laka kak

i

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

TEH CEDUD (Teh Celup Daun Pecut Kuda) : INOVASI TEH HERBAL ANTI

KANKER

BIDANG KEGIATAN:

PKM KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan oleh:

ALFIYATUS SA’ADAH 140543600224 2014

ANDRES MITRA PRALINGGA TANGSOL A. 140541505364 2104

MUHAMAD ANSYARI 140541504968 2014

WAHYU RETNO SARWENDAH 140541505039 2014

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

2015

iii

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ........................................................................................... i

HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................... ii

DAFTAR ISI ......................................................................................................... iii

RINGKASAN ....................................................................................................... iv

BAB 1: PENDAHULUAN ............................................................................ 1

1.1 Latar Belakang ............................................................................. 1

1.2 Rumusan Masalah ........................................................................ 2

1.3 Luaran yang Diharapkan .............................................................. 2

1.4 Manfaat Kegiatan... ...................................................................... 2

BAB 2: GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA .................................. 4

2.1 Potensi Usaha ............................................................................... 4

2.2 Peluang Pasar ............................................................................... 4

2.2.1 Target Pasar ..................................................................... 4

2.2.2 Strategi Pemasaran .......................................................... 4

2.2.3 Analisis SWOT ................................................................ 4

2.2.4 Analisis Kelayakan Usaha ............................................... 5

BAB 3 : METODE PELAKSANAAN .......................................................... 8

3.1 Tahap Persiapan Produksi ............................................................ 8

3.2 Tahap Pelaksanaan Kegiatan ....................................................... 8

3.3 Tahap Evaluasi ............................................................................ 9

3.4 Tahap Laporan Akhir&Presentasi… ............................................ 9

BAB 4 : BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ........................................... 10

4.1 Anggran biaya .............................................................................. 10

4.2 Jadwal Kegiatan ........................................................................... 10

LAMPIRAN .................................................................................................... 11

iv

RINGKASAN

Teh adalah minuman infuse dibuat dengan cara menyeduh daun, pucuk daun, atau

tangkai daun yang dikeringkan dari tanaman Camellia sinensis dengan air panas.

Kini teh berkembang sangat pesat karena banyak inovasi minuman berbahan dasar

teh. Teh yang akan kami buat bukanlah minuman yang berbahan dasar daun teh

yang sudah ada, melainkan sebuah inovasi teh herbal yang terbuat dari daun pecut

kuda (Teh Cedud). Daun pecut kuda yang digunakan merupakan daun pecut kuda

yang memiliki kandungan senyawa aktif yang bermanfaat bagi tubuh,senyawa

aktif didalamnya antara lain flavonoid, fenolik, dan antioksidan yang merupakan

zat alami penangkal kanker. Pemanfaatan daun pecut kuda ini masih sangatlah

minim dan jarang orang mengetahui manfaat dari daun pecut kuda ini.

Pengemasan yang menarik yaitu diletakan didalam kantong kertas yang

menyerupai teh celup. Pengemasan dengan cara ini akan memudahkan untuk

proses mengkonsumsinya. Pengemasan lain yaitu, setelah teh terdapat dalam

kantung, Teh cedud ini akan di bagi 2 varian yaitu teh dengan kemasan sachet

yang di jual dengan harga Rp 2.000 dan Teh dengan kemasan kotak yang di jual

dengan harga Rp. 5.000. Pada kedua kemasan ini akan di beri logo Teh Cedud.

Teh Cedud ini kami perkenalkan kepada kalangan umum melalui PKM-K ini dan

akan kami pasarkan melalui word of mouth dengan diberikan tester di toko yang

menjual Teh cedud dan melalui dunia maya meliputi media social. Kegiatan ini

kami lakukan dengan tujuan menciptakan inovasi minuman baru dimasyarakat

sekitar dan masyarakat luas sehingga dapat meningkatkan profit usaha.

1

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Teh adalah minuman infuse yang dibuat dengan cara menyeduh daun,

pucuk daun, atau tangkai daun yang dikeringkan dari tanaman Camellia

sinensis dengan air panas. Teh yang berasa dari tanaman teh dibagi menjadi 4

kelompok : teh hitam, teh oolong, teh hijau, dan teh putih. Isitilah teh juga

digunakan untuk minuman yang dibuat dari buah, rempah-rempah atau

tanaman obat lain yang diseduh, misalnya : teh rosehip, chamomile, krisan,

jiaogulan. Perkembangan teh saat ini semakin pesat, dengan adanya teh celup

yaitu teh yang dikemas dalam kantung sehingga muda untuk mengkonsumsi

hanya dengan diseduh dengan air panas maka teh tersebut akan mengeluarkan

ciri khas dari teh.

Pecut kuda adalah salah satu tanaman liar yang hidup di Indonesia.

Nama pecut kuda adalah nama lokal dari tanaman ini, sedangkan nama

ilmianya adalahh Stachytarpheta jamaicesis. Daun pecut kuda memiliki tinggi

antara 1-3 meter. Tanaman ini memiliki daun berwarna hijau sepanjang

musim. Bunga dari daun pecut kuda berwarna ungu dan juga akan berbunga

disepanjang musim. Ketersedian daun pecut kuda sendiri juga terbilang

banyak di indonesia sehingga kita tidak perlu susah untuk mencarinya. Daun

pecut kuda memiliki beberapa manfaat bagi kehidupan manusia yaitu untuk

obat, terutama daunnya. Pada daun pecut kuda memiliki kandungan senyawa

aktif yang bermanfaat didalam tubuh diantara lain flavonoid, fenolik, dan

antioksidan yang merupakan zat alami penangkal kanker.

Kanker merupakan penyakit dengan karakteristik adanya gangguan

atau kegagalan mekanisme pengaturan multiplikasi pada organisme

multiseluler sehingga terjadi perubahan prilaku sel yang tidak terkontrol.

Perubahan tersebut disebabkan adanya perubahan atau transformasi genetik,

terutama pada gen-gen yang mengatur pertumbuhan, yaitu protoonkogen dan

gen penekan tumor. Sel-sel yang mengalami transformasi terus-menerus

berproliferasi dan menekan pertumbuhan sel normal. Kanker merupakan salah

satu penyakit dengan angka kematian yang paling tinggi. Data global action

against cancer (2005) dari WHO (World Health Organitation) yang

menyatakan bahwa kematian akibat kanker dapat mencapai angka 45% dari

tahun 2007 hingga 2030 yaitu sekita 7,9 juta jiwa menjadi 11,5 juta jiwa

kematian. Di Indonesia menurut laporan Riskesdes (2007) prevalensi kanker

mencapai 4,3 per 1000 penduduk yang menjadi kematian no. 7 (5,7%) setelah

struk, hipertensi, dan diabetes mellitus.

2

Melihat permasalahan tersebut kami bermaksud membuat minuman

inovasi dengan meciptakan Teh Cedud (Teh celup daun pecut kuda). Teh

cedud ini terbuat dari daun pecut kuda yang dikeringkan sehingga daun teh

tersebut bisa lebih awet. Kandungan flavonoid, fenolik, dan antioksidan yang

merupakan zat alami penangkal kanker . Teh cedud akan dikemas dalam

kantong sehingga menyerupai teh celup. Fungsi dari kemasan celup ini akan

memudahkan konsumen untuk menyeduhnya, selain konsumen dapat

menikmati secangkir teh, konsumen juga dapat menangkal kanker dari

mengkonsumsi Teh cedud ini. Teh cedud akan di pasarkan dengan 2 varian

yaitu kemasan sashet dan kotak. Kemasan sashet terdiri dari 5 kantong Teh

cedud yang dijual dengan harga Rp 2.000 sedangkan untuk yang kemasan

kotak terdiri dari 15 kantong Teh cedud yang dijual dengan harga Rp 5.000.

Teh cedud (Teh celup daun pecut kuda) inilah salah satu produk baru

dan alami yang berfungsi sebagai salah satu alternative untuk anti kanker,

karena dalam produk Teh cedud menggunakan bahan alami dari daun pecut

kuda tanpa bahan tambahan kimia lain, sehingga produk Teh Cedud sangatlah

aman dan menyehatkan bagi semua kalangan baik anak-anak, remaja, maupun

dewasa.

1.2 Rumusan Masalah

Kanker merupakan penyakit dengan karakteristik adanya gangguan

atau kegagalan mekanisme pengaturan multipikasi pada gangguan organisme

multiseluler sehingga terjadi perubahan perilaku sel yang tidak terkontrol. teh

cedud dapat dijadikan sebagai teh herbal yang dapat dijadikan sebagai

alternative obat herbal penangkal kanker . melaui PKM-K ini, penulis

bertujuan mengenalkan Teh cedud terbuat dari daun pecut kuda dan berfungsi

sebagai alternative obat herbal untuk penangkal kanker.

1.3 Luaran Yang Diharapkan

Luaran yang diharapkan dari adanya kegiatan ini adalah membuat

inovasi baru berupa produk minuman teh yang sehat, aman, praktis, bernilai

ekonomis, serta berdaya saing tinggi yang nantinya siap dipasarkan kepada

masyarakat luas. Teh ini juga akan dikenalkan secara luas agar masyarakat

mengetahui teh yang sehat untuk dikonsumsi serta sebagai sebuah alternatif

minuman yang sehat dan dapat dijadikan anti kanker. dalam Teh Cedud ini

akan dikemas menggunakan kemasan sashet dan kotak yang diberi label untuk

meningkatkan profit usaha yang besar.

1.4 Manfaat Kegiatan

Kegiatan ini memiliki berbagai manfaat diantaranya :

a. Bagi Mahasiswa

3

1. Menciptakan kreativitas mahasiswa dalam menciptakan inovasi

produk sehingga dapat bersaing di dunia usaha.

2. Melatih seseorang agar bisa sebagai wirausaha yang profesional yang

dapat melihat peluang usaha dan mengembangkannya sehingga bisa

mendapatkan profit yang tinggi.

b. Bagi Masyarakat

1. Membuka pemikirian kreatif masyarakat agar dapat menciptakan

produk yang lebih berinovasi.

2. Memberikan hidangan yang sehat untuk dikonsumsi dikalangan

masyarakat khususnya para remaja dan umumnya masyarakat luas.

3. Membuka peluang usaha dan menciptkan lapangan usaha bagi

masyarakat.

4

BAB 2

GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Potensi Usaha

Teh adalah minuman yang kini sedang tren dan banyak di gemari oleh

semua kalangan. Selain rasanya yang enak, teh juga memiliki berbagai

manfaat bagi tubuh, tetapi teh yang akan kami buat merupakan teh herbal

yang berfungsi untuk penangkal kanker. Teh ini dikatakan sehat karena untuk

bahan dasar yang digunakan menggunakan daun dari tanaman pecut kuda

yang memiliki senyawa flavonoid, fenolik, dan antioksidan. Teh Cedud ini

adalah salah satu cara inovatif mengolah daun pecut kuda sebagai Teh celup

yang dikemas secara menarik dengan diberi label Teh Cedud.

2.2 Peluang Pasar

2.2.1 Target Pasar

Semua kalangan masyarakat luas yang ingin membeli produk

kami untuk dinikmati, namun kami memprioritaskan target pasar

pada lingkup masyarakat luas.

2.2.2 Strategi Pemasaran

a. Promosi dan Pemasaran

Promosi dilakukan melalui penyebaran brosur dan word of

mouth yang dibarengi dengan tester di lokasi strategis seperti

toko-toko yang menjual Teh Cedud.

b. Deskripsi Produk dan Harga Produk

“Teh Cedud” memiliki kemasan sebagai berikut:

1. Kemasan sashet : bungkus plastik disertai logo produk,

isi 5 kantong “Teh Cedud”, harga per kemasan Rp

2.000.

2. Kemasan kotak : bungkus karton disertai logo produk,

isi 15 kantong “Teh Cedud”, harga per kemasan Rp

5.000.

2.2.3 Analisis SWOT

a. Strength (kekuatan) : Memiliki manfaat kesehatan bagi tubuh,

harga terjangkau, rasa enak dan unik, teh sehat sebagai

inovatif, anti kanker, tidak menggukan bahan pengawet,

memiliki kemasan menarik, dan tahan lama karena teh

memiliki kadar air yang rendah sehingga mikroba tidak bisa

bertahan hidup.

5

b. Weakness (kelemahan) : proses pengeringan daun pecut kuda

akan memakan waktu yang lama karena menggunakan sinar

matahari, hal ini dikarenakan mesin pengering yang memiliki

harga mahal.

c. Opportunity (peluang) : Masyarakat memerlukan inovasi baru

dalam menciptakan peluang usaha yang unik dan dengan

manfaat sebagai alternatif minuman sehat dan dapat dijadikan

sebagai teh anti kanker.

d. Threats (ancaman) : banyaknya produsen macam-macam Teh

herbal tetapi memiliki khasiat lain.

2.2.4 Analisis Kelayakan Usaha

Berikut daftar belanja untuk 5 porsi The Cedud:

Bahan Jumlah Harga

Daun pecut kuda 50 g Rp 250

Kantung 5 buah Rp 50

Jumlah Rp 300

a. Food Cost

Harga jual per

porsi =

100 X Total daftar belanja

60

= 100

X Rp 300 60

Laba kotor

= Rp 500 : 5 = Rp 100

= Rp 500–Rp 300=Rp 200

Upah pegawai = 15

X Rp 200 = Rp 30 100

BBM =

10 X Rp 200 = Rp 20

100

Lain-lain = 10 X Rp 200 = Rp 20

100

Laba bersih = Rp 200 – (Rp 30+Rp 20+Rp 20)

= Rp 130: 5 = Rp 26

Jadi dengan harga Rp 100 akan mendapatkan laba sebesar Rp

26 setiap kantungnya, akan tetapi Teh Cedud ini akan dijual

dengan harga Rp 400/kantung.

b. Biaya Produksi

Biaya Tetap (BT)

6

1. Pembelian bahan habis pakai Rp 5.560.000

2. Biaya perjalanan Rp 400.000

TOTAL Rp 5.960.000

Biaya Tidak Tetap (BTT)

1. Biaya peralatan penunjang Rp 2.340.000

2. Biaya lain-lain Rp 390.000

TOTAL Rp 2.730.000

Berdasarkan anggaran biaya di atas, total biaya produksi

10.000 kantung Teh Cedud adalah sebanyak:

BP =BT+BTT

=Rp 3.960.000 + Rp 2.730.000 =Rp 8.960.000

c. Break Event Point

Break Event Point

BEP volume produksi =Rp 8.960.000 : Rp 400

= 21.725 kantung (dibulatkan)

Maka modal akan kembali jika mampu memproduksi sebanyak

21.725 kantung, jadi bila dalam 1 kali produksi di hasilkan

30.000 kantung, maka akan diperoleh keuntungan sebanyak

30.000 gelas – 21.725 kantung =8275 kantung (surplus).

BEP Harga Produksi = Rp 8.690.000 : 30.000 kantung

= Rp 290 (dibulatkan)

Jadi harga 1 unit Teh Cedud Rp 290 merupakan harga dimana

biaya/modal produksi kembali sehingga untuk mendapatkan

keuntungan harga/unit harus di atas Rp 290.

Jadi, dengan harga per kantung Rp 400, maka diperoleh

keuntungan per kantung sebesar Rp 400-Rp 290=Rp 110.

d. Benefit Cost (B/C) Ratio

B/C rasio = HU : BP

B/C rasio (SKA) = (30.000xRp 400) : Rp 8.690.000

= Rp 12.000.000 : Rp 8.690.000

= 1,4

Artinya dari pengeluaran sebesar Rp 8.690.000 akan diperoleh

hasil usaha 1,4 kali lipat pendapatan, sehingga layak untuk

diusahakan.

e. Return of Invesment

ROI = (Laba : BP) x 100%

ROI = (Rp 3.390.000 : Rp 8.690.000) x 100%

= 39,01 %

7

Artinya, dari sebanyak Rp 8.690.000,- biaya yang

dikeluarkan akan diperoleh keuntungan sebesar 39,01% untuk

penggunaan modal yang cukup efktif.

f. Prediksi Jangka Waktu Modal Kembali (JWMK)

JWMK = BP : (L x Lama Produksi)

JWMK (SKA) = Rp 8.690.000: (Rp 3.390.000 x 1)

= 2,5 bulan

8

BAB 3

METODE PELAKSANAAN

3.1 Tahapan Persiapan Produksi

Ada beberapa persiapan-persiapan yang harus dilakukan untuk

menciptakan system produksi yang efektif dan efisien serta mampu

mempertahankan mutu produk secara optimal, antara lain :

a. Survey Pasar

Dilakukan untuk mencari tempat memperoleh bahan baku, peralatan,

mencetak brosur dan menganalisis tempat-tempat potensial untuk

pemasaran produk.

b. Menyiapkan desain logo, kemasan produk dan publikasi

Mempersiapkan desain logo dan kemasan produk agar konsumen tertarik.

Mendesain media pemasaran secara cetak maupun media sosial.

c. Pembelian bahan baku dan penunjang produksi

Bahan baku dipesan setelah melakukan survey pasar dan dilakukan secara

kontinyu sesuai jadwal produksi

3.2 Tahap Pelaksanaan Kegiatan

a. Tahap Produksi

Proses pemproduksian :

Pilihlah daun pecut kuda yang berada di pucuk yang masih muda

Persiapan Awal

Pelaksanaan Kegiatan

Pembuatan Teh

Cedud

Publikasi &

Pemasaran

Evaluasi

Laporan Akhir & Presentasi

9

Cuci daun pecut kuda sampai bersih

Letakan daun pecut kuda diatas nampan lalu keringkan di bawah sinar

matahari

Setelah kering, remas daun pecut kuda hingga menjadi kecil-kecil.

Letakan daun pecut kuda yang sudah di remas ke dalam kantong

kemasan.

Letakan kantong ke dalam kemasan sashet maupun kotak

Teh Cedud siap di pasarkan atau di konsumsi

b. Publikasi dan Pemasaran

Promosi dilakukan mouth to mouth dan brosur. Pemasaran dilakukan

secara langsung dengan menawarkan produk ke konsumen serta dititipkan

melalui toko-toko dipinggir jalan, pusat oleh-oleh, dan supermarket.

1.3 Tahap Evaluasi

Tahap evaluasi ini dilakukan guna mengontrol pemasaran terhadap

pencapaian target yang sesuai serta mengetahui perkembangan minat konsumen

terhadap produk yang dipasarkan.

1.4 Tahap Laporan Akhir&Presentasi

Mempersiapkan laporan sebelum evaluasi dipresentasikan dan menguasai

semua materi saat dilakukan evaluasi.

10

BAB 4

BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran biaya

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)

1. Peralatan Penunjang Rp 2.340.000

2. Bahan Habis Pakai Rp 5.560.000

3. Perjalanan: belanja bahan baku dan pemasaran Rp 400.000

4. Lain-lain: administrasi, publikasi, laporan,

promosi

Rp 390.000

SUB TOTAL Rp 8.690.000

4.2 Jadwal kegiatan

No. Kegiatan Bulan 1 Bulan 2 Bulan 3 Bulan 4

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1. Konsultasi

dengan dosen

pendamping dan

persiapan

kegiatan

2. Persiapan

tempat, alat dan

bahan

Produksi

3. Promosi

4. Produksi dan

pemasaran

produk

5. Evaluasi

Kegiatan

6. Monitoring

7. Pembuatan

laporan

8. Seminar Hasil

15

Dosen Pendamping

A. Identitas Diri

1. Nama Lengkap Dr. Dra. Mazarina Devi, M.Si.

2. Jenis Kelamin Perempuan

3. NIP 196303311990012001

4. Tempat,Tanggal Lahir Jakarta, 31 Maret 1963

5. Nomor HP 0341-551312

B. Riwayat Pendidikan

Perguruan Tinggai Perguruan Tinggi Perguruan TInggi

Nama Institusi IKIP Jakarta IPB Bogor IPB Bogor

Jurusan Pendidikan Tata

Boga

Gizi Masyarakat

dan Suberdaya

Keluarga

Gizi Masyarakat

dan Suberdaya

Keluarga

Tahun Masuk-

Lulus 1988 1996 2009

C. KONFERENSI/ SEMINAR/ LOKAKRYA/ SIMPOSIUM

Tahun Judul Kegiatan Penyelenggara Panitia/peserta/pembicara

2013

Seminar dan

Symposium Nasional

Pangan dan Gizi

“Inovasi Pangan dan

Gizi Mewujudkan

Generasi Sehat, Cerdas

dan Kuat

Untuknmeningkatkan

Daya Saing Bangsa”.

PERGIZI

PANGAN

Indonesia

Peserta dan Pembicara

2012

Konvensi Nasional VI

APTEKINDO dan

Temu Karya XVII

FT/FPTK-JPTK se

Indonesia

APTEKINDO dan

Universitas Negeri

Makasar

Pembicara

2011

Seminar Nasional

“Cantik&Sehat dengan

Buah dan Sayur Lokal”

Jurusan Teknologi

Industri FT-

Universitas Negeri

Malang

Panitia dan Pembicara

17

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

1. Peralatan Penunjang

Material Justifikasi

Pemakaian Kuantitas

Harga satuan

(Rp) Keterangan

Loyang

sedang

Menjemur

daun Teh 15 buah Rp 30.000 Rp 450.00

Pisau Memotong


Bowl stainless

sedang

Tempat Teh

kering atau

basah

3 buah Rp 50.000 Rp 150.000

Timbangan Memporsi Teh 2 buah Rp 250.000 Rp 500.000

Serbet Mengelap 2 buah Rp 15.000 Rp 30.000

Mesin

pengemas

kantong teh

Mengemas Teh 1 buah Rp 800.000 Rp 800.000

Kompor gas Menyangrai


Wajan Menyangrai


Spatula Menyangrai

daun teh 1 buah Rp 20.000 Rp 20.000

SUB TOTAL (Rp) Rp 2.340.000

18

2. Bahan Habis Pakai Untuk 30.000 Kantung


Pemakaian Kuantitas

Harga

Satuan (Rp) Keterangan

Daun pecut

kuda

Bahan utama

produk 100 Kg Rp 5.000 Rp 500.000

Kantung Teh Kemasan

produk 30.000 buah Rp 50 Rp 1.500.000

Kemasan plastic Kemasan

produk 1.500 buah Rp 200 Rp 300.000

Kemasan karton Kemasan

produk 1.500 buah Rp 500 Rp 750.000

Elpigi Menyangrai

produk 5 buah Rp 17.000 Rp 85.000

Benang wall Kemasan

produk 25 buah Rp 3.000 Rp 75.000

Label produk Kemasan

produk 30.000 buah Rp 50 Rp 1.500.000

Sewa tempat Tempat

produksi dan

pemasaran

1 bulan Rp 500.000 Rp 500.000

Air Kebutuhan

rumah tangga 1 bulan Rp 150.000 Rp 150.000

Listrik Kebutuhan

rumah tangga 1 bulan Rp 200.000 Rp 200.000

SUB TOTAL (Rp) Rp 5.560.000

19

3. Biaya Perjalanan


pemakaian Kuantitas

Harga

satuan

(Rp)

Keterangan

Transportasi

belanja bahan

baku

Pembelian

bensin saat

belanja bahan

baku

8 kali belanja Rp 8.000 Rp 64.000

Transportasi

promosi dan

produksi

Pembelian

bensin saat

mencari

tempat

pemasaran

36 kali

pemasaran Rp 8.000 Rp 288.000

Transportasi

survey pasar

Survey tempat

usaha 6 kali survey Rp 8000 Rp 48.000

SUB TOTAL (Rp) Rp 400.000

4. Biaya lain-lain


pemakaian Kuantitas

Harga

satuan(Rp) Keterangan

Cetak brosur Promosi 100 lembar Rp 200 Rp 20.000

Poster A3 AP

(art paper 120

gr)

Promosi 1 lembar Rp 10.000 Rp 10.000

Kertas A4

70gram

Laporan 1 rim Rp 50.000 Rp 50.000

Tinta warna Laporan 3 botol Rp 30.000 Rp 90.000

Tinta hitam Laporan 5 botol Rp 20.000 Rp 100.000

Jilid laporan Laporan 4 buah Rp 5.000 Rp 20.000

SUB TOTAL (Rp) Rp 390.000

20

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti Dan Pembagian Tugas

No

. Nama / NIM

Program

Studi

Bidang

Ilmu

Alokasi

Waktu

(Jam/Min

ggu)

Uraian Tugas

1.

Alfiyatus

Sa’adah/1405436

00224

Pendidikan

Tata Boga Pendidikan 5 jam

Ketua ,PJ

Financial

2.

Andres Mitra

P.T.A/140541505

364

Tata Boga Teknik 5 jam

PJ teknologi

pengemasan,

dan desain

3

Muhamad

Ansyari/14054150

49668

Tata Boga Teknik 5 jam Pj pemasaran

dan distribusi

4.

Wahyu Retno

Sarwendah/14054

1505039

Tata Boga Teknik 5 jam PJ Produksi

Rincian Uraian Tugas

Usaha The Cedud dimiliki oleh 4 orang pemilik usaha yang memiliki peranan

masing-masing sesuai dengan bidang dan keterampilan masing-masing, antara lain :

1. Ketua,PJ Finansial

a. Ketua memimpin sebuah tim dan terus memotifasi anggota agar

bersemangat melakukan tugas masing-masing.

b. Memberikan motifasi kepada PJ lain dalam menjalankan tugas dengan

baik sesuai waktu yang telah ditentukan agar mencapai tujuan bisnis.

c. Mendampingi, menjaga keseimbangan prioritas dan mengilhami timya

untuk memenangkan peluang emas dengan cara melakukan evalusi

secepat-cepatnya untuk mencari jalan keluar dari permasalahan.

d. Menentukan dan mengkomunikasi strategi dalam pemasaran.

e. Pengumpulan dana tiap-tiap peneliti untuk membeli bahan dalam

memproduksi produk.

f. Menyusun system keuangan.

g. Bertanggung jawab terhadap pembukuan keuangan.

h. Bertanggung jawab untuk analisis data

2. PJ Teknologi Pengemasan, desain

21

a. Mendesain kemasan produk semenarik mungkin.

b. Mendesain brosur semenarik mungkin .

c. Mendesain logo produk

3. PJ pemasaran dan Distribusi

a. Melakukan strategi promosi dan publikasi supaya produk lebih dikenal

oleh masyarakat luas.

b. Melakukan kerjasama dengan partner yang strategis demi kemajuan

produk.

c. Bertanggung jawan mengenai hubungan usaha dengan pihak eksternal.

4. PJ Produksi

a. Menjalankan dan mengawasi seluruh kegiatan yang berkaiatan dengan

arus produksi, darimaterial hingga produk jadi.

b. Membuat standart operasional prosedur pedoman control pencarian bahan.

c. Mengawasi proses produksi.

laka kak

Documents