kata pengantar · 2020. 7. 16. · kata pengantar puji syukur kami panjatkan kehadirat tuhan yang...
TRANSCRIPT
i
Palembang,
KEPALA DINAS KEPEMUDAAN
DAN OLAHRAGA
KOTA PALEMBANG,
Drs. AHMAD ZAZULI, M.Si
Pembina Tingkat I
NIP. 196903161993121001
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena
berkat Rahmat dan Karunianya kami dapat menyusun Rencana Strategis
(Renstra) Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang Tahun 2018 –
2023.
Renstra ini disusun sebagai penjabaran dari tugas pokok dan Fungsi
Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang, dengan harapan
digunakan sebagai pedoman/ acuan bagi aparat dalam menyelenggarakan
pembangunan di bidang Kepemudaan dan Keolahragaan selama 5 (lima) tahun
kedepan, dimana setiap tahunnya akan dijabarkan kembali dalam program-
program dan kegiatan pada setiap unit kerja dilingkungan Dinas Kepemudaan
dan Olahraga Kota Palembang.
Kami menyadari dalam penyusunan Rencana Strategis ini dapat
berbagai keterbatasan, oleh kerena itu segala petunjuk dan saran yang
membangun dapat kami terima sebagai perbaikan terhadap Rencana Strategis
ini. Untuk menyikapi perkembangan dinamis yang terjadi dalam masyarakat,
tidak menutup kemungkinan juga dalam setiap tahun akan terjadi
penyempurnaan-penyempurnaan dari Rencana Strategis ini.
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ......................................................................................................... i
DAFTAR ISI .......................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang .......................................................................................... 2
1.2 Landasan Hukum ........................................................................................ 5
1.3 Maksud dan Tujuan ...................................................................................... 6
1.4. Sistematika Penulisan .................................................................................. 7
BAB II GAMBARAN UMUM PELAYANAN SKPD
II.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi ...................................................... 9
II.2 Kinerja Pelayanan SKPD ........................................................................... 19
II.3 Aset yang dikelola ....................................................................................... 18
II.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Dinas Dispora .......... 24
BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI
III.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas Dan Fungsi
Pelayanan SKPD ...................................................................................... 26
III.2 Telaah Visi, Misi, Dan Program Kepala Daerah Dan
Wakil Kepala Daerah Terpilih ................................................................... 29
III.3 Telaah RENSTRA K/L Dan Renstra Kota Palembang ............................. 31
III.4 KLHS ......................................................................................................... 33
III.5 Telaah Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB/SDGs)………………… 33
III.6 Penentuan Isu-isu Strategis …………………………………………………… 34
BAB IV VISI, MISI, TUJUAN SASARAN, STRATEGIS DAN KEBIJAKAN
4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dispora .................................... 43
BAB V STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN ........ ........................................................ 47
BAB VI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN INDIKATIF . 50
BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN …………………………. 70
BAB VIII PENUTUP ........................................................................................................... 74
LAMPIRAN-LAMPIRAN
iii
DAFTAR TABEL
TABEL 2. 1 : Kualifikasi Pegawai Dispora Kota Palembang Berdasrakan Pendidikan,
Pangkat Golongn, Jabatan Struktural, Dan Jenis Kelamin ................... 13
TABEL 2. 2 : Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Kepemudaan Dan Olahraga ... 16
Tabel 2. 3 : Anggaran Dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Dinas Kepemudaan Dan
Olahraga Kota Palembang .................................................................. 18
Tabel 2. 4 : Tantangan dan Peluang Pengembangan Dan Pelayanan SKPD ....... 21
TABEL 3. 1 : Faktor Penghambat Dan Pendorong Pelayanan Dinas Kepemudaan Dan
Olahraga Kota Palembang Terhadap Pencapaian Visi, Misi Dan Program
Walikota Palembang ............................................................................. 27
TABEL 3. 2 : Permasalahan Pelayanan SKPD Berdasarkan Sasaran Rensta K/L Beserta
Faktor Penghambat Dan Pendorong Keberhasilan Penanganannya ....... 30
TABEL 4. 1 : Tujuan Dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan SKPD....................... 42
TABEL 4. 2 : Strategi Dan Kebijakan SKPD ................................................................... 43
TABEL 5. 1 : Rencana Program Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran Dan
Pendanaan Indikasi Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Kota
Palembang .............................................................................................. 46
TABEL 6. 1 : Indikator Kinerja Utama Dispora Kota Palembang Tahun 2013-2018 Yang
Mengacu Pada Tujuan Sasaran SPJMD ................................................... 51
1
BAB I PENDAHULUAN
Pembangunan pada hakikatnya bertujuan untuk mewujudkan kemakmuran
dan kesejahteraan rakyat. Dalam prosesnya, pembangunan dilaksanakan oleh
seluruh pemangku kepentingan, terutama aparat pemerintah sebagai development
agent yang mengemban amanat untuk mewujudkan dan mendistribusikan
kemakmuran, kesejahteraan masyarakat, serta keadilan sosial. Selanjutnya, guna
menjamin proses pembangunan berjalan efektif, efisien, tepat sasaran dan
berkesinambungan, diperlukan perencanaan pembangunan yang berkualitas,
sehingga pembangunan akan bermuara pada cita-cita yang diinginkan.
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (SPPN) mengamanatkan kepada pemerintah daerah untuk
melakukan perencanaan pembangunan sebagai bagian dari perencanaan
pembangunan nasional. Kemudian, Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014
sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9
Tahun 2015 juga mengamanatkankepada pemerintah daerah untuk melakukan
perencanaan pembangunan daerah yang terdiri dari Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Daerah (RPJPD) untuk jangka waktu 20 tahun; Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah (RPJMD) untuk jangka waktu 5 tahun; Rencana Strategis
Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra SKPD) untuk jangka waktu 5 tahun;
Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) untuk jangka waktu 1 tahun; serta
Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renja SKPD) untuk jangka waktu 1
tahun.Amanat Undang-Undang tentang perencanaan pembangunan daerah di atas
dijelaskan lebih lanjut ke dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun
2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan
Daerah,
Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang RPJPD dan RPJMD, serta
Tata Cara Perubahan RPJPD, RPJMD, dan RKPD.
Perencanaan adalah suatu proses untuk menentukan tindakan masa depan
2
yang tepat, melalui urutan pilihan, dengan memperhitungkan sumber daya yang
tersedia (Pasal 1 Ayat (1) Undang-Undang No. 25 Tahun 2004). Perencanaan
pembangunan bertujuan untuk mewujudkan pembangunan dalam rangka
peningkatan dan pemerataan pendapatan masyarakat, kesempatan kerja, lapangan
berusaha, meningkatkan akses dan kualitas pelayanan publik serta daya
saing.Perencanaan dengan demikian merupakan sebuah proses yang dilakukan
secara sistematis, terarah, terpadu, menyeluruh, dan tanggap terhadap perubahan
untuk mencapai keseimbangan. Sehingga setiap kegiatan yang ada di dalamnya
merupakan usaha yang memiliki titik fokus dalam keseimbangan, baik problem
solving, future oriented maupun resource allocation. Secara umum, setiap proses
perencanaan terbagi menjadi beberapa tahapan, yaitu: tahap awal/inisiasi, tahap
substantif, tahap implementasi serta tahap pengendalian dan evaluasi. Setiap
tahapan tersebut memiliki keterkaitan dengan proses lainnya.
I.1 Latar Belakang
Pembangunan daerah Kota Palembang dalam 5 (lima) tahun ke depan,
akan menghadapi berbagai tantangan eksternal maupun internal. Tantangan
eksternal yang utama adalah kondisi perekonomian global yang melambat dan
gerakan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Disamping itu, tantangan internal
yang ada dalam pembangunan daerah antara lain adalah mewujudkan
desentralisasi dan otonomi daerah yang kondusif, serta ketersediaan
infrastruktur ekonomi dalam rangka mempersiapkan bonus demografi. Dengan
demikian, Pemerintah Kota Palembang saat ini diharapkan dapat menjaga
stabilitas pertumbuhan ekonomi dengan tingkat inflasi yang kondusif bagi
masyarakat untuk mencapai tujuan berbangsa dan bernegara.
Untuk menghadapi tantangan dan memenuhi harapan masyarakat Kota
Palembang, diperlukan perencanaan yang tepat, efektif, dan berkesinambungan.
Sesuai dengan mandat yang diberikan, Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota
Palembang, harus mampu menjawab tantangan tersebut dengan memperkuat
3
berbagai aspek dan kompetensi yang terkait dengan peran dan fungsinya
sebagai Dinas Kepemudaan dan Olahraga Dengan demikian, penyelenggaraan
pembangunan daerah dapat berdampak nyata dalam memperbaiki layanan
birokrasi, meningkatkan daya saing daerah serta mewujudkan masyarakat Kota
Palembang yang adil, makmur dan sejahtera.
Dalam perspektif perencanaan pembangunan daerah, sesuai amanat
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 dan amanat Undang-undang Nomor 23
Tahun 2014 pada Pasal 272 Ayat (1), menyatakan bahwa “Perangkat Daerah
menyusun rencana strategis dengan berpedoman pada RPJMD”, dan Ayat (2)
menyatakan bahwa “Rencana Strategis Perangkat Daerah sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) memuat tujuan, sasaran, program, dan kegiatan
pembangunan dalam rangka pelaksanaan Urusan Pemerintahan Wajib dan/atau
Urusan Pemerintahan Pilihan sesuai dengan tugas dan fungsi setiap Perangkat
Daerah. Dalam hal ini, Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang
selaku Perangkat Daerah (PD) yang merupakan pelaksana Urusan Kepemudaan
dan Olahraga wajib menyusun Rencana Strategis (Renstra) sesuai tugas pokok
dan fungsinya. Selanjutnya Renstra tersebut akan digunakan sebagai pedoman
pelaksanaan program dan kegiatan selama periode lima tahunan dengan
memperhitungkan potensi, peluang, dan kendala yang ada sehingga tujuan yang
akan dicapai bersifat realistis dan dapat mengantisipasi perkembangan masa
depan.
Renstra Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang Tahun 2018 -
2023 disusun berdasarkan RPJMD Kota Palembang Tahun 2018 – 2023 melalui
beberapa tahapan proses penyusunan Renstra yang mengacu kepada
ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 sebagai
berikut:
1. Persiapan penyusunan Renstra Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota
Palembang;
2. Penyusunan rancangan awal Renstra Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota
4
Palembang;
3. Penyusunan rancangan Renstra Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota
Palembang;
4. Perumusan rancangan akhir; dan
5. Penetapan Renstra Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang.
Adapun bagan alir dari tahapan penyusunan Renstra Dinas Kepemudaan
dan Olahraga Kota Palembang tersebut dapat dilihat pada Gambar 1.1.
Gambar 1.1
Proses Penyusunan Renstra Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang Tahun 2018 - 2023
Dengan disusunnya Renstra Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota
Palembang Tahun 2018 - 2023 maka Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota
Palembang diharapkan mampu melaksanakan tugas dan fungsinya untuk
meningkatkan kualitas kebijakan perencanaan pembangunan daerah,
pengendalian, dan evaluasikinerja. Keberhasilan peningkatan tersebut adalah
untuk mewujudkan tercapainya sasaran pembangunan daerah (RPJMD) dan
renstra perangkat daerah.
5
I.2 Landasan Hukum
Peraturan perundang-undangan yang menjadi landasan hukum bagi
penyusunan Renstra Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang Tahun
2018 - 2023 adalah:
1. Undang-Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945 (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 1959 Nomor 75);
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2004 tentang
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4421);
3. Undang – Undang Dasar Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2005 tentang
Sistem Keolahragaan Nasional;
4. Undang – Undang Dasar Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2010
tentang kepemudaan;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5587) sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Undang-
Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-
Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 86 Tahun
2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi
Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah
Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana
Pemangunan Jangka Menengah Daerah, Serta Tata Cara Perubahan
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan
6
Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah(Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 1312);
7. Peraturan Pemerintah nomor 56 Tahun 2001 tentang Pelaporan
Penyelenggaraan Pemerintah Daerah;
8. Peraturan Walikota Palembang Nomor 61 Tahun 2016 tentang
Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja
Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang.
I.3 Maksud dan Tujuan
Rencana Strategis Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang
Tahun 2018 - 2023 ditetapkan dengan maksud:
1. Sebagai penjabaran atas RPJMD Kota Palembang Tahun 2018 - 2023
disesuaikan dengan tugas pokok dan fungsi PD Kota Palembang;
2. Sebagai arah dan kebijakan untuk mencapai visi dan misi serta tujuan
RPJMD Kota Palembang dalam kurun waktu 5 (lima) tahun kedepan;
3. Sebagai indikator kunci keberhasilan Dinas Kepemudaan dan Olahraga
Kota Palembang dalam melaksanakan pembangunan sesuai dengan
tugas, fungsi, kewenangan dan tanggungjawab dalam upaya mewujudkan
visi, misi dan program Walikota terpilih;
Adapun tujuan dari penyusunan Rencana Strategis Dinas Kepemudaan dan
Olahraga Kota Palembang Tahun 2018 - 2023, yaitu:
1. Tercapainya persepsi yang sama dalam penyusunan kebijakan-kebijakan
pembinaan dan pengembangan pemuda dan olahraga di Kota Palembang;
2. Sebagai acuan dan/atau pedoman kerja bagi seluruh unsur Dinas
Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang sesuai dengan tugas dan
fungsinya, termasuk untuk mengelola pencapaian sasaran RPJMD;
3. Sebagai pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja (Renja) Dinas
7
Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang setiap tahunnya;
4. Sebagai tolok ukur dalam penyusunan Laporan Pertanggungjawaban
Kinerja Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang;dan
5. Sebagai acuan bagi pelaksanaan monitoring dan evaluasi kinerja Dinas
Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang Tahun 2018 - 2023.
I.4 Sistematika Penulisan
Rencana Strategis Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang
Tahun 2019–2023 disusun sesuai dengan amanat Peraturan Menteri Dalam
Negeri Republik Indonesia Nomor 86 Tahun 2017 yang terdiri dari 8 (delapan)
bab sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Menjelaskan tentang latar belakang, landasan hukum, maksud dan
tujuan, serta sistematika penulisan.
BAB II GAMBARAN PELAYANAN DISPORA KOTA PALEMBANG
Menjelaskan tentang tugas, fungsi, struktur organisasi, sumber daya,
kinerja pelayanan, serta tantangan dan peluang yang dapat
dimanfaatkan dalam pengembangan pelayanan Dinas Kepemudaan
dan Olahraga Kota Palembang.
BAB III PERMASALAHAN DAN ISU STRATEGIS
Menjelaskan hasil identifikasi terhadap permasalahan pelayanan,
telaahan visi, misi, dan program Walikota Kota Palembang periode
2018 - 2023, telaahan Renstra K/L, talaahan Rencana Tata Ruang
Wilayah dan KLHS serta Kajian Lingkungan Hidup Strategis serta
penentuan isu-isu strategis.
BAB IV TUJUAN DAN SASARAN
Menjelaskan tentang tujuan dan sasaran Dinas Kepemudaan dan
Olahraga Kota Palembang 2018 - 2023 berdasarkan visi, misi, tujuan,
dan sasaran RPJMD Kota Palembang 2018 - 2023 sebagai indikasi
keberhasilan kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga dalam
8
memimpin seluruh jajaran di lingkungan Dinas Kepemudaan dan
Olahraga.
BAB V STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
Menjelaskan tentang strategi dan arah kebijakan dalam jangka
menengah guna mewujudkan tujuan dan sasaran Renstra Dinas
Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang 2018 - 2023.
BAB VI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN
Menjelaskan tentang program dan kegiatan Dinas Kepemudaan dan
Olahraga Kota Palembang 2018 - 2023 yang diterjemahkan dari
strategi dan arah kebijakan agar selaras dengan analisis
permasalahan dan isu strategis.
BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN
Menjelaskan tentang indikator kinerja yang selaras dengan tugas dan
fungsi Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang
sebagaimana tercantum dalam RPJMD Kota Palembang 2018 - 2023.
BAB VIII PENUTUP
Lampiran-Lampiran
9
BAB II GAMBARAN PELAYANAN
DINAS KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA KOTA PALEMBANG
Capaian kinerja pelayanan Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang
periode tahun 2013-2017 merupakan hasil dari berbagai upaya selama lima tahun.
Gambaran pelayanan Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang selama
periode 2013-2017 diperlukan sebagai panduan dalam menyusun kebijakan strategis
Dinas Kepemudaan dan Olahraga Tahun 2018 - 2023 terutama untuk mengetahui
kelemahan dan kekuatan organisasi agar rumusan program dan kegiatan yang dibuat
dapat mencapai tujuan Dinas Kepemudaan dan Olahraga secara efektif dan efisien.
Gambaran pelayanan Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang
selama periode 2013-2017 dijelaskan melalui analisis indikator capaian kinerja
pelayanan berdasarkan tugas dan fungsi, sumber daya yang dimiliki, capaian-capaian
penting yang telah dihasilkan periode sebelumnya, capaian program prioritas RPJMD
periode sebelumnya, serta hambatan-hambatan yang dihadapi dan dinilai perludiatasi
pada lima tahun yang akan datang.
II.1 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Dinas Kepemudaan dan
Olahraga Kota Palembang
Berdasarkan Peraturan Walikota Palembang Nomor 61 Tahun 2016 tentang
Uraian Tugas dan Fungsi Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang, maka
Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang mempunyai tugas dan fungsi
sebagai berikut :
1. Tugas Pokok
Membantu Walikota dalam melaksanakan urusan pemerintahan di bidang
Pemuda dan Olahraga dan tugas pembantuan.
10
2. Fungsi
Fungsi Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang antara lain adalah :
a. Perumusan kebijakan teknis;
b. Pelaksanaan kebijakan sesuai dengan lingkup tugasnya;
c. penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum;
d. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan sesuai dengan lingkup tugasnya;
e. Pelaksanaan administrasi dinas sesuai dengan lingkup tugasnya; dan
f. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Walikota terkait dengan tugas
dan fungsinya.
Untuk melaksanakan tugas dan fungsinya berdasarkan Peraturan Walikota Kota
Palembang Nomor 61 Tahun 2016 telah diatur dan disusun Struktur Organisasi Dinas
Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang sebagai berikut :
3. Struktur Organisasi (gambar struktur organisasi dispora)
a. Kepala Dinas
b. Sekretariat, membawahi :
- Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
- Sub Bagian Keuangan
- Sub Bagian Perencanaan dan Pelaporan
c. Bidang Pemberdayaan Pemuda, membawahi :
- Seksi Tenaga dan Sumber Daya Pemuda, IPTEK dan IMTAQ Pemuda
- Seksi Peningkatan Wawasan dan Kapasitas Pemuda
- Seksi Peningkatan Kreativitas Pemuda
d. Bidang Pengembangan Pemuda, membawahi :
- Seksi Kepemimpinan, Kepeloporan dan Kemitraan Pemuda
- Seksi Organisasi Kepemudaan dan Kepramukaan
- Seksi Infrastruktur dan Kewirausahaan Pemuda
e. Bidang Pembudayaan Olahraga, membawahi :
- Seksi Pendidikan dan Sentra Olahraga
- Seksi Olahraga Rekreasi, Tradisional dan Layanan Khusus
11
- Seksi Kemitraan dan Penghargaan Olahraga
f. Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, membawahi :
- Seksi Pembibitan, IPTEK dan Tenaga Keolahragaan
- Seksi Promosi Olahraga dan Olahraga Prestasi
- Seksi Standarisasi dan Infrastruktur Olahraga
g. Unit Pelaksana Teknis
h. Kelompok Jabatan Fungsional
Adapun Tugas Pokok dan Fungsi dari tiap-tiap Bidang tersebut adalah sebagai
berikut :
1. Kepala Dinas
Kepala Dinas mempunyai tugas melaksanakan urusan pemerintahan di bidang
Kepemudaan dan Olahraga berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan
yang berlaku dan petunjuk pelaksanaannya.
2. Sekretaris
Sekretaris mempunyai tugas membantu Kepala Dinas dalam mengkoordinasikan
perencanaan, keuangan dan pelaporan serta menyelenggarakan urusan administrasi
umum, perkantoran, kehumasan dan kepegawaian.
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Sekretaris mempunyai
fungsi :
a. Koordinasi kegiatan Kementrian Pemuda dan Olahraga;
b. Pelaksanaan urusan administrasi umum;
c. Pelaksanaan urusan rumah tangga, perlengkapan dan perkantoran;
d. Pelaksanaan urusan administrasi kepegawaian;
e. Pelaksanaan urusan kehumasan;
f. Pelaksanaan fasilitasi hukum dan perundang-undangan.
12
3. Bidang Pemberdayaan Pemuda
Bidang Pemberdayaan Pemuda mempunyai tugas melaksanakan sebagian
tugas dinas di bidang Pemberdayaan Pemuda.
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Bidang Pemberdayaan
Pemuda mempunyai fungsi :
a. Perumusan kebijakan di bidang peningkatan sumber daya pemuda,
peningkatan wawasan pemuda, ilmu pengetahuan dan iman taqwa pemuda
serta peningkatan kreativitas pemuda;
b. Koordinasi dan sinkronisasi pelaksanaan kebijakan di bidang peningkatan
sumber daya pemuda, peningkatan wawasan pemuda, ilmu pengetahuan
dan iman taqwa pemuda serta peningkatan kreativitas pemuda;
c. Penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria di bidang peningkatan
sumber daya pemuda, peningkatan wawasan pemuda, ilmu pengetahuan
dan iman taqwa pemuda serta peningkatan kreativitas pemuda;
d. Pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan di bidang peningkatan sumber
daya pemuda, peningkatan wawasan pemuda, ilmu pengetahuan dan iman
taqwa pemuda serta peningkatan kreativitas pemuda;
e. Pemberian bimbingan teknis dan supervisi di bidang peningkatan sumber
daya pemuda, peningkatan wawasan pemuda, ilmu pengetahuan dan iman
taqwa pemuda serta peningkatan kreativitas pemuda;
f. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan di bidang peningkatan sumber daya
pemuda, peningkatan wawasan pemuda, ilmu pengetahuan dan iman taqwa
pemuda serta peningkatan kreativitas pemuda;
g. Pelaksanaan administrasi bidang pemberdayaan pemuda;
h. Pelaksanaan koordinasi dan kerjasama dengan instansi terkait;
i. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;
j. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan
tugas dan fungsinya.
13
4. Bidang Pengembangan Pemuda
Bidang Pengembangan Pemuda mempunyai tugas melaksanakan sebagian
tugas dinas di bidang Pengembangn Pemuda.
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Bidang Pengembangan
Pemuda mempunyai fungsi :
a. Perumusan kebijakan di bidang kepemimpinan, kepeloporan, dan kemitraan
pemuda, organisasi kepemudaan dan kepramukaan, infrastruktur serta
kewirausahaan pemuda;
b. Koordinasi dan sinkronisasi pelaksanaan kebijakan di bidang kepemimpinan,
kepeloporan, dan kemitraan pemuda, organisasi kepemudaan dan
kepramukaan, infrastruktur serta kewirausahaan pemuda;
c. Penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria di bidang kepemimpinan,
kepeloporan, dan kemitraan pemuda, organisasi kepemudaan dan
kepramukaan, infrastruktur serta kewirausahaan pemuda;
d. Pemantauan, analisis, evaluasi, dan pelaporan di bidang kepemimpinan,
kepeloporan, dan kemitraan pemuda, organisasi kepemudaan dan
kepramukaan, infrastruktur serta kewirausahaan pemuda;
e. Pemberian bimbingan teknis dan supervisi di bidang kepemimpinan,
kepeloporan, dan kemitraan pemuda, organisasi kepemudaan dan
kepramukaan, infrastruktur serta kewirausahaan pemuda;
f. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan di bidang kepemimpinan, kepeloporan,
dan kemitraan pemuda, organisasi kepemudaan dan kepramukaan,
infrastruktur serta kewirausahaan pemuda;
g. Pelaksanaan administrasi di bidang pengembangan pemuda;
h. Pelaksanaan koordinasi dan kerjasama dengan instansi terkait;
i. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;
j. Pelaksanaan fungsi lain yang diiberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan
tugas dan fungsinya.
14
5. Bidang Pembudayaan Olahraga
Bidang Pembudayaan Olahraga mempunyai tugas melaksanakan sebagian
tugas dinas di bidang Pembudayaan Olahraga.
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Bidang Pembudayaan
Olahraga mempunyai fungsi :
a. Perumusan kebijakan di bidang pengelolaan olahraga pendidikan dan
pengelolaan pembinaan sentra olahraga, pengelolaan olahraga rekreasi,
pengembangan olahraga tradisonal dan layanan khusus, serta kemitraan
dan penghargaan olahraga;
b. Koordinasi dan sinkronisasi pelaksanaan kebijakan di bidang pengelolaan
olahraga pendidikan dan pengelolaan pembinaan sentra olahraga,
pengelolaan olahraga rekreasi, pengembangan olahraga tradisonal dan
layanan khusus, serta kemitraan dan penghargaan olahraga;
c. Penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria di bidang pengelolaan
olahraga pendidikan dan pengelolaan pembinaan sentra olahraga,
pengelolaan olahraga rekreasi, pengembangan olahraga tradisonal dan
layanan khusus, serta kemitraan dan penghargaan olahraga;
d. Pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan di bidang pengelolaan
olahraga pendidikan dan pengelolaan pembinaan sentra olahraga,
pengelolaan olahraga rekreasi, pengembangan olahraga tradisonal dan
layanan khusus, serta kemitraan dan penghargaan olahraga;
e. Pemberian bimbingan teknis dan supervisi di bidang pengelolaan olahraga
pendidikan dan pengelolaan pembinaan sentra olahraga, pengelolaan
olahraga rekreasi, pengembangan olahraga tradisonal dan layanan khusus,
serta kemitraan dan penghargaan olahraga;
f. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan di bidang pengelolaan olahraga
pendidikan dan pengelolaan pembinaan sentra olahraga, pengelolaan
olahraga rekreasi, pengembangan olahraga tradisonal dan layanan khusus,
serta kemitraan dan penghargaan olahraga;
g. Pelaksanaan administrasi kepala bidang pembudayaan olahraga;
15
h. Pelaksanaan koordinasi dan kerjasama dengan instansi terkait;
i. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;
j. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepalal Dinas sesuai dengan
tugas dan fungsinya.
6. Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga
Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, mempunyai tugas melaksanakan
sebagian tugas dinas di bidang peningkatan prestasi olahraga.
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Bidang Peningkatan
Prestasi Olahraga mempunyai fungsi :
a. Perumusan kebijakan di bidang pembibitan, IPTEK dan tenaga
keolahragaan, promosi olahraga dan olahraga prestasi serta standarisasi
dan infrastruktur olahraga;
b. Koordinasi dan sinkronisasi pelaksanaan kebijakan di bidang pembibitan,
IPTEK dan tenaga keolahragaan, promosi olahraga dan olahraga prestasi
serta standarisasi dan infrastruktur olahraga;
c. Penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria di bidang pembibitan,
IPTEK dan tenaga keolahragaan, promosi olahraga dan olahraga prestasi
serta standarisasi dan infrastruktur olahraga;
d. Pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan di bidang pembibitan, IPTEK
dan tenaga keolahragaan, promosi olahraga dan olahraga prestasi serta
standarisasi dan infrastruktur olahraga;
e. Pemberian bimbingan teknis dan supervisi di bidang pembibitan, IPTEK dan
tenaga keolahragaan, promosi olahraga dan olahraga prestasi serta
standarisasi dan infrastruktur olahraga;
f. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan di bidang pembibitan, IPTEK dan
tenaga keolahragaan, promosi olahraga dan olahraga prestasi serta
standarisasi dan infrastruktur olahraga;
g. Pelaksanaan administrasi Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga;
h. Pelaksanaan koordinasi dan kerjasama dengan instansi terkait;
i. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;
16
j. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan
tugas dan fungsinya.
2.2 Sumber Daya Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang
Sumber Daya Manusia merupakan salah satu unsur penting yang harus dimiliki
oleh instansi/ Badan Usaha, karena kinerja Pegawai akan menentukan tingkat kinerja
Instansi/ Badan Usaha tersebut. Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang
memiliki pegawai sebanyak 44 orang dengan rincian sebagai berikut :
Tabel 2.1 Kualifikasi Pegawai Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang Berdasarkan Pendidikan, Pangkat dan Golongan, Jabatan Struktural,
dan Jenis Kelamin
No. Uraian Jumlah
1. Jabatan Struktural Esselon II 1 Orang
Esselon III 5 Orang
Esselon IV 15 Orang
2. Pejabat yang sudah memenuhi persyaratan kepangkatan
Esselon II 1 Orang
Esselon III 5 Orang
Esselon IV 15 Orang
3. Pejabat Struktural yang telah memenuhi persyaratan Pendidikan dan Pelatihan Jabatan Struktural
Esselon II 0 Orang
Esselon III 1 Orang
Esselon IV 11 Orang
4. Staf 33 Orang
5. Usia < 30 Tahun 0 Orang
> 30 Tahun 14 Orang
> 41 – 50 Tahun 21 Orang
> 50 Tahun 19 Orang
6. Pendidikan Strata 2 22 Orang
Strata 1 30 Orang
Sarjana Muda 0 Orang
SMA 2 Orang
SMP 0 Orang
SD 0 Orang
7. Jenis Kelamin Laki-Laki 34 Orang
Perempuan 20 Orang
17
18
2.3. Aset yang Dikelola
Guna kelancaran kinerja dan proses pelayanan kepada masyarakat/ publik Dinas
Kepemudaan dan Olahraga didukung dengan adanya fasilitas Gedung kantor yang
representatif, Perlengkapan kantor yang memadai, Perlengkapan Gedung serta
kendaraan Dinas.
Tabel 2. 2 Aset Dedung, Aset Sarana Olahraga Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota
Palembang
No Gedung/ Kantor/ Sarana
Olahraga Alamat Keterangan
1 2 3 4
1 Kantor Dinas DISPORA Kota Palembang
Jl. Dr. Wahidin No.03,Talang Semut, Bukit Kecil, Palembang 30121
Gedung Kantor
2 Lapangan Tenis Kecamatan Ilir Timur I Lapangan/Sarana Olahraga
3 Lapangan Kamboja Kecamatan Ilir Timur I Lapangan/Sarana Olahraga
4 Lapangan Hatta Kecamatan Bukit Kecil Lapangan/Sarana Olahraga
5 Lapangan/ Hall Badminton Cempaka
Kecamatan Bukit Kecil, 26 Ilir Palembang
Lapangan/Sarana Olahraga
Sumber : Subbag Umum dan Kepegawaian Dispora Kota Palembang
Tabel 2. 3 Sarana Pendukung Mobilitas (Kendaraan Dinas)
Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang
No Jenis Jumlah Satuan 1 2 3 4
1 Kendaraan Roda 4/ Mobil 6 Unit
2 Sepeda Motor 1 Unit
Sumber : Subbag Umum dan Kepegawaian Dispora Kota Palembang
19
II.2 Kinerja Pelayanan Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota
Palembang Periode Tahun 2013-2018
Capaian kinerja pelayanan Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang
periode tahun 2013-2017 dapat dilihat dari capaian indikator kinerja. Yaitu dengan
membandingkan realisasi target indikator dengan target yang telah ditetapkan. Selain
itu, capaian kinerja pelayanan juga dinilai dari perencanaan anggaran dan realisasinya
selama kurun waktu 2013-2017.
1.2.1. Capaian Indikator Kinerja
Bagian ini mengulas capaian kinerja Dinas Kepemudaan dan Olahraga tahun
2013-2017 berdasarkan indikator kinerja yang ditetapkan dalam RPJMD Kota
Palembang Tahun 2013-2017. Capaian kinerja Dinas Kepemudaan dan Olahraga
secara rinci dapat dilihat pada Tabel 2.1.
20
Tabel 2. 4 Pencapaian Kinerja Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang Tahun 2013-2017
No Sasaran Strategis Indikator Target (%) Realisasi (%) Rasio Capaian
2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017
Meningkatnya Kemandirian
Pemuda dalam Pembangunan
Daerah
Persentase Organisasi Pemuda yang Mandiri
- - - - 1 - - - - 1 - - - -
Meningkatnya Prestasi Olahraga Pelajar
Persentase Nomor Cabang Olahraga yang meraih Medali dalam Kompetisi Tingkat Sumatera Selatan
- - - - 10 - - - - 10 - - - -
Meningkatnya Event Olahraga
Masyarakat
Persentase Kecamatan yang melaksanakan Olahraga Masyarakat secara rutin
- - - - 10 - - - - 10 - - - -
Meningkatnya Sarana
Prasarana Pemuda
Persentase Kecamatan yang memiliki Sarana dan Prasarana Pemuda
- - - - 20 - - - - 20 - - - -
Meningkatnya Sarana
Persentase Kecamatan
- - - - 40 - - - - 40 - - - -
21
No Sasaran Strategis Indikator Target (%) Realisasi (%) Rasio Capaian
2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017
Prasarana Olahraga
yang Memiliki Sarana dan Prasarana Olahraga
Persentase Sarana dan Prasarana Olahraga yang Terstandarisasi
- - - - 20 - - - - 20 - - - -
Meningkatnya Pelayanan Publik dan Profesionalisme pada Sarana Prasarana Olahraga
Indeks Kepuasan Masyarakat
- - - - 65 - - - - 65 - - - -
Meningkatnya Kinerja
Aparatur dan e-government
Nilai AKIP - - - - 65 - - - - 79.11 - - - -
Terbangunnya Sistem Informasi Manajemen Pemuda dan Olahraga
- - - - 5 - - - - 5 - - - -
22
1.2.2. Realisasi Anggaran
Realisasi anggaran merupakan seluruh kegiatan pelaksanaan anggaran yang
juga meliputi kegiatan analisis serta evaluasi pelaksanaan budget. Tujuan realisasi
anggaran ini adalah untuk memberikan feedback serta follow up agar diperiode
berikutnya bias berjalan lebih baik. Penyususnan perencanaan yang baik dapat
memberikan efek positif terhadap laporan realisasi anggaran dinas dimana target yang
diharapkan sesuai dengan rencana yang dibuat. Oleh karena itu perencanaan harus
benar-benar matang dan terukur. Kualitas sumber daya manusia merupakan salah satu
elemen penting dalam proses perencanaan kegiatan dan anggaran. Dibawah ini
tergambar realisasi anggaran Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang
Tahun 2013-2017 namun dalam hal ini yang tergambar tahun 2017 dikarenakan terjadi
perubahan nomenklatur dinas baru.
23
Tabel 2. 5
Anggaran dan Realisasi Pelayanan Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang Menurut Kelompok BelanjaTahun 2013-2017
Uraian
Rencana Anggaran pada Tahun ke- (dalam juta rupiah)
Realisasi Anggaran pada Tahun ke- (dalam juta rupiah)
Rasio antara Realisasi dan Anggaran Tahun ke-
Rata-rata Pertumbuhan
(dalam persen)
2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017 Anggaran Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18)
1
Belanja Tidak Langsung (BTL)
- - - - 4.738.159.000 - - - - 4.358.486.473 - - - - 379.672.527
2 Belanja Langsung (BL)
- - - - 5.263.792.000 - - - - 5.199.621.459 - - - - 64.170.541
Total Belanja - - - - 10.001.951.000 - - - - 9.558.107.932 - - - - 443.843.068 95%
Sumber: Laporan Keuangan Konsolidasi Dispora Tahun 2013-2017
Tabel 2. 6
Anggaran dan Realisasi Pelayanan Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang Menurut Jenis BelanjaTahun 2013-2017
Uraian
Rencana Anggaran pada Tahun ke- (dalam juta rupiah)
Realisasi Anggaran pada Tahun ke- (dalam juta rupiah)
Rasio antara Realisasi dan Anggaran Tahun ke-
Rata-rata Pertumbuhan
(dalam persen)
2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017 Anggaran Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18)
1 Belanja Pegawai
- - - - 5.287.996.000 - - - - 4.906.398.473 - - - - 381.597.527 92.78%
2 Belanja Barang dan Jasa
- - - - 4.337.830.000 - - - - 4.279.559.059 - - - - 58.270.941 98.66%
3 Belanja Modal
- - - - 376.125.000 - - - - 372.150.400 - - - - 3.974.600 98.94%
Total Belanja 10.001.951.000 9.558.107.932 443.843.068 95.56%
Sumber: Laporan Keuangan Konsolidasi Dispora Tahun 2013-2017
24
II.3 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Dinas
Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang
Tantangan merupakan ancaman dari faktor eksternal yang dapat
mempengaruhi pencapaian tujuan Dinas Kepemudaan dan Olahraga.
Sedangkan, peluang adalah kesempatan yang datang dari faktor eksternal
yang dapat mendukung tercapainya tujuan Dinas Kepemudaan dan Olahraga
dalam lima tahun. Dengan memahami tantangan dan peluang di lingkungan
strategisnya, diharapkan Dinas Kepemudaan dan Olahraga dapat membuat
strategi yang tepat demi terwujudnya tujuan pembangunan daerah.
1. Tantangan
a. Tingkat partisipasi pemuda di bidang pendidikan
b. Jumlah pemuda yang melakukan kegiatan wirausaha
c. Jumlah pemuda yang mendapatkan kesempatan kerja
d. Tingkat kesehatan dan kesejahteraan pemuda
e. Jumlah pemuda yang aktif di organisasi sosial kemasyrakatan
f. Ketersediaan ruang terbuka hijau untuk kegiatan olahraga (Jumlah
Ruang Terbuka Hijau)
g. Jumlah SDM keolahragaan (Instruktur, Pelatih, Guru Olahraga)
h. Tingkat Partisipasi Masyarakat dalam berolahraga
i. Tingkat kebugaran masyarakat
2. Peluang
a. Keterlibatan berbagai pihak dalam proses perencanaan dan
pemberdayaan kepemudaan dan olahraga melalui fasilitas ataupun
penyediaan sarana dan prasarana
b. Adanya Perguruan Tinggi Negeri maupun Swasta membuka peluang
peningkatan kerjasama Pendidikan dan Penelitian dalam rangka
meningkatkan kualitas pemberdayaan Kepemudaan dan Keolahragaan
25
c. Semakin luasnya pemanfaatan teknologi informasi dalam pengelolaan
data dan informasi kebijakan pemberdayaan Kepemudaan dan
Keolahragaan.
26
BAB III
PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS
Identifikasi permasalahan dan isu-isu strategis merupakan tahapan yang krusial
pada penyusunan rencana strategis. Pada identifikasi permasalahan dipetakan akar
masalah yang menjadi penghambat pencapaian kinerja Dinas Kepemudaan dan
Olahraga periode sebelumnya. Dengan demikian, diharapkan kebijakan yang dibuat
lima tahun mendatang dapat secara efektif menyelesaikan permasalahan.
Permasalahan ini merupakan salah satu dasar untuk menentukan isu-isu strategis yang
menjadi fokus kerja Dinas Kepemudaan dan Olahraga lima tahun mendatang.
Selain itu perumusan isu-isu strategis Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota
Palembang periode 2018 - 2023 juga berdasarkan pada telaahan Visi, Misi dan
Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih,dan KLHS serta Tujuan
Pembangunan Berkelanjutan (TPB)/Sustainable Development Goals (SDG’s).
III.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Dinas
Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang
Setelah RPJMD Kota Palembang Tahun 2013-2017 berakhir, masih banyak
persolan pembangunan yang harus diselesaikan. Program dan kegiatan yang
dilaksanakan masih ada yang belum sejalan dengan tujuan, sasaran dan indikator
kinerja sehingga pada hakikatnya tujuan tersebut masih belum optimal.
Ketidakoptimalan ini untuk diminimalisir seefisien mungkin untuk program dan kegiatan
pada periode mendatang yang nantinya apabila sesuai dengan tujuan maka akan
berdampak pada penilaian evaluasi akuntabilitas kinerja instansi.
Perjanjian kinerja Kepala Dinas terhadap Walikota merupakan tolak ukur untuk
penetapan perjanjian kinerja turunan kepala bidang serta kepela seksi masing-masing
bidang, sehingga kegiatan yang akan direncanakan memiliki kesesuaian terhadap
27
tujuan yang ingin dicapai yang nantinya akan berdampak pada kualitas pembangunan
daerah.
Tabel 3.1 Hasil Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Kota Palembang
No Komponen Yang Dinilai 2016 2017
Bobot Nilai Rasio Bobot Nilai Rasio
1 Perencanaan Kinerja 86.75% 25,35 30
2 Pengukuran Kinerja 76.25% 19.06 25
3 Pelaporan Kinerja 81.46% 12.22 15
4 Evaluasi Internal 68.52% 6.85 10
5 Capaian Kinerja 78.13% 15.63 20
Nilai Hasil Evaluasi 79.11% 79.11 100
Sumber: Hasil Evaluasi atas Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Prov. Kota Palembang Tahun 2017.
Hasil evaluasi AKIP yang disajikan adalah hasil evaluasi tahun 2017 karena
untuk evaluasi pelaksanaan program kegiatan tahun 2018 biasanya Dinas Kepemudaan
dan Olahraga mendapatkan hasil penilaian dari Inspektorat pada Triwulan 3 Tahun
2017. Indikator kinerja Nilai Evaluasi AKIP Tahun 2017 sesuai dengan yang diharapkan,
dengan kategori Baik, tahun 2017 baru termasuk dalam kategori Cukup Baik nilai 79,11
yang diperoleh dari 5 komponen besar manajemen kinerja meliputi Perencanaan Kinerja
nilai 25,35; Pengukuran Kinerja nilai 19,06; Pelaporan Kinerja nilai 12,22; dan 15,63
untuk nilai Pencapaian Sasaran/Kinerja Organisasi. Hasil evaluasi Tim Penilaian AKIP
Inspektorat, Dinas Pemuda dan Olahraga mendapat nilai 79,11 menurut Tim Penilai
AKIP ada beberapa indikator yang dianggap belum memenuhi ketentuan, diantaranya
adalah penyajian target tahunan dalam RENSTRA Revisi belum memuat keseluruhan
substansi komponen target tahunan secara lengkap.
Komponen Pengukuran Kinerja nilai yang diperoleh sebesar 9,30 nilai yang
paling ideal 22,5%. Permasalahannya adalah indikator kinerja dan target kinerja jangka
pendek, serta Perjanjian Kinerja belum menyajikan Indikator Kinerja Utama (IKU),
padahal IKU Dispora sudah dibuat dan ditandangani Walikota Palembang, hanya
karena tidak dilampirkan dalam Buku LAKIP dianggap belum menyusunnya. Mekanisme
28
penyusunan pengumpulan data kinerja harus dibuat SOP nya, dan reviu IKU belum
pernah dilakukan, serta dilakukan pemantauan secara berkala.
Komponen Pelaporan Kinerja nilainya sebesar 12,22; jika ingin mendapatkan
nilai yang tinggi maka indikator ini harus berada di posisi 20%. Nilai tahun 2016 sebesar
9,69. Temuan Tim Penilai AKIP permasalahannya adalah bahwa LKIP Dispora,
memperbaiki pelaporan kinerja dengan menyajikan informasi mengenai pencapaian
IKU, mengenai kinerja yang telah diperjanjikan, dan juga evaluasi dan analisis
mengenai capaian kinerja, menyajikan perbandingan data kinerja yang memadai antara
realisasi tahun ini dengan realisasi tahun sebelumnya dan perbandingan lain yang
diperlukan, menyajikan informasi tentang analisis efisiensi penggunaan sumber daya,
informasi keuangan yang terkait dengan pencapaian sasaran kinerja instansi, dan
informasi kinerja dalam Laporan Kinerja seharusnya dapat diandalkan.
Berdasarkan uraian permasalahan di atas, Pemetaan Permasalahan untuk
Penentuan Prioritas dan Kebijakan Renstra Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota
Palembang Tahun 2018 - 2023 secara ringkas dapat dilihat dalam tabel berikut.
Tabel 3.2 Pemetaan Permasalahan
untuk Penentuan Prioritas dan Kebijakan Renstra Dispora
No. Masalah Pokok Masalah Akar Masalah
1 Kualitas Perencanaan Inkonsistensi antara renstra dengan program kegiatan yang dijalankan setiap bidang
Kurang memahami Visi, Misi yang tertuang dalam Renstra.
2 Tidak tercapai target indikator pencapaian Kinerja
Kurangnya anggaran program kegiatan yang mendukung pencapaian indikator kinerja
Belum mempedomaninya Visi, Misi, Indikator, Sasaran Kinerja dalam Renstra.
3 Kualitas Pemuda dibidang kepemimpinan, kewirausahaan,kepeloporan
Kurangnya kreatifitas pemuda dibidang kepemimpinan, wirausaha, kepeloporan
Kurangnya kegiatan pembinaan kepada generasi muda di bidang kepemimpinan, wirausaha, kepeloporan
29
4 Belum maksimalnya tingkat partisipasi masyarakat dalam berolahraga
Rendahnya tingkat kesadaran masyarakat untuk hidup sehat
Kurangnya penyelengaraan kegiatan olahraga secara berkesinambungan yang melibatkan masyarakat
III.2 Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih Tujuan penelaahan Visi, Misi, serta Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah terpilih adalah untuk mengidentifikasi faktor-faktor penghambat dan pendorong
pelayanan Perangkat Daerah yang dapat mempengaruhi pencapaian visi dan misi
kepala daerah dan wakil kepala daerah tersebut. Adapun Visi Kepala Daerah dan Wakil
Kepala Daerah Kota Palembang periode 2018 - 2023 sebagaimana tercantum dalam
dokumen RPJMD Tahun 2018 - 2023 adalah:
“Palembang Emas Darussalam 2023”
Adapun misi pembangunan daerah Pemerintah Kota Palembang lima tahun
mendatang adalah sebagai berikut:
1. Mewujudkan pembangunan infrastruktur perkotaan yang terpadu, merata
bekeadilan, berkelanjutan dan berwawasan lingkungan yang berbasis Teknologi dan
Informasi
2. Mewujudkan masyarakat yang religius, berbudaya, beretika, melalui pembangunan
budaya integritas yang didukung oleh Pemerintahan yang bersih, berwibawa dan
profesional
3. Mewujudkan Palembang kota yang dinamis sebagai simpul pembangunan regional,
nasional dan internasional yang kompetitif dan komparatif dengan menjamin rasa
aman untuk berinvestasi
4. Mewujudkan ekonomi kerakyatan yang inovatif dan kreatif serta berdaya saing tinggi
5. Menjadikan Palembang Kota Pariwisata sungai dan budaya serta event olahraga
klas dunia yang harmoni antara kehidupan manusia dan alam
30
Dalam rangka mewujudkan visi dan misi tersebut sangat ditekankan pentingnya
pelibatan masyarakat secara aktif dalam proses pembangunan. Pelibatan masyarakat
ini menjadi hal yang harus diperhatikan oleh Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota
Palembang sebagai perangkat daerah yang mempunyai tugas membantu Walikota
dalam menjalankan fungsi melaksanakan urusan pemerintahan untuk membangun,
mengembangkan dan meningkatkan peran kepemudaan dan keolahragaan dalam
rangka pembangunan nasional di bidang pemuda dan olahraga. Dinas Kepemudaan
dan Olahraga Kota Palembang memiliki tugas membuat mekanisme pembangunan
yang melibatkan warga kota secara aktif dalam pembangunan kota. Dari kelima Misi
RPJMD Kota Palembang, Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang secara
khusus menunjang tercapainya misi 2 dan 5 dengan sasaran sebagai berikut:
1. Terpenuhinya Kepuasan Masyarakat atas layanan perangkat Daerah (PD);
2. Meningkatkan kesadaran pemuda untuk terhindar dari bahaya narkoba, sek bebas,
HIV dan tindak kekerasan;
3. Terbinanya aktivitas pemuda dibidang kewirausahaan, kepeloporan dan pengabdian
masyarakat baik secara individual maupun kelompok;
4. Terselenggaranya kegiatan olahraga secara berkesinambungan yang melibatkan
elemen masyarakat;
5. Terselenggaranya berbagai event olahraga prestasi.
Sehubungan dengan sasaran diatas Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota
Palembang berupaya memaksimalkan program dibidang pemuda dan olahraga secara
efisien dengan pendekatan kegiatan yang menyentuh langsung ke masyarakat.
Berdasarkan Identifikasi permasalahan pelayanan Dispora Kota Palembang,
terdapat beberapa faktor penghambat dan pendorong yang dapat mempengaruhi
pencapaian visi dan misi kepala daerah serta wakil kepala daerah sebagaimana Tabel.
3.3 berikut :
31
Tabel 3.3 Telaahan Visi,Misi, dan Program Kepala Daerah
No. Misi/Program Penghambat Pendorong
1 Mewujudkan masyarakat yang religius, berbudaya, beretika melalui pembangunan budaya integritas yang didukung oleh Pemerintahan yang bersih, berwibawa dan profesional
Kemampuan SDM aparatur dalam meningkatkan kualitas palayanan belum efektif dan efisien
Mengikuti Diklat SDM Aparatur dan pemanfaatan teknologi
Masih kurangnya pengetahuan pemuda terhadap dampak dari bahaya narkoba
Mengikuti sosialisasi terhadap bahaya penyalahgunaan narkoba
Kurangnya kreatifitas serta kemauan pemuda dalam meningkatkan kemampuan berwirausaha
Pemberian dukungan yang sangat besar dari Pemerintahan.
2 Menjadikan Palembang Kota Pariwisata sungai dan budaya serta event olahraga klas dunia yang harmoni antara kehidupan manusia dan alam
Kurangnya sosialisasi terhadap efek dari even-even internasional yang diadakan
Terciptanya industri olahraga dan meningkatnya pendapatan daerah
III.3 Telaahan Renstra K/L
Dalam merumuskan Renstra Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang
perlu memperhatikan arah pembangunan nasional, rencana strategis
kementerian/lembaga maupun instansi yang terkait dengan tugas dan fungsi Dinas
Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang demi terwujudnya perencanaan yang
selaras antara pemerintah pusat dengan daerah. Dalam hal ini Dinas Kepemudaan dan
Olahraga Kota Palembang mengacu kepada Renstra Kementerian Pemuda dan
Olahraga.
32
Kementerian Pemuda dan Olahraga menetapkan Visi Kementerian Pemuda dan
Olahraga 2015-2019 yaitu:
”Terwujudnya pemuda yang berkarakter, maju dan mandiri serta olahraga
yang membudaya dan berprestasi ditingkat regional dan internasional dalam
rangka mewujudkan Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian
berlandaskan gotong royong”
Visi tersebut akan diwujudkan melalui Misi Kementerian Pemuda dan Olahraga
periode 2015-2019 adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan pelayanan kepemudaan melalui penyadaran, pemberdayaan
pengembangan kepemimpinan, kepeloporan dan kewirausahaan pemuda;
2. Meningkatkan pendidikan kepramukaan bagi anggota pramuka siaga penggalang,
penegak dan pandega;
3. Meningkatkan sinergi dan kemitraan lintas sektor pemerintahan, swasta dan
masyarakat dalam pelaksanaan pelayanan kepemudaan dan kepramukaan serta
pembinaan, pengembangan dan penyelenggaraan keolahragaan nasional;
4. Meningkatkan budaya olahraga dan gaya hidup sehat dikalangan masyarakat untuk
kebugaran dan produktivitas.
Dengan demikian, Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang dalam
menentukan Tujuan, Sasaran, Strategi, dan Arah Kebijakan mempedomani Renstra
Kementerian Pemuda dan Olahraga, sehingga menjadi pedoman dalam penyusunan
dokumen perencanaan setiap unit organisasi sehingga dapat menentukan kebijakan-
kebijakan strategis dalam lingkup kerjanya secara lebih sistematis, terarah dan terukur
dengan baik pencapian kinerjanya.
33
III.4 KLHS
Isi sesuai KLHS
III.5 Telaahan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB/SDGs)
Sebagai bagian dari entitas global dan nasional, Pemerintah Kota Palembang
memastikan prinsip pembangunan berkelanjutan pada proses pembangunan di
wilayahnya. Wujud pengimplementasiannya adalah dengan menyesuaikan cakupan dan
substansi TPB/SDGs pada Panca Upaya Utama Pembangunan Kota Palembang Tahun
2018 - 2023. Langkah selanjutnya adalah seluruh perangkat daerah lainnya di
lingkungan Pemerintah Kota Palembang, termasuk Dinas Kepemudaan dan Olahraga,
mendukung pencapaian TPB/SDGs melalui program dan kegiatan yang terkait ruang
lingkup tugas dan fungsi masing-masing.
TPB/SDGs merupakan kerangka kerja pembangunan yang memiliki tiga dimensi
pembangunan berkelanjutan, yaitu ekonomi, sosial dan lingkungan. TPB/SDGs
diformulasikan ke dalam 17 Goals, 169 Target/Sasaran, dan 241 Indikator.Dalam
Gambar 3.1 terdapat rincian tujuh belas tujuan TPB/SDGs.
Gambar 3.1 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals (TPB/SDGs)
Tabel 3.4 Target dan Indikator SDGs dari Tujuan 9, 16, dan 17
34
III.6 Penentuan Isu-isu Strategis
Setelah melalui tahapan identifikasi permasalahan pelayanan Dinas Kepemudaan
dan Olahraga Kota Palembang, telaahan visi dan misi Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah, dan KLHS serta telahaan SDGs maka perumusan isu-isu strategis Dispora
Kota Palembang Tahun 2018 - 2023 dapat dilakukan. Perumusan isu-isu strategis
berorientasi pada penyelenggaraan pelayanan Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota
Palembang untuk lima tahun yang akan datang. Isu dapat ditentukan dari permasalahan
eksisting/akan terjadi selama periode perencanaan atau potensi yang belum dikelola
dengan baik. Permasalahan dan potensi yang dijadikan isu strategis adalah yang
memiliki pengaruh besar terhadap kinerja pembangunan daerah adalah sebagai berikut.
1. Meningkatkan SDM aparatur baik kualitas maupun kuantitas;
2. Meningkatkan partisipasi pemuda dibidang pendidikan;
3. Meningkatkan pemuda yang melakukan kewirausahaan;
4. Meningkatkan jumlah pemuda yang mendapatkan kesempatan kerja;
5. Meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan pemuda;
6. Meningkatkan jumlah pemuda yang aktif diorganisasi sosial
kemasyarakatan;
7. Ketersediaan ruang terbuka hijau untuk kegiatan olahraga;
8. Meningkatkan jumlah SDM keolahragaan;
9. Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam berolahraga;
10. Tingkat kebugaran masyarakat.
Dari hasil evaluasi capaian kinerja Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota
Palembang dan identifikasi permasalahan dapat disimpulkan bahwa masih banyak
masalah pembangunan yang belum terselesaikan disebabkan oleh belum optimalnya
pengelolaan perencanaan, pengendalian, evaluasi pembangunan di lingkungan
Pemerintah Kota Palembang. Sedangkan tugas utama Dinas Kepemudaan dan
Olahraga Kota Palembang adalah membuat perencanaan pembangunan yang dapat
35
mengatasi permasalahan di lingkungan Pemerintah Kota Palembang demi kemakmuran
dan kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, masih rendahnya kualitas pengelolaan
pembangunan di Kota Palembang menjadi isu yang harus dijawab Dispora Kota
Palembang dalam periode lima tahun yang akan datang. Cakupan pengelolaan
pembangunan yaitu dari perencanaan, pengendalian, dan evaluasi terhadap kebijakan
perencanaan, pelaksanaan, dan hasil capaian pembangunan. Dengan demikian,
Dispora Kota Palembang harus meningkatkan kualitas pengelolaan pembangunan
untuk menyelesaikan berbagai permasalahan kota yang tertuang dalam visi dan misi
kepala daerah.
Pengelolaan pembangunan erat kaitannya dengan pelaksanaan penelitian dan
pengembangan di bidang IPTEK. Proses pengambilan kebijakan, pengendalian, dan
evaluasi pembangunan membutuhkan dasar yang kuat, salah satunya yaitu hasil
penelitian. Dispora membutuhkan alat untuk menentukan prioritas pembangunan yang
butuh segera diselesaikan dan memiliki dampak yang luas terhadap masyarakat,
pemerintah pusat, dan provinsi tetangga.
Berdasarkan hasil analisis terhadap identifikasi permasalahan pelayanan Perangkat
Daerah, visi dan misi kepala daerah, Renstra Kementerian/Lembaga, dan Tujuan
TPB/SDGs maka dirumuskan isu-isu strategis Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota
Palembang untuk 5 (lima) tahun ke depan sebagai berikut: Untuk mengidentifikasi isu-
isu strategis yang harus di jawab oleh Dispora Kota palembang, maka perlu dilakukan
analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, and Threats). Melalui analisis
SWOT akan dapat diperoleh aspek aspek apa saja yang menjadi peluang dan ancaman
eksternal, serta kekuatan dan kelemahan internal organisasi dispora Kota palembang
sebagai berikut.
36
A. Analisis Kekuatan dan Kelemahan
1. Kekuatan (Strength)
Ada beberapa aspek dilingkungan internal yang merupakan kekuatan Organisasi
Dispora Kota Palembang.
Pertama, pada aspek internal sebanyak lima hal:
1) Jumlah pegawai sebanyak 54 orang sangat dibutuhkan dalam menyelenggarakan
kegiatan organiasasi. Kriteria jumlah pegawai yang cukup besar adalah adanya
keseimbangan antara work load (volume pekerjaan) dan work force (kuantitas
pegawai). Hal ini mengacu pada UU No 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan
Daerah, dimana pada era sebelumnya terdapat keseimbangan antara volume
pekerjaan yang minim dibandingkan dengan kualitas pegawai yang besar.
2) Adanya struktur organisasi yang baik, yang memperhatikan aspek kemanusiaan.
Hal yang menjadi kekuatan karena organisasi sudah tepat dalam menempatkan
struktur sebagai sistem sosial, bukan sekedar moment opname.
3) Alokasi anggaran yang terus meningkat setiap tahun menjadi kekuatan organisasi
sebab anggaran adalah alat bagi peningkatan pelayanan dan kesejahteraan publik.
Dukungan anggaran bagi organisasi ini dituangkan dalam APBD dan APBN yang
merupakan komitmen Pemerintah Kota Palembang dan dan Pemprov Sumsel.
4) Adanya paradigma baru tentang kepemimpinan yang merupakan suatu kekuatan
harus merujuk pada arah Renstra yang dimiliki Dispora Kota Palembang tentang
arah dan tujuan organisasi. Pemimpin yang ideal adalah pemimpin yang mampu
mengakomodasi kebutuhan perubahan dalam lingkungan masyarakat yang
berorientasi pada pelayanan.
Kedua, Pada aspek proses perencanaan (planning) ada dua hal yang menjadi kekuatan
organisasi ini yaitu:
1) Komitmen Walikota Palembang terhadap Visi Pembangunan Kota Palembang
melalui Renstra Kota Palembang yaitu Mewujudkan masyarakat yang religius,
37
berbudaya, beretika melalui pembangunan budaya integritas yang didukung oleh
pemerintahan yang bersih, berwibawa dan profesional dan menjadikan Palembang
Kota Pariwisata sungai dan budaya serta event olahraga klas dunia yang harmoni
antara kehidupan manusia dan alam.
2) Tersusunnya Perencananaan jangka menengah Renstra Dispora merupakan
kekuatan bagi organisasi dalam mengimplementasikan program kegiatan untuk
mengacu pada sasaran yang jelas, terarah dan terukur.
Ketiga, pada aspek kinerja ada satu hal yang menjadi kekuatan yaitu:
Terlaksananya kegiatan bidang Olahraga pada Dispora Kota Palembang antara
lain: Pekan Olahraga Kota (PORKOT), Peringatan Hari Olahraga Nasional
(HAORNAS), Gerak jalan, Maching band, extrem sport, sepakbola antar kecamatan,
tenis, futsal, pencak silat dan bantuan peralatan olahraga untuk Karang Taruna di
Kota Palembang, dibidang olahraga ada 2 (dua) cabang olahraga unggulan yaitu
sepakbola dan pencak silat . Kegiatan Bidang Kepemudaan pada Dispora Kota
Palembang antara lain : Pelatihan Paskibraka, Dunia Melayu Dunia Islam, (DMDI),
Pemilihan Pemuda Pelopor, Sosialisasi Budaya Pornoaksi dikalangan Pemuda,
sosialisasi bahaya narkoba. Kegiatan tersebut mencerminkan produktivitas kegiatan
Dispora Kota Palembang yang baik. Hal ini jelas menjadi suatu kekuatan didalam
suatu organisasi.
2. Kelemahan (Weakness)
Ada beberapa aspek kelemahan internal organisasi Dispora Kota Palembang
saat ini :
Pertama, pada aspek internal yaitu :
1) Keterbatasan sumberdaya aparatur yang berkualitas dan profesional. Hal ini jelas
akan berpengaruh terhadap kinerja organisasi. SDM yang berkualitas yakni yang
memiliki pengetahuan, keterampilan, profesional dan memiliki etos kerja yang tinggi.
38
Selain itu, SDM yang ada belum seluruhnya mau menekuni bidang tugas dan
pekerjaannnya secara sungguh sungguh, bertanggung jawab untuk memberikan
suatu kontribusi terhadap organisasi masyarakat.
2) Struktur organisasi lembaga pemerintahan yang menangani masalah pemuda dan
olahraga seringkali berubah, ini mengakibatkan pergeseran Tupoksi serta
kewenangan yang berpengaruh pada kebijakan pembangunan pemuda dan
olahraga. Selain itu struktur organisasi yang berorientasi pada sistem sosial atau
memperhatikan unsur kemanusiaan dapat menjadi suatu kelemahan apabila tidak
dikontrol dengan baik, karena organisasi cenderung menjadi gemuk dan lamban.
3) Kultur organisasi. Masih melembaganya nilai paternalistik dan lemahnya etos kerja
merupakan budaya negatif yang berdampak besar terhadap pelaksanaan kegiatan
organisasi. Kelancaran pekerjaan akan terganggu oleh kebiasaan menunda
pekerjaan karena menunggu perintah. Pada gilirannya budaya yang buruk akan
mengurangi kualitas kinerja.
Kedua, kelemahan pada aspek perencanaan yaitu visi dan misi organisasi Dispora
belum menjadi magnet atau dihayati dalam pelaksanaan tugas. Hal ini merupakan
kelemahan sebab visi dan misi merupakan tonggak perencanaan dan sekaligus
sebagai pernyataan apa yang ingin dicapai oleh Dispora.
Ketiga, kelemahan pada aspek kinerja adalah:
1) Penyelewengan sikap responsif oleh aparat dan rendahnya diskresi aparat. Hal ini
jelas mengganggu kinerja dan citra organisasi. Penyebabnya antara lain lemahnya
penjatuhan sanksi hukum, hambatan profesionalisme dan kultur paternalistik, takut
dimarahi atasan dan sebagainya.
39
2) Belum terpenuhinya akuntabilitas publik seperti harapan, keinginan, tuntutan
stakeholder. Kinerja Dispora Kota Palembang dinilai berorientasi pada penyelesaian
kegiatan.
B. Analisis Peluang (Opportunity) dan Ancaman (Threats)
1. Peluang (Opportunity)
a. Aspek Politik
1) Adanya dukungan DPRD Kota Palembang melalui APBD mengenai pembinaan dan
pengembangan pemuda dan olahraga. Dukungan politik dari DPRD ini penting
artinya bagi Dispora Kota Palembang, untuk mengimplementasikan program
program bidang strategis yang akan menjadi tolok ukur kinerja.
2) Kesejahteraan atlet, pelatih, dan tenaga keolahragaan mulai mendapat perhatian.
Pemerintah mulai terfokus pada kesejahteraan atlet berprestasi, dan insan olahraga
lain yang pernah berjasa bagi negara. Menpora memberi perhatian pada atlet,
mantan atlet dan pelatih diperhatikan kesejahteraannya. Mulai dari peroleha rumah
sehat dan mengangkat jadi PNS.
b. Aspek Ekonomi
Pertumbuhan ekonomi Kota Palembang sampai akhir tahun 2018 sangatlah tinggi
setelah dilangsungkannya Asian Games 2018 dan event-event olahraga bertaraf
International. Pertumbuhan ekonomi itu disebabkan besarnya pertumbuhan dari
berbagai sektor perdagangan, hotel dan restoran. Sedangkan sektor yang
memegang peranan yang menonjol adalah industri pengolahan dan pertanian.
Keadaan struktur ekonomi seperti di Kota Palembang yang berbasis masyarakat
industri mendorong swasta/ pemerintah setempat untuk terpacu memenuhi tuntutan
akan ketersediaan fasilitas pelayanan publik/ olahraga. Pada masyarakat industri
kemampuan membayar akan lebih tinggi dari pada masyarakat agraris (berbasis
pertanian). Artinya kemampuan masyarakat untuk melakukan kegiatan kepemudaan
dan olahraga yang membutuhkan biaya sesungguhnya tidak menjadi masalah.
40
c. Aspek Sosial
Situasi keagamaan relatif kondusif, penduduk kota palembang yang beragama islam
(91%) namun dalam sejarah toleransi beragama di Kota Palembang belum pernah
ada peristiwa yang berarti yang disebabkan oleh unsur agama. Masing-masing
pihak berusaha menjaga kerukunan dengan berbagai kegiatan dan terus
membangun kesepahaman. Kondisi ini sangat kondusif bagi calon investor.
d. Aspek Kolaborator
Adanya hubungan kemitraan/ kolaborasi dengan pihak lain. Dispora Kota
palembang mempunyai komitmen untuk menjalin kemitraan dengan pengusaha
dalam bentuk penyediaan sarana atau event olahraga. Pemanfaatan aspek
kolaborasi ini merupakan hal yang positif bagi organisasi karena mewujudkan
jejaring kerja (networking) yang saling menunjang dan saling menguntungkan (win-
win). Pendekatan kolabirasi adalah pendekatan utama yang akan menggantikan
pendekatan hirarki dalam prinsip-prinsip pengorganisasian untuk memimpin dan
mengelola lingkungan kerja abad XXI. Karena itu, kedepannya Dispora Kota
Palembang harus meningkatkan kualitas hubungan kemitraan dengan pihak lain.
Banyak hal positif yang bisa diperoleh melalui pendekatan kolaborasi. Di antaranya
mampu meningkatkan kinerja organisasi, memperkaya dan memperkuat daya
dorong kesatuan organisasi, dan dapat menjadi ajang penyelesaian konflik.
Meskipun harus diakui pula untuk mewujudkan hubungan kemitraan itu memerlukan
waktu yang lama karena harus menciptakan sejumlah pra kondisi antara dua
organisasi.
2. Analisis Ancaman
a. Aspek Sosial
1) Rendahnya pembinaan dan pengembangan pemuda sebagai upaya memenuhi
tuntutan dinamika pembangunan. Hal ini mengakibatkan kurangnya rasa tanggung
41
jawab, kesetiakawanan sosial, serta kepeloporan pemuda. Indikator ini terlihat
antara lain dengan rendahnya partisipasi pemuda dalam pembangunan disegala
bidang, terbatasnya kesempatan pemuda untuk memperoleh pendidikan
keterampilan, menurunnya jiwa kewirausahaan, dan kepemimpinan, serta
banyaknya pemuda yang terlibat dalam penyalahgunaan Napza, dan minuman
keras.
2) Rendahnya budaya dan pembinaan olahraga. Akibat rendahnya budaya dan
pembinaan olahraga ini yaitu menurunnya kualitas manusia yang bisa merusak
watak dan kepribadian disiplin serta sportivitas. Tanpa hal itu akses selanjutnya
adalah tidak munculnya kebanggaan daerah.
3) Berubahnya nilai dan tata kehidupan masyarakat dari sosialis menjadi individualis.
Hal ini mengakibatkan masyarakat memikirkan diri sendiri (egois) tidak memikirkan
kehidupan sosial.
4) Dampak globalisasi turut mempengaruhi pola pikir, sikap dan prilaku pemuda.
Pemuda masa kini lebih tertarik dengan budaya populer yang bersifat instan.
Upaya-upaya memerlukan kerja keras seperti syarat-syarat yang diperlukan sebagai
kunci sukses olahraga tidak diminati kaum muda. Sebab kerja keras itu memerlukan
proses panjang yang melelahkan.
5) Rendahnya penyediaan sarana dan prasarana olahraga. Sehingga diperlukan
penyediaan sarana dan prasara olahraga yang memadai agar pembibitan dan
pembinaan, pemassalan dan pemasyarakatan olahraga dapat meningkat dan
merata diseluruh daerah, dimulai dari lingkungan sekolah, lingkungan pekerjaan dan
pemukiman.
6) Rendahnya kualitas pelatih yang berkualitas nasional dan internasional.
b. Aspek Ekonomi
Sebagian besar kalangan swasta masih belum merasakan adanya magnet untuk
membantu tumbuh kembangnya kegiatan-kegiatan dibidang pemuda dan olahraga.
42
Mereka masih enggan untuk menanamkan investasinya dibidang pemuda dan
olahraga karena belum adanya kemudahan atau jaminan dari pemerintah untuk
berusaha. Akibatnya para investor merasakan kebingungan dalam mengajukan
permohonan penanaman modal diwilayah Kota Palembang.
c. Aspek Teknologi
Penggunaan IPTEK keolahragaan masih terbatas. Hal itu diperburuk dengan
rendahnya SDM pengelola kegiatan olahraga yang berorientasi pada IPTEK.
Pemanfaatan teknologi informasi berupa akses internet dan home page dapat
menjadi ancaman bagi perkembangan olahraga. Pemanfaatan teknologi informasi
akan mempermudah proses layanan yang terpadu antara masing masing sistem
informasi akan mempermudah proses layanan yang terpadu antara masing-masing
sistem informasi manajemen dalam suatu jaringan. Selain itu juga mempermudah
pemuda/ olahraga/ masyarakat untuk mengakses informasi yang diperlukan.
d. Aspek Kompetitor
Belum ada standar baku tentang persaingan, kompetisi, antar unit bagian di dalam
badan atau diluar badan menjadi ancaman organisasi. Semangat kompeetisi yang
disuntikan kepada aparatur akan menumbuhkan motivasi untuk berlomba lomba
meningkatkan kualitas pelayanan terbaik dibidang kepemudaan dan olahraga,
masyarakat, yang pada gilirannya akan meningkatkan kinerja organisasi.
43
BAB IV
TUJUAN DAN SASARAN
Berangkat dari kondisi faktual dan hasil analisis lingkungan strategis, baik
menyangkut potensi, kemampuan, keterbatasan dan isu-isu trategis yang masih harus
diselesaikan pemerintah Kota Palembang, maka untuk menyelenggarakan pelayanan,
pemerintahan dan pembangunan harus direncanakan dan disusun berdasarkan
pemahanan, penghayatan dan kesepakatan semua pihak yang terkait (stakeholder). Hal
tersebut berada dalam sebuah bingkai cita-cita yang ingin diwujudkan secara objektif,
realistis dan dengan pencapaian yang dapat diindikasikan berdasarkan ukuran-ukuran
tertentu.
Isu-isu strategis yang telah ditetapkan dalam Bab III merupakan dasar untuk
menentukan tujuan dan sasaran jangka menengah Dinas Kepemudaan dan Olahraga.
Seluruh isu harus terjawab dalam tujuan, kondisi apa yang akan dicapai/dihasilkan
dalam jangka waktu lima tahun yang akan datang. Tujuan dan sasaran merupakan cita-
cita Dinas Kepemudaan dan Olahraga, melalui berbagai upaya yang akan dilakukan
selama lima tahun untuk menciptakan kondisi yang diinginkan.
Dengan demikian, tujuan dan sasaran Renstra Dinas Kepemudaan dan Olahraga
berfungsi untuk menentukan arah kerja Dinas Kepemudaan dan Olahraga lima tahun
yang akan datang. Setiap langkah kerja yang dilakukan oleh setiap unsur Dinas
Kepemudaan dan Olahraga harus mempedomani tujuan dan sasaran yang ditetapkan.
4.1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Kepemudaan dan
Olahraga Kota Palembang.
Untuk mewujudkan Visi Walikota dan Wakil Walikota Kota Palembang 2018-2023
melalui pelaksanaan misi yang telah ditetapkan dimana Dispora mendukung misi 2 dan
44
misi 5, maka dirumuskan tujuan dan sasaran yang akan dicapai pada setiap misi.
Tujuan dan Sasaran merupakan perumusan sasaran strategis yang menunjukkan
tingkat prioritas tertinggi dalam perencanaan pembangunan Dinas Kepemudaan dan
Olahraga pada jangka menengah Pemerintah Kota Palembang, yang selanjutnya akan
menjadi dasar penyusunan kinerja pembangunan Dinas Kepemudaan dan Olahraga
Kota Palembang.
Tujuan 1
1. Mewujudkan Pelayanan Prima;
Sasaran I
I.1. Terpenuhinya Kepuasan Masyarakat atas layanan Perangkat
Daerah
Tujuan 2
2. Meningkatkan peran pemuda dibidang kewirausahaan, kepeloporan dan pengabdian masyarakat.
Sasaran II
II.1. Terbinanya aktivitas pemuda dibidang kewirausahaan baik secara
individual maupun kelompok.
Tujuan 3
3. Meningkatkan peran serta masyarakat dalam kegiatan keolahragaan dan
prestasi olahraga
Sasaran III
III.1. Terselenggaranya berbagai event olahraga tingkat lokal, regional dan
internasional,
45
Gambar 4.1 KeterkaitanTujuan Renstra Dispora dengan RPJMD 2018 - 2023
4.1. Keselarasan antara dokumen Renstra OPD dengan RPJMD penting karena
pencapaian RPJMD ditunjang oleh kinerja setiap PD. Tujuan pertama jangka menengah
Dispora mendukung misi ke-2 RPJMD, sedangkan tujuan ke-2 mendukung misi ke-5
RPJMD.
VISI RPJMD PALEMBANG EMAS DARUSSALAM
MISI ke-5 RPJMD Menjadikan palembang kota pariwisata sungai dan budaya serta event olahraga klas dunia yang harmoni antara kehidupan manusia dan alam
.
Tujuan Renstra 2
1. Meningkatkan peran serta masyarakat
dalam kegiatan keolahragaan dan
prestasi olahraga
MISI ke- 2 RPJMD Mewujudkan masyarakat yang religius, berbudaya, beretika melalui pembangunan budaya integritas yang didukung oleh pemerintahan yang bersih, berwibawa dan propesional
Tujuan Renstra 1
1. Mewujudkan Pelayanan Prima
2. Meningkatkan peran pemuda dibidang
kewirausahaan, kepeloporan dan
pengabdian masyarakat
46
Tabel 4.1
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang Tahun 2018 - 2023
No
Tujuan
Sasaran
IndikatorTujuan/ Sasaran
Target KinerjaTujuan/SasaranPadaTahun
Ke-
2019 2020 2021 2022 2023
1.
Mewujudkan Pelayanan Prima
Terpenuhinya Kepuasan Masyarakat atas layanan Perangkat Daerah
Meningkatnya Indek Kepuasan masyarakat atas layanan perangkat daerah (PD)
100 %
100%
100%
100%
100%
2.
Meningkatkan peran pemuda dibidang kewirausahaan, kepeloporan dan pengabdian masyarakat
Terbinanya aktivitas pemuda dibidang kewirausahaan, baik secara individual maupun kelompok
Meningkatnya jumlah pemuda yang mendapatkan pelatihan wirausaha
300 orang
450
orang
600
orang
750
orang
900
orang
3
Meningkatkan peran serta masyarakat dalam kegiatan keolahragaan dan prestasi olahraga
Terselenggaranya berbagai event olahraga tingkat lokal, regional dan internasional
Meningkatnya jumlah event olahraga tingkat lokal, regional dan internasional
9 event
11
event
13
event
15
event
17
event
Jumlah Pemuda yang mendapatkan pelatihan wirausaha pada awal periode
RPJMD adalah sebanyak 150 orang didapat data dari Kegiatan tahun 2018 kegiatan
workshop teknologi pemanfaatan aplikasi gadget untuk menjadikan pemuda kreatif,
mandiri, dan berpenghasilan untuk target tahun ke 1 sampai dengan tahun ke 5
sebanyak 150 pemuda mengikuti pelatihan kewirausahaan sehingga ditargetkan
meningkat di akhir periode RPJMD sebanyak 900 orang pemuda yang sudah mengikuti
pelatihan kewirausahaan.
47
Jumlah event olahraga tingkat lokal, regional, nasional, internasional pada awal
periode RPJMD sebanyak 7 event yaitu :
ASIAN GAMES 2018 ( 18 AGUSTUS S/D 2 SEPTEMBER 2018 )
PORKOT 2018 ( 7 S/D 18 NOPEMBER 2018 )
SEPEDA NUSANTARA 2018 ( 20 OKTOBER 2018 )
LIGA FUTSAL MAHASISWA SE INDONESIA ( 16 S/D 24 OKTOBER 2018 )
PROLIGA 2018 ( SERI I 9 S/D MARET 2018 DAN SERI II 14 S/D 16
DESEMBER 2018 )
JUNIOR NBA ( 20 SEPTEMBER 2018 )
LIGA INDONESIA 2018 ( SRIWIJAYA FC )
Untuk target tahun ke 1 sampai dengan tahun ke 5 ditargetkan sebanyak 2 event
olaharaga di laksanakan di Kota Palembang sehingga total event olahraga di akhir
periode RPJMD sebanyak 17 event olahraga tingkat lokal, regional, nasional maupun
internasional.
47
BAB V
STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
Demi terwujudnya tujuan dan sasaran organisasi diperlukan penentuan strategi
yang selanjutnya diterjemahkan secara bertahap ke dalam arah kebijakan. Strategi dan
arah kebijakan menjadi prioritas layanan yang harus diselenggarakan, sebagai upaya
untuk mencapai tujuan lima tahun kedepan. Dengan demikian, strategi merupakan
langkah-langkah yang berisikan program-program indikatif untuk mewujudkan tujuan
dan sasaran Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang.
Dengan memerhatikan Visi dan Misi Walikota dan Wakil Walikota Pemerintah
Kota Palembang Tahun 2018 - 2023 serta untuk mewujudkan Tujuan dan Sasaran
Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang Tahun 2018 - 2023, dirumuskan
strategi dan kebijakan:
Adapun hubungan antara tujuan, sasaran, strategi, dan arah kebijakan Dinas
Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang 2018 - 2023 dapat dilihat pada Gambar
5.1. Sebagaimana tampak pada gambar di bawah,
48
Gambar 5.1 Hubungan Tujuan, Sasaran, Strategi, dan Arah Kebijakan
Dispora Kota Palembang 2018 - 2023
Tujuan 1:
Mewujudkan Pelayanan Prima
Efektif dan Efisien
Sasaran 1:
Terpenuhinya
Kepuasan
Masyarakat atas
layanan
Perangkat
Daerah
Sasaran 2.1:
Meningkatkan
kesadaran
pemuda untuk
terhindar dari
bahaya
narkoba,sek
bebas, HIV
dan tindak
kekerasan
Sasaran 2.2:
Terbinanya
aktivitas
pemuda
dibidang
kewirausahaa
n,
kepeloporan
dan
pengabdian
masyarakat
baik secara
individual
maupun
kelompok
Tujuan 2:
Meningkatkan peran pemuda dibidang kewirausahaan, kepeloporan dan
pengabdian masyarakat
Tujuan 3:
Meningkatkan peran serta masyarakat dalam kegiatan keolahragaan
dan prestasi olahraga
Sasaran 3.1:
Terselengga
ranya
kegiatan
olahraga
secara
berkesinamb
ungan yang
melibatkan
elemen
masyarakat
Sasaran 3.2:
Terselengga
ranya
berbagai
event
olahraga
tingkat lokal,
regional,
nasional dan
internasional
Strategi #1:
Meningkatkan
SDM Aparatur
baik kualitas
maupun kuantitas
Strategi #2:
Meningkatkan partisipasi pemuda
dibidang pendidikan
Meningkatkan pemuda yang
melakukan kewirausahaan
Meningkatkan jumlah pemuda
yang mendapatkan kesempatan
kerja
Meningkatkan kesehatan dan
kesejahteraan pemuda
Meningkatkan jumlah pemuda
yang aktif diorganisasi sosial
kemasyarkatan.
Strategi #2:
Ketersediaan ruang terbuka hijau
untuk kegiatan olahraga (RTH)
Meningkatkan jumlah SDM
keolahragaan
(Instruktur,Pelatih,Guru Olahraga)
Meningkatkan partisipasi
masyarakat dalam berolahraga
Tingkat kebugaran masyarakat.
49
Penjelasan secara rinci masing-masing strategi dan arah kebijakan untuk setiap
sasaran dapat dijelaskan sebagai berikut:
tujuan, sasaran, strategi, dan arah kebijakan, secara ringkas ditampilkan pada Tabel
Tabel 5.1. Tujuan, Sasaran, Strategi dan Arah Kebijakan
No Tujuan/Sasaran Strategi Arah Kebijakan
1. Pelayanan Prima Efektif dan Efisien
Terpenuhinya Kepuasan Masyarakat atas layanan Perangkat
Meningkatkan SDM
Aparatur baik kualitas
maupun kuantitas
1. Pendidikan dan Pelatihan SDM Aparatur
2. Pemenuhan sarana dan prasarana penunjang
2.
Meningkatkan peran pemuda dibidang kewirausahaan, kepeloporan dan pengabdian masyarakat
Meningkatkan kesadaran
pemuda untuk terhindar dari
bahaya narkoba,sek bebas,
HIV dan tindak kekerasan
Meningkatkan partisipasi
pemuda dibidang
pendidikan
Jumlah pemuda yang menempuh jalur pendidikan di tingkat Sekolah menengah keatas
Meningkatkan kesehatan
dan kesejahteraan pemuda
Peningkatan jumlah pemuda yang mengetahui bahaya penyalahgunaan narkoba
Terbinanya aktivitas pemuda
dibidang kewirausahaan,
kepeloporan dan pengabdian
masyarakat baik secara
individual maupun kelompok
Meningkatkan pemuda yang melakukan kewirausahaan
Peningkatan jumlah pemuda yang menapatkan pelatihan wirausaha.
Meningkatkan jumlah pemuda yang mendapatkan kesempatan kerja
Peningkatan kreatifitas pemuda pelopor.
Meningkatkan jumlah pemuda yang aktif diorganisasi sosial kemasyarkatan
Peningkatan pemuda yang aktif diorganisasi sosial masyarakat
3
Meningkatkan peran serta masyarakat dalam kegiatan keolahragaan dan prestasi olahraga
Terselenggaranya kegiatan olahraga secara berkesinambungan yang melibatkan elemen masyarakat
Ketersediaan ruang terbuka hijau untuk kegiatan olahraga (RTH)
Pengembangan ruang terbuka hijau untuk kegiatan olahraga
Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam berolahraga
Peningkatan partisipasi masyarakat dalam berolahraga
Tingkat kebugaran masyarakat
Peningkatan partisipasi masyarakat untuk hidup sehat
Terselenggaranya berbagai
event olahraga prestasi
Meningkatkan jumlah SDM keolahragaan (Instruktur,Pelatih,Guru Olahraga)
Mengembangkan industri olahraga serta menambah pendapatan daerah
50
BAB VI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN
SERTA PENDANAAN INDIKATIF
Strategi dan arah kebijakan jangka menengah memerlukan penjabaran
berupa upaya-upaya dalam bentuk program dan kegiatan yang akan dilaksanakan
setiap tahun. Penyusunan program mengacu kepada program yang tercantum
dalam RPJMD Kota Palembang.
Program merupakan penjabaran kebijakan Perangkat Daerah dalam bentuk
upaya yang berisi satu atau lebih kegiatan dengan menggunakan sumber daya yang
disediakan untuk mencapai hasil yang terukur sesuai dengan tugas dan fungsi.
Sebagai instrumen untuk mencapai tujuan dan sasaran renstra, program perangkat
daerah mengacu kepada strategi dan arah kebijakan sebagaimana dapat dilihat
pada Tabel 6.1.
51
Tabel 6.1.
Tujuan, Sasaran, Strategi dan Arah Kebijakan, dan Program PD
(sesuaikan dengan program yang ada di Bab 7 tabel 7.3)
No Tujuan/Sasaran Strategi Arah Kebijakan Program PD
1.
Pelayanan Prima Efektif dan Efisien
Terpenuhinya Kepuasan Masyarakat atas layanan Perangkat
Meningkatkan
SDM Aparatur
baik kualitas
maupun
kuantitas
Pendidikan dan Pelatihan SDM Aparatur
Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
Peningkatan disiplin aparatur
Peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Pemenuhan sarana dan prasarana penunjang
Peningkatan sarana dan prasarana aparatur
Pelayanan admininstrasi perkantoran
2.
Meningkatkan jumlah pemuda yang mendapatkan pelatihan kewirausahaan
Terbinanya aktivitas
pemuda dibidang
kewirausahaan, baik
secara individual
maupun kelompok
Meningkatkan
partisipasi
pemuda
dibidang
pendidikan
Jumlah pemuda yang menempuh jalur pendidikan di tingkat Sekolah menengah keatas
Program upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba
Meningkatkan
kesehatan dan
kesejahteraan
pemuda
Peningkatan jumlah pemuda yang mengetahui bahaya penyalahgunaan narkoba
Meningkatkan pemuda yang melakukan kewirausahaan
Peningkatan jumlah pemuda yang berwirausaha
Peningkatan upaya penumbuhan kewirausahaan dan kecakapan hidup pemuda
Meningkatkan jumlah pemuda yang mendapatkan kesempatan kerja
Peningkatan kreatifitas pemuda pelopor.
Peningkatan peran serta kepemudaan
Meningkatkan jumlah pemuda yang aktif diorganisasi sosial kemasyarkatan
Peningkatan pemuda yang aktif diorganisasi sosial masyarakat
Pengembangan dan kreasi kebijakan pemuda
3
Meningkatkan jumlah event olahraga ditingkat lokal, regional dan internasional
52
Terselenggaranya
berbagai event
olahraga ditingkat
lokal, regional dan
internasional.
Ketersediaan ruang terbuka hijau untuk kegiatan olahraga (RTH)
Pengembangan ruang terbuka hijau untuk kegiatan olahraga
Pengembangan kebijakan dan manajemen olahraga
Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam berolahraga
Peningkatan partisipasi masyarakat dalam berolahraga Peningkatan sarana dan
prasarana olahraga
Tingkat kebugaran masyarakat
Peningkatan partisipasi masyarakat untuk hidup sehat
Meningkatkan jumlah SDM keolahragaan (Instruktur,Pelatih,Guru Olahraga)
Mengembangkan industri olahraga serta menambah pendapatan daerah
Pembinaan dan pemasyarakatan olahraga
6.1 Rencana Program, Kegiatan dan Indikator Kinerja
Rumusan kebijakan yang tepat akan melahirkan program-program yang
mampu menjawab berbagai permasalahan yang akan dihadapi oleh Dinas
Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang dalam lima tahun mendatang. Setiap
program memiliki fungsi dan karakter masing-masing, baik pada bidang yang sama
maupun berbeda. Meskipun begitu, tujuan akhir dari pelaksanaan program akan
mengarah pada penguatan peran Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota
Palembang dalam rangka mewujudkan visi dan misi Daerah Kota Palembang.
Berdasarkan tujuan, sasaran, strategi dan kebijakan ditentukan program dan
kegiatan beserta indikator kinerja masing-masing program dan kegiatan. Selanjutnya
program dan kegiatan yang tercantum dalam rencana strategis ini akan
dilaksanakan selama lima tahun sesuai dengan periode masa berlaku renstra.
53
Sedangkan tahun 2018 - 2023 menggunakan sebanyak 12 (dua belas)
program yang terdiri dari:
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran;
2. Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur;
3. Program peningkatan disiplin aparatur;
4. Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur;
5. Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian dan kinerja dan
keuangan;
6. Program pengembangan kebijakan dan manajemen olahraga;
7. Program peningkatan sarana dan prasarana olahraga;
8. Program pembinaan dan pemasyarakatan olahraga;
9. Program upaya pencegahan penyelahgunaan narkoba;
10. Program pengembangan dan keserasian kebijakan pemuda;
11. Program peningkatan peran serta kepemudaan;
12. Program peningkatan uapaya penumbuhan kewirausahaan dan kecakapan
hidup pemuda.
Rincian lebih lanjut mengenai Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Target
dan Pendanaan Indikatif dapat dilihat pada Tabel 6.1.
54
Tabel 6.1 Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan
Pendanaan Indikatif
Sama Indikator semua Program Rutin:
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran : Persentase penyelenggaraan administrasi perkantoran yang terlaksana dengan baik.
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur: Persentase peningkatan kapasitas sumber daya aparatur yang profesional
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur: Persentase peningkatan sarana dan prasarana aparatur yang memadai
Program fasilitasi pindah/purna tugas PNS: Persentase pindah/purna tugas PNS yang terfasilitasi
Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan: Persentase Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
Program Peningkatan Disiplin Aparatur: Persentase peningkatan disiplin aparatur
Targetnya 100% setiap tahun selama 5 tahun dengan sifat indicator PADA, dan diakhir lima tahun adalah RATA-RATA
55
Tabel 6.1
Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif
Dinas Kepemudaan Dan Olahraga
Tahun 2019-2023
Visi Renstra
:
PALEMBANG EMAS DARUSSALAM TAHUN 2023
No
Tujuan Renstra
Sasaran Renstra
Indikator
Sasaran
Renstra
Kode
Rekenin
g
Program dan
Kegiatan Renstra
Indikator Kinerja
Program (Outcome)
dan Kegiatan (Output)
Data Capai
an pada
Tahun Awal
Perencanaa
n
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Unit Kerj
a SKP
D Penang-
gungjawa
b
Lokasi
2019 2020 2021 2022 2023
Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra SKPD
target
Rp target
Rp target
Rp target
Rp target
Rp target
Rp
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
21
Mewujudkan Pelayanan Prima
Terpenuhinya Kepuasan Masyarakat atas layanan Perangkat Daerah PD
Indeks Kepuasan masyarakat atas layanan perangkat daerah (PD) (%)
100 100
100
100
100
100
1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Cakupan pelayanan adm perkantoran ()
100 100
2.222.500.000
100
2.340.000.000
100
2.408.000.000
100
2.525.000.000
100
2.648.000.000
100
12.143.500.000
Penyediaan jasa surat menyurat
Jumlah Materai yang tersedia dalam 12 bulan (lembar)
1000
6.000.0
00
1000
6.000.0
00
1000
6.000.0
00
1000
6.000.0
00
1000
6.000.0
00
30.000.000
56
Penyediaan Jasa Komunikasi,Sumber Daya air dan Listrik
Jumlah rekening dalam penyediaan jasa komunikasi,sumber daya air dan listrik (rekening/bulan)
48 300.00
0.000
48 330.00
0.000
48 360.00
0.000
48 400.00
0.000
48 430.00
0.000
1.820.000.000
Penyediaan jasa peralatan dan perlengkapan kantor
Jumlah peralatan dan perlengkapan kantor yang tersedia (orang/bulan)
120
25.000.
000
120
26.000.
000
120
28.000.
000
120
29.000.
000
120
30.000.
000
138.000.000
Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional
Jumlah pembayaran pajak kendaraan dinas dan jasa pemeliharaan & perizinan kendaraan dinas (unit roda 4)
6 30.000.
000
6 31.000.
000
6 32.500.
000
6 35.000.
000
6 36.000.
000
164.500.000
Penyediaan jasa administrasi keuangan
jumlah orang dalam penyediaan jasa administrasi keuangan (orang/bulan)
300
250.00
0.000
300
250.00
0.000
300
250.00
0.000
300
250.00
0.000
300
260.00
0.000
1.260.000.000
Penyediaan jasa kebersihan kantor
jumlah jasa kebersihan kantor yang tersedia (orang/bulan)
36 45.000.
000
36 45.000.
000
36 45.000.
000
36 45.000.
000
36 50.000.
000
230.000.000
Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja
Jumlah peralatan kerja yang diperbaiki (item)
4 35.000.
000
4 36.000.
000
4 37.000.
000
4 38.000.
000
4 40.000.
000
186.000.000
57
Penyediaan alat tulis kantor
Jumlah ATK dalam penyediaan ATK yang tersedia (orang/bulan)
200
39.500.
000
200
80.000.
000
200
80.000.
000
200
100.00
0.000
200
100.00
0.000
399.500.000
Penyediaan barang cetakan dan penggandaan
Jumlah barang cetakan dan penggandaan yang tersedia (item)
10000
30.000.
000
10000
30.000.
000
10000
31.000.
000
10000
31.000.
000
10000
32.500.
000
154.500.000
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor
Jumlah komponen instalasi listrik, penerangan bangunan kantor yang tersedia (Bidang/ruangan)
5 20.000.
000
5 22.000.
000
5 24.000.
000
5 26.000.
000
5 28.000.
000
120.000.000
Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor
Jumlah peralatan dan perlengkapan kantor yang tersedia (Unit)
100
250.00
0.000
100
260.00
0.000
100
270.00
0.000
100
280.00
0.000
100
300.00
0.000
1.360.000.000
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan
Jumlah bahan bacaan dalam penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan yang tersedia (Exemplar/bulan)
48 3.500.0
00
48 4.000.0
00
48 4.500.0
00
48 5.000.0
00
48 5.500.0
00
22.500.000
Penyediaan makanan dan minuman
Jumlah makanan dan minuman yang tersedia
300
100.00
0.000
300
110.00
0.000
300
120.00
0.000
300
130.00
0.000
300
140.00
0.000
600.000.000
58
(orang/bulan)
Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah
Jumlah pegawai yang mengikuti rakon dan rakor (orang/kali)
40 250.00
0.000
40 260.00
0.000
40 270.00
0.000
40 280.00
0.000
40 290.00
0.000
1.350.000.000
Penyediaan jasa tenaga pegawai tidak tetap
Jumlah jasa pegawai tidak tetap yang tersedia (orang)
43 838.50
0.000
50 850.00
0.000
55 850.00
0.000
56 870.00
0.000
60 900.00
0.000
4.308.500.000
2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Cakupan layanan sarana & prasarana aparatur ()
100 100
818.00
0.000
100
668.50
0.000
100
699.00
0.000
100
729.50
0.000
100
745.00
0.000
100
3.660.000.000
pengadaan Kendaraan dinas/operasional
Jumlah kendaraan dinas/operasional roda 2 (3) dan roda 4 (1)yang tersedia (unit)
4 260.00
0.000
3 60.000.
000
3 60.000.
000
3 60.000.
000
3 60.000.
000
500.000.000
Pengadaan perlengkapan gedung kantor
Jumlah Perlengkapan kantor yang tersedia (Unit)
20 200.00
0.000
20 220.00
0.000
20 250.00
0.000
20 260.00
0.000
20 275.00
0.000
1.205.000.000
Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor
Jumlah gedung kantor yang terpelihara (gedung)
1 50.000.
000
1 50.000.
000
1 50.000.
000
1 50.000.
000
1 50.000.
000
250.000.000
59
Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional
Jumlah kendaraan dinas/operasional yang terpelihara secara rutin/berkala dalam 12 bulan (unit roda 4)
6 300.00
0.000
6 330.00
0.000
6 330.00
0.000
6 350.00
0.000
6 350.00
0.000
1.660.000.000
Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor
Jumlah perlengkapan gedung kantor yang terpelihara (gedung)
1 8.000.0
00
1 8.500.0
00
1 9.000.0
00
1 9.500.0
00
1 10.000.
000
45.000.000
3 Program Peningkatan Disiplin Aparatur
Meningkatnya kualitas kinerja aparatur ()
100 100
500.00
0.000
100
500.00
0.000
100
535.00
0.000
100
545.00
0.000
100
575.00
0.000
100
2.655.000.000
Pengadaan mesin/kartu absensi
jumlah mesin/kartu absensi yang tersedia (Unit)
2 250.00
0.000
2 250.00
0.000
2 250.00
0.000
2 250.00
0.000
2 250.00
0.000
1.250.000.000
Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya
jumlah pakaian dinas yang diadakan (stel/orang)
100
100.00
0.000
100
100.00
0.000
100
110.00
0.000
100
120.00
0.000
100
125.00
0.000
555.000.000
Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu
jumlah pakaian khusus yang diadakan (stel/orang)
100
150.00
0.000
100
150.00
0.000
100
175.00
0.000
100
175.00
0.000
100
200.00
0.000
850.000.000
5 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
Persentase SDM yang memiliki kompetensi sesuai dengan bidangnya ()
100 100
100.00
0.000
100
100.00
0.000
100
125.00
0.000
100
125.00
0.000
100
150.00
0.000
100
600.000.000
60
Pendidikan dan pelatihan formal
Jumlah peserta yang mengikuti pendidikan dan pelatihan (orang)
20 100.00
0.000
20 100.00
0.000
20 125.00
0.000
20 125.00
0.000
20 150.00
0.000
600.000.000
6 Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
Tingkat ketepatan pelaporan capaian kinerja keuangan ()
100 100
410.00
0.000
100
435.00
0.000
100
470.00
0.000
100
525.00
0.000
100
575.00
0.000
100
2.415.000.000
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD
Jumlah laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD yang tersedia (Dokumen laporan)
1 60.000.
000
1 65.000.
000
1 70.000.
000
1 75.000.
000
1 80.000.
000
350.000.000
Penyususunan laporan keuangan semesteran
Jumlah laporan keuangan semesteran yang diadakan (Dokumen laporan)
1 50.000.
000
1 55.000.
000
1 60.000.
000
1 65.000.
000
1 70.000.
000
300.000.000
penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun
Jumlah laporan keuangan akhir tahun yang disusun (Dokumen laporan)
1 50.000.
000
1 55.000.
000
1 60.000.
000
1 70.000.
000
1 75.000.
000
310.000.000
61
Penyusunan RKA SKPD
Jumlah laporan penyusunan RKA SKPD yang disusun (Dokumen laporan)
1 100.00
0.000
1 100.00
0.000
1 110.00
0.000
1 125.00
0.000
1 150.00
0.000
585.000.000
Penyusunan standar operasional pelayanan (SOP)
Jumlah laporan SOP yang disusun (Dokumen laporan)
1 50.000.
000
1 50.000.
000
1 50.000.
000
1 60.000.
000
1 60.000.
000
270.000.000
Evaluasi DPA dan DPPA dalam rangka penyusunan anggaran kas
Jumlah laporan DPA dan DPPA dan anggaran kas yang di susun (Dokumen laporan)
1 50.000.
000
1 55.000.
000
1 60.000.
000
1 65.000.
000
1 70.000.
000
300.000.000
Penyusunan DPA dan DPPA dalam rangka penyusunan anggaran kas
jumlah DPA dan DPPA yang tersusun (Dokumen laporan)
1 50.000.
000
1 55.000.
000
1 60.000.
000
1 65.000.
000
1 70.000.
000
300.000.000
Meningkatkan peran serta masyarakat dalam kegiatan keolahragaan dan prestasi olahraga
Terselenggaranya kegiatan olahraga secara berkesinambungan yang melibatkan elemen masyarakat
Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam kegiatan berolahraga (%)
10 15 20 25 30 35
19 Program Pengembangan Kebijakan dan Manajemen Olah Raga
Jumlah pelatih yang bersertifikat ()
50 50 2.085.000.000
50 2.145.000.000
50 2.215.000.000
50 2.350.000.000
50 2.385.000.000
250
11.180.000.000
62
Peningkatan mutu organisasi dan tenaga keolahragaan
Jumlah organisasi yang ditingkatkan mutu nya (Orang)
50 110.00
0.000
50 125.00
0.000
50 130.00
0.000
50 140.00
0.000
50 150.00
0.000
655.000.000
Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan pengembangan olahraga
Jumlah cabang olahraga yang dibina dalam meningkatkan prestasi olahraga (cabang olahraga)
60 500.00
0.000
60 520.00
0.000
60 530.00
0.000
60 540.00
0.000
60 550.00
0.000
2.640.000.000
Pembinaan manajemen organisasi olahraga
Jumlah organisasi olahraga yang dilakukan pembinaan (pengcab dan club olahraga)
60 100.00
0.000
60 110.00
0.000
60 120.00
0.000
60 130.00
0.000
60 140.00
0.000
600.000.000
Pengkajian kebijakan-kebijakan pembangunan olahraga
Jumlah pengkajian kebijakan-kebijaka olahraga (Dokumen laporan)
1 600.00
0.000
1 600.00
0.000
1 600.00
0.000
1 650.00
0.000
1 650.00
0.000
3.100.000.000
Penyusunan pola kemitraan pemerintah dan masyarakat dalam pembangunan dan pengembangan industri olahraga
Jumlah pola kemitraan yang dikembangkan (Dokumen/Kesepakatan)
1 125.00
0.000
1 130.00
0.000
1 135.00
0.000
1 140.00
0.000
1 145.00
0.000
675.000.000
63
Monitoring, evaluasi dan pelaporan
Jumlah evaluasi, monitoring dan pelaporan yang dihasilkan (Dokumen laporan)
1 650.00
0.000
1 660.00
0.000
1 700.00
0.000
1 750.00
0.000
1 750.00
0.000
3.510.000.000
21 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Olah Raga
Cakupan layanan sarana & prasarana olahraga ()
4 4 1.325.000.000
5 1.420.000.000
5 1.705.000.000
5 1.850.000.000
5 1.925.000.000
4,8
8.225.000.000
Peningkatan pembangunan sarana dan prasarana olah raga
Jumlah sarana dan prasarana yang di rehab (sarana dan prasarana)
5 500.00
0.000
5 520.00
0.000
5 730.00
0.000
5 800.00
0.000
5 800.00
0.000
3.350.000.000
Peningkatan peran dunia usaha dalam pengembangan sarana dan prasarana olahraga
Jumlah usaha dalam pengebangan sarana dan prasarana olahraga (Kegiatan)
1 125.00
0.000
1 130.00
0.000
1 135.00
0.000
1 140.00
0.000
1 145.00
0.000
675.000.000
Pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana olah raga
Jumlah sarana dan prasarana olahraga yang terpelihara secara rutin/berkala (aset)
4 700.00
0.000
4 770.00
0.000
4 840.00
0.000
4 910.00
0.000
4 980.00
0.000
4.200.000.000
Terselenggaranya berbagai event olahraga prestasi
Meningkatnya jumlah event olahraga
4 5 5 5 5 5
64
tingkat Nasional (Event)
20 Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Olah Raga
Jumlah cabang olahraga yang dibina ()
2 2 2.125.000.000
2 2.240.000.000
2 2.395.000.000
2 2.550.000.000
2 2.650.000.000
10 11.960.000.000
Pelaksanaan identifikasi bakat dan potensi pelajar dalam olahraga
Jumlah olahraga yang teridentifikasi bakat dan potensi pelajar (Orang)
100
200.00
0.000
100
220.00
0.000
100
230.00
0.000
100
240.00
0.000
100
250.00
0.000
1.140.000.000
Pembibitan dan pembinaan olahragawan berbakat
Jumlah olahragawan berbakat yang terbina (Orang)
100
125.00
0.000
100
130.00
0.000
100
135.00
0.000
100
140.00
0.000
100
145.00
0.000
675.000.000
Pembinaan cabang olahraga prestasi di tingkat daerah
Jumlah cabang olahraga prestasi yang terbina (cabang olahraga)
60 200.00
0.000
60 220.00
0.000
60 240.00
0.000
60 260.00
0.000
60 280.00
0.000
1.200.000.000
Peningkatan kesegaran jasmani dan rekreasi
jumlah Peserta yang mingikuti senam kesegaran jasmani dan rekreasi (Orang)
500
75.000.
000
500
80.000.
000
500
85.000.
000
500
90.000.
000
500
90.000.
000
420.000.000
65
Penyelenggaraan kompetisi olahraga
Jumlah peserta yang mengikuti kompetisi olahraga (cabang olahraga)
60 750.00
0.000
60 800.00
0.000
60 850.00
0.000
60 900.00
0.000
60 950.00
0.000
4.250.000.000
Pemberian penghargaan bagi insan olahraga yang berdedikasi dan berprestasi
Jumlah insan olahraga yang berdedikasi dan berprestasi yang mendapat penghargaan (Orang)
75 300.00
0.000
75 310.00
0.000
75 320.00
0.000
75 330.00
0.000
75 340.00
0.000
1.600.000.000
Pengembangan dan pemanfaatan IPTEK olahraga sebagai pendorong peningkatan prestasi olahraga
Jumlah pemanfaatan IPTEK Olahraga (Orang)
50 125.00
0.000
50 130.00
0.000
50 135.00
0.000
50 140.00
0.000
50 145.00
0.000
675.000.000
Peningkatan jumlah dan kualitas serta kompetensi pelatih, peneliti, praktisi, dan teknisi olahraga
Jumlah dan kualitas pelatih yang baik (Orang)
100
350.00
0.000
100
350.00
0.000
100
400.00
0.000
100
450.00
0.000
100
450.00
0.000
2.000.000.000
Meningkatkan peran pemuda dibidang kewirausahaan,kepeloporan dan
Meningkatkan kesadaran pemuda untuk terhindar
Jumlah pemuda yang terlibat
10 8 6 4 2 0
66
pengabdian masyarakat
dari bahaya narkoba, sek bebas, HIV dan tindak kekerasan
narkoba, sex bebas, HIV dan tindak kekerasan (%)
18 Program upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba
jumlah generasi muda dan pelajar yang bebas dan anti narkoba ()
100 100
125.00
0.000
100
125.00
0.000
100
125.00
0.000
100
125.00
0.000
100
125.00
0.000
500
625.000.000
Pemberian penyuluhan tentang bahaya narkoba bagi pemuda
Jumlah pemuda yang mendapat penyuluhan tentang bahaya narkoba (Orang)
100
125.00
0.000
100
125.00
0.000
100
125.00
0.000
100
125.00
0.000
100
125.00
0.000
625.000.000
Terbinanya aktivitas pemuda dibidang kewirausahaan, kepeloporan dan pengabdian masyarakat baik secara indivual maupun kelompok
Meningkatnya jumlah pemuda yang berwirausaha dan pemuda pelopor (orang)
50 100
100
100
100
100
67
15 Program Pengembangan dan Keserasian Kebijakan Pemuda
Jumlah pemuda yang memiliki kemampuan untuk dikembangkan ()
500 500
2.725.000.000
500
2.795.000.000
500
2.865.000.000
500
2.990.000.000
500
3.135.000.000
2500
14.510.000.000
Pendataan potensi kepemudaan
Jumlah OKP yang terdata (OKP)
50 50.000.
000
50 50.000.
000
50 55.000.
000
50 55.000.
000
50 60.000.
000
270.000.000
Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan pembangunan pemuda
Jumlah pelaksanaan pembangunan pemuda yang tercipta (Dokumen laporan)
1 100.00
0.000
1 100.00
0.000
1 110.00
0.000
1 125.00
0.000
1 125.00
0.000
560.000.000
Penelitian dan pengkajian kebijakan-kebijakan pembangunan kepemudaan
Jumlah dokumen laporan tentang kepemudaan (Dokumen laporan)
1 600.00
0.000
1 600.00
0.000
1 600.00
0.000
1 650.00
0.000
1 700.00
0.000
3.150.000.000
Peningkatan keimanan dan ketaqwaan kepemudaan
Jumlah pemuda yang mengikuti bimtek peningkatan keimanan dan ketaqwaan (orang)
150
100.00
0.000
150
110.00
0.000
150
125.00
0.000
150
125.00
0.000
150
130.00
0.000
590.000.000
Penyusunan rancangan pola kemitraan antar pemuda dengan masyarakat
Jumlah dokumen antar pemuda dengan masyarakat yang tersedia (Dokumen/Kesepakatan)
1 125.00
0.000
1 135.00
0.000
1 145.00
0.000
1 150.00
0.000
1 155.00
0.000
710.000.000
68
Perluasan penyusunan rencana aksi daerah bidang kepemudaan
Jumlah penyusunan rencana aksi daerah di bidang kepemudaan yang tersedia (Dokumen laporan)
1 50.000.
000
1 50.000.
000
1 55.000.
000
1 60.000.
000
1 65.000.
000
280.000.000
Monitoring, evaluasi dan pelaporan
Jumlah hasil evaluasi dan laporan kepemudaan (Dokumen laporan)
1 600.00
0.000
1 600.00
0.000
1 650.00
0.000
1 700.00
0.000
1 750.00
0.000
3.300.000.000
Penyelenggaraan Paskibraka
Jumlah peserta pengibaran dan penurunan duplikat bendera merah putih SMA/SMK se Kota Palembang dilingkungan PEMKOT Palembang (orang)
600
1.100.000.000
600
1.150.000.000
600
1.125.000.000
600
1.125.000.000
600
1.150.000.000
5.650.000.000
16 Program peningkatan peran serta kepemudaan
Cakupan organisasi kepemudaan yang ditingkatkan ()
50 50 1.725.000.000
50 1.885.000.000
50 1.975.000.000
50 2.150.000.000
50 2.200.000.000
250
9.935.000.000
Pembinaan organisasi kepemudaan
jumlah organanisasi kepemudaan yang mengikuti pembinaan (Organisasi)
47 1.000.000.000
47 1.100.000.000
47 1.125.000.000
47 1.150.000.000
47 1.125.000.000
5.500.000.000
69
Penyelenggaraan lomba kreasi dan karya tulis ilmiah dikalangan pemuda
Jumlah lomba kreasi dan karya tulis ilmiah dikalangan pemuda yang terlaksana (Kegiatan)
1 250.00
0.000
1 275.00
0.000
1 300.00
0.000
1 325.00
0.000
1 350.00
0.000
1.500.000.000
Pameran prestasi hasil karya pemudan
Jumlah pameran yang dilaksanakan (Kegiatan)
1 350.00
0.000
1 375.00
0.000
1 400.00
0.000
1 425.00
0.000
1 450.00
0.000
2.000.000.000
Peringatan hari besar pemuda
Jumlah pemuda, pelajar, SKPD yang mengikuti Peringatan (orang)
600
125.00
0.000
600
135.00
0.000
600
150.00
0.000
600
250.00
0.000
600
275.00
0.000
935.000.000
17 Program peningkatan upaya penumbuhan kewirausahaan dan kecakapan hidup pemuda
Jumlah pemuda yang mendapatkan pelatihan kewirausahaan ()
50 50 280.00
0.000
50 280.00
0.000
50 280.00
0.000
50 280.00
0.000
50 280.00
0.000
250
1.400.000.000
Pelatihan kewirausahaan bagi pemuda
Jumlah pemuda yang mengikuti pelatihan kewirausahaan (Orang)
50 150.00
0.000
50 150.00
0.000
50 150.00
0.000
50 150.00
0.000
50 150.00
0.000
750.000.000
Pelatihan ketrampilan bagi pemuda
Jumlah pemuda yang mengikuti pelatihan keterampilan (Orang)
50 130.00
0.000
50 130.00
0.000
50 130.00
0.000
50 130.00
0.000
50 130.00
0.000
650.000.000
TOTAL
14.440.
500.00
0
14.933.
500.00
0
15.797.
000.00
0
16.744.
500.00
0
17.393.
000.00
0
79.308.
500.00
0
70
70
BAB VII
KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN
Bidang urusan yang diemban Dinas Kepemudaan dan Olahraga adalah urusan
penunjang pemerintahan daerah bidang perencanaan, penelitan, dan pengembangan.
Kinerja penyelenggaraan bidang urusan merupakan ringkasan dari indikator kinerja
yang telah dijabarkan pada bab-bab sebelumnya. Bagian ini bertujuan untuk
menunjukkan keselarasan indikator renstra dengan indikator kinerja program yang telah
ditetapkan dalam RPJMD.
Ukuran kinerja merupakan instrumen pertanggungjawaban keberhasilan atau
kegagalan pelaksanaan tugas dan fungsi Dinas Kepemudaan dan Olahraga. Selain itu,
instrumen tersebut juga akan digunakan sebagai sarana pengendalian dan evaluasi
kinerja Dinas Kepemudaan dan Olahraga dalam rangka memperbaiki kelemahan dan
menyelesaikan permasalahan yang dihadapi. Indikator kinerja dalam dokumen Renstra
ini menjadi ukuran kuantitatif dan/atau kualitatif yang menggambarkan tingkat
pencapaian kinerja eselon II, III dan IV Dinas Kepemudaan dan Olahraga.
Indikator Kinerja Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang yang
ditampilkan pada bab ini adalah indikator yang telah melalui proses penelaahan visi,
misi, tujuan, sasaran, sampai dengan arah kebijakan RPJMD dan Renstra. Hal ini
sebagai perwujudan komitmen Dinas Kepemudaan dan Olahraga untuk mendukung
pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD selama lima tahun ke depan.
Adapun Indikator Kinerja Utama Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota
Palembang yang akan dicapai lima tahun mendatang dapat dilhat pada Tabel 7.1.
Indikator ini menjadi tolok ukur keberhasilan Dinas Kepemudaan dan Olahraga dalam
mencapai sasaran dan tujuan Renstra Tahun 2018 - 2023.
71
Tabel 7.1 Indikator Kinerja Utama Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang
2018 – 2023 (diambil dari tabel 4.1)
No
Tujuan
Sasaran
IndikatorTujuan/ Sasaran
Target KinerjaTujuan/SasaranPadaTahun
Ke-
2019 2020 2021 2022 2023
1.
Mewujudkan Pelayanan Prima
Terpenuhinya Kepuasan Masyarakat atas layanan Perangkat Daerah
Meningkatnya Indek Kepuasan masyarakat atas layanan perangkat daerah (PD)
100 %
100%
100%
100%
100%
2.
Meningkatkan peran pemuda dibidang kewirausahaan, kepeloporan dan pengabdian masyarakat
Terbinanya aktivitas pemuda dibidang kewirausahaan, baik secara individual maupun kelompok
Meningkatnya jumlah pemuda yang mendapatkan pelatihan wirausaha
300 orang
450
orang
600
orang
750
orang
900
orang
3
Meningkatkan peran serta masyarakat dalam kegiatan keolahragaan dan prestasi olahraga
Terselenggaranya berbagai event olahraga tingkat lokal, regional dan internasional
Meningkatnya jumlah event olahraga tingkat lokal, regional dan internasional
9 event
11
event
13
event
15
event
17
event
Jumlah Pemuda yang mendapat pelatihan wirausaha pada awal periode RPJMD
adalah sebanyak 150 orang didapat data dari Kegiatan tahun 2018 kegiatan workshop
teknologi pemanfaatan aplikasi gadget untuk menjadikan pemuda kreatif, mandiri, dan
berpenghasilan untuk target tahun ke 1 sampai dengan tahun ke 5 sebanyak 150
pemuda mengikuti pelatihan kewirausahaan sehingga ditargetkan meningkat di akhir
periode RPJMD sebanyak 900 orang pemuda yang sudah mengikuti pelatihan
kewirausahaan.
72
Jumlah event olahraga tingkat lokal, regional, nasional, internasional pada awal
periode RPJMD sebanyak 7 event yaitu :
ASIAN GAMES 2018 ( 18 AGUSTUS S/D 2 SEPTEMBER 2018 )
PORKOT 2018 ( 7 S/D 18 NOPEMBER 2018 )
SEPEDA NUSANTARA 2018 ( 20 OKTOBER 2018 )
LIGA FUTSAL MAHASISWA SE INDONESIA ( 16 S/D 24 OKTOBER 2018 )
PROLIGA 2018 ( SERI I 9 S/D MARET 2018 DAN SERI II 14 S/D 16
DESEMBER 2018 )
JUNIOR NBA ( 20 SEPTEMBER 2018 )
LIGA INDONESIA 2018 ( SRIWIJAYA FC )
Untuk target tahun ke 1 sampai dengan tahun ke 5 ditargetkan sebanyak 2 event
olaharaga di laksanakan di Kota Palembang sehingga total event olahraga di akhir
periode RPJMD sebanyak 17 event olahraga tingkat lokal, regional, nasional maupun
internasional.
Sedangkan, indikator yang digunakan untuk mengukur keberhasilan kinerja
eselon III selama lima tahun mendatang dapat dilihat pada Tabel 7.2. Seluruh indikator
yang ditampilkan dalam tabel di bawah ini merupakan indikator program yang termuat
dalam RPJMD Kota Palembang Tahun 2018 - 2023.
73
Tabel 7.2 Indikator Kinerja Perangkat Daerah yang Mengacu pada Tujuan dan Sasaran
RPJMD (ambil dari indicator program tabel 6.1 dalam renstra ini, krn indicator ini juga yg akan dimasukkan kedalam RPJMD)
No Indikator
Kondisi pada awal
periode RPJMD
Target Capaian Setiap Tahun
Kondisi Kinerja pada akhir
periode RPJMD
Sifat Indikator
2018 2019 2020 2021 2022 2023
1. Cakupan pelayanan adm perkantoran
100 % 100 % 100 % 100
%
100
%
100
%
100 % Meningkat pada
2. Cakupan layanan sarana & prasarana aparatur
100 % 100 % 100 % 100
%
100
%
100
%
100 % Meningk
at pada
3. Meningkatnya kualitas kinerja aparatur
100 % 100 % 100 % 100
%
100
%
100
%
100 % Meningk
at pada
4. Persentase SDM yang memiliki kompetensi sesuai dengan bidangnya
100 % 100 % 100 % 100
%
100
%
100
%
100 % Meningk
at pada
5. Tingkat ketepatan pelaporan capaian kinerja keuangan
100 % 100 % 100 % 100
%
100
%
100
%
100 % Meningk
at pada
6. Jumlah pemuda yang memliki kemampuan untuk dikembangkan
500 orang
500
orang
500
orang
500
orang
500
orang
500
oran
g
2500 orang
Meningk
at pada
7. Cakupan organisasi kepemudaan yang ditingkatkan
50 orang 50
orang
50
orang
50
orang
50
orang
50
oran
g
250 orang
Meningk
at pada
8. Jumlah pemuda yang mendapatkan pelatihan kewirausahaan
150 orang 300
orang
450
orang
600
orang
750
orang
900 orang
900
orang
Meningk
at pada
9. Jumlah pemuda yang terlibat tindak kriminal (narkoba dan tindak pidana umum)
2375 orang
2138 orang
1901 orang
1664 orang
1427 orang
1190 orang
1190 orang
Meningk
at pada
10. Jumlah pelatih yang bersertifikat
50 orang 50
orang
50
orang
50
orang
50
orang
50
orang
250 orang
Meningk
at pada
11. Jumlah event olahraga tingkat lokal, regional, nasional dan international
7 event 9
event
11
event
13
event
15
event
17
event
17 event
Meningk
at pada
12. Cakupan layanan sarana & prasarana olahraga
4 unit 6 unit 6 unit 6 unit 6 unit 6 unit 6 unit Meningk
at pada
73
BAB VIII
PENUTUP
Rencana Strategis Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang Tahun
2018 - 2023 merupakan dokumen perencanaan Perangkat Daerah yang dari RPJMD
Kota Palembang Tahun 2018 - 2023. Hal ini sesuai dengan tujuan disusunnya Renstra
Dinas Kepemudaan dan Olahraga yaitu untuk mendukung tercapainya visi dan misi
Palembang Emas Darussalam 2023, serta terwujudnya Palembang sebagai kota layak
pemuda dan kota berolahraga 2023.
Dokumen ini juga berfungsi sebagai acuan kerja dan ukuran keberhasilan kinerja
Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Palembang. Sehingga, renstra merupakan
dasar penyusunan Rencana Kerja (Renja) dan evaluasi kinerja Dinas Kepemudaan dan
Olahraga tahun 2018 - 2023.
Demi tercapainya tujuan jangka menengah Dinas Kepemudaan dan Olahraga,
maka harus dilakukan monitoring, pengendalian, dan evaluasi terhadap rencana,
pelaksanaan, dan hasil kinerja Renstra Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota
Palembang Tahun 2018 - 2023.
Visi Renstra :
target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
Mewujudkan Pelayanan
Prima
Terpenuhinya Kepuasan
Masyarakat atas
layanan Perangkat
Daerah PD
Indeks Kepuasan
masyarakat atas
layanan perangkat
daerah (PD) (%)
100 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
1 Program Pelayanan Administrasi
Perkantoran
Cakupan
pelayanan
adm
perkantoran ()
100 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 #REF! -
Penyediaan jasa surat menyurat Jumlah Materai
yang tersedia
dalam 12 bulan
(lembar)
570,00 1.000,00 1.000,00 1.000,00 1.000,00 29.000.000
Penyediaan Jasa Komunikasi,Sumber
Daya air dan Listrik
Jumlah
rekening dalam
penyediaan
jasa
komunikasi,su
mber daya air
dan listrik
(rekening/bulan
)
4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 1.770.000.000
Penyediaan jasa peralatan dan
perlengkapan kantor
Jumlah
peralatan dan
perlengkapan
kantor yang
tersedia
(orang/bulan)
120,00 120,00 120,00 120,00 120,00 113.000.000
Penyediaan jasa pemeliharaan dan
perizinan kendaraan
dinas/operasional
Jumlah
pembayaran
pajak
kendaraan
dinas dan jasa
pemeliharaan &
perizinan
kendaraan
dinas (unit
roda 4)
7,00 7,00 7,00 7,00 7,00 149.500.000
Penyediaan jasa administrasi
keuangan
jumlah orang
dalam
penyediaan
jasa
administrasi
keuangan
(orang/bulan)
50,00 50,00 50,00 50,00 50,00 1.186.100.000
Penyediaan jasa kebersihan kantor jumlah jasa
kebersihan
kantor yang
tersedia
(orang/bulan)
36,00 36,00 36,00 36,00 36,00 185.000.000
Penyediaan jasa perbaikan peralatan
kerja
Jumlah
peralatan kerja
yang diperbaiki
(item)
5,00 4,00 4,00 4,00 4,00 175.000.000
Penyediaan alat tulis kantor Jumlah ATK
dalam
penyediaan ATK
yang tersedia
(orang/bulan)
50,00 50,00 50,00 50,00 50,00 410.000.000
Penyediaan barang cetakan dan
penggandaan
Jumlah barang
cetakan dan
penggandaan
yang tersedia
(item)
10.000,00 10.000,00 10.000,00 10.000,00 10.000,00 174.500.000
Penyediaan komponen instalasi
listrik/penerangan bangunan kantor
Jumlah
komponen
instalasi listrik,
penerangan
bangunan
kantor yang
tersedia (jenis)
20,00 20,00 20,00 20,00 20,00 104.000.000 4.000.000 22.000.000 24.000.000 26.000.000 28.000.000
50.000.000 30.000.000 31.000.000 31.000.000 32.500.000
50.000.000 80.000.000 80.000.000 100.000.000 100.000.000
24.000.000 36.000.000 37.000.000 38.000.000 40.000.000
- 45.000.000 45.000.000 45.000.000 50.000.000
176.100.000 250.000.000 250.000.000 250.000.000 260.000.000
15.000.000 31.000.000 32.500.000 35.000.000 36.000.000
- 26.000.000 28.000.000 29.000.000 30.000.000
250.000.000 330.000.000 360.000.000 400.000.000 430.000.000
Indikator
Kinerja
Program
(Outcome) dan
Kegiatan
(Output)
Data Capaian
pada Tahun
Awal
Perencanaan
Unit Kerja
SKPD Penang-
gungjawab
Lokasi
2.112.500.000 2.340.000.000 2.408.000.000 2.525.000.000 2.648.000.000
Tabel 5.1
Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif
Dinas Kepemudaan Dan Olahraga
Tahun 2019-2023
PALEMBANG EMAS DARUSSALAM TAHUN 2023
No Tujuan Renstra Sasaran RenstraIndikator Sasaran
Renstra
Kode
RekeningProgram dan Kegiatan Renstra
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
2019 2020 2021 2022 2023Kondisi Kinerja pada akhir periode
Renstra SKPD
5.000.000 6.000.000 6.000.000 6.000.000 6.000.000
Penyediaan peralatan dan
perlengkapan kantor
Jumlah
peralatan dan
perlengkapan
kantor yang
tersedia (jenis)
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 1.377.400.000
Penyediaan bahan bacaan dan
peraturan perundang-undangan
Jumlah bahan
bacaan dalam
penyediaan
bahan bacaan
dan peraturan
perundang-
undangan yang
tersedia
(majalah/koran)
4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 25.000.000
Penyediaan makanan dan minuman Jumlah
makanan dan
minuman yang
tersedia
(orang/bulan)
240,00 300,00 300,00 300,00 300,00 565.000.000
Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi
ke luar daerah
Jumlah pegawai
yang mengikuti
rakon dan rakor
(orang/kali)
40,00 40,00 40,00 40,00 40,00 1.400.000.000
Penyediaan jasa tenaga pegawai tidak
tetap
Jumlah jasa
pegawai tidak
tetap yang
tersedia
(orang/bulan)
50,00 50,00 55,00 56,00 60,00 4.370.000.000
2 Program Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur
Cakupan
layanan
sarana &
prasarana
aparatur ()
100 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 #REF! -
pengadaan Kendaraan
dinas/operasional
Jumlah
kendaraan
dinas/operasio
nal roda 2 (3)
dan roda 4
(1)yang tersedia
(unit)
1,00 3,00 3,00 3,00 3,00 3.000.000.000
Pengadaan perlengkapan gedung
kantor
Jumlah
Perlengkapan
kantor yang
tersedia (Unit)
20,00 20,00 20,00 20,00 20,00 1.005.000.000
Pemeliharaan rutin/berkala gedung
kantor
Jumlah gedung
kantor yang
terpelihara
(gedung)
1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 350.000.000
Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan
dinas/operasional
Jumlah
kendaraan
dinas/operasio
nal yang
terpelihara
secara
rutin/berkala
dalam 12 bulan
(unit roda 4)
8,00 6,00 6,00 6,00 6,00 1.620.000.000
Pemeliharaan rutin/berkala
perlengkapan gedung kantor
Jumlah
perlengkapan
gedung kantor
yang terpelihara
(gedung)
1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 37.000.000
3 Program Peningkatan Disiplin
Aparatur
Meningkatnya
kualitas
kinerja
aparatur ()
100 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 #REF! -
Pengadaan mesin/kartu absensi jumlah
mesin/kartu
absensi yang
tersedia (Unit)
2,00 2,00 2,00 2,00 2,00 1.000.000.000
Pengadaan pakaian dinas beserta
perlengkapannya
jumlah pakaian
dinas yang
diadakan
(stel/orang)
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 455.000.000
Pengadaan pakaian khusus hari-hari
tertentu
jumlah pakaian
khusus yang
diadakan
(stel/orang)
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 700.000.000 - 150.000.000 175.000.000 175.000.000 200.000.000
- 100.000.000 110.000.000 120.000.000 125.000.000
- 250.000.000 250.000.000 250.000.000 250.000.000
- 500.000.000 535.000.000 545.000.000 575.000.000
- 8.500.000 9.000.000 9.500.000 10.000.000
260.000.000 330.000.000 330.000.000 350.000.000 350.000.000
150.000.000 50.000.000 50.000.000 50.000.000 50.000.000
- 220.000.000 250.000.000 260.000.000 275.000.000
600.000.000 600.000.000 600.000.000 600.000.000 600.000.000
1.010.000.000 1.208.500.000 1.239.000.000 1.269.500.000 1.285.000.000
900.000.000 850.000.000 850.000.000 870.000.000 900.000.000
300.000.000 260.000.000 270.000.000 280.000.000 290.000.000
65.000.000 110.000.000 120.000.000 130.000.000 140.000.000
6.000.000 4.000.000 4.500.000 5.000.000 5.500.000
267.400.000 260.000.000 270.000.000 280.000.000 300.000.000
5 Program Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Aparatur
Persentase
SDM yang
memiliki
kompetensi
sesuai dengan
bidangnya ()
100 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 #REF! -
Pendidikan dan pelatihan formal Jumlah peserta
yang mengikuti
pendidikan dan
pelatihan
(orang)
10,00 20,00 20,00 20,00 20,00 550.000.000
Pendidikan dan palatihan informal jumlah aparatur
yang mengikuti
pelatihan
(orang)
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 1.500.000.000
6 Program Peningkatan
Pengembangan Sistem Pelaporan
Capaian Kinerja dan Keuangan
Tingkat
ketepatan
pelaporan
capaian
kinerja
keuangan ()
100 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 #REF! -
Penyusunan laporan capaian kinerja
dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD
Jumlah laporan
capaian kinerja
dan ikhtisar
realisasi kinerja
SKPD yang
tersedia
(Dokumen
laporan)
1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 340.000.000
Penyususunan laporan keuangan
semesteran
Jumlah laporan
keuangan
semesteran
yang diadakan
(Dokumen
laporan)
1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 257.500.000
penyusunan pelaporan keuangan akhir
tahun
Jumlah laporan
keuangan akhir
tahun yang
disusun
(Dokumen
laporan)
1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 270.000.000
Penyusunan RKA SKPD Jumlah laporan
penyusunan
RKA SKPD yang
disusun
(Dokumen
laporan)
1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 495.000.000
Penyusunan standar operasional
pelayanan (SOP)
Jumlah laporan
SOP yang
disusun
(Dokumen
laporan)
1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 230.000.000
Evaluasi DPA dan DPPA dalam rangka
penyusunan anggaran kas
Jumlah laporan
DPA dan DPPA
dan anggaran
kas yang di
susun
(Dokumen
laporan)
1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 250.000.000
Penyusunan DPA dan DPPA dalam
rangka penyusunan anggaran kas
jumlah DPA dan
DPPA yang
tersusun
(Dokumen
laporan)
1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 250.000.000
Meningkatkan peran
serta masyarakat dalam
kegiatan keolahragaan
dan prestasi olahraga
Terselenggaranya
kegiatan olahraga
secara
berkesinambungan yang
melibatkan elemen
masyarakat
Meningkatnya
partisipasi
masyarakat dalam
kegiatan berolahraga
(%)
10 12,00 14,00 16,00 18,00 20,00
19 Program Pengembangan Kebijakan
dan Manajemen Olah Raga
Jumlah pelatih
yang
bersertifikat ()
50 30,00 25,00 25,00 25,00 25,00 #REF! -
Peningkatan mutu organisasi dan
tenaga keolahragaan
Jumlah
organisasi yang
ditingkatkan
mutu nya
(Orang)
50,00 50,00 50,00 50,00 50,00 645.000.000 100.000.000 125.000.000 130.000.000 140.000.000 150.000.000
200.000.000 2.145.000.000 2.215.000.000 2.350.000.000 2.385.000.000
- 55.000.000 60.000.000 65.000.000 70.000.000
- 55.000.000 60.000.000 65.000.000 70.000.000
10.000.000 50.000.000 50.000.000 60.000.000 60.000.000
10.000.000 100.000.000 110.000.000 125.000.000 150.000.000
10.000.000 55.000.000 60.000.000 70.000.000 75.000.000
7.500.000 55.000.000 60.000.000 65.000.000 70.000.000
50.000.000 65.000.000 70.000.000 75.000.000 80.000.000
87.500.000 435.000.000 470.000.000 525.000.000 575.000.000
300.000.000 300.000.000 300.000.000 300.000.000 300.000.000
50.000.000 100.000.000 125.000.000 125.000.000 150.000.000
350.000.000 400.000.000 425.000.000 425.000.000 450.000.000
Pemantauan dan evaluasi
pelaksanaan pengembangan olahraga
Jumlah cabang
olahraga yang
dibina dalam
meningkatkan
prestasi
olahraga
(cabang
olahraga)
60,00 60,00 60,00 60,00 60,00 2.140.000.000
Pembinaan manajemen organisasi
olahraga
Jumlah
organisasi
olahraga yang
dilakukan
pembinaan
(pengcab dan
club olahraga)
60,00 60,00 60,00 60,00 60,00 500.000.000
Pengkajian kebijakan-kebijakan
pembangunan olahraga
Jumlah
pengkajian
kebijakan-
kebijaka
olahraga
(Dokumen
laporan)
1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 2.500.000.000
Penyusunan pola kemitraan
pemerintah dan masyarakat dalam
pembangunan dan pengembangan
industri olahraga
Jumlah pola
kemitraan yang
dikembangkan
(Dokumen/Kes
epakatan)
1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 650.000.000
Monitoring, evaluasi dan pelaporan Jumlah
evaluasi,
monitoring dan
pelaporan yang
dihasilkan
(Dokumen
laporan)
1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 2.860.000.000
21 Program Peningkatan Sarana dan
Prasarana Olah Raga
Cakupan
layanan
sarana &
prasarana
olahraga ()
4 6,00 6,00 6,00 6,00 6,00 #REF! -
Peningkatan pembangunan sarana
dan prasarana olah raga
Jumlah sarana
dan prasarana
yang di rehab
(dokumen)
1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 3.050.000.000
Peningkatan peran dunia usaha dalam
pengembangan sarana dan prasarana
olahraga
Jumlah usaha
dalam
pengebangan
sarana dan
prasarana
olahraga
(Kegiatan)
1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 550.000.000
Pemeliharaan rutin/berkala sarana
dan prasarana olah raga
Jumlah sarana
dan prasarana
olahraga yang
terpelihara
secara
rutin/berkala
(aset)
6,00 6,00 6,00 6,00 6,00 3.700.000.000
Terselenggaranya
berbagai event olahraga
prestasi
Meningkatnya jumlah
event olahraga
tingkat Nasional
(Event)
7 9,00 11,00 13,00 15,00 17,00
20 Program Pembinaan dan
Pemasyarakatan Olah Raga
Jumlah event
olahraga
tingkat lokal,
regional,
nasional dan
internasional
()
7 9,00 11,00 13,00 15,00 17,00 #REF! -
Pelaksanaan identifikasi bakat dan
potensi pelajar dalam olahraga
Jumlah
olahraga yang
teridentifikasi
bakat dan
potensi pelajar
(Orang)
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 940.000.000
Pembibitan dan pembinaan
olahragawan berbakat
Jumlah
olahragawan
berbakat yang
terbina (Orang)
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 550.000.000
Pembinaan cabang olahraga prestasi
di tingkat daerah
Jumlah cabang
olahraga
prestasi yang
terbina (cabang
olahraga)
60,00 60,00 60,00 60,00 60,00 1.000.000.000 - 220.000.000 240.000.000 260.000.000 280.000.000
- 130.000.000 135.000.000 140.000.000 145.000.000
- 220.000.000 230.000.000 240.000.000 250.000.000
2.190.000.000 2.590.000.000 2.745.000.000 2.900.000.000 2.685.000.000
200.000.000 770.000.000 840.000.000 910.000.000 980.000.000
- 130.000.000 135.000.000 140.000.000 145.000.000
200.000.000 520.000.000 730.000.000 800.000.000 800.000.000
400.000.000 1.420.000.000 1.705.000.000 1.850.000.000 1.925.000.000
- 660.000.000 700.000.000 750.000.000 750.000.000
100.000.000 130.000.000 135.000.000 140.000.000 145.000.000
- 600.000.000 600.000.000 650.000.000 650.000.000
- 110.000.000 120.000.000 130.000.000 140.000.000
- 520.000.000 530.000.000 540.000.000 550.000.000
Peningkatan kesegaran jasmani dan
rekreasi
jumlah Peserta
yang mingikuti
senam
kesegaran
jasmani dan
rekreasi (Orang)
3.150,00 3.150,00 3.150,00 3.150,00 3.150,00 735.000.000
Penyelenggaraan kompetisi olahraga Jumlah peserta
yang mengikuti
kompetisi
olahraga
(cabang
olahraga)
60,00 60,00 60,00 60,00 60,00 4.950.000.000
Pemberian penghargaan bagi insan
olahraga yang berdedikasi dan
berprestasi
Jumlah insan
olahraga yang
berdedikasi dan
berprestasi
yang mendapat
penghargaan
(Orang)
75,00 75,00 75,00 75,00 75,00 1.300.000.000
Pengembangan dan pemanfaatan
IPTEK olahraga sebagai pendorong
peningkatan prestasi olahraga
Jumlah
pemanfaatan
IPTEK Olahraga
(Orang)
50,00 50,00 50,00 50,00 50,00 550.000.000
Pengembangan olahraga rekreasi jumlah orang
yang mengikuti
olahraga
rekreasi funbike
(orang)
3.000,00 3.000,00 3.000,00 3.000,00 3.000,00 1.435.000.000
Peningkatan jumlah dan kualitas serta
kompetensi pelatih, peneliti, praktisi,
dan teknisi olahraga
Jumlah dan
kualitas pelatih
yang baik
(Orang)
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 1.650.000.000
Meningkatkan peran
pemuda dibidang
kewirausahaan,kepelop
oran dan pengabdian
masyarakat
Meningkatkan
kesadaran pemuda
untuk terhindar dari
bahaya narkoba, sek
bebas, HIV dan tindak
kekerasan
Jumlah pemuda yang
terlibat narkoba, sex
bebas, HIV dan
tindak kekerasan
(orang)
2375 2.138,00 1.901,00 1.664,00 1.427,00 1.190,00
18 Program upaya pencegahan
penyalahgunaan narkoba
jumlah
generasi muda
dan pelajar
yang terlibat
tindak kriminal
()
2375 2.138,00 1.901,00 1.664,00 1.427,00 1.190,00 #REF! -
Pemberian penyuluhan tentang
bahaya narkoba bagi pemuda
Jumlah pemuda
yang mendapat
penyuluhan
tentang bahaya
narkoba
(Orang)
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 650.000.000
Terbinanya aktivitas
pemuda dibidang
kewirausahaan,
kepeloporan dan
pengabdian masyarakat
baik secara indivual
maupun kelompok
Meningkatnya jumlah
pemuda yang
berwirausaha dan
pemuda pelopor
(orang)
150 300,00 450,00 600,00 750,00 900,00
15 Program Pengembangan dan
Keserasian Kebijakan Pemuda
Jumlah
pemuda yang
memiliki
kemampuan
untuk
dikembangkan
()
500 500,00 500,00 500,00 500,00 500,00 #REF! -
Pendataan potensi kepemudaan Jumlah OKP
yang terdata
(OKP)
50,00 50,00 50,00 50,00 50,00 220.000.000
Pemantauan dan evaluasi
pelaksanaan pembangunan pemuda
Jumlah
pelaksanaan
pembangunan
pemuda yang
tercipta
(Dokumen
laporan)
1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 460.000.000 - 100.000.000 110.000.000 125.000.000 125.000.000
- 50.000.000 55.000.000 55.000.000 60.000.000
1.850.000.000 3.195.000.000 3.290.000.000 3.415.000.000 3.535.000.000
150.000.000 125.000.000 125.000.000 125.000.000 125.000.000
150.000.000 125.000.000 125.000.000 125.000.000 125.000.000
- 350.000.000 400.000.000 450.000.000 450.000.000
350.000.000 350.000.000 350.000.000 350.000.000 35.000.000
- 130.000.000 135.000.000 140.000.000 145.000.000
- 310.000.000 320.000.000 330.000.000 340.000.000
1.450.000.000 800.000.000 850.000.000 900.000.000 950.000.000
390.000.000 80.000.000 85.000.000 90.000.000 90.000.000
Penelitian dan pengkajian kebijakan-
kebijakan pembangunan kepemudaan
Jumlah
dokumen
laporan tentang
Kota Layak
Pemuda
(Dokumen
laporan)
1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 2.850.000.000
Pengembangan sistem informasi
manajemen kepemudaan berbasis E-
YOUTH
jumlah jaringan
tentang
kepemudaan
(jaringan)
1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 250.000.000
Peningkatan keimanan dan ketaqwaan
kepemudaan
Jumlah pemuda
yang mengikuti
bimtek
peningkatan
keimanan dan
ketaqwaan
(orang)
150,00 150,00 150,00 150,00 150,00 490.000.000
Penyusunan rancangan pola
kemitraan antar pemuda dengan
masyarakat
Jumlah
dokumen antar
pemuda
dengan
masyarakat
yang tersedia
(Dokumen/Kes
epakatan)
1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 585.000.000
Perluasan penyusunan rencana aksi
daerah bidang kepemudaan
Jumlah
penyusunan
rencana aksi
daerah di
bidang
kepemudaan
yang tersedia
(Dokumen
laporan)
1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 230.000.000
Monitoring, evaluasi dan pelaporan Jumlah hasil
evaluasi dan
laporan
kepemudaan
(Dokumen
laporan)
1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 2.700.000.000
Penyelenggaraan Paskibraka Jumlah peserta
pengibaran dan
penurunan
duplikat
bendera merah
putih SMA/SMK
se Kota
Palembang
dilingkungan
PEMKOT
Palembang
(orang)
600,00 600,00 600,00 600,00 600,00 7.500.000.000
16 Program peningkatan peran serta
kepemudaan
Cakupan
organisasi
kepemudaan
yang
ditingkatkan ()
150 300,00 450,00 600,00 750,00 900,00 #REF! -
Pembinaan organisasi kepemudaan jumlah
organanisasi
kepemudaan
yang mengikuti
pembinaan
(Organisasi)
47,00 47,00 47,00 47,00 47,00 2.250.000.000
Pendidikan dan pelatihan dasar
kepemimpinan
jumlah org yang
mengikuti
pendididkan
dan pelatihan
dasar
kepemimpinan
(orang)
20,00 20,00 20,00 20,00 20,00 1.500.000.000
Fasilitasi aksi bhakti sosial
kepemudaan
150.000.000 150.000.000 150.000.000 150.000.000 150.000.000 750.000.000
Penyelenggaraan lomba kreasi dan
karya tulis ilmiah dikalangan pemuda
Jumlah lomba
kreasi dan
karya tulis
ilmiah
dikalangan
pemuda yang
terlaksana
(Kegiatan)
1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 500.000.000 100.000.000 100.000.000 100.000.000 100.000.000 100.000.000
300.000.000 300.000.000 300.000.000 300.000.000 300.000.000
450.000.000 450.000.000 450.000.000 450.000.000 450.000.000
1.150.000.000 1.660.000.000 1.700.000.000 1.825.000.000 1.875.000.000
1.500.000.000 1.500.000.000 1.500.000.000 1.500.000.000 1.500.000.000
- 600.000.000 650.000.000 700.000.000 750.000.000
- 50.000.000 55.000.000 60.000.000 65.000.000
- 135.000.000 145.000.000 150.000.000 155.000.000
- 110.000.000 125.000.000 125.000.000 130.000.000
50.000.000 50.000.000 50.000.000 50.000.000 50.000.000
300.000.000 600.000.000 600.000.000 650.000.000 700.000.000
Pembinaan pemuda pelopor
keamanan lingkungan
jumlah org yg
mengikuti
pemilihan
pemuda
pelopor tingkat
kota (orang)
50,00 50,00 50,00 50,00 50,00 750.000.000
Pameran prestasi hasil karya
pemudan
Jumlah
pameran yang
dilaksanakan
(Kegiatan)
1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1.650.000.000
Peringatan hari besar pemuda Jumlah
pemuda,
pelajar, SKPD
yang mengikuti
Peringatan
(orang)
600,00 600,00 600,00 600,00 600,00 810.000.000
17 Program peningkatan upaya
penumbuhan kewirausahaan dan
kecakapan hidup pemuda
Rasio pemuda
yang
mendapatkan
pelatihan
kewirausahaa
n ()
150 300,00 450,00 600,00 750,00 900,00 #REF! -
Pelatihan kewirausahaan bagi pemuda Jumlah pemuda
yang mengikuti
pelatihan
kewirausahaan
(Orang)
150,00 150,00 150,00 150,00 150,00 850.000.000
Pelatihan ketrampilan bagi pemuda Jumlah pemuda
yang mengikuti
pelatihan
keterampilan
(Orang)
50,00 50,00 50,00 50,00 50,00 1.020.000.000
10.250.000.000 16.298.500.000 17.137.000.000 18.034.500.000 18.343.000.000 0
500.000.000 130.000.000 130.000.000 130.000.000 130.000.000
250.000.000 150.000.000 150.000.000 150.000.000 150.000.000
750.000.000 280.000.000 280.000.000 280.000.000 280.000.000
- 135.000.000 150.000.000 250.000.000 275.000.000
- 375.000.000 400.000.000 425.000.000 450.000.000
150.000.000 150.000.000 150.000.000 150.000.000 150.000.000
TOTAL