kesalahan kolimasi pada total station
DESCRIPTION
total stationTRANSCRIPT
Kesalahan kolimasi pada Total Station
Kesalahan kolimasi terjadi jika garis bidik tidak berhimpit dengan garis mendatar
teropong.
Untuk mengeliminasi kesalahan ini perlu dilakukan serangkaian proses, biasanya sudah
ada menunya di tiap Total Station. Koreksi kesalahan ini WAJIB dilakukan secara rutin
minimal sebulan sekali, karena kualitas data hasil pengukuran sangat dipengaruhi jika
nilai koreksi kesalahan kolimasi ini tidak terus di-update.
Kesalahan kolimasi dibagi menjadi 2 komponen, yaitu:
1. Kesalahan kolimasi horizontal
Terjadi jika garis bidik tidak berhimpit dengan sumbu datar teropong pada arah
horizontal. Ringkasnya, garis bidik berada disebelah kanan atau kiri sumbu teropong.
Langkah menentukan salah kolimasi horizontal :
• Tetapkan satu titik dengan jarak >100m.
• Pada posisi alat biasa, bidik titik tersebut kemudian catat nilai sudut horisontalnya.
• Ubah alat ke posisi luar biasa, bidik titik yang sama. Catat nilai sudutnya.
• Idealnya, selisih sudut LB dan B adalah 180o. Jika hasil hitungan ada selisih berarti nilai
selisih tersebut adalah nilai kesalahan kolimasi horisontalnya.
2. Kesalahan kolimasi vertical
Terjadi jika garis bidik tidak berhimpit dengan sumbu datar teropong pada arah vertikal.
Ringkasnya, garis bidik berada disebelah atas atau bawah sumbu teropong (seperti pada
gambar di atas).
Langkah menentukan salah kolimasi horizontal :
• Tetapkan satu titik dengan jarak >100m dengan beda tinggi terhadap alat cukup
besar.
• Pada posisi alat biasa, bidik titik tersebut kemudian catat nilai sudut vertikalnya.
• Ubah alat ke posisi luar biasa, bidik titik yang sama. Catat nilai sudutnya.
• Idealnya, jumlah sudut LB dan B adalah 360o. Jika hasil hitungan ada selisih berarti
nilai selisih tersebut adalah nilai kesalahan kolimasi vertikalnya.
Kapan koreksi tersebut harus dilakukan?
1. Setelah alat dimobilisasi dimana kemungkinan terguncang besar.
2. Ketika digunakan di lokasi baru yang mempunyai perbedaan suhu >10oC
3. Ketika akan digunakan untuk pengukuran sudut teliti, misal pengukuran polygon.
Pengukuran Kolimasi pada Trimble 5500 series.