kewirausahaan - email

Upload: yudha-seishun-kyousoulkyuki

Post on 15-Oct-2015

33 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

WIRAUSAHA & KEMAJUAN SUATU NEGARA

Apa Hakikat Kaya ?

1. Kaya adalah banyak uang shg bisa berbuat apa saja2. Kaya adalah punya rumah lima, mobil lima, tanah lima, dll semua lima.3. Kaya adalah suatu ukuran, seberapa berguna seseorang bagi orang lain. Dalam dunia usaha kaya dapat didefinisikan sebagai seberapa banyak orang tersebut dapat memberi manfaat/lapangan pekerjaan atau sumber kehidupan bagi orang lain atau pihak lain, dan memperoleh timbale balik bagi dirinya berupa keuntungan fisik atau non-fisik.

Dampak Psychologis Wirausaha

Wirausaha yang BaikWirausaha yang Curang

Membangun mental bersaing yang baikMerusak mental diri sendiri

Keuntungan materi dan non-materiMenguntungkan diri sendiri dgn merugikan pihak lain bahkan bangsa dan negara

Bernilai ibadahBernilai dusta/menipu

Keuntungan-keuntungan Wirausaha

1. Keuntungan materi2. Membangun kemandirian Melahirkan ide dan melaksananakannya Bereksperimen dan menilai sendiri hasilnya3. Membangun citra diri.4. Membangun jaringan/mitra usaha danMembuka pergaulan dgn pihak lain secara luas.5. Membuka jalan mengenal karakteristik usaha dibidang lain.

WIRAUSAHA & KEMAJUAN SUATU NEGARA

Suatu negara akan mampu membangun bila memiliki wirausahawan sebanyak 2% dari jumlah penduduknya

(Data yang dikeluarkan PBB)

Komposisi wirausahawan di Jepang:Wirausahawan tingkat sedang 2%Wirausahawan kecil 20% dari jumlah penduduk.

(Heidjrachman Ranu P , 1982)

PERAN WIRAUSAHA DI SUATU NEGARA

Menunjang pembangunan diberbagai sektor Mendorong kekuatan ekonomi dalam negeri Menggerakkan sektor swasta secara tangguh & disiplin Menambah daya tampung tenaga kerja Melancarkan proses produksi, distribusi dan konsumsi dan meningkatkan pendapatan masyarakat Meningkatkan ketahanan nasional dan mengurangi ketergantungan pada pihak asing Meningkatkan citra dan jati diri bangsa Membina karyawan untuk jujur, mandiri, disiplindan proporsional.

HAMBATAN PSICHOLOGIS WIRAUSAHA DI INDONESIA

- Wirausaha di Indonesia dipandang tidak terhormat Persaingan yang sering tidak sehat & tidak berimbang Penghasilan tidak stabil dan tidak terjamin Wirausaha pekerjaan rendah (bersifat dagang) Pengusaha pada umumnya kikir, egois, agresif Adanya pandangan: Untuk apa sekolah tinggi, kalau cuma mau jadi pedagang Wirausaha (entrepreneurship) tidak dipelajari di sekolah-sekolah di Indonesia pada masa dulu. Ada pandangan wirausaha itu hanya dari keturunan

entrepreneur are not born they are developed(Hisrich-Peters, 1995)

KEUNGGULAN DAN KELEMAHANWIRAUSAHA

KEUNGGULANKELEMAHAN

-Menggapai ambisi pribadi- Penghasilan tidak pasti

-Kesempatan untuk melakukan kreasi dan innovasi dalam usaha- Selalu ada ancaman rugi dan bahkan bangkrut

- Menjadi tuan atas diri sendiri- Kerja terlalu keras

- Tidak banyak usahawan yang berhasil secara murni

- Salah dalam spekulasi bisa membuat kembali ke titik nol

MEMULAI USAHA BARU

Faktor-faktor utama dalam memulai usaha baru:

1. Personal, yg menyangkut aspek pribadi seseorang2. Sosiologis, yg menyangkut aspek hubungan dengan lingkungan3. Environment, menyangkut fasilitas spt transportasi, pergudangan, perbankan, arus barang, jasa konsultan dsb.

(Bygrave, 1994)

FAKTOR-FAKTOR PENDORONG MUNCULNYA USAHA BARU

1. Innovation, meliputi adanya keinginan berprestasi, sifat penasaran (curiosity), faktor pendidikan dan adanya pengalaman. Selain itu faktor luar diri, yang meliputi: adanya peluang dan kreatifitas.

2. Pemicu (Triggering) Adanya ketidakpuasan dgn pekerjaan sekarang. PHK Pekerjaan hari tua Ada permodalan, memiliki warisan, punya lokasi strategis Ada relasi dengan pihak lain Dorongan orang tua atau bantuan famili Dorongan pemerintah, fasilitas kredit, pelatihan2 dll.

3. Implementasi (Pelaksanaan) Ada pribadi yang sudah siap mental Ada rencana jangka panjang ke depan.

4. Growth (Pertumbuhan) Ada tim yang kuat, kompak dan strategi yang mantap Ada produk yang dpt dibanggakan, promosi yang baik, bahan baku yang terus menerus Ada strategi pemasaran yang baik.

MENILAI PELUANG PADA USAHA BARU

KETIDAKTENTUAN

WIRAUSAHA(ENTREPRENEUR)PELUANG(OPPORTUNITY)

KESESUAIAN & KESENJANGAN( FITS & GAPS )KETIDAKTENTUAN KETIDAKTENTUAN

SUMBER DAYA(RESOURCES)

KETIDAKTENTUAN

ENTREPRENEUR ATAU ENTREPRISING MAN

Adalah orang yang: Berani mengambil resiko Berani menghadapi ketidakpastian Membuat rencana kegiatan sendiri Memiliki semangat berbakti untuk bangsa Memiliki semangat innovatif dan reformatif

WHAT IS ENTREPRENEURSHIP ?

Entrepreneurship is the process of creating something different with value by devoting the necessary time and effort, assuming the accompanying financial, psychic and social risk, and receiving the resulting rewards of monetary and personal satisfaction and independence

(Hisrich-Peters, 1995)

WIRAUSAHA & WIRASWASTA

Dr. Buchari Alma, menyimpulkan setelah menelaah banyak pendapat yang ada, wiraswasta dan wirausaha sama saja isi dankarakternya, walaupun berbeda orientasinya. Wiraswasta lebih fokus pada objek, yaitu ada usaha yang mandiri. Wirausaha lebih menekankan pada jiwa, semangat dan diaplikasikan dalam segala aspek kehidupan.

PROFIL WIRAUSAHAWAN

Menurut Zimmerer & Scarborough, 19961. Wanita pengusaha2. Minority entrepreneur3. Immigrant entrepreneur4. Part time entrepreneur5. Home based entrepreneur6. Family-owned business7. Copreneurs (Usaha bersama berdasarkan bidang keahlian)SIFAT-SIFAT YANG PERLU DIMILIKI SEORANG PENGUSAHA

Menurut BN. Marbun 1993

1. Percaya diri (believable, independent,pribadi mantap, optimis)2. Berorientasi pada kerja dan hasil (haus prestasi, orientasi pada laba/kerja, tekun, tabah, energik, motivasi & inisiatif)3. Kepemimpinan (mampu memimpin, menanggapi saran, supel)4. Pengambil resiko (suka pada tantangan, berani ambil resiko)5. Keorisinilan (inovatif, kreatif, mengetahui banyak)6. Berorientasi ke masa depan7. Kreatifitas

HUBUNGAN KREATIFITAS DAN INTELIGENSI

RENDAHRENDAHTINGGITINGGI

Kreatifitas Inteligensi

Kreatifitas tinggi dan Inteligensi tinggi tercermin pada ciri masyarakat Jepang:

1. Ekonomis2. Gigih dan ulet3. Workacoholic (suka bekerja keras)4. Tidak cepat puas dengan hasil kerja5. Futuristik6. Menerapkan prinsip KAIZEN (unending improvement)

KONSEP 10-D DARI BYGRAVE tentang sifat-sifat seorang pengusaha

1. Dream (mimpi & reka kerja)2. Decisiveness (cepat mengambil inisiatif)3. Doers (seorang penindak lanjut)4. Determination (penentu arah dan kebijakan)5. Dedication (sangat konsisten)6. Devotion (cinta, gemar,suka pd usahanya)7. Details (rinci dan details)8. Destiny (taqwa dan tawakkal)9. Dollars (uang bukan tujuan, tapi ukuran keberhasilan)10. Distribute (membagi kepercayaan bahkan kepemilikanpada orang-orang yang ada dalam sistem usaha.

KELEMAHAN PELAKU WIRAUSAHA INDONESIA

1. M E N T A L I T A S meremehkan mutu memandang enteng konsumen wanita tidak disiplin kurang perhitungan kurang keahlian tidak dilandasi studi kelayakan tidak jujur tidak melihat kedepan

2. MASIH ADA KOLUSI DI BIDANG PERMODALAN ( ? )3. KONTROL & PEMBINAAN DARI PEMERINTAH KURANG

KEPRIBADIAN, TEMPERAMEN & WATAKKepriadian, temperamen dan watak merupakan satu kesatuan utuh yang diperlukan melekat pada diri seorang wirausahawan.

Menurut Erich Fromm (1975)

Personality atau kepribadian merupakan keseluruhan kualitas psikis yang melekat dan khas pada seseorang yang menjadi semacam ciri.

KEPRIBADIAN YANG PRODUKTIF adalah kepribadian yang melahirkan kegiatan, dimana kegiatan itu bersifat meningkatkan kegunaan (utility)

Ada beberapa bentuk utility, antara lain:

1. Utility of place, misal: hasil kebun dibawa dari desa ke kota.Optimalisasi manfaat ruangan pada sebuah bangunan.2.Utility of time, misal: makanan disimpan untuk persiapan masa paceklik.4. Utility of form, misal: karet diubah menjadi ban mobil5. Utility of possesion, misal: pemindahan kepemilikan dari penjual ke pembeli

Menurut Gilmore, kepribadian yang produktif individu yang menghasilkan kontribusi yang bermanfaat bagi lingkungannya.Seorang wirausahawan memiliki tangung jawab sosial yang tinggi terhadap lingkungannya.

TEMPERAMEN

Temperamen, menunjukkan cara seseorang berinteraksi atau betingkah laku thd lingkungannya.

Hippocrates, membedakan lima macam temperamen

1. Choleric = api, panas, kuat > gampang marah2. Sanguine = udara, lembab, lemah > memandang enteng3. Melancholic = bumi, dingin, kering > pendiam4. Phlegmatic = air, dingin, lembab > lamban5. Lightic = cahaya, hangat, terang > jujur,pengabdi

WATAK

Character is define as the pattern of behavior characteristic for a given individual (Leland E.Hinsie, Jacob Satzky)

Watak adalah cerminan dari kelima temperamen diatas yang dapat dikatakan telah meng-karakter pada diri seseorang

Watak Seorang Pengusaha pada umumnya antara lain

Ulet, Jujur, Pekerja kerasTidak suka ketergantungan pada pihak lain, Bertanggung jawab, Kreatif, dan Kritis

Ada dua dimensi pokok social resposibility1. Skill of social interaction- friendliness tolerance - open relationship2. Value structure deep empathy - concern for others

Tidak Semua Orang Sama Produktifitasnya:

Produktifitas tinggi (percaya diri, kapabel, rasa wajar diri) Produktifitas rata-rata, (produktifitas rata-rata) Produktifitas rendah (emotionally and mentally handicapped and relationship to society is essentially dependent)

PRODUKTIFITAS

Produktifitas adalah salah satu faktor penting didalam menentukan daya saing sebuah produk. Produktifitas merupakan kunci penting dalam menentukan kemenangan Jepang terhadap produk-produk Amerika di pasar dalam negeri Amerika Serikat. Di Amerika Serikat, Jepang menguasai 30% pasar mobil, 90% sepeda motor, 50% alat rekaman, radio 50%, kamera 30% dan televisi 25%.

Productivity in economics is a term used to describe how well or how efficiently an economys resources are used in the processes of production (Americana, Vol 22, 1978: 640)Productivity in economics is the ratio of what is produced to what is require to produce it. (Britanica, vol 15, 1982: 27)

Produktifitas adalah perbandingan antara hasil yang diperoleh dengan hasil-hasil yang digunakan.

Produktifitas merupakan ukuran kolektif dari tiga komponen, yaitu:

Organisasi

Kelompok

PRODUKTIFITAS Kelompok

Individu

Ada tiga tujuan dasar produktifitas, yaitu:

1. Tujuan strategi, apakah organisasi sudah benar sesuai yg telah digariskan.2.Tujuan efektifitas, yaitu capaian dalam hal kuantitas dan kualitas.3. Tujuan efisiensi, bagaimana perbandingan output dibagi input.

VARIABEL-VARIABEL YANG MEMPENGARUHIPRODUKTIFITAS

MOTIVATION

GOVERNMENTREGULATIONUNIONS

MANAGERIALLEADERSHIP

MANAGERIALPROCESSES PRODUKTIFITAS

Inovation, Technology and capital investment

MOTIVASI

Motivasi adalah kemauan untuk berbuat sesuatu, sedangkan motif adalah kebutuhan, keinginan, dorongan atau impuls. Motivasi seseorang amat tergantung pada kekuatan motifnya.

Motif dapat berubah, menguat atau melemah, bahkan menghilang karena beberapa hal antara lain:1. Kebutuhan/keinginan telah terpuaskan 2. Ada hambatan, sehingga orang mengalihkan motif ke arah lain.

TEORI MOTIVASI DARI ABRAHAM MASLOW

Menurut Maslow, ada lima kebutuhan manusia sebagai suatu capaian, yang muncul secara berjenjang (hirarki kebutuhan) seperti pada gambar berikut.

Self Esteem actualization (recognation) Social Safety Physiological Needs. TEORI MOTIVASI HAWTHORNE

Teori ini didasarkan pada hasil penelitian Elton Mayo yang menemukan faktor peningkatan prestasi karyawan melalui human relation. Prestasi meningkat setelah karyawan merasa ada interaksi social, ada pujian spontan dll.

Toeri motivasi X-Y dari Douglas Mc. Gregor ,mendasarkan pada kutub +/-Teori Pola A-B dari Chris Argyris, mendasarkan pada kutub +/-Teori Hygiene dari Frederick Herzberg, kepuasan pada kondusifitas lingkungan.Teori Ekspektasi dari Vroom, mendasarkan pada harapan-harapan.Teori prestasi dari Mc. Clelland, mendasarkan pada keinginan akan keberhasilan, afiliasi dan kekuasaan.

PERAN ALAM BAWAH SADARUNTUK KEMAJUAN USAHA

1. RASA BAWAH SADARCiri-ciri ide yang berasal dari bawah sadar manusia antara lain: datangnya bisa dalam berbagai keadaan tidak tergantung waktu dan tempat bila tidak diakomodir, akan hilang dan tak kembali lagi.Rasa bawah sadar lebih tepat dikatakan inspire dari bathin yang dinamis yang sedang menggagas sesuatu. Jadi inspire, merupakan dukungan bawah sadar manusia thd masalah atau gagasan yang sedang dibuatnya. Termasuk dalam hal memajukan usaha.

2. IMAJINASI

Imajinasi adalah sesuatu bayangan yang dilakukan secara sadar. Misalnya orang membayangkan, disamping tambak udang harus ada usaha bibit udang; disamping cucian mobil, ada warung dan minuman dingin. Dari imajinasi dapat lahir ide-ide yang mendukung suatu usaha atau keinginan yang digagas seseorang. Imajinasi yang sukses harus didukung oleh faktor2 eksternal yang ada pada diri seseorang. Meliputi pengalaman, keahlian dibidang tersebut, keberanian menindak lanjuti dll.Dari imajinasi lahir innovasi diberbagai komoditi usaha, lahir variasi-variasi, lahir modifikasi-modifikasi diberbagai hal yang berkaitan dengan bidang usaha.

3. INTUISI Intuisi, adalah pengertian yang benar yang diperoleh secara tiba-tiba suddenness/mendadak tentang sesuatu, sehingga diperoleh suatu kesimpulan dan pemahaman yang benar tentang sesuatu itu. Intuisi bisa mengilhami seseorang untuk melakukan sesuatu yang lebih baik dibidang yang berkaitan dengan usahanya. Misalnya seseorang tiba-tiba mengerti kelemahan-kelemahan yang ada dalam proposal yang diajukannya, lalu dia melakukan perubahan dan perbaikan-perbaikan.

Faktor-faktor yang mendorong aktifitas bawah sadar

a. Relaxation. Relaxation bisa berbagai macam bentuk dan caranya tergantung individu ybs. Relaxation tidak harus mahal, dan tidak harus jauh dari rumah.Ambil contoh, bagaimana Prof. Rooseno menemukan konstruksi cakar ayam pada saat dia berlibur di pantai.

b. Menulis (Writing). Menulis merupakan suatu cara untuk menghidupkan aktifitas bawah sadar.

c. Preparasi yang detail dan sungguh-sungguh dari sebuah pekerjaan akan banyak menghidupkan bawah sadar sehingga akan banyak membantu.

d. Berukar fikiran dan berkonsultasi dengan orang yang lebih berilmu atau lebih berpengalaman , umumnya banyak membantu menghidupkan bawah sadar seseorang, meluaskan wawsan dan bahkan memperbaiki perilaku seseorang.

e. Curiosity, atau keingintahuan yang tinggi dari seseorang akan sesuatu, akan sangat merangsang kerja bawah sadar seseorang.

SENI MENJUAL

Gambaran penjual yang professional:1. Posses a satisfactory amount of basic ability to sell2. Consciously chose the selling field and is proud of it3. Loyal to high ethical standard4. Skilled in work and through in knowledge5. True to his obligations6. Always up-date and never stops learning7. Maintain self respect & his independence8. Consciously selling means serving

Keunggulan Bidang Penjualan:1. Penghasilan relatif lebih tinggi dari staff kantor2. Kesempatan untuk berkembang lebih luas3. Tour ke berbagai daerah terbuka lebar4. Expresi total diri sendiri5. Interrelasi dengan pihak luar akan menambah wawasan & kesempatan2 baru.

Kelemahan bidang penjualan1. Kurang waktu untuk tinggal dirumah2. Kurang kekuasaan secara organisatoris3. Pekerjaannya monoton.

Objek ilmu menjual:1. Diri Penjual, meliputi kondisi fisik, perawakan dan penampilan secara menyeluruh.2. Barang yang akan dijual, penjual harus tahu benar keadaan barang yang ditawarkannya. Keunggulan, kelemahan dan pesaing2 nya.3. Mampu menyelami psychology pembeli/pelanggan.Sifat-sifat Penjual yang Disukai Pembeli:1. Jujur dalam informasi2. Pengetahuan yang baik tentang barang3. Tahu kebutuhan konsumen4. Pribadi yang menarik

Sifat Dasar yang harus dimiliki Penjual:1. Selalu gembira 7. Penuh inisiatif2. Lurus hati dan disiplin 8. Tidak putus asa3. Bijaksana 9. Memiliki daya ingat yang baik4. Sopan santun 10. Penuh perhatian5. Periang 11. Memiliki fisik cukup baik6. Mudah bergaul

Syarat Mental Penjual:1. Seksama 5. Percaya diri2. Waspada 6. Jujur 3. Simpatik 7. Berani4. Berkeahlian 8. Optimis

Syarat Karakter Penjual1. Setia 5. Hati-hati2. Rajin 6. Sungguh-sungguh3. Teliti 7.Tepat waktu4. Tulus hati 8. Patuh

Menghubungi & Mempengaruhi Pembeli:1. Datang sendiri ke calon pembeli/konsumen2. Mengundang dengan perantaraan orang lain3. Berkomunikasi via surat4. Berhubungan via telepon5. Melalui organisasi/perkumpulanSikap-sikap Menghadapi Pembeli

1. Ciptakan suasana yang menyenangkana. Ciptakan rasa dekatb. Besarkan perasaan konsumenc. Bantu pembeli mengambil keputusan

2. Pendekatan yang menawana. Memberi salamb. Menunggu sehingga calon pembeli memberi waktuc. Beri kesempatan memeriksa barang/demod. Beri prioritas calon pembeli yang serius

3. Mendorong keinginan membelia. Memberi gambaran keuntungan2 memiliki barang yang dapat berupa keuntungan Kesenangan, Kenikmatan, Kesehatan, Keselamatan, Kehormatan atau Kebahagiaan.b. Hindari semua bentuk kebohongan atau tekanan.

Melaksanakan Prinsip2 The Customer is the King

1. Pembeli adalah orang penting dalam dunia usaha2. Pembeli tidak tergantung pada penjual dan penjuallah yang tergantung pada pembeli.3. Pembeli bukan pengganggu, tetapi malah tujuan usaha.4. Pembeli itu menyenangkan 5. Pembeli adalah bagian dari setiap usaha6. Pembeli adalah insanyang punya perasaan, bukan benda mati.7. Pembeli merupakan jiwa dari dunia usaha.

Mengapa ada penjual yang gagal

1. Kurang inisiatif2. Rencana & organisasi kurang baik3. Tidak memiliki pengetahuan yg cukup tentang barang 4. Kurang sungguh-sungguh5. Tidak berorientasi pada langganan6. Kurang latihan yang memadai7. Kurang luwes sehingga tak bias mengikuti kemauan pembeli8. Kurang pengetahuan tentang pasar9. Kurang pengalaman dalam menjual10.Kurang percaya diri.11.Kurang antisipasi terhadap keadaan

WAWASAN JENIS BIDANG USAHA

PILIHAN BIDANG USAHA BERGANTUNG PADA BEBERAPA HAL :

1. Minat seseorang, misalnya bidang industri, kerajinan dan perdagangan2. Modal, modal apa yang sudah dimiliki dan masih perlu dimiliki(Modal uang, Modal barang dan Modal know-how)3. Peluang-peluang

TERDAPAT LIMA POKOK UMUM BIDANG USAHA, YAITU:

1. Usaha EkstraktifMeliputi, berbagai usaha bidang pertambangan, hasil laut, hasil hutan2. AgrarisMeliputi usaha peternakan, perkebunan, pertanian3. Industri(Amat luas)4. Perdagangan(Amat luas)5. Jasa(Amat luas)

BEBERAPA GAMBARAN TENTANG BIDANG USAHA KECIL a.l:

Caf, Waserda, Pujasera, Ternak Ikan, Rental Komputer, Sumur bor, Daur Ulang Sampah, Distributor, Sembako, Kiosphone, Elektronika, Pakaian Jadi, Sepatu Sandal, Simpan Pinjam, Keripik Singkong, Sayur, Karpet, Bata Merah, Ternak Ayam, Alat Tulis, Pembuatan Gula Kelapa, Desain Interior, Pemasaran Susu, Kerupuk-Kemplang, Tata Rias , Makanan, Bengkel, Servis Radiator, Gunting Rambut, Pertukangan.

PERDAGANGAN BESAR/GROSIR (Wholesale Trading)

Perdagangan besar ialah segala aktifitas marketing yang menggerakkan barang-barang dari produsen ke pedagang eceran atau ke lembaga marketing lainnya.

KONSENTRASI

EQUASI

DISTRIBUSI

PEDAGANG ECERAN(RETAILER)

Skema Proses marketing

Grosir Dapat Digolongkan Menurut Segmen Aktifitasnya

1. Grosir Pengiriman Barang (Drop Shippers)2. Grosir Dengan Truk (Wagon or Truck Jobbers)3. Grosir Tunai dgn Self Service (Cash Carry Wholesaler)4. Grosir Bersama (Retailes Owned Cooperative Wholesaler)5. Voluntary Group Wholesaler (Kelompok retail sukarela yang bergabung dengan sebuah pedagang besar)

Fungsi-fungsi Utama Pedagang Besar:

1.Pengumpulan dan Penyebaran (Assembling & Distributing)2.Pembelian dan Penjualan (Buying and Selling)3.Pemilihan Barang (Selection of Goods)4.Pemberian Kredit (Financing)5.Penyimpanan (Financing)6.Pengangkutan (Transportation)

FRANCHISING (WARALABA)

Franchising merupakan sebuah usaha yang merupakan pelimpahan hak dari pabrikan atau distributor suatu produk atau jasa kepada agen-agen local atau pengecer dengan membayar sejumlah royalty. (Hisrich-Peters, 1994)

Pihak yang memberikan franchising disebut franchisor dan pihak yang menerima pelimpahan disebut franchisee

Menurut Bygrave (1994), dapat juga pihak franchisee yang memperoleh royalty dari sejumlah penjualan/pengusahaan, tergantung sifat kerjasama.

Waralaba yang terkenal di Indonesia dibidang makanan a.l: Mc. Donald; Kentucky Fried Chicken dlsb.

Kontrak franchising disebut: Lisence Agreement atau Franchise Contract

Frachising dapat dilakukan atas beberapa bidang a.l:

1. Barang atau jasa tertentu yang sudah terkenal dimasyarakat2. Formula paten atau Desain tertentu3. Merek Dagang4. Konsultan managemen keuangan atau pengawasan5. Promosi advertising6. Kantor pusat pelayanan

MARKETING PLAN

Marketing Plan merupakan bagian dari Business PlanBisnis Plan disusun setelah dirasa cukup informasi yg diperlukan tentang pasar.

Amati perubahan pandangan terhadap Marketing (Pemasaran) dari waktu ke waktu:

A B A B A B C D C D C D

A A B

E C E C

C D D C B

Keterangan: A = Produksi B = Keuangan C = Pemasaran D = Personalia E = Langganan

Gambar menunjukkan betapa pandangan ahli ekonomi modern menempatkan Pemasaran (Marketing) sebagai bagian yang makin penting dari kegiatan usaha, dimana ahirnya terdapat sebuah komponen baru, yaitu Langganan (Fix Consumer)

Marketing Plan disusun untuk menjawab tiga pertanyaan, yaitu:

1. Where have we been ?2. Where do we want to go ?3. How do we get there ?

Inti kegiatan dari Marketing Plan meliputi:

1. Analisa situasi lingkungan dan peluang pasar2. Mengembangkan sasaran pemasaran3. Menetapkan strategi pemasaran4. Menciptakan taktik atau tindakan pelaksanaan di tingkat lapangan

Sebuah Marketing Plan harus memenuhi karakteristik berikut:

1. Didasarkan pada fakta dan asumsi yang benar tentang target market, dimana lokasinya, dan berapa kemungkinan daya serapnya.2. Bagaimana teknik promosi yang efektif3. Bagaimana perubahan harga pasar4. Bagaimana saluran distribusi5. Bagaimana keadaan saingan6. Bagaimana SWOT dari perusahaan7. Sumber daya yang diperlukan, seperti SDM, Workshop, Keuangan dll

INTRAPRENEURSHIP

Intrapreneurship merupakan bagian dari struktur entrepreneurship yang sudah ada.

Intrapreneurship merupakan suatu media untuk menstimulasi individu dalam suatu organisasi untuk mengembangkan pemikiran dan ide-ide baru yang memungkinkan perusahaan lebih berkembang.

Klasifikasi Pedagang Eceran

PEDAGANG ECERAN

PEDAGANG ECERANBESAR-Specialty store-Dept. store-Supermarket-Discount house(hypermarket)-General storePEDAGANG ECERAN KECILBerpangkalan Tetap Tidak tetap Kios Kaki lima Depot Pasar sore Warung Pasar mambo Tak BerpangkalanGerobakRoda keretaAlat pikulTukang catut

DIKTAT KEWIRAUSAHAAN

Disusun oleh:

Ir. H. Darmawi, MT

Dibuat Untuk Memenuhi Kebutuhan Materi DasarPerkuliahan Kewirausahaan pada Semester VIII Pada Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

INDARALAYA2010

KATA PENGANTAR

Diktat mata kuliah Kewirausahaan ini disusun berdasarkan silabus mata kuliah Kewirausahaan pada Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya. Isinya disesuaikan dengan topik perkuliahan dan dibuat dalam format tayangan yang mudah dimengerti dan dipahami, sehingga dosen mata kuliah yang bersangkutan tinggal menjelaskan dan memberi contoh.

Banyak buku yang mengulas secara panjang lebar tentang kewirausahaan , tetapi tidak semuanya relevan dengan materi dasar perkuliahan, oleh sebab itu penulis memutuskan untuk membuat diktat perkuliahan dengan mengadopsi pendapat dan ulasan yang ada dalam buku-buku tersebut.

Mata kuliah kewirausahaan adalah mata kuliah baru di Fakultas Teknik. Mata kuliah ini hampir tak memiliki relevansi dengan masalah-masalah teknis yang dipelajari di Fakultas Teknik, sehingga cenderung dianggap sepele oleh mahasiswa. Mata kuliah kewirausahaan menjadi penting pada saat kita menyadari betapa ilmu teknik adalah ilmu yang tidak berdiri sendiri. Ilmu teknik menjadi kurang berguna kalau tidak ditopang oleh ilmu-ilmu lain yang terkait, oleh sebab itu menjadi kewajiban bagi dosen kewirausahaan untuk menjelaskan hal ini pada awal perkuliahan.

Wassalam.

Indralaya, 12 Januari 2010

H. Darmawi, MT