laporan pembuatan website dan platform kolaborasi ammdes

17
1 Laporan Pembuatan Website dan Platform Kolaborasi AMMDes Oleh Putu Juli Ardika I. Pendahuluan 1.1. Latar Belakang Program AMMDes atau Alat Mekanis Multiguna Pedesaan adalah realisasi dari semangat dan fokus pemerintah dalam mengimplementasikan program Nawacita yaitu ‘Membangun Indonesia dari Pinggiran dengan Memperkuat Daerah dan Desa dalam Kerangka Negara Kesatuan’ yang diwujudkan melalui pendekatan mengatasi ketimpangan dan mengembangkan potensi yang ada di pedesaan untuk menciptakan ketahanan ekonomi. Gambar 1. Peresmian Launching AMMDes oleh Presiden RI pada event GIIAS Dalam perjalanannya, program AMMDes telah melalui beberapa momen penting, diawali pada bulan Maret 2018 dengan kegiatan 1st AMMDes Summit & Exhibition, dengan salah satu agenda utama penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) pembentukan PT KMWI sebagai principal untuk memproduksi AMMDes. Kemudian pada bulan April 2018 dilaksanakan kegiatan exhibition komponen dan purwarupa AMMDes di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS), hingga akhirnya di-launching secara resmi oleh Presiden Republik Indonesia Bapak Joko Widodo dalam event Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS). Setelah melalui berbagai tahapan pengujian, baik secara skala laboratorium maupun uji lapangan, hingga dihasilkan spesifikasi yang menghasilkan performa terbaik dimana AMMDes memiliki teknologi differential lock sebagai fitur pengunci roda belakang sehingga dapat bergerak secara bersamaan untuk menambah traksi saat melintasi jalan di medan off road dan berbukit. Model ini juga mengaplikasikan sistem penggerak tunggal yang dirancang dengan kecepatan maksimal 30 km per jam dan kapasitas silinder engine diesel sebesar 650 cc atau

Upload: others

Post on 10-Apr-2022

11 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Laporan Pembuatan Website dan Platform Kolaborasi AMMDes

1

Laporan Pembuatan Website dan Platform Kolaborasi AMMDes

Oleh Putu Juli Ardika

I. Pendahuluan

1.1. Latar Belakang

Program AMMDes atau Alat Mekanis Multiguna Pedesaan adalah realisasi dari semangat dan

fokus pemerintah dalam mengimplementasikan program Nawacita yaitu ‘Membangun

Indonesia dari Pinggiran dengan Memperkuat Daerah dan Desa dalam Kerangka Negara

Kesatuan’ yang diwujudkan melalui pendekatan mengatasi ketimpangan dan mengembangkan

potensi yang ada di pedesaan untuk menciptakan ketahanan ekonomi.

Gambar 1. Peresmian Launching AMMDes oleh Presiden RI pada event GIIAS

Dalam perjalanannya, program AMMDes telah melalui beberapa momen penting, diawali pada

bulan Maret 2018 dengan kegiatan 1st AMMDes Summit & Exhibition, dengan salah satu

agenda utama penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) pembentukan PT

KMWI sebagai principal untuk memproduksi AMMDes. Kemudian pada bulan April 2018

dilaksanakan kegiatan exhibition komponen dan purwarupa AMMDes di ajang Indonesia

International Motor Show (IIMS), hingga akhirnya di-launching secara resmi oleh Presiden

Republik Indonesia Bapak Joko Widodo dalam event Gaikindo Indonesia International Auto

Show (GIIAS).

Setelah melalui berbagai tahapan pengujian, baik secara skala laboratorium maupun uji

lapangan, hingga dihasilkan spesifikasi yang menghasilkan performa terbaik dimana AMMDes

memiliki teknologi differential lock sebagai fitur pengunci roda belakang sehingga dapat

bergerak secara bersamaan untuk menambah traksi saat melintasi jalan di medan off road dan

berbukit. Model ini juga mengaplikasikan sistem penggerak tunggal yang dirancang dengan

kecepatan maksimal 30 km per jam dan kapasitas silinder engine diesel sebesar 650 cc atau

Page 2: Laporan Pembuatan Website dan Platform Kolaborasi AMMDes

2

setara dengan 14 HP. Selain itu AMMDes dilengkapi dengan Fitur Power Take Off (PTO)

sehingga dapat berfungsi sebagai alat transportasi, alat produksi serta menggerakkan alat

bantu lainnya.

Gambar 2. Prototipe AMMDes yang siap Uji Coba dengan Kementerian dan Pemerintah Daerah

Kini telah dihasilkan 10 AMMDes yang dapat dilihat Gambar 2. Prototipe AMMDes yang siap

Uji Coba dengan Kementerian dan Pemerintah Daerah, terdapat aplikasi yang yang siap

dimanfaatkan untuk membantu masyarakat antara lain aplikasi flat deck, generator, penjernih

air, pengolah kopi, perontok padi, kedelai & jagung, pompa irigasi, pengupas gabah, pemoles

beras, pembuat es serut, ambulance feeder, pengangkut pisang, dan bak pengangkut yang

dapat dimanfaatkan untuk bidang pertanian, perkebunan, perikanan, kesehatan, dan tanggap

darurat bencana dan akan terus dikembangkan sesuai dengan kebutuhan pedesaan yang

sangat unik dan berbeda antara satu desa dengan desa lainnnya.

AMMDes Aplikasi Penjernih Air telah dimanfaatkan untuk bantuan penanganan tanggap

darurat bencana di Kota Palu, Kabupaten Sigi dan Kabupaten Donggala untuk membantu 9000

KK yang kesulitan mendapatkan air bersih dan air minum. Saat ini, di ketiga daerah tersebut

telah berjalan bisnis model AMMDes yang dikelola oleh BUMDes untuk pengisian ulang air

minum dan menjadi sumber pendapatan bagi masyarakat.

Bisnis model lainnya yang berhasil dikembangkan adalah AMMDes Pengumpan Ambulan.

Melalui kerjasama antara USAID dan Pemerintah Kabupaten Lebak, AMMDes Pengumpan

Ambulan digunakan untuk membantu menurunkan tingkat kematian Ibu melahirkan akibat

kondisi jalan yang sulit diakses oleh ambulan konvensional di Kabupaten Lebak.

Keberhasilan pemanfaatan AMMDes juga dirasakan oleh para petani pisang di Kabupaten

Tanggamus Provinsi Lampung. Pemanfaatan AMMDes aplikasi pengangkut pisang yang dikelola

oleh Koperasi Petani mampu mengurangi jumlah kerusakan pisang untuk tujuan ekspor.

Demikian pula di Kabupaten Muntilan dimana AMMDes aplikasi penyosoh padi telah

dimanfaatkan untuk meningkatkan produktivitas para petani.

Page 3: Laporan Pembuatan Website dan Platform Kolaborasi AMMDes

3

AMMDes 100 persen karya anak bangsa, mulai dari desain, rekayasa dan rancang bangun

dibuat oleh enjiner Indonesia dengan tingkat kandungan lokal (TKDN) mencapai lebih dari 70%.

Komponen dan parts dipasok oleh perusahaan dalam negeri yang sebagian merupakan industri

kecil dan menengah (IKM). Kini fasilitas produksi AMMDes dengan kapasitas 3000 unit per

tahun telah dibangun dan saatnya AMMDes berkontribusi membangun negeri.

1.2. Tujuan

Dalam rangka meningkatkan perhatian dan kesadaran masyarakat terhadap program

pengembangan AMMDes sebagai wujud implementasi Nawacita yaitu Membangun Indonesia

dari pinggiran dengan memperkuat daerah dan desa dalam kerangka Negara Kesatuan, maka

dibutuhkan pengembangan media informasi AMMDes sebagai wadah diseminasi dan sebagai

platform kolaborasi pengembangan AMMDes.

Media informasi yang dibuat adalah website resmi yang mencakup seluruh informasi

mengenai AMMDes. Website ini mempunyai konsep interaktif dengan interface yang

mengimplementasikan sistem one page all information. Sistem ini membuat satu laman

website dapat mencakup keseluruhan informasi mengenai AMMDes yang menjadikan sebuah

portal pusat informasi yang terpadu.

Website ini juga dimaksudkan sebagai platform kolaborasi dan monitoring program. Dengan

kegiatan pilot proyek AMMDes yang telah direncanakan sebelumnya, platform monitoring

berfungsi mengetahui progres dan hasil yang telah dilakukan pilot proyek secara real time.

Fungsi kolaborasi pada platform ini membuat para stakeholders yang terlibat pada masing-

masing pilot proyek mendapatkan akses terhadap fitur monitoring ini.

II. Gambaran website sebagai media Informasi dan komunikasi

Berdasarkan maksud dan tujuan dari website seperti pada pendahuluan diatas, telah dibuat

website program AMMDes dengan alamat ammdes.kemenperin.go.id yang merupakan sub

domain dari server milik Kementerian Perindustrian. Alamat domain ini merupakan kerjasama

antara Direktorat IMATAP sebagai pembuat konten, Setditjen ILMATE sebagai pengelola server

dan website, dan Pusdatin sebagai penyedia sub domain.

Page 4: Laporan Pembuatan Website dan Platform Kolaborasi AMMDes

4

Gambar 3. Gambaran interface awal website Ammdes.kemenperin.go.id

Website didesain sederhana dengan mengedepankan fungsionalitas pada satu halaman. Pada

halaman muka website terbagi atas 3 kategori utama yaitu Informasi, Kolaborasi dan

Komunikasi. Pada kategori Informasi terdapat 5 bagian yaitu Tentang AMMDes, Spesifikasi,

Berita, Video, Event dan Galeri. Sedangkan untuk bagian Komunikasi terdapat 2 bagian yaitu

FAQ dan Kontak Kami.

Pada bagian dibawah ini, akan dijelaskan kegunaan dan fungsi dari masing-masing fitur yang

dapat dimanfaatkan pengguna. Dengan deskripsi singkat diharapkan pengguna dapat

memahami cara memanfaatkan fitur-fitur tersebut.

2.1. Tentang AMMDes

Gambar 4. Menu AMMDes pada website menjabarkan sejarah, deskripsi dan kegiatan AMMDes

Page 5: Laporan Pembuatan Website dan Platform Kolaborasi AMMDes

5

Pada bagian ini mendeskripsikan secara singkat definisi dan program AMMDes semenjak awal

pembuatannya. Rangkuman event dan kegiatan secara singkat juga terdapat dalam bagian ini.

Teknis dari spesifikasi AMMDes dijabarkan secara jelas sehingga membuat pembaca

memahami kemampuan dan spek AMMDes. Konten ini dapat disesuaikan jika dianggap

kedepan dilakukan kegiatan dan perubahan yang dapat menggambarkan AMMDes secara

komprehensif.

2.2. Spesifikasi AMMDes

Gambar 5. Menu Spesifikasi menampilkan seluruh jenis aplikasi AMMDes

Bagian ini dibuat secara menarik dengan menampilkan protipe dari AMMDes dengan

bermacam-macam aplikasi penggunaan. Terdapat 12 jenis aplikasi berbeda yang telah melalui

proses uji coba yaitu Aplikasi Penjernih Air, Aplikasi Perontok Padi/Jagung, Aplikasi Pemoles

Beras, Aplikasi Generator, Aplikasi Pompa Air, Aplikasi Pembuat Es, Aplikasi Selep Padi, Aplikasi

Pengolah Kopi, Aplikasi Pasca Panen Pisang, Ambulance Feeder, dan 3 Way Bin Door. Fitur

mengenai brosur tentang spesifikasi teknis secara detail disediakan ketika pengguna memilih

salah satu gambar.

Page 6: Laporan Pembuatan Website dan Platform Kolaborasi AMMDes

6

2.3. Berita

Gambar 6. Menu Berita pada website menghimpun seluruh berita mengenai AMMDes

Pada bagian ini merupakan himpunan pemberitaan tentang AMMDes. Sumber berita berasal

dari internal dan eksternal Kementerian Perindustrian yang kemudian dapat diolah untuk

memenuhi standar kelayakan. Kolom berita dilengkapi dengan kata kunci yang dapat

mempermudah pengguna mencari suatu berita yang spesifik mengenai AMMDes.

Page 7: Laporan Pembuatan Website dan Platform Kolaborasi AMMDes

7

2.4. Video

Gambar 7. Menu Video pada website menghimpun seluruh video mengenai AMMDes

Pada bagian ini merupakan himpunan Video tentang AMMDes yang bertautan dengan website

penyedia video yaitu Youtube. Hal ini dimaksudkan agar website AMMDes tidak kelebihan load

pada saat diakses sehingga membuat mudah pengguna. Sumber video bisa berasal dari internal

dan eksternal Kementerian Perindustrian yang kemudian dapat diolah untuk memenuhi

standar kelayakan.

Video yang dibuat oleh tim internal umumnya merupakan dokumentasi kegiatan dan pilot

proyek yang dilakukan AMMDes seperti Demo proyek aplikasi penjernih air di Palu, Sigi dan

Donggala, Demo proyek aplikasi perontok padi di desa Muntilan dan Uji ketahanan unit

AMMDes di desa Hambalang. Selain itu, dalam pembuatan video juga bekerjasama dengan

pembuat konten dan influencer media sosial dalam meliput event-event dan memviralkannya.

Page 8: Laporan Pembuatan Website dan Platform Kolaborasi AMMDes

8

2.5. Event

Gambar 8. Menu Event pada website menghimpun seluruh Event dan Pilot Proyek

Dalam hal ini, event yang dimaksud adalah acara ataupun momen penting yang diikuti oleh

AMMDes dan berpengaruh besar terhadap perkembangannya. Setelah peluncurannya pada

tahun 2018, AMMDes telah mengikuti event dan acara diantaranya diawali pada bulan Maret

2018 dengan kegiatan 1st AMMDes Summit & Exhibition, dengan salah satu agenda utama

penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) pembentukan PT KMWI sebagai

principal untuk memproduksi AMMDes. Kemudian pada bulan April 2018 dilaksanakan kegiatan

exhibition komponen dan purwarupa AMMDes di ajang Indonesia International Motor Show

(IIMS), hingga akhirnya di-launching secara resmi oleh Presiden Republik Indonesia Bapak Joko

Widodo dalam event Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS).

Page 9: Laporan Pembuatan Website dan Platform Kolaborasi AMMDes

9

2.6. Galeri

Gambar 9. Menu Galeri pada website menghimpun seluruh foto mengenai AMMDes

Pada bagian ini fokus pada kumpulan foto-foto dari acara yang diikuti AMMDes. Pada satu

acara, dibuat kumpulan foto tersendiri dengan kumpulan foto-foto lain didalamnya. Tidak

hanya gambar yang ditampilkan melainkan deskripsi singkat dari acara terdapat pada

keterangan dibawah foto, sehingga memudahkan pengguna mengetahui latar belakang dari

foto tersebut.

2.7. Frequentyly Question Answer (FAQ)

Gambar 10. Menu FAQ menyediakan informasi berguna mengenai AMMDes

Page 10: Laporan Pembuatan Website dan Platform Kolaborasi AMMDes

10

Sebagai entitas baru dalam kategori kendaraan, dipastikan banyak pertanyaan yang diiringi

keingintahuan masyarakat terkait AMMDes. Hal ini menjadi latar belakang dibuatkan Kolom

tanya jawab atau Frequently Asked Question (FAQ) yang berisi jawaban-jawaban atas

pertanyaan-pertanyaan umum seputar AMMDes. Sebagai contoh konten dari FAQ itu adalah

Apa Itu AMMDes yaitu Alat Mekanis Multiguna Pedesaan (AMMDes) adalah vehicle yang

bersifat mobile dioperasikan dengan 1 (satu) mesin penggerak yang dilengkapi power take off

(PTO) sehingga menjadikannya unit multi fungsi. yaitu sebagai alat transportasi, alat produksi

maupun menggarakkan alat bantu kerja lainnya sesuai kebutuhan. Fungsi AMMDes yang telah

ada antara lain sebagai mesin pegolahan seperti mesin-mesin untuk pengolahan hasil pertanian

(mesin perontok, mesin pengupas, mesin penyosoh dan mesin penggilangan gabah), mesin

perjernih dan pengolahan air minum, dan fungsi lainnya untuk keperluan tanaman pangan,

perternakan, perikanan, perkebunan dan kehutanan. Termasuk untuk alat bantu penunjang

kebutuhan medis seperti pengumpan ambulan (ambulance feeder).

Pertanyaan umum tentang keunggulan AMMDes juga dijawab secara jelas pada fitur tersebut

yaitu AMMDes secara rancang bangun didesain sesuai dengan keadaan infrastruktur daerah

dan desa pada umumnya. Keunikan desain ini menjawab tuntutan geografis di daerah

pedesaan dimana kendaraan konvensional tidak dapat menjangkau. Fitur differential lock pada

AMMDes dan desain produk yang ramping dengan lebar 143 cm menjadikan AMMDes mampu

mengakses jalan-jalan desa dengan kondisi medan yang minim infrastruktur dan topografi yang

sulit dan berbukit karena didesain dengan ground clearance 30 cm. Selain itu AMMDes

dilengkapi dengan Fitur Power Take Off (PTO) sehingga dapat berfungsi sebagai alat

transportasi, alat produksi maupun menggerakkan alat bantu lainnya sesuai dengan kebutuhan

pedesaan (demand side) yang sangat unik dan berbeda antara satu desa dengan desa lainnnya.

AMMDes 100 persen merupakan karya anak bangsa, mulai dari desain, rekayasa dan rancang

bangun dibuat oleh enjiner Indonesia. Komponen dan parts dipasok dari perusahaan industri

komponen dalam negeri, sebagian komponen dipasok oleh industri kecil dan menengah (IKM),

dengan tingkat kandungan lokal (TKDN) mencapai lebih dari 70%,

Page 11: Laporan Pembuatan Website dan Platform Kolaborasi AMMDes

11

2.8. Kontak

Gambar 11. Menu Kontak membuat pengguna dapat langsung terhubung dengan staff back office

Website ini selain ditujukan sebagai media informasi juga dimaksudkan sebagai media

komunikasi langsung. Pengguna yang ingin mengetahui informasi selanjutnya dari AMMDes

yang tidak ditemukan pada lama website dapat menghubungi staf yang didedikasikan secara

khusus untuk pelayanan pertanyaan dan permintaan pada website. Komunikasi langsung dua

arah ini menjadi sebuah hal yang penting dan dapat langsung dimonitor secara langsung.

Komunikasi pada fitur ini dapat dilakukan melalui pesawat telepon dan aplikasi pesan singkat

Whatsapp. Dengan adanya fitur tersebut suatu pertanyaan dan permintaan dapat langsung

diketahui oleh tim Kementerian Perindustrian secara langsung. Dengan memforward sebuah

pertanyaan yang membutuhkan analisa dan pertimbangan membuat seluruh tim terlibat dan

mengetahui perkembangan terbaru terhadap perilaku pengguna.

III. Gambaran Platform Kolaborasi

Pada umumnya sebuah website hanya bertujuan sebagai portal informasi yang kemudian

berkembang sebagai portal komunikasi, sesuatu yang berbeda coba dikembangkan pada

webiste AMMDes ini. Sebuah sistem platform Kolaborasi dikembangkan didalam website

dengan bertujuan pelaksanaan perencanaan, monitoring, pelaporan terjadi didalam suatu

platform sehingga terciptanya proses kolaborasi. Sehingga seluruh stakeholder AMMDes yang

terlibat dalam suatu pilot proyek dapat memiliki pemahaman yang sama akan berjalannya

suatu kegiatan.

Page 12: Laporan Pembuatan Website dan Platform Kolaborasi AMMDes

12

Pada bagian dibawah ini akan dijelaskan tentang dua kategori utama dari Platform Kolaborasi

AMMDes yaitu Pilot Project dan Institusionalisasi dan Diseminasi. Pembagian kegiatan ini

bertujuan untuk pembedaan sehingga lebih memfokuskan sumberdaya dalam mencapai tujuan

masing-masing kegiatan.

3.1. Pilot Project

Gambar 12. Tampilan Platform Kolaborasi pada menu Pilot Project

Pada Kegiatan terdapat empat kegiatan utama yang menjadi penggerak proses kolaborasi yaitu

Pilot Project Pengembangan AMMDes Listrik (E-AMMDes), Pilot Project AMMDes Serabut

Kelapa, Pilot Project Peningkatan Pelayanan Transportasi Rujukan Kesehatan di Kabupaten

Lebak dan Sayembara Digital Modifikasi AMMDes. Pada saat ini kegiatan pilot proyek masih

terbatas pada empat kegiatan dan akan diperbanyak sesuai dengan kebutuhan dan

kebermanfaatan dari AMMDes.

Pilot Project Peningkatan Pelayanan Transportasi Rujukan Kesehatan di Kabupaten Lebak

adalah AMMDes dimanfaatkan dalam peningkatan layanan rujukan kesehatan di daerah yang

sulit terjangkau kendaraan pada umumnya. Kegiatan ini memiliki target output kegiatan adalah

Launching Pilot Project AMMDes Pengumpan Ambulans, Mini Monitoring Evaluation Learning

Adaptation (MELA) dan Final Report yang disampaikan pada Seminar Nasional (RAKERNAS

KESEHATAN). Dengan tujuan besarnya adalah Pemanfaatan AMMDes Pengumpan Ambulans

dalam menurunkan angka kematian bayi dan ibu melahirkan di Kabupaten Lebak.

Pilot project AMMDes Pengolah Serabut Kelapa adalah AMMDes aplikasi Pengolah Serabut

Kelapa untuk menumbuhkan kegiatan ekonomi pedesaan melalui pemanfaatan limbah serabut

kelapa sebagai komponen otomotif, coco bed untuk TNI, papan/ panel analog dan coco peat.

Page 13: Laporan Pembuatan Website dan Platform Kolaborasi AMMDes

13

Kegiatan ini memiliki potensi yang sangat besar karena tingginya tingkat pemanfaatan serabut

kelapa dalam banyak industri.

Kegiatan Sayembara Digital Modifikasi adalah Kompetisi modifikasi digital merupakan

kolaborasi anatara Kemenperin, PT. KMWI dan NMAA untuk memperebutkan Piala Menteri

Perindustrian Republik Indonesia. Kegiatan ini bertujuan untuk mendapat masukan

pengembangan Desain AMMDes, meningkatkan awareness masyarakat terhadap AMMDes

sebagai Karya Anak Bangsa dan untuk menggairahkan Industri modifikasi Nasional. Kegiatan ini

tertuju pada generasi milenial yang memiliki jiwa kreativisme yang tinggi. Terbukti minat yang

tinggi terjadi pada sayembara ini sehingga berhasil terkumpul 104 desain modifikasi dengan

tampilan yang sangat menarik.

Pilot Project Pengembangan AMMDes Listrik (E-AMMDes) adalah Pilot Project pembuatan

prototype dan pelaksanaan uji keandalan dan ketahanan AMMDes berbasis tenaga listrik.

Kegiatan ini bekerjasama dengan STEI-ITB dan Divisi RnD dari Astra Otoparts dalam berbagai

aspek.

3.2. Institusionalisasi dan Diseminasi

Gambar 13. Tampilan Platform Kolaborasi pada menu Pilot Project

Kegiatan Institusionalisasi dan Diseminasi dimaksudkan agar AMMDes dapat diterima dan

dirasakan kebermanfaatannya oleh semua pihak. Sebagai kategori baru dalam kendaraan

bermotor, kegiatan ini menjadi sebuah kewajiban agar pemahaman khalayak publis tentang

AMMDes adalah sama. Sehingga dibutuhkan kegiatan yang bersifat Institusionalisasi secara

formal dan Diseminasi secara masif dan konsisten.

Page 14: Laporan Pembuatan Website dan Platform Kolaborasi AMMDes

14

Pada Kegiatan ini terdapat lima kegiatan utama yang menjadi penggerak proses kolaborasi

yaitu Perluasan Akses Pasar AMMDes ke Negara Tujuan Ekspor, Pembentukan Komunitas

Pemanfaatan AMMDes, Diseminasi dan Roadshow K/L/PD, Katalog Elektronik dan Kategorisasi

Khusus AMMDes dan Capacity Building.

3.3. Perencanaan

Proses perencanaan merupakan hal esensial dalam setiap kegiatan dan pilot proyek. Pada

platform kolaborasi ini, proses perencanaan dan waktu pelaksanaan dapat diketahui seluruh

pihak terkait pada laman utama. Hal ini membuat seluruh pihak merasa terlibat dalam proses

perencanaan sehingga menumbuhkan kepemilikan terhadap seluruh kegiatan AMMDes.

Gambar 14. Diagram Perencanaan kegiatan beserta tanggal pelaksanaan pilot proyek

Pada gambar diatas dapat terlihat sebuah contoh diagram perencanaan kegiatan pilot proyek

pengumpan ambulans (ambulance feeder) di Lebak, Banten. Dengan jelasnya proses

perencanaan yang diketahui seluruh stakeholder maka diharapkan seluruh pihak dapat

berkolaborasi untuk menyelesaikan kegiatan-kegiatan sesuai pada waktu pelaksanaan yang

telah direncanakan. Monitoring

Pada sistem kolaborasi telah jelas digambarkan proses perencanaan dan waktu pelaksanaan

kegiatan sehingga dapat diketahui secara pasti oleh seluruh pihak terkait. Bagi tim pelaksana

yang melaksanakan kegiatan dapat menjadi self reminder dan target untuk menyelesaikan

kegiatan dan tahapan kegiatan. Sedangkan bagi Pimpinan dan tim pengawas dapat menjadi alat

monitoring untuk pelaksanaan kegiatan dan dapat mengingatkan jika pelaksanaan tidak sesuai

dengan perencanaan.

Selain fungsi monitoring, fitur pada gambar diatas dapat menjadi platform Kolaborasi dan

Komunikasi antar pihak terkait. Jika proses pelaksanaan dilakukan dengan sesuai rencana maka

tidak akan mencul permasalahan, tetapi jika laporan pelaksanaan tidak sesuai dengan waktu

pelaksanaan maka fitur ini akan menjalankan peran untuk mencari solusi. Jalan keluar akan

sebuah kegiatan yang tidak dilakukan sesuai rencana akan dikomunikasikan dan dimonitoring

Page 15: Laporan Pembuatan Website dan Platform Kolaborasi AMMDes

15

dalam forum dan komentar ini. Diharapkan dengan semakin banyak masukan dari pihak terkait

maka solusi dari permasalahan dalam pelaksanaan kegiatan dapat ditemukan dan dijalankan.

Sehingga proses monitoring dalam proses kolaborasi dapat dilakukan pada fitur ini.

3.4. Pelaporan

Gambar 15. Deskripsi tentang proyek memberikan gambaran singkat kegiatan

Tim pelaksana bertanggungjawab memberikan laporan terkait kegiatan yang dilaksanakan

sesuai perencanaan. Detail proyek diisi secara jelas dan singkat sehingga memudahkan pihak

terkait mengetahui dan memahami kegiatan yang sedang dikerjakan. Estimasi waktu

merupakan perkiraan waktu yang dibutuhkan untuk dapat menyelesaikan kegiatan dari awal

hingga tahap akhir.

Selain membuat deskripsi tentang detail proyek, Tim pelaksana bertanggungjawab dalam

pembuatan laporan kegiatan secara keseluruhan tahapan kegiatan. File tersebut dapat

disimpan sesuai dengan kegiatan yang dilakukan dan dapat dilakukan revisi jika ada perubahan

tanpa menghilangkan laporan sebelumnya. File-file laporan terhubung dengan fitur

dokumentasi pada sistem ini.

Gambar 16. Dokumen pelaporan kegiatan

Fitur pelaporan atau dapat dikembangkan sebagai sistem database ini terhubung dengan file

dokumentasi laporan. Hal ini membuat seluruh laporan kegiatan AMMDes dapat tersimpan

baik dan dapat diakses oleh seluruh pihak terkait. Dengan begitu, seluruh pihak yang

mengakses dapat melakukan revisi jika ada bagian dalam pelaporan yang butuh untuk

ditambahkan.

Page 16: Laporan Pembuatan Website dan Platform Kolaborasi AMMDes

16

Sistem dokumentasi atau database ini akan dilengkapi dengan sistem pencari yang

memudahkan pengguna dalam mengakses serta mengunduh file data laporan yang diinginkan.

File dokumentasi juga tidak terbatas hanya pada laporan tapi juga dalam bentuk presentasi

serta gambar yang dapat menjadi data dukung dari kegiatan tersebut.

3.5. Kolaborasi

Sistem platform kolaborasi tidak akan lengkap tanpa adanya proses kolaborasi antara pihak

terkait dalam suatu kegiata atau pilot proyek AMMDes. Sistem ini menyediakan sebuah akun

sesuai dengan pihak-pihak yang melakukan registrasi untuk dapat mengakses sistem ini. Proses

registrasi dilakukan cukup mudah karean didahului proses verifikasi terhadap pihak-pihak yang

terlibat dalam pilot proyek kegiatan ini.

Gambar 17. Pemetaan Stakeholder dalam rangka Kolaborasi

Otorisasi akun pihak terkait akan ditentukan oleh admin dari sistem platform kolaborasi. Hal ini

tergantung pada peran pihak tersebut dalam pilot proyek AMMDes yang dilaksanakan. Tim

Pelaksana akan memiliki kewenangan untuk membuat dan mengedit deskripsi kegiatan dan

mengupload laporan. Sedangkan Pimpinan dan tim pengawas memiliki wewenang untuk

mengupload bagan perencanaan, melakukan komentar atau monitoring dan mengunduh

laporan yang telah dibuat. Selain itu untuk para pihak terkait seperti K/L dan pemerintah daerah

yang terlibat dapat mengakses untuk melihat tahapan kegiatan, memberikan komentar dan

melihat hasil laporan kegiatan.

Page 17: Laporan Pembuatan Website dan Platform Kolaborasi AMMDes

17

IV. Kesimpulan

Website program AMMDes dengan subdomain ammdes.kemenperin.go.id merupakan sebuah

sistem yang terintegrasi antara portal informasi dan komunikasi dengan platform kolaborasi.

Pada umumnya website hanya dijadikan sebagai portal informasi kepada masyarakat untuk

mengetahui sebuah organisasi, proyek atau produk. Berbeda dengan website program

AMMDes yang menyediakan bukan hanya portal informasi tetapi komunikasi dan kolaborasi.

Berdasarkan penjelasan diatas terdapat dua poin utama yang menjadi kesimpulan laporan ini:

1. Sebagai portal media informasi dan komunikasi, website ini mencakup seluruh informasi

mengenai AMMDes. Sistem ini membuat satu laman website dapat mencakup

keseluruhan informasi mengenai AMMDes yang menjadikan sebuah portal pusat

informasi yang terpadu. Serta dilengkapi dengan media komunikasi yang dapat

berhubungan langsung dengan staf yang didedikasikan secara khusus.

2. sebagai platform kolaborasi dan monitoring program kegiatan pilot proyek AMMDes

berfungsi mengetahui progres dan hasil yang telah dilakukan pilot proyek secara real

time. Fungsi kolaborasi pada platform ini membuat para stakeholders yang terlibat pada

masing-masing pilot proyek mendapatkan akses terhadap fitur monitoring ini dan dapat

berperan didalamnya.