konsep benih

20
Konsepsi Benih Konsepsi Benih Oleh : Oleh : Halimursyadah, SP, MSi Halimursyadah, SP, MSi Pertemuan ke -1

Upload: nyoe-sagai

Post on 30-Jun-2015

1.082 views

Category:

Documents


50 download

TRANSCRIPT

Page 1: Konsep Benih

Konsepsi BenihKonsepsi Benih

Oleh : Oleh :

Halimursyadah, SP, MSiHalimursyadah, SP, MSi

Pertemuan ke -1

Page 2: Konsep Benih

PendahuluanPendahuluan

BENIH BENIH simbol dari suatu permulaan, simbol dari suatu permulaan, yang merupakan inti dari kehidupan di yang merupakan inti dari kehidupan di alam semestaalam semesta

BENIH BENIH alat untuk mempertahankan alat untuk mempertahankan kelanjutan hidup spesies tumbuhan kelanjutan hidup spesies tumbuhan dengan cara mempertahankan atau dengan cara mempertahankan atau memperpanjang kehidupan memperpanjang kehidupan embrionic axisembrionic axis..

Kehidupan Kehidupan embrionic axisembrionic axis akan membentuk akan membentuk kehidupan baru sampai bertahun-tahun kehidupan baru sampai bertahun-tahun meskipun sesudah tanaman induknya mati meskipun sesudah tanaman induknya mati

Page 3: Konsep Benih

Pengertian Benih Pengertian Benih

Benih adalah organisme hidup sebagai Benih adalah organisme hidup sebagai cikal bakal yang jelas identitas genetik, cikal bakal yang jelas identitas genetik, yang bersifat sebagai ‘energi transitor’ yang bersifat sebagai ‘energi transitor’ dan simbol efisiensi (Sadjad, 1993). dan simbol efisiensi (Sadjad, 1993).

Benih, bila dipahami secara terstruktur Benih, bila dipahami secara terstruktur hanya diartikan sebagai biji botani, namun hanya diartikan sebagai biji botani, namun pengertian benih sejalan dengan pengertian benih sejalan dengan perkembangan keilmuan dan berdasarkan perkembangan keilmuan dan berdasarkan UU No. 12 tahun 1992, dapat diartikan UU No. 12 tahun 1992, dapat diartikan sebagai bagian tanaman yang digunakan sebagai bagian tanaman yang digunakan untuk reproduksi, baik bagian generatif untuk reproduksi, baik bagian generatif (true seed) maupun vegetatif (true seed) maupun vegetatif

Page 4: Konsep Benih

Pengertian Benih Pengertian Benih Bagian vegetatif dapat berupa : Bagian vegetatif dapat berupa :

a. organ reproduktif vegetatif serupa dengan true a. organ reproduktif vegetatif serupa dengan true seed tetapi hasil dari apomiksis (mis. Benih seed tetapi hasil dari apomiksis (mis. Benih rerumputan)rerumputan)b. akar (contoh : ubi kayu)b. akar (contoh : ubi kayu)c. tuber (contoh : kentang)c. tuber (contoh : kentang)d. batang (cont. ubi kayu, tebu)d. batang (cont. ubi kayu, tebu)

e. cabang (berbagai tanaman buah-buahan, ubi)e. cabang (berbagai tanaman buah-buahan, ubi)f. daun (tanaman hias)f. daun (tanaman hias)g. bulb (cont. bawang)g. bulb (cont. bawang)h. rhizome (cont. strawberry)h. rhizome (cont. strawberry)

Page 5: Konsep Benih

BULB TUBER

Page 6: Konsep Benih

Namun bahasan selanjutnya lebih menekankan Namun bahasan selanjutnya lebih menekankan kepada kepada benih botanis (true seed)benih botanis (true seed) benih yan benih yan dihasilkan dari fase generatif dari siklus dihasilkan dari fase generatif dari siklus kehidupan tumbuhan yang dipakai untuk kehidupan tumbuhan yang dipakai untuk memperbanyak dirinya (memperbanyak dirinya (multiplicationmultiplication).).

Secara embriologisSecara embriologis, , benih adalah biji yang benih adalah biji yang berasal dari ovuleberasal dari ovule. . Ovule dalam Ovule dalam pertumbuhannya setelah masak (pertumbuhannya setelah masak (maturemature) lalu ) lalu menjadi biji (menjadi biji (seedseed), sedangkan integumentnya ), sedangkan integumentnya menjadi kulit biji (menjadi kulit biji (seed coatseed coat) dan ovary akan ) dan ovary akan menjadi buah (menjadi buah (fruitfruit). ).

Misalnya pada padi, yang dimaksud dengan benih Misalnya pada padi, yang dimaksud dengan benih (seed) ialah gabah ((seed) ialah gabah (caryopsiscaryopsis), pada jagung ialah ), pada jagung ialah butir jagung (butir jagung (corn kernelcorn kernel), dan pada kedele ialah ), dan pada kedele ialah biji kedele ( biji kedele ( soya seedsoya seed). ).

Page 7: Konsep Benih

SEED COAT

ENDOSPERM

HILUM

EMBRIOCOTYLEDON

Glycine max L.Merill Zea mays, L Oryza sativa, L

Page 8: Konsep Benih

BEDA BEDA BENIHBENIH DAN DAN KECAMBAHKECAMBAH

Bibit atau kecambah (Bibit atau kecambah (seedlingseedling) ) benih benih yang sudah berkecambah. yang sudah berkecambah.

Misalnya bibit pada padi sawah dengan Misalnya bibit pada padi sawah dengan sistem pindah tanam (sistem pindah tanam (transplantingtransplanting) ) adalah benih yang telah berkecambah di adalah benih yang telah berkecambah di persemaian (persemaian (seed bedseed bed) sebelum ) sebelum dipindahkan ke sawah. dipindahkan ke sawah.

Dalam arti praktis istilah bibit digunakan Dalam arti praktis istilah bibit digunakan untuk untuk alat reproduksi secara vegetatifalat reproduksi secara vegetatif seperti umbi kentang, umbi bawang, ubi seperti umbi kentang, umbi bawang, ubi kayu, dan tebu.kayu, dan tebu.

Page 9: Konsep Benih

Tahapan perkembangan benih menjadi kecambah

seed After imbibition 12 hours

After imbibition 24 hours

After imbibition 36 hours

After imbibition 48 hours

seedling

radikula

cotyledon

Page 10: Konsep Benih

Batasan Benih Batasan Benih Dalam konteks teknologi benih, ada beberapa Dalam konteks teknologi benih, ada beberapa

batasan pengertian benih yaitu :batasan pengertian benih yaitu :

1. 1. Secara strukturalSecara struktural - benih sama dengan biji botani yang berasal dari benih sama dengan biji botani yang berasal dari

bakal biji (ovul) yang telah dibuahi bakal biji (ovul) yang telah dibuahi suatu nusellus dengan integumen yang akan suatu nusellus dengan integumen yang akan

menjadi kulit benih, menjadi kulit benih, sel telur yang dibuahi akan menjadi embrio,sel telur yang dibuahi akan menjadi embrio, Inti polar yang dibuahi membentuk endosperm, Inti polar yang dibuahi membentuk endosperm,

Page 11: Konsep Benih

Batasan BenihBatasan Benih

2.2. Secara FungsionalSecara Fungsional- Perbedaan fungsi benih dan bijiPerbedaan fungsi benih dan biji- Bila manusia memanfaatkan biji Bila manusia memanfaatkan biji

untuk kebutuhan pangan untuk kebutuhan pangan bijibiji- Bila dimanfaatkan sebagai bahan Bila dimanfaatkan sebagai bahan

tanam tanam benihbenih - Jadi biji dapat memiliki fungsi ganda Jadi biji dapat memiliki fungsi ganda

Page 12: Konsep Benih

Batasan BenihBatasan Benih3.3. Batasan agronomiBatasan agronomi- Agronomi Agronomi pengelolaan lahan untuk mencapai pengelolaan lahan untuk mencapai

produksi yang maksimumproduksi yang maksimum- Bila lahan yang dikelola berawal dari ‘benih’ Bila lahan yang dikelola berawal dari ‘benih’

maka untuk mencapai produksi maksimum, maka untuk mencapai produksi maksimum, benih yang ditanam harus memiliki mutu yang benih yang ditanam harus memiliki mutu yang tinggi, tinggi, bukan benih yang sekadar biji yang bukan benih yang sekadar biji yang dialihfungsikandialihfungsikan

- Benih tidak cukup hanya memiliki kemampuan Benih tidak cukup hanya memiliki kemampuan berproduksi normal pada kondisi yang berproduksi normal pada kondisi yang optimum, tetapi juga pada kondisi yang optimum, tetapi juga pada kondisi yang suboptimum. Benih yang vigor (memiliki suboptimum. Benih yang vigor (memiliki kekuatan tumbuh yang baik) akan mampu kekuatan tumbuh yang baik) akan mampu mencapai produksi maksimum pada kondisi mencapai produksi maksimum pada kondisi suboptimum suboptimum

Page 13: Konsep Benih

Batasan BenihBatasan Benih

4. 4. Benih sebagai wahana teknologi majuBenih sebagai wahana teknologi maju- Benih pada hakikatnya merupakan tanaman mini Benih pada hakikatnya merupakan tanaman mini

yang berada dalam wadah yang kompleks yang yang berada dalam wadah yang kompleks yang sudah jelas identitasnyasudah jelas identitasnya. .

- Embrio yang berkembang dari zygot dalam Embrio yang berkembang dari zygot dalam kantong embrio hasil pembuahan sel telur dan sel kantong embrio hasil pembuahan sel telur dan sel sperma , tidak lain adalah merupakan satu sperma , tidak lain adalah merupakan satu tanaman utuh yang jelas identitas genetiknya.tanaman utuh yang jelas identitas genetiknya.

- Benih yang memiliki identitas genetik yang Benih yang memiliki identitas genetik yang mantap sifat penurunannya akan memenuhi mantap sifat penurunannya akan memenuhi harapan agronomi yang berteknologi majuharapan agronomi yang berteknologi maju

- Teknologi maju dalam perbenihan akan Teknologi maju dalam perbenihan akan menghasilkan benih yang baik dan benar, artinya menghasilkan benih yang baik dan benar, artinya benih yang bersih, sehat dan benar informasinya benih yang bersih, sehat dan benar informasinya serta mampu mempertinggi efisiensi agronomi serta mampu mempertinggi efisiensi agronomi

Page 14: Konsep Benih

Batasan BenihBatasan Benih

5. 5. Benih sebagai wahana bioteknologiBenih sebagai wahana bioteknologi- Benih dalam batasan ini tidak lagi dipandang Benih dalam batasan ini tidak lagi dipandang

sebagai benih alami atau tanaman mini sebagai benih alami atau tanaman mini embrional atau bukan lagi sebagai benih yang embrional atau bukan lagi sebagai benih yang metabolismenya mengikuti kaidah alami tetapi metabolismenya mengikuti kaidah alami tetapi benih yang dilahirkan oleh rekayasa manusia benih yang dilahirkan oleh rekayasa manusia untuk suatu kepentingan yang spesifik atau untuk suatu kepentingan yang spesifik atau disebut benih artifisial.disebut benih artifisial.

- Benih dalam konteks ini lahir dari upaya Benih dalam konteks ini lahir dari upaya bioteknologi dan rekayasa genetik yang canggih bioteknologi dan rekayasa genetik yang canggih guna menunjang budidaya tanaman yang lain guna menunjang budidaya tanaman yang lain dari budidaya konvensionaldari budidaya konvensional

Page 15: Konsep Benih

Aspek Mutu Benih Aspek Mutu Benih

Ada 4 aspek mutu benih, yaitu :Ada 4 aspek mutu benih, yaitu : 1. Mutu genetik1. Mutu genetik identitas genetik benih yang digunakan identitas genetik benih yang digunakan

harus jelas terutama pada penggunaan harus jelas terutama pada penggunaan benih-benih hibrida. benih-benih hibrida.

Mutu genetik ditentukan oleh karakteristik Mutu genetik ditentukan oleh karakteristik tanaman, hasil dari potensi genetik tanaman, hasil dari potensi genetik embrio, yang dipengaruhi oleh praktek embrio, yang dipengaruhi oleh praktek agronomi dan karakteristik ekologi di agronomi dan karakteristik ekologi di daerah produksi benih daerah produksi benih

Page 16: Konsep Benih

Aspek Mutu BenihAspek Mutu Benih

2.2. Mutu FisikMutu Fisik Merujuk kepada persentase benih utuh Merujuk kepada persentase benih utuh

(tidak rusak) dari varietas tanaman yang (tidak rusak) dari varietas tanaman yang diinginkan dalam suatu lot benih yang diinginkan dalam suatu lot benih yang terdiri dari : terdiri dari :

benih murni benih murni bahan inert (batu, sekam, benih patah) bahan inert (batu, sekam, benih patah) benih tanaman/varietas lain benih tanaman/varietas lain biji gulmabiji gulma

Page 17: Konsep Benih

Aspek Mutu BenihAspek Mutu Benih3.3. Mutu FisiologisMutu Fisiologis Merujuk kepada kemampuan benih Merujuk kepada kemampuan benih

berkecambah (tumbuhnya bagian-bagian berkecambah (tumbuhnya bagian-bagian penting kecambah) pada periode tertentu. penting kecambah) pada periode tertentu.

Mutu fisiologis mencakup viabilitas dan vigor Mutu fisiologis mencakup viabilitas dan vigor serta karakteristik dormansiserta karakteristik dormansi

Mutu fisiologis dipengaruhi oleh :Mutu fisiologis dipengaruhi oleh : kondisi tumbuh ( tersedianya air, hara dan tidak kondisi tumbuh ( tersedianya air, hara dan tidak

adanya penyakit selama stadia pengisian, tidak adanya penyakit selama stadia pengisian, tidak adanya hujan yang berlebihan selama adanya hujan yang berlebihan selama pemasakan biji sampai saat panen), pemasakan biji sampai saat panen),

metode panen dan perontokan yang tepat shg metode panen dan perontokan yang tepat shg tidak menimbulkan kerusakan mekanis, dan tidak menimbulkan kerusakan mekanis, dan

kondisi simpan yang baik sehingga viabilitas kondisi simpan yang baik sehingga viabilitas dan vigor dapat tetap dipertahankandan vigor dapat tetap dipertahankan

Page 18: Konsep Benih

Aspek Mutu BenihAspek Mutu Benih

4.4. Mutu Kesehatan BenihMutu Kesehatan Benih Merujuk kepada ada/tidaknya penyakit di dalam Merujuk kepada ada/tidaknya penyakit di dalam

atau permukaan benihatau permukaan benih Beberapa penyakit dapat ditransmisikan melalui Beberapa penyakit dapat ditransmisikan melalui

benih benih (seed born disease) (seed born disease) tanpa mempengaruhi tanpa mempengaruhi viabilitas dan vigor, tetapi dapat merusak viabilitas dan vigor, tetapi dapat merusak tanaman pada stadia lanjuttanaman pada stadia lanjut

Infeksi penyakit dapat dicegah dengan Infeksi penyakit dapat dicegah dengan phytosanitary controlphytosanitary control

Bacterial blight (Bacterial blight (Xanthomonas phaseoliXanthomonas phaseoli ) pada ) pada Phaseolus sp yang penularannya melalui benih, Phaseolus sp yang penularannya melalui benih, tanah, udara (tanah, udara (seed, soil and air – transmittedseed, soil and air – transmitted), ),

infeksi oleh bakteri infeksi oleh bakteri Clavibacter michiganensis Clavibacter michiganensis michiganensismichiganensis pada tomat pada tomat

Page 19: Konsep Benih

Falsafah Benih Falsafah Benih

Analis dan teknolog benih disebut Analis dan teknolog benih disebut “orang benih” “orang benih” (I’m a seed man)(I’m a seed man)

Beberapa pandangan dan falsafah Beberapa pandangan dan falsafah dalam bidang benih yaitu :dalam bidang benih yaitu :

1.1. Benih itu tanaman miniBenih itu tanaman mini

2.2. Benih itu kecil tapi indahBenih itu kecil tapi indah

Page 20: Konsep Benih

Falsafah BenihFalsafah Benih

3.3. Benih itu hasil hari ini, janji untuk esok Benih itu hasil hari ini, janji untuk esok harihari

4.4. Benih itu adalah bijiBenih itu adalah biji5.5. Benih itu tidak sama dengan bijiBenih itu tidak sama dengan biji6.6. Benih itu dalam konteks agronomiBenih itu dalam konteks agronomi7.7. Benih itu wahana teknologi majuBenih itu wahana teknologi maju8.8. Benih itu produk bioteknologiBenih itu produk bioteknologi9.9. Benih itu harus baik dan benarBenih itu harus baik dan benar10.10. Benih itu harus vigorBenih itu harus vigor11.11. Benih itu bisa menipu Benih itu bisa menipu