kata pengantar · kata pengantar rencana strategis perangkat daerah yang selanjutnya disingkat...

130

Upload: others

Post on 08-Mar-2020

9 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah
Page 2: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan ii

KATA PENGANTAR

Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan

Renstra Perangkat Daerah adalah dokumen perencanaan organisasi perangkat

daerah (OPD) untuk periode 5 (lima) tahun. Renstra Dinas Perhubungan Tahun

2017-2022 disusun sebagai pedoman/acuan dalam perencanaan, pengendalian dan

evaluasi pembangunan Dinas Perhubungan Provinsi Banten baik tahunan dan

selama tahun 2017-2022.

Dinas Perhubungan Provinsi Banten yang merupakan unsur pelaksana

Pemerintah Provinsi Banten yang mempunyai tugas membantu Gubernur

melaksanakan kewenangan desentralisasi, dekonsentrasi dan tugas pembantuan

dibidang perhubungan. Untuk itu, sebagai salah satu organisasi perangkat daerah,

Dinas Perhubungan Provinsi Banten berkewajiban untuk menyiapkan Rencana

Strategis sebagai acuan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan yang

menjadi tugas dan fungsinya dalam jangka waktu lima tahunan.

Renstra Perubahan Dinas Perhubungan Provinsi Banten tahun 2017-2022

mengacu terhadap penyiapan arah dan langkah pencapaian yang ditetapkan dalam

RPJMD Perubahan Provinsi Banten 2017-2022, sebagaimana ditetapkan dalam

Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

nomor 7 tahun 2017 tentang RPJMD Provinsi Banten Tahun 2017-2022. Renstra

Dinas Perhubungan merupakan dokumen perencanaan Dinas Perhubungan Provinsi

Banten untuk periode 5 (lima) tahun yang memuat visi, misi, tujuan, sasaran,

strategi, kebijakan, program, dan indikasi kegiatan pembangunan yang disusun

sesuai dengan tugas dan fungsinya serta berpedoman kepada Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Banten Tahun 2017-

2022 dan bersifat indikatif.

Pembangunan infrastruktur transportasi terintegrasi dengan baik dan

mempertimbangkan asas manfaat, efektif, efisiensi, dan efek spasial (tata ruang).

Page 3: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan iii

Pembangunan sektor transportasi dilakukan secara bertahap per tahun sesuai

prioritas pembangunan yang tertuang dalam RPJMD tahun 2017-2022.

Isu strategis sektor perhubungan di wilayah Provinsi Banten meliputi : (1)

rendahnya tingkat keselamatan/tingginya tingkat kecelakaan; (2) lama waktu

tempuh, dan; (3) tingginya biaya transportasi.

Permasalahan tersebut ditindaklanjuti dalam bentuk program dan kegiatan

sebagaimana tertuang dalam Renstra Dinas Perhubungan Provinsi Banten Tahun

2017-2022.

Demikian Renstra ini disusun, dengan harapan dapat bermanfaat sebagai

pedoman dan evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan selama tahun 2017-

2022.

Serang, Nopember 2019

KEPALA DINAS PERHUBUNGAN PROVINSI BANTEN

TRI NURTOPO, MT

NIP. 19660503 199003 1 003

Page 4: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan iv

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR…………………………………………………………………………………… ii

DAFTAR ISI……………………………………………………………………….………………….… iv

DAFTAR TABEL………………………………………………………………………………………… vi

DAFTAR GAMBAR………………………………………………….……………………………….… vi

BAB I PENDAHULUAN........................................................................... Bab I-1

1.1. Latar Belakang ………………………………..…………….………………. Bab I-1

1.2. Landasan Hukum.....………………………………………………………… Bab I-3

1.3. Maksud dan Tujuan..……………………………….......................... Bab I-5

1.4. Sistematika Penulisan………………………………………………………. Bab I-6

BAB II GAMBARAN PELAYANAN DINAS PERHUBUNGAN Bab II-1

2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi

Dinas Perhubungan.....……………………………………………………..

Bab II-1

2.2. Sumber Daya Dinas Perhubungan........……………….……………. Bab II-6

2.3. Kinerja Pelayanan Dinas Perhubungan………………………………. Bab II-11

2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan

Dinas Perhubungan.............................................................

Bab II-19

BAB III PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS DINAS PERHUBUNGAN Bab III-1

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan

Fungsi Pelayanan Dinas Perhubungan.............……………………

Bab III-1

3.2. Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan

Wakil Kepala Daerah Terpilih.....………………………………………..

Bab III-7

3.3. Telaahan Renstra K/L dan Renstra....................................... Bab III-7

3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian

Lingkungan Hidup Strategis.................................................

Bab III-11

BAB IV TUJUAN DAN SASARAN

4.1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Perhubungan... Bab IV-1

BAB V STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

5.1. Strategi dan Arah Kebijakan Dinas Perhubungan................... Bab V-1

BAB VI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN............. Bab VI-1

BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN............................ Bab VII-1

BAB VIII PENUTUP.................................................................................... Bab VIII-1

LAMPIRAN .................................................................................................

Page 5: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan v

DAFTAR TABEL

Hal.

Tabel 2.1. Jumlah Pegawai Dinas Perhubungan Berdasarkan Status

Pegawai dan Jenis Kelamin...................................................

Bab II-6

Tabel 2.2. Pegawai Dinas Perhubungan Berdasarkan Pelatihan

Penjejangan.........................................................................

Bab II-6

Tabel 2.3. Pegawai Dinas Perhubungan Berdasarkan Tingkat Pendidikan. Bab II-7

Tabel 2.4. Pegawai Dinas Perhubungan Berdasarkan Golongan............... Bab II-8

Tabel 2.5. Aset Dinas Perhubungan Provinis Banten

(data Nopember 2019).........................................................

Bab II-9

Tabel 2.6. Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Perhubungan Tahun

2012 -2017 ………………………………………………..…………………..

Bab II-18

Tabel 2.7. Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Dinas

Perhubungan Tahun 2012 -2017 …………….............................

Bab II-18

Tabel 3.1. Permasalahan Urusan Perhubungan …………………………………… Bab-III-2

Tabel 3.2. Fasilitas Perlengkapan Jalan ……………………………………………… Bab-III-4

Tabel 3.3. Lokasi Rawan Kemacetan Pada Ruas Jalan Nasional …………… Bab III-5

Tabel 3.4. Lokasi Rawan Kemacetan Pada Ruas Jalan Provinsi ……………. Bab III-6

Tabel 3.5. Proyeksi Emisi Gas Rumah Kaca Tahun 2020 …………………….. Bab III-25

Tabel 3.6. Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca dari 6 Sektor di Provinsi

Banten berdasarkan Pegub 39 Tahun 2012 …………………………

Bab III-25

Tabel 4.1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan

Perangkat Daerah................................................................

Bab IV-2

Tabel 5.1. Tujuan, Sasaran, Strategi, dan Arah Kebijakan Dinas

Perhubungan ……………………………………………………………………

Bab V-12

Tabel 6.1. Rencana Program, Kegiatan dan Pendanaan Dinas

Perhubungan ……………………………………………….....................

Bab VI-2

Tabel 7.1. Indikator Kinerja Dinas Perhubungan yang Mengacu pada

Tujuan dan Sasaran RPJMD..................................................

Bab VII-2

Tabel 7.2. Indikator Kinerja Program Dinas Perhubungan yang Mengacu

pada Tujuan dan Sasaran RPJMD..........................................

Bab VII-3

DAFTAR GAMBAR

Hal.

Gambar 2.1. Struktur Organisasi Dinas Perhubungan............................. Bab II-5

Gambar 2.2. Grafik Piramida Pegawai Dinas Perhubungan Berdasarkan

Golongan........................................................................

Bab II-8

Gambar 3.1. Perbandingan Kecelakaan Pada Ruas Jalan Di Banten

Tahun 2017 dan Tahun 2018 …………………………………………

Bab III-3

Page 6: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

P e n d a h u l u a n

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab I-1

BAB I

P E N D A H U L U A N

1.1. LATAR BELAKANG

Permasalahan sektor perhubungan secara nasional umumnya, masih

dihadapkan pada peningkatan keselamatan dan kelancaran mobilitas angkutan

Darat, Laut dan Udara, aksesibilitas pelayanan perhubungan terutama pada

pelayanan jasa transportasi di wilayah terpencil dan perbatasan yang belum

seluruhnya dapat dijangkau secara memadai. Adapun permasalahan mendasar

sektor perhubungan di Provinsi Banten meliputi :

(1) Rendahnya tingkat keselamatan/tingginya tingkat kecelakaan;

(2) Lama waktu tempuh, dan;

(3) Tingginya biaya transportasi.

Terbatasnya pendanaan pemerintah daerah untuk pengadaan fasilitas

baru, serta pemeliharaan dan rehabilitasi prasarana dan sarana transportasi

yang telah ada, mengakibatkan tidak optimalnya penanganan keselamatan dan

lama waktu tempuh. Sedangkan tingkat ketersediaan armada angkutan yang

masih sangat terbatas dalam mengakomodasi pergerakan barang dan

penumpang khususnya pada wilayah-wilayah terpencil, menjadi salah satu

faktor yang membuat masyarakat terpencil kurang dapat berkembang

khususnya dalam pemberdayaan wilayah dan perekonomian.

Terbatasnya pendanaan pembangunan sektor perhubungan menuntut

perubahan pola pikir kearah perencanaan dan penetapan prioritas

pembangunan dan pengembangan sarana prasarana perhubungan secara

efektif, sesuai permintaan yang berdasar pada realita pola aktivitas, pola

bangkitan-tarikan pergerakan, sebaran pergerakan serta keunggulan

komparatif antar zona dalam wilayah Provinsi Banten yang sejalan dengan

Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Banten. Peran serta swasta dan

Page 7: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

P e n d a h u l u a n

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab I-2

stakeholder dalam pengelolaan sarana angkutan akan dapat mendorong

tersedianya sarana angkutan yang memadai serta timbulnya persaingan yang

sehat dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan pengembangan wilayah.

Dalam RPJPD Provinsi Banten Tahun 2005-2025 telah ditetapkan Visi

“Banten Mandiri, Maju, Sejahtera Berlandaskan Iman dan Taqwa” yang

ditempuh melalui 4 (empat) Misi yaitu :

1. Mewujudkan masyarakat yang berakhlak mulia, berbudaya, sehat dan

cerdas;

2. Mewujudkan perekonomian yang maju dan berdaya saing secara merata

dan berkeadilan;

3. Mewujudkan pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup yang

lestari; dan

4. Mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan yang baik, bersih dan

berwibawa.

Adapun prioritas pembangunan pada tahap Akselerasi II (2018-2022) meliputi:

1. Penanggulangan kemiskinan, pengangguran dan peningkatan

kesejahteraan sosial;

2. Peningkatan daya saing sumber daya manusia;

3. Peningkatan daya saing perekonomian;

4. Peningkatan kualitas pelayanan prasarana dan sarana wilayah;

5. Pengelolaan tata ruang, sumber daya alam, dan lingkungan hidup;

6. Penyelenggaraan tata pemerintahan yang baik dan bersih; dan

7. Pengembangan dan pembangunan serta optimalisasi fungsi dan peran

pusat pertumbuhan dan kawasan strategis.

Dinas Perhubungan Provinsi Banten merupakan unsur pelaksana

Pemerintah Provinsi Banten yang mempunyai tugas membantu Gubernur

melaksanakan kewenangan desentralisasi, dekonsentrasi dan tugas

pembantuan dibidang perhubungan. Untuk itu, sebagai salah satu organisasi

perangkat daerah, Dinas Perhubungan Provinsi Banten berkewajiban untuk

menyiapkan Rencana Strategis sebagai acuan penyelenggaraan pemerintahan

Page 8: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

P e n d a h u l u a n

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab I-3

dan pembangunan yang menjadi tugas dan fungsinya dalam jangka waktu lima

tahunan.

Menindaklanjuti amanat peraturan perundangan, yang sejalan dengan

kebutuhan terhadap penyiapan arah dan langkah pencapaian yang akan

diwujudkan dalam tahapan pembangunan lima tahun kedua seiring dengan

ditetapkannya Perubahan RPJMD Provinsi Banten 2017-2022 maka Dinas

Perhubungan menyiapkan Perubahan Rencana Strategis Dinas

Perhubungan Provinsi Banten 2017-2022. Renstra Dinas Perhubungan

merupakan dokumen perencanaan Dinas Perhubungan Provinsi Banten untuk

periode 5 (lima) tahun yang memuat visi, misi, tujuan, sasaran, strategi,

kebijakan, program, dan indikasi kegiatan pembangunan yang disusun sesuai

dengan tugas dan fungsinya serta berpedoman kepada Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Banten Tahun 2017-2022 dan

bersifat indikatif.

Pada akhirnya, Perubahan Renstra Dinas Perhubungan Provinsi

Banten Tahun 2017-2022 diharapkan mampu menjadi acuan dalam

penyusunan Rencana Kerja Tahunan (RENJA) Dinas Perhubungan Provinsi

Banten serta menjadi pedoman dalam pengendalian dan evaluasi pelaksanaan

rencana pembangunan tahunan dan lima tahunan sesuai dengan hasil

pelaksanaan rencana pembangunan yang telah ditetapkan.

1.2. LANDASAN HUKUM

Rencana Strategis Dinas Perhubungan Provinsi Banten Tahun 2017-2022

ini disusun dengan berlandaskan peraturan perundangan sebagai berikut :

1. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2000 tentang Pembentukan Provinsi

Banten;

2. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional;

3. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan

Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025;

Page 9: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

P e n d a h u l u a n

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab I-4

4. Undang-undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi

Publik;

5. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran;

6. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan;

7. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan

Jalan;

8. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;

9. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah

sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang

Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang

Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;

10. Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2001 tentang Keamanan dan

Keselamatan Penerbangan;

11. Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2009 tentang Kepelabuhanan;

12. Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2010 tentang Kenavigasian;

13. Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2010 tentang Angkutan di

Perairan;

14. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2011 tentang Perubahan Atas

Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2010 tentang Tata Cara

Pelaksanaan Tugas dan Wewenang serta Kedudukan Keuangan Gubernur

sebagai Wakil Pemerintah di Wilayah;

15. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2011 tentang Manajemen dan

Rekayasa, Analisis Dampak serta Manajemen Kebutuhan Lalu Lintas;

16. Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Nasional Tahun 2015-2019;

17. Permenhub nomor 81 Tahun 2011 tentang Standar Pelayanan Minimal

Bidang Perhubungan Daerah Provinsi Dan Daerah Kabupaten/Kota;

18. Permenhub Nomor 2 Tahun 2013 Tentang Petunjuk Teknis Penerapan dan

Pencapaian Standar Pelayanan Minimal Bidang Perhubungan Daerah

Provinsi Dan Daerah Kabupaten/Kota;

19. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 86 Tahun 2017

Tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian Dan Evaluasi

Page 10: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

P e n d a h u l u a n

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab I-5

Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Perda Tentang

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Dan Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Serta Tata Cara Perubahan

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Daerah, Dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah;

20. Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 63 Tahun 2004 Rambu-Rambu

Lalu Lintas di Jalan Angkutan Lalu Lintas;

21. Peraturan Daerah Provinsi Banten Nomor 1 Tahun 2010 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi Banten Tahun 2005-2025;

22. Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan

Perhubungan;

23. Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan

susunan Perangkat Daerah Provinsi Banten;

24. Peraturan Daerah Provinsi Banten Nomor 5 Tahun 2017 tentang

Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2011 tentang

Perubahan Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Banten 2010-2030;

25. Peraturan Daerah Provinsi Banten Nomor 10 Tahun 2019 Tentang

Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2017 Tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Banten Tahun 2017-

2022;

26. Peraturan Gubernur Nomor 12 Tahun Tahun 2015 tentang Rencana Induk

Perkeretaapian Provinsi Banten;

27. Peraturan Gubernur Banten Nomor 83 Tahun 2016 Tentang Kedudukan,

Tugas Pokok, Fungsi, Tipe, Susunan Organisasi Dan Tata Kerja Perangkat

Daerah Provinsi Banten.

28. Peraturan Gubernur Banten Nomor 86 Tahun 2016 Tentang Pembentukan

Organisasi Dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Di Lingkungan

Pemerintah Provinsi Banten.

1.3. MAKSUD DAN TUJUAN

Penyusunan Rencana Strategis Dinas Perhubungan Provinsi Banten

dimaksudkan untuk menjadi pedoman bagi Dinas Perhubungan Provinsi Banten

Page 11: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

P e n d a h u l u a n

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab I-6

dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan Tahun 2017-

2022 sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Adapun, tujuan penyusunan Rencana Strategis Dinas Perhubungan Provinsi

Banten sebagai berikut :

1. Menetapkan program dan indikasi kegiatan dalam penyelenggaraan tugas

dan fungsi Dinas Perhubungan Provinsi Banten Tahun 2017-2022;

2. Menetapkan pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja Tahunan Dinas

Perhubungan Provinsi Banten;

3. Menetapkan target indikator kinerja dalam pengendalian dan evaluasi

rencana pembangunan Dinas Perhubungan Provinsi Banten Tahun 2017-

2022.

1.4. SISTEMATIKA PENULISAN

Rencana Strategis Dinas Perhubungan Provinsi Banten Tahun 2017-2022

ini disusun dengan sistematika penulisan sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Memuat latar belakang secara ringkas pengertian Renstra perangkat

daerah, fungsi Renstra perangkat daerah dalam penyelenggaraan

pembangunan daerah; landasan hukum yang menjadi ketentuan yang

mengatur tentang struktur organisasi, tugas dan fungsi, kewenangan

perangkat daerah, serta pedoman yang dijadikan acuan dalam

penyusunan perencanaan dan penganggaran perangkat daerah;

maksud dan tujuan yang memuat penjelasan tentang maksud dan

tujuan dari penyusunan Renstra perangkat daerah; sistematika

penulisan menguraikan pokok bahasan dalam penulisan Renstra

perangkat daerah, serta susunan garis besar isi dokumen.

BAB II GAMBARAN PELAYANAN DINAS PERHUBUNGAN

Memuat informasi tentang peran (tugas dan fungsi) Perangkat Daerah

dalam penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah, mengulas secara

Page 12: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

P e n d a h u l u a n

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab I-7

ringkas apa saja sumber daya yang dimiliki Perangkat Daerah dalam

penyelenggaraan tugas dan fungsinya, mengemukakan capaian-

capaian penting yang telah dihasilkan melalui pelaksanaan Renstra

Perangkat Daerah periode sebelumnya, mengemukakan capaian

program prioritas Perangkat Daerah yang telah dihasilkan melalui

pelaksanaan RPJMD periode sebelumnya, dan mengulas hambatan-

hambatan utama yang masih dihadapi dan dinilai perlu diatasi melalui

Renstra Perangkat Daerah ini.

BAB III PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS PERANGKAT

DAERAH

Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan

Perangkat Daerah, bagian ini dikemukakan permasalahan-

permasalahan pelayanan Perangkat Daerah beserta faktor-faktor yang

mempengaruhinya; Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala daerah dan

wakil kepala daerah Terpilih; Telaahan Renstra K/L dan Renstra;

Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup

Strategis; Penentuan Isu-isu Strategis

BAB IV TUJUAN DAN SASARAN

Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Perangkat Daerah, Pada bagian

ini dikemukakan rumusan pernyataan tujuan dan sasaran jangka

menengah Perangkat Daerah. Pernyataan tujuan dan sasaran jangka

menengah Perangkat Daerah beserta indikator kinerjanya.

BAB V STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

Pada bagian ini dikemukakan rumusan pernyataan strategi dan arah

kebijakan. Perangkat Daerah dalam lima tahun mendatang,

Dengan menunjukkan relevansi dan konsistensi antar pernyataan visi

dan misi RPJMD periode berkenaan dengan tujuan, sasaran, strategi,

dan arah kebijakan Perangkat Daerah. Jika terdapat pernyataan strategi

atau arah kebijakan yang tidak relevan dan tidak konsisten dengan

Page 13: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

P e n d a h u l u a n

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab I-8

pernyataan lainnya, maka diperlukan perbaikan dalam proses

perumusan strategi dan arah kebijakan tersebut.

BAB VI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN

Pada bagian ini dikemukakan rencana program dan kegiatan, indikator

kinerja, kelompok sasaran, dan pendanaan indikatif.

BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN

Pada bagian ini dikemukakan indikator kinerja Perangkat Daerah yang

secara langsung menunjukkan kinerja yang akan dicapai Perangkat

Daerah dalam lima tahun mendatang sebagai komitmen untuk

mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD.

BAB VIII PENUTUP

Pada bagian ini dikemukakan indikator kinerja Dinas Perhubungan yang

secara langsung menunjukkan kinerja yang ingin dicapai dalam lima

tahun mendatang sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian

tujuan dan sasaran RPJMD.

Page 14: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-1

BAB II

GAMBARAN PELAYANAN DINAS PERHUBUNGAN

2.1. TUGAS, FUNGSI DAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PERHUBUNGAN

Tugas Dinas Perhubungan Provinsi Banten diatur menurut Peraturan

Gubernur Banten Nomor 83 Tahun 2016 Tanggal 22 Desember 2016 tentang

kedudukan, tugas pokok, fungsi, tipe, susunan organisasi dan tata kerja

perangkat daerah Provinsi Banten, sebagai berikut :

1) Dinas Perhubungan dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang berkedudukan

di bawah dan bertanggung jawab kepada Gubernur melalui Sekretaris

Daerah; mempunyai tugas pokok membantu gubernur melaksanakan

Urusan Pemerintahan di bidang Perhubungan dan Tugas Pembantuan yang

ditugaskan kepada Daerah provinsi.

2) Fungsi dan wewenang Dinas Perhubungan Provinsi Banten :

a. Penetapan rencana induk jaringan LLAJ Provinsi;

b. Penyediaan perlengkapan jalan di jalan provinsi;

c. Pengelolaan terminal penumpang tipe B;

d. Pelaksanaan manajemen dan rekayasa lalu lintas untuk jaringan jalan

provinsi;

e. Persetujuan hasil analisis dampak lalu lintas untuk jalan provinsi;

f. Penyelenggaraan Audit dan inspeksi keselamatan LLAJ di jalan provinsi;

g. Penyediaan angkutan umum untuk jasa angkutan orang dan/atau

barang antar kota dalam 1 (satu) Daerah provinsi;

h. Penetapan kawasan perkotaan untuk pelayanan angkutan perkotaan

yang melampaui batas 1 (satu) Daerah kabupaten/kota dalam 1 (satu)

Daerah provinsi;

i. Penetapan rencana umum jaringan trayek antar kota dalam Daerah

provinsi dan perkotaan yang melampaui batas 1 (satu) Daerah

kabupaten/kota;

Page 15: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-2

j. Penetapan rencana umum jaringan trayek pedesaan yang melampaui 1

(satu) Daerah kabupaten dalam 1 (satu) Daerah provinsi;

k. Penetapan wilayah operasi angkutan orang dengan menggunakan taksi

dalam kawasan perkotaan yang wilayah operasinya melampaui Daerah

kota/kabupaten dalam 1 (satu) Daerah provinsi;

l. Penerbitan rekomendasi izin penyelenggaraan angkutan orang dalam

trayek lintas Daerah kabupaten/kota dalam 1 (satu) Daerah provinsi;

m. Penerbitan rekomendasi izin penyelenggaraan angkutan taksi yang

wilayah operasinya melampaui lebih dari 1 (satu) Daerah

kabupaten/kota dalam 1 (satu) Daerah provinsi;

n. Penetapan tarif kelas ekonomi untuk angkutan orang yang melayani

trayek antarkota dalam Daerah provinsi serta angkutan perkotaan dan

perdesaan yang melampaui 1 (satu) Daerah kabupaten/kota dalam 1

(satu) Daerah provinsi;

o. Penerbitan rekomendasi izin usaha angkutan laut bagi badan usaha

yang berdomisili dalam wilayah dan beroperasi pada lintas pelabuhan

antar-Daerah kabupaten/ kota dalam wilayah Daerah provinsi;

p. Penerbitan rekomendasi izin usaha angkutan laut pelayaran rakyat bagi

orang perorangan atau badan usaha yang berdomisili dan yang

beroperasi pada lintas pelabuhan antar-Daerah kabupaten/kota dalam

Daerah provinsi, pelabuhan antar-Daerah provinsi, dan pelabuhan

internasional;

q. Penerbitan rekomendasi izin trayek penyelenggaraan angkutan sungai

dan danau untuk kapal yang melayani trayek antar Daerah

kabupaten/kota dalam Daerah provinsi yang bersangkutan;

r. Penetapan lintas penyeberangan dan persetujuan pengoperasian kapal

antar-Daerah kabupaten/kota dalam Daerah provinsi yang terletak pada

jaringan jalan provinsi dan/atau jaringan jalur kereta api provinsi;

s. Penetapan lintas penyeberangan dan persetujuan pengoperasian untuk

kapal yang melayani penyeberangan lintas pelabuhan antar Daerah

kabupaten/kota dalam 1 (satu) Daerah provinsi;

Page 16: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-3

t. Penerbitan rekomendasi izin usaha jasa terkait berupa bongkar muat

barang, jasa pengurusan transportasi, angkutan perairan pelabuhan,

penyewaan peralatan angkutan laut atau peralatan jasa terkait dengan

angkutan laut, tally mandiri, dan depo peti kemas;

u. Penetapan tarif angkutan penyeberangan penumpang kelas ekonomi

dan kendaraan beserta muatannya pada lintas penyeberangan antar

Daerah kabupaten/kota dalam Daerah provinsi;

v. Penetapan rencana induk dan DLKR/DLKP pelabuhan pengumpan

regional;

w. Pembangunan, penerbitan rekomendasi izin pembangunan dan

pengoperasian pelabuhan pengumpan regional;

x. Pembangunan dan penerbitan rekomendasi izin pelabuhan sungai dan

danau yang melayani trayek lintas Daerah kabupaten/kota dalam 1

(satu) Daerah provinsi;

y. Penerbitan rekomendasi izin usaha badan usaha pelabuhan di

pelabuhan pengumpan regional;

z. Penerbitan rekomendasi izin pengembangan pelabuhan untuk

pelabuhan pengumpan regional;

aa. Penerbitan rekomendasi izin pengoperasian pelabuhan selama 24 jam

untuk pelabuhan pengumpan regional;

bb. Penerbitan rekomendasi izin pekerjaan pengerukan di wilayah perairan

pelabuhan pengumpan regional;

cc. Penerbitan rekomendasi izin reklamasi di wilayah perairan pelabuhan

pengumpan regional;

dd. Penerbitan rekomendasi izin pengelolaan terminal untuk kepentingan

sendiri (TUKS) di dalam DLKR/DLKP pelabuhan pengumpan regional;

ee. Penetapan rencana induk perkeretaapian provinsi;

ff. Penerbitan rekomendasi izin usaha, izin pembangunan dan izin operasi

prasarana perkeretaapian umum yang jaringan jalurnya melintasi batas

Daerah kabupaten/kota;

gg. Penetapan jaringan jalur kereta api yang jaringannya melebihi wilayah

1 (satu) Daerah kabupaten/kota dalam 1 (satu) Daerah provinsi;

Page 17: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-4

hh. Penetapan kelas stasiun untuk stasiun pada jaringan jalur kereta api

provinsi;

ii. Penerbitan rekomendasi izin operasi sarana perkeretaapian umum yang

jaringan jalurnya melintasi batas Daerah kabupaten/kota dalam 1 (satu)

Daerah provinsi;

jj. Penetapan jaringan pelayanan perkeretaapian pada jaringan jalur

perkeretaapian provinsi;

kk. Penerbitan rekomendasi izin pengadaan atau pembangunan

perkeretapian khusus, izin operasi, dan penetapan jalur kereta api

khusus yang jaringannya melebihi 1 (satu) Daerah kabupaten/kota

dalam 1 (satu) Daerah provinsi;

ll. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh gubernur terkait dengan

tugas dan fungsinya.

Tipologi Dinas Perhubungan Tipe A terdiri dari atas 1 (satu) sekretariat

dan 4 (empat) bidang. Sekretariat terdiri atas 3 (tiga) sub bagian. Masing-

masing bidang sebagaimana dimaksud pada ayat (3) terdiri atas 3 (tiga) seksi.

Susunan organisasi Dinas Perhubungan terdiri atas :

a. Kepala Dinas;

b. Sekretaris, terdiri atas :

1) Kepala Sub Bagian Program Evaluasi dan Pelaporan;

2) Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian;

3) Kepala Sub Bagian Keuangan.

c. Kepala Bidang Angkutan dan Teknik Sarana Prasarana, terdiri atas :

1) Kepala Seksi Angkutan Penumpang;

2) Kepala Seksi Angkutan Barang, Perkeretaapian dan Multimoda;

3) Kepala Seksi Teknik Sarana dan Prasarana.

d. Kepala Bidang Lalulintas, terdiri atas :

1) Kepala Seksi Manajemen dan Rekayasa Lalulintas Jalan;

2) Kepala Seksi Bina Keselamatan Transportasi Darat;

3) Kepala Seksi Pengawasan dan Pengendalian LLAJ.

e. Kepala Bidang Pengembangan Transportasi, terdiri atas :

Page 18: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-5

1) Kepala Seksi Pengembangan Prasarana Transportasi;

2) Kepala Seksi Pengembangan Sarana Transportasi dan Perlengkapan

Jalan;

3) Kepala Seksi Pengembangan Jaringan Pelayanan Transportasi.

f. Kepala Bidang Perhubungan Laut dan Udara, terdiri atas :

1) Kepala Seksi Perhubungan Udara;

2) Kepala Seksi Kepelabuhan dan ASDP;

3) Kepala Seksi Angkutan Laut dan Keselamatan Pelayaran.

g. Unit Pelaksana Teknis Dinas;

h. Jabatan Fungsional.

Gambar 2.1. Struktur Organisasi Dinas Perhubungan

Sumber : Peraturan Gubernur Banten Nomor 83 Tahun 2016 Tentang Kedudukan, Tugas Pokok, Fungsi, Tipe, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja Perangkat Daerah Provinsi Banten

SEKRETARIS

SUB BAGIAN

PROGRAM, EVALUASI DAN

PELAPORAN

SUB BAGIAN UMUM DAN

KEPEGAWAIAN

SUB BAGIAN

KEUANGAN

BIDANG

ANGKUTAN DAN

TEKNIK SARANA

PRASARANA

SEKSI ANGKUTAN PENUMPANG

SEKSI

ANGKUTAN BARANG,

PERKERETAAPIAN DAN

MULTIMODA

BIDANG

PENGEMBANGAN

TRANSPORTASI

SEKSI

PENGEMBANGAN PRASARANA

TRANSPORTASI

SEKSI

PENGEMBANGAN SARANA TRANSPORTASI DAN

PERLENGKAPAN JALAN

BIDANG

LALU LINTAS

SEKSI

MANAJEMEN DAN

REKAYASA LALULINTAS

JALAN

SEKSI

BINA KESELAMATAN TRANSPORTASI

DARAT

SEKSI

PENGAWASAN DAN

PENGENDALIAN LLAJ

SEKSI

PENGEMBANGAN

JARINGAN PELAYANAN TRANSPORTASI

SEKSI

TEKNIK SARANA DAN PRSARANA

BIDANG

PERHUBUNGAN LAUT

DAN UDARA

SEKSI

PERHUBUNGAN UDARA

SEKSI KEPELABUHANAN DAN ASDP

SEKSI ANGKUTAN LAUT DAN

KESELAMATAN

PELAYARAN

KEPALA

KELOMPOK JABATAN

FUNGSIONAL

UPT UPT UPT

Page 19: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-6

2.2. SUMBER DAYA DINAS PERHUBUNGAN

Pegawai pada Dinas Perhubungan Provinsi Banten berdasarkan data

terakhir pada Tahun 2018 berjumlah 407 orang. Dari jumlah tersebut 119 orang

atau 30% berstatus ASN (Aparatur Sipil Negara), sedangkan 288 orang atau

70% berstatus Non ASN (TKK dan TKS).

Tabel 2.1.

Jumlah Pegawai Dinas Perhubungan Berdasarkan Status Pegawai dan Jenis Kelamin

No. Status Pegawai Jumlah

Pegawai % Laki-Laki Perempuan

1. Aparatur Sipil

Negara (ASN)

119 30 101 18

2. Non Aparatur Sipil

Negara (Non ASN)

288 70 246 42

Jumlah 407 100 347 60

Aparatur Sipil Negara (ASN) Dinas Perhubungan Provinsi Banten yang

menempati Jabatan Struktural ysng sudah mendapatkan Pelatihan Penjejangan

berjumlah 24 orang atau 20% dari total ASN di Dinas Perhubungan dapat dilihat

pada tabel 2.2.

Tabel 2.2. Pegawai Dinas Perhubungan Berdasarkan

Pelatihan Penjejangan

No. Jabatan Struktural Jumlah

ASN Pelatihan

Penjejangan Jumlah

Pegawai

1. Eselon II A

(Kepala Dinas)

1 DIKLATPIM Tk. II 1

2. Eselon III A

(Sekdis/Kepala Bidang)

5 DIKLATPIM Tk. III 5

3. Eselon III B

(Kepala UPT)

1 DIKLATPIM Tk. III 1

4. Eselon IV

(Kasubag/Kasi)

18 DIKLATPIM Tk. III 2

DIKLATPIM Tk. IV 16

5. Fungsional Umum 94 PRAJABATAN 94

Jumlah 119 119

Page 20: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-7

Berdasarkan tingkat pendidikan pegawai ASN di Dinas Perhubungan

Provinsi Banten menunjukkan 82 orang atau 68,91% telah menamatkan

pendidikan kesarjanaan (D.III hingga S2), sedangkan 37 orang atau 31,09%

ASN lainnya masih memiliki tingkat pendidikan non kesarjaanaan (D.II hingga

SLTP). ASN dengan tingkat pendidikan non kesarjanaan pada dasarnya memiliki

tingkat kesiapan individu yang masih kurang memadai terhadap kebutuhan

penyelenggaraan tugas kedinasan, khususnya diluar urusan administrasi

perkantoran dan ketatausahaan. Seperti perencanaan, pengendalian, evaluasi.

Kondisi tersebut mencerminkan bahwa kebutuhan terhadap peningkatan

kompetensi SDM di lingkungan Dinas Perhubungan Provinsi Banten masih

sangat diperlukan, baik kebutuhan untuk mengenyam jenjang pendidikan yang

lebih tinggi, maupun kebutuhan terhadap pendidikan dan pelatihan teknis dan

fungsional.

Tabel 2.3. Pegawai Dinas Perhubungan Berdasarkan Tingkat Pendidikan

No. Tingkat

Pendidikan

ASN Non ASN

Jumlah Pegawai

Prosentase Jumlah

Pegawai Prosentase

1. S-2 22 19,17 1 0,35

2. S-1 49 40,83 83 28,82

3. D-IV 1 0,83 - 0,00

4. D-III 10 8,33 15 5,21

5. D-II 11 9,17 - 0,00

6. SLTA/SMK 21 17,5 180 62,50

7. SLTP/Sederajat 5 4,17 6 2,08

8. SD/Sederajat - - 3 1,04

Jumlah Total 119 288

Prosentase

Total 100 100,00

Berdasarkan golongan Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Dinas

Perhubungan Provinsi Banten pada tahun 2018 berjumlah 119 orang dengan

diperinci jumlah pegawai laki-laki 101 orang, jumlah pegawai perempuan 18

orang. Adapun pembagian menurut pangkat/golongan, pada tabel dan grafik

berikut :

Page 21: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-8

Tabel 2.4. Pegawai Dinas Perhubungan Berdasarkan Golongan

No. Status

Golongan/Ruang

I II III IV Jumlah

a b c d a b c d a b c d a b c d

1. Laki-Laki - - 6 - 20 1 4 4 7 17 16 13 7 5 1 - 101

2. Perempuan - - - - - 1 - 2 1 6 2 5 1 - - - 18

Jumlah - - 6 - 20 2 4 6 8 23 18 18 8 5 1 - 119

Adapun pegawai pendukung dilingkungan Dinas Perhubungan Provinsi

Banten pada tahun 2018 berjumlah 288 orang dengan diperinci jumlah pegawai

laki-laki 246 orang, jumlah pegawai perempuan 42 orang. Menurut jenis tugas

adalah sebagai berikut : satuan keamanan (satpam), penjaga pintu perlintasan

kereta api (PJL), petugas pembantu penata administrasi, petugas gatur lalin,

pengemudi kendaraan dinas (sopir pimpinan OPD dan operasional),

pramubakti, petugas kebun.

I-C

I-D

II-A

II-B

II-C

II-D

III-A

III-B

III-C

III-D

IV-A

IV-B

IV-C

Perempuan Laki-Laki

Gambar 2.2. Grafik Piramida Pegawai Dinas Perhubungan Berdasarkan Golongan

Page 22: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-9

Sumber daya lainnya seperti peralatan, perlengkapan baik berupa aset

bergerak maupun tidak bergerak dapat dilihat pada Tabel 2.5.

Tabel 2.5.

Aset Dinas Perhubungan Provinis Banten (data Nopember 2019)

NO NAMA BARANG JUMLAH SATUAN KET.

1 2 3 4 5

1 HONDA CR-V Tahun 2011 1 Unit

2 TOYOTA Avanza Tahun 2013 1 Unit

3 TOYOTA Rush Tahun 2011 2 Unit

4 TOYOTA Rush Tahun 2012 5 Unit

5 TOYOTA Hilux 2011 1 Unit

6 HINO Dutro (crane) Tahun 2012 1 Unit

7 NISAN Navara Tahun 2008 1 Unit

8 NISAN Navara Tahun 2013 1 Unit

9 MITSUBISHI PAJERO SPORT Th. 2014 1 Unit

10 TOYOTA FORTUNER Tahun 2014 1 Unit

11 ISUZU NKR 55 Tahun 2014 1 Unit

12 TOYOTA Hilux Double Cabin Th. 2015 3 Unit

13 MITSUBISHI Pajero Sport Tahun 2015 1 Unit

14 TOYOTA HIACE Tahun 2015 1 Unit

15 HINO (Kendaraan AWP) Tahun 2015 1 Unit

16 TOYOTA RUSH Tahun 2015 2 Unit

17 TOYOTA New ALTIS tahun 2016 1 Unit

18 TOYOTA Hilux Double Cabin Th. 2016 4 Unit

19 TOYOTA All New FORTUNER Th. 2016 2 Unit

20 TOYOTA Avanza Veloz Tahun 2016 1 Unit

21 TOYOTA Hilux Single Cabin Th. 2016 2 Unit

22 Suzuki New Ertiga Tahun 2016 1 Unit

23 TOYOTA Grand New Avanza Veloz

Tahun 2016

1 Unit

24 MITSUBISHI New AUTLANDER Sport Tahun 2016

2 Unit

25 KAWASAKI KLX 150 Tahun 2015 8 Unit

26 KAWASAKI KLX 150 Tahun 2013 3 Unit

27 HONDA Supra X 125 Tahun 2009 3 Unit

28 HONDA Supra X 125 Tahun 2010 2 Unit

29 HONDA Revo Tahun 2011 2 Unit

30 YAMAHA TJM 1300 CC Tahun 2014

(PATROLI)

2 Unit pinjam pakai Polda

Banten

31 HIONDA Vario 150 Tahun 2016 11 Unit

32 KAWASAKI Versys 650 Tahun 2016 7 Unit

33 HONDA ALL New CB150R Th. 2016 4 Unit

34 Pendingin ruangan/AC 102 Unit

35 Pendingin ruangan/AC Standing 9 Unit

36 Mesin Foto Copy 9 Unit

Page 23: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-10

NO NAMA BARANG JUMLAH SATUAN KET.

1 2 3 4 5

37 Personal Komputer/Desktop 140 Unit

38 Komputer Note Book 78 Unit

39 Printer 152 Unit

40 Sound System 5 Set

41 Repeater 6 Unit

42 Handy Talky/HT 53 Unit

43 Radio VHF 54 Unit

44 Telepon/Faximile 13 Unit

45 Aerial Monitoring System / Drone 3 Unit

46 Gedung Kantor 1.650 M2

47 Taman kantor 7.500 M2

48 Jaringan air 1 Paket

49 Genset dan Instalasi Listrik 1 Unit

50 Smoke Tester / Alat Uji Ketebalan Asap

Gas Buang Diesel

1 Unit

51 CO-Hc Tester / Alat Uji Ketebalan Asap

Gas Buang Benzine

1 Unit

52 Autotest Digital Sound Meter / ALat Uji

Kebisingan

1 Unit

53 Digital Tire Tyre Tread Depth Gauge /

Alat Uji Ketebalan Ban

1 Unit

54 Autotest Type Autolight / Alat Uji

Tembus Cahaya Kaca

1 Unit

55 Paku Jalan 8.330 Buah kondisi bisa berubah

56 Marka Jalan 175.128 M' kondisi bisa berubah

57 Traffic Light 10 Unit

58 Warning Light 111 Unit

59 Rambu Lalu Lintas Standar 3.722 Unit

60 Rambu Lalu Lintas Tiang F 420 Unit

61 RPPJ/RPPJ Peringatan 230 Unit

62 Pagar Pengaman Jalan (Guard Rail) 3.248 M'

63 Deliniator 2.640 Buah

64 Road Barrier Portable 440 Buah kondisi bisa berubah

65 Water Block 725 Buah kondisi bisa berubah

66 Cermin Tikungan 172 Unit kondisi bisa berubah

67 Traffic Cone 838 Buah kondisi bisa berubah

68 Zona Selamat Sekolah (ZoSS) 14 Lokasi kondisi bisa berubah

69 Rambu Chevron 120 Unit kondisi bisa berubah

70 Penerangan Jalan Umum (PJU) 1.389 Unit Konvensional - Solar

Cell

Page 24: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-11

2.3. KINERJA PELAYANAN DINAS PERHUBUNGAN

Tahun anggaran 2012-2016, Dinas Perhubungan Provinsi Banten

memiliki 2 urusan (1. urusan perhubungan dan 2. urusan kominfo). Urusan

Perhubungan menjadi urusan wajib bidang perhubungan pada program

Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat, Laut, Udara dan

Perkeretaapian dengan indikator kinerja : (1) Rasio Pengembangan dan

Peningkatan Fasilitas Perhubungan melalui penyediaan sarana dan prasasarana

lalu lintas angkutan menjadi 100% tahun 2017; (2) Tingkat pembinaan dan

pemantauan angkutan darat laut dan udara sebesar 100% tahun 2017, target

realisasi dan capaian dapat dilihat pada tabel 2.6.

Sedangkan pada tahun 2017, urusan perhubungan menjadi urusan wajib

bukan pelayanan dasar bidang perhubungan pada program program

Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat, Laut, Udara dan

Perkeretaapian dengan indikator kinerja masih sama dengan tahun 2012-2016.

Tahun anggaran 2013 Urusan Wajib Bidang Perhubungan didukung oleh

1 program dan 14 kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Perhubungan,

Komunikasi dan Informatika Provinsi Banten. Alokasi Anggaran Belanja

Langsung pada Urusan Wajib Bidang Perhubungan sebesar Rp. 9.927.719272,-

dan realisasi sebesar Rp. 8.584.712.097,- atau sebesar 95,06% dengan

realisasi fisik sebesar 96,22%, pelaksanaan program dimaksud adalah Program

Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat, Laut, Udara dan

Perkeretaapian.

Permasalahan dan Solusi pada Urusan Wajib Bidang Perhubungan Tahun

Anggaran 2013 yang dilaksanakan, adalah :

a) Permasalahan atau kendala yang terdapat pada Dinas Perhubungan,

Komunikasi dan Informatika Provinsi Banten yang perlu diantisipasi dalam

penyelenggaraan tugas dan fungsi pada masa mendatang adalah :

• Kompetisi SDM relatif belum memadai, dalam penyelenggaraan tugas

dan kewenangan dalam bidang hubkominfo di wilayah Provinsi Banten

Page 25: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-12

perlu didukung sumber daya manusia profesional yang mampu

mendukung atau melaksanakan tugas-tugasnya sehingga selain jumlah

yang memenuhi kebutuhan yang diperlukan juga kemampuan teknis

atau kualitas sumber daya manusia yang memadai, oleh karena itu selain

melalui penambahan jumlah aparatur sebagaimana program Pemerintah

Provinsi Banten juga perlu dilakukan upaya peningkatan kemampuan dan

profesionalisme melalui diklat-diklat dan beasiswa pendidikan formal.

• Sarana dan Prasarana kerja belum memadai, dukungan fasilitas kerja

berupa sarana dan prasarana sangat mendukung kelancaran

pelaksanaan tugas, sehingga keterbatasan sarana dan prasarana kerja

sangat berpengaruh terhadap pelaksanaan kerja dalam memberikan

pelayanan kepada masyarakat untuk mewujudkan ketersediaan sarana

dan prasarana kerja yang memadai.

• Keterbatasan dukungan anggaran pembangunan di bidang hubkominfo.

Pelayanan sektor perhubungan, komunikasi dan informatika memerlukan

penyediaan sarana dan prasarana yang memadai, sehingga untuk

mewujudkan fungsi pelayanan dimaksud maka diperlukan dukungan

anggaran pembangunan untuk penyediaan sarana dan prasarana

hubkominfo baik melalui APBD maupun APBN.

• Masih adanya perbedaan persepsi dan kepentingan dalam

penyelenggaraan kewenangan di bidang perhubungan, komunikasi dan

informatika antara Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota juga

merupakan hal yang harus diselesaikan bersama melalui kegiatan rapat-

rapat koordinasi yang intensif.

b) Solusi : Berdasarkan kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman serta isu-

isu strategis yang berkenaan dengan Dinas Perhubungan, Komunikasi dan

Informatika Provinsi Banten, maka yang menjadi ‘faktor kunci keberhasilan’

dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya adalah sebagai berikut:

• Kemantapan struktur organisasi dan prosedur operasi baku (standard

operating procedure) dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas

Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Provinsi Banten sebagai

Page 26: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-13

penanggung jawab penyelenggaraan di bidang Perhubungan,

Komunikasi dan Informatika;

• Kecukupan, kedisiplinan, keahlian, kreatifitas, dan kehandalan

sumberdaya manusia (SDM) Dinas Perhubungan, Komunikasi dan

Informatika Provinsi Banten di bidang Perhubungan, Komunikasi dan

Informatika;

• Kecukupan (kuantitas dan kualitas) dan kemutakhiran sarana dan

prasarana kerja pada Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika

Provinsi Banten di bidang Perhubungan, Komunikasi dan Informatika;

• Kemitraan yang sinergis dengan SKPD Provinsi, Pemerintah Kab./Kota

dalam wilayah Provinsi Banten dan Pemerintah Pusat di bidang

Perhubungan, Komunikasi dan Informatika;

• Dukungan ketersediaan dan kelancaran pembiayaan yang memadai

dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas Perhubungan,

Komunikasi dan Informatika Provinsi Banten di bidang Perhubungan,

Komunikasi dan Informatika;

• Motivasi dan komitmen yang kuat dari seluruh elemen Dinas

Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Provinsi Banten untuk

bekerjasama dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya;

• Performa pelayanan dalam penyelenggaraan tugas dan fungsi Dinas

Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Provinsi Banten secara cepat,

tepat dan berkualitas.

Tahun anggaran 2014 Urusan Wajib Bidang Perhubungan didukung oleh

1 program dan 14 kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Perhubungan,

Komunikasi dan Informatika Provinsi Banten. Alokasi Anggaran Belanja

Langsung pada Urusan Wajib Bidang Perhubungan sebesar Rp.

10.761.018.100,- dan realisasi sebesar Rp. 8.289.375.534,- atau sebesar

77,03% dengan realisasi fisik sebesar 99,62%, pelaksanaan program dimaksud

adalah Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat, Laut,

Udara dan Perkeretaapian.

Page 27: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-14

Permasalahan dan Solusi pada Urusan Wajib Bidang Perhubungan Tahun

Anggaran 2014 yang dilaksanakan, adalah :

a) Permasalahan atau kendala yang terdapat pada Dinas Perhubungan,

Komunikasi dan Informatika Provinsi Banten yang perlu diantisipasi dalam

penyelenggaraan tugas dan fungsi pada masa mendatang adalah :

• Kompetisi SDM relatif belum memadai, dalam penyelenggaraan tugas

dan kewenangan dalam bidang hubkominfo di wilayah Provinsi Banten

perlu didukung sumber daya manusia profesional yang mampu

mendukung atau melaksanakan tugas-tugasnya sehingga selain jumlah

yang memenuhi kebutuhan yang diperlukan juga kemampuan teknis

atau kualitas sumber daya manusia yang memadai, oleh karena itu selain

melalui penambahan jumlah aparatur sebagaimana program Pemerintah

Provinsi Banten juga perlu dilakukan upaya peningkatan kemampuan dan

profesionalisme melalui diklat-diklat dan beasiswa pendidikan formal.

• Sarana dan Prasarana kerja belum memadai, dukungan fasilitas kerja

berupa sarana dan prasarana sangat mendukung kelancaran

pelaksanaan tugas, sehingga keterbatasan sarana dan prasarana kerja

sangat berpengaruh terhadap pelaksanaan kerja dalam memberikan

pelayanan kepada masyarakat untuk mewujudkan ketersediaan sarana

dan prasarana kerja yang memadai.

• Masih adanya perbedaan persepsi dan kepentingan dalam

penyelenggaraan kewenangan di bidang perhubungan, komunikasi dan

informatika antara Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota juga

merupakan hal yang harus diselesaikan bersama melalui kegiatan rapat-

rapat koordinasi yang intensif.

b) Solusi : Berdasarkan kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman serta isu-

isu strategis yang berkenaan dengan Dinas Perhubungan, Komunikasi dan

Informatika Provinsi Banten, maka yang menjadi ‘faktor kunci keberhasilan’

dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya adalah sebagai berikut:

• Kemantapan struktur organisasi dan prosedur operasi baku (standard

operating procedure) dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas

Page 28: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-15

Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Provinsi Banten sebagai

penanggung jawab penyelenggaraan di bidang Perhubungan,

Komunikasi dan Informatika;

• Kecukupan, kedisiplinan, keahlian, kreatifitas, dan kehandalan

sumberdaya manusia (SDM) Dinas Perhubungan, Komunikasi dan

Informatika Provinsi Banten di bidang Perhubungan, Komunikasi dan

Informatika;

• Kecukupan (kuantitas dan kualitas) dan kemutakhiran sarana dan

prasarana kerja pada Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika

Provinsi Banten di bidang Perhubungan, Komunikasi dan Informatika;

• Kemitraan yang sinergis dengan SKPD Provinsi, Pemerintah Kab./Kota

dalam wilayah Provinsi Banten dan Pemerintah Pusat di bidang

Perhubungan, Komunikasi dan Informatika;

• Dukungan ketersediaan dan kelancaran pembiayaan yang memadai

dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas Perhubungan,

Komunikasi dan Informatika Provinsi Banten di bidang Perhubungan,

Komunikasi dan Informatika;

• Motivasi dan komitmen yang kuat dari seluruh elemen Dinas

Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Provinsi Banten untuk

bekerjasama dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya;

• Performa pelayanan dalam penyelenggaraan tugas dan fungsi Dinas

Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Provinsi Banten secara cepat,

tepat dan berkualitas.

Tahun anggaran 2015 Urusan Wajib Bidang Perhubungan didukung oleh

1 program dan 17 kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Perhubungan,

Komunikasi dan Informatika Provinsi Banten. Alokasi Anggaran Belanja

Langsung pada Urusan Wajib Bidang Perhubungan sebesar Rp.

53.322.437.700,- dan realisasi sebesar Rp. 44.471.479.749,- atau sebesar

83,40% dengan realisasi fisik sebesar 96,90%, pelaksanaan program dimaksud

adalah Program Pengelolaan dan Penyelenggaraan Transportasi Darat, Laut,

Udara dan Perkeretaapian.

Page 29: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-16

Permasalahan dan Solusi pada Urusan Wajib Bidang Perhubungan Tahun

Anggaran 2015 yang dilaksanakan, adalah :

c) Permasalahan : Tolok ukur pengendalian muatan lebih di jalan Saketi

Malingping pada Kegiatan Pengendalian dan Penyelenggaraan Lalu Lintas

Jalan hanya dilaksanakan selama 2 bulan (November s/d Desember) dari 3

bulan yang direncanakan (Oktober s/d Desember). Anggaran tersebut

dialokasikan pada APBD Perubahan TA. 2015.

d) Solusi : Pengendalian muatan lebih tahun 2016 dianggarkan di APBD Murni.

Tahun anggaran 2016 Urusan Wajib Bidang Perhubungan didukung oleh

1 program dan 19 kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Perhubungan,

Komunikasi dan Informatika Provinsi Banten. Alokasi Anggaran Belanja

Langsung pada Urusan Wajib Bidang Perhubungan sebesar Rp.

52.263.783.300,- dan realisasi sebesar Rp. 48.843.602.255,- atau sebesar

93,46% dengan realisasi fisik sebesar 99,65%.

Tahun Anggaran 2017 Urusan Wajib Bukan Pelayanan Dasar Bidang

Perhubungan didukung oleh 3 program dan 24 kegiatan yang dilaksanakan

pada Dinas Perhubungan Provinsi Banten. Alokasi Anggaran Belanja Langsung

sebesar Rp. 56.548.788.215,- dan realisasi sebesar Rp. 53.259.341.889,- atau

sebesar 94,18% dengan realisasi fisik sebesar 98,41%.

Permasalahan dan Solusi pada Urusan Wajib Bukan Pelayanan Dasar

Bidang Perhubungan yang dilaksanakan oleh Dinas Perhubungan Provinsi

Banten, adalah :

a) Permasalahan :

1) Adanya efisiensi dari belanja barang/jasa;

2) Keterbatasan waktu pelaksanaan, oleh karena penetapan APBD

Perubahan TA.2017 tidak sesuai dengan perencanaan;

3) Adanya tolok ukur yang tidak dilaksanakan;

4) Kurangnya Sumber Daya Manusia (SDM) berketrampilan Khusus

(kompeten);

5) Adanya perubahan regulasi dari pemerintah pusat;

Page 30: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-17

6) Keterlambatan dalam proses pencairan keuangan.

b) Solusi :

Merujuk pada permasalahan tersebut diatas, dimasa mendatang

diperlukan perencanaan yang matang, terukur, terjadwal.

Sehingga permasalah tersebut dapat diminimalisir, antara lain :

1. Koordinasi, integrasi, sinkronisasi dan simplifikasi dengan instansi

terkait dari mulai perencanaan anggaran hingga pelaporan;

2. Menyusun program, kegiatan dan penganggaran secara tepat, akurat

dan skala prioritas sesuai tugas, fungsi dan kewenangan.

Anggaran dan realisasi pendanaan tahun 2012-2017 (tabel 2.7)

menunjukkan bahwa capaian fisik Dinas Perhubungan 100%, kecuali pada

tahun anggaran 2016 capaian 99,12%, Kinerja pelayanan Dinas Perhubungan

Tahun 2012-2017 dapat dilihat pada tabel berikut :

Page 31: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Tabel 2.6

Penca

paia

n K

inerj

a P

ela

yanan D

inas

Perh

ubungan T

ahun 2

012 -

2017

No

Indik

ato

r Kin

erj

a

sesu

ai Tugas

dan

Fungsi

Pera

ngkat

Daera

h

Targ

et

NSPK

Targ

et

IKK

Targ

et

Indik

ato

r Lain

nya

Targ

et

Renst

ra k

e-

Realis

asi

Capaia

n T

ahun k

e-

Rasi

o C

apaia

n p

ada T

ahun k

e-

1

2

3

4

5

1

2

3

4

5

1

2

3

4

5

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

(14)

(15)

(16)

(17)

(18)

(19)

(20)

1

Rasi

o P

engem

bangan

dan P

enin

gkata

n

Fasi

litas

Perh

ubungan

mela

lui penye

dia

an

sara

na d

an p

rasa

sara

na

lalu

lin

tas

angkuta

n

menja

di 100%

tahun

2017

29,9

9

35,8

5

40,2

2

44,3

0

48,9

1

21,3

2

29,7

8

40,2

2

43,9

1

48,9

1

71,0

9

83,0

7

100

99,1

2

100

2

Tin

gkat

pem

bin

aan d

an

pem

anta

uan a

ngkuta

n

dara

t la

ut

dan u

dara

seju

mla

h 1

00%

tahun

2017

39,7

2

39,7

2

54,0

6

54,0

6

60,6

3

39,7

2

39,5

7

54,0

6

54,0

4

59,3

0

96,2

2

99,6

2

100

99,9

6

97,8

1

Tabel 2.7

Anggara

n d

an R

ealis

asi

Pendanaan P

ela

yanan D

inas

Perh

ubungan T

ahun 2

012 -

2017

No

Anggara

n P

ada T

ahun k

e-

Realis

asi

Angara

n P

ada T

ahun k

e-

Rasi

o a

nta

ra R

ealis

asi

dan

Anggara

n T

ahun k

e-

Rata

-Rata

Pert

um

bu

han

1

2

3

4

5

1

2

3

4

5

1

2

3

4

5

An

gga

ran

Re

alis asi

(1

) (2

) (3

) (4

) (5

) (6

) (7

) (8

) (9

) (1

0)

(11)

(12)

(13)

(14)

(15)

(16)

(17)

(18)

1

28.1

58.3

20.0

00

39.8

85.8

90.3

00

123.3

99.4

00.0

0 0

120.0

75.2

82.5

6 7

56.5

48.7

88.2

15

26.7

03.0

82.5

01

33.1

56.4

22.6

82

105.9

55.5

20.7

9 5

112.1

94.9

01.9

4 0

53.2

59.3

41.8

89

94,

83

8

3,

13

85,

86

93,

44

94,

18

Page 32: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-19

2.4. TANTANGAN DAN PELUANG PENGEMBANGAN PELAYANAN DINAS

PERHUBUNGAN

Provinsi Banten merupakan salah satu wilayah yang masuk dalam Proyek

Strategi Nasional antara lain pembangunan Waduk Karian, Waduk Sindang

Heula dan Proyek Tol Serang – Panimbang. Selain sebagai daerah industeri,

Provinsi Banten banyak memiliki potensi destinasi wisata baik wisata religi,

alam maupun wisata lainnya, sehingga menarik cukup banyak wisatawan

dalam negeri dan manca negara. Dengan kondisi akses jaringan jalan yang

baik dan konektivitas antar tujuan yang memadai, merupakan salah satu

daya tarik yang memudahkan mobilitas perjalanan masyarakat dan

wisatawan, perlu didukung konektivitas dan aksesibilitas transportasi juga

perlu adanya jaminan keselamatan, keamanan dan kenyamanan

transportasi. Sebaliknya jika tidak adanya pelayanan transportasi yang

layak, efisien dan ekonomis, dapat menjadi kendala bagi masyarakat

khususnya para wisatawan untuk dapat mengakses tujuan-tujuan yang

mereka kehendaki. Hal ini akan meninggalkan kesan yang kurang

menyenangkan bagi para wisatawan, yang berpotensi mengurangi daya

tarik wisatawan yang secara tidak langsung berpengaruh terhadap

pendapatan daerah dari sektor pariwisata.

Berdasarkan pertimbangan tersebut, sudah saatnya pemerintah Provinsi

Banten mengembangkan angkutan umum di Provinsi Banten dan kawasan

sekitarnya secara lebih serius untuk meningkatkan aksesibilitas dan mobilitas

serta keterjangkauan biaya perjalanan di wilayah tersebut. Hal ini dapat

dilakukan dengan merevitalisasi transportasi yang ada saat ini untuk diubah

menjadi modern, terjangkau, dan efektif. Pengembangan sistem transportasi

terpadu ini dituangkan dalam dalam RTRW Provinsi Banten kedepannya. Hal ini

juga sejalan dengan kebijakan pemerintah yaitu meningkatkan kehandalan

transportasi dengan prioritas pengembangan transportasi (darat/laut/udara).

Page 33: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-20

2.4.1. Transportasi Darat

2.4.1.1. Sarana Angkutan Penumpang Umum

Pengaturan angkutan jalan di wilayah Provinsi Banten memiliki

peran strategis dalam mendukung pembangunan ekonomi serta

mewujudkan konektivitas dan integrasi nasional. Hal tersebut merupakan

bagian dari upaya memajukan kesejahteraan umum dan keadilan sosial

sebagaimana diamanatkan konstitusi dan dijabarkan oleh Undang-Undang

(UU) No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ).

Sejalan dengan itu, dibutuhkan sebuah rangkaian sistem, sarana dan

prasarana angkutan jalan yang efektif dan efisien yang dapat menjawab

kebutuhan mobilitas masyarakat.

Hingga saat ini, pelayanan angkutan jalan Provinsi Banten masih

didominasi oleh layanan angkutan jalan konvensional. Jenis layanan

angkutan ini diisi oleh armada yang beraneka ukuran, mulai dari bus kecil

hingga bus besar. Jalur operasinya pun terkadang masih tumpang tindih.

Pengelolaan dilakukan secara individual dan orientasi pelayanan masih

menggunakan paradigma kejar setoran, belum sampai kepada upaya

memberikan rasa nyaman dan aman kepada para penumpang.

Keberadaan angkutan umum merupakan salah satu prasarana

penting dalam pertumbuhan dan perkembangan wilayah. Tidak adanya

pilihan lain yang lebih murah menjadikan angkutan umum merupakan

pilihan utama dalam melakukan perjalanan. Khusus pada masyarakat

berpenghasilan menengah ke bawah, angkutan umum merupakan

prasarana penting dalam melakukan aktifitas.

Demikian pula yang terjadi di Provinsi Banten, angkutan umum

merupakan pilihan utama bagi sebagian besar masyarakat untuk

melakukan perjalanan. Hal ini terlihat dari besarnya demand pengguna

angkutan umum yang ada khususnya pada jalur-jalur utama dan pada

waktu pagi dan sore hari. Banyaknya penumpang yang tidak terangkut

Page 34: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-21

dan kurangnya kapasitas angkutan umum sangat terlihat khususnya pada

waktu pagi hari. Namun pada waktu siang dan sore hari, demand

angkutan umum yang ada sangatlah kecil sehingga sering terjadi antrian

kendaraan yang menumpuk pada terminal.

Lingkup analisis sistem angkutan umum dan terminal dalam skala

pengembangan jaringan transportasi wilayah kabupaten adalah untuk

memperoleh rekomendasi sistem jaringan angkutan umum dalam kota

yang hirarkinya disesuaikan idealisasi sistemnya dengan memperhatikan

kebutuhan perjalanan/trayek yang dilayaninya. Selain itu, juga

memperhatikan angkutan umum antara kota (AKDP dan AKAP) yang ada.

Perencanaan angkutan umum yang dilakukan bertujuan untuk

mendapatkan rekomendasi sistem terminal yang tersinkronisasikan

dengan jaringan trayek angkutan umum yang beroperasi secara efisien

dan efektif dalam mendukung pembangunan wilayah.

Sedangkan angkutan penumpang lainnya adalah angkutan umum

penumpang tidak dalam trayek meliputi : taksi, angkutan sewa, angkutan

karyawan, dan sewa kendaraan online.

2.4.1.2. Prasarana Angkutan Penumpang Umum

Terminal merupakan salah satu simpul / titik dimana penumpang dan

barang masuk atau keluar dari sistem jaringan transportasi. Ditinjau dari

sistem jaringan transportasi secara keseluruhan, terminal merupakan

simpul utama dalam jaringan dimana sekumpulan lintasan rute secara

keseluruhan bertemu. Dengan demikian terminal merupakan komponen

utama dalam sistem jaringan transportasi jalan yang mempunyai peran

dan fungsi yang sangat penting. Terminal bukan saja merupakan

komponen fungsional utama dari sistem, tetapi juga sering merupakan

prasarana dimana titik kemacetan mungkin terjadi.

Page 35: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-22

Secara keseluruhan infrastruktur terminal tipe A (amanah UU. 23 /

2014 dikelola oleh pemerintah pusat) di Provinsi Banten (Terminal

Pakupatan, Terminal Merak, Terminal Labuan, Terminal Lebak) untuk

mendukung operasional terminal telah memenuhi syarat selain dari masih

adanya terminal dalam pembenahan infrastruktur seperti Terminal

Terpadu Merak (Kota Cilegon). Untuk Terminal Tipe-B(amanah UU. 23 /

2014 dikelola oleh pemerintah provinsi), menjadi tanntangan tersendiri

Dinas Perhubungan Provinsi Banten untuk membangunnya. Karena

terminal tipe B yang ada di kabupaten / kota tidak diserahkan ke

pemerintah provinsi. Terminal tipe – C (amanah UU. 23 / 2014 dikelola

oleh pemerintah kabupaten / kota) diperlukan koordinasi lebih baik untuk

penetapan lokasi di kabupaten/ kota antara pemerintah provinis dengan

pemerintah kabupaten / kota.

Berdasarkan hasil survey lapangan diperoleh adanya potensi

pergerakan penumpang yang tidak sesuai dengan fungsi terminal, seperti

terminal tipe B yang seharusnya hanya melayani pergerakan penumpang

sampai antar kota dalam provinsi (AKDP) tetapi karena tingginya potensi

pergerakan penumpang antar provinsi maka terminal tipe B tersebut harus

melayani trayek AKAP yang seharusnya dilayani terminal tipe A. Selain itu

adanya terminal yang kurang aktif serta ada terminal yang beralih fungsi

menyebabkan beberapa terminal tidak berfungsi optimal. Untuk itu perlu

dilakukan pengoptimalan fungsi terminal agar pergerakan penumpang

dapat terlayani dengan baik, nyaman dan aman.

Adapun prasarana transportasi darat lainnya meliputi : shelter/halte,

jembatan penyeberangan orang (JPO) dan perlengkapan jalan, belum

terpenuhi sesuai dengan kebutuhan.

2.4.1.3. Angkutan Barang

Provinsi Banten yang telah menjadi salah satu pusat perekonomian

di Kawasan Barat Indonesia berdampak terhadap meningkatnya

Page 36: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-23

pertumbuhan penduduk dan pertumbuhan kendaraan di wilayah Provinsi

Banten. Seiring dengan itu, untuk menunjang pertumbuhan ekonomi di

Provinsi Banten kelancaran transportasi angkutan barang sangat

diutamakan demi memenuhi kebutuhan sehari-hari. Saat ini permasalahan

transportasi angkutan barang di wilayah Provinsi Banten sangat kompleks

diantaranya adalah angkutan barang yang membawa muatan

berlebih/overtonase (mengangkut pasir basah, mengangkut batubara,

mengangkut bahan semen), masuknya angkutan barang ke dalam kota

pada jam sibuk dan dilakukannya aktivitas bongkar muat di badan jalan.

Maka dari itu, peran terminal angkutan barang sangat penting dalam

mengatasi permasalahan angkutan barang.

Terminal angkutan barang merupakan kontrol penyelenggaraan

angkutan barang yang melintas di pusat kota dan juga digunakan sebagai

tempat bongkar muat kendaraan barang yang tidak memiliki gudang.

Terkait dengan kendaraan barang yang tidak melakukan bongkar muat di

terminal tersebut, diijinkan bongkar muat pada gudang-gudangnya

sendiri, selama tidak melakukan aktivitas di badan jalan. Aktivitas bongkar

muat di badan jalan tentu saja akan memberikan dampak terhadap

kapasitas jalan.

Pemerintah Provinsi Banten saat ini sedang menyusun rencana

pembangunan terminal angkutan barang untuk mengatasi permasalahan

angkutan barang. Kajian terminal angkutan barang ini diharapkan dapat

bermanfaat dan berfungsi dalam penentuan lokasi terminal angkutan

barang di wilayah Provinsi Banten, mengingat setiap tahun terjadi

peningkatan jumlah angkutan barang dan belum adanya tempat

perhentian resmi yang pada akhirnya berpotensi menimbulkan kemacetan,

sehingga memang sangat diperlukan keberadaan terminal sebagai salah

satu pelayanan transportasi secara regional yang dapat diharapkan

mengantipasi kemacetan lalu lintas di ruas jalan di Provinsi Banten.

Page 37: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-24

Pergerakan angkutan barang di Provinsi Banten teridentifikasi bahwa

rute angkutan barang untuk wilayah Selatan dan tengah Banten, akan

menggunakan ruas-ruas dengan jalan Kelas III akibat terbatasnya

infrastruktur jalan Kelas I, distribusi pergerakan angkutan barang masih

didominasi di wilayah Banten Utara. Pergerakan asal tujuan perjalana

cenderung dominan pada kawasan-kawasan industri dan perdagangan

seperti Cikupa, Balaraja, Cikande, Cilegon, Bojonegara, Kota Serang

sendiri. Untuk pergerakan di wilayah Banten Selatan cenderung terpusat

di wilayah Pandeglang, Rangkasbitung serta Kota Serang. Terdapat

kecenderungan bahwa distribusi pergerakan angkutan barang

dari/menuju wilayah Banten Selatan akan terpusat di Kota Serang yang

untuk selanjutnya diditribusikan ke keluar wilayah Provinsi Banten. Namun

untuk beberapa barang mentah kebutuhan industri dan perkebunan, akan

distribusikan secara langsung ke wilayah Balaraja/Cikupa dan Kota

Tangerang.

Untuk wilayah Banten Selatan terlihat pergerakan lalu lintas

angkutan barang yang terindikasi cukup jelas pola pergerakannya, yaitu

pada koridor Malingping–Saketi–Pandeglang–Rangkasbitung–Cigelung,

serta pergerakan pada poros Utara-Selatan yaitu Pandeglang–Serang

maupun Rangkasbitung–Cikande. Sedangkan untuk koridor Bayah–

Malingping–Panimbang–Labuan–Anyer–Cilegon (cincin selatan dan cincin

barat), saat ini bukan merupakan jalur angkutan barang dengan volume

lalu lintas yang tinggi.

Hal lain yang perlu mendapatkan perhatian adalah, bahwa kendaraan

angkutan barang yang beroperasi di wilayah Provinsi Banten sebagian

besar adalah kendaran dengan nomor polisi luar daerah (data APTRINDO

Banten 80% kendaraan angkutan barang adalah luar daerah). Dalam

rangka pengamanan jalan akibat dari lintasan angkutan barang, perlu

dilakukan pengendalian angkutan barang meliputi : penataan jalur lintas

angkutan barang dan penertiban angkutan barang.

Page 38: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-25

2.4.1.4. Perkeretaapiaan

Perkeretaapian di Provinsi Banten sampai saat ini peranannya masih

sangat rendah jika dibandingkan dengan moda transportasi darat lainnya.

Untuk masyarakat yang ada di wilayah utara Banten seperti Serang dan

Cilegon, yang menuju Jakarta atau sebaliknya lebih memilih menggunakan

kendaraan dibandingkan dengan kereta api. Hal ini disebabkan karena

jalur kereta api melingkar sehingga lebih panjang dari jalan arteri primer

yang berpengaruh terhadap waktu tempuh menjadi lebih lama

dibandingkan dengan menggunakan kendaraan. Tetapi masyarakat yang

ada di wilayah Selatan Banten terutama di Kabupaten Lebak serta di

Kabupaten Tangerang banyak menggunakan kereta api menuju Jakarta.

Jaringan lintas kereta api yang masih berfungsi di provinsi Banten

saat ini adalah sepanjang 147,44 Km, diantaranya adalah jalur Tanah

Abang-Merak (129,3 Km), Duri-Tangerang (6,80 Km), dan Krenceng-

Cigading (11,34 Km). Sedangkan jalur kereta api yang sudah tidak

berfungsi sepanjang 158,46 Km, diantaranya adalah Cigading-Anyerkidul

(5,96 Km), Rangkasbitung-Labuan (56,50 Km), dan Saketi-Gunung Madur

(96,00 Km). Pengoperasian angkutan kereta api didukung oleh 23 stasiun

yang terdiri dari 1 stasiun kelas I di Rangkasbitung, 6 stasiun kelas II dan

16 stasiun kelas III yang tersebar di wilayah Provinsi Banten dengan

kapasitas dan pelayanan yang masil kurang memadai.

Berdasarkan hasil survai Perlintasan Sebidang Kereta Api diwilayah

Provinsi Banten pada tahun 2015 terdapat total sejumlah 147 yaitu :

1. Lintas Tanah Abang – Merak terdapat 116 perlintasan Sebidang Kereta

Api, sebanyak 69 perlintasan resmi dan 47 perlintasan tidak resmi/liar;

2. Lintas Kereta Api Duri – Tangerang terdapat 18 Perlintasan Sebidang

Kereta Api, 5 perlintasan resmi dan 13 perlintasan tidak resmi/liar;

3. Ruas/lintasan Kereta Api Krenceng – Cigading 13 Perlintasan Sebidang

Kereta Api dan semuanya resmi.

Page 39: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-26

Dari status perlintasan tersebut sebanyak 38 perlintasan dijaga dan

sisanya sebanyak 109 perlintasan tidak dijaga. Dalam rangka pengamanan

kereta api serta keselamatan lalu lintas yang melintas pada perlintasan

sebidang kereta api, maka diperlukan penertiban perlintasan sebidang

menjadi perlintasan tidak sebidang. Pengembangan jaringan dan

peningkatan layanan perkeretaapian di wilayah Provinsi Banten

berpedoman pada peraturan Gubernur Banten Nomor 12 tahun 2015

tentang Rencana Induk Perkeretapian Provinsi Banten.

2.4.2. Transportasi Udara

Pada prinsipnya urusan pemerintahan bidang perhubungan udara

meliputi pelayanan, keselamatan, aksesibilitas, kapasitas dan keterpaduan.

Ruang lingkup pelayanan yang menjadi urusan pemerintahan daerah adalah

rekomendasi perijinan perusahaan bongkar muat, jasa pengurusan

transportasi, ekspedisi muatan pesawat udara dan pertimbangan ketinggian

batas bangunan khususnya di kawasan keselamatan operasi penerbangan

(KKOP). Proses rekomendasi tersebut diawali dengan penelitian dokumen

termasuk didalamnya rekomendasi dari pemerintah kabupaten/kota, survey

lapangan dan kajian teknis.

Penyelenggaran kegiatan di sekitar bandar udara berdasar surat edaran

Mendagri Nomor 553/2444/SJ tanggal 29 Mei 2017 tentang Pengelolaan

Kawasan di Sekitar Bandar Udara Dalam Rangka Menjamin Keselamatan

Penerbangan. Adapun ruang lingkup keselamatan penerbangan meliputi

pengamanan alur lalu lintas dengan melakukan kegiatan sosialisasi KKOP di

wilayah sekitar bandar udara. Ruang lingkup aksesibilitas meliputi pemenuhan

untuk mendapatkan kemudahan melakukan mobilitas dari satu tempat

ketempat lainnya dengan mudah melalui alternatif-alternatif pilihan moda

udara yang akan digunakan. Provinsi Banten terdapat 4 (empat) bandara yaitu

Bandara Soekarno Hatta, Bandara Budiarto Curug, Bandara TNI-AU Gorda dan

Bandara Pondok Cabe.

Page 40: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-27

Bandara Soekarno-Hatta merupakan bandara terbesar di Indonesia.

Terletak di Kota Tangerang dan menjadi pintu keluar-masuk internasional bagi

Indonesia baik untuk penumpang maupun barang. dan kepadatan bandara

dari jumlah pesawat dan penumpang melebihi kapasitasnya.

2.4.3. Transportasi Laut

Pada prinsipnya urusan pemerintahan bidang perhubungan laut meliputi

pelayanan, keselamatan, aksesibilitas, kapasitas dan keterpaduan. Ruang

lingkup pelayanan yang menjadi urusan pemerintahan daerah adalah

rekomendasi perijinan perusahaan bongkar muat, jasa pengurusan transportasi,

ekspedisi muatan kapal laut, tally. Proses rekomendasi tersebut diawali dengan

penelitian dokumen termasuk didalamnya rekomendasi dari pemerintah

kabupaten/kota, survey lapangan dan kajian teknis. Ruang lingkup keselamatan

pelayaran meliputi pengamanan alur lalu lintas laut dan pengawasan terhadap

navigasi laut melalui kegiatan inspeksi angkutan laut, sekaligus pemantauan

terhadap lingkungan pelabuhan khususnya pelabuhan regional di wilayah

Provinsi Banten.

Ruang lingkup aksesibilitas meliputi pemenuhan untuk mendapatkan

kemudahan melakukan mobilitas dari satu tempat ketempat lainnya dengan

mudah melalui alternatif-alternatif pilihan moda laut yang akan digunakan.

Ruang lingkup kapasitas pelabuhan diwilayah Provinsi Banten terdiri dari

pelabuhan pengumpan regional, pelabuhan pengumpul dan pelabuhan utama

baik pelabuhan yang diusahakan maupun pelabuhan yang tidak diusahakan.

Guna meningkatkan daya saing khususnya terkait dengan transportasi

laut, di wilayah Provinsi Banten terdapat : pelabuhan penyeberangan, 3 (tiga)

pelabuhan umum, 40 (empat puluh) pelabuhan khusus, dan 6 (enam) pelabuhan

perikanan. Semuanya ini untuk mendukung kelancaran transportasi di Provinsi

Banten.

Page 41: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-28

Dari uraian tersebut diatas dapat ditarik sebuah kesimpulan bahwa,

Provinsi Banten banyak memiliki potensi baik potensi wisata, industeri, maupun

potensi lainnya. Didukung pula oleh infrastruktur transportasi seperti jalan, rel,

pelabuhan, dan Bandar udara. Hal ini tidak terlepas dari kebijakan nasional

maupun kebijakan daerah seperti penetapan proyek strategi nasional maupun

penetapan kawasan strategis provinsi.

Provinsi Banten merupakan salah satu wilayah yang masuk dalam Proyek

Strategi Nasional antara lain pembangunan Waduk Karian, Waduk Sindang

Heula dan Proyek Tol Serang – Panimbang. Selain sebagai daerah industeri,

Provinsi Banten banyak memiliki potensi destinasi wisata baik wisata religi, alam

maupun wisata lainnya, sehingga menarik cukup banyak wisatawan dalam

negeri dan manca negara. Dengan kondisi akses jaringan jalan yang baik dan

konektivitas antar tujuan yang memadai, merupakan salah satu daya tarik yang

memudahkan mobilitas perjalanan masyarakat dan wisatawan, perlu didukung

konektivitas dan aksesibilitas transportasi juga perlu adanya jaminan

keselamatan, keamanan dan kenyamanan transportasi. Sebaliknya jika tidak

adanya pelayanan transportasi yang layak, efisien dan ekonomis, dapat menjadi

kendala bagi masyarakat khususnya para wisatawan untuk dapat mengakses

tujuan-tujuan yang mereka kehendaki. Hal ini akan meninggalkan kesan yang

kurang menyenangkan bagi para wisatawan, yang berpotensi mengurangi daya

tarik wisatawan yang secara tidak langsung berpengaruh terhadap pendapatan

daerah dari sektor pariwisata.

Potensi-potensi tersebut diatas, tentu merupakan sebuah tantangan

untuk memanfaatkan dan memberdayakannya dalam rangka memberikan

pelayanan kepada masyarakat dengan cara memberikan rasa aman, nyaman,

kemudahan aksesibilitas dan berkeselamatan serta konektivitas antar moda.

Kesimpulan :

A. Peluang

1. Proyek Strategis Nasional, yaitu Pembangunan Jalan Tol Serang –

Panimbang untuk mendukung KEK Tanjung Lesung.

Page 42: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Gambaran Pelayanan Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab II-29

2. Reaktivasi Rel Kereta Api Rangkas – Malingping – Labuan.

3. Penetapan Kawasan Strategis Provinsi, yaitu Kesultanan Banten,

Caringin, Cikadueun, dan KP3B.

4. Bandara Internasional Soekarno – Hatta.

5. Penyeberangan Merak – Bakauheuni, merupakan penyeberangan

terbesar di Indonesia.

6. Pelabuhan Indonesia II.

7. Pelabuhan Pengumpan Regional (3 lokasi).

8. Jalur Trans Sumatera – Jawa.

9. Sudah terbangun dengan mantap jalan provinsi sepanjang 696,536 Km

(91,41%).

10. Destinasi wisata Anyer, Tanjung Lesung, TNUK, Kesultanan Banten,

Negeri di Atas Awan Gunung Luhur, dan lain sebagainya.

B. Tantangan

1. Penataan Jaringan trayek perintis untuk membuka aksesibilitas daerah

terpencil, kawasan strategis nasional, kawasan strategis provinsi, dan

daerah destinasi wisata lainnya.

2. Ketersediaan prasarana jalan sebagai simpul transportasi

3. Ketersediaan perlengkapan jalan untuk keselamatan, keamanan, ddan

kenyamanan lalu lintas.

Page 43: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Permasalahan dan Isu-Isu Strategis Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab III-1

BAB III

PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS DINAS PERHUBUNGAN

3.1. IDENTIFIKASI PERMASALAHAN BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

PELAYANAN DINAS PERHUBUNGAN

Secara geografis wilayah Provinsi Banten terletak pada 105°1’11’’ BT

hingga 106°7’12” BT dan 5°7’50” LS hingga 7°1’1” LS yang berbatasan dengan

wilayah-wilayah sebagai berikut :

• Sebelah utara dengan Laut Jawa;

• Sebelah timur dengan Provinsi DKI Jakarta dan Provinsi Jawa Barat;

• Sebelah selatan dengan Samudera Hindia;

• Sebelah barat dengan Selat Sunda.

Provinsi Banten yang berada di wilayah ujung barat Pulau Jawa, memiliki

posisi yang sangat strategis dan memiliki potensi ekonomi yang sangat besar,

tidak saja berskala lokal, regional, dan nasional, bahkan terdapat potensi yang

berskala internasional. Beberapa potensi unggulan nasional berada di Wilayah

Provinsi Banten antara lain sektor pariwisata, industri dan pertambangan yang

tersebar dibeberapa kawasan.

Provinsi Banten yang terbentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 23

Tahun 2000 tentang Pembentukan Provinsi Banten, masih terdapat

permasalahan di sektor transportasi yang belum dapat diselesaikan dengan

baik. Secara umum, sektor transportasi dapat dikategorikan ke dalam tiga

bagian yaitu transportasi darat, transportasi laut, dan transportasi udara. Ketiga

bagian tersebut mempunyai peranan yang sangat penting dalam membangun

perekonomian di Provinsi Banten.

Page 44: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Permasalahan dan Isu-Isu Strategis Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab III-2

Adapun pengembangan wilayah dibagi menjadi tiga Wilayah Kerja

Pembangunan (WKP) yang mempunyai ikon atau ciri khas prasarana

transportasi karena aktivitasnya yang lebih menonjol dibandingkan dengan

prasarana transportasi lainnya, yaitu :

1. Wilayah Kerja Pembangunan I (WKP I), yaitu Kota Tangerang, Kota

Tangerang Selatan dan Kabupaten Tangerang. Di dalamnya terdapat Bandar

Udara Internasional Soekarno-Hatta yang merupakan gerbang masuknya

barang, dan penumpang melalui transportasi udara ke Indonesia.

2. Wilayah Kerja Pembangunan II (WKP II), yaitu Kota Cilegon, Kota Serang

dan Kabupaten Serang. Di dalamnya terdapat pelabuhan penyeberangan

Merak yang menjadi gerbang masuknya barang, dan penumpang dari Pulau

Sumatera ke Pulau Jawa.

3. Wilayah Kerja Pembangunan III (WKP III), yaitu Kabupaten Pandeglang, dan

Kabupaten Lebak. Di dalamnya terdapat Stasiun Kereta Api yang merupakan

gerbang masuk barang, dan penumpang terutama dari, dan ke Jakarta.

Transportasi semakin vital peranannya sejalan dengan perkembangan

teknologi yang semakin cepat, kemajuan ekonomi dan mobilitas

masyarakatnya. Hal–hal yang bersangkut paut dengan transportasi

menyinggung langsung kepada kebutuhan pribadi–pribadi warga masyarakat

dan berkaitan langsung dengan perekonomian di suatu wilayah.

Berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Banten Nomor 10 Tahun 2019

Tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2017 Tentang

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Banten Tahun 2017-

2022, permasalahan urusan perhubungan dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 3.1.

Permasalahan Urusan Perhubungan

No. Urusan Permasalahan Penangung Jawab

16 Perhubungan Dinas Perhubungan

Masih kurangnya keselamatan dan kelancaran lalu lintas

KADIS

Page 45: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Permasalahan dan Isu-Isu Strategis Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab III-3

No. Urusan Permasalahan Penangung Jawab

Masih kurangnya

sarana dan prasarana

transportasi darat

Kabid Angkutan dan

Teknik Sarana

Prasarana

Masih rendahnya

ketertiban lalulintas

Kabid Lalulintas

Kurangnya pengembangan system transportasi wilayah

Kabid Pengembangan Transportasi

Belum optimalnya penyelenggaraan

Kawasan Keselamatan Operasional

Kabid Perhubungan Laut Dan udara

Belum tersedianya

pelabuhan pengumpan

regional

Masih belum optimalnya pelayanan

penyelenggaraan

transportasi

Kepala UPTD Pengelolaan

Prasarana

Perhubungan

Adapun permasalahan transportasi secara umum di Provinsi Banten adalah

sebagai berikut :

A. Terkait rendahnya tingkat keselamatan/tingginya tingkat keselamatan :

1) Kecelakaan lalu lintas, adapun faktor yang mempengaruhi diantaranya

adalah faktor kedisiplinan pengendara, kondisi kendaraan yang tidak layak,

kondisi jalan yang rusak dan rendahnya tingkat disiplin pengguna jalan.

Sumber : Perhubungan Dalam Angka Tahun 2018

Tahun 2017 Tahun 2018 %

Kecelakaan 1.724 1.501 -14,86

Luka Ringan 1.723 1.665 -3,48

Luka Berat 337 196 -71,94

Meninggal 796 715 -11,33

-200

0

200

400

600

800

1.000

1.200

1.400

1.600

1.800

Grafik 3.1.Perbandingan Kecelakaan Pada Ruas Jalan Di Banten

Tahun 2017 dan Tahun 2018

Page 46: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Permasalahan dan Isu-Isu Strategis Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab III-4

2) Kurang tersedianya fasilitas perlengkapan jalan di ruas jalan Provinsi

Banten seperti marka, rambu-rambu, RPPJ dan paku jalan, adapun faktor

yang mempengaruhinya karena keterbatasan anggaran yang dimiliki dan

masih adanya aksi pencurian dan perusakan.

Tabel 3.2.

Fasilitas Perlengkapan Jalan

No. Fasilitas

Perlengkapan

Jalan

Eksisting Kebutuhan Keterangan

1 Rambu 2.771 5.616 Rambu (Perintah,

Petunjuk, Peringatan, larangan

2 Marka 736 2.325 Marka (utuh dan putus-

putus

3 Fasilitas Perlengkapan

Jalan

Stasioner

4.285 9.918 Cermin tikung, patok tikung, pita penggaduh,

pulau lalulintas, PJU

95 148 Guard rail, delineator

Sumber : Kajian Kebutuhan Perlengkapan Jalan Tahun 2017

3) Masih maraknya praktik parkir liar di beberapa ruas jalan yang bukan

peruntukannya, adapun faktor yang mempengaruhi adalah keterbatasan

lahan parkir yang disediakan oleh pihak-pihak yang berkepentingan

(sekolah, kantor, tempat usaha dan sebagainya).

B. Terkait lamanya waktu tempuh :

1) Laju pertumbuhan penduduk Provinsi Banten yang cukup tinggi yaitu

sekitar ± 1,94% (Sumber Banten Dalam Angka, 2018) menyebabkan

kebutuhan akan transportasi yang cukup tinggi, adapun faktor yang

mempengaruhi adalah daya tarik Provinsi Banten yang mendorong orang

untuk berkunjung ataupun menetap di Provinsi Banten.

4 Fasilitas Perlengkapan Jalan Lateral

Page 47: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Permasalahan dan Isu-Isu Strategis Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab III-5

2) Kemacetan lalu lintas pada daerah wisata, sentra usaha bisnis terutama

menjelang hari libur (Jum’at, Sabtu, Minggu), serta daerah perkantoran dan

sekolah terutama pada hari kerja. Adapun faktor yang mempengaruhi

adalah kapasitas jalan dan tempat parkir yang belum memadai.

a) Lokasi rawan kemacetan pada ruas jalan nasional :

Tabel 3.3.

Lokasi Rawan Kemacetan Pada Ruas Jalan Nasional

NO LOKASI RAWAN KEMACETAN WILAYAH KAB/KOTA

1 2 3 1 Kemang Kota Serang

2 Simpang Kebon Jahe Kota Serang

3 Simpang Ciceri Kota Serang

4 Simpang Batok Bali Kota Serang

5 Simpang Sayabulu Kota Serang

6 Simpang Cikulur Kota Serang

7 Simpang Cikande Kabupaten Serang

8 PT. Pongwon Kabupaten Serang

9 Simpang Gorda Kabupaten Serang

10 PT. Nicomas Kabupaten Serang

11 Pasar Kibin Kabupaten Serang

12 Simpang Tambak Kabupaten Serang

13 Pasar Kragilan Kabupaten Serang

14 PT. Indah Kiat Pulp & Paper Kabupaten Serang

15 Simpang Ciruas Kabupaten Serang

16 Simpang Kramat Watu Kabupaten Serang

17 Jl. Serdang – Bojonegara –

Merak

Kabupaten Serang

18 Pasar Anyer Kabupaten Serang

19 Pasar Sirih Kabupaten Serang

20 Pasar Baros Kabupaten Serang

21 Simpang PCI Kota Cilegon

22 Pasar Cilegon Kota Cilegon

23 Simpang Tiga Serdang (Exit Toll Cilegon Timur)

Kota Cilegon

24 Jl. Raya Merak (Cilegon) Kota Cilegon

25 Jl. Batas Kota Cilegon – Batas Kota Serang

Kota Cilegon

26 Jl. Merak – Batas Kota

Cilegon

Kota Cilegon

27 Jl. Raya Anyer (Cilegon) Kota Cilegon

28 Pasar Rangkasbitung Kabupaten Lebak

29 Pasar Malimping Kabupaten Lebak

30 JL. Raya Serang (Pandglang) Kabupaten Pandeglang

Page 48: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Permasalahan dan Isu-Isu Strategis Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab III-6

NO LOKASI RAWAN KEMACETAN WILAYAH KAB/KOTA

1 2 3 31 Pasar Cadasari Kabupaten Pandeglang

32 Simpang Cigadung Kabupaten Pandeglang

33 Pasar Panimbang Kabupaten Pandeglang

34 Simpang Bitung Kabupaten Tangerang

35 Pasar Cikupa Kabupaten Tangerang

36 Pasar Gembong Kabupaten Tangerang

37 Simpang Exit Toll Balaraja Kabupaten Tangerang Sumber : Bidang Lalulintas

b) Lokasi rawan kemacetan pada ruas jalan provinsi :

Tabel 3.4.

Lokasi Rawan Kemacetan Pada Ruas Jalan Provinsi

NO LOKASI RAWAN KEMACETAN WILAYAH KAB/KOTA

1 2 3 1 Segmen dari Simpang

Cipocok – Simpang Boru

Kota Serang

2 Simpang Kaligandu Kota Serang

3 Terowongan Kaligandu/

Trondol

Kota Serang

4 Ramayana Serang Kota Serang

5 Jl. Yusuf Martadilaga

(Serang)

Kota Serang

6 Jl. Veteran (Serang) Kota Serang

7 Simpang Brimob Kota Serang

8 Simpang Sumur Bor Kota Serang

9 Simpang Pocis Kota Serang

10 Simpang Kepandaian Kota Serang

11 Simpang Calung Kota Serang

12 Simpang Kebaharan Kota Serang

13 Simpang Kaligandu Kota Serang

14 Simpang Bumi Agung Kota Serang

15 Pasar Padarincang Kabupaten Serang

16 Pasar Malimping Kabupaten Lebak

17 Pasar Rangkasbitung Kabupaten Lebak

18 Simpang Maja Kabupaten Pandeglang

19 Pasar Pandeglang Kabupaten Pandeglang

20 Pasar Saketi Kabupaten Pandeglang

21 Pasar Picung Kabupaten Pandeglang

22 Simpang Cisoka Kabupaten Tangerang

23 Simpang Pasar Legok Kabupaten Tangerang

24 Simpang Kampung Melayu Kabupaten Tangerang

25 Simpang Dadap Kabupaten Tangerang

Page 49: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Permasalahan dan Isu-Isu Strategis Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab III-7

NO LOKASI RAWAN KEMACETAN WILAYAH KAB/KOTA

1 2 3 26 Pasar Curug Kabupaten Tangerang

27 Simpang Plaza Shinta Kota Tangerang

28 Simpang Taman Cibodas Kota Tangerang

29 Simpang Daan Mogot Kota Tangerang

30 Simpang Benteng Betawi Kota Tangerang

31 Mall Tangcity Kota Tangerang

32 Pabrik Yuasa Kota Tangerang

33 Istana Nelayan Kota Tangerang

34 Simpang Modern Kota Tangerang

35 Simpang Banjar Kota Tangerang

36 Simpang Gondrong Kota Tangerang

37 Simpang Graha Raya Kota Tangerang

38 Mall CBD Ciledug Kota Tangerang

39 Giant Kreo Kota Tangerang

40 Simpang Underpass Jl. Raden Fatah

Kota Tangerang

41 Tiffico Kota Tangerang Selatan

42 Simpang Gading Serpong Kota Tangerang Selatan

43 Asshobirin Kota Tangerang Selatan

44 BSD Junction Kota Tangerang Selatan

45 Pasar Serpong Kota Tangerang Selatan

46 Simpang Muncul Kota Tangerang Selatan

47 Bundaran Pamulang Kota Tangerang Selatan

48 Pasar Jombang Kota Tangerang Selatan

49 Simpang Pasar Ciputat Kota Tangerang Selatan

50 Pasar Ciputat Kota Tangerang Selatan Sumber : Bidang Lalulintas

3) Tidak seimbangnya pertumbuhan jumlah kendaraan dengan penambahan

jaringan jalan, adapun faktor yang mempengaruhinya adalah kemudahan

konsumen dalam memiliki kendaraan sementara Pemerintah Daerah

kesulitan dalam pembebasan lahan untuk menambah ruas jalan yang baru.

C. Terkait tingginya biaya transportasi :

1) Terbatasnya dana untuk pembangunan sarana dan prasarana transportasi

secara menyeluruh, adapun faktor yang mempengaruhi karena

penanggulangan masalah transportasi belum menjadi top priority bagi

pemangku kebijakan.

Page 50: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Permasalahan dan Isu-Isu Strategis Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab III-8

2) Belum mantapnya manajemen kepengusahaan angkutan umum, adapun

faktor yang mempengaruhinya adalah masih banyaknya manajemen

angkutan umum dilakukan oleh pribadi/orang per orang secara tradisional.

3) Logistik ekspor/impor Provinsi Banten kecil, faktor yang mempengaruhi

adalah Provinsi Banten hanya sebagai lintasan, sehingga perlu dibangun

Pelabuhan Utama (pengembangan Pelabuhan Bojonegara).

Perubahan berbagai paradigma diatas sangat berpengaruh kepada

kebijakan, strategi dan kinerja Dinas Perhubungan Provinsi Banten. Dalam skala

regional isu demokratisasi, hak azasi manusia dan lingkungan hidup (gas rumah

kaca) yang lahir dan tumbuh berkembang di era reformasi perlu diantisipasi

oleh Dinas Perhubungan Provinsi Banten dalam pemberian pelayanan umum

yang semakin mempertimbangkan azas keadilan, penyediaan fasilitas

pelayanan umum yang memadai dan terjangkau, penyediaan prasarana dan

sarana transportasi serta penyusunan peraturan perundangan yang berkaitan

dengan kebijakan publik.

Keterbukan informasi pada masyarakat untuk melakukan penyampaian

pendapat terhadap kebijakan publik yang mereka anggap kurang memenuhi

azas keadilan menuntut adanya transparansi dalam proses pelayanan dan

sosialisasi produk kebijakan publik yang akan diterapkan dalam skala regional,

sehingga kebijakan tersebut sesuai dengan aspirasi masyarakat, sehingga Dinas

Perhubungan Provinsi Banten perlu mengantisipasi berdasarkan pelaksanaan

fungsi hubungan masyarakat dan hubungan antar lembaga.

Dengan melihat fenomena dan perubahan paradigma diatas, sangat

disadari bahwa pengaruh global dan regional serta lokal merupakan landasan

bagi terbentuknya lingkungan baru dimasa depan. Dalam kaitan ini profil masa

depan yang merupakan refleksi dari berbagai tantangan dan perubahan

sebagaimana yang dikemukakan diatas adalah :

1) Terjadinya keterkaitan, keterpaduan dan ketergantungan antara elemen

pada semua bidang.

Page 51: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Permasalahan dan Isu-Isu Strategis Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab III-9

2) Kecenderungan terpolanya lingkungan kerja masa depan yang sekaligus

menggambarkan pola antar kegiatan dengan layanan antar moda

transportasi yang saling terintegrasi secara kesisteman. Lingkungan kerja

masa depan yang terbentuk akibat kemajuan teknologi transportasi akan

melahirkan realitas baru, yaitu adanya nuansa keterhubungan global dan

mobilitas global antar sub sistem kegiatan.

3) Dalam persaingan global yang semakin tajam akan diwarnai oleh

kecanggihan teknologi transportasi sehingga sektor transportasi akan

dihadapkan kepada tuntutan atas kecepatan, keandalan, efisiensi dan daya

saing yang semakin tinggi.

4) Sektor transportasi dituntut semakin berperan dalam mendukung

pergerakan orang, barang dan jasa guna mendukung tumbuhnya ekonomi

di Provinsi Banten serta sekaligus mempersempit kesenjangan antar daerah

dengan senantiasa memperhatikan kesesuaian tata ruang dan kelestarian

lingkungan.

5) Meningkatnya tuntutan konsumen atau pengguna jasa terhadap kualitas

layanan jasa transportasi yang direfleksikan oleh terwujudnya :

a. Kondisi persaingan yang sehat, efisien dan berkelanjutan dalam

penyelenggaraan jasa transportasi yang pada gilirannya dapat

memberdayakan masyarakat dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi

Provinsi Banten.

b. Pemerataan manfaat persaingan atau kompetensi bagi pengguna jasa,

penyelenggara serta pemerintah Provinsi Banten kepada seluruh

lapisan masyarakat.

c. Perlindungan terhadap kepentingan pengguna jasa transportasi, dalam

hal kualitas pelayanan, tarif dan variasi pilihan jasa sesuai

preferensinya.

d. Peraturan Daerah yang mendukung pelaksanaan kegiatan transportasi

secara efektif.

Dengan memperhatikan dalam menyikapi kecenderungan kedepan yang

dihadapi, baik oleh jajaran operator maupun pengguna jasa tersebut,

Page 52: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Permasalahan dan Isu-Isu Strategis Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab III-10

diperlukan peran aktif Dinas Perhubungan Provinsi Banten dalam melaksanakan

tugas dan fungsi pembinaan dan koordinasi pelaksanaan penyelenggaraan

transportasi dalam pengalokasian dan pendayagunaan secara efektif dan

efisien.

3.2. TELAAHAN VISI, MISI, DAN PROGRAM KEPALA DAERAH DAN WAKIL

KEPALA DAERAH TERPILIH

Visi kepala daerah terpilih periode 2017-2022 adalah “Banten Yang

Maju, Mandiri, Berdaya Saing, Sejahtera dan Berakhlakul Karimah”.

Sedangkan misi kepala daerah terpilih periode 2017 – 2022 yaitu :

1. Menciptakan Tata Kelola Pemerintahan Yang Baik (Good Governance);

2. Membangun dan Meningkatkan Kualitas Infrastruktur;

3. Meningkatkan Akses dan Pemerataan Pendidikan Berkualitas;

4. Meningkatkan Akses dan Pemerataan Pelayanan Kesehatan Berkualitas;

5. Meningkatkan Kualitas Pertumbuhan dan Pemerataan Ekonomi.

Berdasarkan Visi, Misi, dan Program Kepala daerah dan wakil kepala

daerah terpilih, tugas pokok Dinas Perhubungan Provinsi Banten yaitu

melaksanakan urusan pemerintahan daerah berdasarkan asas otonomi daerah

dan tugas pembantuan di bidang perhubungan. Tugas pokok ini mencerminkan

misi pertama, Menciptakan Tata Kelola Pemerintahan Yang Baik (Good

Governance) dan misi kedua Membangun dan Meningkatkan Kualitas

Infrastruktur. Dalam melaksanakan tugasnya tersebut, Dinas Perhubungan

Provinsi Banten menyelenggarakan fungsi-fungsi yaitu Penyusunan rencana

strategis dinas berdasarkan rencana strategis pemerintah daerah.

3.3. TELAAHAN RENSTRA KEMENTERIAN PERHUBUNGAN

Sasaran pembangunan transportasi nasional berdasarkan RENSTRA

Kementrian Perhubungan tahun 2015-2019 adalah terwujudnya pertumbuhan

sektor transportasi yang berkesinambungan; terwujudnya peningkatan dan

pemerataan pelayanan jasa transportasi ke seluruh pelosok tanah air;

Page 53: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Permasalahan dan Isu-Isu Strategis Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab III-11

terwujudnya keselamatan, keamanan dan keandalan seluruh moda transportasi

sesuai standar pelayanan minimal; terwujudnya profesionalisme SDM

transportasi dan melanjutkan pelaksanaan restrukturisasi kelembagaan dan

reformasi regulasi; meningkatkan pengembangan teknologi transportasi yang

efisien dan ramah lingkungan.

Kebijakan Umum Kementerian Perhubungan dalam pembangunan dan

penyelenggaraan transportasi (2015-2019) meliputi hal-hal sebagai berikut :

A. Keselamatan dan Keamanan

1. Menurunnya angka kecelakaan transportasi;

Strategi :

• Peningkatan efektivitas pengawasan terhadap pemenuhan standar

keselamatan transportasi;

• Peningkatan peran serta masyarakat dan badan usaha;

• Peningkatan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana keselamatan

transportasi;

• Penguatan kelembagaan.

2. Menurunnya jumlah gangguan keamanan dalam penyelenggaraan

transportasi;

Strategi :

• Peningkatan efektivitas pengawasan terhadap pemenuhan standar

keamanan transportasi;

• Peningkatan koordinasi dalam rangka mencegah terjadinya tindakan

melawan hukum di sektor transportasi.

B. Pelayanan

1. Meningkatnya kinerja pelayanan sarana dan prasarana transportasi;

Strategi :

• Peningkatan kehandalan sarana dan prasarana transportasi

sertapenataan jaringan/rute;

• Penyusunan pedoman standar pelayanan sarana dan prasarana

transportasi;

Page 54: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Permasalahan dan Isu-Isu Strategis Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab III-12

• Implementasi standar pelayanan publik pada sarana dan prasarana

transportasi.

2. Terpenuhinya SDM Transportasi dalam jumlah dan kompetensi sesuai

dengan kebutuhan;

Strategi :

• Meningkatkan disiplin dan profesional SDM;

• Mengembangkan kapasitas diklat SDM transportasi;

• Meningkatkan penyerapan lulusan bidang transportasi.

3. Meningkatnya kinerja capaian dalam mewujudkan good governance;

Strategi :

• Penuntasan agenda reformasi birokrasi;

• Integrasi system manajemen dan pelaporan kinerja dan keuangan;

• Penyederhaan perizinan dan penerapan e-government dilingkungan

Kemenhub.

4. Meningkatnya penetapan regulasi dalam implementasi kebijakan bidang

transportasi;

Strategi :

• Pemetaan arah/kebutuhan kerangka regulasi;

• Peningkatan koordinasi dengan instansi lainnya;

• Penyusunan peraturan perundang-undangan, penyederhanaan dan

harmonisasi regulasi bidang transportasi.

5. Menurunnya emisi gas rumah kaca (GRK) dan meningkatnya penerapan

teknologi ramah lingkungan pada bidang transportasi;

Strategi :

• Pembangunan sarana dan prasarana transportasi yang ramah

lingkungan dan tahan terhadap dampak perubahan iklim;

• Pemanfaatan bahan bakar yang berbasis energi baru terbarukan/EBT;

• Penerapan system manajemen transportasi dalam rangka peningkatan

penggunaan angkutan umum.

6. Meningkatnya kualitas kinerja pengawasan dalam rangka mewujudkan

Clean Governance;

Strategi :

Page 55: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Permasalahan dan Isu-Isu Strategis Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab III-13

• Mengoptimalkan peran Inspektorat sebagai consultant dan quality

assurance;

• Peningkatan kualitas hasil pengawasan serta SDM pengawasan.

C. Kapasitas Transportasi

1. Meningkatnya pelayanan angkutan umum massal perkotaan;

Strategi :

• Peningkatan kualitas sarana prasaranan angkutan umum massal

perkotaan;

• Pembangunan sarana dan prasarana transportasi yang berdasarkan

outcomes;

• Pembangunan jaringan pelayanan yang terintegrasi antarmoda;

• Mendorong pembangunan infrastruktur transportasi melalui kerjasama

Pemerintah dan badan usaha serta melalui pembiayaan swasta;

2. Meningkatnya layanan transportasi di daerah rawan bencana, perbatasan,

terluar, terpencil.

Strategi :

• Mempercepat pembangunan infrastruktur transportasi guna

memperkecil kesenjangan antar wilayah;

• Meningkatkan kapasitas sarana dan prasarana transportasi;

• Penyediaan sarana angkutan keperintisan di wilayah perbatasan, terluar,

terpencil dan rawan bencana.

3. Meningkatnya aplikasi teknologi informasi dan skema sistem manajeman

transportasi perkotaan;

• Penggunaan teknologi intelligent transport system (ITS), pembangunan

area traffic control system (ATCS) pada perlengkapan jalan (APILL, PJU

warning light).

Selanjutnya hal–hal yang perlu dilakukan sinergitas antara pusat dan

daerah berupa dukungan lahan atau sinergi perencanaan teknis maupun

pelaksanaan yaitu sebagai berikut :

Page 56: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Permasalahan dan Isu-Isu Strategis Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab III-14

1. Pembangunan dan pengelolaan prasarana, sarana dan fasilitas transportasi

dengan terimplementasinya teknologi transportasi yang efisien dan ramah

lingkungan;

2. Terpasangnya fasilitas keselamatan, terbangunnya/pengembangan simpul

transportasi;

3. Pembinaan, pengembangan dan pembangunan transportasi dengan

terciptanya rencana induk angkutan, rencana induk system informasi lalu

lintas, penyelenggaraan manajemen dan rekayasa di jalan nasional dan

provinsi;

4. Manajemen dan peningkatan keselamatan transportasi dengan

terselenggaranya kegiatan keselamatan transportasi (sosialisasi,

penyusunan pedoman teknis keselamatan transportasi).

3.4. TELAAHAN RENCANA TATA RUANG WILAYAH DAN KAJIAN

LINGKUNGAN HIDUP STRATEGIS

Hasil telaahan terhadap rencana struktur ruang, rencana pola ruang,

penetapan kawasan strategis dan arahan kebijakan ruang, menunjukkan

bahwa Provinsi Banten yang berada di wilayah ujung barat Pulau Jawa, memiliki

posisi yang strategis dan memiliki potensi ekonomi yang besar.

Untuk peningkatan akses pelayanan pusat-pusat pertumbuhan dalam

wilayah Provinsi Banten yang merata dan berhierarki, meliputi :

• Meningkatkan keterkaitan antar pusat atau antar kawasan perkotaan,

keterkaitan antara pusat atau kawasan perkotaan dengan kawasan

perdesaan, serta antara kawasan perkotaan dengan kawasan sekitarnya;

• Mengembangkan pusat-pusat pertumbuhan baru di kawasan yang belum

terlayani oleh pusat pertumbuhan;

• Mewujudkan kawasan perkotaan dan pusat pertumbuhan agar lebih

kompetitif dan lebih efektif dalam pengembangan wilayah di sekitarnya.

Mengacu kepada rencana struktur ruang revisi RTRW Provinsi Banten,

maka rencana pengembangan transportasi di Provinsi Banten meliputi, yaitu:

Page 57: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Permasalahan dan Isu-Isu Strategis Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab III-15

3.4.1.Pengembangan Jaringan Jalan

Pengembangan jaringan jalan nasional meliputi jaringan jalan arteri

primer, kolektor primer, dan jalan tol melalui :

a. Pengembangan kualitas jaringan jalan arteri primer di Daerah meliputi :

Jln. Raya Merak (Cilegon), Jln. Raya Cilegon (Cilegon), Jln. Raya Serang

(Cilegon), Jln. Raya Cilegon (Serang), Jln. Letnan Jidun (Serang), Jln. Tb.

Suwandi (Serang), Jln. Abdul Hadi (Serang), Jln Kh. Abdul Fatah Hasan

(Serang), Jln. Sudirman (Serang), Jln. Raya Serang (Tangerang), Jln.

Otista (Tangerang), Jln. Ks. Tubun (Tangerang), Jln. Daan Mogot

(Tangerang - Bts. DKI)

b. Pengembangan kualitas jaringan jalan kolektor primer di Daerah meliputi

Jln. Raya Anyer (Cilegon), Pasauran – Labuhan, Jl. A. Yani (Labuhan),

Labuhan - Sp. Labuhan, Simp. Labuhan – Saketi, Cigadung - Cipacung

Jln. By Pass Rangkasbitung (Jln. Soekarno Hatta Rangkasbitung), Jln.

Raya Cipanas (Rangkasbitung) , Sp Labuan – Cibaliung, Cibaliung -

Cikeusik - Muara Binuangen, Muara Binuangeun – Simpang, Simpang –

Bayah, Bayah - Cibarenok - Bts. Prov. Jabar, Jln. Raya Pandeglang

(Serang) Jln. Raya Serang (Pandeglang), Bts.DKI Banten -

Gandaria/Bts.Depok/ Tangerang (Ciputat - Bogor), Jln. Rambutan

(Ciputat), Jln. Otista (Ciputat) Jln. Akses Tol Merak, Cikande –

Rangkasbitung, Jln. Raya Cikande (Jln. Otto Iskandardinata

Rangkasbitung), Cibaliung - Sumur, Citereup - Tanjung Lesung, Serdang

- Bojonegara – Merak.

c. Pengembangan jaringan jalan pada jaringan jalan bebas hambatan dalam

kota di Daerah meliputi :

1. Jakarta – Tangerang dan Jakarta – Tangerang II Elevated;

2. Prof. Dr. Sedyatmo dan Prof. Dr. Sedyatmo Elevated;

3. Pondok Aren – Serpong;

4. Pondok Aren – Ulujami;

5. Serpong – Balaraja;

6. Semanan – Sunter;

7. Sunter – Rawa Buaya – Batu Ceper;

Page 58: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Permasalahan dan Isu-Isu Strategis Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab III-16

8. Jakarta Outer Ring Road II yang meliputi Cengkareng – Batu Ceper –

Kunciran, Kunciran – Serpong, Serpong – Cinere; dan

9. Bojong Gede – Balaraja.

d. Pengembangan jaringan jalan pada jaringan jalan bebas hambatan antar

kota di Daerah meliputi :

1. Tangerang – Merak;

2. Cilegon – Bojonegara;

3. Serang – Panimbang;

4. Semanan – Rajeg – Balaraja; dan

5. Kamal – Teluk Naga – Rajeg.

e. Rencana Pengembangan jalan nasional Bayah–Cibarenok– Batas Provinsi

Jawa Barat, Teluknaga–Bandara Soekarno Hatta, Serang–Pandeglang,

Pangarangan–Bayah–batas Provinsi Jawa Barat, Simpang 3 (tiga)

Cilegon, Simpang 3 (tiga) Labuan, Simpang 3 (tiga) Tarogong, Merak–

Suralaya–Pulo Ampel Bojonegara–Cilegon, Tangerang–Bandara Soekarno

Hatta, Labuan–Saketi–Pandeglang–Rangkasbitung–Cipanas–batas

Provinsi Jawa Barat;

f. Rencana pengembangan jalan nasional Cikande – Rangkasbitung, Jalan

Cikande – Serang – Cilegon, Cipanas - Warung banten- Bayah, Jalan

Tanjung Lesung – Sumur, dan jalan lintas selatan Banten;

g. Rencana Pengembangan sistem jaringan transportasi angkutan massal

cepat terpadu berbasis jalan di seluruh Wilayah Provinsi Banten;

h. Rencana pengembangan sistem jaringan transportasi angkutan massal

berbasis jalan dari dan menuju Bandara Soekarno-Hatta.

Pengembangan jaringan jalan provinsi meliputi :

a. Pengembangan dan peningkatan kapasitas dan kualitas jaringan jalan

provinsi meliputi : Pakupatan – Palima, Palima - Pasang Teneng, Ciruas

- Petir - Wr.Gunung, Lopang - Banten Lama, Jl. Akses Pelabuhan

Karang Hantu, Jl. Trip Jamaksari, Jl. Ayip Usman, Jl. A. Yani (Serang),

Jl. Veteran, Jl. KH. Syam'un, Jl. Mayor Safei (Serang), Jl. Raya Cilegon

(Serang), Jl. TB. A Katib (Serang), Jl. Yusuf Martadilaga (Serang),

Page 59: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Permasalahan dan Isu-Isu Strategis Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab III-17

Sempu - Dukuh Kawung, Simpang Taktakan - Gn. Sari, Gn. Sari -

Mancak – Anyer, Kramatwatu – Tonjong, Ciruas – Pontang, Parigi –

Sukamanah, Ciomas – Mandalawangi, Jalan Yasin Beji, Jalan Raya

Industri, Terate - Banten Lama, Banten Lama – Pontang, Pontang –

Kronjo, Kronjo – Mauk, Mauk - Teluk Naga, Teluk Naga – Dadap,

Citeras – Tigaraksa, Tigaraksa – Malangnengah, Sp. Bitung – Curug,

Curug - Legok - Parung Panjang, Cisauk – Jaha, Jl. Beringin Raya, Jl.

Raya By Pass Tangerang (Jl. Sudirman), Jl. M.H. Thamrin Kota

Tangerang, Jl. Raden Fatah (Ciledug), Jl.Raya Cipondoh (Jl. Hasyim

Ashari), Jl.Raya Ciledug (Jl. Hos Cokroaminoto), Jl. Serpong Raya, Jl.

Pahlawan Seribu, Jl. Serpong Parung, Jl. Aria Putra ( Ciputat), Jl. Raya

Jombang, Jl. Otto Iskandardinata (Ciputat), Jl. H. Usman (Ciputat), Jl.

Pajajaran (Ciputat), Jl. Siliwangi, Jl. Puspitek Raya, Jl. Surya Kencana

- Simpang Dr. Setiabudi, Jl. Cabe Raya – Cireundeu Raya, Jl. Serang -

Pandeglang (Pandeglang), Jl. A. Yani (Pandeglang), Jl. Tb. Asnawi

(Pandeglang), Jl. Abdul Rahim (Pandeglang), Jl. Raya Labuan

(Pandeglang), Jl. Widagdo (Pandeglang), Jl. Pandeglang -

Rangkasbitung (Pandeglang), Tanjung Lesung – Sumur, Mengger -

Mandalawangi-Caringin, Saketi – Ciandur, Picung – Munjul, Munjul -

Panimbang, Cisekeut – Sobang – Tela, Munjul – Cikaludan - Cikeusik,

Jl. Sudirman (Labuan), Jl. Desa Teluk (Akses PPP Labuan), Maja –

Koleang, Saketi – Malingping - Simpang, Cipanas - Warung Banten,

Bayah – Cikotok, Cikotok - Bts Jabar, Gunung Madur - Pulau Manuk, Jl.

A. Yani (Rangkasbitung), Jl. Sunan Kalijaga (Rangkasbitung), Sp.

Gading Serpong - Serenade - Kebon Nanas.

b. Rencana pembangunan jalan dari Gerbang Tol Serang Timur –

Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten;

c. Rencana pengembangan sistem jaringan transportasi angkutan massal

berbasis jalan dari dan menuju Bandara Udara Soekarno Hatta; dan

d. Rencana pembangunan sistem jaringan transportasi angkutan massal

cepat terpadu berbasis jalan di seluruh wilayah Provinsi Banten;

Page 60: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Permasalahan dan Isu-Isu Strategis Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab III-18

e. Rencana pengembangan sistem jaringan lintas angkutan barang di

wilayah Provinsi Banten.

3.4.2. Rencana Pengembangan Terminal

Rencana Peningkatan kapasitas dan kualitas pelayanan terminal

penumpang tipe A meliputi :

1. Terminal Merak yaitu Kawasan Terminal Terpadu Merak – Kota

Cilegon;

2. Terminal Pakupatan di Kota Serang;

3. Terminal Poris Plawad di Kota Tangerang;

4. Terminal Kadubanen di Kabupaten Pandeglang;

5. Terminal Kadu Agung Mandala/Mandala di Kabupaten Lebak;

6. Terminal Balaraja di Kabupaten Tangerang;

7. Terminal Pondok Cabe di Kota Tangerang Selatan;

8. Terminal Labuan di Kabupaten Pandeglang; dan

9. Terminal Malingping di Kabupaten Lebak.

Eksisting Terminal Tipe-A di Provinsi Banten : Terminal Pakupatan

(Kota Serang), Terminal Terpadu Merak (Kota Cilegon), Terminal Labuan

(Kab. Pandeglang), Terminal Lebak (Kab. Lebak). Sesuai dengan amanat

undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, maka

pengelolaan terminal Tipe-A diambil alih oleh kementerian perhubungan

melalui Badan Pengelolaan Transportasi Daerah Wil. VIII – Banten mulai

tahun 2016.

Rencana Peningkatan kapasitas dan kualitas pelayanan terminal

penumpang tipe B meliputi :

1. Terminal Pasar Badak Pandeglang di Kabupaten Pandeglang;

2. Terminal Bayah di Kabupaten Lebak;

3. Terminal Ciputat di Kota Tangerang Selatan;

4. Terminal Cadas, Jatiuwung di Kota Tangerang;

5. Terminal Ciledug di Kota Tangerang;

Page 61: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Permasalahan dan Isu-Isu Strategis Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab III-19

6. Terminal Cibeber/Seruni di Kota Cilegon; dan

7. Terminal Tanara di Kabupaten Serang.

3.4.3. Rencana Pengembangan Jaringan Kereta Api

Pengembangan jaringan kereta api meliputi :

a. Pengembangan jaringan prasarana kereta api yang menghubungkan

kawasan-kawasan industri, simpul-simpul transportasi utama yaitu

pembangunan jaringan prasarana baru pada lintas:

1. Tonjong Baru – Pelabuhan Bojonegara;

2. Serpong – Tangerang – Bandara Soekarno Hatta;

3. Serang – Cikande – Cikupa – Serpong;

4. Manggarai – Bandara Soekarno Hatta;

5. Bandara Soekarno Hatta – Pluit – Kota; dan

6. Rencana pembangunan jalur kereta api Bojonegara – Pantura –

Tanjung Priuk.

b. Pembangunan jaringan prasarana kereta api baru pada Lintas Parung

Panjang – Serpong – Citayam – Nambo – Cikarang; Lintas Serang –

sepadan tol – Balaraja, Lintas Balaraja – Jakarta – Cikarang;

c. Pengembangan angkutan perkotaan terutama pada Lintas Tangerang –

Duri, dan Lintas Merak – Cilegon – Serang – Rangkasbitung – Serpong –

Tanah Abang;

d. Pengembangan jalur ganda kereta api Jakarta – Kota Tangerang;

e. Pengembangan trayek kereta api khusus lintas Tanah Abang – Cilegon,

Tanah Abang - Cigading dan jaringan jalur kereta api khusus pada

kawasan industri;

f. Pengembangan stasiun kereta api terpadu pada kawasan Terminal

Merak, kawasan Bojonegara, kawasan Bandara Soekarno-Hatta,

Kawasan Bandar Udara Banten Selatan, dan Kawasan Bumi Serpong

Damai;

g. Pembangunan jalur ganda dan elektrifikasi antara Maja – Rangkasbitung

– Merak;

h. Pembangunan lintas baru Cilegon – Anyer Kidul – Labuan –

Page 62: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Permasalahan dan Isu-Isu Strategis Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab III-20

Panimbang;

i. Pembangunan infrastruktur kereta api dalam kota yaitu Kereta Api

Express SHIA jalur Soekarno Hatta – Sudirman;

j. Peningkatan akses jaringan prasarana dan pelayanan di kawasan

perkotaan jalur kereta api lintas Cilegon – Serang – Pandeglang –

Rangkasbitung;

k. Peningkatan kapasitas dan kualitas jaringan prasarana kereta api pada

lintas Merak – Cilegon – Serang – Tangerang – Jakarta;

l. Peningkatan kapasitas dan kualitas jaringan prasarana kereta api yang

padat melayani transportasi perkotaan antara lain pada lintas

Rangkasbitung – Serpong – Tanah Abang, dan Lintas Tangerang – Duri;

m. Peningkatan aspek keselamatan transportasi kereta api dengan

pengembangan penyediaan sarana dan prasarana keselamatan terutama

perlintasan sebidang pada ruas jalan provinsi yang kepadatan lalu lintas

kendaraannya tinggi;

n. Peningkatan pelayanan sarana dan prasarana untuk Stasiun Merak di

Kota Cilegon, Stasiun Krenceng, di Kota Cilegon, Stasiun Serang di Kota

Serang, Stasiun Rangkasbitung di Kabupaten Lebak, Stasiun Pasar Anyar

di Kota Tangerang, Stasiun Serpong di Kota Tangerang Selatan dan

Stasiun Maja di Kabupaten Lebak;

o. Rencana pengembangan dan pembangunan stasiun kereta api diatur

sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku;

p. Pengaktifan kembali jalur kereta api lintas Ciwandan – Anyer Kidul,

Rangkasbitung – Saketi – Labuan, Saketi – Malingping – Bayah;

q. Perbaikan jaringan kereta api Rangkasbitung – Saketi – Malingping –

Bayah dan jaringan kereta api Saketi – Labuan;

r. Rencana Pengembangan Jalur KA lintasan Panimbang – Cibaliung –

Malingping;

s. Rencana pembangunan jalur KA Merak – Bandara Soekarno Hatta;

t. Rencana pembangunan Dryport di Kecamatan Jambe Kabupaten

Tangerang;

Page 63: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Permasalahan dan Isu-Isu Strategis Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab III-21

u. Pengembangan angkutan massal cepat terpadu berbasis rel Cilegon –

Serang – Pandeglang – Rangkasbitung dan Jalur MRT lintas Batuceper-

Serpong;

v. Pembangunan angkutan massal cepat terpadu berbasis rel dari wilayah

timur ke wilayah barat yaitu Cikarang – Jakarta – Balaraja – Serang;

w. Pengembangan transportasi cepat terpadu berbasis rel di Kota

Tangerang dan Kota Tangerang Selatan;

x. Rencana pembangunan Transit Oriented Development /TOD di seluruh

Provinsi Banten;

y. Rencana pengembangan angkutan massal berbasis rel dari dan menuju

Bandara Udara Soekarno Hatta; dan

z. Rencana pembangunan sistem transportasi massal berbasis rel di seluruh

Provinsi Banten.

Pengembangan stasiun kereta api termasuk fasilitas park and ride

pada pusat-pusat kegiatan Strategis Nasional, Provinsi dan Kabupaten/Kota.

1) Pusat Kegiatan Nasional (PKN) yang meliputi Kawasan Perkotaan Tangerang dan Kawasan Perkotaan Tangerang Selatan (Jabodetabek), Kawasan Perkotaan Serang, dan Kawasan

Perkotaan Cilegon.

2) Pusat Kegiatan Wilayah (PKW) yang meliputi Kawasan Perkotaan Pandeglang dan Kawasan Perkotaan Rangkasbitung. Sedangkan

yang diusulkan untuk menjadi Pusat Kegiatan Wilayah promosi (PKWp) : Panimbang, Bayah, Maja, Balaraja, dan Teluk Naga.

3) Pusat Kegiatan Lokal (PKL) yang meliputi perkotaan: Labuan, Cibaliung, Malingping, Anyar, Baros, Kragilan, Kronjo, dan

Tigaraksa.

3.4.4. Rencana Pengembangan Jaringan Angkutan Sungai, Danau dan

Penyeberangan

Pengembangan jaringan angkutan sungai, danau dan penyeberangan

meliputi :

a. Rencana pengembangan pelayanan angkutan penyeberangan yang

melayani pulau-pulau berpenghuni, yaitu:

1. Cituis – Kepulauan Seribu, Tanjungkait – Kepulauan Seribu,

Page 64: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Permasalahan dan Isu-Isu Strategis Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab III-22

2. Tanjungpasir – Kepulauan Seribu, Dadap – Kepulauan Seribu;

3. Karangantu – Pulau Tunda, Grenjang – Pulau Panjang;

4. Sumur – Pulau Panaitan, Muarabinuangeun – Pulau Deli;

5. Labuan – Pulau Sangiang; dan

6. Merak – Kepulauan Anak Gunung Krakatau.

b. Rencana Pembangunan/Pengembangan Dermaga Penyeberangan

Merak;

c. Rencana Pengembangan Pelabuhan Penyebrangan Merak sebagai

Pelabuhan Kelas I;

d. Rencana pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Margagiri sebagai

Pelabuhan Kelas I;

e. Rencana Pengembangan angkutan sungai pada sungai-sungai yang

berpotensi dan memenuhi persyaratan;

f. Rencana Pengembangan angkutan danau/waduk pada danau/waduk

yang berpotensi dan memenuhi persyaratan;

g. Rencana pembangunan sarana dan prasarana penunjang angkutan

sungai, danau dan penyeberangan;

h. Rencana pengembangan angkutan perintis pada daerah terpencil dan

atau terisolir;

i. Rencana Pembangunan Pelabuhan Sungai dan Danau sebagai

Pelabuhan Pengumpan yang meliputi : Pelabuhan Panimbang,

Bojongmanik, Pontang, Tirtayasa, Carenang, Kragilan, Cikande,

Kasemen, Cihara, Pakuhaji dan Sepatan.

3.4.5. Rencana Pengembangan Jaringan Transportasi Laut

Rencana pengembangan sistem jaringan transportasi laut meliputi :

a. Rencana Pengembangan Pelabuhan Utama Banten/Ciwandan di Kota

Cilegon;

b. Rencana Pengembangan dan pembangunan Pelabuhan Utama,

Pelabuhan Pengumpul dan Pelabuhan Peti Kemas Bojonegara di

Kabupaten Serang;

Page 65: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Permasalahan dan Isu-Isu Strategis Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab III-23

c. Rencana pengembangan Pelabuhan Merak Mas untuk dikembangkan

menjadi pelabuhan utama;

d. Rencana Pengembangan Pelabuhan Pengumpul yaitu Pelabuhan Merak

dan Pelabuhan Warnasari di Kota Cilegon;

e. Rencana Pengembangan Pelabuhan Karangantu sebagai Pelabuhan

Pengumpan Regional dan Pelabuhan Pengumpul;

f. Rencana Pengembangan Pelabuhan Pengumpan Regional yaitu

Pelabuhan Anyer Lor, dan Pelabuhan Labuan;

g. Rencana lokasi Pelabuhan Pengumpan Lokal antara lain Pelabuhan

Bayah, Muarabinuangeun, Panimbang, Genyang-Puloampel, Pasauran,

Pulopanjang-Puloampel, Tanjung Leneng, Terate, Pulotunda-

Tirtayasa, Lontar-Pontang, Muara Dadap;

h. Rencana Pengembangan Lokasi Wilayah Kerja Pelabuhan Pengumpan

Lokal di Cituis dan Kresek/Kronjo;

i. Rencana pengembangan Pelabuhan Cigading sebagai Terminal Umum

Multipurpose KBS Cigading dan sebagai pelabuhan pengumpul di Kota

Cilegon;

j. Rencana Pengembangan terminal khusus di Kabupaten Lebak,

Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Serang, Kabupaten Tangerang

untuk mendukung potensi industri, pariwisata, pertanian, dan

pertambangan;

k. Rencana Pengembangan pelayanan sarana dan prasarana pelabuhan

laut dan penyeberangan perintis yang melayani pulaupulau kecil dan

terisolir;

l. Rencana pembangunan pelabuhan regional multifungsi di Kecamatan

Bayah Kabupaten Lebak dan Kecamatan Panimbang Kabupaten

Pandeglang.

3.4.6. Rencana Pengembangan Jaringan Transportasi Udara

Rencana pengembangan sistem jaringan transportasi udara meliputi :

Page 66: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Permasalahan dan Isu-Isu Strategis Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab III-24

a. Rencana pembangunan terminal 3 dan pengembangan Bandara Udara

Soekarno Hatta sesuai dengan hierarkinya sebagai bandara pengumpul

primer;

b. Rencana pengembangan Bandara Udara Budiarto di Kabupaten

Tangerang sebagai bandar udara yang diperuntukan khusus sebagai

pusat pendidikan dan latihan penerbangan di Indonesia;

c. Rencana pengembangan kawasan Lapangan Terbang Pondok Cabe di

Kota Tangerang Selatan;

d. Rencana pengembangan Bandara Udara Gorda di Kabupaten Serang

sebagai bandar udara khusus untuk kepentingan pertahanan dan sipil;

e. Rencana pembangunan Bandar Udara Banten Selatan di Kabupaten

Pandeglang sebagai bandara pengumpul tersier;

f. Rencana pengembangan bandara udara khusus untuk mendukung

pertumbuhan kebutuhan pelayanan angkutan barang ekspor impor;

g. Rencana pembangunan, pengembangan dan memantapkan jaringan

pelayanan angkutan udara pada rute-rute penerbangan domestik dan

internasional;

h. Rencana peningkatan pengawasan dan pengendalian kegiatan

pembangunan pada Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan; dan

i. Rencana pembangunan Bandara Udara Panggarangan/Cihara dan

Maja di Kabupaten Lebak.

3.4.7. Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS)

Sebagai kelanjutan dari komitmen Presiden untuk menurunkan emisi GRK

sebesar 26 persen pada Tahun 2020 dengan upaya sendiri dan sebesar 41

% dengan dukungan internasional, diterbitkan Peraturan Presiden Nomor

61 Tahun 2011 mengenai RAN-GRK. Selanjutnya Pada COP ke-21 Paris

(2015), Presiden Joko Widodo menegaskan komitmen target penurunan

emisi Indonesia dalam INDC sebesar 29 persen secara sukarela pada

tahun 2030 Secara eksplisit Perpres menjabarkan komitmen Presiden

dengan membagi sasaran penurunan emisi GRK ke dalam 5 (lima) sektor

utama yaitu Sektor Kehutanan, Sektor Pertanian, Sektor Energi dan

Page 67: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Permasalahan dan Isu-Isu Strategis Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab III-25

Transportasi, Sektor Industri dan Sektor Persampahan selanjutnya adalah

mengidentifikasi program dan kegiatan yang dapat mendukung

pencapaian sasaran penurunan emisi. Provinsi Banten salah satu

penyumbang emisi Gas Rumah Kaca dari berbagai Sektor tersebut, dalam

upaya mendukung program nasional penurunan emisi Gas Rumah Kaca Di

Provinsi Banten telah berkomitmen yang tertuang dalam Peraturan

Gubernur No 39 tahun 2012 mengenai Rencana Aksi Daerah Penurunan

Gas Rumah Kaca (RAD-GRK), menetapkan aksi mitigasi Daerah di 6

Sektor yaitu sektor Pertanian, Sektor Kehutanan, Sektor Industri, Sektor

Transportasi , sektor energi dan sektor Limbah Dengan demikian di

Provinsi Banten perlu dilakukan program dan kegiatan yang mendukung

penurunan emisi Gas Rumah Kaca. Data Baseline dan proyeksi Emisi Gas

Rumah Kaca sampai dengan 2020 berdasarkan perhitungan BAU

(Bussines as Usual) adalah sebagai berikut :

Tabel 3.5. Proyeksi Emisi Gas Rumah Kaca Tahun 2020

No Sektor Tahun 2020 (Ton CO2 eq) %

1 Pertanian 494.519,00 7,60

2 Kehutanan 5.299.858,00 81,00

3 Pengelolaan Limbah 605.945,00 9,30

4 Industri 2.492,00 0,04

5 Transportasi 1.648,93 0,03

6 Energi 137.613,00 2,10

Total 6.542.075,93 100,00 Sumber : RPJMD Banten 2017-2022

Tabel 3.6. Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca dari 6 Sektor di Provinsi Banten

berdasarkan Pegub 39 Tahun 2012

Sumber : RPJMD Banten 2017-2022

Page 68: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Permasalahan dan Isu-Isu Strategis Dinas Perhubungan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab III-26

Beberapa hal yang sudah dilakukan Dinas Perhubungan :

1. Pemantauan emisi gas buang pada kendaraan dinas, dilakukan pada

kegiatan-kegiatan tertentu;

2. Pelaksanaan penegakan hukum (GAKUM), memeriksa kendaraan

administrasi angkutan penumpang / barang. Dengan rekomendasi

penertiban administrasi kendaraan dan laik tidaknya kendaraan (cek

fisik kendaraan ram check);

3. Pembinaan karoseri kendaraan, terkait dimensi kendaraan;

4. Pembinaan operator kendaraan, terkait muatan keselamatan;

5. Sosialisasi tentang tertib berlalulintas, mulai sekolah dasar sampai

masyarakat umum;

6. Sosialisasi tentang tertib berlalulintas melalui ATCS;

3.5. PENENTUAN ISU-ISU STRATEGIS

Isu-isu strategis yang Dinas Perhubungan Provinsi Banten dalam 5 (lima) tahun

ke depan yaitu :

Misi 1 :

1) Peningkatan profesioalisme aparatur Dinas Perhubungan Provinsi Banten

disertai peningkatan fasilitas pendukungnya (sarana dan prasarana

aparatur) untuk membantu kelancaran pelayanan di bidang transportasi;

Misi 2 :

1) Terkait rendahnya tingkat keselamatan/tingginya tingkat keselamatan :

mengurangi terjadinya kecelakaan dan fatalitas kecelakaan lalulintas,

pemenuhan perlengkapan jalan berdasarkan prioritas dan pendanaan,

penertiban dan penataan parkir.

2) Terkait lamanya waktu tempuh : pengendalian pertumbuhan penduduk,

pengendalian titik kemacetan, penataan angkutan umum.

3) Terkait tingginya biaya transportasi : penataan simpul-simpul transportasi,

penataan angkutan massal.

Page 69: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Tujuan dan Sasaran

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab IV-1

BAB IV

TUJUAN DAN SASARAN

4.1. TUJUAN DAN SASARAN JANGKA MENENGAH DINAS

PERHUBUNGAN

Tujuan dan sasaran ditetapkan guna menjabarkan atau

implementasi dari pernyataan misi sebagai hasil akhir yang akan dicapai

atau dihasilkan dalam jangka waktu 5 (lima) tahun. Maksud

ditetapkannya tujuan dan sasaran tersebut mengacu kepada

pernyataan visi dan misi sehingga rumusannya harus dapat

menunjukkan suatu kondisi yang ingin dicapai di masa mendatang.

Tujuan dan Sasaran Menengah RPJMD 2017-2022. Tujuan

RPJMD 2017-2022 pada Misi-1 “Terwujudnya kelembagaan

pemerintahan daerah yang berakhlakul karimah dengan efektif, efisien,

transparan, akuntabel, dan sumber daya aparatur berintegritas,

berkompetensi serta melayani masyarakat” dengan Sararan RPJMD

2017-2022 Misi-1 “Tercapainya Penyelenggaraan Pemerintahan yang

Akuntabel, Efektif, dan Efisien”. Sedangkan Tujuan RPJMD 2017-2022

Misi-2 “Meningkatnya infrastruktur daerah yang berkualitas dalam

mendukung kelancaran arus barang, orang dan jasa yang berorientasi

pada peningkatan pembangunan wilayah dan perekonomian daerah”

dengan Sararan RPJMD 2017-2022 Misi-2 “Meningkatnya Keselamatan

dan Kelancaran Lalulintas”.

Adapun Tujuan dan sasaran jangka menengah Dinas

Perhubungan Provinsi Banten merujuk pada Tujuan dan Sasaran

Menengah RPJMD 2017-2022 Perubahan dapat dilihat pada tabel 4.1.

Page 70: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Ta

be

l 4

.1.

Tu

jua

n d

an

Sa

sa

ran

Ja

ng

ka

Me

ne

ng

ah

Pe

laya

na

n P

era

ng

ka

t D

ae

rah

NO

T

UJU

AN

S

AS

AR

AN

IN

DIK

AT

OR

TU

JU

AN

/

SA

SA

RA

N

TA

RG

ET

KIN

ER

JA

T

UJU

AN

/S

AS

AR

AN

20

18

2

01

9

20

20

2

02

1

20

22

Mis

i 1

: M

en

cip

tak

an

ta

ta k

elo

la p

em

eri

nta

ha

n y

an

g b

aik

(G

oo

d G

ov

ern

an

ce

)

1

Mew

uju

dkan k

ele

mbagaan D

inas

Perh

ubungan y

ang b

era

khla

kul

karim

ah d

engan e

fektif, e

fisi

en,

transp

ara

n d

an a

kunta

bel se

rta

apara

tur

yang b

erinte

grita

s dala

m m

ela

yani m

asy

ara

kat

Menin

gkatn

ya

Penyele

nggara

an

Pem

erinta

han y

ang

Akunta

bel, E

fektif, d

an

efisi

en

Capaia

n S

AKIP

(Sis

tem

Akunta

bili

tas

Kin

erj

a

Inst

ansi

Pem

erinta

h)

OPD

B

BB

A

A

A

Mis

i 2

: M

em

ba

ng

un

da

n m

en

ing

ka

tka

n k

ua

lita

s i

nfr

astr

uk

tur

2

Menin

gkatn

ya p

em

bangungan

dan p

enata

an infr

ast

ruktu

r tr

ansp

ort

asi

yang t

erp

adu d

an

berk

ela

nju

tan u

ntu

k m

endukung

konektivitas

anta

r w

ilayah

Menin

gkatn

ya K

ese

lam

ata

n

dan K

ela

nca

ran L

alu

linta

s Pers

enta

se p

enuru

nan

angka k

ece

lakaan lalu

lin

tas

(%)

10

20

0

0

0

Pers

enta

se p

enin

gkata

n

pela

yanan p

erh

ubungan

dara

t, laut

dan u

dara

(%

)

0

0

100

100

100

Menin

gkatn

ya K

inerj

a

pela

yanan, p

em

bangunan

sara

na d

an p

rasa

rana

transp

ort

asi

yang lebih

baik

Pers

enta

se k

ebutu

han

sara

na d

an p

rasa

rana

transp

ort

asi

(%

)

10

20

20

20

20

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab IV-2

Page 71: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Strategi dan Arah Kebijakan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab V-1

BAB V

STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

5.1. STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

Strategi dan arah kebijakan Menengah RPJMD 2017-2022. Strategi

RPJMD 2017-2022 pada Misi-1 “Meningkatkan pelayanan publik yang

dilakukan setiap perangkat daerah yang melayani langsung kepada

masyarakat” dengan arah kebijakan RPJMD 2017-2022 Misi-1 “Melakukan

standarisasi bisnis proses pada setiap perangkat daerah dan

mendetailkannya pada standar operasional dan prosedur (sop) pelayanan”.

Sedangkan strategi RPJMD 2017-2022 Misi-2 :

1. Peningkatan ketersediaan Infrastruktur untuk menunjang Perkonomian

Daerah ;

2. Pembangunan dan Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi;

3. Pembangunan sarana dan Prasarana kelengkapan Jalan;

4. Pembangunan Sarana dan prasarana trasnportasi;

5. Peningkatan Kinerja Pelayanan melalui Pemenuhan kebutuhan sarana

dan prasarana transportasi.

Arah kebijakan RPJMD 2017-2022 Misi-2 :

1. Peningkatan ketersediaan Infrastruktur untuk menunjang Perkonomian

Daerah;

2. Pembangunan dan Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi;

3. Pembangunan sarana dan Prasarana kelengkapan Jalan;

4. Pembangunan Sarana dan prasarana trasnportasi;

5. Peningkatan Kinerja Pelayanan melalui Pemenuhan kebutuhan sarana

dan prasarana transportasi.

Adapun strategi dan arah kebijakan Dinas Perhubungan dapat dilihat

pada tabel 5.1.

Page 72: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Ta

be

l 5

.1.

Tu

jua

n,

Sa

sa

ran

, S

tra

teg

i, d

an

Ara

h K

eb

ija

ka

n D

ina

s P

erh

ub

un

ga

n

Vis

i :

BA

NT

EN

YA

NG

MA

JU

, M

AN

DIR

I,

BE

RD

AY

A S

AIN

G,

SE

JA

HT

ER

A D

AN

BE

RA

KH

LA

QU

L K

AR

IM

AH

Tu

jua

n

Sa

sa

ran

S

tra

teg

i A

rah

Ke

bij

ak

an

Mis

i :

1.

Me

ncip

tak

an

ta

ta k

elo

la p

em

eri

nta

ha

n y

an

g b

aik

(G

oo

d G

ove

rna

nce

)

1.1

M

ew

uju

dkan k

ele

mbagaan

Din

as

Perh

ubungan

yangbera

khla

kul karim

ah

dengan e

fektif, e

fisi

en,

transp

ara

n d

an a

kunta

bel

sert

a a

para

tur

yang

berinte

grita

s dala

m m

ela

yani

masy

ara

kat

1.1

.1

Menin

gkatn

ya

Penyele

nggara

an

Pem

erinta

han y

ang A

kunta

bel,

Efe

ktif, d

anefisi

en

1.0

1

Penin

gkata

n p

ela

yanan

publik

yangm

ela

yani

langsu

ng k

epada

masy

ara

kat

1.0

1

Penin

gkata

n p

ela

yanan

publik

dan k

inerj

a

apara

tur,

sert

a

mendeta

ilkannya p

ada

standar

opera

sional dan

pro

sedur(

sop)

pela

yanan

Mis

i :

2.

Me

mb

an

gu

n d

an

me

nin

gk

atk

an

ku

ali

tas i

nfr

astr

uk

tur

2.1

Menin

gkatn

ya p

em

bangungan

dan p

enata

an infr

ast

ruktu

r tr

ansp

ort

asi

yang t

erp

adu d

an

berk

ela

nju

tan u

ntu

k

mendukung k

onektivitas

anta

r

wila

yah

2.1

.7

Menin

gkatn

ya k

ese

lam

ata

n

dan k

ela

nca

ran lalu

linta

s 2.1

4

Penata

an /

Rekayasa

Lalu

lalu

linta

s angkuta

n J

ala

n P

ada

lokasi

raw

an

kem

ace

tan d

an r

aw

an

kece

lakaan

2.1

4

Pere

nca

naan,

Pengem

bangan d

an

Pem

bangunan S

ara

na

Pra

sara

na L

alu

linta

s

2.1

.8

Menin

gkatn

ya K

inerj

a

pela

yanan, p

em

bangunan

sara

na d

an p

rasa

rana

transp

ort

asi

yang lebih

baik

2.1

5

Pem

enuhan K

ebutu

han

Sara

na P

rasa

rana

Kele

ngkapan L

alu

linta

s

pada J

aringan J

ala

n

2.1

5

Pere

nca

naan,

Pengem

bangan d

an

Pem

bangunan

Kele

ngkapan L

alu

linta

s pada J

aringan J

ala

n

2.1

6

Pem

enuhan K

ebutu

han

Sara

na P

rasa

rana

Tra

nsp

ort

as

2.1

6

Pere

nca

naan,

Pengem

bangan d

an

Pem

bangunan S

ara

na

Pra

sara

na t

ransp

ort

asi

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab V-2

Page 73: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Vis

i :

BA

NT

EN

YA

NG

MA

JU

, M

AN

DIR

I,

BE

RD

AY

A S

AIN

G,

SE

JA

HT

ER

A D

AN

BE

RA

KH

LA

QU

L K

AR

IM

AH

Tu

jua

n

Sa

sa

ran

S

tra

teg

i A

rah

Ke

bij

ak

an

2.1

7

Menin

gkatk

an K

inerj

a

Pela

yanan m

ela

lui

Penyedia

an S

ara

na d

an

Pra

sara

naTra

nsp

ort

asi

2.1

7

Mem

enuhi kebutu

han

sara

nan d

anpra

sara

na

transp

ort

asi

S

tra

teg

i d

an

ara

h k

eb

ija

ka

n M

isi-

1 :

Sebagaim

ana tabel 5

.1. st

rate

gi d

an a

rah k

ebijakan D

inas

Perh

ubungan a

dala

h P

enin

gkata

n p

ela

yanan p

ublik

yang m

ela

yani

langsu

ng k

epada m

asy

ara

kat dengan a

rah k

ebijakan P

enin

gkata

n p

ela

yanan p

ublik

dan k

inerj

a a

para

tur,

sert

a m

endeta

ilkannya p

ada

standar

opera

sional dan p

rose

dur

(sop)

pela

yanan, diu

payakan d

item

puh d

engan b

ebera

pa c

ara

berikut

:

1.

Menin

gkatn

ya

kem

am

puan

apara

tur

dala

m

menangani

perm

asa

lahan

transp

ort

asi

dengan

menin

gkatk

an

kualit

as

apara

tur

dengan m

engik

uti D

ikla

t Teknis

maupun D

ikla

t non T

eknis

juga.

2.

Ters

ele

nggara

nnya p

ela

ksa

naan p

rogra

m d

an k

egia

tan s

esu

ai in

dik

ato

r kin

erj

a u

tam

a (

IKU

) dan m

ela

ksa

nakan p

rogra

m

/ kegia

tan s

esu

ai pere

nca

naan w

aktu

dan t

arg

et

yang d

itentu

kan.

3.

Dapat

mem

pert

anggungja

wabkan hasi

l pela

ksa

naan pekerj

aan dengan la

pora

n keuangan yang w

aja

r, akura

t, dan

akunta

bel

dengan m

ela

kukan p

engaw

asa

n,

evalu

asi

dan p

ela

pora

n pro

gra

m /

kegia

tan baik

fis

ik m

aupun k

euangan

seca

ra p

eriodik

dan t

erp

adu.

4.

Menyusu

n r

egula

si,

pedom

an s

tandar

pela

yanan t

ransp

ort

asi

. D

engan m

enerb

itkan p

era

tura

n-p

era

tura

n p

em

erinta

h

daera

h y

ang m

endukung k

ela

nca

ran p

ela

kasa

naan p

rogra

m d

an k

egia

tan.

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab V-3

Page 74: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Strategi dan Arah Kebijakan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab V-4

Strategi dan arah kebijakan Misi-2 :

Strategi dan arah kebijakan pelaksanaan pogram / kegiatan Dinas

Perhubungan ada pada tabel 5.1. dengan pendekatan beberapa manajemen

sebagai berikut :

5.1.1. Manajemen Lalu lintas

Perkembangan lalu lintas di Provinsi Banten terus meningkat

dengan cepat, tidak memungkinkan terakomodir oleh pertumbuhan

pembangunan jalan-jalan baru. Untuk itu perlu diterapkan langkah-

langkah manajemen lalu lintas untuk memanfaatkan prasarana jalan

yang ada secara optimal. Manajemen lalu lintas adalah pengelolaan

dan pengendalian lalu lintas dengan menggunakan optimasi

penggunaan prasarana yang ada. Hal ini menyangkut kondisi arus lalu

lintas dan sarana penunjangnya. Langkah-langkah yang dapat

dilakukan dalam manajeman lalu lintas antara lain :

5.1.1.1. Manajemen kapasitas

Penanganan permasalahan lalu lintas khususnya kemacetan

menggunakan kapasitas dan ruas jalan seefektif mungkin sehingga

pergerakan lalu lintas yang lancar merupakan persyaratan utama

dengan cara :

a) Peningkatan kapasitas persimpangan jalan dengan cara

melakukan perbaikan geometric persimpangan dengan membuat

pulau-pulau lalu lintas dan kanalisasi;

b) Peningkatan kapasitas ruas jalan dengan cara melakukan

penertiban penggunaan daerah manfaat jalan dari aktifitas

pedagang kaki lima (PKL), pemisahan jenis kendaraan, dan

pengendalian parkir di badan jalan (on street parking) diatur

tempat, posisi dan waktu;

c) Peningkatan kapasitas jaringan jalan dengan melakukan

pembatasan tempat membelok (turning movement), sistem jalan

satu arah, tidak flow dan koordinasi lampu lalu lintas (ATCS);

Page 75: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Strategi dan Arah Kebijakan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab V-5

d) Penerapan lajur khusus pada saat terjadi kemacetan di ruas jalan

baik searah maupun berlawanan arah dengan arus lalu lintas

(contra flow);

5.1.1.2. Manajemen permintaan (demand)

Langkah-langkah yang dilakukan untuk penanganan

kemacetan lalu lintas dengan menggunakan manajemen permintaan

adalah :

a) Merubah rute kendaraan angkutan umum;

b) Menyediakan angkutan umum yang memadai untuk

meminimalisasi penggunaan angkutan pribadi beralih ke moda

angkutan umum;

c) Pelarangan parkir pada daerah tertentu atau jalan tertentu;

d) Intelegent Transport System (ITS) yaitu memberikan informasi

kepada pengguna jasa tentang kondisi lalu lintas melalui media

elektronik/internet, alat yang dipasang pada kendaraan, dan

papan elektronik yang dipasang pada lokasi/jalan tertentu yang

dapat memberikan gambaran situasi arus lalu lintas secara nyata

sehingga pengguna jasa transportasi dapat dengan mudah

memilih rute;

e) Pembatasan penggunaan kendaraan pribadi;

f) Kontrol terhadap penggunaan tata guna lahan dengan penerapan

dilarang berbelok untuk memasuki suatu gedung dan lainnya

(penutupan jalan).

5.1.1.3. Manajemen prioritas

Penanganan kemacetan lalulintas dengan menggunakan

metode manajemen prioritas adalah :

a) Membangun fasilitas transportasi (trotoar, JPO, halte/shelter dll.)

yang dapat digunakan untuk disabilitas, anak-anak, wanita dan

manula;

Page 76: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Strategi dan Arah Kebijakan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab V-6

b) Memasang audio tactile pada tiang lampu lalu lintas yang berguna

bagi tuna netra untuk menyeberang jalan baik di persimpangan

maupun ruas jalan;

c) Membuat daerah khusus digunakan untuk pejalan kaki, di mana

kendaraan pribadi dilarang untuk memasukinya.

5.1.2. Manajemen Angkutan Umum

Arah kebijakan angkutan umum di wilayah Provinsi Banten

adalah :

a) Pengembangan sistem angkutan umum massal, seperti mengganti

kendaraan umum kapasitas kecil (angkot) dengan kendaraan

umum kapasitas besar dan pembangunan kereta api perkotaan

(MRT dan LRT);

b) Memperluas jaringan pelayanan angkutan umum yang terdiri dari

jenis pelayanan dan rute pelayanan sejalan dengan pertumbuhan

wilayah yang direncanakan;

c) Pengaturan dan perijinan pengusaha, pemerintah akan

menyiapkan perusahaan milik pemerintah untuk swastanisasi;

d) Penyediaan terminal penumpang berbasis Transit Oriented

Development (TOD);

e) Membuat lajur khusus bus pada beberapa ruas jalan baik searah

maupun berlawanan arah dengan arus lalu lintas (contra flow);

f) Memberikan jalur khusus angkutan umum untuk melalui suatu

kawasan/ruas jalan tertentu di mana kendaraan pribadi dilarang

untuk memasukinya.

5.1.3. Manajemen Angkutan Barang

Pengendalian pergerakan angkutan barang, bertujuan untuk :

a) Mengendalikan waktu penggunaan ruang jalan agar tidak

bersama-sama dengan perjalanan masyarakat pada periode waktu

sibuk;

Page 77: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Strategi dan Arah Kebijakan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab V-7

b) Pengendalian lintasan yang dapat digunakan oleh angkutan

barang terutama ditujukan untuk melindungi jalan-jalan dan

lingkungan dari kerusakan;

c) Penentuan lokasi parkir untuk berhenti di pinggir jalan dan

penentuan waktu dan lokasi untuk kegiatan bongkar muat barang

atau perlu diberlakukan kebijakan sistem logistik;

d) Penyediaan terminal angkutan barang multimoda berbasis Transit

Oriented Development (TOD);

e) Pengendalian muatan lebih angkutan barang dan dimensi

kendaraan.

5.1.4. Manajemen Terminal

Terminal merupakan simpul dalam sistem jaringan transportasi

jalan yang berfungsi pokok sebagai pelayanan umum, yaitu tempat

untuk naik/turun penumpang dan bongkar muat barang, pengendalian

lalu lintas kendaraan umum serta sebagai tempat perpindahan intra

dan antar moda transportasi.

Untuk mendukung fungsi terminal tersebut, langkah yang dilakukan

yaitu :

a) Menentukan lokasi yang strategis untuk terminal penumpang dan

terminal barang;

b) Pembangunan terminal terpadu berbasis Transit Oriented

Development (TOD);

c) Mendorong peran sektor swasta dalam penyediaan dan

pembangunan terminal.

5.1.5. Manajemen Tata Ruang

5.1.5.1. Penetapan tata ruang

Penyusunan dan penetapan kebijakan transportasi wilayah

sangat berkaitan erat dengan penetapan kebijakan tata ruang wilayah

dan wilayah penyangga. Penataan berbagai pusat kegiatan dan

pemukiman serta kepentingan masyarakat secara tepat dan baik akan

Page 78: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Strategi dan Arah Kebijakan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab V-8

membantu memudahkan perencanaan dan pengaturan transportasi

secara baik.

a) Penetapan lokasi sarana dan prasarana transportasi pada RTRW

wilayah Provinsi Banten;

b) Pengembangan transportasi harus sesuai dengan struktur dan pola

ruang.

5.1.5.2. Penyebaran pusat kegiatan

Penyebaran pusat kegiatan ke berbagai lokasi di wilayah harus

sesuai dengan karakteristik daerah dan rencana pengembangan

perekonomian berdampak :

a) Menghindari terjadinya pemusatan beban jalan pada suatu

jaringan jalan tertentu;

b) Mempersingkat waktu tempuh perjalanan;

c) Perencanaan pengembangan angkutan penumpang pada pusat

kegiatan tersebut.

5.1.6. Manajemen Lingkungan

Kendaraan bermotor memberikan kontribusi penting bagi

berbagai masalah lingkungan seperti polusi udara, polusi kebisingan,

polusi getaran dan lainnya. Untuk mengatasi ini perlu dilakukan

langkah-langkah sebagai berikut :

a) Melakukan pengecekan laik jalan kendaraan bermotor (ram-

check) pada kendaraan angkutan barang/penumpang;

b) Menetapkan ambang batas gas buang kendaraan;

c) Mengurangi kadar timbal dalam bahan bakar minyak;

d) Penggunaan kendaraan bermotor berbahan bakar gas;

e) Melarang kendaraan berat memasuki perumahan/pemukiman;

f) Penegakan hukum yang berlaku;

g) Pengaturan APILL dengan sistem ATCS;

h) Manajemen pengelolaan parkir;

i) Penyelenggaraan angkutan massal BRT;

Page 79: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Strategi dan Arah Kebijakan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab V-9

j) Peremajaan angkutan umum;

k) Cara berkendara yang ekonomis (Smart Driving/Eco Drivng);

l) Penyelenggaraan Car Free Day (CFD).

5.1.7. Manajemen Sumber Daya Manusia

Manusia sebagai pengguna jasa transportasi sangat mutlak

untuk ditingkatkan. Hal ini disebabkan masih rendahnya disiplin

pemakai jalan dan kemampuan petugas operasional di lapangan.

Langkah langkah yang dilakukan antara lain :

a) Memberikan penyuluhan tentang keselamatan berlalu lintas di

jalan;

b) Meningkatkan kualitas pengusaha angkutan umum;

c) Meningkatkan kualitas petugas operasional;

d) Meningkatkan kualitas sekolah mengemudi;

e) Memperketat seleksi untuk memperoleh SIM;

f) Menindak tegas setiap pelanggaran terhadap peraturan yang

berlaku.

Page 80: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Rencana Program dan Kegiatan serta Pendanaann

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab VI-1

BAB VI

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN

6.1. PROGRAM DAN KEGIATAN

Program Dinas Perhubungan Provinsi Banten tahun 2017-2022 adalah :

1) Program Tata Kelola Pemerintah Daerah;

2) Program Peningkatan Pelayanan Penyelenggaraan Perhubungan;

3) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Perhubungan;

4) Program Pengendalian dan Pengamanan Lalilintas;

5) Program Peningkatan Pelayanan Perhubungan;

6) Program Peningkatan Pelayanan Perhubungan Laut dan Udara.

Kegiatan adalah bagian dari program, dan terdiri dari sekumpulan tindakan

pengerahan sumberdaya, baik yang berupa personil (SDM), barang/jasa dan modal

termasuk peralatan dan teknologi, dana, atau kombinasi dari beberapa atau kesemua

jenis sumberdaya tersebut sebagai masukan (input) untuk menghasilkan keluaran

(output) dalam bentuk barang/jasa.

Program / Kegiatan dan Indikasi Kinerja Dinas Perhubungan dapat dilihat pada

tabel 6.1. dan matrik rencana program, kegiatan, dan pendanaan Dinas Perhubungan

Provinsi Banten Tahun 2017-2022 dapat dilihat pada tabel 6.2. sebagai berikut :

Page 81: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Tabel 6.1

. Pro

gra

m I

ndik

ato

r Kin

erj

a P

rogra

m, Kegia

tan

Pro

gra

m /

Ke

gia

tan

In

dik

ato

r P

rog

ram

(O

utc

om

e)

da

n

In

dik

ato

r K

eg

iata

n (

Ou

tpu

t)

Sa

sa

ran

Kin

erj

a

Pro

gra

m /

Ke

gia

tan

S

asa

ran

Kin

erj

a S

ub

Ke

gia

tan

1

2

3

4

1.

Pro

gra

m :

Tata

Kelo

la

Pem

erinta

han

Din

as

Perh

ubungan

1.

Capaia

n k

ese

suaia

n d

engan P

ara

mete

r

penila

ian d

okum

en p

ere

nca

naan,

evalu

asi

dan p

ela

pora

n p

era

ngkat

daera

h

Menin

gkatn

ya P

ela

yanan

Perk

anto

ran

(Jm

l dokum

en p

ere

nca

naan e

valu

asi

dan

pela

pora

n p

era

ngkat

daera

h y

ang s

esu

ai

para

mete

r)/(

Jml dokum

en p

ere

nca

naan e

valu

asi

dan p

ela

pora

n p

era

ngkat

daera

h y

ang d

isusu

n)

x

100 %

2.

Pers

enta

se S

ara

na P

rasa

rana P

erk

anto

ran

yang m

endukung k

ela

nca

ran t

ugas

dan

fungsi

adm

inis

trasi

pera

ngkat

daera

h

(Jm

l Penyedia

an D

ukungan S

ara

na P

rasa

rana d

an

Adm

inis

trasi

Perk

anto

ran)/

(Jm

l Penyedia

an

Dukungan S

ara

na P

rasa

rana d

an A

dm

inis

trasi

Perk

anto

ran y

ang t

ers

edia

) x 1

00 %

3.

Pers

enta

se t

erw

uju

dnya p

enin

gkata

n

kapasi

tas

sum

berd

aya A

para

tur

yang

mendukung k

ela

nca

ran t

ugas

dan f

ungsi

SKPD

(Jm

l Apara

tur

yang m

endapat

sert

ifik

at

pada

tahun n

)/(J

ml Apara

tur

yang m

engik

uti p

ela

tihan

pada t

ahun n

) x

100 %

4.

Pers

enta

se t

erw

uju

dnya p

enata

usa

ha

keuangan d

an p

enca

paia

n k

inerj

a p

rogra

m

yang m

endukung y

ang m

endukung

kela

nca

ran t

ugas

dan f

ungsi

SKPD

(Jum

lah L

apora

n y

ang s

esu

ai SAP)/

(Jum

lah

dokum

en lapora

n)

x 1

00 %

1.1

. Pere

nca

naan,

Evalu

asi

dan

Pela

pora

n

Ters

usu

nnya

Dokum

enPere

nca

naan,

Evalu

asi

danPela

pora

n

yang e

fektif

dan t

eru

kur

1.

Penyusu

nan L

apora

n E

valu

asi

dan

Pengendalia

n K

egia

tan

Ju

mla

h D

okum

en P

enyusu

nan L

apora

n E

valu

asi

Pro

gra

m d

an K

egia

tan 3

dokum

en t

iap t

ahun

2.

Penyusu

nan P

ere

nca

naan P

rogra

m d

an

Kegia

tan T

ahunan

Ju

mla

h D

okum

en P

ere

nca

naan P

rogra

m d

an

Kegia

tan T

ahunan 9

dokum

en t

iap t

ahun

3.

Penyusu

nan L

apora

n E

valu

asi

dan

Pengendalia

n

Ju

mla

h D

okum

en P

enyusu

nan L

apora

n E

valu

asi

dan P

engendalia

n 1

2 d

okum

en t

iap t

ahun

4.

Monitoring d

an E

valu

asi

Jum

lah D

okum

en M

onitoring d

an E

valu

asi

4

triw

ula

n

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab VI-2

Page 82: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Pro

gra

m /

Ke

gia

tan

In

dik

ato

r P

rog

ram

(O

utc

om

e)

da

n

In

dik

ato

r K

eg

iata

n (

Ou

tpu

t)

Sa

sa

ran

Kin

erj

a

Pro

gra

m /

Ke

gia

tan

S

asa

ran

Kin

erj

a S

ub

Ke

gia

tan

1

2

3

4

5.

Penyedia

an D

ata

dan I

nfo

rmasi

Pem

bangunan

Ju

mla

h D

okum

en D

ata

dan I

nfo

rmasi

Pem

bangunan 6

dokum

en

6.

Penyusu

nan R

enst

ra

D

okum

en R

enst

ra b

erikutn

ya p

ada t

ahun 2

022

1.2

. Penyedia

an

Bara

ng J

asa

,

Pengadaan d

an

Pem

elih

ara

an

Sara

na P

rasa

rana

Perk

anto

ran

Ters

edia

nya P

enyedia

an

Bara

ng J

asa

, Pengadaan

dan P

em

elih

ara

an S

ara

na

Pra

sara

na P

erk

anto

ran

sesu

ai dengan k

ebutu

han

dan R

KBM

D s

ert

a e

fektif

7.

Penyedia

an B

ara

ng d

an J

asa

Perk

anto

ran

Ju

mla

h 1

Kegia

tan P

enyedia

an B

ara

ng d

an J

asa

Perk

anto

ran (

2020 1

2 B

ula

n, 2021 1

2 b

ula

n,2

022

12 b

ula

n )

8.

Pengadaan S

ara

na d

an P

rasa

rana K

anto

r

Jum

lah 1

Kegia

tan P

engadaan S

ara

na P

rasa

rana

Kanto

r (2

020 1

2Bula

n,

2021 1

2 b

ula

n, 2022

12bula

n)

9.

Pem

elih

ara

an S

ara

na d

an P

rasa

rana K

anto

r

Jum

lah 1

Kegia

tan P

em

elih

ara

an S

ara

na d

an

Pra

sara

na K

anto

r(2020 1

2 B

ula

n,

2021 1

2

bula

n,2

022 1

2 b

ula

n)

10. Koord

inasi

dan K

onsu

ltasi

Kedala

m d

an

Kelu

ar

Daera

h

Ju

mla

h P

ela

ksa

naan 1

kegia

tan K

oord

inasi

dan

Konsu

ltansi

Kedala

m d

an K

elu

ar

Daera

h (

202012

Bula

n,

2021 1

2 b

ula

n,

2022 1

2bula

n )

1.3

. Pela

yanan T

ata

Usa

ha p

ada U

PTD

Pengelo

laan

Pra

sara

na

Perh

ubungan

Terlaksa

nanya P

ela

yanan

Tata

Usa

ha P

erk

anto

ran

pada U

PTD

Pengelo

laan

Pra

sara

na P

erh

ubungan

11. Penyedia

an B

ara

ng d

an J

asa

Perk

anto

ran

Terlaksa

nanya P

ela

yanan T

ata

Usa

ha P

erk

anto

ran

pada U

PTD

Pengelo

laan P

rasa

rana P

erh

ubungan

12. Pengadaan S

ara

na d

an P

rasa

rana K

anto

r

Jum

lah 1

Kegia

tan P

engadaan S

ara

na d

an

Pra

sara

na K

anto

r pada U

PT u

ntu

k 1

2 b

ula

n

13. Pem

elih

ara

an S

ara

na d

an P

rasa

rana K

anto

r

Jum

lah 1

Kegia

tan P

em

elih

ara

an S

ara

na d

an

Pra

sara

na K

anto

r pada U

PT u

ntu

k 1

2 b

ula

n

Page 83: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Pro

gra

m /

Ke

gia

tan

In

dik

ato

r P

rog

ram

(O

utc

om

e)

da

n

In

dik

ato

r K

eg

iata

n (

Ou

tpu

t)

Sa

sa

ran

Kin

erj

a

Pro

gra

m /

Ke

gia

tan

S

asa

ran

Kin

erj

a S

ub

Ke

gia

tan

1

2

3

4

14. Koord

inasi

dan K

onsu

ltasi

Kedala

m d

an

Kelu

ar

Daera

h

Ju

mla

h 1

Kegia

tan K

oord

inasi

dan K

onsu

ltasi

Kedala

m d

an K

elu

a r

Daera

h p

ada U

PT u

ntu

k 1

2

bula

n

1.4

. Penin

gkata

n

Kapasi

tas

Apara

tur

Terlaksa

anya P

enin

gkata

n

Kapasi

tas

Apara

tur

sesu

ai

atu

ran d

an k

ebutu

han

15. Fasi

litasi

Adm

inis

trasi

Kepegaw

aia

n

Ju

mla

h D

okum

en A

dm

inis

trasi

Kepegaw

aia

n 1

kegia

tan

16. Penin

gkata

n K

om

pete

nsi

Apara

tur

Ju

mla

h P

ela

ksa

naan P

enin

gkata

n K

om

pete

nsi

Apara

tur

3 k

egia

ta

1.5

. Penin

gkata

n

Pengelo

laan

Kears

ipan d

an

Pela

yanan

Perp

ust

akaan

Terlaksa

nanya P

engelo

laan

Kears

ipan d

an P

ela

yanan

Perp

ust

akaan

17. Pengelo

laan K

ears

ipan d

an P

ela

yanan

Perp

ust

akaan

18. Pengelo

laan K

ears

ipan D

inam

is S

KPD

Jum

lah P

engelo

laan K

ears

ipan D

inam

is S

KPD

1

kegia

tan

1.6

. Penyusu

nan

Lapora

n K

inerj

a

Keuangan d

an

Nera

ca A

set

Ters

usu

nnya L

apora

n

Kin

erj

a K

euangan d

an

Nera

ca A

set

yang

Akunta

bel, E

fektif,

dan

efisi

en

19. Penyusu

nan D

ok L

apora

n K

euangan

Ju

mla

h D

okum

en lapora

n k

euangan y

ang

Akunta

nbel

20. Penyusu

nan T

indak L

anju

t H

asi

l

Pem

eriksa

an (

TLH

P)

Apara

t Pengaw

as

Inst

ansi

Pem

erinta

h (

APIP

)

Ju

mla

h D

okum

en T

indak L

anju

t H

asi

l Pem

eriksa

an

(TLH

P)

Apara

t Pengaw

as

Inst

ansi

Pem

erinta

h

(APIP

)

21. Penyusu

nan D

ok L

apora

n P

aja

k

Ju

mla

h D

okum

en L

apora

n P

aja

k

2.

Pro

gra

m :

Penin

gkata

n

Pela

yanan

M

enin

gkatn

ya k

ualit

as

penyele

nggara

an

transp

ort

asi

5.

Pers

enta

se P

ere

nca

naan T

ransp

ort

asi

yang

ditera

pkan

(jum

lah d

okum

en p

ere

nca

naan t

ransp

ort

asi

yang

ditera

pkan)/

(jum

lah d

okum

en p

ere

nca

naan y

ang

ters

edia

) x 1

00%

Page 84: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Pro

gra

m /

Ke

gia

tan

In

dik

ato

r P

rog

ram

(O

utc

om

e)

da

n

In

dik

ato

r K

eg

iata

n (

Ou

tpu

t)

Sa

sa

ran

Kin

erj

a

Pro

gra

m /

Ke

gia

tan

S

asa

ran

Kin

erj

a S

ub

Ke

gia

tan

1

2

3

4

Penyele

nggara

an

Perh

ubungan

2.1

. Pere

nca

naan d

an

Pengem

bangan

Jaringan

Tra

nsp

ort

asi

Ters

usu

nnya D

ok

Pere

nca

naan d

an

Pengem

bangan J

aringan

Tra

nsp

ort

asi

22. Pere

nca

naan, Pem

bangunan d

an

Pengem

bangan J

aringan T

ransp

ort

asi

berb

asi

s Ja

lan d

an R

el

Ju

mla

h D

okum

en P

ere

nca

naan,

Pem

bangunan

dan P

engem

bangan J

aringan T

ransp

ort

asi

berb

asi

s Ja

lan d

an R

el

2.2

. Pengem

bangan

Pra

sara

na

Tra

nsp

ort

asi

Ters

usu

nnya D

ok

Pengem

bangan P

rasa

rana

Tra

nsp

ort

asi

23. Pere

nca

naan, Pem

bangunan d

an

Pengem

bangan P

rasa

rana T

ransp

ort

asi

Berb

asi

s Ja

lan d

an R

el

Ju

mla

h D

okum

en P

engem

bangan P

rasa

rana

Tra

nsp

ort

asi

2.3

. Pengem

bangan

Sara

na

Tra

nsp

ort

asi

dan

Kele

ngkapan J

ala

n

Ters

usu

nnya D

ok

Pengem

bangan S

ara

na

Tra

nsp

ort

asi

dan

Kele

ngkapan J

ala

n

24. Pere

nca

naan P

enata

an d

an P

engem

bangan

Sara

na T

ransp

ort

asi

dan K

ele

ngkapan J

ala

n

Berb

asi

s Ja

lan

Ju

mla

h D

okum

en P

engem

bangan S

ara

na

Tra

nsp

ort

asi

dan K

ele

ngkapan J

ala

n

3.

Pro

gra

m :

Pengendalia

n d

an

Pengam

anan L

alu

Lin

tas

6.

Pers

enta

se P

engendalia

n,

penert

iban d

an

pengaw

asa

n p

enyela

nggara

an a

ngkuta

n

Menin

gkatn

ya K

ete

rtib

an

Lalu

Lin

tas

(jum

lah p

engatu

ran,

pengendalia

n d

an p

enert

iban

lalu

lin

tas

pada r

uas

jala

n p

rovin

si y

ang

dila

kukan)/

(jum

lah p

engatu

ran,p

engendalia

n d

an

penert

iban lalu

linta

s pada r

uas

jala

n p

rovin

si y

ang

direnca

nakan)

x 1

00%

7.

Pers

enta

se K

ete

rsedia

an d

an P

em

elih

ara

an

Perlengkapan J

aringan J

ala

n

(jum

lah K

egia

tan M

anaje

menRekayasa

Lalu

Lin

tas

Jala

n d

an p

erlengkapan jaringan jala

n

realis

asi

)/(j

um

lah K

egia

tan M

anaje

men R

ekayasa

Lalu

Lin

tasJ

ala

n d

an p

erlengkapan jaringan jala

n

direnca

nakan)

x 1

00%

Page 85: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Pro

gra

m /

Ke

gia

tan

In

dik

ato

r P

rog

ram

(O

utc

om

e)

da

n

In

dik

ato

r K

eg

iata

n (

Ou

tpu

t)

Sa

sa

ran

Kin

erj

a

Pro

gra

m /

Ke

gia

tan

S

asa

ran

Kin

erj

a S

ub

Ke

gia

tan

1

2

3

4

8.

Pers

enta

se P

enin

gkata

n K

ese

lam

ata

n

Lalu

linta

s

(jum

lah p

enyele

nggara

an k

ese

lam

ata

n lalu

linta

s

tahun-n

)/(j

um

lah p

enyele

nggara

an k

ese

lam

ata

n

lalu

linta

s yang d

irenca

nakan)

x 1

00%

3.1

. Penyele

nggara

an

Kese

lam

ata

n L

alu

Lin

tas

Jala

n

Terlaksa

nanya

Penyele

nggara

an

Kese

lam

ata

n L

alu

Lin

tas

Jala

n

25. Bin

a K

ese

lam

ata

n L

alu

linta

s Ja

lan

Ju

mla

h P

ela

ksa

naan k

egia

tan B

ina K

ese

lam

ata

n

Lalu

linta

s Ja

lan

26. Penin

gkata

n K

ese

lam

ata

n L

alu

linta

s Ja

lan

Ju

mla

h K

egia

tan P

enin

gkata

n K

ese

lam

ata

n

Lalu

linta

s Ja

lan

3.2

. Manaje

men d

an

Rekayasa

Lalu

Lin

tas

Jala

Terlaksa

nanya M

anaje

men

dan R

ekayasa

Lalu

Lin

tas

Jala

n

27. M

anaje

men d

an R

ekayasa

Lalu

Lin

tas

Jala

n

Ju

mla

h P

ela

ksa

naan M

anaje

men d

an r

ekayasa

la

lulin

tas

Jala

n

28. Penyedia

an P

erlengkapan J

ala

n

Ju

mla

h P

enyedia

an P

erlengkapan J

ala

n

3.3

. Manaje

men d

an

Rekayasa

Lalu

Lin

tas

Jala

n

(DAK)

Terlaksa

nanya M

anaje

men

dan R

ekayasa

Lalu

Lin

tas

Jala

n (

DAK)

29. M

anaje

men d

an R

ekayasa

Lalu

Lin

tas

Jala

n

(DAK)

Ju

mla

h k

egia

tan M

anaje

men d

an R

ekayasa

Lalu

Lin

tas

Jala

n (

DAK)

3.4

. Pengendalia

n d

an

Penyele

nggara

an

Lalu

lin

tas

Jala

n

Terlaksa

nanya K

egia

tan

Pengendalia

n d

an

Penyele

nggara

an L

alu

linta

s Ja

lan

30. Pengendalia

n A

ngkuta

n B

ara

ng /

Penum

pang

Ju

mla

h P

ela

ksa

naan P

engendalia

n A

ngkuta

n

Bara

ng /

Penum

pang

31. Pengatu

ran L

alu

Lin

tas

Ju

mla

h k

egia

tan p

engatu

ran lalu

linta

s

Page 86: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Pro

gra

m /

Ke

gia

tan

In

dik

ato

r P

rog

ram

(O

utc

om

e)

da

n

In

dik

ato

r K

eg

iata

n (

Ou

tpu

t)

Sa

sa

ran

Kin

erj

a

Pro

gra

m /

Ke

gia

tan

S

asa

ran

Kin

erj

a S

ub

Ke

gia

tan

1

2

3

4

4.

Pro

gra

m :

Penin

gkata

n

Pela

yanan

Perh

ubungan

9.

Pers

enta

se P

engelo

laan P

ela

buhan

Pengum

pan R

egio

nal

Menin

gkatn

ya p

ela

yanan

penyele

nggara

an

transp

ort

asi

(jum

lah p

ela

buhan p

engum

pan r

egio

nal yang

dik

elo

la)/

(jum

lah P

ela

buhan p

engum

pan r

egio

nal

yang t

ers

edia

) x 1

00%

10.

Pers

enta

se P

enyele

nggara

an P

ela

yanan

Sara

na T

ransp

ort

asi

Dara

t

(jum

lah P

ela

yanan A

dm

inis

trasi

,Pengaw

asa

n

Angkuta

n d

an P

engelo

laan T

erm

inal Tip

e B

yang

terlayani)/(

jum

lah P

ela

yanan A

dm

inis

trasi

,

Pengaw

asa

n A

ngkuta

n d

an P

engelo

laanTerm

inal

Tip

e B

yang d

irenca

nakan)

x 1

00%

4.1

. Pengelo

laan

Pra

sara

na

Perh

ubungan L

aut

Terlaksa

nanya k

egia

tan

Pengelo

laan P

rasa

rana

Perh

ubungan L

aut

32. Pengelo

laan 2

(dua)

Pela

buhan P

engum

pan

Regio

nal/PPR

Ju

mla

h P

engelo

laan P

ela

buhan P

engum

pan

Regio

nal (2

020 1

PPR, 2021-2

022 2

PPR)

4.2

. Pengelo

laan

Sara

na

Perh

ubungan

Dara

t dan

Pengendalia

n

Opera

sional

Angkuta

n p

ada

UPTD

Pengelo

laan

Pra

sara

na

Perh

ubungan

Terlaksa

nanya K

egia

tan

Pengelo

laan S

ara

na

Perh

ubungan

33. Penin

gkata

n P

ela

yanan d

an P

engaw

asa

n

Angkuta

n

Ju

mla

h 2

Kegia

tan P

enin

gkata

n P

ela

yanan d

an

Pengaw

asa

n A

ngkuta

n

34. Pengelo

laan T

erm

inal Tip

e-B

Jum

lah 1

kegia

tan P

engelo

laan T

erm

inal Tip

e-B

5.

Pro

gra

m :

Penin

gkata

n

Sara

na d

an

Pra

sara

na

Perh

ubungan

11.

Pro

senta

se P

em

enuhan k

ebutu

han a

ngkuta

n

mass

al

Menin

gkatn

ya S

ara

na d

an

pra

sara

na t

ransp

ort

asi

dara

t

(jum

lah T

rayek s

ara

na t

ransp

ort

asi

pada r

uas

jala

n p

rovin

si t

erlayani)/(

jum

lah T

rayek s

ara

na

transp

ort

asi

pada r

uas

jala

n p

rovin

si

direnca

nakan)

x 1

00%

12.

Pers

enta

se k

ete

rsedia

an d

an p

em

elih

ara

an

Pra

sara

na T

ransp

ort

asi

(j

um

lah p

em

bangunan d

an p

em

elih

ara

an

pra

sara

na s

impul tr

ansp

ort

asi

yang

ters

edia

)/(j

um

lah p

em

bangunan d

an

Page 87: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Pro

gra

m /

Ke

gia

tan

In

dik

ato

r P

rog

ram

(O

utc

om

e)

da

n

In

dik

ato

r K

eg

iata

n (

Ou

tpu

t)

Sa

sa

ran

Kin

erj

a

Pro

gra

m /

Ke

gia

tan

S

asa

ran

Kin

erj

a S

ub

Ke

gia

tan

1

2

3

4

pem

elih

ara

an p

rasa

rana s

impul tr

ansp

ort

asi

yang

dib

utu

hkan)

x 1

00%

13.

Pers

enta

se P

enin

gkata

n K

ese

lam

ata

n

Perk

ere

taapia

n

(j

um

lah p

rasa

rana k

ese

lam

ata

n p

erk

ere

taapia

n

yang t

ers

edia

)/(j

um

lah p

rasa

rana k

ese

lam

ata

n

perk

ere

taapia

n y

ang d

ibutu

hkan)

x 1

00%

5.1

. Penin

gkata

n

Pela

yanan

Angkuta

n B

ara

ng

dan K

ere

ta A

pi

T

erl

aksan

an

ya

Pen

ingka

tan

Pe

laya

nan

A

ng

kuta

n B

ara

ng d

an

Kere

ta A

pi

35. Penin

gkata

n S

ara

na d

an P

rasa

rana

Perk

ere

taapia

n

Jum

lah 3

ke

gia

tan

Pe

nin

gka

tan S

ara

na d

an

Pra

sara

na P

erk

ere

taa

pia

n

36. Penata

an A

ngkuta

n B

ara

ng

Jum

lah P

ela

ksana

an 1

Ke

gia

tan P

em

bin

aan

o

pera

tor

An

gkuta

n B

ara

ng

5.2

. Penin

gkata

n

Pela

yanan

Angkuta

n

Penum

pang

Terlaksa

nanya

Penin

gkata

nPela

yanan

Angkuta

n P

enum

pang

37. Penata

an A

ngkuta

n P

enum

pang

Ju

mla

h 3

Kegia

tan P

enata

an A

ngkuta

n

Penum

pang

38. O

pera

sionalis

asi

bis

Jum

lah P

ela

ksa

naan 1

kegia

tan o

pera

sionalis

asi

bis

5.3

. Pem

bangunan d

an

Penata

an S

ara

na

Pra

sara

na

Terlaksa

nanya

Pem

bangunan

danPenata

an S

ara

na

Pra

sara

na

39. Pem

bangunan P

rasa

rana P

erh

ubungan

Ju

mla

h P

em

bangunan d

an P

enata

an S

ara

na

Perh

ubungan 2

020 (

1 k

egia

tan)

2021-2

022 (

2

kegia

tan)

40. Pem

bangunan S

DM

dan P

engaw

asa

n

Sara

na P

erh

ubungan

Ju

mla

h P

em

bangunan d

an P

enata

an S

ara

na

Perh

ubungan (

3 k

egia

tan)

6.

Pro

gra

m :

Penin

gkata

n

Pela

yanan

M

enin

gkatn

ya k

ualit

as

pela

yanan p

erh

ubungan

laut

dan u

dara

14.

Pers

enta

se K

ete

rsedia

andan P

engaw

asa

n

Kepela

buhanan

(jum

lah p

engem

bangan p

ela

buhan p

engum

pan

regio

nal ta

hun-n

)/(j

um

lah p

engem

bangan

Page 88: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Pro

gra

m /

Ke

gia

tan

In

dik

ato

r P

rog

ram

(O

utc

om

e)

da

n

In

dik

ato

r K

eg

iata

n (

Ou

tpu

t)

Sa

sa

ran

Kin

erj

a

Pro

gra

m /

Ke

gia

tan

S

asa

ran

Kin

erj

a S

ub

Ke

gia

tan

1

2

3

4

Perh

ubungan L

aut

dan U

dara

pela

buhan p

engum

pan r

egio

nal yang d

ibutu

hkan)

x 1

00%

15.

Pers

enta

se P

engendalia

n,P

enert

iban d

an

Pengaw

asa

n K

ese

lam

ata

n P

ela

yara

n

(j

um

lah p

engendalia

n,

penert

iban d

an

pengaw

asa

n k

ese

lam

ata

n a

ngkuta

n p

ela

yara

n

tahun-n

)/(

jum

lah p

engendalia

n,

penert

iban d

an

pengaw

asa

n k

ese

lam

ata

n a

ngkuta

n p

ela

yara

n

direnca

nakan)

x 1

00%

6.1

. Penyele

nggara

an

Kese

lam

ata

n

Pela

yara

n d

an

Pengendalia

n

Pem

anta

uan

Angkuta

n L

aut

Terlaksa

nanya

Penyele

nggara

an

Kese

lam

ata

n P

ela

yara

n

dan P

engendalia

n

Angkuta

n L

aut

41. Pem

anta

uan d

an P

engendalia

n A

ngkuta

n

Laut

Ju

mla

h K

egia

tan P

em

anta

uan d

an P

engendalia

n

Angkuta

n L

aut

42. Pem

bin

aan K

ese

lam

ata

n P

ela

yara

n

Ju

mla

h K

egia

tan P

em

bin

aan K

ese

lam

ata

n

Pela

yara

n

6.2

. Pere

nca

naan

Pem

bangunan d

an

Pengem

bangan

Pela

buhan L

aut

dan

Penyebera

ngan

Terlaksa

nanya K

egia

tan

Pere

nca

naan

Pem

bangunan d

an

Pengem

bangan P

ela

buhan

Lautd

an P

enyebera

ngan

43. Pem

bangunan d

an P

engem

bangan

Kepela

buhanan

Ju

mla

h d

okum

en K

ajianPengem

bangan P

PR

Labuan d

an K

ara

ngantu

44. Pengendalia

n P

enyele

nggara

an k

egia

tan

Kepela

buhanan d

an A

SD

P

Ju

mla

h p

ela

ksa

naan k

egia

tan p

em

anta

uan

kepela

buhanan d

an A

SD

P

6.3

. Penyele

nggara

an

Kese

lam

ata

n

Penerb

angan

Terlaksa

nanya k

egia

tan

Penyele

nggara

an

Kese

lam

ata

n P

enerb

angan

45. Koord

inasi

Dan F

asi

litasi

Kese

lam

ata

n

Kaw

asa

n O

pera

si P

enerb

angan

ju

mla

h 1

kegia

tan P

enyedia

an P

erlengkapan

Pera

mbuan d

iKaw

asa

n K

ese

lam

ata

n O

pera

sional

Penerb

angan

Page 89: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

PE

RIO

DE

: 2

017-

2022

Din

as P

erh

ub

un

gan

SA

TK

ER

:12

0901

Tu

juan

Sas

aran

Ind

ikat

or

Sas

aran

Ko

de

Pro

gra

m /

Keg

iata

n

Ind

ikat

or

Kin

erja

Pro

gra

m (

Ou

tco

me)

dan

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t)

Dat

a C

apai

anP

ada

Tah

un

Aw

alP

eren

can

aan

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tah

un

-1T

ahu

n-2

Tah

un

-3T

ahu

n-4

Tah

un

-6K

on

dis

i Kin

erja

Pad

a A

khir

Per

iod

e R

enst

ra S

KP

D

Tar

get

Kin

erja

Pro

gra

m d

an K

eran

gka

Pen

dan

aan

Sas

aran

Kin

erja

Pro

gra

m /

Keg

iata

nS

asar

an K

iner

jaS

ub

Keg

iata

n

Mew

uju

dka

n k

elem

bag

aan

Din

asP

erh

ub

un

gan

yan

g b

erak

hla

kul

kari

mah

den

gan

efe

ktif

, efi

sien

,tr

ansp

aran

dan

aku

nta

bel

ser

taap

arat

ur

yan

g b

erin

teg

rita

s d

alam

mel

ayan

i mas

yara

kat

Men

ing

katn

ya P

enye

len

gg

araa

nP

emer

inta

han

yan

g A

kun

tab

el,

Efe

ktif

, dan

efi

sien

1209

.01

Pro

gra

m T

ata

Kel

ola

Pem

erin

tah

an D

inas

Per

hu

bu

ng

an

3C

apai

an S

AK

IP (

Sis

tem

Aku

nta

bili

tas

Kin

erja

Inst

ansi

Pem

erin

tah

) O

PD

Men

ingk

atny

a P

elay

anan

Per

kant

oran

1In

dek

s K

epu

asan

Mas

yara

kat

2,80

3,00

0,00

0,00

0,00

3,00

2.5

Ska

la

2C

apai

an k

eses

uai

an d

eng

anP

aram

eter

pen

ilaia

nd

oku

men

per

enca

naa

n,

eval

uas

i dan

pel

apo

ran

per

ang

kat

dae

rah

3P

erse

nta

se S

aran

aP

rasa

ran

a P

erka

nto

ran

yan

g m

end

uku

ng

kela

nca

ran

tu

gas

dan

fun

gsi

ad

min

istr

asi

per

ang

kat

dae

rah

0,00

0,00

100,

0010

0,00

100,

0010

0,00

0 %

(Jm

l Pen

yedi

aan

Duk

unga

n S

aran

aP

rasa

rana

dan

Adm

inis

tras

iP

erka

ntor

an)/

(Jm

l Pen

yedi

aan

Duk

unga

n S

aran

a P

rasa

rana

dan

Adm

inis

tras

i Per

kant

oran

yan

gte

rsed

ia)

x 10

0 %

4P

erse

nta

se t

erw

uju

dn

yap

enin

gka

tan

kap

asit

assu

mb

erd

aya

Ap

arat

ur

yan

gm

end

uku

ng

kel

anca

ran

tug

as d

an f

un

gsi

SK

PD

0,00

0,00

100,

0010

0,00

100,

0010

0,00

0 %

(Jm

l Apa

ratu

r ya

ng m

enda

pat

sert

ifika

t pad

a ta

hun

n)/(

Jml

Apa

ratu

r ya

ng m

engi

kuti

pela

tihan

pada

tahu

n n

) x

100

%

5P

erse

nta

se t

erw

uju

dn

yap

enat

a u

sah

a ke

uan

gan

dan

pen

cap

aian

kin

erja

pro

gra

mya

ng

men

du

kun

g y

ang

men

du

kun

g k

elan

cara

ntu

gas

dan

fu

ng

si S

KP

D

0,00

0,00

100,

0010

0,00

100,

0010

0,00

0 %

(Jum

lah

Lapo

ran

yang

ses

uai

SA

P)/

(Jum

lah

doku

men

lapo

ran)

x10

0 %

1209

.120

901.

00.0

1.00

1P

enyu

sun

an L

apo

ran

Kin

erja

Keu

ang

an d

an N

erac

a A

set

137.

000.

000,

0050

0.00

0.00

0,00

600.

000.

000,

0065

0.00

0.00

0,00

700.

000.

000,

002.

587.

000.

000,

001

Pen

yusu

nan

Do

k L

apo

ran

Keu

ang

an46

,00

46,0

08,

008,

008,

0011

6,00

46 d

oku

men

Jum

lah

Dok

umen

lapo

ran

keua

ngan

yan

g A

kunt

anbe

l2

Pen

yusu

nan

Tin

dak

Lan

jut

Has

il P

emer

iksa

an (

TL

HP

)A

par

at P

eng

awas

Inst

ansi

Pem

erin

tah

(A

PIP

)

0,00

9,00

2,00

2,00

2,00

19,0

04

do

kum

enJu

mla

h D

okum

en T

inda

k La

njut

Has

il P

emer

iksa

an (

TLH

P)

Apa

rat

Pen

gaw

as In

stan

si P

emer

inta

h(A

PIP

)

3P

enyu

sun

an D

ok

Lap

ora

nP

ajak

49,0

050

,00

3,00

3,00

3,00

108,

0048

do

kum

enJu

mla

h D

okum

en L

apor

an P

ajak

Ter

susu

nnya

Lap

oran

Kin

erja

Keu

anga

n da

n N

erac

a A

set

yang

Aku

ntab

el, E

fekt

if, d

an e

fisie

n.

1209

.120

901.

00.0

1.00

2P

eren

can

aan

, Eva

luas

i dan

Pel

apo

ran

470.

000.

000,

0099

0.00

0.00

0,00

1.35

0.00

0.00

0,00

1.38

0.00

0.00

0,00

1.41

0.00

0.00

0,00

5.60

0.00

0.00

0,00

1P

enyu

sun

an L

apo

ran

Eva

luas

i dan

Pen

gen

dal

ian

Keg

iata

n

3,00

3,00

3,00

3,00

3,00

15,0

03

do

kJu

mla

h D

okum

en P

enyu

suna

nLa

pora

n E

valu

asi

Pro

gram

dan

Keg

iata

n 3

doku

men

tiap

tahu

n

2P

enyu

sun

an P

eren

can

aan

Pro

gra

m d

an K

egia

tan

Tah

un

an

4,00

6,00

9,00

9,00

9,00

37,0

04

do

kJu

mla

h D

okum

en P

eren

cana

anP

rogr

am d

an K

egia

tan

Tah

unan

9do

kum

en ti

ap ta

hun

3P

enyu

sun

an L

apo

ran

Eva

luas

i dan

Pen

gen

dal

ian

24,0

024

,00

12,0

012

,00

12,0

084

,00

5 d

oku

men

Jum

lah

Dok

umen

Pen

yusu

nan

Lapo

ran

Eva

luas

i dan

Pen

gend

alia

n12

dok

umen

tiap

tahu

n4

Mo

nit

ori

ng

dan

Eva

luas

i4,

004,

004,

004,

004,

0020

,00

9 d

oku

men

Jum

lah

Dok

umen

Mon

itorin

g da

nE

valu

asi 4

triw

ulan

5P

enyu

sun

an R

enst

ra0,

000,

000,

000,

001,

001,

000

do

kum

enD

okum

en R

enst

ra b

erik

utny

a pa

data

hun

2022

6P

enye

dia

an D

ata

dan

Info

rmas

i Pem

ban

gu

nan

0,00

0,00

6,00

6,00

6,00

18,0

00

do

kum

enJu

mla

h D

okum

en D

ata

dan

Info

rmas

i Pem

bang

unan

6do

kum

en

Ter

susu

nnya

Dok

umen

Per

enca

naan

, Eva

luas

i dan

Pel

apor

an y

ang

efek

tif d

an te

ruku

r

1209

.120

901.

00.0

1.00

3P

eng

adaa

n S

aran

a P

rasa

ran

aK

anto

r37

7.84

5.10

5,00

3.23

0.00

0.00

0,00

0,00

0,00

0,00

3.60

7.84

5.10

5,00

0T

erla

ksan

anya

Pen

gad

aan

Sar

ana

Pra

sara

na

Kan

tor

2,00

7,00

0,00

0,00

0,00

9,00

0 u

nit

/pak

et

1P

eng

adaa

n K

end

araa

nO

per

asio

nal

1,00

1,00

0,00

0,00

0,00

2,00

0 U

nit

2P

eng

adaa

n P

eral

atan

Op

eras

ion

al L

apan

gan

0,00

6,00

0,00

0,00

0,00

6,00

0 P

aket

3P

emb

ang

un

an G

edu

ng

dan

Ban

gu

nan

Kan

tor

1,00

0,00

0,00

0,00

0,00

1,00

0 u

nit

Hal

. 1S

IMR

AL

/ 11

0 %

0,00

0,00

100,

0010

0,00

100,

0010

0,00

( J

ml d

okum

en p

eren

cana

anev

alua

si d

an p

elap

oran

per

angk

atda

erah

yan

g se

suai

par

amet

er)/

(Jm

l dok

umen

per

enca

naan

eval

uasi

dan

pel

apor

an p

eran

gkat

daer

ah y

ang

disu

sun

) x

100

%

Tabe

l 6.2

.P

RO

GR

AM

DA

N K

EG

IAT

AN

PR

IOR

ITA

S R

EN

ST

RA

SK

PD

Page 90: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Tu

juan

Sas

aran

Ind

ikat

or

Sas

aran

Ko

de

Pro

gra

m /

Keg

iata

n

Ind

ikat

or

Kin

erja

Pro

gra

m (

Ou

tco

me)

dan

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t)

Dat

a C

apai

anP

ada

Tah

un

Aw

alP

eren

can

aan

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tah

un

-1T

ahu

n-2

Tah

un

-3T

ahu

n-4

Tah

un

-6K

on

dis

i Kin

erja

Pad

a A

khir

Per

iod

e R

enst

ra S

KP

D

Tar

get

Kin

erja

Pro

gra

m d

an K

eran

gka

Pen

dan

aan

Sas

aran

Kin

erja

Pro

gra

m /

Keg

iata

nS

asar

an K

iner

jaS

ub

Keg

iata

n

1209

.120

901.

00.0

1.00

4P

emel

ihar

aan

Sar

ana

dan

Pra

sara

na

Kan

tor

1.51

2.58

4.72

0,00

1.40

0.00

0.00

0,00

0,00

0,00

0,00

2.91

2.58

4.72

0,00

0T

erp

elih

aran

ya S

aran

a d

anP

rasa

ran

a K

anto

r85

,00

85,0

00,

000,

000,

0017

0,00

0 u

nit

/pak

et

1P

emel

ihar

aan

Ged

un

g d

anB

ang

un

an K

anto

r4,

004,

000,

000,

000,

008,

000

Pak

et

2P

emel

ihar

aan

Ken

dar

aan

Op

eras

ion

al70

,00

70,0

00,

000,

000,

0014

0,00

0 U

nit

3P

emel

ihar

aan

Bar

ang

dan

Jasa

Per

kan

tora

n11

,00

11,0

00,

000,

000,

0022

,00

0 P

aket

1209

.120

901.

00.0

1.00

5P

enye

dia

an B

aran

g d

an J

asa

Per

kan

tora

n8.

233.

120.

000,

009.

808.

000.

000,

000,

000,

000,

0018

.041

.120

.000

,00

0T

ersd

ian

ya B

aran

g d

anJa

sa P

erka

nto

ran

70,0

073

,00

0,00

0,00

0,00

143,

000 K

egia

tan

/bu

lan

/pak

et

1O

per

asio

nal

Kan

tor

Tid

akT

etap

12,0

012

,00

0,00

0,00

0,00

24,0

00

Bu

lan

2P

enye

dia

an J

asa

Keb

ersi

han

Ged

un

g d

anH

alam

an (

Ou

tso

urc

hin

g)

1,00

0,00

0,00

0,00

0,00

1,00

0 P

aket

3P

enye

dia

an J

asa

Keb

ersi

han

Ged

un

g d

anH

alam

an (

Ou

tso

urc

hin

g)

4,00

8,00

0,00

0,00

0,00

12,0

00

Pak

et

4P

enye

dia

an B

ahan

Cet

ak4,

004,

000,

000,

000,

008,

000

Pak

et

5P

enye

dia

an M

akan

dan

Min

um

Kan

tor

12,0

012

,00

0,00

0,00

0,00

24,0

00

Bu

lan

6P

enye

dia

an P

rom

osi

dan

Pu

blik

asi

12,0

012

,00

0,00

0,00

0,00

24,0

00

Bu

lan

7P

enye

dia

an O

per

asio

nal

Jasa

Kan

tor

12,0

012

,00

0,00

0,00

0,00

24,0

00

Bu

lan

8P

elak

san

aan

HU

T B

ante

nd

an B

ante

n E

xpo

1,00

1,00

0,00

0,00

0,00

2,00

0 K

egia

tan

9P

enye

dia

an B

BM

12,0

012

,00

0,00

0,00

0,00

24,0

00

Bu

lan

1209

.120

901.

00.0

1.00

6P

enin

gka

tan

Kap

asit

as A

par

atu

r14

0.00

0.00

0,00

310.

000.

000,

0034

8.70

0.00

0,00

360.

000.

000,

0037

0.00

0.00

0,00

1.52

8.70

0.00

0,00

1P

eng

ajia

n R

uti

n11

,00

11,0

00,

000,

000,

0022

,00

0 B

ula

n

2B

elan

ja P

enin

gka

tan

Kea

hlia

n K

hu

sus

10,0

020

,00

0,00

0,00

0,00

30,0

00

Ora

ng

3S

enam

11,0

010

,00

0,00

0,00

0,00

21,0

00

Bu

lan

4F

asili

tasi

Ad

min

istr

asi

Kep

egaw

aian

0,00

0,00

1,00

1,00

1,00

3,00

0 K

egia

tan

Jum

lah

Dok

umen

Adm

inis

tras

iK

epeg

awai

an 1

keg

iata

n5

Pen

ing

kata

n K

om

pet

ensi

Ap

arat

ur

0,00

0,00

3,00

3,00

3,00

9,00

0 K

egia

tan

Jum

lah

Pel

aksa

naan

Pen

ingk

atan

Kom

pete

nsi A

para

tur

3 ke

giat

an

Ter

laks

aany

a P

enin

gkat

anK

apas

itas

Apa

ratu

r se

suai

atu

ran

dan

kebu

tuha

n

1209

.120

901.

00.0

1.00

7R

apat

Ko

ord

inas

i Ked

alam

dan

Kel

uar

Dae

rah

1.36

0.90

0.00

0,00

900.

000.

000,

000,

000,

000,

002.

260.

900.

000,

000

Ter

sed

ian

ya b

elan

ja R

apat

Ko

ord

inas

i Ked

alam

dan

Kel

uar

Dae

rah

12,0

012

,00

0,00

0,00

0,00

24,0

00

bu

lan

1R

apat

Ko

ord

inas

i Ked

alam

Dae

rah

12,0

012

,00

0,00

0,00

0,00

24,0

00

Bu

lan

2R

apat

Ko

ord

inas

i Kel

uar

Dae

rah

12,0

012

,00

0,00

0,00

0,00

24,0

00

Bu

lan

1209

.120

901.

00.0

1.00

8P

enin

gka

tan

Pen

gel

ola

anK

ears

ipan

dan

Pel

ayan

anP

erp

ust

akaa

n

25.0

00.0

00,0

015

0.00

0.00

0,00

200.

000.

000,

0025

0.00

0.00

0,00

200.

000.

000,

0082

5.00

0.00

0,00

1P

eng

elo

laan

Kea

rsip

an d

anP

elay

anan

Per

pu

stak

aan

1,00

1,00

0,00

0,00

0,00

2,00

0 K

egia

tan

2P

eng

elo

laan

Kea

rsip

anD

inam

is S

KP

D0,

000,

001,

001,

001,

003,

000

keg

iata

nJu

mla

h P

enge

lola

an K

ears

ipan

Din

amis

SK

PD

1 k

egia

tan

Ter

laks

anan

ya P

enge

lola

anK

ears

ipan

dan

Pel

ayan

anP

erpu

stak

aan

1209

.120

901.

00.0

1.00

9P

eng

adaa

n S

aran

a d

an P

rasa

ran

aK

anto

r p

ada

UP

T P

elay

anan

Per

hu

bu

ng

an D

arat

Ser

ang

450.

000.

000,

0035

0.00

0.00

0,00

0,00

0,00

0,00

800.

000.

000,

000

Ter

laks

anan

ya P

eng

adaa

nS

aran

a d

an P

rasa

ran

aK

anto

r p

ada

UP

T P

elay

anan

Per

hu

bu

ng

an D

arat

Ser

ang

5,00

5,00

0,00

0,00

0,00

10,0

00

pak

et

1P

eng

adaa

n A

lat

Per

alat

anK

anto

r5,

000,

000,

000,

000,

005,

004

Un

it

2P

eng

adaa

n A

lat

An

gku

tan

Dar

at B

erm

oto

r2,

000,

000,

000,

000,

002,

000

Un

it

3P

eng

adaa

n A

lat

Ru

mah

Tan

gg

a1,

000,

000,

000,

000,

001,

001

Pak

et

4P

eng

adaa

n M

eja

Dan

Ku

rsi

Ker

ja/R

apat

Pej

abat

2,00

0,00

0,00

0,00

0,00

2,00

0 P

aket

Hal

. 2S

IMR

AL

/ 11

Page 91: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Tu

juan

Sas

aran

Ind

ikat

or

Sas

aran

Ko

de

Pro

gra

m /

Keg

iata

n

Ind

ikat

or

Kin

erja

Pro

gra

m (

Ou

tco

me)

dan

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t)

Dat

a C

apai

anP

ada

Tah

un

Aw

alP

eren

can

aan

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tah

un

-1T

ahu

n-2

Tah

un

-3T

ahu

n-4

Tah

un

-6K

on

dis

i Kin

erja

Pad

a A

khir

Per

iod

e R

enst

ra S

KP

D

Tar

get

Kin

erja

Pro

gra

m d

an K

eran

gka

Pen

dan

aan

Sas

aran

Kin

erja

Pro

gra

m /

Keg

iata

nS

asar

an K

iner

jaS

ub

Keg

iata

n

1209

.120

901.

00.0

1.01

0P

enye

dia

an B

aran

g d

an J

asa

Per

kan

tora

n p

ada

UP

T P

elay

anan

Per

hu

bu

ng

an D

arat

Ser

ang

818.

120.

000,

001.

000.

000.

000,

000,

000,

000,

001.

818.

120.

000,

000

Ter

sed

ian

ya B

aran

g d

anJa

sa P

erka

nto

ran

pad

a U

PT

Pel

ayan

an P

erh

ub

un

gan

Dar

at S

eran

g

12,0

012

,00

0,00

0,00

0,00

24,0

00

bu

lan

1B

elan

ja h

abis

pak

ai5,

000,

000,

000,

000,

005,

005

Pak

et

2B

elan

ja M

akan

dan

Min

um

2.40

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

2.40

0,00

2400

Do

kum

en

3B

elan

ja J

asa

Kan

tor

5,00

0,00

0,00

0,00

0,00

5,00

5 P

aket

4P

erja

lan

an D

inas

dal

am d

anL

uar

Dae

rah

2.16

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0 D

oku

men

1209

.120

901.

00.0

1.01

1P

emel

ihar

aan

Sar

ana

dan

Pra

sara

na

Kan

tor

pad

a U

PT

Pel

ayan

an P

erh

ub

un

gan

Dar

atS

eran

g

200.

000.

000,

0032

0.00

0.00

0,00

0,00

0,00

0,00

520.

000.

000,

000

Ter

pel

ihar

anya

Sar

ana

dan

Pra

sara

na

Kan

tor

pad

a U

PT

Pel

ayan

an P

erh

ub

un

gan

Dar

at S

eran

g

12,0

012

,00

0,00

0,00

0,00

24,0

00

bu

lan

1B

elan

ja P

eraw

atan

Ken

dar

aan

Ber

mo

tor

3,00

0,00

0,00

0,00

0,00

3,00

3 P

aket

2B

elan

ja P

emel

ihar

aan

Ban

gu

nan

/Tem

pat

Ker

ja4,

000,

000,

000,

000,

004,

000

Pek

et

3B

elan

ja P

emel

ihar

aan

Ala

tP

erle

ng

kap

an K

anto

r4,

000,

000,

000,

000,

004,

004

pak

et

1209

.120

901.

00.0

1.01

2P

enye

dia

an D

ata

Pem

ban

gu

nan

Sek

tora

l20

3.25

0.00

0,00

350.

000.

000,

000,

000,

000,

0055

3.25

0.00

0,00

0T

erse

dia

nya

Dat

aP

emb

ang

un

an S

ekto

ral

51,0

040

,00

0,00

0,00

0,00

91,0

01

do

kum

en/la

po

ran

1P

enyu

sun

an P

rofi

l Kin

erja

Pro

gra

m P

eran

gka

t D

aera

h1,

001,

000,

000,

000,

002,

000

do

kum

en

2P

emb

uat

an V

isu

alis

asi

Per

ang

kat

Dae

rah

1,00

1,00

0,00

0,00

0,00

2,00

0 d

oku

men

3P

eng

elo

laan

Web

site

Per

ang

kat

Dae

rah

24,0

024

,00

0,00

0,00

0,00

48,0

00

do

kum

en

4 P

enyu

sun

an S

tati

stik

Sek

tora

l dan

Info

rmas

iG

eosp

asia

l Tem

atik

1,00

2,00

0,00

0,00

0,00

3,00

1 d

oku

men

5P

eng

elo

laan

PP

ID24

,00

12,0

00,

000,

000,

0036

,00

0 d

oku

men

1209

.120

901.

00.0

1.01

6P

enye

dia

an B

aran

g J

asa,

Pen

gad

aan

dan

Pem

elih

araa

nS

aran

a P

rasa

ran

a P

erka

nto

ran

0,00

0,00

15.4

58.0

00.0

00,0

017

.585

.875

.000

,00

17.6

74.1

60.0

00,0

050

.718

.035

.000

,00

1P

enye

dia

an B

aran

g d

anJa

sa P

erka

nto

ran

0,00

0,00

1,00

1,00

1,00

3,00

0 ke

gia

tan

Jum

lah

1 K

egia

tan

Pen

yedi

aan

Bar

ang

dan

Jasa

Per

kant

oran

(20

20 1

2 B

ulan

, 202

1 12

bul

an,

2022

12

bula

n )

2P

eng

adaa

n S

aran

a d

anP

rasa

ran

a K

anto

r0,

000,

001,

001,

001,

003,

000

keg

iata

nJu

mla

h 1

Keg

iata

n P

enga

daan

Sar

ana

Pra

sara

na K

anto

r (2

020

12B

ulan

, 202

1 12

bul

an, 2

022

12bu

lan)

4P

emel

ihar

aan

Sar

ana

dan

Pra

sara

na

Kan

tor

0,00

0,00

1,00

1,00

1,00

3,00

0 ke

gia

tan

Jum

lah

1 K

egia

tan

Pem

elih

araa

nS

aran

a da

n P

rasa

rana

Kan

tor

(202

0 12

Bul

an, 2

021

12 b

ulan

,20

22 1

2 bu

lan)

5K

oo

rdin

asi d

an K

on

sult

asi

Ked

alam

dan

Kel

uar

Dae

rah

0,00

0,00

1,00

1,00

1,00

3,00

0 ke

gia

tan

Jum

lah

Pel

aksa

naan

1 k

egia

tan

Koo

rdin

asi d

an K

onsu

ltans

iK

edal

am d

an K

elua

r D

aera

h (

2020

12 B

ulan

, 202

1 12

bul

an, 2

022

12bu

lan

)

Ter

sedi

anya

Pen

yedi

aan

Bar

ang

Jasa

, Pen

gada

an d

anP

emel

ihar

aan

Sar

ana

Pra

sara

naP

erka

ntor

an s

esua

i den

gan

kebu

tuha

n da

n R

KB

MD

ser

taef

ektif

1209

.120

901.

00.0

1.01

7P

elay

anan

Tat

a U

sah

a p

ada

UP

TD

Pen

gel

ola

an P

rasa

ran

aP

erh

ub

un

gan

0,00

0,00

2.10

7.20

5.00

0,00

2.13

8.28

5.00

0,00

2.01

0.00

0.00

0,00

6.25

5.49

0.00

0,00

1P

enye

dia

an B

aran

g d

anJa

sa P

erka

nto

ran

36,0

036

,00

1,00

1,00

1,00

3,00

0 ke

gia

tan

Jum

lah

Keg

iata

n 1

kegi

atan

Pen

yedi

aan

Bar

ang

dan

Jasa

Per

kant

oran

pad

a U

PT

unt

uk 1

2bu

lan

2P

eng

adaa

n S

aran

a d

anP

rasa

ran

a K

anto

r5,

005,

001,

001,

001,

003,

000

keg

iata

nJu

mla

h 1

Keg

iata

n P

enga

daan

Sar

ana

dan

Pra

sara

na K

anto

r pd

aU

PT

unt

uk 1

2 bu

lan

3P

emel

ihar

aan

Sar

ana

dan

Pra

sara

na

Kan

tor

3,00

4,00

1,00

1,00

1,00

3,00

0 ke

gia

tan

Jum

lah

1 K

egia

tan

Pem

elih

araa

nS

aran

a da

n P

rasa

rana

Kan

tor

pada

UP

T u

ntuk

12

bula

n

4K

oo

rdin

asi d

an K

on

sult

asi

Ked

alam

dan

Kel

uar

Dae

rah

12,0

012

,00

1,00

1,00

1,00

3,00

0 ke

gia

tan

Jum

lah

1 K

egia

tan

Koo

rdin

asi d

anK

onsu

ltasi

Ked

alam

dan

Kel

uar

Dae

rah

pada

UP

T u

ntuk

12

bula

n

Ter

laks

anan

ya P

elay

anan

Tat

aU

saha

Per

kant

oran

pada

UP

TD

Pen

gelo

laan

Pra

sara

naP

erhu

bung

an

Hal

. 3S

IMR

AL

/ 11

Page 92: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Tu

juan

Sas

aran

Ind

ikat

or

Sas

aran

Ko

de

Pro

gra

m /

Keg

iata

n

Ind

ikat

or

Kin

erja

Pro

gra

m (

Ou

tco

me)

dan

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t)

Dat

a C

apai

anP

ada

Tah

un

Aw

alP

eren

can

aan

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tah

un

-1T

ahu

n-2

Tah

un

-3T

ahu

n-4

Tah

un

-6K

on

dis

i Kin

erja

Pad

a A

khir

Per

iod

e R

enst

ra S

KP

D

Tar

get

Kin

erja

Pro

gra

m d

an K

eran

gka

Pen

dan

aan

Sas

aran

Kin

erja

Pro

gra

m /

Keg

iata

nS

asar

an K

iner

jaS

ub

Keg

iata

n

Men

ing

katn

ya p

emb

ang

un

gan

dan

pen

ataa

n in

fras

tru

ktu

rtr

ansp

ort

asi y

ang

ter

pad

u d

anb

erke

lan

juta

n u

ntu

k m

end

uku

ng

kon

ekti

vita

s an

tar

wila

yah

Men

ing

katn

ya k

esel

amat

an d

anke

lan

cara

n la

lulin

tas

1209

.15

Pro

gra

m P

enin

gka

tan

Pel

ayan

anP

enye

len

gg

araa

n P

erh

ub

un

gan

1P

erse

nta

se p

enu

run

an a

ng

kake

cela

kaan

lalu

lin

tas

2P

erse

nta

se P

enin

gka

tan

Pel

ayan

an P

erh

ub

un

gan

Dar

at, L

aut

dan

Ud

ara

Men

ingk

atny

a ku

alita

spe

nyel

engg

araa

n tr

ansp

orta

si1

Per

sen

tase

reg

ula

si d

anp

edo

man

sta

nd

arp

elay

anan

tra

nsp

ort

asi

yan

g d

iter

apka

n

20,0

020

,00

0,00

0,00

0,00

20,0

00

%

2P

erse

nta

se P

eren

can

aan

Tra

nsp

ort

asi y

ang

dit

erap

kan

0,00

0,00

50,0

050

,00

50,0

050

,00

0 %

(jum

lah

doku

men

per

enca

naan

tran

spor

tasi

yan

gdi

tera

pkan

)/(ju

mla

h do

kum

enpe

renc

anaa

n ya

ng te

rsed

ia)

x12

09.1

2090

1.00

.15.

010

Per

enca

naa

n d

an P

eng

emb

ang

anJa

rin

gan

Tra

nsp

ort

asi

3.19

0.81

5.00

0,00

1.10

0.00

0.00

0,00

8.99

8.36

5.00

0,00

8.03

7.99

0.00

0,00

8.03

7.99

0.00

0,00

29.3

65.1

60.0

00,0

01

Per

enca

naa

n,

Pem

ban

gu

nan

dan

Pen

gem

ban

gan

Jar

ing

anT

ran

spo

rtas

i ber

bas

is J

alan

dan

Rel

0,00

0,00

3,00

3,00

3,00

3,00

0 d

oku

men

Jum

lah

Dok

umen

Per

enca

naan

,P

emba

ngun

an d

an P

enge

mba

ngan

Jarin

gan

Tra

nspo

rtas

i ber

basi

sJa

lan

dan

Rel

Ter

susu

nya

doku

men

Per

enca

naan

dan

Pen

gem

bang

anJa

ringa

n T

rans

port

asi

1209

.120

901.

00.1

5.01

1P

eng

emb

ang

an P

rasa

ran

aT

ran

spo

rtas

i47

2.74

0.00

0,00

1.45

0.00

0.00

0,00

5.80

0.00

0.00

0,00

5.35

8.66

0.00

0,00

5.35

8.66

0.00

0,00

18.4

40.0

60.0

00,0

01

Per

enca

naa

n,

Pem

ban

gu

nan

dan

Pen

gem

ban

gan

Pra

sara

na

Tra

nsp

ort

asi B

erb

asis

Jal

and

an R

el

0,00

0,00

2,00

2,00

2,00

2,00

0 d

oku

men

Jum

lah

Dok

umen

Pen

gem

bang

anP

rasa

rana

Tra

nspo

rtas

iT

ersu

sunn

ya D

ok P

enge

mba

ngan

Pra

sara

na T

rans

port

asi

1209

.120

901.

00.1

5.01

2P

eng

emb

ang

an S

aran

aT

ran

spo

rtas

i dan

Kel

eng

kap

anJa

lan

388.

131.

000,

0060

0.00

0.00

0,00

5.80

0.00

0.00

0,00

5.35

8.66

0.00

0,00

5.35

8.66

0.00

0,00

17.5

05.4

51.0

00,0

01

Per

enca

naa

n P

enat

aan

dan

Pen

gem

ban

gan

Sar

ana

Tra

nsp

ort

asi d

anK

elen

gka

pan

Jal

anB

erb

asis

Jal

an

0,00

0,00

2,00

2,00

2,00

2,00

0 d

oku

men

Jum

lah

Dok

umen

Pen

gem

bang

anS

aran

a T

rans

port

asi d

anK

elen

gkap

an J

alan

Ter

susu

nnya

Dok

Pen

gem

bang

anS

aran

a T

rans

port

asi d

anK

elen

gkap

an J

alan

Men

ing

katn

ya p

emb

ang

un

gan

dan

pen

ataa

n in

fras

tru

ktu

rtr

ansp

ort

asi y

ang

ter

pad

u d

anb

erke

lan

juta

n u

ntu

k m

end

uku

ng

kon

ekti

vita

s an

tar

wila

yah

Men

ing

katn

ya k

esel

amat

an d

anke

lan

cara

n la

lulin

tas

1209

.17

Pro

gra

m P

eng

end

alia

n d

anP

eng

aman

an L

alu

Lin

tas

1P

erse

nta

se p

enu

run

an a

ng

kake

cela

kaan

lalu

lin

tas

2P

erse

nta

se P

enin

gka

tan

Pel

ayan

an P

erh

ub

un

gan

Dar

at, L

aut

dan

Ud

ara

Men

ingk

atny

a K

eter

tiban

Lal

uLi

ntas

1P

erse

nta

se p

eng

atu

ran

reka

yasa

lalu

linta

s d

i ru

asja

lan

pro

vin

si

100,

0010

0,00

0,00

0,00

0,00

100,

0010

0 %

2P

erse

nta

se P

eng

end

alia

n,

pen

erti

ban

dan

pen

gaw

asan

pen

yela

ng

gar

aan

an

gku

tan

0,00

0,00

100,

0010

0,00

100,

0010

0,00

0 %

(jum

lah

peng

atur

an, p

enge

ndal

ian

dan

pene

rtib

an la

lu li

ntas

pad

aru

as ja

lan

prov

insi

yan

gdi

laku

kan)

/(ju

mla

h pe

ngat

uran

,pe

ngen

dalia

n da

n pe

nert

iban

lalu

linta

s pa

da r

uas

jala

n pr

ovin

si y

ang

dire

ncan

akan

) x

100%

3P

erse

nta

se K

eter

sed

iaan

dan

Pem

elih

araa

nP

erle

ng

kap

an J

arin

gan

Jala

n

0,00

0,00

10,0

015

,00

25,0

050

,00

0 %

(jum

lah

Keg

iata

n M

anaj

emen

Rek

ayas

a La

lu L

inta

s Ja

lan

dan

perle

ngka

pan

jarin

gan

jala

nre

alis

asi)/

(jum

lah

Keg

iata

nM

anaj

emen

Rek

ayas

a La

lu L

inta

sJa

lan

dan

perle

ngka

pan

jarin

gan

jala

n di

renc

anak

an)

x 10

0%

4P

erse

nta

se P

enin

gka

tan

Kes

elam

atan

Lal

ulin

tas

0,00

0,00

20,0

020

,00

20,0

060

,00

0 %

(jum

lah

peny

elen

ggar

aan

kese

lam

atan

lalu

linta

s ta

hun-

n)/(

jum

lah

peny

elen

ggar

aan

kese

lam

atan

lalu

linta

s ya

ngdi

renc

anak

an)

x 10

0%12

09.1

2090

1.00

.17.

001

Pen

yele

ng

gar

aan

Kes

elam

atan

Lal

u L

inta

s Ja

lan

3.44

7.48

6.27

3,00

2.80

0.00

0.00

0,00

1.19

5.50

0.00

0,00

1.15

5.00

0.00

0,00

1.15

5.00

0.00

0,00

9.75

2.98

6.27

3,00

1P

eng

aad

aan

Zo

na

Sel

amat

Sek

ola

h (

Zo

SS

)8,

008,

000,

000,

000,

0016

,00

6 lo

kasi

2P

emas

ang

an R

amb

uP

erin

gat

an J

enis

VM

S(V

aria

bel

Mes

sag

e S

ign

)

2,00

2,00

0,00

0,00

0,00

4,00

0 lo

kasi

3P

emili

han

Ab

di Y

asa

Tel

adan

(A

YT

) T

ing

kat

Pro

vin

si B

ante

n

24,0

024

,00

0,00

0,00

0,00

48,0

00

pes

erta

4P

emili

han

Pel

ajar

an P

elo

po

rK

esel

amat

an L

alu

Lin

tas

Jala

n T

ing

kat

Pro

vin

siP

rovi

nsi

Ban

ten

24,0

024

,00

0,00

0,00

0,00

48,0

00

pes

erta

5K

om

un

itas

Mas

yara

kat

Sad

ar K

esel

amat

an L

alu

Lin

tas

40,0

040

,00

0,00

0,00

0,00

80,0

00

pes

erta

6In

spek

si K

esel

amat

an J

alan

Pro

vin

si B

ante

n2,

000,

000,

000,

000,

004,

002

ruas

7P

elaj

ar K

esel

amat

anS

eko

lah

(P

KS

)40

,00

40,0

00,

000,

000,

0080

,00

0 p

eser

ta

8B

erla

lulin

tas

un

tuk

anak

seko

lah

40,0

040

,00

0,00

0,00

0,00

80,0

00

per

sert

a

11B

ina

Kes

elam

atan

Lal

ulin

tas

Jala

n0,

000,

005,

005,

005,

0015

,00

0 K

egia

tan

Jum

lah

Pel

aksa

naan

keg

iata

n B

ina

Kes

elam

atan

Lal

ulin

tas

Jala

n

12P

enin

gka

tan

Kes

elam

atan

Lal

ulin

tas

Jala

n0,

000,

003,

003,

003,

009,

000

keg

iata

nJu

mla

h K

egia

tan

Pen

ingk

atan

Kes

elam

atan

Lal

ulin

tas

Jala

n

Ter

laks

anan

ya P

enye

leng

gara

anK

esel

amat

an L

alu

Lint

as J

alan

Hal

. 4S

IMR

AL

/ 11

Page 93: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Tu

juan

Sas

aran

Ind

ikat

or

Sas

aran

Ko

de

Pro

gra

m /

Keg

iata

n

Ind

ikat

or

Kin

erja

Pro

gra

m (

Ou

tco

me)

dan

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t)

Dat

a C

apai

anP

ada

Tah

un

Aw

alP

eren

can

aan

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tah

un

-1T

ahu

n-2

Tah

un

-3T

ahu

n-4

Tah

un

-6K

on

dis

i Kin

erja

Pad

a A

khir

Per

iod

e R

enst

ra S

KP

D

Tar

get

Kin

erja

Pro

gra

m d

an K

eran

gka

Pen

dan

aan

Sas

aran

Kin

erja

Pro

gra

m /

Keg

iata

nS

asar

an K

iner

jaS

ub

Keg

iata

n

1209

.120

901.

00.1

7.00

2M

anaj

emen

dan

Rek

ayas

a L

alu

Lin

tas

Jala

n15

.135

.220

.100

,00

15.7

42.7

90.0

00,0

05.

180.

500.

000,

005.

005.

000.

000,

005.

005.

000.

000,

0046

.068

.510

.100

,00

1P

eng

adaa

n M

arka

Jal

an11

.500

,00

6.45

0,00

0,00

0,00

0,00

17.9

50,0

012

7850

m2

2P

eng

adaa

n g

uar

d r

ail

1.12

0,00

1.40

0,00

0,00

0,00

0,00

2.52

0,00

3248

m

3P

eng

adaa

n T

rafi

c L

igh

t0,

000,

000,

000,

000,

000,

0015

bu

ah

4P

eng

adaa

n W

arn

ing

Lig

ht

8,00

4,00

0,00

0,00

0,00

12,0

016

1 b

uah

5P

eng

adaa

n R

amb

u S

tan

dar

732,

0033

0,00

0,00

0,00

0,00

1.06

2,00

3208

bu

ah

6P

eng

adaa

n P

aku

jala

n39

8,00

778,

000,

000,

000,

001.

176,

0071

00 b

uah

7P

eng

adaa

n T

raff

ic C

on

e39

8,00

0,00

0,00

0,00

0,00

398,

0068

0 b

uah

8P

eng

adaa

n R

oad

Bar

rier

57,0

031

5,00

0,00

0,00

0,00

372,

0010

13 b

uah

9P

eng

adaa

n R

PP

J0,

001,

000,

000,

000,

001,

0022

9 b

uah

10P

eng

adaa

n C

erm

in T

iku

ng

0,00

26,0

00,

000,

000,

0026

,00

172

bu

ah

11P

eng

adaa

n D

elin

ato

r30

0,00

315,

000,

000,

000,

0061

5,00

2340

bu

ah

12P

eng

adaa

n P

JU51

4,00

240,

000,

000,

000,

0075

4,00

600

bu

ah

13P

emel

ihar

aan

PJU

800,

0070

0,00

0,00

0,00

0,00

1.50

0,00

600

bu

ah

14P

emel

ihar

aan

Per

len

gka

pan

Jala

n64

6,00

673,

000,

000,

000,

001.

319,

0014

70 b

uah

15F

oru

m L

LA

J1,

003,

000,

000,

000,

004,

000

keg

iata

n

16F

asili

tasi

dan

Eva

luas

iA

nd

alal

in10

,00

10,0

00,

000,

000,

0020

,00

15 k

egia

tan

17P

eng

adaa

n d

anP

eng

emb

ang

an A

TC

S5,

004,

000,

000,

000,

009,

000

titk

/loka

si

18M

anaj

emen

dan

Rek

ayas

aL

alu

Lin

tas

Jala

n0,

000,

003,

003,

003,

009,

000

Keg

iata

nJu

mla

h P

elak

sana

an M

anaj

emen

dan

reka

yasa

lalu

linta

s Ja

lan

19P

enye

dia

an P

erle

ng

kap

anJa

lan

0,00

0,00

12,0

012

,00

12,0

036

,00

0 ke

gia

tan

Jum

lah

Pen

yedi

aan

Per

leng

kapa

nJa

lan

Ter

laks

anan

ya M

anaj

emen

dan

Rek

ayas

a La

lu L

inta

s Ja

lan

1209

.120

901.

00.1

7.00

3P

eng

end

alia

n d

anP

enye

len

gg

araa

n L

alu

lin

tas

Jala

n

0,00

0,00

1.59

4.00

0.00

0,00

1.54

0.00

0.00

0,00

1.54

0.00

0.00

0,00

4.67

4.00

0.00

0,00

8P

eng

end

alia

n A

ng

kuta

nB

aran

g /

Pen

um

pan

g0,

000,

002,

002,

002,

006,

000

keg

iata

nJu

mla

h P

elak

sana

an P

enge

ndal

ian

Ang

kuta

n B

aran

g / P

enum

pang

9P

eng

atu

ran

Lal

u L

inta

s0,

000,

005,

005,

005,

0015

,00

0 ke

gia

tan

Jum

lah

kegi

atan

pen

gatu

ran

lalu

linta

s

Ter

laks

anan

ya K

egia

tan

Pen

gend

alia

n da

nP

enye

leng

gara

an L

alu

linta

s Ja

lan

1209

.120

901.

00.1

7.00

5P

eng

awas

an d

an P

eng

end

alia

n4.

279.

704.

000,

003.

745.

000.

000,

000,

000,

000,

008.

024.

704.

000,

001

Pen

erti

ban

An

gku

tan

Bar

ang

/Pen

um

pan

g p

ada

ruas

jala

n P

rovi

nsi

dan

Jala

n N

asio

nal

76,0

036

,00

0,00

0,00

0,00

0,00

20 K

egia

tan

2P

eng

atu

ran

Lal

u L

inta

sP

ada

Aca

ra P

imp

inan

Dae

rah

/SK

PD

/L

emb

aga/

Org

anis

asi d

anP

eng

atu

ran

Lai

nn

ya

16,0

030

,00

0,00

0,00

0,00

0,00

20 k

egia

tan

3P

osk

o A

ng

kuta

n L

ebar

an20

0,00

200,

000,

000,

000,

000,

0020

0 o

ran

g

4P

osk

o N

atal

dan

Tah

un

Bar

u20

0,00

200,

000,

000,

000,

000,

0020

0 o

ran

g

5P

osk

o H

ari L

ibu

r N

asio

nal

Leb

ih d

ari D

ua

Har

i10

0,00

100,

000,

000,

000,

000,

0010

0 o

ran

g

6P

eng

atu

ran

lalu

lin

tas

pad

ad

aera

h r

awan

kem

acet

an20

,00

20,0

00,

000,

000,

000,

000

keg

iata

n

7P

eng

atu

ran

lalu

lin

tas

pad

aka

was

an t

erte

ntu

/ st

rate

gis

0,00

36,0

00,

000,

000,

000,

000

loka

si

1209

.120

901.

00.1

7.00

7M

anaj

emen

dan

Rek

ayas

a L

alu

Lin

tas

Jala

n (

DA

K)

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

1M

anaj

emen

dan

Rek

ayas

aL

alu

Lin

tas

Jala

n (

DA

K)

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0 ke

gia

tan

Jum

lah

kegi

atan

Man

ajem

en d

anR

ekay

asa

Lalu

Lin

tas

Jala

n (D

AK

)T

erla

ksan

anya

Man

ajem

en d

anR

ekay

asa

Lalu

Lin

tas

Jala

n (D

AK

)

Hal

. 5S

IMR

AL

/ 11

Page 94: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Tu

juan

Sas

aran

Ind

ikat

or

Sas

aran

Ko

de

Pro

gra

m /

Keg

iata

n

Ind

ikat

or

Kin

erja

Pro

gra

m (

Ou

tco

me)

dan

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t)

Dat

a C

apai

anP

ada

Tah

un

Aw

alP

eren

can

aan

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tah

un

-1T

ahu

n-2

Tah

un

-3T

ahu

n-4

Tah

un

-6K

on

dis

i Kin

erja

Pad

a A

khir

Per

iod

e R

enst

ra S

KP

D

Tar

get

Kin

erja

Pro

gra

m d

an K

eran

gka

Pen

dan

aan

Sas

aran

Kin

erja

Pro

gra

m /

Keg

iata

nS

asar

an K

iner

jaS

ub

Keg

iata

n

Men

ing

katn

ya p

emb

ang

un

gan

dan

pen

ataa

n in

fras

tru

ktu

rtr

ansp

ort

asi y

ang

ter

pad

u d

anb

erke

lan

juta

n u

ntu

k m

end

uku

ng

kon

ekti

vita

s an

tar

wila

yah

Men

ing

katn

ya k

esel

amat

an d

anke

lan

cara

n la

lulin

tas

1209

.18

Pro

gra

m P

enin

gka

tan

Pel

ayan

anP

erh

ub

un

gan

1P

erse

nta

se p

enu

run

an a

ng

kake

cela

kaan

lalu

lin

tas

2P

erse

nta

se P

enin

gka

tan

Pel

ayan

an P

erh

ub

un

gan

Dar

at, L

aut

dan

Ud

ara

Men

ingk

atny

a pe

laya

nan

peny

elen

ggar

aan

tran

spor

tasi

1 P

erse

nta

se P

eng

end

alia

n,

pen

erti

ban

dan

pen

gaw

asan

pen

yela

ng

gar

aan

an

gku

tan

100,

0010

0,00

0,00

0,00

0,00

100,

000

%

2P

erse

nta

se P

eng

elo

laan

Pel

abu

han

Pen

gu

mp

anR

egio

nal

0,00

0,00

50,0

010

0,00

100,

0010

0,00

0 %

(jum

lah

pela

buha

n pe

ngum

pan

regi

onal

yan

g di

kelo

la)/

(jum

lah

Pel

abuh

an p

engu

mpa

n re

gion

alya

ng te

rsed

ia)

x 10

0%

3P

erse

nta

seP

enye

len

gg

araa

nP

elay

anan

Sar

ana

Tra

nsp

ort

asi D

arat

0,00

0,00

20,0

020

,00

20,0

020

,00

0 %

(jum

lah

Pel

ayan

an A

dmin

istr

asi,

Pen

gaw

asan

Ang

kuta

n da

nP

enge

lola

an T

erm

inal

Tip

e B

yan

gte

rlaya

ni)/

(jum

lah

Pel

ayan

anA

dmin

istr

asi,

Pen

gaw

asan

Ang

kuta

n da

n P

enge

lola

anT

erm

inal

Tip

e B

yan

gdi

renc

anak

an)

x 10

0%

1209

.120

901.

00.1

8.00

1P

elay

anan

Per

hu

bu

ng

an p

ada

UP

T P

erh

ub

un

gan

Dar

at S

eran

g32

3.60

0.00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

323.

600.

000,

001

Des

imin

asi P

elay

anan

Per

hu

bu

ng

an12

,00

12,0

00,

000,

000,

0024

,00

0 D

oku

men

2P

emel

ihar

aan

Fas

ilita

sP

erle

ng

kap

an J

alan

100,

0010

0,00

0,00

0,00

0,00

200,

000

Pak

et

3F

asili

tasi

Pel

ayan

anP

erh

ub

un

gan

(K

artu

Pen

gaw

asan

AK

DP

)

1.00

0,00

1.00

0,00

0,00

0,00

0,00

2.00

0,00

0 u

nit

4O

per

asio

nal

Ter

min

al T

ipe-

B0,

000,

000,

000,

000,

000,

000

Un

it

5O

per

asio

nal

Pel

abu

han

Pen

gu

mp

an R

egio

nal

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0 U

nit

6O

per

asio

nal

isas

i An

gku

tan

Mas

sal

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0 U

nit

1209

.120

901.

00.1

8.00

2P

eng

awas

an d

an P

eng

end

alia

np

ada

UP

T P

elay

anan

Per

hu

bu

ng

an D

arat

Ser

ang

1.74

5.95

0.87

5,00

0,00

0,00

0,00

0,00

1.74

5.95

0.87

5,00

0T

erla

ksan

anya

Pen

gaw

asan

dan

Pen

gen

dal

ian

pad

a U

PT

Pel

ayan

an P

erh

ub

un

gan

Dar

at S

eran

g

138,

0013

8,00

0,00

0,00

0,00

276,

0026

5 K

egia

tan

/Ora

ng

1P

eng

atu

ran

Lal

ulin

tas

pad

aJa

lan

Pro

vin

si/N

asio

nal

di

WK

P. I

18,0

018

,00

0,00

0,00

0,00

36,0

00

Keg

iata

n

2P

osk

o A

ng

kuta

n L

ebar

an d

iW

KP

I40

,00

40,0

00,

000,

000,

0080

,00

65 O

ran

g

3P

osk

o N

atal

dan

Tah

un

Bar

u d

i WK

P I

40,0

040

,00

0,00

0,00

0,00

80,0

010

0 O

ran

g

4P

osk

o H

ari L

ibu

r N

asio

nal

Leb

ih d

ari 2

har

i di W

KP

. I40

,00

40,0

00,

000,

000,

0080

,00

100

Ora

ng

1209

.120

901.

00.1

8.00

3P

eng

elo

laan

Sar

ana

Per

hu

bu

ng

an D

arat

dan

Pen

gen

dal

ian

Op

eras

ion

alA

ng

kuta

n p

ada

UP

TD

Pen

gel

ola

an P

rasa

ran

aP

erh

ub

un

gan

0,00

1.40

6.00

0.00

0,00

420.

060.

000,

0046

2.24

0.00

0,00

462.

240.

000,

002.

750.

540.

000,

001

Des

imin

asi P

elay

anan

Per

hu

bu

ng

an12

,00

12,0

00,

000,

000,

0024

,00

0 D

oku

men

2P

emel

ihar

aan

Per

len

gka

pan

Jala

n10

0,00

100,

000,

000,

000,

000,

000

Un

it

3P

ener

bit

an K

artu

Pen

gaw

asan

AK

DP

1.00

0,00

1.00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0 D

oku

men

5P

ener

tib

an A

ng

kuta

no

ran

g/B

aran

g d

i WK

P I

18,0

018

,00

0,00

0,00

0,00

72,0

036

keg

iata

n

6P

eng

atu

ran

Lal

ulin

tas

pad

aJa

lan

Pro

vin

si/N

asio

nal

di

WK

P. I

18,0

018

,00

0,00

0,00

0,00

36,0

00

keg

iata

n

7P

osk

o A

ng

kuta

n L

ebar

an d

iW

KP

I40

,00

40,0

00,

000,

000,

0014

5,00

65 o

ran

g

8P

osk

o N

atal

dan

Tah

un

Bar

u d

i WK

P I

40,0

040

,00

0,00

0,00

0,00

180,

0010

0 o

ran

g

9P

osk

o H

ari L

ibu

r N

asio

nal

Leb

ih d

ari 2

har

i di W

KP

. I40

,00

40,0

00,

000,

000,

0018

0,00

100

ora

ng

10P

enin

gka

tan

Pel

ayan

an d

anP

eng

awas

an A

ng

kuta

n0,

000,

002,

002,

002,

006,

000

keg

iata

nJu

mla

h 2

Keg

iata

n P

enin

gkat

anP

elay

anan

dan

Pen

gaw

asan

Ang

kuta

n

11P

eng

elo

laan

Ter

min

al T

ipe-

B0,

000,

001,

001,

001,

003,

000

Keg

iata

nJu

mla

h 1

kegi

atan

Pen

gelo

laan

Ter

min

al T

ipe-

B

Ter

laks

anan

ya K

egia

tan

Pen

gelo

laan

Sar

ana

Per

hubu

ngan

Dar

at d

an P

enge

ndal

ian

Ope

rasi

onal

Ang

kuta

n pa

da U

PT

DP

enge

lola

an P

rasa

rana

Per

hubu

ngan

1209

.120

901.

00.1

8.00

4P

eng

elo

laan

Pra

sara

na

Per

hu

bu

ng

an L

aut

0,00

0,00

1.00

0.00

0.00

0,00

1.00

0.00

0.00

0,00

1.00

0.00

0.00

0,00

3.00

0.00

0.00

0,00

1P

eng

elo

laan

2 (

du

a)P

elab

uh

an P

eng

um

pan

Reg

ion

al/P

PR

0,00

0,00

1,00

2,00

2,00

5,00

0 ke

gia

tan

Jum

lah

Pen

gelo

laan

Pel

abuh

anP

engu

mpa

n R

egio

nal (

2020

1 P

PR

, 202

1-20

22 2

PP

R)

Ter

laks

anan

ya k

egia

tan

Pen

gelo

laan

Pra

sara

naP

erhu

bung

an L

aut

Hal

. 6S

IMR

AL

/ 11

Page 95: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Tu

juan

Sas

aran

Ind

ikat

or

Sas

aran

Ko

de

Pro

gra

m /

Keg

iata

n

Ind

ikat

or

Kin

erja

Pro

gra

m (

Ou

tco

me)

dan

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t)

Dat

a C

apai

anP

ada

Tah

un

Aw

alP

eren

can

aan

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tah

un

-1T

ahu

n-2

Tah

un

-3T

ahu

n-4

Tah

un

-6K

on

dis

i Kin

erja

Pad

a A

khir

Per

iod

e R

enst

ra S

KP

D

Tar

get

Kin

erja

Pro

gra

m d

an K

eran

gka

Pen

dan

aan

Sas

aran

Kin

erja

Pro

gra

m /

Keg

iata

nS

asar

an K

iner

jaS

ub

Keg

iata

n

Men

ing

katn

ya p

emb

ang

un

gan

dan

pen

ataa

n in

fras

tru

ktu

rtr

ansp

ort

asi y

ang

ter

pad

u d

anb

erke

lan

juta

n u

ntu

k m

end

uku

ng

kon

ekti

vita

s an

tar

wila

yah

Men

ing

katn

ya K

iner

ja p

elay

anan

,p

emb

ang

un

an s

aran

a d

anp

rasa

ran

a tr

ansp

ort

asi y

ang

leb

ihb

aik

1209

.16

Pro

gra

m P

enin

gka

tan

Sar

ana

dan

Pra

sara

na

Per

hu

bu

ng

an1

Per

sen

tase

keb

utu

han

sar

ana

dan

pra

sara

na

tran

spo

rtas

iM

enin

gkat

nya

Sar

ana

dan

pras

aran

a tr

ansp

orta

si d

arat

1P

erse

nta

se k

ebu

tuh

ante

rmin

al t

ype

B y

ang

su

dah

terp

enu

hi

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0 %

2P

rose

nta

se P

emen

uh

anke

bu

tuh

an a

ng

kuta

n m

assa

l0,

000,

0010

,00

10,0

010

,00

30,0

00

%(ju

mla

h T

raye

k s

aran

a tr

ansp

orta

sipa

da r

uas

jala

n pr

ovin

site

rlaya

ni)/

(jum

lah

Tra

yek

sara

natr

ansp

orta

si p

ada

ruas

jala

npr

ovin

si d

irenc

anak

an)

x 10

0%

3P

erse

nta

se k

eter

sed

iaan

ram

bu

-ram

bu

lalu

linta

ste

rhad

ap k

ebu

tuh

an

10,0

020

,00

0,00

0,00

0,00

30,0

010

%

4P

erse

nta

se k

eter

sed

iaan

dan

pem

elih

araa

nP

rasa

ran

a T

ran

spo

rtas

i

0,00

0,00

30,7

730

,77

38,4

610

0,00

0 %

(jum

lah

pem

bang

unan

dan

pem

elih

araa

n pr

asar

ana

sim

pul

tran

spor

tasi

yan

g te

rsed

ia)/

(jum

lah

pem

bang

unan

dan

pem

elih

araa

npr

asar

ana

sim

pul t

rans

port

asi y

ang

dibu

tuhk

an)

x 10

0%

5P

erse

nta

se P

emb

ang

un

and

an p

emel

ihar

aan

dan

pra

sara

na

per

kere

taap

ian

10,0

020

,00

0,00

0,00

0,00

30,0

00

%

6P

erse

nta

se P

enin

gka

tan

Kes

elam

atan

Per

kere

taap

ian

0,00

0,00

15,0

015

,00

20,0

050

,00

0 %

(jum

lah

pras

aran

a ke

sela

mat

anpe

rker

etaa

pian

yan

gte

rsed

ia)/

(jum

lah

pras

aran

ake

sela

mat

an p

erke

reta

apia

n ya

ngdi

butu

hkan

) x

100%

1209

.120

901.

00.1

6.00

1P

enin

gka

tan

Pel

ayan

an A

ng

kuta

nB

aran

g d

an K

eret

a A

pi

1.76

2.49

6.52

7,00

3.80

0.00

0.00

0,00

1.70

0.00

0.00

0,00

2.10

0.00

0.00

0,00

2.08

0.00

0.00

0,00

11.4

42.4

96.5

27,0

01

Pen

gad

aan

Po

s P

erlin

tasa

nK

eret

a A

pi

7,00

5,00

0,00

0,00

0,00

22,0

010

po

s

2P

emel

ihar

aan

Po

sP

erlin

tasa

n K

eret

a A

pi

7,00

16,0

00,

000,

000,

0033

,00

10 p

os

3R

evit

alis

asi P

intu

Per

linta

san

dar

i man

ual

ke

sem

i oto

mat

is

0,00

5,00

0,00

0,00

0,00

8,00

3 p

os

4P

emb

inaa

n P

etu

gas

Per

linta

san

KA

Pro

vin

siB

ante

n

80,0

010

0,00

0,00

0,00

0,00

260,

0080

pes

erta

5P

emb

inaa

n O

per

ato

rA

ng

kuta

n B

aran

g d

anM

ult

imo

da

100,

0010

0,00

0,00

0,00

0,00

300,

0010

0 p

eser

ta

6P

enin

gka

tan

Aks

esib

ilita

sK

awas

an S

tasi

un

Ker

eta

Ap

i

1,00

5,00

0,00

0,00

0,00

6,00

0 lo

kasi

7P

enin

gka

tan

Kap

asit

asP

enja

ga

Pin

tu P

erlin

tasa

n0,

0013

,00

0,00

0,00

0,00

13,0

00

pes

erta

8P

emb

ang

un

an C

able

Car

dik

awas

an T

erte

ntu

0,00

1,00

0,00

0,00

0,00

1,00

0 d

oku

men

9P

enin

gka

tan

Sar

ana

dan

Pra

sara

na

Per

kere

taap

ian

0,00

0,00

3,00

3,00

3,00

9,00

0 ke

gia

tan

Jum

lah

3 ke

giat

an P

enin

gkat

anS

aran

a da

n P

rasa

rana

Per

kere

taap

ian

10P

enat

aan

An

gku

tan

Bar

ang

0,00

0,00

1,00

1,00

1,00

3,00

0 ke

gia

tan

Jum

lah

Pel

aksa

naan

1 K

egia

tan

Pem

bina

an o

pera

tor

Ang

kuta

nB

aran

g

Ter

laks

anan

ya P

enin

gkat

anP

elay

anan

Ang

kuta

n B

aran

g da

nK

eret

a A

pi

Hal

. 7S

IMR

AL

/ 11

Page 96: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Tu

juan

Sas

aran

Ind

ikat

or

Sas

aran

Ko

de

Pro

gra

m /

Keg

iata

n

Ind

ikat

or

Kin

erja

Pro

gra

m (

Ou

tco

me)

dan

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t)

Dat

a C

apai

anP

ada

Tah

un

Aw

alP

eren

can

aan

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tah

un

-1T

ahu

n-2

Tah

un

-3T

ahu

n-4

Tah

un

-6K

on

dis

i Kin

erja

Pad

a A

khir

Per

iod

e R

enst

ra S

KP

D

Tar

get

Kin

erja

Pro

gra

m d

an K

eran

gka

Pen

dan

aan

Sas

aran

Kin

erja

Pro

gra

m /

Keg

iata

nS

asar

an K

iner

jaS

ub

Keg

iata

n

1209

.120

901.

00.1

6.00

2P

enin

gka

tan

Pel

ayan

an A

ng

kuta

nP

enu

mp

ang

1.28

0.00

0.00

0,00

651.

000.

000,

0094

0.10

0.00

0,00

1.09

9.30

0.00

0,00

1.15

9.23

0.00

0,00

5.12

9.63

0.00

0,00

1P

eng

adaa

an B

us

An

gku

tan

Mas

sal/P

elaj

ar2,

000,

000,

000,

000,

002,

000

un

it

2P

eng

op

rasi

an B

us

An

gku

tan

Mas

al/P

elaj

ar2,

002,

000,

000,

000,

004,

000

un

it

3P

emb

inaa

n d

an P

emili

han

Pem

ilik/

Op

erat

or

An

gku

tan

Um

um

Dal

am T

raye

k d

anT

idak

Dal

am T

raye

k

100,

0010

0,00

0,00

0,00

0,00

300,

0010

0 o

ran

g

4E

valu

asi J

arin

gan

Tra

yek

An

gku

tan

Um

um

AK

DP

0,00

172,

000,

000,

000,

0017

2,00

0 tr

ayek

5P

enat

aan

Jar

ing

an T

raye

kA

ng

kuta

n U

mu

m A

KD

P1,

001,

000,

000,

000,

003,

001

do

kum

en

6P

enye

len

gg

araa

n M

ud

ikB

ersa

ma

(An

gku

tan

Gra

tis)

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

2.00

0,00

2000

ora

ng

7P

enye

len

gg

araa

n B

us

Ban

tuan

An

gku

tan

Leb

aran

10,0

010

,00

0,00

0,00

0,00

30,0

010

un

it

8M

on

ev t

arif

An

gku

tan

Um

um

AK

DP

55,0

055

,00

0,00

0,00

0,00

165,

0055

try

ek

10P

enyu

sun

an R

egu

lasi

pen

yele

ng

gar

aan

An

gku

tan

Um

um

Dal

am T

raye

k d

anT

idak

Dal

am T

raye

k

1,00

1,00

0,00

0,00

0,00

4,00

2 p

erg

ub

11P

enat

aan

An

gku

tan

Pen

um

pan

g0,

000,

003,

003,

003,

009,

000

Keg

iata

nJu

mla

h 3

Keg

iata

n P

enat

aan

Ang

kuta

n P

enum

pang

12O

per

asio

nal

isas

i bis

0,00

0,00

1,00

1,00

1,00

3,00

0 ke

gia

tan

Jum

lah

Pel

aksa

naan

1 k

egia

tan

oper

asio

nalis

asi b

is

Ter

laks

anan

ya P

enin

gkat

anP

elay

anan

Ang

kuta

n P

enum

pang

Hal

. 8S

IMR

AL

/ 11

Page 97: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Tu

juan

Sas

aran

Ind

ikat

or

Sas

aran

Ko

de

Pro

gra

m /

Keg

iata

n

Ind

ikat

or

Kin

erja

Pro

gra

m (

Ou

tco

me)

dan

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t)

Dat

a C

apai

anP

ada

Tah

un

Aw

alP

eren

can

aan

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tah

un

-1T

ahu

n-2

Tah

un

-3T

ahu

n-4

Tah

un

-6K

on

dis

i Kin

erja

Pad

a A

khir

Per

iod

e R

enst

ra S

KP

D

Tar

get

Kin

erja

Pro

gra

m d

an K

eran

gka

Pen

dan

aan

Sas

aran

Kin

erja

Pro

gra

m /

Keg

iata

nS

asar

an K

iner

jaS

ub

Keg

iata

n

1209

.120

901.

00.1

6.00

3P

emb

ang

un

an d

an P

enat

aan

Sar

ana

Pra

sara

na

2.20

7.18

6.00

0,00

7.23

9.00

0.00

0,00

3.29

6.80

0.00

0,00

7.95

8.30

0.00

0,00

7.91

8.37

0.00

0,00

28.6

19.6

56.0

00,0

01

Pem

erik

saan

fis

ik h

asil

pro

du

ksi k

aro

seri

ken

dar

aan

ber

mo

tor

dan

Pem

erik

saan

Mu

tuK

end

araa

n B

erm

oto

r

40,0

045

,00

0,00

0,00

0,00

85,0

035

Keg

iata

n

2B

imb

ing

an T

ekn

is k

epad

aP

eru

sah

aan

Kar

ose

riK

end

araa

n B

erm

oto

r

100,

0010

0,00

0,00

0,00

0,00

200,

0012

8 p

eser

ta

3B

imb

ing

an T

ekn

is k

epad

aP

eng

uji

Ken

dar

aan

Ber

mo

tor

100,

0010

0,00

0,00

0,00

0,00

200,

0010

0 p

eser

ta

4P

emb

ang

un

an H

alte

pad

aru

as ja

lan

Pro

vin

si B

ante

n7,

006,

000,

000,

000,

0013

,00

0 u

nit

5P

emb

ang

un

an J

PO

pad

aru

as ja

lan

Pro

vin

si B

ante

n0,

000,

000,

000,

000,

000,

000

un

it

6P

elak

san

aan

Ram

Ch

eck

7,00

4,00

0,00

0,00

0,00

0,00

7 ke

gia

tan

7P

emb

ang

un

an d

anp

enat

aan

Ter

min

al t

ipe-

B0,

000,

000,

000,

000,

000,

000

un

it

8P

emb

ang

un

an p

oo

l bis

ang

kuta

n m

assa

l0,

000,

000,

000,

000,

000,

000

do

kum

en

9D

ED

Ter

min

al T

ipe-

B0,

001,

000,

000,

000,

001,

000

do

kum

en

10 P

enyu

sun

an A

nal

isis

Dam

pak

Lal

u L

inta

s(A

ND

AL

AL

IN)

Ter

min

al

0,00

1,00

0,00

0,00

0,00

1,00

0 d

oku

men

11P

eng

adaa

n L

ahan

Ter

min

alT

ipe-

B0,

000,

000,

000,

000,

000,

000

do

kum

en

12P

enyu

sun

an R

egu

lasi

Pen

yele

ng

gar

aan

Ter

min

alT

ype-

B

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0 d

oku

men

13P

enyu

sun

an R

egu

lasi

Pen

yele

ng

gar

aan

Ter

min

alT

ype-

B

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0 d

oku

men

14P

eren

can

aan

dan

Pen

gad

aan

Lah

an P

ark

nR

ide

pad

a K

awas

anT

erte

ntu

0,00

1,00

0,00

0,00

0,00

1,00

0 d

oku

men

15D

ED

dan

Mas

terp

lan

Par

k n

Rid

e p

ada

Kaw

asan

Ter

ten

tu

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0 d

oku

men

16P

emb

ang

un

an P

ark

n R

ide

pad

a K

awas

an T

erte

ntu

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0 d

oku

men

17P

eren

can

aan

dan

Pen

gad

aan

Lah

anP

eng

end

apan

Ken

dar

aan

Has

il P

ener

tib

an

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0 d

oku

men

18P

emb

ang

un

an P

rasa

ran

aP

erh

ub

un

gan

0,00

0,00

2,00

2,00

2,00

5,00

0 ke

gia

tan

Jum

lah

Pem

bang

unan

dan

Pen

ataa

n S

aran

a P

erhu

bung

an20

20 (

1 ke

giat

an)

2021

-202

2 (2

kegi

atan

)

19P

emb

ang

un

an S

DM

dan

Pen

gaw

asan

Sar

ana

Per

hu

bu

ng

an

0,00

0,00

3,00

3,00

3,00

9,00

0 ke

gia

tan

Jum

lah

Pem

bang

unan

dan

Pen

ataa

n S

aran

a P

erhu

bung

an (

3ke

giat

an)

Ter

laks

anan

ya P

emba

ngun

an d

anP

enat

aan

Sar

ana

Pra

sara

na

Men

ing

katn

ya p

emb

ang

un

gan

dan

pen

ataa

n in

fras

tru

ktu

rtr

ansp

ort

asi y

ang

ter

pad

u d

anb

erke

lan

juta

n u

ntu

k m

end

uku

ng

kon

ekti

vita

s an

tar

wila

yah

Men

ing

katn

ya K

iner

ja p

elay

anan

,p

emb

ang

un

an s

aran

a d

anp

rasa

ran

a tr

ansp

ort

asi y

ang

leb

ihb

aik

1209

.19

Pro

gra

m P

enin

gka

tan

Pel

ayan

anP

erh

ub

un

gan

Lau

t d

an U

dar

a1

Per

sen

tase

keb

utu

han

sar

ana

dan

pra

sara

na

tran

spo

rtas

iM

enin

gkat

nya

kual

itas

pela

yana

npe

rhub

unga

n la

ut d

an u

dara

1P

erse

nta

se p

emb

ang

un

anp

elab

uh

an p

eng

um

pan

reg

ion

al

0,00

20,0

00,

000,

000,

0020

,00

0 %

2P

erse

nta

se K

eter

sed

iaan

dan

Pen

gaw

asan

Kep

elab

uh

anan

3P

erse

nta

se P

eng

end

alia

n,

Pen

erti

ban

dan

Pen

gaw

asan

Kes

elam

atan

Pel

ayar

an

Hal

. 9S

IMR

AL

/ 11

0 %

0,00

0,00

100,

0010

0,00

100,

0010

0,00

(jum

lah

peng

enda

lian,

pen

ertib

an

dan

peng

awas

an k

esel

amat

an

angk

utan

pel

ayar

an ta

hun-

n) /

(jum

lah

peng

enda

lian,

pen

ertib

an

dan

peng

awas

an k

esel

amat

an

angk

utan

pel

ayar

an d

irenc

anak

an)

x 10

0%

0 %

0,00

0,00

50,0

010

0,00

100,

0010

0,00

(jum

lah

peng

emba

ngan

pe

labu

hanp

engu

mpa

n re

gion

al

tahu

-n)/(

jum

lah

peng

emba

ngan

pe

labu

han

peng

umpa

n re

gion

al

yang

dib

utuh

kan)

x 1

00%

Page 98: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Tu

juan

Sas

aran

Ind

ikat

or

Sas

aran

Ko

de

Pro

gra

m /

Keg

iata

n

Ind

ikat

or

Kin

erja

Pro

gra

m (

Ou

tco

me)

dan

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t)

Dat

a C

apai

anP

ada

Tah

un

Aw

alP

eren

can

aan

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tah

un

-1T

ahu

n-2

Tah

un

-3T

ahu

n-4

Tah

un

-6K

on

dis

i Kin

erja

Pad

a A

khir

Per

iod

e R

enst

ra S

KP

D

Tar

get

Kin

erja

Pro

gra

m d

an K

eran

gka

Pen

dan

aan

Sas

aran

Kin

erja

Pro

gra

m /

Keg

iata

nS

asar

an K

iner

jaS

ub

Keg

iata

n

1209

.120

901.

00.1

9.00

1P

enye

len

gg

araa

n K

esel

amat

anP

elay

aran

dan

Pen

gen

dal

ian

Pem

anta

uan

An

gku

tan

Lau

t

377.

300.

400,

001.

230.

718.

000,

001.

877.

580.

000,

002.

210.

000.

000,

002.

210.

000.

000,

007.

905.

598.

400,

001

Pem

anta

uan

dan

Pen

gen

dal

ian

An

gku

tan

Lau

t

8,00

8,00

0,00

0,00

0,00

16,0

00

Keg

iata

n

2P

emel

ihar

aan

Sar

ana

Ban

tuN

aig

asi (

SB

NP

) d

iP

elab

uh

an L

abu

an

1,00

1,00

0,00

0,00

0,00

2,00

1 U

nit

3P

emb

inaa

nP

enye

len

gg

araa

n B

on

gka

rM

uat

Bar

ang

di P

elab

uh

an

60,0

00,

000,

000,

000,

0060

,00

0 P

eser

ta

4K

egia

tan

Pem

bin

aan

Kes

elam

tan

an A

ng

kuta

nla

ut

An

tar

Pu

lau

100,

0010

0,00

0,00

0,00

0,00

200,

000

Ora

ng

5P

emb

ekal

an P

ote

nsi

Sea

rch

and

Res

cue

80,0

00,

000,

000,

000,

0080

,00

0 P

eser

ta

6D

ED

dan

pem

bel

ian

kap

alla

ut

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0 D

oku

men

7P

emb

inaa

n ja

sa t

erka

itd

eng

an a

ng

kuta

n d

ip

erai

ran

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0 P

eser

ta

8P

eman

tau

an d

anP

eng

end

alia

n A

ng

kuta

nL

aut

0,00

0,00

2,00

2,00

2,00

6,00

0 K

egia

tan

Jum

lah

Keg

iata

n P

eman

taua

n da

nP

enge

ndal

ian

Ang

kuta

n La

ut

9P

emb

inaa

n K

esel

amat

anP

elay

aran

0,00

0,00

1,00

1,00

1,00

3,00

0 K

egia

tan

Jum

lah

Keg

iata

n P

embi

naan

Kes

elam

atan

Pel

ayar

an

Ter

laks

anan

ya P

enye

leng

gara

anK

esel

amat

an P

elay

aran

dan

Pen

gend

alia

n A

ngku

tan

Laut

1209

.120

901.

00.1

9.00

2P

eren

can

aan

Pem

ban

gu

nan

dan

Pen

gem

ban

gan

Pel

abu

han

Lau

td

an P

enye

ber

ang

an

772.

680.

000,

001.

905.

492.

000,

001.

800.

000.

000,

002.

091.

660.

000,

002.

091.

660.

000,

008.

661.

492.

000,

001

Pem

anta

uan

dan

Pen

gen

dal

ian

Pen

yele

ng

gar

aan

keg

iata

nke

pel

abu

han

an d

an A

SD

P

5,00

5,00

0,00

0,00

0,00

10,0

05

Keg

iata

n

2R

ako

r K

esel

amat

an d

anK

eam

anan

pel

abu

han

(U

UN

o 1

7 T

ahu

n 2

008

ten

tan

gP

elay

aran

2,00

0,00

0,00

0,00

0,00

2,00

0 K

egia

tan

3M

aste

rpla

n P

emb

ang

un

anP

elab

uh

an P

anim

ban

g,

Kab

up

aten

Pan

deg

lan

g

1,00

0,00

0,00

0,00

0,00

1,00

0 D

oku

men

4P

eren

can

aan

pen

gad

aan

lah

an u

ntu

k p

elab

uh

anre

gio

nal

pan

imb

ang

1,00

0,00

0,00

0,00

0,00

1,00

0 D

oku

men

9P

emb

ang

un

an d

anP

eng

emb

ang

anK

epel

abu

han

an

0,00

0,00

1,00

1,00

1,00

3,00

0 K

egia

tan

Jum

lah

doku

men

Kaj

ian

Pen

gem

bang

an P

PR

Lab

uan

dan

Kar

anga

ntu

10P

eng

end

alia

nP

enye

len

gg

araa

n k

egia

tan

Kep

elab

uh

anan

dan

AS

DP

0,00

0,00

1,00

1,00

2,00

4,00

0 K

egia

tan

Jum

lah

pela

ksan

aan

kegi

atan

pem

anta

uan

kepe

labu

hana

n da

nA

SD

P

Ter

laks

anan

ya K

egia

tan

Per

enca

naan

Pem

bang

unan

dan

Pen

gem

bang

an P

elab

uhan

Lau

tda

n P

enye

bera

ngan

1209

.120

901.

00.1

9.00

3P

enye

len

gg

araa

n K

esel

amat

anP

ener

ban

gan

0,00

0,00

1.00

0.00

0.00

0,00

1.00

0.00

0.00

0,00

1.00

0.00

0.00

0,00

3.00

0.00

0.00

0,00

1K

oo

rdin

asi D

an F

asili

tasi

Kes

elam

atan

Kaw

asan

Op

eras

i Pen

erb

ang

an

0,00

0,00

1,00

1,00

1,00

3,00

0 ke

gia

tan

Jum

lah

Koo

rdin

asi D

an F

asili

tasi

Kes

elam

atan

Kaw

asan

Ope

rasi

Pen

erba

ngan

Ter

laks

anan

ya k

egia

tan

Pen

yele

ngga

raan

Kes

elam

atan

Pen

erba

ngan

1209

.120

901.

00.1

9.00

4P

eng

elo

laan

Pra

sara

na

Per

hu

bu

ng

an L

aut

dan

Ud

ara

368.

870.

000,

001.

000.

000.

000,

000,

000,

000,

001.

368.

870.

000,

001

Pen

gad

aan

Per

len

gka

pan

Per

amb

uan

di K

awas

anK

esel

amat

an O

per

asio

nal

Pen

erb

ang

an

0,00

0,00

1,00

1,00

1,00

3,00

0 K

egia

tan

jum

lah

1 ke

giat

an P

enye

diaa

nP

erle

ngka

pan

Per

ambu

an d

iK

awas

an K

esel

amat

anO

pera

sion

al P

ener

bang

an

2D

uku

ng

an p

elay

anan

Cal

on

Jam

a'ah

Haj

i Pro

vin

siB

ante

n

100,

0010

0,00

0,00

0,00

0,00

200,

000

Pes

erta

3P

enyu

luh

an K

esel

amat

anP

ener

ban

gan

150,

0015

0,00

0,00

0,00

0,00

300,

003

Pes

erta

4P

emb

inaa

n p

elak

u u

sah

a d

ib

and

ara

200,

000,

000,

000,

000,

0020

0,00

1 P

eser

ta

Hal

. 10

SIM

RA

L/ 1

1

Page 99: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Tu

juan

Sas

aran

Ind

ikat

or

Sas

aran

Ko

de

Pro

gra

m /

Keg

iata

n

Ind

ikat

or

Kin

erja

Pro

gra

m (

Ou

tco

me)

dan

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t)

Dat

a C

apai

anP

ada

Tah

un

Aw

alP

eren

can

aan

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tar

get

Rp

Tah

un

-1T

ahu

n-2

Tah

un

-3T

ahu

n-4

Tah

un

-6K

on

dis

i Kin

erja

Pad

a A

khir

Per

iod

e R

enst

ra S

KP

D

Tar

get

Kin

erja

Pro

gra

m d

an K

eran

gka

Pen

dan

aan

Sas

aran

Kin

erja

Pro

gra

m /

Keg

iata

nS

asar

an K

iner

jaS

ub

Keg

iata

n

Tri

Nu

rto

po

, MT

SE

RA

NG

Kep

ala

Din

as P

erhu

bung

an P

rovi

nsi B

ante

n

Hal

. 11

SIM

RA

L/ 1

1

Page 100: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Kinerja Penyelenggaraan Bidang Urusan

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab VII-1

BAB VII

KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN

Pada bagian ini dikemukakan indikator kinerja Dinas Perhubungan yang

secara langsung menunjukkan kinerja yang ingin dicapai dalam lima tahun

mendatang sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan

sasaran RPJMD. Indikator kinerja Dinas Perhubungan yang mengacu pada

tujuan dan sasaran RPJMD ini ditampilkan dalam Tabel 7.1.

Sasaran Dinas Perhubungan Provinsi Banten adalah Meningkatnya

Keselamatan dan Kelancaran Transportasi dengan indikator sasaran Persentase

Peningkatan Pelayanan Perhubungan Darat, Laut dan Udara dan Meningkatnya

Kinerja pelayanan, pembangunan sarana dan prasarana transportasi yang lebih

baik dengan indicator sasaran Persentase kebutuhan sarana dan prasarana

transportasi yang merupakan IKU kepala dinas 2 dan pelaksanaannya dengan

beberapa strategi yang dilaksanakan oleh kepala bidang dengan disertai

rumusan pengukuran, sebagaimana dapat dilihat pada tabel 7.1 dan tabel 7.2

berikut :

Page 101: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Tabel 7.1

. In

dik

ato

r Kin

erj

a D

inas

Perh

ubungan y

ang M

engacu

pada T

uju

an d

an S

asa

ran R

PJM

D

No

Indik

ato

r

Kondis

i kin

erj

a

pada a

wal

periode

RPJM

D

Targ

et

Capaia

n S

etiap T

ahun

Kondis

i Kin

erj

a p

ada

akhir p

eriode

RPJM

D

Tahun 0

Tahun 1

Tahun 2

Tahun 3

Tahun 4

Tahun 5

1

2

3

4

5

6

7

8

9

1

Capaia

n S

AKIP

(S

iste

m A

kunta

bili

tas

Kin

erj

a I

nst

ansi

Pem

erinta

h)

OPD

cc

B

BB

BB

A

A

A

2

Pers

enta

se

Penuru

nan A

ngka

Kece

lakaan L

alu

linta

s

- 10%

20%

-

- -

30%

3

Pers

enta

se

Penin

gkata

n

Pela

yanan

Perh

ubungan D

ara

t,

Laut

dan U

dara

- -

- 100%

100%

100%

100%

4

Pers

enta

se

Kebutu

han S

ara

na

dan P

rasa

rana

Tra

nsp

ort

si

- 10%

20%

20%

20%

20%

90%

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab VII-2

Page 102: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Tabel 7.2

. In

dik

ato

r Kin

erj

a P

rogra

m D

inas

Perh

ubungan y

ang M

engacu

pada T

uju

an d

an S

asa

ran R

PJM

D

NO

IN

DIK

AT

OR

PR

OG

RA

M

SA

TU

AN

KO

ND

ISI

KIN

ER

JA

P

AD

A A

WA

L

PE

RIO

DE

R

PJM

D

TA

RG

ET

CA

PA

IAN

SE

TIA

P T

AH

UN

K

ON

DIS

I K

INE

RJA

PA

DA

AK

HIR

PE

RIO

DE

R

PJM

D

20

17

2

01

8

20

19

2

02

0

20

21

2

02

2

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

I P

rog

ram

Ta

ta K

elo

la P

em

eri

nta

ha

n D

ina

s

Pe

rhu

bu

ng

an

1

Indeks

Kepuasa

n M

asy

ara

kat

(Satu

an:

Skala

) dokum

en

2,5

0

2,8

0

3,0

0

0,0

0

0,0

0

0,0

0

3,0

0

2

Capaia

n k

ese

suaia

n d

engan P

ara

mete

r penila

ian

dokum

en p

ere

nca

naan, evalu

asi

dan p

ela

pora

n

pera

ngkat

daera

h (

Satu

an:

%)

dokum

en

0,0

0

0,0

0

0,0

0

100,0

0

100,0

0

100,0

0

100,0

0

3

Pers

enta

se S

ara

na P

rasa

rana P

erk

anto

ran y

ang

menduku

ng k

ela

nca

ran tugas

dan fungsi

adm

inis

trasi

pera

ngkat

daera

h (

Satu

an:

%)

kegia

tan

0,0

0

0,0

0

0,0

0

100,0

0

100,0

0

100,0

0

100,0

0

4

Pers

enta

se t

erw

uju

dnya p

enin

gka

tan k

apasi

tas

sum

berd

aya

Apara

tur

yang m

enduku

ng

kela

nca

ran t

ugas

dan fungsi

SKPD

(Satu

an:

%)

kegia

tan

0,0

0

0,0

0

0,0

0

100,0

0

100,0

0

100,0

0

100,0

0

5

Pers

enta

se t

erw

uju

dnya p

enata

usa

ha k

euangan

dan p

enca

paia

n k

inerj

a p

rogra

m y

ang

menduku

ng y

ang m

enduku

ng k

ela

nca

ran t

ugas

dan fungsi

SKPD

(Satu

an:

%)

dokum

en

0,0

0

0,0

0

0,0

0

100,0

0

100,0

0

100,0

0

100,0

0

II

Pro

gra

m P

en

ing

ka

tan

Pe

laya

na

n

Pe

nye

len

gg

ara

an

Pe

rhu

bu

ng

an

6

Pers

enta

se P

ere

nca

naan T

ransp

ort

asi

yang

ditera

pkan (

Satu

an:

%)

0,0

0

0,0

0

0,0

0

50,0

0

50,0

0

50,0

0

50,0

0

III

Pro

gra

m P

en

ing

ka

tan

Sa

ran

a d

an

Pra

sa

ran

a P

erh

ub

un

ga

n

7

Pers

enta

se P

enin

gkata

n K

ese

lam

ata

n

Perk

ere

taapia

n (

Satu

an:

%)

kegia

tan

0,0

0

0,0

0

0,0

0

15,0

0

15,0

0

20,0

0

50,0

0

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab VII-3

Page 103: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

NO

IN

DIK

AT

OR

PR

OG

RA

M

SA

TU

AN

KO

ND

ISI

KIN

ER

JA

PA

DA

AW

AL

PE

RIO

DE

RP

JM

D

TA

RG

ET

CA

PA

IAN

SE

TIA

P T

AH

UN

K

ON

DIS

I

KIN

ER

JA

PA

DA

A

KH

IR P

ER

IOD

E

RP

JM

D

20

17

2

01

8

20

19

2

02

0

20

21

2

02

2

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

8

Pro

senta

se P

em

enuhan k

ebutu

han a

ngku

tan

mass

al (S

atu

an:

%)

kegia

tan

0,0

0

0,0

0

0,0

0

10,0

0

10,0

0

10,0

0

30,0

0

9

Pers

enta

se k

ete

rsedia

an d

an p

em

elih

ara

an

Pra

sara

na T

ransp

ort

asi

(Satu

an:

%)

kegia

tan

0,0

0

0,0

0

0,0

0

30,7

7

30,7

7

38,4

6

100,0

0

IV

Pro

gra

m P

en

ge

nd

alia

n d

an

Pe

ng

am

an

an

La

lu L

inta

s

10

Pers

enta

se P

enin

gkata

n K

ese

lam

ata

n L

alu

linta

s (S

atu

an:

%)

kegia

tan

0,0

0

0,0

0

0,0

0

20,0

0

20,0

0

20,0

0

50,0

0

11

Pers

enta

se K

ete

rsedia

an d

an P

em

elih

ara

an

Perlengkapan J

aringan J

ala

n (

Satu

an:

%)

kegia

tan

0,0

0

0,0

0

0,0

0

10,0

0

15,0

0

25,0

0

60,0

0

12

Pers

enta

se P

engendalia

n, penert

iban d

an

pengaw

asa

n p

enye

langgara

an a

ngkuta

n

(Satu

an:

%)

kegia

tan

0,0

0

0,0

0

0,0

0

100,0

0

100,0

0

100,0

0

100,0

0

V

Pro

gra

m P

en

ing

ka

tan

Pe

laya

na

n

Pe

rhu

bu

ng

an

13

Pers

enta

se P

enyele

nggara

an P

ela

yanan S

ara

na

Tra

nsp

ort

asi

Dara

t (S

atu

an:

%)

kegia

tan

0,0

0

0,0

0

0,0

0

20,0

0

20,0

0

20,0

0

20,0

0

14

Pers

enta

se P

engelo

laan P

ela

buhan P

engum

pan

Regio

nal (S

atu

an:

%)

kegia

tan

0,0

0

0,0

0

0,0

0

50,0

0

100,0

0

100,0

0

100,0

0

VI

Pro

gra

m P

en

ing

ka

tan

Pe

laya

na

n

Pe

rhu

bu

ng

an

La

ut

da

n U

da

ra

15

Pro

senta

se K

ete

rsedia

an d

an P

engaw

asa

n

Kepela

buhanan (

Satu

an:

%)

kegia

tan

0,0

0

0,0

0

0,0

0

50,0

0

100,0

0

100,0

0

100,0

0

16

Pers

enta

se P

engendalia

n, Penert

iban d

an

Pengaw

asa

n K

ese

lam

ata

n P

ela

yara

n (

Satu

an:

%)

kegia

tan

0,0

0

0,0

0

0,0

0

100,0

0

100,0

0

100,0

0

100,0

0

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab VII-4

Page 104: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

P e n u t u p

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab VIII-1

BAB VIII

P E N U T U P

Rencana Strategis Revisi Dinas Perhubungan Provinsi Banten 2017-2022

merupakan pedoman pencapaian sasaran strategis Dinas Perhubungan Provinsi

Banten sampai tahun 2022. Dalam dokumen Rencana Strategis tersebut

diuraikan sasaran-sasaran yang diprioritaskan untuk dicapai, indikator kinerja,

program-program, dan prediksi anggaran yang dibutuhkan untuk mendukung

pencapaian masing-masing sasaran.

Dalam rangka sempurnanya pencapaian program-program Dinas

Perghubungan yang tertuang dalam Renstra Revisi 2017-2022, perlu

mempertimbangkan permasalahan dan hambatan yang ditemukan selama

periode 2012–2017 dan kendala selama tahun anggaran 2017-2019 yang sudah

terlalui. Hal tersebut sebagai paramater yang harus diperbaiki dan diupayakan

untuk mencari solusi dan tidak terulang. Permasalahan dan hambatan yang

dialami dalam pelaksanaan program/kegiatan Dinas Perhubungan Provinsi

Banten adalah :

(1) Tidak seimbangnya antara sistem jaringan (supply) dan sistem pergerakan

(demand) dan idealnya sebuah kota mempunyai jalan 20% dari luas

lahannya.

(2) Pelaksanaan pembangunan dan pemeliharaan sektor transportasi moda

darat, moda laut dan moda udara dalam rangka mempertahankan tingkat

pelayanan, masih dihadapkan pada terbatasnya pendanaan.

Rekomendasi :

(1) Menyelenggarakan pelayanan transportasi yang optimal, fokus pada

pembangunan transportasi yang berkesinambungan sesuai program/

kegiatan, sasaran dan strategi pelaksanaan sebagaimana telah diuraikan

pada bab 4 dan 5 sebelumnya.

Page 105: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

P e n u t u p

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan Bab VIII-2

(2) Alokasi anggaran diprioritaskan untuk menunjang pembangunan sektor

transportasi dalam rangka mempertahankan tingkat pelayanan transportasi

yang lebih baik.

Demikian dokumen Rencana Strategis Revisi Dinas Perhubungan Provinsi

Banten Tahun 2017-2022 disusun, sebagai landasan perencanaan,

pelaksanaan, pengendalian, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan pembangunan

bidang perhubungan.

Selanjutnya diharapkan peran aktif seluruh bidang teknis sebagai

perangkat daerah di lingkungan Dinas Perhubungan Provinsi Banten dalam

mendukung pencapaian target kinerja pembangunan daerah sebagaimana

tertuang dalam RPJMD Revisi Provinsi Banten Tahun 2017-2022.

Page 106: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

RENSTRA Dinas Perhubungan Tahun 2017-2022 Perubahan

LAMPIRAN Definisi Operasional / DO

Matrik Tarikan Nafas

Page 107: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Tabel D

efinis

i O

pera

sional D

inas

Perh

ubungan P

ada M

isi 1

Mis

i 1

: M

en

cip

tak

an

ta

ta k

elo

la p

em

eri

nta

ha

n y

an

g b

aik

(G

oo

d G

ov

ern

an

ce

)

Tu

jua

n:

Terw

uju

dn

ya

ke

lem

ba

ga

an

pe

me

rin

tah

an

da

era

h y

an

g b

era

kh

lak

ul k

ari

ma

n d

en

ga

n e

fek

tif,

efi

sie

n,t

ran

sp

ara

n,

ak

un

tab

el,

da

n s

um

be

r

da

ya

ap

ara

tur

be

rin

teg

rita

s,

be

rko

mp

ete

nsi se

rta

mela

ya

ni m

asya

rka

t

Sa

sa

ran

Da

era

h:

Me

nin

gk

atn

ya

Pe

ng

elo

laa

n A

ku

nta

bilit

as K

ine

rja

Din

as P

erh

ub

un

ga

n

NO

S

asa

ran

I

nd

ika

tor

Sa

sa

ran

D

efi

nis

i O

pe

rasio

na

l

Ru

mu

s P

erh

itu

ng

an

P

en

an

gg

un

g

Ja

wa

b

S

asa

ran

Str

ate

gis

In

dik

ato

r K

ine

rja

Sa

sa

ran

Str

ate

gis

Esse

lon

II

1

Terc

apain

ya

Penyele

nggara

an

Pem

erinta

han yang

Aku

nta

bel,

Efe

ktif,

dan e

fisi

en

Capaia

n S

AKIP

(Sis

tem

Aku

nta

bili

tas

Kin

erj

a

Inst

ansi

Pem

erinta

h)

OPD

Terc

apain

ya

SAKIP

(S

iste

m

Aku

nta

bili

tas

Kin

erj

a

Inst

ansi

Pem

erinta

h)

OPD

sesu

ai dengan

nila

i yang d

itarg

etk

an.

Ala

san p

em

ilihan indik

ato

r: U

ntu

k m

endoro

ng P

era

ngkat

Daera

h

seca

ra

konsi

sten

menin

gkatk

an

imple

menta

si

SAKIP

-nya

dan

mew

uju

dkan

capaia

n

kin

erj

a

(hasi

l)

inst

ansi

nya

sesu

ai yang d

iam

anahkan d

ala

m R

PJM

D

Form

ula

si P

erh

itungan:

Kepala

Din

as

Perh

ubungan

Page 108: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Mis

i 1

: M

en

cip

tak

an

ta

ta k

elo

la p

em

eri

nta

ha

n y

an

g b

aik

(G

oo

d G

ove

rna

nce

)

Tu

jua

n:

Terw

uju

dn

ya

ke

lem

ba

ga

an

pe

me

rin

tah

an

da

era

h y

an

g b

era

kh

lak

ul k

ari

ma

n d

en

ga

n e

fek

tif,

efi

sie

n,t

ran

sp

ara

n,

ak

un

tab

el,

da

n s

um

be

r d

aya

ap

ara

tur

be

rin

teg

rita

s,

be

rko

mp

ete

nsi se

rta

mela

ya

ni m

asya

rka

t

Sa

sa

ran

Da

era

h:

Me

nin

gk

atn

ya

Pe

ng

elo

laa

n A

ku

nta

bilit

as K

ine

rja

Din

as P

erh

ub

un

ga

n

NO

S

asa

ran

I

nd

ika

tor

Sa

sa

ran

D

efi

nis

i O

pe

rasio

na

l

Ru

mu

s P

erh

itu

ng

an

P

en

an

gg

un

g

Ja

wa

b

Ind

ika

tor

Kin

erj

a P

rog

ram

(e

sse

lon

III

)

Pro

gra

m T

ata

Ke

lola

Pe

meri

nta

ha

n

1

Menin

gkatn

ya

Pela

yanan

Perk

anto

ran

Capaia

n

kese

suaia

n

dengan

Para

mete

r penila

ian

doku

men

pere

nca

naan,

evalu

asi

dan

pela

pora

n

pera

ngkat

daera

h

Terc

apain

ya k

ese

suaia

n d

engan

Para

mete

r penila

ian

dokum

en

pere

nca

naan,

evalu

asi

dan

pela

pora

n p

era

ngkat

daera

h

Ala

san

Pem

ilihan

Indik

ato

r:

Untu

k

mem

ast

ikan

kese

suaia

n d

okum

en p

ere

nca

naan e

valu

asi

dan p

ela

pora

n

pera

ngkat

daera

h.

Form

ula

si P

erh

itungan:

∑��

� �

��

��

��

��

��

��

��

��

� �

��

��

��

��

��

� �

� �

��

∑��

� �

��

��

��

��

��

��

��

��

� �

��

��

��

��

��

� �

Sekre

taris

Din

as

2

Pers

enta

se

Sara

na

Pra

sara

na

Perk

anto

ran

yang

menduku

ng

kela

nca

ran

tugas

dan

fungsi

adm

inis

trasi

pera

ngkat

daera

h

Caku

pan

penyedia

an

Sara

na

Pra

sara

na

Perk

anto

ran

yang

menduku

ng

kela

nca

ran

tugas

dan

fungsi

adm

inis

trasi

pera

ngkat

daera

h

Ala

san P

em

ilihan I

ndik

ato

r: U

ntu

k m

engukur

duku

ngan

sara

na d

an p

rasa

rana k

anto

r ya

ng m

enduku

ng k

ela

nca

ran

org

anis

asi

.

Form

ula

si P

erh

itungan:

∑Jm

l P

en

ye

dia

an

Du

ku

ng

an

Sa

ran

a P

rasa

ran

a

da

n A

dm

inis

tra

si P

erk

an

tora

n

∑Jm

l P

en

ye

dia

an

Du

ku

ng

an

Sa

ran

a P

rasa

ran

a

da

n A

dm

inis

tra

si P

erk

an

tora

n y

an

g t

ers

ed

ia

+1

00

%

3

Pers

enta

se

terw

uju

dnya

penin

gkata

n

kapasi

tas

sum

berd

aya

Apara

tur

yang

menduku

ng

kela

nca

ran

tugas

dan

fungsi

SKPD

Caku

pan p

enin

gkata

n kapasi

tas

sum

berd

aya

Apara

tur

yang

menduku

ng

kela

nca

ran

tugas

dan f

ungsi

SKPD

Ala

san P

em

ilihan I

ndik

ato

r: U

ntu

k m

enguku

r penin

gkata

n

kapasi

tas

apart

ur

org

anis

asi

. Form

ula

si P

erh

itungan:

Jml

Ap

ara

tur

ya

ng

me

nd

ap

at

sert

ifik

at

pa

da

ta

hu

n n

∑Jm

l A

pa

ratu

r y

an

g m

en

gik

uti

pe

lati

ha

n p

ad

a t

ah

un

n +

10

0%

Page 109: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Mis

i 1

: M

en

cip

tak

an

ta

ta k

elo

la p

em

eri

nta

ha

n y

an

g b

aik

(G

oo

d G

ove

rna

nce

)

Tu

jua

n:

Terw

uju

dn

ya

ke

lem

ba

ga

an

pe

me

rin

tah

an

da

era

h y

an

g b

era

kh

lak

ul k

ari

ma

n d

en

ga

n e

fek

tif,

efi

sie

n,t

ran

sp

ara

n,

ak

un

tab

el,

da

n s

um

be

r d

aya

ap

ara

tur

be

rin

teg

rita

s,

be

rko

mp

ete

nsi se

rta

mela

ya

ni m

asya

rka

t

Sa

sa

ran

Da

era

h:

Me

nin

gk

atn

ya

Pe

ng

elo

laa

n A

ku

nta

bilit

as K

ine

rja

Din

as P

erh

ub

un

ga

n

NO

S

asa

ran

I

nd

ika

tor

Sa

sa

ran

D

efi

nis

i O

pe

rasio

na

l

Ru

mu

s P

erh

itu

ng

an

P

en

an

gg

un

g

Ja

wa

b

4

Pers

enta

se

terw

uju

dnya

penata

usa

ha

keuangan

dan

penca

paia

n

kinerj

a

pro

gra

m

yang

menduku

ng

yang

menduku

ng k

ela

nca

ran

tugas

dan fungsi

SKPD

.

Caku

pan

penata

usa

ha

keuangan

dan

penca

paia

n

kin

erj

a

pro

gra

m

yang

menduku

ng

yang

menduku

ng

kela

nca

ran

tugas

dan

fungsi

SKPD

Ala

san

Pem

ilihan

Indik

ato

r:

Untu

k

menduku

ng

aku

nta

bili

tas

penata

usa

haan dan pert

anggung ja

waban

keuangan o

rgnanis

asi

. Form

ula

si P

erh

itungan:

∑Ju

mla

h L

ap

ora

n y

an

g s

esu

ai

SA

P

∑Ju

mla

h d

ok

um

en

la

po

ran

+1

00

%

Page 110: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Tabel D

efinis

i O

pera

sional D

inas

Perh

ubungan P

ada M

isi 2

Mis

i 2

: M

em

ba

ng

un

da

n m

en

ing

ka

tka

n k

ua

lita

s in

fra

str

uk

tur

Tu

jua

n:

Me

nin

gk

atn

ya

in

fra

str

uk

tur

da

era

h y

an

g b

erk

ua

lita

s d

ala

m m

en

du

ku

ng

ke

lan

ca

ran

aru

s b

ara

ng

, o

ran

g d

an

ja

sa

ya

ng

be

rori

en

tasi

pa

da

pe

nin

gk

ata

n p

em

ba

ng

un

an

wila

ya

h d

an

pere

ko

no

mia

n d

ae

rah

Sa

sa

ran

Da

era

h:

Pe

nyed

iaa

n I

nfr

astr

uk

tur

Da

era

h

Din

as P

erh

ub

un

ga

n

NO

S

asa

ran

I

nd

ika

tor

Sa

sa

ran

D

efi

nis

i O

pe

rasio

na

l

Ru

mu

s P

erh

itu

ng

an

P

en

an

gg

un

g J

aw

ab

S

asa

ran

Str

ate

gis

In

dik

ato

r K

ine

rja

Sa

sa

ran

Str

ate

gis

Esse

lon

II

1

Terw

uju

dnya

Kese

lam

ata

n

dan

Kela

nca

ran

Lalu

linta

s

Pers

enta

se

penin

gkata

n

pela

yanan

perh

ubungan

Dara

t,

Laut

dan

Udara

Pem

enuhan

Terh

adap

Kin

erj

a

Pela

yanan

Perh

ubungan

Ala

san pem

ilihan in

dik

ato

r: Sebagai

upaya pem

enuhan pela

yanan perh

ubungan

melip

uti k

ebijakan, pere

nca

naan, pengendalia

n d

an p

engelo

laan u

ntu

k m

ew

uju

dkan

transp

ort

asi

yang e

fektif

dan e

fisi

en.

Form

ula

si P

erh

itungan:

Kepala

Din

as

Perh

ubungan

1

Terw

uju

dnya

Kin

erj

a p

ela

yanan,

pem

bangunan

sara

na d

an

pra

sara

na

transp

ort

asi

yang

lebih

baik

Pers

enta

se

kebutu

han

sara

na

dan

pra

sara

na

transp

ort

asi

Pem

enuhan

kebutu

han

sara

na

dan

pra

sara

na

transp

ort

asi

yang

meru

pakan

kew

enangan

pro

vin

si

Ala

san P

em

ilihan Indik

ato

r: S

ebagai u

paya p

em

enuhan s

ara

na d

an p

rasa

rana u

ntu

k

menduku

ng

kela

nca

ran

transp

ort

asi

dan

dih

ara

pkan

mam

pu

menduku

ng

pert

um

buhan e

konom

i Form

ula

si P

erh

itungan:

3 4

56

57

5 8

57

96

54

56

57

5 :

57

; <

=6

4=

8>5

3 4

56

57

5 8

57

96

545

65

75

:5

7;

8>?

@<@

AB

57 x

100%

3 C

=D5

:5

75

7 E

F=

?>G

5B

57

,C=

6=

7I

57

55

7,C

=7

;=

78

5D>

57

85

7 C

=7

;=

DJD5

57

K

C=

6A

@?

@7

;5

7 :

57

; <

=6

9=

7@

A>

3 C

=D5

:5

75

7 E

F=

?>G

5B

57

,C=

6=

7I

57

55

7,C

=7

;=

78

5D>

57

85

7 C

=7

;=

DJD5

57

K

C=

6A

@?

@7

;5

7 :

57

; <

56

;=

<B5

7

x 1

00%

Page 111: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Mis

i 2

: M

em

ba

ng

un

da

n m

en

ing

ka

tka

n k

ua

lita

s i

nfr

astr

uk

tur

Tu

jua

n:

Me

nin

gk

atn

ya

in

fra

str

uk

tur

da

era

h y

an

g b

erk

ua

lita

s d

ala

m m

en

du

ku

ng

ke

lan

ca

ran

aru

s b

ara

ng

, o

ran

g d

an

ja

sa

ya

ng

be

rori

en

tasi

pa

da

pe

nin

gk

ata

n p

em

ba

ng

un

an

wila

ya

h d

an

pere

ko

no

mia

n d

ae

rah

Sa

sa

ran

Da

era

h:

Pe

nyed

iaa

n I

nfr

astr

uk

tur

Da

era

h

Din

as P

erh

ub

un

ga

n

NO

S

asa

ran

I

nd

ika

tor

Sa

sa

ran

De

fin

isi

Op

era

sio

na

l

Ru

mu

s P

erh

itu

ng

an

P

en

an

gg

un

g J

aw

ab

Ind

ika

tor

Kin

erj

a P

rog

ram

(e

sse

lon

III

)

Pro

gra

m P

en

ing

ka

tan

Pe

laya

na

n P

en

ye

len

gg

ara

an

Perh

ub

un

ga

n

1

Menin

gkatn

ya

kualit

as

penyele

nggara

an

transp

ort

asi

Pers

enta

se

Pere

nca

naan

Tra

nsp

ort

asi

yang d

itera

pka

n

Capaia

n

dokum

en

pere

nca

naan

transp

ort

asi

yang

ditera

pkan

Ala

san P

em

ilihan I

ndik

ato

r: U

ntu

k m

enin

gkatk

an e

fektifita

s pere

nca

naan d

ibid

ang

transp

ort

asi

, perlu

dik

eta

hui

sebera

pa

banyak

dokum

en

pere

nca

naan

yang

diim

ple

menta

sikan

Form

ula

si P

erh

itungan:

Kepala

Bid

ang

Pengem

bang

an

Tra

nsp

ort

asi

1

Menin

gkatn

ya

Kete

rtib

an L

alu

Lin

tas

Pers

enta

se

pengendalia

n,

penert

iban

dan

pengaw

asa

n

penyela

nggara

an

angkuta

n

Capaia

n

pengatu

ran,

pengendalia

n

dan

penert

iban

lalu

lin

tas

pada

ruas

jala

n p

rovin

si

Ala

san Pem

ilihan In

dik

ato

r: D

ala

m penye

lenggara

an angku

tan perlu dila

kukan

pengendalia

n p

enert

iban d

an p

engaw

asa

n t

erh

adap s

ara

na a

ngku

tan p

enum

pang

dan b

ara

ng.

Form

ula

si P

erh

itungan:

Kepala

Bid

ang L

alu

Lin

tas

2

Pers

enta

se

kete

rsedia

an dan

pem

elih

ara

an

perlengka

pan

jaringan jala

n

Capaia

n

kete

rsedia

an

perlengkapan

jaringan jala

n

Ala

san

Pem

ilihan

Indik

ato

r:

Untu

k

menin

gkatk

an

kete

rsedia

an

perlengkapan

jaringan jala

n p

ada r

uas

jala

n p

rovin

si

Form

ula

si P

erh

itungan:

Kepala

Bid

ang L

alu

Lin

tas

3 8

JB

@L

=7

9=

6=

7I

57

55

7 <

65

74

9J

6<5

4>

:5

7;

8><

=6

59

B5

7

3 8

JB

@L

=7

9=

6=

7I

57

55

7 :

57

; <

=6

4=

8>5

x 1

00%

3 9

=7

;5

<@6

57

, 9=

7;

=7

85

D>5

7 8

57

9=

7=

6<>

?5

7 D

5D@

D>7

<54

95

85

6@

54

G5

D57

96

JM

>74

>

:5

7;

8>D

5B

@B

57

9=

7;

5<@

65

7, 9

=7

;=

78

5D>

57

85

7 9

=7

=6

<>?

57

D5

D@ D

>7<5

4 9

58

5 6

@5

4 G

5D5

7 9

6J

M>7

4>

:5

7;

8>6

=7

I5

75

B5

7

x100%

Page 112: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Mis

i 2

: M

em

ba

ng

un

da

n m

en

ing

ka

tka

n k

ua

lita

s i

nfr

astr

uk

tur

Tu

jua

n:

Me

nin

gk

atn

ya

in

fra

str

uk

tur

da

era

h y

an

g b

erk

ua

lita

s d

ala

m m

en

du

ku

ng

ke

lan

ca

ran

aru

s b

ara

ng

, o

ran

g d

an

ja

sa

ya

ng

be

rori

en

tasi

pa

da

pe

nin

gk

ata

n p

em

ba

ng

un

an

wila

ya

h d

an

pere

ko

no

mia

n d

ae

rah

Sa

sa

ran

Da

era

h:

Pe

nyed

iaa

n I

nfr

astr

uk

tur

Da

era

h

Din

as P

erh

ub

un

ga

n

NO

S

asa

ran

I

nd

ika

tor

Sa

sa

ran

De

fin

isi

Op

era

sio

na

l

Ru

mu

s P

erh

itu

ng

an

P

en

an

gg

un

g J

aw

ab

3

Pers

enta

se

Penin

gkata

n

Kese

lam

ata

n

Lalu

linta

s

Capaia

n

kete

rsedia

an

penye

lenggar

aan

sara

na

pra

sara

na

kese

lam

ata

n

lalu

linta

s

Ala

san Pem

ilihan In

dik

ato

r: U

ntu

k m

enin

gkatk

an kete

rsedia

an s

ara

na pra

sara

na

kese

lam

ata

n lalu

linta

s pada r

uas

jala

n p

rovi

nsi

. Form

ula

si P

erh

itungan:

Kepala

Bid

ang L

alu

Lin

tas

Pro

gra

m P

en

ing

ka

tan

Sa

ran

a d

an

Pra

sa

ran

a P

erh

ub

un

ga

n

1

Menin

gkatn

ya

Sara

na d

an

pra

sara

na

transp

ort

asi

dara

t

Pers

enta

se

Pem

enuhan

kebutu

han

angkuta

n m

ass

al

Capaia

n

kete

rsedia

an

sara

na

transp

ort

asi

Ala

san P

em

ilihan Indik

ato

r: U

ntu

k m

enin

gkatk

an p

ela

yanan a

ngku

tan u

mum

. U

ntu

k itu d

iperlukan u

paya

pengem

bangan p

ela

yanan a

ngkuta

n u

mum

, konektv

itas

dan

jaringan t

rayek

yang d

ihara

pkan m

am

pu m

enin

gka

tkan p

ert

um

buhan e

konom

i Form

ula

si P

erh

itungan:

Kepala

Bid

ang

Angku

tan

dan T

eknik

Sara

na

3 F

=;

>5<5

7 N

57

5G=

L=

7 O

=B

5:

54

5 P

5D@

P>7

<54

Q5

D57

85

7 9

=6

D=7

;B

59

57

G56

>7;

57

G5

D57

6=

5D>

45

4>

3 F

=;

>5<5

7 N

57

5G=

L=

7 O

=B

5:

54

5 P

5D@

P>7

<54

Q5

D57

85

7 9

=6

D=7

;B

59

57

G56

>7;

57

G5

D57

8>6

=7

I5

75

B5

7

x100%

3 9

=7

:=

D=7

;;

56

55

7 B

=4

=D5

L5

<57

D5

D@D>

7<5

4 <

5A

@7

R7

3 9

=7

:=

D=7

;;

56

55

7 B

=4

=D5

L5

<57

D5

D@D>

7<5

4 :

57

; 8

>6=

7I

57

5B

57x100%

3 S

65

:=

B 4

56

57

5 <

65

749

J6

<54

> 9

58

5 6

@5

4 G

5D5

7 9

6J

M>7

4>

<=6

D5:

57

>

3 S

65

:=

B 4

56

57

5 <

65

74

9J

6<5

4>

95

85

6@

54

G5

D57

96

JM

>74

> 8

>6=

7I

57

5B

57x100%

Page 113: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Mis

i 2

: M

em

ba

ng

un

da

n m

en

ing

ka

tka

n k

ua

lita

s i

nfr

astr

uk

tur

Tu

jua

n:

Me

nin

gk

atn

ya

in

fra

str

uk

tur

da

era

h y

an

g b

erk

ua

lita

s d

ala

m m

en

du

ku

ng

ke

lan

ca

ran

aru

s b

ara

ng

, o

ran

g d

an

ja

sa

ya

ng

be

rori

en

tasi

pa

da

pe

nin

gk

ata

n p

em

ba

ng

un

an

wila

ya

h d

an

pere

ko

no

mia

n d

ae

rah

Sa

sa

ran

Da

era

h:

Pe

nyed

iaa

n I

nfr

astr

uk

tur

Da

era

h

Din

as P

erh

ub

un

ga

n

NO

S

asa

ran

I

nd

ika

tor

Sa

sa

ran

De

fin

isi

Op

era

sio

na

l

Ru

mu

s P

erh

itu

ng

an

P

en

an

gg

un

g J

aw

ab

2

Pers

enta

se

kete

rsedia

an dan

pem

elih

ara

an

pra

sara

na

transp

ort

asi

Capaia

n

pem

banguna

n,

pem

elih

ara

an

dan p

rasa

rana

sim

pul

transp

ort

asi

Ala

san Pem

ilihan In

dik

ato

r: Sebagai

upaya pem

enuhan pra

sara

na tr

ansp

ort

asi

dala

m r

angka k

onektifita

s si

mpul-si

mpul tr

ansp

ort

asi

. Form

ula

si P

erh

itungan:

Kepala

Bid

ang

Angku

tan

dan T

eknik

Sara

na

Pers

enta

se

Penin

gkata

n

Kese

lam

ata

n

Perk

ere

taapia

n

Capaia

n

pem

banguna

n

dan

pem

elih

ara

an

pra

sara

na

perk

ere

taapia

n

Ala

san P

em

ilihan I

ndik

ato

r: S

ebagai upaya m

enuru

nkan k

ece

lakaan lalu

linta

s pada

perlin

tasa

n s

ebid

ang a

nta

ra j

ala

n r

aya d

engan j

ala

n k

ere

ta a

pi

pada p

erlin

tasa

n

kere

ta a

pi yang r

esm

i Form

ula

si P

erh

itungan:

Kepala

Bid

ang

Angku

tan

dan T

eknik

Sara

na

Pro

gra

m P

en

ing

ka

tan

Pe

laya

na

n P

erh

ub

un

ga

n L

au

t d

an

Ud

ara

1

Menin

gkatn

ya

kualit

as

pela

yanan

perh

ubungan laut

dan u

dara

Pers

enta

se

Kete

rsedia

an d

an

Pengaw

asa

n

Kepela

buhanan

Capaia

n

kete

rsedia

an

pela

buhan

pengum

pan

regio

nal

dan

pengaw

asa

n

kepela

buhana

n

Ala

san P

em

ilihan I

ndik

ato

r: T

arg

et

kete

rsedia

an p

ela

buhan p

engum

pan r

egio

nal

sam

pai dengan t

ahun 2

022 a

dala

h 2

(dua)

unit

Form

ula

si P

erh

itungan:

Kepala

Bid

ang L

aut

dan U

dara

3 9

=L

?5

7;

@7

57

85

7 9

=L

=D>

A5

65

57

96

545

65

75

4>L

9@

D <6

57

49

J6

<54

>

:5

7;

<=

64

=8

>53

9=

L?

57

;@

75

7 8

57

9=

L=

D>A

56

55

7 9

65

456

57

5 4

>L9

@D

<65

74

9J

6<5

4>

:5

7;

8>?

@<@

AB

57

x100%

3 9

65

456

57

5 B

=4

=D5

L5

<57

9=

6B

=6

=<5

59

>57

:5

7;

<=

64

=8

>5

3 9

65

456

57

5 B

=4

=D5

L5

<57

9=

6B

=6

=<5

59

>57

:5

7;

8>?

@<@

AB

57x100%

3 C

=7

;=

L?

57

;5

7 9

=D5

?@

A5

7 9

=7

;@

L9

57

6=

;>J

75

D <5

A@

7 R

7

3 C

=7

;=

L?

57

;5

7 9

=D5

?@

A5

7 9

=7

;@

L9

57

6=

;>J

75

D :

57

; 8

>?@

<@A

B5

7x100%

Page 114: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Mis

i 2

: M

em

ba

ng

un

da

n m

en

ing

ka

tka

n k

ua

lita

s i

nfr

astr

uk

tur

Tu

jua

n:

Me

nin

gk

atn

ya

in

fra

str

uk

tur

da

era

h y

an

g b

erk

ua

lita

s d

ala

m m

en

du

ku

ng

ke

lan

ca

ran

aru

s b

ara

ng

, o

ran

g d

an

ja

sa

ya

ng

be

rori

en

tasi

pa

da

pe

nin

gk

ata

n p

em

ba

ng

un

an

wila

ya

h d

an

pere

ko

no

mia

n d

ae

rah

Sa

sa

ran

Da

era

h:

Pe

nyed

iaa

n I

nfr

astr

uk

tur

Da

era

h

Din

as P

erh

ub

un

ga

n

NO

S

asa

ran

I

nd

ika

tor

Sa

sa

ran

De

fin

isi

Op

era

sio

na

l

Ru

mu

s P

erh

itu

ng

an

P

en

an

gg

un

g J

aw

ab

2

Pers

enta

se

Pengendalia

n,

Penert

iban

dan

Pengaw

asa

n

Kese

lam

ata

n

Pela

yara

n

Capaia

n

pengendalia

n,

penert

iban

dan

pengaw

asa

n

kese

lam

ata

n

angku

tan

pela

yara

n

Ala

san Pem

ilihan In

dik

ato

r: D

ala

m penyele

nggara

an angkuta

n pela

yara

n perlu

dila

kuka

n p

engendalia

n p

enert

iban d

an p

engaw

asa

n b

aik

terh

adap s

ara

na a

ngkuta

n

maupun k

ete

rsedia

an s

ara

na k

ese

lam

ata

n a

ngkuta

n p

ela

yara

n.

Form

ula

si P

erh

itungan:

Kepala

Bid

ang L

aut

dan U

dara

Pro

gra

m P

en

ing

ka

tan

Pe

laya

na

n P

erh

ub

un

ga

n

1

Menin

gkatn

ya

pela

yanan

penyele

nggara

an

transp

ort

asi

Pers

enta

se

pengelo

laan

pela

buhan

pengum

pan

regio

nal

Capaia

n

Penye

lenggar

aan

pengelo

laan

pela

buhan

pengum

pan

regio

nal

yang

meru

pakan

kew

enangan

pro

vin

si

Ala

san Pem

ilihan In

dik

ato

r: Targ

et

pengelo

laan pela

buhan pengum

pan re

gio

nal

sam

pai dengan t

ahun 2

022 a

dala

h 2

(dua)

unit.

Form

ula

si P

erh

itungan:

Kepala

UPTD

Pengelo

laan

Pra

sara

na

Perh

ubungan

2

Pers

enta

se

Penyele

nggara

an

Pela

yanan S

ara

na

Tra

nsp

ort

asi

D

ara

t

Capaia

n

Penye

lenggar

aan

Pela

yanan

Tert

ib

Adm

inis

trasi

Sara

na

Tra

nsp

ort

asi

Dara

t

Ala

san P

em

ilihan I

ndik

ato

r: s

ebagai

upaya P

ela

yanan S

ara

na T

ransp

ort

asi

Dara

t

untu

k m

enduku

ng t

ert

ib A

dm

inis

trasi

. Form

ula

si P

erh

itungan:

Kepala

UPTD

Pengelo

laan

Pra

sara

na

Perh

ubungan

3 9

=7

;=

78

5D>

57

, 9

=7

=6

<>?

57

85

7 9

=7

;5

T5

45

7 B

=4

=D5

L5

<57

57

;B

@<5

7 9

=D5

:5

65

7 <

5A

@7

R7

3

9=

7;

=7

85

D>5

7,

9=

7=

6<>

?5

7 8

57

9=

7;

5T

54

57

B=

4=

D5L

5<5

7

57

;B

@<5

7 9

=D5

:5

65

7 8

>6=

7I

57

5B

57

x100%

3 9

=D5

?@

A5

7 9

=7

;@

L9

57

6=

;>J

75

D :

57

; 8

>B=

DJD5

3 C

=D5

?@

A5

7 9

=7

;@

L9

57

6=

;>J

75

D :

57

; <

=6

4=

8>5

x100%

3 C

=D5

:5

75

7 U

8L

>7>4

<65

4>,

C=

7;

5T

54

57

U7

;B

@<5

7 8

57

C=

7;

=DJ

D55

7 S

=6

L>7

5D

S>9

= V

:5

7;

<=

6D5

:5

7>

3 C

=D5

:5

75

7 U

8L

>7>4

<65

4>,

C=

7;

5T

54

57

U7

;B

@<5

7 8

57

C=

7;

=DJ

D55

7 S

=6

L>7

5D

S>9

= V

:5

7;

8>6

=7

I5

75

B5

7

x10

0%

Page 115: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

1

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

12

34

56

78

910

1112

1314

1516

1718

1920

2122

2324

2526

27

Cap

aian

Inde

ks K

epua

san

Mas

yara

kat

Nila

i

2,8

3,1

3,

2

3,3

3,4

3,5

3

,5

Sek

reta

ris

Dae

rah

Sas

aran

Dae

rah

: T

erca

pain

ya

Pen

yele

ngga

raan

Pem

erin

taha

n

yang

Aku

ntab

el, E

fekt

if, d

an

efis

ien

Str

ateg

i RP

JMD

:

Men

ingk

atka

n pe

laya

nan

publ

ik y

ang

dila

kuka

n se

tiap

pera

ngka

t dae

rah

yang

mel

ayan

i lan

gsun

g ke

pada

mas

yara

kat

Ara

h K

ebija

kan

RP

JMD

:

Mel

akuk

an s

tand

aris

asi b

isni

s

pros

es p

ada

setia

p pe

rang

kat

daer

ah d

an m

ende

tailk

anny

a

pada

sta

ndar

ope

rasi

onal

dan

pros

edur

(so

p) p

elay

anan

Ter

capa

inya

Pen

yele

ngga

raan

Pem

erin

taha

n

yang

Aku

ntab

el,

Efe

ktif,

dan

efis

ien

Cap

aian

SA

KIP

(S

iste

m

Aku

ntab

ilita

s K

iner

ja In

stan

si

Pem

erin

tah)

Pro

vins

i Ban

ten

Nila

i C

C

B

BB

B

B

A

A

A

Cap

ian

Inde

ks R

efor

mas

i

Biro

kras

i

Nila

i C

C

B

BB

B

B

A

A

A

Tuj

uan

Ren

stra

:

Mew

ujud

kan

kele

mba

gaan

Din

as P

erhu

bung

an y

ang

bera

khla

kul k

arim

ah d

enga

n

efek

tif, e

fisie

n, tr

ansp

aran

dan

akun

tabe

l ser

ta

apar

atur

yan

g be

rinte

grita

s

dala

m m

elay

ani m

asya

raka

t

Sas

aran

Ren

stra

:

Men

ing

katb

ya P

enye

leng

gara

an

Pem

erin

taha

n bi

dang

perh

ubun

gan

yang

Aku

ntab

el,

Efe

ktif,

dan

efis

ien

Str

ateg

i Ren

stra

:

Pen

ingk

atan

pel

ayan

an p

ublik

yang

mel

ayan

i lan

gsun

g

kepa

da m

asya

raka

t

Ara

h K

ebija

kan

Ren

stra

:

Pen

ingk

atan

pel

ayan

an p

ublik

dan

kine

rja a

para

tur,

ser

ta

men

deta

ilkan

nya

pada

sta

ndar

oper

asio

nal d

an p

rose

dur

(sop

) pe

laya

nan

Ter

capa

inya

Pen

yele

ngga

raan

Pem

erin

taha

n

bida

ng

perh

ubun

gan

Cap

aian

SA

KIP

(S

iste

m

Aku

ntab

ilita

s K

iner

ja In

stan

si

Pem

erin

tah)

OP

D

Nila

i C

C

B

BB

B

B

A

A

A

Kep

ala

Dis

hub

Pro

gra

m :

Tat

a K

elol

a

Pem

erin

taha

n

Cap

aian

Inde

ks K

epua

san

Mas

yara

kat (

Nila

i)

Inde

ks

2,5

2,8

3,

0

-

-

-

3

,0

Cap

aian

kes

esua

ian

deng

an

Par

amet

er p

enila

ian

Dok

pere

ncan

aan,

eva

luas

i dan

pela

pora

n pe

rang

kat d

aera

h

%

-

-

1

00

100

1

00

10

0

Per

sent

ase

Sar

ana

Pra

sara

na

Per

kant

oran

yan

g m

endu

kung

kela

ncar

an tu

gas

dan

fung

si

adm

inis

tras

i per

angk

at d

aera

h

%

-

-

1

00

100

1

00

10

0

Per

sent

ase

terw

ujud

nya

peni

ngka

tan

kapa

sita

s

sum

berd

aya

Apa

ratu

r ya

ng

men

duku

ng k

elan

cara

n tu

gas

dan

fung

si S

KP

D

%

-

-

1

00

100

1

00

10

0

Per

sent

ase

terw

ujud

nya

pena

ta u

saha

keu

anga

n da

n

penc

apai

an k

iner

ja p

rogr

am

yang

men

duku

ng k

elan

cara

n

tuga

s da

n fu

ngsi

SK

PD

%

-

-

1

00

100

1

00

10

0

Keg

iata

n :

Pen

yusu

nan

Lapo

ran

Kin

erja

Keu

anga

n

dan

Ner

aca

Ase

t

Ter

susu

nnya

Lap

oran

Kin

erja

Keu

anga

n da

n

Ner

aca

Ase

t ya

ng

Aku

ntab

el, E

fekt

if, d

an

efis

ien.

Jum

lah

Dok

umen

Lap

oran

Kin

erja

Keu

anga

n da

n N

erac

a

Ase

t

Dok

umen

98

99

1

05

1

3

13

1

3

243

Su

b K

egia

tan

:

Pen

yusu

nan

Dok

Lap

oran

Keu

anga

n

Ter

susu

nnya

Lap

oran

Keu

anga

n

Dok

umen

Lap

oran

Keu

anga

nD

okum

en

46

46

4

6

8

8

8

11

6

Tu

juan

Dae

rah

:

Ter

wuj

udny

a ke

lem

baga

an

pem

erin

taha

n da

erah

yan

g

bera

khla

kul k

arim

an d

enga

n

efek

tif, e

fisie

n,tr

ansp

aran

,

akun

tabe

l,dan

sum

ber

daya

apar

atur

ber

inte

grita

s,

berk

ompe

tens

i ser

ta

mel

ayan

i mas

yark

at

PR

OV

INS

I BA

NT

EN

PR

OG

RA

M D

AN

KE

GIA

TA

N P

RIO

RIT

AS

RE

NS

TR

A S

KP

D

PE

RIO

DE

: 2

017-

2022

SA

TK

ER

:

DIN

AS

PE

RH

UB

UN

GA

N

MIS

I :

1. M

enci

pta

kan

tat

a ke

lola

pem

erin

tah

an y

ang

bai

k (G

oo

d G

ove

rnan

ce)

: 2.

Mem

ban

gu

n d

an m

enin

gka

tkan

ku

alit

as in

fras

tru

ktu

r

NO

Tu

juan

Sas

aran

Dae

rah

/ Sas

aran

Str

ateg

is/ S

asar

an R

enst

ra

Str

ateg

i RP

JMD

/Str

ateg

i

Ren

stra

Ara

h K

ebija

kan

RP

JMD

/Ara

h

keb

ijaka

n R

enst

raIn

dik

ato

r S

asar

anL

oka

si

VIS

I:

BA

NT

EN

YA

NG

MA

JU, M

AN

DIR

I, B

ER

DA

YA

SA

ING

, SE

JAH

TE

RA

DA

N B

ER

AK

HL

AQ

UL

KA

RIM

AH

Ket

. 2

018

Ind

ikat

or

Kin

erja

Pro

gra

m (

Ou

tco

me)

/

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t)/ S

ub

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t F

1)

Sat

uan

Dat

a C

apai

an

Pad

a T

ahu

n A

wal

Per

enca

naa

n

Pen

ang

gu

ng

jaw

ab 2

019

202

0 2

021

202

2 K

on

dis

i Kin

erja

Pad

a A

khir

Per

iod

e R

enst

ra S

KP

D

Tar

get

Kin

erja

Pro

gra

m d

an K

eran

gka

Pen

dan

aan

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

iata

n

Ind

ikat

or

Sas

aran

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

atan

Ind

ikat

or

Kin

erja

Sas

aran

1

Asi

sten

Pem

bang

unan

Dan

Per

ekon

omia

n

Sek

reta

ris D

inas

Men

ingk

atny

a P

elay

anan

Per

kant

oran

Kas

ubag

Keu

anga

n

Page 116: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

2

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

12

34

56

78

910

1112

1314

1516

1718

1920

2122

2324

2526

27

NO

Tu

juan

Sas

aran

Dae

rah

/ Sas

aran

Str

ateg

is/ S

asar

an R

enst

ra

Str

ateg

i RP

JMD

/Str

ateg

i

Ren

stra

Ara

h K

ebija

kan

RP

JMD

/Ara

h

keb

ijaka

n R

enst

raIn

dik

ato

r S

asar

anL

oka

siK

et.

201

8

Ind

ikat

or

Kin

erja

Pro

gra

m (

Ou

tco

me)

/

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t)/ S

ub

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t F

1)

Sat

uan

Dat

a C

apai

an

Pad

a T

ahu

n A

wal

Per

enca

naa

n

Pen

ang

gu

ng

jaw

ab 2

019

202

0 2

021

202

2 K

on

dis

i Kin

erja

Pad

a A

khir

Per

iod

e R

enst

ra S

KP

D

Tar

get

Kin

erja

Pro

gra

m d

an K

eran

gka

Pen

dan

aan

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

iata

n

Ind

ikat

or

Sas

aran

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

atan

Ind

ikat

or

Kin

erja

Sas

aran

Su

b K

egia

tan

:

Pen

yusu

nan

Tin

dak

Lanj

ut

Has

il P

emer

iksa

an (

TLH

P)

Apa

rat P

enga

was

Inst

ansi

Pem

erin

tah

(AP

IP)

Ter

susu

nnya

Tin

dak

Lanj

ut

Has

il P

emer

iksa

an (

TLH

P)

Apa

rat P

enga

was

Inst

ansi

Pem

erin

tah

(AP

IP)

Dok

umen

Tin

dak

Lanj

ut H

asil

Pem

erik

saan

(T

LHP

) A

para

t

Pen

gaw

as In

stan

si P

emer

inta

h

(AP

IP)

Dok

umen

4

4

-

9

2

2

2

1

9

Su

b K

egia

tan

:

Pen

yusu

nan

Dok

Lap

oran

Paj

ak

Ter

susu

nnya

Lap

oran

Paj

akD

okum

en L

apor

an P

ajak

Dok

umen

48

49

50

3

3

3

108

Keg

iata

n :

Per

enca

naan

,

Eva

luas

i dan

Pel

apor

an

Ter

susu

nnya

Dok

umen

Per

enca

naan

, Eva

luas

i dan

Pel

apor

an y

ang

Aku

ntab

el,

Efe

ktif,

dan

efis

ien.

Jum

lah

Dok

umen

Per

enca

naan

, Eva

luas

i dan

Pel

apor

an

Dok

umen

21

40

37

3

6

36

3

7

186

Su

b K

egia

tan

:

Pen

yusu

nan

Lapo

ran

Eva

luas

i P

rogr

am d

an

Keg

iata

n

Ter

susu

nnya

Dok

umen

Lapo

ran

Eva

luas

i P

rogr

am

dan

Keg

iata

n

Dok

umen

Pen

yusu

nan

Lapo

ran

Eva

luas

i P

rogr

am

dan

Keg

iata

n

Dok

umen

3

3

3

3

3

3

15

Su

b K

egia

tan

:

Pen

yusu

nan

Per

enca

naan

Pro

gram

dan

Keg

iata

n

Tah

unan

Ter

susu

nnya

Dok

umen

Per

enca

naan

Pro

gram

dan

Keg

iata

n T

ahun

an

Dok

umen

Per

enca

naan

Pro

gram

dan

Keg

iata

n

Tah

unan

Dok

umen

4

4

6

7

7

7

31

Su

b K

egia

tan

:

Pen

yusu

nan

Lapo

ran

Eva

luas

i dan

Pen

gend

alia

n

Ter

susu

nnya

Lap

oran

Eva

luas

i dan

Pen

gend

alia

n

Dok

umen

Pen

yusu

nan

Lapo

ran

Eva

luas

i dan

Pen

gend

alia

n

Dok

umen

5

24

24

1

2

12

1

2

84

Su

b K

egia

tan

: M

onito

ring

dan

Eva

luas

i

Ter

susu

nnya

Dok

umen

Mon

itorin

g da

n E

valu

asi

Dok

umen

Mon

itorin

g da

n

Eva

luas

i

Dok

umen

9

9

4

8

8

8

37

Su

b K

egia

tan

:

Pen

yusu

nan

Ren

stra

Ter

susu

nnya

Dok

umen

Ren

stra

Dok

umen

Ren

stra

D

okum

en

-

-

-

-

-

1

1

Su

b k

egia

tan

:

Pen

yedi

aan

Dat

a da

n

Info

rmas

i Pem

bang

unan

Ter

sedi

anya

Dat

a da

n

Info

rmas

i Pem

bang

unan

Dok

umen

Dat

a da

n In

form

asi

Pem

bang

unan

Dok

umen

6

6

6

18

Keg

iata

n :

Pen

yedi

aan

Dat

a P

emba

ngun

an

Sek

tora

l

Ter

susu

nnya

dok

umen

Pen

yedi

aan

Dat

a

Pem

bang

unan

Sek

tora

l

doku

men

1

51

40

Sub

keg

iata

n :

Pen

yusu

nan

Pro

fil K

iner

ja

Pro

gram

Per

angk

at

Dae

rah

Ter

susu

nnya

dok

umen

Pen

yusu

nan

Pro

fil K

iner

ja

Pro

gram

Per

angk

at D

aera

h

Dok

umen

Pen

yusu

nan

Pro

fil

Kin

erja

Pro

gram

Per

angk

at

Dae

rah

doku

men

-

1

1

Su

b k

egia

tan

:

Pem

buat

an V

isua

lisas

i

Per

angk

at D

aera

h

Ter

susu

nnya

dok

umen

Pem

buat

an V

isua

lisas

i

Per

angk

at D

aera

h

Dok

umen

Pem

buat

an

Vis

ualis

asi P

eran

gkat

Dae

rah

doku

men

-

1

1

Su

b k

egia

tan

:

Pen

gelo

laan

Web

site

Per

angk

at D

aera

h

Ter

sele

ngga

rany

a

Pen

gelo

laan

Web

site

Per

angk

at D

aera

h

Pen

gelo

laan

Web

site

Per

angk

at D

aera

h

lapo

ran

-

24

24

Su

b k

egia

tan

:

Pen

yusu

nan

Sta

tistik

Sek

tora

l dan

Info

rmas

i

Geo

spas

ial T

emat

ik

Ter

susu

nnya

Sta

tistik

Sek

tora

l dan

Info

rmas

i

Geo

spas

ial T

emat

ik

Dok

umen

Sta

tistik

Sek

tora

l dan

Info

rmas

i Geo

spas

ial T

emat

ik

doku

men

1

1

2

Su

b k

egia

tan

:

Pen

gelo

laan

PP

ID

Ter

sele

ngga

rany

a

Pen

gelo

laan

PP

ID

Pen

gelo

laan

PP

IDla

pora

n

-

2

4

1

2

Keg

iata

n: P

enye

diaa

n

Bar

ang

dan

Jasa

,

Pen

gada

an d

an

Pem

elih

araa

n S

aran

a

dan

Pra

sara

na

Per

kant

oran

Ter

sedi

anya

Bar

ang

Jasa

,

Pen

gada

an d

an

Pem

elih

araa

n S

aran

a da

n

Pra

sara

na P

erka

ntor

an

yang

Aku

ntab

el, E

fekt

if, d

an

efis

ien.

Jum

lah

Keg

iata

n P

enye

diaa

n

Bar

ang

Jasa

, Pen

gada

an d

an

Pem

elih

araa

n S

aran

a da

n

Pra

sara

na P

erka

ntor

an

kegi

atan

-

-

5

5

5

15

Sub

Keg

iata

n:

Pen

yedi

aan

Bar

ang

dan

Jasa

Per

kant

oran

Ter

sedi

anya

Bar

ang

dan

Jasa

Per

kant

oran

yan

g

Aku

ntab

el, E

fekt

if, d

an

efis

ien.

Jum

lah

Keg

iata

n P

enye

diaa

n

Bar

ang

dan

Jasa

Per

kant

oran

(

2020

12

Bul

an, 2

021

12 b

ulan

,

2022

12

bula

n )

kegi

atan

-

-

1

1

1

3

Sub

Keg

iata

n:

Pen

gada

an S

aran

a da

n

Pra

sara

na K

anto

r

Ter

laks

anan

ya P

enga

daan

Sar

ana

dan

Pra

sara

na

Kan

tor

yang

Aku

ntab

el,

Efe

ktif,

dan

efis

ien.

Jum

lah

Keg

iata

n P

enga

daan

Sar

ana

Pra

sara

na K

anto

r (

2020

12

Bul

an, 2

021

12 b

ulan

,

2022

12

bula

n )

kegi

atan

-

-

1

1

1

3

Kas

ubag

Um

um

dan

Kep

egaw

aian

Kas

ubag

Pro

gram

,

Eva

luas

i dan

Pel

apor

an

Page 117: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

3

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

12

34

56

78

910

1112

1314

1516

1718

1920

2122

2324

2526

27

NO

Tu

juan

Sas

aran

Dae

rah

/ Sas

aran

Str

ateg

is/ S

asar

an R

enst

ra

Str

ateg

i RP

JMD

/Str

ateg

i

Ren

stra

Ara

h K

ebija

kan

RP

JMD

/Ara

h

keb

ijaka

n R

enst

raIn

dik

ato

r S

asar

anL

oka

siK

et.

201

8

Ind

ikat

or

Kin

erja

Pro

gra

m (

Ou

tco

me)

/

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t)/ S

ub

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t F

1)

Sat

uan

Dat

a C

apai

an

Pad

a T

ahu

n A

wal

Per

enca

naa

n

Pen

ang

gu

ng

jaw

ab 2

019

202

0 2

021

202

2 K

on

dis

i Kin

erja

Pad

a A

khir

Per

iod

e R

enst

ra S

KP

D

Tar

get

Kin

erja

Pro

gra

m d

an K

eran

gka

Pen

dan

aan

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

iata

n

Ind

ikat

or

Sas

aran

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

atan

Ind

ikat

or

Kin

erja

Sas

aran

Su

b k

egia

tan

:

Pen

gada

an/

Pem

bang

unan

Ged

ung/

Kan

tor

Ter

laks

anan

ya P

enga

daan

Pem

bang

unan

Ged

ung/

Kan

tor

Pel

aksa

naan

Pem

bang

unan

Ged

ung/

Kan

tor

kegi

atan

-

-

1

1

1

3

Sub

Keg

iata

n:

Pem

elih

araa

n S

aran

a da

n

Pra

sara

na K

anto

r

Ter

laks

anan

ya

Pem

elih

araa

n S

aran

a da

n

Pra

sara

na K

anto

r ya

ng

Aku

ntab

el, E

fekt

if, d

an

efis

ien.

Jum

lah

Keg

iata

n P

emel

ihar

aan

Sar

ana

dan

Pra

sara

na K

anto

r (

2020

12

Bul

an, 2

021

12 b

ulan

,

2022

12

bula

n )

kegi

atan

-

-

1

1

1

3

Sub

Keg

iata

n: K

oord

inas

i

an K

onsu

ltasi

Ked

alam

dan

Kel

uar

Dae

rah

Ter

laks

anan

ya

Koo

rdin

asia

n K

onsu

ltasi

Ked

alam

dan

Kel

uar

Dae

rah

yang

Aku

ntab

el, E

fekt

if, d

an

efis

ien.

Jum

lah

Pel

aksa

naan

Koo

rdin

asi d

an K

onsu

ltans

i

Ked

alam

dan

Kel

uar

Dae

rah

(

2020

12

Bul

an, 2

021

12 b

ulan

,

2022

12

bula

n )

kegi

atan

-

-

1

1

1

3

Keg

iata

n : P

enye

diaa

n

Bar

ang

dan

Jasa

Per

kant

oran

Pen

yedi

aan

Bar

ang

dan

Jasa

Per

kant

oran

70

####

##

7

3 ##

##

143

18.

041.

120.

000

Sub

keg

iata

n :

Ope

rasi

onal

Kan

tor

Tid

ak

Tet

ap

Ter

sele

ngga

rany

a

Ope

rasi

onal

Kan

tor

Tid

ak

Tet

ap

Ope

rasi

onal

Kan

tor

Tid

ak

Tet

ap

bula

n

1

2

1

2

Sub

keg

iata

n : P

enye

diaa

n

Jasa

Keb

ersi

han

Ged

ung

dan

Hal

aman

(Out

sour

chin

g)

Ter

sedi

anya

Jas

a

Keb

ersi

han

Ged

ung

dan

Hal

aman

(O

utso

urch

ing)

Pen

yedi

aan

Jasa

Keb

ersi

han

Ged

ung

dan

Hal

aman

(Out

sour

chin

g)

pake

t

1

-

Sub

keg

iata

n : P

enye

diaa

n

Bar

ang

Hab

is P

akai

Ter

sedi

anya

Bar

ang

Hab

is

Pak

ai

Pen

yedi

aan

Bar

ang

Hab

is

Pak

ai

pake

t

4

8

Sub

keg

iata

n : P

enye

diaa

n

Bah

an C

etak

Ter

sedi

anya

Bah

an C

etak

Pen

yedi

aan

Bah

an C

etak

pake

t

4

4

Sub

keg

iata

n : P

enye

diaa

n

Mak

an d

an M

inum

Kan

tor

Ter

sedi

anya

Mak

an d

an

Min

um K

anto

r

Pen

yedi

aan

Mak

an d

an M

inum

Kan

tor

bula

n

1

2

1

2

Sub

keg

iata

n : P

enye

diaa

n

Pro

mos

i dan

Pub

likas

i

Ter

sedi

anya

Pro

mos

i dan

Pub

likas

i

Pen

yedi

aan

Pro

mos

i dan

Pub

likas

i

bula

n

1

2

1

2

Sub

keg

iata

n : P

enye

diaa

n

Ope

rasi

onal

Jas

a K

anto

r

Ter

sedi

anya

Ope

rasi

onal

Jasa

Kan

tor

Pen

yedi

aan

Ope

rasi

onal

Jas

a

Kan

tor

bula

n

1

2

1

2

Sub

keg

iata

n :

Pel

aksa

naan

HU

T B

ante

n

dan

Ban

ten

Exp

o

Ter

laks

anan

ya H

UT

Ban

ten

dan

Ban

ten

Exp

o

Pel

aksa

naan

HU

T B

ante

n da

n

Ban

ten

Exp

o

kegi

atan

1

1

Sub

keg

iata

n : P

enye

diaa

n

BB

M

Ter

sdia

nya

BB

MP

enye

diaa

n B

BM

bula

n

1

2

1

2

Keg

iata

n :

Pen

gada

an

Sar

ana

Pra

sara

na K

anto

r

Keg

iata

n :

Pen

gada

an

Sar

ana

Pra

sara

na K

anto

r

2

###

###

7

####

9

3.

607.

845.

105

Su

b k

egia

tan

:

Pen

gada

an K

enda

raan

Ope

rasi

onal

Ter

sedi

anya

Ken

dara

an

Ope

rasi

onal

Pen

gada

an K

enda

raan

Ope

rasi

onal

unit

1

1

Su

b k

egia

tan

:

Pen

gada

an P

eral

atan

Ope

rasi

onal

Lap

anga

n

Ter

sedi

anya

Per

alat

an

Ope

rasi

onal

Lap

anga

n

Pen

gada

an P

eral

atan

Ope

rasi

onal

Lap

anga

n

pake

t

-

6

Su

b k

egia

tan

:

Pem

bang

unan

Ged

ung

dan

Ban

guna

n K

anto

r

Ter

bang

unny

a G

edun

g da

n

Ban

guna

n K

anto

r

Pem

bang

unan

Ged

ung

dan

Ban

guna

n K

anto

r

unit

1

-

Keg

iata

n :

Pem

elih

araa

n

Sar

ana

dan

Pra

sara

na

Kan

tor

Ter

pelih

aran

ya S

aran

a da

n

Pra

sara

na K

anto

r

85

####

##

8

5 ##

##

170

2

.912

.584

.720

Su

b k

egia

tan

:

Pem

elih

araa

n G

edun

g da

n

Ban

guna

n K

anto

r

Ter

pelih

aran

ya G

edun

g da

n

Ban

guna

n K

anto

r

Pem

elih

araa

n G

edun

g da

n

Ban

guna

n K

anto

r

pake

t

4

4

Su

b k

egia

tan

:

Pem

elih

araa

n K

enda

raan

Ope

rasi

onal

Ter

pelih

aran

yaK

enda

raan

Ope

rasi

onal

Pem

elih

araa

n K

enda

raan

Ope

rasi

onal

unit

70

70

Su

b k

egia

tan

:

Pem

elih

araa

n B

aran

g da

n

Jasa

Per

kant

oran

Ter

pelih

aran

ya B

aran

g da

n

Jasa

Per

kant

oran

Pem

elih

araa

n B

aran

g da

n

Jasa

Per

kant

oran

pake

t

1

1

1

1

Keg

iata

n : R

apat

Koo

rdin

asi K

edal

am d

an

Kel

uar

Dae

rah

Ter

laks

anan

ya R

apat

Koo

rdin

asi K

edal

am d

an

Kel

uar

Dae

rah

24

24

Sub

keg

iata

n : R

apat

Koo

rdin

asi K

edal

am

Dae

rah

Ter

laks

anan

ya R

apat

Koo

rdin

asi K

edal

am D

aera

h

Rap

at K

oord

inas

i Ked

alam

Dae

rah

bul

an

12

12

Page 118: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

4

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

12

34

56

78

910

1112

1314

1516

1718

1920

2122

2324

2526

27

NO

Tu

juan

Sas

aran

Dae

rah

/ Sas

aran

Str

ateg

is/ S

asar

an R

enst

ra

Str

ateg

i RP

JMD

/Str

ateg

i

Ren

stra

Ara

h K

ebija

kan

RP

JMD

/Ara

h

keb

ijaka

n R

enst

raIn

dik

ato

r S

asar

anL

oka

siK

et.

201

8

Ind

ikat

or

Kin

erja

Pro

gra

m (

Ou

tco

me)

/

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t)/ S

ub

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t F

1)

Sat

uan

Dat

a C

apai

an

Pad

a T

ahu

n A

wal

Per

enca

naa

n

Pen

ang

gu

ng

jaw

ab 2

019

202

0 2

021

202

2 K

on

dis

i Kin

erja

Pad

a A

khir

Per

iod

e R

enst

ra S

KP

D

Tar

get

Kin

erja

Pro

gra

m d

an K

eran

gka

Pen

dan

aan

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

iata

n

Ind

ikat

or

Sas

aran

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

atan

Ind

ikat

or

Kin

erja

Sas

aran

Sub

keg

iata

n : R

apat

Koo

rdin

asi K

elua

r D

aera

h

Ter

laks

anan

ya R

apat

Koo

rdin

asi K

elua

r D

aera

h

Rap

at K

oord

inas

i Kel

uar

Dae

rah

bul

an

12

12

Keg

iata

n :

Pen

ingk

atan

Kap

asita

s A

para

tur

Ter

laks

anan

ya

Pen

ingk

atan

Kap

asita

s

Apa

ratu

r ya

ng A

kunt

abel

,

Efe

ktif,

dan

efis

ien.

Jum

ah P

elak

sana

an

Pen

ingk

atan

Kap

asita

s

Apa

ratu

r

Keg

-

-

-

-

4

-

4

-

4

1

2

Su

b k

eg

iata

n :

Fasi

litasi

Adm

inis

trasi

Kepegaw

aia

n

Ters

edia

nya D

okum

en

Adm

inis

trasi

Kepegaw

aia

n

Jum

lah D

okum

en

Adm

inis

trasi

Kepegaw

aia

n

keg

1

1

1

3

Su

b k

egia

tan

:

Pen

ingk

atan

Kom

pete

nsi

Apa

ratu

r

Ter

laks

anan

ya P

enin

gkat

an

Kom

pete

nsi A

para

tur

Jum

lah

Pel

aksa

naan

Pen

ingk

atan

Kom

pete

nsi

Apa

ratu

r

keg

-

-

3

3

3

9

Keg

iata

n : P

enin

gkat

an

Kap

asita

s A

para

tur

Pen

ingk

atan

Kap

asita

s

Apa

ratu

r

32

####

##

4

1 ##

##

73

450

.000

.000

Sub

keg

iata

n : P

enga

jian

Rut

in

Ter

laks

anan

ya P

enga

jian

Rut

in

Pen

gajia

n R

utin

bula

n

1

1

1

1

Sub

keg

iata

n : B

elan

ja

Pen

ingk

atan

Kea

hlia

n

Khu

sus

Ter

laks

anan

ya B

elan

ja

Pen

ingk

atan

Kea

hlia

n

Khu

sus

Bel

anja

Pen

ingk

atan

Kea

hlia

n

Khu

sus

ora

ng

10

20

Sub

keg

iata

n : S

enam

Ter

laks

anan

ya S

enam

Sen

ambula

n

1

1

1

0

Keg

iata

n :

Pen

ingk

atan

Pen

gelo

laan

Kea

rsip

an

dan

Pel

ayan

an

Per

pust

akaa

n

Ter

laks

anan

ya P

enin

gkat

an

Pen

gelo

laan

Kea

rsip

an d

an

Pel

ayan

an P

erpu

stak

aan

yang

Aku

ntab

el, E

fekt

if, d

an

efis

ien.

Jum

lah

Pen

gelo

laan

Kea

rsip

an

dan

Pel

ayan

an P

erpu

stak

aan

kegi

atan

-

-

2

2

2

6

Su

b k

egia

tan

:

Pen

gelo

laan

Kea

rsip

an

Din

amis

SK

PD

Ter

laks

anan

ya P

enge

lola

an

Kea

rsip

an D

inam

is S

KP

D

Jum

lah

Pen

gelo

laan

Kea

rsip

an

Din

amis

SK

PD

kegi

atan

-

-

1

1

1

3

Su

b k

egia

tan

:

Pen

gelo

laan

Per

pust

akaa

n K

husu

s

SK

PD

Ter

laks

anan

ya P

enge

lola

an

Per

pust

akaa

n K

husu

s

SK

PD

Jum

lah

Pen

gelo

laan

Per

pust

akaa

n K

husu

s S

KP

D

kegi

atan

-

-

1

1

1

3

Keg

iata

n : P

enin

gkat

an

Pen

gelo

laan

Kea

rsip

an

dan

Pel

ayan

an

Per

pust

akaa

n

Ter

laks

anan

ya P

enin

gkat

an

Pen

gelo

laan

Kea

rsip

an d

an

Pel

ayan

an P

erpu

stak

aan

1

###

###

1

####

2

175.

000.

000

Sub

keg

iata

n :

Men

ingk

atny

a

Pen

gelo

laan

Kea

rsip

an

dan

Pel

ayan

an

Per

pust

akaa

n

Ter

laks

anan

ya p

enin

gkaa

n

Pen

gelo

laan

Kea

rsip

an d

an

Pel

ayan

an P

erpu

stak

aan

Men

ingk

atny

a P

enge

lola

an

Kea

rsip

an d

an P

elay

anan

Per

pust

akaa

n

kegi

atan

1

1

Keg

iata

n :

Pel

ayan

an

Tat

a U

saha

pad

a U

PT

D

Pen

gelo

laan

Pra

sara

na

Per

hubu

ngan

Ter

laks

anan

ya P

elay

anan

Tat

a U

saha

Per

kant

oran

pada

UP

TD

Pen

gelo

laan

Pra

sara

na

Per

hubu

ngan

Jum

lah

Pel

aksa

naan

Pel

ayan

an T

ata

Usa

ha

Per

kant

oran

pad

a U

PT

D

Pen

gelo

laan

Pra

sara

na

Per

hubu

ngan

kegia

tan

56

57

4

4

4

125

Kas

ubag

Tat

a

Usa

ha U

PT

D

Pen

gelo

laan

Pra

sara

na

Per

hubu

ngan

Su

b k

egia

tan

:

Pen

yedi

aan

Bar

ang

dan

Jasa

Per

kant

oran

Ter

sedi

anya

Bar

ang

dan

Jasa

Per

kant

oran

Jum

lah

Keg

iata

n P

enye

diaa

n

Bar

ang

dan

Jasa

Per

kant

oran

pada

UP

T u

ntuk

12

bula

n

kegia

tan

36

36

1

1

1

75

Pen

yedi

aan

Bar

ang

dan

Jasa

Per

kant

oran

pada

UP

TD

Pen

gelo

laan

Pra

sara

na

Per

hubu

ngan

202

0 12

bul

an,

2021

12

bula

n, 2

022

12 b

ulan

Su

b k

egia

tan

:

Pen

gada

an S

aran

a da

n

Pra

sara

na K

anto

r

Ter

sedi

anya

Pen

gada

an

Sar

ana

dan

Pra

sara

na

Kan

tor

Jum

lah

Keg

iata

n P

enga

daan

Sar

ana

dan

Pra

sara

na K

anto

r

pda

UP

T u

ntuk

12

bula

n

kegia

tan

5

5

1

1

1

1

3 P

enga

daan

Sar

ana

dan

Pra

sara

na K

anto

r pa

da U

PT

D

Pen

gelo

laan

Pra

sara

na

Per

hubu

ngan

202

0 12

bul

an,

2021

12

bula

n, 2

022

12 b

ulan

Su

b k

egia

tan

:

Pem

elih

araa

n S

aran

a da

n

Pra

sara

na K

anto

r

Ter

laks

anan

ya

Pem

elih

araa

n S

aran

a da

n

Pra

sara

na K

anto

r

Jum

lah

Keg

iata

n P

emel

ihar

aan

Sar

ana

dan

Pra

sara

na K

anto

r

pada

UP

T u

ntuk

12

bula

n

kegia

tan

3

4

1

1

1

1

0 P

emel

ihar

aan

Sar

ana

dan

Pra

sara

na K

anto

rpad

a U

PT

D

Pen

gelo

laan

Pra

sara

na

Per

hubu

ngan

202

0 12

bul

an,

2021

12

bula

n, 2

022

12 b

ulan

Sub

Keg

iata

n : K

oord

inas

i

dan

Kon

sulta

si K

edal

am

dan

Kel

uar

Dae

rah

Ter

laks

anya

Koo

rdin

asi d

an

Kon

sulta

si K

edal

am d

an

Kel

uar

Dae

rah

Jum

lah

Keg

iata

n K

oord

inas

i

dan

Kon

sulta

si K

edal

am d

an

Kel

uar

Dae

rah

pada

UP

T u

ntuk

12 b

ulan

kegia

tan

12

12

1

1

1

27

Koo

rdin

asi d

an K

onsu

ltasi

Ked

alam

dan

Kel

uar

Dae

rah

pada

UP

TD

Pen

gelo

laan

Pra

sara

na P

erhu

bung

an 2

020

12 b

ulan

, 202

1 12

bul

an, 2

022

12 b

ulan

Kas

ubag

Um

um

dan

Kep

egaw

aian

Kas

ubag

Um

um

dan

Kep

egaw

aian

Page 119: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

5

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

12

34

56

78

910

1112

1314

1516

1718

1920

2122

2324

2526

27

NO

Tu

juan

Sas

aran

Dae

rah

/ Sas

aran

Str

ateg

is/ S

asar

an R

enst

ra

Str

ateg

i RP

JMD

/Str

ateg

i

Ren

stra

Ara

h K

ebija

kan

RP

JMD

/Ara

h

keb

ijaka

n R

enst

raIn

dik

ato

r S

asar

anL

oka

siK

et.

201

8

Ind

ikat

or

Kin

erja

Pro

gra

m (

Ou

tco

me)

/

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t)/ S

ub

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t F

1)

Sat

uan

Dat

a C

apai

an

Pad

a T

ahu

n A

wal

Per

enca

naa

n

Pen

ang

gu

ng

jaw

ab 2

019

202

0 2

021

202

2 K

on

dis

i Kin

erja

Pad

a A

khir

Per

iod

e R

enst

ra S

KP

D

Tar

get

Kin

erja

Pro

gra

m d

an K

eran

gka

Pen

dan

aan

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

iata

n

Ind

ikat

or

Sas

aran

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

atan

Ind

ikat

or

Kin

erja

Sas

aran

Tu

juan

: M

enin

gkat

nya

infr

astr

uktu

r da

erah

yan

g

berk

ualit

as d

alam

men

duku

ng k

elan

cara

n ar

us

bara

ng, o

rang

dan

jasa

yang

ber

orie

ntas

i pad

a

peni

ngka

tan

pem

bang

unan

wila

yah

dan

pere

kono

mia

n

daer

ah

Cap

aian

kin

erja

infr

astr

uktu

r

daer

ah

%50

100

100

100

100

100

100

Sek

reta

ris D

aera

h

Sas

aran

Dae

rah

: P

enye

diaa

n

Infr

astr

uktu

r D

aera

h

Men

ingk

atka

n K

eter

sedi

aan

Infr

astr

uktu

r D

eara

h

Pen

ingk

atan

Ket

erse

diaa

n

Infr

astr

uktu

r un

tuk

men

unja

ng

Per

ekon

omia

n D

eara

h

Ter

sedi

anya

Pen

yedi

aan

Infr

astr

uktu

r

Per

sent

ase

Pem

bang

unan

dan

Pen

anga

nan

Infr

astr

uktu

r (%

)

%50

6070

8085

9090

Asi

sten

Pem

bang

unan

dan

Per

ekon

omia

n

Tuj

uan

Ren

stra

:

Men

ingk

atny

a

pem

bang

unga

n da

n

pena

taan

infr

astr

uktu

r

tran

spor

tasi

yan

g te

rpad

u

dan

berk

elan

juta

n un

tuk

men

duku

ng k

onek

tivita

s

anta

r w

ilaya

h

Sas

aran

RP

JMD

: M

enin

gkat

nya

Kes

elam

atan

dan

Kel

anca

ran

Lalu

linta

s

Str

ateg

i RP

JMD

:

1. M

enin

gkat

kan

man

ajem

en

reka

yasa

lalu

linta

s

2. M

enin

gkat

kan

sara

na d

an

pras

aran

a ke

leng

ekap

an ja

lan

3. M

enin

gkat

kan

sara

na d

an

pras

aran

a tr

ansp

orta

si

Ara

h K

ebija

kan

RP

JMD

:

1. P

emba

ngun

an d

an

Pen

gem

bang

an S

aran

a da

n

Pra

sara

na T

rans

port

asi

2. P

emba

ngun

an s

aran

a da

n

Pra

sara

na k

elen

gkap

an J

alan

3. P

emba

ngun

an S

aran

a da

n

pras

aran

a tr

asnp

orta

si

Men

ingk

atny

a

kese

lam

atan

dan

kela

ncar

an

lalu

linta

s

Per

sent

ase

penu

runa

n an

gka

kece

laka

an la

lu li

ntas

-

10

20

-

-

-

20

Per

sent

ase

Pen

ingk

atan

Pel

ayan

an P

erhu

bung

an D

arat

,

Laut

dan

Uda

ra

-

-

-

100

1

00

100

100

Sas

aran

Ren

stra

: M

enin

gkat

kan

Kes

elam

atan

dan

Kel

anca

ran

Lalu

linta

s

Str

ate

gi

Re

nst

ra :

1. P

en

ata

an

/ R

ek

ay

asa

La

lu l

alu

lin

tas

an

gk

uta

n

Jala

n P

ad

a l

ok

asi

ra

wa

n

ke

ma

ceta

n d

an

ra

wa

n

ke

cela

ka

an

2. P

em

en

uh

an

Ke

bu

tuh

an

Sa

ran

a P

rasa

ran

a

Ke

len

gk

ap

an

La

luli

nta

s

pa

da

pa

da

Ja

rin

ga

n J

ala

n

3. P

em

en

uh

an

Ke

bu

tuh

an

Sa

ran

a P

rasa

ran

a

Tra

nsp

ort

asi

Ara

h K

eb

ija

ka

n R

en

stra

:

1. P

ere

nca

na

an

,

Pe

ng

em

ba

ng

an

da

n

Pe

mb

an

gu

na

n S

ara

na

Pra

sara

na

La

lu l

inta

s

2. P

ere

nca

na

an

,

Pe

ng

em

ba

ng

an

da

n

Pe

mb

an

gu

na

n

Ke

len

gk

ap

an

La

luli

nta

s

pa

da

Ja

rin

ga

n J

ala

n

3. P

ere

nca

na

an

,

Pe

ng

em

ba

ng

an

da

n

Pe

mb

an

gu

na

n S

ara

na

Pra

sara

na

tra

nsp

ort

asi

Men

ingk

atny

a

kese

lam

atan

dan

kela

ncar

an

lalu

linta

s pa

da

ruas

jala

n pr

ovin

si

Per

sent

ase

regu

lasi

dan

pedo

man

sta

ndar

pel

ayan

an

tran

spor

tasi

yan

g di

tera

pkan

%

-

2

0

2

0

-

-

-

4

0

Per

sent

ase

Per

enca

naan

Tra

nspo

rtas

i yan

g di

tera

pkan

(Sat

uan:

%)

%

-

-

-

50

50

50

5

0

Keg

iata

n :

Per

enca

naan

dan

Pen

gem

bang

an

Jarin

gan

Tra

nspo

rtas

i

Ter

susu

nnya

Dok

Per

enca

naan

dan

Pen

gem

bang

an J

arin

gan

Tra

nspo

rtas

i

Jum

lah

Dok

umen

Per

enca

naan

dan

Pen

gem

bang

an J

arin

gan

Tra

nspo

rtas

i

Dok

umen

-

3

3

3

3

3

9

Su

b K

egia

tan

:

Per

enca

naan

,

Pem

bang

unan

dan

Pen

gem

bang

an J

arin

gan

Tra

nspo

rtas

i ber

basi

s

Jala

n da

n R

el

Ter

sedi

anya

Dok

umen

Per

enca

naan

,

Pem

bang

unan

dan

Pen

gem

bang

an J

arin

gan

Tra

nspo

rtas

i i b

erba

sis

Jala

n da

n R

el

Jum

lah

Dok

umen

Per

enca

naan

, Pem

bang

unan

dan

Pen

gem

bang

an J

arin

gan

Tra

nspo

rtas

i ber

basi

s Ja

lan

dan

Rel

Dok

umen

-

-

-

3

3

3

9

Keg

iata

n :

Pen

gem

bang

an P

rasa

rana

Tra

nspo

rtas

i

Ter

susu

nnya

Dok

Pen

gem

bang

an P

rasa

rana

Tra

nspo

rtas

i

Jum

lah

Dok

umen

Pen

gem

bang

an P

rasa

rana

Tra

nspo

rtas

i

Dok

umen

-

5

5

2

2

2

6

Su

b k

egia

tan

:

Per

enca

naan

,

Pem

bang

unan

dan

Pen

gem

bang

an P

rasa

rana

Tra

nspo

rtas

i Ber

basi

s

Jala

n da

n R

el

Ter

sedi

anya

Dok

Per

enca

naan

,

Pem

bang

unan

dan

Pen

gem

bang

an P

rasa

rana

Tra

nspo

rtas

i Ber

basi

s Ja

lan

dan

Rel

Jum

lah

Dok

umen

Per

enca

naan

, Pem

bang

unan

dan

Pen

gem

bang

an P

rasa

rana

Tra

nspo

rtas

i Ber

basi

s Ja

lan

dan

Rel

Dok

umen

-

-

-

2

2

2

6

Kas

i Per

enca

naan

dan

Pen

gem

bang

an

Jarin

gan

Tra

nspo

rtas

i

Kas

i Per

enca

naan

dan

Pen

gem

bang

an

Jarin

gan

Tra

nspo

rtas

i

2

Kab

id

Pen

gem

bang

an

Tra

nspo

rtas

i

Men

ingk

atny

a ku

alita

s

peny

elen

ggar

aan

tran

spor

tasi

Kep

ala

Din

as

Pro

gra

m :

Pen

ingk

atan

Pel

ayan

an

Pen

yele

ngga

raan

Per

hubu

ngan

Page 120: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

6

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

12

34

56

78

910

1112

1314

1516

1718

1920

2122

2324

2526

27

NO

Tu

juan

Sas

aran

Dae

rah

/ Sas

aran

Str

ateg

is/ S

asar

an R

enst

ra

Str

ateg

i RP

JMD

/Str

ateg

i

Ren

stra

Ara

h K

ebija

kan

RP

JMD

/Ara

h

keb

ijaka

n R

enst

raIn

dik

ato

r S

asar

anL

oka

siK

et.

201

8

Ind

ikat

or

Kin

erja

Pro

gra

m (

Ou

tco

me)

/

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t)/ S

ub

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t F

1)

Sat

uan

Dat

a C

apai

an

Pad

a T

ahu

n A

wal

Per

enca

naa

n

Pen

ang

gu

ng

jaw

ab 2

019

202

0 2

021

202

2 K

on

dis

i Kin

erja

Pad

a A

khir

Per

iod

e R

enst

ra S

KP

D

Tar

get

Kin

erja

Pro

gra

m d

an K

eran

gka

Pen

dan

aan

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

iata

n

Ind

ikat

or

Sas

aran

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

atan

Ind

ikat

or

Kin

erja

Sas

aran

Keg

iata

n :

Pen

gem

bang

an S

aran

a

Tra

nspo

rtas

i dan

Kel

engk

apan

Jal

an

Ter

susu

nnya

Dok

Pen

gem

bang

an S

aran

a

Tra

nspo

rtas

i dan

Kel

engk

apan

Jal

an

Jum

lah

Dok

umen

Pen

gem

bang

an S

aran

a

Tra

nspo

rtas

i dan

Kel

engk

apan

Jala

n

Dok

umen

-

2

2

2

2

2

6

Su

b K

egia

tan

:

Per

enca

naan

Pen

ataa

n

dan

Pen

gem

bang

an

Sar

ana

Tra

nspo

rtas

i dan

Kel

engk

apan

Jal

an

Ber

basi

s Ja

lan

dan

Rel

Ter

sedi

anya

Dok

umen

Per

enca

naan

Pen

ataa

n da

n

Pen

gem

bang

an S

aran

a

Tra

nspo

rtas

i dan

Kel

engk

apan

Jal

an

Ber

basi

s Ja

lan

dan

Rel

Jum

lah

Dok

umen

Per

enca

naan

Pen

ataa

n da

n

Pen

gem

bang

an S

aran

a

Tra

nspo

rtas

i dan

Kel

engk

apan

Jala

n B

erba

sis

Jala

n da

n P

rel

Dok

umen

-

-

-

2

2

2

6

Per

sent

ase

peng

atur

an

reka

yasa

lalu

linta

s di

rua

s ja

lan

prov

insi

%10

0,00

100,00

100,00

0,00

0,00

0,00

100,

00

Per

sent

ase

Pen

gend

alia

n,

pene

rtib

an d

an p

enga

was

an

peny

elan

ggar

aan

angk

utan

%0,

000,00

0,00

100,00

100,00

100,00

100,

00

Per

sent

ase

Ket

erse

diaa

n da

n

Pem

elih

araa

n P

erle

ngka

pan

Jarin

gan

Jala

n

%0,

000,00

0,00

10,00

15,00

25,00

50,0

0P

ada

77 r

uas

jala

n pr

ovin

si

Per

sent

ase

Pen

ingk

atan

Kes

elam

atan

Lal

ulin

tas

%0,

000,00

0,00

20,00

20,00

20,00

60,0

0

Keg

iata

n :

Pen

gend

alia

n

dan

Pen

yele

ngga

raan

Lal

u

linta

s Ja

lan

Ter

laks

anan

ya K

egia

tan

Pen

gend

alia

n da

n

Pen

yele

ngga

raan

Lal

u

linta

s Ja

lan

Jum

lah

Pel

aksa

naan

Pen

gend

alia

n da

n

Pen

yele

ngga

raan

Lal

u lin

tas

Jala

n

-

-

-

7

7

7

21

Su

b k

egia

tan

:

Pen

gend

alia

n A

ngku

tan

Bar

ang

/ Pen

umpa

ng

Ter

laks

anan

ya

Pen

gend

alia

n A

ngku

tan

Bar

ang

/ Pen

umpa

ng

Jum

lah

Pel

aksa

naan

Pen

gend

alia

n A

ngku

tan

Bar

ang

/ Pen

umpa

ng

Keg

iata

n0

00

22

26

Pel

aksa

naan

keg

iata

n

pene

rtib

an p

ada

14 ti

tik d

iruas

jala

n pr

ovin

si d

an p

elak

sana

an

pene

rtib

an p

arki

r lia

s pa

da 6

kali

diru

as ja

lan

prov

insi

dan

nasi

onal

Su

b k

egia

tan

:

Pen

gatu

ran

Lalu

linta

s

Ter

laks

anan

ya k

egia

tan

peng

atur

an la

lulin

tas

Jum

lah

kegi

atan

pen

gatu

ran

lalu

linta

s

Keg

iata

n0

00

55

515

1. P

enga

tura

n La

lu L

inta

s pa

da

Aca

ra P

impi

nan

Dae

rah/

SK

PD

/Lem

baga

/Org

an

isas

i dan

Pen

gatu

ran

Lain

nya

4 ka

li tia

p ta

hun,

2. P

enga

tura

n

lalu

linta

s ha

ri te

rten

tu p

ada

tahu

n 20

20, 2

021,

202

2 (P

osko

Ang

kuta

n Le

bara

n 1

kegi

atan

,

Pos

ko N

atal

dan

Tah

un B

aru

1

kegi

atan

, Pos

ko H

ari L

ibur

Nas

iona

l Leb

ih d

ari D

ua H

ari 1

kegi

atan

(tia

p ta

hun

7 ka

li),

Pen

gatu

ran

Lalu

Lin

tas

pada

Kaw

asan

Ter

tent

u/S

trat

egis

1

kegi

atan

(tia

p ta

hun

4 ka

li))

Sub

Keg

iata

n : P

ener

tiban

Ang

kuta

n

Bar

ang/

Pen

umpa

ng p

ada

ruas

jala

n P

rovi

nsi d

an

Jala

n N

asio

nal

Ter

laks

anan

ya P

ener

tiban

Ang

kuta

n

Bar

ang/

Pen

umpa

ng p

ada

ruas

jala

n P

rovi

nsi d

an

Jala

n N

asio

nal

Pel

aksa

naan

Pen

ertib

an

Ang

kuta

n B

aran

g/P

enum

pang

pada

rua

s ja

lan

Pro

vins

i dan

Jala

n N

asio

nal

kegi

atan

20

76

36

17

95

Sub

Keg

iata

n : P

enga

tura

n

Lalu

Lin

tas

Pad

a A

cara

Pim

pina

n D

aera

h/S

KP

D/

Lem

baga

/Org

anis

asi d

an

Pen

gatu

ran

Lain

nya

Ter

laks

anan

ya P

enga

tura

n

Lalu

Lin

tas

Pad

a A

cara

Pim

pina

n D

aera

h/S

KP

D/

Lem

baga

/Org

anis

asi d

an

Pen

gatu

ran

Lain

nya

Pel

aksa

naan

Pen

gatu

ran

Lalu

Lint

as P

ada

Aca

ra P

impi

nan

Dae

rah/

SK

PD

/

Lem

baga

/Org

anis

asi d

an

Pen

gatu

ran

Lain

nya

kegi

atan

20

16

30

Sub

Keg

iata

n : P

osko

Ang

kuta

n Le

bara

n

Ter

laks

anan

ya P

osko

Ang

kuta

n Le

bara

n

Pel

aksa

naan

Pos

ko A

ngku

tan

Leba

ran

oran

g20

0

200

200

Sub

Keg

iata

n : P

osko

Nat

al d

an T

ahun

Bar

u

Ter

laks

anan

ya P

osko

Nat

al

dan

Tah

un B

aru

Pel

aksa

naan

Pos

ko N

atal

dan

Tah

un B

aru

oran

g20

0

200

200

Sub

Keg

iata

n : P

osko

Har

i

Libu

r N

asio

nal L

ebih

dar

i

Dua

Har

i

Ter

laks

anan

ya P

osko

Har

i

Libu

r N

asio

nal L

ebih

dar

i

Dua

Har

i

Pel

aksa

naan

Pos

ko H

ari L

ibur

Nas

iona

l Leb

ih d

ari D

ua H

ari

oran

g10

0

100

100

Sub

Keg

iata

n : P

enga

tura

n

lalu

lint

as p

ada

daer

ah

raw

an k

emac

etan

Ter

laks

anan

ya P

enga

tura

n

lalu

lint

as p

ada

daer

ah

raw

an k

emac

etan

Pel

aksa

naan

Pen

gatu

ran

lalu

linta

s pa

da d

aera

h ra

wan

kem

acet

an

kegi

atan

-

20

20

Kas

i

Pen

gem

bang

an

Sar

ana

Tra

nspo

rtas

i dan

Kel

engk

apan

Jal

an

Pro

gra

m :

Pen

gend

alia

n

dan

Pen

gam

anan

Lal

u

Lint

as

Kas

i Pen

gaw

asan

dan

Pen

gend

alia

n

Lalu

linta

s da

n

Ang

kuta

n Ja

lan

Men

ingk

atny

a K

eter

tiban

Lalu

Lin

tas

Kab

id L

alul

inta

s

Page 121: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

7

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

12

34

56

78

910

1112

1314

1516

1718

1920

2122

2324

2526

27

NO

Tu

juan

Sas

aran

Dae

rah

/ Sas

aran

Str

ateg

is/ S

asar

an R

enst

ra

Str

ateg

i RP

JMD

/Str

ateg

i

Ren

stra

Ara

h K

ebija

kan

RP

JMD

/Ara

h

keb

ijaka

n R

enst

raIn

dik

ato

r S

asar

anL

oka

siK

et.

201

8

Ind

ikat

or

Kin

erja

Pro

gra

m (

Ou

tco

me)

/

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t)/ S

ub

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t F

1)

Sat

uan

Dat

a C

apai

an

Pad

a T

ahu

n A

wal

Per

enca

naa

n

Pen

ang

gu

ng

jaw

ab 2

019

202

0 2

021

202

2 K

on

dis

i Kin

erja

Pad

a A

khir

Per

iod

e R

enst

ra S

KP

D

Tar

get

Kin

erja

Pro

gra

m d

an K

eran

gka

Pen

dan

aan

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

iata

n

Ind

ikat

or

Sas

aran

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

atan

Ind

ikat

or

Kin

erja

Sas

aran

Sub

Keg

iata

n : P

enga

tura

n

lalu

lint

as p

ada

kaw

asan

tert

entu

/ st

rate

gis

Ter

laks

anan

ya P

enga

tura

n

lalu

lint

as p

ada

kaw

asan

tert

entu

/ st

rate

gis

Pel

aksa

naan

Pen

gatu

ran

lalu

linta

s pa

da k

awas

an te

rten

tu /

stra

tegi

s

loka

si-

-

36

Keg

iata

n :

Man

ajem

en

dan

Rek

ayas

a La

lu L

inta

s

Jala

n

Ter

laks

anan

ya M

anaj

emen

dan

Rek

ayas

a La

lu L

inta

s

Jala

n

Jum

lah

Pel

aksa

naan

Man

ajem

en d

an R

ekay

asa

Lalu

Lin

tas

Jala

n

kegi

atan

-

-

-

15

15

15

45

Pel

aksa

naan

1. F

orum

LLA

J, 2

.

Stu

di (

pere

ncan

aan

dan

peng

awas

an),

3. P

elay

anan

And

alal

in, 4

. Pen

gada

an,

Pen

yedi

aan

dan

Pem

asan

gan

Mar

ka J

alan

, 5. P

enga

daan

dan

Pem

asan

gan

Gua

rd R

ail,

6. P

enga

daan

dan

Pem

asan

gan

Ram

bu S

tand

ar,

7. P

enga

daan

dan

Pem

asan

gan

Pak

u ja

lan,

8.

Pen

gada

an d

an P

emas

anga

n

Tra

ffic

Con

e, 9

. Pen

gada

an

dan

Pem

asan

gan

Roa

d

Bar

rier,

10.

Pen

gada

an d

an

Pem

asan

gan

RP

PJ,

11.

Pen

gada

an d

an P

emas

anga

n

Cer

min

Tik

ung,

12.

Pen

gada

an

dan

Pem

asan

gan

Del

inat

or,

13. P

enga

daan

dan

Pem

asan

gan

War

ning

Lig

ht,

14. P

enga

daan

dan

Pem

asan

gan

AP

ILL,

15.

Pen

gada

an d

an P

emas

anga

n

LPJU

Su

b k

egia

tan

:

Man

ajem

en d

an R

ekay

asa

Lalu

Lin

tas

Jala

n

Ter

laks

anan

ya M

anaj

emen

dan

Rek

ayas

a La

lu L

inta

s

Jala

n

Jum

lah

Pel

aksa

naan

man

ajem

en d

an r

ekay

asa

lalu

linta

s ja

lan

kegi

atan

-

-

-

3

3

3

9

T

erla

ksan

anya

3 k

egia

tan

(1.

For

um L

LAJ,

2. S

tudi

(per

enca

naan

dan

peng

awas

an),

3. P

elay

anan

And

alal

in (

10 k

ali))

27

78

3S

ub

keg

iata

n :

Pen

yedi

aan

Per

leng

kapa

n

Jala

n

Ter

laks

anan

ya K

egia

tan

Pen

yedi

aan

Per

leng

kapa

n

Jala

n

Jum

lah

Pel

aksa

naan

keg

iata

n

Pen

yedi

aan

Per

leng

kapa

n

Jala

n

kegi

atan

-

-

-

12

12

12

36

Pel

aksa

nan

Pen

gada

an M

arka

Jala

n ta

rget

akh

ir 16

.800

M',

Pen

gada

an g

uard

rai

l tar

get

akhi

r 5.

400

M, P

enga

daan

Ram

bu S

tand

ar ta

rget

akh

ir

1.65

0 bu

ah, P

enga

daan

Pak

u

jala

n ta

rget

akh

ir 3.

000

buah

,

Pen

gada

an T

raffi

c C

one

targ

et

akhi

r 1.

200

buah

, Pen

gada

an

Roa

d B

arrie

r ta

rget

akh

ir 1.

000

buah

, Pen

gada

an R

PP

J ta

rget

akhi

r 60

bua

h, P

enga

daan

Cer

min

Tik

ung

targ

et a

khir

120

buah

, Pen

gada

an D

elin

ator

targ

et a

khir

1.25

0 bu

ah,

Pen

yedi

aan

dan

Pem

asan

gan

War

ning

Lig

ht t

arge

t akh

ir 36

buah

, Pen

yedi

aan

dan

Pem

asan

gan

AP

ILL

targ

et

akhi

r 6

unit,

Pen

gada

an L

PJU

targ

et a

khir

1.50

0 un

it

Sub

keg

iata

n : P

enga

daan

Mar

ka J

alan

Ter

laks

anan

ya P

enga

daan

Mar

ka J

alan

Pem

asan

gan

dan

Pen

gada

an

Mar

ka J

alan

M'

1278

5011

.500

6.45

0

Sub

keg

iata

n : P

enga

daan

guar

d ra

il

Ter

laks

anan

ya P

enga

daan

guar

d ra

il

Pem

asan

gan

dan

Pen

gada

an

guar

d ra

il

M32

481.

120

1.

400

Sub

keg

iata

n : P

enga

daan

Tra

fic L

ight

Pen

gada

an T

rafic

Lig

htP

emas

anga

n da

n P

enga

daan

Tra

fic L

ight

buah

15-

-

Sub

keg

iata

n : P

enga

daan

War

ning

Lig

ht

Ter

laks

anan

ya P

enga

daan

War

ning

Lig

ht

Pem

asan

gan

dan

Pen

gada

an

War

ning

Lig

ht

buah

161

8

4

Sub

keg

iata

n : P

enga

daan

Ram

bu S

tand

ar

Ter

laks

anan

ya P

enga

daan

Ram

bu S

tand

ar

Pem

asan

gan

dan

Pen

gada

an

Ram

bu S

tand

ar

buah

3208

732

330

Sub

keg

iata

n : P

enga

daan

Pak

u ja

lan

Ter

laks

anan

ya P

enga

daan

Pak

u ja

lan

Pem

asan

gan

dan

Pen

gada

an

Pak

u ja

lan

buah

7100

398

778

Sub

keg

iata

n : P

enga

daan

Tra

ffic

Con

e

Ter

laks

anan

ya P

enga

daan

Tra

ffic

Con

e

Pem

asan

gan

dan

Pen

gada

an

Tra

ffic

Con

e

buah

680

398

-

Sub

keg

iata

n : P

enga

daan

Roa

d B

arrie

r

Ter

laks

anan

ya P

enga

daan

Roa

d B

arrie

r

Pem

asan

gan

dan

Pen

gada

an

Roa

d B

arrie

r

buah

1013

57

315

Sub

keg

iata

n : P

enga

daan

RP

PJ

Ter

laks

anan

ya P

enga

daan

RP

PJ

Pem

asan

gan

dan

Pen

gada

an

RP

PJ

buah

229

-

1

Sub

keg

iata

n : P

enga

daan

Cer

min

Tik

ung

Ter

laks

anan

ya P

enga

daan

Cer

min

Tik

ung

Pem

asan

gan

dan

Pen

gada

an

Cer

min

Tik

ung

buah

172

-

26

Kep

ala

Sek

si

Man

ajem

en d

an

Rek

ayas

a La

lulin

tas

Jala

n

Page 122: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

8

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

12

34

56

78

910

1112

1314

1516

1718

1920

2122

2324

2526

27

NO

Tu

juan

Sas

aran

Dae

rah

/ Sas

aran

Str

ateg

is/ S

asar

an R

enst

ra

Str

ateg

i RP

JMD

/Str

ateg

i

Ren

stra

Ara

h K

ebija

kan

RP

JMD

/Ara

h

keb

ijaka

n R

enst

raIn

dik

ato

r S

asar

anL

oka

siK

et.

201

8

Ind

ikat

or

Kin

erja

Pro

gra

m (

Ou

tco

me)

/

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t)/ S

ub

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t F

1)

Sat

uan

Dat

a C

apai

an

Pad

a T

ahu

n A

wal

Per

enca

naa

n

Pen

ang

gu

ng

jaw

ab 2

019

202

0 2

021

202

2 K

on

dis

i Kin

erja

Pad

a A

khir

Per

iod

e R

enst

ra S

KP

D

Tar

get

Kin

erja

Pro

gra

m d

an K

eran

gka

Pen

dan

aan

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

iata

n

Ind

ikat

or

Sas

aran

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

atan

Ind

ikat

or

Kin

erja

Sas

aran

Sub

keg

iata

n : P

enga

daan

Del

inat

or

Ter

laks

anan

ya P

enga

daan

Del

inat

or

Pem

asan

gan

dan

Pen

gada

an

Del

inat

or

buah

2340

300

315

Sub

keg

iata

n : P

enga

daan

PJU

Ter

laks

anan

ya P

enga

daan

PJU

Pem

asan

gan

dan

Pen

gada

an

PJU

buah

600

514

240

Sub

keg

iata

n :

Pem

elih

araa

n P

JU

Ter

laks

anan

ya

Pem

elih

araa

n P

JU

Pem

asan

gan

dan

Pem

elih

araa

n P

JU

buah

600

800

700

Sub

keg

iata

n :

Pem

elih

araa

n

Per

leng

kapa

n Ja

lan

Ter

laks

anan

ya

Pem

elih

araa

n

Per

leng

kapa

n Ja

lan

Pem

asan

gan

dan

Pem

elih

araa

n P

erle

ngka

pan

Jala

n

buah

1469

,87

646

673

Sub

keg

iata

n : F

orum

LLA

J

Ter

laks

anan

ya F

orum

LLA

JP

elak

sana

an F

orum

LLA

Jke

giat

an

0

1

3

Sub

keg

iata

n : F

asili

tasi

dan

Eva

luas

i And

alal

in

Ter

laks

anan

ya F

asili

tasi

dan

Eva

luas

i And

alal

in

Pel

aksa

naan

Fas

ilita

si d

an

Eva

luas

i And

alal

in

kegi

atan

15

10

10

Sub

keg

iata

n : P

enga

daan

dan

Pen

gem

bang

an A

TC

S

Ter

laks

anan

ya P

enga

daan

dan

Pen

gem

bang

an A

TC

S

Pel

aksa

naan

Pen

gada

an d

an

Pen

gem

bang

an A

TC

S

titik

/ lo

kasi

0

5

4

Keg

iata

n :

Pen

yele

ngga

raan

Kes

elam

atan

Lal

u Li

ntas

Jala

n

Ter

laks

anan

ya

Pen

yele

ngga

raan

Kes

elam

atan

Lal

u Li

ntas

Jala

n

Jum

lah

Pel

aksa

naan

Keg

iata

n

Pen

yele

ngga

raan

Kes

elam

atan

Lalu

Lin

tas

Jala

n

-

-

-

-

-

8

-

8

-

8

-

24

Pel

aksa

naan

keg

iata

n 1.

Pem

bina

an P

elaj

ar

Kes

elam

atan

Sek

olah

, 2.

Kel

ompo

k M

asya

raka

t Sad

ar

Kes

elam

atan

(K

MS

K),

3.

Pem

iliha

n A

bdi Y

asa

Tel

adan

(AY

T),

4. P

emili

han

Pel

ajar

Pel

opor

, 5. B

erla

lulin

tas

untu

k

anak

sek

olah

, 6.

Pem

bang

unan

dan

pem

elih

araa

n Z

oSS

, 7.

Insp

eksi

kes

elam

atan

jala

n, 8

.

Pem

bang

unan

VM

S

Su

b k

egia

tan

: B

ina

Kes

elam

atan

Lal

ulin

tas

Jala

n

Ter

laks

anan

ya K

egia

tan

Bin

a K

esel

amat

an L

alul

inta

s

Jala

n

Jum

lah

Pel

aksa

naan

keg

iata

n

Bin

a K

esel

amat

an L

alul

inta

s

Jala

n

kegi

atan

-

-

-

5

5

5

15

Kel

ompo

k M

asya

raka

t Sad

ar

Kes

elam

atan

(K

MS

K),

40

pese

rta

Pem

iliha

n A

bdi Y

asa

Pel

aksa

naan

keg

iata

n T

elad

an

(AY

T),

24

pese

rta

Su

b k

egia

tan

:

Pen

ingk

atan

Kes

elam

atan

Lalu

linta

s Ja

lan

Ter

laks

anan

ya k

egia

tan

Pen

ingk

atan

Kes

elam

atan

Lalu

linta

s Ja

lan

Jum

lah

Pel

aksa

naan

keg

iata

n

Pen

ingk

atan

Kes

elam

atan

Lalu

linta

s ja

lan

kegi

atan

-

-

-

3

3

3

9

P

elak

sana

an k

egia

tan

Pen

gaad

aan

Zon

a S

elam

at

Sek

olah

(Z

oSS

), ta

rget

per

tahu

n 8

loka

si

Insp

eksi

Kes

elam

atan

Jal

an

Pro

vins

i Ban

ten,

targ

et p

er

tahu

n 2

ruas

Pem

asan

gan

Ram

bu

Per

inga

tan

Jeni

s V

MS

(Var

iabe

l Mes

sage

Sig

n),

targ

et p

er ta

hun

2 un

it

Su

b K

egia

tan

:

Pen

gaad

aan

Zon

a

Sel

amat

Sek

olah

(Z

oSS

)

Ter

laks

anan

ya P

enga

adaa

n

Zon

a S

elam

at S

ekol

ah

(ZoS

S)

Pem

bang

unan

dan

Pen

gaad

aan

Zon

a S

elam

at

Sek

olah

(Z

oSS

)

loka

si6

8

8

Su

b K

egia

tan

:

Pem

asan

gan

Ram

bu

Per

inga

tan

Jeni

s V

MS

(Var

iabe

l Mes

sage

Sig

n)

Ter

laks

anan

ya

Pem

asan

gan

Ram

bu

Per

inga

tan

Jeni

s V

MS

(Var

iabe

l Mes

sage

Sig

n)

Pem

bang

unan

dan

Pem

asan

gan

Ram

bu

Per

inga

tan

Jeni

s V

MS

(Var

iabe

l Mes

sage

Sig

n)

loka

si-

2

3

Su

b K

egia

tan

: P

emili

han

Abd

i Yas

a T

elad

an (

AY

T)

Tin

gkat

Pro

vins

i Ban

ten

Ter

pilih

nya

wak

il P

emili

han

Abd

i Yas

a T

elad

an (

AY

T)

Tin

gkat

Pro

vins

i Ban

ten

Pel

aksa

naan

Pem

iliha

n A

bdi

Yas

a T

elad

an (

AY

T)

Tin

gkat

Pro

vins

i Ban

ten

pese

rta

-

24

24

Su

b K

egia

tan

: P

emili

han

Pel

ajar

an P

elop

or

Kes

elam

atan

Lal

u Li

ntas

Jala

n T

ingk

at P

rovi

nsi

Pro

vins

i Ban

ten

Ter

pilih

nya

Wak

il P

emili

han

Pel

ajar

an P

elop

or

Kes

elam

atan

Lal

u Li

ntas

Jala

n T

ingk

at P

rovi

nsi

Pro

vins

i Ban

ten

Pel

aksa

naan

Pem

iliha

n

Pel

ajar

an P

elop

or

Kes

elam

atan

Lal

u Li

ntas

Jal

an

Tin

gkat

Pro

vins

i Pro

vins

i

Ban

ten

pese

rta

-

24

24

Su

b K

egia

tan

: K

omun

itas

Mas

yara

kat S

adar

Kes

elam

atan

Lal

u Li

ntas

Ter

bent

ukny

a K

omun

itas

Mas

yara

kat S

adar

Kes

elam

atan

Lal

u Li

ntas

Pel

aksa

naan

Kom

unita

s

Mas

yara

kat S

adar

Kes

elam

atan

Lal

u Li

ntas

pese

rta

-

40

40

Su

b K

egia

tan

: In

spek

si

Kes

elam

atan

Jal

an

Pro

vins

i Ban

ten

Ter

laks

anan

ya In

spek

si

Kes

elam

atan

Jal

an P

rovi

nsi

Ban

ten

Pel

aksa

naan

Insp

eksi

Kes

elam

atan

Jal

an P

rovi

nsi

Ban

ten

ruas

2

2

-

Su

b K

egia

tan

: P

elaj

ar

Kes

elam

atan

Sek

olah

(PK

S)

Ter

laks

anan

ya P

elaj

ar

Kes

elam

atan

Sek

olah

(P

KS

)

Pel

aksa

naan

Pel

ajar

Kes

elam

atan

Sek

olah

(P

KS

)

pese

rta

-

40

40

Kas

i Bin

a

Kes

elam

atan

Tra

nspo

rtas

i Dar

at

Page 123: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

9

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

12

34

56

78

910

1112

1314

1516

1718

1920

2122

2324

2526

27

NO

Tu

juan

Sas

aran

Dae

rah

/ Sas

aran

Str

ateg

is/ S

asar

an R

enst

ra

Str

ateg

i RP

JMD

/Str

ateg

i

Ren

stra

Ara

h K

ebija

kan

RP

JMD

/Ara

h

keb

ijaka

n R

enst

raIn

dik

ato

r S

asar

anL

oka

siK

et.

201

8

Ind

ikat

or

Kin

erja

Pro

gra

m (

Ou

tco

me)

/

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t)/ S

ub

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t F

1)

Sat

uan

Dat

a C

apai

an

Pad

a T

ahu

n A

wal

Per

enca

naa

n

Pen

ang

gu

ng

jaw

ab 2

019

202

0 2

021

202

2 K

on

dis

i Kin

erja

Pad

a A

khir

Per

iod

e R

enst

ra S

KP

D

Tar

get

Kin

erja

Pro

gra

m d

an K

eran

gka

Pen

dan

aan

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

iata

n

Ind

ikat

or

Sas

aran

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

atan

Ind

ikat

or

Kin

erja

Sas

aran

Su

b K

egia

tan

:

Ber

lalu

linta

s un

tuk

anak

seko

lah

Ter

laks

anan

ya B

erla

lulin

tas

untu

k an

ak s

ekol

ah

Pel

aksa

naan

Ber

lalu

linta

s

untu

k an

ak s

ekol

ah

pese

rta

-

40

40

Per

sent

ase

Pen

gend

alia

n,

pene

rtib

an d

an p

enga

was

an

peny

elan

ggar

aan

angk

utan

%0,

0010

0,00

100,

000,

000,

000,

0010

0,00

Per

sent

ase

Pen

gelo

laan

Pel

abuh

an P

engu

mpa

n

Reg

iona

l

%0,

000,

000,

0050

,00

100,

0010

0,00

100,

00

Per

sent

ase

Pen

yele

ngga

raan

Pel

ayan

an S

aran

a

Tra

nspo

rtas

i Dar

at

%0,

000,

000,

0020

,00

20,0

020

,00

20,0

0

Keg

iata

n :

Pen

gelo

laan

Pra

sara

na P

erhu

bung

an

Laut

Ter

laks

anan

ya k

egia

tan

Pen

gelo

laan

Pra

sara

na

Per

hubu

ngan

Lau

t

Jum

lah

Pen

gelo

laan

Pel

abuh

an P

engu

mpa

n

Reg

iona

l

Keg

iata

n-

-

-

1

2

2

5

Su

b k

egia

tan

:

Pen

gelo

laan

2 (

dua)

Pel

abuh

an P

engu

mpa

n

Reg

iona

l/PP

R

Ter

kelo

lany

a P

elab

uhan

Pen

gum

pan

Reg

iona

l/PP

R

Pen

gelo

laan

Pel

abuh

an

Pen

gum

pan

Reg

iona

l/PP

R

Keg

iata

n-

-

-

1

2

2

5

Pen

gelo

laan

2 (

dua)

Pel

abuh

an P

engu

mpa

n

Reg

iona

l/PP

R :

1. P

PR

Labu

an, 2

. PP

R K

aran

gant

u

Keg

iata

n : P

enge

lola

an

Pra

sara

na P

erhu

bung

an

Laut

dan

Uda

ra

Ter

susu

nnya

Dok

Pen

gelo

laan

Pra

sara

na

Per

hubu

ngan

Lau

t dan

Uda

ra

-

-

3

##

##3

30

0.00

0.00

0

Keg

iata

n :

Pen

gelo

laan

Sar

ana

Per

hubu

ngan

Dar

at d

an P

enge

ndal

ian

Ope

rasi

onal

Ang

kuta

n

pada

UP

TD

Pen

gelo

laan

Pra

sara

na P

erhu

bung

an

Ter

laks

anan

ya K

egia

tan

Pen

gelo

laan

Sar

ana

Per

hubu

ngan

Dar

at d

an

Pen

gend

alia

n O

pera

sion

al

Ang

kuta

n pa

da U

PT

D

Pen

gelo

laan

Pra

sara

na

Per

hubu

ngan

Pen

gelo

laan

Sar

ana

Per

hubu

ngan

Dar

at d

an

Pen

gend

alia

n O

pera

sion

al

Ang

kuta

n pa

da U

PT

D

Pen

gelo

laan

Pra

sara

na

Per

hubu

ngan

Keg

iata

n-

-

3

-

3

-

3

-

9

Su

b K

egia

tan

:

Pen

ingk

atan

Pel

ayan

an

dan

Pen

gaw

asan

Ang

kuta

n

Jum

lah

Keg

iata

n

Pen

ingk

atan

Pel

ayan

an d

an

Pen

gaw

asan

Ang

kuta

n

Ter

laks

anan

ya K

egia

tan

Pen

ingk

atan

Pel

ayan

an d

an

Pen

gaw

asan

Ang

kuta

n

Keg

iata

n-

-

2

2

2

6

Pel

aksa

naan

keg

iata

n

Dok

umen

Des

imin

asi

Pel

ayan

an P

erhu

bung

an,

targ

et p

er ta

hun

12 d

okum

en,

Dok

umen

Pen

erbi

tan

Kar

tu

Pen

gaw

asan

AK

DP

, tar

get p

er

tahu

n 1.

000

doku

men

KP

Su

b K

egia

tan

:

Pen

gelo

laan

Ter

min

al

Tip

e-B

Ter

kelo

lany

a T

erm

inal

Tip

e-

B

Pen

gope

rasi

an T

erm

inal

Tip

e-

B

Keg

iata

n-

-

1

1

1

3

Keg

iata

n : P

enge

lola

an

Sar

ana

Per

hubu

ngan

Dar

at d

an P

enge

ndal

ian

Ope

rasi

onal

Ang

kuta

n

Ter

susu

nnya

Dok

Pen

gelo

laan

Sar

ana

Per

hubu

ngan

Dar

at d

an

Pen

gend

alia

n O

pera

sion

al

Ang

kuta

n

301

1.

268

##

####

1.26

8

####

2.53

6

3.

151.

950.

875

Sub

keg

iata

n : D

esim

inas

i

Pel

ayan

an P

erhu

bung

an

Ter

susu

nnya

Dok

Des

imin

asi P

elay

anan

Per

hubu

ngan

Dok

umen

Des

imin

asi

Pel

ayan

an P

erhu

bung

an

Dok

umen

-

12

12

Sub

keg

iata

n :

Pem

elih

araa

n

Per

leng

kapa

n Ja

lan

Ter

pelih

aran

ya

Per

leng

kapa

n Ja

lan

Pem

elih

araa

n P

erle

ngka

pan

Jala

n

unit

-

100

100

Sub

keg

iata

n : P

ener

bita

n

Kar

tu P

enga

was

an A

KD

P

Ter

susu

nnya

Dok

Pen

erbi

tan

Kar

tu

Pen

gaw

asan

AK

DP

Dok

umen

Pen

erbi

tan

Kar

tu

Pen

gaw

asan

AK

DP

Dok

umen

-

1.00

0

1.00

0

Sub

keg

iata

n : P

ener

tiban

Ang

kuta

n or

ang/

Bar

ang

di

WK

P I

Ter

kend

ali d

an

terp

anta

unya

Ang

kuta

n

oran

g/B

aran

g di

WK

P I

Pen

ertib

an A

ngku

tan

oran

g/B

aran

g di

WK

P I

kegi

atan

36

18

18

Sub

keg

iata

n : P

enga

tura

n

Lalu

linta

s pa

da J

alan

Pro

vins

i/Nas

iona

l di W

KP

.

I

Ter

laks

anan

ya P

enga

tura

n

Lalu

linta

s pa

da J

alan

Pro

vins

i/Nas

iona

l di W

KP

. I

Pen

gatu

ran

Lalu

linta

s pa

da

Jala

n P

rovi

nsi/N

asio

nal d

i

WK

P. I

kegi

atan

-

18

18

Sub

keg

iata

n : P

osko

Ang

kuta

n Le

bara

n di

WK

P

I

Ter

laks

anan

ya P

osko

Ang

kuta

n Le

bara

n di

WK

P I

Pos

ko A

ngku

tan

Leba

ran

di

WK

P I

oran

g65

40

40

Sub

keg

iata

n : P

osko

Nat

al

dan

Tah

un B

aru

di W

KP

I

Ter

laks

anan

ya P

osko

Nat

al

dan

Tah

un B

aru

di W

KP

I

Pos

ko N

atal

dan

Tah

un B

aru

di

WK

P I

oran

g10

0

40

40

Pro

gra

m :

Pen

ingk

atan

Pel

ayan

an P

erhu

bung

an

Men

ingk

atny

a pe

laya

nan

peny

elen

ggar

aan

tran

spor

tasi

Kas

i Pen

gelo

laan

Sar

ana

Per

hubu

ngan

Dar

at

dan

Pen

gend

alia

n

Ope

rasi

onal

Ang

kuta

n pa

da

UP

TD

Pen

gelo

laan

Pra

sara

na

Per

hubu

ngan

Kep

ala

UP

TD

Pen

gelo

laan

Pra

sara

na

Per

hubu

ngan

Kas

i Pen

gelo

laan

Pra

sara

na

Per

hubu

ngan

Lau

t

Page 124: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

10

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

12

34

56

78

910

1112

1314

1516

1718

1920

2122

2324

2526

27

NO

Tu

juan

Sas

aran

Dae

rah

/ Sas

aran

Str

ateg

is/ S

asar

an R

enst

ra

Str

ateg

i RP

JMD

/Str

ateg

i

Ren

stra

Ara

h K

ebija

kan

RP

JMD

/Ara

h

keb

ijaka

n R

enst

raIn

dik

ato

r S

asar

anL

oka

siK

et.

201

8

Ind

ikat

or

Kin

erja

Pro

gra

m (

Ou

tco

me)

/

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t)/ S

ub

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t F

1)

Sat

uan

Dat

a C

apai

an

Pad

a T

ahu

n A

wal

Per

enca

naa

n

Pen

ang

gu

ng

jaw

ab 2

019

202

0 2

021

202

2 K

on

dis

i Kin

erja

Pad

a A

khir

Per

iod

e R

enst

ra S

KP

D

Tar

get

Kin

erja

Pro

gra

m d

an K

eran

gka

Pen

dan

aan

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

iata

n

Ind

ikat

or

Sas

aran

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

atan

Ind

ikat

or

Kin

erja

Sas

aran

Sub

keg

iata

n : P

osko

Har

i

Libu

r N

asio

nal L

ebih

dar

i 2

hari

di W

KP

. I

Ter

laks

anan

ya P

osko

Har

i

Libu

r N

asio

nal L

ebih

dar

i 2

hari

di W

KP

. I

Pos

ko H

ari L

ibur

Nas

iona

l

Lebi

h da

ri 2

hari

di W

KP

. I

oran

g10

0

40

40

Sas

aran

RP

JMD

: M

enin

gkat

nya

Kin

erja

pel

ayan

an, p

emba

ngun

an

sara

na d

an p

rasa

rana

tran

spor

tasi

yang

lebi

h ba

ik

Str

ateg

i RP

JMD

:

Men

ingk

atka

n K

iner

ja

Pel

ayan

an S

aran

a da

n

Pra

sara

na T

rans

port

asi

Ara

h K

ebija

kan

RP

JMD

:

Pen

ingk

atan

Kin

erja

Pel

ayan

an m

elal

ui

Pem

enuh

an k

ebut

uhan

sar

ana

dan

pras

aran

a tr

ansp

orta

si

Men

ingk

atny

a

Kin

erja

pel

ayan

an,

pem

bang

unan

sara

na d

an

pras

aran

a

tran

spor

tasi

yan

g

lebi

h ba

ik

Per

sent

ase

kebu

tuha

n sa

rana

dan

pras

aran

a tr

ansp

orta

si

%10

20

20

20

20

90

A

sist

en

Pem

bang

unan

dan

Per

ekon

omia

n

Sas

aran

Ren

stra

: M

enin

gkat

nya

Kin

erja

pel

ayan

an, p

emba

ngun

an

sara

na d

an p

rasa

rana

tran

spor

tasi

yang

lebi

h ba

ik

Str

ateg

i Ren

stra

:

Men

ingk

atka

n K

iner

ja

Pel

ayan

an m

elal

ui P

enye

diaa

n

Sar

ana

dan

Pra

sara

na

Tra

nspo

rtas

i

Ara

h K

ebija

kan

Ren

stra

:

Mem

enuh

i keb

utuh

an s

aran

an

dan

pras

aran

a tr

ansp

orta

si

Men

ingk

atny

a

Kin

erja

pel

ayan

an,

pem

bang

unan

sara

na d

an

pras

aran

a

tran

spor

tasi

Per

sent

ase

kebu

tuha

n sa

rana

dan

pras

aran

a tr

ansp

orta

si

%10

20

20

20

20

90

K

epal

a D

ishu

b

%

-

-

-

15,

00

15

,00

2

0,00

50

Per

sent

ase

kebu

tuha

n te

rmin

al

type

B y

ang

suda

h te

rpen

uhi

% 0

,00

0

,00

0

,00

0

,00

0

,00

0

,00

Pro

sent

ase

Pem

enuh

an

kebu

tuha

n an

gkut

an m

assa

l

%

- 0

,00

0

,00

1

0,00

10,

00

1

0,00

30,

00

Per

sent

ase

kete

rsed

iaan

ram

bu-r

ambu

lalu

linta

s

terh

adap

keb

utuh

an

%

- 1

0,00

20,

00

0

,00

0

,00

0

,00

3

0,00

Per

sent

ase

kete

rsed

iaan

dan

pem

elih

araa

n P

rasa

rana

Tra

nspo

rtas

i

%

- 0

,00

0

,00

3

0,77

30,

77

3

8,46

100

,00

Per

sent

ase

Pem

bang

unan

dan

pem

elih

araa

n da

n pr

asar

ana

perk

eret

aapi

an

%

- 1

0,00

20,

00

0

,00

0

,00

0

,00

3

0,00

Per

sent

ase

Pen

ingk

atan

Kes

elam

atan

Per

kere

taap

ian

%

- 0

,00

0

,00

1

5,00

15,

00

2

0,00

50,

00

Keg

iata

n :

Pem

bang

unan

dan

Pen

ataa

n S

aran

a

Pra

sara

na

Ter

laks

anan

ya

Pem

bang

unan

dan

Pen

ataa

n S

aran

a

Pra

sara

na

Jum

lah

Pel

aksa

naan

Pem

bang

unan

dan

Pen

ataa

n

Sar

ana

Pra

sara

na

-

-

-

4

-

5

-

5

14

Kas

i Tek

nik

Sar

ana

dan

Pra

sara

na

Su

b k

egia

tan

:

Pem

bang

unan

Pra

sara

na

Per

hubu

ngan

Ter

laks

anan

ya

Pem

bang

unan

Pra

sara

na

Per

hubu

ngan

Jum

lah

Pel

aksa

naan

Pem

bang

unan

Pra

sara

na

Per

hubu

ngan

kegi

atan

-

-

-

1

2

2

5

P

elak

sana

an k

egia

tan

Pem

bang

unan

term

inal

Tip

e B

,

targ

et a

khir

2 un

it,

Pem

bang

unan

hal

te, t

arge

t

akhi

r 21

uni

t

Su

b k

egia

tan

:

Pem

bang

unan

dan

Pen

ataa

n S

aran

a

Per

hubu

ngan

Ter

laks

anan

ya k

egia

tan

Pem

bang

unan

dan

Pen

ataa

n S

aran

a

Per

hubu

ngan

Jum

lah

Pem

bang

unan

dan

Pen

ataa

n S

aran

a

Per

hubu

ngan

kegi

atan

-

-

-

3

3

3

9

P

elak

sana

an k

egia

tan

Bim

bing

an T

ekni

s ke

pada

Per

usah

aan

Kar

oser

i

Ken

dara

an B

erm

otor

, tar

get

akhi

r 30

0 pe

sert

a; B

imbi

ngan

Tek

nis

kepa

da P

engu

ji

Ken

dara

an B

erm

otor

, tar

get

akhi

r 30

0 pe

sert

a;

Pel

aksa

naan

Ram

Che

ck,

targ

et a

khir

12 k

ali

Sub

keg

iata

n :

Pem

erik

saan

fisi

k ha

sil

prod

uksi

kar

oser

i

kend

araa

n be

rmot

or d

an

Pem

erik

saan

Mut

u

Ken

dara

an B

erm

otor

Ter

laks

anan

ya

Pem

erik

saan

fisi

k ha

sil

prod

uksi

kar

oser

i ken

dara

an

berm

otor

dan

Pem

erik

saan

Mut

u K

enda

raan

Ber

mot

or

Pel

aksa

naan

Pem

erik

saan

fisi

k

hasi

l pro

duks

i kar

oser

i

kend

araa

n be

rmot

or d

an

Pem

erik

saan

Mut

u K

enda

raan

Ber

mot

or

kegi

atan

35

40

45

Sub

keg

iata

n : B

imbi

ngan

Tek

nis

kepa

da

Per

usah

aan

Kar

oser

i

Ken

dara

an B

erm

otor

Ter

laks

anan

ya B

imbi

ngan

Tek

nis

kepa

da P

erus

ahaa

n

Kar

oser

i Ken

dara

an

Ber

mot

or

Pel

aksa

naan

Bim

bing

an

Tek

nis

kepa

da P

erus

ahaa

n

Kar

oser

i Ken

dara

an B

erm

otor

pese

rta

1

28

1

00

1

00

Sub

keg

iata

n : B

imbi

ngan

Tek

nis

kepa

da P

engu

ji

Ken

dara

an B

erm

otor

Ter

laks

anan

ya B

imbi

ngan

Tek

nis

kepa

da P

engu

ji

Ken

dara

an B

erm

otor

Pel

aksa

naan

Bim

bing

an

Tek

nis

kepa

da P

engu

ji

Ken

dara

an B

erm

otor

pese

rta

1

00

1

00

1

00

Pro

gra

m :

Pen

ingk

atan

Sar

ana

dan

Pra

sara

na

Per

hubu

ngan

Kab

id A

ngku

tan

dan

Tek

nik

Sar

ana

Pra

sara

na

Men

ingk

atny

a S

aran

a da

n

pras

aran

a tr

ansp

orta

si d

arat

Page 125: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

11

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

12

34

56

78

910

1112

1314

1516

1718

1920

2122

2324

2526

27

NO

Tu

juan

Sas

aran

Dae

rah

/ Sas

aran

Str

ateg

is/ S

asar

an R

enst

ra

Str

ateg

i RP

JMD

/Str

ateg

i

Ren

stra

Ara

h K

ebija

kan

RP

JMD

/Ara

h

keb

ijaka

n R

enst

raIn

dik

ato

r S

asar

anL

oka

siK

et.

201

8

Ind

ikat

or

Kin

erja

Pro

gra

m (

Ou

tco

me)

/

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t)/ S

ub

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t F

1)

Sat

uan

Dat

a C

apai

an

Pad

a T

ahu

n A

wal

Per

enca

naa

n

Pen

ang

gu

ng

jaw

ab 2

019

202

0 2

021

202

2 K

on

dis

i Kin

erja

Pad

a A

khir

Per

iod

e R

enst

ra S

KP

D

Tar

get

Kin

erja

Pro

gra

m d

an K

eran

gka

Pen

dan

aan

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

iata

n

Ind

ikat

or

Sas

aran

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

atan

Ind

ikat

or

Kin

erja

Sas

aran

Sub

keg

iata

n :

Pem

bang

unan

Hal

te p

ada

ruas

jala

n P

rovi

nsi B

ante

n

Ter

laks

anan

ya

Pem

bang

unan

Hal

te p

ada

ruas

jala

n P

rovi

nsi B

ante

n

Pel

aksa

naan

Pem

bang

unan

Hal

te p

ada

ruas

jala

n P

rovi

nsi

Ban

ten

unit

-

7

6

Sub

keg

iata

n :

Pem

bang

unan

JP

O p

ada

ruas

jala

n P

rovi

nsi B

ante

n

Ter

laks

anan

ya

Pem

bang

unan

JP

O p

ada

ruas

jala

n P

rovi

nsi B

ante

n

Pel

aksa

naan

Pem

bang

unan

JPO

pad

a ru

as ja

lan

Pro

vins

i

Ban

ten

unit

-

-

-

Sub

keg

iata

n :

Pel

aksa

naan

Ram

Che

ck

Ter

laks

anan

ya

Pel

aksa

naan

Ram

Che

ck

Pel

aksa

naan

Pel

aksa

naan

Ram

Che

ck

kegi

atan

7

7

4

Sub

keg

iata

n :

Pem

bang

unan

dan

pena

taan

Ter

min

al ti

pe-B

Ter

laks

anan

ya

Pem

bang

unan

dan

pena

taan

Ter

min

al ti

pe-B

Pel

aksa

naan

Pem

bang

unan

dan

pena

taan

Ter

min

al ti

pe-B

unit

-

-

-

Sub

keg

iata

n :

Pem

bang

unan

poo

l bis

angk

utan

mas

sal

Ter

laks

anan

ya

Pem

bang

unan

poo

l bis

angk

utan

mas

sal

Pel

aksa

naan

Pem

bang

unan

pool

bis

ang

kuta

n m

assa

l

unit

-

-

-

Sub

keg

iata

n : D

ED

Ter

min

al T

ipe-

B

Ter

susu

nnya

dok

umen

DE

D

Ter

min

al T

ipe-

B

Dok

umen

DE

D T

erm

inal

Tip

e-

B

doku

men

-

-

1

Sub

keg

iata

n :

Pen

yusu

nan

Ana

lisis

Dam

pak

Ling

kung

an

(AM

DA

L) T

erm

inal

Ter

susu

nnya

dok

umen

Pen

yusu

nan

Ana

lisis

Dam

pak

Ling

kung

an

(AM

DA

L) T

erm

inal

Dok

umen

Pen

yusu

nan

Ana

lisis

Dam

pak

Ling

kung

an (

AM

DA

L)

Ter

min

al

doku

men

-

-

1

Sub

keg

iata

n :

Pen

yusu

nan

Ana

lisis

Dam

pak

Lalu

Lin

tas

(AN

DA

LALI

N)

Ter

min

al

Ter

susu

nnya

dok

umen

Pen

yusu

nan

Ana

lisis

Dam

pak

Lalu

Lin

tas

(AN

DA

LALI

N)

Ter

min

al

Dok

umen

Pen

yusu

nan

Ana

lisis

Dam

pak

Lalu

Lin

tas

(AN

DA

LALI

N)

Ter

min

al

doku

men

-

-

1

Sub

keg

iata

n : P

enga

daan

Laha

n T

erm

inal

Tip

e-B

Ter

susu

nnya

dok

umen

Pen

gada

an L

ahan

Ter

min

al

Tip

e-B

Dok

umen

Pen

gada

an L

ahan

Ter

min

al T

ipe-

B

doku

men

-

-

Sub

keg

iata

n :

Pen

yusu

nan

Reg

ulas

i

Pen

yele

ngga

raan

Ter

min

al T

ype-

B

Ter

susu

nnya

dok

umen

Pen

yusu

nan

Reg

ulas

i

Pen

yele

ngga

raan

Ter

min

al

Typ

e-B

Dok

umen

Pen

yusu

nan

Reg

ulas

i Pen

yele

ngga

raan

Ter

min

al T

ype-

B

doku

men

-

-

-

Sub

keg

iata

n :

Per

enca

naan

dan

Pen

gada

an L

ahan

Par

k n

Rid

e pa

da K

awas

an

Ter

tent

u

Ter

susu

nnya

dok

umen

Per

enca

naan

dan

Pen

gada

an L

ahan

Par

k n

Rid

e pa

da K

awas

an

Ter

tent

u

Dok

umen

Per

enca

naan

dan

Pen

gada

an L

ahan

Par

k n

Rid

e

pada

Kaw

asan

Ter

tent

u

doku

men

-

-

1

Sub

keg

iata

n : D

ED

dan

Mas

terp

lan

Par

k n

Rid

e

pada

Kaw

asan

Ter

tent

u

Ter

susu

nnya

dok

umen

DE

D

dan

Mas

terp

lan

Par

k n

Rid

e

pada

Kaw

asan

Ter

tent

u

Dok

umen

DE

D d

an M

aste

rpla

n

Par

k n

Rid

e pa

da K

awas

an

Ter

tent

u

doku

men

-

-

-

Sub

keg

iata

n :

Pem

bang

unan

Par

k n

Rid

e

pada

Kaw

asan

Ter

tent

u

Ter

laks

anan

ya

Pem

bang

unan

Par

k n

Rid

e

pada

Kaw

asan

Ter

tent

u

Dok

umen

Pem

bang

unan

Par

k

n R

ide

pada

Kaw

asan

Ter

tent

u

doku

men

-

-

-

Sub

keg

iata

n :

Per

enca

naan

dan

Pen

gada

an L

ahan

Pen

gend

apan

Ken

dara

an

Has

il P

ener

tiban

Ter

susu

nnya

dok

umen

Per

enca

naan

dan

Pen

gada

an L

ahan

Pen

gend

apan

Ken

dara

an

Has

il P

ener

tiban

Dok

umen

Per

enca

naan

dan

Pen

gada

an L

ahan

Pen

gend

apan

Ken

dara

an H

asil

Pen

ertib

an

doku

men

-

-

-

Sub

Keg

iata

n : K

ajia

n

Kan

tong

Par

kir

(Par

k an

d

Rid

e)

Ter

susu

nnya

Dok

Kaj

ian

Kan

tong

Par

kir

(Par

k an

d

Rid

e)

Dok

umen

Kaj

ian

Kan

tong

Par

kir

(Par

k an

d R

ide)

Dok

umen

-

-

-

Sub

Keg

iata

n : S

tudi

Kel

ayak

an P

emba

ngun

an

Ter

min

al T

ipe-

B

Ter

susu

nnya

Dok

Stu

di

Kel

ayak

an P

emba

ngun

an

Ter

min

al T

ipe-

B

Dok

umen

Stu

di K

elay

akan

Pem

bang

unan

Ter

min

al T

ipe-

B

Dok

umen

-

1

-

Sub

Keg

iata

n : K

ajia

n

Ter

min

al T

ype-

B d

i Kot

a

Tan

gera

ng /

Kot

a

Tan

gera

ng S

elat

an

Ter

susu

nnya

Dok

Kaj

ian

Ter

min

al T

ype-

B d

i Kot

a

Tan

gera

ng /

Kot

a

Tan

gera

ng S

elat

an

Dok

umen

Kaj

ian

Ter

min

al

Typ

e-B

di K

ota

Tan

gera

ng /

Kot

a T

ange

rang

Sel

atan

Dok

umen

-

-

-

Keg

iata

n :

Pen

ingk

atan

Pel

ayan

an A

ngku

tan

Pen

umpa

ng

Ter

laks

anan

ya P

enin

gkat

an

Pel

ayan

an A

ngku

tan

Pen

umpa

ng

Jum

lah

Pel

aksa

naan

Pen

ingk

atan

Pel

ayan

an

Ang

kuta

n P

enum

pang

-

-

-

4

-

4

-

4

3

P

elak

sana

an 1

. Pem

bina

an

Ope

rato

r, 2

. Pel

ayan

an

Ang

kuta

n, 3

. Ope

rasi

onal

isas

i

bis

Su

b k

egia

tan

: P

enat

aan

Ang

kuta

n P

enum

pang

Ter

laks

anan

ya P

enat

aan

Ang

kuta

n P

enum

pang

Jum

lah

Keg

iata

n P

enat

aan

Ang

kuta

n P

enum

pang

kegi

atan

-

-

-

3

3

3

9

P

embi

naan

dan

Pem

iliha

n

Pem

ilik/

Ope

rato

r A

ngku

tan

Um

um D

alam

Tra

yek

dan

Tid

ak D

alam

Tra

yek

1 ke

giat

an

(100

pes

erta

); P

elay

anan

angk

utan

mas

sal 2

keg

iata

n

Kas

i Ang

kuta

n

Pen

umpa

ng

Page 126: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

12

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

12

34

56

78

910

1112

1314

1516

1718

1920

2122

2324

2526

27

NO

Tu

juan

Sas

aran

Dae

rah

/ Sas

aran

Str

ateg

is/ S

asar

an R

enst

ra

Str

ateg

i RP

JMD

/Str

ateg

i

Ren

stra

Ara

h K

ebija

kan

RP

JMD

/Ara

h

keb

ijaka

n R

enst

raIn

dik

ato

r S

asar

anL

oka

siK

et.

201

8

Ind

ikat

or

Kin

erja

Pro

gra

m (

Ou

tco

me)

/

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t)/ S

ub

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t F

1)

Sat

uan

Dat

a C

apai

an

Pad

a T

ahu

n A

wal

Per

enca

naa

n

Pen

ang

gu

ng

jaw

ab 2

019

202

0 2

021

202

2 K

on

dis

i Kin

erja

Pad

a A

khir

Per

iod

e R

enst

ra S

KP

D

Tar

get

Kin

erja

Pro

gra

m d

an K

eran

gka

Pen

dan

aan

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

iata

n

Ind

ikat

or

Sas

aran

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

atan

Ind

ikat

or

Kin

erja

Sas

aran

Su

b k

egia

tan

:

Ope

rasi

onal

isas

i bis

Ter

laks

anan

ya

oper

asio

nalis

asi b

is

Jum

lah

Pel

aksa

naan

oper

asio

nalis

asi b

is 1

keg

iata

n

-

-

-

1

1

1

3

m

enun

jang

pel

ayan

an s

ekol

ah

grat

is (

SM

A/S

MK

)

Su

b k

egia

tan

:

Ope

rasi

onal

isas

i bis

Ter

laks

anan

ya

oper

asio

nalis

asi b

is

Pel

aksa

naan

ope

rasi

onal

isas

i

bis

1 ke

giat

an

-

-

-

1

1

1

3

Sub

keg

iata

n :

Pen

gada

aan

Bus

Ang

kuta

n M

assa

l/Pel

ajar

Ter

laks

anan

ya P

enga

daaa

n

Bus

Ang

kuta

n

Mas

sal/P

elaj

ar

Pel

aksa

naan

Pen

gada

aan

Bus

Ang

kuta

n M

assa

l/Pel

ajar

unit

-

2

-

Sub

keg

iata

n :

Pen

gopr

asia

n B

us

Ang

kuta

n M

asal

/Pel

ajar

Ter

laks

anan

ya

Pen

gopr

asia

n B

us

Ang

kuta

n M

asal

/Pel

ajar

Pel

aksa

naan

Pen

gopr

asia

n

Bus

Ang

kuta

n M

asal

/Pel

ajar

unit

-

-

-

Sub

keg

iata

n : P

embi

naan

dan

Pem

iliha

n

Pem

ilik/

Ope

rato

r A

ngku

tan

Um

um D

alam

Tra

yek

dan

Tid

ak D

alam

Tra

yek

Ter

bina

dan

terp

ilihn

ya

Pem

ilik/

Ope

rato

r A

ngku

tan

Um

um D

alam

Tra

yek

dan

Tid

ak D

alam

Tra

yek

Pel

aksa

naan

Pem

bina

an d

an

Pem

iliha

n P

emili

k/O

pera

tor

Ang

kuta

n U

mum

Dal

am T

raye

k

dan

Tid

ak D

alam

Tra

yek

pese

rta

1

00

1

00

1

00

Sub

keg

iata

n : E

valu

asi

Jarin

gan

Tra

yek

Ang

kuta

n

Um

um A

KD

P

Ter

laks

anan

ya E

valu

asi

Jarin

gan

Tra

yek

Ang

kuta

n

Um

um A

KD

P

Pel

aksa

naan

Eva

luas

i Jar

inga

n

Tra

yek

Ang

kuta

n U

mum

AK

DP

tray

ek

-

1

03

Sub

keg

iata

n : P

enat

aan

Jarin

gan

Tra

yek

Ang

kuta

n

Um

um A

KD

P d

an

Ang

kuta

n T

idak

Dal

am

Tra

yek

Ter

susu

nnya

dok

umen

Pen

ataa

n Ja

ringa

n T

raye

k

Ang

kuta

n U

mum

AK

DP

dan

Ang

kuta

n T

idak

Dal

am

Tra

yek

Dok

umen

Pen

ataa

n Ja

ringa

n

Tra

yek

Ang

kuta

n U

mum

AK

DP

dan

Ang

kuta

n T

idak

Dal

am

Tra

yek

doku

men

1

1

1

Sub

keg

iata

n :

Pen

yele

ngga

raan

Mud

ik

Ber

sam

a (A

ngku

tan

Gra

tis)

Ter

laks

anan

ya

Pen

yele

ngga

raan

Mud

ik

Ber

sam

a (A

ngku

tan

Gra

tis)

Pel

aksa

naan

Pen

yele

ngga

raan

Mud

ik B

ersa

ma

(Ang

kuta

n

Gra

tis)

pese

rta

2.00

0

-

-

Sub

keg

iata

n :

Pen

yele

ngga

raan

Bus

Ban

tuan

Ang

kuta

n

Leba

ran

Ter

laks

anan

ya

Pen

yele

ngga

raan

Bus

Ban

tuan

Ang

kuta

n Le

bara

n

Pel

aksa

naan

Pen

yele

ngga

raan

Bus

Ban

tuan

Ang

kuta

n

Leba

ran

unit

AU

-

-

-

Sub

keg

iata

n : M

onev

tarif

Ang

kuta

n U

mum

AK

DP

Ter

laks

anan

ya M

onev

tarif

Ang

kuta

n U

mum

AK

DP

Pel

aksa

naan

Mon

ev ta

rif

Ang

kuta

n U

mum

AK

DP

tray

ek

-

5

5

5

5

Sub

keg

iata

n :

Pen

yusu

nan

Reg

ulas

i

peny

elen

ggar

aan

Ang

kuta

n U

mum

Dal

am

Tra

yek

dan

Tid

ak D

alam

Tra

yek

Ter

susu

nnya

dok

umen

: 1)

Pen

yusu

nan

Reg

ulas

i

peny

elen

ggar

aan

Ang

kuta

n

Um

um D

alam

Tra

yek

dan

Tid

ak D

alam

Tra

yek;

2)

Pen

gaw

asan

dan

Pen

gend

alia

n T

arif

Ang

kuta

n U

mum

1) D

okum

en P

enyu

suna

n

Reg

ulas

i pen

yele

ngga

raan

Ang

kuta

n U

mum

Dal

am T

raye

k

dan

Tid

ak D

alam

Tra

yek;

2)

Dok

umen

Pen

gaw

asan

dan

Pen

gend

alia

n T

arif

Ang

kuta

n

Um

um

doku

men

-

-

2

Keg

iata

n :

Pen

ingk

atan

Pel

ayan

an A

ngku

tan

Bar

ang

dan

Ker

eta

Api

Ter

laks

anan

ya P

enin

gkat

an

Pel

ayan

an A

ngku

tan

Bar

ang

dan

Ker

eta

Api

Jum

lah

Pel

aksa

naan

keg

iata

n

Pen

ingk

atan

Pel

ayan

an

Ang

kuta

n B

aran

g da

n K

eret

a

Api

kegi

atan

-

-

-

4

4

4

12

pela

ksan

aan

1. P

emba

ngun

an

fisik

pra

sara

na k

esel

amat

an

per-

KA

-an,

2. p

embi

naan

SD

M

per-

KA

-an,

3. P

emel

ihar

aan

pras

aran

a k

esel

amat

an p

er-

KA

-an,

4. P

embi

naan

Ope

rato

r

Ang

kuta

n B

aran

g

Su

b k

egia

tan

:

Pen

ingk

atan

Sar

ana

dan

Pra

sara

na P

erke

reta

apia

n

Ter

laks

anan

ya P

enin

gkat

an

Sar

ana

dan

Pra

sara

na

Per

kere

taap

ian

Jum

lah

kegi

atan

Pen

ingk

atan

Sar

ana

dan

Pra

sara

na

Per

kere

taap

ian

kegi

atan

-

-

-

3

3

3

9

P

elak

sana

an 3

keg

iata

n (1

.

pem

b fis

ik p

rasa

rana

kese

lam

atan

per

-KA

-an,

2.

pem

bina

an S

DM

per

-KA

-an,

3.

Pem

elih

araa

n pr

asar

ana

kese

lam

atan

per

-KA

-an)

Su

b k

egia

tan

: P

enat

aan

Ang

kuta

n B

aran

g

Pel

aksa

naan

Pem

bina

an

oper

ator

Ang

kuta

n B

aran

g

Jum

lah

Pel

aksa

naan

Keg

iata

n

Pem

bina

an o

pera

tor

Ang

kuta

n

Bar

ang

kegi

atan

-

-

-

1

1

1

3

P

embi

naan

ope

rato

r A

ngku

tan

Bar

ang

Sub

keg

iata

n : P

enga

daan

Pos

Per

linta

san

Ker

eta

Api

Ter

laks

anan

ya P

enga

daan

Pos

Per

linta

san

Ker

eta

Api

Pem

bang

unan

Pos

Per

linta

san

Ker

eta

Api

pos

10

7

5

Sub

keg

iata

n :

Pem

elih

araa

n P

os

Per

linta

san

Ker

eta

Api

Ter

laks

anan

ya

Pem

elih

araa

n P

os

Per

linta

san

Ker

eta

Api

Pem

elih

araa

n P

os P

erlin

tasa

n

Ker

eta

Api

pos

10

7

16

Sub

keg

iata

n : R

evita

lisas

i

Pin

tu P

erlin

tasa

n da

ri

man

ual k

e se

mi o

tom

atis

Ter

laks

anan

ya R

evita

lisas

i

Pin

tu P

erlin

tasa

n da

ri

man

ual k

e se

mi o

tom

atis

Rev

italis

asi P

intu

Per

linta

san

dari

man

ual k

e se

mi o

tom

atis

pos

3

-

5

Kas

i Ang

kuta

n

Bar

ang,

Per

kere

taap

ian

dan

Mul

timod

a

Page 127: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

13

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

12

34

56

78

910

1112

1314

1516

1718

1920

2122

2324

2526

27

NO

Tu

juan

Sas

aran

Dae

rah

/ Sas

aran

Str

ateg

is/ S

asar

an R

enst

ra

Str

ateg

i RP

JMD

/Str

ateg

i

Ren

stra

Ara

h K

ebija

kan

RP

JMD

/Ara

h

keb

ijaka

n R

enst

raIn

dik

ato

r S

asar

anL

oka

siK

et.

201

8

Ind

ikat

or

Kin

erja

Pro

gra

m (

Ou

tco

me)

/

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t)/ S

ub

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t F

1)

Sat

uan

Dat

a C

apai

an

Pad

a T

ahu

n A

wal

Per

enca

naa

n

Pen

ang

gu

ng

jaw

ab 2

019

202

0 2

021

202

2 K

on

dis

i Kin

erja

Pad

a A

khir

Per

iod

e R

enst

ra S

KP

D

Tar

get

Kin

erja

Pro

gra

m d

an K

eran

gka

Pen

dan

aan

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

iata

n

Ind

ikat

or

Sas

aran

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

atan

Ind

ikat

or

Kin

erja

Sas

aran

Sub

keg

iata

n : P

embi

naan

Pet

ugas

Per

linta

san

KA

Pro

vins

i Ban

ten

Ter

laks

anan

ya P

embi

naan

Pet

ugas

Per

linta

san

KA

Pro

vins

i Ban

ten

Pem

bina

an P

etug

as

Per

linta

san

KA

Pro

vins

i Ban

ten

pese

rta

80

80

1

00

Sub

keg

iata

n : P

embi

naan

Ope

rato

r A

ngku

tan

Bar

ang

dan

Mul

timod

a

Ter

laks

anan

ya P

embi

naan

Ope

rato

r A

ngku

tan

Bar

ang

dan

Mul

timod

a

Pem

bina

an O

pera

tor

Ang

kuta

n

Bar

ang

dan

Mul

timod

a

pese

rta

1

00

1

00

1

00

Sub

keg

iata

n :

Pen

ingk

atan

Aks

esib

ilita

s

Kaw

asan

Sta

siun

Ker

eta

Api

Ter

laks

anan

ya P

enin

gkat

an

Aks

esib

ilita

s K

awas

an

Sta

siun

Ker

eta

Api

Pen

ingk

atan

Aks

esib

ilita

s

Kaw

asan

Sta

siun

Ker

eta

Api

loka

si

-

1

5

Sub

keg

iata

n :

Pen

ingk

atan

Kap

asita

s

Pen

jaga

Pin

tu P

erlin

tasa

n

Ter

laks

anan

ya P

enin

gkat

an

Kap

asita

s P

enja

ga P

intu

Per

linta

san

Pen

ingk

atan

Kap

asita

s

Pen

jaga

Pin

tu P

erlin

tasa

n

pese

rta

-

-

1

3

Sub

keg

iata

n :

Pem

bang

unan

Cab

le C

ar

dika

was

an T

erte

ntu

Ter

susu

nnya

dok

umen

dan

terla

ksan

anya

Pem

bang

unan

Cab

le C

ar

dika

was

an T

erte

ntu

Kaj

ian

dan

Pem

bang

unan

Cab

le C

ar d

ikaw

asan

Ter

tent

u

doku

men

-

-

1

Per

sent

ase

pem

bang

unan

pela

buha

n pe

ngum

pan

regi

onal

% 0

,00

0,0

0

20,

00

0

,00

0

,00

0

,00

2

0,00

Pro

sent

ase

Ket

erse

diaa

n da

n

Pen

gaw

asan

Kep

elab

uhan

an

% 0

,00

0,0

0

0,0

0

50,

00

1

00,0

0

100

,00

1

00,0

0

Per

sent

ase

Pen

gend

alia

n,

Pen

ertib

an d

an P

enga

was

an

Kes

elam

atan

Pel

ayar

an

% 0

,00

0,0

0

0,0

0

100

,00

1

00,0

0

100

,00

1

00,0

0

Keg

iata

n :

Pen

yele

ngga

raan

Kes

elam

atan

Pel

ayar

an

dan

Pen

gend

alia

n

Ang

kuta

n La

ut

Ter

laks

anan

ya

Pen

yele

ngga

raan

Kes

elam

atan

Pel

ayar

an d

an

Pen

gend

alia

n A

ngku

tan

Laut

Jum

lah

Pel

aksa

naan

keg

iata

n

Pen

yele

ngga

raan

Kes

elam

atan

Pel

ayar

an d

an P

enge

ndal

ian

Ang

kuta

n La

ut

kegi

atan

-

-

-

3

3

3

9

P

elak

sana

an 1

. pem

anta

uan

angk

utan

laut

dan

kes

elam

atan

pela

yara

n, 2

. pem

elih

araa

n

SB

NP

, 3. A

ngku

tan

Laut

dan

Kes

elam

atan

Pel

ayar

an

Su

b k

egia

tan

:

Pem

anta

uan

dan

Pen

gend

alia

n A

ngku

tan

Laut

Ter

laks

anan

ya k

egia

tan

Pem

anta

uan

dan

Pen

gend

alia

n A

ngku

tan

Laut

Jula

h P

elak

sana

an k

egia

tan

Pem

anta

uan

dan

Pen

gend

alia

n A

ngku

tan

Laut

kegi

atan

-

-

-

2

2

2

6

P

elak

sana

an k

egia

tan

Pem

anta

uan

angk

utan

laut

dan

kese

lam

atan

pel

ayar

an 1

kegi

atan

(4

kali

pem

anta

uan

per

tahu

n); P

emel

ihar

aan

SB

NP

1 k

egia

tan

Su

b k

egia

tan

:

Pem

bina

an K

esel

amat

an

Pel

ayar

an

Ter

laks

anan

ya k

egia

tan

Pem

bina

an K

esel

amat

an

Pel

ayar

an

Jum

lah

pela

ksan

aan

keg

iata

n

Pem

bina

an K

esel

amat

an

Pel

ayar

an

kegi

atan

-

-

-

1

1

1

3

P

embi

naan

Ang

kuta

n La

ut d

an

Kes

elam

atan

Pel

ayar

an 1

kegi

atan

(pe

mbe

rian

alat

kese

lam

atan

pel

ayar

an (

ring

buoy

- li

fe ja

cket

) p

er ta

hun

360

buah

)

Sub

keg

iata

n : P

embi

naan

jasa

terk

ait d

enga

n

angk

utan

di p

erai

ran

Ter

bina

nya

jasa

terk

ait

deng

an a

ngku

tan

di

pera

iran

Pel

aksa

naan

Pem

bina

an ja

sa

terk

ait d

enga

n an

gkut

an d

i

pera

iran

pese

rta

-

-

-

Kas

i Ang

kuta

n La

ut

dan

Kes

elam

atan

Pel

ayar

an

Pro

gra

m :

Pen

ingk

atan

Pel

ayan

an P

erhu

bung

an

Laut

dan

Uda

ra

Kab

id P

erhu

bung

an

Laut

dan

Uda

ra

Men

ingk

atny

a ku

alita

s

pela

yana

n pe

rhub

unga

n

laut

dan

uda

ra

Page 128: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

14

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

12

34

56

78

910

1112

1314

1516

1718

1920

2122

2324

2526

27

NO

Tu

juan

Sas

aran

Dae

rah

/ Sas

aran

Str

ateg

is/ S

asar

an R

enst

ra

Str

ateg

i RP

JMD

/Str

ateg

i

Ren

stra

Ara

h K

ebija

kan

RP

JMD

/Ara

h

keb

ijaka

n R

enst

raIn

dik

ato

r S

asar

anL

oka

siK

et.

201

8

Ind

ikat

or

Kin

erja

Pro

gra

m (

Ou

tco

me)

/

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t)/ S

ub

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t F

1)

Sat

uan

Dat

a C

apai

an

Pad

a T

ahu

n A

wal

Per

enca

naa

n

Pen

ang

gu

ng

jaw

ab 2

019

202

0 2

021

202

2 K

on

dis

i Kin

erja

Pad

a A

khir

Per

iod

e R

enst

ra S

KP

D

Tar

get

Kin

erja

Pro

gra

m d

an K

eran

gka

Pen

dan

aan

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

iata

n

Ind

ikat

or

Sas

aran

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

atan

Ind

ikat

or

Kin

erja

Sas

aran

Sub

keg

iata

n :

Pem

anta

uan

dan

Pen

gend

alia

n A

ngku

tan

Laut

Ter

pant

au d

an

terk

enda

linya

Ang

kuta

n

Laut

Pel

aksa

naan

Pem

anta

uan

dan

Pen

gend

alia

n A

ngku

tan

Laut

kegi

atan

-

8

8

Sub

keg

iata

n :

Pem

elih

araa

n S

aran

a

Ban

tu N

aiga

si (

SB

NP

) di

Pel

abuh

an L

abua

n

erpe

lihar

anya

Sar

ana

Ban

tu

Nai

gasi

(S

BN

P)

di

Pel

abuh

an L

abua

n

Pel

aksa

naan

Pem

elih

araa

n

Sar

ana

Ban

tu N

aiga

si (

SB

NP

)

di P

elab

uhan

Lab

uan

unit

1

1

1

Sub

keg

iata

n : P

embi

naan

Pen

yele

ngga

raan

Bon

gkar

Mua

t Bar

ang

di P

elab

uhan

Ter

bina

nya

Pen

yele

ngga

ra

Bon

gkar

Mua

t Bar

ang

di

Pel

abuh

an

Pel

aksa

naan

Pem

bina

an

Pen

yele

ngga

raan

Bon

gkar

Mua

t Bar

ang

di P

elab

uhan

pese

rta

-

60

-

Sub

keg

iata

n : K

egia

tan

Pem

bina

an K

esel

amta

nan

Ang

kuta

n la

ut A

ntar

Pul

au

Ter

bina

nya

Kes

elam

tana

n

Ang

kuta

n la

ut A

ntar

Pul

au

Pel

aksa

naan

Keg

iata

n

Pem

bina

an K

esel

amta

nan

Ang

kuta

n la

ut A

ntar

Pul

au

oran

g

-

100

100

Sub

keg

iata

n :

Pem

beka

lan

Pot

ensi

Sea

rch

and

Res

cue

Ter

laks

anan

ya P

embe

kala

n

Pot

ensi

Sea

rch

and

Res

cue

Pel

aksa

naan

Pem

beka

lan

Pot

ensi

Sea

rch

and

Res

cue

pese

rta

-

80

-

Sub

keg

iata

n : D

ED

dan

pem

belia

n ka

pal l

aut

Ter

susu

nnya

dok

umen

DE

D

dan

pem

belia

n ka

pal l

aut

Dok

umen

DE

D d

an p

embe

lian

kapa

l lau

t

doku

men

-

-

-

Keg

iata

n :

Per

enca

naan

Pem

bang

unan

dan

Pen

gem

bang

an

Pel

abuh

an L

aut d

an

Pen

yebe

rang

an

Ter

laks

anan

ya K

egia

tan

Per

enca

naan

Pem

bang

unan

dan

Pen

gem

bang

an P

elab

uhan

Laut

dan

Pen

yebe

rang

an

jum

lah

Pel

aksa

naan

Keg

iata

n

Per

enca

naan

Pem

bang

unan

dan

Pen

gem

bang

an

Pel

abuh

an L

aut d

an

Pen

yebe

rang

an

kegi

atan

-

-

-

2

2

3

7

P

elak

sana

an 1

. Per

enca

naan

Pem

bang

unan

dan

Pen

gem

bang

an P

elab

uhan

Reg

iona

l, 2.

pem

anta

uan

kepe

labu

hana

n da

n A

SD

P

Su

b k

egia

tan

:

Pem

bang

unan

dan

Pen

gem

bang

an

Kep

elab

uhan

an

Ter

sedi

anya

dok

umen

Kaj

ian

Pen

gem

bang

an P

PR

Labu

an d

an K

aran

gant

u

jum

lah

doku

men

Kaj

ian

Pen

gem

bang

an P

PR

Lab

uan

dan

Kar

anga

ntu

kegi

atan

-

-

-

1

1

1

3

D

okum

en K

ajia

n

Pen

gem

bang

an P

PR

Lab

uan

dan

Kar

anga

ntu

Su

b k

egia

tan

:

Pen

gend

alia

n

Pen

yele

ngga

raan

keg

iata

n

Kep

elab

uhan

an d

an A

SD

P

Ter

laks

anan

ya k

egia

tan

pem

anta

uan

kepe

labu

hana

n da

n A

SD

P

Jum

lah

pela

ksan

aan

kegi

atan

pem

anta

uan

kepe

labu

hana

n

dan

AS

DP

kegi

atan

-

-

-

1

1

2

4

P

elak

sana

an k

egia

tan

pem

anta

uan

kepe

labu

hana

n

dan

AS

DP

Sub

keg

iata

n :

Pem

anta

uan

dan

Pen

gend

alia

n

Pen

yele

ngga

raan

keg

iata

n

kepe

labu

hana

n da

n A

SD

P

Ter

pant

au d

an

terk

enda

linya

Pen

yele

ngga

raan

keg

iata

n

kepe

labu

hana

n da

n A

SD

P

Pem

anta

uan

dan

Pen

gend

alia

n

Pen

yele

ngga

raan

keg

iata

n

kepe

labu

hana

n da

n A

SD

P

kegi

atan

5

5

5

Sub

keg

iata

n : R

akor

Kes

elam

atan

dan

Kea

man

an p

elab

uhan

(U

U

No

17 T

ahun

200

8 te

ntan

g

Pel

ayar

an

Ter

laks

anan

ya R

akor

Kes

elam

atan

dan

Kea

man

an p

elab

uhan

(U

U

No

17 T

ahun

200

8 te

ntan

g

Pel

ayar

an

Rak

or K

esel

amat

an d

an

Kea

man

an p

elab

uhan

(U

U N

o

17 T

ahun

200

8 te

ntan

g

Pel

ayar

an

kegi

atan

-

2

-

Sub

keg

iata

n : M

aste

rpla

n

Pem

bang

unan

Pel

abuh

an

Pan

imba

ng, K

abup

aten

Pan

degl

ang

Ter

susu

nnya

dok

umen

Mas

terp

lan

Pem

bang

unan

Pel

abuh

an P

anim

bang

,

Kab

upat

en P

ande

glan

g

Dok

umen

Mas

terp

lan

Pem

bang

unan

Pel

abuh

an

Pan

imba

ng, K

abup

aten

Pan

degl

ang

diok

umen

-

1

-

Sub

keg

iata

n :

Per

enca

naan

pen

gada

an

laha

n un

tuk

pela

buha

n

regi

onal

pan

imba

ng

Ter

sunn

ya d

okum

en

Per

enca

naan

pen

gada

an

laha

n un

tuk

pela

buha

n

regi

onal

pan

imba

ng

Dok

umen

Per

enca

naan

peng

adaa

n la

han

untu

k

pela

buha

n re

gion

al p

anim

bang

doku

men

-

1

-

Sub

keg

iata

n : S

urve

y

Inve

stig

asi d

an D

esai

n

(SID

)/D

ED

Pel

abuh

an

Reg

iona

l Pan

imba

ng

Ter

susu

nnya

dok

umen

Sur

vey

Inve

stig

asi d

an

Des

ain

(SID

)/D

ED

Pel

abuh

an R

egio

nal

Pan

imba

ng

Dok

umen

Sur

vey

Inve

stig

asi

dan

Des

ain

(SID

)/D

ED

Pel

abuh

an R

egio

nal

Pan

imba

ng

doku

men

-

-

-

Kas

i

Kep

elab

uhan

an

dan

AS

DP

Page 129: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

15

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

Tar

get

R

p

12

34

56

78

910

1112

1314

1516

1718

1920

2122

2324

2526

27

NO

Tu

juan

Sas

aran

Dae

rah

/ Sas

aran

Str

ateg

is/ S

asar

an R

enst

ra

Str

ateg

i RP

JMD

/Str

ateg

i

Ren

stra

Ara

h K

ebija

kan

RP

JMD

/Ara

h

keb

ijaka

n R

enst

raIn

dik

ato

r S

asar

anL

oka

siK

et.

201

8

Ind

ikat

or

Kin

erja

Pro

gra

m (

Ou

tco

me)

/

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t)/ S

ub

Keg

iata

n (

Ou

tpu

t F

1)

Sat

uan

Dat

a C

apai

an

Pad

a T

ahu

n A

wal

Per

enca

naa

n

Pen

ang

gu

ng

jaw

ab 2

019

202

0 2

021

202

2 K

on

dis

i Kin

erja

Pad

a A

khir

Per

iod

e R

enst

ra S

KP

D

Tar

get

Kin

erja

Pro

gra

m d

an K

eran

gka

Pen

dan

aan

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

iata

n

Ind

ikat

or

Sas

aran

Pro

gra

m /

Keg

iata

n /

Su

b

Keg

atan

Ind

ikat

or

Kin

erja

Sas

aran

Sub

keg

iata

n : S

tudi

Ling

kung

an A

MD

AL

UK

L/U

PL

Ter

susu

nnya

dok

umen

Stu

di L

ingk

unga

n A

MD

AL

UK

L/U

PL

Dok

umen

Stu

di L

ingk

unga

n

AM

DA

L U

KL/

UP

L

doku

men

-

-

-

Sub

keg

iata

n :

Pem

beba

san

Laha

n

Pel

abuh

an R

egio

nal

Pan

imba

ng

Ter

susu

nnya

dok

umen

Pem

beba

san

Laha

n

Pel

abuh

an R

egio

nal

Pan

imba

ng

Dok

umen

Pem

beba

san

Laha

n

Pel

abuh

an R

egio

nal

Pan

imba

ng

doku

men

-

-

-

Sub

keg

iata

n :

Pen

yusu

nan

Reg

ulas

i

Pen

yele

ngga

raan

PP

R

Kar

anga

ntu

dan

PP

R

Labu

an

Ter

susu

nnya

dok

umen

Reg

ulas

i Pen

yele

ngga

raan

PP

R K

aran

gant

u da

n P

PR

Labu

an

Dok

umen

Pen

yusu

nan

Reg

ulas

i Pen

yele

ngga

raan

PP

R K

aran

gant

u da

n P

PR

Labu

an

doku

men

-

-

-

Keg

iata

n :

Pen

yele

ngga

raan

Kes

elam

atan

Pen

erba

ngan

Ter

laks

anan

ya k

egia

tan

Pen

yele

ngga

raan

Kes

elam

atan

Pen

erba

ngan

jum

lah

Pen

yedi

aan

Per

leng

kapa

n P

eram

buan

di

Kaw

asan

Kes

elam

atan

Ope

rasi

onal

-

-

-

1

1

1

3

Su

b k

egia

tan

:

Pen

gada

an P

erle

ngka

pan

Per

ambu

an d

i Kaw

asan

Kes

elam

atan

Ope

rasi

onal

Pen

erba

ngan

terlk

asan

anya

Pem

bang

unan

Per

leng

kapa

n P

eram

buan

di K

awas

an K

esel

amat

an

Ope

rasi

onal

Pen

erba

ngan

jum

lah

terp

asan

gnya

Per

leng

kapa

n P

eram

buan

di

Kaw

asan

Kes

elam

atan

Ope

rasi

onal

Pen

erba

ngan

kegi

atan

-

-

-

1

1

1

3

Sub

keg

iata

n : D

ukun

gan

pela

yana

n C

alon

Jam

a'ah

Haj

i Pro

vins

i Ban

ten

Ter

sedi

anya

Duk

unga

n

pela

yana

n C

alon

Jam

a'ah

Haj

i Pro

vins

i Ban

ten

Duk

unga

n pe

laya

nan

Cal

on

Jam

a'ah

Haj

i Pro

vins

i Ban

ten

pese

rta

1

00

1

00

-

-

-

100

Sub

keg

iata

n : P

enyu

luha

n

Kes

elam

atan

Pen

erba

ngan

Ter

laks

anak

anny

a

Pen

yulu

han

Kes

elam

atan

Pen

erba

ngan

Pen

yulu

han

Kes

elam

atan

Pen

erba

ngan

pese

rta

3

1

50

1

50

-

-

-

150

Sub

keg

iata

n : P

embi

naan

pela

ku u

saha

di b

anda

ra

Ter

laks

anak

anny

a

Pem

bina

an p

elak

u us

aha

di

band

ara

Pem

bina

an p

elak

u us

aha

di

band

ara

pese

rta

1

2

00

-

-

-

-

20

0

NIP

. 196

6053

0 19

9003

1 0

03

Kas

i Per

hubu

ngan

Uda

ra

Ser

ang,

N

opem

ber

2019

KE

PA

LA

DIN

AS

PE

RH

UB

UN

GA

N

PR

OV

INS

I BA

NT

EN

TR

I NU

RT

OP

O, M

T

Page 130: KATA PENGANTAR · KATA PENGANTAR Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan ... Peraturan Daerah nomor 10 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah