kata pengantar  · web viewanalisis kelayakan usaha budidaya unggas usaha ayam memerlukan...

27
Agribisnis Ternak Unggas Nama mata pelajaran : Analisis Kelayakan Usaha Budidaya Unggas Kelas /semester : XI/5 Standar kompetensi : Menganalisis kelayakan usaha Kompetensi dasar : Menghitung biaya investasi Alokasi waktu : Menghitung biaya produksi Menghitung pendapatan Menganalisa usaha (BCR, BEP, Cashflow, Laba Rugi). Kegiatan Pemelajaran Indikator Penilaia n Alokasi Waktu Sumber Belajar TM PS PI Menganalisis Usaha Ayam Broiler Tersusunnya Analaisis Usaha Broiler Penugasa n 7 10 Modul Menganalisis Usaha Ayam Petelur Tersuunnya Analisis Usaha Ayam Petelur Penugasa n 7 10 Modul Direktorat Pembinaan SMK 2008

Upload: others

Post on 03-Mar-2020

4 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: KATA PENGANTAR  · Web viewANALISIS KELAYAKAN USAHA BUDIDAYA UNGGAS Usaha ayam memerlukan informasi harga pakan, obat, DOC dan harga produk yang akurat. Informasi harus terus dipantau

Agribisnis Ternak Unggas

Nama mata pelajaran : Analisis Kelayakan Usaha Budidaya Unggas

Kelas /semester : XI/5

Standar kompetensi : Menganalisis kelayakan usaha

Kompetensi dasar : Menghitung biaya investasi

Alokasi waktu : Menghitung biaya produksi Menghitung pendapatan Menganalisa usaha (BCR, BEP,

Cashflow, Laba Rugi).

Kegiatan Pemelajaran

Indikator Penilaian Alokasi Waktu Sumber BelajarTM PS PI

Menganalisis Usaha Ayam Broiler

Tersusunnya Analaisis Usaha Broiler

Penugasan 7 10 Modul

Menganalisis Usaha Ayam Petelur

Tersuunnya Analisis Usaha Ayam Petelur

Penugasan 7 10 Modul

Direktorat Pembinaan SMK 2008

Page 2: KATA PENGANTAR  · Web viewANALISIS KELAYAKAN USAHA BUDIDAYA UNGGAS Usaha ayam memerlukan informasi harga pakan, obat, DOC dan harga produk yang akurat. Informasi harus terus dipantau

Agribisnis Ternak Unggas

BAB. 15ANALISIS KELAYAKAN USAHA BUDIDAYA UNGGAS

Usaha ayam memerlukan informasi harga pakan, obat, DOC dan harga produk yang akurat. Informasi harus terus dipantau setiap hari, karena harga-harga sarana produksi dan produk ayam berubah terus. Bahkan untuk ayam broiler perubahan harga bisa terjadi setiap jam. Informasi dapat diperoleh melalui survey pasar atau mencari di situs-situs yang tersedia di Internet. Beberata situs internet selalu memberika daftar harga setiap hari. Daftar harga juga bisa diperoleh melalui PINSAR (Pusat Informasi Pasar) yang diperbaharui setiap hari.

Analisis usaha ayam akan dibahas dengan harga yang berlaku pada saat buku disusun. Harga juga berlaku di Cianjur, dengan kemungkinan harga bisa berbeda di daerah yang berbeda. Disini dibahas prinsip dasar perhitungan agribisnis ayam, diharapkan pembaca bisa menyesuaikan dengan harga setempat dimana pembaca berada.

1. Analisa Usaha Ayam Broiler

1.1. DOC

Strain ayam yang dipelihara disesuaikan dengan ketersediaan DOC dimasing-masing wilayah. Harga DOC bervariasi antara Rp1500 sampai 6.000 per ekor. Sebagai dasar perhitungan harga DOC pada tanggal 12 Desember 2008, yaitu Rp1.500 per ekor.

1.2. Pemanas

Pemanas yang digunakan adalah tipe gas, dengan merek gasolex, dilengkapi dengan selang dan regulator. Tabung gas menggunakan tabung kecil dengan kapasitas 12,5 kg. Harga gasolex Rp900.000 per unit, selang gas Rp 100,000 dan harga tabung gas Rp.800,000 perunit. Kebutuhan gas untuk pemeliharaan ayam 10,000 ekor sebanyak 21 tabung

1.3. Chick Guard

Chick guard (pembatas ayam) menggunakan bahan seng lebar 50 cm, dan dijepit dengan bambu untuk penguat. Harga seng plat bervariasi antara 20.000-35.000 permeter.

1.4. Tempat Pakan dan Minum

Tempat pakan yang digunakan berbahan plastik dengan kapasitas 5 kg untuk 36 ekor ayam , harga per unit Rp.20.000. Tempat pakan DOC menggunakan model nampan dengan harga Rp10,000 perunit. Tempat minum berbahan plastik kapasitas 7 liter, dapat digunakan untuk 50 ekor ayam (6 minggu), dengan harga per unit: Rp15.000,-

1.5. Kandang

Kandang yang kita gunakan yang paling murah terbuat daru bambu dan atap seng gelombang. Untuk menhemat ruang kandang kita buat panggung. Biaya kandang per meter peresegi Rp100,000,-

Direktorat Pembinaan SMK 2008

Page 3: KATA PENGANTAR  · Web viewANALISIS KELAYAKAN USAHA BUDIDAYA UNGGAS Usaha ayam memerlukan informasi harga pakan, obat, DOC dan harga produk yang akurat. Informasi harus terus dipantau

Agribisnis Ternak Unggas

1.6. Pakan dan Minum

Pakan yang diberikan terdiri dari starter dan finisher. Harga pakan starter Rp5.200 per kg, sedang pakan finisher 5000 per kg. pemberian pakan starter 0,9 kg perekor, dan pakan grower 2,5 kg perekor. Air minum diberikan secara adlibitum selama 6 minggu perkiraan 4,8 Liter untuk temperatur 30*C

(koreksi dengan menambah 7% untuk setiap kenaikan temperatur 1*C dan mengurangi 7% setiap penurunan temperatur 1*C). Secara rinci kebutuhan air minum pada temperatur 30*C tertera oada tabel…. Sebagai panduan umum kebutuhan air minum antara 1,5-2 kali banyaknya pakan yang diberikan. Misalnya pakan yang diberikan 2 kg perekor, maka kebutuhan airminum maksimum 4 liter perekor.

Tabel kebutuhan air minum

Umur (Mg)

Ml/ekor/hari (30*C)

ml per minggu (30*C)

Ml/ekor perhari (20*C)

1 37,6 263,2 182 59,7 417,9 313 83,5 584,5 454 137,9 965,3 775 168,5 1179,5 956 192,3 1346,1 1097 222,9 1560,3 1278 246,7 1726,9 141

Kebutuhan air lainnya adalah untuk membersihkan kandang, tempat minum dan peralatan lainnya. Untuk memudahkan perhitungan kita perkirakan kebutuhan air tersebut 1 m3 perhari, untuk pemeliharaan ayam sebanyak 10,000 ekor. Perkotaan harga air Rp10,000 per meter kubik (1000 liter).

1.7. Pemeliharaan

Pemeliharaan ayam selama 6 minggu (42 hari). Target produksi berat badan rata-rata 2,25 kg. Feed Confersi Ratio (Rasio konfersi pakan) 1,75, kematian maks 3%, ayam yang

bisa dijual 97%. Pemasangan liter setebal 7 cm, dengan luas kandang 1240 meter persegi akan membutuhkan 360 karung. Jika harga sekarung Rp1.500,- maka biaya sekam Rp540.000,-

1.8. Biaya Produksi

1.8.1. Biaya Tetap

Biaya tetap (Fix cost) adalah biaya untuk investasi yang tidak habis pakai. Komponen biaya tetap terdiri dari tanah, bangunan dan peralatan. Secara rinci dijelaskan pada tabel biaya tetap.

Tabel …….Biaya TetapDirektorat Pembinaan SMK 2008

Page 4: KATA PENGANTAR  · Web viewANALISIS KELAYAKAN USAHA BUDIDAYA UNGGAS Usaha ayam memerlukan informasi harga pakan, obat, DOC dan harga produk yang akurat. Informasi harus terus dipantau

Agribisnis Ternak Unggas

No Jenis Volume Satuan Harga satuan Biaya   (Rp) (Rp)

1.   Tanah 2.000 m2 30.000 60.000.000 2.   bangunan tingkat 1.280 m2 50.000 64.000.000 3.   tempat pakan doc 20 unit 10.000 200.000 4.   tempat pakan 280 unit 20.000 5.600.000 5.   tempat minum 20 unit 15.000 300.000 6.   pemanas 10 unit 900.000 9.000.000 7.   tabung 5 unit 800.000 4.000.000 8.   selang gas 10 unit 100.000 1.000.000 9 drum plastik 2 unit 200.000 400.000 10 semprotan gendong 1 unit 3.500.000 3.500.000 11 ember plastik 5 unit 10.000 50.000 12 timbangan salter 1 unit 300.000 300.000 13 timbangan duduk 1 unit 700.000 700.000 14 sekop 2 unit 50.000 100.000 15 kereta dorong 1 unit 1.500.000 1.500.000 16 gudang 30 m2 500.000 15.000.000 15 seng 20 m2 20.000 400.000 16 sumur air 1 unit 2.000.000 2.000.000 17 pompa air 1 unit 1.200.000 1.200.000 18 tower air 1 unit 2.000.000 2.000.000 19 kelistrikan 1 unit 1.500.000 1.500.000 20 jaringan air 1 unit 500.000 500.000 21 jalan 40 m2 50.000 2.000.000           175.250.000

1.8.2. Biaya Tidak Tetap

Biaya tidak tetap atau sering disebut variable cost merupakan biaya yang habis pakai dan bisa berubah-ubah tergantung jumlah ayam. Komponen

biaya tidak tetap terdiri dari pakan, obat, air minum, vitamin, tenaga kerja, DOC, gas, tenaga kerja, listrik dll. Biaya tidak tetap secara rinci tertera pada tabel……

Tabel….. Biaya tidak tetap

1 pakan 8.952,00 kg 5.200,00 46.550.400

Direktorat Pembinaan SMK 2008

Page 5: KATA PENGANTAR  · Web viewANALISIS KELAYAKAN USAHA BUDIDAYA UNGGAS Usaha ayam memerlukan informasi harga pakan, obat, DOC dan harga produk yang akurat. Informasi harus terus dipantau

Agribisnis Ternak Unggas

2 pakan finisher 25.660,00 kg 5.000,00 128.300.000

3 vaksin 10.000,00 ekor 150,00 1.500.000

4 obat-obatan 10.000,00 ekor 175,00 1.750.000

5 vitamin 10.000,00 ekor 175,00 1.750.000

6 doc 10.000,00 ekor 1.500,00 15.000.000

7 desinfektan 10.000,00 ekor 75,00 750.000

8 sekam 360,00 karung 1.500,00 540.000

9 gas LPG 21,00 tabung 70.000,00 1.470.000

10 listrik 10.000,00 ekor 100,00 1.000.000

11 tenaga kerja 10.000,00 ekor 300,00 3.000.000

12 air minum 100,00 m3 10.000,00 1.000.000

13 pemasaran 10.000,00 ekor 50,00 500.000

          203.110.400

Harga pokok penjualan dari biaya variabel adalah total biaya variable dibagi dengan volume ayam yang dijual. Total biaya tidak tetap Rp203.110.400, sedangkan ayam yang dijual 21.825 kg, sehingga HPP = Rp205.640.400/21.825 = Rp9.306,-

1.7.3. Total Biaya

Total biaya merupakan penjumlahan dari biaya tetap dan tidak tetap. Jika semua harus dibeli tunai maka besarnya modal yang diperlukan sebesar Rp175.250.000 + 205.140.000 = Rp 378.360.400 . Dalam beberapa hal pakan bisa

pinjam ke pabrik pakan dan dibayar setelah panen, jika ini bisa dilakukan maka akan mengurangi biaya pakan.

1.8. Analisa Usaha

Pertama yang harus dihitung adalah pemasukan. Pemasukan usaha ayam broiler diperoleh dari jual ayam hidup, kotoran (litter) dan karung bekas pakan. Kemudian kita menghitung semua biaya pengeluaran. Pendapatan kotor dapat dihitung dengan mengurangi jumlah pemasukan dengan jumlah pengeluaran.

Tabel…. Perhitungan Pendapatan

Direktorat Pembinaan SMK 2008

Page 6: KATA PENGANTAR  · Web viewANALISIS KELAYAKAN USAHA BUDIDAYA UNGGAS Usaha ayam memerlukan informasi harga pakan, obat, DOC dan harga produk yang akurat. Informasi harus terus dipantau

Agribisnis Ternak Unggas

pemasukan1 jual ayam 21.825,00 kg 10.750,00 234.618.7502 kual limbah 4.000,00 karung 3.000,00 12.000.0003 karung 292,00 unit 1.500,00 438.000

247.056.750pengeluaran

1 pakan 8.952,00 kg 5.200,00 46.550.4002 pakan

finisher25.660,00 kg 5.000,00 128.300.000

3 vaksin 10.000,00 ekor 150,00 1.500.0004 obat-obatan 10.000,00 ekor 175,00 1.750.0005 vitamin 10.000,00 ekor 175,00 1.750.0006 doc 10.000,00 ekor 1.500,00 15.000.0007 desinfektan 10.000,00 ekor 75,00 750.0008 sekam 360,00 karung 1.500,00 540.0009 gas LPG 21,00 tabung 70.000,00 1.470.000

10 listrik 10.000,00 ekor 100,00 1.000.00011 tenaga kerja 10.000,00 ekor 300,00 3.000.00012 air minum 100,00 M3 10.000,00 1.000.00013 pemasaran 10.000,00 ekor 50,00 500.000

203.110.400

1.8.1. Analisis Laba Rugi

Pendapatan dan biaya varibel dihitung dalam waktu 1 periode pemeliharaan.

Penyusutan dihitung sebesar 10% pertahun dari biaya tetap, umur peralatan dianggap 10 tahun, jika dalam 1 tahun dapat memelihara 6 periode, maka biaya penyusutan 1 periode biaya tetap . 175.250.000 dibagi 10 tahun dibagi 6 periode .

Penyusutan per periode =Rp175.250.000/10 tahun/6 periode = Rp 2.920.833.

EBIT adalah Earning Before Interes and Tax atau pendapatan sebelum bunga dan pajak. Dihitung dengan pendapatan dikurangi biaya dan penyusutan.

Bunga modal 2% periode pemeliharaan. Besarnya bunga 378.360.400 x 0,02 = Rp 7.567.208

EBT adalah Earning Before Tax atau pendapatan sebelum pajak. Pajak diganti dengan restribusi ayam ke Pemda perekor Rp 125. Biaya ini dapat berbeda untuk kabupaten yang berbeda. Biaya restribusi 10,000 ekor x Rp125 = Rp1.250,000,-

EAT adalah Earning After Tax atau pendapatan setelah bunga dan pajak, dihitung dengan mengurangi EBT dengan besarnya pajak perusahaan. Laporan laba rugi tertera pada Tabel…..

Direktorat Pembinaan SMK 2008

Page 7: KATA PENGANTAR  · Web viewANALISIS KELAYAKAN USAHA BUDIDAYA UNGGAS Usaha ayam memerlukan informasi harga pakan, obat, DOC dan harga produk yang akurat. Informasi harus terus dipantau

Agribisnis Ternak Unggas

Tabel….. Laporan Laba Rugi

No Uraian Jumlah 1 Pendapatan 247.056.7502 Biaya 203.110.4003 Penyusutan 2.920.8334 EBIT 41.025.5175 intersest 7.617.8086 EBT 33.407.7097 restribusi 1.250.0008 EAT 32.157.709

1.8.2. Break Event Point (BEP)

BEP merupakan suatu kondisi dimana diperoleh kalkulasi yang impas usaha ayam broiler dalam kondisi tidak rugi dan tidak untung. Perhitungan BEP dapat dilakukan dengan satuan harga dan satuan jumlah produk. Masing-masing dijelaskan sbb:

1.8.2.1. BEP Rupiah

BEP = biaya tetap1- (Biaya Variabel/Harga)

Biaya tetap = Rp175.250.000 Biaya variable ayam broiler

Rp203.110.400 Harga broiler Rp 247.056.750

Direktorat Pembinaan SMK 2008

Page 8: KATA PENGANTAR  · Web viewANALISIS KELAYAKAN USAHA BUDIDAYA UNGGAS Usaha ayam memerlukan informasi harga pakan, obat, DOC dan harga produk yang akurat. Informasi harus terus dipantau

Agribisnis Ternak Unggas

BEP = 175.250.000 = 985.217.098 1-203.110.400/247.056.750

1.8.2.2. BEP Unit

BEP= biaya tetap Harga –biaya variabel

Biaya tetap = Rp175.250.000 Biaya variable ayam broiler

Rp203.110.400 /10.000 = 20.311 Harga broiler Rp 247.056.750

/10,000 = 24.706

BEP =175.250.000 = 39.878 ekor 24.706-20.311

Dengan produksi broiler setahun 60.000 ekor, maka BEP dicapai pada tahun ke 3, atau pemeliharaan periode ke 13.

1.8.2.3. Analisis BCR

Analisis BCR (Benefit Cost Ratio) bertujuan membandingkan antara pendapatan dan biaya. Jika diperoleh angka BCR lebih dari 1 maka usaha tersebut menguntungkan, makin tinggi angka BCR semakin menguntungkan usaha tersebut.

BCR = Pendapatan/Biaya

= Rp234.618.750 / Rp203.110.400

= 1,16

Perhitungan BCR diperoleh angka 1,16, hal ini menunjukkan bahwa usaha ayam broiler cukup menguntungkan.

2. Analisa Usaha Ayam Petelur

2.1. Pullet

Harga pullet perekor umur 16 minggu Rp.45.000,- untuk latihan analisa, misal kita membeli pullet 5000 ekor.

2.2. Pakan dan Minum

Pakan yang diberikan sebanyak 120 gram perhari per ekor , dengan pemeliharaan selama 65 minggu maka kebutuhan pakan per ekor dari pullet sampai afkir = 120x65x7 = 54,6 kg. Harga pakan per kg Rp 3.200

Air minum, Kebutuhan air minum selama pemeliharaan sebanyak 136 liter per ekor

2.3. Kandang

Kandang yang digunakan adalah kandang batery. 5000 ekor, dengan ukuran 8x54 meter = 430 m2. Konstruksi kayu dan atap seng diperkirakan biaya per meter Rp100,000.

Tempat pakan dari pralon 4 inchi dan mimum terbuat dari pralon 3 inchi yang dibelah menjadi 2 dan masing-masing ujungnya ditutup. Harga pralon 1 batang ukuran 3 inchi Rp. 40.000 sedang harga diameter 4 inchi Rp55.000. I batang parlon dapat menampung (kebutuhan 20 cm perekor) 4 x 2 x 4 m x 100 cm /20 cm =40 ekor.Biaya tempat pakan per ekor Rp 55.000/40 = Rp1.400Biaya tempat minum per ekor Rp40.000/40 ekor = Rp1.000

Direktorat Pembinaan SMK 2008

Page 9: KATA PENGANTAR  · Web viewANALISIS KELAYAKAN USAHA BUDIDAYA UNGGAS Usaha ayam memerlukan informasi harga pakan, obat, DOC dan harga produk yang akurat. Informasi harus terus dipantau

Agribisnis Ternak Unggas

Kadang batery bahan besi (kawat) kapasitas 8 ekor, dengan harga Rp130.000 per unit atau biaya kandang batery per ekor 130.000 / 8 = Rp16.250,-

2.4. Listrik

Pemakaian lampu 100 watt, sebanyak 16 buah. Lama penambahan cahaya 4 jam perhari. Kebutuhan cahaya untuk penerangan ayam 4 jam 65 minggu x 7 hari x 1600 watt = 2.912 kwh (kilo watt jam). Jika biaya per KWH = Rp600,-Listrik penerangan umum kita gunakan 300 watt, yang akan dinyalakan selama 12 jam sehari. Perhitungan listrik sebesar 300 watt x 65 minggu x 7 hari x 12 jam = 1.638 KWH.

Biaya listrik semua = (2.912 KWH + 1.638 KWH) x 600 = Rp.2.730.000

2.5. Biaya Pemasaran

Pemasaran telur dilakukan dengan mengantar ke pengecer di kota tempat usaha. Pengantaran dilakukan dengan sepeda motor roda 3 yang memiliki bak dibelakangnya. Harga motor rp16.000.000. biaya pemasaran perbulan diperkirakan Rp1.500.000.

2.6. Pemeliharaan

Target produksi telur perbulan dengan mempertimbangkan kematian ayam, persentase produksi dan berat telur menggunakan data yang diterbitkan oleh pembibit ayam petelur. Produksi dihitung perbulan Selma 17 bulan pemeliharaan. Pullet yang dibeli umur 16 minggu, sehingga pada bulan pertama 9minggu ke 17 dan 18) belum bertelu. Data produksi dan penjualan tertera pada table …....asumsi harga Rp12.000 per kg telur

Direktorat Pembinaan SMK 2008

Page 10: KATA PENGANTAR  · Web viewANALISIS KELAYAKAN USAHA BUDIDAYA UNGGAS Usaha ayam memerlukan informasi harga pakan, obat, DOC dan harga produk yang akurat. Informasi harus terus dipantau

Agribisnis Ternak Unggas

Tabel Produksi dan penjualan telur

IPerhitungan produksi telur berdasarkan tabel dari ISA Brown dengan mempertimbangkan persentase bertelur, berat telur, dan kematian ayam. Perhitungan berdasarkan produksi perbulan (dihitung per empat minggu).

2.7. Analisa Biaya

2.7.1.Biaya Tetap

Biaya tetap (Fix cost) adalah biaya untuk investasi yang tidak habis

pakai. Komponen biaya tetap terdiri dari tanah, bangunan dan peralatan dll. Secara rinci dijelaskan pada tabel biaya tetap.

Harga yang digunakan data disekitar Cianjur Jawa Barat pada bulan desember 2008, untuk daerah lain harga bisa berbeda. Data yang dikemukakan untuk kepentingan belajar, untuk kepentingan bisnis harus dicek harga yang berlaku didaerah dimana usaha ayam dijalankan dan pada waktu yang sesuai.

Direktorat Pembinaan SMK 2008

bulan Produksi (Kg) Penjualan (Rp)

1. 0 0

2. 2,169.004 26,028,050

3. 7,178.431 86,141,176

4. 7,966.922 95,603,062

5. 8,083.387 97,000,638

6. 8,064.449 96,773,384

7. 8,013.699 96,164,385

8. 7,921.212 95,054,542

9. 7,801.330 93,615,956

10. 7,837.875 94,054,495

11. 7,755.073 93,060,870

12. 7,594.892 91,138,698

13. 7,415.335 88,984,014

14. 7,186.487 86,237,844

15. 6,921.698 83,060,376

16. 6,645.037 79,740,444

17. 4,799.452 57,593,424

total 113,354.280 1,360,251,358

Page 11: KATA PENGANTAR  · Web viewANALISIS KELAYAKAN USAHA BUDIDAYA UNGGAS Usaha ayam memerlukan informasi harga pakan, obat, DOC dan harga produk yang akurat. Informasi harus terus dipantau

Agribisnis Ternak Unggas

Tabel ……Biaya tetap No Jenis Volume satuan Harga satuan Biaya

1. Tanah 1,000

m2 30,000 30,000,000

2. kandang 430

m2 100,000 43,000,000

3. tempat pakan 5,000 ekor 1,400 7,000,000 4. tempat minum 5,000 ekor 1,000 5,000,000 5 drum plastik 2 unit 100,000 200,000 6 semprotan

gendong 1 unit 3,500,000 3,500,000

7 ember plastik 4 unit 50,000 200,000 8 timbangan

duduk 1 unit 300,000 300,000

9 sekop 1 unit 50,000 50,000 10 kereta dorong 2 unit 800,000 1,600,000 11 gudang 1 unit 1,500,000 1,500,000 12 Sumur air 1 Unit 2000000 2,000,000 13 Pompa air 1 Unit 1,200,000 1,200,000 14 Tower air 1 Unit 2,000,000 2,000,000 15 Kelistrikan 1 Unit 1,500,000 1,500,000 16 Jaringan air 1 unit 500,000 500,000 17 Jalan farm 40 M2 50,000 2,000,000 18 egg trays 350 unit 9,000 3,150,000 19 motor 1 unit 16,000,000 16,000,000 20 kandang

battery5000 ekor 16,250 81,250,000

total biaya tetap 201,950,000

2.7.2. Biaya tidak tetap (Variabel Cost)

Biaya tidak tetap atau sering disebut variable cost merupakan biaya yang habis pakai dan bisa berubah-ubah tergantung jumlah ayam. Komponen biaya tidak tetap terdiri dari pakan,

obat, air minum, vitamin, tenaga kerja, pullet, gas, tenaga kerja, listrik dll. Biaya tidak tetap secara rinci tertera pada tabel……. Besarnya biaya variabel selama 1 periode pemeliharaan 16 bulan (65 minggu) sebesar Rp1. 204.130.000.

Direktorat Pembinaan SMK 2008

Page 12: KATA PENGANTAR  · Web viewANALISIS KELAYAKAN USAHA BUDIDAYA UNGGAS Usaha ayam memerlukan informasi harga pakan, obat, DOC dan harga produk yang akurat. Informasi harus terus dipantau

Agribisnis Ternak Unggas

Tabel...... rincian biaya variabel

No Uraian Volume 

Satuan 

Harga Sat Jumlah

1 Pakan 5.000 Ekor 54,60 Kg 3.200 873.600.000 2 Pullet 5.000 Ekor     45.000 225.000.000 3 Air Minum 5.000 Ekor 136,00 Liter 10 6.800.000 4 Obat 5.000 Ekor 16,00 Bulan 500 40.000.000

5 Tenaga 2 Orang 16,00 Bulan 1.000.000 32.000.000 6 Listrik 4.550 Kwh     600 2.730.000 7 Pemasaran 16 Bulan     1.500.000 24.000.000

1.204.130.000

2.7.3. Total Biaya

Total biaya merupakan penjumlahan biaya tetap dan biaya tidak tetap. Pada simulasi ini = Rp 201,950,000+ Rp1.204.130.000 = Rp ,406,080,000 namun karena ayam petelur sudah mulai bertelur pada minggu ke 18, maka kebutuhan modal investasi tidak perlu semuanya. Setelah mencapai puncak produksi pada

umum 24 minggu, penjualan telur dapat membiaya operasional usaha. Modal yang diperlukan biaya tetap 201.950.000 + biaya variabel 2 bulan Rp 347.391.250 = Rp 549,341,250.-

2.8. Analisis Laba Rugi

Perhitungan pemasukan dan pengeluaran tertera pada tabel…..

Tabel..... Pemasukan dan pengeluaranNo Uraian Vol Satuan     Harga Sat Jumlah

  Pemasukan            1 Jual Telur 113,354.28 Kg 12,000 1,360,252,000 2 Kotoran 5000 Ekor 21 Kg 100 10,500,000 3 Karung 1000 Karung     1500 1,500,000 4 Ayam Afkir 4800 Ekor 2 Kg 8900 85,440,00

0 Sub Total 1,457,692,000 Pengeluaran          

1 Pakan 5,000 Ekor 54.60 Kg 3,200 873,600,000 2 Pullet 5,000 Ekor     45,000 225,000,00 3 Air Minum 5,000 Ekor 136.00 Liter 10 6,800,000 4 Obat 5,000 Ekor 16.00 Bulan 500 40,000,000 5 Tenaga 2 Orang 16.00 Bulan 1,000,000 32,000,000 6 Listrik 4,550 Kwh     600 2,730,000

7 pemasaran 16 bulan     1,500,000 24,000,000 sub total 1,204,130,000 Saldo 253,562,000

Direktorat Pembinaan SMK 2008

Page 13: KATA PENGANTAR  · Web viewANALISIS KELAYAKAN USAHA BUDIDAYA UNGGAS Usaha ayam memerlukan informasi harga pakan, obat, DOC dan harga produk yang akurat. Informasi harus terus dipantau

Agribisnis Ternak Unggas

Analisis laba rugi usaha ayam petelur dilakukan dengan dasar perhitungan sebagai berikut.

Pendapatan dan biaya varibel dihitung dalam waktu 1 periode pemeliharaan 64 minggu tu setara 16 bulan.

Penyusutan dihitung sebesar 10% pertahun dari biaya tetap, umur peralatan dianggap 10 tahun. Satu periode pemeliharaan sekitar 1,5 tahun (18 bulan). Penyusutan = Rp. 201.950.000 / 10 tahun X 1,5 tahun = Rp. 30,292,500

EBIT adalah Earning Before Interes and Tax atau pendapatan sebelum bunga dan pajak.

Dihitung dengan pendapatan dikurangi biaya dan penyusutan.

Bunga modal 12% per tahun, pemeliharan 1,5 tahun jadi bunga 15% X Rp 557.041.250 = Rp 82.401.000,-

EBT adalah Earning Before Tax atau pendapatan sebelum pajak. Pajak diganti dengan restribusi ayam ke Pemda perekor Rp 250. Biaya ini dapat berbeda untuk kabupaten yang berbeda. EAT adalah Earning After Tax atau pendapatan setelah bunga dan pajak, dihitung dengan mengurangi EBT dengan besarnya pajak perusahaan. Besarnya restribusi 5000 ekor x Rp250 = Rp 1.250.000. Laporan laba rugi tertera pada Tabel…..

Tabel….. Laporan Laba Rugi

No Uraian jumlah 1 Pendapatan

1,457,692,000 2 Biaya

1,204,130,000 3 Penyusutan

30,292,500 4 EBIT 223,269,5005 interest

82,401,000 6 EBT 140,868,5007 restribusi 2,500,0008 EAT 138,368,500

2.9. Break Event Point (BEP)

BEP merupakan suatu kondisi dimana diperoleh kalkulasi yang impas usaha ayam broiler dalam kondisi tidak rugi dan tidak untung. Perhitungan BEP dapat dilakukan dengan satuan harga dan satuan jumlah produk. Masing-masing dijelaskan sbb:

2.9.1. BEP Rupiah

BEP = biaya tetap1-(Biaya Variabel/Harga)

Biaya tetap = Rp 201.950.000

Biaya variable ayam petelur Rp1.204.130.000

Harga ayam petelur Rp1.370.400.000

Direktorat Pembinaan SMK 2008

Page 14: KATA PENGANTAR  · Web viewANALISIS KELAYAKAN USAHA BUDIDAYA UNGGAS Usaha ayam memerlukan informasi harga pakan, obat, DOC dan harga produk yang akurat. Informasi harus terus dipantau

Agribisnis Ternak Unggas

BEP =201.950.000 = Rp1,759,539,920

1-1.204.130.000/1.360.252.000

BEP dicapai pada saat pendapatan mencapai Rp.1.759.539.920.-

2.9.2. BEP Unit

BEP= biaya tetap Harga –biaya variabel

Biaya tetap = Rp. 201.950.000

Biaya variable per ekor ayam Rp240.826

Harga per ekor ayam = pendapatan dibagi jumlah ayam = Rp 274.800

BEP =201.950.000 = 6.467 ekor 272.050 - 240.828BEP dicapai pada pemeliharaan ke 2, pada pemeliharaan pertama (5000 ekor) belum dicapai BEP.

2.10. Aliran Dana (Cash Flow)

Aliran dana atau cash flow menggambarkan uang yang keluar dan yang masuk. Perhitungan dibuat bulanan selama 1 tahun. Model-model penyusunan cash flow ada bermacam-macam, pada kali ini akan kita ambil satu contoh saja yang sudah banyak digunakan. Masing-masing dijelaskan sebagai berikut.

2.10.1. Kas Awal

Kas awal pada saat mulai usaha merupakan modal sendiri yang dimiliki oleh pemilik usaha. Pada kalkulasi ayam layer diperlukan modal Rp. 257.041.000. Kas awal pada bulan berikutnya merupakan

kas akhir pada bulan sebelumnya. Misalnya kas akhir bulan Januari Rp. 88.735.000,- akan menjadi kas awal bulan Februari, demikian seterusnya. Setalah ganti tahun, maka kas akhir tahun pertama akan menjadi kas awal tahun kedua.

2.10.2. Pemasukan

Pemasukan pada tahun pertama jual telur, karung, pupuk kandang. Perhitungan pemasukan produksi telur memperimbangkan presentase bertelu, berat telur per butrin dan kematian ayan. Harga telur yang dipakai ádalah Rp12.000 per kg. Pada akhir tahun ke dua menerima pemasukan dari jual ayam afkir sebesar Rp.85.440.000,-

Total Pemasukan

Pemasukan merupakan penjumlahan dari kas awal dan semua pemasukan.

2.10.3. Pengeluaran

Pengeluaran pada tahun pertama terdiri biaya tetap dan biaya variabel. Pada tahun berikutnya pengeluaran hanya biaya variabel saja dan biaya perawatan. Kemudian semua pengeluaran dijumlahkan pada kolom total pengeluaran.

2.10.4. Surplus/Defisit

Surplus/Defisit dihitung dengan menjumlahkan kas awal ditambah total pemasukan kemudian dikurangi total pengeluaran. Pada tahun pertama karena biaya investasi besar maka terjadi defisit, untuk itu diperlukan pinjaman untuk operasional usaha ayam petelur.

Direktorat Pembinaan SMK 2008

Page 15: KATA PENGANTAR  · Web viewANALISIS KELAYAKAN USAHA BUDIDAYA UNGGAS Usaha ayam memerlukan informasi harga pakan, obat, DOC dan harga produk yang akurat. Informasi harus terus dipantau

Agribisnis Ternak Unggas

2.10.5. Pembiayaan

Pembiayaan terdiri dari pinjaman, bunga pinjaman dan restribusi ayam ke penda. Pada tahun bulan pertama ayam Belum bertelur, sehingga tidak ada pemasukan. Besarnya bunga bank 1% perbuan. Restribusi dibayarkan setahun sekali.

2.10.6. Kas Akhir

Kas akhir dihitung dengan menjumlahkan nilai surplus/defisit dengan total pembiayaan. Kas akhir ini akan menjadi kas awal bulan berikutnya, cash flow usaha ayam petelur tertera pada tabel…. Dan Tabel……

Direktorat Pembinaan SMK 2008

Page 16: KATA PENGANTAR  · Web viewANALISIS KELAYAKAN USAHA BUDIDAYA UNGGAS Usaha ayam memerlukan informasi harga pakan, obat, DOC dan harga produk yang akurat. Informasi harus terus dipantau

Tabel…….Cashflow Tahun 1

NO URAIAN JAN FEB MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUST SEPT OKT NOP DES TOTAL

A KAS AWAL 257,041 88,735 53,557 78,492 113,264 149,059 188,126 223,084 257,307 289,717 322,566 354,421 257,041

B PEMASUKAN                          

1 Jual Telur 0 26,028 86,141 95,603 97,001 96,773 96,164 95,054 93,616 94,055 93,061 91,139 964,635

2 Jual Karung 0 0 0 375 0 0 0 375 0 0 0 375 1,125

3 Jual Pupuk 0 0 0 0 0 3,500 0 0 0 0 0 3,500 7,000

  Total pemasukan 257,041 114,763 139,698 174,470 210,265 249,332 284,290 318,513 350,923 383,772 415,627 449,435 1,229,801

C PENGELUARAN                          

1 Biaya Tetap 209,650 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 209,650

2 pullet 225,000 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 225,000

3 pakan 27,300 54,600 54,600 54,600 54,600 54,600 54,600 54,600 54,600 54,600 54,600 54,600 627,900

4 air minum 435 435 435 435 435 435 435 435 435 435 435 435 5,220

5 obat-obatan 2,500 2,500 2,500 2,500 2,500 2,500 2,500 2,500 2,500 2,500 2,500 2,500 30,000

6 tenaga kerja 2,000 2,000 2,000 2,000 2,000 2,000 2,000 2,000 2,000 2,000 2,000 2,000 24,000

7 listrik 171 171 171 171 171 171 171 171 171 171 171 171 2,052

8 pemasaran 0 1,500 1,500 1,500 1,500 1,500 1,500 1,500 1,500 1,500 1,500 1,500 16,500

  Total Pengeluaran 467,056 61,206 61,206 61,206 61,206 61,206 61,206 61,206 61,206 61,206 61,206 61,206 1,140,322

D SURPLUS DEFISIT-

210,015 53,557 78,492 113,264 149,059 188,126 223,084 257,307 289,717 322,566 354,421 388,229 89,479

E PEMBIAYAAN                          

1 pinjaman 300,000 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 300,000

2 restribusi 1,250 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1,250

3 Bunga 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 66,845 66,845

Total Pembiayaan 298,750 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 -66,845 231,905

F KAS AKHIR 88,735 53,557 78,492 113,264 149,059 188,126 223,084 257,307 289,717 322,566 354,421 321,384 321,384

Page 17: KATA PENGANTAR  · Web viewANALISIS KELAYAKAN USAHA BUDIDAYA UNGGAS Usaha ayam memerlukan informasi harga pakan, obat, DOC dan harga produk yang akurat. Informasi harus terus dipantau

Tabel..... Cash Flow tahun kedua

NO URAIAN JAN FEB MARET APRIL MEI TOTALA KAS AWAL 321,384 347,912 372,944 394,798 413,708 321,384B PEMASUKAN            

1 Jual Telur 88,984 86,238 83,060 79,741 57,594 395,6172 Jual Karung 0 0 0 375 375 7503 Jual Pupuk 0 0 0 0 3,500 3,5004 Jual Ayam afkir 0 0 0 0 85,440 85,440

  Total pemasukan 410,368 434,150 456,004 474,914 560,617 806,691C PENGELUARAN            

3 pakan 54,600 54,600 54,600 54,600 54,600 273,0004 air minum 435 435 435 435 435 2,1755 obat-obatan 2,500 2,500 2,500 2,500 2,500 12,5006 tenaga kerja 2,000 2,000 2,000 2,000 2,000 10,0007 listrik 171 171 171 171 171 8558 pemasaran 1,500 1,500 1,500 1,500 1,500 7,500

  Total Pengeluaran 61,206 61,206 61,206 61,206 61,206 306,030D SURPLUS DEFISIT 349,162 372,944 394,798 413,708 499,411 500,661E PEMBIAYAAN            

1 pinjaman 0 0 0 0 0 02 restribusi 1,250 0 0 0 0 1,2504 Bunga 0 0 0 0 27,852 27,852

Total Pembiayaan -1,250 0 0 0 -27,852 -29,102F KAS AKHIR 347,912 372,944 394,798 413,708 471,559 471,559

Page 18: KATA PENGANTAR  · Web viewANALISIS KELAYAKAN USAHA BUDIDAYA UNGGAS Usaha ayam memerlukan informasi harga pakan, obat, DOC dan harga produk yang akurat. Informasi harus terus dipantau

Analisa Kelayakan Usaha

Lembar Aplikasi Konsep

Pada saat kita akan mencari modal usaha atau investor pasti akan ditanyakan studi kelayakan usaha. Coba susunlah suatu study kelayakan usaha ayam broiler dengan populasi 5000 ekor. Gunakan data srana produksi yang ada disekitar sekolah.

Lembar Pemecahan Masalah

Dikalangan peternak kita sering mendengar istilah BEP. Jika ditanya berapa BEP ayam broiler maka dengan cep[at akan menjawab misalnya Rp10,000 per ekor. Sebenarnya perhitungan tersebut hanya dari biaya produksi saja, coba latihan menghitung biaya produksi per ekor dengan menggunakan data yang dikumpulkan

Lembar Pengayaan

1. Biaya yang tidak habis pakai untuk sekali produksi disebut:

a. Biaya tetap b. Biaya variabel c. modal

2. Analisa BCR (Benefit Cost Ratio) dihitung dengan

a. Biaya/pendapatan b. pendapatan/biaya c. pendapatan/biaya variabel

3. Total biaya dihitung dengan sbb:

a. Biaya tetap-biaya variabel b. biaya variabel-biaya tetap

c. biaya tetap + biaya variabel

4. Pada perhitungan cashflow (aliran dana) maka kas akhir bulan januari merupakan:

a. Kas awal februari b. kas akhir februari

c. total pemasukan bulan februari

5. BEP singkatan dari :

a. Break Event Point b. Break Everage Point

c. Break Event Production