laporan - parameter gerbang logika

16
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN SISTEM DIGITAL “Parameter Gerbang Logika” Kelas : Teknik Komputer A Kelompok : Praktikum 2 / Kel.2 Nama : Hanifah Rananisa NIM : J3D113060 PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER DIREKTORAT PROGRAM DIPLOMA

Upload: hannisahr

Post on 10-Nov-2015

1.708 views

Category:

Documents


372 download

DESCRIPTION

Laporan sehari-hari

TRANSCRIPT

LAPORAN PRAKTIKUMPERANCANGAN SISTEM DIGITALParameter Gerbang Logika

Kelas: Teknik Komputer A Kelompok: Praktikum 2 / Kel.2Nama: Hanifah RananisaNIM : J3D113060

PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTERDIREKTORAT PROGRAM DIPLOMAINSTITUT PERTANIAN BOGORBOGOR2014I. Tujuan Percobaan1. Mengenal dan memahami beberapa kkarakterisktik dari gerbang logika diantaranya voltage transfer, noise margin, dan propagation delay.2. Mengenal dan memahami parameter dari gerbang logika yaitu operating point yang merepresentasikan range logika HIGH dan LOW.3. Dapat membuat rangkaian kombinasional sederhana menggunakan IC logika CMOS.

II. Peralatan dan Komponen Percobaan1. 1 buah project Board2. Modul catu daya dengan tegangan keluaran 5V3. Komponen IC gerbang logika 7400 1 buah, 7402 1 buah, 7404 1 buah, dan 7408 2 buah4. 1 buah black boc IC yang merupakan salah satu dari IC gerbang logika 7410, 7411, atau 74275. Osiloskop dan Generator Sinyal6. Kabel Jumper secukupnya7. 1 buah kabel BNC-BNC, 2 buah kabel BNC-Probe Kait/BNC-Jepit Buaya/ BNC-Banana8. 2 buah kabel Banana-Banana/Banana-Jepit Buaya merah dan hitam

III. Teori PenunjangKARAKTERISTIK VOLTAGE TRANSFERKarakteristik static voltage transfer dari sebuah gerbang logika adalah plot dari tegangan keluaran gerbang logika VOUT dibandingkan dengan tegangan masukan gerbang logika VIN. Secara matematis kita bisa mendeskripisikan karakteristik voltage transfer sebagai VOUT = f(VIN). Istilah statik digunakan disini karena kita tidak memperhitungkan faktor waktu yang diantaranya adalah waktu tunda pada gerbang logika. Gambar 1(a) memperlihatkan static voltage transfer dari gerbang inverter dengan tegangan catu daya sebesar VCC=5V. Gambar1:(a)Karakteristikvoltagetransferdan(b)operatingpointsDarikarakteristikvoltagetransferkitabisamendapatkanbeberapahal,yangpertamaadalah operatingpoint.Operatingpointmerupakannilaitegangankeluaranyangdihasilkanoleh gerbanglogikayangbisadiidentifikasisebagaikeluaranbernilaiLOWataubernilaiHIGH.KarenategangankeluaranbergantungpadateganganmasukanmakauntukmendapatkannilaiHIGHoperatingpointsecarautuhuntukkeluaraninverter,nilaiLOWoperatingpointharusmenjadimasukaninverterdanbegitupulasebaliknya sehinggadiperlukankonfigurasiumpanbalikatauyangmenyerupai.Kemudianyangkeduaadalahkitabisamendapatkannilainoisemargin. Noise/derau didefinisikansebagaiteganganefektifdarisatuataulebihmasukan gerbanglogikayangditambahkanataudikurangiterhadaptegangannormal. Tegangannormaladalahtegangantitikoperasiyangstabil.Noisemargindidefinisikansebagaijumlahdariteganganderauefektifyangbisa ditoleransiolehinputtanpamengubahnilaikeluarangerbanglogika.

Gambar2:NoisemarginkarakteristiktransfervoltagegerbanglogikaUntukmendapatkannilainoisemargin,kitamemerlukanduanilaiteganganyangdidapatkandarigrafikkarakteristiktransferyaituduateganganinputyangmemilikigradient=1sepertiyangditandaipadagambar1.TeganganyanglebihrendahdarikeduateganganinidisebutVinputLOWyangdituliskan VILdanyanglebihtinggidisebutVinputHIGHyangdituliskanVIH.Kedua teganganinimerupakanteganganperkiraanyangdianggapsebagaitegangan batasyangmasihdikenalisebagaijenismasukanlogikaHIGHatauLOW.DenganmenggunakanteganganinibesertateganganVOHdanVOL kita bisa mendapatkan static voltage noise margin untuk gerbang logika. UntukLOWnoisemargindirumuskan:NML = VIL VOLsedangkanHIGHnoisemargindirumuskan:NMH = VOH VIHDarisemuahaldiatas,kitaakanbisamenyimpulkanapakahyangdisebutdengannilailogikaLOWdanlogikaHIGHbaikuntukmasukanmaupunkeluaran.

GATEDELAYDalampenjelasanberikutakandibahasduaparametergatedelayyang pentingUntukmendefinisikanparameterini,kitaakanmenggunakaninverter sebagaicontoh.Kitaakanmengasumsikansebuahpulsadiberikankepada masukaninverterVIN sepertipadagambardiatas. Respon terhadap pulsa ini pada keluaran inverter adalah VOUTyangbisadilihatpulapadagambardiatas.Duaparameteryangakandijelaskantersebutdinamakanhightolowpropagationtime(tPHL)danlowtohighpropagationtime(tPLH).Pengukurankeduaparameterinidilakukanpadaposisi50%teganganmaksimaldaribentukgelombangVIN danVOUTsepertiyangterlihatpadagambar3.

Gambar3:Definisiparametergatedelay

PadakasusrangkaiandimanabentukgelombangkeluaransamadengangelombangmasukantPHLadalahwaktuyangdiukurdarilevelteganganiniketikafallinginputwaveformhinggafallingoutputwaveform,sedangkantPLH diukur dari level tegangan iniketikarisinginputwaveformhinggarisingoutputwaveform.Perhatikanbahwasubscriptpadaparameterinimencerminkanarahperubahantegangandarisinyalkeluaran.Sebagaitambahankitaakanmendefinisikan parameter keduayaituworstcasepropagationdelayyangdirumuskan:tPD =maximum(tPHL,tPLH).Patutdiperhatikanbahwatingkat50%yangkitagunakandisinibukansesuatuyangumumdalampengukurandelay.UntuktPD(average)kitaakanmerumuskannya sebagainilairataratadaritPHLdantPLHyangdirumuskan:tPD(average)=(tPHL+tPLH)/2.

IV. Tugas Pendahuluan1. Cari dan bacalah datasheet dari semua IC yang digunakan pada percobaan ini terutama posisi kaki dan karakteristiknya.sebutkan perbedaan yang mendasar dari IC rangkaian logika,antara yang berbasis TTL dan CMOS.2.Design dan susunlah gerbang AND, OR ,NAND, dan NOR menggunakan transistor PMOS !!3. Untuk rangkaian logika, sering dibuat hubungan langsung output suatu gerbang dengan input gerbang lain (feeding/driving).Sebutkan dan jelaskan batasan batasan dalam hal melakukan ini!4. Analisis gambar berikut ini

a. Hubungan input-outputgrafik diatas mensimulasikan rangkaian apa?Bagaimana pejelasan anda?

b. Berapa nilai tPLH ,tPHL ,rise time, dan fall time? Tunjukan pada gambar diatas posisi anda mendapatkan nilai tersebut!

JAWABAN :1. Perbedaan IC berbasis TTL dengan berbasis CMOS. IC TTL (Integrated Circuit Transistor Transistor Logic) a. Menggunakan sumber tegangan yang relatif rendah, yaitu antara 4,75 Volt sampai 5,25 Volt.b. Komponen utama IC TTL adalah beberapa transistor yang digabungkan sehingga membentuk dua keadaan (ON/FF).c. Dengan mengendalikan kondisi ON/OFF transistor pada IC digital, dapat dibuat berbagai fungsi logika. Ada tiga fungsi logika dasar yaitu AND, OR dan NOT.

IC CMOS (IC Complementary Metal Oxide Semiconductor) a. IC jenis ini berisi rangkaian yang merupakan gabungan dari beberapa komponen MOSFET untuk membentuk gerbang dengan fungsi logika. b. IC Gerbang logika yang menggunakan CMOS ditandai dengan kode 40 (seri 40xx). c. IC CMOS mengkonsumsi daya lebih rendah daripada jenis TTL. d. Logika dari IC CMOS diwakili oleh tegangan maksimalnya catu yang diberikan, bila catu yang diberikan adalah 15 V maka logika 1 akan diwakili oleh tegangan maksimal sebesar 15 V. Sedangkan untuk logika 0 diberikan tegangan 0 V. e. Kelemahan IC CMOS diantaranya seperti kemungkinan rusaknya komponen akibat elektrostatis dan harganya lebih mahal.

2. a. Desain gerbang logika menggunakan transistor PMOS.

b. Alasan gerbang NAND dan NOR lebih banyak digunakan dalam rangkaian logika. Bersifat universal, artinya hanya dengan menggunakan jenis gerbang NAND atau NOR saja dapat menggunakan fungsi 3 gerbang dasar yang lain (AND, OR, dan NOT). Bersifat multilevel, artinya dengan mengimplementasikan gerbang NAND atau OR akan ada banyak level (tingkatan) mulai dari sisi input sampai dengan ke sisi output. Dari gerbang NAND atau NOR dapat dibangun rangkaian Flip-Flop.

3. Batasan feeding/drivingDalam membangun sebuah rangkaian logika seperti input forming logic, hubungan langsung output suatu gerbang dengan input gerbang lain tidak ada batasan yang pasti. Artinya batasan-batasan hal tersebut kita sendiri yang menentukan sesuai dengan kebutuhan atau state diagram yang telah kita desain

4. Analisa input output

a. Hubungan input-output pada grafik diatas adalah rangkaian logika gerbang NOT. Karena dapat kita lihat jika Vin bernilai tinggi, maka Vout bernilai rendah. Dan juga kebalikannya.

b. - tPHL= falling input waveform falling output wafe form= (14 11) ns=3 ns- tPLH= rising input waveform rising output wafe form= (16 10) ns=6 ns- Fall time= (14-10) ns= 4 ns- Rise time= (20-14) ns= 6 ns

V. Pelaksanaan PercobaanPercobaan 1A Voltage Transfer Characteristic dan Noise Margins dari IC 74LS04

1. Buat rangkaian yang seperti yang ada pada modul2. Setting keluaran generator sinyal menjadi sinyal segitiga dengan frekuensi maksimal 1 KHz dan tegangan puncak 5V, gunakan offset DC dengan menarik knop offset keluar terlebih dahulu dan memutarnya sehingga dihasilkan tegangan minimum keluaran adalah 0V. Gunakan port OUTPUT sebagai keluaran bukan port TTL/CMOS. Cek keluaran sinyal generator menggunakan osiloskop dengan mode coupling DC sebelum menyambungkan dengan inverter karena dapat merusak IC.3. Lakukan kalibrasi posisi ground pada osiloskop seperti yang telah diajarkan pada praktikum rangkaian listrik. Setting level sensitifitas tegangan osiloskop menjadi 2V/div dan gunakan mode coupling DC4. Sambungkan output generator sinyal ke input gerbang logika.5. Sambung kanal 1 osiloskop dengan input gerbang logika.6. Sambung kanal 2 osiloskop dengan output gerbang logika.7. Setting power supply pada tegangan 5V dan sambungkan dengan VCC gerbang logika.8. Setting osiloskop dengan mode X-Y. Sebelum melakukan pengamatan atur posisi sinyal pada ode X-Y dengan menekan tombol GND pada kedua kanal masukan hingga terlihat 1 titik kecil, tempatkan titik yang terlihat pada tengah osiloskop/sumbu koordinat. Setelah itu tekan tombol GND kembali untuk pengamatan bentuk sinyal.9. Lihat keluaran osiloskop, apakah bentuknya mirip dengan gambar referensi ataukah berbeda. Tulis hailnya dan kerjakan pada buku catatan.Percobaan 1BMencari Nilai NML dan NMH

1. Buat rangkaian seperti percobaan 1A namun di beda tempat2. Tuker posisi probe osiloskop kanal 1 dan kanal 2 sehingga posisinya bertukar3. Sama seperti percobaan 1A, dapatkan sinyal keluaran inverter dalam mode X-Y4. Kemudian gambarkan pula sinyal tersebut secara manual pada bidang gambar yang sama pada langkah 1 sehingga kedua gambar akan saling bertumpukan dan membentuk seperti gambar 1A5. Gambar yang ditunjukan pada osiloskop serta hitungan nilai-nnilai berdasarkan hasil pengamatan6. Nilai dan posisi VOL, VOH, VIL, dan VIH dengan ketelitian 1 desimal7. Nilai NMH dan NML yang didapatkan dari percobaan berdasarkan rumus yang sudah di berikan dan bandingkan dengan yang tertera pada data sheet.8. Catat hasil percobaaan, apa yang dapat disimpulkan dari percobaan ini.

VI. Hasil Percobaan Percobaan 1A Voltage Transfer Characteristic dan Noise Margins dari IC 74LS04

Input Volt/div = 5mv / div Time/div = 0,2 ms/div

Output Volt/div = 2 volt/div Time/div = 2 ms/div

Percobaan 2A Mencari Nilai NML dan NMH

5Vpp

NML = VIL VOLNMH = VOH -VIH

VIL = 3 x 5 = 15VIH = 4 x 5 = 20VOL = 1x 5 = 5 VOH = 5 x 5 = 25

NML = 15 5 = 10 vNMH = 25 20 = 5 v

VII. Analisa Hasil PercobaanPada kesempatan kali ini kami melakuakan pada percobaan 1A yang kami lakukan pertama kali adalah mencari karakteristik voltage transfer dari IC 74LS04 CMOS Inverter. Kemudian membuat rangkaian seperti gambar 1 dengan cara mensetting generator sinyal menjadi sinyal segitiga dengan frekuensi maksimal 1 KHz serta tegangan puncak 5V. Kemudian mengkalibrasi posisi ground pada osiloskop dan mensetting level sensitivitas tegangan osiloskop menjadi 2V/div menggunakan mode coupling DC, lalu menyambungkan output generator sinyal ke input gerbang logika. Setelah itu menyambungkan kanal 1 dengan input dan 2 dengan output gerbang logika. Power supply disetting sebesar 5V pada Vcc gerbang logika dan osiloskop disetting dengan mode X-Y. Output dari rangkaian tersebut pada kanal 1 berbentuk sinyal garis-garis sedangkan pada kanal 2 berbentuk sinyal kotak, sehingga dapat disimpulkan outputnya mirip dengan gambar referensi dikarenakan gerbang logika yang dipakai sama.Pada percobaan 1B yang pertama kali dilakukan adalah mencari karakteristik static noise margin dari IC 74LS04 CMOS Inverter. Awalnya settingan sama dengan percobaan 1A. Setelah itu menukar posisi probe kanal 1 dengan kanal 2 sehingga posisinya bertukar dari percobaan sebelumnya. Output dari rangkaian tersebut saling bertumpukan, pada kanal 1 dan 2 terbentuk sinyal kotak.Dikarenakan percobaan menggunakan osiloskop analog, sehingga sulit untuk dapat menentukan nilai VOL, VOH, VIL, VIH, NMH, serta NML secara langsung.Jadi dapat disimpulkan bahwa pada percobaan kali ini tidak memiliki delay.

VIII. KesimpulanPada percobaan kali ini dapat disimpulkan bahwa Static voltage transfer merupakan sebuah plot dari tegangan keluaran gerbang logika VOUT dibandingkan dengan tegangan masukan gerbang logika VIN. Secara matematis, kita bisa mendeskripsikan karakteristik voltage transfer sebagai VOUT = f(VIN).Dikarenakan tegangan keluaran bergantung pada tegangan masukan maka untuk mendapatkan nilai HIGH operating point secara utuh untuk keluaran inverter, nilai LOW operating point harus menjadi masukan inverter dan begitu pula sebaliknya sehingga diperlukan konfigurasi umpan balik atau yang menyerupai.Noise margin didefinisikan sebagai jumlah dari tegangan derau efektif yang bisa ditoleransi oleh input tanpa mengubah nilai keluaran gerbang logika.

IX. Daftar Pustaka Suheri, A. 2014. Buku Petunjuk Praktikum Perancangan Sistem Digital. Direktorat Program Diploma Institut Pertanian Bogor. Bogor. http://internet.artikel2.com/cpu.htm