laporan 6 - proses sampling

10
A. TUJUAN Siswa memahami pengaruh pemilihan jumlah sample dan pengaruhnya pada proses recovery sinyal B. TEORI SAMPLING 6.1. Analog to Digital Converion Dalam proses pengolahan sinyal analog, sinyal input masuk ke Analog Signal Processing (ASP), diberi berbagai perlakukan (misalnya pemflteran, penguatan, dsb) dan outputnya berupa sinyal analog Proses pengolahan sinyal secara digital memiliki bentuk sedikit berbeda !omponen utama system ini berupa sebuah processor digital yang mampu bekerja apabila inputnya berupa sinyal digital "ntuk sebuah input berupa sinyal anal og perlu proses awal yang bern ama digi talisa si mela lui perangk at yang bernama analog#to#digital conversion (AD$), dimana sinyal analog harus melalui proses sampling, %uanti&ing dan coding Demikian juga output dari processor digital haru s melal ui pera ngkat digital#to#analog conversion (DA$) agar outputnya kembali men jadi bentu k analog 'ni bisa kita amati pada perangkat seperti P$, digital sound system, dsb Secara sederhana bentuk diagram bloknya adalah seperti ambar * +

Upload: r-aulia-sufa

Post on 13-Apr-2018

234 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Laporan 6 - Proses Sampling

7/26/2019 Laporan 6 - Proses Sampling

http://slidepdf.com/reader/full/laporan-6-proses-sampling 1/10

A. TUJUAN

• Siswa memahami pengaruh pemilihan jumlah sample dan pengaruhnyapada proses recovery sinyal

B. TEORI SAMPLING

6.1. Analog to Digital Converion

Dalam proses pengolahan sinyal analog, sinyal input masuk ke Analog Signal

Processing (ASP), diberi berbagai perlakukan (misalnya pemflteran, penguatan,

dsb) dan outputnya berupa sinyal analog

Proses pengolahan sinyal secara digital memiliki bentuk sedikit berbeda

!omponen utama system ini berupa sebuah processor digital yang mampu

bekerja apabila inputnya berupa sinyal digital "ntuk sebuah input berupa sinyal

analog perlu proses awal yang bernama digitalisasi melalui perangkat yang

bernama analog#to#digital conversion (AD$), dimana sinyal analog harus melalui

proses sampling, %uanti&ing dan coding Demikian juga output dari processor

digital harus melalui perangkat digital#to#analog conversion (DA$) agar

outputnya kembali menjadi bentuk analog 'ni bisa kita amati pada perangkat

seperti P$, digital sound system, dsb Secara sederhana bentuk

diagram bloknya adalah seperti ambar *

+

Page 2: Laporan 6 - Proses Sampling

7/26/2019 Laporan 6 - Proses Sampling

http://slidepdf.com/reader/full/laporan-6-proses-sampling 2/10

6.!. Proe Sa"#ling

erdasarkan pada penjelasan diatas kita tahu betapa pentingnya satu proses

yang bernama

sampling Setelah sinyal waktu kontinyu atau yang juga popoler kita kenal

sebagai sinyal analog  . Disampel, akan didapatkan bentuk sinyal waktu

diskrit "ntuk mendapatkan sinyal waktu diskrit yang mampu mewakili si-at

sinyal aslinya, proses sampling harus memenuhi syarat .y%uist

f s / * f i (#+)

dimana0

f s 1 -rekuensi sinyal sampling

f i 1 -rekuensi sinyal in-ormasi yanga kan disampel

Perhatikan sebuah sinyal sinusoida waktu diskrit yang memiliki bentuk

persamaan matematika seperti berikut0

2(n) 1 A sin(3n 45) (#*)

dimana0

A 1 amplitudo sinyal

3 1 -rekuensi sudut

5 1 -ase awal sinyal

6rekuensi dalam sinyal waktu diskrit memiliki satuan radian per indek

sample, dan memiliki ekuivalensi dengan *7f 

Ga"$ar 6.% in&al in'

(i)rit

*

Page 3: Laporan 6 - Proses Sampling

7/26/2019 Laporan 6 - Proses Sampling

http://slidepdf.com/reader/full/laporan-6-proses-sampling 3/10

C. LANG*A+ PERCOBAAN

,.1 Penga"atan Pengar'- Pe"ili-an re)'eni Sa"#ling Se/ara 0i'al

8akukan perubahan pada nilai 6s, pada sinyal s+ sehingga bernilai +9, +*, +:, +,*9, dan ;9

# S+ yg bernilai +9

S1 &g $ernilai 1!

;

Page 4: Laporan 6 - Proses Sampling

7/26/2019 Laporan 6 - Proses Sampling

http://slidepdf.com/reader/full/laporan-6-proses-sampling 4/10

S1 &g $ernilai 1,

S1 &g $ernilai 16

:

Page 5: Laporan 6 - Proses Sampling

7/26/2019 Laporan 6 - Proses Sampling

http://slidepdf.com/reader/full/laporan-6-proses-sampling 5/10

S1 &g $ernilai !2

S1 &g $ernilai %2

,.!  Penga"atan Pengar'- Pe"ili-an re)'eni Sa"#ling #a(a E3e) A'(io

<

Page 6: Laporan 6 - Proses Sampling

7/26/2019 Laporan 6 - Proses Sampling

http://slidepdf.com/reader/full/laporan-6-proses-sampling 6/10

1. membuat program baru sampling=*m dengan perintah

!. merubah nilai - 1 *99, *<9,;99, ;<9, :99 dan ><9 Plot hasil running program

dari masing#masing nilai - (dengan subplot)

!22

!42

Page 7: Laporan 6 - Proses Sampling

7/26/2019 Laporan 6 - Proses Sampling

http://slidepdf.com/reader/full/laporan-6-proses-sampling 7/10

%22

%42

?

Page 8: Laporan 6 - Proses Sampling

7/26/2019 Laporan 6 - Proses Sampling

http://slidepdf.com/reader/full/laporan-6-proses-sampling 8/10

,22

542

>

Page 9: Laporan 6 - Proses Sampling

7/26/2019 Laporan 6 - Proses Sampling

http://slidepdf.com/reader/full/laporan-6-proses-sampling 9/10

D. ANALISA

Dari hasil praktikum di atas dapat dianalisa bahwa 0

# Pada praktikum :+ pengaruh -s terhadap jumlah sample yaitu pada -s

>, -rekuensi sampling nya terdapat + dengan -rekuensinya *

gelombang dan sekuennya +, ketika -s samplingnya diganti menjadi +*

sekuennya akan menjadi * egitulah seterusnya sampai -s ;9# Pada praktikum :* pengaruh -rekuensi sampling melalui sinyal audio

yaitu jika -rekuensinya semakin besar sekuennya akan bertambah danbunyi audionya melambat begitu sebaliknya jika -rekuensinya semakin

kecil maka sekuennya berkurang dan bunyi audionya semakin cepat

E. *ESIMPULAN

Proses pengolahan sinyal secara digital memiliki bentuk sedikit berbeda

!omponen utama system ini berupa sebuah processor digital yang

mampu bekerja apabila inputnya berupa sinyal digital

@

Page 10: Laporan 6 - Proses Sampling

7/26/2019 Laporan 6 - Proses Sampling

http://slidepdf.com/reader/full/laporan-6-proses-sampling 10/10

Dalam proses pengolahan sinyal analog, sinyal input masuk ke Analog

Signal Processing (ASP), diberi berbagai perlakukan (misalnya pemflteran,

penguatan) dan outputnya berupa sinyal analog 6rekuensi dalam sinyal waktu diskrit memiliki satuan radian per indek

sample, dan memiliki ekuivalensi dengan *7f 

+9