KEKERASAN KEKERASAN TERHADAP ANAKTERHADAP ANAK

Pengertian• Kesalahan bertindak dari orang tua atau pengasuh yang

menyebabkan kematian, kerusakan fisik yang serius atau emosional yang membahayakan, pelecehan seksual atau eksploitasi

• Tindakan atau kesalahan tindakan yang mengakibatkan resiko besar akan bahaya yang serius.

Yang termasuk kekerasan terhadap anak:Yang termasuk kekerasan terhadap anak:

Kekerasan fisik: agresi fisik yang ditujukan kepada anak Kekerasan fisik: agresi fisik yang ditujukan kepada anak (memukul, menendang, menampar dll)(memukul, menendang, menampar dll)

Kekerasan/pelecehan seksual: penganiayaan oleh orang Kekerasan/pelecehan seksual: penganiayaan oleh orang dewasa atau orang yang usianya lebih tua untuk dewasa atau orang yang usianya lebih tua untuk mendapatkan stimulasi seksualmendapatkan stimulasi seksual

Kekerasan emosional/psikologis, misalnya: menghina, Kekerasan emosional/psikologis, misalnya: menghina, mengejek, merusak benda kesayangannya dllmengejek, merusak benda kesayangannya dll

Pengabaian/penelantaran terhadap anak: orang tua/dewasa Pengabaian/penelantaran terhadap anak: orang tua/dewasa yang bertanggung jawab, gagal menyediakan kebutuhan yang bertanggung jawab, gagal menyediakan kebutuhan yang memadai bagi anakyang memadai bagi anak

Penyebab kekerasan terhadap anak (Gelles Penyebab kekerasan terhadap anak (Gelles

Richard, 1982):Richard, 1982): Pewarisan kekerasan antar generasi yaitu anak belajar Pewarisan kekerasan antar generasi yaitu anak belajar

kekerasan dari orang tuanya dan ketika tumbuh menjadi kekerasan dari orang tuanya dan ketika tumbuh menjadi dewasa mereka melakukan tindakan kekerasan kepada dewasa mereka melakukan tindakan kekerasan kepada anaknyaanaknya

Stress sosial, yaitu stress yang ditimbulkan oleh berbagai Stress sosial, yaitu stress yang ditimbulkan oleh berbagai kondisi sosial, meningkatkan resiko kekerasan terhadap anak. kondisi sosial, meningkatkan resiko kekerasan terhadap anak. Misalnya: pengangguran, kondisi perumahan yang buruk, Misalnya: pengangguran, kondisi perumahan yang buruk, jumlah keluarga yang besarjumlah keluarga yang besar

Isolasi sosial. Orang tua atau pengganti orang tua yang Isolasi sosial. Orang tua atau pengganti orang tua yang melakukan tindakan kekerasan terhadap anak cenderung melakukan tindakan kekerasan terhadap anak cenderung terisolasi secara sosial (orang tua yang bertindak keras jarang terisolasi secara sosial (orang tua yang bertindak keras jarang ikut kegiatan organisasi masyarakat dan jarang berhubungan ikut kegiatan organisasi masyarakat dan jarang berhubungan dengan teman/kerabat)dengan teman/kerabat)

Struktur keluarga, yaitu tipe-tipe keluarga tertentu berpotensi Struktur keluarga, yaitu tipe-tipe keluarga tertentu berpotensi melakukan tindak kekerasan dan penelantaran kepada anak melakukan tindak kekerasan dan penelantaran kepada anak (misalnya: orang tua tunggal, suami/istri yang dominan)(misalnya: orang tua tunggal, suami/istri yang dominan)

Beberapa faktor yang menyebabkan orang tua melakukan kekerasan kepada anak:1. Kondisi anak (misalnya: anak cacat secara mental

maupun fisik, anak yang sulit diatur, anak tiri, anak angkat)

2. Sosial (misalnya: beberapa budaya yang membiasakan anak kecil bekerja, menjunjung tinggi kepatuhan dengan mentolerir sangsi berupa kekerasan fisik)

3. Persepsi masyarakat, dimana masyarakat menilai bahwa kekerasan yang dilakukan orang tua/keluarga adalah urusan intern atau anak adalah milik orang tuanya sendiri

4. Kondisi orang tua, yaitu orang tua yang mengkonsumsi alkohol, mengalami depresi atau gangguan mental dan orang tua yang dulu dibesarkan dengan kekerasan cenderung meneruskan pendidikan tersebut kepada anaknya

5. Faktor keluarga, dimana keluarga yang berada dalam keadaan yang kacau secara ekonomi atau lingkungan, seperti pengangguran, perceraian, kekurangan secara finansial

6. Persepsi yang salah dari orang tua, dimana orang tua menganggap bahwa anak adalah hak paten yang dapat diperlakukan semaunya

Dampak negatif dari kekerasan terhadap anak, di-Dampak negatif dari kekerasan terhadap anak, di-

tinjau dari biopsikososial.tinjau dari biopsikososial.

Dampak biologis/fisik: lebam, kerusakan fisik, Dampak biologis/fisik: lebam, kerusakan fisik, cacat hingga kematiancacat hingga kematian

Dampak psikologis: agresif, ketakutan, sangat Dampak psikologis: agresif, ketakutan, sangat cemas, depresi, merasa tidak aman, sulit cemas, depresi, merasa tidak aman, sulit bergaul, traumabergaul, trauma

Dampak sosial: bagi anak-anak yang memiliki Dampak sosial: bagi anak-anak yang memiliki perilaku menyimpang, maka ia akan mendapat perilaku menyimpang, maka ia akan mendapat penilaian negatif dari masyarakat di penilaian negatif dari masyarakat di lingkungannyalingkungannya