laporan penelitian industri kerakyatan %28rusniati anggota%29

Upload: sandywahyupratama

Post on 13-Apr-2018

237 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    1/135

    LAPORAN PENELITIAN

    KAJIAN PENGEMBANGAN INDUSTRI KERAKYATAN

    KERJASAMA

    BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAHKOTA BANJARMASIN

    DENGAN

    LEMBAGA PENELITIANUNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    2/135

    BANJARMASIN2012

    KATA PENGANTAR

    Puji syukur senantiasa kami panjatkan kehadirat Allah SWT. atas

    segala limpahan rahmat dan karunia-Nya, sehingga Tim Peneliti mampu

    merampungkan seluruh rangkaian kegiatan penelitian yang diwujudkan

    dalam bentuk Laporan Akhir.

    Terwujudnya penelitian ini tidak terlepas dari dukungan penuh

    Pemerintah aerah !ota "anjarmasin terutama "adan Peren#anaan

    Pembangunan aerah !ota "anjarmasin, demikian pula halnya dengan

    Lembaga Penelitian $ni%ersitas Lambung &angkurat, 'nstansi inas

    terkait di !ota "anjarmasin termasuk (amat "anjarmasin $tara, para

    Lurah dan seluruh masyarakat !ota "anjarmasin yang ada di wilayah

    "anjarmasin $tara, khususnya para pelaku usaha $&!& yang se#ara

    keseluruhan telah memberikan dukungan positi) dalam pelaksanaan

    kegiatan penelitian ini.

    "erkenan dengan hal tersebut di atas, maka pada kesempatan

    ini mengu#apkan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada "apak

    Walikota dan "apak Wakil Walikota !ota "anjarmasin, demikian pula

    "apak !epala "appeda !ota "anjarmasin beserta seluruh jajarannya dan

    juga kepada semua pihak yang telah memberikan bantuannya baik se#aralangsung maupun tidak langsung dalam pelaksanaan penelitian ini.

    Semoga seluruh bantuan dan dukungan yang telah diberikan kepada kami

    mendapatkan limpahan pahala dari Allah SWT, Amin *a +abbal Alamin.

    Sekali lagi kami sampaikan u#apan terima kasih kepada

    Pemerintah !ota "anjarmasin melalui !epala "adan Peren#anaan

    Pembangunan aerah !ota "anjarmasin dan !etua Lembaga Penelitian

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    3/135

    $ni%ersitas Lambung &angkurat, yang telah memberikan keper#ayaan

    penuh kepada Tim Peneliti untuk melaksanakan kegiatan penelitian ini.

    Selanjutnya Tim peneliti menyadari sepenuhnya bahwa kami

    sebagai manusia biasa tentu saja tidak terlepas dari berbagai kekurangan

    dan kehilapan dalam melaksanakan proses penelitian ini, untuk itu pada

    kesempatan ini pula, kami sepatutnya menyampaikan permohonan maa)

    yang sebesar-besarnya kepada semua pihak.

    Se#ara khusus kami sampaikan pula bahwa Tim Peneliti merasa

    puas atas selesainya kegiatan penelitian ini, terutama dengan apresiasi

    yang sangat baik dari Pemerintah !ota "anjarmasin pada saat

    pelaksanaan seminar proposal maupun seminar akhir hasil penelitian

    yang dipimpin langsung oleh "apak !epala "appeda !ota "anjarmasin.

    Akhirnya dengan segala kerendahan hati kami segenap Tim

    Peneliti dari Lembaga Penelitian $ni%ersitas Lambung &angkurat

    "anjarmasin, menaruh harapan besar agar kiranya hasil penelitian ini

    dapat berman)aat bagi Pemerintah !ota "anjarmasin dalam pengambilan

    keputusan untuk kebijakan pembangunan terutama dalam

    Pengembangan 'ndustri !erakyatan di !ota "anjarmasin.

    "anjarmasin, esember

    !etua Tim Peneliti,

    Irwansya! S"S#s! M"S$ NIP% 1&'10(20 1&&&0) 1 001

    DA*TAR ISI

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    4/135

    Ha+a,an

    /alaman 0udul

    /alaman Pengesahan

    !ata Pengantar

    a)tar 'si

    a)tar Tabel

    a)tar 1ambar

    a)tar Lampiran

    BAB I PENDAHULUANA. Latar "elakang

    ". +umusan &asalah

    (. Tujuan Penelitian

    . &an)aat Penelitian

    BAB II TINJAUAN TEORITIS

    A. Permasalahan Pembangunan

    ". Pengertian !awasan Strategis

    (. Pemberdayaan &asyarakat

    . Pengembangan 2konomi &asyarakat *ang

    !onser%ati)

    2. Pengembangan 2konomi &asyarakat *ang +adikal

    3. Pemberdayaan 2konomi &asyarakat Alalak "erbasis

    !eari)an Lokal

    1. .Peningkatan PA dan Pembangunan aerah

    BAB III KERANGKA KONSEPTUAL PENELITIAN

    BAB IV METODE PENELITIAN

    A. esain Penelitian

    ". Lokasi dan Waktu Penelitian

    (. Populasi dan Sampel Penelitian

    . 0enis dan Sumber ata

    2. Teknik Pengumpulan ata

    3. &etode Analisis ata

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    5/135

    1. Prosedur Penelitian

    /. Tim Peneliti

    BAB V HASIL PENELITIAN

    A. 1ambaran $mum aerah Penelitian

    ". !arakteristik +esponden Penelitian

    (. Analisis !ondisi Sosial 2konomi &asyarakat

    di Wilayah Alalak dan Sekitarnya

    . Analisis Potensi dan !ompetensi &asyarakat Alalak dan

    Sekitarnya $ntuk &enjalankan $saha

    2. Analisis Peran Lembaga 2konomi &asyarakat Alalak

    dan Sekitarnya

    3. Analisis Capital Social &asyarakat Alalak dan

    Sekitarnya

    1. eskripsi !ondisi Sosial dan 'n)rastruktur Wilayah

    Alalak dan Sekitarnya

    /. Analisis 2)ekti%itas Pemberdayaan 2konomi

    '. 1ambaran !ondisi $saha Pengolahan !ayu *ang

    ijalankan Saat 'ni Pada &asyarakat Alalak dan

    Sekitarnya

    0. Analisis Peluang $saha Potensial di Wilayah Alalak dan

    Sekitarnya

    BAB VI KESIMPULAN! SARAN! DAN REKOMENDASI

    KEBIJAKAN

    A. !simpulan 4

    ". Saran

    A3TA+ P$STA!A

    LA&P'+AN-LA&P'+AN

    DA*TAR TABEL

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    6/135

    Ha+a,an

    Tabel . !e#amatan "anjarmasin $tara alam Angka

    Tabel 5. Sampel Penelitian

    Tabel 6. istribusi +esponden "erdasarkan 0enis !elamin

    $mur dan Status Perkawinan

    Tabel 6. istribusi +esponden "erdasarkan pekerjaan

    Tabel 6.7 istribusi +esponden "erdasarkan Tanggungan

    !eluarga

    Tabel 6.5 istribusi +esponden "erdasarkan PendidikanTabel 6.6 istribusi Pendidikan Anak Tahun ke atas Pada

    Wilayah Alalak dan Sekitarnya

    Tabel 6.8 istribusi 0umlah Anak alam !eluarga &asyarakat

    Alalak dan Sekitarnya "erdasarkan $sia

    Tabel 6.9 $saha *ang Telah ijalankan &asyarakat Alalak dan

    Sekitarnya

    Tabel 6.: Lamanya &enjalankan $saha "agi &asyarakat Alalak

    dan sekitarnya

    Tabel 6.4 +ata-rata Pendapatan $saha &asyarakat Alalak dan

    Sekitarnya

    Tabel 6. !eterlibatan Tenaga !erja alam &enjalankan $saha

    Tabel 6. istribusi +ata-rata Pendapatan !eluarga Per "ulan

    &asyarakat Alalak dan Sekitarnya

    Tabel 6. istribusi +ata-rata Pendapatan !eluarga Lainnya

    Per "ulan &asyarakat Alalak dan Sekitarnya

    Tabel 6.7 istribusi +ata-rata Pengeluaran !eluarga Per "ulan

    &asyarakat Alalak dan Sekitarnya

    Tabel 6.5 Status Tempat Tinggal, Sumber !ebutuhan Air "ersih,

    !elengkapan Sarana &(! dan Sarana Penerangan

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    7/135

    Tabel 6.6 istribusi "antuan Lembaga 2konomi *ang iterima

    Tabel 6.8 "esarnya "antuan Permodalan *ang iterima

    +esponden

    Tabel 6.9 Sumber Permodalan +esponden

    Tabel 6.: 3rekuensi !egiatan 1otong +oyong &asyarakat

    Alalak dan Sekitarnya

    Tabel 6.4 Akti%itas !egiatan 1otong +oyong &asyarakat Alalak

    Tabel 6. Sikap !eterbukaan &asyarakat Terhadap Pendatang

    Tabel 6. !ondisi &odal Sosial &asyarakat Alalak dan

    Sekitarnya

    Tabel 6. !ondisi ukungan 'n)rastruktur &asyarakat Alalak

    dan Sekitarnya

    Tabel 6.7 !eberadaan Program Pemberdayaan &asyarakat

    Lokal ari Pemerintah aerah

    Tabel 6.5 !etepatan Program Pemberdayaan &asyarakat

    Tabel 6.6 Sumber "ahan "aku

    Tabel 6.8 Pemenuhan !ebutuhan /idup

    Tabel 6.9 !eterlibatan &asyarakat alam Peren#anaan

    Tabel 6.: !eterlibatan &asyarakat alam kegiatan

    Pembangunan

    Tabel 6.4 !eterlibatan &asyarakat alam Peren#anaan

    Pembangunan

    Tabel 6.7 Proses Pendampingan *ang "erkelanjutan

    Tabel 6.7 !eberlanjutan $saha *ang &endapatkan "antuan

    Tabel 6.7 Analisis !elayakan $saha Pengolahan !ayu

    Tabel 6.77 &atriks !omparati) Potensi dan Pre)erensi

    &asyarakat Wilayah Alalak dan Sekitarnya Terhadap

    Potensi Sektor 2konominya

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    8/135

    Tabel 6.75 Potensi Pariwisata Pada Wilayah Alalak dan

    Sekitanrnya &enurut +esponden

    Tabel 6.76 /ambatan Pengembangan Potensi 2konomi Pada

    Wilayah Alalak dan Sekitarnya &enurut +esponden

    Tabel 6.78 $sulan $saha Pengembangan Potensi 2konomi

    Pada Wilayah Alalak dan Sekitarnya &enurut

    +esponden

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    9/135

    DA*TAR GAMBAR

    Ha+a,an

    1ambar 7. !erangka Analisis Penelitian

    1ambar 6. Peta Administrasi !ota "anjarmasin

    1ambar 6. Peta "anjarmasin $tara

    1ambar 6.7 Lokasi Penelitian

    1ambar 6.5 Peta Sebaran Pasar Tradisonal Pada Wilayah Alalak

    dan Sekitarnya

    1ambar 6.6 Peta Sebaran 'ndustri !ue !has "anjar ;!ue !ering

    eksploitati) dengan para wisatawan yang bertujuan untuk

    membelanjakan uang mereka sebanyak mungkin. "ersikap ramah

    tamah, sopan dan berkemauan untuk menolong kepada para

    wisatawan dilakukan demi menarik keuntungan se#ara ekonomi,

    bukan karena nilai untuk berbuat demikian. /al seperti ini bukanlah

    persoalan kebanggaan terhadap masyarakat lokal seseorang,

    budaya, peninggalan berharga atau lingkungan alam dan ingin

    membagi kebanggaan tersebut dengan para wisatawan, tetapi

    sebaliknya dilakukan karena ingin memperoleh keuntungan dengan

    mengorbankan orang lain. $ntuk mewujudkan tujuan tersebut,

    seseorang tidak saja memasuki hubungan eksploitati) dengan

    wisatawan, tetapi juga budaya lokal, peninggalan berharga dan

    lingkungan itu sendiri menjadi alat untuk pengeruk keuntungan,

    bukan berpegang pada nilai se#ara tulus. 3itur yang paling positi)

    diperjualbelikan dan dikemas untuk CkonsumsiD wisawatan yang

    bertentangan dengan maksud terdalam yang menjadikannya

    istimewa di tempat pertama. "udaya lokal yang khas diubah menjadi

    kepalsuan sebuah museum yang tanpa makna. "udaya lokal yang

    unik harus dipsahkan se#ara #ermat dengan dunia nyata tempat

    wisatawan bersinggah, karena industry pariwisata memerlukan

    Cstandar keramah-tamahanD yang berarti bahwa para wisatawan

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    36/135

    harus dapat tinggal dalam suatu lingkungan C"oliday #nnD dimana

    pun mereka berada ;$o%ick, 1&< jika masyarakat tidak

    memberikan pengalaman kultural yang dibuat homogeni untuk

    wisatawan CmainstreamD yang dianggap ingin melihat pemandangan

    yang luar biasa hanya untuk makan dan tidur di lingkungan yang

    )amiliar, maka paket wisata dan bus-bus yang memuat para

    wisatawan yang membawa banyak uang tidak akan terwujud.

    E" P.n.,-anan E3#n#,$ Masyara3a yan Ra5$3a+Pendekatan terhadap pengembangan ekonomi masyarakat

    di atas berupaya memperbaiki ekonomi masyarakat dengan

    membantunya untuk ber)ungsi lebih e)ekti) dalam tatanan ekonomi

    yang ada. Si)at dasar dari tatanan yang ada yaitu tidak semua

    masyarakat dapat berharap untuk memperolehkeuntungan dari

    strategi tersebut, mereka yang CmenangD akan memperoleh

    keuntungan dengan mengorbankan orang lain disebabkan oleh si)at

    dasar pasar yang kompetiti).Pendekatan yang lebih radikal terhadap pengembangan

    ekonomi masyarakat melibatkan upaya menemukan alternati), yakni

    ekonomi berbasis lokal ;Albert E Ahnel, 44

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    37/135

    masyarakat dan pengalaman dari banyak koperasi sangat

    mendukungnya. Terdapat minat di seluruh dunia yang semakin

    besar dalam koperasi pekerja di &ondragon ;&orison, 44> /yte E

    Whyte, 4::< dan terlihat bahwa koperasi menunjukkan alternati)

    yang sangat baik untuk struktur ekonomi yang lebih kon%ensional.

    &eskipun terdapat prinsipi-prinsip koperasi yang )undamental,

    koperasi dapat memiliki bentuk-bentuk yang berbeda tergantung

    pada kebutuhan lokal dan budaya lokal. Seperti halnya dengan

    semua pengembangan masyarakat, pemaksaan ren#ana yang

    disusun rin#i tentang bagaimana melaksanakannya hampir pasti

    gagal karena setiap masyarakat perlu memiliki bentuk koperasi

    tersendiri untuk menyesuaikan denga situasi yang unik.28 Ban3 Masyara3a 5an Credit Unions

    "ank nasional ataupun bank transnasional yang besar

    merupakan bagian penting dari sistem ekonomi global, dan sudah

    pasti beroperasi khususnya untuk kepentingan kapitalis

    transnasional ;jika mereka ingin men#oba hal yang sebaliknya,

    mereka tidak akan bertahan hidup pada le%el nasional atau global

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    38/135

    membentuk struktur perbankan lokal sehingga masyarakat tersebut

    dapat memiliki penguasaan yang lebih besar atas ekonominya. (ara

    ini memberikan kontrol masyarakat lokal, misalnya atas jenis usaha

    yang seharusnya menerima pinjaman, penjadwalan ulang hipotek

    bagi bank-bank yang tidak tasi mampu membayar dan suku bunga

    atas in%estasi. ;aun#ey, 4::> &eeker-Lowry, 4::8

    . 0enis kelamin ;n78

    Tidak Tamat S 7,7 Sekolah asar :7 9,9

    SLTP 69 4,

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    70/135

    7 SLTA 8 5,5 Akademi@iploma 9,7

    6 Sarjana ,9T#a+ )00 100

    Sumber? ata Primer,

    Tingkat pendidikan masyarakat Alalak dan sekitarnya yang digambarkan

    melalui responden penelitian ini menunjukkan bahwa 7,7= masyarakat pada wilayah

    Alalak dan sekitarnya tersebut berpendidikan tidak tamat sekolah dasar, tingkatan

    sekolah dasar 9,9=, sedangkan untuk tingkat pendidikan SLTP jumlahnya 4,=

    dan untuk pendidikan SLTA jumlahnya 5,=, selanjutnya untuk pendidikan

    akademi@diploma dan sarjana hanya 9,7= dan ,9=. "erdasarkan Tabel 6.6 di atas

    diketahui bahwa kompetensi masyarakat Alalak dan sekitarnya di !e#amatan

    "anjarmasin $tara masih terdapat kepala keluarga yang hanya mempunyai

    pendidikan tertinggi tidak tamat S ;7,76=

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    71/135

    factors dalam proses pengelolaan potensi ekonomi daerah. Bleh karena itu,

    ren#ana pengembangan ekonomi suatu wilayah seharusnya didukung potensi

    sumberdaya manusianya.

    Potensi sumberdaya manusia yang dimaksudkan adalah bukan hanya

    sekedar kuantitas semata, akan tetapi yang jauh lebih penting adalah competency

    sumberdaya manusia yang tersedia untuk membantu melaksanakan proses

    pembangunan yang bertujuan untuk memajukan daerah dan sekaligus untuk

    meningkatkan kesejahteraan masyarakat. &emperhatikan konsep tersebut di atas

    maka kondisi potensi sumberdaya manusia pada wilayah Alalak dan sekitarnya

    sebagai penopang pelaksanaan pembangunan ekonomi dan pembangunan

    daerah pada umumnya, terutama pada wilayah yang menjadi lokasi penelitian

    dijelaskan pada beberapa Tabel berikut?

    Ta-.+ ="=D$sr$-4s$ 9.n5$5$3an ana3 12 a4n 3. Aas

    Pa5a 8

    Tanpa Anak @ "lm Thn 9 76,9 Tidak tamat S : ,97 Tamat S dan Sederajat 7 ,5 Tamat SLTP dan sederajat 6 9,6 Tamat SLTA dan Sederajat 99 6,98 Tamat iploma 7 ,9 Tamat Sarjana ;S< 5 :,

    T#a+ )00 100

    Sumber? ata Primer,

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    72/135

    "erdasarkan Tabel di atas dapat dijelaskan bahwa pendidikan generasi

    muda masyarakat Alalak dan sekitarnya se#ara umum relati) sudah baik. Pada

    kondisi anak usia tahun ke atas, semestinya tingkat pendidikan yang sudah

    ditempuh minimal sudah tamat sekolah dasar @ sederajat. !ondisi obyekti) tersebut

    ditunjukkan oleh tingkat pendidikan bagi anak usia tahun ke atas yang telah

    mengenyam pendidikan pada tingkat pendidikan sekolah dasar dengan jumlah

    ,=, tamat SLTP jumlahnya men#apai 9,=, sedangkan yang berpendidikan

    SLTA jumlahnya men#apai 6,9=, dan untuk tingkat pendidikan iploma hanya

    ,= dan sarjana strata satu ;S< jumlahnya men#apai :,=. $ntuk anak usia

    tahun ke atas yang tidak menamatkan S jumlahnya hanya ,9=.

    0ika kondisi tersebut di atas dikaitkan dengan tuntutan pembangunan

    dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat, maka urusan pendidikan di

    wilayah Alalak dan sekitarnya sudah mendapatkan perhatian serius bagi berbagai

    pihak yang terkait. /al ini dapat terlihat dari tingginya kesadaran orang tua untuk

    menyekolahkan anaknya ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

    Walaupun demikian, jika hal tersebut di atas dikaitkan dengan keadaan

    distribusi anak dalam keluarga dengan jumlah rata-rata 7 orang anak dan dikaitkan

    pula dengan tingkat pendapatan masyarakat Alalak dan sekitarnya, maka tentu

    saja hal tersebut menjadi sebuah beban yang relati) berat untuk kelanjutan

    pendidikan generasi muda masyarakat Alalak dan sekitarnya. Bleh karena itu,

    program pemberdayaan ekonomi masyarakat Alalak dan sekitarnya perlu

    mendapatkan perhatian guna meningkatkan pendapatannya, agar mampu

    memberdayakan dirinya dan keluarganya. $ntuk melihat distribusi jumlah anak

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    73/135

    dalam rumah tangga masyarakat Alalak dan sekitarnya, maka dapat dilihat pada

    tabel berikut?

    Ta-.+ ="?D$sr$-4s$ J4,+a Ana3 Da+a, K.+4ara Masyara3a A+a+a3 5an S.3$arnya

    B.r5asar3an Us$a"

    N#D$sr$-4s$ ana3 5a+a,

    3.+4araJ4,+a P.rs.nas. 7>8

    Tidak ada@tanpa anak 5 7,9 anak : 8,97 anak :: 4,75 7 anak 5 5,6 5 anak 9 4,8 6 anak 4 7,9 Lebih dari 6 anak 7 5,7

    T#a+ )00 100

    Sumber? ata Primer, .

    Tabel di atas memberikan gambaran bahwa pada umumnya jumlah anak

    dalam setiap keluarga bagi masyarakat Alalak dan sekitarnya sebanyak sampai

    anak atau 8,9= dan 4,7=. /al tersebut menunjukkan bahwa proses regenerasi

    masyarakat di wilayah Alalak dan sekitarnya perlu mendapatkan perhatian

    terutama dari sisi pendidikan untuk peningkatan kualitas generasi muda.

    Potensi sumberdaya manusia !elurahan Pangeran dengan jumlah

    penduduk men#apai .:8 jiwa dari sejumlah .9 !epala !eluarga dengan

    jumlah penduduk laki-laki 5.479 jiwa dan penduduk wanita 6.45 jiwa. !emudian

    yang penting diketahui adalah komposisi penduduk menurut umur yaitu -5 tahun

    sebanyak 997 jiwa, usia 6-8 tahun 58 jiwa, usia 9- tahun .88 jiwa, usia 7-6

    tahun 995 jiwa, usia 8-: tahun :6 jiwa, usia 4-6 tahun .:5 jiwa, dan usia

    8-8 tahun 6.5 jiwa, sedangkan sisanya 8 tahun keatas berjumlah 64 jiwa.

    $ntuk jumlah penduduk berdasarkan tingkat pendidikan, dimana terdapat 4 jiwa

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    74/135

    yang belum@tidak bersekolah, 854 jiwa yang tidak tamat S@sederajat, 476 jiwa

    yang tamat S@sederajat, .666 jiwa yang telah tamat S&P@sederajat, 7.6 jiwa

    yang telah tamat S&$@sederajat, .87 jiwa yang tamat Akademi@iploma, serta

    .7: jiwa yang menamatkan pada tingkatan Sarjana S dan S.

    Potensi sumber daya manusia kelurahan !uin $tara yang berjumlah :.6:

    jiwa yang terdiri dari penduduk laki-laki 5.4 jiwa dan penduduk wanita 5.76

    jiwa. Potensi sumberdaya manusia !elurahan !uin $tara dengan jumlah penduduk

    men#apai :.6: jiwa dengan jumlah penduduk laki-laki 5.4 jiwa dan penduduk

    wanita 5.76 jiwa. !emudian yang penting diketahui adalah komposisi penduduk

    menurut umur yaitu F 6 tahun sebanyak .56 jiwa, usia 8 F tahun .65 jiwa,

    usia 7 - : tahun .7 jiwa, usia 4 - 5 tahun .7 jiwa, usia 6 - 5 tahun

    .99: jiwa, usia 5 - 6 tahun :84 jiwa, dan usia 6 - 6: tahun 9 jiwa,

    sedangkan sisanya 64 tahun keatas berjumlah 9 jiwa. $ntuk jumlah penduduk

    berdasarkan tingkat pendidikan, terdapat jiwa yang menyandang buta huru),

    belum sekolah 56 jiwa, 69 jiwa usia 9 F 56 tahun yang tidak pernah sekolah, 66

    jiwa pernah sekolah dasar namun tidak tamat, .69 jiwa yang telah tamat

    S@sedarajat, .49 jiwa yang telah tamat S&P@sederajat, .76 jiwa yang telah

    tamat S&$@sederajat, :5 jiwa yang tamat Akademi@iploma, serta 9 jiwa yang

    menamatkan pada tingkatan Sarjana S dan S.

    Potensi sumber daya manusia kelurahan Alalak Selatan yang berjumlah

    .8 jiwa dengan penduduk laki-laki sebanyak 8.6 jiwa dan penduduk

    perempuan 8.4 jiwa dengan jumlah kepala keluarga sebanyak 7.86 !!.

    !emudian yang penting diketahui adalah komposisi penduduk menurut umur yaitu

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    75/135

    F tahun sebanyak 5:5 jiwa, usia F 6 tahun .6 jiwa, usia 6 - 8 tahun 6:

    jiwa, usia 9 - 6 tahun .: jiwa, usia 8 - tahun .6:4 jiwa, usia - 64 tahun

    6.755 jiwa, dan sisanya 8 tahun keatas berjumlah 79 jiwa. $ntuk jumlah

    penduduk berdasarkan tingkat pendidikan, terdapat 7.7 jiwa yang telah tamat

    S@sedarajat, .56 jiwa yang telah tamat S&P@sederajat, .7:4 jiwa yang telah

    tamat S&$@sederajat, :6 jiwa yang tamat Akademi@iploma, serta jiwa yang

    menamatkan pada tingkatan Sarjana S ke atas.

    Potensi sumber daya manusia kelurahan Alalak Tengah berjumlah :.78

    jiwa dengan penduduk laki-laki sebanyak 5.75 jiwa dan penduduk perempuan

    5.97 jiwa dengan jumlah kepala keluarga sebanyak .67 !!. !emudian yang

    penting diketahui adalah komposisi penduduk menurut umur yaitu F tahun

    sebanyak 6 jiwa, usia F 6 tahun 9: jiwa, usia 8 F 8 tahun 565 jiwa, usia 9 -

    tahun . jiwa, usia F 64 tahun .94 jiwa, dan sisanya 8 tahun keatas

    berjumlah .98 jiwa. $ntuk jumlah penduduk berdasarkan tingkat pendidikan,

    terdapat . jiwa yang telah tamat S@sedarajat, .7 jiwa yang telah tamat

    S&P@sederajat, .:6 jiwa yang telah tamat S&$@sederajat, 94 jiwa yang tamat

    Akademi@iploma, serta jiwa yang menamatkan pada tingkatan Sarjana S ke

    atas.

    Potensi sumber daya manusia kelurahan Alalak $tara yang memiliki jumlah

    penduduk sebanyak 9.:88 jiwa yang terdiri dari penduduk laki-laki :.48 jiwa dan

    perempuan :.48 jiwa, memiliki luas wilayah sebesar 77. /a. Sebagian besar

    penduduk kelurahan ini memiliki mata pen#aharian sebagai buruh harian lepas dan

    petani.

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    76/135

    &asyarakat Alalak dan sekitarnya selama ini telah menjalankan usahanya

    diberbagai bidang antara lain> perikanan, pertanian, perdagangan, kerajinan dan

    pariwisata. Namun demikian dari segi skala prioritas pengembangan usaha maka

    pada umumnya masyarakat Alalak dan sekitarnya selama ini telah menjalankan

    usahanya se#ara dominan pada sektor perdagangan dengan jumlah 8:,=. /al

    tersebut sejalan atau memiliki konsistensi dengan usaha yang dipilih untuk

    dikembangkan dimasa yang akan datang. Namun demikian untuk lebih jelasnya

    dapat dilihat pada Tabel berikut?

    Ta-.+ ="'Usaa yan T.+a D$a+an3an Masyara3a A+a+a3 5an S.3$arnya

    N# Usaa yan T.+aD$a+an3an

    J4,+a P.rs.nas. 7>8

    Perikanan 9 ,7 Pertanian : ,97 Perdagangan 5 8:,

    5 !erajinan : 4,76 Pariwisata 7 ,8 Lainnya 6 8,9

    T#a+ )00 100

    Sumber? ata Primer,

    !ondisi yang dapat diamati dari Tabel di atas adalah bahwa disamping

    usaha perdagangan yang telah digeluti oleh masyarakat Alalak dan sekitarnya

    adalah antara lain> perikanan ,7=, pertanian ,9=, perdagangan 8:=, kerajinan

    4,7=, pariwisata ,= dan lainnya 8,9=. !ondisi tersebut di atas

    menggambarkan bahwa akti%itas kegiatan usaha yang telah dilaksanakan oleh

    masyarakat Alalak dan sekitarnya #ukup beragam, dan saling melengkapi dalam

    proses kehidupan bermasyarakat.

    Pengalaman adalah merupakan salah satu )aktor penentu keberhasilan

    dalam menjalankan usaha, karena pengalaman adalah guru yang terbaik bagi

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    77/135

    setiap indi%idu. Bleh karena itu, pada Tabel berikut ini kita melihat lamanya

    menjalankan usaha yang telah digeluti oleh masyarakat Alalak dan sekitarnya.

    Ta-.+ ="@La,anya M.na+an3an Usaa Ba$ Masyara3a A+a+a3

    5an S.3$arnya

    N# La,anya ,.na+an3an Usaa J4,+aP.rs.nas.

    7>8

    !urang dari tahun 4 8,7 Lebih dari tahun - 7 tahun 99 6,97 Lebih 7 tahun - 6 tahun 9: 8,5 Lebih dari 6 tahun- tahun 86 ,96 Lebih dari tahun 8 ,7

    Ta-.+ 200 100

    Sumber? ata Primer,

    &asyarakat Alalak dan sekitarnya dalam menjalankan usahanya tampak

    bahwa mereka memiliki %ariasi terhadap pro)esinya terutama sebagai pedagang.

    /al ini dapat dilihat dari lamanya menjalankan usaha pada kisaran -7 tahun

    sebesar 6,9= dan kisaran 7-6 tahun sebesar 8=. /al ini terkait dengan kondisi

    ekonomi masyarakat Alalak dan sekitarnya, dimana pada saat usaha perkayuan

    sangat banyak terdapat di wilayah ini, rata-rata pekerjaan masyarakat Alalak dan

    sekitarnya banyak yang bekerja sebagai karyawan pada perusahaan kayu ataupun

    penggergajian kayu. Namun dengan adanya peraturan pemerintah tentang illegal

    logging, banyak usaha perkayuan yang tutup dan memaksa para karyawan yang

    kebanyakan merupakan masyarakat Alalak dan sekitarnya harus men#ari

    pekerjaan baru. 0enis usaha yang paling banyak dipilih adalah bidang

    perdagangan. &eskipun masyarakat Alalak dan sekitarnya dalam menjalankan

    usahanya memiliki pengalaman yang #ukup baik akan tetapi karena kurang

    ditunjang oleh program pemberdayaan yang kurang optimal maka rata-rata

    pendapatan usaha masyarakat Alalak dan sekitarnya masih rendah. Adapun rata-

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    78/135

    rata pendapatan usaha bagi masyarakat Alalak dan sekitarnya dapat dilihat pada

    Tabel berikut?

    Ta-.+ ="&Raa6Raa P.n5a9aan Usaa Masyara3a A+a+a3 5an S.3$arnya"

    N# Raa6Raa P.n5a9aan Usaa9.r -4+an

    J4,+a

    P.rs.nas.7>8

    +p. ..,- : 47,9 Lebih dari +p. .., 4 8,7

    T#a+ )00 100

    Sumber? ata Primer, .

    +ata-rata pendapatan usaha masyarakat Alalak dan sekitarnya pada Tabel

    tersebut di atas memperlihatkan bahwa pendapatan usaha yang lebih ke#il dari

    +p. ..,- men#apai 47,9=, sementara yang berpendapatan usaha di atas

    +p. ..,- sebanyak 8,7=. !ondisi ini menjelaskan bahwa usaha

    masyarakat Alalak dan sekitarnya yang telah dijalankan selama ini masih sangat

    memerlukan proses pemberdayaan, terutama dari sisi pengembangan manajemen

    dan permodalan usaha. /al lain yang perlu mendapatkan perhatian adalah

    pengembangan akses pemasaran komoditas yang dihasilkan.

    !eterlibatan tenaga kerja dalam proses pengelolaan usaha pada kawasan

    Alalak dan sekitarnya menunjukkan kondisi yang belum optimal. /al ini dapat

    dilihat dari jumlah tenaga kerja yang terlibat yang pada umumnya hanya antara -5

    orang atau dengan jumlah persentase 48,9= dan 6-4 orang untuk 7,=, serta -

    5 orang hanya ,7=. Adapun keterlibatan tenaga kerja dalam menjalankan

    usaha yang dijalankan oleh masyarakat Alalak dan sekitarnya dapat dilihat pada

    Tabel berikut?

    Ta-.+ ="10K..r+$-aan T.naa K.ra Da+a, M.na+an3an Usaa

    N# K..r+$-aan T.naa K.ra J4,+a P.rs.nas.

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    79/135

    7>8

    -5 orang 4 48,9

    6-4 orang 4 7,7 -5 orang ,7

    T#a+ )00 100

    Sumber? ata Primer,

    &emperhatikan keterlibatan tenaga kerja dalam pengelolaan usaha

    masyarakat pada wilayah Alalak dan sekitarnya maka dapat diketahui bahwa

    tingkat penyerapan tenaga kerjanya masih relati) rendah. !ondisi tersebut di atas

    sangat terkait pula dengan tingkat pemberian bantuan permodalan dan peralatan

    yang masih sangat terbatas. !ondisi lain yang penting untuk diungkapkan dalam

    kajian ini adalah tingkat kesejahteraan ekonomi bagi masyarakat di wilayah Alalak

    dan sekitarnya, keadaan tersebut dapat dilihat pada Tabel berikut?

    Ta-.+ ="11

    D$sr$-4s$ Raa6raa P.n5a9aan K.+4ara P.r B4+anMasyara3a A+a+a3 5an S.3$arnya

    N#Raa6raa P.n5a9aanK.+4ara P.r B4+an

    J4,+aP.rs.nas.

    7>8

    !urang dari +p. 6.,- 58 6,7

    Lebih dari +p. 6..-sampai +p. ..,-

    8 ,7

    7Lebih dari +p. ..,-sampai +p. ..,-

    5,7

    5Lebih dari +p. ..,-sampai +p. 7..,-

    58 6,7

    6 Lebih dari +p. 7..,- 8,9

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    80/135

    sampai +p. 6..,-8 Lebih dari +p. 6...- 8 ,

    T#a+ )00 100Sumber? ata Primer, .

    Tabel di atas menggambarkan bahwa kehidupan masyarakat dengan

    tingkat pendapatan rendah yang mereka peroleh per bulan dengan kurang dari

    +p. 6.,- men#apai 6,7= per kepala keluarga. Pendapatan keluarga yang

    jumlahnya antara +p. 6.,- sampai dengan +p. ...- jumlahnya sekitar

    ,7 =. Pendapatan dengan kisaran lebih dari +p. ..,- sampai

    +p...,- paling dominan yaitu sebanyak 5,7=. Pendapatan yang lebih dari

    +p. 6.., hanya ,=.

    &asih rendahnya pendapatan kepala keluarga pada sebagian masyarakat

    Alalak dan sekitarnya untuk pekerjaan utamanya, oleh sebagian masyarakat masih

    dapat ditutupi dengan adanya tambahan pendapatan lainnya. "erikut tabel

    distribusi rata-rata pendapatan keluarga lainnya per bulan pada masyarakat Alalak

    dan sekitarnya.

    Ta-.+ ="12D$sr$-4s$ Raa6raa P.n5a9aan K.+4ara La$nnya P.r B4+an Masyara3a

    A+a+a3 5an S.3$arnya

    N# Raa6raa P.n5a9aanLa$nnya P.r B4+an

    J4,+a P.rs.nas.7>8

    Tidak Ada Pendapatan Lain 5,9 !urang dari +p. 6.,- 8 ,

    7Lebih dari +p. 6..-sampai +p. ..,-

    98 6,7

    5Lebih dari +p. ..,-sampai +p. ..,-

    7 ,9

    6Lebih dari +p. ..,-sampai +p. 7..,-

    4 7,

    8Lebih dari +p. 7..,-sampai +p. 6..,-

    ,7

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    81/135

    T#a+ )00 100

    Sumber? ata Primer, .

    Adapun untuk distribusi rata-rata pengeluaran keluarga per bulan

    masyarakat Alalak dan sekitarnya lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel berikut ?

    Ta-.+ ="1)D$sr$-4s$ Raa6raa P.n.+4aran K.+4ara P.r B4+an

    Masyara3a A+a+a3 5an S.3$arnya

    N#Raa6raa P.n.+4aran K.+4ara

    9.r B4+anJ4,+a

    P.rs.nas.7>8

    !urang dari +p. 6.,- 55 5,9 Lebih +p.6. sampai +p .. 9 7,77 Lebih +p... sampai +p... 6 5,95 Lebih +p... sampai +p 7.. 57 5,76 Lebih +p.7.. sampai +p 6.. 9 6,98 Lebih +p.6.. ,7

    T#a+ )00 100

    Sumber? ata Primer,

    Angka pengeluaran keluarga per bulan masyarakat Alalak dan sekitarnya

    dengan tingkat pengeluarannya kurang dari +p.6.,-@bulan sebanyak 5,9=,

    dengan tingkat pengeluaran@bulan antara +p.6.,- sampai dengan

    +p...,-@bulan 7,7=, tingkat pengeluaran@bulan antara +p...,-

    sampai dengan +p...,- sebanyak 5,7=, tingkat pengeluaran@bulan antara

    +p.7..,- sampai dengan +p.6..,- sebanyak 6,9=, sisanya lebih dari

    +p.6..,- hanya ,7=.

    Aspek kondisi sosial masyarakat yang perlu pula di#ermati di wilayah

    Alalak dan sekitarnya antara lain adalah mengenai status tempat tinggal atau

    rumah, sumber kebutuhan air bersih, kelengkapan sarana &(! dan sarana

    penerangan rumah yang digunakan dalam rumah tangganya dapat dilihat pada

    tabel berikut?

    Ta-.+ ="1(

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    82/135

    Sa4s T.,9a T$na+! S4,-.r K.-44an A$r B.rs$! K.+.n3a9an SaranaMCK Dan Sarana P.n.ranan

    N# K..ranan P.rs.ns. 7>8 Status Tempat Tinggal?

    a. &ilik Sendirib. Sewa#. Numpang

    :8,99,8,7

    Sumber Air "ersih?a. Sumur Timba@ pompab. Sungai#. PA&

    5,4,7:8,9

    7 Sanitasi>a. &(! sendirib. &(! $mum#. &(! di sungai

    ::,7,7:,9

    5 Penerangan +umah>a. Listrik dari PLN

    Sumber? ata Primer,

    "erdasarkan Tabel di atas dapat diketahui bahwa status tempat tingal

    responden dalam penelitian ini pada umumnya berstatus rumah sendiri yaitu

    dengan jumlah :8,9=, sedangkan yang sewa rumah sebanyak 9,= dan yang

    menumpang dengan orang tua@mertua hanya 8,7=. Selanjutnya berdasarkan

    sumber air bersih pada umumnya sudah menggunakan air dari PA& yaitu

    dengan jumlah :8,9=, sedangkan sumber air lainnya adalah sungai dengan

    jumlah 4,7= dan sumur pompa dengan 5,=. Adapun kondisi sanitasi untuk &(!

    pada umumnya sudah meman)aatkan &(! sendiri sebesar ::,=, akan tetapi

    masih ada yang menggunakan &(! di sungai sebesar :,9=, dan &(! umum

    sebanyak 7,7=.

    $ntuk penerangan rumah tangga masyarakat Alalak dan sekitarnya sudah

    = menggunakan penerangan PLN. &emperhatikan kondisi tersebut di atas

    maka dapat disimpulkan bahwa pemenuhan kebutuhan air bersih dan penerangan

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    83/135

    listrik pada umumnya sudah dapat terpenuhi bagi masyarakat Alalak dan

    sekitarnya.

    7. Ana+$s$s P.ran L.,-aa E3#n#,$ Masyara3a A+a+a3 5an S.3$arnya

    !eberhasilan pembangunan suatu wilayah juga dipengaruhi oleh peranan

    lembaga ekonomi sebagai mitra masyarakat dalam mengembangkan kegitan

    usahanya, baik dari lembaga perbankan, koperasi, "$&N atau perusahaan

    daerah. "erdasarkan hasil analisis data yang telah dilakukan melalui kegiatan

    penelitian ini, diketahui bahwa pada umumnya responden masih banyak yang

    belum pernah memperoleh )asilitas dari berbagai lembaga mitra usaha.

    3asilitas bantuan modal, peralatan dan manajemen bagi masyarakat di

    kota "anjarmasin relati) sudah banyak, baik dari inas Pertanian dan Perikanan,

    inas !operasi dan $&!&, inas Perindustrian dan Perdagangan, maupun dinas-

    dinas lainnya yang ada di kota "anjarmasin. Akan tetapi penyebaran bantuan yang

    didapatkan oleh masyarakat Alalak dan sekitarnya yang belum merata. /al

    tersebut dapat dilihat dari sekitar 4= responden mengatakan bahwa belum

    pernah mendapatkan bantuan yang tentu saja sangat diperlukan dalam

    pengembangan usahanya, sedangkan yang telah menerima bantuan permodalan

    hanya sekitar =, hal tersebut dapat dilihat pada Tabel berikut?

    Ta-.+ ="1=D$sr$-4s$ Ban4an L.,-aa E3#n#,$ Yan D$.r$,a

    N#D$sr$-4s$ Ban4an L.,-aa

    E3#n#,$J4,+a

    P.rs.nas.7>8

    Tidak Pernah apat 9 4, Pernah apata Permodalan 8,9b Pelatihan !ewirausahaan 7 ,

    # "imbingan dan konsultasi ,8

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    84/135

    d "antuan Peralatan 6 ,9T#a+ )00 100

    Sumber? ata Primer,

    "antuan permodalan banyak diberikan oleh dinas Sosial untuk !elompok

    usaha bersama ;!$"2< 3akir &iskin dengan nomimal juta rupiah per kelompok

    usaha. Selain itu bantuan permodalan juga telah banyak diberikan oleh dinas

    Pertanian dan Perikanan khususnya bagi kelompok masyarakat yang bergerak

    dibidang perikanan dan pengolahan hasil perikanan yang jumlahnya ber%ariasi

    hingga men#apai 6 juta rupiah per kelompok usaha. Selain bantuan pemberian

    modal, dinas Pertanian dan Perikanan juga telah banyak memberikan bantuan dan

    )asilitasi kepada masyarakat yang ingin mengajukan pinjaman modal kepada pihak

    perbankan. Selain itu dinas Pertanian dan Perikanan juga memberikan bantuan

    kepada kelompok usaha masyarakat dalam bentuk bantuan peralatan. $ntuk

    kegiatan pelatihan kewirausahaan juga telah rutin dilaksanakan oleh dinas

    !operasi dan $&!& dan bantuan bimbingan teknis telah juga dilaksanakan oleh

    dinas Perindustrian dan Perdagangan. Akan tetapi, identi)ikasi terhadap pemberian

    bantuan dari lembaga-lembaga tersebut bagi masyarakat wilayah Alalak dan

    sekitarnya, se#ara )aktual masih belum merata penyebarannya. Bleh karena itu,

    dalam rangka pengembangan ekonomi yang lebih baik pada wilayah Alalak dan

    sekitarnya maka seyogyanya peningkatan peran lembaga ekonomi mendapatkan

    perhatian dari berbagai pihak terutama dalam pengembangan usaha masyarakat

    Alalak dan sekitarnya khususnya dalam hal koordinasi baik antar instansi yang ada

    dipemerintahan maupun antar lembaga pemberi bantuan non pemerintah dengan

    instansi pemerintah. /al ini untuk menghindarkan masyarakat penerima bantuan

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    85/135

    hanya tertumpuk pada indi%idu@kelompok tertentu saja. /asil diskusi dengan

    S!P-S!P terkait, selama ini lembaga non pemerintah hanya meminta data

    kepada instansi terkait, akan tetapi pada saat realisasi bantuan tidak ada laporan

    kelompok masyarakat mana yang mendapatkan bantuan tersebut.

    Pemberian bantuan kepada masyarakat Alalak dan sekitarnya terutama

    yang bersi)at pembinaan dan permodalan merupakan bagian dari proses

    penguatan ekonomi kerakyatan. $ntuk melihat kondisi obyekti) bantuan

    permodalan dari lembaga ekonomi pada wilayah tersebut maka se#ara

    keseluruhan dapat dilihat pada Tabel berikut?

    Ta-.+ ="1?B.sarnya Ban4an P.r,#5a+an Yan D$.r$,a R.s9#n5.n

    N# D$sr$-4s$ Ban4an P.r,#5a+an J4,+aP.rs.nas.

    7>8

    !urang dari +p.6..,- : 5, +p. 6.. sampai +p... : 5,7 +p... sampai +p.6.. ,5 +p. 6.. sampai +p... ,

    T#a+ 20 100

    Sumber? ata Primer,

    "esarnya jumlah bantuan modal yang diterima masyarakat Alalak dan

    sekitarnya dalam pengembangan kegiatan ekonominya #ukup ber%ariasi, dengan

    jumlah yang relati) ke#il yaitu 5,= menerima bantuan kurang dari +p.6..,-

    dan 5,= dengan jumlah +p. 6..,- sampai +p. ..,- kemudian

    ,= dengan bantuan modal lebih dari +p. ..,- sampai +p.6..,-

    serta bantuan modal antara +p.6..,- sampai +p..,,-"erdasarkan

    in)ormasi yang diperoleh dari kajian ini bahwa bantuan dari lembaga ekonomi baik

    perbankan maupun lembaga ekonomi non bank serta pemerintah daerah sudah

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    86/135

    #ukup besar terbukti dengan adanya kelompok masyarakat yang mendapatkan

    bantuan permodalan antara +p.6..,- sampai +p..,,-. Akan tetapi

    sekali lagi penyebarannya yang masih belum merata di masyarakat Alalak dan

    sekitarnya karena yang pernah mendapatkan bantuan baik permodalan maupun

    bentuk-bentuk bantuan lainnya hanya = responden, sehingga yang belum

    pernah mendapatkan bantuan jumlahnya men#apai 4,=.

    Selanjutnya mengenai keberadaan lembaga ekonomi yang memungkinkan

    untuk menjadi mitra pemberi bantuan untuk pengembangan usaha ekonomi

    keluarga masyarakat Alalak dan sekitarnya yang terdiri dari !operasi, "ank,

    Perusahaan aerah atau lembaga lainnya sebenarnya sangat potensial untuk

    diman)aatkan. Akan tetapi kurangnya koordinasi lembaga-lambaga ini pada saat

    implementasi bantuan dengan pemerintah, baik pihak kelurahan, ke#amatan

    maupun S!P terkait sehingga untuk daerah Alalak dan sekitarnya belum

    meratanya pemberian bantuan kepada masyarakat.

    Pemberdayaan dari segi aspek pelatihan kewirausahaan bagi masyarakat

    terutama untuk menumbuhkan jiwa berwirausaha bagi masyarakat dimana hanya

    terdapat = responden yang pernah mendapatkan dari masyarakat yang sudah

    pernah mendapatkan beragam bantuan atau hanya = dari total responden.

    "entuk bantuan lainnya yang diterima masyarakat yang pernah menerima bantuan

    adalah bantuan peralatan. Akan tetapi jumlahnya juga masih belum banyak yaitu

    hanya 6= dari total responden.

    Terkait dengan sumber permodalan bagi usaha yang dijalankan oleh

    masyarakat Alalak dan sekitarnya dapat dilihat pada tabel berikut ?

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    87/135

    Ta-.+ ="1'S4,-.r P.r,#5a+an R.s9#n5.n

    N# S4,-.r P.r,#5a+an J4,+a P.rs.nas. 7>8

    Pribadi :9 8,7 "ank 55 5,97 !eluarga 7 ,5 Pemerintah aerah 8 ,6 Lembaga !euangan Non "ank ,98 "$&N ,79 Perorangan 7 ,

    T#a+ )00 100

    Sumber? ata Primer,

    "erdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa mayoritas sumber

    permodalan responden responden bersumber dari modal sendiri yaitu 8,7=,

    sedangkan yang bersumber dari perbankan hanya berkisar 5,9=, dari

    keluarga=, dari pemerintah daerah =, dari perorangan = dan sumber

    lainnya ;lembaga keuangan non bank dan "$&N< hanya =. /al ini memberikan

    gambaran bahwa peranan perbankan dalam pengembangan usaha di wilayah

    Alalak dan sekitarnya sudah ada walaupun masih #ukup rendah, sehingga

    masyarakat kesulitan untuk mengembangkan kegiatan usahanya. ari segi

    pemenuhan kebutuhan bahan baku dan peralatan yang dibutuhkan sekitar 45=

    dipenuhi se#ara lokal dan 8= dari wilayah lainnya.

    !egiatan pemasaran komoditas yang dihasilkan oleh masyarakat Alalak

    dan sekitarnya 4:= dipasarkan di daerah sendiri atau pasar lokal, dan ,9=

    dipasarkan sampai ke daerah lain di luar !alimantan Selatan, serta ,7= yang

    dipasarkan sampai ke luar negeri. !eadaan ini menggambarkan bahwa koneksitas

    perekonomian wilayah Alalak dan sekitarnya dengan daerah pemasaran produksi

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    88/135

    yang mereka hasilkan masih sangat rendah, sehingga memerlukan bantuan akses

    pemasaran ke daerah lain.

    5. Ana+$s$s Social Capital Masyara3a A+a+a3 5an S.3$arnya

    Salah satu modal yang sangat strategis dalam kehidupan masyarakat kita

    adalah modal sosial atau capital socialAsset tersebut bahkan hampir luput dari

    perhatian berbagai pihak untuk tetap menumbuhkembangkan dalam masyarakat.

    Bleh karena itu, modal sosial tersebut pada berbagai wilayah terutama di wilayah

    perkotaan telah mulai mengalami kemerosotan sejalan dengan pergeseran pola

    hidup masyarakat yang #enderung lebih bersi)at materialistis.

    Nilai-nilai kehidupan masyarakat yang diwarnai oleh modal sosial terasa

    sangat berbeda dengan kondisi kehidupan masyarakat telah kehilangan nilai

    modal sosial. !ehidupan masyarakat desa yang jauh dari dinamika perubahan

    kehidupan yang modern dewasa ini masih memiliki nilai kehidupan modal sosial.

    isadari atau tidak modal sosial adalah merupakan kekuatan yang sangat luar

    biasa dalam pelaksanaan pembangunan. Bleh karena itu pula, pola kehidupan

    masyarakat Alalak dan sekitarnya merupakan salah satu wilayah dengan "udaya

    "anjar yang masih sangat kental yang dijadikan sebagai daerah kajian untuk

    melihat potensi sosial capitalsebagai modal pembangunan daerah.

    "erdasarkan hasil kajian pada wilayah tersebut ditemukan bahwa nilai-nilai

    kehidupan masyarakat di wilayah ini mulai diwarnai oleh nilai-nilai modal sosial

    yang relati) mulai berkurang. /al tersebut dapat dilihat dari akti%itas masyarakatnya

    yang melaksanakan pembangunan untuk kepentingan umum di wilayahnya

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    89/135

    dengan #ara bergotong royong yang ditunjukkan oleh pernyataan responden pada

    tabel berikut?

    Ta-.+ ="1@*r.34.ns$ K.$aan G##n R#y#n

    Masyara3a A+a+a3 5an S.3$arnya

    P.rnyaaan J4,+a 7Oran8 P.rs.nas. 7>8

    Tidak Pernah 9,0arang 4 98,7Sering 6 8,90umlah 7 Sumber? ata Primer,

    "erdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa hanya 8,9=

    mengatakan bahwa kegiatan gotong royong sering dilaksanakan untuk

    membangun kepentingan masyarakat dan sebanyak 98,7= mengatakan sudah

    jarang bergotong royong, bahkan terdapat pernyataan responden yang

    menyatakan tidak pernah bergotong royong sebanyak 9,=. &ulai lunturnya

    budaya gotong royong di masyarakat selain akibat dari kegiatan-kegiatan

    pembangunan yang sudah ditangani oleh pemerintah, juga diakibatkan adanya

    arus globalisasi yang tinggi di perkotaan, sehingga kepedulian sosial masyarakat

    yang mulai berkurang untuk melaksanakan pembangunan dengan bergotong

    royong.

    Sebagai gambaran lengkap akti%itas gotong rayong masyarakat Alalak dan

    sekitarnya yang telah berjalan dalam lingkungan masyarakat sebagai salah satu

    bagian dari pilar modal sosial masyarakat yang diwariskan oleh nenek moyang kita

    dan telah menjadi kekuatan pembangunan pada masa yang lalu. $ntuk itu akti%itas

    tersebut dapat dilihat pada Tabel berikut?

    Ta-.+ ="1&

    A3$:$as K.$aan G##n R#y#n Masyara3a A+a+a3

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    90/135

    N# A3$:$as J4,+aP.rs.nas.

    7>8

    Tidak Pernah 1otong +oyong 9, &embangun rumah penduduk 9 ,7

    7&embangun@memperbaiki jalandesa@+T

    6 6,

    5 &embangun jembatan 4 7,6 &embangun )asilitas umum 66 :,78 Lainnya 6: 4,7

    T#a+ )00 100

    Sumber, ata Primer.

    !eterangan dari Tabel tersebut di atas menjelaskan bahwa betapa nilai-

    nilai kegotongroyongan dalam masyarakat Alalak dan sekitarnya lebih banyak

    pada kegiatan memperbaiki jalan sebesar 6=. !egiatan gotong royong lainnya

    yang banyak dilakukan masyarakat seperti kegiatan lainnya ;kebersihan

    lingkungan< serta membangun )asilitas umum seperti membangun mushola

    ataupun poskamling.

    &odal sosial lainnya yang dimiliki oleh masyarakat wilayah Alalak dan

    sekitarnya adalah dalam bentuk sikap keterbukaan terhadap masyarakat

    pendatang. !eterbukaan masyarakat untuk menerima masyarakat lain untuk

    mengembangkan usaha pada wilayahnya juga merupakan bagian yang tak

    terpisahkan dari nilai kebersamaan yang dimiliki oleh masyarakat Alalak. "eberapa

    daerah yang relati) sangat terbuka terhadap masyarakat lain telah terbukti lebih

    maju dalam membangun perekonomian daerahnya, seperti kota "alikpapan dan

    !alimantan Timur pada umumnya. Pernyataan masyarakat untuk menerima se#ara

    terbuka para pendatang di wilayahnya dapat dilihat pada Tabel berikut?

    Ta-.+ ="20S$3a9 K..r-43aan Masyara3a T.ra5a9 P.n5aan

    N# P.rnyaaan S$3a9 J4,+a P.rs.nas. 7>8

    Sangat terbuka : 9,

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    91/135

    Terbuka 4 97,T#a+ )00 100

    Sumber, ata Primer. .

    "erdasarkan tabel tersebut, diketahui bahwa penerimaan masyarakat di

    wilayah Alalak dan sekitarnya terhadap pendatang, ditunjukkan oleh 9,=

    jawaban responden menyatakan sangat terbuka, dan 97,= terbuka.

    "erlangsungnya proses kehidupan masyarakat yang diwarnai oleh nilai-nilai modal

    sosial akan memberikan pengaruh yang baik terhadap ter#iptanya kehidupan yang

    damai atau kondusi).

    !ondisi tersebut bukan hanya terjadi dalam wilayah masyarakat Alalak dan

    sekitarnya, akan tetapi juga ber)ungsi sebagai instrumen untuk lebih mudah

    menjalin kerjasama dengan berbagai pihak atau masyarakat pada wilayah lain

    se#ara damai. engan modal sosial yang baik dalam masyarakat akan

    meningkatkan sikap per#aya masyarakat terhadap pemerintah dalam

    melaksanakan proses pembangunan. ukungan berupa kemudahan akses

    in)ormasi dan sosialisasi hasil-hasil pembangunan juga dirasakan sangat

    diperlukan oleh masyarakat.

    Pelestarian nilai-nilai modal sosial dalam masyarakat perlu tetap

    mendapatkan perhatian, sebab salah satu penopang pelestariannya dalam

    masyarakat kini se#ara perlahan mulai mengalami degradasi )ungsi terutama

    melalui peran organisasi kepemudaan sebagai penerus dan pelestari modal sosial.

    alam penelitian ini ditemukan bahwa peran organisasi kepemudaan di kelurahan

    dirasakan oleh masyarakat perannya masih belum optimal. Tentu saja kondisi

    tersebut merupakan sebuah an#aman atas kelestarian modal sosial.

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    92/135

    Pen#ermatan terhadap kondisi modal sosial masyarakat Alalak dan

    sekitarnya yang lainnya meliputi tingkat keamanan wilayah, keper#ayaan terhadap

    pemerintah, kerukunan antar warga, dan organisasi kepemudaan serta

    ketersediaan sarana in)ormasi yang dapat diskses masyarakat se#ara

    keseluruhan. 3aktor-)aktor tersebut merupakan bagian dari modal sosial yang

    sangat dibutuhkan dalam pengembangan pembangunan suatu wilayah atau

    daerah, karena pembangunan suatu wilayah terutama untuk berin%estasi sangat

    dipengaruhi oleh )aktor-)aktor keamanan wilayah, keper#ayaan terhadap

    pemerintah, dan sarana )asilitasnya. $ntuk memahami kondisi tersebut di wilayah

    Alalak dan sekitarnya dapat dilihat pada Tabel berikut?

    Ta-.+ ="21K#n5$s$ M#5a+ S#s$a+ Masyara3a A+a+a3 S.3$arnya

    NO URAIANJawa-an R.s9#n5.n 7>8

    SanaBa$3 Ba$3

    C4349Ba$3

    K4ran Ba$3 T#a+

    Tingkatkeamanan

    7,9 96,9 ,7 ,7

    0aringankerjasama

    ,9 84, 4,7 -

    7 !eper#ayaankepadapemerintah

    5, 59,9 7,7 9,

    5 !erukunanantar warga

    8,9 84,7 7,7 ,9

    8 !eberadaanlembagakepemudaan

    7,7 58,7 79, 7,7

    9 !etersediaansaranain)ormasi

    7,9 88,7 :,7 ,9

    Sumber? ata Primer,

    "erdasarkan tabel tersebut di atas, dapat disimpulkan bahwa kondisi

    modal sosial masyarakat Alalak dan sekitarnya se#ara umum sudah baik. Ada

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    93/135

    beberapa hal yang perlu dioptimalkan keberadaannya yaitu peranan lembaga

    kepemudaan seperti !arang Taruna yang oleh sebagian responden menganggap

    kurang berperan ;79=< dan tidak berperan ;7,7=

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    94/135

    di wilayah Alalak dan sekitarnya. !ondisi tersebut di atas tidak jauh berbeda

    dengan dukungan in)rastruktur jalur transportasi sungai. isamping itu, dukungan

    sarana terminal juga sudah #ukup memadai, demikian pula dengan ketersediaan

    pelabuhan sungai.

    'n)ormasi yang lebih komprehensi) mengenai kondisi dukungan

    in)rastruktur pada wilayah Alalak dan sekitarnya, sebagai bagian yang sangat

    penting dipertimbangkan dalam pengembangan kawasan ekonomi. "agi para

    in%estor yang lebih melihatnya dari segi aspek iklim in%estasi, maka dukungan

    in)rastruktur adalah salah satu pertimbangan utamanya. Bleh karena itu, kondisi

    in)rastruktur perlu mendapatkan perhatian dari pemerintah daerah agar semakin

    menjadi menarik bagi kalangan in%estor dalam membangun usahanya pada

    kawasan ekonomi yang akan dipersiapkan. 'n)ormasi tersebut juga sangat

    penting bagi pemerintah dalam rangka menyusun kebijakan peren#anaan

    pembangunan wilayah. $ntuk melihat kondisi tersebut se#ara keseluruhan dapat

    dilihat pada tabel berikut?

    Ta-.+ ="22

    K#n5$s$ D434nan In;rasr434r Masyara3a A+a+a3 5an S.3$arnya

    NB $+A'AN

    0awaban +esponden ;=55< e)ekti%itas adalah suatu tingkatan yang sesuai

    antara keluaran se#ara empiris dalam suatu sistem dengan keluaran yang diharapkan.

    2)ekti%itas dapat digunakan sebagai suatu alat e%aluasi e)ekti) atau tidaknya suatu

    tindakan ;Kulkaidi dalam Wahyuningsih , 6?< yang dapat dilihat dari

    kemampuan meme#ahkan masalah dan pen#apaian tujuan.

    i wilayah Alalak dan sekitarnya dari hasil kajian di lapangan, terlihat bahwa

    banyak program pemberdayaan ekonomi masyarakat yang telah dilaksanakan oleh

    pihak pemerintah maupun pihak perbankan serta lembaga lainnya. Namun

    permasalahannya berbagai program tersebut sering tidak saling terkoneksi antar satu

    lembaga dengan lembaga lainnya, serta kadang tidak seperti yang diharapkan oleh

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    97/135

    masyarakat setempat. Agar dapat berhasil dan e)ekti), pemberdayaan ekonomi

    masyarakat Alalak bukan saja dilihat dari aspek ekonomi semata namun harus

    memperhatikan unsur sosial budaya dan keari)an lokal masyarakat setempat sehingga

    dapat tepat sasaran. "erikut adalah tanggapan responden mengenai e)ekti%itas

    pemberdayaan ekonomi yang selama ini telah berjalan di wilayah Alalak dan

    sekitarnya.

    Tabel 6.7 di bawah menjelaskan keberadaan program pemberdayaan

    masyarakat lokal yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah dalam rangka

    memajukan perekonomian masyarakat setempat. ari 7 responden, terlihat bahwa

    sebagian besar responden ;6, =< menyatakan tidak pernah ada program

    pemberdayaan masyarakat lokal, 5: = responden lainnya menyatakan jarang ada

    kegiatan tersebut dan sisanya hanya sebesar = yang menyakatan sering ada

    program pemberdayaan. ata tersebut dapat menunjukkan dua kemungkinan yang

    terjadi, pertama kurang tepatnya sasaran kegiatan program pemberdayaan untuk

    masyarakat lokal, karena dari hasil kunjungan ke instansi terkait seperti inas

    Pertanian dan Perikanan, inas !operasi, inas Perindustrian dan Perdagangan

    terlihat bahwa masing-masing dinas setiap tahunnya telah memiliki dan menjalankan

    program kerja mereka dalam rangka memberikan pengetahuan maupun keterampilan

    kepada masyarakat. !edua, kurang pahamnya masyarakat setempat atas program

    pemberdayaan masyarakat yang telah dilaksanakan oleh dinas terkait. /al ini menjadi

    perhatian yang serius bagi kita semua untuk dapat men#arikan solusi agar tujuan yang

    diharapkan baik dari pemerintah daerah maupun masyarakat setempat dapat ter#apai.

    Ta-.+ ="2)

    K.-.ra5aan Pr#ra, P.,-.r5ayaan Masyara3a L#3a+

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    98/135

    Dar$ P.,.r$na Da.ra

    N# K.-.ra5aan Pr#ra, J4,+a P.rs.nas. 7>8

    Tidak Pernah 67 6, 0arang 55 5:,7 Sering 7 ,

    T#a+ )00 100

    Sumber? ata Primer,

    Selanjutnya adalah tanggapan responden mengenai peranan program

    pemberdayaan pemerintah daerah untuk S& lokal dalam mendorong

    pengembangan ekonomi di wilayah Alalak dan sekitarnya. ari 7 responden,

    sebagian besar responden ;98,7 =< menyatakan tidak tepat sasaran, 5 = sangat tidak

    tepat sasaran, sedangkan hanya :,9 = yang menyatakan tepat sasaran dan =

    sangat tepat sasaran. Tabel 6.5 ini sejalan dengan tabel 6.7 di atas, yang

    menunjukkan bahwa program pemberdayaan yang selama ini dijalankan oleh

    pemerintah daerah tidak tepat sasaran dan masih belum sesuai dengan apa yang

    diharapkan oleh masyarakat setempat.

    Ta-.+ ="2(K..9aan Pr#ra, P.,-.r5ayaan Masyara3a

    N# K..9aan Sasaran J4,+a P.rs.nas. 7>8 Sangat Tepat Sasaran 6 , Tepat Sasaran 68 :,97 Tidak Tepat Sasaran 4 98,75 Sangat Tidak Tepat Sasaran 5

    T#a+ )00 100

    Sumber? ata Primer,

    "erikutnya adalah tanggapan responden mengenai bahan baku yang

    digunakan untuk kegiatan usaha mereka adalah bersumber dari sumber daya alam

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    99/135

    lokal ;94.7 =< dan hanya ,9 = sumber bahan baku usaha mereka yang berasal dari

    sumber daya alam lokal ditambah dengan luar daerah. /al ini menunjukkan bahwa

    ada peluang industri hulu yang dapat dikembangkan oleh masyarakat setempat

    tentunya dengan bantuan dari pihak pemerintah daerah maupun pihak ketiga untuk

    dapat mendukung industri hilir. engan demikian akan ter#ipta kontinyuitas produksi

    dan dapat men#iptakan lapangan kerja baru yang akan berdampak terhadap

    meningkatnya pendapatan masyarakat setempat.

    Ta-.+ ="2=S4,-.r Baan Ba34

    N# S4,-.r Baan J4,+a P.rs.nas. 7>8

    S. Alam Lokal 7: 94,7 Lokal dan Luar aerah 8 ,9

    T#a+ )00 100

    Sumber? ata Primer,

    Tabel 6.6 menunjukkan hasil yang sejalan dengan Tabel 6.5 di atas, yang

    mana kedua tabel tersebut menggambarkan bahwa sebagian besar sumber

    kehidupan responden berasal dari sumberdaya lokal yang mereka miliki. ari Tabel

    6.6 terlihat bahwa sebagian besar ;98,9 =< responden memenuhi kebutuhan hidup

    mereka bersumber pada sumberdaya lokal mereka, hanya sekitar 5, = yang

    berasal dari luar daerah dan 4,7 = dari hasil impor. /al ini tentunya menguatkan

    analisis pada pembahasan Tabel 6.5 di atas.

    Ta-.+ ="2?P.,.n4an K.-44an H$549

    N# S4,-.r K.-44an J4,+a P.rs.nas. 7>8

    aerah Sendiri 7 98,9 Luar aerah 5 5,7 'mpor : 4,7

    T#a+ )00 100

    Sumber? ata Primer,

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    100/135

    Selanjutnya adalah pembahasan mengenai keterlibatan masyarakat selama ini

    dalam ren#ana kegiatan ekonomi di wilayah ini. ari 7 responden 8:, =

    menyatakan setuju dan , = sangat setuju bahwa masyarakat selama ini telah

    dilibatkan dalam peren#anaan kegiatan ekonomi. /al ini sesuai dengan analisis pada

    bagian capital social masyarakat setempat, yang menunjukkan bahwa masyarakat

    memiliki keterbukaan dan selalu menanamkan pola kerjasama dalam kehidupan

    mereka, serta memiliki keper#ayaan kepada pihak pemerintah. /anya sekitar , =

    yang menyatakan tidak setuju dan = sangat tidak setuju.

    Ta-.+ ="2'K..r+$-aan Masyara3a Da+a, P.r.n/anaan

    N# K..r+$-aan J4,+a P.rs.nas. 7>8

    Sangat Setuju 77 , Setuju 5 8:,7 !urang Setuju 8 ,5 Tidak Setuju 7 ,

    T#a+ )00 100Sumber? ata Primer,

    "erikutnya adalah tanggapan responden terhadap keterlibatan masyarakat

    untuk menentukan kegiatan ekonomi. Tanggapan sejalan dengan Tabel 6.9 di atas

    yaitu 8:, = menyatakan setuju dan , = sangat setuju bahwa masyarakat selama

    ini telah dilibatkan dalam kegiatan ekonomi. /anya sekitar , = yang menyatakan

    tidak setuju dan = sangat tidak setuju.

    Ta-.+ ="[email protected]+$-aan Masyara3a Da+a, K.$aan P.,-an4nan

    N# K..r+$-aan J4,+a P.rs.nas. 7>8

    Sangat Setuju 77 , Setuju 5 8:,7 !urang Setuju 8 ,5 Tidak Setuju 7 ,

    T#a+ )00 100

    Sumber? ata Primer,

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    101/135

    Tabel 6.4 di bawah ini hasilnya juga menunjukkan hasil yang sejalan dengan

    tabal 6.7 dan 6.7 bahwa 8:, = menyatakan setuju dan , = sangat setuju

    bahwa masyarakat selama ini telah dilibatkan dalam peren#anaan pembangunan di

    wilayah mereka. /anya sekitar , = yang menyatakan tidak setuju dan = sangat

    tidak setuju. /al ini menunjukkan bahwa keper#ayaan kepada pemerintah dan

    kerukunan antar warga masih terjalin dengan baik. /al ini tentunya akan memberikan

    dampak positi) bagi pembagunan wilayah, karena didukung oleh semua elemen

    masyarakat dan pemerintah.

    Ta-.+ ="2&K..r+$-aan Masyara3a Da+a, P.r.n/anaan P.,-an4nan

    N# K..r+$-aan J4,+a P.rs.nas. 7>8

    Sangat Terlibat 77 , Terlibat 5 8:,7 !urang Terlibat 8 ,5 Tidak Terlibat 7 ,

    T#a+ )00 100

    Sumber? ata Primer,

    Selanjutnya adalah tanggapan responden atas proses pendampingan yang

    selama ini mereka dapatkan ketika ada program bantuan dari pemerintah. ari 7

    responden, 5,7 = menyatakan tidak pernah mendapatkan pendampingan, :,7 =

    menyatakan ada pendampingan selama dan setelah bantuan, 6,7 = mendapatkan

    pendampingan hanya selama program bantuan berjalan dan 5,7 = mendapatkan

    pendampingan hanya setelah program bantuan selesai, serta 7,9 = tidak

    memberikan jawaban karena ketidaktahuan mereka mengenai keberadaan

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    102/135

    pendampingan tersebut. 0awaban responden ini jika kita hubungkan dengan tabel

    mengenai ketepatan program pemberdayaan masyarakat akan terlihat benang

    merahnya. !arena kemungkinan terjadi ketidaktepatan sasaran program bantuan,

    sehingga masyarakat yang mendapatkan program tersebut ada yang tidak memahami

    mengenai esensi kegiatan tersebut. Sehingga ketika kegiatan selesai, kemungkinan

    mereka juga memiliki anggapan bahwa tugas mereka telah selesai. /al ini tentunya

    menjadi perhatian yang serius bagi kita untuk men#ari solusi agar antara pemberi

    progam dan penerima program dapat memiliki persepsi yang sama, sehingga hasilnya

    juga sesuai dengan apa yang diharapkan bersama.

    Ta-.+ =")0Pr#s.s P.n5a,9$nan Yan B.r3.+an4an

    N# Pr#s.s P.n5a,9$nan J4,+a P.rs.nas. 7>8

    Tidak &enjawab 46 7,9 Pendamping Selama dan

    Setelah Program "antuan

    6 :,7

    7 Pendampingan SelamaProgram "antuan

    58 6,7

    5 Pendampingan SetelahProgram "antuan

    7 5,7

    6 Tidak Ada Pendampingan 5,7T#a+ )00 100

    Sumber? ata Primer,

    "erikut adalah tabel yang menjelaskan bagaimana keberlanjutan usaha dari

    masyarakat setempat setelah selesainya pelaksanaan program bantuan dari

    pemerintah.

    Ta-.+ =")1K.-.r+an4an Usaa Yan M.n5a9a3an Ban4an

    N# K.-1r+an4an Usaa J4,+a P.rs.nas. 7>8

    Tidak &enjawab 9 76,9 *a 75,7 Tidak 4 7,7

    T#a+ )00 100

    Sumber? ata Primer,

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    103/135

    ari 7 responden, 75, = menyatakan usaha mereka yang telah

    mendapatkan bantuan dari pihak pemerintah masih berjalan sampai dengan

    sekarang, sedangkan 7,7 = menyatakan usahanya tidak lagi berjalan, dan 76,9 =

    responden tidak menjawab apakah usaha mereka masih berjalan atau tidak. /al ini

    menunjukkan bahwa hanya sekitar 7 = saja keberhasilan dari program bantuan

    usaha dari pemerintah sedangkan 9 = dapat dikatakan tidak berhasil. /al ini selain

    berhubungan dengan kurang tepatnya sasaran penerima program bantuan, mungkin

    juga berhubungan dengan kemampuan manajerial dari para pelaku usaha untuk dapat

    terus bertahan hidup ditengah persaingan usaha yang semakin ketat.

    9. Ga,-aran K#n5$s$ Usaa P.n#+aan Kay4 yan D$a+an3an Saa In$ Pa5aMasyara3a A+a+a3 5an S.3$arnya

    a. Ana+$s$s Dar$ S$s$ K.+aya3an Usaa

    !ebutuhan akan industri kayu semakin meningkat, namun hal tersebut tidak

    diimbangi dengan jumlah tanaman kayu yang ada, bahkan sejak Tahun 6

    pemerintah melalui 'npres No. 5 telah menetapkan Pemberantasan Penebangan !ayu

    Se#ara 'legal i !awasan /utan dan Peredarannya i Seluruh Wilayah 'ndonesia.

    "anyaknya penebangan kayu se#ara illegal selama ini telah menyebabkan banyaknya

    lahan gundul dan rusaknya ekosistem, sehingga oleh pemerintah dan juga

    masyarakat pemerhati lingkungan dipandang perlu untuk mengeluarkan sebuah

    peraturan mengenai pelarangan penebangan kayu di hutan. ampaknya sekarang,

    bagi para pelaku sektor industri perkayuan sumber bahan baku kayu semakin hari

    semakin berkurang, hal ini juga dirasakan oleh masyarakat Alalak dan sekitarnya.

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    104/135

    !ondisi ini diperparah lagi bahwa wilayah Alalak sendiri bukan pengahasil kayu,

    karena wilayah ini tidak memiliki hutan, melainkan mendapatkan dari wilayah lain.

    'ndustri pengolahan kayu di wilayah Alalak pada masa keemasannya memberi

    sumbangan terbesar ketiga ;9 =< bagi Produk omestik +egional "roto ;P+"< !ota

    "anjarmasin, setelah sektor angkutan dan komunikasi di urutan pertama ;7 =< dan

    sektor perdagangan, hotel dan jasa ;4 F =

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    105/135

    man)aat se#ara )inansial, yaitu untuk menguruk halaman rumah, sebagai kayu bakar,

    dan keperluan rumah tangga lainnnya. Namun masih belum dipikirkan bagaimana

    meman)aatkan limbah kayu tersebut menjadi produk yang berdaya guna, misal

    dijadikan sebagai bahan baku handycraft, seperti jam, miniature )urniture, gantungan

    kun#i, sou%enir serta hal lainnya yang dapat dikreasikan.

    'ndustri pengolahan kayu yang semakin sedikit dapat beroperasi membuat

    masyarakat Alalak dan sekitarnya yang telah turun temurun bekerja di sektor ini,

    sedikit demi sedikit mulai meninggalkan pekerjaan ini dan beralih ke pekerjaan lain.

    Pekerjaan lain yang menjadi alternati) pilihan mereka adalah menjadi pedagang,

    dimana dapat terlihat dari sebagian besar responden yang sebelumnya bekerja

    sebagai buruh@karyawan di perusahaan kayu, mereka lebih memilih untuk menjadi

    pedagang karena tidak memerlukan keahlian yang tinggi untuk berdagang.

    Seperti yang telah diuraikan di atas, bahwa dengan semakin langkanya

    keberadaan kayu maka semakin berkurang juga akti%itas dari industri pengolahan

    kayu di Alalak dan sekitarnya. /al ini tentunya menjadi masalah yang serius bagi

    masyarakat Alalak dan sekitarnya untuk dapat terus mempertahankan kehidupan

    mereka dan tidak terkategori dalam masyarakat yang rawan kemiskinan.

    "erdasarkan data dari Walhi 'ndonesia pada tahun-tahun sebelum adanya $$

    'legal Logging, di sepanjang Sungai "arito Alalak beroperasi sekitar 4 industri kayu

    dan 5 industri plywood. aya serap industri kayu Alalak terhadap tenaga kerja lebih

    dari :. pekerja baik yang ditampung di sektor )ormal maupun in)ormal.

    engan keterbatasan bahan baku saat ini menyebabakan banyak usaha

    gulung tikar dan pengangguran di kawasan ini semakin meningkat sehingga

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    106/135

    pemenuhan bahan baku dalam jangka pendek sangat diperlukan untuk menjamin

    kelangsungan usaha dan menekan pengangguran. !ondisi terakhir di wilayah Alalak

    dan sekitarnya menunjukkan bahwa pelaku usaha kayu sekarang berjumlah sekitar

    : buah, yang terbagi atas usaha perkayuan di bidang?

    a. Wantilan @ jual kayu 98 buahb. "ansaw 7 buah#. &eubel 8 buahd. 0ual 1alam 8 buah

    ari kondisi tersebut di atas, kita dapat melihat bahwa ukuran usaha para

    pelaku usaha kayu sekarang menjadi berkurang dan hal ini tentu berdampak juga

    terhadap jumlah tenaga kerja yang dinaunginya. /al ini tentunya akan memberikan

    pengaruh terhadap tingkat pendapatan masyarakat wilayah Alalak dan sekitarnya.

    Nasib industri perkayuan in)ormal kini semakin tidak menentu, karena memang tidak

    ada peraturan yang menatanya. alam khaGanah industri kehutanan, industri rakyat

    itu tidak memenuhi persyaratan dan pasti akan kena dampak kebijakan restrukturisasi

    karena tidak ada jaminan bahan baku.

    &enyikapi keadaaan tersebut, maka perlu ada alternati) usaha yang ditawarkan

    kepada penduduk wilayah Alalak tanpa harus menghilangkan keari)an lokal mereka,

    agar penduduk setempat tidak lagi bergantung pada industri kayu untuk mata

    pen#aharian mereka. Alternati) usaha tersebut antara lain adalah pengolahan kayu

    tidak lagi menjadi barang setengah jadi, melainkan menjadi barang jadi, misal papan

    kayu menjadi )urniture, pintu, jendala, dan lain-lain. engan demikian ada nilai tambah

    yang akan didapatkan oleh para pelaku usaha. Selain itu, berbagai sisa olahan kayu

    yang terdiri dari berbagai ma#am ukuran dapat dibuat menjadi sebuah kerajinan

    tangan yang akan memiliki nilai jual tinggi, misal sisa olahan kayu dibuat menjadi

  • 7/27/2019 Laporan Penelitian Industri Kerakyatan %28Rusniati Anggota%29

    107/135

    gantungan kun#i, miniatur )urniture dan lainnya. Selain dengan bahan baku kayu,

    banyak keari)an lokal penduduk wilayah alalak yang dapat dikembangkan sebagai

    usaha-usaha potensial, diantaranya adalah pasar terapung, wisata religi, kuliner khas

    daerah ini serta hal lainnya yang dapat dikembangkan.

    Permasalahan yang ada sekarang adalah, keari)an lokal tersebut masih belum

    dikembangkan se#ara optimal sehingga belum memberikan kontribusi dalam hal

    peningkatkan pendapatan baik bagi masyarakat maupun bagi pemerintah. /al ini

    tentunya menjadi perhatian yang serius bagi semua komponen masyarakat serta

    pemerintah untuk menyikapinya, bukan hanya dalam tataran konseptual melainkan

    sudah dalam tataran aplikasi di lapangan.

    Ta-.+ =")2Ana+$s$s K.+aya3an Usaa P.n#+aan Kay4

    N# B$5an I5.n$;$3as$ P.r,asa+aan

    "ahan "aku . "ahanbaku kayu yang semakin langkadengan adanya peraturan illegalloging

    7. "iayabahan baku yang mahal

    Pemasaran 5. /argajual yang tinggi bagi masyarakat

    6. Adanya

    produk substitusi pengganti kayu;baja ringan dll