koperasi karyawan minyak caltex - kkmc.co.id pertanggungjawaban pengurus... · seperti diketahui,...
TRANSCRIPT
KOPERASI KARYAWAN MINYAK CALTEX( K K M C )
LAPORANPERTANGGUNGJAWABAN
PENGURUS DAN PENGAWASTAHUN BUKU 2012
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI ..........................................................................................................................................................................................i - ii
VISI, MISI, NILAI-NILAI dan MOTTO............................................................................................................................................. 1
FAKTA DAN DATA .............................................................................................................................................................................. 2
STRUKTUR ORGANISASI PENGURUS KKMC ............................................................................................................................ 3
FOTO-FOTO PEMBINA, PENGURUS, PENGAWAS ................................................................................................................... 4
STRUKTUR ORGANISASI PENGURUS PERWAKILAN DISTRIK ............................................................................................. 5
FOTO-FOTO PENGURUS PERWAKILAN DISTRIK ..................................................................................................................... 6
STRUKTUR ORGANISASI OPERASIONAL ................................................................................................................................... 7
FOTO KARYAWAN OPERASIONAL ............................................................................................................................................... 8
LAPORAN PENGURUS & PENGAWAS TAHUN BUKU 2012
SAMBUTAN PEMBINA .................................................................................................................................................................. 9
1. LAPORAN PENGURUS TAHUN BUKU 2012 ................................................................................................................ 10 2. LAPORAN KEUANGAN TAHUN BUKU 2012 ............................................................................................................... 22
3. LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENGAWAS TAHUN BUKU 2012 ....................................................... 39
Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengurus Tahun Buku 2012
KOPERASI KARYAWAN MINYAK CALTEX( KKMC )
VISIMenjadikan Koperasi Karyawan Minyak Caltex (KKMC)
sebagai badan usaha koperasiyang dikagumi oleh Anggota-anggotanya, mitra kerja
dan masyarakat yang berinteraksi dengannya.
MISIMeningkatkan kesejahteraan Anggota melalui
pengembangan dan pemantapan usaha/bisnis KKMCsecara profesional dengan mengikutsertakan
potensi ekonomi Anggota, mitra usaha dan/atau masyarakat
NILAI - NILAIDalam mencapai misinya, KKMC senantiasa :
• Berlandaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945• Mematuhi Undang-undang dan Peraturan yang berlaku
• Menjunjung tinggi nilai integritas, kejujuran, etika bisnis, dan profesionalisme• Menempatkan Anggota sebagai potensi utama Koperasi
• Peduli terhadap masyarakat dan lingkungan
MOTTODARI ANGGOTA, OLEH ANGGOTA, UNTUK ANGGOTA,
DEMI KESEJAHTERAAN ANGGOTA
01Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengurus Tahun Buku 2012
FAKTA DAN DATA NAMA KOPERASI : KOPERASI KARYAWAN MINYAK CALTEX (KKMC)
TANGGAL BERDIRI : 18 Februari 1984
MULAI BEROPERASI : 1 April 1984
BADAN HUKUM : No. 1079/BH/XIII, 29 Januari 1985
No. 1079a/BH/XIII, 15 Oktober 1988
No. 109/BH/PAD/KWK.4/5.1/II/1996, 22 Februari 1996
KLASIFIKASI : KOPKAR MANDIRI sejak tahun 1995
Kelas ‘A’/SANGAT MANTAP, Nilai 95
PRESTASI : PREDIKAT TERBAIK/TELADAN :
- Koperasi Teladan Tingkat Kotamadya Pekanbaru 1988 dan 1989
- Koperasi Harapan Tingkat Nasional 1988 dan 1993
- Koperasi Teladan Tingkat Prop. Riau 1989, 1993, 1994, 1996
- Koperasi Perkotaan Terbaik I Tkt Nasional 1997
- Penghargaan sebagai Wajib Pajak Patuh 2004 dari Dirjen Pajak.
- Koperasi Usaha Simpan Pinjam Berprestasi Tingkat Kotamadya
Pekanbaru Tahun 2008
- Koperasi Berprestasi Terbaik I Kelompok Simpan Pinjam
Tingkat Prop.Riau Tahun 2008
DAERAH USAHA : Wilayah Kerja PT Chevron Pacifi c Indonesia
( Dumai, Duri, Bekasap, Minas, Rumbai dan Jakarta )
JUMLAH ANGGOTA : Saat mulai berdiri tahun 1984 - 33 orang
Per 31 Desember 2012 - 5,242 orang
MODAL : Saat mulai berdiri 1984 Rp. 60 juta (berupa hutang)
Per 31 Desember 2012 Rp. 84,49 milyar (modal sendiri)
TABUNGAN ANGGOTA : Rp. 339,45 Milyar
ASSETS : Rp. 396,47 Milyar
OMSET USAHA : Rp. 402,22 Milyar
SIRKULASI UANG : Rp. 735,39 Milyar
SHU - LABA (RUGI) : Rp. 6,88 Milyar
02Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengurus Tahun Buku 2012
0303
STRUKTUR ORGANISASI PENGURUS KKMCPERIODE 2010 - 2014
Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengurus Tahun Buku 2012
DISTRIK
PENGELOLA
KARYAWAN KKMC
KURNIA A WIJAYA
Anggota Pengawas
Anggota Pengawas
ASLAN WIGUNA
Anggota Pembina
Sekretaris II
Ketua Bidang Kemitraan & Jasa
PENGURUS PERWAKILAN
ABDUL HAK
Bendahara II
ARNOLD C HUTAPEA
Bendahara I
KKMC
EDDY SETYOWARNO
Anggota Pembina
DENI ALFEN
PEMBINA
ABRAR
IMAM SUBRONTOTEGUH SOELASTYO P
Sekretaris I
NUGROHO EKO P
KKMC
RAPAT ANGGOTA
PENGURUS
NOOR BAMBANG SISWOYO
PENGAWAS
KKMC
Ketua Pengawas
Ketua Bidang S/P & Retail
SUKAMTO TAMRINHARRIS H DJAUHARI
Ketua UmumKetua Pembina Harian
04
PEMBINA, PENGURUS DAN PENGAWAS KKMCPERIODE 2010 - 2014
Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengurus Tahun Buku 2012
PEMBINA PENGURUS PENGAWAS
Noor Bambang Siswoyo Teguh Soelastyo P Imam SubrontoKetua PengawasKetua Pembina Harian Ketua Umum
Anggota PengawasKurnia A WijayaDeni Alfen
Ketua Bidang S/PSukamto Tamrin
Ketua Bidang Kemitraan & JasaEddy SetyowarnoAnggota Pembina
Aslan WigunaAbdul HakNugroho Eko PHarris H Djauhari gAnggota PengawasSekretaris IIAnggota Pembina
gSekretaris I
j
Bendahara IIAbrarArnold C Hutapea
Bendahara I
STR
UK
TUR
OR
GA
NIS
AS
I P
ENG
UR
US
PER
WA
KIL
AN
PERIO
DE 2
010 -
2014
05Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengurus Tahun Buku 2012
PEN
GU
RU
S P
ERW
AK
ILA
ND
ISTR
IK
RU
SLAN
DIS
TRIK
JA
KA
RTA
CORRY
TRIW
ARD
ANI
NAS
RU
N
AZRIA
L TO
NI
MU
HAM
MAD
BAS
RO
L
ENG
KI E
DIS
ON
DIS
TRIK
KA
LIM
AN
TAN
SUTI
KNO
MO
H. T
AJJI
B
JON
I EL
FA
DIS
TRIK
DU
MA
ID
ISTR
IK D
UR
I
JOKO
MAR
SON
OZU
LKIF
LI B
AKRI
EMIR
GU
STAM
ANH
ELM
I A
MU
IN
HID
AYAT
SYAH
DIS
TRIK
RU
MB
AI
MAC
HSA
ND
RA
DIS
TRIK
MIN
AS
JASM
AN N
AZAR
PENGURUS PERWAKILAN DISTRIKJAKARTA, RUMBAI, MINAS, DURI DAN DUMAI
PERIODE 2010 - 2014
06Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengurus Tahun Buku 2012
JAKARTAJAKARTAEMIR GUSTAMANCORRY TRIWARDAN
RUMBAIRUMBAIHIDAYATSYAH
RUMBAIHELMI A MUINMACHSANDRA
ZULKIFLI BAKRI RUSLANMINASMINAS
JOKO MARSONODURI
NASRUNDURI
ENGKI EDISONDURI DURI
AZRIAL TONIDURI
MUHAMMAD BASROL
JASMAN NAZARDUMAI DUMAI
JONI ELFA
SUTIKNO MOH. TAJJIBKALIMANTAN KALIMANTAN
Struktur Organisasi Operasional KKMCTAHUN 2012-2013
07Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengurus Tahun Buku 2012
KETUT GINAWA
Staf Admin
ASRUL
Admin & S/P Dumai
Kasir
LOWONG
PENGURUS PERWAKILAN
Distrik
ALAMSYAH
Manager KKMC
ERDI WIJAYA
RAPAT ANGGOTA
PENGURUS
KKMC
PENGAWAS
KKMC
YESI YELFITA
Internal Audit
Asst. Mgr Pemb. & Keuangan
JUNAIDI ANWAR
Analis Pembukuan
ARIS ISWANDI
Koordinator Rekanan
AKHIR TIGOR
Asst. Manager Administrasi
EDY SYAHRIAL
Asst. Manager Administrasi
Analis Simpan Pinjam
IRA MEIDA
Analis Simpan Pinjam
Analis IT
LOWONG
Asst. Manager Rekanan
FENTI SESWANTI
ELVI RAHMI
VIVI ADELLA
Staf Admin Analis RekananAnalis Pembukuan
FATMAWATI
Analis Simpan Pinjam
NELLY FURWANTI
SRI WAHYUNI
Analis Pembukuan
ALFITRA
Analis Simpan Pinjam
RATNA KEMALA
STRUKTUR ORGANISASI OPERASIONAL KKMCTAHUN 2011-2012
08Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengurus Tahun Buku 2012
ALAMSYAH
MANAGER KKMC
LOWONG LOWONG
EDY SYAHRIAL ELVI RAHMI YESI YELFITAAST.MGR.
SIMPAN PINJAMAST.MGR.
ADMINISTRASIAST.MGR. KEUANGAN &
PEMBUKUANASST. MANAGER
REKANANINTERNAL AUDIT
ALFITRA ERDI WIJAYA SRI WAHYUNI ARIS ISWANDI
ANALIS S/P ANALIS IT ANALIS PEMBUKUAN KOORD'TOR REKANAN
RATNA KEMALA VIVI ADELLA FENTI SESWANTI AKHIR TIGOR
ANALIS S/P STAF ADMIN ANALIS PEMBUKUAN ANALIS REKANAN
IRA MEIDA ASRUL FATMAWATI
ANALIS S/P ADMIN. & S/P DUMAI ANALIS PEMBUKUAN
JUNAIDI ANWAR KETUT GINAWA NELLY FURWANTI
ANALIS S/P STAF ADMIN KASIR
SAMBUTAN PEMBINA
Assalamu’alaikum Wr Wb,
Puji syukur kita penjatkan kehadirat Allah SWT, karena ridho-Nya kita kembali bisa melaksanakan
Rapat Anggota Tahunan (RAT) untuk Tahun Buku 2012 sesuai dengan waktu yang ditargetkan.
Seperti diketahui, RAT adalah forum terti nggi untuk menilai laporan pertanggungjawaban Pengurus
serta merumuskan program-program di tahun berjalan. Terkait kegiatan yang sudah dilakukan, saya
mencatat beberapa kemajuan yang patut diapresiasi, yaitu kenaikan jumlah Anggota baru yang cukup
signifi kan, diimplementasikannya KSP Online, peluncuran website KKMC serta Kartu ATM KKMC
– Bukopin. Kemajuan-kemajuan tersebut kiranya pada akhirnya dapat meningkatkan pelayanan
kepada Anggota dan meningkatkan kesejahteraan Anggota.
RAT tahun ini mengambil tema “Mengembangkan Kapasitas Koperasi Melalui Pemberdayaan Usaha
Anggota”. Sesuai tema tersebut, maka Pengurus telah memiliki program untuk mengintensifk an
program PPUP, yang pada tahun 2012 mengalami peningkatan sebesar 229%, dengan program
ini maka para Anggota akan semakin terdorong untuk merinti s atau mengembangkan usahanya.
Sehubungan dengan ti ngkat likuiditasnya, sudah saatnya KKMC melakukan ekspansi keluar dengan
rencana-rencana investasi yang lebih agresif.
Kiranya Yang Maha Kuasa memberikan kemudahan bagi kita semua, sehingga rencana yang kita
susun dapat diimplementasikan dan KKMC semakin jaya demi kemajuan Anggotanya.
Selamat bermusyawarah, wassalamu’alaikum Wr. Wb.
09Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengurus Tahun Buku 2012
10Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengurus Tahun Buku 2010
KOPERASI KARYAWAN MINYAK CALTEX( KKMC )
LAPORANPENGURUS
Laporan Pengurus Tahun Buku 2012
PEMBUKAANPuji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan ridlo-Nya sehingga kita dapat melaksanakan amanah-amanah yang diberikan kepada kita. Setahun telah berlalu sejak kita melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) untuk tahun buku 2011, pada bulan Maret 2012, ti balah kita saatnya Pengurus untuk mempertanggungjawabkan segala keputusan RAT. Kita patut bersyukur bahwa selama ini kita selalu konsisten untuk melaksanakan RAT pada bulan Maret. Perlu diketahui salah satu indikator penilaian koperasi yang berprestasi adalah mampu melaksanakan RAT selambat-lambatnya ti ga bulan setelah tutup buku.
Sepanjang rentang waktu satu tahun berjalan, ada keberhasilan dan kemajuan yang kita capai, namun ada juga kendala-kendala yang harus kita hadapi dan pecahkan bersama. Dalam forum RAT inilah, sesuai dengan amanah Anggaran Dasar KKMC Pasal 19, kami menyampaikan Laporan Pertanggung-jawaban Pengurus - Tahun Buku 2012. Laporan Pertanggung-jawaban ini kami sajikan dalam beberapa bagian, yaitu :
a. Keadaan - Umum
b. Organisasi dan Personalia
c. Usaha dan Hasil Usaha
d. Perkembangan dan Kegiatan-Kegiatan Lainnya.
e. Pendanaan
f. Laporan Keuangan, yang terdiri dari Neraca, Perhitungan Sisa Hasil Usaha (SHU), Arus Kas dan Analisa Rasio-Rasio Finansial.
g. Tanggapan terhadap Laporan Pengawas.
h. Rencana Kerja dan Anggaran Tahun Buku 2013.
a. KEADAAN - UMUM Merujuk pada data payroll Perusahaan serta catatan KKMC, per Desember 2012 KKMC memiliki Anggota sebanyak 5242 orang, dengan persebaran per distrik sebagai berikut:
11Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengurus Tahun Buku 2012
Distrik Per Des 2011 Per Des 2012 Rumbai (termasuk Pensiun) 1.464 1.612 Minas, Kotabatak, Petapahan 738 660 Duri, Libo, Bangko 2.072 2.087 Dumai 165 160 Jakarta 506 611 Balikpapan 75 112 Total 5.020 5.242
Jumlah Anggota yang banyak tersebut tentu saja merupakan kekuatan yang tersendiri bagi KKMC. Besarnya jumlah Anggota berarti KKMC memiliki potensi modal sekaligus pasar yang besar yang sangat menjanjikan untuk diopti malkan potensi. Sebaran Anggota yang sudah ada di empat propinsi juga menempatkan KKMC sebagai suatu koperasi ti ngkat nasional yang juga harus memiliki visi yang lebih global.
Meningkatnya jumlah Anggota tersebut ti dak lepas dari keputusan progresif yang dibuat oleh RAT dua tahun yang lalu yang membuka kesempatan bagi rekan-rekan kita karyawan CICo, CGI dan CGS di seluruh distrik untuk bergabung dengan KKMC. Untuk meningkatkan pelayanan dan menumbuh-kembangkan semangat berkoperasi khususnya bagi rekan-rekan kita di KLO, maka sejak Nopember 2012 KKMC telah memiliki PPD KLO, yaitu Sdr. Mohammad Tajjib dan Sdr. Suti kno.
Salah satu capaian penti ng KKMC pada tahun 2012 adalah telah dapat diimplementasikan KSP Online. Program ini sudah lama kita cita-citakan, dengan adanya system pembukuan yang online, maka diharapkan mengefi siensikan proses transaksi dan meningkatkan akuntabilitas pencatatan transaksi. Keberhasilan membangun KSP Online ini kita ti ndaklanjuti dengan membuat website KKMC. Sebagai suatu organisasi modern, adalah suatu keharusan untuk memiliki sarana komunikasi publik melalui system informasi dan teknologi. Adanya website KKMC ini juga diharapkan meningkatkan efi siensi dalam pelayanan dan pemberian informasi kepada Anggota. RAT tahun ini dapat dicatat sebagai RAT fenomenal, karena untuk pertama kalinya bahan RAT dan laporan pertanggung jawaban Pengurus di-posti ng melalui website dan ti dak lagi dicetak dalam bentuk buku. Kita dapat menghilangkan biaya pencetakan buku dan mengurangi konsumsi jumlah kertas yang berandil besar merusak hutan warisan bumi melayu kita.
Masih terkait peningkatan pelayan kepada Anggota, di tahun 2012 kita juga merinti s pembuatan virtual account dan ATM bagi Anggota. Dengan adanya kartu ATM ini maka seti ap transaksi dari KKMC kepada Anggota akan dipusatkan melalui virtual account secara otomati s sehingga mengurangi beban administrasi perbankan.
Satu terobosan fenomenal lain yang patut dicatat adalah dirinti snya Program Kesehatan Anggota Pensiun. Dengan adanya program ini, maka Anggota kita yang telah memasuki usia pensiun dan ti dak lagi mendapat fasilitas perawatan kesehatan dari perusahaan dapat memeti k manfaatnya. Kita harapkan di tahun 2013 ini program tersebut sudah mulai dapat berjalan efekti f, untuk itu doa dan dukungan para Anggota sangat diharapkan.
Berkat usaha kita bersama, nilai asset KKMC juga selalu menunjukkan trend peningkatan sebagai berikut:
Adapun Sisa Hasil Usaha (SHU) sebelum pajak adalah sebesar Rp. 9,17 M.
12Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengurus Tahun Buku 2010
2010 Rp.230.08 M 2011 Rp.291.75 M 2012 Rp.395.11 M 396.47396.47
Disamping keberhasilan dan kemajuan tersebut di atas, terdapat satu kendala yang harus kita hadapi terkait dengan pelaksaaan kontrak kerja sama penyewaan AC. Salah satu partner kita dalam kerja sama tersebut yang bertugas melakukan pengadaan unit AC memiliki kendala dalam menerbitkan faktur pajak, sehingga menimbulkan perselisihan dengan partner kita yang lain dan mengakibatkan ti dak dapat dicairkannya uang tagihan pembayaran jasa dari perusahaan selama berbulan-bulan. Alhamdulillah masalah tersebut telah diatasi, namun hal tersebut telah banyak sekali menghabiskan waktu dan pikiran Pengurus dan Pengelola yang seharusnya dapat dimanfaatkan untuk hal-hal lain yang lebih produkti f. Pelajaran yang harus diambil dari kejadian tersebut adalah kita harus lebih cermat lagi dalam menyusun skema bisnis dan transaksi jika kita akan terjun lagi dalam usaha jasa pendingin.
b. ORGANISASI DAN PERSONALIA Selama tahun 2012, kita mencatat ada dua perubahan di dalam organisasi kita. Perubahan pertama adalah pengunduran diri Sdr. Rimbalis Rahman selaku Bendahara II dikarenakan kesibukannya sehingga ti dak dapat opti mal menjalankan tugasnya selaku Pengurus. Sebagai pengganti nya telah ditunjuk Sdr. Abrar, yang memiliki latar belakang ilmu akuntansi yang kuat serta memiliki pengetahuan yang luas mengenai system keuangan dan juga memiliki persepsi bisnis yang baik, mengingat pekerjaan sehari-harinya selaku Category Specialist. Selama setahun terakhir ini Sdr. Abrar telah memberikan kontribusinya yang signifi kan bagi koperasi kita dan memberikan warna tersendiri dalam kebijakan yang diambil.
Perubahan lainnya, sebagaimana telah disinggung di muka adalah diangkatnya PPD KLO, yaitu Sdr. Mohammad Tajjib dan Sdr. Suti kno. Pengangkatan ini ti dak bisa dilepaskan dari keputusan kita bersama untuk mengakomodasi rekan-rekan kita di KLO untuk menjadi Anggota. Tugas utama kedua rekan kita ini adalah untuk mempercepat pelayanan untuk Anggota kita di KLO serta untuk mempromosikan KKMC di kalangan karyawan-karyawan di KLO. Pengangkatan PPD di KLO diharapkan juga membawa dampak terhadap eksistensi koperasi kita di bumi Kalti m. Diharapkan dengan adanya perwakilan kita di KLO di masa mendatang kita dapat menyaksikan kehidupan koperasi di KLO lebih bergairah lagi.
Terkait operasional sehari-hari, bisnis KKMC dijalankan oleh 18 karyawan yang dipimpin oleh seorang Manager dibantu oleh dua orang Assistant Manager. Sebenarnya kita berencana untuk mengangkat seorang Assistant Manager bidang Pengembangan Usaha, namun hingga saat ini belum diperoleh kandidat yang tepat. Terkait rencana-rencana kita ke depan untuk mengembangkan organisasi dan personalia akan kami ulas pada bagian berikut dari laporan ini.
c. USAHA DAN HASIL USAHA Usaha yang dilakukan oleh KKMC terbagi menjadi dua bagian, sebagai berikut:
1. Usaha Dengan Anggota Usaha ini meliputi kegiatan simpan – pinjam (USP), yaitu pengelolahan simpanan dan pinjaman anggota. Dari segi total asset, usaha ini merupakan usaha dominan KKMC. Perkembangan usaha simpan pinjam dapat kami ringkas sebagai berikut:
13Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengurus Tahun Buku 2012
Untuk memasti kan bahwa KKMC adalah partner keuangan terbaik bagi Anggota, Pengurus selalu mereview dan meninjau kembali ketentuan mengenai simpanan dan pinjaman agar selalu mengikuti perkembangan keadaan. Salah satu perubahan yang dilakukan pada tahun 2012 adalah terkait jangka waktu dan jumlah maksimum pinjaman menjadi sebagai berikut:
Selain pinjaman dengan skim normal tersebut di atas, Pengurus juga menyesuaikan ketentuan mengenai skim pinjaman PPUP, yaitu:
• Batas maksimum pinjaman menjadi 20 kali upah dengan nilai maksimum Rp. 750 juta
• Batas waktu keanggotaan minimum menjadi 5 tahun ti dak terputus.
Perubahan ini ti dak lain adalah untuk memaksimalkan potensi ekonomi Anggota, sehingga dapat lebih sejahtera.
Sebagai informasi, untuk program simpanan, KKMC masih memberlakukan ketentuan sebagai berikut:
Pengurus juga tetap meneruskan program-program yang menunjukkan keberpihakan kepada Anggota sekaligus, sekaligus untuk menjaga agar program KKMC tetap kompeti ti f dibandingkan dengan lembaga keuangan lain, yaitu:
• Memberikan retur seti ap enam bulan sebanyak 20% dari jasa.
• Menghapuskan denda untuk pelunasan pinjaman lebih awal.
• Menghapuskan saldo pinjaman untuk Anggota yang meninggal sejumlah maksimum Rp.50 juta.
• Untuk SSK Berjangka yang dicairkan sebelum jatuh tempo hanya dipotong selisih jasa SSK Berjangka dikurangi SSK Biasa.
14Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengurus Tahun Buku 2012
Jangka Waktu Tingkat Jasa/Bulan < 12 bulan 0,75% 12 bulan 0,80% 13 s/d 24 bulan 0,90% 25 s/d 36 bulan 1,00% 37 s/d 60 bulan 1,10% Maksimum pinjaman Rp.500 juta
Jenis Simpanan Tingkat Jasa/Bulan Batas Maksimum SSB Mendapat SHU SSK Biasa 0.8% Kumulatif Rp.500 juta SSK 1 tahun 0.9%
Kumulatif Rp.1 M SSK 2 tahun 1.0%
15
2. Usaha Dengan Non-Anggota Usaha ini meliputi kegiatan bisnis yang dilakukan KKMC dengan pihak ke-3, disebut Usaha Rekanan. Dalam tahun 2012, usaha ini meliputi :
- Kontrak jasa-jasa AC untuk kompleks Krakatau, Dempo dan sekolah Cendana, untuk jangka waktu lima tahun senilai US$.2.174.000,-, dengan realisasi keuntungan tahun 2012 sebesar 18.84 %.
- KSO dengan PT Fitradika untuk Kontrak jasa-jasa AC di Duri, Dumai dan Bangko, untuk jangka waktu lima tahun senilai US$.4.488.000,-- dengan realisasi keuntungan tahun 2012 sebesar 15.95 %.
- KSO dengan PT Arian untuk Kontrak jasa-jasa AC di Rumbai dan Minas, untuk jangka waktu lima tahun senilai US$.2.589.000,-- dengan realisasi keuntungan tahun 2012 sebesar 14,94 %.
Usaha Kontrak AC ini memiliki keuntungan non materiil berupa mempertahankan eksistensi bidang usaha AC yang telah dijalankan lebih dari 10 tahun, diversifi kasi usaha penyerapan tenaga kerja, melati h profesionalisme karyawan dan membuka peluang usaha bagi anggota yang telah memasuki purnabakti .
- Terkait usaha di bidang property proyek Petro Hill, RAT telah memutuskan bahwa KKMC ti dak dapat melakukan kerja sama dalam bentuk penyertaan modal. Untuk itu Pengurus kemudian mencoba skim baru dimana KKMC berti ndak selaku agen pemasaran. KKMC ti dak memberikan andil secara fi nancial namun KKMC bertanggung jawab untuk memasarkan 200 unit rumah, dimana KKMC akan menerima fee dengan besaran yang akan dinegosiasikan, minimal sebesar 10% dari keuntungan. Namun demikian karena keti dakpasti an mengenai penyertaan modal proyek tersebut mengalami keterlambatan dan akhirnya diambil alih oleh pihak lain.
d. PERKEMBANGAN DAN KEGIATAN-KEGIATAN LAINNYA - Pemantapan implementasi KSP Online: terhitung sejak pertengahan 2011, KKMC
telah memberlakukan KSP Online di Rumbai dan laporan keuangan yang sekarang ini kami sajikan di depan RAT diproses dengan KSP Online. Jika pada tahun 2011 penerapan KSP Online masih berbarengan dengan system lama (USP Online dan PeachTree), maka di tahun 2012 ini KSP Online sudah diterapkan secara penuh. Dengan adanya system online ini maka KKMC memiliki system pembukuan yang terintegrasi dengan usaha simpan pinjam. Selain meningkatkan efi siensi waktu dan efekti fi tas proses, juga dapat menjamin akurasi dan akuntabilitas pencatatan transaksi. Di tahun 2013 ini KKMC merencanakan untuk menerapkan KSP Online di Duri sehingga terintegrasi dengan Rumbai.
- Pembuatan virtual account dan kartu ATM: berawal dari kebutuhan untuk membuat kartu anggota, maka Pengurus memikirkan cara untuk lebih mendayagunakan kartu anggota dengan cara mengfungsikannya sebagai kartu ATM. Untuk pembuatan kartu ATM tersebut KKMC bekerja sama dengan Bank Bukopin dengan menciptakan virtual account. Dengan adanya virtual account dan kartu ATM ini maka semua transaksi dari KKMC ke Anggota akan dilakukan melalui virtual account tersebut, dan anggota dapat menariknya atau pun melakukan transaksi lain dengan menggunakan kartu ATM tersebut.
Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengurus Tahun Buku 2012
16
- Sebagai uji coba kita telah menerbitkan 25 kartu untuk Pengurus, Pengawas dan PPD dimana saat ini Pengurus masih melakukan verifi kasi untuk memasti kan ketepatan sistem tersebut. Selanjutnya di pertengahan tahun 2013 ini kami akan mulai menerbitkan kartu ATM secara massal. Untuk tahap pertama kartu ATM KKMC-Bukopin akan diterbitkan untuk rekan-rekan Anggota di Jakarta, Rumbai, Minas dan KLO. Adapun untuk rekan-rekan di Duri dan Dumai akan diberikan pada tahap kedua.
- Pembuatan Website KKMC: sebagai sarana komunikasi kepada Anggota dan publikasi maka KKMC pada tahun ini sudah memiliki website yang dapat di akses oleh seluruh Anggota. Dalam website tersebut dimuat berbagai informasi tentang KKMC, antara lain mengenai sejarah KKMC, produk-produk, peraturan dan kebijakan, informasi akti fi tas, kondisi keuangan, data mengenai Anggota dan yang paling penti ng adalah update mengenai account masing-masing Anggota di KKMC. Terhitung sejak RAT tahun ini, Pengurus juga sudah memutuskan untuk ti dak lagi mencetak buku laporan, melainkan hanya di-posti ng di website KKMC.
- Perinti san program kesehatan Anggota pensiunan: sebagaimana diputuskan dalam RAT tahun lalu Pengurus telah merinti s program kesehatan Anggota pensiunan. Saat ini kami sedang menyeleksi ti ga calon penyedia layanan investasi dan asuransi kesehatan. Dengan program ini maka Anggota yang telah memasuki masa pensiun akan diberikan fasilitas kesehatan hingga memasuki usia 65 tahun. Adapun skema yang akan diambil adalah KKMC akan menanamkan uangnya sebagai investasi dan hasil pengembangan investasinya yang akan digunakan untuk membayar premi asuransi. Dengan skema ini maka uang ditanamkan sebagai investasi ti dak akan hilang, karena tetap akan tercatat sebagai akti va jangka panjang.
- Sosialisasi KKMC: untuk lebih memberikan informasi yang lebih jelas tentang KKMC kepada anggota terutama anggota baru, selama tahun 2012 Pengurus melakukan road show ke daerah operasi CPI di Garut, Salak, Balikpapan dan Santan. Hasil dari sosialisasi tersebut adalah keberadaan KKMC cukup diterima oleh rekan-rekan karyawan di daerah-daerah operasi tersebut, antara lain ditunjukkan dengan meningkatnya jumah Anggota sebagaimana kami laporkan di atas.
- Bergabung dengan SKBI: KKMC perlu untuk mendapatkan pembelajaran dan penguatan jaringan usaha koperasi, KKMC memutuskan untuk bergabung dengan Sinergi Koperasi Besar Indonesia (SKBI). Saat ini KKMC termasuk dalam urutan 15 dari 300 koperasi besar di Indonesia.
- Pelelangan asset: dalam tahun 2012 KKMC telah melakukan pelelangan atas mobil operasional yang telah habis nilai bukunya dan ti dak ekonomis lagi untuk diperbaiki. Hasil pelelangan mobil Isuzu Panther keluaran tahun 2004 tersebut adalah Rp. 58juta.
- Restrukturisasi organisasi dan pelati han karyawan: untuk mendapatkan organisasi yang efekti f dan efi sien Pengurus selalu melakukan review atas organisasi karyawan dan melakukan restrukturisasi dan rotasi apabila dipandang perlu. Selain itu untuk meningkatkan kemampuan karyawan, pada tahun 2012 KKMC telah mengikutkan karyawannya dalam pelati han sebagai berikut:
a. Pelati han Perpajakan
b. Peningkatan Pengetahuan Perkoperasian
Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengurus Tahun Buku 2012
17
- Bantuan Dharmasiswa untuk Anak Karyawan KKMC: sepanjang tahun 2012 KKMC juga memberikan bantuan berupa Dharmasiswa kepada anak karyawan untuk memacu meningkatkan mutu pendidikan bagi putra dan putri karyawan KKMC yang berprestasi, sebagai berikut:
o SD : 11 orang
o SMP : 6 orang
o SMU : 1 orang
o PT : 3 orang
- Penyaluran SHU Dana Sosial: sebagai bukti kepedulian KKMC pada lingkungan di sekitarnya, sepanjang tahun 2012 KKMC telah menyalurkan bantuan sosial sebagai berikut:
1. Bantuan untuk Mushalla Al- Muhajirin Rp. 1.000.000,-
2. Bantuan untuk Mesjid Al-Khairat Rp. 1.300.000,--
3. Bantuan biaya pengobatan untuk 2 pensiunan CPI Rp. 3.000.000,--
4. Bantuan Kegiatan Olah Raga ormas Pemuda Pancasila Rp. 1.000.000,--
e. PENDANAAN Posisi sumber dana KKMC pada akhir 2012 (dalam milyar Rupiah) dapat dilihat pada table di bawah ini:
f. LAPORAN KEUANGAN Laporan Keuangan selengkapnya yang terdiri dari: Neraca, Perhitungan Sisa Hasil Usaha (SHU), Arus Kas, Analisa Rasio-Rasio Finansial, dan pejelasannya, dapat dilihat pada Lampiran I sampai dengan XI dalam buku ini. Laporan Keuangan disajikan dengan berpedoman kepada Standar Akuntansi Keuangan untuk koperasi.
Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengurus Tahun Buku 2012
18
g. TANGGAPAN TERHADAP LAPORAN PENGAWAS Sebagaimana terlihat dalam Lampiran XII buku ini, rekomendasi atau masukan dari Badan Pengawas (BP) tahun buku 2012 telah dievaluasi dan, sebagian besar sudah diselesaikan, beberapa masih dalam proses penyelesaian dan beberapa rekomendasi merupakan upaya yang terus-menerus.
Kami menghargai usaha-usaha yang telah dilakukan oleh BP dalam menjalankan fungsinya sebagai pengawas koperasi. Mudah-mudahan, KKMC akan terus konsisten dalam menanggapi dan mengimplementasi rekomendasi-rekomendasi yang disetujui bersama.
h. RENCANA KERJA TAHUN BUKU 2013 Rencana kerja untuk 2013 adalah sebagai berikut:
UNIT SIMPAN PINJAM: 1. Melanjutkan program pinjaman yang lebih kompeti ti f dengan melakukan
evaluasi ti ngkat jasa pinjaman dan simpanan dan/atau pemberian retur.
2. Melanjutkan program pinjaman emergency dengan prioritas pendidikan anak Anggota dan perawatan kesehatan bagi orangtua/mertua.
3. Peningkatan Simpanan Sukarela dengan SHU yang kompeti ti f (antara 6-7% per tahun).
4. Peningkatan kualitas pelayanan kepada Anggota termasuk pemberian informasi yang memadai, termasuk dengan posti ng secara real ti me saldo Anggota yang ada di KKMC.
5. Melanjutkan strategi ketahanan keuangan KKMC, antara lain dengan melaksanakan keptusan RAT 2010 berupa kenaikan Simpanan Wajib seti ap tahun secara otomati s sejumlah Rp.25.000 per bulan.
6. Melanjutkan dan meningkatkan program PPUP dan melakukan evaluasi secara berkala.
7. Melaksanakan program pembiayaan syariah (murabahah), dengan melakukan kerja sama dengan Bank Muamalat.
UNIT USAHA REKANAN:Untuk tahun 2013 ini, KKMC akan fokus untuk merinti s/mengembangkan usaha di bidang-bidang sebagai berikut:
a. Bidang Property: pembelian dan penyewaan ruko di lokasi-lokasi strategis, pembelian apartemen dan/atau perkantoran untuk disewakan.
b. Bidang usaha rental: AC, kendaraan, peralatan komunikasi.
c. Bidang pengadaan barang & jasa untuk Chevron: Chemical, PPE, Professional services.
Untuk melaksanakan program tersebut di atas, kami perkirakan akan diperlukan pagu anggaran sebagai berikut:
Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengurus Tahun Buku 2012
d. Usaha retail melalui skema kerja sama dengan Alfamart untuk 10 lokasi, KKMC menawarkan ke Anggota untuk berpartner melalui PPUP & KKMC memiliki lahan lokasinya, hasil dibagi sesuai proposi modal.
UNIT ADMINISTRASI & SISTEM KOMPUTERISASI 1. Peningkatan proses identi fi kasi, inventarisasi, pemeliharaan dan pengamanan
asset KKMC.
2. Implementasi KSP Online untuk Duri dan melanjutkan peningkatan infrastruktur sistem komputerisasi seperti server dan jaringan.
3. Mengembangkan website KKMC sehingga dapat terkoneksi dengan jaringan IT SKBI.
4. Implementasi penerbitan Kartu Anggota untuk seluruh Anggota yang berfungsi juga sebagai kartu ATM dengan bekerja sama dengan Bank Bukopin.
5. Implementasi Cash Management System dengan Niaga & Bukopin.
6. Opti malisasi peran KKMC di SKBI.
UNIT SUMBER DAYA MANUSIA 1. Peningkatan Kompetensi Pengurus dan Karyawan melalui pelati han dan kursus.
2. Restrukturisasi organisasi pengelola sesuai perkembangan kegiatan usaha, yaitu dengan pengangkatan satu assistant manager yang bertanggung jawab untuk pelaksanaan pengembangan usaha.
3. Memperjelas tugas dan kewajiban masing-masing jabatan/unit kerja.
4. Peningkatan pemahaman tentang pengelolaan keuangan, koperasi dan usaha produkti f bagi anggota.
5. Peningkatan kesejahteraan karyawan dan Anggota, salah satunya dengan inisiasi program asuransi Prokespen bagi Anggota, update & implementasi.
6. Pembentukan gugus kerja ad hoc untuk menangani masalah-masalah khusus, seperti rekonsiliasi, pembuatan DOA/BPP dan system IT.
7. Program studi banding dengan koperasi anggota SKBI.
Kami berharap, rencana kerja serta anggaran yang kami usulkan ini dapat diterima dan disetujui dalam forum RAT ini.
1. Apartemen = 10 M2. Ruko 10 Unit = 7,5 M3. AC = 25 M4. Kendaraan 100 unit = 15 M5. Peralatan Komunikasi 50 Unit = 2,5 M
TOTAL = 60 M
19Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengurus Tahun Buku 2012
PENUTUPSebagai penutup dalam kesempatan ini kami menyampaikan rasa terimakasih kepada :
1. Semua anggota dan Karyawan KKMC yang telah mendukung Pengurus dalam melaksanakan tugasnya.
2. Kantor Dinas Koperasi dan Pembinaan Usaha Kecil dan Menengah, baik Tingkat Kota maupun Tingkat Provinsi atas pembinaan yang diberikan.
3. Management Perusahaan, terutama bagian “Payroll – Finance Services” yang selalu membantu proses pengiriman sebagian gaji (Payroll Deducti on) para anggota KKMC untuk pembayaran Simpanan Pokok, Simpanan Wajib, serta angsuran pinjamannya, serta Facility Management yang telah menyediakan fasilitas kantor di Duri dan Rumbai.
4. Para rekanan, Bank pemasok dana dan semua pihak yang ti dak bisa kami sebutkan satu persatu.
Pada kesempatan ini, Kami juga mohon maaf kepada para anggota yang atas berbagai perti mbangan permohonan pinjamannya belum bisa dipenuhi, atau merasa kurang terlayani, atau kurang mendapat informasi, atau pun yang usul dan sarannya belum dapat dilaksanakan. Harapan kami para Anggoa tetap terus kriti s dan memberikan usul dan/atau saran demi kemajuan koperasi kita.
Semoga Laporan Pertanggungjawaban Tahun Buku 2012 serta Rencana Kerja & Anggaran 2013 dapat diterima oleh para Anggota dengan baik.
20Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengurus Tahun Buku 2012
AKHIR KATA
Akhir Kata
21Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengurus Tahun Buku 2012
Puji syukur Kami panjatkan kepada Allah yang telah memberi karunia dan hidayahNya, sehingga kami mampu menyelesaikan amanah yang kami emban. Semoga Allah senanti asa memberi perlindungan dan bimbingan serta jalan terang kepada kita semua dalam menjalankan tugas pada waktu yang akan datang. Amin.
Rumbai, 15 Februari 2013
PENGURUS KOPERASI KARYAWAN MINYAK CALTEX
TEGUH SOELASTYO P DENI ALFEN SUKAMTO TAMRIN
Ketua Umum Ketua I Ketua II
NUGROHO EKO P ABDUL HAK ARNOLD C HUTAPEA ABRAR
Sekretaris I Sekretaris II Bendahara I Bendahara II
KOPERASI KARYAWAN MINYAK CALTEX( KKMC )
LAPORANKEUANGAN
22Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Keuangan Tahun Buku 2012
Bagian
4LAPORAN KEUANGAN
23Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Keuangan Tahun Buku 2012
Lam
pira
n I
A K
T I
V A
PASS
IVA
& M
ODA
L
%
naik/
turu
n%
na
ik/tu
run
12 th
d 11
12 th
d 11
Aktiv
a La
ncar
: Pa
ssiv
a La
ncar
:
K
as d
an B
ank
65,0
98,2
57,5
7649
.3%
43,6
13,9
28,2
30
Sim
pana
n An
ggot
a
188,
800,
112,
471
9.3%
172,
683,
520,
330
P
iuta
ng U
saha
92
,446
,798
,245
4.6%
88,3
62,5
04,0
14
Biay
a y g
mas
ih h
rs d
ibay
ar
4,29
1,62
3,33
821
.7%
3,52
7,61
3,15
0
Piu
tang
Lai
n-la
in
998,
151,
102
8.9%
916,
494,
900
H
utan
g Ba
nk1,
362,
149,
794
286.
7%35
2,21
9,35
0
Per
sedi
aan
18,3
03,4
21-4
4.9%
33,2
15,8
10
Hut
ang
Lain
-lain
12
,524
,559
,209
-26.
5%17
,046
,217
,280
Sub
Tota
l15
8,56
1,51
0,34
419
.3%
132,
926,
142,
954
Sub
Tota
l20
6,97
8,44
4,81
36.
9%19
3,60
9,57
0,11
0
Aktiv
a Ja
ngka
Pan
jang
;Pa
ssiv
a Ja
ngka
Pan
jang
:
P
iuta
ng Ja
ngka
Pan
jang
219,
818,
771,
148
60.0
%13
7,42
8,38
6,06
6
Hut
ang
Jang
ka P
anja
ng
98,1
23,7
40,1
9638
8.2%
20,1
00,5
96,5
90
Inve
stas
i Jan
gka
Panj
ang
765,
475,
229
9.4%
699,
531,
620
Sub
Tota
l22
0,58
4,24
6,37
759
.7%
138,
127,
917,
686
Sub
Tota
l98
,123
,740
,196
388.
2%20
,100
,596
,590
Aktiv
a Te
tap
:M
odal
:
Per
alat
an, k
enda
raan
17,3
28,5
68,6
66-1
7.4%
20,9
85,6
65,5
20
Mod
al S
endi
ri84
,491
,675
,531
16.5
%72
,511
,055
,240
Sub
Tota
l17
,328
,568
,666
-17.
4%20
,985
,665
,520
S
HU -
Perio
de b
erja
lan
6,88
0,46
4,84
818
.3%
5,81
8,50
4,22
0Su
b To
tal
91,3
72,1
40,3
7916
.7%
78,3
29,5
59,4
60
Tota
l Akt
iva
396,
474,
325,
387
35.8
%29
2,03
9,72
6,16
0To
tal P
assi
va &
Mod
al39
6,47
4,32
5,38
735
.8%
292,
039,
726,
160
KETE
RAN
GAN
TAH
UN 2
012
TAH
UN 2
011
KETE
RAN
GAN
TAH
UN 2
012
TAH
UN 2
011
KOPE
RASI
KAR
YAW
AN M
INYA
K C
ALTE
XN
E R
A C
A
P E
R B
A N
D I
N G
A N
- R
I N
G K
A S
A N
TAHU
N B
UKU
201
2 &
2011
Laporan Keuangan
24Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Keuangan Tahun Buku 2012
PENJELASAN – AKTIVA I. Harta Lancar
1. Kas dan Bank – Rp. 65.098.257.677
Kas dan Bank ini terdiri dari uang tunai yang ada di Kasir dan di Petty Cash Kepala Bidang Usaha untuk dipergunakan dalam kebutuhan operasional sehari-hari, dan dana-dana yang disimpan di Bank Mandiri, Bank Bukopin, Bank CIMB Niaga, Bank BNI, Bank Nagari serta Bank Muamalat Pekanbaru dengan perincian sebagai berikut :
a. Uang Tunai Rp. 64.949.564 b. Rekening Giro & Tabungan Rp. 22.936.420.168 c. Rekening Bersama Rp. 6.408.770.356 d. Rekening Deposito Rp. 35.688.117.589
Jumlah Rp. 65.098.257.677
2. Piutang Usaha – Rp. 92.446.798.244
Piutang Usaha merupakan saldo Pinjaman Anggota yang akan jatuh tempo dalam waktu 1 tahun, saldo Piutang Sewa AC kepada CPI yang akan jatuh tempo dalam waktu 1 tahun dan Pajak Penghasilan PPh25 serta PPh23 yang akan diperhitungkan dalam SPT PPh 2012 pada bulan Maret 2013 dan hasil audit SPT PPh 2011 yang akan datang.
Piutang Usaha tersebut terdiri dari:
a. Pinjaman Anggota Rp. 79.854.396.821 Cadangan Piutang Ragu-ragu Rp. 537.681.391
Net Rp. 79.316.715.430 b. Piutang Sewa AC Rp 9.669.659.123 c. Piutang Pajak PPh 25 Th 2011 Rp. 224.670.983 d. Piutang Pajak PPh 25 Th 2012 Rp. 2.378.921.557 e. Piutang Pajak PPh 23 Th 2012 Rp. 856.831.151
Jumlah Rp. 92.446.798.244
3. Piutang Lain-lain – Rp. 998.151.102
Piutang Lain-lain ini terdiri dari Pinjaman Karyawan tanpa jasa, uang muka untuk pembayaran Cash Advance yg diselesaikan bulan berikutnya dan biaya-biaya yang dibayar dimuka antara lain Biaya Provisi, Notaris pinjaman ke Bank yg belum dibiayakan, accrual uang cuti karyawan dengan perincian sebagai berikut :
a. Pinjaman Karyawan Rp. 820,647,313 b. Uang Muka Rp. 14,570,000 c. Biaya dibayar dimuka Rp. 162,933,789
Jumlah Rp. 998,151,102
25
Laporan Keuangan
Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Keuangan Tahun Buku 2012
4. Persediaan Barang – Rp. 18.303.421 Persedian barang ini terdiri dari peralatan tulis kantor dan toner printer, dan persediaan lain yang masihbelum dipergunakan sampai dengan tanggal neraca
II. Aktiva Jangka Panjang – Rp. 220.584.246.377
Aktiva Jangka Panjang ini teridiri dari Pinjaman Anggota yang jatuh tempo lebih dari 1 tahun, Investasi ModalPenyertaan pada PT Sarana Riau Ventura, dan Dana Pensiun untuk Karyawan KKMC yang dikelola oleh PTAsuransi Jiwasraya dengan perincian sebagai berikut :
a. Pinjaman Anggota Rp. 219.818.771.148 b. Investasi Modal Saham Rp. 50.000.000 c. Dana Pensiun Karyawan Rp. 715.475.229
Jumlah Rp. 220.584.246.377
III. Harta Tetap – Rp. 17.328.568.666
Harta Tetap ini terdiri dari Investasi KKMC berupa Peralatan Kantor (Komputer, Meja, Kursi, Printer, MesinFotocopy, dll) yang dipergunakan untuk kegiatan pengelolaan aktivitas anggota & non anggota, Kendaraan,dan Unit AC yang disewakan dengan perincian sebagai berikut :
Harga Perolehan :a. Peralatan Kantor Rp. 920.311.110 b. Kendaraan Rp. 332.900.000 c. Unit AC terpasang Rp. 36.150.020.804
Jumlah Rp. 37.403.231.914 Akumulasi Penyusutan Rp. (20.074.663.248)
Harta Tetap - Net Rp. 17.328.568.666
Kendaraan yang dimiliki KKMC adalah 1 unit Kendaraan Toyota Innova tahun 2007 dan 1 unit KendaraanToyota Rush tahun 2007.
Jumlah unit AC yang terpasang di Rumbai sebanyak 438 unit, di Minas sebanyak 1713 unit, di Duri sebanyak5178 unit, dan di Dumai 942 unit.
Laporan Keuangan
26Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Keuangan Tahun Buku 2012
27
Laporan Keuangan
Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Keuangan Tahun Buku 2012
V. Pasiva Jangka Panjang – Rp. 98.123.740.196
Passiva Jangka Panjang ini terdiri dari SHU Dana Kesejahteraan Karyawan, SHU Dana Sosial, SHU Dana Pendidikan, Hutang kepada Bank, Dana Cadangan Pensiun Karyawan, dan Dana Resiko untuk Pinjaman PPUP dengan perincian sebagai berikut :
a. SSK berjangka 2 Tahun Rp. 77.228.300.000 b. SHU - Dana Kesejahteraan Karyawan 877.484.822 c. SHU - Dana Sosial Rp. 388.345.977 d. SHU - Dana Pendidikan Rp. 1.109.322.991 e. Hutang ke Bank Bukopin Rp. 2.980.000.000 f. Hutang Ke Bank CIMB Niaga Rp. 9.135.000.000 g. Hutang ke Bank BNI Rp. 3.995.000.000 h. Dana Cadangan Pensiun Karyawan Rp. 715.475.229 i. Cadangan Dana Resiko Rp. 1.694.811.177
Jumlah Rp. 98.123.740.196
SHU – Dana Kesejahteraan Karyawan akan dipergunakan untuk peningkatan kesejahteraan karyawan tahun 2013 yang berupa Dana Bea Siswa Anak berprestasi bagi putra-putri karyawan & karyawati, serta Bantuan Dana untuk naik Haji bagi karyawan & karyawati.
SHU – Dana Sosial akan dipergunakan untuk membantu anak-anak yatim dan fakir miskin yang berada dilingkungan operasional KKMC, bantuan untuk peningkatan pendapatan masyarakat sekitar, serta bantuan lain yang disetujui oleh Pengurus
SHU – Dana Pendidikan akan dipergunakan untuk peningkatan kompetensi Pengurus Koperasi, Anggota, dan karyawan pengelola dibidang perkoperasian dan kewirausahaan agar mampu mengembangkan pengelolaan potensi anggota melalui KKMC
Hutang ke Bank Bukopin, Niaga, dan BNI dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan dana oleh anggota yang mengajukan Program PPUP pada akhir tahun 2011 dan awal tahun 2012. Pengembalian hutang kepada Bank ini akan dilakukan pada tahun 2014 dan seterusnya.
Dana Cadangan Pensiun Karyawan adalah nilai kontra dari Bab II c
Cadangan Dana Resiko adalah dana yang dipergunakan untuk menutupi kerugian tidak tertagihnya Pinjaman Anggota untuk PPUP dan Kebutuhan Investasi Anggota sebelum Pensiun bilamana yang disebabkan karena meninggal dunia ataupun sebab2 lain yang disetujui oleh Pengurus.
VI. Ekuitas – Rp. 91.372.140.379
Ekuitas ini merupakan Modal Sendiri yang berasal dari Anggota dan SHU yang belum dibagikan untuk dipergunakan bagi kegiatan simpan pinjam anggota dengan perincian sebagai berikut :
a. Simpanan Pokok Rp. 52.420.000 b. Simpanan Wajib Rp. 51.382.134.608 c. Simpanan Sukarela Rp. 17.520.134.255 d. Simpanan Wajib Khusus Rp. 4.468.335.482 e. SHU Dana Cadangan Rp. 11.068.651.186 f. SHU Th 2012 yang belum dibagi Rp. 6.880.464.848
Jumlah Rp. 91.372.140.379
28Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Keuangan Tahun Buku 2012
Laporan Keuangan
KOPERASI KARYAWAN MINYAK CALTEXPERHITUNGAN SISA HASIL USAHA
KETERANGAN TAHUN 2012 % naik/turun TAHUN 2011 % naik/turun TAHUN 2010
(Dalam Rupiah) 12 thd 11 (Dalam Rupiah) 11 thd 10 (Dalam Rupiah)
Unit Simpan Pinjam Pendapatan Usaha Dengan Anggota 36,518,617,999 42.2% 25,676,895,510 26.8% 20,257,671,070 Biaya Usaha Dengan Anggota 29,379,957,985 44.4% 20,351,934,790 46.0% 13,934,986,120
SHU - UNIT SIMPAN PINJAM 7,138,660,014 34.1% 5,324,960,720 -15.8% 6,322,684,950
Unit Bidang Usaha Rekanan Pendapatan Dengan Non Anggota 11,322,332,576 1.4% 11,170,489,220 -20.1% 13,978,745,990 Biaya Dengan Non Anggota 9,287,039,460 6.3% 8,737,444,300 -14.3% 10,196,267,850
SHU - UNIT BIDANG USAHA REKANAN 2,035,293,116 -16.3% 2,433,044,920 -35.7% 3,782,478,140
JUMLAH SISA HASIL USAHA 9,173,953,130 18.3% 7,758,005,640 -23.2% 10,105,163,090
PERKIRAAN PAJAK SHU - ANGGOTA 1,784,665,004 34.1% 1,331,240,180 -15.8% 1,580,671,238
PERKIRAAN PAJAK SHU - NON ANGGOTA 508,823,278 -16.3% 608,261,230 -35.7% 945,619,535
JUMLAH SHU SETELAH PAJAK 6,880,464,848 18.3% 5,818,504,230 -23.2% 7,578,872,318
TAHUN BUKU 2012 - 2011 - 2010
Lampiran II
29
Laporan Keuangan
Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Keuangan Tahun Buku 2012
PENJELASAN – PERHITUNGAN SHU VII. PERHITUNGAN HASIL USAHA
1. Pendapatan Usaha Dengan Anggota – Rp. 36.518.617.999
Pendapatan ini berasal dari Jasa Pinjaman Anggota untuk kegiatan Simpan Pinjam dan kegiatan PPUP selama tahun 2012 dimana mengalami kenaikan sebesar 41,6 % dibandingkan dengan pendapatan usaha tahun 2011. Kenaikan ini disebabkan oleh peningkatan jasa Pinjaman Anggota dari Program PPUP. Pendapatan ini sudah dikurangi sebesar Rp. 7,3 milyar untuk retur jasa pinjaman anggota selama tahun 2012.
2. Biaya Usaha Dengan Anggota – Rp. 29.379.957.985
a. Biaya Modal tahun 2012 sebesar Rp. 25.128.222.323 mengalami kenaikan sebesar 53,5 % bila dibandingkan dengan Biaya Modal tahun 2011. Kenaikan biaya modal ini disebabkan adanya kenaikan Simpanan Sukarela Khusus sebesar 42,7 % sehingga secara garis lurus juga menambah beban biaya modal pada tahun ini.
b. Piutang Ragu-ragu tahun 2012 sebesar Rp. 676.526.960 mengalami kenaikan sebesar 29,9 % bila dibandingkan dengan tahun piutang ragu-ragu 2011. Kenaikan ini disebabkan oleh adanya pertambahan cadangan piutang ragu-ragu untuk menutupi kemungkinan kerugian tidak tertagihnya pinjaman anggota.
c. Biaya Lain – lain tahun 2012 sebesar Rp. 1.181.478.717 mengalami kenaikan sebesar 2,502.2 % dibandingkan dengan tahun lalu. Kenaikan ini disebabkan oleh kekurangan pembayaran pajak PPn plus denda atas hasil audit pajak tahun 2010 sebesar Rp. 738.008.198,- dan denda atas PPh23 & PPh21 sebesar Rp. 458.396.008,-.
d. Biaya operasional lainnya tahun 2012 Rp. 2.393.729.985 mengalami penurunan sebesar 32,0% dibandingkan dengan tahun lalu. Hal ini disebabkan pada tahun 2011 adanya accrual pembelian token untuk anggota sebesar Rp.1.050.000.000.
3. Pendapatan Usaha Dengan Non Anggota – Rp. 11.322.332.576
Pendapatan Usaha Dengan Non Anggota ini berasal dari kontrak sewa unit AC kepada PT CPI melalui KSO dengan PT Arian Primatama dan PT Fitradika, dan kontrak sewa unit AC kepada PT CPI yang dilakukan sendiri oleh KKMC. Pendapatan tahun 2012 ini tidak mengalami kenaikan yang signifikan karena memang tidak ada koreksi kenaikan harga maupun kenaikan unit yang signifikan
4. Biaya Usaha Dengan Non Anggota – Rp. 9.287.039.460
Biaya Usaha Dengan Non Anggota ini mengalami kenaikan sebesar 6,3 % dibanding dengan tahun lalu. Peningkatan biaya ini disebabkan karena kenaikan UMR bagi karyawan kontrak sewa AC sebesar rata-rata 8-10 % dan juga harga suku cadang peralatan AC sebesar 5-7 %.
5. Pajak SHU Tahun 2012 – Rp. 2.293.488.282
Pajak SHU tahun 2012 naik sebesar 18,25 % dibanding dengan Pajak SHU tahun 2011 yang sebesar Rp. 1.939.501.410. Kenaikan pajak ini berbanding lurus dengan kenaikan SHU Tahun 2012 sebesar 18,3 % (SHU Tahun 2012 sebesar Rp. 9.173.953.130 sementara SHU Tahun 2011 sebesar Rp. 7.758.005.640 ).
Laporan Keuangan
30Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Keuangan Tahun Buku 2012
Lampiran III
KOPERASI KARYAWAN MINYAK CALTEX ( K K M C )USULAN PEMBAGIAN SISA HASIL USAHA
T A H U N B U K U 2 0 1 2
KETERANGAN DENGAN ANGGOTA DENGAN NON ANGGOTA T O T A LJumlah (Rp) % Jumlah (Rp) % ( Rp )
SHU Tahun buku 2012 5,353,995,011 100.00% 1,526,469,837 100.00% 6,880,464,848
Pembagian SHU 2012 :
1. SHU Cadangan 535,399,501 10.00% 152,646,984 10.00% 688,046,485
2. Simpanan Wajib Khusus 1,070,799,002 20.00% 534,264,443 35.00% 1,605,063,445
3. SHU Dibagikan : 3.1. Berdasarkan Simpanan 2,141,598,004 40.00% 381,617,459 25.00% 2,523,215,463 - Simpanan Pokok - Simpanan Wajib - Simpanan Sukarela Biasa 3.2. Berdasarkan Pinjaman 535,399,501 10.00% 0 0.00% 535,399,501
4. SHU Dana Pendidikan Perkoperasian 321,239,701 6.00% 106,852,889 7.00% 428,092,589
5. SHU Dana Pengurus 321,239,701 6.00% 228,970,476 15.00% 550,210,176
6. SHU Dana Kesejahteraan Karyawan 267,699,751 5.0% 76,323,492 5.0% 344,023,242
7. SHU Dana Sosial 160,619,850 3.0% 45,794,095 3.0% 206,413,945
J U M L A H 1 s/d 7 5,353,995,011 100.00% 1,526,469,837 100.00% 6,880,464,848
Catatan :
Total Simpanan Pokok, Wajib, Wajib Khusus dan Sukarela Biasa (Tidak berbunga) per Desember 2012 adalah Rp. 73,423,024,345Jumlah yang dibagikan berdasarkan Simpanan sebesar Rp. 4,128,278,908 adalah setara dengan 5.62% atau sebesar Rp. 562,-per Rp.10.000 Simpanan ( Pokok, Wajib, Wajib Khusus dan Sukarela Biasa )
Laporan Keuangan
31Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Keuangan Tahun Buku 2012
Laporan Keuangan
32Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Keuangan Tahun Buku 2012
KOPERASI KARYAWAN MINYAK CALTEXLAPORAN PERUBAHAN POSISI KEKAYAAN BERSIH
PER DESEMBER 2012
K E T E R A N G A N JUMLAH (Rp)
POS-POS KEKAYAAN BERSIH
A. SALDO KEKAYAAN BERSIH AWAL TAHUN 78,329,559,460
B. PENAMBAHAN1. Simpanan Pokok 2,220,0002. Simpanan Wajib 8,763,217,5083. Penyertaan Modal - 4. Simpanan Wajib Khusus 2,566,886,6525. Simpanan Sukarela 4,459,677,7556. Cadangan (3,811,381,624)7. SHU Tahun Berjalan 6,880,464,848Jumlah Penambahan 18,861,085,139
C. PENGURANGAN 1. Pencairan SHU Tahun Lalu (5,818,504,220)Jumlah Pengurangan (5,818,504,220)
D. SALDO KEKAYAAN BERSIH AKHIR TAHUN 91,372,140,379
Lampiran V
Laporan Keuangan
33Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Keuangan Tahun Buku 2012
KOPERASI KARYAWAN MINYAK CALTEXRASIO-RASIO FINANSIAL
TAHUN BUKU 2012
NO KETERANGAN
I. RASIO LIKWIDITAS 2012 2011 2010
1. "Current Ratio" 0.77 0.69 0.702. "Cash Ratio" 0.31 0.23 0.163. "Acid Test Ratio" 0.77 0.69 0.70
II. RASIO SOLVABILITAS DAN PERMODALAN
1. Total Hutang vs Modal Sendiri 4.88 3.71 2.882. Total Hutang vs Modal 1.18 0.94 0.853. Total Hutang vs Total Aktiva 0.77 0.73 0.62
III. RASIO PROFITABILITAS
1. SHU Bruto vs Pendapatan (Unit Simpan Pinjam) 1.29 1.46 1.602. SHU Bruto vs Pendapatan (Unit Bidang Usaha Rekanan) 4.51 3.19 2.673. SHU Bruto vs Total Pendapatan 0.19 0.21 0.294. SHU Bruto vs Total Modal 0.10 0.10 0.125. SHU Bruto vs Total Modal Sendiri 0.11 0.11 0.13
IV. RASIO RENTABILITAS
1. Rentabilitas Ekonomis 0.02 0.02 0.032. Rentabilitas Modal Sendiri 0.08 0.08 0.10
Lampiran VI
T A H U N
Laporan Keuangan
34Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Keuangan Tahun Buku 2012
Lampiran VII
KOPERASI KARYAWAN MINYAK CALTEXPERKEMBANGAN ANGGOTA & ASSET
TAHUN BUKU 2008 S/D 2012
A. PERKEMBANGAN ANGGOTA
Tahun Jumlah Selisih %
Anggota Kenaikan Naik/Turun
2008 4,850 0 0.00%
2009 4,871 21 0.43%
2010 4,864 (7) -0.14%
A. PERKEMBANGAN ANGGOTA
4700
4800
4900
5000
5100
5200
5300
4 850 4 871 4 864
5,020
5,242
2010 4,864 (7) 0.14%
2011 5,020 156 3.21%
2012 5,242 222 4.42%4500
4600
2008 2009 2010 2011 2012
4,850 4,871 4,864
B. PERKEMBANGAN ASSET
Tahun Jumlah Selisih %
Asset Kenaikan Naik/Turun
2008 113,412,838,320 - 0.00%
B. PERKEMBANGAN ASSET
250
300
350
400
396.47008 3, ,838,3 0 0 00%
2009 144,836,179,360 31,423,341,040 27.71%
2010 230,075,404,860 85,239,225,500 58.85%
2011 291,687,506,810 61,612,101,950 26.78%
2012 396,474,325,387 104,786,818,577 35.92%0
50
100
150
200
2008 2009 2010 2011 2012
113.41 144.84
230.08
291.69
Laporan Keuangan
35Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Keuangan Tahun Buku 2012
Lampiran VIII
KOPERASI KARYAWAN MINYAK CALTEXPERKEMBANGAN SIMPANAN & SIRKULASI UANG
TAHUN BUKU 2008 S/D 2012
A. PERKEMBANGAN SIMPANAN
Tahun Jumlah Selisih %
Simpanan Kenaikan Naik/Turun
A. PERKEMBANGAN SIMPANAN
250
300
350
339 45pia
h)
2008 85,801,871,240 - 0.00%
2009 104,017,883,470 18,216,012,230 21.23%
2010 169,503,642,470 65,485,759,000 62.96%
2011 244,045,542,760 74,541,900,290 43.98%
2012 339,451,436,816 95,405,894,056 39.09%0
50
100
150
200
2008 2009 2010 2011 2012
85.80 104.02
169.50
244.05
339.45
(dal
am m
ilyar
an r
up
B. PERKEMBANGAN SIRKULASI UANG
Tahun Jumlah Selisih %
Simpanan Kenaikan Naik/Turun
2008 207,323,648,700 - 0.00%
2009 238,496,488,630 31,172,839,930 -7.81%
B. PERKEMBANGAN SIRKULASI UANG
300
400
500
600
700
800
735.39
yara
n r
upi
ah)
2010 304,634,741,450 66,138,252,820 3.62%
2011 437,948,897,580 133,314,156,130 43.76%
2012 735,387,203,858 297,438,306,278 67.92%0
100
200
300
2008 2009 2010 2011 2012207.32 238.50 304.63
437.95
(dal
am m
ily
Laporan Keuangan
36Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Keuangan Tahun Buku 2012
Lampiran IX
KOPERASI KARYAWAN MINYAK CALTEXPERKEMBANGAN OMSET & SISA HASIL USAHA
TAHUN BUKU 2008 S/D 2012
A. PERKEMBANGAN OMSET
Tahun Jumlah Selisih %
Omset Kenaikan Naik/Turun
2008 145,225,482,539 - 0.00%
A. PERKEMBANGAN OMSET
250
300
350
400
450
402.22
2009 167,934,179,680 22,708,697,140 15.64%
2010 233,926,767,830 65,992,588,150 39.30%
2011 317,798,550,380 83,871,782,550 35.85%
2012 402,222,045,050 84,423,494,670 26.57%0
50
100
150
200
2008 2009 2010 2011 2012
145.23 167.93233.93
317.80
B. PERKEMBANGAN SHU
B. PERKEMBANGAN S H U10.0
Tahun Jumlah Selisih %
S H U Kenaikan Naik/Turun
2008 5,330,040,135 - 0.00%
2009 8,678,328,660 3,348,288,525 62.82%
2010 7,578,872,318 (1,099,456,343) -12.67%
2011 5,818,504,230 (1,760,368,088) -23.23%2.03.04.05.06.07.08.0
9.0
5.33
8.687.58
5.826.88
am m
ilyar
an r
upia
h)
2012 6,880,464,848 1,061,960,618 18.25%0.01.0
2008 2009 2010 2011 2012
(dal
a
Laporan Keuangan
37Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Keuangan Tahun Buku 2012
ANGGARAN DAN REALISASI PENDAPATAN TAHUN BUKU 2012
(DALAM JUTAAN RUPIAH)
SELISIH %
+ / - Variance
A Unit Usaha Dengan Anggota
- Pendapatan Usaha 26,318.00 36,518.62 10,200.62 38.76%
- Biaya Operasi (21,418.00) (29,379.96) (7,961.96) 37.17%
SHU - Unit Usaha Dengan Anggota 4,900.00 7,138.66 2,238.66 45.69%
B Unit Usaha Non Anggota
- Pendapatan Usaha 16,353.00 11,322.33 (5,030.67) -30.76%
- Biaya Operasi (14,910.00) (9,287.04) 5,622.96 -37.71%
SHU - Unit Usaha Dengan Non Anggota 1,443.00 2,035.29 592.29 41.05%
C SISA HASIL USAHA SEBELUM PAJAK 6,343.00 9,173.95 2,830.95 44.63%
D PERKIRAAN PAJAK SHU - ANGGOTA 1,225.00 1,784.67 559.67 45.69%
PERKIRAAN PAJAK SHU - NON ANGGOTA 360.75 508.82 148.07 41.05%
E SISA HASIL USAHA SETELAH PAJAK 4,757.25 6,880.46 2,123.21 44.63%
Lampiran X
NO KETERANGAN ANGGARAN REALISASI
Laporan Keuangan
38Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Keuangan Tahun Buku 2012
KOPERASI KARYAWAN MINYAK CALTEX( KKMC )
LAPORANBADAN PENGAWASTAHUN BUKU 2012
39Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengawas Tahun Buku 2012
Bagian
1PENDAHULUAN
40
Laporan Pemeriksaan Pengawas untuk Tahun Buku 2012 adalah merupakan laporan keti ga untuk masa kepengurusan tahun 2010-2014. Dalam melaksanakan pemeriksaan untuk tahun buku ini, Pengawas meniti kberatkan pada pemeriksaan fi nansial dan operasional (Financial & Operati onal Audit) yang dilakukan secara acak diti njau dari sudut pengawasan internal.
Dalam penyajiannya, Laporan Pemeriksaan ini dikelompokkan atas 2 (dua) bagian sebagai berikut :
Bagian 1: Pendahuluan • Tujuan Pemeriksaan • Ruang Lingkup Pemeriksaan • Hasil Pemeriksaan
Bagian 2: Rincian Laporan dan Temuan Pemeriksaan • Laporan dan Temuan Tahun Buku 2012 • Laporan dan Temuan Tahun Buku 2011 ke bawah yang masih belum
diselesaikan oleh Pengurus.
A. Tujuan Pemeriksaan
Pemeriksaan ini bertujuan untuk:
• Menilai apakah kebijakan dan pengelolaan KKMC Tahun Buku 2012 telah dilaksanakan dengan efekti f dan efi sien berdasarkan penugasan yang diberikan oleh Rapat Anggota Tahunan dan dilandasi oleh AD, ART dan Peraturan Khusus KKMC yang berlaku.
• Menilai apakah pencatatan harta, kewajiban dan modal KKMC termasuk transaksi-transaksi telah dibukukan sedemikian rupa sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan dan kriteria lain yang berlaku bagi laporan keuangan serta diterapkan secara konsisten.
• Menilai apakah sisti m pengendalian internal yang ada telah memadai untuk mengamankan dan melindungi harta dan kekayaan KKMC.
Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengawas Tahun Buku 2012
41Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengawas Tahun Buku 2012
B. Ruang Lingkup Pemeriksaan
Pemeriksaan dilakukan sesuai dengan Norma Pemeriksaan, oleh karenanya meliputi pengujian terhadap; catatan akuntansi, ketaatan terhadap kebijakan dan peraturan KKMC maupun peraturan Pemerintah yang berlaku, dan prosedur lain yang dianggap perlu.
C. Hasil Pemeriksaan
Hasil pemeriksaan Badan Pengawas secara umum menunjukkan bahwa:
• Kebijakan dan pengelolaan KKMC Tahun Buku 2012 telah dilaksanakan secara efekti f dan efi sien.
• Pencatatan harta, kewajiban dan modal KKMC termasuk transaksi-transaksi telah dibukukan secara konsisten sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan dan kriteria lain yang berlaku bagi laporan keuanga.
• Sisti m pengendalian internal telah dirancang dan dilaksanakan dengan memadai untuk mengamankan dan melindungi harta dan kekayaan KKMC.
Meskipun demikian, Badan Pengawas mencatat beberapa pengecualian yang memerlukan perhati an serius antara lain berkaitan dengan: Biaya Operasional AC KSO, Oustanding pemotongan jasa dan pokok Pinjaman Anggota, Jam Kerja Karyawan, Jasa SSK dan SSKB Anggota, Piutang Cash Advance, Perpanjangan Deposito, Pemotongan Simpanan Wajib Anggota Pensiun, Laporan Keuangan melalui program KSP Online dan Rekonsiliasi Bank Mandiri PKU.
Rincian temuan Badan Pengawas diuraikan dalam Bagian-2 “Rincian Laporan dan Temuan Pemeriksaan”.
Rincian laporan dan Temuan Pemeriksaan
42
Bagian
2RINCIAN LAPORAN DAN TEMUAN PEMERIKSAAN
A. Laporan dan Temuan Tahun Buku 2012
1. Biaya Operasional AC KSO
Pada perkiraan biaya gaji dan biaya operasional (administrasi) kerjasama KKMC dengan PT Fitradika dan PT Era Endomas (kontrak No.C710809) dan kerjasama KKMC dengan PT. Arian (kontrak No. C719756), Badan Pengawas menemukan bahwa:
• Kontrak No. C710809 Tahun 2010 s/d 2012 semua biaya gaji dan biaya operasional ditanggung oleh KKMC sendiri. Perjanjian kerjasama menyatakan bahwa perbandingan komposisi modal (KKMC 50%, PT. Fitradika 20% dan PT. Era Indomas 30%) mewakili kewajiban terhadap biaya biaya investasi ditambah biaya biaya operasional (total proyek).
Adapun biaya yang sudah dikeluarkan KKMC tersebut sbb: o Biaya gaji dan biaya operasional tahun 2010 Rp. 1.156.944.500 o Biaya gaji dan biaya operasional tahun 2011 Rp. 1.883.467.192 o Biaya gaji dan biaya operasional tahun 2012 Rp. 1.886.937.539 ------------------------- Total Biaya Rp. 4.927.349.231 Total 20% PT.Fitradika Rp. 985.469.846 Total 30% PT Era Indomas Rp. 1.478.204.769
• Kontrak No. C719756 Tahun 2010 s/d 2012 semua biaya gaji dan biaya operasional ditanggung
KKMC sendiri. Perjanjian kerjasama dinyatakan perbandingan komposisi modal (KKMC 50% dan PT. Arian 50%) mewakili kewajiban terhadap biaya biaya investasi ditambah biaya biaya operasional (total proyek).
Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengawas Tahun Buku 2012
Rincian laporan dan Temuan Pemeriksaan
43
Adapun biaya yang sudah dikeluarkan KKMC sebagai berikut: o Biaya Gaji dan biaya operasional tahun 2010 Rp. 758.406.330 o Biaya Gaji dan biaya operasional tahun 2011 Rp. 1.586.087.550 o Biaya Gaji dan biaya operasional tahun 2012 Rp. 1.427.877.015 ------------------------- Total Biaya Rp. 3.772.370.895 Total 50% PT. Arian Rp. 1.886.185.477
Seharusnya biaya yang dikeluarkan untuk kerjasama operasional proyek AC tersebut seti ap bulannya ditanggung bersama oleh masing masing pihak yang terikat sesuai dalam kontrak.
Hal yang sama juga sudah dilaporkan pada Laporan Pengawas 2010 dan tanggapan Pengurus/Manager adalah ”Untuk dana talangan yang belum disetor, KKMC akan memotong dari invoice yang telah dibayarkan CPI. Untuk selanjutnya KKMC akan mengirimkan surat tagihan untuk menyetor biaya operasional sebesar share yang bersangkutan selambat-lambatnya tanggal 10 seti ap bulannya, jika ti dak dipenuhi maka akan dikenakan jasa sebesar 2% per bulan.Manager KKMC telah mengirim surat ke PT. Fitradika, PT. Arian dan PT. Era Indomas (Bapak Aswanto) mengenai penyelesaian hutang piutang. Meskipun demikian, sampai dengan 31 Desember 2012, masalah ini masih belum terselesaikan.
Rekomendasi:Pengurus KKMC segera menyelesaikan dengan melakukan penagihan terhadap biaya yang harus ditanggung oleh pihak PT. Fitradika, PT. Era Indomas dan PT. Arian atau dipotongkan dari penerimaan invoice PT. CPI termasuk pengenaan jasa 2%/bulan sebagaimana kesepakatan. Jika terdapat kewajiban KKMC terhadap keti ga patner tersebut seharusnya diperhitungkan. Tanggapan Pengurus/Manager:Pengurus/Manager tetap mengirimkan tagihan biaya operasional KSO seti ap bulan kepada Pak Aswanto yang menjadi kewajibannya untuk disetorkan kerekening KKMC, tapi kewajibannya ti dak pernah dipenuhi. Tanggal 12 November 2012 Manager juga telah mengirimkan surat mempertanyakan penyelesaian kewajiban Pak Aswanto kepada KKMC, tapi ti dak mendapatkan respon baik secara tertulis ataupun verbal. Pengurus akan mengundang bapak Aswanto untuk melakukan pertemuan membicarakan penyelesaian hutang piutang ini. Saat ini KKMC juga mempunyai kewajiban kepada Pak Aswanto sebesar Rp.972.588.030,-- yaitu sisa pembelian AC yang belum dilunasi KKMC dan PPn pembelian AC sebesar US$.247.251,57 yang harus dibayarkan KKMC kepada pak Aswanto. Masa kontrak penyewaan AC masih tersisa 2(dua) tahun lagi, dan Nilai sewa AC yang akan diterima dari Chevron dan menjadi hak bapak Aswanto diperhitungkan masih lebih besar dari tagihan KKMC kepada bapak Aswanto.
Status : Open
Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengawas Tahun Buku 2012
Rincian laporan dan Temuan Pemeriksaan
44
2. Oustanding pemotongan jasa dan pokok Pinjaman Anggota
Pemeriksaan yang dilakukan terhadap pemotongan pokok dan jasa pinjaman anggota berdasarkan sampling acak dari catatan buku piutang (Laporan Nominati ve Pinjaman), Pengawas menemukan sbb:
a) Anggota nomor dokumen MDR PKU 403. (Masih akti f sebagai Pegawai CPI) Pada tanggal 15 Juni 2011, ybs meminjam ke KKMC sejumlah Rp.150.000.000 dengan jangka
waktu 1 tahun (pinjaman khusus), jadi hanya jasa pinjaman saja yang dipotong dengan ti ngkat jasa 1.2%. Pemotongan Payroll mulai Juni 2011 s/d Mei 2012, jasa yang dipotong seti ap bulannya sebesar Rp.1.800.000. Pada Juni 2012 secara otomati s pemotongan jasa berhenti (Salary Allotment stop). Pelunasan Pokok pinjaman ti dak dilakukan oleh ybs pada Mei 2012. Penyebab ti dak tertagihnya pinjaman ini karena KKMC ti dak melakukan review atau rekonsiliasi secara regular. Auditor telah memberitahukan kepada Bagian Simpan Pinjam untuk ditagihkan kepada ybs. Pada 8 Januri 2013, ybs telah melunasinya sebesar Rp 150.000.000 ditambah jasa pinjaman Rp 12.600.000.
b) Anggota nomor dokumen MDR PKU 009. (Pensiun CPI dan Sudah meninggal) Pada tanggal 1 Juli 2008, ybs meminjam ke KKMC sejumlah Rp.70.000.000 dengan jangka
waktu 48 bulan. Pemotongan Payroll mulai 10 Juli 2008 s/d 10 Juni 2012, namun per Jan 2012 pemotongan payroll terhenti karena ybs sudah pensiun dan meninggal dunia. Sampai bulan Desember 2012 terdapat sisa pokok hutang sebesar Rp 8.750.000 yang belum terbayar. Ybs masih mempunyai SSK dan Simpanan Wajib di KKMC sejumlah Rp213.985.000.
c) Anggota nomor dokumen MDR PKU 138. (Pensiun dari Pegawai CPI) Pada tanggal 8 Januari 2010 ybs meminjam ke KKMC Rp.90.000.000 dengan jangka waktu
36 bulan dan pinjaman mulai dipotong 10 Januari 2010 s/d 10 Desember 2012. Pemotongan payroll terhenti pada Oktober 2012 karena ybs sudah pensiun dari pegawai CPI. Per Desember 2012 terdapat sisa pokok hutang sebesar Rp 7.500.000. Ybs masih mempunyai simpanan wajib di KKMC sejumlah Rp 13.397.
d) Anggota nomor dokumen MDR PKU 232. (Masih akti f sebagai Pegawai CPI) Pada tanggal 14 Februari 2011 ybs meminjam ke KKMC Rp.30.000.000 dengan jangka waktu
36 bulan dan pinjaman mulai dipotong 10 Februari 2011 s/d 31 Januari 2014. Pada laporan Payroll per Januari 2012 tertulis tanda ”D” (delete) sehingga Februari 2012 sudah terhenti pemotongannya dengan saldo pinjaman Rp 20.000.000. Saldo pinjaman (Rp 20.000.000) tersebut baru dibayar lunas pada October, November dan Desember 2012. Jasa Pinjaman sudah dibayar selama 2 bulan. (Oktober dan November 2012). Jadi masih terhutang jasa pinjaman selama 8 bulan (Febuari s/d September 2012) sejumlah Rp 2.400.000.
e) Anggota nomor dokumen MDR PKU 070. (Berhenti sebagai Pegawai CPI) Pada tanggal 4 Desember 2009 ybs meminjam ke KKMC Rp.38.000.000 jangka waktu 36 bulan
dan pinjaman mulai dipotong 10 Desember 2009 s/d 30 November 2012. Per Oktober 2011 pemotongan gaji terhenti sehingga sisa pokok hutang sebesar Rp 14.777.778. Ybs masih mempunyai simpanan wajib di KKMC sejumlah Rp.10.410.000.
Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengawas Tahun Buku 2012
Rincian laporan dan Temuan Pemeriksaan
45
Rekomendasi: a. Pengurus KKMC harus melakukan pemotongan pinjaman sbb: • untuk anggota Masih akti f sebagai Pegawai CPI; melalui pemotongan Payroll atau deposit/
bayar tunai. • untuk anggota Pensiun dari Pegawai CPI; memotong tabungan/simpanan wajib/SSK
ybs atau meminta Payrol CPI memotongkan kalau masih ada dananya di CPI dengan melampirkan Surat Kuasa dari ybs.
b. Pengurus KKMC secara konsisten melakukan pengecekan status pinjaman anggota seti ap bulannya agar ti dak ada lagi pinjaman yang ti dak terpotong.
c. Pengurus KKMC menetapkan batas periode maksimum pemotongan, apabila umur pensiun lebih kecil dari periode pinjamannya, maka periode pemotongan maksimum harus mengikuti umur pensiun.
Tanggapan Pengurus/Manager:Pengurus setuju dengan temuan dan akan mengimplementasikan saran-saran yang disampaikan. Pinjaman yang masih masih tersisa akan dilakukan pemotongan Payroll untuk pegawai akti f dan pemotongan melalui sisa simpanan untuk pensiunan. Transaksi pemotongan akan dilakukan pada bulan Februari 2013.
Status : Parti ally Closed
3. Jam Masuk Kerja Karyawan
Mesin absensi atas karyawan KKMC sudah diberlakukan, dimana karyawan KKMC harus menempelkan jari pada alat absensi untuk ” Masuk – Pulang kerja, Keluar – Masuk Isti rahat dan Masuk – Pulang saat Over ti me”. Hasil pemeriksaan atas Laporan Absensi per November 2012 ditemukan bahwa:
• 4 karyawan ti dak mengisi/melakukan absensi kehadiran (Masuk dan Keluar) selama satu bulan.
• 2 karyawan ti dak melakukan absensi “masuk kerja” (kemungkinan masuk kerja terlambat) tapi absensi pulang dilakukan.
Pada saat Badan Pengawas melakukan pemeriksaan, Manager KKMC telah menklarifi kasi kepada ybs, penjelasan mereka penyebabnya adalah ”sidik jari ti dak terbaca”. Meskipun demikian, physical observasi yang dilakukan oleh Badan Pengawas/auditor menemukan bahwa ybs ternyata memang terlambat.
Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengawas Tahun Buku 2012
Rincian laporan dan Temuan Pemeriksaan
46
Rekomendasi: a. Pengurus KKMC secara konsisten menjalankan peraturan jam kerja dan dipatuhi oleh semua
karyawan KKMC. b. Pengurus KKMC harus melakukan ti ndakan disiplin atas karyawan yang melakukan pelanggaran
jam kerja tanpa adanya alasan yang tepat.
Tanggapan Pengurus/Manager:Pengurus setuju dengan temuan dan rekomendasi . Manager telah memanggil karyawan yang ti dak menggunakan mesin absensi atas kehadiran mereka dan telah memberikan teguran secara lisan kepada karyawan yang terindikasi masuk kantor ti dak sesuai dengan jam kerja yang dituangkan dalam aturan perusahaan.
Status : Closed
4. Jasa SSK dan SSKB Anggota
Pemeriksaaan yang dilakukan terhadap SSK, jasa SSK dan SSKB anggota Pengawas menemukan antara lain:
• Anggota nomor dokumen MDR PKU 501 pada tanggal 27 Mei 2011 ybs mengisi form Penarikan SSK sebesar Rp 36.000.000. KKMC mentransfer via Bank Mandiri sejumlah Rp 36.000.000 pada tanggal 31 Mei 2011. Pada hal saldo per ledger Unit Simpan Pinjam (USP) pada tanggal 27 Mei 2011 adalah NOL.
• SSK anggota nomor xx417 per ledger Mei 2011 Rp.30.383.487 dan tanggal 10 Juni 2011 ditarik Rp.30.383.487 seharusnya saldo tabungan ybs per tgl 10 Juni 2011 sudah nol. Karena masalah system masih ada muncul saldo tabungan (SSK) di ledger sejumlah Rp.111.547.015 dari tgl 10 Juni 2011 – Desember 2011. Masalah ini sudah dikomunikasikan kepada Manager KKMC dan Asisten Manager Simpan Pinjam mengenai kasus ini. Pada Januari 2012 sudah dilakukan koreksi/penarikan saldo tabungan (SSK), hanya saja kelebihan pembayaran jasa SSK untuk saldo yang disebutkan di atas (Juni – Desember 2011) belum dilakukan penagihan kepada ybs.
Kalkulasi kelebihan pembayaran jasa SSK sebagai berikut: o Jasa bulan Juni 2011 Rp. 697.584 kurang bunga untuk saldo 30.383.487 dari tgl 1-10 juni Rp. ( 81.022) -------------------- Jumlah Jasa Juni 2011 Rp. 616.562 o Jasa SSK Juli 2011 Rp. 892.376 o Jasa SSK Agus 2011 Rp. 892.376 o Jasa SSK September 2011 Rp. 892.376
Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengawas Tahun Buku 2012
Rincian laporan dan Temuan Pemeriksaan
47
o Jasa SSK Oktober 2011 Rp. 892.376 o Jasa SSK November 2011 Rp. 892.376 o Jasa SSK Desember 2011 Rp. 892.376 ------------------- Total Juni s/d Desember 2011 Rp. 5.970.818 o Kelebihan Jasa SSKB bulan Jani 2012 Rp. 653.139 (Ditransfer Rp 2.273.139 seharusnya Rp1.620.000) ------------------- Total Kelebihan Bayar Rp. 6.623.957 • Anggota nomor xx702 tercatat dua kali (double) atas setoran SSK September 2011, sebesar
Rp.500.000.000, sehingga terjadi kelebihan pembayaran Jasa SSK sebagai berikut : o Jasa SSK September 2011 (tgl 8-30) Rp. 3.066.682 500.000.000 x 0.8%/30 hari =133.334 x 23 hari o Jasa SSK Oktober 2011 Rp. 4.000.000 o Jasa SSK Nov 2011 Rp. 4.000.000 --------------------- Total Kelebihan Bayar Jasa SSK Rp. 11.066.682
Hal tersebut sudah dikomunikasikan dengan Manager KKMC dan Asisten Manager Simpan Pinjam dan sudah dilakukan koreksi atas saldo SSK pada Desember 201, tetapi belum ada koreksi dan penagihan atas kelebihan pembayaran jasa SSK.
Rekomendasi:Pengurus KKMC harus menagih kelebihan pembayaran SSK dan Jasa SSK tersebut dengan total Rp 53.690.639.
Tanggapan Pengurus/Manager:Pengurus KKMC setuju dengan temuan . Manager telah mengirimkan surat tanggal 22 Januari 2013 kepada anggota yang kelebihan bayar SSK dan Jasa SSK mereka agar menyetorkan kembali kelebihan bayar tersebut secara tunai atau dikonversikan menjadi hutang ybs dan dipotomg melalui Payroll.
Status : Open
5. Piutang Cash Advance USP/ADM
Pemeriksaan atas Perkiraan Piutang Cash Advance USP/ADM per September 2012, Pengawas menemukan outstanding sebesar Rp 54.263.000, dengan perincian sbb:
• 15 cash advance (Rp 37.750.000) yang belum dipertanggungjawabkan sampai Sep 2012. • 3 cash advance (Rp 12.300.00) oleh ex karyawan KKMC (Ruslan) belum diselesaikan.
Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengawas Tahun Buku 2012
Rincian laporan dan Temuan Pemeriksaan
48
• Ada 4 transakasi (Rp 4.213.000) yang dicatat secara ti dak benar ke pos cash advance. • 2 cash advance dipertanggungjawabkan lebih dari 14 hari, sejumlah Rp 4.000.000.
Accounti ng Manual mengatur bahwa Piutang–Cash Advance merupakan piutang yang ti mbul karena pinjaman pegawai dalam rangka keperluan operasi yang nanti nya akan diperhitungkan melalui laporan pengeluaran kas. Batas waktu laporan pengeluaran ini maksimal 14 hari setelah uang muka diterima oleh pegawai.
Rekomendasi: a. Pengurus KKMC agar melaksanakan ketentuan yang sudah ditetapkan pada Accounti ng
Manual secara tepat waktu dan konsisten. b. Pengurus KKMC mengirim surat teguran kepada karyawan yang mengambil cash advance
agar menyelesaikan outstanding cash advance segera. Jika ti dak dilaksanakan dalam waktu 1 minggu, maka dilakukan pemotongan gaji karyawan tersebut.(Aturan ini juga sebaiknya dimuat pada Accounti ng Manual)
c. Pengurus KKMC menyelesaikan 3 cash advance (Rp 12.300.000) a/n Ruslan apakah harus dihapuskan (write off ) atau dikompensasikan kepada uang pesangon dan asuransi yang bersangkutan.
Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengawas Tahun Buku 2012
Tanggal No.dok Uraian Jumlah Pelaporan 02 Maret 2012 Ksr 058 Cash adv kg u biaya rapat tgl 3 Maret 2012 3.500.000 30 Maret 2012 Ksr 190 Cash adv kg u biaya rapat tgl 31 Maret 2012 2.500.000 Clear 28/9 31 Maret 2012 Ksr 191 Cash adv kg u biaya service mobil 1794 2.000.000 13 April 2012 Ksr 120 Cash adv kg u biaya rapat tgl 14 April 2012 1.500.000 Clear 28/9 20 April 2012 Ksr 150 Cash adv kg u biaya rapat tgl 21 April 2012 4.500.000 27 April 2012 Ksr 159 Cash adv kg u biaya rapat tgl 28 April 2012 2.000.000 04 Mei 2012 Ksr 082 Cash adv kg u biaya rapat tgl 5 Mei 2012 2.000.000 12 Juni 2012 Ksr 151 Cash adv kg u biaya pajak mobil BM 1268 2.650.000 15 Juni 2012 Ksr 194 Cash adv kg u biaya rapat tgl 16 Juni 2012 3.500.000 15 Juni 2012 Ksr 233 Cash adv kg u ganti ban mobil BM.1268 3.000.000 20 Juli 2012 Ksr 164 Cash adv kg u biaya rapat 21 Juli 2012 4.000.000 09 Agus 2012 Ksr 086 Cash adv kg u pembuatan lemari KKMC Duri 900.000 13 Agus 2012 Ksr 098 Cash adv kg u biaya pajak mobil BM.1794 3.000.000 07 Sept 2012 Ksr 094 Cash adv kg u biaya rapat pengurus 4.700.000 14 Sept 2012 Ksr 134 Cash adv kg u biaya rapat pengurus 2,000,000 28 Sept 2012 Ksr 167 Pertanggung jawaban cash adv 13 Apr Ksr 120 1,500,000 28 Sept 2012 Ksr 169 Pertanggung jawaban cash adv tgl 30 Mar (Ksr 190 2,500,000 Jumlah 41.750.000 4.000.000 Saldo (A) 37.750.000
Tanggal No.dok Uraian Jumlah Pelaporan03 Juni 2011 Ksr 091 Cash adv u rapat 5.000.000 16 Juni 2011 Ksr 372 Pembelian baju kerja pria 3.300.000 08 Juli 2011 Ksr 172 Cash adv u biaya rapat 4.000.000 Saldo (B) 12,300,000 04 Juni 2012 Ksr 053 Biaya rapat (biaya terlampir) bukan adv 2.463.000 Salah code 11 Mei 2011 Ksr 395 Pembelian ATK ( biaya terlampir) bukan adv 1.480.000 Salah code 15 Juni 2012 Ksr 193 Upah harian pengganti junitor 50.000 Salah code 15 Juni 2012 Ksr 195 Biaya perpanjangan SIM 220.000 Salah code Saldo (C) 4,213,000 Total keseluruhan (A+B+C) 54.263.000
Rincian laporan dan Temuan Pemeriksaan
49
d. Pengurus KKMC melakukan koreksi atas 4 transaksi yang salah dicatat sebagai cash advance untuk dibebankan sebagai biaya.
Tanggapan Pengurus/Manager:Pengurus setuju dengan temuan . Semua Cash Advance pada kelompok A telah diselesaikan dengan membuat Expense Report didukung dengan supporti ng dokumen yang sesuai. Untuk Piutang Cash Advance kelompok B, diusulkan untuk dihapuskan dan dibebankan sebagai biaya karena ybs sudah mengundurkan diri dari KKMC, dan ti dak mungkin tertagih lagi.Untuk kelompok C, sudah dilakukan koreksi dan dibebankan sebagai biaya.
Status : Closed
6. Perpanjangan Deposito
Pada dokumen Bank Mandiri 277 dan 278, tertanggal 16 April 2012, ditemukan adanya perpanjangan deposito sejumlah Rp 95.600.000. Deposito tersebut jatuh tempo pada tanggal 8 Januari 2012, tetapi anggota datang dan memperpanjang pada tanggal 16 April 2012. Sesuai ketentuan yang tertuang pada serti fi kat SSK Berjangka menyatakan bahwa “pada saat jatuh tempo jumlah pokok dikirim ke rekening Anggota yang bersangkutan”.
Rekomendasi: a. Pengurus KKMC seharusnya memberitahukan sebulan sebelum tanggal jatuh tempo kepada
anggota yang memiliki deposito apakah depositonya akan diperpanjang atau ti dak. (Aturan ini harus dicantumkan pada Serti fi kat Deposito).
b. Jika konfi rmasi belum/ti dak diterima dari pemilik deposito apakah diperpanjang atau ti dak sampai tanggal jatuh tempo, maka deposito serta merta cair dan dananya dikirim ke rekening pemilik deposito.
Tanggapan Pengurus/Manager:Pengurus setuju dengan temuan . Memorandum sudah dikeluarkan oleh Pengurus agar anggota yang mempunyai simpanan memberitahu KKMC apabila deposito mereka akan jatuh tempo, apakah diperpanjang atau dicairkan. Apabila ti dak ada pemberitahuan dari anggota, maka deposito tsb secara otomati s akan dipindahkan menjadi Simpanan Sukarela Biasa yang mendapat perhitungan SHU.
Status : Closed
7. Jasa Pinjaman anggota
Pengawas menemukan bahwa tarif Jasa Pinjaman ti dak sama (inkonsisten) diterapkan. Dimana pada dokumen Bank Mandiri PKU nomor 259, tertanggal 27Januari 2012 atas pinjaman khusus sebesar Rp.150.000.000 jangka waktu 48 bulan dikenakan jasa pinjaman 0,9%. Sementara dokumen Bank Mandiri PKU bulan April dan seterusnya ditemukan pinjaman khusus dikenakan jasa pinjaman 1,2%.
Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengawas Tahun Buku 2012
Rincian laporan dan Temuan Pemeriksaan
50
Rekomendasi:Pengurus KKMC seharusnya mengenakan jasa pinjaman dengan tarif yang sama pada semua anggota sesuai keputusan yang berlaku.
Tanggapan Pengurus/Manager:Pada mulanya semua pinjaman khusus diberlakukan ti ngkat jasa sama seperti PPUP yaitu 1,2% per bulan. Namun saat pinjaman anggota xx134 bulan Juni 201, keputusan pengurus agar pinjaman khusus < 1 tahun dikenakan jasa 0,9%, sehingga pinjaman xxx97 bulan Januari 2012 juga kita kenakan jasa 0,9% per bulan karena pinjaman khususnya < 1 tahun (dibayarkan pada usia 54 tahun bulan September 2012). Pada rapat pengurus 3 Februari 2012 diputuskan untuk menggunakan jasa 1,2% (sama dengan PPUP) untuk pinjaman khusus <1 tahun. Catatan:Status per Januari 2013 pinjaman Rp.150.000.000 tersebut masih ada pemotongan jasanya di payroll cpi Jan 2013 sebesar 1.350.000 atau belum dibayar/dilunasi seperti yang diuraikan diatas bahwa jk < 1th dibayarkan pada usia 54 tahun di bulan september 2012 tapi belum dibayar sampai saat ini.
Status : Parti ally Closed
8. Ban Mobil untuk Operasional KKMC
Pengawas menemukan adanya pembelian 2 buah ban mobil 175 R13 LT58p (Toko Avanti ) untuk operasional proyek AC Duri (PT.Fitradika), seharga Rp 630.000/satuan (total Rp 1.260.000) pada tanggal 14 Mei 2012. Sementara, pembelian ban jenis yang sama untuk operasional di Rumbai dibeli dengan harga lebih rendah yairu Rp.465.000/satuanPengawas menghubungi melalui telpon ke Toko Avanti , ternyata harganya (price list) adalah Rp.550.000/satuan.
Rekomendasi: a. Pengurus KKMC seharusnya membandingkan harga terlebih dahulu (minimal 3 vendor)
sebelum melakukan pembelian agar mendapatkan harga yang wajar. b. Pengurus KKMC perlu melakukan klarifi kasi kepada yang melakukan pembelian untuk
memasti kan apakah ada unsur mark-up harga (sebesar Rp 160.000). Jika terbukti ada pelanggaran eti ka bisnis, Pengurus KKMC harus memberikan disiplinary acti on kepada yang bersangkutan.
Tanggapan Pengurus/Manager: a. Pengurus setuju dengan rekomendasi untuk membandingkan harga terlebih dahulu minimal
3 vendor sebelum melakukan proses pembelian. b. Ban mobil 175 LT58p dibeli di Duri dan dipakai untuk kenderaan operasional kontrak AC di
Duri. Apabila dibeli di Pekanbaru, kita harus membayar lagi biaya pengiriman barang ke Duri disamping resiko yg mungkin terjadi dalam pengiriman barang dari Pekanbaru ke Duri. Toko tersebut sudah bersedia mengembalikan selisih harga untuk pembelian 2 ban mobil tsb.
Status : Parti ally Closed
Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengawas Tahun Buku 2012
Rincian laporan dan Temuan Pemeriksaan
51
9. Pemotongan Simpanan Wajib Anggota Pensiun
Pemeriksaan yang dilakukan terhadap pemotongan simpanan wajib anggota melalui jasa SSK/SSKB1TH dan SSKB2TH Pengawas menemukan antara lain:
1) Untuk daft ar pengiriman jasa SSK dan SSKB Januari 2012 via bank Mandiri terdapat anggota yang pensiun tetapi simpanan wajibnya ti dak dipotong dimana anggota tersebut pensiun Desember 2009. Meskipun demikian, jasa tabungannya ti dak dipotongkan simpanan wajibnya terhitung dari Januari 2010 s/d Januari 2012 dan baru terpotong pada Februari 2012.
2) Adanya jasa SSKB 1TH September 2011 yang dibayarkan awal Oktober 2011 melalui transfer bank tetapi ti dak dipotong Simpanan wajibnya, sementara di ledger SSKB 1TH dilaporkan sudah dilakukan pemotongan.
Berdasarkan ART BAB XVI pasal 29 ayat 2a berbunyi ”Simpanan Wajib harus dibayar secara periodik oleh anggota seti ap bulan melalui pemotongan gaji bagi anggota – anggota yang masih akti f bekerja pada CPI sedangkan bagi anggota anggota lainnya pembayarannya dapat dilakukan secara tunai kepada kantor Pusat KKMC baik secara priodik seti ap bulan maupun sekali 6 bulan untuk bulan berjalan atau yang akan datang.”
Rekomendasi: a. Bagian Simpan Pinjam seharusnya memotong simpanan wajib anggota yang sudah pensiun
melalui jasa SSK dan SSKB yang diterimanya seti ap bulan. b. Kurang potong simpanan wajib anggota pensiun tersebut harus ditagihkan atau dipotong
melalui jasa SSK/SSKB dan melakukan koreksi pembukuan atas jasa yang ti dak dipotong simpanan wajibnya tapi dicatat sudah terpotong.
Tanggapan Pengurus/Manager:Pengurus setuju dengan temuan dan acuan ART Bab XVI pasal 29 ayat 2a. Untuk temuan point 1, Bagian Simpan Pinjam telah melakukan potongan simpanan wajib anggota pensiun sejak Februari 2012. Kekurangan pemotongan simpanan wajib anggota pensiunan ti dak bisa dipotongkan sekaligus karena cukup memberatkan bagi anggota pensiunan. Untuk temuan point 2 akan dibuatkan jurnal koreksinya.
Status : Closed
Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengawas Tahun Buku 2012
52
10. Pemotongan Pinjaman Anggota
Pengawas menemukan adanya pinjaman anggota antara lain:
1) Anggota nomor dokumen 269 Mandiri PKU Juni 2011 Pada tanggal 1 Juni 2011 ybs meminjam ke KKMC sebesar Rp 70.000.000 (Tujuh puluh juta)
dengan mereschedule pinjaman lama. Pinjaman tersebut harus mulai dipotong melalui payroll terhitung Juni 2011 tetapi baru terpotong di Januari 2012.
2) Anggota nomor dokumen 332 Mandiri PKU Maret 2011 Pada tanggal 16 Maret 2011 ybs meminjam ke KKMC sebesar Rp.8.000.000 (Delapan Juta)
dengan potong bunga harian untuk 15 hari dilanjutkan pemotongan efekti f April 2011. Tetapi ditemukan sampai Maret 2012 belum terpotong.
3) Anggota nomor dokumen 325 Mandiri PKU Mei 2010 Pada tgl 14 Mei 2010 ybs meminjam ke KKMC sebesar Rp.110.000.000 (Setatus Sepuluh Juta
) jangka waktu 36 bulan. Ditemukan sejak Agustus 2011 s/d sekarang pemotongan melalui Payroll terhenti . Simpanan Wajib dipotongkan melalui tabungan ybs di KKMC , tetapi untuk potongan pinjaman belum dilakukan pemotongannya.
4) Anggota nomor dokumen 3 Mandiri PKU Maret 2010 Pada tgl 1 Maret 2010 ybs meminjam ke KKMC sebesar Rp.60.000.000 (Enam Puluh Juta)
dengan reschedule pinjaman lama dengan jangka waktu pinjaman 36 bulan. Sejak April 2011 pemotongannya terhenti dengan saldo pinjaman Rp.38.333.333 (Tiga Puluh Delapan Juta Tiga Ratus Tiga Puluh Tiga Ribu Tiga Rtaus Tiga Puluh Tiga). Pada Januari 2012 ybs membayar sejumlah Rp.35.445.881 (Tiga Puluh Lima Juta Empat Ratus Empat Puluh Lima Ribu Delapan Ratus Delapan Puluh Satu Rupia) dan masih terhutang sejumlah Rp.2.887.452 ( Dua Juta Delapan Ratus Delapan Puluh Tujuh Ribu Empat Ratus Lima Puluh Dua Rupiah). Saldo simpanan wajib anggota ybs masih ada Rp.8.375.000 (Delapan Juta Tiga Ratus Tujuh Puluh Lima Ribu Rupiah)
5) Anggota nomor dokumen 217 Mandiri PKU 217 Pada tanggal 22 Sept 2011 ybs meminjam ke KKMC (Pinjaman khusus) sebesar Rp.100.000.000
(Seratus Juta ) dan dipotong bunga harian ( 8 hari). Pada Januari 2012 ybs membayar sejumlah Rp.152.500.000 (Seratus Lima Puluh Dua Juta Lima Ratus Rupiah) sementara saldo hutang di ledger sebesar Rp.154.374.951. Ybs masih terhutang sebesar Rp.1.874.951. Saldo simpanan wajib anggota ybs masih ada Rp.11.491.000
Rekomendasi: a. Pengurus seharusnya memasti kan bahwa pemotongan pinjaman dipotongkan tepat waktu. b. Bagi anggota pensiun sebagai di atas, pinjamannya seharusnya dipotongkan melalui jasa SSK/
SSKB atau Simpanan Wajib
Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengawas Tahun Buku 2012
Rincian laporan dan Temuan Pemeriksaan
Tanggapan Pengurus/Manager:Pengurus setuju dengan temuan . Untuk point 1 dan 2 sudah dilakukan pemotongan sebagaimana yang seharusnya. Untuk point 3 permintaan pemotongan sisa pinjaman sudah dikirimkan ke Payroll sebelum anggota ybs pensiun, dan segera akan difollow-up. Kalaupun masih ada sisa pinjaman yang belum terpotong, akan diperhitungkan dengan SSK ybs di KKMC. Untuk point 4, sisa pinjaman akan diperhitungkan dengan Saldo Simpan Wajib yang masih ada di KKMC. Untuk point 5, sisa pinjaman sebesar Rp.1.874.951 sudah dilunasi pada bulan April 2012.
Catatan:Hasil konfi rmasi dan pemeriksaan: untuk item 4 belum dilakukan pemotongan SW nya karena belum didapat nomor telp anggota ybs dimana SW nya lebih besar dari pinjamannya jadi sisa SW nya akan ditransfer.
Status : Parti ally Closed
11. Laporan Keuangan melalui program KSP Online
Sesuai keputusan KKMC program KSP Online sudah diimplementasikan mulai tahun 2012.Dari hasil pemeriksaan Pengawas menemukan adanya perbedaan antara saldo akhir tahun 2011 pada program Peachthree dan saldo awal tahun 2012 pada Program KSP Online.Hal ini mengakibatkan Neraca yang dihasilkan Program KSP Onlinne masih belum akurat sehingga laporan formal KKMC tahun 2012 belum dapat diterbitkan.
Rekomendasi:KKMC seharusnya melakukan rekonsiliasi untuk memasti kan bahwa saldo akhir 2011 dan saldo awal 2012 sudah sama didukung dengan sebuah „Acceptance Lett er“ dari Bagian Pembukuan yang menyatakan data upload dari sistem lama ke sistem yamg baru adalah benar. Tanggapan Pengurus/Manager:Pengurus setuju dengan temuan untuk memasti kan bahwa saldo akhir 2011 dan saldo awal 2012 sudah sama dan didukung dengan ”Acceptance Lett er” dan bagian Pembukuan yang menyatakan data yang diupload dari sistem lama ke sistem baru adalah benar. Pada saat ini data-data yang diinput ke KSP Online masih sedang diperiksa dan diteliti secara lebih detail untuk bisa menghasilkan Laporan Keuangan yang lebih akurat dan kredibel.
Status : Closed
53Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengawas Tahun Buku 2012
Rincian laporan dan Temuan Pemeriksaan
12. Rekonsiliasi Bank Mandiri PKU
Pemeriksaan Pengawas atas rekonsiliasi Bank, ditemukan antara lain :
• Transaksi pada Feb dan Okt 2010 serta transaksi pada Jan, Jun dan Sept 2011 masih outstanding pada rekening penampung (belum teridenti fi kasi), sebesar Rp 53,881,133,-
• Rekonsiliasi bank Mandiri PKU belum bisa dilakukan karena migrasi data dari program Peachthree (saldo akhir) ti dak sama dengan KSP online (saldo awal).
Rekomendasi:Pengurus segera menyesaikan rekonsiliasi sehingga transaksi tahun 2010 dan 2011 yang masih outstanding di buku penampung bisa diidenti fi kasi (clear), termasuk rekonsiliasi Saldo Akhir pada program Peachthree dan Saldo Awal pada program KSP online. Tanggapan Pengurus/Manager:Pengurus setuju dengan temuan bahwa masih ada outstanding yang belum teridenti fi kasi pada rekening penampung. Surat resmi telah dikirimkan KKMC kepada Bank Mandiri untuk minta penjelasan angka transaksi pada rekening penampung. Diharapkan jawaban dari Bank Mandiri akan bisa menyelesaikan angka2 outstanding pada rekening penampung, dan sekaligus menyelesaikan rekonsiliasi Saldo Akhir 2011 angka2 Peachthree dan KSP Online.
Status : Open
B. Laporan dan Temuan Tahun Buku 2011 ke bawah yang masih belum diselesaikan oleh Pengurus
Badan Pengawas juga telah melakukan review atas ti ndak lanjut temuan yang statusnya masih belum diselesaikan pada tanggal 31 Desember 2012. Berdasarkan hasil pertemuan pada Januari 2013, Pengurus KKMC setuju untuk melakukan control atas status rekomendasi dan melakukan monitoring terhadap status yang masih belum selesai (On going).
Berikut disajikan Ringkasan hasil temuan Tahun Buku 2011 ke bawah yang belum diselesaikan:
54Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengawas Tahun Buku 2012
Rincian laporan dan Temuan Pemeriksaan
55Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengawas Tahun Buku 2012
Rincian laporan dan Temuan Pemeriksaan
Tahun Subjek Ringasan Temuan Rekomendasi
< 2007 DOA, BPP & Accounting Manual
DOA, BPP dan Accounting Manual”, belum pernah diperbaharui sejak pertama kali diterbitkan pada bulan Agustus tahun 2002.
KKMC agar me-review “Delegation of Authority” (DOA) untuk mengatur kewenangan dalam operasi KKMC sehari hari.
Agar KKMC me-review “Business Process & Procedure” (BPP) untuk masing masing unit usaha.
KKMC agar me-review kembali “Accounting Manual” sehingga sesuai dengan kondisi KKMC saat ini.
< 2007 Aktiva Tetap
Pengawas menemukan inventaris kantor yang masa perolehan Tahun 1986-1995 dengan nilai bukunya 1 (satu), di antaranya ada yang tidak bisa digunakan lagi serta tidak diketahui keberadaannya. Hal ini mengakibatkan pencatatan aktiva tetap beserta akumulasi penyusutannya di Neraca tidak sesuai lagi dengan kenyataan yang ada di lapangan atau di operasional.
Agar KKMC melakukan pemeriksaan fisik terhadap aktiva tetap yang secara periodik untuk memastikan bahwa aktiva tetap yang dilaporkan di Neraca sesuai dengan fisiknya.
Agar KKMC memberikan nomer identifikasi terhadap semua aktiva sesuai dengan daftar aktiva tetap.
Agar KKMC menghapus semua aktiva tetap yang tidak dapat dipergunakan lagi.
< 2007
Saldo Hutang Jasa SSK Biasa, Berjangka 1 & 2 Tahun
Pemeriksaan rekening Hutang Jasa SSK bulan Juli dan Agustus 2007, ditemukan saldo Hutang Jasa SSK Biasa dan Berjangka 2 Tahun apabila dikurangi dengan Jasa SSK bulan berjalan akan bersaldo “debit”, yang seharusnya tetap harus bersaldo “kredit” (hutang jasa SSK).
Agar KKMC meninjau ulang pembukuan hutang Jasa SSK Biasa dan Berjangka 2 Tahun dan sesuai rekomendasi BP No 17 tahun buku 2006 (keterangan di bawah) agar KKMC melakukan rekonsiliasi rekening “Hutang Jasa SSK” antara Neraca dan sub ledger-nya (buku tambahan)
2009 Kartu pengenal Anggota KKMC
Dalam ART pasal 7 Ayat (4) diatur bahwa calon anggota yang telah sah diterima menjadi anggota KKMC diberi kartu anggota yang ditandatangani oleh Ketua dan Sekretaris KKMC. Namun demikian sampai sekarang Pengawas belum menemukan kartu anggota KKMC dan juga tidak adanya daftar anggota yang mengundurkan diri sebagai alat kontrol keanggotaan KKMC.
KKMC harus membuat Kartu Anggota KKMC dan daftar anggota yang mengundurkan diri.
2011 Rekonsiliasi SSK
Ditemukan Perbedaan saldo Hutang Anggota – SSK di Neraca dengan saldo Hutang Anggota di Ledger SSK begitu juga untuk Hutang Anggota – SSK Berjangka 1 Tahun dengan saldo hutang anggota di ledger SSK berjangka 1 tahun terdapat perbedaan dimana perbedaan tersebut cukup besar.
Bagian Simpan Pinjam KKMC harus selalu melakukan rekonsiliasi SSK dan SSKB 1 tahun dan nantinya juga terhadap SSKB 2 tahun sehingga antara catatan di Neraca dan Ledger sama
Demikianlah Laporan Pemeriksaan Pengawas Tahun Buku 2012 dan terima kasih atas perhati annya.
Koperasi Karyawan Minyak Caltex
Imam Subronto Kurnia Asna Wijaya Aslan Wiguna Ketua Anggota Anggota
56Koperasi Karyawan Minyak Caltex Laporan Pengawas Tahun Buku 2012
Rincian laporan dan Temuan Pemeriksaan