lampiran 1 surat selesai penelitian · kelas/semester : viii (delapan)/ ganjil . ... posisi titik...

105

Lampiran 1 Surat Selesai Penelitian

106

Lampiran 2 Silabus

SILABUS Matematika

Satuan Pendidikan : SMP Negeri 2 Waingapu

Kelas/Semester : VIII (Delapan)/ Ganjil

Kompetensi Inti :

KI-1 dan KI-2: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya serta Menghargai dan menghayati perilaku

jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan

perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, dan kawasan

regional.

KI-3: Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada tingkat teknis dan

spesifik sederhana berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dengan wawasan

kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

KI-4: Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, dan

komunikatif, dalam ranah konkret dan ranah abstrak sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam

sudut pandang teori.

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran

3.1 Membuat generalisasi dari pola

pada barisan bilangan dan barisan

konfigurasi objek

Pola Bilangan

Pola bilangan

Pola konfigurasi objek

Mencermati konteks yang terkait pola bilangan. Misal:

penataan nomor alamat rumah, penataan nomor

ruangan, penataan nomor kursi, dan lain-lain.

Mencermati konfigurasi objek yang berkaitan dengan

pola bilangan. Misal: konfigurasi lingkaran atau batang

korek api berbentuk pola segitiga atau segi empat.

Mencermati keterkaitan antar suku-suku pola bilangan

4.1 Menyelesaikan masalah yang

berkaitan dengan pola pada barisan

bilangan dan barisan konfigurasi

objek

107

atau bentuk-bentuk pada konfigurasi objek

Melakukan eksperimen untuk menggeneralisasi pola

bilangan atau konfigurasi objek

Menyajikan hasil pembelajaran tentang pola bilangan

Memecahkan masalah yang berkaitan dengan pola

bilangan

3.2 Menjelaskan kedudukan titik

dalam bidang koordinat Kartesius

yang dihubungkan dengan masalah

kontekstual

Bidang Kartesius

Bidang Kartesius

Koordinat suatu titik pada

koordinat Kartesius

Posisi titik terhadap titik lain

pada koordinat Kartesius

Mencermati letak suatu tempat atau benda pada denah.

Misal: denah sekolah, denah rumah sakit, denah kota

Mengumpulkan informasi tentang kedudukan titik

terhadap titik asal (0, 0) dan selain titik asal pada bidang

koordinat Kartesius

Menyajikan hasil pembelajaran tentang koordinat Kartesius

Menyelesaikan masalah tentang bidang koordinat

Kartesius


berkaitan dengan kedudukan titik

dalam bidang koordinat Kartesius

3.3 Mendeskripsikan dan manyatakan

relasi dan fungsi dengan

menggunakan berbagai

representasi (kata-kata, tabel,

grafik, diagram, dan persamaan)

Relasi dan Fungsi

Relasi

Fungsi atau pemetaan

Ciri-ciri relasi dan fungsi

Rumus fungsi

Grafik fungsi

Mencermati peragaan atau kegiatas sehari-hari yang

berkaitan dengan relasi dan fungsi.

Mencermati beberapa relasi yang terjadi diantara dua

himpunan

Mencermati macam-macam fungsi berdasarkan ciri-

cirinya

Mengumpulkan informasi tentang nilai fungsi dan

grafik fungsi pada koordinat Kartesius

Menyajikan hasil pembelajaran relasi dan fungsi


berkaitan dengan relasi dan fungsi

dengan menggunakan berbagai

representasi

3.4 Menganalisis fungsi linear Persamaan Garis Lurus Mencermati permasalahan di sekitar yang berkaitan

108

(sebagai persamaan garis lurus)

dan menginterpretasikan grafiknya

yang dihubungkan dengan

masalah kontekstual

Kemiringan

Persamaan garis lurus

Titik potong garis

Kedudukan dua garis

dengan kemiringan, persamaan garis lurus, dan

kedudukan garis

Mencermati cara menentukan kemiringan garis

Mencermati cara menentukan persamaan garis yang

diketahui satu titik dan kemiringan, atau dua titik

Mencermati hubungan antar garis yang saling

berpotongan dan sejajar serta cara menentukan

persamaannya

Mencermati cara menentukan titik potong garis dengan

garis, termasuk terhadap sumbu x, atau sumbu y dalam

koordinat Kartesius

Menyajikan hasil pembelajaran persamaan garis lurus

Menyelesaikan masalah yang terkait dengan persamaan

garis lurus

4.4 Menyelesaikan masalah

kontekstual yang berkaitan dengan

fungsi linear sebagai persamaan

garis lurus

3.5 Menjelaskan sistem persamaan

linear dua variabel dan

penyelesaiannya yang dihubungkan

dengan masalah kontekstual

Persamaan Linear Dua Variabel

Penyelesaian persamaan

linear dua variabel

Model dan sistem

persamaan linear dua

variabel

Mencermati permasalahan sehari-hari yang berkaitan

dengan persamaan linear dua variabel

Mengumpulkan informasi tentang hal-hal yang

berkaitan dengan hubungan antara persamaan linear dua

variabel dan persamaan garis lurus

Mencermati cara membuat model matematika dari

permasalahan sehari-hari yang berkaitan dengan sistem

persamaan linear dua variabel dan cara

menyelesaikannya

Mengumpulkan informasi tentang ciri-ciri sistem

persamaan linear dua variabel yang memiliki satu

penyelesaian, banyak penyelesaian, atau tidak memiliki


berkaitan dengan sistem

persamaan linear dua variabel

109

penyelesaian

Menyajikan hasil pembelajaran tentang persamaan

persamaan linear dua variabel, dan sistem persamaan

persamaan linear dua variabel

Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan

persamaan linear dua variabel dan sistem persamaan

linear dua variabel

3.6 Menjelaskan dan membuktikan

teorema Pythagoras dan tripel

Pythagoras

Teorema Pythagoras

Hubungan antar panjang sisi

pada segitiga siku-siku

Pemecahan masalah yang

melibatkan teorema

Pythagoras


dengan teorema Pythagoras. Misal: bentuk rangka atap,

tangga, tali penguat tiang menara.

Melakukan percobaan untuk membuktikan kebenaran

teorema Pythagoras dan tripel Pythagoras

Menyajikan hasil pembelajaran teorema Pythagoras dan

tripel Pythagoras


penerapan terorema Pythagoras tripel Pythagoras


berkaitan dengan teorema

Pythagoras dan tripel Pythagoras

3.7 Menjelaskan sudut pusat, sudut

keliling, panjang busur, dan luas

juring lingkaran, serta

hubungannya

Lingkaran

Lingkaran

Unsur-unsur lingkaran

Hubungan sudut pusat

dengan sudut keliling

Panjang busur

Luas juring

Garis singgung persekutuan

dalam dua lingkaran

Mencermati peragaan atau pemodelan yang berkaitan

lingkaran serta unsur-unsur lingkaran

Mencermati masalah atau bentuk benda-beda di sekitar

yang berkaitan dengan lingkaran

Melakukan percobaan untuk menemukan rumus

keliling lingkaran, panjang busur, luas juring, dan garis

singgung persekutuan (dalam dan luar) antara dua

lingkaran

Mencermati cara melukis garis singgung lingkaran dan

garis singgung persekutuan antara dua lingkaran


berkaitan dengan sudut pusat,

sudut keliling, panjang busur, dan

luas juring lingkaran, serta

hubungannya

110

Garis singgung persekutuan

luar dua lingkaran

menggunakan jangka dan penggaris

Menyajikan hasil pembelajaran tentang lingkaran dan

garis singgung lingkaran


lingkaran dan garis singgung lingkaran

3.8 Menjelaskan garis singgung

persekutuan luar dan persekutuan

dalam dua lingkaran dan cara

melukisnya


berkaitan dengan garis singgung

persekutuan luar dan persekutuan

dalam dua lingkaran

3.9 Membedakan dan menentukan

luas permukaan dan volume

bangun ruang sisi datar (kubus,

balok, prisma, dan limas)

Bangun Ruang Sisi Datar

Kubus, balok, prisma, dan

limas

Jaring-jaring:

Kubus, balok, prisma, dan

limas

Luas permukaan: kubus,

balok, prisma, dan limas

Volume: kubus, balok,

prisma, dan limas

Menaksir volume bangun

ruang tak beraturan

Mencermati model atau benda di sekitar yang

merepresentasikan bangun ruang sisi datar

Melakukan percobaan untuk menemukan jari-jari

bangun ruang sisi datar

Melakukan percobaan untuk menemukan rumus luas

permukaan dan volume bangun ruang sisi datar

Menyajikan hasil pembelajaran tentang bangun ruang

sisi datar

Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan bangun

ruang sisi datar


berkaitan dengan luas permukaan

dan volume bangun ruang sisi

datar (kubus, balok, prima dan

limas), serta gabungannya

3.10 Menganalisis data berdasarkan

distribusi data, nilai rata-rata,

median, modus, dan sebaran data

Statistika:

Rata-rata, median, dan modus

Mencermati penyajian data dari berbagai sumber media

koran, majalah, atau televisi

111

untuk mengambil kesimpulan,

membuat keputusan, dan

membuat prediksi

Mengambil keputusan

berdasarkan analisis data

Membuat prediksi

berdasarkan analisis data

Mencermati cara menentukan rata-rata, median, modus,

dan sebaran data

Menganalisis data berdasarkan ukuran pemusatan dan

penyebaran data

Mencermati cara mengambil keputusan dan membuat

prediksi bersarkan analisis dan data

Menyajikan hasil pembelajaran tentang ukuran

pemusatan dan penyebaran data serta cara mengambil

keputusan dan membuat prediksi

Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan ukuran

pemusatan dan penyebaran data serta cara mengambil

keputusan dan membuat prediksi

4.10 Menyajikan dan menyelesaikan

masalah yang berkaitan dengan

distribusi data, nilai rata-rata,

median, modus, dan sebaran data

untuk mengambil kesimpulan,

membuat keputusan, dan

membuat prediksi

3.11 Menjelaskan peluang empirik

dan teoretik suatu kejadian dari

suatu percobaan

Peluang

Titik sampel

Ruang sampel

Kejadian

Peluang empirik

Peluang teoretik

Hubungan antara peluang

empirik dengan peluang

teoretik


dengan peluang empirik dan peluang teoretik

Mencermati ruang sampel dari peluang teoretik dan titik

sampel dari suatu kejadian pada suatu ruang sampel

Melakukan percobaan untuk menemukan hubungan

antara peluang empirik dengan peluang teoretik

Menyajikan hasil pembelajaran peluang empirik dan

peluang teoretik


berkaitan dengan peluang

empirik dan teoretik suatu

kejadian dari suatu percobaan

Waingapu 25 Juli 2017

112

Mengetahui

Kepala SMP Negeri 2 Waingapu Guru Mata Pelajaran

Drs. Gerson Hendrik Kitu Anselmus Tersisio Laleng, SP

NIP.196507292000121003 NIP. -

Catatan Kepala Sekolah

................................................................................................................................................................................................

................................................................................................................................................................................................

................................................................................................................................................................................................

....................................................................................................

113

Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMP Negeri 2 Waingapu

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas/Semester : VIII / Ganjil

Materi Pokok : Relasi dan Fungsi

Alokasi Waktu : 3 Minggu x 5 Jam Pelajaran @40

Menit

A. Kompetensi Inti

KI1 dan KI2: Menghargai dan menghayati ajaran agama

yang dianutnya serta Menghargai dan menghayati perilaku

jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan bertanggung

jawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan

perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah,

masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, dan

kawasan regional.

KI3: Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual,

konseptual, prosedural, dan metakognitif pada tingkat teknis

dan spesifik sederhana berdasarkan rasa ingin tahunya tentang

ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dengan wawasan

kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan terkait fenomena

dan kejadian tampak mata.

KI4: Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan

menyaji secara kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif,

dan komunikatif, dalam ranah konkret dan ranah abstrak sesuai

dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama

dalam sudut pandang teori.

B. Kompetensi Dasar Dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator

3.3 Mendeskripsikan dan

manyatakan relasi dan

fungsi dengan


representasi (kata-kata,

tabel, grafik, diagram, dan

persamaan)

Menjelaskan contoh kegiatan sehari-

hari yang berkaitan dengan relasi

dan fungsi.

Menjelaskan beberapa relasi yang

terjadi diantara dua himpunan

Menjelaskan macam-macam fungsi

berdasarkan ciri-cirinya

114

Menjelaskan nilai fungsi dan grafik

fungsi pada koordinat Kartesius

4.3 Menyelesaikan masalah

yang berkaitan dengan

relasi dan fungsi dengan


representasi

Menyajikan hasil pembelajaran

relasi dan fungsi

Menyelesaikan masalah yang

berkaitan dengan relasi dan fungsi

dengan menggunakan berbagai

representasi

C. Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik mampu:

Bersikap teliti dan jeli dalam menyelesaikan permasalahan

Menjelaskan konsep relasi dan fungsi

Menyajikan relasi dan fungsi dalam bentuk tabel, diagram

panah, himpunan pasangan berurutan, dan pada bidang

koordinat kartesius

Menghitung nilai fungsi dan menentukan rumus fungsi

Menggambar grafik fungsi pada bidang koordinat kartesius

Menjelaskan contoh kegiatan sehari-hari yang berkaitan dengan

relasi dan fungsi.

Menjelaskan beberapa relasi yang terjadi diantara dua

himpunan

Menjelaskan macam-macam fungsi berdasarkan ciri-cirinya

Menjelaskan nilai fungsi dan grafik fungsi pada koordinat

Kartesius

Menyajikan hasil pembelajaran relasi dan fungsi

D. Materi Pembelajaran

1. Materi Pembelajaran Reguler

Relasi

Penyajian relasi

Domain

Kodomain

Range

Fungsi

Rumus fungsi

Nilai fungsi

Grafik fungsi

2. Materi Pembelajaran Pengayaan

115

Grafik fungsi kuadrat

3. Materi Pembelajaran Remedial

Menentukan rumus fungsi

E. Metode Pembelajaran

1. Pendekatan : Saintifik

2. Model : Discovery Based Learning

3. Metode : Demonstrasi

F. Media Pembelajaran

Media : Media audiovisual yang berkaitan dengan

koordinat kartesius

Media visual yang berkaitan dengan

koordinat kartesius

Alat : Media pembelajaran power point

G. Sumber Belajar

1. Nur Aksin, Suparno, Heri Dwi Nugroho, dkk.. (2017). Buku

PR Matematika Semester 1 untuk SMP/MTs Kelas VIII. Edisi

Revisi 2017. Intan Pariwara. Klaten.

2. As’ari, Abdur Rahman, dkk.. (2016). Matematika Jilid I untuk

SMP Kelas VIII. Edisi Revisi 2016. Jakarta: Kementerian

Pendidikan dan Kebudayaan.

3. Internet

H. Langkah-Langkah Pembelajaran

1 . Pertemuan Pertama (2 x 40 Menit)

Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)

Guru :

Orientasi

Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan

syukur kepada Tuhan YME dan berdoa untuk memulai

pembelajaran

Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin

Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali

kegiatan pembelajaran.

Aperpepsi

Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan

dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan

materi/tema/kegiatan sebelumnya

116


Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.

Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran

yang akan dilakukan.

Motivasi

Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran

yang akan dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.

Apabila materitema/projek ini kerjakan dengan baik dan

sungguh-sungguh ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik

diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :

Pengertian Relasi

Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang

berlangsung

Mengajukan pertanyaan

Pemberian Acuan

Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada

pertemuan saat itu.

Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar,

indikator, dan KKM pada pertemuan yang berlangsung

Pembagian kelompok belajar

Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai

dengan langkah-langkah pembelajaran.

Kegiatan Inti ( 50 Menit )

Sintak Model

Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran

Stimulation

(stimullasi/

pemberian

rangsangan)

KEGIATAN LITERASI

Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan

untuk memusatkan perhatian pada topik materi

Pengertian Relasi dengan cara :

Melihat (tanpa atau dengan Alat)

Menayangkan gambar/foto/video yang

relevan.

Mengamati

Lembar kerja materi Pengertian Relasi.

Pemberian contoh-contoh materi

Pengertian Relasi untuk dapat

dikembangkan peserta didik, dari media

interaktif, dsb

Membaca.

Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di

117


sekolah dengan membaca materi dari buku

paket atau buku-buku penunjang lain, dari

internet/materi yang berhubungan dengan

Pengertian Relasi.

Menulis

Menulis resume dari hasil pengamatan dan

bacaan terkait Pengertian Relasi.

Mendengar

Pemberian materi Pengertian Relasi oleh

guru.

Menyimak

Penjelasan pengantar kegiatan secara garis

besar/global tentang materi pelajaran

mengenai materi :

Pengertian Relasi

untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan

kedisiplinan, ketelitian, mencari informasi.

Problem

statemen

(pertanyaan/

identifikasi

masalah)

CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)

Guru memberikan kesempatan pada peserta didik

untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin

pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang

disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan

belajar, contohnya :

Mengajukan pertanyaan tentang materi :

Pengertian Relasi

yang tidak dipahami dari apa yang diamati

atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi

tambahan tentang apa yang diamati (dimulai

dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan

yang bersifat hipotetik) untuk

mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu,

kemampuan merumuskan pertanyaan untuk

membentuk pikiran kritis yang perlu untuk

hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat.

Data

collection

(pengumpulan

data)

KEGIATAN LITERASI

Peserta didik mengumpulkan informasi yang

relevan untuk menjawab pertanyan yang telah

diidentifikasi melalui kegiatan:

Mengamati obyek/kejadian

Mengamati dengan seksama materi

118


Pengertian Relasi yang sedang dipelajari

dalam bentuk gambar/video/slide presentasi

yang disajikan dan mencoba

menginterprestasikannya.

Membaca sumber lain selain buku teks

Secara disiplin melakukan kegiatan literasi

dengan mencari dan membaca berbagai

referensi dari berbagai sumber guna

menambah pengetahuan dan pemahaman

tentang materi Pengertian Relasi yang sedang

dipelajari.

Aktivitas

Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang

belum dapat dipahami dari kegiatan mengmati

dan membaca yang akan diajukan kepada guru

berkaitan dengan materi Pengertian Relasi

yang sedang dipelajari.

Wawancara/tanya jawab dengan nara

sumber

Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan

materi Pengertian Relasi yang telah disusun

dalam daftar pertanyaan kepada guru.

COLLABORATION (KERJASAMA)

Peserta didik dibentuk dalam beberapa

kelompok untuk:

Mendiskusikan

Peserta didik dan guru secara bersama-sama

membahas contoh dalam buku paket mengenai

materi Pengertian Relasi.

Mengumpulkan informasi

Mencatat semua informasi tentang materi

Pengertian Relasi yang telah diperoleh pada

buku catatan dengan tulisan yang rapi dan

menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan

benar.

Mempresentasikan ulang

Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan

atau mempresentasikan materi dengan rasa

percaya diri Pengertian Relasi sesuai dengan

119


pemahamannya.

Saling tukar informasi tentang materi :

Pengertian Relasi

dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari

kelompok lainnya sehingga diperoleh sebuah

pengetahuan baru yang dapat dijadikan

sebagai bahan diskusi kelompok kemudian,

dengan menggunakan metode ilmiah yang

terdapat pada buku pegangan peserta didik

atau pada lembar kerja yang disediakan

dengan cermat untuk mengembangkan sikap

teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang

lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan

kemampuan mengumpulkan informasi melalui

berbagai cara yang dipelajari,

mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar

sepanjang hayat.

Data

processing

(pengolahan

Data)

COLLABORATION (KERJASAMA) dan

CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)

Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi

mengolah data hasil pengamatan dengan cara :

Berdiskusi tentang data dari Materi :

Pengertian Relasi

Mengolah informasi dari materi Pengertian

Relasi yang sudah dikumpulkan dari hasil

kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil

dari kegiatan mengamati dan kegiatan

mengumpulkan informasi yang sedang

berlangsung dengan bantuan pertanyaan-

pertanyaan pada lembar kerja.

Peserta didik mengerjakan beberapa soal

mengenai materi Pengertian Relasi.

Verification

(pembuktian) CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)

Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya

dan memverifikasi hasil pengamatannya dengan

data-data atau teori pada buku sumber melalui

kegiatan :

Menambah keluasan dan kedalaman sampai

kepada pengolahan informasi yang bersifat

mencari solusi dari berbagai sumber yang

120


memiliki pendapat yang berbeda sampai

kepada yang bertentangan untuk

mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin,

taat aturan, kerja keras, kemampuan

menerapkan prosedur dan kemampuan

berpikir induktif serta deduktif dalam

membuktikan tentang materi :

Pengertian Relasi

antara lain dengan : Peserta didik dan guru

secara bersama-sama membahas jawaban soal-

soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.

Generalization

(menarik

kesimpulan)

COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)

Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan

Menyampaikan hasil diskusi tentang materi

Pengertian Relasi berupa kesimpulan

berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis,

atau media lainnya untuk mengembangkan

sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan

berpikir sistematis, mengungkapkan

pendapat dengan sopan.

Mempresentasikan hasil diskusi kelompok

secara klasikal tentang materi :

Pengertian Relasi

Mengemukakan pendapat atas presentasi

yang dilakukan tentanag materi Pengertian

Relasi dan ditanggapi oleh kelompok yang

mempresentasikan.

Bertanya atas presentasi tentang materi

Pengertian Relasi yang dilakukan dan peserta

didik lain diberi kesempatan untuk

menjawabnya.

CREATIVITY (KREATIVITAS)

Menyimpulkan tentang point-point penting

yang muncul dalam kegiatan pembelajaran

yang baru dilakukan berupa :

Laporan hasil pengamatan secara tertulis

tentang materi :

Pengertian Relasi

Menjawab pertanyaan tentang materi

121


Pengertian Relasi yang terdapat pada buku

pegangan peserta didik atau lembar kerja yang

telah disediakan.

Bertanya tentang hal yang belum dipahami,

atau guru melemparkan beberapa pertanyaan

kepada peserta didik berkaitan dengan materi

Pengertian Relasi yang akan selesai dipelajari

Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi

Pengertian Relasi yang terdapat pada buku

pegangan peserta didik atau pada lembar lerja

yang telah disediakan secara individu untuk

mengecek penguasaan peserta didik terhadap

materi pelajaran.

Catatan : Selama pembelajaran Pengertian Relasi berlangsung, guru

mengamati sikap peserta didik dalam pembelajaran yang meliputi

sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur,

tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu,

peduli lingkungan

Kegiatan Penutup (15 Menit)

Peserta didik :

Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru

tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan

pembelajaran tentang materi Pengertian Relasi yang baru

dilakukan.

Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran

Pengertian Relasi yang baru diselesaikan.

Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk

kerja yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar

jam sekolah atau dirumah.

Guru :

Memeriksa pekerjaan peserta didik yang selesai langsung

diperiksa untuk materi pelajaran Pengertian Relasi.

Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas

projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan benar diberi paraf

serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas

projek/produk/portofolio/unjuk kerja pada materi pelajaran

Pengertian Relasi.

Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Pengertian

Relasi kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama

yang baik.

122

I. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

1. Teknik Penilaian (terlampir)

a. Sikap

- Penilaian Observasi

Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku

peserta didik sehari-hari, baik terkait dalam proses

pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung

dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap

N

o

Nama

Pesert

a

didik

Aspek Perilaku yang

Dinilai Jumlah

Skor

Skor

Sikap

Kode

Nilai BS JJ TJ DS

1 … 75 75 50 75 275 68,75 C

2 … ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan :

• BS : Bekerja Sama

• JJ : Jujur

• TJ : Tanggung Jawab

• DS : Disiplin

Catatan :

1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:

100 = Sangat Baik

75 = Baik

50 = Cukup

25 = Kurang

2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah

kriteria = 100 x 4 = 400

3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275

: 4 = 68,75

4. Kode nilai / predikat :

75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)

50,01 – 75,00 = Baik (B)

25,01 – 50,00 = Cukup (C)

00,00 – 25,00 = Kurang (K)

5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang

ingin dinilai

123

- Penilaian Diri

Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada

peserta didik, maka peserta didik diberikan kesempatan untuk

menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap

bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan terlebih

dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang

akan dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan

digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya

format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih dahulu. Berikut

Contoh format penilaian :

N

o Pernyataan Ya Tidak

Jumlah

Skor

Skor

Sikap

Kode

Nilai

1

Selama diskusi, saya ikut

serta mengusulkan

ide/gagasan.

50

250 62,5

0 C

2

Ketika kami berdiskusi,

setiap anggota

mendapatkan kesempatan

untuk berbicara.

50

3

Saya ikut serta dalam

membuat kesimpulan

hasil diskusi kelompok.

50

4 ... 10

0

Catatan :

1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50

2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4

x 100 = 400

3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250

: 400) x 100 = 62,50


75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)

50,01 – 75,00 = Baik (B)

25,01 – 50,00 = Cukup (C)

00,00 – 25,00 = Kurang (K)

5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi

pengetahuan dan keterampilan

124

- Penilaian Teman Sebaya

Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai

temannya sendiri. Sama halnya dengan penilaian hendaknya guru

telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, membuat kriteria

penilaian, dan juga menentukan format penilaiannya. Berikut

Contoh format penilaian teman sebaya :

Nama yang diamati : ...

Pengamat : ...

N

o Pernyataan Ya Tidak

Jumlah

Skor

Skor

Sikap

Kode

Nilai

1 Mau menerima

pendapat teman.

10

0

450 90,0

0 SB

2 Memberikan solusi

terhadap permasalahan.

10

0

3

Memaksakan pendapat

sendiri kepada anggota

kelompok.

100

4 Marah saat diberi kritik. 10

0

5 ... 50

Catatan :

1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang

positif, sedangkan untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan

Tidak = 100

2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5

x 100 = 500

3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450

: 500) x 100 = 90,00


75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)

50,01 – 75,00 = Baik (B)

25,01 – 50,00 = Cukup (C)

00,00 – 25,00 = Kurang (K)

- Penilaian Jurnal (Lihat lampiran)

b. Pengetahuan

- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)

125

- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan

Percakapan

Praktek Monolog atau Dialog

Penilaian Aspek Percakapan

N

o Aspek yang Dinilai

Skala Jumla

h Skor

Skor

Sikap

Kode

Nilai 25 50 75 10

0

1 Intonasi

2 Pelafalan

3 Kelancaran

4 Ekspresi

5 Penampilan

6 Gestur

- Penugasan (Lihat Lampiran)

Tugas Rumah

a. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku

peserta didik

b. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa

mereka telah mengerjakan tugas rumah dengan baik

c. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah

dikerjakan untuk mendapatkan penilaian.

c. Keterampilan

- Penilaian Unjuk Kerja

Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada

instrumen penilaian ujian keterampilan berbicara sebagai berikut:

Instrumen Penilaian

No Aspek yang Dinilai

Sangat

Baik

(100)

Baik

(75)

Kurang

Baik

(50)

Tidak

Baik

(25)

1 Kesesuaian respon

dengan pertanyaan

2 Keserasian pemilihan

kata

3 Kesesuaian penggunaan

tata bahasa

4 Pelafalan

126

Kriteria penilaian (skor)

100 = Sangat Baik

75 = Baik

50 = Kurang Baik

25 = Tidak Baik

Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh peserta

didik dibagi jumlah skor maksimal dikali skor ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi

No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25

1 Penguasaan materi diskusi

2 Kemampuan menjawab pertanyaan

3 Kemampuan mengolah kata

4 Kemampuan menyelesaikan

masalah

Keterangan :

100 = Sangat Baik

75 = Baik

50 = Kurang Baik

25 = Tidak Baik

- Penilaian Proyek (Lihat Lampiran)

- Penilaian Produk (Lihat Lampiran)

- Penilaian Portofolio

Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik,

seperti catatan, PR, dll

Instrumen Penilain

No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25

1

2

3

4

2. Instrumen Penilaian (terlampir)

a. Pertemuan Pertama

b. Pertemuan Kedua

a. Pertemuan Ketiga

127

3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

1. Remedial

Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria

ketuntasan minimal (KKM), maka guru bisa memberikan

soal tambahan misalnya sebagai berikut :

1) Jelaskan tentang Sistem Pembagian Kekuasaan

Negara!

2) Jelaskan tentang Kedudukan dan Fungsi

Kementerian Negara Republik Indonesia dan

Lembaga Pemerintah Non Kementerian!

3) Jelaskan tentang Nilai-nilai Pancasila dalam

Penyelenggaraan pemerintahan!

CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah : ……………………………

Kelas/Semester : ……………………………

Mata Pelajaran : ……………………….......

Ulangan Harian Ke : …………………………...

Tanggal Ulangan Harian : ……………………………..

Bentuk Ulangan Harian : ……………………………..

Materi Ulangan Harian : …………………………..

(KD / Indikator) : ……………………………..

KKM : ……………………………..

No

Nama

Peserta

Didik

Nilai

Ulangan

Indikator

yang

Belum

Dikuasai

Bentuk

Tindakan

Remedial

Nilai

Setelah

Remedial

Ket

.

1

2

3

4

5

6

dst

2. Pengayaan

Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah

mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru

memberikan soal pengayaan sebagai berikut :

128

1) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam

kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara yang

relevan.

2) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila

dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara

3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-

nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan

pemerintahan Negara

4) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam

kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara yang

ada di lingkungan sekitar.

Waingapu 25 Juli 2017

Mengetahui

Kepala SMP Negeri 2 Waingapu Guru Mata Pelajaran

Drs. Gerson Hendrik Kitu Anselmus Tersisio Laleng, SP

NIP.196507292000121003 NIP. -

129

Lampiran 4 Lembar Penilaian Sikap

LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP

PENILAIAN OBSERVASI

Rubrik:

Indikator sikap aktif dalam pembelajaran:

1. Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian dalam

pembelajaran

2. Cukup jika menunjukkan ada sedikit usaha ambil bagian dalam

pembelajaran tetapi belum ajeg/konsisten

3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran

tetapi belum ajeg/konsisten

4. Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan

tugas kelompok secara terus menerus dan ajeg/konsisten

Indikator sikap bekerjasama dalam kegiatan kelompok.

1. Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha untuk bekerjasama dalam

kegiatan kelompok.

2. Cukupjika menunjukkan ada sedikit usaha untuk bekerjasama dalam

kegiatan kelompok tetapi masih belum ajeg/konsisten.

3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bekerjasama dalam

kegiatan kelompok tetapi masih belum ajeg/konsisten.

4. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha bekerjasama dalam kegiatan

kelompok secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

Indikatorsikaptoleranterhadap proses pemecahanmasalah yang

berbedadankreatif.

1. Kurang baik jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses

pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.

2. Cukup jika menunjukkan ada sedikit usaha untuk bersikap toleran

terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih

belum ajeg/konsisten

3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap

proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum

ajeg/konsisten.

4. Sangat baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran

terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif secara terus

menerus dan ajeg/konsisten.

Bubuhkan tanda (√) pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.

130

N

o

Na

ma

Pes

ert

a

didi

k

SIKAP

Tanggung

Jawab Jujur Peduli Kerjasama Santun Percaya diri Disiplin

K

R

C

K

B

A

S

B

K

R

C

K

B

A

S

B

K

R

C

K

B

A

S

B

K

R

C

K

B

A

S

B

K

R

C

K

B

A

S

B

K

R

C

K

B

A

S

B

K

R

C

K

B

A

S

B

25

50

75

10

0

25

50

75

10

0

25

50

75

10

0

25

50

75

10

0

25

50

75

10

0

25

50

75

10

0

25

50

75

10

0

1

2

3

4

5

K : Kurang C: Cukup B: Baik SB : Baik Sekali

131

REKAPITULASI PENILAIAN SIKAP – OBSERVASI

N

O

NAMA

PESER

TA

DIDIK

SIKAP Sko

r

Rat

a-

rat

a

Tangg

ung

Jawab

Juj

ur

Ped

ul

Ker

ja

Sa

ma

Sant

un

Perca

ya

Diri

Disip

lin

1

2

3

Lembar Penilaian Sikap - Observasi pada Kegiatan Praktikum

Mata Pelajaran : …………..

Kelas/Semester : …………..

Topik/Subtopik : …………..

Indikator : Peserta didik menunjukkan perilaku ilmiah disiplin,

tanggung jawab, jujur, teliti dalam melakukan

percobaan ……………………………………..

N

o

Nam

a

Pese

rta

didik

Disip

lin

Tangg

ung

Jawab

Ker

ja

sam

a

Tel

iti

Krea

tif

Peduli

Lingkun

gan

Keteran

gan

1

2

3

,,,

,

Kolom Aspek perilaku diisi dengan angka yang sesuai dengan kriteria berikut :

100 = sangat baik 75 = baik 50 = cukup 25 = kurang

Lembar Penilaian Sikap - Observasi pada Kegiatan Diskusi

Mata Pelajaran : …………..

Kelas/Semester : …………..

Topik/Subtopik : …………..

Indikator : Peserta didik menunjukkan perilaku kerja sama, santun,

toleran, responsif dan proaktif serta bijaksana sebagai

wujud kemampuan memecahkan masalah dan membuat

keputusan.

132

No

Nama

Peserta

didik

Kerja

sama

Rasa

Ingin

Tahu

Santun Komunikatif Keterangan

1

2

3

,,,,

Kolom Aspek perilaku diisi dengan angka yang sesuai dengan kriteria berikut.

100 = sangat baik 75 = baik 50 = cukup 25 = kurang

133

LEMBAR PENILAIAN SIKAP – DIRI

PENILAIAN DIRI

Nama : ...

Kelas : ...

Kelompok : ....

Untuk pertanyaan 1 sampai dengan 6,tulis masing-masing huruf sesuai dengan pendapatmu!

100 = Selalu 75 = Sering 50 = Jarang 25 = Tidak Pernah

1 Saya memiliki motivasi dalam diri saya sendiri selama proses pembelajaran

2 Saya bekerjasama dalam menyelesaikan tugas kelompok

3 Saya menunjukkan sikap konsisten dalam proses pembelajaran

4 Saya menunjukkan sikap disiplin dalam menyelesaikan tugas individu maupun kelompok

5 Saya menunjukkan rasa percaya diri dalam mengemukakan gagasan, bertanya, atau menyajikan hasil diskusi

6 Saya menunjukkan sikap toleransi dan saling menghargai terhadap perbedaan pendapat/cara dalam

menyelesaikan masalah

7 Saya menunjukan sikap positip (individu dan 133ocial) dalam diskusi kelompok

8 Saya menunjukkan sikap ilmiah pada saat melaksanakan studi 133iterature atau pencarian informasi

9 Saya menunjukkan perilaku dan sikap menerima, menghargai, dan melaksanakan kejujuran, kerja keras,

disiplin dan tanggung jawab

7

Selama kegiatan pembelajaran, tugas apa yang kamu lakukan?

................................................................................................................................................................................

.................................................................................................................................................... ............................

134

................................................................................................................................................................................

................................................................................................................................................................................

.............................................................................................................................................. ..................................

................................................................................................................................................................................

................................................................................................................................................................................

................................................................................................................................................................................

................................................................................................................................................................................

................................................................................................................................................................................

Pedoman Penskoran : Skor 100, jika A = Selalu Skor 75, jika B = Sering

Skor 50, jika C = Jarang Skor 25, jika D = Tidak pernah

Skor Perolehan = 𝑱𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉𝑺𝒌𝒐𝒓𝑷𝒆𝒓𝒐𝒍𝒆𝒉𝒂𝒏

𝟐𝟒

135

Penilaian Sikap – Diri

setelah peserta didik selesai belajar satu KD

Topik : ………………….

Nama : …………………

Kelas : …………………

Setelah mempelajari materi ……………………., Anda dapat melakukan

penilaian diri dengan cara memberikan tanda V pada kolom yang tersedia

sesuai dengan kemampuan

No Pernyataan Sudah

Memahami

Belum

Memahami

1 Memahami

……………………………………..

2 Memahami

……………………………………..

3 Memahami

……………………………………..

4 Memahami

……………………………………..

REKAPITULASI PENILAIAN DIRI PESERTA DIDIK

Mata Pelajaran : ...........................................

Topik/Materi : ...........................................

Kelas : ...........................................

No Nama Skor Pernyataan penilaian Diri

Jumlah Nilai 1 2 3 …. ….

1 100 75 50 …. ….

2 75 75 100 …. ….

3 ….

4

5

6

7

8

9

10

….

Nilai peserta didik dapat menggunakan rumus:

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟

2 𝑥𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑝𝑒𝑟𝑛𝑦𝑎𝑡𝑎𝑎𝑛 x 100

136

Penilaian Sikap - Diri

setelah melaksanakan suatu tugas

Topik : ………………….

Nama : …………………

Kelas : …………………

Bacalah baik-baik setiap pernyataan dan berilah tanda (V) pada kolom yang

sesuai dengan keadaan dirimu yang sebenarnya.

No Pernyataan Sudah

Memahami

Belum

Memahami

1

Selama melakukan tugas kelompok saya

bekerjasama dengan teman satu

kelompok

2 MemahaSaya mencatat data dengan

teliti dan sesuai dengan fakta

3 Saya melakukan tugas sesuai dengan

jadwal yang telah dirancang

4

Saya membuat tugas terlebih dahulu

dengan membaca literatur yang

mendukung tugas

5 ………………………...

Skor : YA= 100, Tidak = 50

REKAPITULASI PENILAIAN DIRI PESERTA DIDIK

Mata Pelajaran : ...........................................

Topik/Materi : ...........................................

Kelas : ...........................................

No Nama Skor Pernyataan penilaian Diri

Jumlah Nilai 1 2 3 …. ….

1 75 100 75 …. ….

2 100 50 75 …. ….

3 ….

4

5

6

7

8

9

10

….

Nilai peserta didik dapat menggunakan rumus:

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖= 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟

2 𝑥𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑝𝑒𝑟𝑛𝑦𝑎𝑡𝑎𝑎𝑛 x 100

137

LEMBAR PENILAIAN SIKAP - TEMAN SEBAYA

Instrumen

Petunjuk :

Berilah tanda (X) pada pilihan yang paling menggambarkan kondisi teman sejawat kamu dalam kurun waktu 1 (satu) minggu

terakhir.

Nama Tema yang Dinilai : ...

Kelas : ...

No. Aspek Penilaian Selalu

(100)

Sering

(75)

Jarang

(50)

Tidak

Pernah (25)

1 Peserta didik bertanya kepada teman ketika mengerjakan tugas individu

2 Peserta didik meniru/menyontek pekerjaan teman pada saat ulangan

3 Peserta didik tidak mengeluh ketika menyelesaikan tugas individu atau

kelompok

4 Peserta didik menuntaskan tugas yang diberikan guru

5 Peserta didik bertanya kepada guru atau teman ketika proses pembelajaran

berlangsung

6 Peserta didik mengumpulkan tugas tepat waktu

Jumlah

Total Skor

138

Keterangan :

• Tidak Pernah (intensitas sikap yang diamati tidak muncul)

• Jarang (intensitasnya sikap yang diamati sebagian kecil muncul)

• Sering (intensitasnya sikap yang diamati sebagian besar muncul)

• Selalu (intensitasnya sikap yang diamati selalu muncul)

Nilai = 𝑻𝒐𝒕𝒂𝒍 𝑺𝑲𝒐𝒓 𝑷𝒆𝒓𝒐𝒍𝒆𝒉𝒂𝒏

𝟐𝟒𝒙 𝟏𝟎𝟎

Kategori :

86 – 100 = Sangat Baik

71 – 85 = Baik

55 – 70 = Cukup

< 55 = Kurang

139

LEMBAR PENILAIAN SIKAP - JURNAL

Nama Peserta didik : ………………..

Kelas : ………………

No. Hari/Tanggal Sikap/Perilaku

Keterangan Positif Negatif

1

2

3

4

5

...

Kesimpulan :

…………………………………………………………………………………

…………………………

Penilaian Sikap – Jurnal

Nama Peserta Didik : …………...........................................……..

Kelas : …………...........................................……..

Aspek yang diamati : …………...........................................……..

No Hari/tanggal Kejadian Keterangan /

Tindak Lanjut

1

2

3

4

5

….

Nilai jurnal menggunakan skala Sangat Baik (SB) = 100, Baik (B) = 75,

Cukup (C) = 50, dan Kurang (K) = 25

140

Lampiran 5 Hasil Observasi

Nama Guru : ATL

Mata Pelajaran : Matematika

Materi : Persamaan Garis Lurus

Tempat Observasi : VIII D

Kegiatan Observasi : Pembelajaran dikelas

N

o Tahap Indikator

Deskripsi Ya Tida

k

1 Pendah

uluan

Membuka pembelajaran dengan

memberi salam dan berdoa

sebelum memulai pembelajaran.

Guru membuka pembelajaran dengan memberi

salam namun tidak berdoa karena merupakan

jam pelajaran terakir

Memeriksa kehadiran peserta didik

Menyiapkan fisik dan psikis

peserta didik dalam mengawali

pembelajaran

Melakukan apersepsi dengan

mengaitkan materi dengan materi

141

sebelumnya

Mengingatkan kembali materi

prasyarat dengan bertanya

Mengajukan pertanyaan yang ada

keterkaitan dengan materi yang

akan dipelajari

Menyampaikan tujuan

pembelajaran

Memberitahukan materi pelajaran

yang akan dibahas

Memberitahukan tentang

kompetensi inti, kompetensi dasar,

dan KKM pada pertemuan yang

berlangsung

2 Inti

Stimul

ation

Peserta didik diberi motivasi atau

rangsangan untuk memusatkan

142

(pembe

rian

rangsa

ngan

perhatian

Guru memfasilitasi peserta didik

melihat ( tanpa atau dengan alat)

dengan menayangkan

gambar/foto/video yang relevan

Tidak ada media yang dipakai karena

keterbatasan sarana


untuk mengamati lembar kerja

dan pemberian contoh-contoh

materi untuk dapat dikembangkan

peserta didik dari media interaktif

dsb

Kegiatan literasi dengan membaca

materi dari buku paket atau buku-

buku penunjang lain dan internet

Kurangnya buku-buku penunjang dan tidak

ada koneksi internet

Peserta didik mendengar

pemberian materi oleh guru

Namun ada juga peserta didik yang sibuk

dengan aktivitasnya sendiri misalnya

mengganggu teman sebangkunya

143

Menyimak penjelasan pengantar

kegiatan secara garis besar

tentang materi yang akan

dipelajari

Ada juga peserta didik yang kurang menyimak

Identifi

kasi

masala

h

Guru memberikan kesempatan

kepada peserta didik untuk

mengidentifikasi dan mengajukan

sebanyak mungkin pertanyaan

yang berkaitan materi

Pengu

mpula

n data

Peserta didik mengumpulkan

informasi yang relevan untuk

menjawab pertanyaan melalui

kegiatan: mengamati objek,

membaca sumber lain selain buku

teks

Peserta didik dibentuk dalam

beberapa kelompok untuk

mendiskusikan, mengumpulkan

144

informasi, mempresentasikan

ulang, saling tukar informasi

Pengol

ahan

data

Peserta didik mengerjakan

beberapa soal

Peserta didik dalam kelompoknya

berdiskusi

pembu

ktian

Peserta didik mendiskusikan dan

memverifikasi hasil dengan data-

data atau teori pada buku sumber

menggunakan buku sumbernya seadanya dan

terbatas

Menambah keluasan dan

kedalaman sampai kepada

pengolahan informasi yang bersifat

mencari solusi dari berbagai

sumber yang memiliki pendapat

berbeda

Menarik

kesimpu

mempresentasikan hasil diskusi

kelompok baik secara lisan,

145

lan tertulis atau media lainnya

Mengemukakan pendapat

terhadap presentasi yang telah

dilakukan dan ditanggapi oleh

kelompok lain maupun kelompok

yang melakukan presentasi

Bertanya atas presentasi yang

dilakukan dan peserta didik lain

diberi kesempatan untuk

menjawabnya

Guru bertanya tentang hal yang

belum dipahami

3 Penutup Memeriksa pekerjaan peserta didik

yang sudah selesai dikerjakan

Peserta didik yang selesai

mengerjakan tugas dengan benar

146

diberi paraf serta diberi nomor

urut peringkat untuk penilaian

tugas

Memberikan penghargaan pada

semua kelompok

Membimbing peserta didik

membuat resume tentang point-

point penting yang muncul dalam

kegiatan pembelajaran

Mengagendakan materi yang harus

dipelajari pada pertemuan

berikutnya

147

Nama Guru : YS

Mata Pelajaran : Matematika Materi : Himpunan

Tempat Observasi : VII i


N

o Tahap Indikator

Deskripsi Ya Tida

k

1 Pendah

uluan







pembelajaran



sebelumnya


148




akan dipelajari

Menyampaikan tujuan

pembelajaran


yang akan dibahas




berlangsung

2 Inti

Stimul

ation

(pembe

rian



perhatian

Guru memfasilitasi peserta didik Tidak ada media yang dipakai karena

149

rangsa

ngan


dengan menayangkan


keterbatasan sarana






dsb











Menyimak penjelasan pengantar


Ada juga peserta didik yang kurang menyimak

150


dipelajari

Identifik

asi

masalah






Pengu

mpula

n data






teks





151


Pengol

ahan

data


beberapa soal


berdiskusi

pembu

ktian





terbatas






berbeda

Menari

k

kesimp



tertulis atau media lainnya

152

ulan Mengemukakan pendapat








menjawabnya


belum dipahami

3 Penutu

p

Memeriksa pekerjaan peserta didik





153


tugas


semua kelompok







berikutnya

154

Nama Guru : AKM

Mata Pelajaran : Matematika Materi : Aljabar

Tempat Observasi : VII A


N

o Tahap Indikator

Deskripsi Ya Tida

k

1 Pendah

uluan




Guru membuka pembelajaran dengan memberi

salam namun tidak berdoa karena peserta didik

telah berdoa bersama pada saat upacara

bendera




pembelajaran



sebelumnya

155





akan dipelajari

Menyampaikan tujuan

pembelajaran


yang akan dibahas




berlangsung

2 Inti

Stimul

ation

(pembe



perhatian

156

rian

rangsa

ngan



dengan menayangkan


Tidak ada media yang dipakai karena

keterbatasan sarana






dsb











Menyimak penjelasan pengantar Ada juga peserta didik yang kurang menyimak

157



dipelajari

Identifi

kasi

masala

h






Pengu

mpula

n data






teks





158


Pengol

ahan

data


beberapa soal


berdiskusi

pembu

ktian





terbatas






berbeda

Menari

k

kesimp



tertulis atau media lainnya

159

ulan Mengemukakan pendapat








menjawabnya


belum dipahami

3 Penutu

p

Memeriksa pekerjaan peserta didik





160


tugas


semua kelompok







berikutnya

161

Lampiran 6 Hasil Wawancara

TRANSKIP WAWANCARA KEPALA SEKOLAH

Tanggal/Waktu : Rabu, 01 November 2017

Jam : 09.30 – 10.15

A. Identitas Pribadi

Nama : Gerson Hendrik Kitu

Umur : 52 Tahun

Pendidikan Terakhir : S1-Pendidikan

Kewarganegaraan

B. Daftar Pertanyaan dan Jawaban

1. Apakah yang Bapak ketahui tentang program

penguatan pendidikan karakter?

Jawab: pendidikan karakter sebenarnya sudah

ada semenjak jaman dahulu kala, namun

secara nasional belum disadari dan baru

di mulai pasca reformasi pada tahun 1998

dan semakin bergejolak di tahun sekarang

ini munculnya pendidikan karakter yang

berwawasan kebangsaan. Sehingga

pendidikan karakter semakin digaungkan

lagi melalui program penguatan

pendidikan pendidikan karakter

2. Apakah tujuan program penguatan pendidikan

karakter?

Jawab: membentuk karakter – karakter generasi

penerus menjadi orang – orang

berkarakter pancasila, karena pasca

reformasi itu dapat dilihat latar

162

belakangnya dari pemimpin krisis

karakter, krisis wibawa selain itu juga

untuk menciptakan generasi bangsa yang

bewawasan kebangsaan Indonesia, yang

cinta tanah air Indonesia, menciptakan

generasi yang bukan hanya merasa bisa

tetapi bisa merasa, artinya punya rasa

peduli.

3. Apa yang melatar belakangi pelaksanaan

program pendidikan karakter di SMP Negeri 2

Waingapu?

Jawab: merujuk pada amanah yang ada yaitu

undang-undang tentang pendidikan

nasional dan peraturan pemerintah

tentang standar pendidikan nasional,

disamping itu SMP Negeri 2 sebagai

sekolah terbesar di Sumba Timur dengan

jumlah peserta didik 1066 yang ada

diantaranya memiliki kebiasaan dari

rumah yang cenderung mengeluarkan

kata – kata kotor, rokok, minum dan lain

sebagainya maka SMP Negeri 2 tergerak

untuk melaksanakan program penguatan

pendidikan karakter dan hal lain bahwa

SMP Negeri 2 sudah tiga tahun

memberikan materi pendidikan karakter

163

berwawasan kebangsaan dalam kegiatan

penerimaan peserta didik baru.

4. Bagaimanakah persiapan dalam melaksanakan

pendidikan karakter?

Jawab: persiapan yang dilakukan SMP Negeri 2

dalam melaksanakan pendidikan

karakter dimulai dengan mempersiapkan

RPP yang bernuasa pendidikan karakter,

persiapan sarana dan prasana belajar

yang walaupun kurang memadai,

persiapan bahan ajar dan menganalisis

karakter peserta didik.

5. Berapa lamakah proses persiapan

penyelenggaraan pendidikan karakter di SMP

Negeri 2 Waingapu?

Jawab: kalau untuk persiapan yang dilakukan

oleh sekolah sebenarnya jauh sebelum

program penguatan pendidikan karakter

itu ada sudah lebih dahulu diterapkan

secara tersirat pendidikan karakter itu

sendiri kedalam proses pembelajaran.

6. Apakah kurikulum yang digunakan di SMP

Negeri 2 Waingapu? Sebut dan jelaskan!

Jawab: kurikulum yang digunakan SMP Negeri

2 sekarang ini untuk kelas 9 masih

menggunakan kurikulum satuan

pendidikan (KTSP) dimana dalam

164

kegiatan intinya itu masih memakai

eksplorasi, elaborasi dan konfirmasi

(EEK) sedangkan untuk kelas 8 dan 7

sudah menggunakan kurikulum 2013

(K13) dalam kegiatan intinya itu

memakai saintifik yang melibatkan

adanya kegiatan 5M (mengamati,

menanya, mengumpulkan

informasi/mencoba/eksperimen,menalar

/mengolah informasi,

mengkomunikasikan)

7. Selain kegiatan di dalam kelas, kegiatan apa

saja yang di luar kelas/ektrakurikuler yang

menunjang pendidikan karakter?

Jawab: untuk kegiatan ekstrakurikuler yang

dilaksanakan SMP Negeri 2 adalah

latihan dasar kepemimpinan, lomba –

lomba yang bernuasa agama, Sains,

class meeting dan lain sebagainya

8. Bagaimana sarana prasarana pendukung

pelaksanaan pembelajaran pendidikan karakter

di SMP Negeri 2 Waingapu?

Jawab: masih jauh dari standar nasional tetapi

cukup tidak cukup disarankan kepada

setiap guru untuk membiasakan diri

dengan sarana dan prasarana yang ada

sehingga proses pelaksanaan

165

pembelajaran dapat terus berjalan.

Karena belajar dari hidup bahwa hidup

itu bukan ada apanya tetapi apa

adanya artinya cukup mengucap

syukur karena masih banyak sekolah

yang fasilitasnya dibawah.

9. Bagaimana cara mencapai tujuan program

penguatan pendidikan karakter?

Jawab: kami sudah berupaya mengakomodir

dalam satu wadah yaitu MGMP

(Musyawarah Guru Mata Pelajaran)

artinya bagaimana masing – masing guru

diatur oleh koordinator mata pelajaran

terutama mereka yang sudah berstatus

menjadi instruktur kabupaten K13

sebenarnya ada yang sudah tersurat

10. Apa saja yang perlu dipersiapkan oleh guru

dalam proses pembelajaran dengan menerapkan


Jawab: persiapan guru dalam proses

pembelajaran tentunya guru membuat

perangkat pembelajaran mulai dari

silabus, RPP, prota, prosem, jurnal

guru, kalender pendidikan, bahan ajar

hingga lembar penilaian peserta didik

11. Sejauh ini bagaimana pelaksanaan pendidikan

karakter dalam proses pembelajaran?

166

Jawab: sejauh ini, pelaksanaan pendidikan

karakter dalam proses pembelajaran

masih ada kendala

12. Apakah yang menjadi kendala-kendala dalam

proses pelaksanaan pendidikan karakter?

Jawab: guru belum bisa menghilangkan

kebiasaan guru sebagai pengajar padahal

tugas guru tidak hanya mengajar tetapi

juga sebagi motivator dan pendidik artinya

guru menjalankan tugasnya mengajar

sehingga terkadang lupa untuk

memotivasi atau mendidik peserta didik,

hal ini dikarenakan juga karena ingin

mengejar waktu agar materi tidak

terlambat.

13. Apa saja yang dievaluasi dalam pembelajaran

yang menerapkan pendidikan karakter?

Jawab: yang dievaluasi dalam pembelajaran

yang menerapkan pendidikan karakter

tentunya adalah administrasi yang

berupa perangkat mengajar guru dan

semua dokumen 2, supervisi kelas

berupa kegiatan pendahuluan dimulai

dengan penampilan guru, bagaimana

mampu mengelola kelas, kegiatan inti

dalam kesesuaian antara perangkat

pembelajaran dan action di kelas.

167

14. Bagaimana cara mengevaluasinya?

Jawab: evaluasi dilakukan secara periodik

tetapi ada juga evaluasi lanjutan lewat

proses pengamatan setelah supervisi

guru dikasih masukan dan disitu dilihat

bagaimana tanggapan dari guru dan

dilihat adakah upaya dari guru untuk

memperbaiki berdasarkan masukan dari

supervisi yang telah dilakukan. pada

saat disupervisi dilaksanakan atau tidak.

dari guru tersebut

15. Kapan dan apa manfaat diadakan evaluasi?

Jawab: evaluasi dilakukan setiap semester dan

terkadang setelah selesai MGMP

diberikan kesempatan kepada guru

untuk menyelesaikan perangkat setelah

itu evaluasi administrasi biasanya bulan

september, oktober sampai november

agar supaya dapat mengetahui sukses

atau tidaknya proses pembelajaran yang

dilakukan dan kesesuaian antara

rencana pembelajaran dan

pelaksanaannya.

16. Siapakah yang mengevaluasi pelaksanaan


168

Jawab: sejauh ini yang melakukan kegiatan

evaluasi adalah saya sendiri (kepala

sekolah), hal ini juga dimaklumi karena

pengawas dinas pendidikan itu

mempunyai syarat yang berat, ada

beberapa pengawas yang sebenarnya

tidak memenuhi syarat. Jumlah

pengawas dengan sekolah binaan tidak

berimbang jadi juga melibatkan pegawai

di tugaskan untuk mendata kehadiran

guru dan apa yang dilakukan guru dan

yang tidak masukpun di data. Kemudian

kurikulum diperkuat personil untuk

membantu meningkatka okulasi jadwal

dan roster pembelajaran

17. Bagaimana kinerja guru dalam melaksanakan

pembelajaran pendidikan karakter yang

terintegrasi dalam mata pelajaran?

Jawab: saya tidak berani mengatakan dengan

melaksanakan pembelajaran pendidikan

karakter yang terintegrasi dalam mata

pelajaran matematika ini ada perubahan

yang signifikan, dan pada umumnya

saya mengamati bahwa kawan – kawan

guru yang mau pensiun justru itu yang

lebih semangat dan untuk SMP Negeri 2

sendiri kebanyakan guru – guru muda,

169

tetapi jelas indikator barometernya ada

perubahan, untuk action dikelas sudah

ada perubahan tetapi juga yang menjadi

kendala adalah masih banyak guru yang

gagap teknologi sehingga menjadi

kesulitan untuk membuat perangkat

maupun mengolah nilai

18. Bagaimana prestasi belajar peserta didik setelah

penerapan pendidikan karakter diterapkan?

Jawab: dari segi prestasi peningkatan ada

khususnya dibidang akademik dan dari

lomba – lomba juga ada

19. Apa pengaruh implementasi pendidikan

karakter terhadap perilaku peserta didik?

Jawab: kalau untuk perilaku peserta didik yang

sulit itu adalah anak – anak yang tinggal

dilingkungan yang kurang mendukung,

lingkungan internal. Secara presentase

sekolah anak – anak itu kalau biasanya

yang terlambat diatas 375 orang

sekarang sudah berkurang menjadi

seratusan orang

20. Adakah pengaruh yang negatif yang tidak

diharapkan dalam pengimplementasian program

PPK?

170

Jawab: sejauh ini pengaruh program PPK

berdampak positif baik terhadap guru

maupun peserta didik

21. Adakah pengaruh positif sesuai dengan tujuan

yang telah ditetapkan dalam

pengimplementasian program PPK?

Jawab: Pengintegrasian pendidikan karakter

dalam mata pelajaran memberikan

pengaruh yang positif terhadap perilaku

dan prestasi peserta didik, ada

perubahan terhadap perilaku dan

prestasi peserta didik walaupun

perubahannya tidak signifikan tetapi

ada sedikit perubahan

22. Adakah pengaruh yang positif diluar tujuan

program PPK yang telah ditetapkan?

Jawab: program ini baru diterapkan jadi untuk

pengaruh program masih sejalan

dengan tujuan program tersebut

23. Apa saja faktor penunjang dalam

pengembangan pembelajaran dalam

pembentukan karakter peserta didik?

Jawab: faktor penunjang pengembangan

pembelajaran dalam pembentukan

karakter peserta didik yaitu kurikulum

yang sudah menerapkan kurikulum

2013 dimana kurikulum tersebut peserta

171

didik lebih aktif dalam kegiatan

pembelajaran sehingga dapat

meningkatkan kreativitas peserta didik

dan kurikulum ini juga lebih

menonjolkan pada karakter peserta didik

24. Apa saja faktor penghambat pengembangan

pembelajaran dalam pembentukan karakter

peserta didik?

Jawab: daya dukung orang tua yang masih

kurang, sarana dan prasarana yang

kurang memadai, masih peserta didik

yang kurang menaati peraturan

172

TRANSKIP WAWANCARA GURU

Pertanyaan Jawaban

YS ATL AKM

Apakah yang

Bapak/Ibu ketahui

tentang pendidikan

karakter?

Pendidikan karakter

menurut saya ada kita

mencoba membuat

anak punya karakter

yang mana karakter itu bisa memperbaiki

karakter mereka

misalnya dalam belajar

maupun menerima

pelajaran dikelas

Pendidikan karakter

adalah suatu sistem

penanaman nilai-nilai

karakter kepada warga

sekolah yang meliputi komponen pengetahuan,

kesadaran atau

kemauan, dan tindakan

untuk melaksanakan

nilai-nilai tersebut, baik terhadap Tuhan Yang

Maha Esa, diri sendiri,

sesama, lingkungan,

maupun kebangsaan

sehingga menjadi insan

kami

berbicara tentang

pendidikan karakter

berarti berbicara

tentang moral anak –

anak yaitu tidak sebatas mentransfer

ilmu untuk

memperkaya

pengetahuannya tetapi

lebih daripada itu membentuk sikap dan

perilakunya menjadi

lebih baik.

Apakah yang menjadi tujuan secara umum

dari pelaksanaan


untuk memperbaiki dan membentuk

karakter peserta didik

menjadi lebih

berkualitas

Untuk menanamkan nilai-nilai karakter

dalam diri peserta didik

sehingga membentuk


kearah yang lebih baik

Untuk membentuk karakter anak menjasi

lebih baik

173

Apakah nilai-nilai yang

ada dalam pendidikan

karakter?

Yang saya tahu itu ya

nilai karakter spiritual,

jujur, disiplin, tanggung jawab

Nilai-nilai karakter itu

meliputi religius, jujur,

disiplin, tanggung jawab, kerjasama dan

lainsebagainya

Saya kurang menghafal

kedelapan belas nilai

karakter

Nilai-nilai karakter apa

saja yang

diintegrasikan dalam

pembelajaran matematika?

Saya lebih menekankan

pada tanggung jawab

karena saya yakin

ketika diberi tanggung jawab untuk

mengerjakan tugas/PR

maka dengan

sendirinya peserta didik

akan belajar karena

belajar matematika harus banyak latihan

soal.

Dalam mata pelajaran

matematika lebih

menekankan pada

Religius, Kesantunan, Tanggung jawab dan

Kedisiplinan

Taqwa kepada Tuhan

dengan

Tanggung jawab,

disiplin, kreativitas, berpikir kritis dalam

menyelesaikan

pemecahan masalah

Bagaimanakah cara

menerapkan

pendidikan karakter

dalam proses pembelajaran

matematika?

Pendidikan karakter

diterapkan pada

perencanaan

pembelajaran baik itu RPP maupun silabus

yang mencantumkan

nilai-nilai karakter,

pelaksanaan dan

evaluasi pembelajaran

Pendidikan karakter

diterapkan pada

perencanaan,

pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran

Pendidikan karakter

diterapkan tidak hanya

pada pelaksanaan

pembelajaran saja melainkan pada

perencanaan sampai

kepada evaluasi juga

174

Bagaimanakah

perencanaan

pembelajaran matematika yang

mengintegrasikan


Dalam perencanaan

pembelajaran nilai-nilai

pendidikan karakter sudah diintegrasikan

dalam mata pelajaran

matematika dan yang

paling nampak tertera

dalam perangkat pembelajaran yaitu RPP

dan silabus”.

Pengembangan nilai-nilai

pendidikan karakter

diintegrasikan setiap pokok bahasan dari

mata pelajaran

matematika. Nilai-nilai

karakter seperti Religius,

Kesantunan, Tanggung jawab dan Kedisiplinan

dan lain sebagainya

dicantumkan dalam

silabus dan RPP

Pendidikan karakter

sebenarnya secara

tersirat sudah terintegrasi dalam mata

pelajaran matematika.

Hal ini dapat dilihat

dalam silabus, RPP,

bahan ajar dan proses belajar mengajar

dikelas, dalam diskusi

kelompok yang dimana

mengharuskan peserta

didik untuk berkerja

sama, mengkomunikasikan

hasil diskusi didepan

kelas yang didalamnya

sudah terkandung nilai-

nilai karakter yang dapat membentuk


kearah yang lebih baik

Bagaimanakah

pelaksanaan

pembelajaran

matematika yang

Pelaksanaan

pembelajaran

matematika yang

mengintegrasikan

175

mengintegrasikan


pendidikan karakter

masih berlangsung

seadanya karena pengetahuan saya

tentang

pengimplementasian

pendidikan karakter

masih sangat minim karena saya tidak

pernah mengikuti

pelatihan, seminar,

sosialisasi ataupun

mendapat modul

tentang pendidikan karakter, kalaupun ada

pelatihan baik untuk

kurikulum 2013

ataupun tentang

pendidikan karakter hanya akan di utus

perwakilan dari mata

pelajaran matematika

sebanyak satu orang

dan setelah kegiatan

tersebut tidak ada tindak lanjut untuk

176

sekedar membagi

pengetahuan dari

kegiatan tersebut

Bagaimanakah evaluasi pembelajaran

matematika yang

mengintegrasikan


Ada beberapa lembar penilaian sikap peserta

didik yaitu lembar

penilaian sikap-

observasi, penilaian

sikap-diri, penilaian sikap-teman sebaya

dan lembar penilaian

sikap jurnal. Namun,

yang saya terapkan

dalam menilai sikap

peserta didik tidak mengikuti format yang

diberikan tetapi saya

mencatat segala bentuk

pelanggaran peserta

didik pada buku tulis yang saya punya

Setiap guru diwajibkan menyiapkan lembar

penilaian sikap jurnal

yaitu buku catatan

harian tentang peserta

didik dimana lembar tersebut dituliskan

kejadian – kejadian

positif maupun negatif.

Catatan dalam lembaran

buku tersebut bemanfaat

untuk merekam dan menilai perilaku peserta

didik yang kemudian

akan menjadi penilaian

perkembangan peserta

didik secara keseluruhan. Selain itu,

ada lembar penilaian

sikap-observasi,

penilaian sikap-diri,

penilaian sikap-teman

sebaya

Untuk penilaian hasil belajar peserta didik

tidak sebatas

pengetahuan kognitifnya

saja tetapi kami juga

menilai sikap dan perilaku peserta didik.

Hal ini bisa dilihat pada

lembar-lembar penilaian

sikap yang ada yaitu

diantaranya lembar

penilaian sikap jurnal, penilaian sikap-

observasi, penilaian

sikap-diri, penilaian

sikap-teman sebaya.

Namun dalam penilaian sikap tersebut jika

benar-benar diterapkan

akan sangat

menghabiskan waktu

karena banyak aspek

yang dinilai dengan

177

jumlah peserta didik

yang tidak sedikit

sehingga dalam penilaian sikap saya

menyediakan buku

catatan yang memuat

tentang perilaku negatif

maupun positif dari peserta didik

Adakah pengaruh

sampingan yang negatif

yang tidak diharapkan

dalam

pengimplementasian

program PPK?

Saya kira program ini

baik adanya jadi untuk

pengaruh negatif tidak

ada tetapi kalau beban

kerja guru bertambah

saya iyakan karena kami juga harus

membuat penilaian

tidak hanya

pengetahuannya saja

melainkan sikap juga.

Sejauh ini belum ada

pengaruh sampingan

yang negatif dari

pengimplementasian

program PPK dalam

mata pelajaran matematika

Program PPK pada

umumnya memiliki

tujuan yang baik baik

dan sampai saat ini saya

belum melihat adanya

pengaruh yang negatif dari

pengimplementasian

program PPK dalam

mata pelajaran

Adakah pengaruh positif sesuai dengan

tujuan yang telah

ditetapkan dalam

pengimplementasian

program PPK?

Pengintegrasian nilai – nilai karakter dalam

mata pelajaran

matematika

memberikan pengaruh

yang positif dalam diri

Menerapkan nilai – nilai karakter dalam

perencanaan,

pelaksanaan dan

penilaian pembelajaran

sungguh sangat baik dan

Tentunya penanaman nilai – nilai karakter

dalam kegiatan

pembelajaran baik

adanya, sejauh ini yang

saya lihat bahwa

178

peserta didik, dari

pengintegrasian

tersebut menjadikan peserta didik disiplin

baik disiplin waktu

dengan hadir tepat

waktu maupun disiplin

dalam menyelesaikan tugas-tugas yang

diberikan, ya walaupun

masih ada juga yang

masih kurang disiplin

tetapi dibandingkan

dengan yang kemarin ya hari ini sudah

berkurang peserta didik

yang kurang disiplin

hasilnya dapat dilihat

ada begitu banyak nilai

karakter yang tertanam dalam diri anak yaitu

nilai karakter tanggung

jawab dimana sikap dan

perilaku untuk

melaksanakan tugas dan kewajibannya

mengerjakan tugas

mandiri maupun

kelompok dan kemudian

mempresentasikannya,

tidak hanya tanggung jawab tetapi juga yang

terbentuk disini adalah

nilai karakter toleransi

yaitu peserta didik

bekerja dalam kelompok yang berbeda – beda

sehingga peserta didik

lebih menghargai akan

perbedaan baik itu

tindakan, sikap maupun

pendapat yang berbeda dari dirinya

perubahan dalam sikap

peserta didik di SMP

Negeri 2 ada yaitu peserta didik lebih

peduli akan lingkungan

karena pembiasaan

memelihara kebersihan

lingkungan kelas, disamping itu juga ada

nilai karakter kerja

keras, tanggung jawab,

cinta damai yang

terbentuk dari kegiatan

diskusi yang diadakan pada saat kegiatan

pembelajaran, saat

diskusi tersebut peserta

didik akan bekerja keras

dan bertanggung jawab untuk menyelesaikan

soal yang diberikan dan

kemudian

mempresentasikannya

yang dapat

menjadikannya komunikatif dan

179

kelompok lain

menyaksikan presentasi

tersebut dan memberi tanggapan bila

jawabannya berbeda

dengan cara yang lebih

santun sehingga

menjadikan peserta didik lebih bertoleransi

untuk menghargai

pendapat yang berbeda

darinya

Apa saja faktor

penghambat

pengembangan pembelajaran

matematika dalam

pembentukan karakter

peserta didik?

sikap peserta didik

yang sering menganggu

temannya yang lain dengan memanggil

nama ayah atau marga

sehingga memancing

keributan dikelas dan

meskipun sudah ditegur tetap saja

diulangi. Selain itu rasa

malas juga masih

melekat dalam diri

peserta didik sehingga

sering menunda-nunda

Dukungan sarana dan

prasarana masih sangat

minim sehingga kurangnya aktivitas yang

memancing kreativitas

dari peserta didik dan

yang menjadi faktor

penghambat dalam pengimplementasian

pendidikan karakter itu

sendiri adalah berasal

dari peserta didik yang

menutup diri akan

perubahan, hal ini bisa

pembelajaran sekarang

dituntut untuk segala

sesuatu diungkapkan secara lisan, fakta

disajikan dalam bentuk

informasi verbal,

sekarang peserta didik

harus lihat faktanya, gambarnya, vidionya,

diagramnya. Teksnya

yang membuat peserta

didik melihat, merasa,

meraba dengan panca

inderanya. kami

180

tugas yang diberikan dilihat ketika berbuat

kesalahan dan ditegur

tetapi peserta didik tidak mengindahkan teguran

tersebut

kesulitan dalam

menyusun atau

membangun proses pembelajaran yang lebih

menekankan pada

kreativitas peserta didik

karena kurangnya

dukungan prasana maupun sarana

sehingga dalam proses

pembelajaran pun guru

masih mendominasi

181

Transkip wawancara peserta didik

Pertanyaan Jawaban

JNY FGH Apakah peserta didik mengetahui

tentang pendidikan karakter?

Pendidikan karakter adalah

pendidikan yang berhubungan

dengan sikap dan perilaku

Pendidikan karakter itu segala

sesuatu untuk bagaimana kita

bersikap baik

Apakah nilai-nilai yang ada pada


Tidak ribut di kelas, rajin kerja

tugas, rapi, bersih, tidak nakal

Tidak terlambat kesekolah,

mengumpulkan tugas tepat waktu, menghargai orang sesama

Apakah guru matematika

mencerminkan nilai-nilai karakter

dalam proses pembelajaran?

Guru matematika kami sudah



dengan berperilaku baik dan rapi

serta tidak kejam

Guru matematika kami sudah



dengan masuk tepat waktu dan

berperilaku baik

Bagaimana respon dan aktivitas peserta didik pada saat kegiatan

belajar mengajar?

Terkadang kalau kegiatan pembelajaran sedang berlangsung

ada saja teman yang ribut dengan

mengganggu marga atau nama

orang tua kepada teman yang

tidak duduk sebangku dengannya

sehingga sering tidak konstrasi akan pelajaran yang

ddisampaikan oleh guru

Aktivitas yang paling sering terjadi dikelas yaitu keributan

dan walaupun sudah ditegur oleh

ketua kelas atau guru tetap saja

diulangi

Metode apa yang digunakan oleh

guru dalam menerapkan

Ceramah dan diskusi Ceramah dan diskusi

182

pendidikan karakter pada proses

pembelajaran?

Media apa saja yang digunakan

oleh guru dalam mengajar?

Tidak ada media yang digunakan

oleh guru

Selama ini belum ada media yang

digunakan oeh guru

Apakah anda mengetahui pesan yang disampaikan dari


Ya pesannya agar kami berperilaku baik

Ya pesannya agar dalam bersikap lebih baik

Apa kesulitan yang kalian hadapi

saat kegiatan pembelajaran

matematika?

Susah menghafal rumus dan

waktunya singkat

Materinya banyak dan kadang

kurang teliti

Apakah cara guru mengajar

sudah seperti yang diharapkan oleh peserta didik?

Ya sudah walaupun kadang ada

beberapa materi yang kadang sulit untuk dipahami

Ya sudah namun kadang ada

beberapa materi yang dalam penyampaian saya kurang

mengerti

Bagaimanakah mengatasi

kendala-kendala yang dihadapi

dalam proses pembelajaran?

Karena saya susah menghafal

rumus maka saya perbanyak

latihan soal

Kurang teliti saya atasi dengan

memeriksa ulang latihan soal

yang sudah saya kerjakan

183

Lampiran 7 Foto penelitian

Foto Wawancara

184

Foto Observasi

185

Lampiran 8 Bukti Originalitas

lampiran 1 surat selesai penelitian · kelas/semester : viii (delapan)/ ganjil . ... posisi titik...

Documents