kontribusi kondisi lingkungan masyarakat …... · jurusan / program studi : ip / bimbingan dan...

82
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user i KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP TINGKAT PENCAPAIAN TUGAS-TUGAS PERKEMBANGAN SISWA PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 8 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2011/2012 SKRIPSI Oleh : MUALWI WIDIATMOKO K3108037 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2012

Upload: phungnhu

Post on 01-Apr-2019

216 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

i

KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

TINGKAT PENCAPAIAN TUGAS-TUGAS PERKEMBANGAN SISWA

PADA SISWA KELAS VIII SM P N EGER I 8 SU RAKA RTA

TAHUN PELAJARAN 2011/2012

SKRIPSI

Oleh :

MUALWI WIDIATMOKO

K3108037

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2012

Page 2: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ii

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Mualwi Widiatmoko

NIM : K3108037

Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling

Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul

LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP TINGKAT PENCAPAIAN

TUGAS-TUGAS PERKEMBANGAN SISWA PADA SISWA KELAS VIII

SM P NEG ERI 8 SU RAK ARTA ini

benar-benar merupakan hasil karya saya sendiri. Selain itu, sumber informasi

yang dikutip dari penulis telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam

daftar pustaka.

Apabila pada kemudian hari terbukti atau dapat dibuktikan skripsi ini hasil

jiplakan, saya bersedia menerima sanksi atas perbuatan saya.

Surakarta, 22 Oktober 2012

Yang membuat pernyataan

Mualwi Widiatmoko

Page 3: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iii

KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

TINGKAT PENCAPAIAN TUGAS-TUGAS PERKEMBANGAN SISWA

PADA SISWA KELAS VIII SM P N EGER I 8 SU RAKA RTA

TAHUN PELAJARAN 2011/2012

Oleh :

MUALWI WIDIATMOKO

K 3108037

Skripsi

Diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan mendapatkan gelar

Sarjana Pendidikan Program Studi Bimbingan dan Konseling

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2012

Page 4: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iv

PERSETUJUAN

Skripsi ini telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Skripsi

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Surakarta, 22 Oktober 2012

Pembimbing I,

Prof. Dr. Soeharto. M.Pd

NIP. 19490719 197603 1 001

Pembimbing II,

Dra. Wardatul Djannah. M.Pd

NIP. 19530516 198103 2 002

Page 5: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

v

PENGESAHAN

Skripsi ini telah dipertahankan dihadapan Tim Penguji Skripsi Fakultas Keguruan

dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta dan diterima untuk

memenuhi salah satu persyaratan mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan.

Hari : Rabu

Tanggal : 7 November 2012

Tim Penguji Skripsi

Nama Terang Tanda Tangan

Ketua : Dra. Siti Mardiyati, M.Si

Sekretaris : Dr. Soetarno, M.Pd

Anggota I : Prof. Dr. Soeharto, M.Pd

Anggota II : Dra. Wardatul Djannah, M.Pd

Disahkan oleh

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Sebelas Maret

Dekan,

Prof. Dr. M. Furqon Hidayatullah, M.Pd

NIP. 19600727 198702 1 001

Page 6: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vi

MOTTO

ki dunia maka pasti dengan ilmu, dan barang siapa

menghendaki akhirat pasti dengan ilmu, dan barang siapa menghendaki keduanya

(Al-Hadits)

sedangkan orang yang bodoh tidak mengetahui orang yang berilmu, karena dia

(Plato)

dan berdiri. Tapi terjatuh hal yang terburuk, hal yang terburuk adalah terjatuh

namun t

Page 7: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vii

PERSEMBAHAN

Teriring syukur pada-Mu, kupersembahkan karya ini untuk:

Bapak dan Ibu

Cinta dan kasih sayang tulus yang telah diberikan kepadaku, dalam setiap doamu

selalu terpanjatkan untukku, setiap tetes peluh dan keringat yang keluar hanya

demi membahagiakanku. Aku berterimakasih kepada kalian yang selalu

bersamaku dalam setiap suka maupun duka. Hingga akhir hayatku, aku tidak akan

mampu membalas semua yang telah kalian berikan kepadaku. Bapak dan Ibu aku

menyayangi kalian.

Adik ku Muhammad Bili Mahardika dan Ardeila

Fitra Qonia

Terima kasih atas kehangatan, kenyamanan, keceriaan, kebahagiaan dan doa yang

selalu kalian berikan kepadaku. Aku menyayangi kalian.

Page 8: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

viii

ABSTRAK

Mualwi Widiatmoko. KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP TINGKAT PENCAPAIAN TUGAS-TUGAS PERKEMBANGAN SISWA, PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 8 SURAKARTA. Skripsi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2012.

Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangan siswa. (2) Untuk mengetahui kondisi lingkungan masyarakat siswa. (3) Untuk mengetahui kontribusi kondisi lingkungan masyarakat terhadap tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangan siswa, pada siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Surakarta.

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 8 Surakarta. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII yang berjumlah 140 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket dan Inventori Tugas Perkembangan (ITP). Analisis data untuk hipotesis pertama dan hipotesis kedua menggunakan t-test uji satu fihak (One Tail Test) dengan uji fihak kiri. Adapun untuk hipotesis ketiga menggunakan teknik regresi linier sederhana dengan memanfaatkan aplikasi SPSS.

Kesimpulan hasil penelitian adalah (1) Tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangan siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Surakarta rata-rata skor yang diperoleh adalah lebih dari 37 -41 termasuk dalam kategori sedang. (2) Kondisi lingkungan masyarakat siswa tersebut rata-rata skor

-22 termasuk dalam kategori sedang. (3) Kontribusi kondisi lingkungan masyarakat terhadap tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangan siswa adalah rx1y = 0.933 dan p=0,000. Sehingga sumbanganya 86,9%.

Kata kunci: kondisi lingkungan masyarakat, tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangan

Page 9: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ix

ABSTRACT

Mualwi Widiatmoko. CONTRIBUTION OF SOCIETY ENVIRONMENT

DEVELOPMENT TASKS, AT THE EIGHTH GRADE STUDENTS OF SMP NEGERI 8 SURAKARTA. Undergraduate Thesis. Education and Teacher Training Faculty of Sebelas Maret University Surakarta. 2012.

achievement level of development tasks at the eighth grade students of SMP Negeri 8 Surakarta.

This research is quantitative descriptive research. This research was conducted at SMP Negeri 8 Surakarta. The subject of this research was the eighth grade, which consisted of 140 students. The technique of collecting the data used was questionnaire and development task inventory (ITP). The technique of analyzing the data used for the first and second hypothesis was t-test one tail test with left tail test. Furthermore, simple regression linear technique with SPSS was used to analyze the third hypothesis.

achievement in development tasks of eighth grade students of SMP Negeri 8 Surakarta was more -41 belong to medium category; (2) the average score of society environment condition was more than

-22 belong to medium category; (3) contribution of society environment condition to the strx1y = 0,933 and p = 0,000. So that contribution 86,9%.

Key words: society environment condition, achievement level of development tasks.

Page 10: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

x

KATA PENGANTAR

Alloh SWT atas rahmat dan

kenikmatan yang senantiasa tercurahkan, sehingga penulis dapat menyelesaikan

MASYARAKAT TERHADAP TINGKAT PENCAPAIAN TUGAS-TUGAS

PERKEMBANGAN SISWA, PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 8

Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu persyaratan mendapatkan gelar

Sarjana Pendidikan Program Studi Bimbingan dan Konseling, Jurusan Ilmu

Pendidikan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret

Surakarta. Penulis menyadari bahwa dalam menyelesaikan skripsi ini tidak

terlepas dari bantuan, bimbingan dan pengarahan dari berbagai pihak. Untuk itu

dalam kesempatan ini dengan setulus hati penulis menyampaikan terima kasih

yang sebesar-besarnya kepada yang terhormat :

1. Prof. Dr. H. M. Furqon Hidayatullah, M. Pd, selaku Dekan Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta,

terima kasih atas fasilitas yang telah disediakan.

2. Drs. Rusdiyana Indianto, M. Pd, selaku Ketua Jurusan Ilmu Pendidikan

Fakultas keguruan dan ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret

Surakarta, yang telah mempermudah dalam pengurusan administrasi

penelitian.

3. Dra. Siti Mardiyati, M. Si, selaku Ketua Progam Studi Bimbingan dan

Konseling, terima kasih telah mendukung dan pengertian sehingga

memberi kelancaran dalam penyusunan skripsi.

4. Prof. Dr. Soeharto, M. Pd, selaku Pembimbing I yang dengan penuh

kesabaran memberikan bimbingan dan arahan dalam penyusunan skripsi.

Page 11: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xi

5. Dra. Wardatul Djannah. M.Pd, selaku Pembimbing II yang dengan penuh

kesabaran memberikan bimbingan dan arahan dalam penyusunan skripsi.

6. Drs. Wagimin, M. Pd selaku Penasihat Akademis, yang selalu memberi

wejangan serta motivasi dalam menyusun skripsi.

7. Nugroho S.Pd, M.Pd selaku Kepala Sekolah SMP Negeri 8 Surakarta yang

telah memberikan kesempatan dan tempat, guna melaksanakan penelitian.

8. Guru Bimbingan dan Konseling SMP Negeri 8 surakarta yang telah

memberikan bimbingan dan bantuan dalam melaksanakan penelitian.

9. Siswa-siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Surakarta yang telah ikut

berpartisipasi dalam pelaksanaan penelitian.

10. Sahabat-sahabatku Bimbingan dan Konseling 2008 yang tiada hentinya

memberikan motivasi, bantuan, kebersamaan dan keceriaannya selama ini.

11. Alamamater Universitas Sebelas Maret Surakarta

12. Semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini.

Penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis dan kepada para

pembaca.

Surakarta, 22 Oktober 2012

Penulis,

Page 12: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xii

DAFTAR ISI

Halaman

i

H ii

iii

iv

v

vi

vii

viii

ix

xii

xiv

xv

xvi

..

A.

B.

C.

D.

1

1

5

5

5

A. .

1. Kajian Tentang Tugas-

a.

b. Tugas-

c. Pentingnya Pemahaman Tugas-tugas Perkembangan

d. Tingkat Pencapaian Tugas-tugas Perkembangan

2.

7

7

7

7

8

10

11

14

Page 13: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xiii

a.

b. Jenis-

c. Pentingnya Lingkungan Masyarakat Bagi

3. Kontribusi Kondisi Lingkungan Masyarakat Terhadap

Tingkat Pencapaian Tugas-tugas Perkembangan Siswa.....

4.

B.

C.

14

15

16

18

18

20

21

22

BAB II

A.

B.

C.

D.

E.

F. Uji Validitas dan Re

G.

24

24

26

27

28

28

36

39

A.

B.

C.

D. Pemb

43

43

49

52

57

A.

B.

C.

61

61

61

62

DAFTAR PU 64

66

Page 14: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

1. 22

2. Gambar 4.1 Histogram Distribusi Frekuensi Variabel Tingkat

Pencapaian Tugas-

46

3. Gambar 4.2. Histogram Distribusi Frekuensi Variabel Kondisi

48

Page 15: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xv

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

1. 25

2. Tabel 3.2 Skor Item- 34

3. Tabel 3.3 Skor Item- 35

4. 39

5. 41

6. 41

7. Tabel 4.1 Deskripsi 44

8. Tabel 4.2 Distribusi 45

9. 47

10. Tabel 47

11. Tabel 4.5 Uji normalitas Variabel Tingkat Pencapaian Tugas-

Tugas Perkembangan (Y) dan Variabel Kondisi Lingkungan

49

12. Tabel 4.6 51

13. 52

14. Tabel 4.9 Variables Entered/Removedb 54

15. Tabel 4.10 Model Summaryb 55

16. Tabel 4.11 ANOVAb 55

17. Tabel 4.12 Coefficientsa 55

18. Tabel 4.13 Residuals Statisticsa 56

19. Tabel 4.14 57

Page 16: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. 66

2. 72

3. 74

4. 76

5. Invento 86

6. 88

7. 91

8. 93

9. 95

10. 109

11. 112

12. 118

13. 133

14. Sura 134

15. Surat Permohonan Ijin Penelitian Kepada Rektor Universitas

135

16. Surat Permohonan Ijin Penelitian Kepada Kepala Sekolah SMP

136

17. Surat Permohonan Ijin Penelitian Kepada KESBANGLINMAS

137

18. Surat Permohonan Ijin Penelitian Kepada Kepala Bapeda

138

19. Surat Permohonan Ijin Penelitian Kepada kepala DIKPORA

139

20. Surat Ijin Penelitian Pemerintah Kota Surakarta Dinas Pendidikan

140

21. Surat Keterangan Telah Melaksanaka 141

22. 142

Page 17: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xvii

23. Tabel Nilai Durbin Watson, Nilai F0,05 Degrees of Freedom for

143

Page 18: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pertumbuhan dan perkembangan manusia telah dimulai sejak terjadinya

konsepsi yaitu pertemuan antara sel telur ovum dan sperma, pertumbuhan dan

perkembangan terus berlangsung sejak manusia didalam kandungan kemudian

manusia dilahirkan hingga usia tua dan pada akhirnya berhenti pada kematian.

Dari masa manusia dilahirkan sampai pada masa usia tua perkembangan manusia

dibagi menjadi empat periode yaitu periode anak, periode ramaja, periode dewasa,

dan periode tua, yang masing-masing periode tersebut tidak berdiri sendiri secara

terpisah melainkan saling berkaitan antara satu periode dan periode lainnya.

Periode perkembangan dari setiap manusia berbeda, atau memiliki

perbedaan antara individu satu dengan individu lainnya. Hal inilah yang harus

dipahami oleh setiap peserta didik disekolah, karena didalam setiap periode

perkembangan tersebut terdapat tugas-tugas perkembangan, dan ketuntasan

terhadap tugas-tugas tersebut akan berpengaruh terhadap perkembangan pada

periode perkembangan selanjutnya.

Atas dasar itulah Bimbingan dan Konseling perkembangan diperlukan dalam

setiap sekolah termasuk pada Sekolah Menengah Pertama guna membantu dan

bertujuan untuk menuntaskan tugas-tugas perkembangan perserta didiknyanya.

Berdasarkan survey yang telah dilakukan diSMP Negeri 8 Surakarta, diketahui

bahwa SMP Negeri 8 Surakarta juga telah melakukan dan melaksanakan

Bimbingan dan Konseling Perkembangan yang berorientasi pada tugas-tugas

perkembangan siswa sudah cukup lama, bimbingan dan konseling perkembangan

di SMP Negeri 8 Surakarta ini sudah dimulai sejak awal berubahnya Kurikulum

Berbasis Kompetensi atau yang sering disebut dengan KBK menjadi Kurikulum

Tingkat Satuan Pendidikan atau KTSP yakni pada tahun 2008.

Berdasarkan hal tersebut, seharusnya para siswa di SMP negeri 8 Surakarta

telah mampu untuk mencapai ketuntasan tugas-tugas perkembangannya tersebut,

Page 19: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

2

dikarenakan SMP Negeri 8 Surakarta telah melakukan bimbingan dan konseling

perkembangan yang bertujuan untuk membantu siswa dalam menuntaskan tugas-

tugas perkebangannya, namun yang terjadi pada kenyataannya tidak demikian.

Kenyataannya yang terjadi disekolah tersebut tidak seluruh siswa sudah

memahami dan mencapai ketuntasan tugas-tugas perkembangannya, mayoritas

dari siswa memang telah memahami tugas-tugas perkembangan tersebut tetapi

untuk ketuntasan dari tugas-tugas perkembangan tesebut masih kurang, diantranya

seperti: 1) Aspek landasan hidup religius yang belum tercapai, hal ini ditunjukkan

dengan masih jarangnya siswa shalat dzuhur pada saat berada disekolah, dan

beberapa siswa belum mampu untuk membaca dan menulis al-

landasan perilaku etis belum sepenuhnya tercapai, hal ini ditunjukkan dengan

masih adanya siswa yang melanggar tata tertib dan kepatuhan disekolah; 3) Aspek

kematangan emosional belum tercapai sepenuhnya, hal ini ditunjukkan dengan

masih adanya kecemasan, dan masih kurangnya kestabilan emosi siswa; 4) Aspek

kematangan intelektual belum tercapai, hal ini ditunjukan dari sikap kurang

rasionalnya pola pikir dan sikap mereka, dan kurang kritis dalam menerima

pembelajaran didalam kelas; 5) Aspek kesadaran tanggung jawab juga masih

kurang, hal ini ditunjukkan dengan masih adanya siswa yang datang terlambat

pada saat masuk sekolah; 6) Aspek peran sosial sebagai pria wanita belum

tercapai, hal ini ditunjukkan dengan belum mampunya siswa bertingkah laku dan

berperilaku sesuai dengan jenis kelaminnya, para siswa laki-laki masih takut bila

dipilih menjadi ketua kelas dan pemimpin upacara, sedangkan bagi siswa

perempuan belum nampaknya peran sosial tersebut; 7) Aspek penerimaan diri dan

pengembangannya juga masih belum tercapai, hal ini ditunjukkan dengan masih

belum mampunya siswa untuk menerima keadaan dan kondisi fisik mereka

seperti, kondisi fisik yang kegemukan maupun kondisi fisik yang kecil dan kurus;

8) Aspek kemandirian perilaku ekonomis belum tercapai, hal ini ditunjukkan

dengan sebagian besar siswa belum mampu memahami hidup hemat seperti

menabung, mayoritas para siswa belum mampu untuk mencoba menghasilkan

uang secara mandiri, dan belum mampu untuk memahami etos bekerja keras dan

Page 20: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

3

tidak pernah menyerah akan kesulitan-kesulitan yang dihadapi; 9) Aspek

wawasan dan persiapan karir masih kurang, hal ini ditunjukkan dengan sikap

siswa yang belum atupun kurang bersungguh-sungguh dalam belajar, dan masih

minimnya pengetahuan siswa akan pekerjaan dan dunia kerja yang ada; 10) Aspek

kematangan hubungan dengan teman sebaya belum sepenuhnya tercapai, hal ini

ditunjukkan dengan belum mampunya siswa untuk memahami karakteristik dan

kepribadian orang lain maupun siswa lainnya. Pada dasarnya belum tuntasnya

beberapa tugas-tugas perkembangan siswa tersebut dapat dipengaruhi oleh

beberapa faktor.

Faktor-faktor yang dapat membuat seorang siswa belum mampu untuk

menyelesaikan tugas-tugas perkembangannya bisa berasal dari faktor internal

maupun faktor eksternal. Faktor internal misalnya seperti pemahaman diri yang

kurang, pola pikir atau inteligensi, keturunan, dan penyesuaian diri. Sedangkan

faktor eksternal misalnya seperti kondisi sosial ekonomi keluarga, pola asuh orang

tua, kepemimpinan orang tua, kehidupan keberagamaan didalam keluarga,

bimbingan belajar didalam keluarga dan kondisi lingkungan pergaulan.

Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi ketuntasan dalam menyelesaikan

tugas-tugas perkembangan tersebut salah satunya berasal dari faktor eksternal

yakni kondisi lingkungan masyarakat. Kondisi lingkungan masyarakat akan

memberikan peran dan andil dalam ketuntasan tugas-tugas perkembangan siswa,

hal tersebut dikarenakan lingkungan masyarakat mampu membentuk kepribadian

siswa melalui interaksi yang dilakukan siswa dengan individu ataupun maupun

manusia lainnya

Kondisi lingkungan masyarakat akan memberikan kontribusi terhadap

ketuntasan tugas-tugas perkembangan siswa, termasuk kepada para siswa SMP

Negeri 8 Surakarta. Lingkungan masyarakat akan membentuk setiap pribadi dan

karakter menjadi baik ataupun tidak baik melalui hal-hal yang dipelajari

dilingkungan melalui indra pengelihatan, pendengaran penciuman, perasa dan

perabanya.

Page 21: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

4

Hal yang dipelajari oleh siswa inilah yang sangat berguna dan akan

membantu siswa dalam menuntaskan tugas-tugas perkembangannya sebagai siswa

Sekolah Menegah Pertama, karena pada masa ini merupakan bagian kehidupan

yang sangat penting dalam siklus perkembangan individu. Pada masa usia

Sekolah Menegah Pertama individu dituntut untuk mampu menuntaskan atau

menyelesaikan tugas-tugas perkembangannya karena kegagalan siswa dalam

menuntaskan tugas-tugas perkembangannya selain akan berpengaruh terhadap

periode perkembangan selanjutnya juga akan membawa reaksi negatif dan juga

rasa cemas dan gelisah didalam dirinya.

Kegagalan ataupun terhambatnya siswa dalam menuntaskan tugas-tugas

perkembangan tersebut dapat menimbulkan reaksi yang negatif terhadap sikap

dan perilaku siswa yang mengalaminya seperti perilaku menutup diri, tidak

mampu bersosialisasi dengan lingkungannya, atau bahkan dapat menimbulkan

perilaku menyimpang.

Perilaku-perilaku menyimpang ini tidak lepas dari pengaruh yang diberikan

oleh lingkungan masyarakat, jika lingkungan yang dipelajari oleh siswa adalah

bentuk lingkungan yang cenderung negatif hal ini akan berakibat kurang baik

terhadap tidak tertuntaskan atau tercapainya tugas-tugas perkembangan siswa

tersebut sebagai peserta didik.

Memahami pentingnya bahwa kondisi lingkungan masyarakat dapat

memberikan dampak negatif dan positif bagi pertumbuhan dan perkembangan

siswa serta terhadap ketuntasan tugas-tugas perkembangannya, maka penulis

ingin melakukan penelitian yang berkaitan dengan latar belakang masalah tersebut

dengan judul penelitian: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN

MASYARAKAT TERHADAP TINGKAT PENCAPAIAN TUGAS-TUGAS

PERKEMBANGAN SISWA PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 8

SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2011/2012

Page 22: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

5

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, dapat dirumuskan permasalahan sebagai

berikut:

1. Bagaimana tingkat pencapain tugas-tugas perkembangan siswa pada

siswa-siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Surakarta tahun pelajaran

2011/2012?

2. Bagaimana kondisi lingkungan masyarakat pada siswa-siswa tersebut?

3. Seberapa besar kontribusi lingkungan masyarakat terhadap tingkat

pencapaian tugas-tugas perkembangan siswa pada siswa-siswa tersebut?

C. Tujuan Penelitian

Sejalan dengan permasalahan yang ditemukan tersebut, maka tujuan penelitian

ini adalah:

1. Untuk mengetahui tingkat pencapain tugas-tugas perkembangan siswa

pada siswa-siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Surakarta tahun pelajaran

2011/2012

2. Untuk megetahui kondisi lingkungan masyarakat pada siswa-siswa

tersebut

3. Untuk mengetahui kontribusi kondisi lingkungan masyarakat terhadap

tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangannya.

D. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat baik secara teoritis

dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan memberikan manfaat praktis dalam

rangka memecahkan masalah aktual.

Page 23: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

6

1. Manfaat Teoritis

a. Untuk dapat memperkaya teori yang sudah ada yang berkaitan dengan

kontribusi kondisi lingkungan masyarakat terhadap tingkat pencapaian

tugas tugas perkembangan siswa Sekolah Menengah Pertama

b. Penelitian ini diharapkan menjadi bahan kajian bagi penelitian-

penelitian selanjutnya terutama penelitian di bidang bimbingan dan

konseling perkembangan.

2. Manfaat Praktis

a. Memberikan masukan kepada kepala sekolah dalam membantu proses

pelaksanaan pelayanan bimbingan dan konseling yang didasarkan pada

pencapaian tugas-tugas perkembangan siswa.

b. Memberikan masukan kepada guru tentang pelayanan bimbingan dan

konseling yang berdasarkan pada upaya ketuntasan tugas-tugas

perkembangan setiap peserta didik .

c. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman kepada siswa

mengenai tugas tugas perkembangannya, serta pentingnya pencapaian

tugas tugas tersebut secara optimal

Page 24: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

7

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Kajian Teori dan Hasil Penelitian yang Relevan

Dalam suatu penelitian sangat diperlukan adanya tinjauan terhadap teori

yang relevan dengan permasalahaan yang diteliti. Tinjauan pustaka pada

dasarnya merupakan pengkajian terhadap pengetahuan ilmiah yang sudah ada.

Hal-hal yang ditelaah dapat berupa teori-teori yang berbentuk konsep-konsep,

hukum-hukum, dan prinsip yang relevan dengan permasalahaan yang

diketengahkan.

Pengkajian terhadap teori yang relevan dengan permasalahan yang telah

dirumuskan merupakan langkah awal untuk mencari jawaban atas masalah itu.

Hal ini sesuai dengan pendapat yang dikemukakan oleh Oman Sukmana (2003:

teori disatu pihak adalah ringkasan fakta-fakta, sedangkan

dipihak lain teori merupakan perkiraan tentang implikasi (akibat) dari fakta-fakta

tersebut dan kemungkinan hubungan diantara fakta-fakta tersebut".

1. Kajian Tentang Tugas-tugas Perkembangan Siswa

a. Pengertian Tugas Perkembangan

Pada dasarnya setiap manusia tumbuh dan berkembang sesuai tahap

kehidupannya, pertumbuhan dan perkembangan yang dialami manusia

melalui beberapa periode atau fase-fase perkembangan. Setiap periode

atau fase perkembangan mempunyai serangkaian tugas perkembangan

yang harus diselesaikan dengan baik oleh setiap individu. Ketuntasan

dalam menyelesaikan tugas-tugas perkembangan pada fase tertentu akan

menimbulkan dan rasa bahagia terhadap dirinya, sedangkan terhambatnya

atau gagalnya individu dalam menuntasakan tugas-tugas

perkembangannya akan menimbulkan rasa cemas dan gelisah terhadap

dirinya serta akan terhambatnya perkembangan individu pada periode

perkembanngan selanjutnya.

8888

Page 25: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

8

Havighurst (1953: 2) menjelaskan pengertian tugas perkembangan

sebagai berikut :

A developmental tasks is a tasks which arises at or about a certain periode in the life of the individual, succesfull achievement of which leads to his happiness and to success with later tasks; while failure leads to unhappiness and the individual, disapproval by the society, and difficulty with later tasks.

Pendapat tersebut menjelaskan bahwa tugas perkembangan adalah

tugas yang muncul pada periode tertentu dalam rentang kehidupan

individu, apabila berhasil dalam melaksanakan tugas perkembangan

tersebut, maka akan menimbulkan kebahagiaan dan kesuksesan menjalani

tugas selanjutnya. Sedangkan kegagalan akan menyebabkan individu

merasa tidak bahagia, penolakan dari masyarakat dan kesulitan dengan

tugas selanjutnya.

Berdasarkan pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa tugas-tugas

perkembangan merupakan suatu tugas yang muncul pada periode

perkembangan tertentu dan setiap individu dituntut untuk memenuhi dan

mencapai ketuntasan terhadap tugas-tugas tersebut. Karena keberhasilan

individu dalam menuntaskan setiap tugas-tugas perkembangannya akan

menimbulkan rasa bahagia dan tidak akan terhambatnya tugas-tugas dan

perkembangan pada periode selanjutnya, sebaliknya apabila gagal dalam

menuntaskan tugas perkembangan sebelumnya, maka akan menyebabkan

ketidakbahagiaan, rasa cemas dan gelisah terhadap kondisi fisik dan psikis

pada diri individu tersebut, serta akan menimbulkan hambatan

menuntaskan tugas-tugas dan perkembangan pada periode berikutnya.

b. Tugas-tugas Perkembangan Siswa SMP

Pada dasarnya setiap fase atau periode perkembangan manusia

memilliki tugas-tugas perkembangan yang harus dituntaskan oleh setiap

individu, karena ketuntasan tugas-tugas perkembangan tersebut akan

Page 26: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

9

menentukan perkembangan pada fase atau periode selanjutnya. Begitu

juga pada siswa SMP yang pada umumnya memasuki fase atau periode

remaja memiliki tugas-tugas perkembangan yang harus dituntaskannya.

Adapun beberapa tugas-tugas perkembangan anak pada usia SMP menurut

Mamat Supriatna (2011: 55) adalah sebagai berikut :

1) Keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa

a) Berdoa kepada tuhan

b) Belajar agama

c) Sabar

d) Sykur

2) Etika

a) Menyayangi orang lain

b) Rendah hati

c) Kejujuran

d) Disiplin

3) Kemandirian emosional

a) Suasana emosional menghadapi kekecewaan

b) Suasana emosional dalam interaksi sosial

c) Suasana emosional menghadapi ancaman

d) Menghargai orangtua tanpa bergantung padanya

4) Kematangan intelektual

a) Berpikir kritis

b) Membuat keputusan

c) Musyawarah (Demokratis)

d) Memahami hak dan kewajiban siswa

5) Perilaku bertanggung jawab

a) Berpartisipasi dalam kegiatan sosial disekolah

b) Berpartisipasi dalam kegiatan sosial dimasyarakat

c) Menolong orang lain

d) Menjalin persahabatan dengan teman

Page 27: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

10

6) Peran sosial sebagai pria atau wanita

a) Berpenampilan sesuai dengan jenis kelamin sendiri

b) Bekerja sesuai dengan jenis kelamin sendiri

c) Mempersiapkan karir sesuai dengan jenis kelamin sendiri

d) Mempelajari peranan pria atau wanita dimasyarakat

7) Penerimaan diri dan pengembangannya

a) Keadaan fisik

b) Bakat (kemampuan khusus)

c) Sifat

d) Prestasi

8) Kemandirian ekonomi

a) Menabung

b) Mengatur uang

c) Bekerja keras (sungguh-sungguh)

d) Mengatur waktu

9) Persiapan karier

a) Informasi sekolah lanjutan

b) Informasi kursus

c) Informasi syarat-syarat pekerjaan

d) Kegiatan ekstra kurikuler yang mendukung pekerjaan

10) Kematangan hubungan dengan teman sebaya

a) Bekerja sama

b) Hubungan antar pribadi

c) Berperan dalam kelompok

d) Penempatan diri sesuai dengan jenis kelamin dalam kelompok

c. Pentingnya Pemahaman Tentang Tugas-tugas Perkembangan Siswa

Bagi Pendidik

Peserta didik merupakan individu yang berkembang dan memiliki

tugas-tugas perkembangan tertentu yang seharusnya dipenuhi sesuai

Page 28: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

11

tahapan perkembangannya tersebut. Pemahaman mengenai tugas-tugas

perkembangan peserta didik dapat menjadi acuan bagi pendidik dalam

menghadapi peserta didik sesuai dengan tahap perkembanganya.

Havighurst (1953 :5) mengemukakan alasan pentingnya pemahaman

akan tugas-tugas perkembangan bagi pendidik, yaitu:

First, it helps in discovering and stating the purposes of education in school. Education may be conceived as the effort of society, through the school, to help the individual achieve certain of developmental tasks. The second use of concept is the timing of educational efforts. When the body is ripe, and society requires, and the self is ready to achieve a certain tasks, the teachable moment has com.

Pengertian dan pendapat tersebut dapat diartikan bahwa pertama, akan

membantu dalam menemukan dan menentukan tujuan pendidikan

disekolah. Pendidikan dapat dipahami sebagai upaya masyarakat, melalui

lembaga sekolah, untuk membantu individu melaksanakan beberapa tugas-

tugas perkembangan. Kegunaan kedua dari konsep ini adalah sebagai

usaha pemberian pendidikan sesuai dengan waktunya. Ketika tubuh telah

siap, dan ketika dirinya siap untuk melaksanakan beberapa tugas-tugas,

sebagai saat yang tepat untuk mendidik.

Berdasarkan dua alasan yang dikemukakan oleh Havighusrt dan juga

berdasarkan pada pandangan dari bimbingan dan konseling dapat

disimpulkan bahwa, pemahaman terhadap tugas-tugas perkembangan

peserta didik sangat berguna bagi tujuan pelaksanaan dan pemograman

bimbingan dan konseling disekolah. Selanjutnya berguna bagi penggunaan

waktu yang tepat untuk memberikan layanan bimbingan dan konseling

pada peserta didik.

d. Tingkat Pencapaian Tugas-tugas Perkembangan Siswa SMP

Pemahaman mengenai tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangan

tidak kalah pentingnya bagi pendidik maupun peserta didik, hal ini

Page 29: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

12

dikarenakan setiap individu memiliki perbedaan atau bervariasi dalam

pencapaian tugas perkembangannya sesuai dengan kharakteristiknya

masing-masing.

Penjelasan mengenai tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangan

individu dalam pencapaian tugas-tugas perkembangannya dapat dilihat

berdasarkan pendapat yang dikemukakan oleh Sunaryo Kartadinata dalam

(Mamat Supriatna 2011: 124) ketujuh tingkatan yang dikemukakan

tersebut berdasarkan karakteristiknya adalah sebagai berikut:

1) Tingkat I: Tingkat Impulsif

Karakteristiknya adalah: Individu (1) menempatkan identitas

dirinya sebagai bagian terpisah dari orang lain; (2) pola perilaku

menuntut dan bergantung pada lingkungan sebagai sumber ganjaran

dan hukuman; (3) berorientasi sekarang (tidak berorientasi pada masa

lalu atau masa depan); (4) individu tidak menempatkan diri sebagai

factor penyebab prilaku.

2) Tingkat II : Tingkat Perlindungan Diri

Karakteristiknya adalah: (1) Peduli terhadap kontrol dan

keuntungan yang didapat diperoleh dan berhubungan dengan orang

lain; (2) mengikuti aturan secara oportunistik dan hedonistic (prinsip

menyenangkan diri); (3) berpikir tidak logis dan stereotipe; (4)

cenderung menyalahkan dan mencela orang lain dan lingkungan.

3) Tingkat III : Tingkat Konformistik

Karakteristikya adalah: individu (1) peduli terhadap penampilan

diri dan penerimaan sosial; (2) cenderung berpikiran stereotipe dan

klise; (3) peduli terhadap aturan eksternal; (4) bertindak dengan motif

yang dangkal(ump. untuk memperoleh pujian), menyamakan diri

dalam ekspresi emosi; (5) kurang instrospeksi; (6) perbedaan

kelompok didasarkan atas ciri-ciri eksternal; (7) takut tidak diterima

kelompok; (8) tidak sensitif terhadap aturan; dan (9) merasa berdosa

jika melanggar aturan (terutama aturan kelompok).

Page 30: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

13

4) Tingkat IV : Tingkat Sadar diri

Karakteristiknya adalah: individu (1) mampu berpikir alternatif; (2)

melihat harapan dan berbagai kemungkinan dalam situasi; (3) peduli

untuk mengambil manfaat dari kesempatan yang ada; (4) orientasi

pemecahan masalah; (5) memikirkan cara hidup; serta (6) penyesuaian

terhadap situasi dan peranan.

5) Tingkat V : Tingkat Saksama

Karakteristiknya adalah; individu (1) bertindak atas dasar nilai

internal; (2) mampu melihat diri sebagai pembuat pilihan dan pelaku

tindakan; (3) mampu melihat keragaman emosi, motif, dan perspektif

diri; (4) peduli akan hubungan mutualistik; (5) memiliki tujuan jangka

panjang; (6) cenderung melihat peristiwa dalam konteks sosial; (7)

berpikir lebih kompleks dan atas dasar analisis.

6) Tingkat VI : Tingkat Individualistik

Ciri-cirinya adalah: (1) peningkatan kesadaran individualitas; (2)

kesadaran akan konflik emosional antara kemandirian dengan

ketergantungan; (3) menjadi lebih toleran terhadap diri sendiri dan

orang lain; (4) mengenal eksistensi perbedaan individual; (5) mampu

bersikap toleran terhadap pertentangan dalam kehidupan; (6)

membedakan kehidupan internal dan kehidupan luar dirinya; (7)

mengenal kompleksitas diri, dan peduli akan perkembangan dan

masalah-masalah sosial.

7) Tingkat VII : Tingkat Otonomi.

Dengan ciri-ciri kemandirian, individu (1) memiliki pandangan

hidup sebagai suatu keseluruhan; (2) cenderung bersikap realistic dan

objektif terhadap diri sendiri maupun orang lain; (3) peduli akan

paham abstrak seperti keadilan sosial; (4) mampu mengintegrasikan

nilai-nilai yang bertentangan; (5) peduli akan self- fulfillment

(pemuasan kebutuhan diri); (6) ada keberanian untuk menyelesaikan

konflik internal; (7) respek terhadap kemandirian orang lain; (8) sadar

Page 31: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

14

akan adanya saling ketergantungan dengan orang lain; dan (9) mampu

mengekspresikan perasaan dengan penuh keyakina dan keceriaan.

Berdasarkan pendapat yang dikemukakan tersebut bahwa

terdapat tujuh tingkatan pencapaian tugas-tugas perkembangan

individu, dimulai dari tingkat implusif, tingkat perlindungan diri,

tingkat komfromistik, tingkat sadar diri, tingkat seksama, tingkat

individualistik dan terakhir pada tingkat otonomi dengan masing-

masing karakteristik dan ciri-ciri yang timbul dalam diri individu. Pada

umumnya tingkat pencapaian anak usia Sekolah Menengah Pertama

berada pada antara tingkat II dan tingkat IV.

2. Kajian Tentang Kondisi Lingkungan Masyarakat

a. Pengertian Lingkungan Masyarakat

Istilah ataupun pemahaman mengenai lingkungan (environment)

dapat diartikan sebagai tempat atau kondisi disekitar diri individu.

Lingkungan juga bisa diartikan sebagai segala sesuatu yang tempatnya

berada diluar diri manusia, antara lain, seperti: alam sekitar, iklim, cuaca,

perumahan, pedesaan, perkotaan, manusia lain, dan lain-lain. Pengertian

mengenai lingkungan menurut beberapa pandangan diantaranya menurut

M.

makhluk hidup tinggal, mencari penghidupannya, dan memiliki karakter

serta fungsi yang khas yang mana terkait secara timbal balik dengan

keberadaan makhluk hidup yang menempatinya, terutama manusia yang

manusia, yang dengan atau karena sendirinya bertalian secara golongan

dan pengaruh- Oman

Sukmana (2003: 23) yang dimaksud dengan lingkungan sosial adalah

lingkungan masyarakat dalam suatu komunitas tertentu dimana diantara

individu d

Page 32: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

15

Dari beberapa pendapat tentang definisi tersebut lingkungan

masyarakat bisa diartikan sebagai suatu keadaan atau kondisi yang berada

disekeliling diri manusia, yang secara langsung maupun tidak langsung

terjadi interaksi dan memberikan pengaruh antara manusia satu dan

manusia lainnya maupun antara individu satu dengan individu lainnya.

Pengaruh antara individu satu dengan individu lainnya tersebut

didasarkan atas kebutuhan manusia itu sendiri karena pada dasarnya

manusia merupakan makhluk individual dan juga sekaligus makhluk sosial

yang membutuhkan orang lain dalam kehidupannya baik itu orang tua,

saudara, tetangga, teman, maupun orang lain yang belum dikenal sama

sekali.

b. Jenis-jenis Lingkungan Masyarakat

Lingkungan masyarakat juga bisa disebut dengan lingkungan sosial

karena didalamnya terdapat interaksi antara manusia yang satu dengan

manusia lainnya. Menurut Oman Sukmana (2003: 23) Lingkungan sosial

an

1) Lingkungan sosial primer. Yaitu lingkungan yang didalamnya

terdapat hubungan dan kedekatan antar anggotanya sangat erat dan

antar anggota saling mengenal dengan baik, seperti lingkungan

keluarga, teman bermain, dan kelompok belajar

2) lingkungan sosial sekunder. Yaitu lingkungan yang hubungan dan

kedekatan antar anggotanya tidak terlalu dekat atau erat dan juga rasa

saling mengenal antar anggotannya tidak begitu baik, seperti

lingkungan kecamatan ataupun kelurahan, lingkungan desa, dan

lingkungan kelompok profesi.

Dari pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat dua jenis

lingkungan sosial atau masyarakat yakni lingkungan sosial primer dan

lingkungan sosial sekunder yang dapat dibededakan melalui hubungan

atau kedekatan antar anggota masyarakatnya.

Page 33: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

16

Pemahaman akan lingkungan masyarakat dan jenis-jenis

lingkungan masyarakat yang terkandung didalamnya juga perlu dipahami

oleh para siswa agar didalam proses bersosialisasi para siswa mampu

memposisikan diri sesuai dengan peran sosialnya dilingkungan tempat

siswa melakukan aktivitas sehari-hari dan berinteraksi dengan anggota

masyarakat lainnya.

c. Pentingnya Lingkungan Masyarakat Bagi Perkembangan Pribadi

Siswa

Pemahaman akan pentingnya lingkungan masyarakat atau

lingkungan sosial bagi perkembangan pribadi siswa dikarenakan

lingkungan masyarakat atau sosial memegang peranan yang penting

terhadap perkembangan fisik dan psikis siswa. Lingkungan masyarakat

atau sosial dapat memberikan dampak yang positif dan negatif tarhadap

perkembangan siswa, dikarenakan didalam lingkungan masyarakat atau

sosial ini siswa akan berhubungan dengan individu lain ataupun dengan

kelompok lainnya hal ini juga sesuai dengan pendapat yang dikemukakan

oleh Charles Zastrow dan Karen K. Kirst-Ashman (1989: 8) adalah

sebagai berikut:

The social environment involves the condition, circumstances, and human interactions which encompass beings. Persons are dependent on effective interactions with tthis environment in order to survive and thrive. The social envinronment includes the type of

money available, and the laws and social rulrs that must be lived by. The social environment also includes all th individuals, groups, organizations and systems with which a person comes into contact. Pengertian tersebut dapat diartikan bahwa lingkungan sosial

meliputi kondisi, keadaan dan interaksi antar manusia yang mencakup

secara keseluruhan. Setiap orang tergantung pada keberhasilannya

berinteraksi dengan lingkungan seperti untuk bertahan hidup dan untuk

terus berkembang. Lingkungan sosial termasuk tipe rumah tempat tinggal,

tipe pekerjaan yang dilakukan, jumlah keuangan, serta aturan hukum dan

Page 34: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

17

aturan sosial yang kesuluruhannya harus dimiliki. Lingkungan sosial juga

termasuk seluruh individu, kelompok, organisasi, dan sistem dimana setiap

orang dapat saling melekukan kontak.

Berdasarkan pengertian tersebut bahwa interaksi yang dilakukan

antara individu ataupun siswa dengan individu lain atau kelompok lainnya

secara langsung ataupun tidak langsung dan akan memberikan pengaruh

terhadap proses pertumbuhan dan perkembangannya. Hal tersebut

diperjelas dan diperkuat oleh pendapat yang dikemukakan oleh

Warkitri,dkk (2002: 7) menyatakan bahwa:

Pertumbuhan dan perkembangan manusia tidak berlangsung secara otomatis, melainkan sangat tergantung pada beberapa faktor yang berpengaruh secara simultan. Faktor-faktor tersebut adalah heriditet, lingkungan, kematangan fungsi organis dan psikis, dan aktivitas manusia sebagai objek yang berkemauan. Dari pengertian diatas bahwa beberapa faktor yang memberikan

pengaruh tarhadap pertumbuhan dan perkembangan manusia selain dari

keturunan (heriditet), kematangan (maturation), dan manusia sebagai

makhluk yang ingin terus maju dan berkemauan adalah karena peranan

dari lingkungan akan memberikan dampak ataupun pengaruh terhadap

proses pertumbuhan dan perkembangan setiap manusia pada umumnya

dan siswa pada khususnya.

Proses pertumbuhan dan perkembangan setiap manusia maupun

setiap siswa akan berjalan baik apabila pengaruh dan peran yang diberikan

dari lingkungan berdampak positif dan baik pada perkembangan siswa

tersebut namun hal sebaliknya akan terjadi apabila lingkungan tersebut

memberikan pengaruh dan peranan yang kurang baik atau negatif maka

akan memberikan dampak yang kurang baik atau negatif pula pada

perkembangannya. Hal ini harus dipahami dengan baik oleh siswa karena

pembetukan sikap pribadi sosial yang baik dan positif didasarkan atas

lingkungan yang baik dan positif pula.

Page 35: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

18

3. Kontribusi Kondisi Lingkungan Masyarakat Terhadap Tingkat

Pencapaian Tugas-tugas Perkembangan Siswa

Pemahaman mengenai kontribusi dapat diartikan sebagai sumbangan

ataupun seberapa besar peranan dan pengaruh yang diberikan. Berdasarkan

pengertian tersebut maka ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan

didalam lingkungan pada umumnya dan lingkungan masyarakat pada

khususnya. Lingkungan pada umumya secara langsung atau tidak langsung

akan memberikan pengaruh terhadap perkembangan individu. Hal ini sesuai

dengan pendapat yang dikemukakan oleh Akhmad Sudrajad (2008)

pembentukan dan perkembangan perilaku individu, baik lingkungan fisik

maupun lingkungan sosio-psikologis, termasuk didalamnya adala

Pendapat tersebut diperjelas dan diperkuat dengan penjelasan selanjutnya

mengenai pengaruh lingkungan bagi diri individu yakni sebagai berikut :

a. Lingkungan membuat individu sebagai makhluk sosial.

Lingkungan yang dimaksud disini adalah lingkungan yang hanya

meliputi orang-orang atau manusia-manusia lain yang dapat memberikan

pengaruh dan dapat dipengaruhi, sehingga kenyataannya akan menuntut

suatu keharusan sebagai makhluk sosial yang dalam keadaan bergaul satu

dengan yang lainnya.

b. Lingkungan membuat wajah budaya bagi individu.

Lingkungan yang dimaksudkan disini bahwa lingkungan dengan

aneka ragam kekayaannya merupakan sumber inspirasi dan daya cipta

untuk diolah menjadi kekayaan budaya bagi dirinya. Lingkungan dapat

membentuk pribadi seseorang, karena manusia hidup adalah manusia yang

berfikir dan serba ingin tahu serta mencoba-coba terhadap segala apa yang

tersedia di alam sekitarnya.

Lingkungan memiliki peranan bagi individu, yaitu sebagai berikut:

1) Alat untuk kepentingan dan kelangsungan hidup individu dan menjadi

alat pergaulan sosial individu

Page 36: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

19

2) Tantangan bagi individu dan individu berusaha untuk dapat

menundukkannya.

3) Sesuatu yang diikuti individu. Lingkungan yang beraneka ragam

senantiasa memberikan rangsangan kepada individu untuk

berpartisipasi dan mengikutinya serta berupaya untuk meniru dan

mengidentifikasinya, apabila dianggap sesuai dengan dirinya.

4) Obyek penyesuaian diri bagi individu, baik secara alloplastis maupun

autoplastis. Penyesuaian diri alloplastis artinya individu itu berusaha

untuk merubah lingkungannya, sedangkan penyesuaian diri autoplastis

adalah penyesusian diri yang dilakukan individu agar dirinya sesuai

dengan lingkungannya.

Atas dasar itulah kondisi lingkungan pada umumnya dan lingkungan

masyarakat pada khususnya selain sebagai tempat siswa belajar, juga akan

memberikan pengaruh seperti membuat individu sebagai makhluk sosial, dan

membuat wajah budaya bagi individu. beberapa hal tersebut adalah kontribusi

yang diberikan oleh lingkungan terhadap perkembangan dan ketuntasan tugas-

tugas perkembangan siswa

Tertuntaskannya ataupun terselesaikannya tugas-tugas perkembangan

siswa salah satunya merupakan kontribusi atau sumbangan yang diberikan

oleh lingkungan ataupun pada lingkungan masyarakat. Lingkungan

masyarakat yang memberikan kontribusi atau sumbangan yang positif

terhadap pertumbuhan dan perkembangan siswa secara langsung atau tidak

langsung akan berdampak positif terhadap tertuntaskannya atau

terselesaikannya tugas-tugas perkembangan siswa tersebut tetapi hal

sebaliknya akan terjadi, apabila lingkungan masyarakat memberikan

kontribusi atau sumbangan yang negatif terhadap pertumbuhan dan

perkembangan siswa maka hal tersebut akan memberikan dampak terhadap

terhambatnya maupun tidak tercapainya ketuntasan terhadap tugas-tugas

perkembangannya.

Page 37: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

20

4. Hasil Penelitian yang Relevan

Pada penelitian-penelitian sebelumnya yang meneliti tentang tugas

perkembangan siswa SMP dan lingkungan masyarakat atara lain oleh:

a. Dedi Rosadi dalam penelitiannya pada tahun 2009 dengan judul:

ROGRAM BIMBINGAN DAN KONSELING UNTUK

MENINGKATKAN PENCAPAIAN TUGAS PERKEMBANGAN

(Studi analitis tentang tugas perkembangan siswa

dalam upaya pengembangan program bimbingan dan konseling di

SMP Negeri 1 Kibin Kabupaten Serang- Banten). Hasil penelitian

menunjukkan bahwa tingkat pencapaian aspek tugas-tugas perkembangan

siswa sebelum diberi perlakuan layanan BK pada umumnya atau rata-rata

berada pada tingkat konformitas (KOM) dengan skor 3,72, skor rata-rata

tertinggi adalah aspek perkembangan kematangan hubungan dengan teman

sebaya dengan skor 4,04 (SDI), sedangkan skor rata-rata terendah adalah

aspek wawasan dan persiapan karir, dengan skor 3,46 (KOM). Setelah

diberi layanan BK skor rata-ratanya menjadi 3,76 (KOM). Skor rata-rata

tertinggi 4,05 (SDI) yaitu aspek kematangan hubungan dengan teman

sebaya, dan yang terendah adalah aspek kematangan intelektual dengan

skor rata-rata 3,55 (KOM). Dari temuan itu dapat dilihat bahwa program

BK terbukti dapat meningkatkan skor rata-rata sebesar 0,04. Dalam hal

implementasi layanan BK ditemukan bahwa tidak semua program yang

direncanakan dapat berjalan sesuai yang diharapkan, jumlah dan wawasan

guru pembimbing masih terbatas, program BK yang dirancang dan

dilaksanakan di SMPN 1 Kibin belum berdasarkan kepada masalah dan

kebutuhan nyata siswa. Beberapa faktor penghambat implementasi

program BK adalah rasio guru pembimbing dengan siswa belum

seimbang, dan belum adanya evaluasi program BK yang komprehensif,

sedangkan faktor pendukung implementasi program BK adalah guru

pembimbing kedua-duanya berlatar belakang pendidikan BK, sekolah

menyediakan jam khusus untuk BK.

Page 38: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

21

b. Dewi Puji Lestari dalam penelitiannya tahun 2011 dengan judul:

PENGARUH LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP ETIKA

BERBUSANA REMAJA DI DESA SENDANGREJO KECAMATAN

TAYU KABUPATEN PATI. Berdasarkan penelitian tersebut menunjukan

bahwa hasil analisis regresi menunjukkan bahwa ada pengaruh lingkungan

masyarakat terhadap etika berbusana remaja, dengan diperoleh 144.99 >

3.96. Berdasarkan hasil analisis maka diperoleh besarnya pengaruh

lingkungan masyarakat sebanyak 65,02% sedangkan sisanya 34,98%

dipengaruhi oleh faktor lain. Simpulan yang diperoleh adalah ada

pengaruh yang signifikan antara lingkungan masyarakat terhadap etika

berbusana remaja di Desa Sendangrejo Kecamatan Tayu Kabupaten Pati.

Besarnya pengaruh lingkungan masyarakat terhadap etika berbusana

remaja di Desa Sendangrejo Kecamatan Tayu Kabupaten Pati berkategori

tinggi.

Berdasarkan penelitian-penelitian tersebut diperoleh hasil mengenai

pentingnya pencapaian tugas perkembangan siswa dan mengenai lingkungan

masyarakat yang memberikan peranan bagi perkembangan pribadi-sosial

siswa serta bagi ketuntasan tugas-tugas perkembangannya.

B. Kerangka Pemikiran

Lingkungan masyarakat atau lingkungan sosial secara langsung

ataupun tidak langsung akan memberikan pengaruh terhadap proses

pertumbuhan dan perkembangan siswa, lingkungan masyarakat merupakan

tempat siswa belajar dengan dunia yang berada diluar dirinya.

Lingkungan masyarakat atau sosial yang baik akan memberikan

dampak yang baik atau positif terhadap proses pertumbuhan dan

perkembangan serta dapat membantu dalam menuntaskan tugas-tugas

perkembangan siswa. namun jika lingkungan masyarakat atau sosial kurang

atau tidak baik hal ini akan berdampak kurang atau tidak baiknya pula

terhadap proses pertumbuhan dan perkembangan siswa serta akan

memberikan dampak terhambatnya tugas-tugas perkembangan siswa

Page 39: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

22

Tertuntaskan ataupun tidaknya tugas-tugas perkembangan siswa bisa

dipengaruhi oleh beberapa faktor, dan salah satu faktor yang memberikan

peranannya adalah kondisi lingkungan masyarakat atau sosial siswa tersebut

yang berupa lingkungan sosial primer dan lingkungan sosial sekunder, hal ini

dikarenakan didalam setiap pola kehidupan masyarakat berbeda antara tempat

satu dengan tempat lainnya. Pola kehidupan masyarakat yang ada didalam

lingkungan inilah yang akan membentuk kepribadian dan cara besosialisasi

siswa dengan individu atau manusia lainnya, serta secara langsung ataupun

tidak langsung akan memberikan dampak serta pengaruh terhadap ketuntasan

tugas-tugas perkembangannya.

Berdasarakan gambaran pemikiran tersebut dapat dijelaskan dengan

bagan sebagai berikut:

Gambar.2.1 Skema Kerangka Pemikiran

C. Hipotesis

Menurut Suharsimi Arikunto (1999: 67) menyatakan bahwa hipotesis

dapat diartikan sebagai jawaban yang bersifat sementara terhadap

permasalahan penelitian yang terbukti melalui data yang terkumpul. Tedjo N.

Reksoatmodjo (2007: 66) hipotesis dirumuskan sebagai proporsi yang

dirancang untuk menjelaskan hubungan antara satu atau lebih variabel yang

LINGKUNGAN MASYARAKAT

TUGAS-TUGAS PERKEMBANGAN SISWA

TERCAPAI TIDAK TERCAPAI

Page 40: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

23

memerlukan pengujian secara empiris tentang kebenarannya. Sedangkan

menurut Sutarno (2010: 11) yang disebut dengan hipotesis adalah hasil kajian

teori dari studi kepustakaan mengenai hasil-hasil penelitian-penelitian

terdahulu, dan teori-teori yang sudah terbentuk yang relevan dengan masalah

penelitian yang ditetapkan diperoleh jawaban teoritik yang sifatnya sementara

dari masalah penelitian yang ditetapkan .

Berdasarkan pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa hipotesis

adalah jawaban yang bersifat sementara mengenai hubungan antara satu atau

lebih variabel penelitian berdasarkan masalah penelitian yang telah ditetapkan.

Berdasarkan analisis teoritis dan kerangka berpikir diatas, maka peneliti

merumuskan hipotesis alternatif (Ha).

Ha (Hipotesis alternatif) sebagai berikut:

1. Tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangan siswa kelas VIII SMP

Negeri 8 Surakarta tahun pelajaran 2011/2012 rata-rata pencapaian yang

diperoleh tergolong sedang.

2. Kondisi lingkungan mayarakat siswa tersebut rata-rata yang diperoleh

tergolong sedang.

3. Terdapat kontribusi signifikan antara kondisi lingkungan masyarakat

terhadap tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangan siswa kelas VIII

SMP Negeri 8 Surakarta tahun pelajaran 2011/2012.

Page 41: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

24

24

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Tempat dan waktu Penelitian

1. Tempat

Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 8 Surakarta yang memiliki

alamat Jl. HOS Cokroaminoto 51, Jebres, Surakarta, Jawa Tengah dengan

subyek penelitian adalah siswa kelas VIII. Adapun alasan pemilihan tempat

penelitian tersebut adalah:

a. Tersedianya data bagi penelitian ini

b. SMP Negeri 8 Surakarta telah menerapkan bimbingan dan konseling

perkembangan.

c. SMP Negeri 8 Surakarta merupakan Sekolah Standar Nasional (SSN),

terakreditasi A, dan mayoritas tenaga pendidik telah tersertifikasi.

2. Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan secara bertahap dalam beberapa bulan.

Adapun rencana pelaksanaan kegiatan penlitian ini adalah sebagai berikut:

a. Persiapan penelitian

Penelitian ini meliputi pengajuan judul penelitian, pembuatan

proposal, mengurus perizinan, koordinasi dengan kepala sekolah dan guru,

survey permasalahan, pembuatan dan pengembangan instrumen, uji coba

instrumen, analisis data hasil uji coba, perbaikan instrumen dengan selalu

konsultasi kepada dosen pembimbing. Waktu yang dibutuhkan pada tahap

ini adalah sejak bulan januari sampai bulan juni 2012.

b. Pelaksanaan penelitian

Penelitian meliputi semua kegiatan yang berlangsung di lapangan

yakni pengumpulan data dilapangan, analisis data untuk pengujian

hipotesis, perumusan hasil penelitian. Kegiatan ini merupakan kelanjutan

setelah tahap persiapan dan dilaksanakan pada bulan juli sampai bulan

agustus 2012.

Page 42: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

25

c. Tahap penyusunan laporan dan skripsi

Penyusunan laporan dan skripsi meliputi kegiatan penyusunan draf,

dan pengetikan skripsi. Kegiatan ini dilaksanakan pada bulan september

sampai bulan oktober 2012.

d. Pelaksanaan Ujian skripsi dan revisi

Kegiatan pelaksanaan ujian skripsi dan revisi dilaksanakan pada

bulan november. Sedangkan untuk pelaksanaan revisi bulan dimulai dari

bulan november sampai pada bulan desember 2012.

Berikut ini bentuk gantt chart pada penelitian ini:

Tabel 3.1 gantt chart waktu penelitian.

Jenis Kegiatan Bulan

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des 1. Persiapan penelitian

a. Pengajuan Judul b. Pembuatan

proposal

c. Mengurus perizinan

d. Koordinasi dengan kepala sekolah dan guru

e. Survey permasalahan

f. Pembuatan dan pengembangan instrumen

g. Uji coba instrumen

h. Analisis data hasil uji coba

i. Finalisasi instrumen

2. Pelaksanaan penelitian

a. Pengumpulan data

b. Analisis data c. Perumusan hasil

penelitian

3. Tahap penyusunan

Page 43: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

26

laporan dan skripsi a. Penyusunan draf b. Pengetikan

skripsi

4. Pelaksanaan ujian skripsi dan revisi

B. Rancangan atau Desain Penelitian

1. Metode Penelitian

Rancangan penelitian merupakan segala sesuatu yang digunakan dalam

pendekatan penelitian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah

menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan penelitian deskriptif.

untuk mendeskripsikan, melukiskan atau memberikan dan menafsirkan peristiwa

atau situasi yang terjadi saat sekarang atau penelitian berlangsung untuk keperluan

deskriptif dilakukan untuk mendeskripsikan atau menggambarkan keadaan yang

terjadi saat ini berdasarkan fakta yang ada.

Ciri-ciri pokok penelitian deskriptif adalah:

a. Secara harfiah, penelitian deskriptif adalah penelitian yang

dimaksudkan untuk membuat deskripsi mengenai peristiwa, kejadian

atau gejala tingkah laku

b. Penelitian deskriptif diutamakan memusatkan pada maslah aktual

yang terjadi saat sekarang

c. Data mula-mula dikumpulkan, disusun, dijelaskan, dan kemudian

dianalisis. (Sutarno, 2010: 13)

Tujuan penelitian deskriptif menurut Sumadi Suryabrata (2003: 75) yaitu

-

fakta dan sifat- Pemilihan penelitian deskriptif

dipilih karena penelitian ini memusatkan pada masalah yang ada pada masa kini

yang bersifat aktual dan merupakan topik yang masih hangat diperbicarakan pada

Page 44: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

27

saat ini. Sehubungan dari ciri-ciri penelitian deskriptif diatas, penelitian ini

termasuk dengan penelitian kuantitatif.

2. Variabel Penelitian

Definisi variabel menurut Sumadi Suryabrata (2003: 5) adalah segala

sesuatu yang menjadi obyek penelitian. Variabel disebut juga faktor-faktor yang

terkandung dalam gejala atau peristiwa yang terjadi.

Menurut Suharsimi Arikunto (2006: 116) variabel adalah obyek penelitian

yang bervariasi. Jadi, dapat ditarik kesimpulan bahwa, variabel penelitian adalah

konsep yang terkandung dalam obyek penelitian yang bervariasi.

Variabel tergantung (independent variable) adalah kondisi atau

karakterisrik yang berubah atau muncul ketika penelitian mengintroduksi,

pengubah atau mengganti variabel bebas (Cholid Narbuko dan Abu Achmadi,

2002: 119). Variabel tergantung dalam penelitian ini adalah Tingkat Pencapaian

Tugas-Tugas Perkembangan Siswa.

Variabel bebas adalah kondisi-kondisi atau karakteristik yang oleh peneliti

dimanipulasi dalam rangka untuk menerangkan hubungannya dengan fenomena

yang diobservasi (Cholid Narbuko dan Abu Achmadi, 2002: 119). Variabel bebas

dalam penelitian ini adalah Kondisi lingkungan masyarakat.

C. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi yang akan digunakan pada penelitian ini adalah seluruh siswa

kelas VIII SMP Negeri 8 Surakarta tahun pelajaran 2011/2012. Dipilih atau

diambilnya siswa kelas VIII karena pada kelas ini siswa sudah masuk periode

masa remaja dan dianggap lebih mewakili dari setiap tingakatan kelas yang

terdapat di Sekolah Menengah Pertama. Jumlah keseluruhan populasi di SMP

Negeri 8 Surakarta adalah 219 siswa yang terbagi kedalam 8 kelas.

2. Sampel

Sampel pada penelitian ini adalah sebagian siswa kelas VIII SMP Negeri 8

Surakarta yang nantinya akan dipilih dan diambil sehingga mewakili dari

Page 45: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

28

keseluruhan jumlah populasi yang menjadi subjek penelitian. Dalam penelitian ini

ditetapkan sampel sebanyak 140 siswa dari jumlah populasi 219 siswa kelas VIII

SMP Negeri 8 Surakarta tahun pelajaran 2011/2012 pemilihan jumlah

pengambilan sampel dengan jumlah tersebut didasarkan pendapat dan penentuan

sampel yang dikemukakan oleh Sugiyono (2005: 56) adalah sampel adalah

Sampel yang digunakan berdasarkan populasi yang telah ditentukan sebanyak 140

siswa

D. Teknik Pengambilan Sampel

Pada penelitian ini penulis menggunakan teknik random sampling atau

acak. Alasan pemilihan penggunaan teknik ini adalah karena setiap peserta didik

sebagai subjek penelitian memiliki kesempatan, kemampuan dan hak yang sama

untuk mewakili populasi. Hal ini sesuai dengan pendapat yang dikemukakan oleh

Suharsimi Arikunto

demikian karena didalam pengambilan sampelnya, peneliti mencampur subjek-

E. Pengumpulan Data

1. Variabel Penelitian

Penelitian ini terdapat dua variabel yang diukur yaitu variabel kondisi

lingkungan masyarakat dan variabel tingkat pencapaian tugas-tugas

perkembangan siswa. variabel yang diukur tersebut adalah variabel terikat

atau (dependent variable) dan variabel bebas atau (independent variable).

a. Variabel Terikat atau dependent variable

Variabel terikat (dependent variable variabel yang

5). Jadi pemahaman mengenai variabel terikat adalah suatu variabel yang

variabel yang keberadaannya bergantung pada variabel bebas.

Variabel terikat dalam penelitian ini adalah Tingkat Pencapaian

Tugas-tugas Perkembangan Siswa.

Page 46: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

29

1) Definisi konseptual : Tugas perkembangan adalah tugas yang

muncul pada periode tertentu dalam rentang kehidupan individu,

apabila berhasil dalam melaksanakan tugas perkembangan tersebut,

maka akan menimbulkan kebahagiaan dan kesuksesan menjalani tugas

selanjutnya.

2) Definisi operasional : Tingkat pencapaian Tugas-tugas

Perkembangan Siswa adalah sejumlah penacapaian tugas-tugas

perkembangan dalam bentuk tingkah laku yang selayaknya sudah

dialami siswa SMP.

b. Variabel Bebas independent variable

Variabel bebas (independent variable

(Tony Wijaya, 2009: 5). Jadi pemahaman mengenai variabel bebas adalah

suatu variabel yang mempengaruhi atau sebagai penyebab dari variabel

lain.

Variabel bebas dalam penelitian ini adalah kondisi lingkungan

masyarakat

1) Definisi Konseptual : lingkungan masyarakat atau sosial bisa

diartikan sebagai seluruh kondisi, keadaan, kelompok, organisasi, dan

seperangkat sistem yang didalamnya secara langsung maupun tidak

langsung terjadi kontak

2) Definisi operasional : Lingkungan masyarakat atau sosial adalah

seluruh kondisi, keadaan, kelompok, organisasi, dan seperangkat

sistem yang didalamnya secara langsung maupun tidak langsung

terjadi kontak, yang didalamya meliputi keadaan rumah tempat tinggal,

kondisi ekonomi warga masyarakat, jenis pekerjaan, jumlah keuangan

atau tingkat penghasilan, aturan hukum dan aturan sosial, tingkat

pendidikan warga masyarakat, kehidupan keberagaman warga

masyarakat, dan pola tingkah laku warga masyarakatat.

Page 47: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

30

2. Teknik Pengumpulan Data

Suatu penelitian perlu memperoleh jawaban atas permasalahan dalam

penelitian untuk itu perlu adanya data yang valid, karena dengan adanya data

yang valid akan memberikan nilai yang benar sebagai kesimpulan akhir dari

suatu penelitian. Didalam pengumpulan data suatu penelitian diperlukan

teknik yang tepat agar data sesuai dengan yang akan diperoleh, maka

penelitian ini akan menggunakan teknik angket atau kuesioner

(questionnaire).

pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari

responden dalam arti laporan tentang dirinya, atau hal-

Pertanyaan yang diajukan dalam kuesioner ini adalah bertujuan untuk

memperoleh informasi tentang diri responden.

Jenis angket yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket atau

kuisioner tertutup, yaitu angket atau kuisioner yang terdiri dari item-item

pertanyaan yang bertujuan untuk menggali informasi mengenai responden

yang disertai kemungkinan jawaban, sehingga responden tinggal memilih

jawaban yang dinilainya paling sesuai dengan diri responden.

Teknik pengambilam data pada penelitian ini digunakan dua instumen

berbetuk angket, yakni angket yang digunakan unruk memperoleh dan

mengambil data pada variabel tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangan

siswa dan variabel kondisi lingkungan masyarakat.

a. Inventori Tugas Perkembangan (ITP) Siswa

Pengambilan data pada variabel tingkat pencapaian tugas-tugas

perkembangan siswa digunakan Inventori Tugas Perkembangan atau ITP

yang telah disusun oleh tim dari Universitas Pendidikan Indonesia UPI.

Pada instrumen ini, siswa diminta untuk memberikan jawaban centang

atau checklist pada pernyataan yang sesuai dengan keadaan dirinya sendiri

dengan alternatif pilihan jawaban yang telah disediakan yaitu empat

pilihan (a, b, c, dan d).

Page 48: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

31

b. Angket kondisi lingkungan masyarakat siswa

Pengambilan data mengenai variabel kondisi lingkungan

masyarakat dirancang dan disusun instrument berbentuk angket

berdasarkan langkah-langkah pembuatan angket menurut Sumadi

Suryabrata (2003 : 64) adalah sebagai berikut:

1) Merumuskan definisi konseptual

Pada tahap perumusan definisi dari variabel bebas yakni definisi

konseptual mengenai lingkungan masyarakat, pengembang instrumen

membuat kesimpulan atau rumusan tentang lingkungan masyarakat

berdasarkan konsep-konsep lingkungan masyarakat yang dikemukakan

oleh para ahli.

Definisi konseptual dari penelitian ini adalah lingkungan

masyarakat atau sosial. Lingkungan masyarakat bisa diartikan sebagai

seluruh kondisi, keadaan, kelompok, organisasi, dan seperangkat

sistem yang didalamnya secara langsung maupun tidak langsung

terjadi kontak.

2) Merumuskan definisi operasional

Pada tahap perumusan dari variabel bebas yakni definisi

operasional mengenai lingkungan masyarakat, pengembang instrumen

melakukan pengoprasionalan dari definisi konseptual tentang

lingkungan masyarakat menjadi definisi yang lebih konkrit dan

operasional, sehingga dapat menggambarkan perilaku yang dapat

diamati (observable) dan diukur (measurable)

Definisi operasinal lingkungan masyarakat yaitu seluruh kondisi,

keadaan, kelompok, organisasi, dan seperangkat sistem yang

didalamnya secara langsung maupun tidak langsung terjadi kontak,

yang didalamya meliputi keadaan rumah tempat tinggal, kondisi

ekonomi warga masyarakat, jenis pekerjaan, jumlah keuangan atau

tingkat penghasilan, aturan hukum dan aturan sosial, tingkat

Page 49: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

32

pendidikan warga masyarakat, kehidupan keberagaman warga

masyarakat, dan pola tingkah laku warga masyarakatat

3) Memerinci definisi operasional kedalam komponen-komponen.

Menentukan komponen-komponen didapatkan dari adanya uraian

dari definisi operasioanl dari variabel bebas suatu penelitian sehingga

komponen-komponen dapat digunakan sebagai rambu-rambu untuk

menguraikan secara lebih dalam tentang segala sesuatu yang berkaitan

dengan variabel bebas.

Berdasarkan perumusan definisi operasional dari lingkungan

masyarakat maka diperoleh komponen-komponen dari lingkungan

masyarakat adalah sebagai berikut:

a) Keadaan rumah tempat tinggal,

b) Kondisi ekonomi warga masyarakat,

c) Aturan hukum dan aturan sosial,

d) Tingkat pendidikan warga masyarakat,

e) Kehidupan keberagaman warga masyarakat, dan

f) Pola tingkah laku warga masyarakat

4) Memerinci tiap komponen kedalam indikator-indikator dan deskriptor.

Berdasarkan perumusan komponen-komponen pada variabel bebas

tersebut kemudian diperinci menjadi indikator-indikator. Adapun

indikator-indikator yang terdapat dalam setiap komponen yang

terdapat didalam lingkungan masyarakat adalah sebagai berikut:

a) Kesejahteraan dan kelayakan

b) Pekerjaan dan tingkat pendapatan atau penghasilan

c) Cara bersikap serta berperilaku dan cara berpakaian

d) Kemampuan baca tulis dan jenjang pendidikan yang diselesaikan

e) Aktivitas masyarakat yang berhubungan dengan beribadah kepada

Tuhan YME dan aktivitas masyarakat yang berbentuk ritual-ritual

f) Cara berkomunikasi dan tanggung jawab.

Menentukan deskriptor berdasarkan perumusan indikator yang

telah ditentukan dalam varibel bebas yakni lingkungan masyarakat

Page 50: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

33

akan mempermudah dalam menyusun item-item pertanyaan pada

angket. Adapun deskriptor-deskriptor yang terdapat dalam setiap

indikator yang terdapat didalam lingkungan masyarakat adalah sebagai

berikut:

a) Indikator kesejahteraan memiliki deskriptor mewah sederhananya

bangunan rumah, memiliki tidaknya kepemilikan fasilitas-fasilitas

mewah, dan ada tidaknya kepemilikan kendaraan pribadi sebagai

sarana transportasi. Sedangkan indikator kelayakan memiliki

deskriptor ada tidaknya kelengkapan bangunan ruangan rumah dan

sehat tidaknya keadaan rumah.

b) Indikator pekerjaan memiliki deskriptor banyak tidaknya anggota

masyarakat yang memiliki pekerjaan tetap dan tinggi rendahnya

tingkat pengangguran. Sedangkan indikator tingkat pendapatan

atau penghasilan memiliki deskriptor tinggi rendahnya kemampuan

membeli fasilitas-fasilitas mewah dan tinggi rendahnya angka

kemiskinan.

c) Indikator cara bersikap dan berperilaku memiliki deskriptor ada

tidaknya rasa saling menghormati dan menghargai, ada tidaknya

sikap sopan dan santun antar anggota masyarakat, dan ada tidaknya

kemauan menaati peraturan dalam masyarakat. Sedangkan

indikator cara berpakaian memiliki deskriptor ada tidaknya aturan

yang mengikat seluruh anggota masyarakat dalam berpakaian, dan

banyak sedikitnya anggota masyarakat yang berpakaian mengikuti

trend masa kini.

d) Indikator kemampuan baca tulis memiliki deskriptor banyak

sedikitnya anggota masyarakat yang buta aksara dan ada tidaknya

kemampuan anggota masyarakat membuat surat secara mandiri.

Sedangkan indikator jenjang pendidikan yang diselesaikan

memiliki deskriptor ada tidaknya anggota masyarakat yang tidak

menempuh jalur pendidikan, banyak sedikitnya lulusan sarjana dan

banyak sedikitnya warga yang menempuh pendidikan formal.

Page 51: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

34

e) Indikator aktivitas masyarakat yang berhubungan dengan

beribadah kepada Tuhan YME memiliki deskriptor tinggi

rendahnya keinginan warga untuk melaksanakan sembahyang, ada

tidaknya keinginan warga untuk mempelajari kitab sucinya dan ada

tidaknya keinginan warga untuk bersedekah. Sedangkan indikator

aktivitas masyarakat yang berbentuk ritual-ritual memiliki

deskriptor sering tidaknya dilakukan kegiatan-kegiatan keagamaan,

ada tidaknya perayaan hari-hari keagamaan, dan tinggi rendahnya

kepercayaan anggota masyarakat akan hal-hal mitos.

f) Indikator cara berkomunikasi memiliki deskriptor baik tidaknya

hubungan antar anggota masyarakat, ada tidaknya sikap

individualisme, dan ada tidaknya interaksi yang mengandung unsur

mendidik ataupun membimbing. Sedangkan indikator tanggung

jawab memiliki deskriptor aktif pasifnya dalam kegiatan-kegiatan

kemasyarakatan, dan ada tidaknya pemahaman dasar-dasar hidup

bersama.

5) Menyusun butir-butir pertanyaan/pernyataan sesuai indikator dan

deskriptor

Pada penelitian ini digunakan butir-butir pertanyaan/pernyataan

sesuai dengan indikator dan deskriptor yang telah dibuat kedalam

pertanyaan/peryataan bentuk forced choice atau bentuk pilihan yang

dipaksakan kepada responden. Adapun pemberian skor pada setiap

item-item soal adalah sebagai berikut :

(a) Pemberian skor terhadap pilihan jawaban dan nilai setiap item-item

pernyataan favourable

Tabel 3.2 skor item-item favourable

Pilihan jawaban Nilai

Ya 1

Tidak 0

Page 52: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

35

(b) Pemberian skor terhadap pilihan jawaban dan nilai setiap item-item

pernyataan unfavourable

Tabel 3.3 skor item-item unfavourable

Pilihan jawaban Nilai

Ya 0

Tidak 1

6) Melakukan uji coba

Pelaksanaan kegiatan uji coba digunakan untuk mengetahui

kelemahan dan kekurangan dari angket atau kuisioner yang telah

dibuat serts kesulitan yang dialami oleh responden dalam menjawab

setiap pertanyaan atau pernyataan. Uji coba angket bertujuan untuk

mengecek kemungkinan adanya pertanyaan atau peryataan yang

cenderung membuat jawaban yang tidak obyektif dari responden dan

juga untuk mengecek kemungkina apabila pertanyaan atau pernyataan

yang cenderung terlalu banyak. Pelaksanaan uji coba ini juga

berkaitan dengan uji coba bahasa yang digunakan penyusun angket

atau kuisioner yang bertujuan untuk mengecek kembali apabila

kemungkinan adanya istilah atau bahasa yang belum jelas dan sulit

untuk dipahami, rumusan pernyataan yang membingungkan atau ada

rumusan yang diartikan berbeda oleh responden dengan rumusan yang

dimaksudkan oleh penyusun angket atau kuesioner.

Pengujian angket dilakukan dengan memberikan angket kepada

sejumlah siswa yang bukan menjadi anggota sampel penelitian.

Berikut langkah uji coba angket yang dilaksanakan : 1) persiapan, 2)

pelaksanaan ujicoba.

a) Persiapan

Persiapan yang dilakukan dalam pelaksanaan ujicoba adalah

menentukan siswa yang akan bertindak sebagai responden pengisi

angket kondisi lingkungan masyarakat. Siswa yang dipilih untuk

Page 53: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

36

menjadi responden dalam uji coba ini adalah seluruh siswa kelas VIII-

B yang berjimlah 24 siswa.

b) Pelaksanaan Uji Coba

Uji coba angket dilaksanakan pada tanggal 04 Juni 2012. Adapun

Langkah langkah uji coba angket adalah sebagai berikut : 1) Angket

dibagikan dan diberikan kepada responden yaitu seluruh siswa kelas

VIII-B yang berjumlah 24 siswa, 2) Angket yang telah diisi oleh

responden kemudian diambil kembali untuk di analisis berdasarkan

hasil dari uji coba yang telah dilakukan.

7) Analisis validitas dan reliabilitas

Analisis validitas adalah kegiatan menguji atau mengecek

kesesuaian alat ukur dengan apa yang diukur dengan menetapkan

teknik dan rumus tertentu. Uji validitas dilakukan untuk menguji

apakah butir-butir soal yang diujicobakan dapat mengukur keadaan

responden yang sebenarnya. Sedangkan uji reliabilitas dilakukan untuk

menunjukkan sejauh mana alat pengukur dapat dipercaya atau dapat

diandalkan.

F. Uji Validitas dan Reliabilitas

1. Uji Validitas

berasal dari kata Validity yang mempunyai arti sejauh mana ketepatan dan

. Untuk

mengetahui suatu tes atau instrument pengukur dapat dikatakan mempunyai

validitas yang tinggi apabila alat tersebut menjalankan fungsi ukurnya atau

memberikan hasil ukur yang sesuai dengan maksud pengukurannya tersebut.

Langkah langkah perhitungan dan analisa data uji coba angket adalah

sebagai berikut :

Page 54: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

37

a. Mentabulasi skor hasi uji coba angket yang telah diberikan pada reponden

dari setiap item pertanyaan atau pernyataan yang telah diisi.

b. Menjumlahkan skor setiap item pertanyaan atau pernyataan yang diperoleh

dari hasil responden uji coba.

c. Dengan menggunakan bantuan komputer kemudian data tersebut diolah

dengan program Microsoft Excel serta program SPSS berdasarkan

Korelasi Product Moment dengan rumus sebagai berikut :

Keterangan:

xy = koefisien korelasi

x = Skor item x

y = Skor item Y

n = Banyaknya subyek

Dasar pemgambilan keputusan adalah sebagai berikut:

1) Jika r hitung > r tabel, maka instrumen atau item pertanyaan

berkorelasi signifikan terhadap skor total dinyatakan valid

2) Jika r hitung < r tabel, maka instrumen atau item pertanyaan

berkorelasi signifikan terhadap skor total dinyatakan tidak

valid.

d. Berdasarkan perhitungan dengan menggunakan rumus tersebut, maka

diperolehlah hasil dari seluruh jumlah item pertanyaan atau pernyataan

yang semula sebanyak 60 butir menjadi 30 butir item yang valid,

sedangkan jumlah item yang gugur atau tidak valid sebanyak 30 butir.

e. Hasil uji coba menunjukan jumlah item pertanyaan yang valid sebanyak

30 butir yaitu nomor: 1, 3, 4, 7, 9, 10, 11, 15, 17, 18, 19, 22, 23, 25, 26, 28,

30, 33, 34, 36, 41, 43, 46, 48, 49, 50, 53, 54, 55, dan 59. Sedangkan

berdasarkan hasil uji coba yang dilakukan jumlah item pertanyaan atau

peryataan yang tidak valid maupun gugur sebanyak 30 butir yaitu nomor:

Page 55: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

38

2, 5, 6, 8, 12, 13, 14, 16, 20, 21, 24, 27, 29, 31, 32, 35, 37, 38, 39, 40, 42,

44, 45, 47, 51, 52, 56, 57, 58, dan 60.

2. Uji Reliabilitas

Arikunto,2006: 178)

Selanjutnya diyatakan pula bahwa alat pengumpul data yang memiliki

reliabilitas yang tinggi berarti alat pengumpul data tersebut memiliki tingkat

keandalan yang tinggi pula sehingga apabila pengukuran dilakukan dengan alat

tersebut adalah hasilnya sama atau hampir sama jika sekiranya pengukuran

tersebut dilakukan pada orang yang sama pada waktu yang berlainan atau pada

orang yang berbeda (tetapi mempunyai kondisi yang sama) pada waktu yang

sama. Prosedur perhitungan dan analisa data uji reliabilitas adalah sebagai berikut:

a. Mentabulasikan seluruh item pertanyaan atau pernyataan yang valid

sebanyak 30 butir.

b. Dengan menggunakan bantuan komputer kemudian data reliabilitas

tersebut diolah dengan program Microsoft Excel serta program SPSS. Uji

reliabilitas terhadap 30 butir item pertanyaan atau peryataan tersebut

menggunakan teknik atau koefisien alpha dengan

rumus :

11 Keterangan :

11 : Reliabilitas instrument

: Banyaknya item pertanyaan

: Jumlah varian butir

: Varian total

c. Berdasarkan perhitungan komputer melalui program SPSS16 tersebut

diatas maka diperoleh hasil nilai r11 = 0, 959, dan disesuaikan dengan

Page 56: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

39

pendapat yang dikemukakan oleh (Suharsimi Arikunto, 2006: 276),

mengenai beberapa kriteria reliabilitas yana dijelaskan secara terperinci

adalah sebagai berikut:

Tabel 3.4. Interpretasi nilai r

Besarnya nilai r Interpretasi

Antara 0,800 sampai dengan 1,00 Tinggi

Antara 0,600 sampai dengan 0,800 Cukup

Antara 0,400 sampai dengan 0,600 Agak rendah

Antara 0,200 sampai dengan 0,400 Rendah

Antara 0,000 sampai dengan 0,200 Sangat rendah (tak berkorelasi)

Kesimpulan: berdasarkan hasil pengujian uji reliabilitas diatas diperoleh nilai

alpha sebesar 0,959 dan hasil nilai ini dibandingkan dengan tabel interpretasi nilai

r berada diantara 0,800 sampai dengan 1,00. Maka instrument ini memiliki tingkat

keandalan yang tinggi sehingga dapat digunakan sebagai alat pengumpul data

dalam penelitian.

G. Analisis Data

Analisis data merupakan suatu proses mengatur urutan data dan

mengorganisasikannya dengan menafsirkan yaitu memberi arti terhadap data yang

telah diperoleh, menjelaskan pola uraian dan mencari hubungan antara uraian

tersebut. kegiatan analisis data pada dasarnya adalah kegiatan mengatur,

mengurutkan, mengelompokkan, dan mengkategorikan data yang diperoleh,

kemudian ditarik kesimpulan yang berkaitan dengan permasalahan penelitian. Jika

hasil analisis data sudah dapat menjawab pertanyaan penelitian, berarti tujuan

penelitian sudah dapat tercapai.

Page 57: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

40

Dalam penelitian terdapat tiga hipotesis dimana setiap hipotesis diuji

dengan menggunakan analisis yang berbeda yaitu:

1. Untuk menguji hipotesis pertama dan kedua

digunakan untuk menguji hipotesis deskriptif bila datanya interval atau rasio

adalah t- -macam

penelitian hipotesis deskriptif yaitu dengan uji dua fihak (two tail test) dan uji

satu fihak (one tail test). Untuk uji satu fihak ada dua macam yaitu uji fihak

kanan dan uji fihak kiri. Jenis uji mana yang yang akan digunakan tergantung

pada bunyi kalimat hipotesis

Pengujian hipotesis variabel tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangan

(Y) dan variabel kondisi lingkungan masyarakat siswa (X) menggunakan t-

test uji fihak satu (one tail test) dengan menggunakan teknik pengujian uji

fihak kiri. Rumus yang digunakan untuk menguji hipotesis deskriptif (satu

sampel) adalah sebagai berikut:

t = Nilai t yang dihitung, selanjutnya disebut t hitung

= Rata-rata

= Nilai yang dihipotesiskan

s = Simpangan baku

n = Jumlah anggota sampel

Berdasarkan Instrument yang digunakan untuk mengukur pada variabel

(X) kondisi lingkungan masyarakat yakni angket dengan jumlah 30 butir soal,

maka kriteria skor perolehannya adalah sebagai berikut:

Page 58: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

41

Tabel 3.5. Kriteria skor perolehan variabel X.

Kriteria Skor

Rendah 0 17

Sedang 18 22

Tinggi 23 30

Instrument yang digunakan untuk mengukur pada variabel (Y) tingkat

pencapaian tugas-tugas perkembangan siswa SMP yakni Inventori Tugas-

Tugas Perkembangan (ITP) dengan jumlah 50 butir soal, maka kriteria skor

perolehannya adalah sebagai berikut:

Tabel 3.6. Kriteria skor perolehan variabel Y.

Kriteria Skor

Rendah 0 - 36

Sedang 37 - 41

Tinggi 42 - 50

2. Untuk menguji hipotesis ketiga

Pengujian hipotesis kontribusi kondisi lingkungan masyarakat terhadap

tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangan siswa digunakan analisis regresi

karen

mendiskripsikan pola atau fungsi antara variabel-

Reksoatmodjo, 2007: 129). Formula atau rumus yang digunakan dalam

analisis regresi yaitu:

dan terlebih

dahulu dengan rumus seperti berikut:

=

Page 59: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

42

=

Keterangan:

= Variabel yang tidak diketahui

b = Kemungkinan atau tangent dari garis regresi

= Ordinat pada X

X = Variable yang diketahui

Page 60: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

43

BAB IV

HASIL PENELITIAN

A. Deskripsi Data

1. Deskripsi Umum

Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 8 Surakarta adapun sejarah mengenai

berdirinya SMP Negeri 8 surakarta dimulai pada tahun 1950 masyarakat Tionghoa

yang berada di Surakarta dan mendirikan sekolah yang berlokasikan di Jalan Urip

Sumoharjo No. 90 Surakarta. Menurut sumber dari sekolah bahwa pada sekitar

tahun 1952 oleh pemerintah sekolah tersebut dijadikan SGB Negeri II (Puteri)

Surakarta.

Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan Pengajaran dan Kebudayaan

Republik Indonesia tanggal 25 Mei 1960 nomor : 187/ SK/ B/ III SGB Negeri II

(Puteri) Surakarta menjadi SMP Negeri 8 Surakarta.

Sejalan dengan perkembangan SMP Negeri 8 Surakarta, jumlah muridnya

bertambah banyak sehingga lokasi di Jalan Urip Sumoharjo No. 90 Surakarta

kurang memadai. Sehubungan dengan hal tersebut pada tahun 1982 lokasi SMP

Negeri 8 Surakarta pindah ke Jalan H.O.S Cokroaminoto No. 15 Surakarta.

Kemudian pada tahun 1997 berdasarkan usul perubahan nomenklatur dari Kantor

Depdikbud Kota Madya Surakarta nama SMP Negeri 8 Surakarta berubah

menjadi SLTP Negeri 8 Surakarta. Kemudian pada tahun 2004 kembali menjadi

SMP Negeri 8 Surakarta sampai dengan sekarang.

Lokasi keberadaan SMP Negeri 8 Surakarta sekarang ini beralamat dijalan Jl.

HOS Cokroaminoto 51, Kecamatan Jebres, Surakarta, Propinsi Jawa Tengah

dengan nomor telepon 0271 632947

2. Deskripsi Statistik

Page 61: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

44

Pengumpulan data yang telah dilakukan di lapangan dengan menggunakan

kuesioner atau angket dan Inventori Tugas Perkembangan (ITP) yang diberikan

kepada siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Surakarta dengan sampel 140 siswa.

Dalam pengumpulan angket dapat berjalan dengan baik dan seluruh pernyataan

yang diajukan dapat dijawab dengan baik pula oleh reponden. Penelitian ini

menyajikan data dari 2 variabel, yaitu : a) kondisi lingkungan masyarakat, b)

tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangan siswa di SMP Negeri 8 Surakarta.

Data yang dapat disajikan sebagai berikut :

a. Data tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangan siswa

Untuk menganalisis data hasil penggunaan ITP tentang tingkat pencapaian tugas-

tugas perkembangan siswa digunakan program khusus berupa Analisis Tugas

Perkembangan atau ATP yang digunakan untuk menganalisis Tingkat Pencapaian

Tugas-Tugas Perkembangan, dan dilanjutkan perhitungan dengan menggunakan

SPSS diperoleh data sebagai berikut:

Tabel 4.1. Deskripsi data skor (Y)

N Valid 140

Missing 0

Mean 39.1864

Median 39.7500

Mode 40.00a

Std. Deviation 2.28499

Minimum 33.75

Maximum 43.50

Sum 5486.10

a. Multiple modes exist. The smallest value is shown

Sebaran frekuensi skor variabel tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangan

siswa ( Y ) dapat dibuat klasifikasi skor berdasarkan mean dan standar deviasi

sebagai berikut:

Tabel 4.2. Distribusi frekuensi skor variabel Y

Page 62: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

45

Interval Skor Kriteria Frekuensi %

32-36

37-41

42-46

Rendah

Sedang

Tinggi

17

101

22

12,1429%

72,1429%

15,7143%

Jumlah 140 100

Berdasarkan tabel sebaran frekuensi Y dapat diketahui bahwa data skor tingkat

pencapaian tugas-tugas perkembangan siswa dengan kriteria tinggi terletak pada

interval 42-46 yaitu sebanyak 22 orang siswa, kriteria sedang terletak pada

interval 37-41 yaitu sebanyak 101 siswa, dan kriteria rendah rendah terendah

terletak pada interval 32-36 yaitu sebanyak 17 orang siswa. Jadi berdsarkan 140

siswa yang mencapai tugas-tugas perkembangan tergolong tinggi sebanyak

15,7143% siswa, siswa yang tergolong sedang dalam mencapai tugas-tugas

perkembangannya sebanyak 72,1429% siswa, dan siswa yang tergolong rendah

dalam mencapai tugas-tugas perkembangannya sebanyak 12,1429% siswa.

penyebaran data mengenai tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangan siswa

dapat dilihat pada histogram berikut ini

17(12,14%)

101(72,14%)

22(15,72%)

0

20

40

60

80

100

120

32-36 37-41 42-46

Nila

i

Tingkat Pencapaian Tugas-Tugas Perkembangan Siswa

Page 63: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

46

Gambar 4.1. Histogram Distribusi Frekuensi Variabel tingkat pencapaian tugas-

tugas perkembangan siswa ( Y )

Berdasarkan gambar pada histogram maka dapat diketahui sebaran skor tingkat

pencapaian tugas-tugas perkembangan siswa dari 140 responden maka dapat

dibuat rentangan skor tingkat pencapian tugas-tugas perkembangan skor tertinggi

pada interval 42-46, sedang pada interval 37-41 dan rendah pada interval 32-36.

Sehingga dari 140 siswa yang memperoleh pencapaian tugas-tugas perkembangan

tergolong tinggi ada 15,7143% siswa, yang tergolong sedang dalam pencapaian

tugas-tugas perkembangannya ada 72,1429% siswa, dan yang tergolong rendah

dalam pencapaian tugas-tugas perkembangannya ada 12,1429% siswa. Dengan

demikian dapat disimpulkan bahwa tingkat pencapaian tugas-tugas perkmbangan

siswa terletak pada tingkatan yang sedang.

b. Data kondisi lingkungan masyarakat

Untuk menganalisis angket kondisi lingkungan masyarakat menggunakan

program perhitungan data SPSS (Yohanes Anton Nugroho, 2011), dapat dilihat

hasil perhitungan sebagai berikut:

Tabel 4.3. Deskripsi data skor variabel (X)

a. Multiple modes exist. The smallest value is shown

N Valid 140

Missing 0

Mean 20.5929

Median 21.0000

Mode 20.00

Std. Deviation 2.99855

Minimum 13.00

Maximum 27.00

Sum 2883.00

Page 64: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

47

Sebaran frekuensi skor kondisi lingkungan masyarakat (X) dapat diketahui

sebagai berikut:

Tabel 4.4. Distribusi Frekuensi Skor variabel X

Interval Skor Kriteria Frekuensi %

13-17

18-22

23-27

Rendah

Sedang

Tinggi

20

83

37

14,2857%

59,2857%

26,4285%

Jumlah 140 100

Berdasarkan tabel tersebut maka sebaran frekuensi X dapat diketahui bahwa data

skor kondisi lingkungan masyarakat dengan kriteria tinggi terletak pada interval

23-27 yaitu 37 orang siswa, dengan kriteria sedang terletak pada interval 18-22

yaitu 83 orang siswa, dan dengan kriteria rendah terletak pada interval 13-17 yaitu

sebanyak 20 orang siswa. Sehingga dari 140 siswa yang memiliki kondisi

lingkungan masyarakat tergolong tinggi ada 26,4285% siswa, yang memiliki

kondisi lingkungan masyarakat tergolong sedang ada 59,2857%, dan siswa yang

memiliki kondisi lingkungan masyarakat tergolong rendah ada 14,2857% siswa.

Penyebaran data mengenai kondisi lingkungan masyarakat dapat diperiksa pada

histogram berikut ini :

Page 65: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

48

Gambar 4.2. Histogram Distribusi Frekuensi variabel kondisi lingkungan

masyarakat (X)

Berdasarkan gambar pada histogram maka dapat diketahui sebaran skor kondisi

lingkungan masyarakat dari 140 responden dapat dibuat rentangan skor kondisi

lingkungan masyarakat skor tetinggi pada interval 23-27, sedang pada interval 18-

22, rendah pada interval 13-17. Sehingga dari 140 siswa sebagai responden yang

memiliki kondisi lingkungan masyarakat tergolong tinggi ada 26,4285% siswa,

yang memiliki kondisi lingkungan masyarakat tergolong sedang ada 59,2857%

siswa, dan siswa yang memiliki kondisi lingkungan masyarakat tergolong rendah

ada 14,2857% siswa. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar

sebaran frekuensi skor kondisi lingkungan masyarakat terletak pada tingkatan

yang sedang.

B. Pengujian Persyaratan Analisis

1. Pengujian Normalitas

Analisis yang dilakukan dalam uji persyaratan dalam penelitian ini adalah uji

normalitas data. Uji normalitas yang dilakukan menggunakan metode Uji

Kolmogorov Smirnov. Dijelaskan lebih lanjut oleh Yohanes Anton Nugroho

Smirnov digunakan untuk melihat seberapa besar

20(14,29%)

83(59,29%)

37(26,42%)

0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

13-17 18-22 23-27

Nila

i Kondisi Lingkungan Masyarakat Siswa

Page 66: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

49

kecenderungan populasi dari suatu data sampel mendekati distribusi normal dan

untuk menguji bahwa dua buah sampel berasal dar dua populas

Berikut ini tabel uji kolmogorov smirnov dari masing masing kelompok :

Tabel 4.5. Uji normalitas Variabel Tingkat Pencapaian Tugas-Tugas

Perkembangan (Y) dan Variabel Kondisi Lingkungan Masyarakat

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Kondisi Lingkungan Masyarakat

(X)

Tingkat Pencapaian Tugas-tugas

Perkembangan (Y)

N 140 140

Normal Parametersa

Mean 20.5929 39.1864

Std. Deviation 2.99855 2.28499

Most Extreme Differences

Absolute .107 .112

Positive .059 .054

Negative -.107 -.112

Kolmogorov-Smirnov Z 1.270 1.322

Asymp. Sig. (2-tailed) .079 .061

a. Test distribution is normal.

a. Uji Normalitas Skor Variabel Tingkat Pencapaian Tugas-Tugas

Perkembangan siswa( Y)

Berdasarkan tabel uji normalitas menggunakan uji kolmogorov smirnov untuk

tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangan (Y) diperoleh nilai (p) yaitu p=

0,061 dengan nilai signifikasi > 0,05. Bedasarkan hasil uji normalitas

menggunakan bantuan program SPSS menggunakan uji uji kolmogorov smirnov

didapatkan hasil nilai p > 0,05 yaitu p= 0,061 > 0,05. Sehingga dapat diartikan

bahwa sebaran variabel Tingkat Pencapaian Tugas-tugas perkembangan siswa (Y)

memiliki sebaran normal.

b. Uji Normalitas Skor Variabel Kondisi Lingkungan Masyarakat (X)

Page 67: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

50

Berdasarkan tabel uji normalitas menggunakan uji kolmogorov smirnov untuk

kondisi lingkungan masyarakat (X) diperoleh nilai (p) adalah p=0,079 dengan

nilai signifikasi > 0,05. Bedasarkan hasil uji normalitas menggunakan bantuan

program SPSS menggunakan uji kolmogorov smirnov didapatkan hasil nilai p >

0,05 yaitu p= 0,079 > 0,05. Sehingga dapat diartikan bahwa sebaran variabel

tingkat kondisi lingkungan masyarakat (X) memiliki sebaran data normal.

2. Pengujian Homogenitas

Aturan yang dipakai dalam menganalisis uji homogenitas adalah Jika Fhitung >

Ftabel maka data yang diperoleh dapat dikatakan tidak sama atau tidak homogen

Jika Fhitung < Ftabel maka data yang diperoleh dapat dikatakan sama atau homogen.

Adapun tabel pengujian homogenitas gai adalah sebagai berikut:

Tabel 4.6 Uji Homogenitas

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std.

Deviation Variance

Kondisi LIngkungan Masyarakat (X)

140 13.00 27.00 20.5929 2.99855 8.991

Tingkat pencapaian Tugas-Tugas Perkembangan (Y)

140 33.75 43.50 39.1864 2.28499 5.221

Valid N (listwise)

140

Berdasarkan perhitungan deskripsi statistik diperoleh nilai varians untuk tiap-tiap

variabel yaitu sebagai berikut:

Page 68: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

51

Varian X = 8,990 Varian Y = 5,221

Sehingga F 1,7219

Berdasarkan perhitungan diperoleh nilai Fhitung = 1,7219 sedangkan Ftabel N = 140

dan df (degree of freedom for nominator) 1 adalah 3,84. Jadi dapat disimpulkan

bahwa Fhitung = 1,7219 < Ftabel = 3,84 sehingga kedua data adalah homogen.

3. Pengujian Linieritas

Berdasarkan hasil uji linieritas menggunkan rumus DW (Durbin Watson). Dari

perhitungan regresi diperoleh nilai DW Dalam (Durbin Watson) sebagai berikut:

Tabel 4.7. Uji Linieritas Model Summary

Model R R Square Adjusted R

Square Std. Error of the Estimate

Durbin-Watson

1 .933a .870 .869 .82713 1.987

a. Predictors: (Constant), Kondisi Lingkungan Masyarakat (X)

b. Dependent Variable: Tingkat Pencapaian Tugas-Tugas

Perkembangan Siswa (Y)

Berdasarkan perhitungan dihasilkan nilai DW (Durbin Watson) seperti pada tabel

diatas yaitu 1,988. Dengan p-1= dan N =140 1diperoleh nilai dl = 1,65 dan du =

1,69 maka nilai DW hitung 1,988 terletak diantara nilai nilai dU sampai dengan 4

dl sehingga dapat disimpulkan bahwa persamaan regresi dari data tersebut

linear.

C. Pengujian Hipotesis

Penelitian menggunakan perumusan hipotesis deskriptif yang digunakan untuk

hipotesis pertama dan kedua, sedangkan dalam perumusan hipotesis ketiga

menggunakan hipotesis statistik. Adapun tujuan penelitian ini 1) Untuk

mengetahui tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangan siswa kelas VIII SMP

negeri 8 Surakarta. 2) Untuk mengetahui kondisi lingkungan masyarakat siswa

Page 69: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

52

tersebut. 3) Untuk mengetahui kontribusi kondisi lingkungan masyarakat terhadap

tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangannya. Berdasarkan pengujian

hipotesis yang telah dilakukan dapat diperoleh hasil sebagai berikut:

1. Hipotesis pertama

Rumusan hipotesisnya adalah Tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangan

siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Surakarta tahun pelajaran 2011/2012 rata-rata

pencapaian yang diperoleh tergolong sedang. Hipotesis tersebut selanjutnya diuji

dengan uji fihak satu (One Tail Test) dengan uji fihak kiri menggunakan rumus

sebagai berikut:

Simpangan baku sampel adalah 2,2850

= 11,31783

Dari perhitungan tersebut diperoleh nilai dk n - 1, 140 -1 = 139 jadi t tabel

dengan taraf kesalahan 5% untuk uji satu fihak = 1,645. Setelah dilakukan uji satu

fihak diperoleh nilai thitung = 11,31783. Karena thitung = 11,31783 > ttabel = 1,645

maka dapat disimpulkan bahwa tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangan

siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Surakarta tahun pelajaran 2011/2012 yang

diperoleh tergolong sedang dapat diterima. Karena rata-rata skor yang diperoleh

para siswa lebih dari 37 -41.

2. Hipotesis kedua

Rumusan hipotesisnya adalah Kondisi lingkungan mayarakat siswa tersebut rata-

rata yang diperoleh tergolong sedang. Hipotesis tersebut selanjutnya diuji dengan

uji fihak satu (One Tail Test) dengan uji fihak kiri dengan rumus:

Simpangan baku sampel adalah 2,5930

= 11,54460

Page 70: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

53

Dari perhitungan tersebut diperoleh nilai dk n - 1, 140 -1 = 139 jadi t tabel

dengan taraf kesalahan 5% untuk uji satu fihak = 1,645. Setelah dilakukan uji satu

fihak diperoleh nilai thitung = 11,54460. Karena thitung = 11,54460 > ttabel = 1,645

maka dapat disimpulkan bawa Kondisi lingkungan mayarakat siswa tersebut rata-

rata yang diperoleh tergolong sedang dapat diterima. Karena rata-rata skor yang

diperoleh para siswa lebih dari 18 -22.

3. Hipotesis ketiga

Rumusan hipotesisnya adalah terdapat kontribusi yang signifikan antara Kondisi

Lingkungan Masyarakat terhadap tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangan

siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Surakarta tahun pelajaran 2011/2012. Hipotesis

tersebut selanjutnya diuji menggunakan analisis regresi dengan bantuan program

komputer SPSS dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut :

a. Persamaan Regresi

Berdasarkan perhitungan dengan bantuan komputer Seri Program Statistik

(SPSS) sesuai dengan langkah-langkah pengujian hipotesis untuk mencari

kontribusi terlebih dahulu dicari persamaan regresinya, dan diperoleh hasil

sebagai berikut:

Tabel 4.9 Variables Entered/Removedb

Model Variables Entered

Variables Removed Method

1 Kondisi Lingkungan Masyarakat (X)a

. Enter

a. All requested variables entered.

Page 71: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

54

Tabel 4.9 Variables Entered/Removedb

Model Variables Entered

Variables Removed Method

1 Kondisi Lingkungan Masyarakat (X)a

. Enter

b. Dependent Variable: Tingkat Pencapaian Tugas-Tugas Perkembangan (Y)

Tabel 4.10 Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted R Square

Std. Error of the Estimate

Durbin-Watson

1 .933a .870 .869 .82713 1.987

a. Predictors: (Constant), Kondisi Lingkungan Masyarakat (X)

b. Dependent Variable: Tingkat Pencapaian Tugas-Tugas Perkembangan (Y)

Tabel 4.11 ANOVAb

Model Sum of Squares df

Mean Square F Sig.

1 Regression 631.333 1 631.333 922.809 .000a

Residual 94.412 138 .684

Total 725.744 139

a. Predictors: (Constant), Kondisi Lingkungan Masyarakat (X)

b. Dependent Variable: Tingkat Pencapaian Tugas-Tugas Perkembangan (Y)

Page 72: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

55

Tabel 4.12 Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 24.550 .487 50.427 .000

Kondisi Lingkungan Masyarakat (X)

.711 .023 .933 30.378 .000

a. Dependent Variable: Tingkat Pencapaian Tugas-Tugas Perkembangan (Y)

Berdasarkan uji regresi diperoleh nilai Fhitung Anova sebesar 922,809 dengan taraf

signifikansi sebesar 0,000. Karena nilai p value sebesar 0,000 kurang dari 0,05,

sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh dari kondisi lingkungan

masyarakat (X) terhadap tingkat pencapaian tugas tugas perkembangan siswa

(Y).

Untuk persamaan garis regresi dapat diperoleh nilai sebesar:

Y = 24,550 + 0,711 X

Tabel 4.13 Residuals Statisticsa

Minimum Maximum Mean Std.

Deviation N

Predicted Value 33.7899 43.7402 39.1864 2.13119 140

Residual -3.09358 2.07789 .00000 .82415 140

Std. Predicted Value

-2.532 2.137 .000 1.000 140

Std. Residual -3.740 2.512 .000 .996 140

a. Dependent Variable: Tingkat Pencapaian Tugas-Tugas Perkembangan (Y)

Page 73: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

56

Dari perhitungan uji t diperoleh t hitung untuk konstanta sebesar 50,427 dengan

taraf signifikansi 0,000 dan nilai t hitung untuk variabel X sebesar 30,378 dengan

taraf signifikansi 0,000. Sehingga kedua koefisien regresi adalah signifikan dapat

digunakan untuk memprediksi variabel Y (tingkat pencapaian tugas tugas

perkembangan).

Persamaan Y = 24,550 + 0,711X memiliki arti bahwa setiap kenaikan 1

tingkatan variabel kondisi lingkungan masyarakat (X) maka variabel tingkat

pencapaian tugas tugas perkembangan (Y) akan bertambah 0,711 satuan.

b. Sumbangan Variabel X terhadap variabel Y

Berdasarkan perhitungan dengan menggunakan bantuan komputer Seri Program

Statistik (SPSS) sesuai dengan langkah - langkah pengujiannya setelah diketahui

persamaan regresinya maka dapat diketahui pula sumbangan yang diberikan

antara variabel X terhadap variabel Y yang disajikan didalam tabel sebagai

berikut:

Tabel 4.14 Sumbangan Predictor

Model Summary

Model R R Square Adjusted R

Square Std. Error of the Estimate

Durbin-Watson

1 .933a .870 .869 .82713 1.987

a. Predictors: (Constant), Kondisi Lingkungan Masyarakat (X)

b. Dependent Variable: Tingkat Pencapaian Tugas-Tugas Perkembangan (Y)

Dari tabel diatas dapat disimpulkan bahwa Nilai R sebesar 0,933 sedangkan R

square adalah sebesar 0,869. Sehingga sumbangan variabel X (Kondisi

Lingkungan Masyarakat) terhadap variabel Y (Tingkat Pencapaian Tugas

Tugas Perkembangan Siswa) adalah sebesar 86,9 %. Artinya 86,9% tingkat

pencapaian tugas tugas perkembangan siswa dipengaruhi oleh kondisi

lingkungan masyarakat sedangkan sisanya sebesar 100 % - 86,9 % = 13,1 %

dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

Page 74: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

57

Dari Perhitungan tersebut dapat disimpulkan bahwa hipotesis ketiga diterima

yaitu bahwa terdapat kontribusi yang signifikan antara kondisi lingkungan

masyarakat terhadap tingkat pencapaian tugas tugas perkembangan siswa kelas

VIII SMP Negeri 8 Surakarta tahun pelajaran 2011/2012 sebesar 86,9%.

D. Pembahasan Hasil Analisis Data

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) tingkat pencapaian tugas tugas

perkembangan siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Surakarta; 2) kondisi lingkungan

masyarakat siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Surakarta; dan 3) kontribusi kondisi

lingkungan masyarakat terhadap tingkat pencapaian tugas tugas perkembangan

siswa. Setelah dilakukan analisis data untuk setiap pengujian hipotesis diperoleh

nilai sebagai berikut:

1. Pada uji hipotesis 1 dengan diperoleh nilai t hitung sebesar 11,31783

dengan taraf kesalahan 5% untuk diuji satu fihak dengan nilai t tabel =

1,645 maka t hitung > t tabel, sehingga dapat diartikan bahwa tingkat

pencapaian tugas-tugas perkembangan siswa kelas VIII SMP negeri 8

Surakarta rata-rata skor yang diperoleh adalah lebih dari 37 (>37).

2. Pada uji hipotesis 2 dengan nilai thitung sebesar 11,54460 dengan taraf

kesalahan 5% untuk diuji satu fihak diperoleh ttabel = 1,645 maka thitung >

ttabel, sehingga dapat diartikan bahwa kondisi lingkungan masyarakat siswa

tersebut rata-rata skor yang diperoleh adalah lebih dari 18 (>18).

3. Kontribusi kondisi lingkungan masyarakat ( X ) terhadap tingkat

pencapaian tugas tugas perkembangan siswa.

Berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan pada pengujian hipotesis dapat

disimpulkan bahwa hipotesis ketiga diterima yaitu bahwa terdapat kontribusi yang

signifikan antara kondisi lingkungan masyarakat terhadap tingkat pencapaian

tugas tugas perkembangan siswa SMP Negeri 8 Surakarta sebesar 86,9 %.

Berdasarkan penelitian tersebut maka dapat dikatakan bahwa kondisi lingkungan

masyarakat turut memberikan kontribusi terhadap tingkat pencapaian tugas

tugas perkembangan siswa.

Page 75: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

58

Dari data hasil pengujian tersebut dapat diketahui dan diperoleh nilai rata-rata dari

variabel kondisi lingkungan masyarakat (X) siswa SMP Negeri 8 Surakarta adalah

20, 530 > 18, rata-rata nilai variabel tingkat pencapaian tugas-tugas

perkembangan siswa 39,1857 > 37 dan kontribusi yang diberikan variabel kondisi

lingkungan masyarakat (X) terhadap tingkat pencapaian tugas-tugas

perkembangan siswa (Y) sebesar 86,9%. Ini berarti bahwa kenaikan dari variabel

kondisi lingkungan masyarakat (X) akan diikuti dengan meningkatnya variabel

tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangan siswa (Y) dan juga kontribusi yang

diberikan oleh variabel kondisi lingkungan masyarakat (X) terhadap tingkat

pencapaian tugas-tugas perkembangan siswa (Y) tergolong tinggi yaitu sebesar

86,9%.

Selain hal tersebut diketahui bahwa peningkatan variabel kondisi lingkungan

masyarakat (X) yakni dari nilai 18 menjadi 20,53 atau 20,530>18 akan diikuti

dengan peningkatan variabel pencapaian tugas-tugas perkembangan siswa (Y)

dari nilai 37 menjadi 39,1857 atau 39,1853>37 hal ini menandakan bahwa dengan

semakin baiknya kondisi lingkungan masyarakat maka semakin baiknya pula

tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangan siswa. Selain itu tingginya

kontribusi yang diberikan oleh variabel kondisi lingkungan masyarakat (X)

terhadap tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangan siswa (Y) yaitu sebesar

86,9% dikarenakan kondisi lingkungan dan keadaan masyarakat yang tinggal dan

hidup didalamnya secara langsung ataupun tidak langsung akan memberikan

peran, andil, maupun saling memberikan pengaruh terhadap perkembangan

pribadi dan sosial siswa. Hal ini sejalan dengan pendapat yang dikemukan oleh M.

ia dimana makhluk

hidup tinggal, mencari penghidupannya, dan memiliki karakter serta fungsi yang

khas yang mana terkait secara timbal balik dengan keberadaan makhluk hidup

dan juga sejalan dengan pendapat yang dikemukakan oleh Hassan Shadily (1999:

dari beberapa manusia, yang dengan atau karena sendirinya bertalian secara

golongan dan pengaruh-mempengaruh

Page 76: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

59

Adapun hal penting lainnya, bahwa didalam lingkungan masyarakat atau sosial

didalamnya akan terjadi kontak maupun interaksi antar individu maupun antar

manusia, dan hal ini akan memberikan pengaruh, peran, maupun kontribusi untuk

proses perkembangan individu, seperti yang diungkapkan oleh Charles Zastrow

dan Karen K. Kirst-Ashman (1989: 8) adalah sebagai berikut:

The social environment involves the condition, circumstances, and human interactions which encompass beings. Persons are dependent on effective interactions with tthis environment in order to survive and thrive. The social

done, the amount of money available, and the laws and social rulrs that must be lived by. The social environment also includes all th individuals, groups, organizations and systems with which a person comes into contact. Pengertian tersebut dapat diartikan bahwa lingkungan sosial atau masyarakat

meliputi kondisi, keadaan dan interaksi antar manusia yang mencakup secara

keseluruhan. Setiap orang tergantung pada keberhasilannya berinteraksi dengan

lingkungan seperti untuk bertahan hidup dan untuk terus berkembang.

Lingkungan sosial termasuk tipe rumah tempat tinggal, tipe pekerjaan yang

dilakukan, jumlah keuangan, serta aturan hukum dan aturan sosial yang

kesuluruhannya harus dimiliki. Lingkungan sosial juga termasuk seluruh individu,

kelompok, organisasi, dan sistem dimana setiap orang dapat saling melakukan

kontak.

Oleh karena itu, para siswa hendaknya untuk lebih cermat dan lebih selektif

dalam berinteraksi, bersosialisasi, dan beradaptasi terhadap lingkungan maupun

masyarakat yang hidup didalamnya agar tidak terpengaruh hal-hal yang negatif

dan dapat menghambat ketuntasan tugs-tugas perkembangannya, serta untuk para

orang tua hendaknya mampu memberikan lingkungan masyarakat yang baik bagi

anaknya, karena kondisi lingkungan masyarakat yang baik akan membuat anak

lebih optimal untuk menuntaskan tugas-tugas perkembangannya.

Page 77: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

61

BAB V

SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

A. Simpulan

Berdasarkan analisis data yang telah peneliti lakukan, maka dapat diambil

kesimpulan sebagai berikut:

1. Pada umumnya tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangan yang telah

dicapai siswa-siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Surakarta tahun pelajaran

2011/2012 yaitu terdapat pada tingkatan perlindungan diri, tingkat

konformistik, tingkat sadar diri, dan tahap seksama. Rata-rata skor tingkat

pencapaian tugas-tugas perkembangan yang diperoleh adalah lebih dari 37

-41 termasuk dalam kategori sedang dan terletak pada

tingkat III: Tahap Konformitas (KOM).

2. Pada umumnya kondisi lingkungan masyarakat siswa SMP Negeri 8 Surakarta

tersebut rata-rata skor yang dipe

diantara 18-22 termasuk dalam kategori sedang.

3. Kontribusi kondisi lingkungan masyarakat terhadap tingkat pencapaian tugas-

tugas perkembangan siswa pada siswa-siswa kelas VIII SMP Negeri 8

Surakarta sebesar 86,9%.

B. Implikasi

Berdasarkan hasil penelitian tentang kontribusi kondisi lingkungan

masyarakat terhadap tingkat pencapaian tugas tugas perkembangan siswa yang

telah dilaksanakan, berikut implikasi dari penelitian ini:

1. Tingkat pencapaian tugas tugas perkembangan siswa dapat diprediksi dari

kondisi lingkungan masyarakat.

2. Tingkat pencapaian tugas tugas perkembangan siswa berada pada kategori

sedang dan terletak pada tingkat III: Tahap Konformitas (KOM). sehingga

perlu ditingkatkan lagi agar tingkat pencapaian pencapian tugas-tugas

perkembangan berada pada tingkat IV: Tahap Sadar Diri (SD).

Page 78: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

62

3. Kondisi lingkungan masyarakat siswa berada pada kategori sedang, maka

perlu adanya peningkatan dari kondisi lingkungan masyarakat agar tingkat

pencapaian tugas-tugas perkembangan siswa menjadi lebih optimal

4. Kondisi lingkungan masyarakat memberikan kontribusi terhadap tingkat

pencapaian tugas tugas perkembangan siswa.

C. Saran

Berdasarkan kesimpulan dan implikasi diatas, maka ada beberapa saran

yang perlu disampaikan, yaitu:

1. Bagi Pihak Sekolah :

a. Kepada Guru BK sebaiknya lebih aktif dalam memberikan layanan

bimbingan dan konseling perkembangan kepada para siswa, agar para

siswa mampu melaksanakan dan menuntaskan tugas-tugas

perkembangannya secara optimal karena keberhasilan dalam

menuntaskan tugas tugas perkembangan tersebut sangat mempengaruhi

ketuntasan tugas tugas perkembangan siswa pada periode selanjutnya.

b. Diharapkan kepada guru BK untuk memperhatikan faktor lingkungan

masyarakat tempat siswa tinggal, artinya bahwa lingkungan masyarakat

satu dengan yang lain dapat memberi pengaruh yang berbeda terhadap

sikap, perilaku dan ketuntasan tugas-tugas perkembangan siswa

2. Bagi Orang tua siswa:

a. Sebaiknya orang tua siswa lebih memperhatikan dan mengawasi setiap

perkembangan yang terjadi pada diri anak atau siswa, agar orang tua

mengetahui dan memahami perkembangan yang sedang terjadi pada

anaknya.

b. Orang tua harus mendidik dan memberikan contoh kepada anaknya sejak

usia dini, baik itu memberikan pendidikan umum serta memberikan

kondisi lingkungan yang baik agar mampu untuk menunjang

perkembangan sosial anaknya.

c. Diharapkan orang tua dalam mendidik anaknya untuk tetap memberikan

bimbingan dan contoh teladan yang baik sehingga anak akan selalu

Page 79: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

63

mencotoh dari perilaku orang tua dan dijadikan pegangan dalam

berperilaku di kehidupan sehari-hari dan dalam hidup bermasyarakat.

3. Bagi Peserta Didik :

a. Peserta didik harus memahami bahwa lingkungan masyarakat akan

memberikan peranan terhadap perkembangannya

b. Peserta didik harus bersikap aktif dan kritis agar mampu mencapai

ketuntasan dalam tugas-tugas perkembangannya.

4. Bagi Peneliti Berikutnya :

Penelitian yang akan dilakukan berikutnya hendaknya benar-benar memahami

dan mempersiapkan materi-materi yang dibutuhkan, dan lebih memperhatikan

kepada penggunaan instrument yang akan digunakan dalam pengumpulan data

penelitia. Hal ini agar hasil yang akan diperoleh lebih optimal dan maksimal serta

bermanfaat bagi setiap pihak baik yang terlibat dalam penilitain tersebut maupun

bagi para pembaca.

Page 80: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

61

BAB V

SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

D. Simpulan

Berdasarkan analisis data yang telah peneliti lakukan, maka dapat diambil

kesimpulan sebagai berikut:

4. Pada umumnya tingkat pencapaian tugas-tugas perkembangan yang telah

dicapai siswa-siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Surakarta tahun pelajaran

2011/2012 yaitu terdapat pada tingkatan perlindungan diri, tingkat

konformistik, tingkat sadar diri, dan tahap seksama. Rata-rata skor tingkat

pencapaian tugas-tugas perkembangan yang diperoleh adalah lebih dari 37

-41 termasuk dalam kategori sedang dan terletak pada

tingkat III: Tahap Konformitas (KOM).

5. Pada umumnya kondisi lingkungan masyarakat siswa SMP Negeri 8 Surakarta

tersebut rata-rata skor yang dipe

diantara 18-22 termasuk dalam kategori sedang.

6. Kontribusi kondisi lingkungan masyarakat terhadap tingkat pencapaian tugas-

tugas perkembangan siswa pada siswa-siswa kelas VIII SMP Negeri 8

Surakarta sebesar 86,9%.

E. Implikasi

Berdasarkan hasil penelitian tentang kontribusi kondisi lingkungan

masyarakat terhadap tingkat pencapaian tugas tugas perkembangan siswa yang

telah dilaksanakan, berikut implikasi dari penelitian ini:

5. Tingkat pencapaian tugas tugas perkembangan siswa dapat diprediksi dari

kondisi lingkungan masyarakat.

6. Tingkat pencapaian tugas tugas perkembangan siswa berada pada kategori

sedang dan terletak pada tingkat III: Tahap Konformitas (KOM). sehingga

perlu ditingkatkan lagi agar tingkat pencapaian pencapian tugas-tugas

perkembangan berada pada tingkat IV: Tahap Sadar Diri (SD).

Page 81: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

62

7. Kondisi lingkungan masyarakat siswa berada pada kategori sedang, maka

perlu adanya peningkatan dari kondisi lingkungan masyarakat agar tingkat

pencapaian tugas-tugas perkembangan siswa menjadi lebih optimal

8. Kondisi lingkungan masyarakat memberikan kontribusi terhadap tingkat

pencapaian tugas tugas perkembangan siswa.

F. Saran

Berdasarkan kesimpulan dan implikasi diatas, maka ada beberapa saran

yang perlu disampaikan, yaitu:

5. Bagi Pihak Sekolah :

c. Kepada Guru BK sebaiknya lebih aktif dalam memberikan layanan

bimbingan dan konseling perkembangan kepada para siswa, agar para

siswa mampu melaksanakan dan menuntaskan tugas-tugas

perkembangannya secara optimal karena keberhasilan dalam

menuntaskan tugas tugas perkembangan tersebut sangat mempengaruhi

ketuntasan tugas tugas perkembangan siswa pada periode selanjutnya.

d. Diharapkan kepada guru BK untuk memperhatikan faktor lingkungan

masyarakat tempat siswa tinggal, artinya bahwa lingkungan masyarakat

satu dengan yang lain dapat memberi pengaruh yang berbeda terhadap

sikap, perilaku dan ketuntasan tugas-tugas perkembangan siswa

6. Bagi Orang tua siswa:

d. Sebaiknya orang tua siswa lebih memperhatikan dan mengawasi setiap

perkembangan yang terjadi pada diri anak atau siswa, agar orang tua

mengetahui dan memahami perkembangan yang sedang terjadi pada

anaknya.

e. Orang tua harus mendidik dan memberikan contoh kepada anaknya sejak

usia dini, baik itu memberikan pendidikan umum serta memberikan

kondisi lingkungan yang baik agar mampu untuk menunjang

perkembangan sosial anaknya.

f. Diharapkan orang tua dalam mendidik anaknya untuk tetap memberikan

bimbingan dan contoh teladan yang baik sehingga anak akan selalu

Page 82: KONTRIBUSI KONDISI LINGKUNGAN MASYARAKAT …... · Jurusan / Program Studi : IP / Bimbingan dan Konseling Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

63

mencotoh dari perilaku orang tua dan dijadikan pegangan dalam

berperilaku di kehidupan sehari-hari dan dalam hidup bermasyarakat.

7. Bagi Peserta Didik :

c. Peserta didik harus memahami bahwa lingkungan masyarakat akan

memberikan peranan terhadap perkembangannya

d. Peserta didik harus bersikap aktif dan kritis agar mampu mencapai

ketuntasan dalam tugas-tugas perkembangannya.

8. Bagi Peneliti Berikutnya :

Penelitian yang akan dilakukan berikutnya hendaknya benar-benar memahami

dan mempersiapkan materi-materi yang dibutuhkan, dan lebih memperhatikan

kepada penggunaan instrument yang akan digunakan dalam pengumpulan data

penelitia. Hal ini agar hasil yang akan diperoleh lebih optimal dan maksimal serta

bermanfaat bagi setiap pihak baik yang terlibat dalam penilitain tersebut maupun

bagi para pembaca.