keripik pisang

7
Praktek Manajemen Usaha I. Studi Kelayakan Usaha KERIPIK PISANG RASA COKLAT Penanganan buah pisang dilakukan untuk memperoleh nilai tambah, pisang yang dalam bentuk segar harganya relatif lebih murah dan produksi melimpah perlu dilakukan diversifikasi produk. Penanganan seperti ini dianjurkan agar petani pisang memperoleh nilai tambah dan peningkatan pendapatan petani. Produk Keripik Pisang di Indonesia mempunyai peluang pemasaran, terutama keripik pisang rasa coklat yang diminat disegala usia. Studi kelayakan tentang usaha ini sebagai berikut: 1. Aspek Pasar Pasar Keripik Pisang Aneka Rasa mempunyai spesifikasi yang khas, yaitu hasil olahan yang mempunyai beraneka rasa. Pada pasar lokal harga keripik pisang rasa coklat Rp. 40.000 per kg. Dibandingkan dengan tahun lalu (Rp. 25.000) harga saat ini mengalami peningkatan yang cukup pesat. Prospek pasar Keripik Pisang rasa coklat cukup besar karena permintaan pasar lokal dan domestik terus meningkat. 2. Aspek Teknis

Upload: daniel-muttaqin

Post on 28-Oct-2015

67 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: KERIPIK PISANG

Praktek Manajemen Usaha

I. Studi Kelayakan Usaha

KERIPIK PISANG RASA COKLAT

Penanganan buah pisang dilakukan untuk memperoleh nilai tambah, pisang yang

dalam bentuk segar harganya relatif lebih murah dan produksi melimpah perlu

dilakukan diversifikasi produk. Penanganan seperti ini dianjurkan agar petani pisang

memperoleh nilai tambah dan peningkatan pendapatan petani.

Produk Keripik Pisang di Indonesia mempunyai peluang pemasaran, terutama keripik

pisang rasa coklat yang diminat disegala usia. Studi kelayakan tentang usaha ini

sebagai berikut:

1. Aspek Pasar

Pasar Keripik Pisang Aneka Rasa mempunyai spesifikasi yang khas, yaitu hasil olahan

yang mempunyai beraneka rasa. Pada pasar lokal harga keripik pisang rasa coklat

Rp. 40.000 per kg. Dibandingkan dengan tahun lalu (Rp. 25.000) harga saat ini

mengalami peningkatan yang cukup pesat. Prospek pasar Keripik Pisang rasa coklat

cukup besar karena permintaan pasar lokal dan domestik terus meningkat.

2. Aspek Teknis

a. Pemilihan buah yang bagus

b. Pengupasan kulit buah

c. Pencucian

d. Pengirisan dilakukan langsung diatas wajan penggorengan.

e. Penggorengan

f. Penirisan.

g. Pemberikan rasa coklat.

Page 2: KERIPIK PISANG

h. Pengovenan

i. Pendinginan/kering angin.

j. Pengepakan dilakukan memakai Plastik berbagai macam ukuran

k. Pemasaran

3. Aspek Keuangan

a. Investasi

No. Uraian banyak satuan Harga satuan Jumlah Harga

1. Kompor Gas 2 buah 300.000 600.0002. Tabung Gas 2 buah 300.000 600.0003. Pisau 4 buah 20.000 80.0004. Ember 1 buah 25.000 50.0005. Wajan

Penggorengan2 buah 250.000 500.000

6. Sutel 2 buah 75.000 150.0007. Alat Peniris 2 buah 75.000 150.0008. Baskom 5 buah 30.000 150.000

9. Oven 1 buah 2.500.000 2.500.000

10. Siller 1 buah 300.000 300.000

11. Bangunan 1 buah 5.000.000 5.000.000

Jumlah 10.080.000

b. Penyusutan

No. Uraian Umur satuan Harga Penyusutan

1. Para-para 3 Tahun 600.000 8.3332. Kotak kayu 5 Tahun 700.000 5.8333. Termometer 1 Tahun 50.000 2.0834. Karung penutup 6 Bulan 6.000 500

Jumlah 16.749

Penyusutan per 2 minggu sebesar Rp. 16.749 dibulatkan menjadi Rp. 16.750.

Page 3: KERIPIK PISANG

c. Modal Kerja

No. Uraian banyak satuan Harga satuan Jumlah Harga

1. Beli bahan 45 Kg 7.500 337.5002. Karung kecil 1 buah 1.500 1.5003. Tenaga Kerja 15 hari 1.000 15.000

Jumlah 354.000

d. Modal Usaha

No. Uraian Jumlah Harga

1. Investasi 1.356.0002. Modal Kerja 354.000

Jumlah 1.710.000

e. Proyeksi Produksi

Produksi yang baik 15 Kg @ Rp. 26.500 = Rp. 397.500

f. Proyeksi Rugi-Laba

No. Uraian banyak satuan Harga satuan Jumlah Harga

1. Hasil Penjualan 15 Kg 26.500 397.5002. Biaya produksi 354.0003. Penyusutan 15 Hari 16.750

Keuntungan (1-2-3) 26.750

Keuntungan bersih melakukan usaha fermentasi sebesar Rp. 26.750,-.

Page 4: KERIPIK PISANG

II. Pencatatan dan Pelaporan Keuangan

Soal :

Seorang anggota kelompok Pak Andi ingin melakukan kegiatan fermentasi biji kakao

agar memperoleh hasil penjualan yang lebih baik. Beliau dapat pinjaman sebesar

Rp. 2.000.000,- pada tanggal 2. Pada tanggal tersebut langsung belanja investasi

sebesar Rp. 1.356.000, dan mengerjakan pembuatan kotak sampai jadi dengan

ukuran yang telah ditentukan 40 x 40 x 60 cm3. Besoknya pada tanggal 3 beliau

membeli bahan biji kakao sebanyak 45 kg @ Rp. 7.500. Kemudian proses

fermentasi langsung dimulai, dua hari kemudian dilakukan pembalikan, setelah 5

hari di buka dan dijemur diatas para-para sekitar 4 hari. Pada tanggal 15 biji yang

dijemur sudah kering dengan kadar air rata-rata 7,5%. Pada tanggal tersebut beliau

membeli karung 1 buah yang kecil untuk pembungkus seharga Rp. 1.500,- dan

membayar upah yang bekerja sebesar Rp. 15.000,-. Kemudian menjual pada

kelompok sebanyak 15 kg @ Rp. 26.500. Pak Andi belum tau bagaimana cara

membuat pembukuan dan pelaporan keuangan yang baik, mohon bantuannya agar

pada waktu berikutnya bisa dilanjutkan beliau. Beliau ingin pada tanggal 16 sudah

tutup buku, dan menginformasikan bahwa pada saat awal tanggal 1 ada uang di

kantong sebesar Rp. 200.000,-. Untuk itu mohon dibuatkan buku kas, perhitungan

rugi-laba, dan neraca keuangan beliau. Atas bantuannya pak Andi mengucapkan

banyak terimakasih.

Page 5: KERIPIK PISANG

Jawaban :

a. Buku Kas

Tgl. Uraian Pemasukan Pengeluaran Saldo

1 2

315

16

Saldo awalDapat pinjamanBeli barang InvestasiBeli bahan 45 KgBeli karung 1 buahBayar Tenaga KerjaHasil PenjualanSaldo Akhir

200.0002.000.000

397.500

1.356.000337.500

1.50015.000

887.500

200.000

844.000506.500

887.500

Jumlah 2.597.500 2.597.500

b. Perhitungan Rugi-laba

Sama dengan perhitungan rugi-laba pada kelayakan diatas yaitu :

No. Uraian banyak satuan Harga satuan Jumlah Harga

1. Hasil Penjualan 15 Kg 26.500 397.5002. Biaya produksi 354.0003. Penyusutan 15 Hari 16.750

Keuntungan (1-2-3) 26.750

c. Neraca

Aktiva Pasiva

1. Kas 887.500 1. Hutang 2.000.0002. Bank 0 2.Modal 200.000

Page 6: KERIPIK PISANG

3. Persediaan 0 3.Hibah 04. Investasi 1.339.250 4. Rugi-laba 26.7505. Piutang 0

Jumlah Aktiva 2.226.750 Jumlah Pasiva 2.226.750

Catatan : Investasi dikurangi penyusutan sebesar 16.750.