landasan teori - welcome to teknokrat repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/bab ii.pdf ·...

34
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Beberapa penelitian tedahulu yang pernah dilakukan sehubungan dengan sistem informasi pengolahan data naskah dinas,diantaranya peelitian oleh Siska Wahyu Kartikasari Fakultas Teknologi Informatika Universitas Surakarta tahun 2012. Penelitiannya adalah Sistem Informasi Pengelolaan Surat Masuk dan Surat Keluar pada Unit Pelaksanaan Teknis Taman Kanak-Kanak dan Sekolah Dasar Kecamatan Pringkuku”. Penelitian ini merancang aplikasi untuk dapat mengelola surat masuk dan keluar sesuai alur yang diterapkan. Namun pada sistem ini tidak dapat menampilkan outputan berupa laporan surat masuk dan surat keluar. Ada pula Penelitian oleh Neneng Kurniasih, Fakultas Ilmu Komunikasi Jurusan Ilmu Informasi dan Perpustakaan Universitas Padjadjaran tahun 2007. Penelitiannya adalah “Membangun Sistem Informasi Kearsipan”. Peneliti ini merancang aplikasi mengembangkan sistem informasi kearsipan dan memanfaatkannya sebagai sumber informasi dengan menghasilkan sistem informasi kearsipan yang baik guna menunjang kelancaran tugas lembaga. Namun pada sistem ini tidak dapat menampilkan berita dengan foto atau gambarnya. Ada juga Penelitian oleh Neneng Ari Dwi Sofyan Fakultas Teknik Informatika Universitas Surakarta tahun 2012. Penelitiannya adalah “Sistem Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. Peneliti ini membuat suatu aplikasi yang dapat mengelola surat masuk dan surat

Upload: trandat

Post on 06-Mar-2019

238 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

BAB IILANDASAN TEORI

2.1 Tinjauan Pustaka

Beberapa penelitian tedahulu yang pernah dilakukan sehubungan dengan

sistem informasi pengolahan data naskah dinas,diantaranya peelitian oleh Siska

Wahyu Kartikasari Fakultas Teknologi Informatika Universitas Surakarta tahun

2012. Penelitiannya adalah Sistem Informasi Pengelolaan Surat Masuk dan Surat

Keluar pada Unit Pelaksanaan Teknis Taman Kanak-Kanak dan Sekolah Dasar

Kecamatan Pringkuku”. Penelitian ini merancang aplikasi untuk dapat mengelola

surat masuk dan keluar sesuai alur yang diterapkan. Namun pada sistem ini tidak

dapat menampilkan outputan berupa laporan surat masuk dan surat keluar.

Ada pula Penelitian oleh Neneng Kurniasih, Fakultas Ilmu Komunikasi

Jurusan Ilmu Informasi dan Perpustakaan Universitas Padjadjaran tahun 2007.

Penelitiannya adalah “Membangun Sistem Informasi Kearsipan”. Peneliti ini

merancang aplikasi mengembangkan sistem informasi kearsipan dan

memanfaatkannya sebagai sumber informasi dengan menghasilkan sistem

informasi kearsipan yang baik guna menunjang kelancaran tugas lembaga. Namun

pada sistem ini tidak dapat menampilkan berita dengan foto atau gambarnya.

Ada juga Penelitian oleh Neneng Ari Dwi Sofyan Fakultas Teknik

Informatika Universitas Surakarta tahun 2012. Penelitiannya adalah “Sistem

Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”.

Peneliti ini membuat suatu aplikasi yang dapat mengelola surat masuk dan surat

Page 2: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

10

keluar. Namun pada sistem ini tidak menampilkan report surat masuk dan surat

keluar.

Ada pula Penelitian oleh Rico Rahmadeni, Syahyuman Fakultas Ilmu

Informasi Perpustakaan dan Kearsipan universitas Negeri Padang tahun 2012.

Penelitiannya adalah “Pengelolaan Arsip Dinamis Aktif di Kantor Cabang Perum

Pegadaian Marapalam Padang”. Peneliti ini bagaimana mengelola sistem

pengarsipan yang baik secara terkomputerisasi. Namun pada sistem ini tidak

menampilkan berita dengan foto atau gambarnya.

Penelitian oleh Nuning Cahyaningrum, Adi Dewanto M.Kom Universitas

Negeri Yogyakarta tahun 2012. Penelitiannya adalah “Pengembangan dan

Analisis Sistem Informasi Pengarsipan Surat masuk dan Surat Keluar di SMK

Batik Perbaik Purwokerto”. Peneliti bertujuan mengembangkan sistem informasi

pengarsipan surat masuk dan surat keluar menggunakan visual basic 6.0 dan

database MySQL. Namun pada sistem ini tidak menampilkan berita dengan foto

atau gambaran dari sistem yang dirancang.

2.2 Rekayasa Perangkat Lunak

Rekayasa Perangkat lunak menurut Rosa A.S (2011) adalah

“Pembangunan dengan menggunakan prinsip atau konsep rekayasa

dengan tujuan menghasilkan perangkat lunak yang bernilai

ekonomi yang dipercaya dan bekerja secara efisien menggunakan

mesin.”

Page 3: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

11

Perangkat lunak lebih fokus pada praktik pengembangan perangkat lunak

dan mengirimkan perangkat lunak yang bermanfaat kepada pelanggan (customer).

Sedangkan ilmu komputer lebih fokus pada konsep dasar perangkat komputer.

Rekayasa perangkat lunak lebih fokus pada bagaimana membuat perangkat lunak

yang memnuhi kriteria berikut :

1. Dapat terus dipelihara setelah perangkat lunak selesai dibuat seiring

berkembangnya teknologi dan lingkungan (maintainability)

2. Dapat diandalkan dengan proses bisnis yang dijalankan dan perubahab

yang terjadi (dependability dan robust)

3. Efisien dari segi sumber daya dan penggunaan

4. Kemampuan untuk dipakai sesuai kebutuhan (usability)

Dari kriteria diatas maka perangkat lunak yang baik adalah perangkat lunak

yang dapat memenuhi kebutuhan pelanggan (customer) atau user (pemakai

perangkat lunak) atau beorientasi pada pelanggan atau pemakai perangkat lunak ,

bukan berorientasi pada pembuatan atau pengembangan perangkat lunak.

Pekerjan yang terkait dengan rekayasa perangkat dengan dikategorikan

menjadi tiga buah kategori umum tanpa melihat area aplikasi, ukuran proyek

perangkat lunak, atau kompeksitas perangkat lunak yang akan dibuat. Setiap fase

dialamatkan pada satu atau lebih pertanyaan yang diajukan sebelumnya.

Fase pendefinisian fokus pada “what” yang artinya harus mencari tahu atau

mendefinisikan informasi apa yang harus diproses, apa fungis dan performasi

yang diinginkan, seperti apa prilaku sistem yang diinginkan, apa kriteria validasi

yang dibutuhkan untuk mendefinisikan sistem.

Page 4: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

12

Fase pengembangan yang fokus dengan “how” yang artinya selama tahap

pengembangan perangkat lunak seorang perekayasa perangkat lunak (software

engineer) berusaha untuk mengidentifikasikan bagaimana data distrukturkan dan

bagaimna fungsi-fungsi yang dibutuhkan diimplementasikan di dalam atsitektur

perangkat lunak, bagaimana detail prosedural diimplementasikan, bagaimana

karakter antarmuka tampilan, bagaimana desain ditranslasikan ke bahasa

pemrogaman, dan bagaimana pengujian akan dijalankan.

Fase pendukung (support phase) fokus pada perubahan yang terasosiasi

pada perbaikan kesalahan (error), adaptasi yang dibutuhkan pada lingkungan

perangkat lunak yang terlibat, dan perbaikan yang terjadi akibat perubahan

kebutuhan pelanggan (customer). Fase pendukung terdiri dari empat tipe

perubahan antara lain :

1. Koreksi (correction)

Walaupun dengan jaminan kualitas yang terbaik, akan selalu ada

kecacatan atau keinginan pelanggan (customer) yang tidak tertangani

oleh perangkat lunak. Pemeliharaan dengan melakukan perbaikan

terhadap kecacatan perangkat lunak.

2. Adaptasi (adaptation)

Pada saat tertentu lingkungan asli (seperti CPU, sistem operasi, aturan

bisnis, karakteristik produk luar) dimana perangkat lunak dikembangkan

akan mengalami perubahan. Pemeliharaan adaptasi merupakan tahap

untuk memodifikasi perangkat lunak guna mengakomodasi perubahan

lingkungan luar di mana perangkat lunak dijalankan.

Page 5: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

13

3. Perbaikan (enhancement)

Sejalan dengan digunakannya perangkat lunak, maka pelanggan

(customer) atau pemakainya (user) akan mengenali fungsi tambahan

yang dapat mendatangkan manfaat. Pemeliharaan perfektif atau

penyempurnaan melakukan ekstansi atau penambahan pada kebutuhan

fungsional sebelumya.

4. Pencegahan (prevention)

Keadaan perangkat lunak komputer sangat dimungkinkan untuk

perubahan. Oleh karena itu, pemeliharaan pencegahan (preventive) atau

sering disebut dengan rekayasa ulang sistem (software reengineering)

harus dikondisikan untuk mampu melayani kebutuhan pemakainya

(user). Untuk menanggulangi hal ini maka perangkat lunak harus

dirancang dan dikondisikan untuk mengakomodasi perubahan yang

dibutuhkan oleh pemakainya (user). Dilain sisi biasanya setelah

perangkat lunak dikirimkan ke user maka masih dibutuhkan asistensi dan

help desk dan pengembang perangkat lunak.

Tantangan yang dihadapi dari proses rekayasa perangkat lunak adalah

sebagai berikut :

1. Tantangan warisan dimana perangkat lunak dikembangkan selama

bertahun-tahun oleh orang yang berbeda, hal ini dapat menyebabkan

ketidak pahaman atau perubahan tujuan pembuatan perangkat lunak,.

Page 6: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

14

2. Tantangan heterogenitas dimana perangkat lunak harus dapat beradaptasi

dengan teknologi yang terus berkembang dengan semakin luasnya

distribusi perangkat lunak.

3. Tantangan pengiriman dimana perangkat lunak dengan sekala besar dan

kompleks sekalipun dapat samapi ketangan pelanggan (customer) atau

user dengan cepat dan kualitas terjaga.

2.3 Pengolahan Data

Menurut Jogiyanto H.M., M.B.A, Akt., (1999) Pengolahan data (data processing) mengatakan bahwa :

“manipulasi dari data kedalam bentuk yang lebih berarti berupa informasi,

sedangkan informasi adalah hasil dari kegiatan pengolahan data yang memberikan

bentuk yang lebih berarti dari suatu kejadian.”

2.3.1 Siklus Pengelolaan Data

Suatu proses pengolahan data terdiri dari 3 tahapan dasar, yang disebut

dengan siklus pengolahan data (data processing cycle). Yaitu input, processing,

dan output. Siklus pengolahan data pada gambar 2.2

Gambar 2.1 Siklus pengolahan data

Tiga tahap dari siklus pengolahan data tersebut dapat dikembangkan lebih

lanjut. Siklus pengolahan data yang dikembangkan (expanded data processing

cycle) dapat ditambahkan tiga atau lebih tahapan lagi. Yaitu origination, storage

dan distribution. Siklus pengolahan data yang dikembangkan pada gambar 2.3

Gambar 2.2 Siklus pengolahan data yang dikembangkanA. Origination

Page 7: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

15

Tahap ini berhubungan dengan proses dari pengumpulan data yang

biasanya merupakan proses pencatatan (recording) data ke dokumen

dasar.

B. Input

Tahap ini merupakan proses memasukkan data ke dalam proses komputer

lewat alat input (input device).

C. Processing

Tahap ini merupakan proses pengolahan dari data yang sudah

dimasukkan yang dilakukan oleh pemroses (processing device), yang

dapat berupa proses menghitung, membandingkan, mengklasifikasikan,

mengurutkan, mengendalikan atau mencari di storage.

D. Output

Tahap ini merupakan proses menghasilkan output dari hasil pengolahan

data ke alat output (output device), yaitu berupa informasi.

E. Distribution

Tahap ini merupakan proses dari distribusi ouput kepada pihak yang

berhak dan membutuhkan informasi.

F. Storage

Tahap ini merupahan proses perekaman hasil pengolahan ke simpanan

luar (storage), hasil pengolahan yang disimpan di storage dapat di

pergunakan sebagai bahan input untuk proses selanjutnya. Pada gambar ,

tampak adanya 2 buah anak panah yang berlawanan arah, menunjukkan

Page 8: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

16

hasil pengolahan dapat di simpan di storage dan dapat diambil kembali

untuk proses pengolahan data selanjutnya.

2.4 Implementasi

Implementasi adalah tahapan di mana sistem informasi telah digunakan oleh

pengguna. Sebelum benar-benar bisa digunakan dengan baik oleh pengguna,

sistem harus melalui tahapan pengujian terlebih dahulu untuk menjanim tidak ada

kendala fatal yang muncul pada saat pengguna memanfaatkan sistemnya. Secara

umum tahap implementasi terdiri atas pengujian sistem, konversi sistem,

pemeliharaan sistem.

2.5 Sistem

Menurut Tata Sutabri (2012) dalam buku yang berjudul Analisis Sistem

Informasi menjelaskan bahwa :

“Sistem adalah merupakan jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang

saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan

atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu.”

Menurut Gordon. B. Darwis (1985)

“sistem adalah bagian-bagian yang saling berkaitan yang beroperasi

bersama untuk mencapai beberapa sasaran atau maksud.”

Dari pengertian diatas dapat diambil suatu kesimpulan bahwa suatu sistem

merupakan elemen yang saling berkaitan dan saling mempengaruhi dalam

melakukan kegiatan bersama untuk mencapai suatu tujuan tertentu.

2.6 Pengertian Administrasi

Page 9: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

17

Administrasi merupakan suatu fungsi yang memegang peraan yang sangat

penting terhadap terciptanya kelancaraan usaha-usaha, kegiatan maupun aktivitas

yang dilakukan oleh perusahan atau organisasi, sehingga dengan demikian dapat

dilakukan bahwa administrasi merupakan urat nadi setiap perusahaan modern dan

administrasi juga dapat memperlihatkan fakta-fakta dan keterangan-keterangan

yang diperlukan untuk perencanaan secara rinci dan keterangan-keterangan atau

data, demikian meliputi catatan yang akurat, formulir serta laporan-laporan yang

meliputi tugas perkantoran.

Kegiatan dibidang administrasi dalam rangka peningkatan kemampuan

administrasi bukan saja diperlukkan dalam lingkungan pemerintahan saja tetapi

juga bagi organisasi-organisasi swasta terutama dalam rangka peningkatan

pembangunan nasional.

Istilah administrasi berasal dari bahasa latin yaitu Ad-Ministrasi, yang

berarti melayani, membantu, menunjang dan memenuhi. Istilah administrasi sama

dengan tata usaha, artinya setiap kegiatan yang mengadakan pencatatan berbagai

keterangan yang penting di dalam usaha atau organisasi yang bersangkutan untuk

memberikan pengertian yang jelas tentang administrasi berikut ini pendapat

beberapa ahli :

Administrasi adalah keseluruhan proses kerjasama antara dua orang atau

lebih yang didasarkan pada rasionalitas tertentu dalam rangka pencapaian

tujuan yang telah ditentukan sebelumnya dengan memanfaatkan sarana dan

perasarana tertentu secara berdaya guna, (Soendang P. Siagian, 2000 )

Page 10: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

18

Administrasi adalah sesuatu yang terdapat didalam suatu organisasi

modern dan yang member hayat kepada konsumen tersebut sehingga organisasi

tersebut dapat berkembang tumbuh dan bergerak ,(Prajudi Admosudordjo, 1996).

Administrasi adalah segenap rangkaian kegiatan penataan terhadap

pekerjaan pokok yang dilakukan oleh sekelompok orang dalam kerjasam:a

mencapai suatu tujuan tertentu ,(The Liang Gie, 1995).

Drs.E.Martono dalam bukunya yang berjudul “ Dasar - dasar

Kesekretariatan dan Kearsipan “ menguraikan bahwa pengertian administrasi

menjadi 2 kelompok, yaitu ;

1. Administrasi dalam arti sempit yaitu tata usaha ada juga yang

menyebutnya Clerical Work atau secretarial work bahkan sering juga

disebut Paper work atau pekerjaan media.

2. Administrasi dalam arti luas yaitu tidak hanya menyangkut tata usaha

akan tetapi merupakan proses dalam organisasi maupun dalam

manajemen.

Bedasarkan definisi diatas dapat disimpulkan bahwa administrasi terdiri

dari;

1. Unsur manusia untuk kerjasama, maksudnya bahwa seseorang tidak

dapat bekerjasama tanpa orang lain, oleh karena itu harus ada orang lain

yang secara sukarela turut serta dalam proses kerjasama.

Page 11: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

19

2. Adanya tujuan tertentu yang telah ditetapkan terlebih dahulu.

3. Adanya pelaksanaan dan penyelenggaraan kerja guna memperjuangkan

tujuan agar tercapai.

Sedangkan mengenai administrasi kantor dapat dijelaksan bahwa

administrasi merupakan subsistem dari sistem administrasi organisasi yang

bersama-sama dengan sub sistem lain membentuk bergerak menuju tujuan.

1.4 Model Pengembangan Perangkat Lunak

Dalam mengembangkan suatu perangkat lunak, terdapat beberapa model

pengembangan yang telah diuraikan oleh A. S Rosa dan Shalahuddin. M (2011)

dalam bukunya “Modul Pembelajaran Rekayasa Perangkat Lunak (Terstruktur

dan Berorientasi Objek)” yaitu :

Model Waterfall

Model SDLC air terjun (waterfall) sering juga disebut model sekuensial

linier atau alur hidup klasik. Model air terjun menyediakan pendekatan alur hidup

perangkat lunak secara sekuensial atau terurut dimulai dari analisis, desain,

pengodean, pengujian dan tahap pendukung (support).\

Gambar 2.3 Ilustrasi model Waterfall(Sumber A. S Rosa dan Shalahuddin. M (2011)

1. Kelebihan Waterfall

Page 12: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

20

a. Mudah diaplikasikan

b. Memberikan template tentang analisa, desain, pengkodean, pengujian,

dan pemeliharaan.

c. Cocok digunakan untuk produk software yang sudah jelas kebutuhannya

di awal, sehingga minim kesalahannya.

2. Kekurangan Waterfall

a. Terjadinya pembagian proyek menjadi tahap-tahap yang tidak fleksibel,

karena komitmen harus dilakukan pada tahap awal proses.

b. Sulit untuk mengalami perubahan kebutuhan yang diinginkan customer.

c. Customer harus sabar untuk menanti produk selesai, karena dikerjakan

tahap per tahap, menyelesaikan tahap awal baru bisa ke tahap

selanjutnya.

d. Perubahan ditengah-tengah pengerjaan produk akan membuat bingung

team work yang sedang membuat produk.

e. Adanya waktu menganggur bagi pengembang, karena harus menunggu

anggota tim proyek lainnya menuntaskan pekerjaannya.

2.8 Analisis PIECES

Menurut Al Fatta (2007) mengatakan bahwa :

“Untuk mengidentifikasi masalah, maka harus dilakukan analisis terhadap

kinerja, ekonomi, pengendalian, efisiensi, dan pelayanan atau juga sering disebut

dengan analisis pieces”.

Adapun pengertian dari analisis pieces sebagai berikut :

1. Analisis Kinerja Sistem ( Performance )

Page 13: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

21

Kinerja adalah suatu kemampuan sistem dalam menyelesaikan tugas dengan

cepat sehingga sasaran dapat segera tercapai. Kinerja diukur dengan jumlah

produksi (throughput) dan waktu yang digunakan untuk menyesuaikan

perpindahan pekerjaan (response time).

2. Analisis Informasi ( Information )

Informasi merupakan hal penting karena dengan informasi tersebut pihak

manajemen (marketing) dan user dapat melakukan langkah selanjutnya. Analisis

Ekonomi ( Economy ) Pemanfaatan biaya yang digunakan dari pemanfaatan

informasi. Peningkatan terhadap kebutuhan ekonomis mempengaruhi

pengendalian biaya dan peningkatan manfaat.

3. Analisis Pengendalian ( Control )

Analisis ini digunakan untuk membandingkan sistem yang dianalisa

berdasarkan pada segi ketepatan waktu, kemudahan akses, dan ketelitian data

yang diproses.

4. Analisis Efisiensi ( Efficiency )

Efisiensi berhubungan dengan bagaimana sumber tersebut dapat digunakan

secara optimal. Operasi pada suatu perusahaan dikatakan efisien atau tidak

biasanya didasarkan pada tugas dan tanggung jawab dalam melaksanakan

kegiatan.

5. Analisis Pelayanan ( Service )

Peningkatan pelayanan memperlihatkan kategori yang beragam. Proyek

yang dipilih merupakan peningkatan pelayanan yang lebih baik bagi manajemen

Page 14: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

22

(marketing), user dan bagian lain yang merupakan simbol kualitas dari suatu

sistem informasi.

2.9 Analisis Kebutuhan Sistem

Analisis kebutuhan sistem terbagi menjadi dua, yaitu analisis fungsional dan

analisis non fungsional.

A. Kebutuhan Fungsional

Yaitu jenis kebutuhan yang berisi proses-proses apa saja yang nantinya

dilakukan sistem. Kebutuhan fungsional juga berisi informasi-informasi

apa saja yang nantinya dihasilkan oleh sistem. Al Fatta(2007).

B. Kebutuhan Non Fungsional

Yaitu kebutuhan yang berisi properti perilaku yang dimiliki oleh sistem

yang meliputi operasional, kinerja, kemanan serta politikdan budaya.

Al Fatta(2007).

2.9.1 Analisis Kelayakan Sistem

Menurut Al Fatta (2007) mengatakan bahwa :

“Dokumen yang dihasilkan dari tahapan-tahapan sebelumnya kita kumpulkan menjadi suatu proposal pendahuluan proyek. Untuk memastikan usulan tersebut bisa diteruskan menjadi proyek yang menguntungkan maka proposal proyek harus dievaluasi kelayakannya dari berbagai segi kelayakan.”

diantara nya :

1. Analisis Kelayakan Teknis

Page 15: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

23

Kelayakan teknis menyoroti kebutuhan sistem yang telah disusun dari aspek

teknologi yang akan digunakan. Jika teknologi yang dikehendaki untuk

pengembangan sistem merupakan teknologi yang mudah di dapat, murah tingkat

pemakaiannya mudah, maka secara teknis usulan kebutuhan sistem bisa

dinyatakan layak.

2. Analisis Kelayakan Operasional

Kelayakan operasional menyangkut beberapa aspek. Untuk disebut layak

secara operasional, usulan kebutuhan sistem harus benar-benar bisa

menyelesaikan masalah yang ada di sisi pemesan sistem informasi, di samping itu

informasi yang dihasilkan oleh sistem harus merupakan informasi yang benar-

benar dibutuhkan oleh pengguna tepat pada saat pengguna menginginkannya.

3. Kelayakan Ekonomis

Aspek yang paling dominant dari aspek kelayakan yang lain adalah

kelayakan ekonomi. Tak dapat disangkal lagi motivasi pengembangan sistem

informasi pada perusahaan atau organisasi adalah motif keuntungan. Sehingga

aspek untung rugi jadi pertimbangan utama dalam pengembangan sistem.

Kelayakan ekonomi berhubungan dengan return on investment atau berapa lama

biaya investasi dapat kembali. Analisis kelayakan ekonomi juga akan

mempertimbangkan apakah bermanfaat melakukan investasi ke proyek ini atau

kita harus melakukan sesuatu yang lain. Dan pada suatu proyek yang besar

biasanya lebih ditekankan kepada kelayakan ekonomi karena umumnya

berhubungan dengan biaya yang jumlahnya besar.

4. Analisis Kelayakan Hukum

Page 16: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

24

Sebuah masalah mempunyai kelayakan hukum jika tim perancang sistem

secara hukum tidak melanggar aturan-aturan yang diterapkan untuk perancangan

sistem.

2.10 Unifed Model Language (UML)

Menurut A.M Rosa dan Shalahuddin .M (2011:118) UML merupakan :

“bahasa visual untuk pemodelan dan komunikasi mengenai sebuah sistem dengan menggunakan diagram dan teks-teks pendukung. UML menyediakan beberapa jenis diagram yang menggambarkan model-model perangkat lunak yang akan dibuat”.

2.10.1 Use Case Diagram

Use case diagram merupakan pemodelan untuk kelakukan (behavior)

sistem informasi yang akan dibuat menurut A.M Rosa dan Shalahuddin .M

(2011:130). Use case mendeskripsikan sebuah interaksi antara satu atau lebih

aktor dengan sistem informasi yang akan dibuat. Komponen-komponen atau

simbol pembentuk use case dapat dilihat pada Tabel 2.1 :

Tabel 2.1 Simbol Use Case Diagram

Simbol Deskripsi

Use case fungsionalitas yang disediakan sistem sebagai unit-

unit yang saling bertukar pesan antar unit atau aktor;

biasanya dinyatakan dengan menggunakan kata kerja

di awal di awal frase nama use case.

nama use case

Page 17: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

25

Aktor / actor orang, proses, atau sistem lain yang berinteraksi

dengan sistem informasi yang akan dibuat di luar

sistem informasi yang akan dibuat itu sendiri, jadi

walaupun simbol dari aktor adalah gambar orang, tapi

aktor belum tentu merupakan orang; biasanya

dinyatakan menggunakan kata benda di awal frase

nama aktor

Asosiasi / association komunikasi antara aktor dan use case yang

berpartisipasi pada use case atau use case memiliki

interaksi dengan aktor

Ekstensi / extend relasi use case tambahan ke sebuah use case dimana

use case yang ditambahkan dapat berdiri sendiri

walau tanpa use case tambahan itu.

Generalisasi/

generalization

spesialisasi (umum - khusus) antara dua buah use case

dimana fungsi yang satu adalah fungsi yang lebih

umum dari lainnya,

Menggunakan /

include / uses

relasi use case tambahan ke sebuah use case dimana

use case yang ditambahkan memerlukan use case ini

untuk menjalankan fungsinya atau sebagai syarat

dijalankan use case ini ada dua sudut pandang yang

cukup besar mengenai include di use case:

nama aktor

<<extend>>

<<include>>

Page 18: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

26

«uses»

Sumber: A.M Rosa dan Shalahuddin .M (2011:131)

2.10.2 Class Diagram

Class diagram menggambarkan struktur sistem dari segi pendefinisian

kelas-kelas yang akan dibuat untuk membangun sistem. Kelas memiliki apa yang

disebut atribut dan metode atau operasi.

1. atribut merupakan variabel-variabel yang dimiliki oleh suatu kelas

2. operasi atau metode adalah fungsi-fungsi yang dimiliki oleh suatu kelas

Berikut adalah simbol-simbol yang ada pada diagram kelas 2.2 :

Tabel 2.2 Simbol Class Diagram

Simbol Deskripsi

package package merupakan sebuah bungkusan dari satu atau

lebih kelas

kelas kelas pada struktur sistem

antarmuka / interface sama dengan konsep interface dalam pemrograman

berorientasi objek

asosiasi / association relasi antar kelas dengan makna umum, asosiasi

biasanya juga disertai dengan multiplicity

package

nama_interface

nama_kelas

+atribut

+operasi()

Page 19: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

27

asosiasi berarah /

directed association

relasi antar kelas dengan makna kelas yang satu

digunakan oleh kelas yang lain, asosiasi biasanya juga

disertai dengan multiplicity

generalisasi relasi antar kelas dengan makna generalisasi-

spesialisasi (umum khusus)

kebergantungan /

dependency

relasi antar kelas dengan makna kebergantungan antar

kelas

agregasi /

aggregation

relasi antar kelas dengan makna semua-bagian (whole-

part)

Sumber: A.M Rosa dan Shalahuddin. M (2011:123)

2.10.3 Sequence Diagram

Sequence diagram menggambarkan kelakuan objek pada use case dengan

mendeskripsikan waktu hidup objek dan message yang dikirimkan dan diterima

antar objek. Oleh karena itu untuk menggambar sequence diagram maka harus

diketahui objek-objek yang terlibat dalam sebuah use case beserta metode-metode

yang dimiliki kelas yang diinstansiasi menjadi objek itu.

Berikut adalah simbol-simbol yang ada pada Sequence diagram 2.3 :

Tabel 2.3 Simbol Sequence diagram

Page 20: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

28

Simbol Deskripsi

Aktor

nama aktor

atau

tanpa waktu aktif

orang, proses, atau sistem lain yang berinteraksi dengan

sistem informasi yang akan dibuat di luar sistem informasi

yang akan dibuat itu sendiri, jadi walaupun simbol dari

aktor adalah gambar orang, tapi aktor belum tentu

merupakan orang; biasanya dinyatakan menggunakan kata

benda di awal frase nama aktor

Garis hidup / lifeline menyatakan kehidupan suatu objek

Objek menyatakan objek yang berinteraksi pesan

Waktu aktif menyatakan objek dalam keadaan aktif dan berinteraksi

pesan

Pesan tipe create menyatakan suatu objek membuat objek yang lain, arah

panah mengarah pada objek yang dibuat

Pesan tipe call menyatakan suatu objek memanggil operasi/metode yang

Page 21: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

29

ada pada objek lain atau dirinya sendiri,

Pesan tipe send menyatakan bahwa suatu objek mengirimkan

data/masukan/ informasi ke objek lainnya, arah panah

mengarah pada objek yang dikirimi

Pesan tipe return menyatakan bahwa suatu objek yang telah menjalankan

suatu operasi atau metode menghasilkan suatu kembalian

ke objek tertentu, arah panah mengarah pada objek yang

menerima kembalian

Pesan tipe destroy menyatakan suatu objek mengakhiri hidup objek yang

lain, arah panah mengarah pada objek yang diakhiri,

sebaiknya jika ada create maka ada destroy

Sumber: A.M Rosa dan Shalahuddin. M (2011:138)

2.10.4 Activity Diagram

Activity Diagram adalah pemodelan yang menggambarkan berbagai alir

aktifitas dalam sebuah sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing

proses berawal hingga bagaimana mereka berakhir. Activity diagram juga dapat

menggambarkan proses paralel yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi.

Activity diagram tidak menggambarkan sifat internal dari sebuah sistem dan

interaksi antara beberapa sub sistem secara eksak, tetapi lebih menggambarkan

Page 22: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

30

proses-proses dan jalur-jalur aktivitas dari level atas secara umum. (Rosa A.S,

2011:134). Komponen-komponen atau simbol pembentuk activity diagram dapat

dilihat pada tabel 2.4 :

Tabel 2.4 Activity DiagramNama Komponen Simbol Keterangan

Activity / aktivitas

Aktivitas yang dilakukan sistem,

bagaimana masing-masing kelas

antarmuka saling berinteraksi satu

sama lain.

ActionState dari sistem yang mencerminkan

eksekusi dari suatu aksi.

Initial Node

Bagaimana objek dibentuk atau status

awal aktivitas sistem.

Activity Final Node

Status akhir yang dilakukan sistem,

diagram aktiviti memilki sebuah

setatus akhir.

Penghubung

Asosiasi penggabungan dimana lebih

dari satu aktivitas digabungkan

menjadi satu.

Decision /

Percabangan

Asosiasi percabangan dimana jika ada

pilihan aktivitas lebih dari satu.

Sumber : (Rosa A.S, 2011:134)2.11 Pengujian Perangkat Lunak

Page 23: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

31

Menurut A. S. Rosa, dkk (2011), pengujian perangkat lunak adalah sebuah

elemen sebuah topic yang memiliki cakupan luas dan sering dikaitkan dengan

verifikasi (verification) dan validasi (validation). Verifikasi mengacu pada

sekumpulan aktifitas yang menjamin bahwa perangkat lunak

mengimplementasikan dengan benar sebuah fungsi yang spesifik. Validasi

mengacu pada sekumpulan aktifitas yang berbeda yang menjamin bahwa

perangkat lunak yang dibangun dapat ditelusuri sesuai dengan kebutuhan

pengguna. Verifikasi dan validasi meliputi beberapa aktifitas yang sering disebut

sebagai jaminan kualitas perangkat lunak (Software Quality Assurance (SQA)).

Menurut A. S. Rosa, dkk (2011), pengujian untuk validasi memiliki

beberapa pendekatan sebagai berikut:

1. Black-Box Testing (pengujian kotak hitam)

Black-Box Testing yaitu menguji perangkat lunak dari segi spesifikasi

fungsional tanpa menguji desain dan kode program. Pengujian dimaksudkan

untuk mengetahui apakah fungsi-fungsi, masukan, dan keluaran dari

perangkat lunak sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan.

2. White-Box Testing (pengujian kotak putih)

White-Box Testing yaitu menguji perangkat lunak dari segi desain dan kode

program apakah mampu menghasilkan fungsi-fungsi, masukan dan keluaran

yang sesuai dengan spesifikasi kebutuhan. Pengujian kotak putih dilakukan

dengan memeriksa logika dari kode program. Pembuatan kasus uji bisa

mengikuti standar pengujian dari standar pemrograman yang seharusnya.

Page 24: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

32

Contoh dari pengujian kotak putih misalkan menguji alur (dengan

menelusuri) pengulangan (looping) pada logika pemrograman.

Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode pengujian Black-Box

Testing karena penulis menilai aplikasi yang akan dibuat akan lebih mengacu

kepada proses/alur dari logika aplikasi.

2.12 Web

Dalam mengakses informasi dari dunia internet, pengguna akan menuju

kesebuah alamat link internet yang disebut nama domain (Domain name/URL-

Uniform Resource Locator) dan akan menemukan informasi berbentuk teks,

gambar, animasi, ataupun suara dalam sebuah media yang disebut dengan website

atau situs. situs web ini dibuka melalui sebuah program penjelajahan (browser)

yang berada pada sebuah komputer. Program penjelajahan yang dapat digunakan

dalam komputer agar dapat melakukan browser pada situs web diantaranya ada

Internet Eksplorer (IE), Firefox, Mozila, Netscape, Safari dan Opera.

Pengertian Situs Web menurut Wikipedia dalam Zakaria (2007:17) adalah

A Situs Web (or web site) is a collection of web pages. A web pages is a document, typically written in HTML, that is almost always accessible via HTTP, a protocol that transfer information from the Situs Web’s server to display in the user’s web browser.

Pengertian di atas menjelaskan bahwa situs web terdiri dari halaman web

yaitu sebuah dokumen yang ditulis dalam Hyper Text Markup Language (HTML)

yang dapat diakses melalui Protocol Hyper Text Transfer Protocol (HTTP) yang

merupakan protiokol untuk menyampaikan informasi dari sebuah pusat situs web

untuk ditampilkan dihadapan pengguna program pembaca informasi yang ada

pada situs web.

Page 25: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

33

Pendapat lain diutarakan oleh Saputro (2007:1), situs web adalah

Sebagai kumpulan halaman–halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi teks, gambar diam atau gerak, animasi, suara dan atau gabungan dari semuanya baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing–masing dihubungkan dengan jaringan–jaringan halaman (Hyperlink)”.

Dari pengertian di atas dapat dilihat bahwa informasi dalam web bersifat

multimedia dan informasi yang didistribusikan melalui hyperlinks, dimana

pengguna dapat mengakses informasi dengan cara surfing yaitu memperoleh

informasi dengan meloncat dari satu halaman ke halaman lain tanpa batas ruang

dan waktu. Situs Web memiliki sifat statis dan dinamis. Bersifat statis apabila isi

informasi situs web tetap atau dikatakan juga jarang berubah dan isi informasinya

searah hanya dari pemilik situs web. Sedangkan situs web dikatakan bersifat

dinamis apabila isi informasinya selalu berubah–ubah dan isi informasinya

interaktif dua arah berasal dari pemilik serta pengguna situs web. Situs Web

dinamis dapat di up date oleh pengguna ataupun pemilik situs web. Contoh situs

web statis adalah seperti profile perusahaan, instansi atau organisasi baik swasta

maupun pemerintah. Sedangkan contoh situs web dinamis adalah seperti

friendster, facebook, twitter, dan lain sebagainya. Untuk menyediakan sebuah

situs web, maka kita harus menyediakan unsur–unsur penunjangnya.

Unsur–unsur dalam penyedia situs web atau situs menurut Saputro (2007:1-

2), antara lain:

1. Nama Domain (Domain name /URL – Uniform Resource Locator)

Nama domain atau domain name/URL adalah alamat unik di dunia

internet yang digunakan untuk mengidentifikasi sebuah situs web. Atau

Page 26: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

34

dengan kata lain domain name adalah alamat yang digunakan untuk

menemukan sebuah situs web pada dunia internet. Nama domain

diperjualbelikan secara bebas di internet dengan status sewa tahunan.

Masa sewa dapat diperpanjang, namun apabila pengguna lupa maka

nama domain itu akan lepas dari ketersediannya untuk umum.

Nama domain mempunyai identifikasi ekstensi/akhiran sesuai dengan

kepentingan dan lokasi keberadaan situs web tersebut. Contoh nama

domain yang ber-ekstensi international adalah com, net, org, info, biz,

name, ws. Dan contoh nama domain ber- ekstensi lokasi negara indonesia

adalah:

1. co.id : Untuk badan usaha, berbadan hukum sah.

2. ac.id : Untuk lembaga pendidikan.

3. go.id : Untuk lembaga pemerintahan RI.

4. mil.id : Untuk lembaga militer RI.

5. or.id : Untuk organisasi

6. war.net.id : Untuk industri warung internet diIndonesia

7. sch.id : Untuk lembaga pendidikan

8. web.id : Untuk badan usaha, organisasi atau yang sifatnya

perorangan untuk melakukan kegiatannya di WWW.

2. Rumah tempat Website (Web hosting)

Ini adalah tempat atau ruangan yang berada dalam hardisk yang

berfungsi untuk menyimpan berbagai data, file–file, gambar, video, dan

lain sebagainya yang akan diaplikasikan pada situs web. Kapasitas

Page 27: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

35

muatan data tergantung dari besarnya web hosting yang dipunyai.

Biasanya pengguna akan memperoleh control panel yang terproteksi

dengan username dan password untuk administrasi situs webnya.

Besarnya hosting ditentukan oleh kapasitas ruangan hardisk yang tersedia

dalam ukuran MB (Mega Byte) atau GB (Giga Byte). Penyewaan hosting

dilakukan dari perusahaan yang menyediakan jasa penyewaan web

hosting yang banyak dijumpai baik di Indonesia maupun luar negeri.

3. Bahasa Program (Scripts Program)

Bahasa Program (Scripts Program) adalah bahasa yang digunakan untuk

menerjemahkan setiap perintah dalam situs web pada saat diakses. Jenis

atau ragam bahasa program sangat menentukan statis, dinamis, atau

interaktifnya suatu situs web. Jenis–jenis bahasa program yang banyak

dipakai para designer situs web antara lain; Hyper Text Markup

Language (HTML), Active Server Pages (Asp), Programming Hypertext

Processor (PHP), Java Server Pages (JSP), Java Scripts, Java apllets,

Extensible Markup Language (XML), dan sebagainya.

Bahasa dasar situs web adalah bahasa HTML. Sedangkan bahasa program

PHP, Asp, JSP dan lainnya adalah bahasa pendukung sebagai pengatur

dinamis dan interaktifnya suatu Situs Web dan dapat dibuat sendiri.

Bahasa ini biasanya digunakan untuk membuat portal berita, artikel,

forum diskusi, buku tamu, email, mailing list, dan sebagainya yang

memerlukan up date setiap harinya.

4. Desain Website

Page 28: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

36

Desain situs web menentukan kualitas suatu situs web. Desain memiliki

pengaruh yang besar untuk kunjungan pengguna. Untuk membuat design

situs web dapat dilakukan sendiri atau menyewa jasa web designer.

Banyak program yang tersedia untuk membangun design situs web antara

lain; Macromedia Firework, Adobe Photoshope, Adobe Dreamweaver,

Microsoft FrontPage, dan lain sebagainya.

5. Program Transfer Data ke Pusat Data

Program transfer data ke pusat data maksudnya adalah file–file terpisah

seperti bahasa program, data informasi teks, gambar dan lain sebagainya,

dapat terpublikasi secara utuh pada situs web setelah melakukan program

penjelajah (browser). Pengguna akan diberikan akses FTP (File Transfer

Protocol) setelah memesan sebuah web hosting untuk dapat

memindahkan file–file situs web ke pusat data web hosting. Untuk dapat

menggunakan FTP diperlukan sebuah program FTP misalnya WS FTP,

Smart FTP, Cute FTP, dan lain – lain.

6. Publlikasi Website

Keberadaan situs web tidak ada gunanya apabila tanpa ada kunjungan

oleh pengguna internet. Efektif tidaknya sebuah situs web tergantung dari

besarnya pengunjung dan komentar yang masuk, sehingga dalam hal ini

diperlukan publikasi atau promosi. Cara promosi yang efektif dengan tak

terbatas ruang dan waktu atau dengan kata lain publikasi atau promosi

dilakukan pada jaringan internet melalui search engine (mesin pencari,

seperti; yahoo, google, MSN, Search Indonesia, dan sebagainya).

Page 29: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

37

Keberadaan sebuah situs web didunia internet sangat membantu

pengguna dalam menemukan informasi yang efektif dan efesien bagi

penggunanya. Namun ternyata penyediaan situs web tidak semuanya

bersifat gratis, situs web yang bertujuan bisnis misalnya penyediannya

bersifat komersial.

Untuk mendukung kelanjutan dari situs web diperlukan pemeliharaan

setiap waktu yang sesuai dengan yang diinginkan. Pemeliharaan situs

web bersifat penambahan informasi, berita, artikel, link, gambar, atau

lain sebagainya pada content sebuah situs web.

Pemeliharaan situs web dapat dilakukan per periode tertentu seperti tiap

hari, tiap minggu atau tiap bulan sekali secara rutin atau secara periodik

tergantung kebutuhan (tidak rutin). Pemeliharaan rutin biasanya dipakai

oleh situs web berita, penyedia artikel, organisasi atau lembaga

pemerintah. Sedangkan pemeliharaan periodik biasanya untuk situs web

pribadi, penjualan/e-commerce dan lain sebagainya.

Situs Web merupakan ruang informasi dalam internet. Pada internet

terdapat berjuta situs web dengan banyak kepentingan informasi yang

diberikan pada pengguna mulai dari situs web akademis, situs web yang

menyajikan informasi berita–berita seputar dunia, situs web games dan

lain sebagainya. Berjuta pilihan disajikan sesuai dengan kepentingan

pengguna, karena penerbitan sebuah situs web bertujuan untuk

mempublikasikan berbagai informasi kegiatan dalam segala aspek

kehidupan.

Page 30: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

38

2.7 Macremedia Dreamweaver

Macromedia Dreamweaver adalah sebagai tool untuk membuat halaman

Web atau menulis kode bahasa pemrograman (coding). Alasannya karena selain

mudah digunakan dan tampilannya yang user friendly juga memiliki banyak

kemampuan yang tidak dimiliki software desain Web lainnya. Dreamweaver

menyertakan banyak perangkat yang berkaitan dengan pengkodean dan fitur

seperti HTML, CSS, Javascript, PHP, ASP, Coldfusion dan XML (Efendi, 2007).

Macromedia Dreamweaver menawarkan cara mendesain situs dengan dua

langkah sekaligus dalam satu waktu, yaitu mendesain dan memprogram. Setiap

kali Kita mendesain halaman Web seperti menulis kata-kata, meletakkan gambar,

membuat tabe dan proses lainnya, maka kode HTML dan hasilnya dapat langsung

dilihat dilayar. Tampilan area kerja (work area) Macromedia Dreamweaver dapat

dilihat pada gambar 2.7 berikut ini :

Page 31: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

39

Gambar 2.4 Tampilan Menu Macromedia Dreamweaver

Keterangan tiap angka pada gambar di halaman sebelumnya adalah sebagai

berikut :

1. Simbol 1 adalah Menu Utama dan Insert Bar. Menu utama berisi semua

perintah untuk bekerja dengan Dreamweaver. Sedangkan insert bar berisi

1

2

5

6

3

4

Page 32: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

40

sekumpulan tombol yang berfungsi sebagai perangkat kerja untuk sebuah

halaman Web.

2. Simbol 2 adalah Document Toolbar, yang berisi tombol dan popup menu

yang dapat digunakan untuk berpindah antar dokumen kerja windows dan

mengatur tampilan area kerja. Pada Dokumen Toolbar juga terdapat tombol

yang digunakan untuk preview area kerja di browser.

3. Simbol 3 adalah area kerja Web dreamweaver, disinilah semua objek

diletakkan, seperti teks, gambar, tabel, tombol dan lain sebagainya.

4. Simbol 4 adalah Tag Selector. Tag Selector adalah tag-tag HTML yang

terpilih sesuai dengan objek yang ada di area kerja.

5. Simbol 5 adalah Property Inspector, digunakan untuk melihat dan mengubah

properti dari tiap objek terpilih yang ada pada area kerja. Setiap objek

memiliki properti yang berbeda-beda.

6. Simbol 6 adalah Panel Groups, merupakan kumpulan dri panel-panel

windows pembantu yang digunakan untuk membantu bekerja dengan

Dreamweaver.

2.8 MySQL

Menurut Dedi Efendi (2007:108) MySQL merupakan Relational Database

Management System (RDBMS) yang dikembangkan oleh perusahaan

pengembang perangkat lunak dan konsultan database bernama MySQL AB yang

Page 33: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

41

bertempat di Swedia. MySQL didistribusikan secara gratis di bawah lisensi GPL

(General Public Lisensi), dimana setiap orang bebas menggunakan MySQL,

namun tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat closed source atau

komersial.

2.15 Pengertian, Ciri-ciri, dan kelemahan E-Document

2.15.1 Pengertian E-Document

Adalah gabungan antara peralatan elektronik dan perangkat lunak untuk

memberikan pelayanan dengan memindai (scan) dan mengirim kopi elektronik

(digital) dari dokumen kertas.

2.15.2 Ciri-ciri E-Document

1. Dokumen elektronik/digital memiliki kelebihan dalam hal duplikasi

atau regenerasi. Data digital dapa direproduksi seperti asli tanpa

menguruangi kualitas data aslinya.

2. Hal ini sulit dilakukan dalam teknologi analog, dimana kualitas data

asli lebih baik dari duplikasinya, sehingga seseorang dengan mudah

dapat memverikasikan keaslian sebuah dokumen.

2.15.3 Kelemahan E-Document

1. Dokumen elektronik sangat mudah untuk diduplikasi sehingga tidak

diketahui lagi data mana yang orginal.

Page 34: LANDASAN TEORI - Welcome to Teknokrat Repository ...repository.teknokrat.ac.id/22/8/BAB II.pdf · Informasi Pengarsipan Surat pada Kantor Dinas Pertanian Kota Surakarta”. ... dengan

42

2. Dokumen elektronik sebagai alat bukti dikhawatirkan dapat dipalsukan

dan nantinya akan muncul masalah tentang keotentikan dokumen

elektronik.

3. Illegal Contents, Merupakan kejahatan dengan memasukkan data atau

informasi ke internet tentang sesuatu hal yang tidak benar, tidak etis,

dan dapat dianggap melangar hokum atau menggangu ketertiban umum.

Sebagai contohnya, pemuatan suatu berita bohong atau fitnah yang

akan menghancurkan martabat atau harga diri pihak lain. Hal-hal yang

berhubungan dengan ponografi atau pemuatan suatu informasi yang

merupakan rahasia Negara, agitasi dan propaganda untuk melawan

pemerintahan yang sah dan sebagainya.

4. Data Elektronik sebagai Alat Bukti Masih Dipertanyakan,

a. Pengakuan data elektronik sebagai alat bukti di pengadilan

b. nampaknya masih dipertanyakan.Belum adanya paying hokum.

c. Belum terjamin keamanan data.