langkah 1. memilih platform toko online anda: apa yang ... · web view2018/10/08 · tetapi jika...
TRANSCRIPT
Membuka toko atau butik online bukanlah hal yang sulit saat ini. Namun, penjualan online
bukan sekedar menjual barang lewat website yang keren. Ada hal-hal seperti memesan kotak
pengiriman, mengatur rak gudang, atau mengelola sistem keuangan, untuk pada akhirnya,
sukses menjalankan bisnis online.
Bisnis online - pada dasarnya hanyalah - bisnis. Seperti bisnis lainnya, penting untuk
meluangkan waktu merencanakan strategi operasional, kepuasan pelanggan, dan pemasaran
sebelum memposting sebuah produk untuk dijual.
Untuk membantu Anda memulai dengan cara yang benar, kami menyusun 8 hal penting yang
harus Anda siapkan saat membuka toko online.
Melalui panduan ini, kami akan membahas apa yang perlu Anda pertimbangkan di setiap
langkah, menghubungkan Anda ke informasi tambahan yang diperlukan, dan
merekomendasikan opsi terbaik untuk kebutuhan spesifik Anda.
Langkah 1. Memilih Platform Toko Online Anda: Apa yang
Terbaik untuk Kebutuhan Penjualan Anda?
Ada tiga cara utama untuk berjualan secara online, dan masing-masing memenuhi kebutuhan
penjualan dan pemasaran tertentu:
1. Situs Web dengan fitur Keranjang Belanja
Platform aplikasi berbasi web memungkinkan Anda untuk membuat situs dengan cepat dan
bahkan menerima pembayaran online. Sebagian besar juga menawarkan fitur tambahan
keranjang belanja jika Anda menjual beberapa item. Ini adalah strategi produksi berbiaya
rendah yang bagus untuk membuka toko online. Tetapi jika sasaran utama Anda adalah untuk
menjual berbagai macam barang atau menjual volume produk yang tinggi, mereka mungkin
tidak memiliki semua fitur yang Anda butuhkan.
Berikut ini tampilan toko yang dapat Anda buat di website builder Weebly:
2. Startup pembuat situs E-commerce
Jika menjual produk adalah fokus utama Anda, platform khusus e-commerce menyediakan fitur
penjualan online dan pengelolaan pesanan yang lebih kuat daripada website builder.
Dikutip dari TechInAsia, sejak beberapa tahun belakangan, layanan pembuat situs e-commerce
telah banyak bermunculan di pasar e-commerce di Indonesia, mencoba untuk membantu UKM
menjual barang-barang mereka secara online.
Startup-startup tersebut menawarkan cara mudah bagi mereka yang tidak memiliki latar
belakang pemrograman untuk membangun sebuah toko online dengan menggunakan template,
tema, fitur, layanan, dan banyak lagi.
Baca artikel ini untuk mengetahui startup Indonesia yang dapat membantu Anda membuat toko
online sendiri.
3. Platform Blog dengan Plugin Shopping Cart
Jika Anda ingin menjual produk sekaligus membuat konten menarik sesuka Anda, platform e-
commerce berbasis blog adalah yang paling tepat. Ini adalah cara yang sangat populer untuk
memulai toko online. WordPress adalah pilihan platform yang paling populer untuk blog dan
toko online berbasis web. Anda dapat menggunakan plugin keranjang belanja seperti Ecwid
atau WooCommerce untuk menambahkan fungsi e-niaga ke WordPress.
Toko WordPress seperti yang ada di atas menggabungkan konten dan fitur penjualan yang
menarik. Jika ingin mendapat lebih, Anda dapat bermitra dengan jasa penyedia aplikasi web
untuk membangun aplikasi e-commerce berbasis web maupun mobile untuk meningkatkan
jangkauan market Anda.
Langkah 2. Bagaimana Cara Anda Menyimpan Produk &
Memenuhi Pesanan - Mandiri, Dropship, atau Campuran?
Setelah Anda mempertimbangkan jenis platform yang terbaik untuk produk dan bisnis Anda,
sekarang saatnya untuk melihat opsi proses pemenuhan pesanan. Pemenuhan pesanan adalah
proses menyimpan persediaan, memilih dan mengemas produk, dan mengirimkan pesanan
online kepada pelanggan.
Proses pemenuhan pesanan harus efisien dan akurat jika toko online Anda ingin bertahan
hidup, jadi sebaiknya pahami semua opsi yang ada sedari awal.
Tahukah Anda:
61% pembeli akan mengabaikan keranjang mereka jika pengiriman, pajak, dan biaya lainnya
terlalu tinggi.
53% pembeli mengatakan bahwa kecepatan pengiriman merupakan faktor penting saat
mengevaluasi pesanan online mereka.
38% pembeli tidak akan pernah berbelanja dengan retailer lagi jika mereka memiliki
pengalaman pengiriman yang buruk.
25% pembeli telah membatalkan pesanan karena kecepatan pengiriman yang lambat.
Perencanaan yang baik diperlukan untuk mengamankan infrastruktur, sistem, proses, dan tim
yang Anda butuhkan untuk sebuah kesuksesan.
Pada dasarnya ada tiga model proses pemenuhan pesanan yang dapat diadopsi untuk toko
online Anda. Yaitu:
1. Proses pemenuhan mandiri (in-house/self fulfillment)
Terjadi ketika pedagang menyelesaikan setiap langkah dari proses pemenuhan secara
internal, tanpa bantuan dropshipper atau penyedia logistik pihak ketiga. Anda
menyimpan produk di tempat penyimpanan Anda sendiri, mengemas dan
mengirimkannya sendiri ketika ada pesanan.
2. Proses pemenuhan outsourcing (third party fulfillment)
Menyerahkan proses pemenuhan e-commerce ke pihak ketiga kerap terjadi ketika
pedagang menghabiskan terlalu banyak waktu untuk mengemas pesanan dan
pengiriman, kehabisan ruang untuk menyimpan inventaris mereka, membutuhkan lebih
banyak waktu untuk proyek strategis, dan tidak memiliki minat untuk mengelola sendiri
infrastruktur distribusi.
Dengan pemenuhan outsourcing (3PL), Anda menyerahkan kendali atas seluruh proses
pemenuhan produk kepada perusahaan lain. Mereka menyimpan produk Anda di
gudang atas nama Anda. Lalu mereka mengemas dan mengirimkan produknya untuk
Anda. Anda hanya perlu mengirimkan rincian pesanan dan mereka yang menangani
sisanya.
3. Dropshipping
Dropshipping adalah proses ketika produk dikirim langsung dari produsen atau grosir ke
pelanggan anda. Ketika seseorang memesan dari toko online Anda, maka Anda
mengirimkan pesanan ke pedagang grosir dan mereka langsung mengirimkannya ke
pemesan. Dengan dropshipping, Anda tidak akan kelebihan stok karena anda hanya
membeli stok saat pelanggan memesan.
Langkah 3. Bagaimana Anda Mengatur Pemesanan &
Pengiriman?
Nah, Anda telah memutuskan proses pemenuhan pesanan yang akan Anda gunakan.
Sekarang saatnya untuk mempertimbangkan proses pengiriman dan pelacakan status pesanan.
Kebutuhan Anda akan berbeda tergantung pada jenis pemenuhan yang Anda gunakan. Jika
pemenuhan pesanan dan pengiriman Anda semua dilakukan oleh 3PL atau vendor dropship,
maka Anda dapat melanjutkan ke langkah # 4.
Tetapi jika Anda berencana untuk mengelola dan mengirim pesanan sendiri, berikut adalah tiga
opsi utama yang Anda miliki untuk membuat seluruh proses menjadi efisien dan hemat biaya:
1. Fitur Keranjang Belanja & Manajemen Pengiriman
Sebagian besar platform e-commerce memiliki tools manajemen pesanan bawaan yang baik.
Dari dasbor pengelolaan toko online milik Anda, Anda dapat meninjau, mengubah pesanan dan
mencetak slip kemasan. Beberapa, seperti Shopify, bahkan membiarkan Anda mencetak label
pengiriman.
2. Jasa Pengiriman Dengan Tracking Online
Dengan menjamurnya e-commerce, berbagai jasa pengiriman juga turut andil dalam
meramaikan pasar online. Mereka menyediakan berbagai pilihan layanan dari pengiriman kecil
hingga box-box besar.
Dengan perkembangan teknologi, mereka juga menghadirkan aplikasi yang memperbolehkan
customer untuk melacak pesanan. Pedagang maupun pembeli dapat memasukkan kode resi
untuk mengetahui posisi barang secara real time. Anda juga dapat dengan mudah
membandingkan tarif di antara semua operator untuk menemukan harga terendah untuk setiap
pengiriman.
3. Software Pengiriman atau Logistik
Aplikasi web dapat menjadi alternatif anda untuk menciptakan efisiensi usaha. Anda dapat
membuat webstore atau aplikasi berbasis web sendiri dan memberi fitur-fitur pengelolaan
pengiriman, dukungan pemesanan dropship, bahkan fitur inventaris dan integrasi ERP saat
usaha Anda mulai berkembang.
Dengan memiliki aplikasi manajemen logistik sendiri, Anda dapat menyederhanakan tugas
pengiriman dan memiliki kontrol penuh pada keseluruhan proses pemenuhan order. Anda dapat
menghubungi jasa pembuatan aplikasi web untuk menciptakan aplikasi sesuai kebutuhan bisnis
Anda.
Baca artikel ini untuk mengetahui berapa biaya yang dibutuhkan untuk membuat aplikasi web.
Langkah 4. Apa yang Akan Anda Gunakan untuk Mengirim
Pesanan Anda?
Box, surat, dan amplop tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran. Anda juga dapat
memiliki kotak kustom dan jenis kemasan lain yang sengaja dibuat untuk meningkatkan
brand Anda. Bahkan, banyak perusahaan seperti kosmetik e-commerce menggunakan
kemasan kustom sebagai alat branding utama.
Standar atau khusus, berikut adalah empat jenis tipe kemasan yang dapat Anda
gunakan untuk mengirimkan pesanan toko online Anda.
1. Packing Kardus
Jika Anda menjual barang rentan rusak dengan ukuran yang tidak kecil,
pengemasan dengan kardus ditambah bubble wrap adalah pilihan paling tepat.
Bubble wrap mengamankan barang dari goncangan saat pengiriman dan kardus
membuat inventori menjadi lebih mudah ditata.
2. Packing Amplop
Packing amplop biasanya digunakan untuk pengiriman barang kecil dan relatif
tidak jauh dari asal pengiriman. Beberapa packing amplop dilengkapi dengan
bubble wrap untuk pengamanan tambahan.
3. Packing Custom
Beberapa bisnis mementingkan kesadaran brand mereka. Sehingga memberi
perhatian dan sentuhan lebih pada setiap pesanan.
Langkah 5. Bagaimana Anda Akan Mengelola Persediaan?
Backorders dan tiba-tiba kekurangan stok adalah masalah besar dalam operasional e-
commerce. Meskipun masalah kontrol persediaan sulit untuk diantisipasi, memiliki sistem
inventaris saat toko online mulai dirintis akan sangat membantu untuk menghindari kesalahan
klasik inventarisasi yang sering dibuat oleh toko online rintisan.
Terlepas dari sistem pemenuhan pesanan (fulfillment) mana yang Anda gunakan, selalu
perbarui info stok produk di website Anda. Hal ini dapat mencegah oversell dan backorder,
membuat operasional Anda berjalan lancar, dan pada akhirnya meningkatkan kepuasan
pelanggan.
Untuk dapat melakukan hal tersebut, Anda harus dapat melacak stok gudang dengan sistem
yang terkomputerisasi atau terhubung dengan website Anda. Ada 3 cara yang dapat Anda
lakukan:
1. Built-in inventory management tool
Sebagian besar platform e-commerce menyediakan built-in fitur manajemen inventaris. Fitur
built in cocok untuk Anda yang hanya mengoperasikan satu toko atau menjual barang dengan
kuantiti yang terbatas.
2. Web based sistem manajemen logistik
Layanan software berbasis web (cloud) outsource ini terintegrasi dengan sebagian besar toko
online, dan menawarkan sistem inventaris yang lebih dari sekedar manajemen order dan
pengiriman. Jika Anda menjual produk dengan kuantiti yang sangat banyak dan menjual di
berbagai saluran yang berbeda, cara ini dapat mengefisiensi kegiatan operasional bisnis Anda.
3. Software akuntansi atau point of sale (POS) seperti BUKUTANSI
Software akuntansi atau point of sale (POS) seperti BUKUTANSI tidak hanya menyediakan
sistem keuangan, tapi juga sistem logistik toko online Anda. Sistem ini terintegrasi dengan cloud
sehingga tidak perlu khawatir data akan hilang. Stok opname juga dapat dengan mudah
dilakukan dengan aplikasi BUKUTANSI. Tidak hanya itu, laporan stok secara real-time
memudahkan Anda untuk mengatur persediaan.
Hal yang Perlu Dipertimbangkan
Sistem manapun yang akan Anda gunakan, pastikan sesuai dengan kebutuhan toko online
Anda. Jika Anda hanya menjual beberapa item di satu toko online, pilih opsi pertama. Jika Anda
memilih melakukan outsourcing fulfillment, perusahaan outsourcing akan membantu mencatat
jumlah persediaan ke website serta layanan lainnya. Jika Anda ingin sistem yang lengkap dan
terintegrasi, memenuhi kebutuhan laporang keuangan dan logistik, gunakan layanan seperti
BUKUTANSI.
Langkah 6. Bagaimana Sistem Pembayaran E-Commerce Anda?
Langkah ini sangat mudah dilakukan, mengingat kemajuan pasar e-commerce yang luar biasa,
ada banyak pilihan metode pembayaran yang dapat Anda gunakan. Tingginya tingkat
persaingan dalam dunia e-commerce mengharuskan Anda menggunakan metode terbaik yang
memudahkan pelanggan dalam melakukan transaksi pembayaran.
Umumnya, para pelaku e-commerce menggunakan sistem Credit Card (CC) karena jauh lebih
aman dibandingkan cash, cepat dan dapat digunakan untuk customer dari berbagai negara.
Perlu diketahui, jika Anda menggunakan kartu online untuk sistem pembayaran, maka Anda
wajib memperhatikan Payment Card Industry Data Security Standards (PCI DSS) atau Standar
Keamanan Data Kartu Pembayaran.
Namun, jika Anda hanya memiliki toko online skala kecil, tidak perlu ambil pusing dengan
aturan yang disebut di atas. Jika Anda adalah pemain besar dan ingin mempelajari lebih lanjut
tentang pentingnya PCI untuk bisnis Anda, baca artikel yang membahasnya secara detail di
sini.
Berbagai Payment Gateways populer di Indonesia
Payment gateway adalah penyedia layanan aplikasi e-commerce yang mengotorisasi kartu
kredit dan debit dalam pembayaran pada bisnis online.
Payment gateway merupakan saluran yang aman antara website e-commerce dengan
merchant bank Anda. Gerbang pembayaran ini akan melindungi rincian kartu kredit dan debit
pelanggan serta memastikan keamanan informasi tersebut.
Ada beberapa keuntungan yang bisa Anda dapatkan dari penggunaan payment gateway
dibandingkan dengan metode lainnya, yakni:
● Lebih cepat dan mudah daripada proses memeriksa pembayaran manual untuk kartu
kredit
● Lebih aman daripada pengolahan manual kartu kredit
● Pelanggan tidak perlu membuka website Anda dan website pihak ketiga untuk
melakukan transaksi
Terdapat lima payment gateway yang paling populer di Indonesia :
1. FinPay
Finpay adalah salah satu produk anak perusahaan Telkom Indonesia yang merupakan platform
pembayaran online. Menurut DailySocial, FinPay atau Finnet Payment Gateway diluncurkan
pada 30 Mei 2012 di Jakarta.
Hingga saat ini, FinPay sudah bekerja sama dengan banyak bank di Indonesia serta sistem
online payment gateway yang berhubungan dengan kartu kredit seperti VISA dan MasterCard.
Karena merupakan bagian dari Telkom Indonesia, pembayaran melalui ATM dan internet
banking akan muncul dalam tagihan telepon pelanggan Telkom.
Di samping telah bekerja sama dengan bank besar serta payment gateway kartu kredit, FinPay
juga telah berkolaborasi dengan website e-commerce besar seperti LivingSocial, Plasa.com,
Apps Foundry dan beberapa anak perusahaan Telkom Group, Telkomsel dan TelkomVision.
2. IPaymu
Ipaymu adalah metode pembayaran online yang berfungsi untuk memudahkan pengguna untuk
bertransaksi menggunakan layanan Internet.
Dengan Ipaymu, Anda dapat melakukan pembayaran untuk produk, belanja daring,
sumbangan, produk berlangganan, pengiriman uang, dan penarikan uang.
IPaymu memiliki alat yang diintegrasikan ke dalam lingkup e-commerce yang Anda butuhkan
sebagai alat pembayaran online, kartu debit, kartu kredit, dan bahkan pengiriman serta
penarikan uang.
Ipaymu menyediakan produk yang merupakan integrasi dari tiga bisnis terpisah menjadi satu
perusahaan, yakni solusi bisnis e-commerce, payment gateways, dan layanan merchant.
Misi dari iPaymu adalah untuk menyediakan solusi total bagi layanan merchant dan pengolahan
pembayaran online.
3. Veritrans
Sebagai langkah awal, integrasikan online shop Anda dengan Veritrans untuk menerima
berbagai channel pembayaran.
Misalnya seperti kartu kredit dan debit, Mandiri Clickpay, CIMB Clicks, BCA Klikpay, XL Tunai,
T-Cash, bank transfer dan pembayaran melalui minimarket.
4. Doku
Doku menyediakan jasa pemrosesan pembayaran online melalui aplikasi online. Platform ini
mengaktifkan kegiatan e-commerce dari pedagang untuk menerima berbagai macam pilihan
pembayaran online. Doku sudah terhubung langsung dengan jaringan prosesor pembayaran
besar untuk melayani klien mereka.
Selain itu, Doku juga meningkatkan kinerja mereka dengan melengkapi fitur manajemen risiko
untuk mengatasi kemungkinan terjadinya kompleksitas dan risiko transaksi online.
Sejak tahun 2007, Doku memiliki penilaian bagus dalam kegiatan merancang,
mengintegrasikan dan mengoptimalkan sistem transaksi perdagangan untuk pedagang lokal
dan internasional dalam berbagai industri.
Saat ini Doku sudah bekerja sama dengan lebih dari 800 platform bisnis di Indonesia termasuk
Garuda Indonesia, AirAsia, Guvera, Unicef, WWF, Java Jazz Production, RajaKarcis, Mulia
Hotel, dan Bank of South Pacific.
5. Mimopay
Apa yang membedakan Mimopay dengan channel lainnya? Bukan hanya untuk pembayaran
secara online, perusahaan ini mengerti akan kebutuhan masyarakat yang suka bermain game
online.
Kegemaran orang-orang akan game online tentu menciptakan target pasar baru bagi penjualan
voucher game online.
Langkah 7. Bagaimana Anda Menyajikan Informasi Produk di
Toko Online?
Saat Anda mempersiapkan toko online, platform apapun yang Anda gunakan biasanya memiliki
tutorial untuk memandu Anda melakukan persiapan. Umumnya, Anda perlu mempersiapkan
informasi-informasi berikut ini:
● Informasi Kontak
● Kebijakan Layanan Pelanggan
● Tarif dan Kebijakan Pengiriman
● Kebijakan Privasi
● Informasi Toko (about me/tentang kami)
● Informasi produk
● Gambar Produk
Informasi & Kebijakan
Harus ada halaman yang menjelaskan tentang informasi toko dan kebijakan di toko online
Anda. Hal ini membantu pelanggan Anda untuk tahu apa yang diharapkan ketika mereka
memesan produk Anda.
Yang harus diingat: Anda harus jujur dan jelas tentang janji-janji fulfillment. Jika Anda
mengatakan order dapat dikirim pada hari yang sama, pastikan Anda dapat menepatinya. Jika
Anda tidak yakin, katakan saja bahwa pesanan akan dikirim dalam 24 atau 48 jam. Anda dapat
mengubah kebijakan setelah toko Anda beroperasi.
Informasi Produk
Deskripsi dan foto produk adalah konten yang paling penting di toko online. Mereka harus
indah, dan orisinal jika memungkinkan. Jika Anda membuat produk Anda sendiri, jelas deskripsi
dan image brand Anda adalah orisinal.
Tidak tahu harus mulai darimana? Sekali lagi, lihat webstore favorit dan kompetitor Anda untuk
mendapatkan inspirasi.
Atau lihat board di Pinterest untuk ide-ide gaya foto produk
Jika Anda adalah reseller, jangan mudah puas dengan deskripsi produk yang diberikan vendor
Anda. Tulis sendiri copywrite dan sertakan semua detail: ukuran, berat, material dan informasi
lain yang diinginkan pelanggan. Jika vendor memberi Anda stok foto, pastikan gambarnya
bagus, dan tambahkan beberapa foto karya Anda untuk membedakan toko Anda dengan
reseller lain.
Langkah 8. Bagaimana Cara Anda Menarik dan Menjaga
Customer?
Jika Anda memiliki website yang bekerja dengan baik, dapat menulis konten yang bagus, dan
mengikuti dasar-dasar SEO, dalam beberapa waktu website Anda akan muncul di halaman
pertama hasil pencarian. Namun perlu diingat, aturan SEO berubah sepanjang waktu dan
peringkat teratas di hasil pencarian tidak menjamin penjualan.
Itu sebabnya strategi pemasaran dan teknik customer engagement sangat penting untuk toko
online, termasuk:
● Blogging
● Email marketing
● Video marketing
● Iklan PPC
● Promosi kupon & promo gratis ongkir
● Offline engagement - branding di pengiriman & bonus tambahan
Ada banyak sekali pilihan untuk Anda menarik pelanggan! Online marketing bukan perkara
mudah, butuh dedikasi dan kegigihan sepanjang waktu, namun dengan biaya yang relatif
sedikit.
Atau jika Anda memiliki anggaran, Anda dapat memfokuskan upaya pada pemasaran berbayar
seperti iklan Instagram, Facebook atau Google AdWords. Iklan PPC adalah jalan pintas untuk
menciptakan traffic ke website atau toko online Anda.
Saat toko Anda telah beroperasi, gunakan juga taktik after-sales yang baik untuk menjaga
loyalitas pelanggan. Pastikan jalur komunikasi komplain tertangani dengan baik, dan sisipkan
thank you card atau katalog produk saat pengiriman.
Kesimpulan
Sekarang Anda mengetahui step by step cara buka toko online. Proses ini juga dipermudah
dengan tutorial yang disediakan oleh berbagai platform e-commerce. Namun, platform e-
commerce tidak memberi panduan cara menjalankan bisnis Anda.
Jadi meskipun Anda berhasil meluncurkan toko online dalam satu hari dengan biaya sedikit,
bersiaplah untuk mengelola pesanan, pengiriman, branding, mengatur keuangan bisnis Anda.
Jika hal tersebut tidak dilakukan dengan benar, bersiaplah untuk memulai dari awal lagi.
Dan ingat, temukan opsi terbaik yang sesuai dengan bisnis Anda. Jika Anda tidak yakin, uji
coba terus sampai menemukan skema yang cocok. Jangan lupa juga untuk fokus mengatur
keuangan. Gunakan aplikasi BUKUTANSI untuk mengelola kebutuhan Akuntansi, inventori dan
POS (Point of Sales) bisnis Anda.