granuloma, degenerasi mencair membrane basalis
dan sel basal. Terdapat pula infiltrate seperti pita terdiri dari limfosit dan histosit pada
dermis bagian atas. Infiltrate tersebut padat dan mempunyai batas bawah yang tajam.
Pelepasan epidermal kadang-kadang terlihat dan bila bertambah akan terbentuk bula
subepidermal. Strie wickham mungkin ada hubungannya dengan bertambahnya aktivitas
fokal liken planus dan bukan karena penebalan lapisan granular. IgM dan fibrin terdapat
pada dermis papilar pada lesi yang aktif.
7. Eiopatogenesis
Belum diketahui secara pasti namun diduga, berbagai macam proses penyakit dan agen,
antara lain infeksi virus, penyakit autoimun, medikasi, vaksinasi dan bahan-bahan
restorasi gigi.
Dari beberapa Hipotesis dikatakan bahwa reaksi autoimun melawan epitop pada
keratinosit lesi yang telah diubah oleh antigen virus atau obat-obatan mungkin
bertanggung jawab terhadap gangguan ini.
8. Pemeriksaan Penunjang
Jumlah leukosit dan limfosit menurun.
9. Diagnosis
Diagnosis liken planus atau variannya yang khas dibantu dengan pemeriksaan
histopatologi. Liken planus-liken eruption tidak dapat dibedakan secara klinisi dan
histopatologik dari liken planus. Bahan-bahan yang dapat menimbulkan erupsi semacam
itu adalah emas, steptomisin, tetrasiklin, arsen, merkuri, yodida, dan klorokuin.
10. Penatalaksanaan
Umumnya kurang memuaskan. Kortikosteroid topical dan sistemik dapat memperbaiki,
bila perlu suntikan setempat atau bebat oklusif. Dapat dicoba dengan krim asam vitamin
A (asam retinoat) 0,05%. Obat topical yang lain adalah siklosporin, takrolimus, dan
pimeklorimus. Foto kemoterapi dapat juga membantu terutama pada bentuk generalisata.
- Kortokosteroid topical : Steroid topikal 1-2x/hr
Steroid intralesi 5-20mg/ml
Takrolimus
Pimekrolimus
- Kortikosteroid sistemik : Steroid sistemik 30-80mg/hr
Etretinat 10-75mg/hr
Asitretin 30mg/hr
Isotretinoin 30-40mg/hr
11. Prognosis
Penyakit ini dapat sembuh sendiri 1-2 tahun. Prognosisnya bergantung pada luasnya dan
bentuknya, yang mempengaruhi waktu penembuhan cepat atau lambat. Hasil penelitian
Tompkins menunjukkan bahwa klainan kulit saja dapat sembuh dalam 11 bulan, bila kulit
dan selaput lendir 17 bulan, selaput lender mulut saja 4,5 tahun, dan lesi yang hipertrofik
8 tahun 7 bulan. Kekambuhan yang terjadi sejumlah 12-20%.