kerua - lamongankab.go.id · sapi, yang memerlukan uang dan akan menjual sapi mereka. pengumpulan...
TRANSCRIPT
KELOMPOK TERNAK..KARVA MAKMUR,'
DESA PRIMPEN KECAMATAN BLUTUK KABUPATEN LAMONGAN
NomorLampHal
KepadaYth
04/KM.00uvur/zo16
Permohonan Bantuan DanaPengembangan Sapi BibitDana Cukai Tahun 2O16
Bapak Bupati Lamongan
Cq. Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan
Di Lamongan
Yang bertanda tangan dibawah ini :
: SUWADI
: Ketua Kelompok Ternak
: Desa Primpen Kecamatan Bluluk
: Pengembangan Sapi Bibit/Potong
Lamongan, 20 Agustus 2016
Nama
labatan
Alamat
lenis Usaha
Bersama ini kami mengajukan permohonan Bantuan Dana Penyelamatan Sapi Betina
produKif dan sarana prasarana sebesar 20 (dua puluh) ekor senilai Rp. 370.000i000,-
pada Tahun Anggaran 2016 dana APBN/Cukai yang nantinya akan kami peroleh dan
kaml kelola sesuai petunjuk Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi
Jawa Timur dan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lamongan.
Besar harapan kami atas terkabulnya permohonan ini demi tercapainya program
pencapaian Swasembada daging 2016 melalui penyelamatan sapi betina produktif di
masyarakat dan peningkatan kesejahteraan anggota kelompok ternak.
Ketua Kelompok Ternak
Kerua *.-"m
WSUWADI
s.
ir:
KELOMPOKTERNAK..KARVA
MAKMUR"DESA PRIMPEN KECAJUATAN BtUtUK KABUPATEN TAMONGAN
BAB IPEl{DAHULUAN
Latar Belakang
lGbupaten Lamongan merupakan bagian dari Provinsi Jawa Timur dengan luas wilayah
1.812,8 km. Dimana sector pertanlan, petemalon dan perikanan menjadi tumpuanperekonomian masyarakat Lamongan. Jumlah populasi, produksidan produHifitas dalam skala
rumah tangga serta masih rendahnya tingkat pengolahan dan pemasaran hasil produksi
merupakan sebagian kondisi peternakan. TuJuan pemeliharaan sapi bibiVpotong dipeternakan
rakyat bulon berdasarkan Genetik Sapi saja, sehingga sewaKu-waKu petemak rakyat
membutuhkan uang tunai maka sapi betina/potong yang dimiliki dapat dijuat. Sebagian besar
sapi betina/potong dijual baik didalam maupun luar kota bahkan luar pulau. Hal ini
mengakibatkan Rumah Potong Hewan (RPH) kesulitan memperoleh sapisiap potong, sehingga
sapi betina dipotong untuk memenuhi kebutuhan daging masyarakat setempat. pelarangan
pemotongan sapi betina prcduKif dan pengiriman sapi bibit mengakibatkan sapi"betinaptoduktif memiliki nilaijual yang lebih rendah dibandingkan sapijantan. Hal ini menyebabkan
Ungginya gemotongan sapi betina produKif secara nasional dan terjadi penurunan populast
sapi bibit/potong.
Pemotongan sapi betina produktif sebenarnya sudah dilarang berdasarkan UU No. 1g/2009
dapat dikenakan sanksi berupa administrasi maupun hukuman kurungan yang cukup berat.l{,amun pelaksanaannya sampai saat lni belum sepenuhnya diterapkan. pemahaman dan
kesadaran dari seluruh masyarakat masih beragam sehingga perlu dilakukan tindalon kongkrityang lebih professional. Guna penyetamatan sapi betina perlu adanya pihak terkait yang
mampu memberikan bantuan dana kepada peternak untuk mengembangkan usaha betemaksapi, yang memerlukan uang dan akan menjual sapi mereka. Pengumpulan tahap awal
@mak dapat menggunakan kelembagaan yang ada (kelompok tani ternak, koperasi) danjuga intensift l<asi penyuluhan.
fil<sud, Tujuan dan Sasaran
Maksud dari kegiatan Pengembangan SapiBibi{potong adalah :
1. Terselamatkannya populasi sapi bibiVpotong yang melahirkan kurang dari 5 (lima) loliatau berumur dibawah 8 (delapan) tahun, atau sapi betina yang berdasarkan hasil seleksi
rcrg dituniuk di bawah pengawasan dokter hevvan dan dinyatakan memiliki organ
reproduksa normalserta dapat berfungsi opumalsebagai sapi indtik.
2. Tatlinanya kelompoly'unit usaha btdidaya pembibitan dan penggemukan sapi potong
secrra efeldf.
3. Terpeuhinya dagurg di nrcyarakat
4. i,lemberfo k€serrpffin berusaha kepada rrasyaralot desa.E fa-i^-ldfF{
---k
r^- ra-
BAB II
RUANG LINGKUP
A. Identiftkasi Masalah
Identifikasi lokasi dimaksudkan adalah menidentifikasi daerah-daerah/desa-desa yang
sebagian besar mempunyai populasi temak sapi banyak, kebiasaan pemeliharaannya secara
semi intensif.
B. IdenUftkasi Calon Penerima
Dimaksud adalah mengidentifilosi calon penerima program bantuan dimana sebagian besar
yang bersangkutan adalah peternak dan sudah terbiasa memelihara ternak dengan baik.
C, Sosialisasi
Sosialisasi dilakukan untuk memberitahukan program kepada penerima dengan harapan agar
penerima mengetahui maksud dan tujuan prcgram pengembangan temak sapid an sampai
dengan pengembalian/perguliran (revolving) 1 (satu) ekor anak (PedeQ sampai dengan umur
1,5 tahun ke kelompok, untuk digilir ke anggota yang lain yang belum menerima.
D. Pelaksanaan Kawin Suntik/Iseminasi Buatan (IB) dilaksanakan setelah calonpeErnak menedma sapl banhran prcgram pemerintah.
IE. Monitoring Dan Pengawasan
Monitoring dan evaluasidilakukan setiap bulan dan tiga bulan selama kegiirtan kelompok
berlangsung.
F. Pelaporan
Pelaporan dilaksanakan setiap bulan, tiga bulan dan seterusnya untuk memenuhi tertibadminlstrasi, dalam keglatan lnl agar program bantuan sapi blbi(potong betul-betul
bermanfaat dan berkembang sesuai dengan harapan pemerintah.
a
KETOMPOKTERNAK
.KARVA HAKMUR'
DESA PRIMPEI{ IGCAMA'TAIT BtUtUK KABUPATEN UTMONGAN
SUSI'NAN PENGURUS KELOMPOKTANI TERNAK SAPI BIBTT/POTONG
I(ARYA MAKMUR"
DESA PRIMPEf{ KECAMATAN BLULUK (ABUPATEN I.AMONGAN
No Nama Jabatan Dalam Kelompok
1
2
3
4
5
6
7
I9
10
11
L2
13
"14
15
16
t7
18
19
20
Suwad
Witono
Isruandi
Rrrwanto
Yahmin
lGrtono
Sukirin
Tasrap
Tabri
Yanto
KrBmiatl
Sri Mudayanti
Supriyadi
Indra Kusbiantoro
Supinah
Prayit
Ika Ratnasari
Supam*
Jamini
Kustini
Ke&a Kelompok
WakilKetua Kelompok
Sekretaris
Bendahare
Seksi Pengadaan
Seksi Usaha
Sdsi Pemaaran
SeksiProduksi
Seksi Makanan Ternak
Seksi Keswan
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
nmn
TMAT
PEMERINTAH I(ABUPATEN IAMONGAN
KECAMATAN BTULUK
I(ANTOR TEPAIA DESA PRIMPEN
Jelian BANC4RAN- WedoH, Homor 03 Te1o..........,.,
a
SURAT KETERANGAN
nomor ;47 A lfi t/ 4 13.3 16.09 f 2OrT
Yang bertanda tangan dt banrnh inl kami Kepah Desa Primpen Kecamatan BlulukEupaten laraongan menera:rgkan hahwa;
; I(ELOMPIOK TERNAI( "NARYA MAI(MUR"
; Desa Primpen l(ecamatan Bluluh l(abupaten Lamongan.I(OPWAN tersbut di atas henar-benar berdomisill dl Desa Primpen Kecamatan Blutu.[
Bpaten tamoogan.
i
Demikian Surat l(eterangan inl di buat dengan sebenarnya,harap menjadikan maklum
ecr*sa adanya.
Prirnpen ,79 Maret 2A17
-1-.,KEPA|A DESA trR I M PEN
a
KELOMPOK TERNAK.KARVA MAKMUR'
DESA PRIMPEN KECAMATAN BLUTUK KABUPATEN IAMONGAN
No : 00 I/I(T?'KARYA MAKMUR',.W42OL3
Pada hari senin ini tanggal sebelas bulan Maret tahun dua ribu tiga belas, bertempat di Balai
Desa Primpen Kecamatan Bluluk telah dilaksanakan pertemuan Kelompok Tani Ternak dengan
hasil musyawarah pertemuan kelompok telah disepakati untuk pembentukan Kelompok Tani
Ternak sapi Bibit/Potong dengan nama kelompok "KARyA MAKMUR'.
Adapun hasil pembentukan Kelopok Tani Ternak tersebut telah dihadiri oleh elemen
masyarakat tani, tokoh masyarakat Desa Primpen Kecamatan Bluluk dan pembenfukan
pengurus kelompok.
Demikian untuk menjadikan periksa untuk guna seperlunya.