kunjungan the japanese red cross kyushu international college of nursing_nersua_2.pdf

1
Tanggal : 2012-02-08 Penulis : Humas Ners Kategori : Berita Mahasiswa P3N Keperawatan Kesehatan Komunitas dan Keluarga Berita : Mahasiswa P3N Keperawatan Kesehatan Komunitas dan Keluarga Menjawab Tantangan Rencana Strategis Visi dan Misi Indonesia Sehat 2010-2014. Pemberdayaan masyarakat berbasis kesehatan dan peningkatan pelayanan kesehatan yang berfokus pada pelayanan promotif dan preventif menjadi hal penting dalam perwujudan rencana strategis visi dan misi Indonesia sehat 2010-2014. Sebagai salah satu profesional kesehatan, perawat (ners) tertantang untuk melaksanakan rencana strategis tersebut. Melalui implementasi tri darma perguruan tinggi Indonesia, Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga (FKp UA), khususnya melalui tangan mahasiswa Program Pendidikan Profesi Ners Keperawatan Kesehatan Komunitas dan Keluarga (P3NK4) berhasil menjawab tantangan tersebut.Masyarakat wilayah perkotaan, sering diasumsikan dengan kehidupan yang sejahtera dan memiliki ketahanan dalam berbagai bidang. Namun fakta di lapangan, anggapan tersebut tidak selalu benar. Permasalahan sosial-kesehatan tidak jarang menjadi isu yang berulang kali diangkat dalam pembicaraan publik. Salah satu contoh di lapangan adalah masalah pembiayaan dan penjaminan kesehatan yang bagi kalangan marginal makin sulit untuk dijangkau. Melihat fenomena tersebut, mahasiswa P3NK4 FKpUA berupaya menjembatani kesenjangan yang ada melalui upaya pembangunan kesehatan masyarakat dengan mengaplikasikan peran dan fungsi perawat komunitas. Melalui kerja sama dan koordinasi yang baik dengan Puskesmas dan Kecamatan Mulyorejo, instansi terkait serta dosen pembimbing, mahasiswa berhasil menggandeng tiga RW (II, III, dan IV) di wilayah mulyorejo untuk bermitra membangun kesehatan secara swadaya. Mahasiswa FKp UA yang diterjunkan dalam kegiatan P3NK4 menutupnya dengan mini lokakarya sebagai progress report yang dipertanggungjawabkan kepada FKp UA, Dinas Kesehatan Kota Surabaya, dan Masyarakat terkait pada khususnya. Dalam acara tersebut disampaikan capaian-capaian mahasiswa yang nantinya akan dilanjutkan oleh masyarakat RW II-IV Mulyorejo yang akan dimonitor langsung oleh Puskesmas Mulyorejo. Diantara hasil pembangunan kesehatan tersebut, saat ini warga RW II-IV Kelurahan Mulyorejo telah berhasil membentuk dan melaksanakan upaya pencegahan kasus DBD dengan dibentuknya kader Bumantik, Kader Posyandu Balita dan Lansia, Kader Senam Lansia, serta sinkronisasi lintas kader. Selain itu, mahasiswa juga bersama masyarakat telah melaksanakan upaya penanaman kesadaran kesehatan melalui pendidikan kesehatan bagi setiap komponen di masyarakat, diantaranya tentang kebersihan lingkungan dan personal hygiene, sosialisasi program pap smear, dan kesehatan reproduksi remaja. Universitas Airlangga : Page 1

Upload: muhammad-alfian

Post on 27-Sep-2015

223 views

Category:

Documents


9 download

DESCRIPTION

Kunjungan The Japanese Red Cross Kyushu International College of Nursing_nersua_2.pdf

TRANSCRIPT

  • Tanggal : 2012-02-08Penulis : Humas Ners

    Kategori : Berita

    Mahasiswa P3N Keperawatan Kesehatan Komunitas dan KeluargaBerita :

    Mahasiswa P3N Keperawatan Kesehatan Komunitas dan Keluarga Menjawab Tantangan RencanaStrategis Visi dan Misi Indonesia Sehat 2010-2014. Pemberdayaan masyarakat berbasis kesehatan danpeningkatan pelayanan kesehatan yang berfokus pada pelayanan promotif dan preventif menjadi halpenting dalam perwujudan rencana strategis visi dan misi Indonesia sehat 2010-2014. Sebagai salah satuprofesional kesehatan, perawat (ners) tertantang untuk melaksanakan rencana strategis tersebut. Melaluiimplementasi tri darma perguruan tinggi Indonesia, Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga (FKpUA), khususnya melalui tangan mahasiswa Program Pendidikan Profesi Ners Keperawatan Kesehatan Komunitas dan Keluarga (P3NK4) berhasil menjawab tantangantersebut.Masyarakat wilayah perkotaan, sering diasumsikan dengan kehidupan yang sejahtera danmemiliki ketahanan dalam berbagai bidang. Namun fakta di lapangan, anggapan tersebut tidak selalubenar. Permasalahan sosial-kesehatan tidak jarang menjadi isu yang berulang kali diangkat dalampembicaraan publik. Salah satu contoh di lapangan adalah masalah pembiayaan dan penjaminankesehatan yang bagi kalangan marginal makin sulit untuk dijangkau. Melihat fenomena tersebut,mahasiswa P3NK4 FKpUA berupaya menjembatani kesenjangan yang ada melalui upaya pembangunankesehatan masyarakat dengan mengaplikasikan peran dan fungsi perawat komunitas. Melalui kerja samadan koordinasi yang baik dengan Puskesmas dan Kecamatan Mulyorejo, instansi terkait serta dosen pembimbing, mahasiswa berhasil menggandeng tiga RW (II, III, dan IV) di wilayah mulyorejountuk bermitra membangun kesehatan secara swadaya. Mahasiswa FKp UA yang diterjunkan dalamkegiatan P3NK4 menutupnya dengan mini lokakarya sebagai progress report yangdipertanggungjawabkan kepada FKp UA, Dinas Kesehatan Kota Surabaya, dan Masyarakat terkait padakhususnya. Dalam acara tersebut disampaikan capaian-capaian mahasiswa yang nantinya akandilanjutkan oleh masyarakat RW II-IV Mulyorejo yang akan dimonitor langsung oleh PuskesmasMulyorejo. Diantara hasil pembangunan kesehatan tersebut, saat ini warga RW II-IV KelurahanMulyorejo telah berhasil membentuk dan melaksanakan upaya pencegahan kasus DBD dengandibentuknya kader Bumantik, Kader Posyandu Balita dan Lansia, Kader Senam Lansia, serta sinkronisasilintas kader. Selain itu, mahasiswa juga bersama masyarakat telah melaksanakan upaya penanamankesadaran kesehatan melalui pendidikan kesehatan bagi setiap komponen di masyarakat, diantaranyatentang kebersihan lingkungan dan personal hygiene, sosialisasi program pap smear, dan kesehatanreproduksi remaja.

    Universitas Airlangga :

    Page 1