laporan kinerja bulanan - solusi perencanaan keuangan files/fund factsheet...selama bulan maret...

Saham : 0 - 20% Obligasi dan Pasar Uang : 80 - 100%

KINERJA 2 TAHUN TERAKHIR KOMPOSISI ASET PENEMPATAN TERATAS (dalam urutan abjad)

Dana Investasi : 28.63% Saham 10.30% FR0031 - Obligasi FR0044 - ObligasiTolok Ukur : 14.04% Obligasi dan Pasar Uang 89.70% FR0035 - Obligasi FR0046 - ObligasiBulan terbaik : Sep-10 FR0040 - Obligasi FR0052 - Obligasi

4.69% FR0042 - Obligasi FR0056 - ObligasiBulan terburuk : Jan-11 FR0043 - Obligasi FR0059 - Obligasi

-5.24%

Kinerja Dana Investasi 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun Sejak Awal

Conservative -0.76% 2.28% 7.02% 2.28% 17.16% 159.95%Tolok Ukur (SPN 6 Bulan 80% + Rata-rata Deposito 10% + IHSG 10%) 0.62% 1.65% 3.64% 1.65% 5.77% 127.86%* SPN: Instrumen Pasar Uang Pemerintah RI, IHSG: Indeks Harga Saham Gabungan

Tanggal Peluncuran : 10-Jul-02 Biaya Manajemen Tahunan * : 1.55%Mata Uang : IDR Harga (NAB per Unit) : 2,599.47 Periode Valuasi : Harian * Lihat Polis

Dana Kelolaan : 27.0Rp miliar

Laporan Kinerja Bulanan

CONSERVATIVE

Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

TARGET ALOKASI DANA INVESTASI / / / /

Tujuan investasi Conservative adalah untuk memaksimalkanpendapatan melalui pertumbuhan pendapatan.

//// TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA / / / /

//// TUJUAN INVESTASI

Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layananasuransi serta pengelolaan kekayaan untuk para nasabahnya, baik individu maupun korporasi. Sejak mulai beroperasi pada 1865, Sun Life Financialmempunyai kantor pusat di Toronto, kantor regional di Hong Kong dan beroperasi melalui 3 perusahaan di Indonesia yaitu PT Sun Life Financial Indonesia(Sun Life), PT CIMB Sun Life, dan PT Sun Life Indonesia Services.

Sun Life berdiri sejak 1995, menyusul kesuksesan Sun Life Financial di Amerika Utara, Hong Kong, dan Filipina. Pada 31 Desember 2011, rasio Risk BasedCapital Sun Life mencapai 366% (unaudited ), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset sebesar Rp 4,81triliun (unaudited ).

Laporan ini dibuat oleh PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life) untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan

pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap

akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi

atas kinerja masa depan.

PT Sun Life Financial Indonesia, World Trade Center Lantai 8, Jl. Jendral Sudirman Kav 29, Jakarta 12920

//// KINERJA DAN KOMPOSISI PORTOFOLIO / / / /

//// INFORMASI LAIN / / / /

March-12

Spekulasi kenaikan harga BBM bersubsidi selama bulan Maret 2012 akhirnya diputuskan batal dalam Sidang Paripurna DPR 30 Maret 2012, namun DPR tetap membuka opsikewenangan pemerintah dalam UU APBN 2012 di Pasal 7 Ayat 6a, bahwa harga BBM bersubsidi dapat dinaikkan apabila harga rata-rata Indonesian Crude Price (ICP) naik15% dalam jangka waktu 6 bulan. Bila ke depan nanti pemerintah benar-benar menaikkan harga BBM bersubsidi, maka ada potensi lonjakan inflasi dalam jangka pendek yangharus diantisipasi. Sebaliknya keputusan kenaikan tersebut dalam jangka panjang diharapkan pemerintah akan meringankan beban APBN. Angka inflasi di bulan Maret sebesar3,97% YoY masih terkendali dibanding konsensus pasar yang memproyeksikan 4,02%. Selama bulan Maret 2012, IHSG mengalami kenaikan cukup menggembirakan sebesar+3,42% MoM dibandingkan bulan Februari 2012 yang hanya naik +1.1%. Sementara pasar obligasi domestik lebih banyak menunggu hasil dari keputusan pemerintahsehubungan dengan rencana kenaikan harga BBM bersubsidi. Investor asing masih mendominasi perdagangan saham, dimana arus net inflow mencapai lebih dari IDR 9trilliun. Valuasi dari pasar saham yang relatif sudah sejajar dengan regional di level 14x dan ditambah fundamental Indonesia yang kuat, menjadi faktor katalis positif bagiinvestor asing untuk masuk ke Indonesia.

Saham : 0 - 75%Obligasi dan Pasar Uang : 0 - 100%


Dana Investasi : 25.56% Saham 50.73%Tolok Ukur : 29.70% Obligasi dan Pasar Uang 49.27%Bulan terbaik : Sep-10

6.62%Bulan terburuk : Jan-11

-6.19%

Toyota Astra 1 A - ObligasiUnited Tractor - Saham


Moderate 2.49% 4.50% 9.24% 4.50% 9.90% 501.38%Tolok Ukur (IHSG 50% +Rata-rata Deposito 50%) 1.89% 4.51% 9.35% 4.51% 9.21% 333.23%* IHSG : Indeks Harga Saham Gabungan, NAB : Nilai Aktiva Bersih




Untuk mencapai pertumbuhan modal dalam jangka panjang dengansecara aktif melakukan investasi di saham, obligasi, dan instrumenpasar uang lainnya dengan risiko yang moderat.

ORI 006 - Obligasi


Bumi Resources - Saham

Gudang Garam - Saham

Laporan Kinerja BulananDana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

MODERATE


Adira Dinamika V A - Obligasi

DBS - Deposito

Astra International - SahamBank Mandiri - Saham


March-12



akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan

indikasi atas kinerja masa depan.




Bank Negara Indonesia - Saham


Spekulasi kenaikan harga BBM bersubsidi selama bulan Maret 2012 akhirnya diputuskan batal dalam Sidang Paripurna DPR 30 Maret 2012, namun DPR tetap membukaopsi kewenangan pemerintah dalam UU APBN 2012 di Pasal 7 Ayat 6a, bahwa harga BBM bersubsidi dapat dinaikkan apabila harga rata-rata Indonesian Crude Price (ICP)naik 15% dalam jangka waktu 6 bulan. Bila ke depan nanti pemerintah benar-benar menaikkan harga BBM bersubsidi, maka ada potensi lonjakan inflasi dalam jangkapendek yang harus diantisipasi. Sebaliknya keputusan kenaikan tersebut dalam jangka panjang diharapkan pemerintah akan meringankan beban APBN. Angka inflasi dibulan Maret sebesar 3,97% YoY masih terkendali dibanding konsensus pasar yang memproyeksikan 4,02%. Selama bulan Maret 2012, IHSG mengalami kenaikan cukupmenggembirakan sebesar +3,42% MoM dibandingkan bulan Februari 2012 yang hanya naik +1.1%. Sementara pasar obligasi domestik lebih banyak menunggu hasil darikeputusan pemerintah sehubungan dengan rencana kenaikan harga BBM bersubsidi. Investor asing masih mendominasi perdagangan saham, dimana arus net inflowmencapai lebih dari IDR 9 trilliun. Valuasi dari pasar saham yang relatif sudah sejajar dengan regional di level 14x dan ditambah fundamental Indonesia yang kuat, menjadifaktor katalis positif bagi investor asing untuk masuk ke Indonesia.

Saham ; 80 - 100%Obligasi dan Pasar Uang : 0 - 20%


Dana Investasi : 34.60% Saham 93.83%

Tolok Ukur : 48.40% 6.17%

Bulan terbaik : Sep-10

11.50%

Bulan terburuk : Jan-11

-8.98%

Indofood - Saham

Telkom - Saham

Unilever Indonesia - Saham

United Tractor - Saham


Aggressive 2.82% 6.11% 14.94% 6.11% 8.65% 971.55%Tolok Ukur (IHSG) 3.42% 7.84% 16.13% 7.84% 12.04% 763.38%* IHSG : Indeks Harga Saham Gabungan, NAB : Nilai Aktiva Bersih


Dana Kelolaan : 1.2Rp trilliun







Astra International - Saham

Bank Mandiri - Saham


Bank Rakyat Indonesia - Saham

Obligasi dan Pasar Uang

Spekulasi kenaikan harga BBM bersubsidi selama bulan Maret 2012 akhirnya diputuskan batal dalam Sidang Paripurna DPR 30 Maret 2012, namun DPR tetap membuka opsikewenangan pemerintah dalam UU APBN 2012 di Pasal 7 Ayat 6a, bahwa harga BBM bersubsidi dapat dinaikkan apabila harga rata-rata Indonesian Crude Price (ICP) naik15% dalam jangka waktu 6 bulan. Bila ke depan nanti pemerintah benar-benar menaikkan harga BBM bersubsidi, maka ada potensi lonjakan inflasi dalam jangka pendek yangharus diantisipasi. Sebaliknya keputusan kenaikan tersebut dalam jangka panjang diharapkan pemerintah akan meringankan beban APBN. Angka inflasi di bulan Maretsebesar 3,97% YoY masih terkendali dibanding konsensus pasar yang memproyeksikan 4,02%. Selama bulan Maret 2012, IHSG mengalami kenaikan cukup menggembirakansebesar +3,42% MoM dibandingkan bulan Februari 2012 yang hanya naik +1.1%. Sementara pasar obligasi domestik lebih banyak menunggu hasil dari keputusan pemerintahsehubungan dengan rencana kenaikan harga BBM bersubsidi. Investor asing masih mendominasi perdagangan saham, dimana arus net inflow mencapai lebih dari IDR 9trilliun. Valuasi dari pasar saham yang relatif sudah sejajar dengan regional di level 14x dan ditambah fundamental Indonesia yang kuat, menjadi faktor katalis positif bagiinvestor asing untuk masuk ke Indonesia.

Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang denganmengkapitalisasi pertumbuhan pasar uang dan yield obligasi sertapertumbuhan pasar saham Indonesia.

Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layananasuransi serta pengelolaan kekayaan untuk para nasabahnya, baik individu maupun korporasi. Sejak mulai beroperasi pada 1865, Sun Life Financialmempunyai kantor pusat di Toronto, kantor regional di Hong Kong dan beroperasi melalui 3 perusahaan di Indonesia yaitu PT Sun Life Financial Indonesia (SunLife), PT CIMB Sun Life, dan PT Sun Life Indonesia Services.

Bumi Resources - Saham

March-12

Gudang Garam - Saham



AGGRESSIVE


//// TUJUAN INVESTASI TARGET ALOKASI DANA INVESTASI / / / /


Saham : 80 - 100%Pasar Uang : 0 - 20%

KINERJA 2 TAHUN TERAKHIR KOMPOSISI ASET PENEMPATAN TERATAS

Dana Investasi : 37.65% Saham 94.53%Tolok Ukur : 48.40% Pasar Uang 5.47%Bulan terbaik : Sep-10


-9.59% pasar uang


Xtra Aggressive 3.57% 9.29% 19.78% 9.29% 11.92% 53.45%Tolok Ukur (IHSG) 3.42% 7.84% 16.13% 7.84% 12.04% 51.83%* IHSG : Indeks Harga Saham Gabungan, NAB : Nilai Aktiva Bersih

Tanggal Peluncuran : 18-Dec-07 Biaya Manajemen Tahunan * : 1.75%Mata Uang : IDR Harga (NAB per Unit) : 1,534.51 Periode Valuasi : Harian * Lihat Polis


March-12


XTRA AGGRESSIVE

Gudang Garam - SahamUnited Tractor - Saham




Laporan ini dibuat oleh PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life) untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian.

Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan

kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa

depan.



Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang dengan mengkapitalisasipertumbuhan pasar saham di Indonesia

Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan asuransiserta pengelolaan kekayaan untuk para nasabahnya, baik individu maupun korporasi. Sejak mulai beroperasi pada 1865, Sun Life Financial mempunyai kantor pusatdi Toronto, kantor regional di Hong Kong dan beroperasi melalui 3 perusahaan di Indonesia yaitu PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life), PT CIMB Sun Life, danPT Sun Life Indonesia Services.


Astra International - SahamBank Mandiri -Saham

Sun Life berdiri sejak 1995, menyusul kesuksesan Sun Life Financial di Amerika Utara, Hong Kong, dan Filipina. Pada 31 Desember 2011, rasio Risk Based CapitalSun Life mencapai 366% (unaudited ), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset sebesar Rp 4,81 triliun (unaudited ).

Spekulasi kenaikan harga BBM bersubsidi selama bulan Maret 2012 akhirnya diputuskan batal dalam Sidang Paripurna DPR 30 Maret 2012, namun DPR tetap membuka opsi

kewenangan pemerintah dalam UU APBN 2012 di Pasal 7 Ayat 6a, bahwa harga BBM bersubsidi dapat dinaikkan apabila harga rata-rata Indonesian Crude Price (ICP) naik 15% dalam

jangka waktu 6 bulan. Bila ke depan nanti pemerintah benar-benar menaikkan harga BBM bersubsidi, maka ada potensi lonjakan inflasi dalam jangka pendek yang harus diantisipasi.

Sebaliknya keputusan kenaikan tersebut dalam jangka panjang diharapkan pemerintah akan meringankan beban APBN. Angka inflasi di bulan Maret sebesar 3,97% YoY masih

terkendali dibanding konsensus pasar yang memproyeksikan 4,02%. Selama bulan Maret 2012, IHSG mengalami kenaikan cukup menggembirakan sebesar +3,42% MoM dibandingkan

bulan Februari 2012 yang hanya naik +1.1%. Sementara pasar obligasi domestik lebih banyak menunggu hasil dari keputusan pemerintah sehubungan dengan rencana kenaikan harga

BBM bersubsidi. Investor asing masih mendominasi perdagangan saham, dimana arus net inflow mencapai lebih dari IDR 9 trilliun. Valuasi dari pasar saham yang relatif sudah sejajar

dengan regional di level 14x dan ditambah fundamental Indonesia yang kuat, menjadi faktor katalis positif bagi investor asing untuk masuk ke Indonesia.

Reksa Dana USD : 0 - 40%Pendapatan Tetap USD : 0 - 95%

Pasar Uang USD : 0 - 100%


Dana Investasi : 14.59% 0.00%Tolok Ukur : 1.72% 81.89%Bulan terbaik : Jul-10 18.11%

4.13%Bulan terburuk : Sep-11

-2.89%


USD Managed Fund -0.31% 2.29% 6.65% 2.29% 9.71% 60.55%Tolok Ukur (Rata-rata Bunga Deposito) 0.06% 0.19% 0.39% 0.19% 0.79% 13.70%* NAB : Nilai Aktiva Bersih

Tanggal Peluncuran : 25-Oct-04 Biaya Manajemen Tahunan * : 1.50%Mata Uang : USD Harga (NAB per Unit) : 2.4083 Periode Valuasi : Harian * Lihat Polis

Dana Kelolaan : 2.2USD juta


USD MANAGED FUND



March-12



Reksa Dana USDPendapatan Tetap USD

Pasar Uang USD

Republic of Indonesia 2035








Republic of Indonesia 2016Republic of Indonesia 2017

Bertujuan untuk memberikan hasil yang maksimum yang terdiri daripendapatan sekarang dan pertumbuhan modal melalui investasi USdollar terutama dalam instrumen pendapatan tetap.

TARGET ALOKASI DANA INVESTASI / / / / \\\\

Saham dan Obligasi : 0 - 75%Pasar Uang : 2 - 90%


Dana Investasi : 8.03% Saham dan Obligasi 25.66%Tolok Ukur : 12.32% Pasar Uang 74.34%Bulan terbaik : Sep-10

3.57%Bulan terburuk : May-10

-2.40%


Xtra Dynamic 0.81% 1.55% 2.62% 1.55% 1.60% 48.84%Tolok Ukur (IHSG 95% + Rata-rata Deposito 1 bln 5%) 0.52% 1.50% 3.14% 1.50% 5.51% 29.52%* IHSG : Indeks Harga Saham Gabungan, NAB : Nilai Aktiva Bersih




XTRA DYNAMIC



Bank UOB Indonesia - Deposito

Untuk mencapai pertumbuhan modal dalam jangka panjang dengansecara aktif melakukan investasi di saham, obligasi, dan instrumenpasar uang lainnya dengan risiko yang moderat ke agresif.


Bank BTN - Deposito

DBS Bank - DepositoBank Niaga - Deposito






March-12



Bank Danamon Indonesia - Deposito

Spekulasi kenaikan harga BBM bersubsidi selama bulan Maret 2012 akhirnya diputuskan batal dalam Sidang Paripurna DPR 30 Maret 2012, namun DPR tetap membukaopsi kewenangan pemerintah dalam UU APBN 2012 di Pasal 7 Ayat 6a, bahwa harga BBM bersubsidi dapat dinaikkan apabila harga rata-rata Indonesian Crude Price (ICP)naik 15% dalam jangka waktu 6 bulan. Bila ke depan nanti pemerintah benar-benar menaikkan harga BBM bersubsidi, maka ada potensi lonjakan inflasi dalam jangka pendekyang harus diantisipasi. Sebaliknya keputusan kenaikan tersebut dalam jangka panjang diharapkan pemerintah akan meringankan beban APBN. Angka inflasi di bulan Maretsebesar 3,97% YoY masih terkendali dibanding konsensus pasar yang memproyeksikan 4,02%. Selama bulan Maret 2012, IHSG mengalami kenaikan cukupmenggembirakan sebesar +3,42% MoM dibandingkan bulan Februari 2012 yang hanya naik +1.1%. Sementara pasar obligasi domestik lebih banyak menunggu hasil darikeputusan pemerintah sehubungan dengan rencana kenaikan harga BBM bersubsidi. Investor asing masih mendominasi perdagangan saham, dimana arus net inflowmencapai lebih dari IDR 9 trilliun. Valuasi dari pasar saham yang relatif sudah sejajar dengan regional di level 14x dan ditambah fundamental Indonesia yang kuat, menjadifaktor katalis positif bagi investor asing untuk masuk ke Indonesia.



Obligasi : 60 - 100%Efek dan Pasar Uang : 0 - 40%


Dana Investasi : 12.88% Obligasi 90.38%Bulan terbaik : 3.58% Efek dan Pasar Uang 9.62%

Mar-11Bulan terburuk : -2.42%

Jan-11


Optima Principal Value 0.75% 1.43% 3.01% 1.43% 5.19% 17.64%Hang Seng Index -5.19% 11.51% 16.84% 11.51% -12.63% -9.11%Hang Seng China Entr. Index -10.03% 7.08% 19.32% 7.08% -20.09% -10.29%HSBC Bond Index -1.57% 3.00% 10.88% 3.00% 24.31% 96.70%* NAB : Nilai Aktiva Bersih

Tanggal Peluncuran : 25-Mar-08 Biaya Manajemen Tahunan * : 2.27%Mata Uang : IDR Max. Biaya Penebusan * :Periode Valuasi : HarianDana Kelolaan : 21.8Rp miliarHarga (NAB per Unit) : 1,176.44

* Lihat Polis

March-12


OPTIMA PRINCIPAL VALUE






Obligasi Pemerintah

Tujuan investasi adalah memberikan proteksi dan peluangpertumbuhan modal dari investasi pada efek surat utang negara danopsi atas indeks saham.







Spekulasi kenaikan harga BBM bersubsidi selama bulan Maret 2012 akhirnya diputuskan batal dalam Sidang Paripurna DPR 30 Maret 2012, namun DPR tetap membuka opsikewenangan pemerintah dalam UU APBN 2012 di Pasal 7 Ayat 6a, bahwa harga BBM bersubsidi dapat dinaikkan apabila harga rata-rata Indonesian Crude Price (ICP) naik15% dalam jangka waktu 6 bulan. Bila ke depan nanti pemerintah benar-benar menaikkan harga BBM bersubsidi, maka ada potensi lonjakan inflasi dalam jangka pendekyang harus diantisipasi. Sebaliknya keputusan kenaikan tersebut dalam jangka panjang diharapkan pemerintah akan meringankan beban APBN. Angka inflasi di bulan Maretsebesar 3,97% YoY masih terkendali dibanding konsensus pasar yang memproyeksikan 4,02%. Selama bulan Maret 2012, IHSG mengalami kenaikan cukupmenggembirakan sebesar +3,42% MoM dibandingkan bulan Februari 2012 yang hanya naik +1.1%. Sementara pasar obligasi domestik lebih banyak menunggu hasil darikeputusan pemerintah sehubungan dengan rencana kenaikan harga BBM bersubsidi. Investor asing masih mendominasi perdagangan saham, dimana arus net inflowmencapai lebih dari IDR 9 trilliun. Valuasi dari pasar saham yang relatif sudah sejajar dengan regional di level 14x dan ditambah fundamental Indonesia yang kuat, menjadifaktor katalis positif bagi investor asing untuk masuk ke Indonesia.

Pasar Uang & Obligasi : 0 - 100%


Dana Investasi : 8.70% Pasar Uang 13.54%Tolok Ukur : 19.69% Obligasi 86.46%Bulan terbaik : Jan-12


-2.52%


Xtra Progressive -2.03% -0.56% 0.95% -0.56% 4.04% 24.42%Tolok Ukur (60% HSBC Bond Index + 40% rata-rata deposito 1 bulan net) ** -0.84% 0.36% 3.02% 0.36% 7.95% 34.29%* NAB : Nilai Aktiva Bersih ;** Perubahan tolok ukur efektif sejak tanggal 1 Februari 2012 untuk lebih merefleksikan strategi portfolio

Tanggal Peluncuran : 11-Apr-08 Biaya Manajemen Tahunan * : 1.50%Mata Uang : IDR Harga (NAB per Unit) : 1,244.20 Periode Valuasi : Harian * Lihat Polis



XTRA PROGRESSIVE

Bank Danamon - Deposito





Obligasi Pemerintah






Tujuan investasi adalah memberikan peluang pertumbuhan modal dariinvestasi pada efek surat utang dan instrumen pasar uang.


March-12

Bank Niaga - DepositoObligasi Korporasi

Bank Permata - Deposito



Pasar Uang & Obligasi : 0 - 100%


Dana Investasi : 34.92% Pasar Uang 20.24%

Tolok Ukur : 41.69% Obligasi 79.76% Bank CIMB Niaga - DepositoBulan terbaik : Mar-11 Bank Danamon - Deposito

4.99% Rabobank - DepositoBulan terburuk : Jan-11 Bank Permata - Deposito

-5.20%


Xtra Prima -1.79% 1.25% 7.07% 1.25% 21.99% 87.72%Tolok Ukur (HSBC Bond Index) -1.57% 3.00% 10.88% 3.00% 24.31% 113.92%* NAB : Nilai Aktiva Bersih

Tanggal Peluncuran : 11-Apr-08 Biaya Manajemen Tahunan * : 1.75%Mata Uang : IDR Harga (NAB per Unit) : 1,877.17 Periode Valuasi : Harian * Lihat Polis



Obligasi Pemerintah

Tujuan investasi adalah memberikan peluang pertumbuhan modal dariinvestasi pada instrumen pasar uang dan surat utang.

Laporan ini dibuat oleh PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life) untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian.

Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan

kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa

depan.




Spekulasi kenaikan harga BBM bersubsidi selama bulan Maret 2012 akhirnya diputuskan batal dalam Sidang Paripurna DPR 30 Maret 2012, namun DPR tetap membuka opsi

kewenangan pemerintah dalam UU APBN 2012 di Pasal 7 Ayat 6a, bahwa harga BBM bersubsidi dapat dinaikkan apabila harga rata-rata Indonesian Crude Price (ICP) naik 15%

dalam jangka waktu 6 bulan. Bila ke depan nanti pemerintah benar-benar menaikkan harga BBM bersubsidi, maka ada potensi lonjakan inflasi dalam jangka pendek yang harus

diantisipasi. Sebaliknya keputusan kenaikan tersebut dalam jangka panjang diharapkan pemerintah akan meringankan beban APBN. Angka inflasi di bulan Maret sebesar 3,97% YoY

masih terkendali dibanding konsensus pasar yang memproyeksikan 4,02%. Selama bulan Maret 2012, IHSG mengalami kenaikan cukup menggembirakan sebesar +3,42% MoM

dibandingkan bulan Februari 2012 yang hanya naik +1.1%. Sementara pasar obligasi domestik lebih banyak menunggu hasil dari keputusan pemerintah sehubungan dengan rencana

kenaikan harga BBM bersubsidi. Investor asing masih mendominasi perdagangan saham, dimana arus net inflow mencapai lebih dari IDR 9 trilliun. Valuasi dari pasar saham yang

relatif sudah sejajar dengan regional di level 14x dan ditambah fundamental Indonesia yang kuat, menjadi faktor katalis positif bagi investor asing untuk masuk ke Indonesia.

Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan asuransiserta pengelolaan kekayaan untuk para nasabahnya, baik individu maupun korporasi. Sejak mulai beroperasi pada 1865, Sun Life Financial mempunyai kantor pusat di Toronto, kantor regional di Hong Kong dan beroperasi melalui 3 perusahaan di Indonesia yaitu PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life), PT CIMB Sun Life, danPT Sun Life Indonesia Services.

Sun Life berdiri sejak 1995, menyusul kesuksesan Sun Life Financial di Amerika Utara, Hong Kong, dan Filipina. Pada 31 Desember 2011, rasio Risk Based CapitalSun Life mencapai 366% (unaudited ), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset sebesar Rp 4,81 triliun(unaudited ).

March-12


XTRA PRIMA


Saham Syariah : 80 - 100%Obligasi dan Pasar Uang Syariah : 0 - 20%


Dana Investasi : 37.56% Saham Syariah 95.71%Tolok Ukur : 31.64% Obligasi dan Pasar Uang Syariah 4.29%Bulan terbaik : Sep-10


-10.13%


Hasanah Equity 3.92% 10.23% 20.84% 10.23% 17.56% 49.64%Tolok Ukur (Jakarta Islamic index) 3.05% 8.76% 18.64% 8.76% 13.43% 45.46%* NAB : Nilai Aktiva Bersih

Tanggal Peluncuran : Biaya Manajemen Tahunan * : 2.00%Mata Uang : IDR Harga (NAB per Unit) : 1,496.37 Periode Valuasi : Harian * Lihat Polis


Semen Gresik - Saham



HASANAH EQUITY

Untuk menghasilkan hasil investasi jangka panjang melalui investasisecara aktif pada saham-saham dan instrumen pasar uang syariah.






March-12



United Tractor - SahamAstra International - Saham







Telekomunikasi Indonesia - Saham

15-Sep-09

Laporan Kinerja BulananDANA INVESTASI UNIT LINK PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

Saham 80 - 100%

0 - 20%


Dana Investasi : 72.79% Saham 94.07%

Tolok Ukur : 48.40% 5.93%

Bulan terbaik : Sep-10

14.17%

Bulan terburuk : Sep-11

-9.72%


Aggressive Multi Plus 1.65% 5.11% 12.67% 5.11% 8.71% 102.54%

Tolok Ukur (IHSG) 3.42% 7.84% 16.13% 7.84% 12.04% 70.61%

*IHSG : Indeks Harga Saham Gabungan, NAB : Nilai Aktiva Bersih

Tanggal Peluncuran : 16-Nov-09 Biaya Manajemen Tahunan * : 2.00%

Mata Uang : IDR Harga (NAB per Unit) : 2,025.43

Periode Valuasi : Harian * Lihat Polis


Spekulasi kenaikan harga BBM bersubsidi selama bulan Maret 2012 akhirnya diputuskan batal dalam Sidang Paripurna DPR 30 Maret 2012, namun DPR tetap membuka opsikewenangan pemerintah dalam UU APBN 2012 di Pasal 7 Ayat 6a, bahwa harga BBM bersubsidi dapat dinaikkan apabila harga rata-rata Indonesian Crude Price (ICP) naik15% dalam jangka waktu 6 bulan. Bila ke depan nanti pemerintah benar-benar menaikkan harga BBM bersubsidi, maka ada potensi lonjakan inflasi dalam jangka pendekyang harus diantisipasi. Sebaliknya keputusan kenaikan tersebut dalam jangka panjang diharapkan pemerintah akan meringankan beban APBN. Angka inflasi di bulan Maretsebesar 3,97% YoY masih terkendali dibanding konsensus pasar yang memproyeksikan 4,02%. Selama bulan Maret 2012, IHSG mengalami kenaikan cukupmenggembirakan sebesar +3,42% MoM dibandingkan bulan Februari 2012 yang hanya naik +1.1%. Sementara pasar obligasi domestik lebih banyak menunggu hasil darikeputusan pemerintah sehubungan dengan rencana kenaikan harga BBM bersubsidi. Investor asing masih mendominasi perdagangan saham, dimana arus net inflowmencapai lebih dari IDR 9 trilliun. Valuasi dari pasar saham yang relatif sudah sejajar dengan regional di level 14x dan ditambah fundamental Indonesia yang kuat, menjadifaktor katalis positif bagi investor asing untuk masuk ke Indonesia.



Indofood Sukses Makmur - Saham

Bank Mandiri - Saham


Gajah Tunggal - Saham









March-12

AGGRESSIVE MULTI PLUS





Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang denganmengkapitalisasi pertumbuhan pasar uang dan yield obligasi sertapertumbuhan pasar saham Indonesia.



Dana Investasi : <2YEARS Saham Syariah 95.87%Tolok Ukur : <2YEARS Obligasi dan Pasar Uang Syariah 4.13%Bulan terbaik : Oct-11


-10.28%


Salam Equity 3.65% 9.66% 20.56% 9.66% 16.33% 16.32%Tolok Ukur (Jakarta Islamic index) 3.05% 8.76% 18.64% 8.76% 13.43% 11.01%* NAB : Nilai Aktiva Bersih






Astra International - Saham

Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia - Syariah

SALAM EQUITYMarch-12








Semen Gresik - Saham


Untuk menghasilkan hasil investasi jangka panjang melalui investasisecara aktif pada saham-saham dan instrumen pasar uang syariah.



United Tractor - SahamTelekomunikasi Indonesia - Saham

Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia - Syariah



Dana Investasi : <2YEARS Saham Syariah 53.11%Tolok Ukur : <2YEARS Obligasi dan Pasar Uang Syariah 46.89%Bulan terbaik : Mar-12


-2.08%


Salam Balanced 3.19% 7.49% 10.63% 7.49% 10.32% 10.12%Tolok Ukur (Jakarta Islamic index + Deposito) 1.03% 3.00% 6.37% 3.00% 6.76% 7.09%* NAB : Nilai Aktiva Bersih


Dana Kelolaan : 172.9Rp juta



Indo Tambangraya - SahamIndocement - Saham


BRI Syariah - DepositoAlam Sutra - Saham

Astra Internasional - Saham






Untuk menghasilkan hasil investasi jangka panjang melalui investasisecara aktif pada instrumen-instrumen pasar modal dan pasar uangsyariah.



SALAM BALANCEDMarch-12





RD Saham/Saham 0 - 100%RD Pendapatan Tetap/Obligasi 0 - 100%

RD Pasar Uang/Pasar Uang 0 - 100%

KINERJA 2 TAHUN TERAKHIR PENEMPATAN TERATAS

Dana Investasi : < 2 YEARS 43.10%Tolok Ukur : < 2 YEARS 56.90%Bulan terbaik : Mar-11

7.43%

Bulan terburuk : Jan-11 -7.59%


Maxi Fund 1 -0.02% 6.69% 2.97% 3.13% 16.67% 9.05%

* NAB : Nilai Aktiva Bersih

Tanggal Peluncuran : Periode Valuasi : HarianTanggal Jatuh Tempo : Harga (NAB per Unit) : 1,093.75 Mata Uang : IDR High watermark per 15 Februari 2012 : 1,096.28 Dana Kelolaan : 86.7Rp miliar Biaya Manajemen Tahunan * : 2.50%

* lihat Polis



Maxi Fund 1March-12




Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang melaluiinvestasi di pasar saham, obligasi dan pasar uang di Indonesia danmencapai high watermark pada saat jatuh tempo.

High watermark adalah harga unit tertinggi pada tanggal ulang bulanselama 8 tahun pertama berjalannya Maxi Fund 1. Ada 97 tanggalulang bulan untuk Maxi Fund 1 semenjak peluncurannya

Aset Berisiko* Astra Internasional - SahamBank Mandiri - Saham


KOMPOSISI ASET

Aset Bebas Risiko - Obligasi Pemerintah FR0031 - Obligasi Pemerintah

*Saham, Obligasi, Kas, Reksa dana







15-Dec-1015-Dec-20







Dana Investasi : < 2 YEARS 38.71%Tolok Ukur : < 2 YEARS 61.29%Bulan terbaik : Oct-11 *Saham, Obligasi, Kas, Reksa dana

6.60%

Bulan terburuk : Sep-11 -7.77%


Maxi Fund 3 0.56% 3.60% 10.92% 3.60% n/a 2.30%


Tanggal Peluncuran : Periode Valuasi : HarianTanggal Jatuh Tempo : Harga (NAB per Unit) : 1,022.98 Mata Uang : IDR High watermark per 24 Januari 2012 : 1,019.35 Dana Kelolaan : 72.8Rp miliar Biaya Manajemen Tahunan * : 2.50%

* lihat Polis

Maxi Fund 3March-12







24-Aug-21

Astra Internasional - SahamBank Mandiri - Saham




Aset Berisiko*

KOMPOSISI ASET









24-Aug-11





Dana Investasi : < 2 YEARS 35.68%Tolok Ukur : < 2 YEARS 64.32%Bulan terbaik : Dec-11 *Saham, Obligasi, Kas, Reksa dana

3.44%

Bulan terburuk : Feb-12 -0.16%


Maxi Fund 4 0.50% 3.26% n/a 3.26% n/a 7.08%


Tanggal Peluncuran : Periode Valuasi : HarianTanggal Jatuh Tempo : Harga (NAB per Unit) : 1,070.75Mata Uang : IDR High watermark per 15 Februari 2012 : 1,069.46Dana Kelolaan : 29.2Rp miliar Biaya Manajemen Tahunan * : 2.50%

* lihat Polis









15-Nov-11



15-Nov-21

Astra Internasional - SahamBank Mandiri - Saham

Spekulasi kenaikan harga BBM bersubsidi selama bulan Maret 2012 akhirnya diputuskan batal dalam Sidang Paripurna DPR 30 Maret 2012, namun DPR tetap membuka opsikewenangan pemerintah dalam UU APBN 2012 di Pasal 7 Ayat 6a, bahwa harga BBM bersubsidi dapat dinaikkan apabila harga rata-rata Indonesian Crude Price (ICP) naik15% dalam jangka waktu 6 bulan. Bila ke depan nanti pemerintah benar-benar menaikkan harga BBM bersubsidi, maka ada potensi lonjakan inflasi dalam jangka pendek yang harus diantisipasi. Sebaliknya keputusan kenaikan tersebut dalam jangka panjang diharapkan pemerintah akan meringankan beban APBN. Angka inflasi di bulan Maretsebesar 3,97% YoY masih terkendali dibanding konsensus pasar yang memproyeksikan 4,02%. Selama bulan Maret 2012, IHSG mengalami kenaikan cukupmenggembirakan sebesar +3,42% MoM dibandingkan bulan Februari 2012 yang hanya naik +1.1%. Sementara pasar obligasi domestik lebih banyak menunggu hasil darikeputusan pemerintah sehubungan dengan rencana kenaikan harga BBM bersubsidi. Investor asing masih mendominasi perdagangan saham, dimana arus net inflowmencapai lebih dari IDR 9 trilliun. Valuasi dari pasar saham yang relatif sudah sejajar dengan regional di level 14x dan ditambah fundamental Indonesia yang kuat, menjadifaktor katalis positif bagi investor asing untuk masuk ke Indonesia.



Aset Berisiko*

KOMPOSISI ASET

Maxi Fund 4

March-12





laporan kinerja bulanan - solusi perencanaan keuangan files/fund factsheet...selama bulan maret...

Documents