laporan sm-3t wimro bab ii.pdf

By Sultan T, S.Pd

Laporan SM-

KONDISI OBJEKTIF

A. Kondisi Geografis

1. Distrik Aroba

Distrik Aroba merupakan salah satu distrik yang terletak di

wilayah Irarutu. Distrik Aroba sebenarnya terdiri dari 7 desa, tetapi yang

terdaftar di pusat hanya 5 desa yang diakui

penulis menjelaskan kelima desa tersebut yaitu Aroba, Yaru,

Sidomakmur, Wimbro dan Senggwar. Total luas wilayah Distrik Aroba

sebesar 1.074 km

sungai. Kampung

ketinggian 10,6 meter dari permukaan laut.

Batas-batas Distrik Aroba sebagai berikut :

Sebelah Utara

Sebelah Timur

Sebelah Selatan

Sebelah Barat

Tabel 2.1. Luas Wilayah Distrik Aroba Menurut Kampung Tahun 2011

No

1.

2.

3.

4.

5.

Aroba

Yaru

Sidomakmur

Wimro

Senggwar

Sumber : BPS Kabupaten Teluk Bintuni

Laporan SM-3T 2012/2013, Teluk Bintuni Papua Barat 5

BAB II

KONDISI OBJEKTIF DAERAH SASARAN

Kondisi Geografis

Distrik Aroba



terdaftar di pusat hanya 5 desa yang diakui sehingga pada kondisi ini



sebesar 1.074 km2 dan Topografi berupa pesisir dan lembah/daerah aliran

sungai. Kampung – kampung di Distrik Aroba memiliki rata

ketinggian 10,6 meter dari permukaan laut.

batas Distrik Aroba sebagai berikut :

Sebelah Utara : Distrik Babo dan Distrik Sumuri

Sebelah Timur : Distrik Sumuri dan Distrik Kokas (Kab. Fak

Sebelah Selatan : Distrik Teluk Arguni dan Distrik Bomberai

(Kab. Fak-Fak)

Sebelah Barat : Distrik Babo dan Distrik Kaitaro


Kampung Luas Wilayah

Aroba

Yaru

Sidomakmur

Wimro

Senggwar

51

12,79

Aroba 2011

Aroba 2010

1.074

1.074

Sumber : BPS Kabupaten Teluk Bintuni

5



sehingga pada kondisi ini



dan Topografi berupa pesisir dan lembah/daerah aliran

trik Aroba memiliki rata-rata

: Distrik Sumuri dan Distrik Kokas (Kab. Fak-Fak)

eluk Arguni dan Distrik Bomberai


Luas Wilayah

514,71

267

12,79

12,5

267

1.074

1.074

By Sultan T, S.Pd

Laporan SM-

Dari tabel diatas terlihat bahwa kampung yang paling luas di distrik

Aroba adalah

merupakan

adalah 1.074 km

Tabel 2.2. Jarak Tempuh dan Ketinggian Dari Permukaan Laut Distrik

Aroba Menurut Kampung Tahun 2011

No Kampung

1.

2.

3.

4.

5.

Aroba

Yaru

Sidomakmur

Wimro

Senggwar

Sumber : Kantor Distrik Aroba

Gambar. 2.1.

Laporan SM-3T 2012/2013, Teluk Bintuni Papua Barat


Aroba adalah kampung Aroba dengan luas 514,71 km

merupakan ibukota distrik atau kecamatan dan total luas distrik Aroba

adalah 1.074 km2


Aroba Menurut Kampung Tahun 2011

Kampung

Jarak (Km) Ketinggian Dari

Permukaan LautDari Ibukota

Distrik

Dari Ibukota

Kabupaten

Aroba

Sidomakmur

Wimro

Senggwar

0

16

32

31,5

3,5

70

54,5

38,5

38,5

73,5


Gambar. 2.1. Peta Kabupaten Teluk Bintuni

6


4,71 km2 dan juga

ibukota distrik atau kecamatan dan total luas distrik Aroba


Ketinggian Dari

Permukaan Laut

15

13

5

3

17

By Sultan T, S.Pd

Laporan SM-

2. Kampung Sidomakmur

Kampung

ibukota Distrik 32 km dan dari ibukota kabupaten 38,5

kampung Sidomakmur memiliki ketinggian dari permukaan laut 5 meter.

Topografi kampung Sidomakmur berupa pesisir.

Batas-batas Kampung S

Sebelah Utara

Sebelah Timur

Sebelah Selatan

Sebelah Barat

B. Kondisi Demografis

1. Distrik Aroba

Distrik Aroba memiliki jumlah penduduk sebesar 2.892 jiwa, yaitu

1.920 jiwa berkelamin laiki

perempuan serta terdiri dari 650 rumah tangga.

Tabel. 2.3. Banyaknya Rumah Tangga, Penduduk dan Kepadatan

Penduduk Per Rumah Tangga di Distrik Aroba Menurut Kampung Tahun

2011

No Kampung

1.

2.

3.

4.

5.

Aroba

Yaru

Sidomakmur

Wimro

Senggwar

Aroba 2011

Aroba 2012



Kampung Sidomakmur

Kampung Sidomakmur memiliki luas 12,79 km2 yang jaraknya dari

ibukota Distrik 32 km dan dari ibukota kabupaten 38,5


kampung Sidomakmur berupa pesisir.

batas Kampung Sidomakmur Sebagai berikut:

Sebelah Utara : Distrik Babo

Sebelah Timur : Kampung Wimbro

Sebelah Selatan : Pulau Kasori

Sebelah Barat : Distrik Sumuri

Kondisi Demografis

Distrik Aroba


1.920 jiwa berkelamin laiki-laki dan 972 jiwa penduduk berkelamin

perempuan serta terdiri dari 650 rumah tangga.



Kampung Luas

(Km2)

Rumah

Tangga Penduduk Rumah

Tangga

Aroba

Yaru

Sidomakmur

Wimro

Senggwar

300

267

120

120

267

76

53

155

112

260

364

241

823

705

778

Aroba 2011

Aroba 2012

1.074

1.074

656

650

2911

2892


7

yang jaraknya dari

ibukota Distrik 32 km dan dari ibukota kabupaten 38,5 km2 sedangkan



laki dan 972 jiwa penduduk berkelamin



Kepadatan per

Rumah

Tangga Km

2

4,79

4,55

5,31

6,29

2,99

1,21

0,90

6,86

5,88

2,91

4,44

4,45

2,71

2,69

By Sultan T, S.Pd

Laporan SM-

Tabel 2.4. Banyaknya Rumah Tangga dan Penduduk di Distrik Aroba

Menurut Jenis Kelamin dan Kampung Tahun 2011

No Kampung

1.

2.

3.

4.

5.

Aroba

Yaru

Sidomakmur

Wimro

Senggwar

Aroba 2011

Aroba 2012


Berdasarkan kedua tabel

dan penduduk di distrik aroba terlihat bahwa penduduk yang paling

banyak terdapat di kampung Sidomakmur

Tabel 2.5. Banyaknya Penduduk di Distrik Aroba Menurut Kelompok

Umur dan Jenis Kelamin Tahun 2011

No Kelompok Umu

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.



Menurut Jenis Kelamin dan Kampung Tahun 2011

Kampung Rumah

Tangga

Jenis Kelamin

Laki-Laki Perempuan

Aroba

Yaru

Sidomakmur

Wimro

Senggwar

76

53

155

112

260

210

123

521

467

610

154

118

302

198

208

Aroba 2011

Aroba 2012

663

650

1931

1920

980

972


Berdasarkan kedua tabel di atas tentang banyaknya rumah tangga


banyak terdapat di kampung Sidomakmur


Umur dan Jenis Kelamin Tahun 2011

Kelompok Umur Laki-Laki Perempuan

0 – 4

5 – 9

10 – 14

15 – 19

20 – 24

25 – 29

30 – 34

35 – 39

40 – 44

45 – 49

50 – 54

162

136

89

134

240

289

276

210

159

105

75

140

99

98

79

101

114

106

83

68

43

26

8


Jumlah Perempuan

364

241

823

705

778

2911

2892

tentang banyaknya rumah tangga



Perempuan Total

140

101

114

106

305

235

187

213

341

403

382

293

227

148

101

By Sultan T, S.Pd

Laporan SM-

12.

13.

14.

15.

16.

Aroba 2011

Aroba 2010


Piramida Penduduk Distrik Aroba Menurut Kelompok

Kelamin Tahun 2011

Berdasarkan tabel dan grafik di atas terlihat jelas perbandingan

penduduk menurut umur dan jenis kelamin, dimana umur yang paling

banyak antara 25

perempuan.

Gambar. 2.2.


55 – 59

60 – 64

65 – 69

70 – 74

75 +

32

13

6

1

4

8

7

3

4

1

Aroba 2011

Aroba 2010

1.931

1.920

980

972


Piramida Penduduk Distrik Aroba Menurut Kelompok

Kelamin Tahun 2011



banyak antara 25 – 29 tahun dan laki-laki lebih banyak dari pada

perempuan.

Gambar. 2.2. Piramida Penduduk Distrik Aroba

9

40

20

9

5

5

980

972

2.914

2.892

Piramida Penduduk Distrik Aroba Menurut Kelompok Umur dan Jenis



laki lebih banyak dari pada

By Sultan T, S.Pd

Laporan SM-

2. Kampung Sidomakmur

Jumlah penduduk kampung Sidomakmur pada

823 jiwa yang penduduknya

Makassar. Melalui observasi langsung pada kampung Sidomakmur

jumlah penduduk laki

perempuan

Nelayan.

Gambar 2.3. Lingkungan Kampung Sidomakmu

C. Kondisi Sosial, Ekonomi dan Budaya

1. Sosial

Kondisi sosial di distrik Aroba ditinjau dari

pendidikan, kesehatan dan standar kelayakan hidup. Pada aspek

pendidikan masih ada 2 kampung yang belum memiliki sekolah sehi

masyrakat yang ada di kampu

yang mempunya

kesehatan tidak semua kampung memiliki puskesmas dan posyandu dan

tidak adanya dokter tetap.


Kampung Sidomakmur

Jumlah penduduk kampung Sidomakmur pada tahun 2011 adalah

823 jiwa yang penduduknya mayoritas pendatang dari Jawa dan

. Melalui observasi langsung pada kampung Sidomakmur

penduduk laki-laki lebih banyak dari pada penduduk

perempuan karena banyaknya masyarakat yang bermata pencaharian

Gambar 2.3. Lingkungan Kampung Sidomakmur

Kondisi Sosial, Ekonomi dan Budaya

Kondisi sosial di distrik Aroba ditinjau dari tiga aspek yaitu


pendidikan masih ada 2 kampung yang belum memiliki sekolah sehi

masyrakat yang ada di kampung tersebut harus menyeberang ke kampu

yang mempunyai sekolah baik TK, SD maupun SMP.


tidak adanya dokter tetap.

10

tahun 2011 adalah

mayoritas pendatang dari Jawa dan Bugis

. Melalui observasi langsung pada kampung Sidomakmur

laki lebih banyak dari pada penduduk

karena banyaknya masyarakat yang bermata pencaharian

tiga aspek yaitu


pendidikan masih ada 2 kampung yang belum memiliki sekolah sehingga

sebut harus menyeberang ke kampung

P. Pada bidang


By Sultan T, S.Pd

Laporan SM-

Tabel 2.6. Banyaknya Sekolah di Distrik Aroba Menurut Kampung

No Kampung

1.

2.

3.

4.

5.

Aroba

Yaru

Sidomakmur

Wimro

Senggwar

Aroba 2012

Aroba 2011

Aroba 2010

Sumber : Observasi langsung

Dari data yang diperoleh terdapat dua

sekali memiliki sekolah

siswa harus menyeberang ke tetangga kampung.

Tabel 2.7. Banyaknya Puskesmas Pembantu dan Posyandu di Distrik

Aroba

No Kampung

1.

2.

3.

4.

5.

Aroba

Yaru

Sidomakmur

Wimro

Senggwar

Aroba 2012

Aroba 2011

Aroba 2010


Dari data di atas terlihat jelas bahwa kampung Yaru dan Senggwar

yang belum memiliki puskesmas pembantu dan hanya kampung

Senggwar yang belum memiliki Posyandu sehingga masyarakat yang i



Kampung TK SD SMP

Umum Kejuruan Umum

Sidomakmur

Senggwar

1

1

1

-

-

1

1

1

-

-

1

-

1

-

-

-

-

-

-

-

Aroba 2012

Aroba 2011

Aroba 2010

3

3

3

3

3

3

2

1

1

-

-

-


Dari data yang diperoleh terdapat dua kampung yang tidak sama

sekali memiliki sekolah yaitu Kampung Wimro dan Senggwar sehingga

siswa harus menyeberang ke tetangga kampung.


Aroba

Kampung Puskesmas Pembantu

Sidomakmur

Wimro

Senggwar

1

-

1

1

-

3

2

2




yang belum memiliki Posyandu sehingga masyarakat yang i

11


SMA

Umum Kejuruan

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

ng yang tidak sama

yaitu Kampung Wimro dan Senggwar sehingga


Posyandu

1

1

1

1

-

4

4

4



yang belum memiliki Posyandu sehingga masyarakat yang ingin

By Sultan T, S.Pd

Laporan SM-

membutuhkan

Distrik Aroba

Tabel 2.8. Banyaknya Pemeluk Agama

Kampung Tahun 2011

No Kampung

1.

2.

3.

4.

5.

Aroba

Yaru

Sidomakmur

Wimro

Senggwar

Jumlah


Berdasarkan data di atas pemeluk agama yang paling banyak

di kampong Sidomakmur dengan jumlah penduduk sebanyak 788 jiwa

sehingga total pemeluk agama

Agama Islam yaitu 1.882

Tabel 2.9. Banyaknya Tempat Ibadah

No Kampung

1.

2.

3.

4.

5.

Aroba

Yaru

Sidomakmur

Wimro

Senggwar

Aroba 2012

Aroba 2011

Aroba 2010


Dari data di atas

ibadah katolik sehingga


membutuhkan pengobatan harus ke tetangga kampung atau

istrik Aroba

Tabel 2.8. Banyaknya Pemeluk Agama di Distrik Aroba

Kampung Tahun 2011

Kampung Islam Katolik Kristen Hindu

Sidomakmur

Wimro

Senggwar

-

-

788

526

568

259

241

12

12

127

5

-

23

23

77

Jumlah 1.882 651 128


Berdasarkan data di atas pemeluk agama yang paling banyak


sehingga total pemeluk agama di distrik Aroba yang paling banyak

Agama Islam yaitu 1.882 jiwa.

Tabel 2.9. Banyaknya Tempat Ibadah di Distrik Aroba Menurut Kampung

Kampung Islam Katolik Kristen Hindu

Sidomakmur

Wimro

Senggwar

-

-

1

1

2

1

1

1

1

1

1

-

1

1

-

Aroba 2012

Aroba 2011

Aroba 2010

4

4

3

5

5

4

3

3

3


Dari data di atas terlihat bahwa semua kampung terdapat tempat

ibadah katolik sehingga total tempat ibadah yang paling banyak di Distrik

12

pengobatan harus ke tetangga kampung atau ibukota

di Distrik Aroba Menurut

Hindu Budha

-

-

-

-

1

-

-

-

6

5

1 11

Berdasarkan data di atas pemeluk agama yang paling banyak berada


yang paling banyak adalah

Menurut Kampung

Hindu Budha

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

0

0

0

0

0

0

terlihat bahwa semua kampung terdapat tempat

total tempat ibadah yang paling banyak di Distrik

By Sultan T, S.Pd

Laporan SM-

Aroba adalah

Budha belum ada sama sekali.

Tabel. 2.10. Banyaknya Fasilitas Lapang

Tahun 2011

No Kampung

1.

2.

3.

4.

5.

Aroba

Yaru

Sidomakmur

Wimro

Senggwar

Jumlah


Berdasarkan data yang diperoleh dari kantor distrik terlihat jelas

bahwa setiap kampung memiliki fasilitas lapangan bola

total fasilitas lapangan olahraga yang

volley yaitu sebnyak 5 l

2. Ekonomi

Distrik Aroba terbilang kaya akan bahan tambang dan galian, hampir

seluruh kawasan mengandung gas alam cair (LNG)

tidak hanya di

dan udang galah dengan potensi yang dimiliki di tunjang letak geografis

yang strategis, yang sangat mungkin menjadi pusat pengmbangan dan

pertumbuhan ekonomi di wilayah kepala burung ini dari hasil pertan

perkebunan dan perikanan ini berdampak besar terhadap perdagangan.

Perdagangan menjadi tumpuan mata pencaharian penduduk setelah

pertanian.


dalah tempat ibadah katolik sedangkan tempat ibadah Hindu dan

Budha belum ada sama sekali.

Tabel. 2.10. Banyaknya Fasilitas Lapangan Olahraga Menurut Kampung

Tahun 2011

Kampung

Banyaknya Fasilitas Lapangan Olahraga

Sepak

Bola Bola Volly Badmi

Sidomakmur

Wimro

Senggwar

1

1

-

-

-

1

1

1

1

1

-

-

1

1

1

Jumlah 2 5 3

Kantor Distrik Aroba


bahwa setiap kampung memiliki fasilitas lapangan bola

total fasilitas lapangan olahraga yang paling banyak adalah lapangan bola

yaitu sebnyak 5 lapangan.


seluruh kawasan mengandung gas alam cair (LNG) tetapi belum diolah

tidak hanya didaratan perairan kabupaten merupakan sumber daya ikan



pertumbuhan ekonomi di wilayah kepala burung ini dari hasil pertan



13

tempat ibadah katolik sedangkan tempat ibadah Hindu dan

an Olahraga Menurut Kampung

Banyaknya Fasilitas Lapangan Olahraga

Badminton Tenis

Meja

-

-

1

1

1

1

-

1

1

1

3 4


bahwa setiap kampung memiliki fasilitas lapangan bola volley sehingga

aling banyak adalah lapangan bola


tetapi belum diolah

ratan perairan kabupaten merupakan sumber daya ikan



pertumbuhan ekonomi di wilayah kepala burung ini dari hasil pertanian,



By Sultan T, S.Pd

Laporan SM-

Pertanian masih merupakan sektor andalan ekonomi untuk

meningkatkan taraf kehidupan masyarakat di Distrik Arob

persen penduduk di Distrik Aroba bekerja di sektor pertanian.

Pertanian tanaman bahan makanan sendiri terdiri dari tanaman

pangan, palawija, serta sayur

Pertanian tanaman bahan makanan di Distrik Aroba meng

lading, ubi kayu, kacang tanah, cabe rawit, kangkung dan bayam.

Sedangkan untuk tanaman buah

menghasilkan tanaman jambu air dan rambutan.

Tabel 2.11. Luas Panen dan Produksi Tanaman Palawija Menurut Jenis

Tanaman

Jenis Produksi

Jagung

Ubi kayu

Ubi Jalar

Kacang Tanah

Kacang Hijau

Sumber : Dinas Pertanian Kab. Teluk Bintuni

Selanjutnya untuk

banyak menghasilkan bibit ikan yang menjadi sumber penghasilan utama

seperti ikan kakap yang gelembungnya sangat mahal dan udang menjadi

harapan besar bagi masyarakat yang berada di kampung Sidomakmur

Wimro sebagai mata pencaharian mereka

hasil laut seperti udang akan diekspor ke luar Negeri seperti Cina,

Malaysia dan lain

lobster yang biasanya akan dikirim diberbagai kota seperti

Makassar dan Surabaya.



meningkatkan taraf kehidupan masyarakat di Distrik Arob



pangan, palawija, serta sayur-sayuran dan buah-buahan semusim.

Pertanian tanaman bahan makanan di Distrik Aroba meng


Sedangkan untuk tanaman buah-buahan dan sayuran tanaman

menghasilkan tanaman jambu air dan rambutan.


Tanaman di Distrik Aroba Tahun 2011

Jenis Produksi Luas Panen

Area (Ha)

Produksi

(Ton)

Rata – Rata Produksi

(Kg/Ha)

Kacang Tanah

Kacang Hijau

2

2

2

0

0

2

28

18

0

0

1200

1400

9000

0

0

Sumber : Dinas Pertanian Kab. Teluk Bintuni

Selanjutnya untuk hasil laut pada umumnya perairan distrik Aroba



harapan besar bagi masyarakat yang berada di kampung Sidomakmur

imro sebagai mata pencaharian mereka. Oleh perusa


Malaysia dan lain-lain. Selain itu masyarakat juga mencari kepiti

lobster yang biasanya akan dikirim diberbagai kota seperti

Makassar dan Surabaya.

14


meningkatkan taraf kehidupan masyarakat di Distrik Aroba. Sekitar 93,2



buahan semusim.

Pertanian tanaman bahan makanan di Distrik Aroba menghasilkan padi


buahan dan sayuran tanaman


Rata Produksi

/Ha)

1200

1400

9000

pada umumnya perairan distrik Aroba



harapan besar bagi masyarakat yang berada di kampung Sidomakmur dan

. Oleh perusahaan pemegang


Selain itu masyarakat juga mencari kepiting dan

lobster yang biasanya akan dikirim diberbagai kota seperti Jakarta,

By Sultan T, S.Pd

Laporan SM-

Tabel 2.12. Jumlah Produksi Perikanan Menurut Kampung di Distrik

Aroba Tahun 2011

No

1.

2.

3.

4.

5.

Aroba

Yaru

Sidomakmur

Wimro

Senggwar

Sumber : Ketua Kelompok

Tabel 2.13. Produksi Udang Laut Hasil Tangkapan Nelayan Menurut

No

1.

2.

3.

4.

5.

Aroba

Yaru

Sidomakmur

Wimro

Senggwar

Sumber : Ketua Kelompok Nelayan

3. Budaya

Budaya yang terdapat di distrik Aroba pada umumnya

makan pinang.

Meskipun makan pinang jika ditinjau dari segi kesehatan tidak

mempunyai keuntungan, namun itulah ciri masyarakat Papua

katanya dapat memperkuat gigi mereka. Selain itu tari yospan yang

menjadi tarian andalan mereka yang turun temurun juga dari nenek

moyang yang dipresentasik

Di distrik Aroba khususnya di kampung Sidomakmur dan kampung

Wimro yang penduduknya mayoritas pendatang dari berbagai nusantara

seperti suku Jawa dan Suku Bugis Makassar sehingga terdapat berbagai

macam budaya didalamnya seperti tarian


12. Jumlah Produksi Perikanan Menurut Kampung di Distrik

Aroba Tahun 2011

Kampung Perikanan Laut (Ton)

Aroba

Yaru

Sidomakmur

Wimro

Senggwar

2,80

2,20

1441,5

71,5

1,60

Jumlah 2011

2010

1519,6

556,23



Kampung di Distrik Aroba Tahun 2011

Kampung Perikanan Udang

Aroba

Yaru

Sidomakmur

Wimro

Senggwar

-

-

900,45

66,53

-

Jumlah 2011

2010

966,98

959,96


Budaya yang terdapat di distrik Aroba pada umumnya

makan pinang. Budaya ini turun temurun dari nenek moyang mereka.


mempunyai keuntungan, namun itulah ciri masyarakat Papua


tarian andalan mereka yang turun temurun juga dari nenek

moyang yang dipresentasikan jika ada tamu terhormat atau




macam budaya didalamnya seperti tarian-tarian Jawa yang biasa di

15

12. Jumlah Produksi Perikanan Menurut Kampung di Distrik

Perikanan Laut (Ton)

2,80

2,20

1441,5

71,5

1,60

1519,6

556,23


Udang Laut (Ton)

900,45

66,53

966,98

959,96

Budaya yang terdapat di distrik Aroba pada umumnya adalah

Budaya ini turun temurun dari nenek moyang mereka.


mempunyai keuntungan, namun itulah ciri masyarakat Papua yang konon


tarian andalan mereka yang turun temurun juga dari nenek

an jika ada tamu terhormat atau pesta rakyat.




tarian Jawa yang biasa di

By Sultan T, S.Pd

Laporan SM-

pentaskan ketika ada acara masyarakat dan adanya lebaran kedua setelah

lebaran idul Fitri yang biasa disebut lebaran ketup

Dengan adanya berbagai macam budaya di Distrik Aroba khusunya di

kampung Sidomakmur dan Kampung Wimro menunjukkan rasa cinta

tanah air akan kekayaan kebudayaan di Indonesia tanpa memandang suatu

daerah tertentu. Dan saling menghargai

yang baik antar suku.

D. Kondisi Pendidikan

Pendidikan merupakan salah satu aspek penting dalam kehidupan

masyarakat yang berperan untuk keberhasilan pembangunan manusia.

Pendidikan selayaknya menjadi skala prioritas guna

pembangunan manusia, pemerataan kesempatan pendidikan diupayakan

melalui penyediaan sarana dan prasarana belajar seperti gedung sekolah dan

penambahan tenaga pengajar mulai dari pendidikan dasar sampai pendidikan

tinggi.

Jika dukunga

artinya visi pemerintah untuk memajukan pembangunan semakin nyata untuk

mendukung pembangunan rakyatnya.

Salah satu penunjang keberhasilan pendidikan adalah tersedianya tenaga

pengajar yang memada

merupakan salah satu indicator yang menggambarkan beban kerja seorang

guru terhadap muridnya. Rasio ini juga mencerminkan mutu pendidikan di

kelas, karena semakin besar angka ini berarti beban kerja seora

semakin besar pula dan pengawasan atau

berkurang.

Ada pun salah satu sekolah yang menjadi sasaran lokasi penempatan

untuk program sarjana mendidik terdepan, terluar dan tertinggal dimana visi

dan misi pemerintah pusat y

untuk memajukan dan mencerdaskan bangsa Indonesia dan menjadi pusat

perhatian untuk pemerataan guru diseluruh bangsa Indonesia.



lebaran idul Fitri yang biasa disebut lebaran ketupat (masyarakat Jawa)




daerah tertentu. Dan saling menghargai serta menunjukkan kerjasama

yang baik antar suku.

Kondisi Pendidikan



Pendidikan selayaknya menjadi skala prioritas guna mendukung keberhasilan




Jika dukungan besar terhadap dunia pendidikan semakin ditingkatkan, ini


mendukung pembangunan rakyatnya.


pengajar yang memadai untuk setiap jenjang pendidikan. Rasio murid



kelas, karena semakin besar angka ini berarti beban kerja seora

semakin besar pula dan pengawasan atau kontrol yang dilakukan akan



dan misi pemerintah pusat yang bekerjasama dengan pihak LPTK dan daerah


perhatian untuk pemerataan guru diseluruh bangsa Indonesia.

16


at (masyarakat Jawa).




serta menunjukkan kerjasama



mendukung keberhasilan




n besar terhadap dunia pendidikan semakin ditingkatkan, ini



i untuk setiap jenjang pendidikan. Rasio murid-guru



kelas, karena semakin besar angka ini berarti beban kerja seorang guru

ontrol yang dilakukan akan



ang bekerjasama dengan pihak LPTK dan daerah


By Sultan T, S.Pd

Laporan SM-

1. Sejarah Sekolah SMP Negeri Wimro

SMP Negeri Wimro pertama kali dirintis pada tahun

masih satu atap dengan SD Inpres Wimro ini tentunya tidak mudah dan

menjadi tantangan para pendidik yang dibantu dengan dukungan

pemerintah dan seluruh masyarakat setempat.

2. Identitas Sekolah

NamaSekolah

Alamat

Desa/Kelurahan

Kecamatan

Kabupaten

Tahun Pendirian Sekolah

Status Tanah / Luas

Waktu Penyelenggaraan

Kategori Sekolah

Melaksanakan MBS

Akeditas Sekolah

Gugus Sekolah

Tabel 2.14. Siswa menurut Tingkat(Kelas), Jenis Kelamin dan Umur

Umur

≤ 12 th

13 th

14 th

15 th

16 th

17 th

≥19th

JML


Sejarah Sekolah SMP Negeri Wimro

SMP Negeri Wimro pertama kali dirintis pada tahun



pemerintah dan seluruh masyarakat setempat.

Identitas Sekolah

NamaSekolah : SMP Negeri Wimro

: Sidomakmur

Desa/Kelurahan : Sidomakmur

Kecamatan : Aroba

Kabupaten : Teluk Bintuni

Tahun Pendirian Sekolah : 12 – 07 - 2010

Status Tanah / Luas : Milik Sekolah / 3 ha

Waktu Penyelenggaraan : Kombinasi *

Kategori Sekolah : SMP Satu Atap

Melaksanakan MBS : Ya

Akeditas Sekolah : Amat Baik/Baik/Cukup *

Gugus Sekolah : Belum

. Siswa menurut Tingkat(Kelas), Jenis Kelamin dan Umur

Kls VII Kls VIII Kls IX

L P L P L P

1 2 - - - -

4 5 1 1 - -

2 1 3 5 - -

- 1 - 1 2 5

- 1 - - - 1

- - 1 - 3 -

- - - - - -

7 10 5 7 5 6

17

SMP Negeri Wimro pertama kali dirintis pada tahun 2010 yang



: SMP Negeri Wimro

: Milik Sekolah / 3 ha

: Kombinasi *

Amat Baik/Baik/Cukup *

. Siswa menurut Tingkat(Kelas), Jenis Kelamin dan Umur

Jumlah

L P

1 2

5 6

5 6

2 7

- 2

4 -

- -

17 23

By Sultan T, S.Pd

Laporan SM-

Tabel 2.15. Jumlah

Kelas

Kls VII

Kls VIII

Kls IX

Jumlah

Gambar 2.4

Tabel 2.16. Data Guru SMP Negeri Wimro

NO NAMA / NIP

1 WA NISA MATRONA, S.Pd

NIP: 19821029 200605 2 001

2 HETNI SINAGA, S.Pd

NIP: 19791012 200909 2 002

3 JEINNE RIANTI E. NARAY, S.Pd

NIP: 19790103 201004 2 002

4 JONAS WENI, S.Th

NIP: -

5 SULTAN T. S.Pd

NIP: -

6

EVI MEDIANA WENI LIWANG

S.Pd.K

NIP: -

7 MERY HARNIKA PASULE, S.Pd

NIP: -


Jumlah Siswa Menurut Agama

A G A M A

Islam Protestan

14 1

9 2

6 -

29 3

Gambar 2.4. Lingkungan SMP Negeri Wimro

Data Guru SMP Negeri Wimro

TEMPAT

LAHIR

TANGGAL PENDIDIKAN GOLONGAN/

LAHIR TERAKHIR RUANG

WELEALE 29-10-1982

S 1 BHS IND. III/b

NIP: 19821029 200605 2 001 2004

NEGERI

DOLOK 12-10-1979

S 1 PKN III/a

NIP: 19791012 200909 2 002 2004

JEINNE RIANTI E. NARAY, S.Pd NOLOMPER 03-01-1979

S 1 BHS ING. III/a

NIP: 19790103 201004 2 002 2009

ALIMAKE 17-05-1967 S 1 Theologia

-

2004

COMPONG 05-01-1987 S 1 Fisika

-

2011

EVI MEDIANA WENI LIWANG

ALIMAKE 05-04-1984 S 1 Theologia

-

2010

MERY HARNIKA PASULE, S.Pd LASARE 28-05-1987

S 1 BHS IND. -

2011

18

Khatolik

2

1

5

8

MASA KERJA TAHUN

GOLONGAN PENGANGKATAN

07 Thn 03 Bln 01-05-2006

03 Thn 11 Bln 01-09-2009

00 Thn 05 Bln 01-04-2010

00 Thn 10 Bln 01-10-2012

00 Thn 07 Bln 22-01-2013

00 Thn 06 Bln 11-02-2013

00 Thn 05 Bln 01-03-2013

By Sultan T, S.Pd

Laporan SM-

3. Sarana Sekolah

Tabel 2.17. Jumlah Ruang menurut Jenis, Status Kepemilikan dan Kondisi

No Jenis

Ruang

1 Ruang Kelas

2 WC Guru

3 WC Siswa

4 Genset


Sarana Sekolah

. Jumlah Ruang menurut Jenis, Status Kepemilikan dan Kondisi

Jenis

Ruang

Milik

Baik Rusak

Ringan

Rusak

Berat Jumlah

Ruang Kelas 3 3

WC Guru 1 1

WC Siswa 1 1

1 1

19

. Jumlah Ruang menurut Jenis, Status Kepemilikan dan Kondisi

Bukan

Milik Jumlah

laporan sm-3t wimro bab ii.pdf

Documents