laporan kasus kd

Upload: evitalisma

Post on 10-Jan-2016

221 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

lapsus kejang demam

TRANSCRIPT

  • OLEHI NYOMAN GITA JAYA, S.KED.Laporan KasusKONJUNGTIVITIS

  • TINJAUAN PUSTAKAKONJUNGTIVITIS

  • DefinisiKonjungtivitis : Peradangan KonjungtivaDapat disebabkan oleh : BakteriVirusJamur Klamidia Alergi atau Iritasi Bahan Kimia

  • Anatomi dan Fisiologi Konjungtiva

  • Anatomi & Fisiologi KonjungtivaVaskularisasi Arteri siliaris anterior dan arteri palpebralis. Kedua arteri ini beranastomosis secara bebas dengan vena-vena konjungtiva.Inervasi :Percabangan pertama (oftalmik) nervus trigeminus. Saraf ini hanya relative sedikit mempunyai serat nyeri Aliran Limfe :Lapisan superficial dan lapisan profundus Bersambung dengan pembuluh limfe palpebra hingga membentuk pleksus limfatikus yang banyak.

  • EtiologiKonjungtiva dapat mengalami peradangan akibat dari:Infeksi oleh virus atau bakteriReaksi alergi terhadap debu, serbuk sari, bulu binatangIritasi oleh angin, debu, asap dan polusi udara lainnya; ultraviolet dari las listrik atau sinar matahari.

  • Patofisiologi

  • Gejala KlinisRasa ngeresSeperti ada pasir didalam mataGatal Panas Nyeri disekitar mataEpifora Mata merah.

    Edema konjungtiva: terbentuknya hipertrofi papiler dan folikel yang mengakibatkan perasaan seperti ada benda asing didalam mata

  • Gambaran Klinis

    TandaBakteriViralAlergikToksikTRICInjeksi konjugntivitisMencolok SedangRingan-SedangRingan-SedangSedangHemoragi++---Khemosis+++/-+++/-+/-EksudatPurulen/MukopurulenJarang, airBerserabut, (lengket) putih-Berserabut (lengket)Pseudomembran+/- (strep., C. diph)+/----Papil+/--+-+/-Folikel-+-+ (medikasi)+Nodus preaurikuler+++--+/-Panus--- (kecuali vernal)-+

  • Perjalanan PenyakitGetah Mata (sekret)HiperakutAkutSubakutKronisPurulenMukopurulenMukusSerus/KataralKlasifikasi

  • Pemeriksaan PenunjangPemeriksaan secara langsung dari kerokan atau getah mata Dicat dengan pengecatan Gram atau Giemsa Dapat dijumpai: PMNMNBakteri atau Jamur Eosinofil (konjungtivitis karena alergi)

  • Diagnosis

    Klinis dan SitologiBakteriVirusKlamidiaAlergiGatalMinimalMinimalMinimalHebatHiperemi konjungtiva bulbiUmumUmummencolokUmumUmumMata berairSedangBanyakSedangSedangSekretMukopurulenSerus/Kataral-MukusEksudasiBanyakMinimalBanyakMinimalAdenopati preaurikulerJarangSeringSering pada konjungtivitis inklusi-Hasil kerokan sakulus konjungtiva inferiorBateri, PMNMonositPMN, sel plasmaEosinofilDisertai sakit tenggorokan dan demamKadangKadang--

  • Penatalaksanaan Pengobatan spesifik tergantung dari identifikasi penyebab. Dua penyebab klasik konjungtivitis bakteri akut adalah Streptokokus Pneumoni dan Haemophylus aegypticus. Pada umumnya konjungtivitis karena bakteri dapat diobati dengan Sulfonamide (Sulfacetamide 15%) atau Antibiotic (Gentamycin 0,3% Chloramphenicol 0,5%, Polimixin).Jamur: Amphotericin B 0,1% yang efektif untuk Aspergillus dan Candida.

  • PenatalaksanaanPengobatan utama adalah suportif. Berikan kompres hangat atau dingin, bersihkan secret dan dapat memakai air mata buatan. Pemberian kortikosteroid tidak dianjurkan untuk pemakaian rutin

  • PrognosisKonjungtivitis pada umumnya Self Limited Disease artinya dapat sembuh dengan sendirinya. Tanpa pengobatan biasanya sembuh dalam 10-14 hari. Bila diobati sembuh dalam waktu 1-3 hari. Konjungtivitis karena Staphylococcus sering kali menjadi kronis

  • Daftar PustakaAmerican Academy of Opthalmology. External Diesease and Cornea section 11. San Fransisco: MD Association, 2005-2006. Ilyas, Sidarta. 1999. Ilmu Penyakit Mata. Jakarta: Balai Penerbit FKUI.Ilyas, Sidarta. 2013. Ilmu Penyakit Mata. Jakarta: FKUI hal; 2, 134. James Bruce, Chris Chew, Anthony Bron. 2006. Oftamologi edisi 9. Jakarta: Erlangga. Schwab IR, Dawson CR. 2000. Konjungtiva dalam: Oftalmologi Umum edisi 14. Jakarta : Widya Medika. Soewono W, Moediono M, Eddyanto. 2006. Konjungtivitis dalam: Pedoman Diagnosis dan Terapi Departemen/SMF Ilmu Penyakit Mata. Surabaya: RSU Dr. Soetomo (hal; 88-91).

  • LAPORAN KASUS

  • IDENTITAS PASIENNama: An. MSAUmur: 6 tahunJenis Kelamin: PerempuanAlamat: Baureno, BojonegoroPekerjaan: -Tanggal Periksa: 11 Agustus 2015

  • Keluhan UtamaMATA KANAN MERAH

  • RPSRPDMata kanan merah sudah sejak 2 hari yang lalu. Disertai rasa nyeri dan panas, gatal, blobok dan seperti ada yang mengganjal seperti pasir. Mata kanan setiap hari keluar kotoran terutama pada pagi hari. Mata kanan juga dirasakan keluar air mata terus. Kelopak mata kanan atas juga dirasakan agak susah untuk dibuka seperti ada yang bengkak. Pasien tidak merasa pandangan kabur.

    Pasien sebelumnya tidak pernah menderita sakit seperti ini.

    Anggota keluarga dirumah tidak ada yang pernah sakit sperti ini.

    Belum pernah dibawa untuk diperiksa ke dokter hanya memakai tetes mata Insto yang dibeli di toko.

    AnamnesisRPKRPO

  • Tanda-tanda VitalKeadaan Umum: BaikKesadaran: ComposmentisTekanan Darah: 110/70 mmHgNadi: 102 x/menitRR: 26 x/menit

  • Status Lokalis

  • Status Lokalis

  • AssesmentPlanningOD Konjungtivitis AkutPlanning DxLab. Kerokan SekretPengecatan GiemsaPlanning TxRawat JalanAntibiotik tetes mata : Sulfacetamide 15% eye Drop 4 x I gtt ODEdukasiAnjurkan kepada pasien untuk menggunakan pelindung mata seperti kaca mata.Bersihkan sekret dan bisa menggunakan air mata buatan.Hindari aktivitas yang berdebu dan kotor.

    Assesment & Planning

    *