kota lu bukhnggau · 2013. 2. 13. · dikecualikan dari objek pajak adalah pelayanan jasa boga atau...

14
Disebad - uaskan:-oleh . Bagian H k . Kota Lu U u~ Setda Dicetak 0Ieh bukhnggau PERCT. MAWAR :. 323202 Deuin Lay Out RancanaRa (0733132.w:= StudioDesaIn 13G748014O

Upload: others

Post on 07-Dec-2020

3 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Kota Lu bukhnggau · 2013. 2. 13. · Dikecualikan dari objek Pajak adalah pelayanan jasa boga atau katering. 14. ... Pajak terhutang dalam masa pajak terjadi pada saat pelayanan

Disebad-uaskan:-oleh .Bagian H k .Kota Lu U u~ Setda

Dicetak 0Ieh • bukhnggauPERCT. •• MAWAR :. 323202

Deuin LayOutRancanaRa(0733132.w:= StudioDesaIn

13G748014O

Page 2: Kota Lu bukhnggau · 2013. 2. 13. · Dikecualikan dari objek Pajak adalah pelayanan jasa boga atau katering. 14. ... Pajak terhutang dalam masa pajak terjadi pada saat pelayanan

LEMBARAN DAERAHKOTA LUBUKLINGGAU

Nomor 04 Tahun 2003Seri B

PERATURAN DAERAH KOTA LUBUKLINGGAUNOMOR 32 TAHUN 2003

a. bahwa berdasarkan Undang-undang nomor7 tahun 2001 tentang Pembentukan KotaLubuklinggau, maka Pemerintah KotaLubuklinggau berwenang danberkewajiban mengurus rumah tangganyast=ndiri untuk meningkatkan dayaguna danhasilguna penyelenggaraan pemerintahandalam rangka pelayanan terhadapmasyarakat didalam Kota Lubuklinggau;

b. bahwa untuk menyelenggarakan OtonomiDaerah yang luas, nyata dan bertanggung-

Page 3: Kota Lu bukhnggau · 2013. 2. 13. · Dikecualikan dari objek Pajak adalah pelayanan jasa boga atau katering. 14. ... Pajak terhutang dalam masa pajak terjadi pada saat pelayanan

jawab diperlukan ..• pembiayaanpemerintahan dan pembanguhan daerahyang berasal dari Pendapatan Asli Daerah,khususnya yang bersumber dari PajakDaerah antara lain adalah Pajak Restorandi dalam wilayah Kota Lubuklinggau;

C. bahwa untuk melaksanakan sebagaimanadimaksud dalam huruf a dan b, makadipandang perlu untuk menetapkanPeraturan Daerah mengenai pajakRestoran.

1. Unda!lg-undang nomor 17 tahun 1997tentang Badan Penyelesaian SengketaPajak ( Lembaran Negara Republik Indo-nesia tahun 1997 nomor 40, TambahanLembaran Negara nomor 3684 );

2. Undang-undang nomor 18 tahun 1997tentang Pajak Daerah dan RetribusiDaerah ( Lembaran Negara Republik In-donesia tahun 1997 nomor 41, TambahanLembaran Negara nomor 3685 )sebagaimana telah diubah denganUndang-undang nomor 34 tahun 2000 (Lembaran Negara Republik Indonesia )tahun 2000 nomor 246, TambahanLembaran Negara nomor 4048 );

3. Undang-undang nomor 19 tahun 1997tentang Penagihan Pajak dengan SuratPaksa ( Lembaran Negara Republik Indo-nesia tahun 1997 nomor 42, Tambahan

Lembaran Negara nomor 3686 ).sebagaimana telah diubah denganUndang-undang nomor 12 tahun 2000tentang perubahan atas Undang-undangnomor 19 tahun 1997 tentang PenagihanPajak dengan Surat Paksa ( LembaranNegara Republik Indonesia tahun 2000nomor 129, Tambahan Lembaran Negaranomor 3987 );

4. Undang-undang nomor 22 Tahun 1999tentang Pemerintahan Daerah ( LembaranNegara Republik Indonesia tahun 1999nomor 60, Tambahan Lembaran Negaranomor 3839 );

5. Undang-undang nomor 25 tahun 1999tentang Perimbangan Keuangan antaraPemerintah Pusat dan Daerah ( LembaranNegara Republik Indonesia tahun 1999nomor 72, Tambahan Lembaran Negaranomor 3848 );

6. Undang-undang nomor 7 tahun 2001tentang Pembentukan Kota Lubuklinggau(Lembaran Negara Republik Indonesiatahun 2001 nomor 87, TambahanLembaran Negara nomor 4114);

7. Peraturan Pemerintah nomor 65 tahun2001 tentang Pajak Daerah ( LembaranNegara Republik Indonesia tahun 2001nomor 118, Tambahan Lembaran Negaranomor 4138);

Page 4: Kota Lu bukhnggau · 2013. 2. 13. · Dikecualikan dari objek Pajak adalah pelayanan jasa boga atau katering. 14. ... Pajak terhutang dalam masa pajak terjadi pada saat pelayanan

8. Keputusan Menteri Dalam Negeri danOtonomi Daerah nomor 21 tahun 2001tentang Tehnis Penyusunan dan MateriMuatan Produk-produk Hukum Daerah;

BAB IKETENTUAN UMUM

9. Keputusan Menteri Dalam Negeri danOtonomi Daerah nomor 2 tahun 2001tentang Bentuk Produk-produk HukumDaerah;

10. Keputusan Menteri Dalam Negeri nomor7 tahun 2003 tentang PedomanCperasional Penyidik Pegawai Negeri SipilDaerah dalam Penegakan oPeraturanDaerah.

3. Walikota adalah Walikota Lubuklinggau yang selanjutnyadisebut Walikota;

4. Dinas Pendapatan Daerah adalah Dinas Pendapatan DaerahKota Lubuklinggau;

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KOTALUBUKlINGGAU

6. Pajak Restoran yang selanjutnya disebut Pajak adalahpungutan Daerah atas pelayanan di Restoran;

7. Restoran adalah tempat menyantap makanan dan / atauminuman yang disediakan dengan dipungut bayaran, tidaktermasuk usaha jasa boga atau catering;

PERATURAN DAERAH KOTA LUBUKLINGGAUTENTANG PAJAK RESTORAN.

8. Pengusaha Restoran adalah perorangan atau badan yangmenyelenggarakan usaha restoran untuk dan atasnamanya sendiri atau untuk dan atas nama pihak lain yangmenjadi tanggungannya;

9. Surat Pemberitahuan Pajak Daerah, yang disingkat SPPD,adalah surat yang oleh wajib pajak digunakan untukmelaporkan penghitungan dan / atau pembayaran pajak,

Page 5: Kota Lu bukhnggau · 2013. 2. 13. · Dikecualikan dari objek Pajak adalah pelayanan jasa boga atau katering. 14. ... Pajak terhutang dalam masa pajak terjadi pada saat pelayanan

objek pajak dan I atau bukan objek pajak, dan I atauharta dan kewajiban, menurut ketentuan peraturanperundang - undangan perpajakan Daerah;

adalah surat ketetapan pajak yang menentukan jumlahpokok pajak sama besarnya dengan jumlah kredit pajakatau pajak tidak terhutang dan tidak ada kredit pajak;

10. Surat Setoran Pajak Daerah yang disebut SSPDadalah suratyang oleh wajib pajak digunakan untuk melakukanpembayaran atau penyetoran pajak yang terhutang keKas Daerah atau ketempat pembayaran lain yang ditunjukoleh Walikota;

16. Surat Tagihan Pajak Daerah yang disingkat STPD adalahsurat untuk melakukan tagihan pajak dan I atau sanksiadministrasi berupa bunga dan I atau denda.

11. Surat Ketetapan Pajak Daerah yang disingkat SKPDadalahsurat ketetapan pajak yang menentukan besarnya jumlahpokok pajak;

BAB IINAMA, OBJEK DAN SUBJEK PAJAK

12. Surat Ketetapan Pajak Daerah Kurang Bayar yang disingkatdengan SKPDKB adalah surat ketetapan pajak yangmenentukan besarnya jumlah pokok pajak, jumlah kreditpajak, jumlah kekurangan pembayaran pokok pajak,besarnya sanksi administrasi, dan jumlah yang masih harusdibayar;

(1) Dengan nama Pajak Restoran dipungut pajak atas setiappelayanan di Restoran.

(2) Objek Pajak Restoran adalah pelayanan di Restoranmeliputi penjualan makanan dan I atau minuman diRestoran, termasuk penyediaan makanan I minuman yangdiantar I dibawa pulang.

13. Surat Ketetapan Pajak Daerah Kurang Bayar Tambahanyang dapat disingkat SKPDKBT adalah surat ketetapanpajak yang menentukan tambahan atas jumlah pajak yangditetapkan;

Dikecualikan dari objek Pajak adalah pelayanan jasa boga ataukatering.

14. Surat Ketetapan Pajak Daerah Lebih Bayar yang dapatdisingkat SKPDLB adalah surat ketetapan pajak yangmenentukan jumlah kelebihan pembayaran pajak karenajumlah kredit pajak lebih besar daripada pajak yangterhutang atau tidak seharusnya terhutang;

(1) Subjek Pajak Restoran adalah orang pribadi atau badanyang melakukan pembayaran kepada Restoran.

Page 6: Kota Lu bukhnggau · 2013. 2. 13. · Dikecualikan dari objek Pajak adalah pelayanan jasa boga atau katering. 14. ... Pajak terhutang dalam masa pajak terjadi pada saat pelayanan

.J ')b. Pemungutan Pajak yang bersifat tidak tetap ( Non

Periodikal ) bagi Usaha Restoran yang tidak tetap.BAB IIIDASAR PENGENAAN, TARIF PAJAK, DAN TATA CARA

PENGHITUNGAN PAJAK

BAB VWILAYAH PEMUNGUTAN, MASA PAJAK DAN SAAT

PAJAK TERHUTANGDasar Pengenaan Pajak Restoran adalah jumlah pembayaranyang dilakukan kepada restoran.

Pajak Restoran yang terhutang dipungut diwilayah Kota tempatrestoran berlokasi.

Tarif Pajak Restoran ditetapkan sebesar 10 % ( sepuluhpersen ).

Masa Pajak adalah jangka waktu yang lamanya 1 (satu ) bulantakwim.

Besarnya pokok Pajak Restoran yang terhutang dihitung dengancara mengalikan tarif sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6dengan dasar pengenaan pajak sebagaimana dimaksud dalamPasal5. Pajak terhutang dalam masa pajak terjadi pada saat pelayanan

di restoran.

BAB IVThTA CARA PEMUNGUTAN PAJAK BAB VI

SURAT PEMBERITAHUAN PAJAK

Pemungutan Pajak Restoran dapat dilakukan dengan beberapacara antara lain:

a. Cara Menghitung Pajak Sendiri ( Self Assessment ) danapabila cara tersebut diragukan kebenarannya makadilakukan dengan cara Penetapan Daerah ( Official As-sessment );

(2) SPTPD sebagaimana dimaksud pada ayat (1) harus diisidengan jelas, benar dan lengkap serta ditanda tanganioleh wajib pajak atau kuasanya.

Page 7: Kota Lu bukhnggau · 2013. 2. 13. · Dikecualikan dari objek Pajak adalah pelayanan jasa boga atau katering. 14. ... Pajak terhutang dalam masa pajak terjadi pada saat pelayanan

a. SKPDKB;b. SKPDKBT;c. SKPDN.

(3) SKPDKB sebagaimana dimaksud ayat (2) huruf aditerbitkan :a. apabila berdasarkan hasil pemeriksaan atau

keterangan lain pajak yang terhutang tidak ataukurangdibayar, dikenakansanksiadministrasi berupabunga sebesar 2 % ( dua persen ) sebulan dihitungdari pajak yang kurangatau terlambat dibayar untukjangka waktlJ paling lama 24 ( dua puluh empat )bulan dihitung sejak terhutangnya pajak;

b. apabila SPTPDtidak disampaikandalam jangka waktuyang ditentukan dan telah ditegur secara tertulis,dikenakan sanksiadministrasi berupa bunga sebesar2 % ( dua persen ) sebulan dihitung dari pajak yangkurang atau terlambat dibayar untuk jangka waktupaling lama 24 ( dua puluh empat ) bulan dihitungsejak saat terhutangnya pajak;

c. apabila kewajiban mengisi SPTPDtidak dipenuhi,pajak yang terhutang dihitung secara jabatan, dandikenakan sanksi administrasi berupa kenaikansebesar2 % ( dua persen) sebulandihitung dari pajakyang kurang atau terlambat dibayar untuk jangkawaktu paling lama 24 ( dua puluh empat ) bulandihitung sejak saat terhutangnya pajak.

(4) SKPDKBTsebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf bditerbitkan apabila ditemukan data baru atau data yangsemula belum lengkap yang menyebabkan penambahanjumlah pajak yang terhutang, akan dikenakan sanksiadministrasi berupa kenaikan sebesar 100 % ( seratuspersen ) dari jumlah kekurangan pajak tersebut.

Page 8: Kota Lu bukhnggau · 2013. 2. 13. · Dikecualikan dari objek Pajak adalah pelayanan jasa boga atau katering. 14. ... Pajak terhutang dalam masa pajak terjadi pada saat pelayanan

'j.) ')

:Pembayaran pajak sebagaimana dimaksud pada ayat (1)(5) SKPDN sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf c (3)

diterbitkan apabila jumlah pajak yang terhutang sama dan ayat (2) dilakukan dengan menggunakan SSPD.

besarnya dengan jumlah kredit pajak atau pajak tidakterhutang dan tidak ada kredit pajak. Pasal 16

(6) Apabila kewajiban membayar pajak terhutang dalam ~ (1 ) Pembayaran Pajak harus dilakukan sekaligus atau

SKPOKBdan SKPOBTsebagaimana dimaksud pada ayat (2) I lunas.

huruf a dan b tidak atau tidak sepenuhnya dibayar dalam(2) Walikota dapat memberikan persetujuan kepada wajib

Jangka waktu yang telah ditentukan, ditagih denganpajak untuk mengangsur pajak terhutang dalam kurun

menerbitkan STPD ditambah dengan sanksi administrasiwaktu tertentu, setelah memenuhi persyaratan yang telah

berupa bunga sebesar 2 % (dua persen) sebuLan. ditentukan .

(7) Penambahan jumLah pajak yang terhutang sebagaimana (3) Angsuran pembayaran pajak yang sebagaimana dimaksuddimaksud ayat (4) tidak dikenakan pada wajib pajak pada ayat (2), harus diLakukan secara teratur dan berturut-apabila melaporkan sendiri sebelum dilakukan tindakan turut dengan dikenakan bunga sebesar 2 % (dua persen )pemeriksaan. sebulan dari jumLah pajak yang beLum atau kurang bayar.

(4) WaLikota dapat memberikan persetujuan kepada wajibBAB VIII pajak untuk menunda pembayaran pajak sampai batas

TATA CARA PEMBAYARAN waktu yang ditentukan dengan dikenakan bunga sebesar2 % (dua persen) sebulan dari jumlah pajak yang belum

Pasal 15 atau kurang dibayar.

(1) Pembayaran pajak diLakukan di Kas Daerah atau tempat (5) Persyaratan untuk dapat mengangsur dan menunda

lain yang ditunjuk oLeh Walikota sesuai waktu yang pembayaran serta tata cara pembayaran angsuran dan

ditentukan dalam SPTPD, SKPD, SKPDKB, SKPDKBT,dan ~penundaan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dan ayat

STPD. I (4) ditetapkan oleh Walikota.

Pasal17(2) Apabila pembayaran pajak dtlakukan ditempat lain yang

ditunjuk, hasH penerimaan pajak harus disetor ke Kas (1) Setiap pembayaran pajak sebagaimana dimaksud dalamDaerah selambat-lambatnya 1 x 24 jam atau dalam waktu pasal 14 diberikan tanda bukti pembayaran dan dicatatyang ditentukan oleh Walikota. dalam buku penerimaan.

12 13

Page 9: Kota Lu bukhnggau · 2013. 2. 13. · Dikecualikan dari objek Pajak adalah pelayanan jasa boga atau katering. 14. ... Pajak terhutang dalam masa pajak terjadi pada saat pelayanan

(2) Bentuk, jenis, isi, ukuran tanda bukti pembayaran danbuku penerimaan pajak sebagaimana dimaksud pada ayat(1) ditetapkan oleh Walikota.

BAB IXTATA CARA PENAGIHAN PAJAK

r,:; (1) Surat Teguran atau Surat Peringatan atau surat lain yangsejenis sebagai awal tindakan pelaksanaan penagihanpajak dikeluarkan 7 (tujuh) hari sejak saat jatuh tempopembayaran.

(2) Dalam jangka waktu 7 (tujuh) hari setelah tanggal SuratTeguran atau Surat Peringatan atau surat lain yang sejenis,wajib pajak harus melunasi pajak yang terhutang.

(3) Surat Teguran, Surat Peringatan atau surat lain yangsejenis sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dikeluarkanoleh pejabat.

(1) Apabila jumlah pajak yang masih harus dibayar tidakdilunasi dalam jangka waktu sebagaimana ditentukandalam Surat Teguran atau Surat Peringatan atau surat lainyang sejenis, jumlah pajak yang harus dibayar ditagihdengan Surat Paksa.

(2) Pejabat menerbitkan Surat Paksa segera setelah lewat21 (dua puluh satu) hari sejak tanggal Surat Teguran atauSurat Peringatan atau Surat lain yang sejenis.

Page 10: Kota Lu bukhnggau · 2013. 2. 13. · Dikecualikan dari objek Pajak adalah pelayanan jasa boga atau katering. 14. ... Pajak terhutang dalam masa pajak terjadi pada saat pelayanan

')(2) Tata cara pengurangan, keringanan dan pembebasan pajak

sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditetapkan olehWalikota.

tanggal diterima SKPD, SKPDKB atau STPD denganmemberikan alasan yang jelas.

BAB XITATA CARA PEMBETULAN, PEMBATALAN, PENGURANGANKETETAPAN, DAN PENGHAPUSAN ATAU PENGURANGAN

SANKSI ADMINISTRASI.

(3) Walikota atau pejabat paling lama 3 (tiga) bulan sejaksurat permohonan sebagaimana dimaksud pada ayat (2)diterima, sudah harus memberikan keputusan.

(4) Apabila setelah lewat waktu 3 (tiga) bulan sebagaimanadimaksud pada ayat (3) Walikota atau Pejabat tidakmemberikan Keputusan, permohonan pembetulan,pembatalan, pengurangan ketetapan dan penghapusanatau pengurangan sanksi administrasi dianggapdikabu lkan.

(1) Walikota karena jabatan atau atas permohonan wajibpajak dapat :a. membetulkan SKPD atau SKPDKB atau STPD yang

dalam penerbitannya terdapat kesalahan tulis,kesalahan hitung, dan atau kekeliruan dalampenerapan Peraturan Perundang-undanganperpajakan Daerah;

b. membatalkan atau mengurangkan ketetapan pajakyang tidak benar;

c. mengurangkan atau menghapuskan sanksiadministrasi berupa bunga, denda dan kenaikanpajak yang terhutang dalam hal sanksi tersebutdikenakan karena kekhilafan wajib pajak atau bukankarena kesalahannya.

BAB XIIKEBERATAN DAN BANDING

(2) Permohonan pembetulan, pembatalan, penguranganketetapan dan penghapusan atau pengurangan sanksiadministrasi atas SKPD, SKPDKB, SKPDKBT, dan STPDsebagaimana dimaksud pada ayat (1) harus disampaikansecara tertulis oleh wajib pajak kepada Walikota ataupejabat selambat-lambatnya 30 (tiga puluh) hari sejak

(1) Wajib pajak dapat mengajukan keberatan hanya kepadaWalikota atau pejabat at as suatu :a. SKPD;b. SKPDKB;c. SKPDKBT;d. SKPDLB;e. SKPDN.

(2) Permohonan keberatan sebagaimana dimaksud pada ayat(1) harus disampaikan secara tertulis dalam Bahasa Indo~nesia paling lama 3 (tiga) bulan sejak tanggal SKPD,SKPDKB,SKPDKBT,SKPDLB,dan SKPDNditerima oleh wajib

Page 11: Kota Lu bukhnggau · 2013. 2. 13. · Dikecualikan dari objek Pajak adalah pelayanan jasa boga atau katering. 14. ... Pajak terhutang dalam masa pajak terjadi pada saat pelayanan

pajak, atau oleh pihak ketiga sebagaimanadimaksudpadaayat (1) kecuali apabila wajib pajak dapat menunjukanbahwa jangka waktu itu tidak dapat dipenuhi karenakeadaan diluar kekuasaannya.

2 % (dua persen) sebelum untuk paling lama 24 (dua puluhempat) bulan.

(3) Walikota atau pejabat dalam jangka waktu paling lama12 (dua belas) bulan sejak tanggal surat permohonankeberatan sebagaimanadimaksud pada ayat (2) diterima,sudah memberikan keputusan.

BAB XIIIPENGEMBALIAN KELEBIHAN PEMBAYARAN PAJAK

(5) Pengajuan keberatan sebagaimana dimaksud pada ayat(1) tidak menunda kewajiban membayar pajak.

(1) Wajib pajak dapat mengajukanpermohonanpengembaliankelebihan pembayaran pajak kepada Walikota ataupejabat secara tertulis dan menyebutkan sekurang-kurangnya:a. Namadan alamat wajib pajak;b. Masapajak;c. Besarnyakelebihan pembayaran pajak;d. Alasanyang jelas.

(4) Apabila setelah lewat waktu 12 ( dua betas ) bulansebagaimana dimaksud pada ayat (3) Walikota ataupejabat tidak memberikan keputusan permohonankeberatan dianggap dikabulkan.

(2) Walikota atau pejabat dalam jangka waktu paling lama12 (dua belas) bulan sejak diterimanya permohonanpengembalian kelebihan pembayaran pajak sebagaimanadimaksud pada ayat (1) harus memberikan keputusan.

(1) Wajib pajak dapat mengajukan banding kepada BadanPenyelesaianSengketaPajak dalam jangka waktu 3 (tiga)bulan setelah diterimanya keputusan keberatan.

(3) Apabila jangka waktu sebagaimana dimaksud pada ayat(2) dilampaui oleh Walikota atau pejabat dengan tidakmemberikan keputusan, permohonan pengembaliankelebihan pembayaran pajak dianggap dikabulkan danSKPDLBharusditerbitkan dalam waktu paling lama 1 (satu)bulan.

(2) Pengajuan banding sebagaimanadimaksud pada ayat (1)tidak menunda kewajiban membayar pajak.

Apabila pengajuan keberatan sebagaimana dimaksud dalampasal 26 atau banding sebagaimanadimaksud dalam pasal 27dikabulkan sebagian atau seluruhnya, kelebihan pembayaranpajak dikembalikan dengan ditambah imbalan bunga sebesar

(4) Apabila wajib pajak mempunyai hutang pajak lainnya,kelebihan pembayaranpajak sebagaimanadimaksud padaayat (2) langsungdiperhitungkan untuk melunasi terlebihdahulu hutang pajak dimaksud.

Page 12: Kota Lu bukhnggau · 2013. 2. 13. · Dikecualikan dari objek Pajak adalah pelayanan jasa boga atau katering. 14. ... Pajak terhutang dalam masa pajak terjadi pada saat pelayanan

-;(5) Pengembalian kelebihan pembayaran pajak dilakukan

. dalam waktu paling lama 2 (dua) bulan sejakditerbitkannya SKPDLB, dengan menerbitkan SuratPerintah Membayar Kelebihan Pajak (SPMKP).

a. Diterbitkan Surat Teguran dan Surat Paksa, atau;b. Ada pembukuan hutang pajak dari wajib pajak baik

langsungmaupun tidak langsung.

(6) Apabila pengembalian kelebihan pembayaran pajakdilakukan setelah lewat waktu 2 (dua) bulan sejakditerbitkannya SKPDLB, Walikota atau pejabatmemberikan imbalan bunga sebesar 2 % (dua persen)sebulan at as keterlambatan pembayaran kelebihanpajak.

BAB XVKETENTUANPIDANA

(1) Wajib pajak karena kealpaannya tidak menyampaikanSPTPDatau mengisidengantidak benar atau tidak lengkapatau melampirkan keterangan yang tidak benar sehinggamerugikan keuangan Daerah dapat dipidana denganpidana kurungan paling lama 1 (satu) tahun dan / ataudenda paling banyak 2 (dua) kali jumlah pajak yangterhutang.

Apabila kelebihan pembayaran pajak diperhitungkan denganhutang pajak lainnya, sebagaimanadimaksud dalam pasal 29ayat (4), pembayarannya dilakukan dengan carapemindahbukuan dan bukti pemindahbukuan juga berlakusebagai bukti.

(2) Wajib pajak yang dengan sengaja tidak menyampaikanSPTPDatau mengisi dengan tidak benar atau tidaklengkap atau.melampirkan keterangan yang tidak benarsehingga merugikan keuangan daerah dapat dipidanadengan pidana penjara paling lama 2 (dua) tahun dan /atau denda paling banyak 4 (empat) kali jumlah pajakyang terhutang.

BAB XIVKADALUWARSA

(1) Hak untuk melakukan penagihan pajak kadaluwarsasetelah melampaui jangka waktu 5 ( lima ) tahunterhitung sejak saat terhutangnya pajak, kecuali apabilawajib pajak melakukan tindak pidana dibidangperpajakan Daerah.

(2) Kadaluwarsapenagihanpajak sebagaimanadimaksudpadaayat (1) tertangguh apabila :

Tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam pasal 32 tidakdituntut setelah melampaui jangka waktu 10 (sepuluh) tahunsejak saat terhutangnya pajak atau berakhirnya Masa Pajakatau berakhirnya BagianTahun Pajak atau berakhirnya TahunPajak.

Page 13: Kota Lu bukhnggau · 2013. 2. 13. · Dikecualikan dari objek Pajak adalah pelayanan jasa boga atau katering. 14. ... Pajak terhutang dalam masa pajak terjadi pada saat pelayanan

g. Menyuruh berhenti, melarang seseorangmeninggalkan ruangan atau tempat pada saatpemeriksaan sedang berlangsung dan memeriksaidentitas orang dan / atau dokumen yang dibawasebagaimana dimaksud pada huruf e;

h. Memotret seseorang yang berkaitan dengan tindakpidana perpajakan daerah;

1. Memanggil orang untuk didengar keterangannya dandiperiksa sebagai tersangka atau saksi;

j. Menghentikan penyidikan;k. Melakukan tindakan lain yang perlu untuk kelancaran

penyidikan tindak pidana dibidang perpajakan daerahmenurut hukum yang dapat dipertanggungjawabkan.

BAB XVIPENYIDIKAN

(1) Pejabat Pegawai Negeri Sipil tertentu dilingkunganpemerintah daerah diberi wewenang khusus sebagaipenyidik untuk melakukan penyidikan tindak pidanadibidang perpajakan Daerah sebagaimana dimaksud dalamUndang-undang Hukum Acara Pidana yang berlaku.

(2) Wewenang penyidik sebagaimana dimaksud pada ayat (1)adalah:a. Menerima, mencari, mengumpulkan, dan meneliti

keterangan atau laporan berkenaan dengan tindakpidana di bidang perpajakan daerah agar keteranganatau laporan tersebut menjadi lebih lengkap dan jelas;

b. Meneliti, mencari, dan mengumpulkan keteranganmengenai orang pribadi atau badan tentangkebenaran perbuatan yang dilakukan sehubungandengan tindak pidana perpajakan daerah;

c. Meminta keterangan dan bahan bukti dari orangpribadi atau badan sehubungan dengan tindak pidanadibidang perpajakan. daerah;

d. Memeriksa buku-buku, catatan-catatan dandokumen-dokumen lain yang berkenan dengan tindakpidana dibidang perpajakan Daerah;

e. Melakukan penggeledahan untuk mendapatkan bahanbukti pembukuan, pencatatan, dan dokumen-dokumen lain, serta melakukan penyitaan terhadapbahan bukti tersebut;

. f. Meminta bantuan tenaga ahli dalam rangkapelaksanaan tugas penyidikan tindak pidana dibidangperpajakan daerah;

(3) Penyidikan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)memberitahukan dimulainya penyidikan danmenyampaikan hasil penyidikannya kepada PenuntutUmum melalui Penyidik Pejabat Polisi Negara RepublikIndonesia, sesuai dengan ketentuan yang diatur dalamUndang-undang Hukum Acara Pidana yang berlaku.

BAB XVIIKETENTUAN PENUTUP

Hal- hal yang belum diatur dalam Peraturan Daerah ini akan diaturlebih lanjut oleh Walikota sepanjang mengenai pelaksanaanya.

Pasal36

Dengan berlakunya Peraturan Daerah ini, maka ketentuan lainyang mengatur Pajak Restoran dalam Daerah sebelum PeraturanDaerah ini, dinyatakan tidak berlaku lag1.

Page 14: Kota Lu bukhnggau · 2013. 2. 13. · Dikecualikan dari objek Pajak adalah pelayanan jasa boga atau katering. 14. ... Pajak terhutang dalam masa pajak terjadi pada saat pelayanan

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkanpengundangan Peraturan Daerah ini dengan penempatannyadalam Lembaran Daerah Kota Lubuklinggau.

Ditetapkan di Lubuklinggau.pada tanggal 30 Desember 2003

Diundangkan di LubuklinggauPada tanggal 31 Desember 2003

H. UBAIDILLAH IDRUS, SHPEMBINATK. INIP.440012311

LEMBARAN DAERAH KOTA LUBUKLINGGAUTAHUN 2003 NOMOR 04 SERI B