keberjalanan praktikum

2
Keberjalanan Praktikum Pada 15 Oktober 2015, kami memulai pelatihan Fann VG pada pukul 09.00 pagi. Dimulai dengan briefing dari angkatan 2012 terkait apa saja yang akan dilakukan oleh 2013. Lalu setelah itu, dimulailah pelatihan oleh Trainer dari Fann. Awalnya Trainer menjelaskan secara umum hal-hal yang akan kami lakukan pada hari ini. Lalu, setelah itu dimulai pelatihan secara langsung oleh Trainer. Pertama kami memulai dengan alat Fann VG tipe 35SA. Alat ini digunakan untuk praktikum biasa, kami diajarkan bagaimana mengoperasikan alat ini secara benar dan aman. Lalu setelah dari alat Fann VG tipe 35SA, kami beranjak ke alat lain yaitu LPTP Filtrat Press. Alat ini digunakan untuk mengetahui jumlah filtrate yang terkandung di dalam mud pada tekanan rendah dan temperature rendah. Kami pun diajarkan bagaimana menggunakan alat ini dengan aman dan benar. Setelah alat ini, kami beranjak ke alat lubricating tester, namun alat ini telah rusak sehingga kami tidak melakukan percobaan dengan alat tersebut. Setelah itu kami menuju alat ES Stability Tester yang digunakan untuk melihat nilai hambatan. ALat ini bekerja untuk jenis OBM. Kami diajarkan bagaimana mengkalibrasi alat ini, dan bagaimana melakukan pembacaan dengan benar. Setelah itu kami menuju ke retort kit yang digunakan untuk mencari ratio cairan dan solid. Alat ini juga digunakan untuk OBM. Retort Kit harus ditempatkan dan dipindahkan secara hati-hati karena isothermal wall pada alat ini rawan untuk pecah, dan jika telah pecah tidak dapat dilakukan untuk percobaan lagi. Setelah itu, sesi 1 selesai dan kami bersama dengan Mas Bonar melakukan istirahat dan makan siang bersama di ruang seminar TM-ITB hingga pukul 13.00. Kami melakukan kegiatan pelatihan lagi pada pukul 13.30 siang dengan alat yaitu Fann VG tipe 70. Alat ini cenderung rumit untuk digunakan, namun lebih canggih daripada alat Fann VG tipe 35SA yang telah dipelajari sebelumnya. Kami diajarkan bagaimana mengoperasikan alat ini dengan baik dan benar, serta aman.

Upload: singgih-prakoso

Post on 03-Dec-2015

4 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

nn

TRANSCRIPT

Page 1: Keberjalanan Praktikum

Keberjalanan Praktikum

Pada 15 Oktober 2015, kami memulai pelatihan Fann VG pada pukul 09.00 pagi. Dimulai dengan briefing dari angkatan 2012 terkait apa saja yang akan dilakukan oleh 2013. Lalu setelah itu, dimulailah pelatihan oleh Trainer dari Fann. Awalnya Trainer menjelaskan secara umum hal-hal yang akan kami lakukan pada hari ini. Lalu, setelah itu dimulai pelatihan secara langsung oleh Trainer. Pertama kami memulai dengan alat Fann VG tipe 35SA. Alat ini digunakan untuk praktikum biasa, kami diajarkan bagaimana mengoperasikan alat ini secara benar dan aman. Lalu setelah dari alat Fann VG tipe 35SA, kami beranjak ke alat lain yaitu LPTP Filtrat Press. Alat ini digunakan untuk mengetahui jumlah filtrate yang terkandung di dalam mud pada tekanan rendah dan temperature rendah. Kami pun diajarkan bagaimana menggunakan alat ini dengan aman dan benar. Setelah alat ini, kami beranjak ke alat lubricating tester, namun alat ini telah rusak sehingga kami tidak melakukan percobaan dengan alat tersebut. Setelah itu kami menuju alat ES Stability Tester yang digunakan untuk melihat nilai hambatan. ALat ini bekerja untuk jenis OBM. Kami diajarkan bagaimana mengkalibrasi alat ini, dan bagaimana melakukan pembacaan dengan benar. Setelah itu kami menuju ke retort kit yang digunakan untuk mencari ratio cairan dan solid. Alat ini juga digunakan untuk OBM. Retort Kit harus ditempatkan dan dipindahkan secara hati-hati karena isothermal wall pada alat ini rawan untuk pecah, dan jika telah pecah tidak dapat dilakukan untuk percobaan lagi.

Setelah itu, sesi 1 selesai dan kami bersama dengan Mas Bonar melakukan istirahat dan makan siang bersama di ruang seminar TM-ITB hingga pukul 13.00.

Kami melakukan kegiatan pelatihan lagi pada pukul 13.30 siang dengan alat yaitu Fann VG tipe 70. Alat ini cenderung rumit untuk digunakan, namun lebih canggih daripada alat Fann VG tipe 35SA yang telah dipelajari sebelumnya. Kami diajarkan bagaimana mengoperasikan alat ini dengan baik dan benar, serta aman.

Page 2: Keberjalanan Praktikum