lembar kegiatan siswa

16
LEMBAR KEGIATAN SISWA (LKS) Nama (Kelompok) : Kelas : Tanggal : A. JUDUL: Hubungan kalor dengan suhu benda dan wujudnya B. KOMPETENSI DASAR : 4.1. Menyajikan hasil pengukuran besaran fisis dengan menggunakan peralatan dan teknik yang tepat untuk penyelidikan ilmiah C. INDIKATOR : 1. Siswa dapat melaporkan hasil pengukuran dengan menggunakan Termometer. 2. Siswa dapat menggunakan peralatan eksperimen sesuai dengan fungsinya. 3. Siswa dapat menjaga keselamatan alat dan keselamatan jiwa. 4. Siswa dapat membereskan peralatan eksperimen. 5. Siswa dapat menjaga kebersihan lingkungan setelah bereksperimen. D. TUJUAN PERCOBAAN 1. Siswa melaksanakan percobaan pengaruh kalor terhadap suhu dan wujud zat dengan benar.

Upload: nurlia-rahmadani

Post on 28-Sep-2015

291 views

Category:

Documents


10 download

DESCRIPTION

LKS tentang hubungan suhu dengan kalor dan perubahan wujud zat

TRANSCRIPT

LEMBAR KEGIATAN SISWA(LKS)

Nama (Kelompok):Kelas:Tanggal:

A. JUDUL: Hubungan kalor dengan suhu benda dan wujudnya

B. KOMPETENSI DASAR : 4.1.Menyajikan hasil pengukuran besaran fisis dengan menggunakan peralatan dan teknik yang tepat untuk penyelidikan ilmiah

C. INDIKATOR :1. Siswa dapat melaporkan hasil pengukuran dengan menggunakan Termometer. 2. Siswa dapat menggunakan peralatan eksperimen sesuai dengan fungsinya. 3. Siswa dapat menjaga keselamatan alat dan keselamatan jiwa. 4. Siswa dapat membereskan peralatan eksperimen. 5. Siswa dapat menjaga kebersihan lingkungan setelah bereksperimen.

D. TUJUAN PERCOBAAN1. Siswa melaksanakan percobaan pengaruh kalor terhadap suhu dan wujud zat dengan benar.2. Melalui eksperimen, siswa dapat menyajikan hasil pengukuran dari percobaan pengaruh kalor terhadap suhu dan wujud zat dengan benar.3. Melalui eksperimen, siswa mampu menyelidiki faktor yang mempengaruhi perubahan wujud.4. Dengan berdiskusi peserta didik dapat menunjukkan akibat perubahan wujud kalor dalam kehidupan sehari-hari.5. Peserta didik dapat menngembangkan rasa ingin tahu, teliti, jujur,tekun, tanggung jawab, saling menghargai pendapat melalui kegiatan percobaan dan diskusi kelompok.

E. MATERI1. Pengaruh kalor terhadap suhuPengertian kalor berbeda dengan pengertian suhu. Suhu adalah derajat panas atau dinginnya suatu benda, sedangkan kalor adalah energi yang dipindahkan dari suatu benda ke benda lainnya karena perbedaan suhu atau temperatur. Jika sebuah benda dipanaskan, maka suhu atau temperatur benda akan naik, sebaliknya jika benda didinginkan maka suhu atau tempeatur akan turun.2. Pengaruh kalor terhdapa wujud zatKalor yang diserap suatu zat tidak selalu menyebabkan kenaikan suhu atau temperatur zat tersebut. Kadangkala kalor yang diserap oleh suatu zat dapat merubah wujud tersebut tanpa menaikkan suhunya, contoh es yang dipanaskan lama kelamaan akan menjadi air, sebaliknya air yang didinginkan, lama kelamaan akan menjadi es. Zat dapat berbeda dalam tiga wujud zat, yaitu padat, cair dan gas. Pada saat terjadi perubahan wujud misalnya dari padat menjadi cair atau dari cair menjadi gas, selalu disertai dengan pelepasan atau penyerapan kalor. Akan tetapi, perubahan wujud tidak disertai dengan perubahan suhu.Suatu zat apabila diberi kalor terus menerus akan mencapai suhu maksimum, maka zat akan mengalami perubahan wujud. Peristiwa ini juga berlaku jika suatu zat melepaskan kalor terus-menerus dan mencapai suhu minimumnya. Oleh karena itu, selain kalor dapat digunakan untuk mengubah suhu zat, juga dapat digunakan untuk mengubah wujud zat. Perubahan wujud suatu zat akibat pengaruh kalor dapat digambarkan dalam skema berikut :

F. ALAT DAN BAHAN1. ALATNoNama AlatJumlah

1Beaker Gelas2 buah

2Lampu2 buah

3Termometer2 buah

4Statif1 set

5Stopwatch1 buah

2. BAHANNoNama BahanJumlah

1Balok Es2 Balok

2Plastik10 Lembar

3Selotip1 buah

G. PROSEDUR/CARA KERJA1. Letakan beker gelas di bawah lampu atur jaraknya agar sama antara lampu dengan beker gelas pada masing-masing beker gelas dengan posisi beker gelas 1 tertutup plasstik hanya satu lembar dan beker gelas 2 tertutup plastic dengan lima lembar plastik.2. Lampu berada di dalam beker gelas yang tertutup plastik.3. Masukan balok es pada masing-masing beker gelas.4. Nyalakan lampu pada kedua beker gelas.5. Ukurlah suhu dalam kedua beker gelas menggunakan thermometer.6. Hitunglah waktu yang diperlukan es untuk mencair dalam kedua beker gelas.7. Isilah tabel sesuai dengan pengamatanBeker gelas dengan 1 tutup plastikNo Wujud ZatSuhu (oC)Lama PemanasanKeterangan

1Es

2Es dalam air

3Air

Beker gelas denga 5 tutup plastikNo Wujud ZatSuhu (oC)Lama PemanasanKeterangan

1Es

2Es dalam air

3Air

8. Gambarlah skema percobaan yang telah dilakukan.9. Buatlah grafik hubungan antara perubahan suhu dengan waktu pada kedua beker gelas.10. Buatlah kesimpulan dari hasil percobaan di atas.

H. ANALISIS MASALAH1) Pada beker gelas mana es lebih cepat mencair?Jawab:2) Bandingkan suhu pada kedua beker gelas, suhu pada beker gelas manakah yang lebih tinggi?Jawab: 3) Apakah fungsi lampu pada kegiatan di atas?Jawab:4) Apabila beker gelas diumpamakan sebagai udara/atmosfer bumi maka lampu diumpamakan berfungsi sebagai?Jawab:5) Keadaan di bumi kita yang disebut pemanasan global adalah jika kalor terperangkap antara lapisan atmosfer dan permukaan bumi. Lihatlah kembali pada percobaan yang telah dilakukan, beker gelas manakah yang diibaratkan sebagai pemanasan global?Jawab:6) Jika beker gelas diibaratkan sebagai bumi, es dalam beker gelas diibaratkan sebagai apa?Jawab:

7) Salah satu akibat dari pemanasan global adalah terjadinya banjir rob yang disebabkan oleh naiknya permukaan air laut. Lihat kembali pada percobaan yang telah kalian lakukan, berasal dari manakah asal air dalam beker gelas? coba kalian hubungkan antara adanya air dalam beker gelas dengan penambahan permukaan air laut di bumi, apakah penyebabnya sama?Jawab:

JAWABANLEMBAR KERJA SISWA1. Beker gelas yang lebih cepat mencair terdapat pada beker yang ditutupi 5 lembar plastik2. Suhu yang lebih tinggi terdapat pada beker gelas yang kedua yang ditutupi 5 lembar plastik3. Fungsi lampu sebagai pentransfer kalor ke beker gelas4. Sebagai matahari5. Beker gelas kedua, karena udara di dalam beker gelas kedua terperangkap di dalam gelas yang ditahan oleh 5 lebar plastik6. Es sebagai atmosfer bumi7. Berasal dari es yang mencair ketika dipanaskan, sehingga air di idalam beaker gelas meningkat. begitu juga dengan banjir rob, ketiika pemanasan glonbal terjadi, es yang berada di kutub uatara dn kutub selatan bumi mencair dan mengalir kelaut yang mengakibatkan permukaan air laut meningkat dan mengakibatkan terjadinya banjir rob.

Lampiran 1LEMBAR PENILAIAN SIKAP (AFEKTIF)Mata pelajaran:Kelas/peminatan:Materi pokok:

No.Nama SiswaAspek SikapSkor

Rasa Ingin TahuJujurTelitiBertanggung JawabObjektifTerbukaKritisKreatifJlhNilai

123123123123123123123123

1.

2.

3.

4.

Dst

Penilaian:1. Rumus untuk menentukan nilai persentase aktivitas proses belajar siswa yaitu:

2. Untuk menentukan taraf aktivitas proses belajar siswa dengan nilai yang dicapai adalah dengan menggunakan standart/kriteria sebagai berikut:

KriteriaPersen

A (Sangat Baik)85% 100%

B (Baik)75% 84%

C (Cukup Baik)65% 74%

D (Kurang Baik)55% 64%

E (Sangat Kurang Baik)0% - 54%

RUBIK PENILAIAN AFEKTIFNoAspek yang dinilaiSkorKriteria

1Rasa ingin tahu3Siswa memberikan pertanyaan berdasarkan pengalaman

2Siswa memberikan pertanyaan dengan bahasa buku.

1Siswa tidak memberikn pertanyaan

2Jujur3Siswa mengerjakan LKS sesuai dengan data percobaan yang diperoleh tanpa mencontek.

2Siswa mengerjakan LKS dengan memanipulasi data percobaan yang diperoleh tanpa mencontek.

1Siswa mengerjakan LKS dengan mencontek data percobaan kelompok lain.

3Objektif3Siswa menulis data sesuai pengamatan

2Siswa menulis data sesuai dengan perkiraan saja

1Siswa menuliskan data tanpa melakukan pengamatan

4Bertanggung jawab3Siswa menyelesaikan tugas dengan baik

2Siswa menyelesaikan tugas hanya separoh

1Siswa menyelesaikan tugas kurang dari separoh

5Teliti3Siswa cermat melakukan percobaan

2Siswa melakukan percobaan dengan sedikit kecermatan

1Siswa tidak cermat saat melakukan percobaan

6Terbuka 3Siswa terbuka melakukan percobaan

2Siswa sedikit terbuka melakukan percobaan

1Siswa tidak terbuka melakukan percobaan

7Kritis3Berusaha menemukan kekurangan dalam percobaan dan meyelesaikannya

2Berusaha menemukan kekeliruan dalam percobaan

1Idak berusaha mencari kekeliruan

8Kreatif3Memiliki kemampuan menciptakan

2Memiliki ide kemampuan menciptakan

1Tidak memiliki kemampuan menciptakan

Lampiran 2PENILAIAN PSIKOMOTORIKNoNamaAspek yang DinilaiSkor

Memilih Alat dan bahan yang digunakanMenggunakan Baker glas Menggunakan termometerMengembalikan alatJumlah%

123123123123

1

2

3

4

5

Rubrik Penilaian Aspek yang DinilaiSkor Penilaian

123

Memilih alat dan bahan yang digunakantidak tepat memilih alat dan bahan dengan teliti dan benarMemilih alat dan bahan dengan benar namun tidak teliti .Memilih alat dan bahan dengan teliti dan benar menggunakannya

Menggunakan Baker Glas Tidak tepat menggunakan Beaker gelasKurang tepat menggunakan Beaker gelasTepat menggunakan Beaker gelas

Menggunakan termometerTidak tepat menggunakan termometerKurang tepat menggunakan termometerTepat menggunakan termometer

Mengembalikan alat Tidak Tepat mengembalikan alat Kurang tepat mengembalikan alatTepat mengembalikan alat

Arti tingkat penguasaan yang di capai :KriteriaPersen

Sangat Baik85% - 100%

Baik75% - 84%

Cukup Baik65% - 74%

Kurang Baik55% - 64%

Sangat Kurang Baik0% - 54%