kurikulum smp

16
. KOMPETENSI DASAR Sekolah Menengah Pertama (SMP)/ Madrasah Tsanawiah (MTs) KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KE!"DA#AAN $%&'

Upload: dedy-chandra-hariyono

Post on 05-Nov-2015

10 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

lll

TRANSCRIPT

.

KOMPETENSI DASAR

Sekolah Menengah Pertama (SMP)/

Madrasah Tsanawiyah (MTs)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

2013

KATA PENGANTAR

Pujidansyukur kami panjatkankehadirat Allah SWT atasselesainyapenyusunan dokumen KompetensiDasar untuk Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah sebagai salah satu perangkat kelengkapan DokumenKurikulum 2013. Penyusunan dokumen ini dalam rangka menindak lanjuti program-program prioritas yang tercantum dalamRencana Pembanguna JangkaMenengahNasional 2010-2014 dan dalam Rencana Strategis Kementerian Pendidikan Nasional 2010-2014.Selain berisi deskripsi Kompetensi Dasar, dokumen ini berisi pula Kompetensi Inti dan Struktur Kurikulum. Kompetensi DasardikembangkandariKompetensiInti, sedangkan pengembanganKompetensiIntimengacupadaStrukturKurikulum.KompetensiIntimerupakan kompetensi yang mengikat berbagai Kompetensi Dasar ke dalamaspeksikap, keterampilan, danpengetahuan yang harus dipelajar peserta didik untuk suatu jenjang sekolah, kelas,dan matapelajaran.Kompetensi Inti harus dimiliki pesertadidik untuksetiap kelas melalui pembelajaran dengan pendekatan pembelajaran siswa aktif. Kompetensi Dasar merupakan kompetensi setiap matapelajaran untuk setiap kelas.Penghargaan dan ucapan terima kasih disampaikan kepada Bapak Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Tim Nara Sumber, Tim Pengarah, Tim Internal Kemdikbud, Tim Inti, Tim Teknis, dan Tim Pengembangyang telahmeluangkan waktu untuk menulis danmemberikankontribusipemikiran yang komprehensif dalam mewujudkan Dokumen Kurikulum 2013 ini. Penghargaan yang sama juga kami sampaikan kepada semua pihak yang telah memberikan masukan baik secara tertulis, melalui media elektronik dan cetak, maupun secara lisan guna penyempurnaan Kurikulum 2013.Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan

Prof. Dr. Khairil Anwar NotodiputroDAFTAR ISIiKATA PENGANTAR

iiDAFTAR ISI

4BAB I

HYPERLINK \l "_Toc347503156"STRUKTUR KURIKULUM SMP/MTS

6BAB II

HYPERLINK \l "_Toc347503158"ORGANISASI KOMPETENSI DASAR

HYPERLINK \l "_Toc347503159"DALAM MATA PELAJARAN

7BAB III

HYPERLINK \l "_Toc347503161"KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

Lampiran 1AError! Bookmark not defined.KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

HYPERLINK \l "_Toc347503163"AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI

Lampiran 1BError! Bookmark not defined.KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

HYPERLINK \l "_Toc347503165"PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DAN BUDI PEKERTI

Lampiran 1CError! Bookmark not defined.KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

HYPERLINK \l "_Toc347503167"PENDIDIKANAGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI

Lampiran 1DError! Bookmark not defined.KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

HYPERLINK \l "_Toc347503169"PENDIDIKAN AGAMA HINDU DAN BUDI PEKERTI

Lampiran 1EError! Bookmark not defined.KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

HYPERLINK \l "_Toc347503171"PENDIDIKAN AGAMA BUDDHA DAN BUDI PEKERTI

Lampiran 1FError! Bookmark not defined.KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

HYPERLINK \l "_Toc347503173"PENDIDIKAN AGAMA KHONGHUCU DAN BUDI PEKERTI

Lampiran 2Error! Bookmark not defined.KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

HYPERLINK \l "_Toc347503175"PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN (PPKn)

Lampiran 3KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR9BAHASA INDONESIA

Lampiran 4KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASARError! Bookmark not defined.MATEMATIKA

Lampiran 5Error! Bookmark not defined.KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

HYPERLINK \l "_Toc347503181"ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA)

Lampiran 6Error! Bookmark not defined.KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

HYPERLINK \l "_Toc347503183"ILMU PENGETAHUAN SOSIAL ( IPS )

Lampiran 7Error! Bookmark not defined.KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

HYPERLINK \l "_Toc347503185"BAHASA INGGRIS

Lampiran 8Error! Bookmark not defined.KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

HYPERLINK \l "_Toc347503187"SENI BUDAYA

Lampiran 9Error! Bookmark not defined.KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

HYPERLINK \l "_Toc347503189"PENDIDIKAN JASMANI, OLAH RAGA DAN KESEHATAN

Lampiran 10Error! Bookmark not defined.KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

HYPERLINK \l "_Toc347503191"PRAKARYA

BAB I

STRUKTUR KURIKULUM SMP/MTs

PENGERTIAN

Struktur kurikulum terdiri atas sejumlah mata pelajaran, kelompok beban belajar, dan kalender pendidikan.

STRUKTUR KURIKULUM SMP/MTs

Beban belajar di SMP/MTs untuk kelas VII, VIII, dan IX masing-masing 38 jam per minggu. Jam belajar SMP/MTs adalah 40 menit.

Struktur Kurikulum SMP/MTs adalah sebagai berikut:MATA PELAJARANALOKASI WAKTU BELAJAR PER MINGGU

VIIVIIIIX

Kelompok A

1.Pendidikan Agama dan Budi Pekerti333

2.Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan333

3.Bahasa Indonesia666

4.Matematika555

5.Ilmu Pengetahuan Alam555

6.Ilmu Pengetahuan Sosial444

7.Bahasa Inggris444

Kelompok B

1.Seni Budaya (termasuk muatan lokal)*333

2.Pendidikan Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan(termasuk muatan lokal)333

3.Prakarya(termasuk muatan lokal)222

Jumlah Alokasi Waktu Per Minggu383838

Keterangan:

*Muatan lokal dapat memuat Bahasa Daerah

Ekstra Kurikuler SMP/MTs antara lain:

Pramuka (Wajib)

OSIS

UKS

PMRKelompok A adalah mata pelajaran yang memberikan orientasi kompetensi lebih kepada aspek kognitif dan afektif sedangkan kelompok B adalah mata pelajaran yang lebih menekankan pada aspek afektif dan psikomotor. Seni Budaya dan Prakarya menjadi dua mata pelajaran yang terpisah.IPA dan IPS dikembangkan sebagai mata pelajaran integrative science dan integrative social studies, bukan sebagai pendidikan disiplin ilmu. Keduanya sebagai pendidikan berorientasi aplikatif, pengembangan kemampuan berpikir, kemampuan belajar, rasa ingin tahu, dan pengembangan sikap peduli dan bertanggung jawab terhadap lingkungan sosial dan alam.Disamping itu, tujuan pendidikan IPS menekankan pada pengetahuan tentang bangsanya, semangat kebangsaan, patriotisme, serta aktivitas masyarakat di bidang ekonomi dalam ruang atau space wilayah NKRI. IPA juga ditujukan untuk pengenalan lingkungan biologi dan alam sekitarnya, serta pengenalan berbagai keunggulan wilayah nusantara.

BEBAN BELAJAR

Dalam struktur kurikulum SMP/MTs ada penambahan jam belajar per minggu dari semula 32, 32, dan 32 menjadi 38, 38 dan 38 untuk masing-masing kelas VII, VIII, dan IX. Sedangkan lama belajar untuk setiap jam belajar di SMP/MTs tetap yaitu 40 menit.Dengan adanya tambahan jam belajar ini dan pengurangan jumlah Kompetensi Dasar, guru memiliki keleluasaan waktu untuk mengembangkan proses pembelajaran yang berorientasi siswa aktif belajar. Proses pembelajaran siswa aktif memerlukan waktu yang lebih panjang dari proses pembelajaran penyampaian informasi karena peserta didik perlu latihan untuk melakukan pengamatan, menanya, asosiasi, dan komunikasi. Proses pembelajaran yang dikembangkan guru menghendaki kesabaran dalam menunggu respon peserta didik karena mereka belum terbiasa.Selain itu bertambahnya jam belajar memungkinkan guru melakukan penilaian proses dan hasil belajar.BAB II

ORGANISASI KOMPETENSI DASAR

DALAM MATA PELAJARAN

Mata pelajaran adalah unit organisasi terkecil dari Kompetensi Dasar. Untuk kurikulum SMP/MTs organisasi Kompetensi Dasar kurikulum dilakukan melalui pendekatan yang terintegrasi (integratedcurriculum) dengan cara mempertimbangkan kesinambungan antarkelas dan keharmonisan antarmata pelajaran yang diikat dengan Kompetensi Inti. Berdasarkan pendekatan ini maka terjadi reorganisasi Kompetensi Dasar mata pelajaran sehingga struktur Kurikulum SMP/MTs menjadi lebih sederhana karena jumlah mata pelajaran dan materi berkurang. Khusus untuk muatan lokal, Kompetensi Dasar yang berkenaan dengan seni, budaya, dan keterampilan,serta bahasa daerah diintegrasikan ke dalam mata pelajaran Seni Budaya dan mata pelajaran Prakarya. Sedangkan Kompetensi Dasar muatan lokal yang berkenaan dengan olahraga serta permainan daerah diintegrasikan ke dalam mata pelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan.

BAB III

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

Kompetensi Inti merupakan gambaran mengenai kompetensi utama yang dikelompokkan ke dalam aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan (afektif, kognitif, dan psikomotor) yang harus dipelajari peserta didik untuk suatu jenjang sekolah, kelas dan mata pelajaran. Kompetensi Inti adalah kemampuan yang harus dimiliki seorang peserta didik untuk setiap kelas melalui pembelajaran Kompetensi Dasar yang diorganisasikan dalam pendekatan pembelajaran siswa aktif.Kompetensi Inti SMP/MTs adalah sebagai berikut:

KELAS

VIIVIIIIX

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.

3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

Kompetensi Dasar merupakan kompetensi setiap mata pelajaran untuk setiap kelas yang diturunkan dari Kompetensi Inti.Kompetensi Dasar SMP/MTs untuk setiap mata pelajaran tercantum pada Lampiran 1A s.d. Lampiran 10 yang mencakup: Pendidikan Agama dan Budi Pekerti, PPKn,Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, IPS, Bahasa Inggris, Seni Budaya, Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan, serta Prakarya.KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

BAHASA INDONESIA

SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP)/MADRASAH TSANAWIYAH (MTs)

KELAS: VII

KOMPETENSI INTIKOMPETENSI DASAR

1. 1.Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya1.1 Menghargai dan mensyukuri keberadaan bahasa Indonesia sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa untuk mempersatukan bangsa Indonesia di tengah keberagaman bahasa dan budaya

1.2 Menghargai dan mensyukuri keberadaan bahasa Indonesia sebagai anugerah Tuhan yang Maha Esa sebagai sarana memahami informasi lisan dan tulis

1.3 Menghargai dan mensyukuri keberadaan bahasa Indonesia sebagai anugerah Tuhan yang Maha Esa sebagai sarana menyajikan informasi lisan dan tulis

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya2.1 Memiliki perilaku jujur, tanggung jawab, dan santun dalam menanggapi secara pribadi hal-hal atau kejadian berdasarkan hasil observasi

2.2 Memiliki perilaku percaya diri dan tanggung jawab dalam membuat tanggapan pribadi atas karya budaya masyarakat Indonesia yang penuh makna

2.3 Memiliki perlaku kreatif, tanggung jawab, dan santun dalam mendebatkan sudut pandang tertentu tentang suatu masalah yang terjadi pada masyarakat

2.4 Memiliki perilaku jujur dan kreatif dalam memaparkan langkah-langkah suatu proses berbentuk linear

2.5 Memiliki perilaku percaya diri, peduli, dan santun dalam merespon secara pribadi peristiwa jangka pendek

3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata3.1 Memahami teks hasil observasi, tanggapan deskriptif, eksposisi, eksplanasi, dan cerita pendek baik melalui lisan maupun tulisan

3.2 Membedakan teks hasil observasi, tanggapan deskriptif, eksposisi, eksplanasi, dan cerita pendek baik melalui lisan maupun tulisan

3.3 Mengklasifikasi teks hasil observasi, tanggapan deskriptif, eksposisi, eksplanasi, dan cerita pendek baik melalui lisan maupun tulisan

3.4 Mengidentifikasi kekurangan teks hasil observasi, tanggapan deskriptif, eksposisi, eksplanasi, dan cerita pendek berdasarkan kaidah-kaidah teks baik melalui lisan maupun tulisan

4 Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori4.1 Menangkap makna teks hasil observasi, tanggapan deskriptif, eksposisi, eksplanasi, dan cerita pendek baik secara lisan maupun tulisan

4.2 Menyusun teks hasil observasi, tanggapan deskriptif, eksposisi, eksplanasi, dan cerita pendek sesuai dengan karakteristik teks yang akan dibuat baik secara lisan maupun tulisan

4.3 Menelaah dan merevisi teks hasil observasi, tanggapan deskriptif, eksposisi, eksplanasi, dan cerita pendek sesuai dengan struktur dan kaidah teks baik secara lisan maupun tulisan

4.4 Meringkas teks hasil observasi, tanggapan deskriptif, eksposisi, eksplanasi, dan cerita pendek baik secara lisan maupun tulisan

KELAS: VIII

KOMPETENSI INTIKOMPETENSI DASAR

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya1.1 Menghargai dan mensyukuri keberadaan bahasa Indonesia sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa untuk mempersatukan bangsa Indonesia di tengah keberagaman bahasa dan budaya

1.2 Menghargai dan mensyukuri keberadaan bahasa Indonesia sebagai anugerah Tuhan yang Maha Esa sebagai sarana memahami informasi lisan dan tulis

1.3 Menghargai dan mensyukuri keberadaan bahasa Indonesia sebagai anugerah Tuhan yang Maha Esa sebagai sarana menyajikan informasi lisan dan tulis

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya2.1 Memiliki perilaku jujur dalam menceritakan sudut pandang moral yang eksplisit

2.2 Memiliki perilaku peduli, cinta tanah air, dan semangat kebangsaan atas karya budaya yang penuh makna

2.3 Memiliki perilaku demokratis, kreatif, dan santun dalam berdebat tentang kasus atau sudut pandang

2.4 Memilikiperilaku jujur dan percaya diri dalam mengungkapkan kembali tujuan dan metode serta hasil kegiatan

2.5 Memiliki perilaku jujur dan percaya diri dalam pengungkapan kembali peristiwa hidup diri sendiri dan orang lain

3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata3.1 Memahami teks cerita moral/fabel, ulasan, diskusi, cerita prosedur, dan cerita biografi baik melalui lisan maupun tulisan

3.2 Membedakan teks cerita moral/fabel, ulasan, diskusi, cerita prosedur, dan cerita biografi baik melalui lisan maupun tulisan

3.3 Mengklasifikasi teks cerita moral/fabel, ulasan, diskusi, cerita prosedur, dan cerita biografi baik melalui lisan maupun tulisan

3.4 Mengidentifikasi kekurangan teks cerita moral/fabel, ulasan, diskusi, cerita prosedur, dan cerita biografi berdasarkan kaidah-kaidah teks baik melalui lisan mupun tulisan

4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori4.1 Menangkap makna teks cerita moral/fabel, ulasan, diskusi, cerita prosedur, dan cerita biografi baik secara lisan maupun tulisan

4.2 Menyusun teks cerita moral/fabel, ulasan, diskusi, cerita prosedur, dan cerita biografi sesuai dengan karakteristik teks yang akan dibuat baik secara lisan maupun tulisan

4.3 Menelaah dan merevisi teks cerita moral/fabel, ulasan, diskusi, cerita prosedur, dan cerita biografi sesuai dengan struktur dan kaidah teks baik secara lisan maupun tulisan

4.4 Meringkas teks cerita moral/fabel, ulasan, diskusi, cerita prosedur, dan cerita biografi baik secara lisan maupun tulisan

KELAS: IX

KOMPETENSI INTIKOMPETENSI DASAR

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya1.1 Menghargai dan mensyukuri keberadaan bahasa Indonesia sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa untuk mempersatukan bangsa Indonesia di tengah keberagaman bahasa dan budaya

1.2 Menghargai dan mensyukuri keberadaan bahasa Indonesia sebagai anugerah Tuhan yang Maha Esa sebagai sarana memahami informasi lisan dan tulis

1.3 Menghargai dan mensyukuri keberadaan bahasa Indonesia sebagai anugerah Tuhan yang Maha Esa sebagai sarana menyajikan informasi lisan dan tulis

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya2.1 Memiliki perilaku jujur dan percaya diri dalam menangani kejadian dan memberikan makna kejadian dalam konteks budaya masyarakat

2.2 Memiliki perilaku cinta tanah air dan semangat kebangsaan atas karya budaya masyarakat Indonesia yang penuh makna dalam hal pesan dan nilai-nilai budaya

2.3 Memiliki perilaku demokratis, kreatif, dan santun dalam membantah sebuah sudut pandang tentang suatu masalah

2.4 Memiliki rasa percaya diri dan semangat dalam kegiatan ilmiah dan menceritakan kembali kesimpulan hasil kegiatan ilmiah

3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata3.1 Memahami teks eksemplum, tanggapan kritis, tantangan, dan rekaman percobaan baik melalui lisan maupun tulisan

3.2 Membedakan teks eksemplum, tanggapan kritis, tantangan, dan rekaman percobaan baik melalui lisan maupun tulisan

3.3 Mengklasifikasi teks eksemplum, tanggapan kritis, tantangan, dan rekaman percobaan baik melalui lisan maupun tulisan

3.4 Mengidentifikasi kekurangan teks eksemplum, tanggapan kritis, tantangan, dan rekaman percobaan berdasarkan kaidah-kaidah teks baik melalui lisan mupun tulisan

4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori4.1 Menangkap makna teks eksemplum, tanggapan kritis, tantangan, dan rekaman percobaan baik secara lisan maupun tulisan

4.2 Menyusun teks eksemplum, tanggapan kritis, tantangan, dan rekaman percobaan sesuai dengan karakteristik teks yang akan dibuat baik secara lisan mupun tulisan

4.3 Menelaah dan merevisi teks eksemplum, tanggapan kritis, tantangan, dan rekaman percobaan sesuai dengan struktur dan kaidah teks baik secara lisan maupun tulisan

4.4 Meringkas teks eksemplum, tanggapan kritis, tantangan, dan rekaman percobaan baik secara lisan maupun tulisan