laporan ppl 2 k.nisa.nf

21
1 LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 2 UNGARAN Disusun oleh : Nama : Khoirun Nisa Nurul Fitri NIM : 5302410034 Prodi : Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG TAHUN 2013

Upload: khoirun-nisa-nurul-fitri

Post on 25-Dec-2014

2.970 views

Category:

Education


17 download

DESCRIPTION

 

TRANSCRIPT

Page 1: Laporan ppl 2 k.nisa.nf

1

LAPORAN

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2

DI SMA NEGERI 2 UNGARAN

Disusun oleh :

Nama : Khoirun Nisa Nurul Fitri

NIM : 5302410034

Prodi : Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

TAHUN 2013

Page 2: Laporan ppl 2 k.nisa.nf

2

Page 3: Laporan ppl 2 k.nisa.nf

3

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah serta

InayahNya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan akhir Praktik Pengalaman

Lapangan 2 (PPL 2) untuk memenuhi syarat mata kuliah Praktik Pengalaman Lapangan pada

Prodi Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer, Universitas Negeri Semarang dengan

tidak ada halangan yang berarti. Penulis menyadari bahwa laporan ini disusun tidak lepas dari

bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu dalam kesempatan ini penulis

mengucapkan terima kasih kepada:

1. Prof. Dr. Fathur Rokhman, M.Hum selaku Rektor Universitas Negeri Semarang.

2. Drs.Masugino, M.Pd selaku Kepala UPT PPL UNNES.

3. Dra. Puji Hardati, M.Si selaku Dosen Koordinator PPL SMA Negeri 2 Ungaran.

4. Dr.Hari Wibawanto selaku Dosen Pembimbing yang telah memberikan arahan dan

bimbingan kepada penulis dalam menulis laporan.

5. Dra. Jadmi Rahayu, M.M selaku Kepala SMA Negeri 2 Ungaran yang telah memberikan

ijin dan bimbingan serta motivasi dalam kegiatan PPL.

6. Hj. Hartini, S.Pd selaku Koordinator Guru Pamong SMA Negeri 2 Ungaran.

7. Lilis Sugiyanti, S.Kom selaku Guru Pamong yang selalu memberikan bimbingan kepada

Praktikan.

8. Staf pengajar dan karyawan Tata Usaha SMA Negeri 2 Ungaran yang telah memberikan

data yang dibutuhkan dalam penyusunan laporan ini.

9. Rekan-rekan Praktikan atas dukungan dan kerjasamanya selama melaksanakan PPL di

SMA Negeri 2 Ungaran.

10. Siswa-siswi SMA Negeri 2 Ungaran, khususnya kelas X1 s/d X9.

11. Kedua orang tua dan kakak tercinta atas kasih sayang dan dukungan morilnya.

12. Semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu.

Penulis berharap, laporan ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi

pembaca pada umumnya. Penulis menyadari bahwasannya laporan ini jauh dari

kesempurnaan, oleh karena itu kritik dan saran sangat penulis harapkan demi kesempurnaan

laporan ini.

Page 4: Laporan ppl 2 k.nisa.nf

4

Ungaran, September 2013

Praktikan

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ............................................................................................. i

HALAMAN PENGESAHAN .............................................................................. ii

KATA PENGANTAR ......................................................................................... iv

DAFTAR ISI ......................................................................................................... v

Page 5: Laporan ppl 2 k.nisa.nf

5

DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... vii

BAB I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang .................................................................................. 1

B. Tujuan Praktik Pengalaman Lapangan .............................................. 2

C. Manfaat Praktik Pengalaman Lapangan ............................................ 2

BAB II. LANDASAN TEORI

A. Pengertian Praktik Pengalaman Lapangan ........................................ 4

B. Dasar Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan ............................ 4

C. Prinsip-prinsip Praktik Pengalaman Lapangan .................................. 5

D. Struktur Organisasi Sekolah .............................................................. 6

E. Tugas Guru di sekolah dan kelas ........................................................ 6

F. Tugas Guru Praktikan ......................................................................... 7

G. Kurikulum dan Perangkat Pembelajaran Sekolah Menengah Atas ... 8

BAB III. PELAKSANAAN

A. Waktu ............................................................................................... 9

B. Tempat ............................................................................................. 9

C. Tahapan Pelaksanaan Kegiatan ........................................................ 9

D. Materi Kegiatan ............................................................................. 12

E. Proses Bimbingan .......................................................................... 12

F. Hal-hal yang Mendukung dan Menghambat Selama Praktik Pengalaman

Lapangan Berlangsung................................................................... 12

BAB IV. PENUTUP

Page 6: Laporan ppl 2 k.nisa.nf

6

A. Simpulan .......................................................................................... 14

B. Saran ................................................................................................. 14

REFLEKSI DIRI ................................................................................................. 16

LAMPIRAN-LAMPIRAN ................................................................................. 20

Page 7: Laporan ppl 2 k.nisa.nf

7

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Universitas Negeri Semarang (UNNES) adalah lembaga pendidikan tinggi yang salah

satu misi utamanya menyiapkan tenaga terdidik untuk siap bertugas dalam bidang

pendidikan, baik guru maupun tenaga kependidikan lainnya yang tugasnya bukan sebagai

tenaga pengajar. Oleh karena itu, komposisi Kurikulum Pendidikan untuk Program S1,

tidak terlepas dari komponen Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) berupa praktik

keguruan/ pengajaran di sekolah-sekolah latihan bagi calon tenaga pengajar.

Selain lembaga pendidikan tinggi yang bermisi menyiapkan tenaga pendidik

berkualitas tentunya UNNES berusaha meningkatkan mutu lulusan yang dapat memenuhi

tuntutan dunia pendidikan sesuai perubahan dan perkembangan dunia pendidikan dengan

memperhatikan jumlah, mutu, relevansi, dan efektivitas. Untuk itu UNNES menjalin

kerjasama dengan sekolah-sekolah yang bersedia dijadikan sekolah pelaksanaan PPL

sebagai upaya membentuk tenaga kependidikan yang professional.

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah salah satu strategi dan taktik yang

diprogramkan oleh suatu perguruan tinggi yang mempunyai calon lulusan tenaga

kependidikan untuk dipersiapkan dalam menghadapi dunia kependidikan secara nyata.

Kegiatan PPL meliputi : praktik mengajar, praktik administrasi, praktik bimbingan

konseling, serta kegiatan yang bersifat kurikuler dan ekstrakurikuler yang berlaku di

sekolah latihan. Seluruh kegiatan tersebut harus dilaksanakan oleh mahasiswa praktikan,

karena kesiapan calon tenaga pendidik dapat dilihat dari kesiapan mahasiswa praktikan.

Dalam menyiapkan tenaga kependidikan yaitu terdiri dari tenaga pembimbing, tenaga

pengajar, tenaga terlatih, maka diperlukan suatu kompetensi melalui kegiatan PPL.

B. Tujuan Praktik Pengalaman Lapangan

1. Tujuan Umum

Membentuk praktikan agar menjadi tenaga pendidik yang professional sesuai prinsip

pendidikan berdasarkan kompetensi profesional, personal, dan kemasyarakatan.

Page 8: Laporan ppl 2 k.nisa.nf

8

2. Tujuan Khusus

a. Meningkatkan, memperluas, dan memantapkan kemampuan mahasiswa sebagai

bekal untuk memasuki lapangan kerja sesuai dengan kebutuhan program

pendidikan yang ditetapkan.

b. Menumbuh kembangkan dan memantapkan sikap profesionalisme yang diperlukan

mahasiswa untuk memasuki lapangan kerja, sesuai dengan bidangnya.

C. Manfaat Praktik Pengalaman Lapangan

a. Bagi Mahasiswa Praktikan

1. Mendapatkan kesempatan untuk mempraktikan bekal yang diperoleh selama

kuliah.

2. Mendewasakan cara berfikir, meningkatkan daya penalaran mahasiswa dalam

melakukan penelaahan, perumusan, dan pemecahan masalah pendidikan yang ada

di sekolah.

b. Bagi Sekolah

1. Meningkatkan kualitas dan profesionalisme tenaga pendidik.

2. Memperoleh informasi yang berkaitan dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi yang berkembang di lembaga pendidikan.

3. Sebagai sarana untuk menjalin komunikasi serta kemitraan dengan universitas

yang bersangkutan.

c. Bagi Universitas Negeri Semarang (UNNES)

1. Memperluas dan meningkatkan jaringan dan kerjasama dengan sekolah yang

terkait.

2. Memperoleh masukan tentang perkembangan pelaksanaan PPL, sehingga

kurikulum, metode, dan pengelolaan proses belajar mengajar di instansi atau

sekolah dapat disesuaikan dengan tuntutan yang ada di lapangan.

Page 9: Laporan ppl 2 k.nisa.nf

9

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Pengertian Praktik Pengalaman Lapangan

Praktik pengalaman Lapangan (PPL) adalah semua kegiatan kurikuler yang

harus dilakukan oleh mahasiswa Universitas Negeri Semarang, sebagai pelatihan

untuk menerapkan teori yang diperoleh dalam semester-semester sebelumnya sesuai

dengan persyaratan yang telah ditetapkan agar mereka memperoleh pengalaman dan

ketrampilan lapangan dalam penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran di sekolah

atau di tempat latihan linnya. Kegiatan PPL meliputi : praktik mengajar, praktik

administrasi, praktik bimbingan dan konseling, serta kegiatan yang bersifat

kokurikuler dan atau ekstrakurikuler yang berlaku di sekolah/ tempat latihan.

PPL bertujuan membentuk mahasiswa praktikan agar menjadi calon tenaga

kependidikan yang profesional, personal dan kemasyarakatan (sosial).

PPL berfungsi memberikan bekal kepada mahasiswa praktikan agar mereka

memiliki kompetensi profesional, personal, dan kemasyarakatan. Sedangkan

sasarannya adalah agar mahasiswa praktikan memiliki seperangkat pengetahuan sikap

dan ketrampilan yang dapat menunjang tercapainya penguasaan kompetensi

profesional, personal, dan kemasyarakatan.

B. Dasar Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan

Pelaksanaan PPL 2 ini mempunyai dasar hukum sebagai landasan

pelaksanaannya, diantaranya yaitu :

1. UU No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara

Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4301).

2. UU Nomor 14 Tahun 2005 tentang guru dan dosen (Lembaran Negara RI

Tahun 2005 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4586).

Page 10: Laporan ppl 2 k.nisa.nf

10

3. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Rebuplik Indonesia Nomor

278/O/1999 tentang Organisasi dan Tata Kerja Universitas Negeri Semarang.

4. Keputusan Rektor Universitas Negeri Semarang Nomor 35/O/2006 tentang

Pedoman Praktik Pengalaman Lapangan bagi mahasiswa Program

Kependidikan Universitas Negeri Semarang.

5. Keputusan Rektor Nomor 05 Tahun 2009 tentang Pedoman Praktik

Pengalaman Lapangan Bagi Mahasiswa Program Kependidikan Universitas

Negeri Semarang

C. Prinsip-prinsip Praktik Pengalaman Lapangan

1. PPL dilaksanakan atas dasar tanggung jawab bersama antara Universitas Negeri

Semarang dengan sekolah/ tempat latihan.

2. PPL harus dikelola secara baik dengan melibatkn berbagai unsur Universitas

Negeri Semarang, Dinas Pendidikan, dan Kebudayaan Propinsi/ Kabupaten/ Kota

dan sekolah latihan serta lembaga-lembaga terkait lainnya.

3. PPL yang dimaksud meliputi PPL I dan PPL 2, dilaksanakan secara simultan.

4. Pembimbing mahasiswa PPL harus secara intensif dan sistematis oleh guru

pamong/ petugas lainnya dan dosen pembimbing yang memenuhi syarat untuk

tugas-tugas pembimbingan.

5. PPL tidak dapat digantikan dengan micro teaching atau peer teaching.

D. Struktur Organisasi Sekolah

Sekolah sebagai unit pelaksana teknis pendidikan formal di lingkungan

Departemen Pendidikan Nasional yang berada di bawah dan tanggungjawab Kepala

Kantor Pendidikan Nasional Provinsi yang bersangkutan. Pengorganisasian suatu

skolah tergantung pada jenis, tingkat, dan sifat sekolah yang bersangkutan. Semua

organisasi sekolah tertuang dalam Keputusan Menteri Pendidikan Nasional tentang

susunan organisasi dan tata kerja jenis sekolah tersebut. Dari struktur sekolah tersebu

terlihat hubungan dan mekanisme kerja antara Kepala Sekolah, guru, murid, pegawai

Tata Usaha sekolah serta pihak lainnya di luar sekolah. Koordinasi integrasi dan

Page 11: Laporan ppl 2 k.nisa.nf

11

sinkronisasi kegiatan-kegiatan yang terarah memerlukan pendekatan

pengadministrasian yang efektif dan efisien, yaitu :

1. Berorientasi kepada tujuan, yang berarti bahwa administrasi sekolah menunjang

tercapainya tujuan pendidikan.

2. Berorientasi kepada pendayagunaan semua sumber (tenaga, dana, dan sarana

prasarana) secara tepat guna dan hasil guna.

3. Mekanisme pengelolaan sekolah meliputi perencanaan, pengorganisasian,

pelaksanaan dan penilaian hasil kegiatan administrasi sekolah harus dilakukan

secara otomatis dan terpadu.

E. Tugas Guru di Sekolah dan Kelas

Guru sebagai tenaga pengajar di jenjang pendidikan dasar maupun menengah

mempunyai kualitas diri sendiri serta mengembangkan kepribadiannya sebagai salah

satu upaya mencapai tujuan pendidikan nasional. Selain itu guru perlu menjaga citra

dirinya sehingga dapat dijadikan teladan bagi siswa dan lingkungan. Adapun tugas

dan tanggung jawab guru di sekolah dan di kelas sebagai pengajar, pendidik, anggota

sekolah, maupun sebagai anggota masyarakat yaitu :

1. Tugas dan kewajiban guru selaku pengajar

a. Mengadakan persiapan mengajar seperlunya sesuai kurikulum yang

berlaku

b. Mengadakan evaluasi pelajaran secara teratur dan kontinue sesuai

teknik evauluasi yang berlaku pada tata tertib kelas dan sekolah

c. Ikut membina hubungan baik antara sekolah dengan orang tua dan

masyarakat

2. Tugas dan kewajiban guru sebagai pendidik

a. Senantiasa menjunjung tinggi dan mewujudkan nilai-nilai yang

terkandung dalam Pancasila.

b. Guru wajib mencintai anak didik dan profesinya serta selalu

menjadikan dirinya teladan bagi anak didiknya.

Page 12: Laporan ppl 2 k.nisa.nf

12

c. Guru wajib menyelaraskan pengetahuan dan meningkatkan

pengetahuan dan pengembangan IPTEK.

d. Guru senantiasa memerhatikan norma, etika, dan estetika dalam

berpakaian

e. Guru senantiasa wajib meningkatkan keselarasan, kesenian, dan

keseimbangan jasmani dan rohaninya sehingga terwujud penampilan

yang baik

F. Tugas Guru Praktikan

Tugas guru praktikan selama mengikuti Praktik Pengalaman Lapangan adalah

:

1. Observasi dan orientasi di tempat praktik

2. Pelatihan pengajaran mandiri dan ujian mengajar

3. Mengikuti kegiatan ekstrakurikuler seijin kepala sekolah tempat praktik

4. Menyusun laporan hasil observasi dan orientasi di tempat praktik

G. Kurikulum dan Perangkat Pembelajaran Sekolah Menengah Atas

Kurikulum adalah program sekolah yang berkaitan dengan proses belajar

mengajar. Kurikulum berisi antara lain landasan yang dipakai sebagai acuan dan

pedoman dalam pengembangan kurikulum, tujuan pendidikan nasional, tujuan

pendidikan pada Sekolah Menengah Atas, program pengajaran yang mencakup isi

program pengajaran, lama pendidikan, dan susuna program pengajaran, pelaksanaan

pengajaran ditingkat nasional dan daerah.

Pengembangan kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) yang beragam

mengacu pada standar nasional pendidikan untuk menjamin pencapaian tujuan

pendidikan nasional. Standar nasional pendidikan terdiri atas standar isi, standar

proses, kompetensi lulusan, tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan,

pembiayaan dan penilaian pendidikan. Dua dari kedelapan standar nasional

pendidikan tersebut yaitu Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan ( SKL )

merupakan acuan utama bagi satuan pendidikan dalam mengembangkan kurikulum.

Page 13: Laporan ppl 2 k.nisa.nf

13

BAB III

PELAKSANAAN

A. Waktu

Praktik Pengalaman Lapangan I (PPL I) dilaksanakan pada tanggal 29 Juli - 21

Agustus 2013, sedangkan Praktik Pengalaman 2 (PPL 2) dilaksanakan pada tanggal

22 Agustus - 19 Otober 2013.

B. Tempat

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dilaksanakan di SMA Negeri 2 Ungaran

yang beralamat di Jalan Diponegoro no.277, Ungaran.

C. Tahap Pelaksanaan Kegiatan

1. Penerjunan ke sekolah

Praktik Pengalaman Lapangan dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang

ditentukan oleh UPT PPL UNNES yaitu pada tanggal 29 Juli s/d 21 Agustus

untuk PPL I, sedangkan Praktik Pengalaman Lapangan II (PPL II) dilaksanakan

pada tanggal 22 Agustus s/d 19 Oktober 2013, penyerahan mahasiswa PPL kepada

Kepala Sekolah dilaksanakan pada tanggal 29 Juli pada pukul 08.00 oleh dosen

koordinator PPL UNNES.

2. Pelatihan Mengajar dan Tugas Keguruan (Pengajaran Terbimbing)

Sehubungan dengan diterapkannya Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan

(KTSP) di SMA Negeri 2 Ungaran, praktikan perlu untuk mengetahui lebih dalam

tentang sistem pengajaran yang dipakai oleh guru yang mengajar di kelas. Untuk

itu praktikan melakukan pengajaran model (pengajaran terbimbing) di kelas

dengan bimbingan guru pamong yang dilaksanakan selama 2 minggu.

3. Pelatihan Mengajar dan Tugas Keguruan (Pengajaran Mandiri)

Pelatihan mengajar mandiri dilaksanakan mulai mininggu ke-3 sampai mingg

terakhir PPL. Sedangkan tugas keguruan lainnya yang dilaksanakan di SMA

Page 14: Laporan ppl 2 k.nisa.nf

14

Negeri 2 Ungaran antara lain upacara bendera setiap hari Senin dan upacara pada

hari-hari besar nasional. Selain membuat perangkat pembelajaran dan mengikuti

kegiatan ekstra maupun intra sekolah, dalam melaksanakan KBM guru harus

mempunyai beberapa ketrampilan mengajar antar lain :

a) Membuka Pelajaran

Dalam membuka pelajaran, guru mengucapkan salam, kemudian

presensi siswa untuk mengetahui siswa yang hadir atau tidak hadir.

Kemudian guru memberi motivasi pada siswa dengan cara mengingatkan

kembali materi yang telah diajarkan

b) Penggunaan Metode Pembelajaran

Guru diharapkan mampu memodifikasi metode-metode pembelajaran

yang sudah ada, dengan demikian interaksi antara guru dengan siswa

menjadi lebih baik.

c) Penggunaan Media Pembelajaran

Seorang guru dituntut untuk bisa menentukan kapan penggunaan

media pembelajaran sesuai dengan pokok bahasan yang diajarkan.

d) Variasi dalam Pengajaran

Diantaranya yaitu : variasi suara, variasi teknik, dan variasi media.

e) Memberikan penguatan

Pemberian penguatan kepada siswa adalah suatu motivasi tersendiri

agar siswa menjadi lebih tertarik pada materi pembelajaran.

f) Mengkondisikan Situasi Belajar Siswa

Kondisi yang tenang dan lancar adalah kondisi PBM yang sangat

diharapkan oleh guru. Dalam mengkondisikan situasi belajar, agar siswa

tenang dan dapat berkonsentrasi penuh.

Page 15: Laporan ppl 2 k.nisa.nf

15

g) Memberikan Pertanyaan

Pemberian pertanyaan secar tidak langsung memberi motivasi yang

baik pada siswa karena setelah diberikan pertanyaan siswa diberikan pula

penguatan. Selain itu, pertanyaan ini dimaksudkan agar guru mengetahui

apakah siswa sudah menguasai materi atau belum.

h) Memberikan Balikan

Praktikan selalu memberikan balikan agar keseluruhan kegiatan

pembelajaran dapat diketahui, apakah sudah sesuai tujuan ataukah belum.

i) Menilai Hasil Belajar

Penilaian hasil belajar pada siswa selain berdasarkan pada tugas-tugas

yang telah diberikan, tugas-tugas ini dapat diberikan pad setiap akhir bab

atau setiap akhir pokok bahasan yang telah diajarkan.

j) Menutup Pelajaran

Menutup pelajaran oleh guru dimulai dari menyimpulkan materi,

memberikan tugas, memberikan motivasi serta memberitahukan materi

yang akan dipelajari untuk pertemuan selanjutnya kemudian diakhiri salam

penutup.

4. Pelaksanaan Ujian Program Mengajar

Ujian praktik mengajar ini dinilai oleh guru pamong dan dosen pembimbing

yang bersangkutan dengan melihat secara langsung proses belajar mengajar di

kelas.

5. Penyusunan Laporan PPL

Penyusunan laporan akhir PPL II dilaksanakan pada minggu terakhir PPL II.

Dalam penyusunan laporan akhir PPL II ini, praktikan mengkonsultasikan

penyusunan laporan kepada dosen koordinator dan guru pamong masing-masing

untuk mendapatkan masukan-masukan tentang laporan akhir tersebut.

D. Materi Kegiatan

Page 16: Laporan ppl 2 k.nisa.nf

16

Materi kegiatan dalam Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini adalah :

1. Membuat perangkat pembelajaran atas bimbingan guru pamong.

2. Melaksanakan praktek mengajar atas bimbingan guru pamong dan dosen

pembimbing.

3. Mengikuti kegiatan ekstra maupun intra sekolah.

E. Proses Bimbingan

1. Bimbigan dengan Guru Pamong

Waktu : Selama hari efektif KBM

Hal-hal yang dikoordinasikan meliputi : bahan mengajar, pembuatan silabus,

pembuatan RPP, penggunaan media, hal-hal lain yang berhubungan dengan tugas-

tugas keguruan.

2. Bimbingan dengan Dosen Pembimbing

Waktu : Setiap dosen pembimbing datang ke sekolah latihan

Hal-hal yang dikoordinasikan meliputi : kesulitan-kesulitan selama PPL di

sekolah latihan, informasi-informasi terbaru baik dari sekolah latihan maupun

UPT, pelaksanaan ujian praktik mengajar

F. Hal-hal yang Mendukung dan Menghambat Selama Pelaksanaan Praktik

Pengalaman Lapangan (PPL) Berlangsung

1. Hal-hal yang mendukung

a. Guru pamong memberikan kebebasan berkreasi sehingga proses pembelajaran

bisa maksimal.

b. Adanya komunikasi yang baik dengan guru pamong maupun dosen

pembimbing.

c. Keterbukaan dari pihak sekolah dengan memberikan informasi yang akan

digali oleh pihak praktikan

d. Kerjasama yang baik antara pihak sekolah dengan pihak praktikan

Page 17: Laporan ppl 2 k.nisa.nf

17

e. Praktikan dianggap seperti layaknya keluarga sekolah sendiri, sehingga

dilibatkan dalam kegiatan-kegiatan yang ada di sekolah.

2. Hal-hal yang menghambat

a. Kurangnya pengetahuan dan wawasan praktikan tentang sesuatu yang

berhubungan dengan Praktik Pengalaman Lapangan.

b. Keterbatasan pengalaman praktikan dalam hal mengajar dan mengelola kelas.

Page 18: Laporan ppl 2 k.nisa.nf

18

BAB IV

PENUTUP

A. Simpulan

Dari hasil pelaksanaan praktik mengajar di sekolah latihan, praktikan mempunyai

simpulan sebagai berikut :

1. Tugas seorang guru praktikan (guru) diantaranya yaitu : merencanakan dan

mengaktualisasikan apa yang direncanakan dalam proses pengajaran di kelas.

2. Dalam setiap pelaksanaan proses belajar mengajar guru harus senantiasa

memberikan motivasi kepada muridnya.

B. Saran

1. Bagi mahasiswa PPL

a. Diharapkan mahasiswa praktikan bisa menjaga sikap dan menjaga

komunikasi dengan guru maupun karyawan

b. Diharapkan semua anggota PPL dapat menjalin komunikasi dengan baik

walaupun sudah tidak berada di sekolah praktikan lagi

c. Mahasiswa praktikan diharapkan bisa lebih disiplin dalam segala hal

diantaranya adalah disiplin waktu

2. Bagi SMA Negeri 2 Ungaran

SMA Negeri 2 Ungaran diharapkan dapat mempertahankan apa yang sudah

baik yaitu dengan mempertahankan berbagai prestasi yang telah dicapai selama

ini. Kualitas pembelajaran harus terus ditingkatkan seiring dengan perkembangan

jaman sehingga apa yang tertulis dalam visi dan misi dapat terwujud.

3. Bagi UPT PPL UNNES

Komunikasi antara UPT PPL UNNES dengan sekolah agar lebih ditingkatkan lagi

untuk menghindari adanya kesalahpahaman informasi.

Page 19: Laporan ppl 2 k.nisa.nf

19

REFLEKSI DIRI

Nama Mahasiswa : Khoirun Nisa Nurul Fitri

NIM : 5302410034

Prodi : Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer

Puji syukur Praktikan panjatkan atas kehadirat Alloh SWT, yang telah

memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga kegiatan PPL 2 dapat

dilaksanakan dengan baik di SMA Negeri 2 Ungaran yang dilaksanakan pada

tanggal 22 Agustus sampai dengan 19 Oktober. Tidak lupa, Praktikan ucapkan

terimakasih kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan dan arahan

kepada Praktikan dalam melaksanakan tugas, serta kepada seluruh staf

karyawan SMA Negeri 2 Ungaran.

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan mata kuliah wajib

bagi mahasiswa semester VII prodi tenaga kependidikan yang bertujuan untuk

membentuk mahasiswa praktikan menjadi tenaga kependidikan yang

professional, sesuai dengan kompetensi yang ada antara lain: kompetensi

paedagogik, kompetensi profesional, kompetensi sosial, dan kompetensi

kepribadian. Program PPL ini dibagi menjadi dua tahap, yakni PPL I dan PPL

2.

Dalam PPL 2, mahasiswa wajib melaksanakan proses mengajar secara

mandiri. PPL 2 dilaksanakan pada tanggal 22 Agustus 2013 sampai tanggal 19

Oktober 2013. Pada Proses Belajar Mengajar (PBM) TIK di SMA Negeri 2

Ungaran, praktikan menuliskan beberapa hal yang berkaitan dengan kegiatan

PPL 2, antara lain :

1. Kekuatan dan kelemahan pembelajaran Mata Pelajaran TIK

Kekuatan Pembelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi

Kekuatan dari pembelajaran mata pelajaran TIK, diantaranya yaitu :

1. Dengan mempelajari TIK, siswa dapat memahami tentang

teknologi-teknologi yang sangat berguna bagi kehidupan sehari-

hari.

2. Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi yang terus

berubah sehingga dapat memotivasi siswa untuk mengevaluasi

dan mempelajari teknologi sebagai dasar untuk belajar

sepanjang hayat.

3. Mengembangkan kemampuan siswa untuk belajar mandiri,

berinisiatif, inofatif, kreatif, dan bertanggung jawab dalam

penggunaan TIK untuk pembelajaran, bekerja, dan pemecahan

masalah sehari-hari.

Kelemahan Pembelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi

Kelemahan dari pembelajaran mata pelajaran TIK, diantaranya

yaitu :

1. Banyak siswa yang menganggap bahwa pelajaran TIK

merupakan pelajaran yang mudah sehingga banyak siswa yang

tidak serius saat proses pembelajaran berlangsung.

2. Ketersediaan media pembelajaran seperti laptop atau komputer

yang kebanyakan belum memadai sehingga proses pembelajaran

menjadi kurang maksimal.

Page 20: Laporan ppl 2 k.nisa.nf

20

2. Ketersediaan Sarana dan Prasarana

Staf pengajar yang disiplin, sabar, profesional merupakan hal yang

harus dimiliki untuk mendidik siswa-siswa di sekolah. Proses belajar

mengajar di SMA Negeri 2 Ungaran berjalan lancar karena didukung oleh

fasilitas yang memadai diantaranya LCD di setiap kelas, laptop,

instrument, dan laboratorium komputer. Sarana dan Prasarana yang

tersedia sangat menunjang untuk pembelajaran Teknologi Informasi dan

Komunikasi (TIK) di SMA Negeri 2 Ungaran.

3. Kualitas Guru Pamong dan Dosen Pembimbing

Kualitas guru pamong Praktikan yaitu Ibu Lilis sangat berkompeten,

hal ini dapat dilihat dari kualitas kerja yang optimal sebagai pendidik yang

sudah cukup lama di SMA Negeri 2 Ungaran. Sementara itu, kualitas

dosen pembimbing Praktikan, yaitu Bapak Hari Wibawanto juga memiliki

keprofesionalan dalam bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi ini

terbukti dengan beliau menjadi dosen Teknik Informatika dan Komputer

Universitas Negeri Semarang, serta keduanya yang memiliki kepedulian

kepada Praktikan yang menjadi nilai positif bagi keduanya.

4. Kualitas pembelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi di SMA

Negeri 2 Ungaran

Pelaksanaan proses kegiatan pembelajaran di SMA Negeri 2 Ungaran

berjalan sangat baik. Hal ini dapat dilihat mulai dari perencanaan

pembelajaran yang baik yang ditandai dengan adanya perangkat

pembelajaran yang telah disusun oleh guru pamong secara lengkap. Hal

lain yang menunjang keberhasilan pelaksanaan pembelajaran di SMA

Negeri 2 Ungaran adalah adanya jalinan interaksi yang baik pada saa t

pembelajaran berlangsung. Dengan dukungan bahan, sarana dan prasarana

yang baik, pembelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi di SMA

Negeri 2 Ungaran mencapai tujuan yang maksimal. Kemampuan guru

pengampu dapat menjadikan siswa yang tadinya kurang berminat menjadi

tertarik terhadap pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi. Hal ini

berpengaruh langsung terhadap kemampuan siswa dalam memahami

pelajaran sehingga dapat memperoleh nilai maksimal baik pada ulangan

harian maupun ujian semester.

5. Kemampuan diri Praktikan

Secara umum, sebagai Praktikan yang sedang mengadakan PPL 2 di

SMA Negeri 2 Ungaran, saya memiliki kemampuan yang baik untuk

beradaptasi dengan lingkungan sekitar sekolah. Sejauh ini, saya sudah

dapat belajar mengenai banyak hal dalam mengajar, seperti bagaimana

mengatur dan mengelola kelas, bagaimana membuat dokumen-dokumen

instruksional untuk merencanakan pembelajaran di dalam kelas.

6. Nilai tambah yang diperoleh mahasiswa setelah melaksanakan PPL 2

Setelah mengikuti PPL 2, Praktikan memperoleh nilai tambah berupa

pengalaman yang cukup berharga yaitu memperoleh pengetahuan dan

keterampilan yang dimiliki guru antara lain keterampilan dalam membuka

Page 21: Laporan ppl 2 k.nisa.nf

21

dan menutup pelajaran, keterampilan menjelaskan materi, memberi

penguatan, bertanya, berinteraksi dengan siswa, berdiskusi, mengelola

kelas dan lain-lain.

7. Saran pengembangan bagi sekolah latihan dan UNNES

Saran Praktikan untuk SMA Negeri 2 Ungaran adalah perlu adanya

pemanfaatan yang maksimal terhadap terhadap saran dan prasarana yang

telah disediakan oleh sekolah, sehingga proses pembelajaran yang baik

dan produktif dapat dicapai. Selain itu, siswa diharapkan dapat lebih tertib

dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar.

Sedangkan saran Praktikan untuk UNNES adalah agar lebih serius

dalam menjalankan program PPL sehingga tidak terjadi keterlambatan

penerjunan PPL, tidak terjadi komunikasi yang salah antara UNNES

dengan instansi yang ditunjuk baik dalam hal kuota mahasiswa PPL

maupun jadwal kegiatan PPL. Diharapkan juga agar UNNES selalu

memantau perkembangan mahasiswa PPL agar mengetahui keadaan yang

terjadi di lapangan demi kemajuan PPL UNNES selanjutnya.

Demikian uraian refleksi diri dari Praktikan setelah melakukan

kegiatan selama PPL 2 di SMA Negeri 2 Ungaran.