kementerian pendidikan dan kebudayaan sekolah …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · sistem...

133
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER PALCOMTECH PALEMBANG SKRIPSI Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik Platinum Skin Care Palembang Diajukan Oleh : 1. Anggun Purwaningsih / 021100020 2. Rayendra / 021100138 3. Riska Puspita / 021110034 Untuk Memenuhi Sebagian Dari Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Komputer PALEMBANG 2014

Upload: others

Post on 28-Nov-2020

8 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

PALCOMTECH PALEMBANG

SKRIPSI

Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk

Perawatan Wajah Pada Klinik Platinum Skin Care Palembang

Diajukan Oleh :

1. Anggun Purwaningsih / 021100020

2. Rayendra / 021100138

3. Riska Puspita / 021110034

Untuk Memenuhi Sebagian Dari Syarat-Syarat

Guna Mencapai Gelar Sarjana Komputer

PALEMBANG

2014

Page 2: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

ii

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

PALCOMTECH PALEMBANG

HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI

Nama / Npm : 1. Anggun Purwaningsih / 021100020

2. Rayendra / 021100138

3. Riska Puspita / 021110034

Program Studi : Sistem Informasi

Jenjang Pendidikan : Strata Satu (S1)

Konsentrasi : Pemrograman dan Desain

Judul skripsi : Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit

Wajah Untuk Penentuan Produk

Perawatan Wajah Pada Klinik Platinum

Skin Care Palembang

Tanggal : 25 Februari 2014

Pembimbing,

Mustika, S.Kom,. M.Kom

NIDN : 0204038302

Mengetahui,

Ketua,

Benedictus Effendi, S.T.,M.T

NIP : 09.PCT.13

Page 3: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

iii

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

PALCOMTECH PALEMBANG

HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI SKRIPSI

Nama / Npm : 1. Anggun Purwaningsih / 021100020

2. Rayendra / 021100138

3. Riska Puspita / 021110034

Program studi : Sistem Informasi

Jenjang pendidikan : Strata Satu (S1)

Konsentrasi : Pemrograman dan Desain

Judul skripsi : Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit

Wajah Untuk Penentuan Produk

Perawatan Wajah Pada Klinik Platinum

Skin Care Palembang

Tanggal : 25 Februari 2014

Penguji 1 :

Evi Fadilah, S.Kom., M.Kom

NIDN : 0215108502

Tanggal : 25 Februari 2014

Penguji 2 :

Adelin, S.T

NIDN : 0211127901

Menyetujui,

Ketua STMIK,

Benedictus Effendi, S.T,.M.T

NIP : 09.PCT.13

Page 4: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

iv

MOTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO :

“ Sesali masa lalu karena ada kekecewaan dan kesalahan –

kesalahan, tetapi jadikan penyesalan itu sebagai senjata untuk

masa depan agar tidak terjadi kesalahan lagi “

Kupersembahkan Kepada :

Mama dan Papa Tercinta

Saudara-Saudaraku

Yang terkasih

Keluarga Besarku

Para Dosen STMIK PalComTech

Almamater, teman seperjuangan Anggun

Purwaningsih

Page 5: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

v

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur penulis panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena

berkat limpahan Rahmat dan Karunia-nya sehingga penulis dapat menyusun skripsi

ini dengan baik dan tepat pada waktunya. Dalam skripsi ini penulis membahas

masalah Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk

Perawatan Wajah pada Klinik Platinum Trust Skin Care Palembang.

Skripsi ini dibuat dengan berbagai observasi dan beberapa bantuan dari

berbagai pihak untuk membantu menyelesaikan tantangan dan hambatan selama

mengerjakan skripsi ini. Oleh karena itu, kami mengucapkan terima kasih yang

sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan

skripsi ini. Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada Ketua STMIK

PalComTech Palembang bapak Benedictus Effendi, ST,.MT. Selama mengerjakan

penulisan skripsi ini penulis banyak dibantu oleh seorang pembimbing yaitu Ibu

Mustika, S.Kom,.M.Kom penulis mengucapkan banyak ucapan terima kasih atas

bimbingan beliau. Terima kasih juga penulis sampaikan kepada Ketua Program Studi

Sistem Informasi Ibu Herlinda Kusmiati, S.Kom,.M.Kom dan Klinik Platinum Trust

Skin Care Palembang.

Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada

skripsi ini. Oleh karena itu penulis mengundang pembaca untuk memberikan saran

serta kritik yang dapat membangun dan menjadikan pengembangan penelitian

selanjutnya menjadi lebih baik lagi.

Demikian kata pengantar dari Penulis, dengan harapan semoga skripsi ini

dapat bermanfaat dan berguna bagi para pembaca, dengan kesadaran Penulis bahwa

penulisan skripsi masih mempunyai banyak kekurangan dan kelemahan. Atas

perhatian dan kerjasamanya penulis mengucapkan banyak terima kasih.

Palembang, Januari 2014

Penulis

Page 6: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

vi

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL .................................................................................... i

HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI ......................... ii

HALAMAN LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI ................................. iii

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ............................................................... iv

KATA PENGENTAR .................................................................................. v

DAFTAR ISI ................................................................................................ vi

DAFTAR GAMBAR .................................................................................... ix

DAFTAR TABEL ........................................................................................ xii

ABSTRAK ................................................................................................ xiii

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 1

1.1 Latar Belakang ................................................................................. 1

1.2 Perumusan Masalah ......................................................................... 5

1.3 Batasan Masalah .............................................................................. 5

1.4 Tujuan Penelitian ............................................................................. 6

1.5 Manfaat Penelitian ........................................................................... 6

1.5.1 Untuk Penulis ......................................................................... 6

1.5.2 Untuk Klinik Platinum Trust .................................................. 6

1.5.3 Untuk Akademik .................................................................... 7

1.6 Sistematika Penulisan ...................................................................... 7

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ....................................... 9

2.1 Profil Perusahaan ............................................................................. 9

2.1.1 Sejarah Perusahaan ................................................................. 9

2.1.2 Visi Perusahaan ...................................................................... 10

2.1.3 Misi Perusahaan...................................................................... 10

2.2 Struktur Organisasi .......................................................................... 10

Page 7: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

vii

2.3 Tugas dan Wewenang ...................................................................... 11

BAB III TINJAUAN PUSTAKA ................................................................ 13

3.1 Teori Pendukung .............................................................................. 13

3.1.1 Kecerdasan Buatan ............................................................... 13

3.1.2 Konsep Kecerdasan Buatan.................................................. 14

3.1.3 Sistem Pakar ......................................................................... 16

3.1.4 Konsep Sistem Pakar ........................................................... 17

3.1.5 Struktur Sistem Pakar ........................................................... 17

3.1.6 Ciri-Ciri Sistem Pakar .......................................................... 20

3.1.7 Manfaat Sistem Pakar .......................................................... 21

3.1.8 Penalaran Berbasis Aturan (Rule Based Reasoning) ........... 22

3.1.9 Kulit Wajah .......................................................................... 22

3.1.10 PHP ...................................................................................... 29

3.1.11 MySQL ................................................................................ 30

3.2 Penelitian Terdahulu ....................................................................... 33

BAB IV METODE PENELITIAN .............................................................. 36

4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ........................................................... 36

4.1.1 Lokasi ................................................................................... 36

4.1.2 Waktu Penelitian .................................................................. 36

4.2 Jenis Data ......................................................................................... 36

4.2.1 Data Primer .......................................................................... 36

4.2.2 Data Sekunder ...................................................................... 37

4.3 Teknik Pengumpulan Data ............................................................... 37

4.3.1 Observasi (Pengamatan) ...................................................... 37

4.3.2 Interview (Wawancara) ........................................................ 38

4.4 Jenis Penelitian................................................................................. 38

4.5 Alat Pengembangan Sistem ............................................................. 39

4.5.1 Model Proses ........................................................................ 39

4.5.2 Model Data ........................................................................... 43

Page 8: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

viii

4.6 Teknik Pengembangan Sistem ......................................................... 44

4.7 Teknik Pengujian Sistem ................................................................. 46

4.7.1 Black Box Testing ................................................................. 46

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN ...................................................... 47

5.1 Hasil .............................................................................................. 47

5.1.1 Analisis ................................................................................. 47

5.1.2 Basis Pengetahuan ................................................................ 53

5.1.3 Desain Sistem ....................................................................... 60

5.1.4 Implementasi Hasil Desain Sistem....................................... 69

5.1.5 Pengujian Sistem .................................................................. 86

5.2 Pembahasan...................................................................................... 88

5.2.1 Identifikasi Masalah ............................................................. 88

5.2.2 Identifikasi Kebutuhan Pemakai .......................................... 89

5.2.3 Hasil Implemetasi Database ................................................. 90

5.2.4 Hasil Implementasi Halaman Index ..................................... 95

5.2.5 Hasil Implementasi Halaman Input ...................................... 101

5.2.6 Hasil Implementasi Output .................................................. 107

BAB VI PENUTUP

6.1 Simpulan .......................................................................................... 114

6.2 Saran .............................................................................................. 114

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

CODING

Page 9: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

ix

DAFTAR GAMBAR

Halaman

1. Gambar 2.1 Struktur Organisasi ............................................................... 10

2. Gambar 3.1 Penerapan Konsep Kecerdasan Buatan di Komputer ........... 14

3. Gambar 3.2 Struktur Sistem Pakar ........................................................... 18

4. Gambar 5.1 Flowchart yang Alur Sistem Berjalan .................................. 49

5. Gambar 5.2 Pohon Keputusan Akusisi Jenis Kulit .................................. 57

6. Gambar 5.3 Pohon Keputusan Akusisi Jenis Penyakit ............................ 58

7. Gambar 5.4 Flowchart Diusulkan ............................................................ 60

8. Gambar 5.5 Flowchart Diusulkan Proses Sistem Diagnosa

Penyakit Kulit Wajah ............................................................................... 62

9. Gambar 5.6 Diagram Konteks.................................................................. 63

10. Gambar 5.7 Diagram Level 0 ................................................................... 64

11. Gambar 5.8 Diagram Level 1 Proses 1 .................................................... 66

12. Gambar 5.9 Diagram Level 1 Proses 3 .................................................... 67

13. Gambar 5.10 Diagram Level 1 Proses 4 .................................................. 67

14. Gambar 5.11 Diagram Level 1 Proses 6 .................................................. 68

15. Gambar 5.12 Entity Relationalship Diagram........................................... 69

16. Gambar 5.13 Halaman Login ................................................................... 77

17. Gambar 5.14 Halamana Input Ciri Kulit Wajah ...................................... 78

18. Gambar 5.15 Desain Halamana Input Jenis Kulit Wajah ........................ 78

19. Gambar 5.16 Desain Halaman Input Gejalah ......................................... 79

20. Gambar 5.17 Desain Halaman Input Penyakit ......................................... 79

21. Gambar 5.18 Desain Halaman Input Data Produk ................................... 80

22. Gambar 5.19 Desain Halaman Input Kecocokan Produk ........................ 80

23. Gambar 5.20 Desain Halaman Input Pasien ............................................ 81

24. Gambar 5.21 Desain Halaman Input Konsul Pasien ................................ 81

25. Gambar 5.22 Desain Halaman Data Ciri Kulit ........................................ 82

26. Gambar 5.23 Desain Halaman Data Jenis Kulit....................................... 82

Page 10: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

x

27. Gambar 5.24 Desain Halaman Data Akusisi Jenis Kulit ......................... 83

28. Gambar 5.25 Desain Halaman Data Gejalah ........................................... 83

29. Gambar 5.26 Desain Halaman Data Penyakit .......................................... 84

30. Gambar 5.27 Desain Halaman Data Akusisi Penyakit............................. 84

31. Gambar 5.28 Desain Halaman Data Produk ............................................ 85

32. Gambar 5.29 Desain Halaman Data Pasien ............................................. 85

33. Gambar 5.30 Desain Halaman Data Pengunjung ..................................... 85

34. Gambar 5.31 Desain Halaman Data Konsul Pasien ................................. 86

35. Gambar 5.32 Desain Halaman Data Buku Tamu ..................................... 86

36. Gambar 5.33 Tabel Tips ........................................................................... 90

37. Gambar 5.34 Tabel Buku Tamu ............................................................... 90

38. Gambar 5.35 Tabel Konsul Pengunjung .................................................. 91

39. Gambar 5.36 Tabel Ciri Kulit .................................................................. 91

40. Gambar 5.37 Tabel Jenis Kulit ................................................................ 92

41. Gambar 5.38 Tabel Akusisi Kulit ........................................................... 92

42. Gambar 5.39 Tabel Gejalah ..................................................................... 92

43. Gambar 5.40 Tabel Penyakit .................................................................... 93

44. Gambar 5.41 Tabel Akusisi Penyakit....................................................... 93

45. Gambar 5.42 Tabel Produk ...................................................................... 93

46. Gambar 5.43 Tabel Akusisi Produk ......................................................... 94

47. Gambar 5.44 Tabel Pasien ....................................................................... 94

48. Gambar 5.45 Tabel Konsul Pasein ........................................................... 95

49. Gambar 5.46 Halaman Home ................................................................... 95

50. Gambar 5.47 Halaman Cek Kulit (Pendaftaran) ...................................... 96

51. Gambar 5.48 Halaman Pertanyaan Konsultasi Jenis Kulit ...................... 97

52. Gambar 5.49 Halaman Pertanyaan Konsultasi Penyakit.......................... 98

53. Gambar 5.50 Halaman Hasil Konsultasi .................................................. 99

54. Gambar 5.51 Halaman Guest Book ......................................................... 99

55. Gambar 5.52 Halaman Tips ..................................................................... 100

56. Gambar 5.53 Halaman Input Tips ............................................................ 101

Page 11: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

xi

57. Gambar 5.54 Halaman Input Pasien......................................................... 101

58. Gambar 5.55 Halaman Input Konsultasi Pasien ...................................... 102

59. Gambar 5.56 Halaman Input Ciri Kulit.................................................... 102

60. Gambar 5.57 Halaman Input Jenis Kulit .................................................. 103

61. Gambar 5.58 Halaman Input Gejalah....................................................... 104

62. Gambar 5.59 Halaman Input Penyakit ..................................................... 105

63. Gambar 5.60 Halaman Input Produk ....................................................... 106

64. Gambar 5.61 Halaman Input Akusisi Kecocokan Produk ....................... 106

65. Gambar 5.62 Halaman Output Tips ......................................................... 107

66. Gambar 5.63 Halaman Output Buku Tamu ............................................. 107

67. Gambar 5.64 Halaman Output Pengunjung ............................................. 108

68. Gambar 5.65 Halaman Output Pasien ...................................................... 109

69. Gambar 5.66 Halaman Output Konsultasi Pasien .................................... 109

70. Gambar 5.67 Halaman Output Ciri Kulit ................................................. 110

71. Gambar 5.68 Halaman Output Jenis Kulit ............................................... 110

72. Gambar 5.69 Halaman Output Akusisi Kulit ........................................... 111

73. Gambar 5.70 Halaman Output Gejalah .................................................... 112

74. Gambar 5.71 Halaman Output Penyakit .................................................. 113

75. Gambar 5.72 Halaman Output Produk ..................................................... 113

76. Gambar 5.73 Halaman Output Akusisi Produk........................................ 114

Page 12: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

xii

DAFTAR TABEL

Halaman

1. Tabel 1.1 Total Kunjungan pada Bulan Maret 2012 – Maret 2013 ......... 2

2. Tabel 3.1 Penelitian Terdahulu ................................................................ 27

3. Tabel 4.1 Simbol-Simbol Flowchart ....................................................... 39

4. Tabel 4.2 Simbol-Simbol DFD ................................................................ 43

5. Tabel 4.3 Simbol-Simbol ERD ................................................................ 44

6. Tabel 5.1 Tabel Akusisi Jenis Kulit ........................................................ 53

7. Tabel 5.2 Tabel Akusisi Jenis Penyakit (Diagnosa)................................. 55

8. Tabel 5.3 Tabel Akusisi Hubungan Jenis Kulit, Penyakit,

dan Produk .............................................................................................. 56

9. Table 5.4 Desain Table Pasien ................................................................. 70

10. Table 5.5 Desain Tabel Ciri Kulit ............................................................ 70

11. Table 5.6 Desain Table Jenis Kulit .......................................................... 71

12. Table 5.7 Desain Table Akusis Jenis Kulit .............................................. 71

13. Table 5.8 Desain Table Gejalah ............................................................... 72

14. Table 5.9 Desain Table Penyakit ............................................................. 72

15. Table 5.10 Tabel Akusisi Penyakit .......................................................... 73

16. Tabel 5.11 Tabel Produk .......................................................................... 73

17. Tabel 5.12 Tabel Akusisi Produk ............................................................. 74

18. Table 5.13 Desain Table Buku Tamu ...................................................... 75

19. Table 5.14 Desain Table Hasil Konsultasi ............................................... 75

20. Tabel 5.15 Tabel Konsul Pengunjung ...................................................... 76

21. Table 5.16 Desain Table Tips .................................................................. 77

22. Table 5.17 Table Pengujian Sistem .......................................................... 87

Page 13: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

xiii

Anggun Purwaningsih, Rayendra dan Riska Puspita

SISTEM PAKAR DIAGNOSA MASALAH KULIT WAJAH UNTUK

PENENTUAN PRODUK PERAWATAN WAJAH PADA KLINIK PLATINUM

SKIN CARE PALEMBANG

ABSTRAK

Kulit adalah salah satu organ terpenting pada manusia,karena melalui kulit

kita dapat merasakan rasa dan permukaan sebuah benda. Apabila kulit terserang

penyakit maka akan banyak akibat yang akan ditimbulkannya, mulai dari yang

ringan yaitu terasa gatal atau sampai yang berat yakni kulit tidak dapat merasakan

apapun. Oleh karena hal tersebut kita harus rajin menjaga kebersihan kulit. Tetapi

walawpun begitu, terkadang kita dapat terkena penyakit kulit yang dapat diakibatkan

berbagai sebab. Untuk itu kita perlu dating ke dokter yang ahli dibidangnyauntuk

memeriksa kodisi dan masalah kulit. Akan tetapi terkadang masyarakat lebih bersifat

pasif dalam menangani masalah kulit yang diderita, hal tersebut bisa disebabkan

karena rasa malu untuk berterus terang dan himpitan ekonomi untuk merujuk ke

dokter. Berdasarkan permasalahan yang ada didalam lingkungan masyarakat

diciptakan suatu aplikasi yang dapat membantu masyarakatuntuk dapat mengenali

masalah kulit yang diderita, sehingga tingkat kesadaran akan menjaga kebersihan

makin tinggi, yakni aplikasi system pakar masalah kulit. Perancangan sistem pakar

ini menggunakan pemograman PHP dan menggunakan database My SQL sebagai

penyimpanan data. Sistem pakar ini menggunakan metode penalaran forward

chaining dan certainty factor. Sistem pakar ini nantinya dapat menghasilkan

diagnose masalah kulit serta pengobatan dan solusi pencegahan yang perlu

dilakukan. Dengan adanya aplikasi ini tentunya sangat membantu masyarakat

mengenali masalah kulit yang dideritanya sehingga tersadar untuk merujuknya ke

dokter ahli. Selain aplikasi ini dapat menyimpan banyak data, system pakar ini dapat

melakukan diagnosa masalah kulit yang nantinya akan dapat diketahui apakah yang

diderita oleh pasien serta bagaimana pengobatannya. Dengan adanya sistem pakar

ini seorang pakar (dokter) akan terbantu sebagian tugasnya karena tidak perlu lagi

mengira-ngira penyakit yang diderita pasien sehingga pada nantinya akan terjadi

kesalahan perkiraan karena daya ingat.

Kata Kunci : Sistem Pakar, Masalah Kulit, forward chaining dan certainty factor.

Page 14: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

xiv

Anggun Purwaningsih, Rayendra dan Riska Puspita

DIAGNOSIS EXPERT SYSTEM FOR DETERMINING THE PROBLEM SKIN

CARE PRODUCTS FACE TO FACE PLATINUM SKIN CARE CLINIC

PALEMBANG

ABSTRAK

Leather is one of the most important organs in humans, because it is through our skin

can feel and surface of an object. If the skin disease as a result it will be many that

will engender, ranging from mild itch is severe, or until the skin can not feel

anything. Because of this we must be diligent in keeping the skin clean. But walawpun

so, sometimes we can be a skin disease that can be caused by various reasons. For

that we need to come to a doctor who specializes dibidangnyauntuk check the Events

and skin problems. However, sometimes people are more passive in dealing with skin

problems suffered, it could be due to shame forthright and economic trouble to refer

to a doctor. Based on existing problems in society created an application that can

help people for can recognize suffered skin problems, so that the level of awareness

of the higher hygiene, the expert system application skin problems. This expert system

design using PHP programming and uses MySQL database for data storage. This

expert system uses forward chaining reasoning method and the certainty factor. This

expert system will be able to produce the diagnosis and treatment of skin problems

and prevention solutions that need to be done. With this application certainly help

people recognize skin problems suffered so hit me to refer him to a specialist. In

addition to this application can store a lot of data, the expert system can perform

diagnosis of skin problems that would later be known whether suffered by patients

and how treatment. With the expert system is an expert (doctor) because it helps

those duties no longer need to guess the patient's illness so that the estimation errors

will occur because of the memory.

Keywords: Expert System, Skin Problems, forward chaining and certainty factor.

Page 15: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

Anggun Purwaningsih, Rayendra, Riska Puspita.

SISTEM PAKAR DIAGNOSA MASALAH KULIT WAJAH UNTUK PENENTUAN

PRODUK PERAWATAN WAJAH PADA KLINIK PLATINUM SKIN CARE PALEMBANG

ABSTRAK

Kulit adalah salah satu organ terpenting pada manusia,karena melalui kulit kita dapat

merasakan rasa dan permukaan sebuah benda. Apabila kulit terserang penyakit maka akan

banyak akibat yang akan ditimbulkannya, mulai dari yang ringan terasa gatal sampai yang berat.

Oleh karena hal tersebut kita harus rajin menjaga kebersihan kulit. Terkadang kita dapat terkena

penyakit kulit yang dapat diakibatkan berbagai sebab. Untuk itu kita perlu datang ke dokter yang

ahli dibidangnya untuk memeriksa kodisi dan masalah kulit. Masyarakat lebih bersifat pasif

dalam menangani masalah kulit yang diderita, hal tersebut bisa disebabkan karena rasa malu

untuk berterus terang dan himpitan ekonomi untuk merujuk ke dokter. Berdasarkan

permasalahan yang ada didalam lingkungan masyarakat diciptakan suatu aplikasi yang dapat

membantu masyarakat untuk dapat mengenali masalah kulit yang diderita, sehingga tingkat

kesadaran akan menjaga kebersihan makin tinggi, yakni aplikasi sistem pakar masalah kulit.

Perancangan sistem pakar ini menggunakan pemograman PHP dan menggunakan database

MySQL sebagai penyimpanan data. Sistem pakar ini menggunakan metode penalaran forward

chaining dan certainty factor. Sistem pakar ini nantinya dapat menghasilkan diagnosa masalah

kulit serta pengobatan dan solusi pencegahan yang perlu dilakukan. Aplikasi ini tentunya sangat

membantu masyarakat mengenali masalah kulit yang dideritanya sehingga tersadar untuk

merujuknya ke dokter ahli. Selain aplikasi ini dapat menyimpan banyak data, sistem pakar ini

dapat melakukan diagnosa masalah kulit yang nantinya akan dapat diketahui apakah yang

diderita oleh pasien serta bagaimana pengobatannya. Dengan adanya sistem pakar ini seorang

pakar (dokter) akan terbantu sebagian tugasnya karena tidak perlu lagi mengira-ngira penyakit

yang diderita pasien sehingga pada nantinya akan terjadi kesalahan perkiraan karena daya ingat.

Kata Kunci : Sistem Pakar, Masalah Kulit, forward chaining dan certainty factor.

Page 16: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Dewasa ini banyak para wanita yang mendambakan kulit yang putih,

sehat, dan juga wajah yang cantik, bersih dan terawat. Bahkan tidak hanya

kalangan wanita dewasa saja tapi juga gadis-gadis ABG (Anak Baru Gede),

bahkan pria juga ingin memiliki kulit yang sehat dan terawat. Sekarang ini

dapat dilihat para wanita dan juga pria banyak termakan pula oleh iklan-iklan

yang menjanjikan kulit mulus dan tampak lebih putih untuk menunjang

penampilan dan kecantikan mereka.

Kecantikan adalah anugerah alami yang diberikan oleh Tuhan kepada

wanita. Bagi wanita, tentunya kecantikan wajah menjadi sangat penting

sebagai salah satu daya tarik tersendiri untuk menarik perhatian dari lawan

jenis. Kecantikan tidak hanya sebatas berasal dari wajah yang rupawan tetapi

juga berasal dari kesehatan tubuh dan fikiran wanita itu sendiri.

Kulit adalah salah satu penunjang hidup manusia yang merupakan

indera peraba, sebagai salah satu fungsi dari panca indera fungsi lain dari

kulit adalah penunjang kepercayaan diri sesorang wanita. Kulit yang bersih,

sehat, putih dan berkilau akan membuat seorang wanita menjadi lebih

percaya diri. Untuk mendapatkan hal tersebut maka banyak para kaum wanita

mendatangi klinik-klinik kecantikan untuk menunjang penampilan mereka.

Para wanita rela meluangkan waktu mereka melakukan konsultasi dengan

Page 17: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

2

para ahli kulit dan kecantikan demi kesehatan dan yang terpenting adalah

untuk mempercantik diri.

Klinik-klinik kecantikan memiliki seorang pakar kecantikan yang siap

memberikan solusi terhadap masalah yang dihadapi oleh wanita-wanita yang

rela meluangkan waktu untuk melakukan konsultasi terhadap masalah yang

dihadapinya. Seorang pakar kecantikan adalah dokter spesialis kulit yang

akan melakukan identifikasi permasalahan kulit yang diderita oleh pasien.

Seorang pakar dapat menentukan hasil identifikasi penyakit yang diderita

oleh pasien dan kemudian memberikan penanganan yang serta obat yang

tepat kepada pasien. Salah satu klinik kecantikan yang juga memiliki seorang

pakar adalah Platinum Trust.

Klinik Platinum Trust Skin Care Palembang adalah salah satu klinik

kecantikan yang ada di Sumatra selatan, klinik ini memiliki seorang dokter

spesialis kulit yang menangani banyak pasien dengan segala macam masalah

yang dihadapi oleh pasien tersebut. Dari tabel 1 dapat dilihat jumlah

pengunjung yang datang ke Platinum Trus untuk melakukan konsultasi

mengenai masalah kulit dan kecantikan yang mereka hadapi.

Tabel 1.1 Total Kunjungan pada Bulan Maret 2012 – Maret 2013

No Bulan Total Kunjungan

1 Maret 2012 201 Pasien

2 April 2012 210 Pasien

3 Mei 2012 220 Pasien

4 Juni 2012 250 Pasien

Page 18: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

3

Tabel 1.1 Total Kunjungan pada Bulan Maret 2012 – Maret 2013

No Bulan Total Kunjungan

5 Juli 2012 243 Pasien

6 Agustus 2012 251 Pasien

7 September 2012 256 Pasien

8 Oktober 2012 270 Pasien

9 November 2012 275 Pasien

10 Desember 2012 290 Pasien

11 Januari 2013 300 Pasien

12 Februari 2013 305 Pasien

13 Maret 2013 321 Pasien

Total 3329 Pasien

Sumber : Platinum Trust

Karena kenaikan jumlah pengunjung setiap bulannya sedangkan

Platinum Trust hanya seorang pakar dokter kulit dan kecantikan maka ada

beberapa kendala yang dihadapi oleh Platinum Trust. Tidak dipungkiri

meskipun seorang pakar adalah orang yang ahli dibidangnya tetap memiliki

keterbatasan dalam hal ingatan dan stamina kerja, sehingga bisa saja suatu

ketika seorang pakar melakukan kesalahan dalam memberikan solusi kepada

pasiennya. Kesalahan dalam memberikan solusi kepada pasien dapat

menimbulkan masalah yang berkelanjutan terhadap solusi selanjutnya atau

bahkan dapat menciptakan masalah yang baru.

Page 19: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

4

Berkembang bidang studi Artificial Intelegence (AI) atau kecerdasan

buatan yang mempelajari serta mampu meniru kecerdasan manusia. Salah

satu cakupan AI adalah sistem pakar (Expert System) yang diperuntukkan

seorang pakar guna membantu masyarakat awam. Sistem pakar akan

bertindak layaknya seperti seorang pakar. Ia akan memberikan daftar gejala-

gejala sampai bisa mengidentifikasi suatu objek berdasarkan jawaban yang

diterimanya. Jadi kerja sistem pakar adalah menganalisis suatu masalah.

Dengan adanya sistem pakar ini diharapkan nantinya bisa membantu dokter

spesialis yang ada di Platinum Trust dalam menginformasikan jenis penyakit

kulit yang diderita pasien dan memberikan solusi produk yang tepat untuk

digunakan.

Dalam pengambilan kesimpulan dalam sistem pakar ini menggunakan

penalaran Forward Chaining dan Certainty Factor. Metode ini digunakan

agar sistem pakar dapat melakukan penalaran layaknya seorang pakar

meskipun berada dalam kondisi ketidakpastian data, dan untuk mendapatkan

nilai kepercayaan. Hal ini nilai kepercayaan terhadap diagnosa masalah kulit

wajah untuk penentuan produk perawatan.

Berdasarkan uraian yang telah dikemukakan di atas, maka penulis

tertarik untuk melakukan penelitian mengenai: “Sistem Pakar Diagnosa

Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah pada

Klinik Platinum Trust Skin Care Palembang”.

Page 20: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

5

1.2. Perumusan Masalah

Permasalahan yang akan dibahas dalam penulisan penelitian ini adalah :

1. Bagaimana mengimplementasikan sistem pakar diagnosa penyakit kulit

pada wajah dan penentuan produk perawatan wajah pada klinik Platinum

Trust Skin Care Palembang.

2. Perlunya basis pengetahuan untuk diagnosa penyakit kulit pada wajah

yang didapat dari pakar yang berkompeten.

3. Perlunya aturan yang baku untuk penentuan penyakit kulit pada wajah.

4. Perlunya metode Forward Chaining sebagai pembangunan system pakar

dan Certainty Factor digunakan sebagai penentuan nilai kepastian serta

pembuatan sistem perangkat lunak.

1.3. Batasan Masalah

Batasan masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini mencakup

beberapa hal antara lain : Pengolahan data pasien yang akan dilakukan oleh

bagian administrasi dan pembuatan laporan data pasien, pendataan jenis

perawatan dan pembuatan laporan pendataan jenis perawatan, pendataan

produk perawatan dan pembuatan laporan produk perawatan, interaksi

konsultasi yang bisa dilakukan langsung oleh pasien dengan sistem pakar

yang disediakan oleh pihak Platinum Trust.

Page 21: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

6

1.4. Tujuan Penelitian

Ditinjau dari latar belakang tersebut diatas maka, tujuan penulisan

penelitian ini adalah Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk

Penentuan Produk Perawatan Wajah pada Klinik Platinum Trust Skin

Care Palembang.

1.5. Manfaat Penelitian

1.5.1. Untuk Penulis

Manfaat penelitian untuk penulis adalah :

1. Menambah pengetahuan dan wawasan bagi mahasiswa.

2. Untuk menerapkan dan mengembangkan ilmu pengetahuan yang

di dapat selama menjalani studi perkuliahan.

1.5.2. Untuk Perusahaan

Manfaat penelitian untuk Platinum Trust adalah :

1. Dengan dibuatnya aplikasi sistem pakar ini maka diharapkan

dapat membantu dalam mengenali jenis-jenis kulit yang ada,

mengetahui gejala-gejala yang ditimbulkan, solusi untuk

pengobatan penyakit kulit serta bagaimanakah tindakan

pencegahan dan produk yang tepat.

2. Dengan dibuatnya aplikasi sistem pakar ini maka diharapkan

dapat meningkatkan pelayanan kepada pasien.

Page 22: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

7

1.5.3. Untuk Akademik

Sebagai Referensi penulis dikemudian hari agar melakukan

penelitian untuk membuat aplikasi menjadi lebih baik, serta sebagai

masukkan dalam penulisan ilmiah yang lebih baik dimasa yang akan

datang.

1.6. Sistematika Penulisan

Demi terwujudnya suatu hasil yang baik dalam penyusunan skripsi

ini, penulis menggunakan sistematika penulisan yang sesuain dengan

ketentuan yang diberikan, sistematika penulisan tersebut antara lain meliputi :

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini penulis akan menguraikan tentang latar belakang,

perumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat

penelitian, dan sistematika penulisan.

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Bab ini penulis akan membahas tentang sejarah singkat, visi, misi

dan tujuan organisasi, struktur organisasi, pembagian tugas dan

wewenang dan aktivitas organisasi.

BAB III TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini akan membahas tentang landasan teori dan penelitian

sebelumnya.

Page 23: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

8

BAB IV METODE PENELITIAN

Bab ini akan membahas tentang metode penelitian, teknik

pengembangan sistem, alat pengembangan sistem, teknik

pengujian yang akan digunakan, dan teknik pengumpulan data.

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

Bab ini penulis akan membahas tentang analisa sistem, analisis

hasil penelitian, desain sistem yang diusulkan, serta hasil dan

pembahasan.

BAB VI PENUTUP

Bab terakhir ini penulis menarik simpulan dari pembahasan

masalah dan memberikan saran yang bermanfaat bagi Klinik

Platinum Trust Skin Care Palembang dan penelitian selanjutnya.

Page 24: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

9

Page 25: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

9

BAB II

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

1. S

2.1. Profil Perusahaan

2.1.1. Sejarah Perusahaan

Klinik Platinum Trust Skin Care Palembang adalah salah satu

klinik kecantikan yang ada di Sumatra selatan, yang didirikan pada

tanggal 21 september 2008. Berawal dari nama Beauty Platinum

Clinic yang ditelaah oleh dr. Meilani Hidayat Dipl, Ciptac bersama

Bapak Erwanto Yusuf, ST yang beralamat di Jalan KH. Ahmad

dahlan No. 47. Bukit Kecil Palembang., dan sejak tanggal 22 April

2011 klinik tersebut resmi berpindah lokasi di daerah kampus di

Jalan Sumpah pemuda No. 8 Kampus Palembang.. Dan resmi

mengganti nama dengan Platinum Trust, Saat ini Platinum Trust

memiliki Team Asisten dokter, Beutician dimana sebagian dari

tenaga kerja sebagian dari team medis atau akademi perawat,

Customer Service, Kordinator klinik, Apoteker, Stockist barang,

Pengamanan, Office Boy.

Klinik kecantikan ini sangat berkembang pesat di Sumatera

Selatan, karena sekarang di masa era globalisasi banyak sekali

masyarakat yang sangat membutuhkan kulit yang sehat baik kulit

wajah maupun seluruh tubuh. Selain itu kita juga mempunyai salon

Page 26: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

10

di klinik kita. Yang akan ditangani langsung oleh Hair Stylist

ternama dan sudah mempunyai pengalaman dibidanganya.

2.1.2. Visi Perusahaan

Menjadi klinik kulit atau kecantikan nomor satu di Palembang

dan menjadi klinik yang profesional yaitu sebuah perusahaan yang

memiliki manajemen tepat guna dalam mengelola organisasi dan

menjalankan usaha.

2.1.3. Misi Perusahaan

Mengembangkan produk dan pasar untuk kepuasan pelanggan

serta melayani pelanggan dengan memberika kepuasan terhadap apa

yang diminta oleh pelanggan.

2.2. Struktur Organisasi

Struktur Organisasi Klinik Platinum Skin Care Palembang

Sumber : Klinik Platinum Trust

Gambar 2.1 Struktur Organisasi Klinik Platinum Skin Care Palembang

Dokter

Asisten Dokter

Administrasi (CS)

Manager

BeauticoinSopir &

Peng. BarangKepala Gudang

Adm Gudang

Page 27: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

11

2.3. Tugas dan Wewenang

1. Dokter

a. Mengatur Keseluruhan perusahaan.

b. Mengambil Keputusan yang dinilai penting demi kelangsungan citra

kesejahteraan perusahaan.

c. Mengecek pasien dan melakukan tindakan pasien.

2. Asisten Dokter

a. Mengecek data pasien dan membantu tindakan yang dikerjakan dokter.

b. Mengquality kontrol pasien yang sudah menyelesaikan treatment.

3. Manager

a. Mengawasi dan mengontrol seluruh kegiatan yang dilakukan oleh

bawahannya.

b. Membuat rencana pendjadwalan untuk pemasaran produk yang akan

dijual oleh perusahaan.

c. Menandatangani order pembelian produk ke supplier yang diketahui oleh

pimpinan perusahaan.

d. Menyusun daftar harga produk yang dijual oleh perusahaan Negosiasi dan

transaksi dengan pelanggan, serta menjaga hubungan baik dengan

pelanggan dan supplier.

4. Administrasi (CS)

a. Membukuan seluruh transaksi pembelian dan penjualan.

b. Mencatat faktur pembelian dan penjualan.

Page 28: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

12

c. Mencatat faktur tagihan.

d. Mencatat utan piutang perusahaan.

e. Membuat kartu stok barang

5. Beauticion

a. Melakukan treatment pasien mulai dari facial sampai treatment tindakan

dokter.

b. Membantu dokter melakukan tindakan medis.

6. Supir dan Pengantar barang

a. Membawa kendaraan untuk mengantarkan barang pesanan

b. Orang yang diutus oleh perusahaan untuk mengantarkan barang ke pihak

pelanggan

7. Kepala Gudang

a. Menerima kiriman barang yang datang dari supplier berdasarkan surat

jalan yang dikirim.

b. Mengeluarkan barang apabila ada pesanan berdasarkan DO yang telah

ditanda-tangani oleh kepala penjualan.

c. Administrasi Gudang.

d. Mengecek setiap kiriman barang yang datang dari supplier serta

mengecek ulang kiriman barang yang akan dikirim ke pelanggan

berdasarkan DO yang telah ditanda-tangani.

e. Mengecek stok barang setiap pertengahan dan akhir bulan.

f. Membuat nota barang retur

Page 29: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

13

BAB III

TINJAUAN PUSTAKA

1. S

3.1. Teori Pendukung

3.1.1. Kecerdasan Buatan

Menurut Kusrini (2006:3) Kecerdasan buatan adalah suatu ilmu

yang mempelajari cara membuat komputer melakukan seperti yang

dilakukan oleh manusia.

Kecerdasan buatan (artificial intelligence) merupakan salah

satu bagian ilmu komputer yang membuat agar mesin (komputer)

dapat melakukan pekerjaan seperti dan sebaik yang dilakukan oleh

manusia (Kusumadewi, 2003).

Pengertian kecerdasan buatan dapat di pandang dari berbagai

sudut pandang, antara lain :

1. Sudut pandang kecerdasan.

Kecerdasan buatan akan membuat mesin menjadi cerdas dalam

arti mampu berbuat seperti apa yang dilakukan manusia.

2. Sudut pandang penelitian.

Kecerdasan buatan adalah suatu studi bagaimana membuat agar

komputer dapat melakukan sesuatu sebaik yang dikerjakan

manusia.

Page 30: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

14

3. Sudut pandang bisnis.

Kecerdasan buatan adalah kumpulan peralatan yang sangat powerful

dan metodologis dalam mnyelesaikan masalah-masalah bisnis.

4. Sudut pandang pemrograman.

Kecerdasan buatan meliputi studi tentang pemrograman simbolik,

penyelesaian masalah (problem solving) dan pencarian (Searching).

Untuk melakukan aplikasi kecerdasan buatan ada 2 bagian utama

yang sangat dibutuhkan yaitu :

1. Basis pengetahuan (knowledge base), berisi fakta-fakta, teori,

pemikiran dan hubungan antara satu dengan lainnya.

2. Mesin inferensi (inference engine), kemampuan menarik kesimpulan

berdasarkan pengalaman.

Basis

Pengetahuan

Mesin

Inferensi

Komputer

Input:

Masalah,

dllPertanyaan,

Output:

Jawaban,

Solusi,

Gambar 3.1 Penerapan Konsep Kecerdasan Buatan di Komputer

3.1.2. Konsep Kecerdasan Buatan

Menurut Kusrini (2006:5) Ada beberapa konsep yang harus

dipahami dalam kecerdasan buatan antara lain:

1. Turing Test – Metode pengujian kecerdasan buatan.

Page 31: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

15

Turing Test Merupakan sebuah metode pengujian kecerdasan buatan

yang dibuat oleh Alan Turing. Proses uji ini melibatkan seorang

penanya (manusia) dan dua obyek yang ditanyai.

2. Pemrosesan Simbolik.

Sifat penting dari AI adalah bahwa AI merupakan bagian ilmu

komputer yang melakukan proses secara simbolik dan non-algoritmik

dalam penyelesaian masalah.

3. Heuristic

Merupakan suatu strategi untuk melakukan proses pencarian

(search) ruang problem secara selektif, yang memandu proses

pencarian yang dilakukan sepanjang jalur yang memiliki

kemungkinan sukses paling besar.

4. Penarikan Kesimpulan (Inferencing)

AI mencoba membuat mesin memiliki kemampuan berfikir atau

mempertimbangkan (reasoning). Kemampuan berfikir termasuk

didalamnya proses penarikan kesimpulan berdasarkan fakta-fakta dan

aturan dengan menggunakan metode heuristik atau metode pencarian

lainnya.

5. Pencocokan Pola (Pattern Matching)

AI bekerja dengan mencocokkan pola (Pattern Matching) yang

berusaha untuk menjelaskan obyek, kejadian (event) atau proses,

dalam hubungan logik atau komputasional.

Page 32: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

16

3.1.3. Sistem Pakar

Menurut Kusrini (2006:11) Sistem Pakar adalah sistem berbasis

komputer yang menggunakan fakta, dan teknik penalaran dalam

memecahkan masalah yang biasanya hanya dapat dipecahkan oleh

seorang pakar dalam bidang tersebut. Sistem Pakar digunakan oleh :

1. Orang awam yang bukan pakar untuk meningkatkan kemampuan

mereka dalam memecahkan masalah.

2. Pakar sebagai asisten yang berpengetahuan

3. Memperbanyak atau menyebarkan sumber pengetahuan yang makin

langka.

Sistem pakar merupakan program yang dapat menggantikan

keberadaan seorang pakar. Alasan mendasar mengapa dikembangkan

sebuah sistem pakar adalah sebagai berikut :

1. Dapat menyediakan kepakaran setiap waktu dan diberbagai kondisi.

2. Secara otomatis mengerjakan tugas-tugas rutin yang membutuhkan

seorang pakar.

3. Seorang pakar akan pensiun atau pergi

4. Menghadirkan/menggunakan jasa seorang pakar memerlukan biaya

yang mahal.

5. Kepakaran juga dibutuhkan pada lingkungan yang tidak bersahabat

(hostile enviroment)

Page 33: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

17

3.1.4. Konsep Sistem Pakar

Konsep dasar sistem pakar mencakup beberapa persoalan mendasar

antara lain : (Turban, 2005).

1. Pakar

Pakar adalah orang yang memiliki pengetahuan, penilaian,

pengalaman, dan metode khusus, serta kemampuan untuk menerapkan

bakat ini dalam memberi nasihat dan memecahkan persoalan.

2. Keahlian

Keahlian adalah pengetahuan ekstensif yang spesifik terhadap tugas

yang dimiliki pakar. Keahlian mencakup pengetahuan eksplisit,

misalnya teori yang dipeajari dari buku teks atau kelas, dan

pengetahuan implisit yang diperoleh dari pengalaman.

3.1.5. Struktur Sistem Pakar

Sistem pakar dapat ditampilkan dengan dua lingkungan, yaitu

lingkungan pengembangan (development environment) dan lingkungan

konsultasi (consultation environment) (Gambar 2.2). Lingkungan

pengembangan digunakan oleh sistem pakar (ES) builder untuk

membangun komponen dan memasukkan pengetahuan ke dalam basis

pengetahuan. Lingkungan konsultasi digunakan oleh nonpakar untuk

memperoleh pengetahuan dan nasihat pakar. Lingkungan ini dapat

dipisahkan setelah sistem lengkap.

Page 34: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

18

Tiga komponen utama yang tampak secara virtual di setiap sistem

pakar adalah basis pengetahuan, mesin inferensi, dan antarmuka

pengguna. Selain itu, sistem pakar memuat komponen tambahan yaitu

subsistem akuisisi pengetahuan, blackboard (tempat kerja), subsistem

penjelasan (justifier), dan sistem perbaikan pengetahuan. (Turban, 2005).

Gambar 3.2 Struktur Sistem Pakar

Keterangan Gambar :

1. Subsistem Akuisi Pengetahuan

Akuisisi Pengetahuan adalah akumulasi, transfer dan transformasi

keahlian pemecahan masalah dari pakar atau sumber pengetahuan

Page 35: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

19

terdokumentasi ke program komputer untuk membangun atau

memperluas basis pengetahuan.

2. Basis Pengetahuan

Basis pengetahuan berisi pengetahuan relevan yang diperlukan

untuk memahami, merumuskan dan memecahkan persoalan. Basis

pengetahuan mencakup dua elemen dasar yaitu fakta dan heuristik.

Heuristik menyatakan pengetahuan penilaian informal dalam area

aplikasi. Pengetahuan, tidak hanya fakta, adalah bahan mentah

primer dalam sistem pakar.

3. Mesin Inferensi

Mesin Inferensi adalah program komputer yang menyediakan

metodologi untuk mempertimbangkan informasi dalam basis

pengetahuan dan blackboard, dan m erumuskan kesimpulan.

4. Antarmuka Pengguna

Sistem pakar berisi prosesor bahasa untuk komunikasi berorientasi-

persoalan yang mudah antara pengguna dan komputer.

5. Blackboard (Tempat Kerja)

Blackboard adalah area kerja memori yang disimpan sebagai

sebagai database untuk deskripsi persoalan terbaru yang ditetapkan

oleh data input, digunakaan untuk perekaman hipotesis dan

keputusan sementara.

Page 36: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

20

6. Subsistem Penjelasan (Justifier)

Subsistem Penjelasan adalah kemampuan untuk melacak tanggung

jawab suatu kesimpulan terhadap sumbernya penting untuk transfer

keahlian dan dalam pemecahan masalah.

7. Sistem Perbaikan Pengetahuan

Sistem Perbaikan Pengetahuan untuk menganalisis pengetahuannya

sendiri dan kegunaannya, belajar darinya, dan meningkatkannya

untuk konsultasi mendatang.

3.1.6. Ciri-Ciri Sistem Pakar

Menurut Kusrini (2006:14) sistem pakar memiliki beberapa ciri-ciri

antara lain :

1. Terbatas pada bidang yang spesifik.

2. Dapat memberikan penalaran untuk data-data yang tidak lengkap atau

tidak pasti.

3. Dapat mengemukakan rangkaian alasan yang diberikannya dengan

cara yang dapat dipahami.

4. Berdasarkan pada rule atau kaidah tertentu.

5. Dirancang untuk dapat dikembangkan secara lengkap.

6. Outputnya bersifat nasihat atau anjuran.

7. Outputnya tergantung dialog dengan user.

8. Knowledge base dan inference engine terpisah

Page 37: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

21

3.1.7. Manfaat Sistem Pakar

Menurut Kusrini (2006:15) sistem pakar memiliki beberapa manfaat

antara lain :

1. Membuat seseorang yang awam dapat bekerja layaknya seorang

pakar.

2. Dapat bekerja dengan informasi yang tidak lengkap dan tidak pasti.

3. Meningkatkan output dan produktivitas. Sistem pakar dapat bekerja

lebih cepat dari manusia, keuntungan ini berarti dapat mengurangi

jumlah pekerja yang dibutuhkan dan akhirnya akan mereduksi biaya.

4. Meningkatkan kwalitas.

5. Sistem pakar menyediakan nasihat yang konsisten dan dapat

mengurangi tingkat kesalahan.

6. Membuat peralatan yang kompleks lebih mudah dioperasikan karena

sistem pakar dapat melatih pekerja yang tidak berpengalaman.

7. Handal (reliability).

8. Sistem pakar tidak dapat lelah atau bosan. Juga konsisten dalam

memberikan jawaban dan selalu memberikan perhatian penuh.

9. Memiliki kemampuan untuk memecahkan masalah yang kompleks.

10. Memungkinkan pemindahan pengetahuan ke lokasi yang jauh serta

memperluas jangkauan seorang pakar, dapat diperoleh dan dipakai

dimana saja. Merupakan arsip yang terpercaya dari sebuah keahlian

Page 38: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

22

sehingga user seolah-oleh berkonsultasi dengan seorang pakar

meskipun seorang pakar mungkin sudah pensiun.

3.1.8. Penalaran Berbasis Aturan (Rule Based Reasoning)

Pada penalaran berbasis aturan, pengetahuan direpresentasikan

dengan menggunakan aturan berbentuk IF-THEN. Bentuk ini digunakan

apabila kita memiliki sejumlah pengetahuan pakar pada suatu

permasalahan tertentu, dan si pakar dapat menyelesaikan masalah

tersebut secara berurutan. Disamping itu, bentuk ini juga digunakan

apabila dibutuhkan penjelasan tentang jejak (langkah-langkah)

pencapaian solusi. (Kusumadewi, 2003).

3.1.9. Kulit Wajah

Menurut Lumenta dkk (2006:131) Kulit adalah lapisan terluar tubuh

manusia dan sebagaian besar ditumbuhi rambut halus dan rambut yang

kasar dan panjang.

Kulit memiliki fungsi yang unik yang ada hubungannya dengan

gizi, oleh karena itu merupakan barier yang kuat terhadap keluar

masuknya cairan.

Menurut Kinkin (2001:12) ada beberapa ciri-ciri kulit sehat antara

lain :

1. Memiliki kelembapan yang cukup.

2. Senantiasa kenyal dan kencang.

3. Menampilkan kecerahan kulit yang sesungguhnya.

Page 39: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

23

4. Bersih dari noda, jerawat, penyakit kulit atau jamur.

5. Segar dan bercahaya.

6. Memiliki sedikit kerutan sesuai usia

Berikut ini beberapa jenis kulit pada wajah yang dapat

diklasifikasikan antara lain :

1. Kulit Normal

Kulit normal relatif mudah dirawat, meskipun demikian kulit normal

harus tetap dilakukan perawatan agar bersih, kencang dan segar. Jika

tidak segera dibersihkan maka kotoran pada kulit normal dapat

menjadi jerawat.

Ciri-ciri kulir wajah normal :

a. Kulit lembut

b. Lembab

c. Segar

d. Tidak terlihat minyak berlebihan dan tidak terlalu kering

2. Kulit Berminyak

Kulit berminyak banyak dialami wanita di daerah tropis karena

pengaruh hormonal, kulit berminyak banyak dialami oleh remaja putri

yang berusian sekitar 20tahunan. Penyebab kulit berminyak adalah

karena kelenjar minyak sangat produktif sehingga tidak mampu

mengontrol jumlah minyak yang harus dikeluarkan.

Page 40: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

24

3. Kulit Kering

Kulit kering disebabkan oleh tidak cukupnya minyak yang dihasilkan

oleh kelenjar minyak sehingga membuat kulit menjadi kering. Jenis

kulit kering memerlukan perawatan yang tepat. Kulit kering tidak

akan disinggahi oleh jerawat. Bila Anda mempunyai kulit kering,

gunakan pelembab sesering mungkin dan banyak minum air putih.

4. Kulit Sensitif

Debu, kotoran, matahari, dan yang lainnya dapat menimbulkan

masalah pada kulit sensitif. Kulit sensitif sangat mudah pecah. Selain

itu, bahan kimia pada parfum juga dapat menyebabkan masalah pada

jenis kulit sensitif.

5. Kulit Kombinasi

Jenis kulit kombinasi merupakan gabungan dari jenis kulit kering dan

berminyak. Anda dapat mempunyai jenis kulit tersebut. Contohnya,

jenis kulit kering di pipi, sementara hidung dan dahi berminyak.

Perawatan jenis kulit kombinasi adalah dengan menggunakan

pembersih pada area yang berminyak dan menambahkan pelembab di

area yang kering.

3.1.10. Faktor Kepastian

1. Pengertian Faktor Kepastian

Dalam menghadapi suatu masalah sering ditemukan jawaban

yang tidak memiliki kepastian penuh. Ketidakpastian ini bisa berupa

Page 41: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

25

probabilitas atau kebolehjadian yang tergantung dari hasil suatu

kejadian. Hasil yang tidak pasti disebabkan oleh dua faktor yaitu

aturan yang tidak pasti dan jawaban pengguna yang tidak pasti atas

suatu pertanyaan yang diajukan oleh sistem.

Ada tiga penyebab ketidakpastian aturan yaitu aturan tunggal,

penyelesaian konflik dan ketidakcocokan (incompatibility) antar

konskuen dalam aturan. Aturan tunggal yang dapat menyebabkan

ketidakpastian dipengaruhi oleh tiga hal, yaitu kesalahan,

probabilitas dan kombinasi gejala (evidence). Kesalahan dapat

terjadi karena adalah sebagai berikut : (Kusrini, 2006)

1. Ambiguitas, sesuatu didefinisikan dengan lebih dari satu cara.

2. Ketidaklengkapan data

3. Kesalahan informasi

4. Ketidakpercayaan terhadap suatu alat

5. Adanya bias

2. Kombinasi Aturan

Faktor kepastian (Certainty factor) menunjukkan ukuran

kepastian terhadap suatu fakta atau aturan. (Kusrini, 2006)

Notasi Faktor Kepastian:

CF[H,E] = MB[H,E] –MD[H,E]

Page 42: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

26

Dengan :

CF[H,E] = faktor kepastian

MB[H,E] = ukuran kepercayaan terhadap hipotesish,

MD[H,E] = ukuran ketidak percayaan terhadap hipotesish,

Kombinasi Aturan

Metode MYCIN untuk menggabungkan evidence pada antecedent

sebuah aturan yang ditunjukka pada tabel berikut ini :

Tabel 3.1 Aturan kombinasi MYCIN

Evidence E Antecedent Ketidakpastian

E1 DAN E2 min[CF(H,E1), CF(H,E2)]

E1 OR E2 max[CF(H,E1), CF(H,E2)]

TIDAK E -CF(H,E)

3. Perhitungan Certainty Factor

Bentuk dasar rumus certainty factor sebuah aturan JIKA E

MAKA H adalah sebagai berikut :

CF(H,e) = CF(E,e) * CF(H,E)

Di mana :

Page 43: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

27

CF(E,e) : Certainty Factor evidence E yang dipengaruhi ileh

evidence e

CF(H,E) : Certainty Factor hipotesis dengan asumsi evidence

diketahui

dengan pasti, yaitu ketika CF(E,e) = 1

CF(H,e) : Certainty Factor hipotesis yang dipengaruhi oleh

evidence e

Jika semua evidence dan antecedent diketahui dengan pasti maka

rumusnya menjadi

CF(H,e) = CF (H,E)

Pada sistem pakar pemilihan masakan ini, ukuran

ketidakpercayaan diabaikan atau dianggap nol. Nilai CF diberikan pada

tiap bahan masakan yang menyertai suatu masakan, sehingga didapat

banyak nilai CF untuk tiap masakan. Untuk menentukan nilai CF akhir

pada suatu resep masakan maka menggunakan rumus CF paralel sebagai

berikut:

CF[h,e1^e2] = CF[h,e1] + CF[h,e2] . (1 – CF[h,e1])

Dengan :

CF[h,e1^e2] = faktor kepastian paralel

Page 44: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

28

CF[h,e1] = ukuran kepercayaan terhadap hipotesis h, jika

diberikan evidence e pertama (antara 0 dan 1)

Dalam menentukan jenis kulit dan jenis penyakit, sangat

dimungkinkan beberapa aturan yang menghasilkan satu hipotesis dan

suatu hipotesis menjadi evidence bagi aturan lain. Dengan demikian

perhitungan diperlukan sebanyak CF bahan masakan yang dipilih sesuai

dengan masukan pengguna program ini. Berikut contoh perhitungan CF

pada suatu pemilihan jenis kulit:

Tabel 3.2 Contoh perhitungan CF

No Ciri-Ciri Jeis Kulit CF

1 Area zona T tampak berminyak BM 0,9

2 Semua area wajah bertekstur

tebal

BM 0,9

3 Pori-pori besar BM 0,6

4 Mudah berjerawat BM 0,9

CF(A) = CF(1) + CF(2) * [ 1 – CF(1) ]= 0,9 + 0,9 * (1 – 0,9) = 0,99

CF(B) = CF(3) + CF(A) * [ 1 – CF(3) ]= 0,6 + 0,99 * (1 – 0,6) = 0,996

Page 45: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

29

CF(C) = CF(4) + CF(B) * [ 1 – CF(4) ]= 0,9 + 0,996 * (1 – 0,9) =

0,9996

Dari perhitungan secara manual di atas, didapatkan nilai faktor

kepastian dari masukan cirri-ciri jenis kulit yang mengarah ke kulit

berminyak adalah 0,9996.

3.1.11. PHP

Menurut Azis (2005:1) PHP adalah bahasa pemrograman script

sederhana yang digunakan untuk memproses HTML form di dalam

halaman web (web page). Strukturnya sangat sederhana sehingga PHP

sangat mudah untuk dipelajari programmer pemula, bahkan oleh orang-

orang dengan latar belakang non-IT

Menurut Anhar (2010:3), PHP singkatan dari PHP: Hypertext

Preprocessor yaitu bahasa pemrograman web server-side yang bersifat

open source. PHP merupakan script yang terintegrasi dengan HTML dan

berada pada server (server side HTML embedded scripting). PHP adalah

script yang digunakan untuk membuat halaman website dinamis.

Penggunaan PHP memungkinkan Web dapat dibaut dinamis

sehingga maintenance situs Web tersebut menjadi lebih mudah dan

efisien. Kelebihan-kelebihan PHP :

Page 46: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

30

1. PHP bersifat open source. PHP adalah aplikasi bahasa web yang

diperoleh secara gratis.

2. PHP mudah dipelajari dibandingkan produk lain yang mempunyai

fungsi yang sama, seperti : Java Server Page atau C-based CGI. PHP

mempunyai sintaks yang sangat mudah dan user-friendly.

3. PHP bersifat embedded. Penulisan script PHP dan HTML menyatu

sehingga mudah dalam pembuatannya.

4. PHP dapat dijalankan di banyak Platform, seperti : UNIX dan

WINDOWS.

5. PHP meningkatkan kecepatan dari proses script.

6. PHP mempunyai fleksibilitas yang tinggi, menyamai high level

proggaming language seperti bahasa C.

7. Life Cyle yang singkat, sehingga PHP selalu up to date mengikuti

perkembangan teknologi internet.

3.1.12. MySQL

Menurut Pratama (2010:10), MySQL adalah suatu sistem

manajemen basis data relational (RDBMS-Relational Database

Management System) yang mampu bekerja dengan cepat, kokoh, dan

mudah digunakan.

Page 47: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

31

Wahana Komputer (2010:26), MySQL adalah salah satu software

sistem manajemen database (DBMS) structur Query Language (SQL).

Berikut beberapa sifat MySQL:

1. MySQL merupakan DBMS (Database Management System).

2. Database merupakan kumpulan data yang terstruktur.

3. MySQL merupakan RDBMS (Relational Database Management

System)

4. Database relational menyimpan data pada tabel-tabel yang terpisah,

bukan menyimpan data pada ruang penyimpanan yang besar.

5. MySQL merupakan software open source

6. Open Source berarti setiap orang dapat menggunakan dengan

mengubah software bersangkutan.

Kelebihan-kelebihan MySQL :

1. Portability. MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai sistem operasi

seperti Windows, Linux, FreeDBS, Mac Os X Server, Solaris, Amiga,

dan masih banyak lagi.

2. Open Source. MySQL didistribusikan secara open source (gratis),

dibawah lisensi GPL sehingga dapat digunakan secara gratis.

3. Multiuser. MySQL dapat digunakan oleh beberapa user dalam waktu

yang bersamaan tanpa mengalami masalah atau konflik.

4. Performance Tuning. MySQL memiliki kecepatan yang menakjubkan

dalam menerima query sederhana.

Page 48: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

32

5. Column Types. MySQL memiliki tipe kolom yang sangat pleks,

seperti signed/unsigned integer, float, double, char, text, date,

timestamp, dan lain-lain.

6. Command and Functions. MySQL memiliki operator dan fungsi

secara penuh yang mendukung perintah Select dan Where dalam

query.

7. Security. MySQL memiliki beberapa lapisan sekuritas seperti level

subnetmask, nama host, dan izin akses user dengan sistem perizinan

yang mendetail serta password terenkripsi.

8. Scalability dan Limits. MySQL mampu menangani database dalam

skala besar, dengan jumlah records lebih dari 50 juta dan 60 ribu tabel

serta 5 milyar baris.

9. Connectivity. MySQL dapat melakukan koneksi dengan client

menggunakan protokol TCP/IP, Unix Soket (UNIX), atau Named

Pipes (NT).

10. Localisation. MySQL dapat mendeteksi pesan kesalahan pada client

dengan menggunakan lebih dari 20 bahasa.

11. Interface. MySQL memiliki interface (antar muka) terhadap berbagai

aplikasi dan bahasa pemrograman dengan menggunakan fungsi API

(Application Programming Interface).

Page 49: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

33

12. Clients dan Tools. MySQL dilengkapi dengan berbagai tool yang

dapat digunakan untuk administrasi database, dan pada setiap tool

yang ada disertakan petunjuk online.

13. Struktur table. MySQL memiliki struktur tabel yang lebih fleksibel

dalam menangani ALTER TABLE, dibandingkan database lainnya

semacam PostgreSQL, ataupun Oracle.

3.2. Penelitian Terdahulu

Hasil penelitian terdahulu digunakan sebagi pedoman dasar, acuan ,

pertimbangan maupun perbandingan bagi penelitian terbaru yang sejenis, adapun

penelitian terdahulu yang penulis gunakan seperti pada tabel 3.3.

Tabel 3.3 Penelitian Terdahulu

No Judul dan Tahun Peneliti Hasil Penelitian

1 Sistem Pakar untuk

Diagnosa Penyakit Kulit

Wajah (2010)

Dewi Khatina Kusuma

Desi Febrianti M.P.

Melakukan diagnosa

penyakit pada kulit wajah

dengan metode

pengembangan sistem

yaitu RAD (Rapid

Application Development)

dan aplikasi ini diharapkan

dapat membantu

penyempaian kesehatan

kepada masyarakat

Page 50: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

34

khusunya masalah kulit

wajah. Bahasa

pemrograman yang

digunakan adalah PHP dan

database yang digunakan

adalah MySQL dibuat

dengan berbasis web.

2 Sistem Pakar untuk

Mendeteksi Penyakit

Kulit dan Kelamin

dengan Metode Forward

Chaining (2010)

M. Ali Cindra Bumi Membangun sebuah sistem

pakar yang digunakan

untuk mendeteksi penyakit

kulit dan kelamin yang

diderita oleh seseorang,

sistem pakar yang dibuat

menggunakan bahasa PHP

dan database MySQL

sedangkan metode yang

digunakan adalah Forward

Chaining

Page 51: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

35

Kesimpulan :

1. Sistem Pakar untuk Diagnosa Penyakit Kulit Wajah

a. Sistem pakar diagnosa penyakit kulit wajah ini dapat memberikan informasi

tentang penyakit kulit dan gejalanya.

b. Sistem pakar diagnosa penyakit kulit wajah ini sangat membantu masyarakat

untuk dapat mengetahui penyakit kulit wajah berdasarkan gejala yang dialami

dan cara penanggulangannya.

c. Pemanfaatan teknologi internet sebagai alat konsultasi online cukup

membantu tugas seorang pakar kulit.

2. Sistem Pakar untuk Mendeteksi Masalah Kulit dengan Metode Forward

Chaining

a. Dengan adanya sistem pakar untuk menganalisa penyakit kulit dapat

memberikan kemudahan kepada user untuk mengetahui penanganan yang

tepat terhadap penyakit yang diderita.

b. Dengan adanya sistem pakar ini dapat memperkecil resiko peningkatan

bahaya yang ditimbulkan dari penyekit kulit dan kelamin.

c. Dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan database MySQL, maka

data user dan solusi dapat tersimpan.

Page 52: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

36

BAB IV

METODE PENELITIAN

1. A

4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian

4.1.1. Lokasi

Pelaksanaan penelitian dilaksanakan di Klinik Platinum Trust

Skin Care yang beralamat di Jl.Sumpah Pemuda No.08 Kampus

Palembang Tlp.0711 318037 Fax.0711 318037.

4.1.2. Waktu Penelitian

Waktu penelitian dilakukan selama kurang lebih 1 bulan yang

dimulai pada tanggal 01 Oktober 2013 sampai dengan 31 Oktober

2013.

4.2. Jenis Data

Dalam penelitian ini penulis menggunakan berbagai jenis data dalam

pengumpulan informasi pendukung, jenis data yang digunakan antara lain :

4.2.1. Data Primer

Menurut Sugiarto (2006:16), data primer merupakan data yang

didapat dari sumber pertama, dari individu seperti hasil wawancara

atau hasil pengisian kuesioner yang biasa dilakukan oleh peneliti.

Data ini tidak tersedia dalam bentuk file-file. Data ini harus dicari

melalui narasumber.

Page 53: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

37

Data primer yang digunakan dalam penelitian ini penulis peroleh

dari hasil wawancara dengan dr. Meilani Hidayat Dipl yaitu berupa data

penjelasan proses pemeriksaan, dan data produk perawatan yang

digunakan.

4.2.2. Data Sekunder

Menurut Sugiarto (2006:17), data sekunder merupakan data primer

yang diperoleh oleh pihak lain atau data primer yang sudah diolah lebih

lanjut dan disajikan dalam bentuk tabel dan diagram. Data sekunder

disini adalah data yang diperoleh dari Klinik Platinum Trust Skin

Care. Data tersebut berupa sejarah singkat, struktur organisasi

(dokumentasi), visi dan misi, tugas pokok dan wewenang.

Data penunjang lainnya yang dapat membantu penelitian ini adalah

data produk dan penyakit pada kulit wajah.

4.3. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penyusunan laporan ini, penulis menggunakan beberapa teknik

dalam mengumpulkan data yang dilakukan di Klinik Platinum Trust Skin Care

yaitu:

4.3.1. Observasi (Pengamatan)

Menurut Umar (2002:94), teknik ini menuntut adanya pengamatan

dari si periset terhadap objek risetnya, misalnya dalam melakukan

ekperimen.

Page 54: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

38

Pada metode ini penulis mengamati secara langsung proses untuk

memperoleh data-data yang diperlukan guna kepentingan pengembangan

sistem pakar diagnosa kulit dan penyakit.

4.3.2. Interview (Wawancara)

Menurut Umar (2002:94), wawancara adalah cara pengumpulan

data dengan langsung dilakukan melakukan tatap muka berhadapan

dengan orang yang akan diwawancarai.

Menurut Eka Budianta (2005:111), dokumentasi adalah identitas

atau jatidiri kehidupan.

Dalam hal ini penulis melakukan wawancara dengan dokter yang

langsung melalukan perawatan kepada pasien untuk mendapatkan data

yang berhubungan dengan proses perawatan kulit.

4.4. Jenis Penelitian

Penulis menggunakan studi Terapan (Applied Research), menurut

Hermawan (2009:22) penelitian terapan adalah penelitian yang bertujuan untuk

memecahkan masalah yang sedang dihadapi dilingkungan kerja (work setting)

dan untuk menambah atau memberikan kontribusi terhadap bidang ilmu

tertentu sesuai bidang peminat (area of interest) peneliti yang bersangkutan.

Page 55: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

39

4.5. Alat Pengembangan Sistem

Menurut Fatta (2007:105), model proses adalah cara formal untuk

menggambarkan bagaimana bisnis beroperasi. Mengilustrasikan aktivitas-

aktivitas yang dilakukan dan bagaimana data berpindah diantara aktivitas-

aktivitas itu. Salah satu model proses yang digunakan dalam penelitian ini adalah

:

4.5.1. Model Proses

a. Flowchart

Menurut Dewobroto (2005:13) Flowchart atau bagan alir

dalam pemrograman komputer diibaratkan cetak biru atau rencana

bangunan yang akan dikerjakan. Hal yang sama juga berlaku,

pemrograman yang baik sebaiknya menggambarkan flowchart

terlebih dahulu sebelum menulisnya pada program komputer.

Simbol-simbol flowchat dapat dilihatpada tabel 4.1.

Tabel 4.1 Simbol-Simbol Flowchart

No. Simbol Nama Keterangan

1.

Dokumen

Dokumen atau laporan: dokumen

tersebut dapat dipersiapkan dengan

tulisan tangan, atau dicetak dengan

komputer.

Page 56: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

40

No. Simbol Nama Keterangan

2.

Beberapa

tembusan dari

satu dokumen

Digambarkan dengan cara

menumpuk.simbol dokumen dengan

mencetak nomor dokumen di bagian

depan sudut kanan atas.

3.

Input/Output;

Jumlah/Buku

besar

Fungsi input atau output apa pun di

dalam bagan alir program.Juga

dipergunakan untuk mewakili jurnal dan

buku besar dalam bagan alir dokumen.

4.

Tampilan

Informasi yang ditampilkan oleh

peralatan output on-line, seperti terminal,

monitor, atau layar.

5.

Pengetikan

on-line (on-

line keying)

Masukkan (entry) data melalui peralatan

on-line seperti terminal atau personal

komputer.

6.

Terminal atau

personal

komputer.

Simbol tampilan dan pengetikan on-line

dipergunakan bersama untuk mewakili

terminal dan personal komuter.

1

3 2

Page 57: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

41

No. Simbol Nama Keterangan

7.

Pita transmisi

Secara manual mempersiapkan nilai total

untuk pengendalian; dipergunakan untuk

tujuan pengendalian dalam

memperbandingkan dengan nilai total

yang dihasilkan oleh komputer.

8.

Pemrosesan

dengan

komputer

Fungsi pemrosesan yang dilaksanakan

dengan komputer, biasanya

menghasilkan perubahan atas data atau

informasi.

9.

Proses manual

Pelaksanaan pemrosesan yang

dilaksanakan secara manual.

10.

Proses

pendukung

Fungsi pemrosesan yang dilaksanakan

oleh peralatan selain komputer.

11.

Proses

pengetikan

Proses yang menggunakan peralatan

pengetikan (contoh:key to disk, cash

register).

Page 58: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

42

No. Simbol Nama Keterangan

12.

Disk magnetis

Data disimpan secara permanen di dalam

disk magnetis; dipergunakan untuk file

utama dan database.

13.

Pita magnetis

Data disimpan di dalampita magnetis.

14.

Disket

Data di simpan didalam disket.

15

Terminator

Untuk permulaan atau akhir program.

Sumber : Dewobroto (2005: 14)

b. DFD (Data Flow Diagram)

Menurut Fatta (2007:119), DFD (Data Flow Diagram)

merupakan diagram yang digunakan untuk menggambarkan proses-

proses yang terjadi pada sistem yang akan dikembangkan. Dengan

model ini, data-data yang terlibat pada masing-masing proses dapat

diidentifikasi. Ada empat elemen elemen yang menyusun suatu DFD

dapat dilihat pada tabel 4.2.

Page 59: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

43

Tabel 4.2 Simbol-Simbol DFD

No Nama Elemen

Simbol De Marco

dan Jourdan

Keterangan

1 External Entity

Simbol ini digunakan untuk

mengambarkan asal atau

tujuan data

2 Data Flow

Simbol ini digunakan untuk

mengambarkan aliran data

yang berjalan

3 Proses

Simbol ini digunakan untuk

proses pengelolahan atau

transformasi data

4

Data Store

Simbol ini digunakan untuk

mengambarkan data flow

yang sudah disimpan atau

diarsipkan Sumber : Fatta (2007 : 119)

4.5.2. Model Data

Entity Relationship Diagram (ERD) Menurut Fatta (2007:121),

ERD adalah gambar atau diagram yang menunjukkan informasi dibuat,

disimpan, dan digunakan dalam sistem bisnis. Berikut simbol-simbol

yang digunakan dalam ERD yang dapat dilihat pada tabel 4.3.

Page 60: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

44

Tabel 4.3 Simbol-Simbol ERD

No Nama Elemen

Simbol Menurut

Chen

Keterangan

1

Entitas

Entitas merupakan individu

yang mewakili sesuatu yang

nyata (eksistensinya) dan dapat

dibedakan dari sesuatu yang

lain.

2

Attribute

Properti dari entitas harus

digunakan oleh minimal satu

proses bisnis dipecah dalam

detail

3

Link

Link (garis) penghubung antara

himpunan relasi dengan

himpunan entitas dan himpunan

entitas dengan atributenya

4

Relationship

Relation menunjukkan adanya

hubungan diantara sejumlah

entitas yang berasal dari

himpunan entitas yang berbeda.

Sumber : Fatta (2007 : 124)

4.6. Teknik Pengembangan Sistem

Teknik pengembangan sistem yang digunakan dalam penelitian ini adalah

dengan menggunakan teknik waterfall. Menurut Sommerville (2003:42), model air

terjun (waterfall) adalah model yang mengambil kegiatan dasar seperti

spesifikasi, pengembangan, validasi, dan evolusi, dan merepresentasikannya

sebagai fase-fase proses yang berbeda seperti spesifikasi persyaratan,

Page 61: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

45

perancangan perangkat lunak, implementasi, pengujian, dan seterusnya. Fase-

fase tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:

1. Analisis dan Definisi Persyaratan

Pelayanan, batasan, dan tujuan sistem ditentukan melalui konsultasi

dengan user sistem. Persyaratan ini kemudian didefinisikan secara rinci dan

berfungsi sebagai spesifikasi sistem.

2. Perancangan Sistem dan Perangkat Lunak

Proses perancangan sistem membagi persyaratan dalam sistem

perangkat keras atau perangkat lunak. Kegiatan ini menentukan arsitektur

sistem secara keseluruhan. Perancangan perangkat lunak melibatkan

identifikasi dan deskripsi abstraksi sistem perangkat lunak yang mendasar

dan hubungan-hubungannya.

3. Implementasi dan Pengujian Unit

Pada tahapan ini, perancangan perangkat lunak direalisasikan sebagai

serangkaian program atau unit program. Pengujian unit ini melibatkan

verifikasi bahwa setiap unit telah memenuhi spesifikasinya.

4. Integrasi dan Pengujian Sistem

Unit program atau program individual diintegrasikan dan diuji sebagai

sistem yang lengkap untuk menjamin bahwa persyaratan sistem telah

dipenuhi. Setelah pengujian sistem, perangkat lunak dikirim kepada

pelanggan.

Page 62: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

46

5. Operasi dan Pemeliharaan Sistem

Biasanya (walaupun tidak seharusnya), ini merupakan fase siklus

hidup yang paling lama. Sistem diinstal dan dipakai. Pemeliharaan mencakup

koreksi dari berbagai error yang tidak ditemukan pada tahapan-tahapan

terdahulu, perbaikan atas implementasi unit sistem dan pengembangan

pelayanan sistem, sementara persyaratan-persyaratan baru ditambahkan.

4.7. Teknik Pengujian Sistem

Menurut Fatta (2007:169) Pengujian sistem perangkat lunak (software

testing) adalah bagian dari siklus hidup yang melibatkan verifikasi apakah setiap

unit yang dikembangkan telah memenuhi kebutuhan sistem yang didefinisikan

pada tahap sebelumnya.

Metode unit testing pengujian perangkat lunak (software testing) ada

bebarapa cara antara lain :

4.7.1. Black Box Testing

Teknik pengujian black box testing cara pengujiah hanya

dilakukan dengan menjalankan atau mengeksekusi unit atau modul,

kemudian diamati apakah hasil dari unit itu sesuai dengan proses bisnis

yang diinginkan. Jika ada yang tidak sesuai outputnya maka akan

dilakukan pengujian kedua yaitu dengan menggunakan teknik white box

testing.

Page 63: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

47

BAB V

HASIL DAN PEMBAHASAN

1. D

5.1. Hasil

5.1.1. Analisis

a. Identifikasi Masalah

No Masalah Penyebab Masalah 1 Antrian yang cukup

panjang untuk melakukan

pemeriksaan dengan

dokter ahli kulit.

1. Keterbatasan dokter dalam

melayani seluruh pasien yang

ingin melakukan konsultasi

mengenai jenis kulit dan

penyakt pada kulit wajah

2 Rasa ingin tahu yang besar

dari calon pasien untuk

mengetahui jenis kulit dan

penyakit kulit

2. Keterbatasan biaya untuk

melakukan konsultasi kepada

dokter ahli kulit

No Penyebab Masalah Titik Keputusan Lokasi

1 Keterbatasan dokter

dalam melayani seluruh

pasien yang ingin

melakukan konsultasi

mengenai jenis kulit

dan penyakt pada kulit

wajah

Penambahan tenaga

ahli.

Dokter

2 Keterbatasan biaya untuk

melakukan konsultasi

kepada dokter ahli kulit

Menyediakan

informasi yang

berhubungan

dengan jenis kulit,

penyakit serta

solusi yang akan

dilakukan oleh

pasien.

Pasien

Page 64: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

48

b. Identifikasi Kebutuhan Pemakai

Identifikasi Kebutuhan Pemakai Sistem adalah sebagai berikut :

1. Sistem yang dibuat harus membantu bagian Customer Service

dalam melakukan pendataan pesien

2. Sistem yang akan dibuat membantu dokter dalam melihat catatan

medis pasien yang bersangkutan.

3. Sistem yang akan dibuat membantu dokter dalam melakukam

pecatatan data tindakan dan data produk perawatan.

4. Sistem yang akan dibuat dapat membantu dokter memberikan

konsultasi kepada pasien yang tidak dapat menyempatkan diri

untuk langsung datang ke Klinik Platinum Trust.

c. Alur Sistem Berjalan

Gambar 5.1 adalah gambar yang menunjukan alur sistem yang

berjalan sebelumnya dan berikut ini adalah keterangan alur sistem

yang berjalan.

1. Pasien memberikan data pasien kepada CS

2. CS melakukan pencatatn data pasien dan membuat buku konsul

untuk pasien tersebut.

3. Buku konsul pasien diberikan CS kepada Dokter

4. Dokter melakukan pemeriksaan terhadap Pasien kemudian

Dokter membuat data tindakan serta data produk perawatan.

Page 65: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

49

5. Data tindakan, data produk perawatan dan buku konsul diberikan

kembali kepada pasien.

6. Data tindakan, data produk perawatan dan buku konsul yang

diterima oleh pasien kemudian diberikan kepada CS

7. CS menyiapkan produk perawatan serta mengolah transaksi

pembayaran.

8. Hasil transaksi diberikan kepada pasien.

Gambar 5.1 Flowchart yang Alur Sistem Berjalan

Page 66: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

50

d. Deskripsi Dokumen

Berikut ini adalah dokumen-dokuem yang digunakan sebelum

adanya sistem yang diusulkan untuk membantu proses berjalannya

kegiatan pada klinik. Dokumen-dokumen ini berfungsi sebagai

sarana transaksi kegiatan di klinik. Berikut adalah dokumen yang

digunakan :

1. Dokumen Data Pasien

Fungsi Digunakan untuk catatan pemeriksaan pasien

Syarat Transaksi Pemeriksaan

Sumber Pasien

Frekuensi Setiap Terjadi Transaksi Pemeriksaan

Rangkap 3 (Tiga) Rangkap

Distribusi 1. Pasien

2. CS

3. Dokter

Elemen Data

No Nama Data Jenis Keterangan

1 Nama String Nama pasien yang akan

melakukan pemeriksaan

2 Alamat String Alamat pasien

3 Usia Numeric Usia pasien

4 Status String

Status pernikahan pasien

(Menikah / Belum

Menikah)

5 No tlp Numeric Nomor telphone pasien

Page 67: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

51

2. Dokumen Data Pemeriksaan

Fungsi Digunakan untuk catatan hasil pemeriksaan

dokter

Syarat Transaksi Pemeriksaan

Sumber Dokter

Frekuensi Setiap Terjadi Transaksi Pemeriksaan

Rangkap 3 (Tiga) Rangkap

Distribusi 1. Dokter

2. Pasien

3. CS

Elemen Data

No Nama Data Jenis Keterangan

1 Nama String Nama pasien yang akan

melakukan pemeriksaan

2 Hasil

Pemeriksaan String

Hasil pemeriksaan terhadap

kulit wajah

3. Dokumen Produk Perawatan

Fungsi Digunakan untuk menyiapkan produk perawatan

hasil dari pemeriksaan terhadap pasien

Syarat Transaksi Pemeriksaan

Sumber Dokter

Frekuensi Setiap Terjadi Transaksi Pemeriksaan

Rangkap 3 (Tiga) Rangkap

Distribusi 1. Dokter

2. Pasien

3. CS

Elemen Data

No Nama Data Jenis Keterangan

1 Nama String Nama pasien yang akan

melakukan pemeriksaan

2 Hasil

Pemeriksaan String

Hasil pemeriksaan terhadap

kulit wajah

3 Produk

Perawatan String

Produk perawatan yang

akan diberikan hasil dari

pemeriksaan pasien

Page 68: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

52

e. Deskripsi Kebutuhan Informasi

Identifikasi kebutuhan informasi pada sistem yang akan disajikan:

1. Sistem yang akan dibuat dapat membantu pasien dalam

melakukan konsultasi mengenai jenis kulit.

2. Sistem yang akan dibuat dapat membantu pasien dalam memilih

produk perawatan yang cocok dengan jenis kulit pasien.

f. Deskripsi Kebutuhan Aplikasi

Identifikasi kebutuhan aplikasi meliputi beberapa hal antara lain :

1. Aplikasi mampu mengolah data pasien

2. Aplikasi mampu mengolah data konsultasi pasien

3. Aplikasi mampu mengolah data penyakit, dan data produk

perawatan.

g. Deskripsi Kebutuhan Fungsional

Identifikasi kebutuhan fungsional meliputi beberapa hal antara lain:

1. Perlunya basis pengetahuan untuk menyiapkan sistem

penngetahuan tentang penyakit kulit.

2. Sistem yang dibuat harus membantu bagian Customer Service

dalam melakukan pendataan pesien.

3. Sistem yang akan dibuat membantu dokter dalam melihat catatan

medis pasien yang bersangkutan.

Page 69: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

53

4. Sistem yang akan dibuat membantu dokter dalam melakukam

pecatatan data tindakan dan data produk perawatan.

5. Sistem yang akan dibuat dapat membantu dokter memberikan

konsultasi kepada pasien yang tidak dapat menyempatkan diri

untuk langsung datang ke Klinik Platinum Trust.

5.1.2. Basis Pengetahuan

a. Karakteristik Diagnosa Jenis Kulit

Pada contoh proses konsultasi, pemilihan jenis kulit dilakukan oleh

user atau pengguna yang ditampilkan sebagai berikut dengan

memilih ciri-ciri kulit yang dimiliki oleh pengguna berikut adalah

tabel akusisi pemilihan jenis kulit berdasarkan ciri – ciri yang

dimiliki dapat dilihat pada tabel 5.1:

Tabel 5.1 Tabel Akusisi Jenis Kulit

Kode Ciri – Ciri BM KR NR SN KB

CJK01 Area zona T tampak berminyak X X

CJK02 Area zona T tidak berminyak X

CJK03 Area selain zona T tidak berminyak X

CJK04 Area zona T bertekstur tebal X

CJK05 Area selain zona T bertekstur tipsi X

CJK06 Semua area wajah bertekstur tebal X

CJK07 Semua area wajah bertekstur tipis X

CJK08 Pori –pori besar X

CJK09 Pori – pori kecil X

CJK10 Mudah berjerawat X

Page 70: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

54

CJK11 Tidak mudah berjerawat X

CJK12 Semua area wajah mengkilap X

CJK13 Semua area wajah tidak mengkilap X

CJK14 Make up yang dikenakan mudah luntur X

CJK15 Make up yang dikenakan tidak mudah luntur X

CJK16 Tidak mudah timbul kerutan X

CJK17 Mudah timbul kerutan X

CJK18 Kusam X

CJK19 Tidak kusam X

CJK20 Bersisik X

CJK21 Mudah menjadi kasar X

CJK22 Mudah iritasi dan terluka X

CJK23 Mudah tampak kemerahan X

Keterangan :

1. BM : Jenis Kulit Berminyak

2. KR : Jenis Kulit Kering

3. NR : Jenis Kulit Normal

4. SN : Jenis Kulit Sensitif

5. KB : Jenis Kulit Kombinasi

b. Karakteristik Diagnosa Penyakit

Jenis penyakit yang timbul pada wajah yang dipilih, pada halaman

konsultasi ini user memilih gejalah-gejalah yang dialami pada kulit

wajah yang terdapat pada halaman konsultasi. Tabel 5.2 adalah tabel

akusisi jenis penyakit berdasarkan gejalah yang dialami.

Page 71: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

55

Tabel 5.2 Tabel Akusisi Jenis Penyakit (Diagnosa)

Kode Gejalah Penyakit JK JB KB KT FK PR

GJ01 Berbentuk benjolan X X X X

GJ02 Tidak berbentuk benjolan X X

GJ03 Berbintik warna hitam X

GJ04 Ukuran benjolan besar X

GJ05 Ukuran benjolan kecil X X

GJ06 Diraba kasar X X X

Gj07 Benjolan kuning hitam X

GJ08 Benjolan berwarna kemerahan X X

GJ09 Benjolan berwarna putih X

GJ10 Benjolan tidak memiliki mata X

GJ11 Benjolan memiliki mata X

GJ12 Benjolan tidak bernanah X

GJ13 Benjolan bernanah X

GJ14 Meradang X X

GJ15 Tidak menyebabkan peradangan X X

GJ16 Terasa gatal X

GJ17 Terasa sakit X

GJ18 Tidak terasa sakit X X X X

GJ19 Benjolan berwarna merah X

GJ20 Bila dipegang akan terasa benjolan sampai di

dalam bukan dipermukaan kulit. X

GJ21 Bila diraba tidak akan terasa sampai ke dalam

tetapi hanya permukaan kulit. X

GJ22 Sering muncul didaerah hidung X

GJ23 Muncul dimana saja pada daerah wajah X

GJ24 Sebum yang menyumbat berwarna coklat

kekuningan X

GJ25 Kulit wajah berlubang X

Page 72: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

56

Keterangan :

1. JB : Jerawat Batu (Cystic Acne)

2. JK : Jerawat Klasik

3. KB : Komedo Terbuka (Blackhead)

4. KT : Komedo Tertutup (Whitehead)

5. FK : Flek atau bintik-bintil hitam (Sproten)

6. PR : Muka berpori-pori

c. Karakteristik Diagnosa Produk Perawatan

Hasil konsultasi jenis kulit dan penyakit yang ini akan menghasilkan

produk perawatan yang akan digunakan oleh user dapat dilihat pada

tabel 5.3.

Tabel 5.3 Tabel Akusisi Hubungan Jenis Kulit, Penyakit, dan Produk

Perawatan

No Kode

Produk

Jenis

Kulit

Penyakit

Kulit Sabun Toner Sunblock

Cream

Pencerah

Cream

Jerawat

1 PR01 BM JK FW3 T3 SB2 BP4 AB

2 PR02 BM JB FW3 T3 SB2 BP4 AB

3 PR0 BM KB FW3 T3 SB1 BP7 ARN

4 PR0 BM KT FW3 T3 SB1 BP7 ARN

5 PR0 BM FX FW3 T3 SB3 BP9 -

6 PR0 BM PR FW3 T3 SB3 BP7 -

7 PR0 KR JK FW2 T2 SB3 BP4 ARN 8 PR0 KR JB FW2 T2 SB3 BP7 ARN 9 PR0 KR KB FW2 T2 SB2 BP4 AB

10 PR KR KT FW2 T2 SB1 BP4 AB 11 PR KR FX FW2 T2 SB1 BP9 -

12 PR KR PR FW2 T2 SB3 BP9 -

13 PR NR JK FW2 T3 SB1 BP4 ARN

14 PR NR JB FW2 T3 SB1 BP4 AB

15 PR NR KB FW2 T3 SB1 BP9 ARN

Page 73: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

57

16 PR NR KT FW1 T2 SB1 BP7 AB

17 PR NR FX FW1 T2 SB3 BP7 -

18 PR NR PR FW1 T2 SB3 BP9 -

19 PR SN JK FW1 T2 SB2 BP7 AB

20 PR SN JB FW1 T2 SB2 BP4 ARN 21 PR SN KB FW1 T2 SB1 BP4 ARN 22 PR SN KT FW1 T1 SB1 BP7 AB

23 PR SN FX FW1 T1 SB3 BP9 -

24 PR SN PR FW1 T1 SB3 BP7 -

25 PR KB JK FW3 T1 SB2 BP7 ARN

26 PR KB JB FW3 T1 SB2 BP9 AB 27 PR KB KB FW2 T1 SB3 BP7 AB 28 PR KB KT FW2 T1 SB2 BP7 ARN

29 PR KB FX FW1 T3 SB1 BP7 -

30 PR KB PR FW1 T3 SB3 BP9 -

d. Pohon Keputusan Akusisi Jenis Kulit

Gambar 5.2 adalah pohon keputusan akusisi jenis kulit berdasrkan

ciri-ciri kulit yang dimiliki yang akan menghasilkan satu jenis kulit.

Gambar 5.2 Pohon Keputusan Akusisi Jenis Kulit

Page 74: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

58

e. Pohon Keputusan Akusisi Jenis Penyakit

Gambar 5.3 adalah pohon keputusan akusisi jenis penyakit

berdasarkan gejalah-gejalah yang dialami sehingga akan

menghasilkan satu jenis penyakit.

Gambar 5.3 Pohon Keputusan Akusisi Jenis Penyakit

f. CF Proses Perhitungan Menentukan Jenis Kulit Berminyak

Dalam menentukan jenis kulit dan jenis penyakit, sangat

dimungkinkan beberapa aturan yang menghasilkan satu hipotesis dan

suatu hipotesis menjadi evidence bagi aturan lain. Dengan demikian

perhitungan diperlukan sebanyak CF bahan masakan yang dipilih sesuai

dengan masukan pengguna program ini. Berikut contoh perhitungan CF

pada suatu pemilihan jenis kulit:

Page 75: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

59

Tabel 3.2 Contoh perhitungan CF

No Ciri-Ciri Jeis Kulit CF

1 Area zona T tampak berminyak BM 0,9

2 Semua area wajah bertekstur

tebal

BM 0,9

3 Pori-pori besar BM 0,6

4 Mudah berjerawat BM 0,9

CF(A) = CF(1) + CF(2) * [ 1 – CF(1) ]= 0,9 + 0,9 * (1 – 0,9) = 0,99

CF(B) = CF(3) + CF(A) * [ 1 – CF(3) ]= 0,6 + 0,99 * (1 – 0,6) = 0,996

CF(C) = CF(4) + CF(B) * [ 1 – CF(4) ]= 0,9 + 0,996 * (1 – 0,9) =

0,9996

Dari perhitungan secara manual di atas, didapatkan nilai faktor

kepastian dari masukan cirri-ciri jenis kulit yang mengarah ke kulit

berminyak adalah 0,9996.

Page 76: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

60

5.1.3. Desain Sistem

a. Alur Sistem yang Diusulkan

1. Flowchart Diusulkan untuk Admin

Flowchart diusulkan

DatabaseAdmin Pasien Sistem

Form Produk

Input Tamu

Form Petugas

Input Data

Pasien

Form Konsultasi

Input

Konsultasi

Form Perawatan

Input

Petugas

Form Buku Tamu

Input

Perawatan

Input

Produk

Input Jenis

Kulit

Form Data

Pasien

Form Jenis Kulit

Cek User

Input

Usernam

Password

Form Login

Menu Admin

Bukan Sistem

Jenis_Kulit

pasien

Petugas

Hasil_Konsul

Perawatan

Tamu

User_login

Produk

Data Tamu

Gejalah

Form Gejalah

Input

gejalah

Gambar 5.4 Flowchart Diusulkan

Page 77: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

61

Keterangan Gambar :

1) Admin akan melakukan login ke dalam sistem kemudian

sistem akan melakukan proses pengecekan user admin, jika

user tidak ditemukan maka akan kembali melakukan login

dan jika user ditemukan maka form menu admin akan

ditampilkan.

2) Admin akan melakukan input data pasien yang akan menjadi

anggota dari Platinum Trust Skin Care

3) Admin akan melalukan input data petugas atau pegawai yang

bekerja di Platinum Trust Skin Care.

4) Admin akan melakukan input data jenis penyakit kulit wajah

dan akan disimpan dalam database tabel PKW.

5) Selain melakukan input jenis kulit dokter akan melakukan

input berbagai macam keluhan yang sering terjadi pada kulit

wajah didalam form jenis keluhan pada kulit, kemudian

sistem akan melakukan proses penyimpanan data dalam

database tabel jenis keluhan.

6) Admin akan melakukan input data produk yang akan

diberikan kepada pasien dan akan disimpan pada tabel

produk.

7) Admin akan melalukan input data perawatan yang cocok

untuk pasien yang akan melakukan konsultasi terhadap

Page 78: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

62

sistem yang disiapkan dan akan tersimpan dalam tabel

perawatan.

8) Admin dapat melihat data tamu yang berkunjung.

9) Pasien dapat melakukan konsultasi langsung dengan sistem

yang disiapkan oleh Platinum Trust Skin Care dengan

mengisi form konsultasi pertanyaan dan akan tersimpan

dalam tabel hasil konsultasi.

10) Pasien atau pengunjung dapat mengisi buku tamu dan akan

tersimpan dalam tabel tamu.

b. Flowchart Proses Sistem Diagnosa Masalah Kulit Wajah

start

Id_jenis, id_produk,

while(list($id_pkw,$cf)=mysql_fetc

h_array($que))

Input Jenis Kulit Wajah

Cek Rule 1

$hitung[$id_produk]=$hitung[$id_produk]]+[$id_produk]]))

Cek Rule 2

$hitung[id_produk]]=

$hitung[$id_produk[$id_produk]]))

Cek Rule 3

$hitung[$id_produk]]=

$hitung[$id_produk]]+([$id_produk]]))

Cek Rule 4

$hitung[$id_produk]]=

$hitung[$id_produk]]+([$id_produk]]))

Next

Cetak Nama Penyakit,

Gejalah, Produk Perawatan

End

Tidak

Ada

Ada

Tidak

Ada

Ada

Tidak

Gambar 5.5 Flowchart Diusulkan Proses Sistem Diagnosa

Penyakit Kulit Wajah

Page 79: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

63

2. Data Flow Diagram (DFD)

a. Diagram Konteks

Diagram konteks adalah diagram yang menggambarkan bagian

besar dari aliran arus data sistem informasi kegiatan acara pada

Klinik Platinum Trust Skin Care Palembang, dapat dilihat pada

Gambar 5.6.

Gambar 5.6 Diagram Konteks

Diagram Konteks seperti Gambar 5.6 dapat dijelaskan, Sistem

Paker Diagnosa Penyakit Kulit pada Wajah dan Penentuan

Produk Perawatan Wajah memiliki 2 terminator yaitu Pasien dan

admin. Terminator Admin akan memberikan data ke sistem

berupa data admin, data jenis kulit, data produk, data perawatan,

data gejala dan data detail penyakit/hasil konsultasi. Sedangkan

admin akan menerima data dari sistem berupa data pasien dan

Page 80: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

64

data konsultasi. Terminator pasien akan memberikan data pasien

dan data konsultasi. Sedangkan terminator pasien akan menerima

data konsultasi/pertanyaan dan data hasil konsultasi.

b. Diagram Level 0

Diagram level 0 adalah diagram yang menunjukkan semua

proses utama yang menyusun keseluruhan sistem, diagram ini

dapat dilihat pada Gambar 5.7.

Admin

1.0

Input Data

Pasien

Produk

Jenis_Kulit

Admin

Detail

Hasil Konsul

2.0.P

Input Data

Admin

3.0

Input Data

Jenis Kulit

4.0

Input Data

Produk

5.0

Input Data

Perwatan

6.0.P

Input Gejala

7.0.P

Input Data

Pasien

8.0.P

Input

Konsultasi

Pasien

Gejala

Perawatan

Pasien

Data Detail Penyakit

Data Admin

Data Jenis Kulit

Data Produk

Data Perawatan

Data Gejala

Data Pasien

Data Konsultasi

Rekam Konsultasi

Rekam Data Pasien

Rekam Gejala

Rekam Perawatan

Rekam Produk

Rekam Detail

Rekam Petugas

Rekam Jenis Kulit

Data Jenis Kulit

Data Gejala

Data Produk

Data Pasien

Data Gejala

Data Perawatan

Gambar 5.7 Diagram Level 0

Page 81: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

65

Keterangan Gambar :

Berdasarkan Diagram Level 0 pada gambar 5.7 dapat dijelaskan :

1) Proses 1.0 adalah proses input data detail penyakit dimana data bersumber dari

terminator admin berupa data data detail penyakit diproses dan disimpan dalam

data store detail.

2) Proses 2.0 adalah proses input data petugas dimana data bersumber dari

terminator admin berupa data petugas diproses dan disimpan dalam data store

petugas.

3) Proses 3.0 adalah proses input data jenis kulit wajah dimana data bersumber dari

terminator admin berupa data jenis kulit diproses dan disimpan dalam data store

jenis_kulit.

4) Proses 4.0 adalah proses input data produk dimana data bersumber dari

terminator admin berupa data produk diproses dan disimpan dalam data store

produk.

5) Proses 5.0 adalah proses input data perawatan dimana data bersumber dari

terminator admin berupa data perawatan yang melibatkan data jenis kulit dan

data produk diproses dan disimpan dalam data store perawatan.

6) Proses 6.0 adalah proses input data gejalah dimana data bersumber dari

terminator admin berupa data gejalah dari suatu penyakit yang akan diberikan

kepada terminator pasien diproses dan disimpan dalam data store gejalah.

Page 82: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

66

7) Proses 7.0 adalah proses input data tamu dimana data bersumber dari terminator

pasien berupa data tamu yang akan diberikan kepada terminator admin diproses

dan disimpan dalam data store tamu.

8) Proses 8.0 adalah proses input data konsultasi dimana data bersumber dari admin

berupa data pertanyaan dan disimpan dalam data store hasil_konsul.

c. Diagram Level 1 Proses 1.0

Diagram level 1 Proses 1.0 adalah diagram lanjutan dari diagram

level 0 yang menunjukkan semua proses utama yang menyusun

keseluruhan sistem, diagram ini dapat dilihat pada Gambar 5.8.

1.0

Input Data

Pasien

Pasien Pasien

1.1.P

Edit Data

Pasien

1.2.P

Delete Data

Pasien

Id_pasien

Id_pasien

Rekam

Gambar 5.8 Diagram Level 1 Proses 1.0

d. Diagram Level 1 Proses 3.0

Diagram level 1 Proses 3.0 adalah diagram lanjutan dari diagram

level 0 yang menunjukkan semua proses utama yang menyusun

keseluruhan sistem, diagram ini dapat dilihat pada Gambar 5.9.

Page 83: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

67

3.0

Input Data

Jenis Kulit

Jenis KulitJenis

Kulit

3.1.P

Edit Data

Jenis Kulit

3.2.P

Delete Data

Jenis Kulit

Id_jenis kulit

Id_jenis kulit

Rekam

Gambar 5.9 Diagram Level 1 Proses 3.0

e. Diagram Level 1 Proses 4.0

Diagram level 1 Proses 4.0 adalah diagram lanjutan dari diagram

level 0 yang menunjukkan semua proses utama yang menyusun

keseluruhan sistem, diagram ini dapat dilihat pada Gambar

5.10.

4.0

Input Data

Produk

Produk Produk

4.1.P

Edit Data

Produk

4.2.P

Delete Data

Produk

Id_produk

Id_produk

Rekam

Gambar 5.10 Diagram Level 1 Proses 4.0

Page 84: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

68

f. Diagram Level 1 Proses 6.0

Diagram level 1 Proses 6.0 adalah diagram lanjutan dari diagram

level 0 yang menunjukkan semua proses utama yang menyusun

keseluruhan sistem, diagram ini dapat dilihat pada Gambar

5.11.

6.0

Input Data

Gejala

Gejala Gejala

6.1.P

Edit Data

Gejala

6.2.P

Delete Data

Gejala

Id_gejala

Id_gejala

Rekam

Gambar 5.11 Diagram Level 1 Proses 6.0

3. Entity Relationalship Diagram (ERD)

Entity Relationship Diagram (ERD) adalah diagram yang

menggambarkan hubungan antara entitas dengan attribute

penghubungnya. Entity Relationship Diagram (ERD) diperlukan

dalam perancangan file yang akan digunakan dalam sistem, karena

dari Entity Relationship Diagram (ERD) dapat diketahui berapa file

Page 85: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

69

yang digunakan dalam sistem. Diagram ini dapat dilihat pada

Gambar 5.12.

Gambar 5.12 Entity Relationalship Diagram

5.1.4. Implementasi Hasil Desain Sistem

a. Desain Database

1. Tabel Pasien

Table pasien digunakan untuk menyimpan data pasien.

Nama Table : tbl_pasien

Page 86: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

70

Primary Key : id_pasien

Foreign Key : -

Table 5.4 Desain Table Pasien

No Nama

Field

Tipe

Data Ukuran Keterangan

1 id_pasien* String 5

id pasien yang akan

melakukan konsultasi

2. Nama String 30 Nama pasien

3. Usia Number 3 Usia pasien

4. Telp Number 14 Nomor telp

5. Alamat String 100 Alamat pasien

6. Status String 20 Status pernikahan pasien

2. Table Ciri Kulit

Table perawatan digunakan untuk menyimpan data ciri-ciri jenis

kulit wajah.

Nama Table : tbl_cirikulit

Primary Key : id_ciri

Foreign Key : -

Table 5.5 Desain Tabel Ciri Kulit

No Nama Field Tipe

Data Ukuran Keterangan

1

id_ciri* String 5

Id ciri untuk

menentukan jenis

kulit

2. Nama_cirikulit String 30 Nama ciri kulit

Page 87: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

71

3. Tabel Jenis Kulit

Table jenis kulit digunakan untuk menyimpan data jenis kulit.

Nama Table : tbl_jeniskulit

Primary Key : id_kulit

Foreign Key : id_cirikulit

Table 5.6 Desain Table Jenis Kulit

No. Nama Field Tipe

Data Ukuran Keterangan

1. id_kulit* String 5 Id jenis kulit pasien

2. Nama_kulit String 30 Nama jenis kulit

3. Id_cirikulit String 5

4. Tabel Akusisi Jenis Kulit

Tabel akusisi jenis kulit berfungsi untuk menyimpan data

penghubung penentu jenis kulit berdasarkan ciri kulit dan nilai

CF.

Nama Tabel : akusisi_kulit

Primary Key : -

Foreign Key : id_cirikulit, id_kulit

Table 5.7 Desain Table Akusis Jenis Kulit

No. Nama Field Tipe

Data Ukuran Keterangan

1. id_kulit String 5 Id jenis kulit pasien

2. Id_cirikulit String 5 Id ciri kulit

3. Nilai_cf Number 5 Nilai CF

Page 88: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

72

5. Tabel Gejala

Table gejalah digunakan untuk menyimpan data gejalah.

Nama Table : tbl_gejalah

Primary Key : id_gejalah

Foreign Key : -

Table 5.8 Desain Table Gejala

No. Nama Field Tipe

Data Ukuran Keterangan

1. id_gejala* String 5 Id gejala

2. Nama_gejala String 30 Nama gejala

6. Tabel Penyakit

Tabel penyakit digunakan untuk menyimpan data penyakit

berdasarkan gejalah penyakit.

Nama Table : tbl_penyakit

Primary Key : id_penyakit

Foreign Key : id_gejalah

Table 5.9 Desain Table Penyakit

No. Nama Field Tipe

Data Ukuran Keterangan

1. id_penyakit* String 5 Id penyakit

2. Nama_penyakit String 30 Nama penyakit

3. Id_gejala String 5 Id gejala

Page 89: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

73

7. Tabel Akusisi Penyakit

Tabel akusisi penyakit digunakan untuk menyimpan data akusisi

kecocokan penyakit berdasarkan gejala penyakit.

Nama Table : akusisi_penyakit

Primary Key : -

Foreign Key : id_penyakit, id_gejalah

Table 5.10 Tabel Akusisi Penyakit

No Nama Field Tipe

Data Ukuran Keterangan

1. id_penyakit String 5 Id penyakit

2. Id_gejala String 5 Id gejala

3. Nilai_cf Number 5 Nilai CF

8. Tabel Produk

Table produk digunakan untuk menyimpan data produk.

Nama Table : tbl_produk

Primary Key : -

Foreign Key : id_kulit, id_penyakit

Tabel 5.11 Tabel Produk

No Nama Field Tipe

Data Ukuran Keterangan

1. Id_produk String 5 Id produk

2. Nama_produk String 20 Nama produk

3. Jenis_produk String 30 Jenis produk

Page 90: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

74

9. Tabel Akusisi Produk

Tabel akusisi produk berfungsi untuk menyimpan data

kecocokan produk terhadap jenis kulit dan penyakit.

Nama Tabel : akusisi_produk

Primary Key : -

Foreign Key : id_kulit, id_penyakit

Tabel 5.12 Tabel Akusisi Produk

No Nama Field Tipe

Data Ukuran Keterangan

1. Id_produk String 5 Id produk

2. Id_kulit String 5 Id jenis kulit

3. Id_penyakit String 5 Id penyakit

4. Sabun String 20 Sabun yang cocok

5. Toner String 20 Toner yang cocok

6. Sunblock String 20 Sunblock yang

cocok

7. Pencerah String 20 Cream pencerah

yang cocok

8. Jerawat String 20 Cream jerawat

yang cocok

10. Tabel Buku Tamu

Table buku tamu digunakan untuk menyimpan data tamu yang

berkunjung ke website sistem pakar.

Nama Table : tbl_bukutamu

Primary Key : id_tamu

Foreign Key : -

Page 91: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

75

Table 5.13 Desain Table Buku Tamu

No. Nama Field Tipe

Data Ukuran Keterangan

1. id_tamu* String 5 Id tamu

2. Nama String 30 nama tamu

3. Email String 100 Email tamu

4. Telp String 30 Nomor telp tamu

5. Pesan String 250 Pesan dan

komentar tamu

6. Tgl_kunjungan Date - Tanggal kunjungan

11. Tabel Konsultasi Pasien

Table konsul pasien digunakan untuk menyimpan data konsultasi

pasien.

Nama Table : tbl_konsulpasien

Primary Key : id_konsul

Foreign Key : id_pasien

Table 5.14 Desain Table Hasil Konsultasi

No. Nama Field Tipe

Data Ukuran Keterangan

1. id_konsul* String 5 Id konsul pasien

2. Id_pasien String 5 Id pasien

3. Hasil_konsul String 250 Hasil konsul dan

pemeriksaan

4 Solusi String 250

Solusi yang

diberikan terhadap

masalah yang

terjadi.

5 Tgl_konsul Date Tanggal melakukan

konsultasi

Page 92: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

76

12. Tabel Konsul Pengunjung

Tabel konsul pengunjung adalah tabel yang digunakan untuk

menyimpan data yang melakukan konsultasi dengan

memanfaatkan sistem pakar.

Nama Tabel : tbl_konsulpengunjung

Primary Key : id_pengunjung

Foreign Key : -

Tabel 5.15 Tabel Konsul Pengunjung

No. Nama Field Tipe

Data Ukuran Keterangan

1. Id_pengunjung* String 5 Id pengunjung

2. Nama_pengunjung String 30 Nama

pengunjung

3. Umur Number 3 Umur

pengunjung

4 Telp Number 20 Telp pengunjung

5. Alamat String 30 Alamat

pengunjung

6. Keluhan_pengunjung String 100

Keluhan yang

dialami

pengunjung

7. Jenis_kelamin String 20 Jenis kelamin

8. Tgl_kunjungan Date - Tanggal

kunjungan

13. Tabel Tips

Table tips digunakan untuk menyimpan tips yang sudah dibuat

oleh bagian admin website sistem pakar.

Primary Key : id_tips

Foreign Key : -

Page 93: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

77

Table 5.16 Desain Table Tips

No. Nama Field Tipe

Data Ukuran Keterangan

1. id_tisp* String 5 Id tips

2. Judul String 100 Judul tips

3. Isi String 250 Isi tips

4. Gambar String 100 Gambar

pendukung

5. Tgl_posting Date - Tanggal tips di

input

b. Desain Input

1. Halaman Login

Desain halaman login berguna untuk Admin atau Pakar masuk

kedalam distem Pakar Diagnosa Penyakit Kulit pada Wajah dan

Penentuan Produk Perawatan.

xxxxxxx

xxxxxxxUsername

Password

Login

Halaman Login

Gambar 5.13 Halaman Login

2. Desain Halaman Input Ciri – Ciri Kulit

Desain halaman input ciri-ciri kulit pada wajah digunakan oleh

Admin atau Pakar untuk melakukan penginputan ciri-ciri kulit

pada wajah.

Page 94: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

78

xxxxxx

xxxxxxID Ciri Kulit

Nama Ciri Kulit

Submit

INPUT CIRI JENIS KULIT

Gambar 5.14 Halamana Input Ciri Kulit Wajah

3. Desain Halamana Input Jenis Kulit Wajah

Desain halaman input jenis kulit pada wajah digunakan oleh

Admin atau Pakar untuk melakukan penginputan jenis-jenis

penyakit kulit pada wajah.

xxxxxx

xxxxxxID Kulit

Nama Kulit

Submit

INPUT JENIS KULIT

Ciri – Ciri Kulit

xxxxxxxxxx

xxxxxxxxxx

xxxxxxxxxx

Nilai CF

Gambar 5.15 Desain Halamana Input Jenis Kulit Wajah

4. Desain Halaman Input Gejala

Desain halaman input gejalah digunakan oleh Admin atau Pakar

untuk melakukan penginputan gejala-gejala penyakit kulit yang

terjadi pada wajah.

Page 95: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

79

xxxxxx

xxxxxxID Gejalah

Nama Gejalah

Input Produk

INPUT DATA GEJALAH

Gambar 5.16 Desain Halaman Input Gejala

5. Desain Halaman Input Penyakit

Desain halaman input data penyakit digunakan oleh Admin atau

Pakar untuk melakukan penginputan jenis-jenis penyakit pada

kulit wajah.

xxxxxx

xxxxxxID Penyakit

Nama Penyakit

Submit

INPUT JENIS PENYAKIT

Ciri Gejalah

xxxxxxxxxx

xxxxxxxxxx

xxxxxxxxxx

Nilai CF

Gambar 5.17 Desain Halaman Input Penyakit

6. Desain Halaman Input Data Produk

Desain halaman input data produk digunakan oleh Admin atau

Pakar untuk melakukan penginputan jenis-jenis produk

perawatan pada wajah.

Page 96: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

80

xxxxxx

xxxxxxID Produk

Jenis Produk

Input Produk

INPUT DATA PRODUK

xxxxxxNama Produk

Gambar 5.18 Desain Halaman Input Data Produk

7. Desain Halaman Input Kecocokan Produk

Desain halaman input kecocokan produk (akusisi produk)

digunakan oleh Admin atau Pakar untuk melakukan penginputan

jenis-jenis produk perawatan pada wajah yang cocok berdasarkan

jenis kulit dan penyakit

xxxxxx

xxxxxxID Produk

Jenis Kulit

Submit

INPUT DATA KECOCOKAN PRODUK

xxxxxxJenis Penyakit

xxxxxx

xxxxxxPilihan Sabun

Pilihan Toner

xxxxxxPilihan Sunblock

xxxxxx

xxxxxxPilihan Pencerah

Pilihan Cream

Jerawat

Gambar 5.19 Desain Halaman Input Kecocokan Produk

8. Desain Halaman Input Pasien

Desain halaman input data pasien digunakan untuk melakukan

penginputan pasien yang akan melakukan konsultasi terhadap

Page 97: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

81

Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Kulit pada Wajah dan

Penentuan Produk Perawatan.

xxxxxx

Masukan Data Pasien

xxxxxx

999

Menikah Belum Menikah

9999999

Submit

Nama

Alamat

Usia

Status

Nomor Telp

Gambar 5.20 Desain Halaman Input Pasien

9. Desain Halaman Input Konsul Pasien

Desain halaman input konsul pasien adalah halaman yang

digunakan untuk menyimpan data konsultasi pasien yang datang

ke klinik dan melakukan konsultasi langsung dengan seorang

Pakar.

xxxxxx

xxxxxxNama Pasien

Detail Konsultasi

Submit

INPUT DATA KONSUL PASIEN

xxxxxx

Penanganan Masalah

Gambar 5.21 Desain Halaman Input Konsul Pasien

Page 98: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

82

c. Desain Output

1. Desain Halaman Data Ciri Kulit

Desain halaman data ciri kulit digunakan Admin atau Pakar

masuk untuk melihat data-data ciri kulit pada wajah.

Daftar Ciri Jenis Kulit Wajah

ID Ciri Kulit Nama Ciri Kulit Action

xxx xxxxxx Edit | Delete

xxx xxxxxx Edit | Delete

Footer

Gambar 5.22 Desain Halaman Data Ciri Kulit

2. Desain Halaman Data Jenis Kulit

Desain halaman data jenis kulit digunakan Admin atau Pakar

masuk untuk melihat data-data jenis kulit pada wajah.

Daftar Jenis Kulit Wajah

ID Kulit Nama Kulit Action

xxx xxxxxx Edit | Delete

xxx xxxxxx Edit | Delete

Footer

Gambar 5.23 Desain Halaman Data Jenis Kulit

Page 99: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

83

3. Desain Halaman Data Akusisi Jenis Kulit

Desain halaman data akusisi jenis kulit digunakan Admin atau

Pakar masuk untuk melihat data-data nilai kecocokan antara jenis

kulit dan ciri kulit.

Data Akusisi Jenis Kulit

ID Kulit ID Ciri Kulit Nilai CF

xxx xxxxxx 99.99

xxx xxxxxx 99.99

Footer

Gambar 5.24 Desain Halaman Data Akusisi Jenis Kulit

4. Desain Halaman Data Gejala

Desain halaman rekap gejala digunakan oleh Admin atau Pakar

untuk melihat data gejala-gejala penyakit kulit yang terjadi dan

melakukan perubahan.

Data Gejalah Penyakit Kulit Wajah

ID Gejalah Nama Gejalah Action

xxx xxxxxx Edit | Delete

xxx xxxxxx Edit | Delete

Footer

Gambar 5.25 Desain Halaman Data Gejala

Page 100: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

84

5. Desain Halaman Data Penyakit

Desain halaman rekap penyakit digunakan oleh Admin atau

Pakar untuk melihat data penyakit kulit yang terjadi dan

melakukan perubahan.

Data Rekap Penyakit Kulit Wajah

ID Penyakit Nama Penyakit Action

xxx xxxxxx Edit | Delete

xxx xxxxxx Edit | Delete

Footer

Gambar 5.26 Desain Halaman Data Penyakit

6. Desain Halaman Data Akusisi Penyakit

Desain halaman data akusisi penyakit digunakan Admin atau

Pakar masuk untuk melihat data-data nilai kecocokan antara

gejalah dan penyakit.

Data Akusisi Jenis Penyakit

ID Gejalah ID Penyakit Nilai CF

xxx xxxxxx 99.99

xxx xxxxxx 99.99

Footer

Gambar 5.27 Desain Halaman Data Akusisi Penyakit

7. Desain Halaman Data Produk

Desain halaman rekap data produk digunakan oleh Admin atau

Pakar untuk melakukan melihat atau melakukan perubahan data

jenis-jenis produk perawatan pada wajah.

Page 101: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

85

Daftar Data Produk

ID Produk Jenis Produk Nama Produk

xxx xxx xxx

xxx xxx xxx

Footer

Action

Edit | Delete

Edit | Delete

Gambar 5.28 Desain Halaman Data Produk

8. Desain Halaman Data Pasien

Desain halaman data pasien untuk melihat data- data pasien.

Gambar 5.29 Desain Halaman Data Pasien

9. Desain Halaman Data Pengunjung

Desain halaman data pengunjung untuk melihat data- data

pengunjung yang melakukan konsultasi dengan aplikasi sistem

pakar.

Gambar 5.30 Desain Halaman Data Pengunjung

Page 102: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

86

10. Desain Halaman Data Konsul Pasien

Desain halaman data konsul pasien adalah halaman yang

berfungsi untuk melihat data konsultasi pasien yang langsung

berkonsultasi dengan seorang pakar.

Gambar 5.31 Desain Halaman Data Konsul Pasien

11. Desain Halaman Data Buku Tamu

Desain halaman data buku tamu adalah halaman yang berfungsi

untuk melihat data-data pengunjung yang berkunjung ke website.

Desain halaman data buku tamu dapat dilihat pada Gambar 5.31

Gambar 5.32 Desain Halaman Data Buku Tamu

5.1.5. Pengujian Sistem

Teknik pengujian sistem yang dilakukan untuk menguji sistem pakar

diagnosa kulit dan penyakit adalah dengan menggunakan metode

Page 103: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

87

Blackbos Testing. Hasip pengujian perangkat lunak dapat dilihat pada

table 5.17.

Table 5.17 Table Pengujian Sistem

No Nama Interface Hasil Pengujian

1 Home Berhasil

2 Data Konsul Berhasil

3 Form Konsultasi Berhasil

4 Guest Book Berhasil

5 Tips Berhasil

6 Form Login Berhasil

7 Input Tips Berhasil

8 Lihat Tips Berhasil

9 Input Ciri Kulit Berhasil

10 Lihat Ciri Kulit Berhasil

11 Input Jenis Kulit Berhasil

12 Lihat Jenis Kulit Berhasil

13 Input Gejalah Berhasil

14 Lihat Gejalah Berhasil

15 Input Penyakit Berhasil

16 Lihat Penyakit Berhasil

17 Input Produk Berhasil

18 Lihat Produk Berhasil

Page 104: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

88

19 Input Pasien Berhasil

20 Lihat Pasien Berhasil

21 Konsultasi Pasien Berhasil

22 Data Konsultasi Pasien Berhasil

23 Lihat Guest Book Berhasil

5.2. Pembahasan

5.2.1. Identifikasi Masalah

Masalah Penyebab Masalah

Antrian yang cukup panjang untuk

melakukan pemeriksaan dengan

dokter ahli kulit.

3. Keterbatasan dokter dalam

melayani seluruh pasien yang

ingin melakukan konsultasi

mengenai jenis kulit dan

penyakt pada kulit wajah

Rasa ingin tahu yang besar dari

calon pasien untuk mengetahui

jenis kulit dan penyakit kulit

4. Keterbatasan biaya untuk

melakukan konsultasi kepad

dokter ahli kulit

Penyebab Masalah Titik Keputusan Lokasi

Keterbatasan dokter dalam

melayani seluruh pasien

Penambahan tenaga ahli. Dokter

Page 105: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

89

yang ingin melakukan

konsultasi mengenai jenis

kulit dan penyakt pada kulit

wajah

Keterbatasan biaya untuk

melakukan konsultasi kepad

dokter ahli kulit

Menyediakan informasi

yang berhubungan dengan

jenis kulit, penyakit serta

solusi yang akan

dilakukan oleh pasien.

Pa sien

5.2.2. Identifikasi Kebutuhan Pemakai

Identifikasi Kebutuhan Pemakai Sistem adalah sebagai berikut :

1. Sistem yang dibuat harus membantu bagian Customer Service dalam

melakukan pendataan pesien.

2. Sistem yang akan dibuat membantu dokter dalam melihat catatan

medis pasien yang bersangkutan.

3. Sistem yang akan dibuat membantu dokter dalam melakukam

pecatatan data tindakan dan data produk perawatan

4. Sistem yang akan dibuat dapat membantu dokter memberikan

konsultasi kepada pasien yang tidak dapat menyempatkan diri untuk

langsung datang ke Klinik Platinum Trust.

Page 106: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

90

5.2.3. Hasil Implemetasi Database

Hasil implementasi database yang digunakan untuk membangun sistem

pakar adalah dengan menggunakan database MySQL. detail tabel yang

digunakan untuk menyimpan data adalah sebagai berikut :

a. Tabel Tips

Tabel tips digunakan untuk menyimpan data tips yang berhasil

ditambahkan oleh pengelolah web sistem pakar.

Gambar 5.33 Tabel Tips

b. Tabel Buku Tamu

Tabel buku tamu digunakan untuk menyimpan data tamu yang

berhasil ditambahkan oleh pengunjung web sistem pakar.

Gambar 5.34 Tabel Buku Tamu

Page 107: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

91

c. Tabel Konsul Pengunjung

Tabel konsul pengunjung digunakan untuk menyimpan data

pengunjung yang berhasil ditambahkan oleh pengunjung web sistem

pakar.

Gambar 5.35 Tabel Konsul Pengunjung

d. Tabel Ciri Kulit

Tabel ciri kulit digunakan untuk menyimpan data ciri kulit yang

berhasil ditambahkan oleh pengelolah web sistem pakar.

Gambar 5.36 Tabel Ciri Kulit

e. Tabel Jenis Kulit

Tabel jenis kulit digunakan untuk menyimpan data jenis kulit yang

berhasil ditambahkan oleh pengelolah web sistem pakar.

Page 108: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

92

Gambar 5.37 Tabel Jenis Kulit

f. Tabel Akusisi Kulit

Tabel akusisi jenis kulit digunakan untuk menyimpan data jenis kulit

yang berhasil ditambahkan oleh pengelolah web sistem pakar.

Gambar 5.38 Tabel Akusisi Kulit

g. Tabel Gejala

Tabel gejala digunakan untuk menyimpan data gejalah yang berhasil

ditambahkan oleh pengelolah web sistem pakar.

Gambar 5.39 Tabel Gejala

h. Tabel Penyakit

Tabel penyakit digunakan untuk menyimpan data penyakit yang

berhasil ditambahkan oleh pengelolah web sistem pakar.

Page 109: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

93

Gambar 5.40 Tabel Penyakit

i. Tabel Akusisi Penyakit

Tabel akusisi penyakit digunakan untuk menyimpan data akusisi

kecocokan yang berhasil ditambahkan oleh pengelolah web sistem

pakar.

Gambar 5.41 Tabel Akusisi Penyakit

j. Tabel Produk

Tabel produk digunakan untuk menyimpan data produk dan jenis

produk yang berhasil ditambahkan oleh pengelolah web sistem

pakar.

Gambar 5.42 Tabel Produk

Page 110: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

94

k. Tabel Akusisi Produk

Tabel akusisi produk digunakan untuk menyimpan data akusisi

kecocokan yang berhasil ditambahkan oleh pengelolah web sistem

pakar.

Gambar 5.43 Tabel Akusisi Produk

l. Tabel Pasien

Tabel pasien digunakan untuk menyimpan data pasien yang

melakukan konsultasi kepada seorang pakar.

Gambar 5.44 Tabel Pasien

m. Tabel Konsul Pasein

Tabel konsul pasien adalah tabel yang digunakan untuk

menambahkan data konsultasi pasien kepada seorang pakar.

Page 111: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

95

Gambar 5.45 Tabel Konsul Pasein

5.2.4. Hasil Implementasi Halaman Index

Hasil implementasi halaman index adalah hasil tampilan website yang

langsung dapat dilihat oleh pengunjung website sistem pakar.

a. Halaman Home

Halaman utama website menampilkan halaman yang memberikan

keterangan kepemilikan website. Berikut adalah gambar halaman

utama website yang dapat dilihat pada Gambar 5.46.

Gambar 5.46 Halaman Home

Page 112: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

96

b. Halaman Cek Kulit (Pendaftaran)

Halaman cek kulit digunakan sebagai halaman konsultasi pengguna

website dengan sistem pakar yang telah dirancang. Halaman yang

pertama kali terbuka adalah halaman pendaftaran data diri

pengunjung.

Gambar 5.47 Halaman Cek Kulit (Pendaftaran)

c. Halaman Pertanyaan Konsultasi Jenis Kulit

Halaman pertanyaan konsultasi jenis kulit adalah halaman yang

menyajikan pertanyaan seputar ciri-ciri kulit wajah.

Page 113: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

97

Gambar 5.48 Halaman Pertanyaan Konsultasi Jenis Kulit

d. Halaman Pertanyaan Konsultasi Penyakit

Halaman pertanyaan konsultasi penyakit adalah halaman yang

menyajikan pertanyaan seputar gejalah yang dialami.

Page 114: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

98

Gambar 5.49 Halaman Pertanyaan Konsultasi Penyakit

e. Halaman Hasil Konsultasi

Halaman hasil konsultasi adalah halaman yang menyajikan data yang

selesai proses setelah menjawab pertanyaan jenis kulit dan

pertanyaan penyakit. Halaman ini menampilkan hasil dan disimpan

data-data pengunjung. Hasil konsultasi dapat dilihat pada gambar

5.50

Page 115: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

99

Gambar 5.50 Halaman Hasil Konsultasi

f. Halaman Guest Book

Halaman guest book atau buku tamu adalah halaman yang digunakan

oleh tamu atau pengunjung untuk mengajukan pertanyaan, saran dan

kritik.

Gambar 5.51 Halaman Guest Book

Page 116: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

100

g. Halaman Tips

Halaman tips adalah halaman yang menampilkan tips-tips yang

berhasil ditambahkan oleh pengelolah web sistem pakar yang

bertujuan untuk membantu pengguna web sistem pakar.

Gambar 5.52 Halaman Tips

Page 117: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

101

5.2.5. Hasil Implementasi Halaman Input

a. Halaman Input Tips

Halaman form input tips digunakan untuk menambahkan data tips

perawatan kulit yang langsung ditambahkan oleh pengelolah sistem

pakar. Halaman form input tips dapat dilihat pada Gambar 5.53

Gambar 5.53 Halaman Input Tips

b. Halaman Input Pasien

Halaman form input pasien digunakan untuk menambahkan data

pasien yang langsung ditambahkan oleh pengelolah sistem pakar.

Halaman form input pasien dapat dilihat pada Gambar 5.54.

Gambar 5.54 Halaman Input Pasien

Page 118: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

102

c. Halaman Input Konsultasi Pasien

Halaman form input konsultasi pasien digunakan untuk

menambahkan data konsultasi pasien yang langsung ditambahkan

oleh pengelolah sistem pakar. Halaman form input konsultasi pasien

dapat dilihat pada Gambar 5.55

Gambar 5.55 Halaman Input Konsultasi Pasien

d. Halaman Input Ciri Kulit

Halaman form input ciri kulit digunakan untuk menambahkan data

ciri kulit yang langsung ditambahkan oleh pengelolah sistem pakar.

Halaman form input ciri kulit dapat dilihat pada Gambar 5.56.

Gambar 5.56 Halaman Input Ciri Kulit

Page 119: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

103

e. Halaman Input Jenis Kulit

Halaman form input jenis kulit digunakan untuk menambahkan data

jenis kulit dan akusisi kecocokan jenis kulit dengan ciri-ciri kulit

yang langsung ditambahkan oleh pengelolah sistem pakar. Halaman

form input jenis kulit dapat dilihat pada Gambar 5.57

Gambar 5.57 Halaman Input Jenis Kulit

Page 120: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

104

f. Halaman Input Gejalah

Halaman form input gejalah digunakan untuk menambahkan data

gejalah yang langsung ditambahkan oleh pengelolah sistem pakar.

Halaman form input gejalah dapat dilihat pada Gambar 5.58.

Gambar 5.58 Halaman Input Gejalah

g. Halaman Input Penyakit

Halaman form input penyakit digunakan untuk menambahkan data

penyakit dan akusisi kecocokan penyakit dengan gejalah yang

langsung ditambahkan oleh pengelolah sistem pakar. Halaman form

input penyakit dapat dilihat pada Gambar 5.59

Page 121: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

105

Gambar 5.59 Halaman Input Penyakit

Page 122: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

106

h. Halaman Input Produk

Halaman form input produk digunakan untuk menambahkan data

produk yang langsung ditambahkan oleh pengelolah sistem pakar.

Halaman form input produk dapat dilihat pada Gambar 5.60.

Gambar 5.60 Halaman Input Produk

i. Halaman Input Akusisi Kecocokan Produk

Halaman input akusisi kecocokan produk adalah halaman yang

digunakan untuk menentukan produk yang cocok berdasarkan jenis

kulit dan penyakit yang dialami.

Gambar 5.61 Halaman Input Akusisi Kecocokan Produk

Page 123: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

107

5.2.6. Hasil Implementasi Output

a. Halaman Output Tips

Halaman lihat tips digunakan untuk menampilkan data tips

perawatan kulit yang langsung telah berhasil ditambahkan oleh

pengelolah sistem pakar. Halaman lihat tips dapat dilihat pada

Gambar 5.62

Gambar 5.62 Halaman Output Tips

b. Halaman Output Buku Tamu

Halaman lihat buku tamu digunakan untuk menampilkan data tamu

yang berhasil ditambahkan oleh pengunjung website sistem pakar.

Halaman data buku tamu dapat dilihat pada Gambar 5.63

Gambar 5.63 Halaman Output Buku Tamu

Page 124: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

108

c. Halaman Output Pengunjung

Halaman lihat pengunjung digunakan untuk menampilkan data

pengunjung yang berhasil melakukan konsultasi menggunakan

aplikasi sistem pakar yang ditambahkan oleh pengunjung website

sistem pakar. Halaman data pengunjung dapat dilihat pada Gambar

5.64

Gambar 5.64 Halaman Output Pengunjung

d. Halaman Output Pasien

Halaman output pasien digunakan untuk menampilkan data pasien

yang berhasil ditambahkan oleh pengelolah sistem pakar. Halaman

lihat pasien dapat dilihat pada Gambar 5.65.

Page 125: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

109

Gambar 5.65 Halaman Output Pasien

e. Halaman Output Konsultasi Pasien

Halaman data konsultasi pasien digunakan untuk menampilkan data

konsultasi pasien yang berhasil ditambahkan oleh pengelolah sistem

pakar. Halaman data konsultasi pasien dapat dilihat pada Gambar

5.66.

Gambar 5.66 Halaman Output Konsultasi Pasien

f. Halaman Output Ciri Kulit

Halaman lihat input ciri kulit digunakan untuk melihat data ciri kulit

yang sudah berhasil ditambahkan oleh pengelolah sistem pakar.

Halaman form lihat ciri kulit dapat dilihat pada Gambar 5.67

Page 126: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

110

Gambar 5.67 Halaman Output Ciri Kulit

g. Halaman Output Jenis Kulit

Halaman lihat jenis kulit digunakan untuk menampilkan data jenis

kulit yang berhasil ditambahkan oleh pengelolah sistem pakar.

Halaman lihat jenis kulit dapat dilihat pada Gambar 5.68.

Gambar 5.68 Halaman Output Jenis Kulit

Page 127: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

111

h. Halaman Output Akusisi Kulit

Halaman ouput akusisi kulit adalah halaman data kecocokan kulit

dengan ciri kulit.

Gambar 5.69 Halaman Output Akusisi Kulit

i. Halaman Output Gejala

Halaman lihat gejalah digunakan untuk menampilkan data gejalah

yang berhasil ditambahkan oleh pengelolah sistem pakar. Halaman

lihat gejalah dapat dilihat pada Gambar 5.70.

Page 128: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

112

Gambar 5.70 Halaman Output Gejala

j. Halaman Output Penyakit

Halaman lihat penyakit digunakan untuk menampilkan data penyakit

yang berhasil ditambahkan oleh pengelolah sistem pakar. Halaman

lihat penyakit dapat dilihat pada Gambar 5.71

Page 129: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

113

Gambar 5.71 Halaman Output Penyakit

k. Halaman Output Produk

Halaman lihat produk digunakan untuk menampilkan data produk

yang berhasil ditambahkan oleh pengelolah sistem pakar. Halaman

lihat produk dapat dilihat pada Gambar 5.72.

Gambar 5.72 Halaman Output Produk

Page 130: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

114

l. Halaman Output Akusisi Produk

Halaman ouput akusisi produk adalah halaman data kecocokan jenis

kulit, penyakit dan produk perawatan. Halaman output akusisi

produk dapat dilihat pada Gambar 5.73

Gambar 5.73 Halaman Output Akusisi Produk

Page 131: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

115

BAB VI

PENUTUP

1. D

6.1. Simpulan

Berdasarkan dari penelitian yang telah dilaksanakan dan sudah diuraikan

dari pembahasan dan analisa, tentang Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Kulit

Wajah dan Produk Perawatan di Platinum Trust Skin Care Palembang, maka

penulis dapat menarik simpulan, telah dihasilkan sebuah Sistem Pakar Diagnosa

Penyakit Kulit Wajah dan Produk Perawatan di Platinum Trust Skin Care

Palembang Berbasis Web Menggunakan PHP & MySQL. Perangkat lunak yang

digunakan untuk membantu pengunjung website dalam mementukan jenis kulit

dan produk yang cocok untuk digunakan.

6.2. Saran

Berdasarkan simpulan yang telah disajikan, maka ada beberapa saran yang

penulis ingin sampaikan, antara lain :

1. Sistem informasi dapat dengan mudah ditampilkan dalam bentuk tampilan

mobile yang lebih praktis.

2. Pembelian produk perawatan bisa dilakukan secara online melalui website.

Page 132: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

DAFTAR PUSTAKA

Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk

Keunggulan Bersaing Perusahaan & Organisasi Modern. Andi

Offset. Yogyakarta.

Anhar. 2010. Panduan Menguasai PHP & MySQL Secara Otodidak.

Mediakita. Jakarta Selatan.

Azis, M Farid. 2005. Object Oriented Programming dengan PHP5 Panduan

Praktis Pengembangan PHP5 Mengimplementasikan UML dan

Patterns. PT Elex Media Komputindo. Jakarta.

Basuki S., Kinkin. 2001. Tampil Cantik Dengan Perawatan Sendiri. Graha

Mandiri. Yogyakarta.

Budianta, Eka. 2005. Senyum Untuk Calon Penulis. Pustaka Alvabet. Jakarta.

Dewobroto, Wiryanto. 2005. Aplikasi Rekayasa Konstruksi dengan Visual Basic

6.0. PT Elex Media Komputindo. Jakarta.

Hermawan, Asep. 2009. Penelitian Bisnis : Paradigma Kuantitatif (edisi Revisi).

Grasindo. Jakarta.

Kusrini. 2006. Sistem Pakar: Teori dan Aplikasi. Andi Offset. Yogyakarta.

Kusumadewi, Sri. 2003. Artificial Intelligence: Teknik dan Aplikasinya (Teknik

dan Aplikasinya), Edisi 1. Graha Ilmu. Yogyakarta.

Lumenta, Nico A., Dkk. 2006. Kenali Jenis Penyakit dan Cara

Penyembuhannya : Manajemen Hidup Sehat. PT Elex Media

Komputindo. Jakarta Selatan.

Page 133: KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH …library.palcomtech.com/pdf/6184.pdf · Sistem Pakar Diagnosa Masalah Kulit Wajah Untuk Penentuan Produk Perawatan Wajah Pada Klinik

Pratama, Antonius Nugraha Widi. 2010. Codeigniter Cara Mudah Membangun

Aplikasi PHP. Mediakita. Jakarta Selatan.

Sommerville, Ian. 2003. Software Engineering Rekayasa Perangkat Lunak, Jilid

1, Edisi 6. Erlangga. Jakarta.

Sugiarto, Dergibson Siagian. 2006. Metode Statistika Untuk Bisnis dan

Ekonomi. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Turban Efraim., Aronson Jay E., Liang Ting Peng. 2005. Decision Support

Systems and Intelligent Systems (Sistem Pendukung Keputusan dan

Sistem Cerdas), Edisi 7, Jilid 2. Andi Offset. Yogyakarta.

Umar, Husein. 2002. Metode Riset Bisnis: Panduan Mahasiswa untuk

Melaksanakan Riset Dilengkapi Contoh Proposal dan Hasil Riset

Bidang Manajemen dan Akuntansi. PT Gramedia Pustakan Utama.

Jakarta.

Wahana Komputer. 2010. Panduan Aplikatif dan Solusi (PAS) Membuat

Aplikasi Client Server dengan Visual Basic 2008. Andi Offset.

Yogyakarta.