laporan arus kas

11
LAPORAN ARUS KAS Merupakan laporan yang menyajikan informasi tentang arus kas masuk dan kas keluar dan setara kas suatu entitas untuk suatu periode tertentu. TUJUAN & KEGUNAAN a. Mengevaluasi kemampuan entitas dalam menghasilkan kas dan setara kas, waktu dan kepastian dalam menghasilkannya; b. Mengevaluasi struktur keangan entitas (termasuk likuiditas dan solvabbilitas) dan kemampuannya dalam memenuhi kewajiban dan membayar deviden; c. Memahami pos yang menjadi selisih antara L/R periode berjalan dengan arus kas neto dari kegiatan operasi (akrual); d. Membandingkan kinerja operasi antar entitas yang berbeda, karena arus kas neto dari laporan arus kas tidak dipengaruhi oleh perbedaan pilihan metode akuntansi dan pertimbangan

Upload: ryzky-jamaludin

Post on 21-Dec-2015

18 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

Arus Kas

TRANSCRIPT

Page 1: Laporan Arus Kas

LAPORAN ARUS KAS

Merupakan laporan yang menyajikan informasi tentang arus kas masuk

dan kas keluar dan setara kas suatu entitas untuk suatu periode tertentu.

TUJUAN & KEGUNAAN

a.       Mengevaluasi kemampuan entitas dalam menghasilkan kas dan setara

kas, waktu dan kepastian dalam menghasilkannya;

b.       Mengevaluasi struktur keangan entitas (termasuk likuiditas dan

solvabbilitas) dan kemampuannya dalam memenuhi kewajiban dan

membayar deviden;

c.       Memahami pos yang menjadi selisih antara L/R periode berjalan dengan

arus kas neto dari kegiatan operasi (akrual);

d.       Membandingkan kinerja operasi antar entitas yang berbeda, karena arus

kas neto dari laporan arus kas tidak dipengaruhi oleh perbedaan pilihan

metode akuntansi dan pertimbangan manajemen, tidak seperti basis

akrual yang digunakan dalam menentukan L/R entitas;

e.       Memudahkan pengguna laporan untuk mengambangkan metode untuk

menilai dan membandingkan nilai kini arus kas masa depan antar entitas

yang berbeda.

Page 2: Laporan Arus Kas

KLASIFIKASI LAPORAN ARUS KAS

Menurut PSAK No. 2 (revisi 2009) Laporan Arus Kas, mempunyai tiga

klasifikasi diantaranya adalah :

1.       Aktifitas operasi, adalah aktifitas penghasil utama pendapatan entitas

dan aktifitas lain yang bukan merupakan aktifitas investasi dan

pendanaan;

2.       Aktivitas Investasi, adalah aktifitas vberupa perolehan dan pelepasan

asset jangka panjang serta investasi lain yang tidak termasuk setara kas;

3.       Aktifitas pendanaan, adalah aktifitas yang mengakibatka perubahan

dalam jumlah serta kompetisi kontribusi modal dan pinjaman entitas.

ARUS KAS MASUK ARUS KAS KELUAR

AKTIVITAS OPERASI Penjualan barang&jasa,

penerimaan

royalty/komisi,pendapat

an bunga (dapat juga

masuk di aktivitas

investasi), deviden yang

diterima (dpt jg masuk

aktifitas investasi)

Pembayaran pemasok,

pegawai, pajak, dan

bunga pinjaman (dpt jg

masuk sbg aktiifitas

pendanaan)

AKTIFITAS INVESTASI Penjualan asset tetap,

penjualan asset

berwujud, penjualan

saham/instrument uang

entitas lain, penerimaan

dari pembayaran

pinjaman yg diberikan

kepada entitas lain.

Pembelian asset tetap,

pembelian asset tidak

berwujud, pembelian

investasi

saham,/instrument

uang entitas lain,

pengeluaran untuk

pemberian pinjaman

kepada entitas lain.

AKTIFITAS

PENDANAAN

Menerbitkan saham,

menerbitkan instrument

utang.

Membeli kembali

saham (saham

treasury), membayar

utang /pinjaman,

Page 3: Laporan Arus Kas

membayar deviden

kepad pemegang

saham (dapat juga

masuk ke aktifitas

operasi).

LANGKAH-LANGKAH DALAM PENYIAPAN LAPORAN ARUS KAS

a. Neraca Komparatif yang menyajikan jumlah perubahan aktiva dan

kewajiban dan ekuitas dari awal hingga akhir periode;

b. Laporan L/R periode berjalan berisi data yang membantu pembaca

menemukan jumlah kas yang diterima dari atau di gunakan oleh

operasi selama periode berjalan;

c. Data transaksi tertentu dari buku besar umum memberikan

infromasi tambahan terinci yang dibutuhkan untuk menentukan

bagaimana kas diterima dan digunakan selama periode berjalan.

PENYUSUNAN LAPORAN ARUS KAS

1. Metode Langsung, yaitu menyajikan kelompok utama penerimaan

kas bruto dan pembayaran kas bruto;

2. Metode tidak langsung, yaitu dimulai dengan laba rugi periode

berjalan dan menyesuaikan laba rugi tersebut dengan transaksi non

kas, akrual, dan tangguhan dari pos yang penghasilan atau

pengeluaran dalam aktivitas inevestasi dan pendanaan.

Contoh soal :

PT. EMAK BAPAK

NERACA KOMPARATIF

31 DES 2012 & 2011

2012 2011 Perubahan

(naik/Turun

)

Aktiva

Page 4: Laporan Arus Kas

         Kas

         Piutang usaha

         Persediaan

         Beban dbyr Dmuka

         Tanah

         Gedung

         Akm Peny Gedung

         Peralatan

         Akm Peny. Peralatan

Total

Kewajiban dan Ekuitas

Pemegang Saham

Hutang Usaha

Hutang Obligasi

Saham Biasa

R/E

Total

20.000.000

17.000.000

10.000.000

5.000.000

50.000.000

65.000.000

(15.000.00

0)

35.000.000

(15.000.00

0)

172.000.0

00

82.000.000

44.000.000

26.000.000

20.000.000

172.000.0

00

10.000.000

15.000.000

8.000.000

6.000.000

60.000.000

65.000.000

(10.000.00

0)

25.000.000

(10.000.00

0)

169.000.0

00

85.000.000

42.000.000

20.000.000

22.000.000

169.000.0

00

10 jt/naik

2 jt/naik

2 juta/naik

1 juta/turun

10juta/

turun

0

5juta/

naik*a

10juta/naik

5juta/

naik*a

3juta/turun

2juta/naik

6 juta/naik

2

juta/turun*

b

PT. EMAK-BAPAK

Laporan Laba Rugi

Per 31 Desember 2012

(Dalam Rupiah)

Pendapatan

HPP

Beban Operasi

10.000.000

8.000.000

45.000.000

Page 5: Laporan Arus Kas

Beban Bunga

Laba dari operasi

Beban pajak

penghasilan

Laba Bersih

6.000.000 24.000.000

21.000.000

3.000.000

18.000.000*b

Jawab :

1. METODE LANGSUNG

Memperinci arus kas actual dari kegiatan operasi entitas. Ketika metode

ini digunakan maka informasi dapat diperoleh dari catatan akuntansi

entitas atau dengan menyesuaikan penjualan, beban pokok penjualan,

dan pos-pos lain dalam laporan laba rugi komprehensif.

Entitas dianjurkan untuk menggunakan metode langsung dalam

penyusunan arus kas dari aktifitas operasi. Metode ini menghasilkan

informasi yang berguna dalam mengestimasi arus kas masa depan yang

tidak dapat dihasilkan oleh metode tidak langsung.

Keuntungan metode langsung adalah menyajikan penerimaan dan

pembayaran kas operasi. Metode ini lebih konsisten dengan tujuan

laporan arus kas untuk menyediakan informasi tentang penerimaan kas

dan pembayaran kas dibandingkan dengan metode tidak langsung yang

tidak melaporkan peneriman kas dan pembayaran kas operasi.

PT. EMAK BAPAK (METODE LANGSUNG)

Laporan Arus Kas

Per 31 Des 2012

Kenaikan (penurunan) Kas

A. Arus Kas Dari Kegiatan

Operasi

         Penerimaan Kas dr pelanggan

         Pembayaran kas pd

pemasok&karywn

43.000.000*c

(12.000.000)*d

(6.000.000)

Page 6: Laporan Arus Kas

         Pembayaran bunga

         Pembayaran pajak penghasilan

Kas Bersih yg ditrima dr keg.

Oprasi

B. Arus Kas dr Kegiatan

Investasi

         Penjualan tanah

         Pembelian perlatan

Kas bersih yang digunakan o/

keg. Investasi

C. Arus kas Pembiayaan

         Penebusan obligasi

         Penjualan saham biasa

         Pembayaran deviden tunai

Kas bersih yg ditrima dr keg.

Pembiayaan

Kenaikan bersih Kas

Saldo kas, 1 Jan 2012

Saldo kas, 31 des 2012

(3.000.000)

10.000.000

(10.000.000)

2.000.000

6.000.000

(20.000.000)*e

22.000.000

0

(12.000.000

)

10.000.000

10.000.000

0

Note :

RUMUS

a. Untuk menghitung Penerimaan dari pelanggan = Pendapatan

penjualan – Kenaikan Piutang Usaha ATAU Pendapatan Penjualan +

Penurunan Piutang Usaha

Yaitu 45.000.000 – 2.000.000 = 43.000.000

b. Pembayaran kas kepada pemasok dan karyawan = HPP + B.

Operasi + (jumlah penyusutan – kenaikan persediaan + penurunan

beban dbyr dmk – penurunan hutang usaha)

Page 7: Laporan Arus Kas

Jadi = 10.000.000+8.000.000 -(10.000.000-2.000.000+1.000.000-

3.000.000) = 12.000.000*d

c. Pembayaran deviden tunai = Kenaikan R/E – Laba Bersih ATAU

Penurunan R/E + Laba Bersih

jadi 18.000.000 – (-2.000.000) = 20.000.000

2. METODE TIDAK LANGSUNG (Metode Rekonsiliasi)

Dengan metode ini arus kas operasi ditentukan dengan menyesuaikan

laba rugi neto dipengaruhi oleh :

a. Perubahan persediaan dan piutang usaha serta utang usaha selama

periode berjalan;

b. Pos nonkas, seperti penyusutasn, povisi, pajak tangguhan,

keuntungan dan kerugian mata uang asing yang belum direalisasi,

serta laba entitas asosiasi yang belum didistribusikan;

c. Pos lain yang berkaitan dengan aktifitas investasi atau pendanaan,

misalnya laba dari penjualan asset tetap.

Keuanggulan metode tidak langsung dengan metode langsung adalah

metode tidak langsung berfokus pada perbedaan antara laba bersih dan

arus kas bersih dari kegiatan operasi. Artinya metode tidak langsung

memberikan hubungan yang bermanfaat antara laporan arus kas dan

laporan laba rugi serta neraca.

PT. EMAK BAPAK (METODE TDK LANGSUNG)

Laporan Arus Kas

Per 31 Des 2012

Kenaikan (penurunan) Kas

D. Arus Kas Dari Kegiatan

Operasi

Laba Bersih

Peny. Untuk merekonsiliasi laba

18.000.000

Page 8: Laporan Arus Kas

bersih thd kas bersih yg diterima dr

keg. Operasi :

         Beban Penyusutan

         Kenaikan piutang usaha

         Kenaikan persediaan

         Penurunan beban dbyr dmk

         Penurunan hutang usaha

Kas Bersih yg ditrima dr keg.

Oprasi

E. Arus Kas dr Kegiatan

Investasi

         Penjualan tanah

         Pembelian perlatan

Kas bersih yang digunakan o/

keg. Investasi

F. Arus kas Pembiayaan

         Penebusan obligasi

         Penjualan saham biasa

         Pembayaran deviden tunai

Kas bersih yg ditrima dr keg.

Pembiayaan

Kenaikan (Penurunan) bersih Kas

Saldo kas, 1 Jan 2012

Saldo kas, 31 des 2012

10.000.000 *a

(2.000.000)

(2.000.000)

1.000.000

(3.000.000)

10.000.000

(10.000.000)

2.000.000

6.000.000

(20.000.000)*b

4.000.000

22.000.000

0

0

(12.000.000

)

10.000.000

10.000.000

0

Note :

RUMUS :

a. Pembayaran deviden tunai = Kenaikan R/E – Laba Bersih ATAU

Penurunan R/E + Laba Bersih

jadi 18.000.000 – (-2.000.000) = 20.000.000

b. Beban Penyusutan 10.000.000 *a berasal dari kenaikan akumulasi

gedung dan peralatan

Page 9: Laporan Arus Kas

Yi 5.000.000 + 5.000.000 = 10.000.000

Semoga bermanfaat ya !!!

Sumber : Akuntansi KEuangan Menengah by Dwi Martini, Sylvia

Veronica NPS, Ratna Wardhani, Aria Farahmita, Edward Tanujaya

(2012).

Akuntansi Keuangan Menengah II, Ratna Mappanyuki (2007)